BLUE PRINT - baak.stkip-pgri-sumbar.ac.idbaak.stkip-pgri-sumbar.ac.id/assets/1.blue.pdfteknologi...

64

Transcript of BLUE PRINT - baak.stkip-pgri-sumbar.ac.idbaak.stkip-pgri-sumbar.ac.id/assets/1.blue.pdfteknologi...

BLUE PRINT (Cetak Biru)

PENGEMBANGAN ICT 2015-2020 STKIP PGRI SUMATERA BARAT

Di susun oleh :

Tim ICT STKIP PGRI Sumatera Barat

Bagian Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan

(STKIP) PGRI Sumatera Barat Padang 2015

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” i

TIM PENYUSUN BLUE PRINT PENGEMBANGAN ICT STKIP PGRI SUMATERA BARAT

TAHUN 2015 – 2020

Pelindung : Dr. Zusmelia, M.Si

Pengarah : Drs. Nurhadi, M.Si

Drs. Dasrizal, MP

Dra. Hj. Mulyati, M.Si

Pelaksana :

Ketua : Zul Amri, SE

Wakil Ketua : Delsi K, M.Si

Sekretaris : Eka Budi Saputra, S.Kom

Anggota : 1. Zulfa, M.Pd, M.Hum

2. Frans Atiaqsa, S.Kom

3. Novi Hardiansyah, S.Kom

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” ii

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” iii

Kata Pengantar

Melalui sebuah proses yang partisipatif bersama dari para civitas akademika;

Prodi, Unit dan ICT sehingga dihasilkanlah suatu pedoman yang memberikan

kesamaan pola pikir, visi dan misi dalam pemanfaatan teknologi informasi. Yang

dituangkan dalam Perencanaan Jangka Panjang Teknologi Informasi STKIP

PGRI Sumatera Barat, yang disebut Cetak Biru (Blueprint) 2015-2020.

Cetak Biru teknologi informasi ini diharapkan mampu memberikan gambaran dan

langkah dalam mencapai cita-cita dalam pemanfaatan IT secara utuh dalam

kurun waktu tersebut dan dapat menjadi langkah besar untuk pengembangan

teknologi informasi yang akan dilakukan serta diharapkan dapat berjalan lebih

baik lagi, lebih terstuktur, lebih terukur dan tepat sasaran.

Cetak Biru teknologi informasi 2015-2020 ini merupakan dokumen yang bersifat

dinamis sehingga isinya akan selalu dimutakhirkan sesuai perkembangan dan

pelaksanaan dilapangan oleh karenanya dukungan dari berbagai pihak, terutama

civitas akademika sangat diharapkan.

Pada kesempatan ini pula saya ingin menyampaikan terima kasih kepada pihak-

pihak yang telah mendukung dalam penyusunan cetak biru teknologi informasi

ini, yaitu para pimpinan dari Prodi, Unit dan ICT.

Penghargaan yang tinggi saya sampaikan kepada para anggota tim penyusun

dan tim perumus dari blueprint teknologi informasi STKIP PGRI Sumatera Barat

2015-2020 ini. Semoga kerja keras kita menjadi pemicu bagi semua pihak untuk

bergerak mencapai terwujudnya “Perguruan Tinggi Keguruan yang unggul

dan berkualitas dengan pemanfaatan teknologi informasi yang tepat

terstruktur, terukur dan tepat sasaran”.

Padang, Januari 2015 Ketua STKIP PGRI Sumatera Barat

Dr. Zusmelia, M.Si

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” iv

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” v

KEPUTUSAN KETUA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(STKIP) PGRI SUMATERA BARAT Nomor: 769/STKIP-AK/PGRI-SB/2015

TENTANG

CETAK BIRU (BLUEPRINT) PENGEMBANGAN ICT 2015-2020 STKIP PGRI SUMATERA BARAT

KETUA SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(STKIP) PGRI SUMATERA BARAT Menimbang : a. Bahwa dalam rangka memberikan kesamaan pola pikir, visi, misi dalam

pemanfaatan teknologi informasi, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) PGRI Sumatera Barat memerlukan suatu pedoman yang mampu memberikan arah dan langkah dalam mencapai cita-cita dalam pemanfaatan teknologi informasi secara utuh dalam kurun waktu tertentu.

b. Bahwa agar pengembangan teknologi informasi berjalan lebih baik, lebih terstruktur, lebih terukur dan tepat sasaran, maka perlu dirancang Cetak Biru (Blueprint) ICT.

c. Bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Keputusan Ketua tentang Cetak Biru (Blueprint) ICT STKIP PGRI Sumatera Barat

Mengingat : 1. Statuta STKIP PGRI Sumatera Barat

2. Renstra STKIP PGRI Sumatera Barat 3. Permendikbud Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional

Pendidikan Tinggi 4. Permendikbud Nomor 50 Tahun 2014 Tentang Sistem Penjaminan Mutu

Pendidikan Tinggi

MEMUTUSKAN Menetapkan :

Pertama : Memberlakukan Cetak Biru (Blueprint) ICT STKIP PGRI Sumatera Barat sebagaimana terlampir dalam keputusan ini.

Kedua : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

. Ditetapkan di : Padang

Pada tanggal : 23 Januari 2015 Ketua Dr. Zusmelia, M.Si

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” vi

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” vii

DAFTAR ISI

TIM PENYUSUN ........................................................................................................ i KATA PENGANTAR ................................................................................................. iii SURAT KEPUTUSAN ............................................................................................... v DAFTAR ISI ............................................................................................................... vii DAFTAR GAMBAR ................................................................................................... ix DAFTAR TABEL ........................................................................................................ xi BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

1.1. Latar Belakang ???????????????????????? 1 1.2. Visi, Misi dan Tujuan STKIP PGRI Sumatera Barat ????????. 2 1.3. Visi dan Misi BAAK STKIP PGRI Sumatera Barat ????????? 3 1.4. Tujuan yang akan dicapai ???????????????????. 4

BAB II ANALISA PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI 444444444.. 5

2.1. Tahap Rencana Pengembangan Sistem Informasi ............................ 5 2.2. Kebutuhan Sistem Informasi pada Masing-Masing Unit ..................... 8 2.3. Gambaran Umum Arsitektur Sistem Informasi .................................. 13 2.4. Gambaran Keadaan Server STKIP PGRI Sumatera Barat

Tahun 2015 ........................................................................................ 15 2.5. Gambaran Kebutuhan Server Beberapa Tahun Mendatang .............. 16 2.6. Gambaran Server STKIP PGRI Sumatera Barat Ke depan ............... 17

BAB III ANALISIS KELAYAKAN .............................................................................. 21

3.1. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB Online) ..................... 21 3.2. Sistem Informasi Akademik (SIA) .................................................... 22 3.3. Sistem Informasi Manajemen Akademik (SIMAK) ........................... 23 3.4. Sistem Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT)........................... 24 3.5. E- Learning ????????????????????????. 25 3.6. Sistem Informasi Keuangan (SIKEU) ?????????????. 25 3.7. Sistem Host to Host dengan perbankan (H2H) ................................ 26 3.8. Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) ??????????? 27 3.9. Sistem Informasi Asset dan Inventaris (UP2LAB Online) ????? 28 3.10. Sistem Informasi Surat Online (E-office) .......................................... 28 3.11. Sistem Informasi Labor Komputer(LABKOM Online) ....................... 29 3.12. Sistem Informasi Kredit Point(SIKP) ................................................ 30 3.13. Sistem Informasi SKPI online ????????????????.. 31 3.14. Sistem informasi Beasiswa Online(SIBO) ???????????. 31 3.15. Sistem Informasi Praktek Lapangan(SISPL) .................................... 32 3.16. Sistem Informasi Alumni (SIALUM) ?????????????? 33 3.17. Sistem Informasi Wisuda Online(SIWO) ???????????? 34 3.18. Sistem Informasi Perpustakaan (Digital Library) ????????.. 34 3.19. Sistem Informasi Gaji (SIGA) ............................................................ 35 3.20. Sistem Informasi Absensi Online ???????????????. 36 3.21. E-Journal ?????????????????????????.. 36 3.22. Sistem Informasi Penjamin Mutu(SIPM) ............................................ 37 3.23. Blog Dosen dan Karyawan ................................................................ 37 3.24. SMS Gateway ???????????????????????.. 38 3.25. Sistem Informasi Eksekutif ?????????????????? 38

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” viii

BAB IV ANALISIS KELAYAKAN ............................................................................... 39

4.1. Kekuatan ........................................................................................... 39 4.2. Kelemahan ........................................................................................ 39 4.3. Peluang ............................................................................................. 42 4.4. Ancaman ........................................................................................... 42

BAB V JARINGAN KOMPUTER ................................................................................ 45 BAB VI PENUTUP ...................................................................................................... 49

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” ix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Kerangka Arsitektur Sistem Informasi STKIP PGRI Sumatera Barat ....... 14

Gambar 2.2. Gambaran Server STKIP PGRI Sumatera Barat Tahun 2015........ .......... 15

Gambar 2.3 : Gambaran Kebutuhan Server ................................................................... 17

Gambar 3.1 : Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru ............................................ 20

Gambar 3.2 Sistem Informasi Akademik ....................................................................... 21

Gambar 3.3 Sisfo Menajemen Akademik (SIMAK) Online ............................................. 22

Gambar 3.4 Webservice Pangkalan Data Perguruan Tinggi PDPT DIKTI .................... 23

Gambar 3.5 E-Learning System .................................................................................... 24

Gambar 3.6 Sisten Informasi Keuangan (SIKUE .......................................................... 25

Gambar 3.7 H2H ........................................................................................................... 25

Gambar 3.8 Sistem informasi Kepagawaian ........................................................ 26

Gambar 3.9 Sistem informasi Aset Dan inventaris (UP2LAB) ...................................... 27

Gambar 3.10 Sistem informasi Surat Online (E-Office) .................................................. 28

Gambar 3.11 Sistem informasi Labor Komputer (LABKOM) ................................. 29

Gambar 3.12 Sistem informasi Kredit Point (SIKP) ......................................................... 29

Gambar 3.12 Sistem informasi Kredit Point (SIKP) ......................................................... 30

Gambar 3.14 Sistem informasi Kredit Point (SIKP) ......................................................... 30

Gambar 3.15 Sistem informasi Peraktek Lapangan (SISPL) ........................................... 31

Gambar 3.16 Sistem informasi Alumni(SIALUM) ............................................................ 32

Gambar 3.17 Sistem informasi Wisuda Online (SIWO) ................................................... 33

Gambar 3.18 Sistem informasi Perpustakaan(Digital Library) ......................................... 34

Gambar 3.18 Sistem informasi Perpustakaan(Digital Library) ......................................... 34

Gambar 3.19 Sistem informasi Gaji (SIGA) ..................................................................... 34

Gambar 3.20 Sistem informasi Absensi Online ............................................................... 35

Gambar 3.21 E-Journal ................................................................................................... 35

Gambar 3.22 Sitem Informasi Penjamin Mutu (SIPM) .................................................... 36

Gambar 3.23 Blog Dosen danKaryawan ......................................................................... 36

Gambar 3.24 SMS Gateway ............................................................................................. 37

Gambar 3.24 Sistem Informasi Eksekutif ......................................................................... 37

Gambar 5.1 Road Map Perkembangan Bandwidth dan Sistem Informasi ..................... 44

Gambar 5.2 Topologi Jaringan STKIP PGRI Sumatera Barat ....................................... 46

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” x

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2. 1 Peta Pengembangan Sistem Informasi STKIP PGRI

Sumatera Barat Mulai Tahun 2010-2020 .................................................. 7

Tabel 5.1 Perkembangan bandwidth internet STKIP PGRI Sumatera Barat ............. 43

Blue Print Pengembangan ICT STKIP PGRI Sumatera Barat 2015-2016

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” xii

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Teknologi informasi dan komunikasi merupakan suatu kebutuhan dan bagian

yang tidak dapat dipisahkan sekarang ini dari aspek kehidupan manusia modern.

Pemanfaatan teknologi informasi (IT) pada saat ini sangat pesat perkembangannya.

Dalam beberapa menit dan jam bahkan detik saja sudah terjadi perubahan informasi

yang membuat kita mau tidak mau mengikuti perkembangan informasi. Peranan

teknologi informasi dan komunikasi akan semakin meningkat seiring perkembangan

zaman dan akhirnya menjadi kebutuhan dan membuat ketergantungan.

Peranan teknologi informasi dan komunikasi dalam dunia pendidikan sudah

menjadi core penting, khususnya dalam hal penunjang proses studi dan efisiensi

pekerjaan akademik maupun administratif. Perguruan tinggi sebagai salah satu

institusi pendidikan sudah seharusnya mampu untuk memanfaatkan teknologi informasi

dan komunikasi dalam menunjang berbagai aktivitasnya. Dengan implementasi dan

adaptasi teknologi informasi dan komunikasi diharapkan agar perguruan tinggi tersebut

mampu terus bersaing dalam meningkatkan kualitas pendidikan modern di tingkat

nasional bahkan internasional.

Jika TI merupakan kebutuhan bagi STKIP PGRI Sumatera Barat, maka

sudah sepatutnya setiap pihak mendukung implementasi TI dalam business process

STKIP PGRI Sumatera Barat. Bentuk dukungan, komitmen, perencanaan, tujuan,

arsitektur dan pengelolaan TI dalam organisasi untuk mencapai visi dan misi STKIP

PGRI Sumatera Barat yang dituangkan ke dalam Cetak Biru TI STKIP PGRI

Sumatera Barat.

Cetak Biru Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi di STKIP PGRI

Sumatera Barat bersifat dinamis yang dapat diperbaruhui sesuai dengan

pengembangan –pengembangan yang telah dilakukan dan akan menjadi standar

penataan, pengembangan penerapan, pelayanan dan pemanfaatan teknologi

informasi dan komunikasi di STKIP PGRI Sumatera Barat saat ini dan masa yang

akan datang.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 2

1.2. Visi, Misi dan Tujuan STKIP PGRI Sumatera Barat

a. Visi

“Menjadi perguruan tinggi unggul di bidang keguruan dan ilmu pendidikan yang

kompetitif di wilayah Sumatera Tahun 2026”.

b. Misi

1) Melaksanakan pendidikan dan pengajaran yang berbasis kepada

pengembangan kecerdasan intelektual (Hard skills) dan kecerdasan emosional

(Soft skills) untuk memperoleh kecakapan hidup (Life skills).

2) Melaksanakan dan mengembangkan penelitian dan pengabdian di bidang

pendidikan dan pengajaran serta bidang lain sesuai dengan keilmuan Program

Studi.

3) Mengembangkan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni (IPTEKS) yang

dilandasi profesionalisme.

4) Menyelenggarakan Perguruan Tinggi yang akuntabel, efisien, efektif, transparan,

relevan dan mandiri.

5) Mengembangkan kerjasama dengan berbagai lembaga/instansi terkait dan

stakeholders untuk keberlanjutan pelaksanaan program dan/atau pembukaan

Program Studi baru.

c. Tujuan

1) Menyiapkan lulusan sesuai dengan kebutuhan stakeholders dan Kerangka

Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).

2) Mengembangkan dan menyebarluaskan hasil penelitian dan pengabdian untuk

meningkatkan khasanah ilmu dan taraf kehidupan masyarakat, serta

memperkaya kebudayaan nasional.

3) Mengembangkan dan menyebarluaskan IPTEKS untuk mendukung

pembangunan masyarakat madani (civil society) yang demokratis dan berperan

sebagai kekuatan moral yang mandiri untuk mencapai tujuan pembangunan

bangsa.

4) Mencapai keunggulan kompetitif dan komparatif melalui penerapan prinsip

pengelolaan sumber daya sesuai dengan asas pengelolaan yang profesional.

5) Menjadikan STKIP PGRI Sumatera Barat sebagai peguruan tinggi yang memiliki

tatakelola yang baik (good university governance), sehat dan memiliki daya saing

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 3

yang tinggi sehingga mampu mengambil bagian dari pembentukan insan

Indonesia yang cerdas dan mandiri.

1.3. Visi dan Misi BAAK STKIP PGRI Sumatera Barat

ICT STKIP PGRI Sumatera Barat dalam pengelolaanya dibawah Bagian

Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) STKIP PGRI Sumatera Barat

dengan visi misi BAAK sebagai berikut :

1) Visi

“ Terwujudnya Layanan Prima Bidang Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan

Menuju Tercapainya Visi STKIP PGRI Sumatera Barat “

2) Misi

1. Meningkatkan layanan informasi berbasis IT

2. Meningkatkan kecepatan layanan dan akurasi data berbasis IT

3. Meningkatkan kwalitas pelayanan yang professional dan Kemampuan Pegawai

3) Strategi dan Program Misi

Misi 1

•••• Membangun dan Mengembangkan sistem informasi secara berkelanjutan

•••• Menambah SDM yang memiliki kompetensi IT

•••• Mengalokasi dana untuk meningkatkan layanan informasi berbasis IT

Misi 2

• Meningkatkan keterampilan SDM

• Meningkatkan inofasi dan kreatifitas SDM

• Menghimpun dan mengupdate data berbasis IT

Misi 3

• Meningkatkan motifasi dan profesionalisme dalam bekerja

• Meningkatkan loyalitas dan etos kerja pegawai

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 4

1.4. Tujuan yang akan dicapai

Tujuan dari keberadaan Cetak Biru TI tidak terlepas dari pijakan pada kebijakan

yang ada yaitu pada bidang-bidang pengajaran dan pembelajaran, penelitian,

pengabdian pada masyarakat, administrasi dan keuangan dan knowledge based system

management. Sehingga akan menghasilkan sistem perguruan tinggi yang bersifat

transparan, akuntabilitas, efisiensi, dan memiliki efektifitas tinggi.

Hal tersebut selaras dengan Peraturan Menteri Kominfo Nomor:

41/PER/M.KOMINFO/11/2007, yang memuat tentang panduan tata kelola Teknologi dan

Informasi dan Komunikasi dibuat berdasarkan pada kepentingan penyelenggaraan

pemerintahan dalam rangka pelayanan publik memerlukan good governance yang akan

menjamin transparansi, akuntabilitas, efisiensi, dan efektivitas penyelenggaraan

pemerintahan.

Adapun tujuan dari keberadaan Cetak Biru TI STKIP PGRI Sumatera Barat

adalah sebagai berikut:

1. Sebagai acuan pembangunan TI dalam 5 tahun ke depan.

2. Peningkatan integrasi sistem, data dan layanan sehingga dapat meningkatkan

koherensi dengan layanan akademik dan manajemen secara keseluruhan.

3. Peningkatan TI Literacy civitas akademika STKIP PGRI Sumatera Barat

4. Menghasilkan income generating secara profesional sehingga dapat meningkatkan

5. Menciptakan competitive advantage melalui implementasi TI.

6. Terwujudnya suatu sistem manajemen secara keseluruhan yang berbasis Teknologi

Informasi (TI) yang memenuhi standar tata kelola universitas yang baik, efisien dan

efektif, transparan dan akuntabel (good university governance), dalam rangka

mendukung Tri Dharma STKIP PGRI Sumatera Barat yang berstandar mutu

nasional dan internasional.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 5

BAB II

ANALISA PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI

STKIP PGRI Sumatera Barat merupakan salah satu Perguruan Tinggi Swasta yang

berada di Wilayah Kopertis Wilayah X (Sumbar, Riau Jambi dan Kepri) dengan jumlah

mahasiswa aktif ± 9.000 mahasiswa dan telah menghasilkan alumni ± 13.000 alumni Sebagai

sekolah tinggi yang fokus dalam mencetak calon pendidik STKIP PGRI Sumatera Barat mulai

berbenah diri untuk lebih meningkatkan mutu perguruan tingginya dengan didukung sarana dan

prasarana teknologi yang baik. Kondisi saat ini, STKIP PGRI Sumatera Barat belum

memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dan komputer untuk menyelesaikan berbagai

pekerjaan yang terkait pada bidang akademik, keuangan, kemahasiswaan dan unit-unit yang

lain. Untuk itu akan direncanakan pengembangan sistem informasi yang terkait dengan bidang-

bidang tersebut.

2.1. Tahap Rencana Pengembangan Sistem Informasi

Untuk membangun berbagai sistem informasi yang dibutuhkan pada masing-

masing bidang dan unit kerja yang ada, maka perlu disusun rencana pelaksanaan

pengembangan tersebut dengan baik. Adapun rincian sistem informasi yang sudah

berjalan dan akan dikembangkan adalah:

1. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB Online)

2. Sistem Informasi Akademik (SIA)

3. Sistem Informasi Manajemen Akademik (SIMAK)

4. Sistem Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT)

5. Sistem Informasi Keuangan (SIKEU)

6. Sistem Host to Host dengan perbankan (H2H)

7. Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)

8. Sistem Informasi Asset dan Inventaris (UP2LAB Online)

9. Sistem Informasi Surat Online (E-Office)

10. Sistem Informasi Labor Komputer(LABKOM Online)

11. Sistem Informasi Kredit Point(SIKP)

12. Sistem Informasi Surat Keterangan Pendamping Ijazah(SKPI)

13. Sistem informasi Beasiswa Online(SIBO)

14. Sistem Informasi Praktek Lapangan(SISPL)

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 6

15. Sistem Informasi Magang(SIMG)

16. Sistem Informasi Alumni (SIALUM)

17. Sistem Informasi Wisuda Online(SIWO)

18. Sistem Informasi Perpustakaan (Digital Library)

19. Sistem Informasi Monitoring Statistik(SIMS)

20. Sistem Informasi Gaji(SIG)

21. Sistem Informasi Absensi Online(SIAO)

22. Sistem Informasi Penjamin Mutu(SIPM)

23. Sistem Informasi Penjadwalan Kuliah Otomatis(SIPKO)

24. Sistem Informasi Pendaftaran Seminar dan Kompre Online(SIPSKO)

25. Sistem Informasi Pelaporan Keuangan(SIPKU)

26. Sistem Informasi Kegiatan Pelaporan Kegiatan(SIKPK)

27. Sistem Informasi Eksekutif(SIE)

28. E-Journal

29. E- Learning

30. Blog Dosen

31. SMS Gateway

32. Mail Server

Semua sistem yang akan dikembangkan tersebut akan dilaksanakan konstruksi

dan pembuatannya secara bertahap. Tabel 2.1 berikut merupakan rencana pelaksanaan

dari pengembangan sistem informasi tersebut.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 7

Tahun

2010

Tahun

2011

Tahun

2012

Tahun

2013

Tahun

2014

Tahun

2015

Tahun

2016

Tahun

2017

Tahun

2018

Tahun

2019

Tahun

2020

Tabel 2. 1 Peta Pengembangan Sistem Informasi STKIP PGRI Sumatera Barat Mulai Tahun 2010-2020

SIA SIMAK SIKEU SPMB

SIALUM H2H

UP2LAB

ELEARNING

EJOURNAL

SIWO

E-OFFICE

SISPL

LABKOM

PDPT

DIGILIB

BLOG DOSEN

SMS

GATEWAY

SIKP

SKPI

SIMPEG SIBO

ABSEN

SIG

SIPM SIE

SIMS

SIMG

SIPKO

SIPSKO

Mail Server

SIPKU

SIPK

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 8

Adapun hasil analisa yang diperoleh pada tahapan ini yaitu:

a. Pihak / pengguna yang terkait dengan Pengembangan Sistem Informasi ini

nantinya adalah seluruh civitas akademika yang terdiri pimpinan, karyawan, dosen

dan mahasiswa. Unit kerja yang terkait adalah BAAK, Biro Keuangan, UP2LAB,

HUMAS, UPPL, UPJMI, Perpustakaan, LABKOM, semua prodi dan Lembaga-

lembaga yang terdiri dari UP3M, Ruang baca prodi.

Setiap unit akan memiliki suatu Sistem Informasi yang dapat menghasilkan informasi

yang tepat terkait dengan masing-masing bidang.

2.2. Kebutuhan Sistem Informasi pada Masing-Masing Unit

No Unit Sistem Informasi Fasilitas/Informasi yang di sediakan

1 BAAK a. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB)

a. Pin unik untuk setiap pendaftar b. Pembelian pin pendaftaran

melalui bank syariah mandiri c. Kartu ujian yang dicetak sendiri

oleh pendaftar d. Nomor ujian otomatis e. Jalur seleksi ujian calon

mahasiswa baru pergelombang f. Informasi jumlah calon

mahasiswa baru g. Informasi jadwal seleksi dan

pengelolaan ruang ujian h. Informasi hasil seleksi ujian i. Npm mahasiswa baru j. Kartu mahasiswa

b. Sistem Informasi Akademik (SIA)

a. Kartu Rencana Studi (KRS) Online Mahasiswa

b. Kartu Hasil Studi (KHS) mahasiswa

c. Jadwal kuliah persesi d. Transkrip nilai e. Informasi Tagihan pembayaran

mahasiswa f. Pengelolaan penilaian dosen

dalam pembelajaran g. Grafik akademik mahasiswa

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 9

c. Sistem Informasi Manajemen Akademik (SIMAK)

a. Pengelolaan data master mahasiswa

b. Pengelolaan data master dosen c. Pengelolaan data matakuliah d. Pengelolaan jadwal kuliah e. Pengelolaan presensi dosen

dan mahasiswa f. Pengelolaan absensi dan

jadwal ujian mahasiswa g. Pengelolaan nilai mahasiswa h. Pengelolaan Kartu Rencana

Studi dan Kartu Hasil Studi mahasiswa

i. Pengelolaan TA/Skripsi j. Pencarian Tugas Akhir k. Mahasiswa Pindahan l. Permohonan Cuti Mahasiswa m. Pengelolaan Transkrip Nilai n. Reset akun mahasiswa, dosen

dan karyawan

d. Sistem Pangkalan Data perguruan Tinggi (PDPT)

a. Pengelolaan pelaporan data perguruan tinggi sesuai format PDPT Dikti (Feeder)

e. E-Learning a. Materi kuliah b. Tugas kuliah c. Ujian online d. Nilai online

f. E-Office a. Pengelolaan master surat b. Pengelolaan surat masuk dan

surat keluar c. Pengelolaan disposisi surat d. Pengelolaan agenda rapat

Informasi agenda rapat

g. Sistem Informasi Wisuda Online (SIWO)

a. Setup Wisuda b. Pendaftaran Wisuda c. SK Yudisium d. Proses Nomor Kelulusan e. Proses Nomor Ijazah f. Pengelolaan laporan wisuda g. Pengelolaan Buku Wisuda

h. Sistem Informasi Kredit Point (SIKP)

a. Pengelolan master kredit point mahasiswa

b. Penilaian terhadap point angka kredit mahasiswa

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 10

i. Sistem Informasi Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)

a. Pengelolaan profil mahasiswa b. Pengelolan kompetensi

mahasiswa c. Pengelolaan kelayakan dan

prestasi mahasiswa

j. Sistem Informasi Beasiswa (SIBA)

a. Pengelolaan pendaftaran beasiswa

b. Pengelolaan seleksi penerima beasiswa

c. Informasi penerima beasiswa

k. Sistem Informasi Pendaftaran Seminar dan Kompre Online(SIPSKO)

a. Setup seminar dan kompre b. Pengelolaan pendaftaran

seminar dan kompre c. Pelaporan

l. Sistem Informasi Penjadwalan Kuliah Otomatis(SIPKO)

a. Setup jadwal kuliah b. Setup kelas / sesi c. Setup Dosen d. Pengelolaan jadwal

otomatis e. Presensi mahasiswa dan

dosen

m. Sistem Informasi Manajemen Statistik (SIMS)

a. Pengelolan statistik pengunjung web

b. pengelolaan statistik pengunjung sistem informasi

c. Grafik statistik d. Pelaporan

n. SMS Gateway a. Pengelolaan sistem informasi berbasis sms dan web

o. Blog Dosen a. Pengelolaan blog dosen dan karyawan

p. Mail Server a. Pengelolaan email dosen dan karyawan

BAU a. Sistem Informasi Keuangan (SIKEU)

a. Pengelolaan jenis biaya mahasiswa

b. Pengelolaan transaksi pembayaran mahasiswa

c. Realtime cek data keuangan mahasiswa

d. Informasi laporan aktifitas keuangan

e. Setup account f. Laporan keuangan mahasiswa g. Rekening

2

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 11

b. Sistem Pembayaran Terintegrasi “Host to Host” dengan Bank

a. Virtual Account bagi semua mahasiswa

b. Bayar biaya kuliah melalui ATM, Internet Banking, SMS Banking

c. Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)

a. Pengelolaan data Karyawan b. Pengelolaan data dosen c. Pengelolaan data mutasi

karyawan d. Pengelolaan data kenaikan

pangkat / golongan dosen e. Pengelolaan data pensiun

dosen dan karyawan

a. d. Sistem Informasi Gaji

a. Pengelolaan Gaji Karyawan dan dosen

b. Saldo Rekening c. Tagihan d. Tunjangan dan bonus

e. Sistem Informasi Absensi Dosen dan Karyawan

a. Pengelolaan absen kehadiran dosen dan karyawan

b. Pengelolaan Presensi dosen dan karyawan

f. Sistem Informasi Pelaporan Kegiatan (SIPKU)

a. Pengelelolaan uang masuk dan uang keluar

b. Pelaporan keuangan kegiatan unit dan prodi

c. Pengelolaan anggaran keuangan untuk kegiatan

d. Pelaporan

3 UP2Lab a. Sistem Informasi Aset/Inventarisasi

b. Pengelolaan data persediaan Barang

c. Pengelolaan data pengadaan barang

d. Pengelolaan data penempatan barang

e. Pengelolaan data mutasi barang

f. Pengelolaan data pemeliharaan barang

4 UNAKER dan HUMAS

a. Sistem Informasi Alumni (SIALUM)

a. Pengelolaan data alumni b. Informasi lowongan kerja c. Informasi data alumni d. Pengelolaan Tracert Study

5 UPJMI a. Sistem Informasi Penjamin Mutu (SIPM)

a. Pengelolaan pelaksanaan kegiatan internal program studi

b. Pengelolaan evaluasi kegiatan internal program studi

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 12

6 UPPL a. Sistem Informasi Praktek Lapangan(SISPL)

a. setup pl b. pengelolaan penempatan pl c. pembayaran pl d. jadwal pl e. pengelolan dosen pamong pl f. pelaporan pl

b. Sistem Informasi Magang (SIMG)

a. Setup magang b. Penempatan magang c. Jadwal magang d. Pelaporan

7 Perpustakaan a. Digital Library a. Pengelolaan koleksi buku b. Pengelolaan peminjaman buku c. Pengelolaan pengembalian

buku d. Pengelolaan anggota e. Pengelolaan karya tulis f. Pengelolaan TA/ Makalah

Mahasiswa g. Katalog bersama h. Pelaporan

8 UP3M a. E-Journal a. Pengelolaan karya tulis / jurnal penelitian dosen

b. Pengelolaan penelitian dan pengabdian dosen

9 LABKOM a. Sistem informasi Labor Komputer

a. Setup labor b. Pengelolan jadwal labor c. Pengelolaan daftar labor d. Presensi instruktur labor dan

mahasiswa e. Pelaporan

10 Pimpinan a. Sistem Informasi Eksekutif

a. Pengelolaan data secara rutin dan riil (Drill Down)

b. Pemantauan kecenderungan (Trend Monitoring)

c. Laporan pengecualian (Exception Report)

d. Pengambilan keputusan

b. Sistem Informasi Kegiatan Pelaporan Kegiatan(SIKPK)

a. Pengelolaan data kegiatan b. Pengelolaan anggaran dan

realisasi kegiatan c. Laporan kegiatan dan

keuangan

Pengembangan semua sistem informasi tersebut harus memenuhi standar

kebutuhan sebagai berikut:

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 13

1. Reliable: sistem informasi dapat berjalan dengan handal, dapat menangani

kesalahan pemasukan data dan bebas dari kesalahan pemrograman.

2. Interoperable: sistem informasi dapat saling berkomunikasi serta bertukar data

dan informasi dengan sistem informasi lain untuk membentuk sinergi sistem.

3. Scalable: sistem informasi dapat dengan mudah ditingkatkan kemampuannya,

terutama penambahan fitur baru, penambahan pengguna dan kemampuan

pengelolaan data yang lebih besar.

4. User Friendly: sistem informasi akan mudah dioperasikan dengan user interface

(antar muka pengguna) yang lazim berlaku di perguruan tinggi dan sesuai

dengan kebiasaan bahasa dan budaya penggunanya.

Integrable: sistem informasi mempunyai fitur untuk kemudahan integrasi dengan sistem

informasi lain, terutama untuk melakukan transaksi pertukaran data dan informasi

dengan PDPT Dikti

2.3. Gambaran Umum Arsitektur Sistem Informasi

Gambaran Sistem Informasi STKIP PGRI Sumatera Barat seperti yang terlihat pada

gambar 2.1. Adapun pengguna dari sistem yang akan dibangun nanti adalah

mahasiswa, dosen dan karyawan. Sistem yang akan dibangun ini akan difasilitasi untuk

dapat diakses melalui mobile atau pun web. Seluruh sistem yang akan dibangun ini

nantinya akan terhubung melalui portal wesite STKIP PGRI Sumatera Barat

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 14

Gambar 2.1. Kerangka Arsitektur Sistem Informasi STKIP PGRI Sumatera Barat

Akses Mobile

Mahasiswa/Dosen/Karyawan

Akses Web

Mahasiswa/Dosen/Karyawan

SISTEM

INFORMASI

PIMPINAN

BAAK

BAU

Basic Data

Infrastruktur Server

UP3M

UPJMI

UP2Lab

UNAKER & HUMAS

UPPL

LABKOM

PERPUSTAKAAN

Lapisan Intgrasi

Portal Web STKIP PGRI Sumatera Barat : http://www.stkip-pgri-sumbar.ac.id

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 15

2.4. Gambaran Keadaan Server STKIP PGRI Sumatera Barat Tahun 2015

Untuk membangun sistem informasi di STKIP PGRI Sumatera Barat ini

membutuhkan beberapa server yang memiliki fungsi berbeda-beda. Untuk kebutuhan

web nya sendiri akan digunakan satu server web. Pada server ini akan ditempatkan

seluruh sistem informasi tersebut. Sementara untuk kebutuhan database akan

digunakan server yang berbeda dengan server web. Untuk portal web STKIP PGRI

Sumatera Barat sendiri juga nantinya akan digunakan server yang berbeda.

Penggunaan server yang berbeda untuk web dan database serta portal web STKIP

PGRI Sumatera Barat, tujuannya adalah untuk keamanan data dan sistem itu sendiri.

Pada gambar 2.2 ini akan terlihat kaitan antara database, sistem informasi, server

database dan server web:

Gambar 2.2. Gambaran Server STKIP PGRI Sumatera Barat Tahun 2015

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 16

Berdasarkan gambar 2.2 terlihat bahwa untuk keaadan sekarang STKIP PGRI

Sumatera Barat baru memanfaatkan empat server yang berbeda. Server 1 digunakan

untuk menempatkan beberapa sistem informasi, seperti SPMB,SIA,SIMAK, PDPT,

SIKEU,UP2LAB Online, PDPT, E-Office, LABKOM Online, SISPL, SIWO, SIALUM,

Digital Library,E-learning, E-journal, Blog Dosen. Untuk Host to Host(H2H)

pembayaran bank Nagari menggunakan PC server sendiri yang tetap terkoneksi VPN.

Dimana PC server tersebut merupakan punya Bank Nagari atas kesepakatan MoU.

Untuk portal web STKIP PGRI Sumatera Barat dirancang menggunakan server sendiri.

Dimana ditempatkan beberapa web seperti portal STKIP PGRI Sumatera Barat, web

masing-masing prodi, ruang baca masing- masing prodi dan web masing-masing unit.

Sedangkan server database sistem informasi dipisahkan dengan server web

portal untuk menjaga keamanan data dan supaya memudahkan dalam maintanance

serta backup. Untuk SMS Gateway menggunakan PC server sendiri agar tujuan lebih

mudah mengelola dan maintanance serta tidak mengganggu server lain karena ada

penambahan alat seperti modem. Untuk memudahkan manajemen penyimpanan /

storage dalam sistem network agar mudah dalam melakukan maintanace data dan

backup database secara remotely dalam jaringan maka ditambahkan NAS (Network

Attached Storage) adalah sebuah perangkat computer system embedded yang

memiliki hardware dan software yang biasanya berfungsi sebagai storage server yang

dapat di akses melalui jaringan. Tujuan utama pengguna NAS adalah sebagai Storage

Server.

2.5. Gambaran Kebutuhan Server Beberapa Tahun Mendatang

Semakin meningkatnya kebutuhan dan pengembangan sistem informasi di STKIP

PGRI Sumatera Barat ke depannya. Tentu membutuhkan biaya cukup besar dan

penambahan server dan teknologi yang mendukung pengembangan tersebut. Masing

– masing server memiliki kebutuhan dan fungsi yang berbeda. Maka dapat dilihat dari

gambar 2.3 di bawah ini :

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 17

Gambar 2.3 : Gambaran Kebutuhan Server

2.6. Gambaran Server STKIP PGRI Sumatera Barat Ke depan

Berdasarkan gambar 2.3 terlihat bahwa untuk pengembangan teknologi

informasi dan komunikasi di STKIP PGRI Sumatera Barat membutuhkan beberapa

server yang mempunyai fungsi berbeda-beda sesuai kebutuhannya. Semakin besar

pengembangan dan kebutuhan harus seiring sejalan dengan visi misi dan tujuan cetak

biru teknologi informasi dan komunikasi STKIP PGRI Sumatera Barat.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 18

Dimana sistem informasi membutuhkan server tersendiri untuk menempatkan

semua sistem informasi yang sudah berjalan dan yang akan dikembangkan sebagai

source aplikasi. Untuk database sistem informasi dipisahkan dengan server source

sistem informasi agar server dapat di akses secara cepat dan server database dapat

meload data secara cepat. Database sistem pun lebih aman dari ancaman dan mudah

dalam melakukan backup data. Karena data sistem informasi tiap detik terjadi transaksi

dan menghindari ancaman berbahaya dari serangan dunia maya yang bersifat sangat

merugikan dan merusak.

Sistem Informasi yang bersifat keuangan dipisahkan dari server yang lain dan

databasenya pun akan dipisahkan tersendiri karena sistem informasi ini juga sangat

vital. Mempunyai peranan dan juga menjadi core vital dalam membuat keputusan.

Server web dirancang untuk menempatkan semua website yang merupakan media

informasi dan promosi bagi institusi, prodi, unit . Dan database server untuk web tetap

dipisahkan.

Sedangkan server E-learning dan E-journal dipisahkan karena memiliki

kebutuhan dan fungsi yang berbeda ke depannya. Begitu juga dengan Server Mail dan

SMS Gateway merupakan sistem yang berjalan sendiri-sendiri dan memiliki fungsi

yang tidak dapat dipisahkan dengan dari bagian teknologi informasi. Semakin banyak

sistem berati semakin banyak data. Karena itu untuk memudahkan manajemen

penyimpanan dan backup data dibutuhkan sebuah storage server . Dimana Storage

server disini berfungsi sebagai penyimpanan semua data server dan server database

yang dapat di akses melalui jaringan dan melakukan manajemen penyimpanan data

secara otomatis.

Melihat semakin meningkatnya pengembangan sistem ke depannya dan

besarnya data yang harus dijaga maka dari itu Colocation server merupakan alternatif

dan solusinya. Colocation server adalah layanan untuk menghosting server milik kita.

Server kita akan diletakkan di perusahaan Data Center. Tujuan meletakkan server di

data center adalah agar server milik kita (beserta data di dalamnya, semisal sitem

informasi, website, program) dapat diakses dari seluruh dunia dengan cepat dan lebih

aman serta dengan biaya yang lebih murah. Selain itu Colacation server juga untuk

menghindari berbagai hal yang mungkin akan menjadi penghambat dan penghalang

eksistensi data yang tersimpan dalam sever akibat dari tidak stabilnya arus listrik yang

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 19

menyuplai server, kurang stabilnya akses internet, bencana alam seperti gempa bumi,

tsunami, kebakaran dan banjir serta keamanan yang tinggi.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 20

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 21

BAB III

ANALISIS KELAYAKAN

3.1. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB Online)

Gambar :3.1 Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru

Gambar 3.1 Merupakan sistem informasi penerimaan mahasiswa baru. Sistem

Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru merupakan suatu sistem berbasis online yang

berguna untuk proses Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) di STKIP PGRI

Sumbar. Calon mahasiswa bisa mendaftar dari manapun dan kapanpun melalui

website tersebut tanpa harus datang ke Kampus STKIP PGRI Sumbar. Proses mengisi

data-data pendaftaran hingga mencetak kartu ujian dilakukan sendiri oleh calon

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 22

mahasiswa. Datang ke Kampus STKIP PGRI Sumbar hanya datang pada saat

mengikuti ujian.

3.2. Sistem Informasi Akademik (SIA)

Gambar 3.2 Sistem Informasi Akademik

Gambar 3.2 merupakan disain menu utama Sistem Informasi Akademik (SIA).

Sistem Informasi Akademik merupakan suatu sistem berbasis online yang berguna

untuk proses Kartu Rencana Studi (KRS) online mahasiswa, Kartu Hasil Studi (KHS)

mahasiswa, Transkrip Nilai mahasiswa, dan informasi tagihan pembayaran

mahasiswa, input data nilai mahasiswa oleh dosen, jadwal perkuliahan mahasiswa dan

dosen. Sistem Informasi Akademik ini terintegrasi dengan Sistem Informasi Keuangan

pada keuangan STKIP PGRI Sumbar dan terintegrasi pada PDPT DIKTI.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 23

3.3. Sistem Informasi Manajemen Akademik (SIMAK)

Gambar 3.3 Sisfo Menajemen Akademik (SIMAK) Online

Gambar 3.3 merupakan design menu utama Sistem Informasi Menajemen

Akademik (SIMAK). Sistem Informasi Menajemen Akademik merupakan suatu sistem

berbasis online yang berguna untuk proses pengolahan data mahasiswa, dosen,

pegawai dan master data yang berkaitan dengan akademik formal yang sedang

berjalan, terdapat beberapa proses seperti penjadwalan, mahasiswa pindahan sebagai

patokan pangkalan data.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 24

3.4. Sistem Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT).

Gambar 3.4 Webservice Pangkalan Data Perguruan Tinggi PDPT DIKTI

Gambar 3.4 merupakan disgn menu utama webservice pangkalan data perguruan

tinggi atau PDPT DIKTI (FEEDER) yang terintegrasi langsung dengan Sistem

Informasi Akademik (SIA) STKIP PGRI Sumbar

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 25

3.5. E- Learning

Gambar 3.5 E-Learning System

Gambar 3.5 merupakan disgn sistem informasi tugas materi kuliah online,

pengembangan kreatifitas mahasiswa secara online untuk pembelajaran dan ujian

3.6. Sistem Informasi Keuangan (SIKEU)

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 26

Gambar 3.6 Sisten Informasi Keuangan (SIKUE)

Gambar 3.6 Sistem Informasi Keuangan merupakan suatu sistem berbasis

online untuk mengelola data keuangan mahasiswa dan menunjang proses administrasi

keuangan. Sistem Informasi Keuangan terintegrasi dengan Sistem Pembayaran Host to

Host dengan Bank Nagari dan teritegrasi dengan sistem informasi akademik (SIA) untuk

menetukan tagihan mahasiswa, saldo penggajian pada STKIP PGRI Sumatera Barat.

3.7. Sistem Host to Host dengan perbankan (H2H)

Gambar 3.7 H2H

Gambar 3.7 System H2H merupakan virtual semua akun mahasiswa, dan

melihat tagihan mahasiswa yang terintegrasi langsung dengan server Bank Nagari

sebagai Mitra Kerjasama Kampus. H2H mampu melihat beberapa taihan mahasiswa

yang dapat di akses untuk pembayaran administrasi perkuliahan STKIP PGRI

Sumatera Barat.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 27

3.8. Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG)

Gambar 3.8 Sistem informasi Kepagawaian

Gambar 3.8 Disign SIMPEG merupakan suatu sistem berbasis online untuk

mengelola data pegawai, dosen, dan seluruh staf STKIP PGRI Sumatera Barat. Sistem

Informasi Kepegawaian ini berguna untuk menunjang proses administrasi kepegawaian

dan bertujuan untuk membuat manajemen sumber daya manusia di STKIP PGRI

Sumatera Barat lebih terintegrasi dan terpadu.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 28

3.9. Sistem Informasi Asset dan Inventaris (UP2LAB Online)

Gambar 3.9 Sistem informasi Aset Dan inventaris (UP2LAB)

Gambar 3.9 Sistem Informasi Aset/Inventarisasi. Sistem Informasi Aset/Inventarisasi

merupakan suatu sistem berbasis online yang berguna untuk proses pengelolaan dan

persediaan barang, pengelolaan data pengadaan barang, pengelolaan data

penempatan barang, pengelolaan dan mutasi barang, dan pengelolaan data

pemeliharaan barang.

3.10. Sistem Informasi Surat Online (E-office)

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 29

Gambar 3.10 Sistem informasi Surat Online (E-Office)

Gambar 3.10 Sistem Informasi surat online mengatur surat masuk, surat

keluar, agenda surat dan disposisi surat peredaran yang dikeluarkan oleh bagian

administrasi akademi kampus (BAAK), E-Office mampu mempermuda BAAK dan

mahasiswa dalam pengurusan surat aktif kuliah, surat cuti, dan surat administrasi

keuangan maupun dispensasi yang di terapkan oleh kampus STKIP PGRI Sumatera

Barat.

3.11. Sistem Informasi Labor Komputer(LABKOM Online)

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 30

Gambar 3.11 Sistem informasi Labor Komputer (LABKOM)

Gambar 3.11 Sistem Informasi labor komputer menyediakan serana pelatihan

komputer untuk pengembangan potensi dalam Technology kedepan

(Technomodrend), dalam pengembangan pengetahuan pengembangan trend dalam

media informasi online.

3.12. Sistem Informasi Kredit Point(SIKP)

Gambar 3.12 Sistem informasi Kredit Point (SIKP)

Gambar 3.12 Sistem Informasi kredit point merupakan pengolahan data master

point yang terdapat oleh mahasiswa, pengmbangan angka poin mahasiswa STKIP

PGRI Sumataera Barat untuk evaluasi perkembangan mahasiswa kedepan.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 31

3.13. Sistem Informasi SKPI online

Gambar 3.13 Sistem informasi Kredit Point (SIKP)

Gambar 3.13 Sistem Informasi kredit point merupakan pengolahan data master point

yang terdapat oleh mahasiswa, pengmbangan angka poin mahasiswa STKIP PGRI

Sumataera Barat untuk evaluasi perkembangan mahasiswa kedepan.

3.14. Sistem informasi Beasiswa Online(SIBO)

Gambar 3.14 Sistem informasi Kredit Point (SIKP)

Gambar 3.14 Sistem Informasi beasiswa online ini merupakan sistem yang mengelola

data Mahasiswa Berprestasi, test seleksi dan informasi penerimaan / pemberian

beasiswa berbasis online yang diberikan kampus dengan kemudahan bagi mahasiswa

berprestasi dalam pengembangan potensi yang berkualitas.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 32

3.15. Sistem Informasi Praktek Lapangan(SISPL)

Gambar 3.15 Sistem informasi Peraktek Lapangan (SISPL)

Gambar 3.15 Sistem Informasi peraktek lapangan berbasis onlin, di utamakan

dalam registrasi penelitian lapangan yang terdapat dua alokasi yaitu dalam kota dan luar

kota (Provinsi). SISPL merupakan menajemen pengolahan data mahasiswa PL,

penempatan mahasiswa, biaya dan jadwal PL serta pelaporan data mahasiswa PL yang

di kelola langsung dalam unit UPPL STKIP PGRI Sumatera Barat.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 33

3.16. Sistem Informasi Alumni (SIALUM)

Gambar 3.16 Sistem informasi Alumni(SIALUM)

Gambar 3.16 Sistem Informasi Alumni mengelola semua data alumni yang

terintegrasi langsung dengan Tracer Study, informasi lowongan kerja, status alumni,

dan perkembangan alumni kedepanya.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 34

3.17. Sistem Informasi Wisuda Online(SIWO)

Gambar 3.17 Sistem informasi Wisuda Online (SIWO)

Gambar 3.17 Sistem Informasi wisuda olni merupakan sistem informasi yang

terintegrasi dengan Sistem informasi akademik. Sistem informasi Wisuda online

merupakan pendaftaran calon wisuda dalam penomoran kelulusan, penomoran ijazah,

dan daya yudisium serta pengolahan data laporan wisudawan/i untuk buku wisuda.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 35

3.18. Sistem Informasi Perpustakaan (Digital Library)

Gambar 3.18 Sistem informasi Perpustakaan(Digital Library)

Gambar 3.18 Sistem Informasi Pustaka atau digital library merupakan suatu

sistem informasi pengolahan data buku,pengolahan data pinjam, anggota

perpustakaan,data penerbit dan pengarang buku, laporan karya tulis atau skripsi

alumni.

3.19. Sistem Informasi Gaji (SIGA)

Gambar 3.19 Sistem informasi Gaji (SIGA)

Gambar 3.19 Sistem Informasi gaji merupakan sistem informasi penggajian

karyawan dan dosen, saldo dan rekening serta pelaporan tagihan dan bonus yang

sesuai perturan kampus STKIP PGRI sumatera Barat .

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 36

3.20. Sistem Informasi Absensi Online

Gambar 3.20 Sistem informasi Absensi Online

Gambar 3.20 Sistem Informasi Absensi online merupakan pengelolaan absensi

mahasiswa dan daftar kehadiran dosen dan menghasilkan pelaporan dan ekskuensi

absensi.

3.21. E-Journal

Gambar 3.21 E-Journal

Gambar 3.21 Sistem Informasi E-journal suatu sistem pengolahan data karya

tulis maupun penelitian dosen, pengolahan penelitian internal, Eksternal dan

pengabdian dosen yang di dukung oleh sistem E-Journal.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 37

3.22. Sistem Informasi Penjamin Mutu(SIPM)

Gambar 3.22 Sitem Informasi Penjamin Mutu (SIPM)

Gambar 3.22 Sistem Informasi penjamin mutu ini di kelola oleh unit UPJMI

kampus STKIP PGRI Sumatera Barat, dalam pengolahan data pelaksanna internal

program studi maupun evaluasi kegiatan internal program studi.

3.23. Blog Dosen dan Karyawan

Gambar 3.23 Blog Dosen danKaryawan

Gambar 3.23 Blog dosen dan karyawan merupakan media informasi dan

refrensi bagi mahasiswa, media tulis bagi dosen dan karyawan. Pengolahan email

dosen da karyawan, dan pengolahan media sharing dosen da karyawan.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 38

3.24. SMS Gateway

Gambar 3.24 SMS Gateway

Gambar 3.24 SMS Gateway merupakan pengolahan sms sistem informasi

kampus, kegiatan kampus, pengecekan data akademik, dan media alternatif informasi

kegiatan lainya yang di kelola atau diadakan oleh pihak kampus STKIP PGRI

Sumatera Barat.

3.25. Sistem Informasi Eksekutif

Gambar 3.24 Sistem Informasi Eksekutif

Gambar 3.24 Sistem Informasi Eksekutif merupakan sistem informasi yang di

kelola oleh pimpinan STKIP PGRI Sumatera Barat. Sistem Informasi Eksekutif

merupakan pengolahan data secara ruti, riil (Drill Down), pemantauan kecenderungan

aktifitas dan pengambilan keputusan.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 39

BAB IV

ANALISIS KELAYAKAN

Dalam melakukan analisis kelayakan, digunakan analisis SWOT. Ada empat

aspek yang akan ditinjau, yaitu: kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang

(opportunities) dan ancaman (threats).

4.1. KEKUATAN

Faktor internal yang menjadi elemen kekuatan yang dimiliki oleh STKIP

PGRI Sumatera Barat saat ini dalam hal pengembangan teknologi informasi dan

komunikasi, dapat dijabarkan dalam butir-butir berikut:

a. Manajemen dan Kebijakan

Dukungan dari pihak pimpinan, yaitu dengan adanya kebijakan dan

kemauan untuk mengembangkan teknologi informasi dan komunikasi. Kebijakan

itu antara lain:

Komitmen pimpinan STKIP PGRI Sumatera Barat untuk mengembangkan,

memanfaatkan dan mengelola teknologi informasi dan komunikasi sebagai

sarana pendukung kegiatan-kegiatan Institusi

b. Prasarana dan Sumber Daya

1) Tersedianya prasarana teknologi informasi dan komunikasi yang sudah

terpasang di kampus STKIP PGRI Sumatera Barat. Jaringan intranet

mencapai seluruh Unit ruangan di seluruh gedung kampus dengan komputer

yang terhubung yang terus bertambah.

2) Beragam layanan teknologi informasi dan komunikasi yang telah

diimplementasikan di kampus maupun digunakan masyarakat: Situs STKIP

PGRI Sumatera Barat dan sistem informasi terintegrasi (SIT) yang terdiri dari

SPMB,SIA,SIMAK, PDPT, SIKEU,UP2LAB Online, PDPT, E-Office, LABKOM

Online, SISPL, SIWO, SIALUM, Digital Library,E-learning, E-journal, Blog

Dosen, Microsoft Windows Server 2008 untuk OS, Apache dan PHP web

server, MySQL untuk database, troubleshooting, pemeliharaan dan

pengembangan server, dan lain-lain.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 40

3) Tersedianya sumber daya manusia yang tersebar di unit-unit kerja ICT,

Puskom, Perpustakaan, dan di prodi-prodi di lingkungan STKIP PGRI

Sumbar sebagai sumber daya untuk pengembangan sumber daya manusia

yang menguasai teknologi informasi di masa mendatang.

4) Adanya dukungan dana dari mahasiswa baru dan proyek-proyek hibah

dan program cakupan perguruan

c. Kondisi Kampus:

1) STKIP PGRI Sumatera Barat sudah sebagai salah satu LPTK yang konsisten

dalam pengembangan teknologi informasi dan komunikasi.

2) Letak geografis kampus STKIP PGRI Sumatera Barat yang banyak

menunjang untuk keperluan teknologi informasi dan komunikasi terutama

untuk akses wireless.

3) Komunitas kampus yang besar jumlahnya (mahasiswa, dosen, karyawan) dan

juga masyarakat sekitar kampus, baik masyarakat akademis (mahasiswa lain)

maupun masyarakat biasa.

4) Tingkat keinginan mahasiswa, dosen dan karyawan akan layanan

teknologi informasi di STKIP PGRI Sumatera Barat cukup tinggi.

4.2. KELEMAHAN

Selain memiliki kekuatan, terdapat juga sejumlah kelemahan. Berikut butir-butir

kelemahan yang dikelompokkan dalam beberapa kriteria.

a. Manajemen, Kebijakan dan Struktur Organisasi:

1) Keterpaduan antar unit baik dalam kaitan dengan teknologi informasi maupun

unit-unit lainnya belum baik, karena belum ada struktur dan aturan rinci yang

komprehensif mengenai hubungan antar unit, terutama yang berkaitan

dengan teknologi informasi. Pembentukan unit masih sering tambal-sulam.

2) Struktur dan organisasi teknologi informasi dan komunikasi yang ada saat ini

masih belum sinergis.

3) Belum ada badan usaha profit resmi kampus yang memberikan dukungan

langsung kepada pengembangan teknologi informasi dan komunikasi di

STKIP PGRI Sumatera Barat.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 41

4) Pendanaan untuk pelayanan dan pengembangan teknologi informasi masih

mengandalkan pada dana Institusi dan mahasiswa, belum pada ke arah

pendanaan sinambung dan lestari (sustainable).

b. Sumber Daya Manusia dan Implementasi Aplikasi/Layanan:

1) Jumlah dan mutu sumber daya manusia yang ada saat ini masih dirasakan

kurang. Selain itu belum ada mekanisme pengkaderan/rekrutmen yang jelas

untuk kesinambungan dan kelestarian sumber daya manusia di bidang

teknologi informasi dan komunikasi.

2) Penghargaan kepada sumber daya manusia teknologi informasi dan

komunikasi masih relatif rendah jika dibandingkan dengan penghargaan

yang diberikan oleh dunia industri.

3) Masih adanya eksklusivitas pelaku teknologi informasi, sehingga pola kerja

sama dan sinergi masih belum optimal

4) Belum ada penghargaan khusus yang memadai bagi karyawan dan dosen yang

mempunyai keahlian dan bekerja di bidang teknologi informasi

5) STKIP PGRI Sumatera Barat belum dapat menjual beberapa produk teknologi

informasi dan komunikasinya karena belum mempunyai lisensi dan belum

mempunyai tim marketing khusus.

6) Sosialisasi pemanfaatan produk dan layanan teknologi informasi dan

komunikasi STKIP PGRI Sumatera Barat masih belum optimal.

7) Publikasi ke media sangat rendah.

8) Kurangnya kesadaran akan karya atau loyalitas karyawan yang berpengaruh

terhadap kinerja

9) Publikasi sosialisasi pembentuk opini masyarakat/civitas academica belum ada.

c. Prasarana:

1) Fasilitas untuk pengembangan teknologi informasi dan komunikasi masih

sangat kurang/terbatas.

2) Prasarana teknologi informasi yang ada kurang memadai baik jumlah

maupun keterkiniannya, mulai dari jaringan yang masih menggunakan kabel

koaksial, beberapa server, komputer untuk pengembangan,

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 42

laboratorium dan terminal-terminal. Selain itu prasarana tersebut juga

belum tersebar secara merata.

3) Fasilitas untuk pelatihan masih sangat kurang. Khususnya sarana Laboratorium

Komputer yang memadai dan komprehensif.

4) Belum sebanding antara jumlah fasilitas teknologi informasi dengan pengguna

baik dosen, karyawan, maupun mahasiswa.

5) Keterbatasan fasilitas untuk mengembangakan karena anggaran untuk

pengembangan teknologi informasi yang masih rendah.

4.3. PELUANG

Berikut rincian peluang yang ada saat ini maupun akan datang yang seharusnya

menjadi bahan pertimbangan:

1) Pengembangan teknologi informasi dan komunikasi dapat berfungsi

sebagai suatu profit center kampus income generating.

2) Pasar teknologi informasi dan komunikasi yang masih luas di bidang

pendidikan dan pemerintahan.

3) Hasil pengembangan produk internal yang siap dipasarkan ke luar kampus.

4) Kebutuhan akan teknologi informasi di berbagai bidang terutama adanya otonomi

daerah dan tumbuhnya apresiasi masyarakat terhadap penggunaan teknologi

informasi dan komunikasi, baik karena mengikuti trend teknologi maupun

kebutuhan akan kecepatan akses, keakuratan dan keterbukaan informasi.

5) Belum banyak lembaga pendidikan yang menyertakan sertifikasi teknologi

informasi berstandar nasional dan internasional bagi lulusannya

4.4. ANCAMAN

Ancaman terhadap kesempatan pengembangan penguasaan teknologi informasi

dan komunikasi ini terutama adalah karena teknologi informasi dan komunikasi

ini merupakan teknologi yang cepat perkembangannya dan manfaat serta

peluangnya dapat dirasakan oleh banyak pihak. Institusi harus tanggap terhadap

ancaman ini jika tidak ingin peluang di atas diambil alih oleh pihak lain.

Ancaman-ancaman itu antara lain adalah sebagai berikut:

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 43

1) Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin cepat

sehingga memicu keterbatasan suatu teknologi yang diterapkan yang semakin

pendek.

2) Jumlah dan mutu sumber daya manusia perguruan tinggi swasta di Padang dan

sekitarnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi semakin meningkat.

3) Persaingan yang semakin ketat di bidang pengembangan dan pemanfaatan

teknologi informasi dan komunikasi.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 44

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 45

BAB V

JARINGAN KOMPUTER

Sebelum tahun 2010, STKIP PGRI Sumatera Barat belum mempunyai jaringan

backbone yang menghubungkan antar gedung maupun antar prodi dan unit. Pembangunan

jaringan backbone STKIP PGRI Sumatera Barat sudah dirintis mulai tahun 2010, yaitu

saat STKIP PGRI Sumatera Barat mendapatkan Hibah INHERENT (Indonesia Higher

Education Network) dari DIKTI. Dengan dana tersebut STKIP PGRI Sumatera Barat mulai

membangun jaringan backbone menggunakan media komunikasi akses internet.

Pada tahun 2010, dengan alokasi dana Hibah, STKIP PGRI Sumatera Barat mulai

membangun jaringan backbone yang terdiri dari empat jaringan lokal kampus (Gedung A, B,

C) dengan server dan gateway pusat di Gedung B. Dengan menggunakan Fiber Optik

(FO) dan UTP jaringan antar gedung bisa terhubung dengan baik. Kemudian tahap selanjutnya

adalah penambahan atau WIFI (wireless fidelity) di setiap gedung. Pada tahun 2012 dengan

selesainya gedung D terjadi penambahan jaringan melalui menggunakan UTP. Sampai

sekarang saat ini semua gedung lokal kampus baik prodi, unit semua sudah terhubung

dengan baik melaui jaringan kabel dan wifi.

Saat sekarang ini STKIP PGRI Sumatera Barat terhadap telah memiliki fasilitas

komputer jaringan luas (internet) untuk memudahkan mahasiswa dan dosen dalam proses

pembelajaran. Saat ini kapasitas bandwidth STKIP PGRI Sumatera Barat sudah ditingkatkan

dari 8 Mbps menjadi 25 Mbps. Hampir Setiap unit-unit dan titik-titik tertentu sudah terhubung

kabel LAN dan wifi. Di setiap Gedung dipasang komputer anjungan yang terhubung ke internet

untuk memudahkan mahasiswa dalam mengakses internet sebagai fasilitas bagi mahasiswa

yang tidak mempunyai komputer dan laptop. STKIP PGRI Sumatera Barat juga menyediakan

“Wifi ID” disetiap titik tertentu yang sudah bekerja sama dengan PT. Telkom .

Untuk melihat Perkembangan besarnya langganan Bandwidth internet STKIP PGRI

Sumatera Barat dapat dilihat di tabel 5.1 serta untuk melihat Perkembangan Bnadwidth

dengan Sistem Informasi dapat dilihat di gambar Road Map Perkembangan Bandwidth dan

Sistem informasi pada Gambar 5.1 :

Tabel 5.1: Perkembangan bandwidth internet STKIP PGRI Sumatera Barat

Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020

Kapasitas 8 8 8 8 8 25 45 65 85 105 125

Bandwidth Mbps Mbps Mbps Mbps Mbps Mbps Mbps Mbps Mbps Mbps Mbps

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 46

Gambar 5.1 : Road Map Perkembangan Bandwidth dengan Sistim Informasi

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 47

Pada tahun 2010-2014, dukungan infrastruktur untuk memberikan pelayanan akses

internet dan intranet bagi civitas akademika meliputi distribusi bandwidth sebagai berikut:

1. Bandwidth 8 Mbps untuk area Kampus Local

2. Bandwidth 4 Mbps akses local dan 4 Mbps untuk akses internasional

Pada tahun 2015 penyediaan bandwidth akses internet ditingkatkan hingga 25

Mbps agar diharapkan seluruh civitas akademika STKIP PGRI Sumatera Barat lancar dalam

melaksanakan tugas-tugas yang ditunjang oleh akses internet. Disamping itu, dengan jumlah

mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat 10.000 maka setiap mahasiswa akan mendapatkan

kuota bandwidth internet sebesar 2,5 Kbps per mahasiswa.

1. Bandwidth 25 Mbps untuk area Kampus Local

2. Bandwidth 10 Mbps akses local dan 15 Mbps untuk akses internasional

Untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar 5.1 topologi jaringan STKIP PGRI Sumatera

Barat di bawah. Masing-masing provider menggunakan kabel Fiber Optic (FO) dalam

distribusi bandwidth antar gedung sebagai pusat sentral dalam distribusi bandwidth ke masing-

masing gedung yang ada di STKIP PGRI Sumatera Barat. Distribusi bandwidth dari ICT Server

gedung B ke masing-masing gedung menggunakan UTP dan akses wireless fidelity (WiFi) ke

masing-masing pengguna (user) baik dosen, karyawan, maupun mahasiswa.

Diharapkan ke depannya dengan meningkatnya pengguna internet di lingkungan civitas

academika STKIP PGRI Sumatera Barat terhadap kebutuhan terhadap konsumsi internet

yang semakin tinggi diharapkan penyediaan bandwidth semakin meningkat pula seperti tabel

4.1 di atas agar seiring sejalan dengan pengembangan teknologi informasi dan komunikas

agar mencapai terwujudnya “Perguruan Tinggi Keguruan yang unggul dan berkualitas

dengan pemanfaatan teknologi informasi.

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 48

Gambar 5.2 Topologi Jaringan STKIP PGRI Sumatera Barat

“ Mencerahkan dan Menginspirasi Anak Bangsa” 49

BAB VI

PENUTUP

Kesiapan dan kesigapan STKIP PGRI Sumatera Barat dalam merespon

perubahan akan memperkuat posisi STKIP PGRI Sumatera Barat menjadi institusi

pendidikan yang mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas sehingga mampu

berdiri setara dalam pergaulan masyarakat di daerah, nasional bahkan internasional,

ikut berperan aktif dalam menggerakkan roda pendidikan, ekonomi dan pembangunan

bangsa, dan menghasilkan karya yang mampu mendorong peningkatan keunggulan

sumber daya manusia.

Untuk itu pengelolaan STKIP PGRI Sumatera Barat dewasa ini tidak dapat lagi

diselenggarakan secara konvensional namun harus berpedoman pada prinsip-prinsip

Good University Governance (GUG). Pengelolaan tersebut menjadi semangat dasar

STKIP PGRI Sumatera Barat sebagai pusat keilmuan, pendidikan, kebudayaan,

peradaban, dan inovasi. Hal itu sejalan dengan kondisi kompetisi global yang menuntut

STKIP PGRI Sumatera Barat untuk secara kontinyu melakukan perbaikan program

pendidikannya agar berorientasi pada stakeholders.

Dengan adannya Blueprint ini akan terlihat peta pengembangan Sistim

informasi di STKIP PGRI Sumatera Barat. Pada tahun 2015 akan ada 18 Sistim

Informasi. Pada tahun 2016 sebanyak 23 Sistim Informasi, 2017 sebanyak 27 Sistim,

Informasi, 2018 sebanyak 29 Sistim Informasi, Tahun 2019 sebanyak 31 Sistim

Informasi dan pada 2020 sebanyak 32 Sistim Informasi yang semuanya akan

terintegrasi.

Harapan besar dengan adanya blueprint TI 2015-2020 ini dapat menjadi arah,

panduan dalam mengembangkan TI dilingkungan STKIP PGRI Sumatera Barat.

Terutama yang menjadi pusat perhatian adalah bagian rekomendasi-rekomendasi, baik

jangka pendek, jangka menengah maupun jangka panjang. Sehingga apa yang dicita-

citakan dapat terwujud dengan baik.