BIODIESEL DARI AMPAS KOPI DENGAN MENGGUNAKAN … · BIODIESEL DARI AMPAS KOPI DENGAN MENGGUNAKAN...

21
Oleh : Arief Wicaksono 2309 030 017 Yuangga Aji Sulistyawan 2309 030 073 BIODIESEL DARI AMPAS KOPI DENGAN MENGGUNAKAN PROSES EKSTRAKSI DAN TRANSESTERIFIKASI Dosen Pembimbing : Ir. Budi Setiawan, MT.

Transcript of BIODIESEL DARI AMPAS KOPI DENGAN MENGGUNAKAN … · BIODIESEL DARI AMPAS KOPI DENGAN MENGGUNAKAN...

Oleh :

Arief Wicaksono 2309 030 017Yuangga Aji Sulistyawan 2309 030 073

BIODIESEL DARI AMPAS KOPI DENGAN MENGGUNAKAN PROSES

EKSTRAKSI DAN TRANSESTERIFIKASI

Dosen Pembimbing :

Ir. Budi Setiawan, MT.

PENDAHULUAN

Pertumbuhan penduduk meningkat

Kebutuhan bahan bakar meningkat

Bahan bakar fosil semakin menipis

Dibutuhkan energi pengganti yang dapat

diperbarui

Hasil bumi yang melimpah (Kopi)

Konsumsi kopi yang cukup banyak

Sisa (ampas) kopi yang terbuang sia-sia

Pemanfaatan ampas kopi sebagai pengganti bahan bakar Renewable

Bagaimana cara pembuatan Biodiesel dari Ampas kopi

dengan proses Ekstraksi dan Transesterifikasi

Bagaimana pengaruh katalis KOH terhadap hasil

Biodiesel dari Ampas Kopi dengan proses Ekstraksi

dan Transesterifikasi

Bagaimana kualitas Biodiesel yang dihasilkan dari

Ampas Kopi dengan proses Ekstraksi dan

Transesterifikasi.

Bahan yang digunakan adalah ampas kopi arabica(Coffea arabica) yang diperoleh dari sisa pembuatanminuman pada perusahaan makanan dan minumanGelare (Surabaya Town Square).

Metode ekstraksi ampas kopi adalah ekstraksi sohxletmenggunakan pelarut n-hexane selama 3-4 jam.

Variabel yang digunakan dalam percobaan Biodiesel dari Minyak Ampas Kopi ini yaitu massa KOH yang ditambahkan dalam proses transesterifikasi.

Pada uji FFA minyak ampas kopi, jika didapatkan nilaiangka asam > 2% dilakukan proses esterifikasi denganmenggunakan katalis H2SO4 pekat 1% dari beratminyak kopi

Dapat mengetahui pengaruh banyaknyakatalis KOH yang ditambahkan dalam prosesTransesterifikasi terhadap kualitas biodiesel.

Dapat mengetahui kualitas biodiesel dari minyak kopi yang di ekstraksi dari ampas kopiberdasar analisa serta perbandingan denganSNI Biodiesel.

Dapat mengetahui bahwa limbah berupa Ampas Kopi dapat diolah menjadi Bahan bakar (biodiesel) yang renewable.

TINJAUAN PUSTAKA

Metil ester yang diproduksi dari minyak

tumbuhan atau lemak hewan dan memenuhi

kualitas untuk digunakan sebagai bahan

bakar di dalam mesin diesel

(Vicente et al., 2006)

Keuntungan pemakaian biodiesel dibandingkandengan petrodiesel (BBM) diantaranya adalah: Bahan baku dapat diperbaharui (renewable)

Cetane number tinggi

Biodegradable

Dapat digunakan pada semua mesin tanpa harusmodifikasi

Berfungsi sebagai pelumas sekaligus membersihkaninjector

Serta dapat mengurangi emisi karbon dioksida, partikulat berbahaya, dan sulfur oksida

Perbandingan Petrodiesel dan Biodiesel

Kerajaan : Plantae Ordo : Gentianales Famili : Rubiaceae Upafamili : Ixoroideae Bangsa : Coffeeae Genus : Coffea

Arabika Robusta Luwak Liberika Ekselsa Hibrida

Kandungan Kimia pada Kopi

Komposisi Minyak Kandungan (%)

Trigliserida 81,3

FFA 15,9

Sterol bebas 0,39

Diterpen 0,15

Ester phitostearin 2,0

Lilin 2,0

Pospatida -

Tokoferol -

Komposisi minyak kopi

Sumber : (Macrae et al, 1988)

Ekstraksi adalah pemisahan suatu zat dari

campurannya dengan menggunakan pelarut

untuk melarutkan zat yang akan diambil dari

campurannya.

Ekstraksi Secara Dingin :

Metode maserasi

Metode Soxhletasi

Metode Perkolasi

Ekstraksi Secara Panas :

Metode Refluks

Metode Destilasi Uap

Katalis adalah suatu zat yang berfungsi mempercepat laju reaksi dengan menurunkan energi aktivasi, namun tidak menggeser letak keseimbangan.

Katalis yang dapat digunakan dapat berupa katalis homogen atau heterogen

Metanol merupakan jenis alkohol yang paling disukai dalam pembuatan biodiesel karena metanol (CH3OH) mempunyai keuntungan lebih mudah bereaksi atau lebih stabil dibandingkan dengan etanol (C2H5OH) karena metanol memiliki satu ikatan carbon sedangkan etanol memiliki dua ikatan carbon, sehingga lebih mudah memperoleh pemisahan gliserol dibanding dengan etanol

Esterifikasi adalah reaksi antara metanoldengan asam lemak bebas membentuk metilester menggunakan katalis asam.

Katalis asam yang sering digunakan adalahasam kuat seperti asam sulfat (H2SO4) danasam klorida (HCl).

Mekanisme Esterifikasi

KATALIS

(Freedman et al., 1998)

Transesterifikasi adalah reaksi ester untukmenghasilkan ester baru yang mengalamipenukaran posisi asam lemak (Swern, 1982).

Mekanisme Transesterifikasi

Trigliserida Metanol Metil Ester Gliserol

Viskositas Densitas / Massa Jenis (Rapat Massa) Titik Tuang (Pour Point) Kadar Air Bilangan Cetana (Cetane Number) Flash Point dan Fire Point