BST Dermatitis Numularis

Presentan:Yasir Hady12100114037

Preseptor:Diana Wijayati, dr., SpKK

Case report sessionPROGRAM PENDIDIKAN PROFESI DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNISBASMF ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN2015STATUS UJIAN AKHIR**BST Dermatitis Atopi

BST Dermatitis Atopi

IDENTITAS PASIENNama: Tn. GJenis kelamin: Laki-lakiUmur: 17 tahunAlamat: PadalarangPekerjaan: PelajarAgama: IslamSuku Bangsa: SundaStatus Marital : belum menikahTanggal Pemeriksaan: 4 Agustus 2015

**BST Dermatitis Numularis

BST Dermatitis Numularis

KELUHAN UTAMA

Bruntus-bruntus kemerahan yang terasa gatal pada kedua lengan bawah dan kedua tungkai bawah



ANAMNESIS KHUSUSPasien datang ke poliklinik kulit RSUD Cibabat dengan keluhan bruntus-bruntus kemerahan, kering, dan gatal pada kedua lengan bawah dan kedua tungkai bawah sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan kulit awalnya berupa bintik-bintik kecil kemerahan dan terasa gatal, kemudian digaruk bintik-bintik tersebut menjadi semakin besar. Bentuknya ada yang bulat dan ada yang tidak beraturan. Keluhan muncul pertama kali pada lengan bawah dan kemudian muncul di tungkai bawah. Keluhan gatal menjadi semakin berat setelah pasien makan telur asin ataupun terpapar debu. Keluhan terasa menjadi ringan bila pasien memakai obat. **BST Dermatitis Numularis


Keluhan serupa pertama kali terjadi pada 6 bulan yang lalu, hanya berupa bintik kecil kemerahan, dan sudah diobati dan terlihat membaik namun menjadi bercak kehitaman dan selang beberapa hari keluhan muncul kembali. Pasien mengaku keluhan pertama kali muncul saat pasien sedang UN (Ujian Nasional). Untuk keluhan yang sebelumnya, pasien sering berobat ke mantri sebanyak 3 kali dan mendapatkan tablet kecil warna kuning serta disuntik tetapi pasien tidak ingat nama obatnya. Pasien juga pernah berobat ke dokter kulit dan diberi salep berwarna putih dalam tube yang digunakan 2 kali sehari dan membaik. Pasien mengaku setiap obatnya habis maka akan muncul kembali atau yang asal bercaknya kecil malah menjadi besar.



Keluhan tidak disertai dengan bercak kemerahan yang bertambah gatal bila berkeringat. Keluhan tidak disertai bertambah gatal setelah menggunakan lotion. Keluhan gatal dirasakan hilang timbul namun tidak bertambah hebat terutama saat malam hari. *BST Dermatitis Numularis*


RiwayatPenyakit yang sama sebelumnya diakui pasien saat 6 bulan yang lalu di kedua lengan bawah. Pasien mengaku memiliki riwayat alergi makanan seperti telur asinPasien memiliki riwayat alergi dingin saat SMP, biasanya muncul kaligata setelah mandi air dingin, diobati dengan CTM dan kaligata sembuh.Pasien mengaku memiliki alergi terhadap obat sulfaplusRiwayat bersin-bersin disangkalPenggunaan obat-obatan dalam jangka panjang disangkal Asma disangkal Gigi berlubang disangkal Sakit menelan disangkal*BST Dermatitis Numularis*


Riwayat KeluargaRiwayat keluhan yang sama di keluarga disangkalRiwayat alergi obat (+) pada nenekRiwayat alergi dingin (+) pada adikRiwayat bersin-bersin di keluarga disangkalRiwayat alergi terhadap makanan disangkal

*BST Dermatitis Numularis*


PEMERIKSAAN FISIKKeadaan umum : Tampak sakit ringanKesadaran : Compos MentisTD : Dalam Batas normalNadi : Dalam Batas normalRespirasi : Dalam Batas normalSuhu : afebris



KepalaMata: konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterikLeher : Tidak terdapat pembesaran KGBThorax:Bentuk dan gerak simetrisPulmo dan Cor : dalam batas normalAbdomen: datar, lembutHepar dan Lien : dalam batas normalSTATUS GENERALIS**BST Dermatitis Numularis


Extremitas Atas:Bentuk dan gerak simetrisTerdapat lesi kulit status dermatologikus*Extremitas Bawah : Bentuk dan gerak simetrisTerdapat lesi kulit status dermatologikus***BST Dermatitis Numularis


STATUS DERMATOLOGIKUSDistribusi lesi: regional, bilateral, asimetrisLokasi lesi: kedua lengan bagian fleksor, kedua tungkai bawah bagian fleksor maupun ekstensorKarakteristik lesi:Jumlah : multiple , discreateBentuk : Sebagian besar bulat sebagian tidak beraturan dengan batas tegas, berdiameter 0,5 x 0,5 cm s/d 3 x 3 cm dan 0,5 x 0,5 x 0,3 cm, sebagian besar datar dan sebagian timbul, kering

**BST Dermatitis Numularis EFLORESENSI


RESUME**BST Dermatitis Numularis

BST Dermatitis Atopi

**BST Dermatitis NumularisSeorang laki-laki berusia 17 tahun datang dengan keluhan makula eritema, kering, dan gatal pada kedua lengan bawah dan tungkai bawah sejak 1 bulan SMRS. Keluhan kulit awalnya berupa papul eritema dan terasa gatal, kemudian digaruk dan semakin membesar. Bentuknya ada yang bulat dan ada yang iregular. Keluhan sudah pernah dialami sebelumnya saat 6 bulan yang lalu. Keluhan sudah diobati dan diberikan obat oral, salep, dan suntik kemudian keluhan membaik namun menjadi hitam dan beberapa lama kemudian keluhan muncul berulang kembali. Pasien mengaku setiap obatnya habis maka akan muncul kembali atau yang asal bercaknya kecil malah menjadi besar.


**BST Dermatitis NumularisPemeriksaan fisik ditemukan keadaan umum tampak sakit ringan, kesadaran komposmentis, tanda-tanda vital dalam batas normal. Pemeriksaan status dermatologikus ditemukan lesi plak eritem, makula hiperpigmentasi, dan krusta sanguinolenta yang tersebar secara regional pada bagian lengan bawah dan tungkai bawah.


DIAGNOSIS BANDINGDermatitis NumularisTinea CorporisDermatitis kontak alergiDermatitis atopik**BST Dermatitis Numularis


USULAN PEMERIKSAANPatch test dan prick testPemeriksaan KOH Darah : Total eosinofil**BST Dermatitis Numularis


DIAGNOSIS KERJADermatitis Numularis



PENATALAKSANAANUmum : Menjaga kelembaban kulit Cegah garukan**BST Dermatitis NumularisTopikal: Kortikosteroid topikal kuat: betametason 0,05 % cream

Sistemik:Metilprednisolon 4 mg 2x1Loratadin 1x1 selama 7 hari


PROGNOSIS

Quo ad Vitam: ad bonamQuo ad Functionam: ad bonamQuo ad Sanationam: Dubia ad malam



****

BST Dermatitis Numularis

Documents

Transcript of BST Dermatitis Numularis