1

Bismillaahirrahmaanirrahim

Semoga buku kecil ini bermanfaat untuk para

penulis, penyusun dan pembaca sekalian.

2

Do’a Harian

3

Do’a sebelum tidur

أموت و أحيا أللهم بسمك (Bismika allaahumma amuutu wa ahyaa)

“Dengan nama-Mu Ya Allah aku mati dan

hidup.” 1

Do’a ketika bangun dari tidur

الحمد لله الذي أحيانا ب عدما أمات نا وإليو .النشور

(Alhamdulillaahil-ladzii ahyaanaa ba‟da maa

amaatanaa wa-ilaihin nusyuur)

“Segala puji bagi Allah yang telah

menghidupkan kami setelah ditidurkan-Nya

dan kepada-Nya kami dibangkitkan.”2

1 HR. Bukhari dalam al-Fath: 11/113 dan Muslim 4/2083 2 HR. Al-Bukhari no. 6312 dan Muslim no. 2711

4

Do’a masuk rumah

Dari Anas bin Malik –radhiyallahu „anhu-,

ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu „alaihi

wa sallam berkata padanya,

يا ب نى إذا دخلت على أىلك فسلم يكون ب ركة عليك وعلى أىل ب يتك

“Wahai anakku, jika engkau memasuki rumah

dan menemui keluargamu, ucapkanlah salam

biar datang berkah padamu dan juga pada

keluargamu.” 3

Juga terdapat perintah dalam ayat Al Qur‟an,

فإذا دخلتم ب يوتا فسلموا على أن فسكم تحية من عند اللو مباركة طيبة

“Maka apabila kamu memasuki (suatu rumah

dari) rumah- rumah (ini) hendaklah kamu

3 HR. Tirmidzi no. 2698. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini dho‟if. Namun Syaikh Al Albani merujuk pendapatnya dan menshahihkan hadits ini dalam Shohih Al Kalim 47

5

memberi salam kepada (penghuninya yang

berarti memberi salam) kepada dirimu sendiri,

salam yang ditetapkan dari sisi Allah, yang

diberi berkat lagi baik.” (QS. An Nur: 61).

Do’a keluar rumah

لت ة إلا باللو بسم اللو ت وك على اللو لا حول ولا ق و (Bismillaahi tawakkaltu „alallaah. Laa hawlaa

walaa quwwata illaa billaah)

“Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada

Allah, tidak ada daya dan kekuatan kecuali

dengan-Nya”4

Do’a masuk kamar mandi (WC)

اللهم إنى أعوذ بك من الخبث والخبائث (Allaahumma innii a‟uudzubika minal khubutsi

wal khabaa-its)

4 HR. Abu Daud dan Tirmidzi. Syaikh Al Albani mengatakan

bahwa hadits ini shahih

6

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari

setan laki-laki dan setan perempuan”5

Do’a keluar kamar mandi (WC)

غفرانك

(Gufraanaka)

“Ya Allah, aku memohon ampun pada-Mu”6

Do’a masuk dan keluar masjid

Rasulullah bersabda: “Apabila kamu masuk ke

dalam masjid, maka ucapkanlah:

تح لي أب واب رحمتك اللهم اف (Allaahummaftahlii abwaaba rahmatik)

“Ya Allah bukakanlah untukku pintu rahmat-

Mu.”

5 HR. Bukhari no. 142 dan Muslim no. 375.

6 HR. Abu Daud no. 30, At Tirmidzi no. 7, Ibnu Majah no. 300, Ad Darimi no. 680. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih.

7

Dan apabila keluar dari masjid, maka

ucapkanlah:

اللهم إني أسألك من فضلك (Allaahumma innii as-aluka min fadhlika)

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu sebagian

dari keutamaan-Mu.” 7

Do’a ketika hujan

اللهم صيبا نافعا (Allaahumma shayyiban naafi‟an)

“Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang

bermanfaat.”8

Do’a ketika hujan berhenti (reda)

مطرنا بفضل الله ورحمتو (Muthirnaa bifadhlillaahi warahmatih)

"Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat

Allah."9

7 HR. Muslim 713 8 HR. Bukhari no. 1032 9 HR. Bukhari: 1/205, Muslim: 1/83

8

Do’a ketika berbuka puasa

ذىب الظمأ، واب ت لت العروق، وث بت الأجر إن شاءالله (Dzahabazh zhoma-u wabtallatil „uruuqu wa

tsabatal ajru insyaa Allah)

“Telah hilanglah dahaga, telah basahlah

kerongkongan, semoga ada pahala yang

ditetapkan, jika Allah menghendaki.”10

Do’a sebelum makan

بسم اللو (Bismillaah)

“Dengan menyebut nama Allah.”

Hadits Aisyah radhiyallah „anha, bahwa

Rasulullahshallallahu „alaihi

wasallam bersabda:

طعاما ف لي قل بسم اللو إذا أكل أحدكم “Apabila seorang kalian ingin makan,

hendaknya dia membaca “bismillah”.”11

10 Hadits shahih, Riwayat Abu Daud [2/306, no. 2357] dan selainnya; lihat Shahih al-Jami‟: 4/209, no. 4678

9

Do’a setelah makan

الحمد للو الذى أطعمنى ىذا ورزقنيو من غير ة حول منى ولا ق و

(Alhamdulilaahilladzii ath‟amanii haadzaa

warazaqniihi min ghairi hawlin minnii wa

laaquwwah)

“Segala puji bagi Allah yang telah memberiku

makanan ini, dan merizkikan kepadaku tanpa

daya serta kekuatan dariku.”12 Do’a naik kendaraan

ر الذى سبحان مقرنين لو كنا وما ىذا لنا سخقلبون رب نا إلى وإنا لمن

11 HR. al Tirmidzi dan Ahmad. Dishahihkan oleh Syaikh al Albani dalam Shahih Sunan At-Tirmidzi no. 1513 12 HR. Abu Daud no. 4043, Tirmidzi no. 3458, Ibnu Majah no.

3285 dan Ahmad 3: 439. Imam Tirmidzi, Ibnu Hajar dan ulama

lainnya menghasankan hadits ini sebagaimana disetujui oleh

Syaikh Salim bin „Ied Al Hilali dalam Bahjatun Nazhirin, 2: 50

10

(Subhanalladzii sakh-khoro lanaa haadzaa wa

maa kunna lahu muqriniin. Wa innaa ilaa

robbinaa lamun-qolibuun)

“Maha Suci Allah yang telah menundukkan

semua ini bagi kami padahal kami

sebelumnya tidak mampu menguasainya, dan

sesungguhnya kami akan kembali kepada

Tuhan kami” (QS. Az Zukhruf: 13-14)

Do’a ketika menjenguk orang sakit

لا بأس طهور إن شاء اللو

(Laa ba‟sa thahuurun in syaa Allaah)

“Tidak masalah, ia (penyakit ini) menjadi

pembersih (dosa) insya Allah.”13

Dan sembari menempelkan tangan kanannya

di tubuh orang yang sakit, beliau Shallallahu

„alaihi wa salalm melantunkan doa (di

antaranya):

13 HR al-Bukhâri, 5656

11

أسأل اللو العظيم رب العرش العظيم أن يشفيك

(As-alullaahal „azhiima, rabbal „arsyil „azhiimi

an yasy-fiyaka)

“Aku memohon kepada Allah Yang Maha

Agung, Penguasa Arsy yang agung untuk

menyembuhkanmu. Dibaca tujuh kali.”14

Do’a untuk orang yang memberi makan

من سقانيللهم أطعم من أطعمني واسق (Allaahumma ath‟im man ath‟amanii wasqi

man saqaa-nii)

“Ya Allah, berilah makanan orang yang

memberi aku makan dan berilah minuman

orang yang memberi aku minum.“15

Atau doa:

14 Shahîh Adabil-Mufrad, 416 15 HR. Muslim 3/126

12

اللهم بارك لهم فيما رزق ت هم واغفر لهم وارحمهم

(Allaahumma baarik lahum fii maa

razaqtahum, waghfir lahum, warhamhum)

“Ya Allah, berkahilah rezeki yang Engkau

anugerahkan kepada mereka, ampuni mereka

dan berikanlah rahmat kepada mereka.” 16

Do’a memohon kemudahan

اللهم لا سهل إلا ما جعلتو سهل وأنت تجعل الحزن إذا شئت سهل

(Allaahumma laa sahla illaa maa ja‟altahu

sahlaa, wa anta taj‟alul hazna idzaa syi‟ta

sahlaa)

“Ya Allah, tidak ada kemudahan kecuali yang

Engkau buat mudah. Dan engkau menjadikan

16 HR Muslim 3/1615

13

kesedihan (kesulitan), jika Engkau kehendaki

pasti akan menjadi mudah”17

Do’a agar ditetapkan hati dalam iman

نا على ف القلوب، صرف ق لوب اللهم يا مصر دينك

(Allahummaa ya musharrifal quluub, sharrif

quluubanaa „alaa diinik)

“Wahai Tuhan yang membolak-balikkan hati,

teguhkanlah hatiku pada agamaMu.”18

Do’a berlindung dari keburukan amal

اللهم إني أعوذ بك من شر ما عملت، وشر ما لم أعمل

17 HR Ibnu Hibban dalam Shahih-nya, No. 2427 (Mawarid) dan Ibnus Suni, No. 351. Al-Hafidzz Ibnu Hajar berkata, “Ini adalah hadits shahih.” Juga dishahihkan oleh ‘Abdul-Qadir al-Arna ‘uth dalam takhrijnya dalam kitab al-Azkar karya an-Nawawi, hal 106. 18 HR. Muslim 2654

14

(Allahumma innii a‟uudzubika minsyarrimaa

laam a‟lam)

“Ya Allah, aku berlindung dari keburukan yang

telah aku perbuat dan keburukan yang belum

aku perbuat.”19

Do’a memohon bisa melihat wajah Allah

ة النظر إلى وجهك، اللهم إني أسألك لذوق إلى لقائك في غير ضراء مضرة، ولا والش

نة مضلة فت (Allahumma innii as-aluka ladz-dzatin nazhara

ilaa wajhika, wasy syauqa ilaa liqaa-ika fii

ghairi dhar-raa-a mudhirratin wa laa fitnatin

mudhillatin)

“Ya Allah, Aku mohon kepada-Mu kenikmatan

memandang wajah-Mu (di Surga), rindu

bertemu dengan-Mu tanpa penderitaan yang

19 HR. Muslim 2716

15

membahayakan dan fitnah yang

menyesatkan.”20

20 HR. Nasai 1305 dan dishahihkan al-Albani

16

Do’a dari al-Qur’an

17

Do’a mohon ampunan dan rahmat

ر رب نا آمنا فاغفر لنا وارحمنا وأنت خي الراحمين

(Rabbanaa aamannaa faghfirlanaa

warhamnaa wa anta khairur-raahimiin)

“Ya Tuhan kami, kami telah beriman, maka

ampunilah kami dan berilah kami rahmat dan

Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling

Baik” (QS. Al Mu‟minun: 109).

ر الراحمين رب اغفر وارحم وأنت خي (Rabbighfir warham wa anta khairur-

raahimiin)

“Ya Tuhanku berilah ampun dan berilah

rahmat, dan Engkau adalah Pemberi rahmat

Yang Paling baik” (QS. Al Mu‟minun: 118).

إن نا آمنا فاغفر لنا ذنوب نا وقنا عذاب النار رب نا

18

(Rabbanaa innanaa aamannaa faghfirlanaa

dzunuubanaa waqinaa „adzaabannaar)

“Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah

beriman, maka ampunilah segala dosa kami

dan peliharalah kami dari siksa neraka” (QS.

Al Imran: 16).

Do’a agar tergolong orang yang beriman

رب ىب لي حكما وألحقني بالصالحين واجعل لي لسان صدق في الخرين واجعلني

من ورثة جنة النعيم

(Rabbi hablii hukman wa-alhiqnii bish-

shaalihiina waj‟allii lisaana shidqin fiil

aakhiriina waj‟alnii min wara-tsati jannaatin

na‟iim)

“Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah

dan masukkanlah aku ke dalam golongan

orang-orang yang saleh. an jadikanlah aku

buah tutur yang baik bagi orang-orang (yang

19

datang) kemudian. dan jadikanlah aku

termasuk orang-orang yang mempusakai

surga yang penuh kenikmatan” (QS. Asy

Syu‟ara: 83-85).

Do’a agar diberikan keturunan yang shalih

الحين رب ىب لي من الص (Rabbi hablii minash shaalihiin)

“Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku

(seorang anak) yang termasuk orang-orang

yang saleh” (QS. Ash Shaffat: 100).

رب ىب لي من لدنك ذرية طيبة إنك سميع عاء الد

(Rabbi hablii min ladunka dzuriyyatan

thayyibatan innaka samii‟ud du‟aa-(a))

“Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau

seorang anak yang baik. Sesungguhnya

Engkau Maha Pendengar doa” (QS. Al Imran:

38).

20

Do’a mohon ampunan bagi kedua

orangtua dan kaum muslimin

اغفر لي ولوالدي وللمؤمنين ي وم ي قوم رب نا الحساب

(Rabbanaaghfirlii wa liwaalidayya wa lil

mu‟miniina yauma yaquumul hisaab)

“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan

kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang

mukmin pada hari terjadinya hisab (hari

kiamat)” (QS. Ibrahim: 41).

رب اغفر لي ولوالدي ولمن دخل ب يتي مؤمنا وللمؤمنين والمؤمنات ولا تزد الظالمين إلا

ت بارا(Rabbighfirlii waliwaalidayya waliman dakhala

baitiya mu‟minaw walilmu‟miniina wal

21

mu‟minaati wa laa tazidi zhaalimiina illaa

tabaara)

“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku,

orang yang masuk ke rumahku dengan

beriman dan semua orang yang beriman laki-

laki dan perempuan. Dan janganlah Engkau

tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu

selain kebinasaan” (QS. Nuh: 28).

Do’a mohon ketetapan bagi diri dan

keluarga dalam mendirikan shalat

لة ومن ذريتي رب نا رب اجعلني مقيم الصاءوت قبل دع

(Rabbij‟alnii muqiimas shalaati

wamindzuuriyatiy, rabbanaa wa taqabbal

du‟aa-(a))

“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku

orang-orang yang tetap mendirikan shalat, ya

Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (QS.

Ibrahim: 40)

22

Do’a berlindung dari orang yang zhalim

ني من القوم الظالمين رب نج(Rabbi najjinii minal qaumizhzhaalimiin)

“Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-

orang yang zalim” (QS. Al Qashash: 21).

Do’a agar diterima amal ibadah dan taubat

ميع العليم وتب رب نا ت قبل منا إنك أنت الساب الرحيم و نا إنك أنت الت علي

(Rabbanaa taqabbal minnaa innaka

antassamii‟ul „aliim. Watub „alainaa, innaka

antat tawwaabur-rahiim)

“Ya Tuhan kami terimalah daripada kami

(amalan kami), dan terimalah taubat kami.

Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha

Penerima taubat lagi Maha Penyayang” (QS.

Al Baqarah: 127 dan 128).

23

Do’a agar bisa bertawakkal hanya kepada

Allah

لت وىو حسبي اللو لا إلو إلا ىو عليو ت وك رب العرش العظيم

(Hasbiyallaahu laa ilaaha illaa huwa „alaihi

tawakkaltu wahuwa rabbul „arsyil „azhiim)

“Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan

selain Dia. Hanya kepada-Nya aku

bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang

memiliki „Arsy yang agung” (QS. At Taubah:

129).

Do’a agar ditambahkan ilmu

رب زدني علما(Rabbi zidnii „ilman)

“Ya Tuhanku, tambahkanlah aku ilmu” (QS.

Thaha: 114).

24

Do’a memohon kebaikan dunia dan akhirat

ن يا حسنة وفي الخرة حسنة رب نا آتنا في الد وقنا عذاب النار

(Rabbanaa aatinaa fid dun-yaa hasanataw

waqinaa „adzaaban-naar)

“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di

dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah

kami dari siksa neraka” (QS. Al Baqarah: 201).

Do’a agar dijadikan hamba yang bersyukur

رب أوزعني أن أشكر نعمتك التي أن عمت علي وعلى والدي وأن أعمل صالحا ت رضاه

وأدخلني برحمتك في عبادك الصالحين (Rabbi awzi‟nii an-asykura ni‟matakallatiy

an‟amta „alayya wa „ala waalidayya wa an-

a‟mala shaalihan tar-dhaahu wa-adkhilnii

birahmatika fii „ibaadikas shaalihiin)

25

“Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap

mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau

anugerahkan kepadaku dan kepada dua

orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan

amal saleh yang Engkau ridhai; dan

masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke

dalam golongan hamba-hamba-Mu yang

saleh” (QS. An Naml: 19).

Do’a berlindung dari setan

ياطين وأعوذ رب أعوذ بك من ىمزات الش بك رب أن يحضرون

(Rabbi a‟uudzubika min hamazaatisy sya-

yaathiini wa a‟uudzubika rabbi an

yahdhuruun)

“Ya Tuhanku aku berlindung kepada Engkau

dari bisikan-bisikan syaitan n aku berlindung

(pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari

kedatangan mereka kepadaku” (QS. Al

Mu‟minun: 97-98).

26

Do’a agar hati ditetapkan dalam hidayah

رب نا لا تزغ ق لوب نا ب عد إذ ىدي ت نا وىب لنا من اب لدنك رحمة إنك أنت الوى

(Rabbanaa laa tuzigh-quluubanaa ba‟da idz-

hadaitanaa wa hablanaa min ladunka

rahmatan innaka antal wahhaab)

“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan

hati kami condong kepada kesesatan

sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami,

dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari

sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah

Maha Pemberi (karunia)” (QS. Al Imran: 8).

Do’a agar dilapangkan hati dan

dimudahkan dalam urusan

ر لي أمري واحلل رب اشرح لي صدري ويسي فقهوا ق ولي عقدة من لساني

27

(Rabbisy rahlii shadrii wayassirlii amrii wahlul

„uqdatam millisaanii yafqahuu qaulii)

“Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku

dadaku, dan mudahkanlah untukku

urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari

lidahku, supaya mereka mengerti

perkataanku” (QS. Thaha: 25-28).

Do’a meminta keamanan negri dan

berlindung dari syirik

الب لد آمنا واجنبني وبني أن رب اجعل ىذا ن عبد الأصنام

(Rabbij‟al haadzal balada aaminan waj‟nubnii

wabaniyya anna‟budal ashnaam)

“Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah),

negeri yang aman, dan jauhkanlah aku

beserta anak cucuku daripada menyembah

berhala-berhala” (QS. Ibrahim: 35).

28

Do’a berlindung dari api neraka

رب نا اصرف عنا عذاب جهنم إن عذاب ها كان إن ها ساءت مست قرا ومقاما غراما

(Rabbanaashrif „annaa „adzaaba jahannama

inna „adzaabahaa kaana gharaamaa. Innahaa

saa-at mustaqarraw wamuqaamaa)

“Ya Tuhan kami, jauhkan azab jahannam dari

kami, sesungguhnya azabnya itu adalah

kebinasaan yang kekal. Sesungguhnya

jahannam itu seburuk-buruk tempat menetap

dan tempat kediaman” (QS. Al Furqan: 65-66).

29

Dinukil dari konten website:

Rumaysho.com

Muslim.or.id

Muslimah.or.id

Almanhaj.or.id

Yufid.com

Konsultasisyariah.com

Doadandzikirshahih.wordpress.com