BPJS Ketenagakerjaan 081315

18
14/08/2015 1 Implementasi Program BPJS Ketenagakerjaan Disampaikan pada …… …., …. Juli 2015 Nama…. Unit Kerja ………… Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan Gedung Jamsostek Jl. Jend. Gatot Subroto No. 79 Jakarta Selatan – 12930 T (021) 520 7797 F (021) 520 2310 www.bpjsketenagakerjaan.go.id Update 3 Juli 2015 PERUBAHAN REGULASI Program BPJS Ketenagakerjaan

Transcript of BPJS Ketenagakerjaan 081315

Page 1: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

1

Implementasi ProgramBPJS Ketenagakerjaan

Disampaikan pada ………., …. Juli 2015

Nama….Unit Kerja …………

Kantor Pusat BPJS Ketenagakerjaan

Gedung Jamsostek

Jl. Jend. Gatot Subroto No. 79

Jakarta Selatan – 12930

T (021) 520 7797

F (021) 520 2310

www.bpjsketenagakerjaan.go.id

Update 3 Juli 2015

PERUBAHAN REGULASIProgram BPJS Ketenagakerjaan

Page 2: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

2

JAMINAN HARI TUA (JHT)

PROGRAM

4Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JHT

Mencapai usia Pensiun 55 tahun

Mencapai usia Pensiun 56 tahun

Menjadi PNS , TNI / Polri

Tenaga kerja yang menjadi PNS, TNI/ Polri tidak bisa mengajukan

klaim

Kepesertaan 5 tahun dengan masa tunggu 1

bulan.

Minimal kepesertaan 10 tahun dapatmengambil JHT sebagian:1. Pengambilan JHT maksimal 10% untuk persiapan hari tua; atau2. Pengambilan JHT maksimal 30% untuk membantu biaya perumahan.

PP No 14 th 1993 dan turunannya PP No 46 th 2015

Peserta PHK dan Resign dengan masa tunggu 1 bulan (dlm proses Revisi PP)

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

Page 3: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

3

JAMINAN KECELAKAAN KERJA (JKK)JAMINAN KEMATIAN (JKM)

PROGRAM

6Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JKKPROGRAM JKKPROGRAM JKKPROGRAM JKK

PP No 14 th 1993 dan turunannya

PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015

Biaya obat dan perawatan maksimal Rp. 20 juta

Pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan yang ditunjuk sesuai dengan kebutuhan medisnya.

Darat : Rp750.000Laut : Rp1.000.000Udara : Rp2.000.000

Darat : Rp1.000.000Laut : Rp1.500.000Udara : Rp2.500.000

Rp 2.000.000Rp 3.000.000

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

Page 4: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

4

7Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JKKPROGRAM JKKPROGRAM JKKPROGRAM JKK

Tidak ada kadaluwarsa klaim

Kadaluarsa klaim 2 tahun terhitung sejak tanggal kecelakaan

(setelah 30 Juni 2015) dan tanggal lapor JKK tahap I ke BPJS

TK

Ditanggung biaya pengobatan dan perawatan pada Jasa

tabib/sinshe/tradisional, yang telah mendapat izin resmi dari instansi yang berwenang.

Pelayanan dukun patah tulangatau pengobatan alternatif tidak

ditanggung

Tidak ada manfaat beasiswa

Kasus JKK yang mengakibatkan Tenaga kerja mengalami Cacat Total Tetap atau Meninggal Dunia mendapat manfaat Beasiswa bagi 1 (satu) orang

anak TK sebesar Rp 12 juta

PP No 14 th 1993 dan turunannya

PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

8Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JKKPROGRAM JKKPROGRAM JKKPROGRAM JKK

Tidak ada Pelayanan Return to work

Tidak ada Promotif dan Preventif

PP No 14 th 1993 dan turunannya

PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PelayananReturn to work:Pelatihan kerja

PelayananPromotif danPreventif

Page 5: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

5

Pengembangan Skema saat ini

(PP 44 thn 2015)

+Promotif, Preventif, Kompensasi, Perawatan, Rehabilitasi, Beasiswa untuk Anak Peserta

dan “return to work”

Skema JKK lama (PP 14 thn 1993)

Treatment Rehabilitation Orthotics &

Prosthetics

Modification Vocational

Training

Job

Placement

Jaminan Kecelakaan Kerja RTW

(Sesuai PP 44 Tahun 2015)

9

Skema JKK Baru dengan Rate Iuran sama dengan Program UU 3/1992 (PP 14 thn 1993)

Manfaat JKK - RTW

Kecelakaan

Kerja

Case Manager

Perawatan

Medis di RSTC

Perusahaan

Kompensasi

dan Santunan

Rehabilitasi

Fisik & MentalPelatihan Kerja

Prothesis dan Orthosis

Kembali

Bekerja

10

GOLDEN HOUR

Page 6: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

6

JAMINAN KEMATIAN

PROGRAM

12Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JKM

Manfaat perlindungan meninggal dunia pada kepesertaan Aktif dan perlindungan 6 (enam) bulan

Manfaat perlindungan meninggal dunia pada

kepesertaan Aktif

Santunan kematian Rp 14.200.000,-Santunan berkala Rp 4.800.000,-Biaya Pemakaman Rp 2.000.000,-

Santunan kematian Rp 16.200.000,-Santunan berkala Rp 4.800.000,-Biaya Pemakaman Rp 3.000.000,-

Tidak ada manfaat beasiswa

Meninggal dunia pada kepesertaan aktif dan memenuhi masa iur

minimal selama 5 tahun / 60 bulan mendapat manfaat Beasiswa bagi 1 (satu) orang anak TK sebesar Rp 12

Juta

PP No 14 PP No 14 PP No 14 PP No 14 th 1993 th 1993 th 1993 th 1993 dan turunannya

PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015PP No 44 th 2015

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

Page 7: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

7

13Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

IURAN PROGRAM

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

TIDAK ADA PERUBAHAN IURAN

TERHADAP PROGRAM JKK, JK, JKM, JHT

Iuran JKK dibayar Pemberi Kerja

• Risiko sangat rendah : 0,24%

• Risiko Rendah : 0,54%

• Risiko sedang : 0,89%

• Risiko tinggi : 1,27%

• Risiko sangat tinggi : 1,74%

• Pengelompokan risiko dievaluasi setiap 2 tahun

Iuran JKM dibayar Pemberi Kerja

• 0,3%

Peserta Penerima Upah yang bekerja Selain

Penyelenggara Negara

Iuran JKK

• Didasarkan nilai nominal tertentu

Iuran JKM

• Rp 6.800,- setiap bulan

Iuran JHT bagi peserta penerimaupah yang bekerja selainpenyelenggara negara

• Total 5,7%

• 2 % oleh peserta

• 3,7 % oleh pemberi kerja

• Evaluasi berkala paling

lama 3 (tiga) tahun

Iuran JHT bagi peserta

bukan penerima upah

• Berdasarkan nominal

tertentu sesuai tabel

Iuran JHT

JAMINAN PENSIUN

PROGRAM

Page 8: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

8

15

Tujuan

Pembayaran manfaat

Besar manfaat

Mekanisme penyelenggaraan

Risiko harapan hidup yang semakin panjang

Bentuk Program

JHTJHTJHTJHT Jaminan PensiunJaminan PensiunJaminan PensiunJaminan Pensiun

Tabungan dari bagian pendapatan selama aktif bekerja yang

disisihkan untuk bekal memasuki hari tua

Mengganti pendapatan bulanan untuk memastikan kehidupan dasar yang layak saat memasuki hari tua

Sekaligus / lump sumSekaligus / lump sumSekaligus / lump sumSekaligus / lump sum

Akumulasi iuran ditambah hasil pengembangan

Tabungan wajib

Ditanggung sendiri secara individual oleh peserta

Tabungan/provident fund

Bulanan

Dihitung dengan formula tertentu berdasarkan masa iur, upah selama masa iur, dan faktor manfaat (faktor akrual)

Asuransi sosial

Ditanggung bersama secara kolektif (pooling of risks) oleh peserta

Manfaat pasti

16Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JAMINAN PENSIUN

SKEMA MANFAAT PASTI (PP 45 tahun 2015) SKEMA MANFAAT PASTI (PP 45 tahun 2015)

�Masa iur program Jaminan Pensiun minimal selama 15 tahun

�Manfaat minimum Rp 300 ribu (disesuaikan kenaikannya setiap tahun)

�Manfaat maksimum Rp 3,6 juta (disesuaikan kenaikannya setiap tahun)

Formula manfaat = 1% x masa iur (dibagi 12 bulan) x rata-rata upah tertimbang

1MANFAAT BERKALA

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

Page 9: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

9

17Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JAMINAN PENSIUN

�Masa iur program Jaminan Pensiun kurang dari 15 tahun

Formula manfaat = Akumulasi iuran + Hasil Pengembangan

2

MANFAAT SEKALIGUS

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

18Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JAMINAN PENSIUN

MANFAAT PENSIUN HARI TUA

MANFAAT PENSIUN CACAT TOTAL TETAP

MANFAAT PENSIUN JANDA / DUDA

MANFAAT PENSIUN ANAK

MANFAAT PENSIUN ORANG TUA

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

Page 10: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

10

19Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JAMINAN PENSIUN

Manfaat PensiunHari Tua (MPHT)

Masa iur paling sedikit 15 tahunMasa iur paling sedikit 15 tahun

hak peserta berakhir bilameninggal dunia..

Manfaat dapat diteruskan menjadi manfaat pensiun

janda/duda, manfaat pensiun anak, atau manfaat pensiun

orang tua.

hak peserta berakhir bilameninggal dunia..

Manfaat dapat diteruskan menjadi manfaat pensiun

janda/duda, manfaat pensiun anak, atau manfaat pensiun

orang tua.

Manfaat PensiunCacat (MPC)

Menderita cacat total

tetap; membayar iurandengan density rate 80%

dan kejadian cacatminimal 1 bulan sejak

menjadi peserta

Menderita cacat total

tetap; membayar iurandengan density rate 80%

dan kejadian cacatminimal 1 bulan sejak

menjadi peserta

Hak pensiun berakhir bila meninggal

atau bekerja kembali.

Manfaat dapat diteruskan menjadimanfaat pensiun janda/duda, manfaatpensiun anak, atau manfaat pensiunorang tua.

Hak pensiun berakhir bila meninggal

atau bekerja kembali.

Manfaat dapat diteruskan menjadimanfaat pensiun janda/duda, manfaatpensiun anak, atau manfaat pensiunorang tua.

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

20Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JAMINAN PENSIUN

Manfaat PensiunJanda atau Duda

(MPJD)

membayar iuran dengan

density rate 80% danminimal 1 tahun kepesertaan

Manfaat 50% x Formula

hak pensiun berakhir bila

janda/duda meninggal ataumenikah kembali.

manfaat tersebut dapat diturunkan menjadi manfaat

pensiun anak.

Manfaat Pensiun Anak(MPA)

Peserta meninggal sebelum usia pensiundan tidak mempunyai istri/suami

Peserta meninggal setelah MPHT / MPC / dan tidak punya istri/suami

Janda atau duda peserta menikah lagi ataumeninggal dunia

Manfaat 50% x Formula

hak pensiun berakhir saat mencapai usia 23 tahun,bekerja atau menikah atau meninggal dunia.

manfaat selanjutnya dapat diturunkan kepada anakberikutnya.

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

Page 11: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

11

21Grand Direction – August 15

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JAMINAN PENSIUN

Manfaat Pensiun Orang Tua(MPOT)

Penerima orangtua dalam hal peserta meninggal dan tidak mempunyai

istri/suami dan anak

Manfaat 20% x Formula

Manfaat pensiun orangtua berakhirpada saat ayah atau ibu penerima

manfaat meninggal dunia.

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

22Grand Direction – August 15

Peserta memasuki usia pensiun dan tidak memenuhi masa iurminimum 15 tahun.Peserta memasuki usia pensiun dan tidak memenuhi masa iurminimum 15 tahun.

Meninggalkan Indonesia untuk selama-lamanya dengan ketentuanmemenuhi atau tidak memenuhi masa iur minimum 15 tahun.Meninggalkan Indonesia untuk selama-lamanya dengan ketentuanmemenuhi atau tidak memenuhi masa iur minimum 15 tahun.

Peserta mengalami cacat total tetap atau meninggal dunia, bilamana:Peserta mengalami cacat total tetap atau meninggal dunia, bilamana:

• Kejadian yang menyebabkan cacat total tetap terjadi setelah peserta terdaftar dalam Program Jaminan Pensiun kurang dari 1 (satu) bulan.

• Meninggal dunia dengan kepesertaan kurang dari 1 (satu) tahun.

• Pemberi kerja dan peserta rutin membayar iuran dengan density rate kurang dari 80%.

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

PROGRAM JAMINAN PENSIUN

PERUBAHAN ATURAN / MANFAAT PROGRAM

Page 12: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

12

23

1,00% 2,00% 3,00%

JAMINAN PENSIUN

CONTOH 1 SIMULASI

Page 13: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

13

25Grand Direction – August 15

Contoh

Simulasi Jaminan Pensiun

26Grand Direction – August 15

Contoh

Simulasi Jaminan Pensiun

Page 14: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

14

27Grand Direction – August 15

Contoh

Simulasi Jaminan Pensiun

JAMINAN PENSIUN

CONTOH 2 SIMULASI

Page 15: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

15

SIMULASI JPTn S menjadi peserta Jaminan Pensiun sejak Juli 2015 pada usia 33 tahun, 3 bulan pada bulan Oktober 2015, Tn S

mengalami kecelakaan dan mendapat perawatan intensif pada bulan desember Tn S dinyatakan lumpuh/cacat total dan

tidak dapat kembali bekerja.

Kasus 1

TK mendapatkan manfaat Jaminan Pensiun Cacat (kejadian cacat > 1bln kepesertaan dan density rate 100%) maka

mendapat manfaat bulanan sebesar:

1% x 15 th x Rp 3.000.000 = Rp 450.000,-.

Pada bulan April 2016 , TK meninggal dunia, maka istri mendapat manfaat pensiun lanjutan sebesar =

50% x Rp 450.000 = Rp 300.000 (dikarenakan nilai manfaat < dari nilai manfaat minimum maka Istri mendapat manfaat

sebesar manfaat minimum yaitu Rp 300.000,-)

BLN IUR UPAH IURAN

JULI 3,000,000 90,000

AGUST 3,000,000 90,000

SEPT 3,000,000 90,000

OKT 3,000,000 90,000

NOV 3,000,000 90,000

DES 3,000,000 90,000

SIMULASI JPTn S menjadi peserta Jaminan Pensiun periode Juli 2014 – Januari 2015, pada Februari 2015 berhenti bekerja lalu

meninggal dunia pada bulan September 2015 dikarenakan sakit.

Kasus 2

Istri TK mendapat manfaat pensiun lumpsum sebesar Rp.653.178,-

TK memenuhi masa kepesertaan minimal 1 tahun namun density rate hanya 50% karena perusahan sudah tidak membayar

iuran sejak peserta berhenti bekerja.

NO BLN IUR UPAH IURAN HP

1 JULI 3,000,000 90,000 4,552.40

2 AGUST 3,000,000 90,000 3,745.97

3 SEPT 3,000,000 90,000 2,939.55

4 OKT 3,000,000 90,000 2,159.14

5 NOV 3,000,000 90,000 1,352.71

6 DES 3,000,000 90,000 572.30

7 JAN 3,000,000 90,000 7,856.38

8 FEBR - -

9 MAR - -

10 APRIL - -

11 MEI - -

12 JUNI - -

13 JULI - -

14 AGUST - -

SUBTOTAL 630,000 23,178

TOTAL LUMPSUM 653,178

Page 16: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

16

Usia Tahun Inflasi Indeks Inflasi Batas Atas Upah Dilaporkan Diperhitungkan Tertimbang

45 2015 7,00% 223,15% 7.000.000 3.000.000 3.000.000 6.694.617

46 2016 6,75% 208,56% 7.400.000 3.400.000 3.400.000 7.090.872

47 2017 6,50% 195,37% 7.800.000 3.810.000 3.810.000 7.443.511

48 2018 6,25% 183,44% 8.250.000 4.230.000 4.230.000 7.759.676

49 2019 6,00% 172,65% 8.700.000 4.740.000 4.740.000 8.183.755

50 2020 5,75% 162,88% 9.200.000 5.270.000 5.270.000 8.583.789

51 2021 5,50% 154,02% 9.700.000 5.840.000 5.840.000 8.994.994

52 2022 5,25% 145,99% 10.250.000 6.510.000 6.510.000 9.504.222

53 2023 5,00% 138,71% 10.800.000 7.190.000 7.190.000 9.973.380

54 2024 4,75% 132,11% 11.400.000 7.930.000 7.930.000 10.476.046

55 2025 4,75% 126,12% 12.000.000 8.770.000 8.770.000 11.060.372

56 2026 4,75% 120,40% 12.650.000 9.660.000 9.660.000 11.630.363

57 2027 4,75% 114,94% 13.350.000 10.630.000 10.630.000 12.217.866

58 2028 4,75% 109,73% 14.100.000 11.750.000 11.750.000 12.892.761

59 2029 4,75% 104,75% 14.850.000 12.930.000 12.930.000 13.544.175

60

UPAH

31

A adalah pekerja yang terdaftar menjadi peserta Jaminan Pensiun sejak 1 Agustus 2015. Pada

saat terdaftar, usia A adalah 45 tahun. A akan memasuki usia pensiun (60 tahun) pada tahun

2030, dengan iuran yang selalu dibayarkan penuh setiap bulan dan histori upah sebagai berikut:

diperhitungkan terhadap batas atas

upah

indeks kenaikan inflasi sampai dengan tahun 2030

Up

ah

Te

rtim

ba

ng

= I

nd

eks

In

fla

si x

Up

ah

Dip

erh

itu

ng

ka

n

SIMULASI JPKasus 3

32

A memasuki usia pensiun (60 tahun) pada tahun 2030, dengan masa iur 15 tahun. Untuk

menghitung manfaat bulanan A, perlu dihitung terlebih dulu upah tertimbang masing-masing

upah yang diperhitungkan di tahun 2030.

Upah Tertimbang(T) = Upah Diperhitungkan(T) x Indeks Inflasi(T)

Indeks Inflasi(T) = (1+Inflasi tahun ke T) x (1 + Inflasi tahun ke T+1) x ... x (1 + Inflasi tahun 2028)

x (1 + Inflasi tahun 2029)

Sebagai contoh, Indeks Inflasi(2027) adalah:

Indeks Inflasi(2027) = (1 + Inflasi tahun 2027) x (1 + Inflasi tahun 2028) x (1 + Inflasi tahun 2029)

= (1 + 4,75%) x (1 + 4,75%) x (1 + 4,75%) = 114,94%

Dengan demikian, maka Upah Tertimbang(2027) peserta A adalah:

Upah Tertimbang(2027)= Upah Diperhitungkan(2027) x Indeks Inflasi(2027)

= 10.630.000 x 114,94% = 12.217.866

SIMULASI JPKasus 3 Lanjutan

Page 17: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

17

33

A memasuki usia pensiun (60 tahun) pada tahun 2030, dengan masa iur 15 tahun (180 bulan).

Untuk menghitung manfaat bulanan A, perlu dihitung terlebih dulu upah tertimbang masing-

masing upah yang diperhitungkan di tahun 2030.

Manfaat Bulanan (MB) tahun 1 = 1% x (masa iur /12) x rata-rata upah tertimbang

selama masa iur

= 1% x (180 / 12) x 9.736.693

= 15% x 9.736.693

= Rp.1.460.504

MB tahun 2 dan seterusnya = MB tahun sebelumnya x (1 + Inflasi tahun sebelumnya)

Jika inflasi pada tahun 2030 adalah 5%, maka manfaat bulanan tahun kedua yang diterima peserta

A pada tahun 2031 adalah sebesar:

MB tahun kedua = MB tahun sebelumnya x (1 + Inflasi tahun sebelumnya)

= 1.460.504 x (1 + 5%) = 1.460.504 x 1,05

= Rp.1.533.529

SIMULASI JPKasus 3 Lanjutan

SIMULASI JPKasus 4

Tn X menjadi peserta Jaminan Pensiun sejak Januari 2015 pada usia 45 tahun, dan akan mencapai usia

pensiun (56 tahun) pada Januari 2026. Jika pada tahun 2015 Fulan memiliki upah sebesar Rp.3.000.000,

dan rata-rata kenaikan upah sebesar 10% per tahun.

Karena masa iur Tn X pada saat mencapai usia pensiun hanya mencapai 11 tahun, maka Tn X tidak

berhak atas manfaat pensiun bulanan ketika mencapai usia pensiun. MPLS dihitung pada saat klaim

berdasarkan data iuran Fulan dan data hasil pengembangan (yang pernah ditetapkan) pada tahun iuran

Tn X. Besar yang diterima Fulan sebesar Rp 57.331.000

Usia Masa Iur Tahun UPAH DASAR UPAH KENAIKAN

UPAH IURAN (8%)/Tahun

% HASIL

PENGEMBANGAN

HASIL

PENGEMBANGAN MPLS

45 1 2015 3,000,000.00 3,000,000.00 10% 2,880,000 10% 288,000.00

46 2 2016 3,300,000.00 3,000,000.00 10% 2,880,000 9% 259,200.00

47 3 2017 3,630,000.00 4,000,000.00 10% 3,840,000 8% 307,200.00

48 4 2018 3,993,000.00 4,000,000.00 10% 3,840,000 10% 384,000.00

49 5 2019 4,392,300.00 4,000,000.00 10% 3,840,000 8% 307,200.00

50 6 2020 4,831,530.00 5,000,000.00 10% 4,800,000 8% 384,000.00

51 7 2021 5,314,683.00 5,000,000.00 10% 4,800,000 9% 432,000.00

52 8 2022 5,846,151.30 6,000,000.00 10% 5,760,000 10% 576,000.00

53 9 2023 6,430,766.43 6,000,000.00 10% 5,760,000 9% 518,400.00

54 10 2024 7,073,843.07 7,000,000.00 10% 6,720,000 8% 537,600.00

55 11 2025 7,781,227.38 8,000,000.00 10% 7,680,000 7% 537,600.00

52,800,000 4,531,200.00 57,331,200

Page 18: BPJS Ketenagakerjaan 081315

14/08/2015

18

SIMULASI JPTn S menjadi peserta Jaminan Pensiun sejak Januari 2015 pada usia 33 tahun, dan masa iur-nya akan mencapai 15 tahun

pada Desember 2029. Pada tahun 2030, Tn S terkena PHK dari perusahaannya pada usia 48 tahun. Jika pada tahun 2015

Tn S memiliki upah sebesar Rp.3.000.000, dan rata-rata kenaikan upah sebesar 10% per tahun, maka menjelang tahun

2029 Tn S memiliki upah :

Kasus 5

Usia Masa Iur Tahun UPAH KENAIKAN DASAR UPAH

33 1 2015 3,000,000.00 10% 3,000,000.00

34 2 2016 3,300,000.00 10% 3,000,000.00

35 3 2017 3,630,000.00 10% 4,000,000.00

36 4 2018 3,993,000.00 10% 4,000,000.00

37 5 2019 4,392,300.00 10% 4,000,000.00

38 6 2020 4,831,530.00 10% 5,000,000.00

39 7 2021 5,314,683.00 10% 5,000,000.00

40 8 2022 5,846,151.30 10% 6,000,000.00

41 9 2023 6,430,766.43 10% 6,000,000.00

42 10 2024 7,073,843.07 10% 7,000,000.00

43 11 2025 7,781,227.38 10% 8,000,000.00

44 12 2026 8,559,350.12 10% 9,000,000.00

45 13 2027 9,415,285.13 10% 9,000,000.00

46 14 2028 10,356,813.64 10% 10,000,000.00

47 15 2029 11,392,495.01 10% 11,000,000.00

Walaupun memiliki masa iur lebih dari 15 tahun, Fulan yang terkena PHK pada tahun 2030 tersebut belum berhak atas

manfaat pensiun (baik manfaat pensiun bulanan maupun manfaat pensiun lump sum). Hal ini dikarenakan Tn S belum

mencapai usia pensiun 56 tahun.

Terima Kasih

Gedung BPJS Ketenagakerjaan

Jl. Jend. Gatot Subroto No. 79

Jakarta Selatan – 12930

T (021) 520 7797

F (021) 520 2310

www.bpjsketenagakerjaan.go.id