BST Typhoid

download BST Typhoid

of 11

description

bst

Transcript of BST Typhoid

BST

BSTLaras Aditha DewiIdentitias UmumKeterangan UmumNama: An. NJenis Kelamin: PerempuanUmur/Tanggal Lahir: 8 tahun / 21-1-01Ruang: 10Riwayat KeluargaNama Ayah : Tn. APendidikan: SMAPekerjaan: WiraswastaNama Ibu: Ny. Pendidikan: SMAPekerjaan : WiraswastaTanggal Pemeriksaan : Senin, 23 November 2009AnamnesistanKeluhan Utama : Demam sudah 8 hariAnamnesis Khusus : Senin ggal 16 November pasien mengalami demam. Suhunya meningkat pada saat sore hari dan malam hari, pagi hari menjadi menurun. Hari Selasa tanggal 17 November, ibu membawa anaknya ke dokter dan diberikan obat, tapi panas tetap. Pada tanggal 19 November 2009 membawa anaknya ke rumah sakit.Pasien mengeluh batuk pada hari kedua dirawat RS. Ada batuk, batuknya berdahak tapi tidak sering, sampai hari ini baru dua kali. Ada mencret sejak kemarin, frekuensi 4x sehari, hari ini baru 1 kali. Tinjanya cair, warnanya kuning, tidak berlendir, tidak ada darah. Saat mencret anak terlihat sehata, minum biasa dan banyak. Sejak kemrin pasien mengeluhkan menggigil pada malam hari. Tidak ada kejang saat demam, tidak ada muntah, tidak sakit kepala. Tidak ada tanda-tanda pendarahan seperti ruam kemerahan, mimisan atau gusi berdarah. Tidak ada sesak nafas.

Anak dilahirkan cukup bulan, dengan berat 4,2 kg, panjang 51 cm, lahir secara normal. Anak diberikan ASI tidak secara langsung. Diberikan makanan tambahan 4 bulan. Pertumbuhan dan perkembangan sesuai waktunya. Pasien memiliki riwayat asma saat usia 4 tahun tapi sekarang sudah tidak muncul serangan. Ayahnya memiliki riwayat asma.Tidak ada penurunan kesadaran. Sebelumnya sudah diberikan obat penurun panas tapi tidak turun. sudah diberiakn obat penurun panas Pemeriksaan Fisik (Status Praesent)Tanda VitalTekanan Darah: 100/70Nadi : 79x/menitSuhu: 37,60Pernapasan: 29x/menit, abdominotorakalStatus Gizi Berat Badan: 25 kgTinggi: 125 cmLingkar Lengan Atas : 13 cmKepalaBentuk: SimetrisRambut: halus, tidak mudah rontokFontanel anterior : tertutupFontanel posterior: tertutupMata: konjunctiva tidak anemis, sclera tidak ictericTelinga: letak normal, sekret (-)Hidung: letak normal, sekret (-)Mulut: bibir kering, lidah kotor dengan pinggiran merah, uvula simetrisGigi: normal, (-) bolongLeher Kelenjar Tiroid: tidak ada pembesaran KGB: tidak ada pembesaranJVP: kaku kuduk : negatif

ThoraxInspeksi: bentuknya simetris, gerakan simetris.Palpasi: gerakan simetrisPerkusi: paru= sonorAuskultasi: bunyi paru : vesikular, (-) ada suara tambahan bunyi jantung : murni, regularAbdomenInspeksi: perut tampak cembungPalpasi: pembesaran hati =2,5 cm dibawah arcus costaPerkusi: tympaniAuskultasi: bising usus (+)EkstrimitasAtas: simetris, bentuk normal, akral dinginBawah: simetris, bentuk normal, akral dingin

Genital : tidak ada kelainanRefleksPatologis- Babinski : -/-- Chaddock: -/-- Oppenheim: -/-- Gordon: -/-Fisiologis- Patella: +/+- Achilles: +/+Meningeal Sign- Kaku kuduk : (-)Diagnosis banding:Demam typhoidISPADemam DengueGastroenteritis akut

Diagnosis kerja : Demam typhoid disertai ISPA

Usulan pemeriksaan :Darah rutin ( RBC, Ht, Hb, WBC, Trombosit)Widal testTes imunocromatography : Ig M, Ig G Feces : makroskopik : warna, konsistensi pus, darah, lendirMikroskopik : leukosit, RBC, amoeba, telur cacaingPenatalaksana :- Paracetamol : 300-400 mg/x, 3x1 hariChloramphenicol : 500 mg/x, 4x1 hari selama 10-14 hari.Infus

Prognosis : quo vitam : adbonam quo fungsional : adbonam

Komplikasi : typhoid toxic, perforasi usus Terimakasih.