BP Raden Saleh(Presentasi FKUI)

35
Klinik Raden Saleh Center for Reproductive Health DEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI

description

Klinik Raden Saleh

Transcript of BP Raden Saleh(Presentasi FKUI)

Proposal Klinik Raden Saleh

Klinik Raden SalehCenter for Reproductive HealthDEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGIRINGKASAN EKSEKUTIFMenjadi Pusat Pelayanan, Pendidikan dan Penelitian Kesehatan Reproduksi dengan fokus keunggulan dalam bidang : a. Metode dan Teknologi Pelayanan KB Terkini b. Pelayanan Kesehatan Reproduksi untuk penderita HIV/AIDS dan IMSc. Deteksi Dini Kanker Ginekologi

TujuanMendukung integrasi pelayanan , pendidikan dan penelitian secara sinergisMemberikan pelayanan untuk semua lapisan masyarakatMendukung program pemerintah (KB dan MDGs)Menerapkan pelayanan yang sesuai standar internasionalMemperluas jejaring dengan lembaga lain di dalam maupun luar negeri

Definition of Reproductive Health"Reproductive health is a state of complete physical, mental and social well-being and not merely the absence of disease or infirmity, in all matters relating to the reproductive system and to its functions and processes. Reproductive health therefore implies that people are able to have a satisfying and safe sex life and that they have the capability to reproduce and the freedom to decide if, when and how often to do so. Implicit in this last condition is the right of men and women to be informed and to have access to safe, effective, affordable and acceptable methods of family planning of their choice, as well as other methods of their choice for regulation of fertility which are not against the law, and the right of access to appropriate health-care services that will enable women to go safely through pregnancy and childbirth and provide couples with the best chance of having a healthy infant".Semua hal yang terkait dengan sistem reproduksi dan fungsi serta prosesnya, mendapatkan akses pelayanan yang aman, efektif, terjangkau dan bebas menentukan metode KB4

Elements of Reproductive HealthFamily-planning counselling, information, education, communication and services.Safe motherhood: Prenatal care, safe delivery, essential obstetric care, postnatal care and breastfeeding.Prevention and treatment of infertility and sexual dysfunction in both men and women.Prevention and treatment of reproductive tract infections, especially, sexually transmitted diseases, including HIV/AIDS.Yang dicetak merah adalah fokus dari pelayanan Klinik Raden Saleh6Elements of Reproductive HealthPrevention and management of safe abortion practices.Elimination of harmful practices such as female genital mutilation, premature marriage, and domestic and sexual violence against women.Management of non-infectious conditions of the reproductive system, such as genital fistula, cervical cancer, complications of female genital mutilation and reproductive health problems associated with andropause.

Kenapa penting ?Kualitas kesehatan reproduksi wanita berpengaruh pada risiko kematian ibu pada saat melahirkan.Kualitas kesehatan reproduksi wanita mempengaruhi kualitas hidup wanita.Angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB) masih tinggi.Banyak hal yang dapat dieksplorasi baik untuk metode pelayanan, pendidikan dan penelitian. Pusat Pelayanan, Pendidikan, dan Penelitian Kesehatan Reproduksi

Visi dan MisiVisiMenjadi pusat pelayanan, pendidikan dan penelitian kesehatan reproduksi yang menjadi acuan tingkat Asia Pasifik pada tahun 2016.

MisiMenerapkan research-based service dan service-based research di bidang kesehatan reproduksi.Menjalankan kegiatan operasional sesuai standar internasional.Melayani semua lapisan masyarakat tanpa diskriminasi.

Konsep OperasionalPelayananPendidikanPenelitianPengembangan Ilmu dan TeknologiMasyarakatJejaring Riset Jejaring Pendidikan & PelatihanJejaring RujukanCenter of excellence11PRINSIPPatient SatisfactionPusat Pelayanan, Pelatihan, dan Pendidikan Keluarga Berencana

PelayananKonseling KB dan konsultasi kesehatan reproduksi untuk remajaKontrasepsi mantap : oklusi tuba dan vasektomiKontrasepsi jangka panjang: alwalit (alat kontrasepsi bawah kulit) dan alkodar (alat kontrasepsi dalam rahim)Pelayanan komplikasi KB: translokasi alkodar, kegagalan KB, dll

Pusat Pelayanan, Pelatihan, dan Pendidikan Keluarga Berencana

Pendidikan dan PelatihanPemasangan implan bagi bidan dan dokter umum.Pelatihan Kontap untuk SpOG bekerjasama dengan PKMI dan BKKBN.Basic Laparoscopy sebagai IGES Training Center.CTU bagi bidan, dokter umum dan SpOG.PONED dan PONEK.(kolaborasi dengan JNPK)Provider untuk penyuluh kesehatan reproduksi dalam peer group.Pelatihan untuk orang tua tentang bagaimana mengajarkan mengenai kesehatan reproduksi.

Pusat Pelayanan, Pelatihan, dan Pendidikan Keluarga Berencana

Penelitian

Alat kontrasepsi yang aman dan nyaman bagi wanita.Estrogen-free oral contraseptivePotensi Pelayanan KBMetode KontrasepsiJumlah Pengguna%KeteranganIUD55.85510,24Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)MOW4.8450,8MOP9690,1Implant18.3793,37Suntik273.01950,08Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (Non MKJP)Pil152.78928,02Kondom39.3257,21TOTAL545.181Peserta Program KB di DKI JakartaLaporan Hasil Pelayanan Kontrasepsi BKKBD DKI Jakarta , 2011Potensi Pelayanan KBSebanyak 85% menggunakan alat kontrasepsi jangka pendek.Sebanyak 15% menggunakan alat kontrasepsi jangka panjang.Sekitar 10% akseptor KB mengalami efek samping penggunaan alat kontrasepsi.Sekitar 2% mengalami kegagalan KB.Pusat Layanan Kesehatan Reproduksi Terpadu HIV/AIDS dan IMS

Komponen Layanan Komprehensif Berkesinambungan (LKB) terdiri dari 5 komponen utama dalam pengendalian HIV di Indonesia yaitu: Pencegahan Perawatan Pengobatan Dukungan Konseling

Kerangka kerja layanan komprehensif HIV & IMS yang berkesinambungan REMAJAPASANGAN USIA SUBURIBU HAMILPROMOSI DAN PENCEGAHANTATALAKSANA KLINIS KASUS HIVDUKUNGAN PSIKO-SOSIAL, EKONOMI DAN LEGALSasaranJenis PelayananPromosi dan pencegahanTatalaksana klinis kasus HIVDukungan psiko-sosial, ekonomi dan legalKomunikasi, informasi dan edukasi (KIE)Ketersediaan dan akses alat pencegahan (kondom)Penapisan darahLife skills educationDukungan kepatuhan berobat (adherence)Pencegahan penularan HIV dari ibu ke anak (PPIA)Layanan IMS, KIA, KB dan kesehatan reproduksi remajaTatalaksana IMSVaksinasi hepatitis BPencegahan pasca pajananTatalaksana medis dasarTerapi ARVDiagnosis infeksi oportunistik dan komorbid terkait HIV serta pengobatannyaProfilaksis infeksi oportunistikTatalaksana hepatitisPerawatan paliatif, termasuk tatalaksana nyeriDukungan gizi

Dukungan psiko-sosialDukungan sebayaDukungan spiritualDukungan sosialDukungan ekonomiDukungan legalhak azasi manusia, kesetaraan akses layanan, penyelenggaraan layanan HIV & IMS yang berkualitas, mengutamakan kebutuhan ODHA dan keluarganya, memperhatikan kebutuhan kelompok populasi kunci dan populasi rentan lainnya, keterlibatan ODHA dan keluarganya, penerapan perawatan kronik, layanan terapi antiretroviral dengan pendekatan kesehatan masyarakat, mengurangi hambatan dalam mengakses layanan (termasuk hambatan finansial seperti misalnya layanan cumacuma bila memungkinkan); menciptakan lingkungan yang mendukung untuk mengurangi stigma dan diskriminasi,salah satunya dengan peraturan perundangan yang melindungi, serta mengutamakan aspek gender.Prinsip-prinsip dasar yang harus diterapkan dalam penyelenggaraan pelayananPotensi Pelayanan untuk ODHAJumlah penderita HIV/AIDS di DKI Jakarta s/d Maret 2013 adalah 30.091 (terbesar di Indonesia).Sekitar 30% penderitanya adalah wanita, dan sebagian besar pada usia produktif.Jumlah penderita HIV/AIDS cenderung terus meningkat.Pusat Pelayanan Deteksi Dini Kanker Ginekologi

Pelayanan

Pencegahan :

Konsultasi personalSeminar and simposiumScreening program and deteksi diniVaksinasi HPV untuk kanker serviks

26Pelayanan

Deteksi dini dan diagnosis: Pap Smear (konvensional, liquid based cytology)doVIA (Documented visual inspection of acetic acid)Colposcopy and Loop diathermi (LEEP and LLETZ)Cold knife Conization of the cervix2-4D doppler Ultrasonography (abdominal and transvaginal/transrectal approach)Office and Operative HysterscopyHystopathological and immunopathological evaluation for detecting cancer gen expression Tumor marker

27Diagnosis :Deteksi dini : Test Pap (konvensional, thin Prep), Tes IVA, Kolposkopi, HPV-DNAUltasonografi (tranabdominal, transvaginal, transrectal linier probe): General gynecology ultrasound and suspected malignancy (transvaginal B-Mode, 2D - 3D Color Doppler Sonography, 2D - 3D power Doppler Sonography) Linear probe 12-15 Mhz mammaeSaline Infusion sonografiSaline Infusion sonohysterographyIntervention diagnosis guiding ultrasound (invasive procedure guided ultrasound)Transrectal ultrasound in staging of early cervical cancer and guided biopsy in the diagnoses of pelvic malignanciesReal time contrast enhancement 3D multi slice Power Doppler Sonography in the examination of benign and malignant adnexal masses.Biopsi tumor , FNAB dan Biopsi Endometrium Pemeriksaan tumor makerPemeriksaan Gen BRCA 1,2, Ca 125, Pemeriksaan reseptor progesteronHisteroskopi

Pelayanan

Pengobatan:Loop diathermi (LEEP and LLETZ)Cryotherapy with N2O and CO2 doVIA (Documented visual inspection of acetic acid)Colposcopy and Loop diathermi (LEEP and LLETZ)Cold knife Conization of the cervix2-4D doppler Ultrasonography (abdominal and transvaginal/transrectal approach)Office and Operative HysteroscopyHystopathological and immunopathological evaluation for detecting cancer gen expression Tumor marker

29Penelitian dan Teknologi

Penelitian epidemiologi klinis pada HPVPenelitian Biologi Kanker:2.1. Biologi Kanker: Penelitian genetik, imunologi kanker, Targeted TherapyPenelitian OperasionalPendaftaran prakanker dan kanker ginekologi dan dokumentasi VIA, Cervical Cancer Vaccination Data basedStem Cell Endometrial CancerPenelitian-penelitian kecil tiap tahun Indonesian (RSCM) evidence basedPublikasi International

30PelatihanPelatihan IVAPelatihan KolposkopiPelatihan HisteroskopiINDIKATOR KEBERHASILAN PELAYANAN

Peningkatan angka cakupan kanker leher rahim (Pap smear dan IVA) menjadi motor untuk tercapainya cakupan skrining 80% di Jakarta dan sebagai Model (bekerja sama dengan dinas Kesehatan dan YKI)Pusat dokumentasi IVA dan registrasi IVA di Jakarta JabodetabekPusat rujukan IVA se Jakarta Jabodetabek Pusat registrasi HPV DNA Penelitian epidemiologi dan pengembangan vaksinasi pencegahan dan terapi32Potensi Pelayanan Deteksi Dini Kanker ServiksBerdasarkan survey yang dilakukan oleh Dinkes DKI Jakarta terhadap 50.902 wanita subur didapatkan bahwa 3,64% positif menderita kanker serviks.Lebih dari 70% yang memeriksakan diri sudah pada stadium lanjut.

Pengembangan PelayananEmergency ContraceptionHormonal ContraceptionInseminasi untuk pasien HIV/AIDS Bayi Tabung dengan biaya terjangkauDisfungsi Dasar PanggulTERIMA KASIH