BU ENDANG Intoksikasi.doc

download BU ENDANG Intoksikasi.doc

of 22

Transcript of BU ENDANG Intoksikasi.doc

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    1/22

    LAPORAN PENDAHULUAN

    ASUHAN KEPERAWATAN KEGAWATDARURATAN

    KERACUNAN (INTOKSIKASI)

    Oleh :

    Endang Puri Ramani

    131523143029

    PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS (P3N)

    FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA

    SURABAYA

    2016

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    2/22

    1. D!"#"$"

    Racun adalah zat yang ketika tertelan, terhisap, dias!rpsi, menempel

    pada kulit, atau dihasilkan di dalam tuuh dalam "umlah yang relati# ke$il dapat

    mengakiatkan $edera dari tuuh dengan adanya reaksi kimia %&runner '

    (uddarth, 2001)* +rti lain dari ra$un adalah suatu ahan dimana ketika diserap

    !leh tuuh !rganisme makhluk hidup akan menyeakan kematian atau perlukaan

    %uriel, 1995)* Ra$un dapat diserap melalui pen$ernaan, hisapan, intra-ena, kulit,

    atau melalui rute lainnya* Reaksi dari ra$un dapat seketika itu "uga, $epat, lamat,

    atau se$ara kumulati#* Keracunan dapat diartikan seagai setiap keadaaan yang

    menun"ukkan kelainan multisistem dengan keadaan yang tidak "elas %+ri#

    ans"!er, 1999)* .era$unan melalui inhalasi dan menelan materi t!sik, aik

    ke$elakaan dan karena kesenga"aan merupakan k!ndisi ahaya kesehatan*

    2. E%"&'&"

    /enis"enis kera$unan %.,1995) dapat diagi erdasarkan :

    a* ara ter"adinya kera$unan

    1) Self Poisoning

    Pada keadaan ini pasien memakan !at dengan d!sis yang erleih

    tetapi dengan pengetahuan aha d!sis ini tak memahayakan* Pasien

    tidak ermaksud unuh diri, hanya ermaksud untuk men$ari perhatian

    sa"a*

    2) Attempted Suicide

    Pada keadaan ini, pasien ermaksud unutk unuh diri, isa erakhir

    dengan kematian atau pasien dpat semuh ila salah ta#sir dengan d!sis

    yang dipakai*3) Accidental Poisoning

    .era$unan yang merupakan ke$elakaan, tanpa adanya #akt!r

    kesenga"aan*

    4) Homicidal Poisoning

    .era$unan akiat tindakan kriminal yaitu sese!rang dengan senga"a

    mera$uni !rang lain*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    3/22

    * ula aktu ter"adi kera$unan

    1) Keracunan kronik

    .era$unan yang ge"alanya timul perlahan dan lama setelah

    pajanan* 6e"ala dapat timul se$ara akut setelah pema"anan erkalikali

    dalam d!sis relati# ke$il* iri khasnya adalah zat penyea

    diekskresikan 24 "am leih lama dan aktu paruh leih pan"ang

    sehingga ter"adi akumulasi*

    2) Keracunan Akut

    &iasanya ter"adi mendadak setelah makan sesuatu, sering mengenai

    anyak !rang %pada kera$unan makanan dapat mengenai seluruh

    keluarga atau penduduk sekampung), dan ge"alanya seperti sindr!m

    penyakit muntah, diare, k!n-ulsi, dan k!ma*

    $* enurut alat tuuh yang terkena

    Pada "enis ini, kera$unan dig!l!ngkan erdasarkan !rgan yang

    terkena, $!nt!hnya ra$un hati, ra$un gin"al, ra$un ((P, ra$un "antung*

    d* enurut "enis ahan kimia

    6!l!ngan zat kimia tertentu iasanya memperlihatkan si#at t!ksik

    yang sama, misalnya g!l!nganalk!h!l, #en!l, l!gam erat, !rgan!kl!rin

    dan seagainya*

    Pengg!l!ngan kera$unan yang lain %&runner ' (uddarth, 2001) didasarkan

    pada :

    a. Racun ang tertelan atau tercerna

    !. Keracunan korosif , yaitu kera$unan yang diseakan !leh zat k!r!si#

    yang meliputi pr!duk alkalin %7ye, pemersih kering, pemersih t!ilet,

    deter"en n!n p!spat, pemersih !-en, talet klinitest, dan aterai yangdigunakan untuk "am, kalkulat!r, dan kamera) dan pr!duk asam

    %pemersih t!ilet, pemersih k!lam renang, pemersih l!gam, penghilang

    karat, dan asam aterai)

    c. Keracunan melalui in"alasi#yaitu kera$unan yang diseakan !leh gas

    %kar!n m!n!ksida, kar!n di!ksida, 8ydr!gen (ul#id )

    d. Keracunan kontaminasi kulit $luka !akar kimia%i)

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    4/22

    e. Keracunan melalui tusukan yang terdiri dari sengatan serangga

    %ta!n, kala"engking, dan laalaa) dan gigitan ular

    f. Keracunan makanan#yaitu kera$unan yang diseakan !leh peruahan

    kimia %#ermentasi) dan pemusukkan karena ker"a akteri %daging usuk)

    pada ahan makanan, misalnya ui ketela %singk!ng) yang mengandung

    asam sianida %8n), "engk!l, tempe !ngkrek, dan ra$un pada udang

    maupun kepiting

    g. Penala"gunaan &at yang terdiri dari penyalahgunaan !at stimulan

    %+mphetamin), depresan %ariturat), atau halusin!gen %m!r#in), dan

    penyalahgunaan alk!h!l*

    3. T#* *# G+' K,-##

    a* .era$unan ahan kimia k!r!si# asam kuat atau asa yang

    tertelan akan segera timul tandatanda pada iir dan selaput lendir mulut

    erarna keputihputihan atau keiruiruan akiat luka akar

    kimiatimul rasa panas dan terakar pada tengg!r!k, sakit dan nyeri pada

    lamung yang disertai rasa mual, rasa ingin muntah dan $airan muntah

    erarna $!klat %k!pi) karena er$ampur dengan darah* Pada ahan kimia

    yang lain seperti , 'agon, dan nsektisida lain akan di"umpai

    k!n-ulsi atau ke"ang, trem!r, dan pengeluaran keringat atau ludah yang

    erleihan

    * Pada kera$unan melalui inhalasi !leh karena menghirup

    ahan kimia dalam entuk gas, uap atau kaut yang merangsang dan

    merusak selaput lendir alat perna#asan, akan timul ge"ala seperti rasa

    pedih dan panas pada tengg!r!k, atuk kering dan pada k!ndisi yang parahakan disertai dengan sesak na#as dan muntah darah* Pada kera$unan gas

    8ydr!gen (ul#id %82() yang si#atnya mempengaruhi, merangsang, dan

    merusak (istem (ara# Pusat dapat menimulkan kematian mendadak

    dikarenakan kegagalan erna#as* Pada kera$unan gas O akan ditemui

    tanda hip!ksia $ereral, sakit kepala kelemahan !t!t, kulit erarna

    kemerahan sampai pu$at, palpitasi, k!n#usi mental dan k!ma*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    5/22

    $* Pada kera$unan yang diseakan !leh sengatan isa

    serangga atau ular dapat ditemui $iri adanya gatal, malaise, ansietas,

    !edema laring, r!nk!spasme erat, sy!k, dan kematian*

    d* Pada kera$unan k!ntaminasi kulit !leh ahan kimia

    ar!n isul#id maka akan tampak kemerahan, timul gelemung ke$il

    dan merata seperti luka akar !leh air panas, kulit men"adi kering dan

    ersisik dan erp!tensi timul in#eksi sekunder dermatitis*

    e* Pada kera$unan yang diseakan !leh gigitan ulardapat

    di"umpai ge"ala hem!ragi pada r!ngga mulut dan perna#asan atau p!rip!ri

    kulit, hematuria, rasa haus, pusing, anyak keluar keringat, adan lemah,

    nadi ke$il dan lemah, adan menggigil, perna#asan pendek, dan akhirnya

    mati* Pada kera$unan !leh gigitan serangga laba-laba dapat di"umpai

    ge"ala adanya sakit perut, anyak erkeringat, trem!r, kelemahan adan,

    nekr!tik, l!kal iskemik, ulserasi pada kulit, gelisah , nadi lemah, dan mual*

    Pada kera$unan karena gigitan tawon dan lebah, ge"ala yang dapat

    mun$ul adalah rasa mual, pusing, muntah, diare, sink!p, kulit keiruan,

    k!n-ulsi, r!sines, letargi, hip!tensi, !edema paru, hem!ragi, dan

    r!nk!spasme*

    #* .era$unan !leh ahan makanan seperti jengkol dapat

    di"umpai ge"ala nyeri daerah pinggang, gin"al, dan pusat, k!n-ulsi,

    hematuri dan pyuria dalam "umlah sedikit, perut gemung , urine erau,

    kadang muntah atau dalam keadaan parah dapat menyeakan anuria

    %saluran kemih penuh dengan asam "engk!l* 6e"ala pada kera$unan

    singkongdapat terdiri dari mual, muntah, pusing, sulit na#as, palpitasi, dan

    sink!p* 6e"ala pada kera$unan tempe bongkrek atau oncomdapat ditemuiadanya kram perut, muntah, diare, pusing, keringat erleih, k!n-ulsi, dan

    sink!p* Pada kera$unan makanan yang telah terkontaminasi dengan

    "amur dan akteri akan mengakiatkan adanya ge"ala yang mengakiatkan

    adanya kera$unan hati %hepat!t!;i$), timulnya kanker %ar$i!t!;i$), dan

    peruahan struktur

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    6/22

    g* Pada kera$unan nark!tik g!l!ngan stimulan dapat

    di"umpai trem!r, iir kering, an!reksi, mual, agresi#, halusinasi,

    ins!mnia, hipertensi dan angina* Pada kera$unan depresanakan di"umpai

    ge"ala depresi pada ker"a ((P sehingga terdapat tanda mudah tertidur* Pada

    g!l!ngan halusinogendapat di"umpai ge"ala eu#!ria, dr!siness, pusing,

    mual muntah, gelisah, hidung dan kulit gatal, kelemahan !t!t dan re#lek,

    sian!sis, kulit dingin dan pu$at, as#iksi, !edema paru, sy!k, dan k!ma*

    Alkohol yang men"adi ra$un dan terk!nsumsi !leh tuuh akan

    menyeakan kera$unan dengan ge"ala gangguan em!si dan perasaan,

    agresi#, k!!rdinasi dan re#lek lemah, dipl!pia, pusing, nadi $epat,

    erkeringat, muka merah, mual muntah, hip!tensi dan hip!termi, kulit

    pu$at, takikardi, dr!siness, sink!p, dan sy!k*

    /. P%&!"$"&'&"

    Penyea teranyak kera$unan adalah pada sistem sara# pusat dengan

    akiat penurunan tingkat kesadaran dan depresi pernapasan* ungsi

    kardi!-askuler mungkin "uga terganggu,seagian karena e#ek t!ksik langsung

    pada mi!kard dan pemuluh darah peri#er,dan seagian lagi karena depresi pusat

    kardi!-askular di!tak* 8ip!tensi yang ter"adi mungkin erat dan ila erlangsung

    lama dapat menyeakan kerusakan gin"al, hip!termia ter"adi ila ada depresi

    mekanisme pengaturan suhu tuuh* 6amaran khas sy!k mungkin tidak tampak

    karena adanya depresi sistem sara# pusat dan hip!termia, 8ip!termia yang ter"adi

    akan mempererat sy!k,asidemia,dan hip!ksia

    . P,"$# P##+#a* Pemeriksaan la!rat!rium

    7a!rat!rium rutin %darh, urin, #eses, lengkap)tidak anyak memantu*

    Pemeriksaan khusus seperti : kadar kh!linesterase plasma sangat

    memantu diagn!sis kera$unan O %kadarnya menurun sampai di aah

    50 =* .adar meth 8 darah : kera$unan nitrit* .adar ariturat plasma :

    penting untuk penentuan dera"at kera$unan ariturate*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    7/22

    * Pemeriksaan t!ksik!l!gi :

    1) Penting untuk kepastian diagn!sis, terutama untuk >-isum et

    repertum?

    2) &ahan diamil dari :

    a) untahan penderita @ ahan kumah lamung yang pertama %100

    ml)

    ) rine seanyak 100 ml

    $) arah tanpa antik!agulan seanyak 10 ml*

    6. P#%'$## U K%*,,%# K,-##

    ) P,"#$"4 P,%&'# 4* K,-##

    Prinsip pert!l!ngan pada kera$unan adalah men$egah penyearan ra$un ke

    dalam tuuh yaitu dengan $ara :

    1) (metic# yaitu mengeluarkan ra$un yang tertelan dengan "alan

    dimuntahkan, memerikan !at pen$ahar untuk men$egah as!rpsi

    lan"ut !leh usus dan memper$epat de#ikasi

    2) at"artic#yaitu men$u$i atau menguras isi lamung %6astri$ 7a-age)

    dengan menggunakan kateter lamung melalui mulut memakai air

    hangat iasa atau larutan khusus untuk lamung

    3) *eutrali&er# yaitu menetralkan ra$un dengan memerikan !at

    antid!te khusus dan antid!te umum

    4) engen$erkan ahan ra$un yang terk!nsumsi !leh tuuh dengan $ara

    memerikan minum yang anyak*

    ) Penatalaksanaan erdasarkan $ara ter"adinya kera$unan

    M#-,# % #'# ,-#1* apatkan k!ntr!l "alan na#as, -entilasi dan !ksigenasi

    a* .a"i -entilasi adekuat dengan !ser-asi usaha -entilasi melalui analisis

    gas darah atau spir!metri*

    * .a"i tanda -ital kardi!-askuler dengan mengukur nadi, tekanan darah,

    tekanan -ena sentral, dan suhu %internal dan peri#er)

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    8/22

    $* (iapkan untuk -eentilasi mekanik "ika ter"adi depresi perna#asan*

    ekanan ekspresi p!siti# dierikan pada "alan na#as* asker kant!ng

    dapat memantu men"aga al-e!li tetap mengemang*

    d* &erikan !ksigen untuk depresi perna#asan, tidak sadar, sian!sis, dan

    sy!k*

    e* egah aspirasi isi lamung dengan p!sisi kepala pasien diturunkan

    menggunakaan "alan na#as !r!#aring dan pengisap

    #* (tailkaan #ungsi %kardi!-askuler) dari pantau E.6

    g* asukkan kateter urinarius tidak menetap untuk memantau #ungsi

    gin"al

    h* apatkan spesimen darah untuk test k!nsentraasi !at atau ra$un*

    i* Pantau status neur!l!gi %meliputi #ungsi k!gniti#) : pantau tanda -ital

    dan status neur!l!gik lan"ut

    "* 7akukan pemeriksaan #isik $epat*

    2* !a untuk menentukan zat yang merupakan ra$un, "umlah, kapan aktu

    tertelan, ge"ala, usia, erat pasien dan riayat kesehatan yang tepat*

    8uungi pusat k!ntr!l ra$un di area "ika agens t!ksisk tidak diketahui aatau

    "ika diutuhkan mengidenti#ikasi anti d!t untuk agens t!ksik yang diketahui

    3* angani sy!k yang tepat

    4* 8ilangkan ataau kurangi as!rsi ra$un* 6unakan pr!sedur peng!s!ngan

    lamung sesuai ketentuanA hal erikut mungkin digunakan:

    (irup ipekak untuk merangsang muntah pada pasien sadar

    &ilas lamung

    .ar!n diakti-asi dierikan "ika ra$un adalah salah satu yang dapat

    dias!rsi !leh kar!n

    .atartik, ila tepat

    5* &erikan terapi spesi#ik, erikan antag!nis kimia yaang spesi#ik atau

    antag!nis #isi!l!gik se$epat mungkin untuk menguah ataau menurunkan

    e#ek t!ksin*

    B* ukung pasien yang mengalami ke"ang* Ra$un mungkin memi$u sistem

    syara# pusat atau paasien mungkin mengalami ke"ang karena !ksigen tidak

    adekuat*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    9/22

    K,-## K&,&$"!

    1* &erikan air %atau susu)untuk pengen$eran*

    a* pen$airan tidak diusahakan "ika pasien mengedema "alan na#as akut atau

    !struksi atau terdapat ukti klinis per#!raasi es!#agus, lamung atau

    usus

    * "angan rangsang muntah "ika pasien telah k!nsumssi sam, asa kuat atau

    zat k!r!si#*

    2* Pasien iasanya diaa kerumah sakit untuk !ser-asi dan ren$ana

    end!sk!pi untuk e-aluasi daerah yang terakar dan ulserasi dalam*

    3* inta e-aluasi psikiatrik "ika kera$unan adalah upaya unuh diri*

    K,-## K%"#$" K'"% (L B, K""")

    1* &asahi kulit dengan air mengalir dari pan$uran, pipa penyiram atau kran

    2* eruskan untuk mengalirkan air ke kulit ketika melepaskan pakaian kulit

    dari petugas peraatan kesehatan harus dilindungi dengan tepat "ika daerah

    yang terakar luas atau agens terseut sangat t!ksik

    3* &erikan ilas yang leih lama dengan se"umlah air hangat

    4* (elan"utnya tentukan identitas dan kaarakteristik agens kimia untuk

    tindakan lan"ut

    5* &erikan tindakan luka akar standart yang tepat untuk ukuran dan l!kasi

    luka %tindakan antimikr!a, tetanus pr!#ilaksis)

    B* nstruksikan pasien untuk memeriksa kemali area yang terkena pada 24

    dan C2 "am dari hari keC*

    K,-## ''" T$# 5 S#%# S,#

    1* &erikan epine#rin %$air) se$ara langsung* asase daerah terseut

    memper$epat as!rsi2* /ika sengatan pada ekstremitas, erikan t!rniket dengan tekanan yang tepat

    untuk memendung aliran -ena lim#atik

    3* .!nsulkan semua !rang yang sensiti# padaa isa 8ymn!ptera untuk

    memaa kita tindakan sendiri yang erisi t!rniket, epine#rin, entuk

    in"eksi, inhalasi dan antihistamin !ral daan instruksi tulis* nstruksikan

    pasien untuk mengikuti halhal erikut:

    n"eksi sendiri dengan epine#rin

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    10/22

    &uang penyengat dengan garukan $epat kuku "ari* /angan tekan kantung

    isa hal ini mungkin menyeakan in"eksi isa tamahan*

    &ersihkan area dengan saun $air dan tempelkan es

    Pasang t!rniket pr!ksimal terhadap sengatan

    7ap!rkan pada #asilitas peraatan kesehatan terdekat untuk pemeriksaan

    leih lan"ut*

    4* (emua indi-idu yang alergi harus menggunakan tanda gelang untuk

    menandakan hipersensiti-itas

    5* erapi hipersensiti-itas harus dierikan pada sese!rang yang mempunyaai

    reaksi sistemik atau l!kal*

    Pendidikan Pasien dan Pertimbangan Perawatan di Rumah.

    nstruksikan pasien, keluarga, dan !rang terdekat untuk mematasi

    pema"anan pada sengatan serangga dengan mengikuti tindakaan seagai

    erikut

    1* 8indari tempat dimana sengatan serangga erkumpul %kemah, daerah

    piknik)

    2* 8indari area tempat makan serangga %pangkal unga, uah masak,

    sampah, lapangan tempat tumpukan daun)

    3* pergi ke luar dengan telan"ang kaki %sarang yell! "a$ket dan tepung sari

    yang ada di tanah)

    4* 8indari par#um, saun yang aunya menyengat, dan arna terang yang

    menarik leah*

    5* /aga "endela m!il tertutup*

    B* (empr!t sampah kaleng dengan insektisida ker"a singkat

    C* usnahkan sarang ta!n dan h!rnest atau leah di area rumah

    D* .urangi gerakan "ika serangga terang di sekeliling kita %gerakan,

    khususnya lari, meningkatkan kemungkinan disengat)

    9* Pela"ari in"eksimandiri epine#rin*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    11/22

    G""%# U',

    &antuan aal pertama pada daerah gigitan ular meliputi mengistirahatkan

    k!ran, melepaskan enda yang melingkar seperti $in$in, memerikan

    kehangatan, memersihkan luka, menutup luka dengan alutan steril,

    imm!ilisasi agian tuuh di aah tinggi "antung, es dan t!rniket tidak

    digunakan* E-aluasi aal yang dapat dilakukan dengan $epat, meliputi :

    enentukan apakah ular erisa atau tidak

    enentukan dimana dan kapan gigitan ter"adi

    enetapkan urutan ke"adian, tanda dan ge"ala %ekas gigi, nyeri,

    edema, dan eritema "aringan yaang digiggit dan didekatnya)

    enentukan keparahan dampak kera$unan

    emantau tanda -ital

    engukur daan men$atat lingkar ekstremitas sekitar gigitan ataau area

    pada eerapa titik

    apatkan data la!rat!rium yang tepat %mis, 87 urinalisis, dan

    pemeriksaan pemekuan)*

    Penatalaksanaan gigitan ular apatkan data dasar la!rat!rium

    /angan gunakan es, t!rniket, heparin atau k!rtik!ster!id selama tahap

    akut

    airan parenteral dapaat digunakan untuk penatalaksanaan hip!tensi

    &edah ekspl!rasi terhadap gigitan "arang diindikasikan

    Oser-asi pasien dengan teliti selama B "amA pasien tidak pernah

    diiarkan tanpa perhatian*

    K,-## M##

    1* enentukan sumer dan tipe kera$unan makanan

    a* apatkan makanan yang di$urigai dan aa ke #asilitas kesehatan

    * apatkaan riayat :

    (eerapa $epat ge"ala mun$ul setelah makan

    +pa yang dimakan seelum makan apakah makanan mempunyai

    au@rasa tidak iasa*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    12/22

    +pakah !rang lain men"adi sakit karena memakan makanan yang sama

    +pakah ter"adi muntah apa yang terlihat pada muntahan

    +pakah ter"adi diare %diare iasanya tidak ada pada !lutisme dan

    pada kera$unan ikan atau kerang lain)

    +dakah ge"ala neur!l!gik

    +pakah pasien demam %demam terlihat pada salm!nela, #a-ism dan

    eerapa ikan yang mengandung ra$un)

    &agaimana penampilan pasien

    2* .umpulkan makanan, isi lamung, muntah, serum dan #eses untukpemeriksaan

    3* Pantau tanda -ital terus menerus

    .a"i perna#asaan, tekanan darah, sens!ri, tekanan -ena sentral %"ika

    diindikasikan) dan akti-itas !t!t

    imang erat adan pasien untuk perandingan

    4* ukungan sistem perna#asan* .ematian karena paralisis perna#asan dapat

    ter"adi pada !lutisme %karena akteri atau "amur), kera$unan ikan danseagainya*

    5* Pertahankan keseimangan $airan dan elektr!lit* untah erleihan

    menyeakan alkal!sis dan diare erleihan menyeakan asid!sis :

    se"umlah esar elektr!lit dan air hilang melalui muntah dan diare*

    Oser-asi untuk sy!k hip!-!lemia karena kehilangan $airan dan

    elektr!lit

    E-aluasi terhadap letargi, #rekuensi nadi, demam, !liguria, hip!tensidan derilium

    apatkan elektr!lit darah*

    $* Penatalaksanaan .edaruratan erhadap Reaksi Oat +kut

    1* .a"i keadekuatan pena#asan* apatkan k!ntr!l "alan na#as, -entilasi, dan

    !ksigenasi*

    a) 6unakan selang end!trakea dan erikan antuan -entilasi pada pasien

    dengan depresi erat yang tidak ada re#lek atuk*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    13/22

    ) apatkan analisis gas darah untuk hip!ksia karena hip!-entilasi dan

    an!rmalitas asam asa*

    $) &erikan !ksigen*

    2* (tailkan sistem kardi!-askuler %ini dilakukan simultan dengan

    penatalaksanaan "alan na#as)

    a* ulai k!mpresi "antung eksternal dan -entilasi pada tidak adanya

    denyut "antung*

    * ulai m!nit!r E6*

    $* apatkan gamaran sampel darah untuk tes gluk!sa, elektr!lit, &

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    14/22

    B* apatkan pemeriksaaan #isik untuk menghilangkan kemungkinan sy!k

    insulin, meningitis, hemat!ma sudural, str!ke dan penyea lain*

    a* .a"i tanda "arum dan ukti trauma luar*

    * 7akukan pengka"ian neur!l!gik $epat %tingkat resp!n, ukuran dan

    reaksi pupil, re#lek, tenuan #!kal neur!l!gik)*

    $* ngat aha eerapa pengguna !at menggunakan !at multipel

    se$ara simultan*

    d* Gaspada aha terdapat insiden tinggi in#eksi 8F dan 8epatitis

    &diantara pengguna !at karena penggunaan "arum yang tidak steril*

    e* Periksa napas pasien untuk karakteristik au alk!h!l, aset!n, dll*

    C* !a untuk mendapat riayat penggunaan !at %dari !rang lain yang ikut

    ersama pasien)*

    Penatalaksanaan .edaruratan Pasien nt!ksikasi +kut

    Penanganan meliputi det!ksi#ikasi kera$unan akut, pemulihan, atau

    >drying !ut? dan rehailitasi*

    1* 7akukan pendekatan pada pasien tanpa sikap menghakimi*

    a* 8arapkan pasien untuk menggunakan mekanisme menyangkal dan

    detensi#*

    * 7akukan pendekatan k!nsisten, menerima dan sikap yang masuk akal*

    $* &i$ara dengan tenang dan perlahanA alk!h!l mengganggu pr!ses pikir*

    d* /ika tampak mengalami int!ksikasi, pasien mungkin terint!ksikasi

    meskipun ia mengingkari penggunaan alk!h!l*

    2* apatkan sampel untuk tes alk!h!l darah sesuai petun"uk*

    3* &iarkan pasien yang mengantuk tidur dalam keadaan int!ksikasi

    alk!h!lik*a* Oser-asi ge"ala depresi sistem sara# pusat*

    * Pertahankan "alan napas paten*

    $* 7epaskan pakaian pasien dan tutupi dengan selimut*

    4* .urangi keisingan, pasien yang menyerang se$ara langsung

    a* Pantau pasien hatihatiA !ser-asi hip!tensi dan menurunnya tingkat

    kesadaran*

    * Pantau "antung dan #rekuensi pernapasan dan tekanan darah*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    15/22

    5* Periksa pasien untuk $edera dan penyakit !rganik yang tidak dapat

    terdeteksi karena int!ksikasi alk!h!l* nt!ksikasi alk!h!l menyeakan

    trauma untuk mereka yang n!nalk!h!lik*

    a* .a"i status neur!l!gik, !ser-asi ge"ala $edera kepala*

    * .a"i k!ma alk!h!lik yang perlu kedaruratan medis*

    $* Pantau ke"ang dengan $ermat*

    d* E-aluasi inspeksi paru*

    H n#eksi paru iasa diderita pasien alk!h!lisme, karena depresi

    pernapasaan dan gangguan sistem pertahanan dan ke$enderungan

    aspirasi lamung*

    H Pasien menun"ukkan sedikit peningkatan suhu atau "umlah sel darah

    putih*

    e* Oser-asi hip!glikemia*

    B* Pasien diraat di rumah sakit "ika perlu atau masuk ke pusat det!ksi#ikasi,

    untuk itu usaha harus dilakukan untuk memeriksa masalah yang ada

    dialik penyalahgunaan zat*

    P#%'$## K*,,%#

    Tujuan penatalaksanaan adalah memerikan sedasi yang tepat dan

    dukungan untuk pasien agar dapat istirahat dan pulih tanpa ahaya dari $edera

    atau k!laps -askuler peri#er*

    1* Pantau tekanan darah karena penatalaksanaan pasien sesudah itu mungkin

    ergantung pada hasil tekanan darah*

    2* apatkan pemeriksaan #isik untuk identi#ikasi penyakit atau $edera yang

    seelumnya ada atau ikut memerikan k!ntriusi %mis* edera kepala,pneum!nia)*

    3* apatkan riayat !at yang digunakan untuk mendapat in#!rmasi

    perlunya mem#asilitasi penilaian terhadap sedati# yang diutuhkan*

    4* (edasi pasien sesuai petun"uk dengan d!sis yang tepat*

    a* igunakan eragai medikasi dan k!minasi medikasiA $!nt!h

    kl!rdiazep!ksid, diazepam, dan paraldehid* 8al!perid!l dapat

    dierikan untuk akut delirium akiat ge"ala putus alk!h!l akut erat*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    16/22

    * !sis diatur sesuai ge"ala pasien %agitasi, $emas dan resp!n tekanan

    darah)*

    5* empatkan pasien dalam ruang priadi dan aasi se$ara ketat*

    a* /aga ruang tetap terang untuk meminimalkan p!tensial ilusi dan

    halusinasi*

    * utup kl!set dan pintu kamar mandi untuk mengurangi ayangan*

    $* /aga lingkungan tenang dan tidak stres*

    d* Oser-asi pasien dengan ketatA resp!n unuh diri dapat diakiatkan

    !leh halusinasi*

    e* inta sese!rang tinggal dengan pasie selama mungkinA adanya !rang

    lain mempunyai e#ek penenangan*

    #* /elaskan kesalahan interpretasi -isual %ilusi) untuk menguatkan

    huungan dengan realitas*

    g* /elaskan setiap pr!sedur yang dilakukan*

    h* Eliminasi keisingan suara*

    i* Panggil pasien dengan namanya*

    "* 6unakan alat pelindung dan restrain "ika diutuhkan atau "ika pasien

    dalam !se-asi langsung atau terus menerus*

    B* Pertahankan keseimangan elektr!lit dan hidrasi melalui "alur !ral atau F

    sesuai ketentuan*

    C* atat suhu, nadi, pernapasan, dan tekanan darah % setiap 30 menit pada

    delirium yang erat) dalam antisipasi k!laps sirkulasi atau hipertermia

    % dua k!mplikasi paling mematikan )*

    D* &erikan #enit!in %dilantin) atau medikasi antik!n-ulsan untuk men$egah

    atau meng!ntr!l ke"ang ge"ala putus erulang*9* .a"i status pernapasan, hepatik, dan kardi!-askuler* .!mplikasi yang

    sering adalah in#eksi %pneum!ni), trauma, gagal hati, hip!glikemia, dan

    masalah kardi!-askuler:

    a* 8ip!glikemia dapat menyertai ge"ala putus alk!h!l karena alaak!h!l

    meng!s!ngkan penyimpanan glik!gen dalam hati dan gangguan

    gluk!ne!genesis*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    17/22

    * &erikan dekstr!sa parenteral sesuai ketentuan ila glik!gen hati

    menipis*

    10* &erikan terapi suplemen -itamin dan diet tinggi pr!tein untuk mengatasi

    kekurangan -itamin*

    11* Ru"uk pasien ke pusat penanganan alk!h!l untuk tindak lan"ut dan

    tindak lan"ut rehailitasi*

    . P%&!"$"&'&"

    +.+

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    18/22

    7. A$8# 4,%# 4* '"# *## ,-##

    PE

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    19/22

    3* Ren$ana indakan

    DIAGNOSA TU9UAN KRITERIA HASIL INTERVENSI RASIONALISASI

    1*P!la na#as

    tidak e#ekti#

    erhuunga

    n dengan

    penurunan

    ekspansi

    paru akiatakumulasi

    udara

    P!la na#as

    e#ekti#

    Pasien mampu

    mempertahankan p!la

    na#as yang e#ekti#

    dengan tingkat

    perna#asan yang

    n!rmal*

    Paruparu pasien ersih, eas dari $ian!sis,dan tandatanda @

    ge"alage"ala hip!ksia

    yang lain*

    Pantau tingkat@kedalaman dan

    p!la perna#asan* atat peri!de

    apnea, perna#asan heyne

    (t!kes

    +uskultasi unyi na#as

    atat pengemangan dada

    Pertahankan p!sisi tidur yangnyaman, iasanya denganpeninggian kepala tempat tidur

    &erikan tamahan O2

    Pengka"ian yang erulang kali sangat penting karena

    kadar t!ksisitas mungkin eruah se$ara drastis*

    &unyi na#as dapat menurun atau tidak ada pada

    l!us, segmen paru, atau seluruh area paru

    % unilateral )* +rea atelektasi tidak ada unyi na#as,

    dan pada area yang k!laps menurun unyinya,

    E-aluasi "uga dilakukan untuk area yang a"kpertukaran gasnya dan memerikan data e-aluasiperaikan pneum!t!rak

    Pengemangan dada sama dengan ekspansi paru*

    eningkatkan inspirasi maksimal, meningkatkan

    ekspansi paru

    8ip!ksia pada susunan sara# pusat mengakiatkan

    depresi perna#asan

    2*Resik! tinggi

    $edera

    erhuungan

    dengan resp!n

    sara# aut!n!m

    pada

    peruahan

    status sistemyang tiatia

    idak ter"adi

    $edera

    rauma pada pasien

    tidak ter"adi

    Pasien mengerti

    tentang keadaan sakit

    yang dialaminya saat

    ini

    Pasien k!!perati#

    dalam setiap tindakanyang dierikan

    Pasang antalan lunak atau

    penghalang pada tempat tidur

    Pantau adanya ke"ang @ kedutan

    pada kaki, tangan dan a"ah

    Pertahankan tirah aring

    selama #ase akut* &erikan

    antuan pada pasien sesuai

    keutuhannya &erikan pen"elasan pada pasien

    tentang apa yang sedang

    dialami dan apa tu"uan seyiap

    engurangi ter"adinya trauma akiat "atuh dari

    tempat tidur saat peng!atan karena pasien

    mengalami penurunan keta"aman pandang

    en$erminkan adanya hip!ksia pada ssp yang dapat

    mempengaruhi ker"a sara# sara# yang lain termasuk

    sara# penglihatan % pasien men"adi uta )

    enurunkan resik! ter"atuh@ trauma

    +kan mampu meningkatkan kesadaran pasiententang keadaannya saat ini dan mampu menurunkan

    $emas yang dialami pasien, dan pasien mau

    k!!perati# dalam setiap tindakan yang dierikan

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    20/22

    tindakan yang dierikan

    3*

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    21/22

    kelemahan* dengan

    n!rmal

    n

    Pasien mampu

    melap!rkan

    peningkatan dalam

    t!leransi akti#itas

    yang dapat diukur

    Pasien mampumenun"ukkan

    penurunan dalamtandatanda

    int!leransi #isi!l!gis

    peningkatan tekanan darah yang

    nyata selama@sesudah akti#itas,

    dispneu, keletihan, dan

    kelemahan yang erleihan

    nstruksikan pasien tentang

    teknik penghematan energi,

    misalnya menggunakan kursisaat mandi, duduk saat menyisir

    ramut atau menyikat gigi,melakukan akti#itas dengan

    perlahan

    &erikan d!r!ngan untuk

    melakukan akti#itas@peraatan

    diri ertahap "ika dapat

    dit!leransi* &erikan antuan

    sesuai keutuhan

    eknik penghematan energi mengurangi

    penggunaan energi, "uga memantu keseimangan

    antara suplai dan keutuhan !ksigen

    .ema"uan akti#itas ertahap men$egah peningkatan

    ker"a "antung se$ara tiatia* emerikan antuan

    hanya seatas keutuhan akan mend!r!ng

    kemandirian dalam melakukan akti#itas

  • 7/25/2019 BU ENDANG Intoksikasi.doc

    22/22

    DAFTAR PUSTAKA

    +diisasatra, +* 19D9*Keracunan Sum!er# 'a"aa# serta Penanggulanganna*

    &andung : +ngkasa

    &runner ' (uddarth* 2001*Kepera%atan +edikal 'eda" (disi ,* /akarta : E6

    !eng!es, arilynn E* 1993* Rencana Asu"an Kepera%atan Pedoman untuk

    Perencanaan dan Pendokumentasian Pera%atan Pasien* /akarta :E6

    6anisara, (ulistia 6* 1995*-armakologi dan erapi* /akarta : .

    ans"!er, +ri#* 1999*Kapita Selekta Kedokteran* /akarta : .

    (keet, uriel* 1995* indakan Paramedis er"adap Kega%atan dan Pertolongan

    Pertama (disi 2* /akarta : E6