Bhan Dtk Antacid

4
Antasida (antacid, antiacid) merupakan salah satu pilihan obat dalam mengatasi sakit maag. Antasida diberikan secara oral (diminum) untuk mengurangi rasa perih akibat suasana lambung yang terlalu asam, dengan cara menetralkan asam lambung. Asam lambung dilepas untuk membantu memecah protein. Lambung, usus, dan esophagus dilindungi dari asam dengan berbagai mekanisme. Ketika kondisi lambung semakin asam ataupun mekanisme perlindungan kurang memadai, lambung, usus dan esophagus rusak oleh asam memberikan gejala bervariasi seperti nyeri lambung, rasa terbakar, dan berbagai keluhan saluran cerna lainnya. Umumnya antasida merupakan basa lemah. Biasanya terdiri dari zat aktif yang mengandung alumunium hidroksida, madnesium hidroksida, dan kalsium (bisa anda lihat di kemasan antasida). Terkadang antasida dikombinasikan juga dengan simetikon yang dapat mengurangi kelebihan gas. Efek samping yang utama antasida dengan zat aktif alumunium hidroksida adalah konstipasi (sembelit). Sedangkan antasida dengan zat aktif magnesium hidroksida dapat menyebabkan diare, sehingga kedua zat aktif ini sering dikombinasikan agar efek samping dapat diminimalisir. Seseorang yang mengalami gangguan ginjal harus berhati-hati dalam menggunakan antasida yang mengandung magnesium, bahkan bila perlu jangan menggunakannya. Antasida yang mengandung kalsium dapat mengontrol keasaman di lambung sekaligus sebagai suplementasi kalsium. Suplemen kalsium

description

antasida

Transcript of Bhan Dtk Antacid

Page 1: Bhan Dtk Antacid

Antasida (antacid, antiacid) merupakan salah satu pilihan obat dalam mengatasi sakit maag.

Antasida diberikan secara oral (diminum) untuk mengurangi rasa perih akibat suasana lambung

yang terlalu asam, dengan cara menetralkan asam lambung. Asam lambung dilepas untuk

membantu memecah protein. Lambung, usus, dan esophagus dilindungi dari asam dengan

berbagai mekanisme. Ketika kondisi lambung semakin asam ataupun mekanisme perlindungan

kurang memadai, lambung, usus dan esophagus rusak oleh asam memberikan gejala bervariasi

seperti nyeri lambung, rasa terbakar, dan berbagai keluhan saluran cerna lainnya.

Umumnya antasida merupakan basa lemah. Biasanya terdiri dari zat aktif yang mengandung

alumunium hidroksida, madnesium hidroksida, dan kalsium (bisa anda lihat di kemasan

antasida). Terkadang antasida dikombinasikan juga dengan simetikon yang dapat mengurangi

kelebihan gas.

Efek samping yang utama antasida dengan zat aktif alumunium hidroksida adalah konstipasi

(sembelit). Sedangkan antasida dengan zat aktif magnesium hidroksida dapat menyebabkan

diare, sehingga kedua zat aktif ini sering dikombinasikan agar efek samping dapat diminimalisir.

Seseorang yang mengalami gangguan ginjal harus berhati-hati dalam menggunakan antasida

yang mengandung magnesium, bahkan bila perlu jangan menggunakannya. Antasida yang

mengandung kalsium dapat mengontrol keasaman di lambung sekaligus sebagai suplementasi

kalsium. Suplemen kalsium sangat penting bagi wanita postmenopause. Antasida yang

mengandung kalsium dapat menyebabkan sembelit.

Indikasi:

Grastritis, ulkus peptikum, menetralisir asam lambung. Hiperfosfatemia.Esofagitis refluks,

esofagitispeptik

KontraIndikasi:

Penderita yang hipersensitif terhadap aluminium atau magnesium.

Produsen: PT Kimia Farma

Page 2: Bhan Dtk Antacid

Kegunaan antacid dipengaruhi oleh laju disolusi bentuk sediaan, reaktivitasnya terhadap asam,

efek fisiologi kation, kelarutan dalam air, serta ada atau tidaknya makanan didalam lambung.

Kebaradaan makanan dapat meningkatkan ph lambung menjadi sekitar 5 dalam waktu kurang

lebih 1 jam dan memperpanjang efek netralisai antacid selama kira-kira 2 jam. Alkalinisasi isi

lambung meningkatkan motilitas lambung melalui kerja gastrin. Al3+ dapat merelaksasi otot

polos gastric. Menyebabkan pengosongan lambung serta konstipasi. Suatu efek yang dilawan

oleh mg2+ . oleh kaena itu, jika Al(OH)3 dan Mg(OH)2 diberikan secara bersamaan , efeknya

terhadap pengosongan lambung atau fungsi usus relative kecil. Karena kemampuannya

meninkatkan sekresiserta membentuk senyawa yang tidak larut, efek CaCO3 terhadap motilitas

gastrointestinaltidak dapat dapat diduga. Pelepasan CO2 dari bikarbonat dan antasida yang

mengandung karbonat dapat menyebabkan sendawa, kadang-kadang mual, distensi abdomen dan

flatulens. Sendawa dapat menyebabkan eksaserbasi refluks gastroesofagus.

Antacid dibersihkan dari lambung kosong dalam waktu menitdengan jumlah kandugan yang

diabsorbsi bervariasi. Antacid yang mengandung aluminium, kalsium atau magnesium,

abbsorbsinya kurang sempurna dibandingkan antacid yang mengandung NaHCO3.

Secara umum sangat biaksana untuk menghidari pemberian antacid bersamaan dengan obat-obat

yang ditujukan untuk diabsorbsi secara sistemik. Sebagian besar interaksi dapat dihindari dengan

mengonsumsi antacid 2 jam sebetum atau sesudah penggunaan obat lain.

Sumber : buku????

Tambahan: kelengkapan resep

Resep harus ditulis dengan lengkap, supaya dapat memenuhi syarat

untuk dibuatkan obatnya di apotek. Resep yang lengkap terdiri atas:

1) Nama dan alamat dokter serta nomor surat izin praktek, dan dapat pula

dilengkapi dengan nomor telepon, jam dan hari praktek

2) Nama kota serta tanggal resep itu ditulis oleh dokter

3) Tanda R/ singkatan dari recipe yang berarti “harap diambil”

Page 3: Bhan Dtk Antacid

(subscriptio)

4) Nama dari setiap jenis atau bahan obat yang diberikan serta jumlahnya

(inscription)

5) Cara pembuatan atau bentuk sediaan yang dikehendaki (subcriptio) Aturan pemakaian obat

oleh penderita

7) Identitas pasien yang meliputi nama, umur (untuk penderta anak-anak),

dan alamat pasien

8) Tanda tangan atau paraf dari dokter, atau dokter gigi atau dokter

hewan yang menuliskan resep tersebut yang menjadikan suatu resep itu

otentik. Resep obat suntik dari golongan narkotika harus dibubuh tanda

tangan lengkap oleh dokter yang menulis resep dan tidak cukup hanya

paraf saja (Joenoes, 1998).