Biologi sel
-
Upload
iseu-pranyoto -
Category
Documents
-
view
2.824 -
download
8
Transcript of Biologi sel
BIOLOGI SEL
OLEHISEU LAELASARI, S.Pd
STANDAR KOMPETENSIMemahami struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
Mengidentifikasi organel sel tumbuhan dan hewan
KOMPETENSI DASARKOMPETENSI DASAR
APA ITU SEL? Sel merupakan unit struktural dan fungsional yang menyusun tubuh organisme Tempat terselenggaranya fungsi kehidupan
Sejarah Sel
Antoni van Leewenhoek (1665)membuat dan menggunakan mikroskop, menyebut sel sebagai satuan kehidupan.
Robert Hooke (1666)melihat rongga kosong pada sayatan jaringan gabus tumbuhan kemudian dinamakan cellula
Mikroskop rancangan Hooke yang digunakan untuk mengamati sel tumbuhan
Schleiden & Schwann (1838 & 1839)Teori sel: semua MH terdiri dari sel-sel, sel
= unit struktural dan fungsional terkecil dari semua makhluk hidup
Johannes Evangelista Purkinje (1839)
mengenalkan istilah protoplasma (zat yg pertama kali dibentuk, tersusun dari nukleus dan sitoplasma
Rudolf Virchow (1858)setiap sel yg ada berasal dari sel yg sebelumnya (omne cellula e cellula)
STRUKTUR SEL
DINDING SEL
MEMBRAN SEL
SITOPLASMA
NUCLEUS
PROTOPLASMA
ORGANEL
SITOSOL
DINDING SEL Ditemukan pada: sel tumbuhan,
algae, bakteri, jamur Dapat disusun oleh: pektin, selulosa,
lignin, peptidoglikan ataupun kitin berfungsi untuk melindungi dan
memberi bentuk sel.
LANJUTAN
Antar dinding sel yang berdekatan terdapat suatu celah (noktah)
Di dalam noktah terdapat pemanjangan sitoplasma (plasmodesmata) berfungsi sebagai penghantar rangsang antar sel
Membran Sel/ Membran Plasma
Penyusun utama lipoprotein (gabungan lemak dengan protein)
Membran sel dibentuk oleh:1. Fosfolipid bilayer (2 lapis fospat dan
lipid)dibedakan atas bagian ‘kepala’ bersifat hidrofil (suka air) dan ‘ekor’ bersifat hidrofob (takut air). Pada fospolipid dapat dijumpai glikolipid
Lanjutan
2. Protein, terdiri dari:• Protein perifer/ extrinsik terdapat
pada bagian luar lapisan fosfolipid• Protein integral/ intrinsik
menembus kedua lapisan fosfolipid Pada bagian protein dapat dijumpai glikoprotein
Gambar Membran Plasma
Kepala (Fosfat) Hidrofilik
Ekor (Lipid) Hidrofobik
Glikoprotein(mengikat molekul sel tetangga)
Protein integral(protein yang terbenam)
Protein periferal(protein menempel)
PROTOPLASMA merupakan bagian hidup/ bagian
terpenting dari sebuah sel Terdiri dari: nukleus dan sitoplasma Protoplasma mengandung air,
molekul organik dan molekul anorganik
Memiliki sifat fisika dan sifat kimia
Sifat Fisika Protoplasma Berupa sistem koloid bila kadar air
tinggi (koloid berbentuk sol), bila kadar air rendah (koloid berbentuk gel)
mengalami gerak Brown suatu gerak acak molekul dalam koloid
mengalami efek Tyndall suatu proses pemendaran cahaya bila suatu koloid dikenai seberkas sinar.
Mengalami elektroforesis gerakan yang disebabkan oleh medan listrik
Manakah yang koloid?
SIFAT KIMIA PROTOPLASMA berdasar analisis abu yang dilakukan oleh
Sachs protoplasma disusun oleh unsur-unsur: C, H, O, N, S, P, K, Ca, Mg, Fe, Na, Cl, dan I
senyawa anorganik yang menyusun protoplasma antara lain air, asam, misalnya: HNO3, HCl; basa, misalnya: NaOH, KOH; garam, misalnya: NaCl, MgCl, NaHCO3
senyawa organik yang menyusun protoplasma adalah karbohidrat, lemak, protein dan asam nukleat.
NUCLEUS Fungsi: mengendalikan semua aktivitas sel Disusun oleh: 1) Membran inti (membatasi materi inti
dengan sitoplasma) mengandung nucleophor (pori2 inti)
2) Nucleoplasma (cairan inti)3) Kromatin (materi genetik)4) Nucleolus (anak inti) tempat sintesis
ribosom dan sintesis RNA
SITOPLASMA meliputi semua materi yang berada
diantara inti dan membran sel Berfungsi sebagai tempat
berlangsungnya metabolisme sel. Tersusun oleh: sitosol dan organel-
organel Sitosol : massa semi cair yang terdapat
diluar organel Organel unit struktural dan fungsional
dari suatu sel
ORGANEL SEL
Sitoskeleton
Sebagai pemberi bentuk sel (rangka sel)
Berupa jaringan protein (mikrofilamen dan mikrotubulus)
Pengatur gerakan sel (contoh: pergerakan
flagel, silia, kontraksi otot)
Ribosom Ada yang melekat di Retikulum
Endoplasma (Retikulum Endoplasma Kasar) ada yang tersebar di sitoplasma
Fungsi: tempat sintesis protein (penggabungan asam amino)
Retikulum Endoplasma (RE) Fungsi: Transportasi molekul-
molekul dan bagian sel yang satu ke bagian sel yang lain
Terbagi menjadi 2: RE Kasar ( Ditempeli ribosom)
Untuk sintesis protein RE Halus (tidak ditempeli ribosom)
Untuk sintesis lemak Menetralkan racun (detoksifikasi),
misalnya RE yang ada dlm sel hati
Badan Golgi/ Aparatus Golgi/ Diktiosom Berbentuk kantong pipih yang berkelok-
kelok Fungsi:a) Memodifikasi proteinb) Menyortir berbagai produkc) Menyekresikan produk (dengan
membentuk kantung/ vesikula)d) Membentuk lisosom dan vakuola
Lisosom
Fungsi:a) Pencernaan intrasel (mengandung enzim
hidrolitik)b) Menghidrolisis lemak, protein, asam
nukleat, polisakaridac) Mencerna makanan hasil fagositosis dan
pinositosisd) Autolisis/ autofagi menghancurkan/
memakan organel-organel yg rusak (contoh: pelepasan ekor berudu, apoptosis)
e) Penyusun akrosom sperma
Badan Mikro
Terdiri dari: Peroksisom dan Glioksisom Fungsi Peroksisom: Menghasilkan enzim oksidatif untuk
membentuk H2O2 (bersifat racun) Menghasilkan enzim katalase untuk
mengubah H2O2 menjadi H2O dan O2 (detoksifikasi)
Tempat perombakan asam lemak
Fungsi Glioksisom (terdapat pada biji tumbuhan)
mengandung enzim yang mengubah asam lemak menjadi glukosa (digunakan oleh biji sebagai sumber energi dan carbon sampai biji dapat melakukan fotosintesis)
Mitokondria
Tempat terjadinya oksidasi makanan
Tempat berlangsungnya respirasi sel untuk menghasilkan energi
Sentriol Mengatur pembelahan sel dan
pemisahan kromosom selama pembelahan sel pada hewan
3. Vakuola Kantong yang berisi cairan, pada tumbuhan
berukuran besar, pada hewan berukuran kecil Fungsi:
a) sebagai pengatur tekanan turgor
b) Tempat menyimpan senyawa organik dan anorganik
c) Tempat menyerap dan menyimpan air
d) Tempat membuang produk samping hasil metabolisme yang berbahaya
e) Mengandung pigmen antosianin
Plastida Terdiri dari:
Kloroplas mengandung klorofil, tempat terjadinya fotosintesis
Kromoplas mengandung karoten Leukoplas (tidak berwarna)
menyimpan cadangan makanan, terdiri dari:
1. amiloplas (menyimpan amilum)2. elailoplas (menyimpan lemak/
minyak)3. proteoplas (menyimpan protein)
PERBEDAAN SEL TUMBUHAN DAN HEWAN
Perbedaan Sel Tumbuhan dan Hewan
No Nama Organel Hewan Tumbuhan
1 Sentriol Ada Tiada
2 Dinding Sel Tiada Ada
3 Vakuola Kecil Besar
4 Plastida Tiada Ada
5 lisosom ada Tidak
6 glioksisom tidak Ada
SEL HEWAN & TUMBUHAN
TRANSPOR PASIF(Transpor tanpa menggunakan energi)
TRANSPOR AKTIF(Transpor dengan menggunakan energi)
karena melawan gradien konsentrasi
Transpor pada membran plasma
DIFUSI OSMOSIS
Sederhana
TerfasilitasiDibantu dengan
protein pembawa di membran
palsma sehingga membentuk kanal
dan molekul bergerak melintasi
membran
Difusi molekul air melintasi membran permeabel
Endositosis Eksositosis
“memakan”(fagositosis)
“memuntahkan”
“meminum”(pinositosis)
Difusi Perpindahan zat dari konsentrasi zat
yang tinggi (hipertonik) ke konsentrasi zat yang rendah (hipotonik) melalui membran permeabel
Contoh: perpindahan O2 dan CO2 dalam respirasi, terciumnya aroma masakan, aroma parfum, penyebaran warna tinta/ the, pembuatan telur asin
Osmosis (Difusi Air)
Perpindahan air dari konsentrasi air yang tinggi (hipotonik) menuju konsentrasi air yang rendah (hipertonik) melalui membran selektif permeabel/ semi permeabel
Contoh: potongan kentang yang mengembang jika direndam pada air murni atau menciut jika direndam pada air garam
DIFUSI SEDERHANA
KRISTAL DALAM AIR
GAS DALAM RUANG
DIFUSI TERFASILITASI
Dibantu dengan protein pembawa di membran palsma sehingga membentuk kanal dan molekul bergerak melintasi membran
OSMOSISPerpindahan molekul air dari daerah konsentrasi air tinggi ke
daerah konsentrasi air rendah melalui membran selektif permeabel/ semi permeabel.
OSMOSIS
Efek Osmosis Jika konsentrasi larutan sel lebih rendah
dibandingkan konsentrasi lingkungan sekitarnya, maka air akan segera bergerak ke luar meninggalkan sel secara otomatis, akibatnya sel menyusut dan mati (PLASMOLISIS)
Jika konsentrasi larutan sel lebih tinggi dibandingkan konsentrasi lingkungan sekitarnya, maka air akan segera bergerak masuk ke dalam sel secara otomatis, akibatnya sel membengkak dan pecah, kecuali pada sel tumbuhan hanya menggelembung dan menegang (TURGID)
Efek OsmosisJika lingkungan luar sel hipotonik
Jika konsentrasi luar sel hipertonik
Pada sel tumbuhan: air masuk sel turgid/ menggembung
Pada sel tumbuhan: air dari dalam sel keluar terjadi plasmolisis (lepasnya sebagian membran plasma)
Pada sel hewan: air masuk sel pecah/ lisis
Pada sel hewan air dari dalam sel keluar terjadi penyusutan sel (krenasi)
Bentuk sel tidak akan berubah jika disimpan/ ditempatkan pada lingkungan isotonik
ZAT MASUK/KELUAR KE/DARI DALAM SEL MELAWAN GRADIEN KONSENTRASI SEHINGGA
MELIBATKAN PENGGUNAAN ENERGI (ATP)
Molekul
Difusi sederhana
Protein kanal Protein
pembawaProtein pompa
Difusi terfasilitasi
Transpor pasif Transpor aktif
Energi
Potensi elektrokimia tinggi
Potensi elektrokimia rendah
Endositosis & EksositosisBAHAN YANG SANGAT BESAR TIDAK DAPAT
MELALUI MEMBRANMAKA BAHAN DIBUNGKUS DALAM GELEMBUNG DENGAN
MEKANISME TERTENTU DIKELUARKAN DARI SEL (EKSOSITOSIS) ATAU MASUK
KE DALAM SEL (ENDOSITOSIS)
BAHAN CAIR (PINOSITOSIS) BAHAN PADAT
(FAGOSITOSIS)