BUKU PEDOMAN MAHASISWA

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI

CIMAHI

2013

Konsil Kedokteran Indonesia (2006) telah menentukan area kompetensi dokter Indonesia sebagai gambaran tugas, peran dan fungsi seorang dokter ketika bekerja. Salah satu upaya pencapaian kompetensi tersebut adalah dengan memperkenalkan mahasiswa kepada penyakit yang sering dijjumpai sesuai dengan iklim Indonesia yang tropis. Pemahaman mengenai masalah pada penyakit infeksi tropis sangat penting untuk dikuasai oleh mahasiswa sebagai bekal dalam melakukan pelayanan kesehatan primer secara holistik dan paripurna dan tidak berorientasi pada sistem organ. Berdasarkan hal tersebut, Fakultas Kedokteran Unjani merancang sebuah blok khusus pada akhir rangkaian blok sistem yang terintegrasi yang membahas penyakit infeksi tropis. Pada akhir blok ini, mahasiswa diharapkan mampu untuk menerapkan dan mengintegrasikan ilmu yang telah dipelajari sebelumnya dalam konsep penyakit infeksi tropis. Blok penyakit infeksi dan penyakit tropis tersusun menjadi dua modul yakni modul infeksi virus dan bakteri serta modul infeksi parasit dan jamur. Metode pembelajaran yang digunakan sesuai dengan strategi SPICES yakni tutorial, diskusi kelompok, praktikum, kuliah, keterampilan medik serta kegiatan belajar mandiri secara terstruktur. Selanjutnya, dalam memfasilitasi mahasiswa melakukan pembelajaran dalam masyarakat, diselenggarakan kegiatan Pembelajaran Luar Kelas (PLK) dan seminar pada akhir blok. Metode penilaian mahasiswa dilakukan sesuai dengan tujuan pembelajarannya, yakni MCQ, OSPE dan seminar dilakukan untuk menilai aspek pengetahuan, OSCE dalam menilai keterampilan serta penilaian perilaku professional atau aspek afektif dilakukan secara formatif selama proses pembelajaran. Kami menyadari bahwa buku satuan pengajaran ini jauh dari sempurna, karena itu kami sangat mengharapkan saran untuk penyempurnaan buku ini. Semoga semua amal baik berbagai pihak yang telah membantu dalam penyusunan buku ini mendapat balasan yang setimpal dari Tuhan Yang Maha Esa. Cimahi, April 2012 Ketua Blok 17 Yoke Ayukarningsih, dr., SpA PENGANTAR

DAFTAR ISI I. PENDAHULUAN

1.1. Gambaran Umum Blok

1.2. Karakteristik Mahasiswa

II. TOPIC TREE

III.TUJUAN PEMBELAJARAN

3.1. Penjabaran Area Kompetensi

3.2. Tujuan Pembelajaran

IV. METODE PEMBELAJARANV. METODE PENILAIAN VI.MATRIKS KEGIATAN

VIII.SUMBER DAYA MANUSIA

IX. PRASARANA & SARANA

1.1 GAMBARAN UMUM BLOK

Penyakit infeksi dan penyakit tropis bukanlah kasus individual semata karena faktor lingkungan memiliki kontribusi yang cukup besar dalam proses terjadinya penyakit tersebut. Menurut pendekatan epidemiologis, kejadian penyakit infeksi dan penyakit tropis memiliki siklus yang saling berhubungan, yakni antara agen penyebab, manusia sebagai host, dan lingkungan. Ketiga faktor tersebut saling mempengaruhi dalam siklus hidup agen penyebab, perjalanan penyakit dalam host dan faktor lingkungan yang dapat memperberat ataupun mencegah penyakit tersebut.

Pembelajaran blok penyakit infeksi dan penyakit tropis, yang berlangsung pada akhir semester enam yang selama enam minggu, diharapkan mampu memfasilitasi mahasiswa untuk mengaplikasikan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang berhubungan dengan penyakit infeksi pada lingkungan dan masyarakat, sehingga dapat mengadakan upaya pencegahan serta pengontrolan kasus infeksi tropis di masyarakat. Dalam upaya pencapaian tujuan tersebut, blok ini mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu yakni Parasitologi, Mikrobiologi, Imunologi, Patologi Klinik, Farmakologi, Ilmu Penyakit Dalam (IPD), Ilmu Kesehatan Anak (IKA), Kulit dan Kelamin, Penyakit Syaraf, THT, Bedah, Gizi Klinik, dan Ilmu Kesehatan Masyarakat (IKM). Topik yang akan dipelajari dibuat berdasarkan Standar Kompetensi Dokter Indonesia (2006) yang berhubungan dengan penyakit infeksi dan penyakit-penyakit tropis serta agen-agen penyebabnya.

Blok 17 dibagi menjadi dua modul yang dibagi berdasarkan agen penyebab, yaitu modul Penyakit Infeksi dan Penyakit tropis yang disebabkan oleh virus dan bakteri, serta modul Penyakit Infeksi dan Penyakit tropis yang disebabkan oleh parasit dan jamur. Metode pembelajaran yang digunakan untuk memperdalam pengetahuan mahasiswa adalah tutorial, diskusi kelompok, kuliah, praktikum, serta belajar mandiri. Selanjutnya, mahasiswa akan mempelajari berbagai keterampilan yang berhubungan dengan penyakit infeksi melalui keterampilan medik. Untuk mengikursertakan mahasiswa dalam upaya pencegahan penyakit infeksi di masyarakat, diselenggarakan pembelajaran luar kelas yang diakhiri dengan seminar. Metode penilaian mahasiswa dilakukan secara formatif dan sumatif. Penilaian formatif dilakukan dengan observasi selama proses pembelajaran dengan menggunakan daftar tilik dari fasilitator, instruktur maupun tutor. Penilaian secara sumatif dilakukan setelah proses pembelajaran berlangsung yaitu pada minggu kesembilan dalam bentuk MCQ, OSOCA, dan OSPE untuk mengukur aspek kognitif, serta OSCE dalam penilaian aspek psikomotor di akhir semester. 1.2. Karakteristik Mahasiswa

Mahasiswa yang mengikuti pembelajaran dalam Blok Penyakit Infeksi dan penyakit tropis adalah mahasiswa yang sudah memiliki pengetahuan dasar mengenai keterampilan belajar, komunikasi, bioetik dan humaniora, biomedik dasar, metode ilmiah, sistem saraf dan perilaku, endokrin dan metabolisme, reproduksi, dermatomuskuloskeletal, pendengaran dan penglihatan, pencernaan, sistem sirkulasi, ekskresi dan urogenital, respirasi, hematologi dan imunologi klinik sehingga dapat membantu kelancaran pembelajaran pada blok ini.

3.1 PENJABARAN AREA KOMPETENSIDalam penerapan kaidah Kurikulum Berbasis Kompetensi, maka tujuan pembelajaran serta materi dalam blok penyakit infeksi dan penyakit tropis didasarkan atas penjabaran area kompetensi (SKDI, 2006), yaitu sebagai berikut:

Area 1 (Komunikasi efektif) : 1.1; 1.2;1.3 1.4

Area 2 (Keterampilan Klinis) : 2.1; 2.2. Area 3 (Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran) : 3.1; 3.2; 3.3

Area 4 (Pengelolaan Masalah Kesehatan) : 4.1; 4.2; 4.3, 4.4

Area 5 (Pengelolaan Informasi): 5.2

Area 6 (Mawas Diri dan Pengembangan Diri): 6.1,6.2, 6.3 Area 7 (Moral, Medikolegal dan profesionalisme serta keselamatan pasien)|: 7.1,7.2, 7.3, 7.4, 7.5, 7.6 Ketujuh area tersebut telah dijabarkan kedalam 28 poin sasaran belajar yang selanjutnya dirangkum kedalam tujuan pembelajaran blok Penyakit infeksi dan penyakit tropis. (Lampiran)

3.2Tujuan Pembelajaran

Berdasarkan penjabaran area kompetensi di atas, tujuan pembelajaran pada Blok penyakit infeksi dan penyakit tropis adalah sebagai berikut:

Tujuan umum:

Setelah menyelesaikan blok penyakit infeksi dan penyakit tropis, mahasiswa mampu menerapkan konsep Evidence-Based Medicine (EBM) dalam memahami epidemiologi dan menganalisis pathogenesis penyakit infeksi dan penyakit tropis dalam upaya penegakkan diagnosis termasuk melakukan anamnesis terarah, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang, penentuan tatalaksana yang memadai serta pencegahan dan pengontrolan penyakit infeksi dan penyakit tropis di masyarakat. Tujuan khusus:

Pada akhir pembelajaran blok infeksi dan penyakit tropis, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Menjelaskan prinsip-prinsip ilmu kedokteran dasar yang berhubungan dengan patogenesis dan patofisiologi penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur dan parasit.2. Menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis terarah, pemeriksaan fisik, prosedur klinis dan laboratorium pada kasus penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur dan parasit.3. Merencanakan penatalaksanaan penyakit dan pencegahan primer serta promosi kesehatan pada masyarakat yang berkaitan dengan penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur dan parasit. 4. Terampil dalam melakukan pemeriksaan penunjang dalam laboratorium serta pencegahan primer penyakit infeksi dan penyakit tropis

Berdasarkan strategi SPICES, metode pembelajaran yang terdapat dalam blok 17 terdiri dari belajar mandiri, tutorial, diskusi kelompok, kuliah, praktikum, keterampilan medik serta Pembelajaran Luar Kelas (PLK) dengan keterangan sebagai berikut:1. Kuliah: bentuk ceramah kelas besar student centered, interaktif.

2. Diskusi kelompok: Kelompok kecil dalam ruang diskusi (1112 orang) dipimpin oleh ketua kelompok dan dipandu oleh fasilitator. Tugas menyelesaikan masalah yang telah dirumuskan dari bahan kuliah. Hasilnya dilaporkan oleh ketua kelompok.

Catatan: Satu jam sebelum pelaksanaan diskusi kelompok, semua pembimbing kelompok (12 orang) dikumpulkan oleh koordinator modul untuk menyamakan persepsi.

3. Tutorial: membahas skenario dalam kelompok kecil dalam 2 sesi masing-masing 3 jam, dengan dihadiri oleh seorang tutor. Diantara 2 sesi tutorial, diberikan kesempatan belajar mandiri.Catatan: Satu jam sebelum pelaksanaan tutorial, semua tutor (12 orang) dikumpulkan oleh koordinator modul untuk menentukan learning issue.

4. Praktikum: Mahasiswa melakukan praktik laboratorium sesuai topik yang sudah ditentukan.

5. Keterampilan Medik: Mahasiswa dilatih untuk dapat melakukan prosedur keterampilan medis langkah demi langkah sampai kompeten dengan berpedoman pada sasaran pembelajaran dan daftar tilik, dengan didampingi oleh instruktur keterampilan medik .6. Seminar: Presentasi dan diskusi kelompok dalam forum kelas besar, dengan materi/tugas yang telah ditentukan sebelumnya.

7. Pembelajaran Luar Kelas: Mengaplikasikan materi yang telah didapatkan di masyarakat.

8. Mandiri: Mempersiapkan materi, praktikum, ataupun tramed yang akan dilakukan secara bebas.

Modul 1. Penyakit Infeksi dan Penyakit Tropis yang disebabkan oleh virus dan bakteri.

Tujuan Pembelajaran:

Setelah menyelesaikan modul ini, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Menjelaskan prinsip-prinsip ilmu kedokteran dasar yang berhubungan dengan patogenesis dan patofisiologi penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh bakteri dan virus.

2. Menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis terarah, pemeriksaan fisik, prosedur klinis dan laboratorium pada kasus penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh bakteri dan virus. 3. Merencanakan penatalaksanaan penyakit dan pencegahan primer serta promosi kesehatan pada masyarakat yang berkaitan dengan penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh bakteri dan virus.4. Terampil dalam melakukan pemeriksaan penunjang dalam laboratorium serta pencegahan primer penyakit infeksi dan penyakit tropisNoPokok BahasanSubpokok Bahasan

1.

Pengantar Penyakit infeksi dan infeksi tropis1. Pengertian penyakit infeksi dan infeksi tropis

2. Jenis penyakit infeksi

3. Agen penyakit infeksi

4. Pencegahan penyakit infeksi

2Gejala Umum Penyakit InfeksiDemam

3. Peran Imunologi dalam penyakit infeksi dan penyakit tropis1. Dasar-dasar Vaksinasi

3.Bakteri dan Virus penyebab Penyakit infeksi dan infeksi tropis1. Bakteri penyebab penyakit infeksi dan infeksi tropis

2. Bakteri Gram negatif

3. Bakteri penghasil toksin

4. Spirochaeta

5. Virus penyebab penyakit infeksi dan infeksi tropis

6. Rabies7. Dengue8. Cytomegalovirus9. Morbili

10. HIV

11. Mumps

4.Dasar-dasar farmakoterapi pada penyakit infeksi Klasifikasi obat, farmakokinetik, farmakodinamik dan sediaan antibiotik, antivirus & antijamur untuk infeksi & penyakit tropis

5.Dasar-dasar pemeriksaan laboratorium pada Penyakit Infeksi Bakteri dan Virus1. Pemeriksaan laboratorium pada infeksi bakteri2. Pemeriksaan laboratorium pada infeksi virus

6.Infeksi lokal dan abses 1. Abses peritonsilar

2. Ludwig`s angina3. Phlegmon/selulitis

7.Infeksi bakteri pada kulit1. Morbus Hansen &TBC kutis

2. Pioderma

8.Infeksi bakterial sistemikSepsis

9.Infeksi bakteri Gram negatif1. Pertusis

2. Plaque (pes)3. Tifoid

10.Infeksi Bakteri penghasil toksin1. Diphteria

2. Tetanus

11. Infeksi Spirochaeta1. Yaws

2. Leptospirosis

12.Infeksi Virus 1. Rabies

2. Cytomegalovirus3. Morbili

4. Parotitis

5. Dengue Fever/DBD6. HIV/AIDS

MODUL II. Penyakit Infeksi jamur dan parasitTujuan Pembelajaran:

Setelah menyelesaikan modul ini, mahasiswa diharapkan mampu:

1. Menjelaskan prinsip-prinsip ilmu kedokteran dasar yang berhubungan dengan patogenesis dan patofisiologi penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh jamur dan parasit.

2. Menegakkan diagnosis berdasarkan anamnesis terarah, pemeriksaan fisik, prosedur klinis dan laboratorium pada kasus penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh jamur dan parasit.. 3. Merencanakan penatalaksanaan penyakit dan pencegahan primer serta promosi kesehatan pada masyarakat yang berkaitan dengan penyakit infeksi dan penyakit tropis yang disebabkan oleh jamur dan parasit.4. Terampil dalam melakukan pemeriksaan penunjang dalam laboratorium serta pencegahan primer penyakit infeksi dan penyakit tropis.NoPokok BahasanSubpokok Bahasan

1.Protozoa penyebab Penyakit infeksi dan infeksi tropis1. Pengantar protozoa penyebab penyakit infeksi dan infeksi tropis

2. Protozoa darah dan jaringan

2.Dasar-dasar farmakoterapi pada Penyakit infeksi yang disebabkan protozoa1. Pengertian obat antiparasit

2. Klasifikasi obat antiparasit

3. Farmakokinetik obat antiparasit

4. Farmakodinamik obat antiparasit

5. Sediaan obat antiparasit

3.

Infeksi Protozoa1. Malaria

2. Leishmaniasis

3. Trypanosomiasis

4. Toxoplasmosis

5. Parasit yang berhubungan dengan penyakit AIDS

6.

4.Cacing penyebab Penyakit infeksi dan infeksi tropis1. Pengantar cacing penyebab penyakit infeksi dan infeksi tropis

2. Nematoda, Trematoda, Cestoidea

5.Infeksi Cacing1. Uncinariasis

2. Strongyloidosis

3. Ascariasis

4. Filariasis

5. Schistosomiasis

6. Taeniasis

6.Serangga penyebab / vektor Penyakit infeksi dan infeksi tropis1. Pengantar serangga penyebab penyakit /vektor infeksi dan infeksi tropis

2. Nyamuk

3. Lalat

7.Jamur penyebab Penyakit infeksi dan infeksi tropis1. Pengantar jamur sebagai agen penyakit infeksi dan infeksi tropis

2. Jamur superfisialis

3. Jamur mukokutan

4. Jamur sistemik

8.Infeksi jamur 1. Infeksi Jamur superfisialis

2. Infeksi Jamur mukokutan

3. Infeksi Jamur sistemik / profunda

4.

PraktikumNoPokok BahasanLaboratorium

1. Reaksi Widal dan pembacaaannya

Pemeriksaan Dengue Blot

Pemeriksaan Plasmodium SADTPatologi Klinik

2.Pemeriksaan parasit penyebab infeksi & penyakit tropis:

Cacing (pemeriksaan telur kualitatif & kuantitatif, pemeriksaan filaria)

Protozoa (pemeriksaan protozoa usus, tetes tebal malaria)Parasitologi

3. Identifikasi Protozoa Darah & Jaringan

4.Identifikasi Cacing

5.Pewarnaan Neisser (granula)

Isolasi JamurMikrobiologi

6.Pewarnaan Klein (spora)

Identifikasi spesies

Keterampilan Medik:

NoKeterampilan MedikNara Sumber

1Cuci Tangan Bedah & Insisi AbsesLukmana Lokarjana, dr., SpB-KBD, Finacs

2Lumbal Pungsi Daswara Dj, dr., M.Kes., SpS

3Rumple LeedRini Sundari H, dr., M.Kes., SpPK

4VaksinasiYoke A, dr., SpA

Pembelajaran Luar Kelas:

No.Pokok bahasanPenanggung Jawab

1.Pengambilan Jentik di Lingkungan MasyarakatEmma Mardliyah, dr., M.Kes.

Seminar:Seminar PLK: Pengambilan Jentik dari Lingkungan Masyarakat Seminar Konten: materi diambil dari tutorial/diskelBerikut alokasi waktu pembelajaran yang terdapat pada Blok 17:

METODE PEMBELAJARANJAMPERSENTASE

Kuliah4521.4 %

Diskusi kelompok2712.9 %

Tutorial188.6 %

Praktikum188.6 %

Keterampilan Medik94.3 %

PLK94.3 %

Seminar6 2.8%

Mandiri78 37.1%

TOTAL210 100.0 %

Metode penilaian mahasiswa dilaksanakan berdasarkan ranah penilaian (afektif, psikomotor, kognitif) sesuai dengan tujuan dan metode pembelajaran. Penilaian kemampuan mahasiswa dalam aspek kognitif dilakukan secara sumatif dengan metode multiple choice question (MCQ) dan objective student oral case analysis (OSOCA) yang diambil dari materi kuliah, diskusi kelompok, dan tutorial; serta objective structured practical examination (OSPE) yang diperoleh dari metode praktikum. Penilaian formatif dilakukan melalui evaluasi harian (tugas, pre/post test, laporan, dan aktivitas mahasiswa). Penilaian aspek psikomotor dilakukan dengan objective structured clinical examination (OSCE). Selanjutnya, penilaian aspek afektif atau perilaku profesional diperoleh dengan observasi harian dengan daftar tilik (check list) pada kegiatan kelompok kecil (diskusi kelompok, tutorial, dan pembelajaran luar kelas). Nilai Kognitif/Teori

Kognitif/Teori mempunyai bobot 5,60 sks. Nilai teori berasal dari nilai harian sebesar 20%, nilai ujian akhir (MCQ+OSOCA) 60%, dan nilai praktikum 20%.

Nilai Harian Kognitf/ teori terdiri atas:1. Nilai Kelompok

a. kegiatan diskusi kelompok dan tutorial (logbook)

5,0%b. laporan pembelajaran luar kelas (PLK)

5,0%c. presentasi pembelajaran luar kelas (PLK)

5,0%2. Nilai individu dari observasi harian dengan daftar tilik (check list)

5,0%Nilai Praktikum terdiri atas:

1. Nilai harian (tugas, pre/post test, laporan, dan aktivitas praktikum)

5,0%2. Nilai ujian akhir praktikum (OSPE) 15,0%Nilai ujian akhir teori (materi kuliah, diskusi kelompok, dan tutorial)

60,0%Ujian akhir blok diselenggarakan setelah blok berakhir pada minggu kesembilan. Ujian akhir teori dalam bentuk multiple choice question (MCQ) dengan 1 (satu) jawaban paling benar sebanyak 200 soal yang diselenggarakan dalam 1 (satu) sesi dan OSOCA yang diselenggarakan secara perorangan dalam waktu 1 hari. Sedangkan ujian praktikum dengan OSPE dalam bentuk imaging power point dan rotasi antarsoal satu ke soal yang lain atau dikenal pula dengan round robin atau merry-go-round. Mahasiswa dinyatakan lulus teori apabila jumlah nilai dari seluruh komponen di atas sebesar > 56 (nilai lebih dari sama dengan 56). Penilaian masing-masing komponen diberikan satu angka di belakang koma.

Nilai KeterampilanNilai keterampilan mempunyai bobot 1,6 sks. Ujian keterampilan diselenggarakan di akhir semester genap dalam bentuk OSCE. Nilai keterampilan berasal dari nilai ujian keterampilan medik dalam bentuk OSCE dengan bobot 100%. Pemberian nilai OSCE masing-masing station dalam angka bulat, tidak menggunakan pecahan.Mahasiswa dinyatakan lulus keterampilan apabila mempunyai nilai akhir keterampilan medik masing-masing station minimal 80. Apabila nilai station tersebut antara 56 79 (kuning) maka mahasiswa wajib mengikuti remedial bagi station yang bersangkutan.

MATRIKS BLOK 17 2012/2013

MINGGU 1

JAMSENINSELASARABUKAMISJUM'AT

29 April 201330 April 20131 Mei 20132 Mei 20133 Mei 2013

07.00-07.50MANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRI

08.00-08.50Antibiotika (WRa/R2)

09.00-09.50Praktikum Parasitologi I (A) /Mikrobiologi (B)Praktikum Parasitologi I (B)/ Mikrobiologi ( C )

10.00-10.50TBC Kutis & MH (LDa/R2)

11.00-11.50Overview Blok 17 & Pengantar Penyakit Infeksi (YAK/R2)

12.00-12.50ISHOMA

13.00-13.50Gejala Umum Penyakit Infeksi (YAK/R2)Pemeriksaan Lab Pada Infeksi Bakteri (SRa/R2)Bakteri Penyebab Infeksi Tropis (AKP/R2)Praktikum Parasitologi (C)/ Mikrobiologi (A)T 1A

14.00-14.50Peran Imunologi dalam Infeksi & Penyakit Tropis (SBW/R2)

15.00-15.50MANDIRIInfeksi Bakterial Sistemik (LTo/R2)

MINGGU 2

JAMSENINSELASARABUKAMISJUM'AT

6 Mei 20137 Mei 20138 Mei 20139 Mei 201310 Mei 2013

07.00-07.50MANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRI LIBUR NASIONALMANDIRI PERSIAPAN PLK

08.00-08.50Infeksi Bakteri Pada Kulit (AWa/R2)Virus Penyebab Penyakit Infeksi Tropis (ENN/R2)

09.00-09.50Pembekalan PLK (R1)

10.00-10.50Infeksi Lokal & Abses Tenggorokan (AKr/R2)Pertusis & Diphteri (ENR/R1)Pemeriksaan Penunjang pada Infeksi Virus (DSu/R2)

11.00-11.50Plaque & Infeksi Spirochaeta (LTo/R1)

12.00-12.50ISHOMA

13.00-13.50Tramed 1A Cuci Tangan-Insisi Abses Tramed 2A VaksinasiT 1 BDK 1

14.00-14.50

15.00-15.50

MINGGU 3

JAMSENINSELASARABUKAMISJUM'AT

13 Mei 201314 Mei 201315 Mei 201316 Mei 201317 Mei 2013

07.00-07.50MANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRI

08.00-08.50Mumps (ENR/R2)Imunopatogenesis HIV (SBW/R2)

09.00-09.50DK 2 Praktikum Patologi Klinik (A) /Parasitologi 1 (C)/ Mikrobiologi 2 (B)Praktikum Patologi Klinik (B) /Parasitologi 1 (A)/ Mikrobiologi 2( C)DK 3

10.00-10.50Dasar Vaksinasi (SBW/R2)

11.00-11.50

12.00-12.50ISHOMA

13.00-13.50Tramed 1B Cuci Tangan-Insisi Tramed 2B VaksinasiPraktikum Patologi Klinik (C) /Parasitologi 1 (B)/ Mikrobiologi 2 (A)T2A Anti virus & jamur (ESo/R2)DK 4

14.00-14.50

15.00-15.50Infeksi CMV (ENR/R2)

MINGGU 4

JAMSENINSELASARABUKAMISJUM'AT

20 Mei 201321 Mei 201322 Mei 201323 Mei 201324 Mei 2013

07.00-07.50MANDIRISerangga penyebab/vektor Penyakit Infeksi Tropis (EMH/R2)MANDIRIMANDIRIMANDIRI

08.00-08.50Rabies (DDj/R2)Praktikum Parasitologi 3 (B)

09.00-09.50Praktikum Parasitologi 3 (C)DK 5 DK 6

10.00-10.50Jamur Penyebab Penyakit Infeksi Tropis (SPY/R2)

11.00-11.50

12.00-12.50ISHOMA

13.00-13.50Infeksi Jamur Superfisialis (LDa/R2)T2B Praktikum Parasitologi 3 (A)Tramed 3 Rumple Leed Tramed 4 Lumbal PunksiDK 7

14.00-14.50

15.00-15.50Infeksi Jamur Sistemik (LTo/R2)

MINGGU 5

JAMSENINSELASARABUKAMISJUM'AT

27 Mei 201328 Mei 201329 Mei 201330 Mei 201331 Mei 2013

07.00-07.50MANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRI

08.00-08.50Anti Parasit (MDj/R2)PLKCacing Penyebab Penyakit Infeksi Tropis (EM/R2)

09.00-09.50

10.00-10.50Infeksi Cacing, Leishmaniasis & Trypanosomiasis (LTo/R2)Protozoa Penyebab Infeksi Tropis (EM/R2)

11.00-11.50MANDIRI

12.00-12.50ISHOMA

13.00-13.50T 3A MANDIRI MANDIRI T 3BDK 8

14.00-14.50

15.00-15.50

MINGGU 6

JAMSENINSELASARABUKAMISJUM'AT

3 Juni 20134 Juni 20135 Juni 20136 Juni 20137 Juni 2013

07.00-07.50MANDIRIMANDIRIMANDIRIMANDIRI LIBUR NASIONALMANDIRI Susulan Praktikum & Tramed

08.00-08.50

09.00-09.50DK 9 Seminar PLK (R2)Seminar Pleno (R2)

10.00-10.50

11.00-11.50ISHOMA

12.00-12.50ISHOMA

13.00-13.50MANDIRISeminar PLK (R2)SeminarPleno (R2)MANDIRI

14.00-14.50

15.00-15.50

ORGANISASI PENYELENGGARAANKoordinator blok: Yoke Ayukarningsih, dr., SpAKSekretaris

: Emma Mardliyah, dr., MKesAnggota

: Ania KPD, dr., M.Kes.

Ina Setyowati, dr., SpA, M.Kes.

MODUL 1 (INFEKSI TROPIS YANG DISEBABKAN OLEH BAKTERI DAN VIRUS) :

Ketua Modul

: Ania KPD, dr., M.Kes.Nara sumber

: Prof. Subowo, dr., M.Si., PhD

Yoke Ayukarningsih, dr., SpA

Lukman Tobing, dr., SpPD

Susanti Ratunanda, dr., SpPK, M.Kes.

Lukmana Lokarjana, dr., SpB-KBD, Finacs Sandi Lesmana, dr., SpS

Daswara Djajasasmita, dr., M.Kes., SpS

Agus Walujo, dr., SpKK, M.Kes.

Eka Noneng N, dr., M.Kes.

Evi Sovia, dr., M.Si

Welly Ratwita, dr., M.Kes.

Asti Kristianti, dr., SpTHT-KL, M.Kes.

Fasilitator

: 12 + 2 orang dosen terlatihTutor

: 12 + 2 orang dosen terlatihInstruktur tramed: 12 + 2 orang dosen terlatih

Instruktur praktikum: 3 orang dosen terlatihMODUL 2 (INFEKSI TROPIS YANG DISEBABKAN OLEH JAMUR DAN PARASIT):

Ketua Modul

: Ina Setyowati, dr., SpA, M.Kes.Nara sumber

: Yoke Ayukarningsih, dr., SpA

Eddy Harjadi S, dr., SpPD

Lukman Tobing, dr., SpPD

Maman Djamaludin, dr., M.Kes., SpFK

Lina Damayanti, dr., SpKK

Dr. Sayu Putu Yuni, drh., M.Si.

Emma Mardliyah, dr., M.Kes.

Fasilitator

: 12 + 2 orang dosen terlatihTutor

: 12 + 2 orang dosen terlatih

Instruktur tramed: 12 + 2 orang dosen terlatih

Instruktur praktikum: 3 orang dosen terlatih

8.1 PRASARANA

1. Ruang Kuliah besar

2. Ruang Tutorial dan Diskusi Kelompok (12 kelas kecil)

3. Ruang Praktikum

4. Ruang Keterampilan Medik

8.2 SARANA :

8.2.1 Kuliah

1. Kursi: sesuai jumlah mhs + kursi dosen

2. Meja: utk dosen, utk alat audiovisual 3. Multimedia (komputer, infokus, mike/audio, pointer) 4. Papan tulis dengan kelengkapannya 8.2.2 Tutorial/Diskusi Kelompok 1. Kelengkapan Ruang Tutorial / Diskusi Kelompok

2. Naskah tutorial / naskah diskusi kelompok3. Flip chart8.2.3 Keterampilan Medik

1. Kelengkapan Ruang Keterampilan Medik

2. Buku Panduan Keterampilan Medik

8.2.4 Praktikum1. Kelengkapan Ruang Praktikum

2. Buku Panduan Praktikum8.2.5 Seminar

1. Kursi: sesuai jumlah mhs + kursi dosen

2. Meja: untul dosen, alat audiovisual

3. Multimedia (komputer, infokus, mike/audio, pointer) 4. Papan tulis dengan kelengkapannya 8.2.5 PLK8.2.6 Belajar mandiri

1. Komputer

2. Hot spot area

8.2.7 Sumber belajar

1. Standar Kompetensi Dokter

2. Peraturan-peraturan Akademik di FK UNJANI

3. Buku Pedoman Mahasiswa Blok Penyakit dan Infeksi Tropis4. Buku Ajar relevan dengan materi pembelajaran:5. Buku Pedoman Praktikum Blok 17

6. Buku Pedoman Keterampilan Medik Blok 17

7. InternetDAFTAR ISI

PENGANTAR

TOPIC TREE

INFEKSI DAN

PENYAKIT TROPIS

BLOK 17 88

TUJUAN PEMBELAJARAN

MATRIKS KEGIATAN

MODUL 1

METODE PEMBELAJARAN

METODE PENILAIAN

PENDAHULUAN

PRASARANA & SARANA

PATOGENESIS

MODUL 2

IKM

Parasitologi

Mikrobiologi

Mikrobiologi

Parasitologi

IKA

Imunologi

IPD, IKA, Kulit Kelamin, THT, Saraf Patologi Klinik, Farmakologi, Bedah, Gizi Klinik

SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)

Manifestasi Klinis

Prognosis

Terapi

Penegakan Diagnosis

PENYAKIT INFEKSI

HOST (Manusia)

PENGONTROLAN KASUS INFEKSI DI MASYARAKAT

LINGKUNGAN

Infeksi lokal dan Abses

Infeksi Stafilokokus

Infeksi Bakteri Gram Negatif Infeksi Bakteri Penghasil Toksin Infeksi Spirochaeta

Infeksi Protozoa

Infeksi Cacing

Gigitan Serangga

Infeksi jamur Superfisialis Infeksi Jamur Intermediet

Infeksi Jamur Profunda (sistemik)

Sepsis

IMUNISASI

PENCEGAHAN INDIVIDU

Bakteri

Jamur

Virus

Parasit

AGEN

PENCEGAHAN DI LINGKUNGAN