Buat Dianita Yang Cantik

2
Tahap-tahap polimerisasi tambahan 1. Induksi Untuk memulai proses polimerisasi tambahan, haruslah terdapat radikal bebas. Radikal bebas dapat dihasilkan dengan mengaktifkan molekul monomer dengan sinar ultraviolet, sinar biasa, panas, atau pengalihan energi dari komposisi lain yang bertindak sebagai radikal bebas. Sejumlah substansi yang mampu menghasilkan radikal bebas merupakan inisiator berpotensi untuk polimerisasi metakrilat. Inisiator yang paling sering digunakan adalah benzoil peroksida, yang terurai pada temperature yang relative rendah untuk melepaskan 2 radikal bebas per satu molekul benzoil peroksida. Penguraian benzoil peroksida, juga disebut aktivasi, terjadi cukup cepat antara 50° dan 100°C. Periode induksi (atau inisiasi) adalah waktu dimana molekul-molekul inisiator menjadi berenergi atau teraktivasi membentuk radikal bebas yang berinteraksi dengan molekul monomer. Proses polimerisasi yang berguna untuk resin gigi umumnya teraktivasi melalui 1 dan 3 proses: panas, kimia dan sinar. 2. Penyebaran Secara teoritis, reaksi rantai harus berlanjut dengan terbentuknya panas, sampai semua monomer telah diubah menjadi polimer. 3. Pengakhiran Reaksi rantai dapat diakhiri baik dengan penggabungan langsung atau pertukaran atom hydrogen dari satu rantai yang tumbuh ke yang lain. 4. Pengalihan Rantai Keadaan aktif diubah dari suatu radikal aktif menjadi suatu molekul tidak aktif dan tercipta molekul baru untuk pertumbuhan selanjutnya. Sebagai contoh, molekul monomer dapat diaktifkan dengan pertumbuhan makromolekul sedemikian rupa sehingga terjadi pengakhiran. Jadi, dihasilkan suatu nucleus baru untuk pertumbuhan.

description

tugas tutorial

Transcript of Buat Dianita Yang Cantik

Tahap-tahap polimerisasi tambahan1. InduksiUntuk memulai proses polimerisasi tambahan, haruslah terdapat radikal bebas. Radikal bebas dapat dihasilkan dengan mengaktifkan molekul monomer dengan sinar ultraviolet, sinar biasa, panas, atau pengalihan energi dari komposisi lain yang bertindak sebagai radikal bebas.Sejumlah substansi yang mampu menghasilkan radikal bebas merupakan inisiator berpotensi untuk polimerisasi metakrilat. Inisiator yang paling sering digunakan adalah benzoil peroksida, yang terurai pada temperature yang relative rendah untuk melepaskan 2 radikal bebas per satu molekul benzoil peroksida. Penguraian benzoil peroksida, juga disebut aktivasi, terjadi cukup cepat antara 50 dan 100C. Periode induksi (atau inisiasi) adalah waktu dimana molekul-molekul inisiator menjadi berenergi atau teraktivasi membentuk radikal bebas yang berinteraksi dengan molekul monomer.Proses polimerisasi yang berguna untuk resin gigi umumnya teraktivasi melalui 1 dan 3 proses: panas, kimia dan sinar.2. PenyebaranSecara teoritis, reaksi rantai harus berlanjut dengan terbentuknya panas, sampai semua monomer telah diubah menjadi polimer.3. PengakhiranReaksi rantai dapat diakhiri baik dengan penggabungan langsung atau pertukaran atom hydrogen dari satu rantai yang tumbuh ke yang lain.4. Pengalihan RantaiKeadaan aktif diubah dari suatu radikal aktif menjadi suatu molekul tidak aktif dan tercipta molekul baru untuk pertumbuhan selanjutnya. Sebagai contoh, molekul monomer dapat diaktifkan dengan pertumbuhan makromolekul sedemikian rupa sehingga terjadi pengakhiran. Jadi, dihasilkan suatu nucleus baru untuk pertumbuhan.

Kriteria untuk bahan basis gigi tiruan yang ideal1. Penampilan natural2. Memiliki kekuatan, kekakuan, kekerasan yang tinggi3. Memiliki dimensi yang tebal4. Bebas dari bau, rasa atau produk toksik5. Tahan terhadap absorpsi dari cairan rongga mulut6. Ketahanan bagus pada polimer, porselin dan logam7. Mudah digunakan8. Manipulasi mudah9. Densitas rendah10. Produksi detail permukaan yang akurat11. Tahan terhadap pertumbuhan bakteri12. Konduktivitas thermal bagus13. Radiopak14. Mudah dibersihkan15. Harganya tidak mahal