Blueprint HME ITB 2010-2015

30

Click here to load reader

Transcript of Blueprint HME ITB 2010-2015

Page 1: Blueprint HME ITB 2010-2015
Page 2: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

PENDAHULUAN : CETAK BIRU MASA DEPAN

LATAR BELAKANGDunia saat ini tengah mengalami perubahan yang sangat cepat. Kita siap atau tidak menerima perubahan tersebut tidak akan mengubah situasi, sebab perubahan tak bisa dilawan. Tentu saja, kita semua telah ikut menyaksikan bagaimana radio digantikan oleh televisi, lalu televisi digantikan oleh internet, dan bagaimana facebook dan twitter telah mengubah kehidupan bermasyarakat. Selama ini, bangsa Indonesia lebih banyak berperan sebagai penikmat kemajuan zaman. Apakah kondisi seperti ini dapat membuat bangsa ini terus bertahan di masa depan?

1. Diperlukan koridor jangka panjang untuk menjaga kondisi HME sebagai organisasi yang progresif.Progresif berarti terdapat dokumentasi mengenai perkembangan HME selama ini. Hal ini diperlukan untuk mewujudkan HME sebagai organisasi yang belajar. HME berkembang bukan dengan tujuan memperoleh nama besar, tetapi dengan tujuan membangun sistem yang semakin baik dalam melaksanakan pengembangan sumber daya manusianya.

2. Diperlukan koridor jangka panjang agar HME dapat terus menjalankan cita-citanya seiring dengan berkembangnya jaman.Peradaban terus berkembang, diperlukan perubahan di berbagai lini agar HME dapat tetap eksis dalam menghadapi tantangan zaman. Oleh karena itu, diperlukan analisis mengenai tantangan ke depan yang akan dihadapi oleh HME ITB.

BLUEPRINT FIKRI HME ITB 11/15Arti Harfiah:

Blueprint : Cetak Biru

Fikri : Pemikiran

HME : Himpunan Mahasiswa Elektroteknik

ITB : Institut Teknologi Bandung

11/15 : 2011/2015

| Strategi Jangka Panjang 2

Page 3: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

Definisi:

Blueprint Fikri HME ITB 11/15 merupakan sebuah garis besar kebijakan jangka panjang yang dibuat oleh MPA dan dapat dijadikan sebagai acuan dalam menyusun GBK setiap tahunnya.

Metodologi:

| Strategi Jangka Panjang 3

Konsep HMETujuanMisiVisi

Tujuan Jangka PanjangAnalisis IsuVisi Jangka PanjangMisi Jangka Panjang

Strategi Jangka PanjangAnalisis SWOTFormulasi StrategiSasaran

Page 4: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

PARADIGMA PENGEMBANGAN HME ITB

“Blueprint Fikri HME ITB 11/15 hanya memberikan tema besar untuk 5 tahun ke depan. Setiap kepengurusan dapat menentukan visi dan arah geraknya masing-masing dengan semangat untuk mewujudkan tema besar di tahun 2015.”

| Strategi Jangka Panjang 4

Peran HME

Tantangan Masa Depan Visi 2015 Kondisi

Aktual 2010

Strategi HME 2015

GBK 2010/2011

GBK 2011/2012

GBK 2012/2013

GBK 2014/2015

GBK 2015/2016

Page 5: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

KONSEP HME ITBTUJUAN HME ITBPoin pertama tujuan HME ITB adalah:

“Turut mempersiapkan terbentuknya sarjana-sarjana Elektroteknik yang sadar akan tanggung jawabnya terhadap Tuhan Yang Maha Esa, Bangsa dan Almamater.”

Cita-cita mulia ini menuntut HME ITB untuk dapat menjadi wadah pengembangan sumber daya manusia yang unggul. Kemudian, tentu saja frasa “tanggung jawab terhadap Tuhan, Bangsa, dan Almamater” membawa konsekuensi tersendiri. Dalam mengembangkan anggotanya, HME ITB perlu untuk menanamkan nilai-nilai ketuhanan, kebangsaan, dan ke-ITB-an. Dengan demikian, sebagai satu organisasi di dalam sistem ITB, HME ITB juga perlu untuk memperjuangkan cita-cita dan tantangan yang dihadapi oleh Institut Teknologi Bandung.

Poin kedua tujuan HME ITB adalah:

“Ikut membantu memenuhi kebutuhan material dan spiritual mahasiswa Elektroteknik khususnya dan mahasiswa ITB umumnya dalam menyalurkan cipta, karya, tenaga dan pembangunan Negara Republik Indonesia.”

Dengan demikian, tantangan yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia merupakan tantangan yang harus dijawab oleh HME ITB. Tentu saja jika dilihat dari tujuan tersebut, para pendiri HME ITB menginginkan agar anggota HME ITB tidak hanya menjadi penonton perubahan, melainkan menjadi aktor peradaban. Dan, HME ITB seharusnya menyediakan berbagai fasilitas agar anggota HME ITB bisa menjadi aktor peradaban dengan cipta, karya, dan tenaganya.

HME ITB dibutuhkan agar karya yang dihasilkan oleh mahasiswa Elektroteknik tidak mandek di Jalan Ganesha. Sebuah pertanyaan yang harus dijawab oleh HME ITB adalah, bagaimana cipta, karya, dan tenaga mahasiswa Elektroteknik dapat benar-benar bermanfaat bagi masyarakat luas.

Kemudian, poin terakhir dari tujuan HME ITB adalah:“Memelihara dan mempererat rasa kekeluargaan di antara anggota HME ITB maupun alumninya pada khususnya serta keluarga mahasiswa ITB umumnya.”

Poin terakhir dari tujuan HME ITB menekankan kembali hakikat manusia sebagai makhluk sosial. Budaya gotong-royong harus terus dipertahankan meskipun zaman telah berubah. Ini semua terjadi karena manusia tidak bisa berdiri sendiri. Di sini, HME ITB dicita-citakan sebagai sebuah lembaga yang mampu mengantarkan segenap mahasiswa dan alumni Elektroteknik maupun ITB untuk berkolaborasi dalam ikatan kekeluargaan.

| Strategi Jangka Panjang 5

Page 6: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

MISI HME ITBBerdasarkan tujuan HME ITB, dirumuskanlah misi HME ITB sebagai berikut:

1. Membentuk kesadaran mahasiswa Elektroteknik akan tanggung jawabnya terhadap Tuhan, Bangsa, dan Almamater.2. Memenuhi kebutuhan material dan spiritual mahasiswa Elektroteknik dalam upaya membangun Negara Indonesia.3. Mempererat rasa kekeluargaan di antara anggota HME ITB pada khususnya serta keluarga mahasiswa ITB umumnya

VISI HME ITBBerdasarkan tujuan HME ITB, dirumuskanlah visi HME ITB sebagai berikut:

“ HME ITB dengan semangat kekeluargaan turut serta dalam membentuk sarjana Elektroteknik yang utuh, yang menyalurkan cipta, karya, dan, tenaganya untuk membangun Republik Indonesia dengan didasari oleh kesadaran akan tanggung jawab terhadap Tuhan, Bangsa, dan Almamater”

PERAN HME ITBBerdasarkan uraian di atas, disimpulkan bahwa peran yang diemban HME adalah:

1. Penyelenggara pendidikan karakter mahasiswa elektroteknik2. Fasilitas pengembangan keprofesian mahasiswa elektroteknik3. Media pengabdian masyarakat mahasiswa elektroteknik4. Wadah aktualisasi diri anggota yang menjunjung nilai kekeluargaan

| Strategi Jangka Panjang 6

Page 7: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

SISTEM HME ITB

| Strategi Jangka Panjang 7

Sistem Utama Pendidikan

Penelitian

Pengabdian Masyarakat

Internal Eksternal

Manajerial Finansial

Mahasiswa Elektroteknik

Mahasiswa Elektroteknik yang utuh

Sistem Pendukung

Page 8: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

Sistem di atas dijalankan dengan menjunjung tinggi nilai kekeluargaan.

“Aktualisasi diri dan interaksi adalah akar dari permasalahan kekeluargaan.Bukan berarti kegiatan yang mendatangkan massa banyak menjadi satu-satunya solusi menimbulkan rasa kekeluargaan, tetapi kegiatan yang dapat mengaktualisasi diri dan penuh interaksi adalah solusi utama memelihara dan mempererat rasa kekeluargaan”

| Strategi Jangka Panjang 8

Page 9: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

TUJUAN JANGKA PANJANG

ANALISIS ISUntuk menjawab apa yang akan dilakukan di masa depan, HME ITB harus memetakan apa saja tantangan yang ada. Beberapa tantangan di masa depan yang

akan dihadapi oleh HME ITB adalah:

| Strategi Jangka Panjang 9

Tantangan ITBTantangan NasionalTantangan Internasional

Page 10: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

1. HME ITB dapat bersinergi bersama seluruh elemen ITB dalam upaya mewujudkan cita-cita ITB 2020.ITB memiliki sebuah rencana induk pengembangan hingga tahun 2020. Tentu saja, sebagai sebuah sub-sistem dari ITB, HME ITB perlu mendukung visi misi institusi. Adapun sasaran yang dituju oleh ITB hingga 2015 adalah:“Terwujudnya ITB sebagai innovator dan incubator untuk kemandirian teknologi bagi industry strategis di Indonesia.”

2. HME ITB dituntut untuk membuktikan eksistensinya di kancah internasional seiring dengan sedang berjalannya proses akreditasi internasional di salah satu program studi.

3. HME ITB dapat memanfaatkan teknologi informasi agar menjadi organisasi yang terus bertahan dan berkembang.Teknologi informasi telah berkembang pesat. Teknologi ini harus mampu dipergunakan dengan baik oleh HME ITB dalam menjadi organisasi pembelajar. Hal ini diperlukan agar HME ITB dapat mencetak sumber daya manusia yang unggul dan siap menghadapi tantangan masa depan.

4. HME ITB dapat terus mencetak sumber daya manusia yang unggul dan tetap menjaga nilai-nilai kearifan bangsa.Terkait dengan perkembangan zaman, diperlukan kesiapan sumber daya manusia yang siap menghadapi perkembangan tersebut. Dalam hal ini, bekal berupa nilai-nilai dasar yang seharusnya dimiliki oleh seorang negarawan diperlukan. HME ITB sebagai pusat pengembangan mahasiswa Elektroteknik perlu menjaga kehadiran nilai-nilai kearifan bangsa dalam diri anggota HME ITB.

5. HME ITB dapat melahirkan inovasi-inovasi yang berdampak langsung maupun tidak langsung terhadap masyarakat.Sudah saatnya ide yang ada di lingkungan HME ITB dapat diimplementasikan untuk turut menyelesaikan permasalahan bangsa. Artinya, kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan HME harus bermanfaat bagi masyarakat.

6. HME ITB dapat menjadi ikon student technopreneurship di Indonesia.HME ITB sampai saat ini telah dikenal sebagai himpunan yang produktif. Hal ini merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa. Namun, ketika kita berbicara mengenai kontribusi terhadap bangsa, kita harusnya dapat melihat ke atas, bagaimana mahasiswa di luar negeri mampu membangun perekonomian dunia melalui inovasi-inovasinya. Begitu pula HME ITB, harus mampu menjadi pusat technopreneur mahasiswa melalui inovasinya yang dapat membangun perekonomian bangsa.

VISI HME ITB 2015:

| Strategi Jangka Panjang 10

Page 11: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

“Menjadi Himpunan Mahasiswa teladan tingkat nasional yang menjadi solusi bangsa melalui inovasi teknologi elektroteknik”

Kata Kunci:

TELADAN: Menjadi panutan, dan inspirator dalam kolaborasi antar elemen

SOLUSI : Menyumbangkan pemecahan untuk permasalahan bangsa Indonesia

INOVASI: Manifestasi ide brilian yang terwujud dalam karya

| Strategi Jangka Panjang 11

2015

Page 12: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

STRATEGI JANGKA PANJANG

SWOT HME ITB

KEKUATAN HME ITB1. Anggota dengan potensi intelektual yang tinggi.

2. Popularitas yang tinggi di lingkungan kampus.

3. Bersifat openmind.

4. Terdapat divisi-divisi yang produktif.

5. Sekretariat HME ITB yang besar dan nyaman.

6. Adanya fasilitas yang relatif memadai untuk menunjang aktifitas.

7. Kondisi finansial baik.

8. Adanya rancangan arah gerak yang jelas.

9. Keilmuan yang aplikatif.

KELEMAHAN HME ITB1. Pemahaman anggota tentang tujuan HME ITB masih kurang.

2. Manajemen sumber daya anggota yang kurang baik.

3. Sistem kontrol dan penegakan peraturan yang kurang baik.

4. Sosialisasi dari kegiatan-kegiatan yang masih kurang

5. Kepedulian anggota terhadap fasilitas yang dimiliki HME ITB yang masih kurang.

6. Masih banyak anggota yang belum merasa nyaman untuk beraktifitas di HME ITB.

| Strategi Jangka Panjang 12

Page 13: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

7. Kurangnya rasa empati di antara anggota secara menyeluruh.

8. Komunikasi yang kurang baik antar elemen di HME ITB.

9. Anggota HME ITB belum dapat menjadi teladan

10. Tidak professional

11. Terjebak dalam zona nyaman

12. Kesenjangan antar angkatan

13. Daya tawar kurang

14. Keaktifan anggota masih sedikit

PELUANG HME ITB1. Memiliki hubungan baik dengan pihak luar.

Penjelasan :

Contoh pihak luar adalah Prodi, KM ITB, FKHMEB.

2. Masih banyak bidang yang dapat dikembangkan.

3. Alumni yang tersebar dan memiliki nama baik.

4. Banyaknya kesempatan untuk berkarya

ANCAMAN HME ITB 1. Terpecah menjadi 3 jurusan

2. Ketatnya aturan dan jadwal akademis

3. Teknologi hiburan berkembang pesat

| Strategi Jangka Panjang 13

Page 14: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

FORMULASI STRATEGIBidang Pendidikan

Memperjelas sistem pendidikan di HME (Kekuatan – Peluang) Menjalankan proses pendidikan dengan pembudayaan (Kelemahan – Ancaman)

Bidang Penelitian

Membangun budaya berkarya (Kekuatan – Peluang) Memperjelas wadah pengembangan keprofesian anggota (Kekuatan – Ancaman)

Bidang Pengabdian Masyarakat

Meningkatkan kepekaan anggota (Kekuatan – Peluang)

Bidang Internal

Pelayanan akademik (Kekuatan – Ancaman) Pembentukan suasana yang kondusif (Kelemahan – Peluang)

Bidang Eksternal

Sinergisasi dan kolaborasi dengan pihak luar (Kekuatan – Peluang) Mencari peluang berkarya dari pihak luar (Kelemahan – Peluang)

Bidang Pengembangan dan Manajemen Organisasi

Bidang Finansial

SASARAN UMUMKekuatan – Peluang

1. Merancang sebuah arah gerak pengembangan anggota bersama dengan STEI

| Strategi Jangka Panjang 14

Page 15: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

2. Memfasilitasi anggota untuk dapat berkarya dan berprestasi 3. Memfasilitasi anggota untuk dapat mengimplementasikan karyanya di masyarakat4. Memfasilitasi anggota untuk dapat mewujudkan kepeduliannya terhadap permasalahan sosial kemasyarakatan5. Turut menyelesaikan permasalahan aktual dan mampu menata kehidupan bermasyarakat dengan keilmuan elektroteknik6. Memasarkan karya anggota HME agar dapat bermanfaat dalam ruang lingkup nasional7. Menjadi inspirator gerakan kemahasiswaan terpusat8. Meningkatkan jalinan hubungan dengan berbagai pihak melalui kolaborasi9. Mengadakan dan membenahi fasilitas HME ITB untuk menjaga nama baik dengan pihak luar 10. Menginternalisasi isu dan informasi yang diperoleh dari luar11. Memanfaatkan peta potensi anggota dalam menjalin kerja sama dengan pihak luar12. Meningkatkan pendapatan melalui kerja sama dengan pihak luar13. Melakukan studi banding dengan pihak luar terkait dengan arah gerak organisasi14. Meningkatkan pendapatan melalui penerapan keilmuan elektroteknik15. Mengelola keuangan dengan efektif, efisien, transparan, dan akuntabilitas

Kekuatan – Ancaman

1. Memberikan pelayanan kebutuhan akademik2. Memberikan wadah pengembangan keprofesian untuk ketiga program studi3. Memberikan wacana kepada anggota untuk dapat menyeimbangkan hiburan dan berkarya

Kelemahan – Peluang

1. Memfasilitasi penyaluran minat dan bakat anggota HME ITB2. Memberikan apresiasi kepada anggota dan memfasilitasi rasa empati antaranggota HME ITB3. Menciptakan suasana kondusif dan nyaman bagi anggota HME ITB untuk beraktivitas4. Merancang dan menyosialisasikan peraturan beserta konsekuensinya yang berlaku di HME5. Melakukan pengadaan, penjagaan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana HME ITB6. Menarik minat anggota untuk berkarya di HME melalui banyaknya peluang berkarya yang dimiliki HME7. Meningkatkan profesionalitas dalam menjalin kerja sama dengan pihak luar8. Menjalin kerja sama dengan pihak luar untuk dapat meningkatkan daya tawar HME terhadap anggota9. Memberdayakan teknologi informasi sebagai sarana knowledge management untuk kegiatan pengembangan anggota 10. Memanfaatkan teknologi informasi untuk mengembangkan HME sebagai organisasi pembelajar 11. Memanfaatkan teknologi informasi untuk manajemen SDM HME12. Melakukan pemetaan potensi seluruh anggota

| Strategi Jangka Panjang 15

Page 16: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

13. Menciptakan mekanisme kerja untuk menjagai sinergisasi antar elemen HME ITB14. Melakukan internalisasi visi dengan cara-cara kreatif

Kelemahan – Ancaman

1. Membudayakan nilai-nilai positif dalam diri anggota2. Melakukan sinergisasi antara kegiatan HME dengan jadwal akademis3. Memberlakukan sistem manajemen sumber daya dan informasi dengan memperhitungkan keberadaan 3 program studi

SASARAN BIDANGBidang Pendidikan

Sasaran Penjelasan1. Merancang dan melaksanakan arah gerak pengembangan anggota bersama dengan STEI HME diharapkan mampu menjadi bagian dari sistem pendidikan di STEI

dengan merancang kurikulum pengembangan anggota terpadu bersama pihak STEI. Kurikulum tersebut meliputi pengembangan anggota secara menyeluruh meliputi hard skill, soft skill, dan life skill.

Kurikulum tersebut menjadi dasar penentuan program kerja pengembangan sumber daya anggota HME. Diperlukan mekanisme evaluasi terhadap ketercapaian kurikulum tersebut pada diri anggota HME ITB.

2. Menbudayakan nilai-nilai positif dalam diri anggota Tidak dapat dipungkiri, HME ITB memiliki peranan dalam membentuk karakter anggotanya. Diperlukan penanaman nilai-nilai positif dalam diri anggota, bukan hanya dalam bentuk kegiatan eventual namun juga pembudayaan dan penataan lingkungan HME ITB.

Di antara budaya yang saat ini menjadi sorotan di HME ITB adalah budaya berkarya, budaya ilmiah, budaya saling menghargai, serta budaya

| Strategi Jangka Panjang 16

Page 17: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

bertingkah laku dan bertutut sopan santun.

Bidang Penelitian

Sasaran Penjelasan

1. Memfasilitasi anggota untuk dapat berkarya dan berprestasi HME perlu memberikan rangsangan agar anggota HME memiliki semangat berkarya dan berprestasi. Selain itu, sudah selayaknya terdapat penghargaan bagi anggota HME yang berkarya dan berprestasi.

Dalam memfasilitasi anggota untuk berkarya dan berprestasi, diperlukan pula pendampingan dalam mengembangkan keilmuan, baik itu terhadap kelompok-kelompok riset mandiri, peserta lomba, maupun jenis pengembangan keilmuan lainnya.

2. Memfasilitasi anggota untuk dapat mengimplementasikan karyanya di masyarakat Karya-karya anggota HME dapat diimplementasikan dalam berbagai wujud.

HME harus dapat memfasilitasi anggotanya yang berminat untuk mengembangkan technopreneurship, menciptakan inovasi berbasis permasalahan sosial, melakukan penyebaran keilmuan, dan melakukan riset di bidang elektroteknik.

3. Memberikan wadah pengembangan keprofesian untuk ketiga program studi Kondisi aktual saat ini, anggota HME terbagi dalam tiga program studi.

Dalam menjalankan tujuannya, HME perlu memberikan wadah pengembangan keprofesian untuk ketiga program studi.

Bidang Pengabdian Masyarakat

Sasaran Penjelasan

| Strategi Jangka Panjang 17

Page 18: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

1. Memfasilitasi anggota untuk dapat mewujudkan kepeduliannya terhadap permasalahan sosial kemasyarakatan HME perlu meningkatkan kepekaan anggotanya terhadap kondisi terkini

sosial kemasyarakatan Indonesia. Dengan meningkatnya kepekaan, anggota HME diharapkan sanggup bereaksi atas keadaan tersebut dan mewujudkan kepeduliannya dengan segala potensinya untuk berkontribusi kepada masyarakat.

2. Turut menyelesaikan permasalahan aktual dan mampu menata

kehidupan bermasyarakat dengan keilmuan elektroteknik HME diharapkan mampu berkolaborasi dengan berbagai pihak, terutama elemen-elemen KM ITB, dalam upaya turut menyelesaikan permasalahan aktual di masyarakat. Selain itu keilmuan elektroteknik yang dimiliki diharapkan dapat memberikan nilai tambah pada kehidupan bermasyarakat melalui inovasi-inovasi yang diciptakan, seperti PALAPA.

Bidang Internal

Sasaran Penjelasan1. Memberikan pelayanan kebutuhan akademik

HME melayani kebutuhan akademik dari anggotanya, baik itu melalui informasi mengenai perkuliahan, pusat referensi perkuliahan, maupun program-program tutorial.

2. Memfasilitasi penyaluran minat dan bakat anggota HME ITBAnggota HME memiliki minat dan bakat yang beragam. Dalam rangka mempererat rasa kekeluargaan, HME perlu memfasilitasi penyaluran minat dan bakat anggota HME.

3. Memberikan apresiasi kepada anggota dan memfasilitasi rasa empati antaranggota HME ITB Dalam rangka mempererat rasa keluargaan, HME perlu memberikan apresiasi

bagi anggotanya. Berbagai jenis apresiasi dapat diberikan kepada anggota HME, sebagai contoh, pemberian apresiasi kepada anggota HME yang aktif di berbagai kegiatan mahasiswa. Apresiasi yang diberikan pun dapat dilakukan

| Strategi Jangka Panjang 18

Page 19: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

dengan berbagai bentuk. Selain itu, HME juga perlu memfasilitasi rasa empati antar anggota di saat ada anggota HME yang sedang mendapatkan ujian hidup.

4. Menciptakan suasana kondusif dan nyaman bagi anggota HME ITB untuk beraktivitas Untuk membuat anggota HME tertarik berkegiatan di HME, perlu penataan

suasana yang kondusif dan nyaman. Penataan suasana ini meliputi banyak hal, seperti sekretariat, kondisi massa HME, dan lain-lain.

5. Merancang dan menyosialisasikan peraturan beserta konsekuensinya yang berlaku di HME Diperlukan peraturan dan mekanisme kontrol yang jelas terhadap peraturan

yang berlaku di HME. Pembuatan peraturan bisa dilakukan dengan meminta persetujuan anggota HME. Peraturan dan mekanisme kontrol yang berlaku seharusnya disosialisasikan kepada anggota HME.

6. Melakukan pengadaan, penjagaan, dan pemeliharaan sarana dan prasarana HME ITB Pengadaan dan penataan sarana prasarana perlu dilakukan guna mendukung

tujuan HME. Fasilitas perlu ditata agar dapat turut memunculkan iklim yang kondusif bagi pengembangan dan pelayanan anggota. Selain itu, sarana dan prasarana perlu dijaga dengan baik.

Bidang Eksternal

Sasaran Penjelasan1. Memasarkan karya anggota HME agar dapat bermanfaat dalam

ruang lingkup nasional Apalagi HME terhitung produktif dengan dimotori tiga divisi keprofesiannya. Potensi ini perlu dihubungkan dengan pihak luar agar dapat memberi manfaat yang lebih besar. Tidak menutup kemungkinan divisi-divisi HME perlu dipasarkan agar jasa dan karyanya dapat dipergunakan oleh masyarakat luas. Dengan memasarkan perkembangan terbaru di HME diharapkan dapt tercipta

| Strategi Jangka Panjang 19

Page 20: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

peluang-peluang baru.

2. Menjadi inspirator gerakan kemahasiswaan terpusatHME ITB hingga kini telah menunjukkan sepak terjangnya sebagai teladan di tingkat KM ITB. Hal ini perlu dipertahankan dengan menjadi inspirator gerakan bagi kemahasiswaan terpusat.

3. Meningkatkan jalinan hubungan dengan berbagai pihak melalui kolaborasi Penjalinan hubungan dengan berbagai pihak dapat ditingkatkan dengan

kolaborasi melalui berbagai kegiatan yang diselenggarakan bersama-sama. Selain itu penjagaan hubungan dengan pihak STEI merupakan hal yang mutlak harus dilakukan. Hubungan dengan pihak STEI harus mampu dibawa hingga level sinergis di mana STEI mengakui bahwa HME merupakan bagian dari sistem pendidikan.

4. Mengadakan dan membenahi fasilitas HME ITB untuk menjaga nama baik dengan pihak luar Tidak dipungkiri sekretariat HME cukup sering didatangi oleh pihak luar,

bahkan HME sering menerima kunjungan internasional. Sekretariat ini perlu dibenahi agar dapat mencerminkan nama baik HME. Selain itu perlu pula dipersiapkan berbagai fasilitas guna menerima kunjungan dari pihak luar, maupun guna aktif mendatangi kegiatan-kegiatan yang diadakan pihak luar (baik nasional maupun internasional).

5. Menginternalisasi isu dan informasi yang diperoleh dari luarIsu dan informasi yang diperoleh dari luar perlu diinternalisasikan ke dalam agar anggota HME dapat mengetahui ancaman dan peluang yang ada saat ini. Dengan demikian diharapkan anggota HME dapat bertindak dengan bijak sesuai dengan kondisi yang ada.

6. Memanfaatkan peta potensi anggota dalam menjalin kerja sama dengan pihak luar Dengan nama baiknya saat ini, HME memiliki peluang yang besar untuk

menjalin kerja sama dengan pihak luar. Peluang yang ada pun tidak jarang membutuhkan sumber daya dengan potensi tertentu, untuk itu peta potensi anggota diperlukan.

| Strategi Jangka Panjang 20

Page 21: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

7. Menarik minat anggota untuk berkarya di HME melalui banyaknya peluang berkarya yang dimiliki HME HME perlu memberikan wawasan mengenai banyaknya peluang dari pihak

eksternal bagi anggota HME untuk berkarya.

8. Meningkatkan profesionalitas dalam menjalin kerja sama dengan pihak luar Dalam menjalin kerja sama dengan pihak luar, HME perlu menjaga

profesionalitas. Profesionalitas ini dapat berupa disiplin waktu, komitmen, dan lain-lain.

10. Menjalin kerja sama dengan pihak luar untuk dapat meningkatkan daya tawar HME terhadap anggota Anggota HME perlu diberikan wawasan mengenai manfaat yang dapat

diperoleh dari HME melalui nama baik dan jaringan yang dimiliki. HME dapat mengadakan program bersama dengan pihak luar untuk meningkatkan daya tawarnya. Selain itu, alumni-alumni HME mungkin dapat memberikan wawasan mengenai manfaat HME ITB.

Bidang Pengembangan dan Manajemen Organisasi

Sasaran Penjelasan1. Melakukan studi banding dengan pihak luar terkait dengan arah

gerak organisasi Studi banding dapat dilakukan kepada organisasi mahasiswa maupun organisasi lain.

2. Memanfaatkan teknologi informasi untuk mengembangkan HME sebagai organisasi pembelajar HME ITB perlu mendokumentasikan seluruh pencapaian dan proses yang ada

dalam keberjalanan organisasi. Selain itu teknologi informasi dapat digunakan untuk mempermudah pemetaan kondisi aktual HME.

3. Memberdayakan teknologi informasi sebagai sarana knowledge management untuk kegiatan pengembangan anggota Teknologi Informasi harus dapat dimanfaatkan agar pengetahuan yang

diperoleh dari kegiatan-kegiatan HME dapat dibagi kepada anggota yang

| Strategi Jangka Panjang 21

Page 22: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

berhalangan mengikuti kegiatan tersebut. Dengan diterapkannya sistem knowledge management ini diharapkan HME .

4. Memanfaatkan teknologi informasi untuk manajemen SDM HMESDM yang dimanaj meliputi badan pengurus maupun anggota. Manajemen SDM untuk badan pengurus dapat digunakan untuk memantau dan mengefektifkan kerja badan pengurus. Sedangkan manajemen seluruh anggota dapat digunakan untuk memantau keaktifan anggota pada kegiatan HME.

5. Melakukan pemetaan potensi seluruh anggotaHME memiliki jumlah anggota yang sangat besar dan memiliki potensinya masing-masing. Potensi ini perlu dipetakan mengingat peran HME sebagai wadah pengembangan sumber daya manusia.

6. Menciptakan mekanisme kerja untuk menjagai sinergisasi antar elemen HME ITB Komunikasi antar elemen di HME perlu dijaga agar informasi yang ada dapat

tersebar luas dan dapat menyinergikan arah gerak dari masing-masing elemen dalam mencapai tujuan HME.

7. Melakukan internalisasi visi dengan cara-cara kreatifKurangnya pemahaman akan tujuan HME perlu disikapi dengan melakukan cara-cara kreatif dalam menginternalisasikan visi HME dengan menggunakan segenap sarana dan prasarana yang dimiliki HME.

8. Melakukan sinergisasi antara kegiatan HME dengan jadwal akademis Jelas

9. Memberlakukan sistem manajemen sumber daya dan informasi dengan memperhitungkan keberadaan 3 program studi Jelas

Bidang Finansial

| Strategi Jangka Panjang 22

Page 23: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

Sasaran Penjelasan1. Meningkatkan pendapatan melalui kerja sama dengan pihak luar

HME dapat mempergunakan jaringan yang dimilikinya untuk mengadakan kerja sama dalam melaksanakan program kerja yang menguntungkan.

2. Meningkatkan pendapatan melalui penerapan keilmuan elektroteknik HME dapat meningkatkan pendapatannya melalui pelatihan-pelatihan

elektroteknik maupun produk dan jasa elektroteknik.

3. Mengelola keuangan dengan efektif, efisien, transparan, dan akuntabilitas Dana yang dimiliki HME harus dialokasikan dengan baik untuk kegiatan HME

sesuai dengan prioritas badan pengurus.

PENUTUP : LEGENDA HME ITB 2015

Jika ada sebuah frasa yang mampu mewakili visi HME ITB 2015, frasa itu adalah:

Kepeloporan Sociotechnopreneurship.

Frasa ini merupakan sebuah tema besar yang diharapkan mampu melekat pada diri sarjana elektroteknik yang dihasilkan oleh HME. Tentu saja identitas ini dapat mendarah daging dalam diri anggota HME karena telah melalui proses-proses yang ada di HME yang sangat kental dengan frasa ini. Kepeloporan berarti selalu dapat menjadi teladan dan cakap dalam memangku jabatan di masyarakat. Sementara itu sociotechnopreneurship berarti memiliki mental mandiri berbasiskan teknologi dan kesadaran sosial.

Dalam 5 tahun ke depan sistem yang ada di HME akan benar-benar tertata dan teratur untuk membentuk proses pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang menjunjung tinggi kepeloporan sociotechnopreneurship. Dengan sistem yang baik, diharapkan HME mampu menghasilkan lulusan-lulusan yang menjunjung tinggi nilai tersebut sesuai dengan tujuan HME yang tertuang dalam AD ART.

Demikianlah Blueprint Fikri HME ITB 11/15 ini dibuat semoga dapat memberikan tema besar dan semangat baru bagi kader HME!

| Strategi Jangka Panjang 23

Page 24: Blueprint HME ITB 2010-2015

2011 -2015

[ ]

“karena masa depan sedang dirajut oleh mimpi di masa kini”

Ok Champ?!

Komisi Perbaikan Sistem

MPA HME ITB 2009/2010

| Strategi Jangka Panjang 24