Bertumbuh Bersama didalam Keberagaman - bankbjb.co.id BJB 2016 (IDN-ENG).pdf · Di tahun 2016, bank...

Laporan KeberlanjutanSustainability Report

Bertumbuh Bersamadidalam KeberagamanGrowing Together in Diversity

2016

2 Laporan Keberlanjutan 2016Tentang Laporan Ini

About this ReportTentang bank bjb

About bank bjbPelibatan Pemangku Kepentingan

Stakeholders InvolvementTata Kelola Berkelanjutan

Sustainable Governance

3 Sustainability Report 2016

4 Laporan Keberlanjutan 2016

DAFTAR ISIContent

PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIAHuman Resources Development

TENTANG LAPORAN INIAbout this Report

KONTRIBUSI EKONOMIDAN TANGGUNG JAWAB PRODUKEconomy Contribution and Product Responsibility

004

008

012

106

110

114

116

120 128

134

136

138

018

018

019

021

105 127

018Daftar IsiContentSambutan Komisaris Independen Pelaksana Tugas Komisaris UtamaMessage from Independent Commissioner, Acting President CommissionerSambutan Direktur UtamaMessage from President Director

Menciptakan Lingkungan Kerja yang Adil dan HarmonisCreating Fair and Harmonius Work EnvironmentProfil KaryawanEmployee ProfileKesempatan Bekerja dan Membangun Kesejahteraan KaryawanEmployment Opportunities and Building Employee WelfareRemunerasiRemuneration

Pedoman PenyusunanPreparation GuidlinesRuang Lingkup LaporanScope of ReportPenetapan isi Laporan KeberlanjutanDetermination of Sustainability Report Contents Daftar Aspek material dan BatasannyaList of Material Aspect and Boundaries

Kontribusi EkonomiContribution of EconomyKontribusi untuk Pembangunan InfrastrukturContribution to Infrastructure DevelopmentTanggung Jawab Produk Product Responsibility

Kepuasan NasabahConsumer SatisfactionLayanan KeuanganFinancial Services

1 2

6 7


SOSIAL DAN MASYARAKATSocial and Community

LINGKUNGANEnvironment

TATA KELOLA BERKELANJUTANSustainable Governance

TENTANGbank bjbAbout bank bjb

PELIBATAN PEMANGKU KEPENTINGANStakeholders Involvement026

028

035

036

045

046

048

050

051

053

141

142

144

155

156

165

064

090

096

056

172190

214

216

218

220

224

226

171 189

025 063055

Kemitraan Partnership

Sosial, Masyarakat dan LingkunganSocial, Community, and EnvironmentMenjaga Sumber Daya Alam Menuju Bank yang BerkelanjutanSafeguarding Natural ResourcesPenjejakan Inventori Energi DanEmisi Gas Rumah KacaTracking of Energy Inventories and Greenhouse GasPenggunaan Material, Air, dan Konsumsi EnergiThe Use of Materials, Water and Energy ConsumptionKinerja Lingkungan bank bjbbank bjb’s Environmental PerformanceFormulir Umpan Balikstakeholder feedback formGRI Index

Struktur Tata Kelola bank bjbGovernance Structure of bank bjbEtika dan IntegritasEthic and IntegritySistem Pelaporan Pelanggaran Whistle Blowing system

Perjalanan WaktuMilestonePenghargaan dan SertifikasiAwards and SertificationKeanggotaan dalam Asosiasi Membership in Association Peristiwa Penting 2016 Important Event in 2016 Profil bank bjbProfile of bank bjbJaringan LayananService Network Struktur OrganisasiOrganization StructureSkala Organisasi Organization ScaleKepemilikan SahamStock OwnershipVisi & MisiVision and mission

Pelibatan Pemangku KepentinganStakeholders Involvement

Budaya Organisasi Corporate CulturePenilaian Kinerja Performance AssessmentPendidikan dan Pelatihan Insan bjbEducation and Training of bjb’s PersonnelMekanisme Penanganan Pengaduan Masalah KetenagakerjaanHandling Complains Mechanism on Employment IssuesLayanan Pengembangan Sumber Daya ManusiaHuman Resource Development ServicesKeselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Occupational Health and Safety

8 9

3 4 5


Di tahun 2016, bank bjb sebagai salah satu bank nasional yang telah go publik, menunjukkan pertumbuhan kinerja yang memuaskan dan diakui oleh lembaga, media, dan para pemangku kepentingan yang berkompeten di bidang perbankan.

Hal ini ditunjukkan dari beragam penghargaan yang diterima bank bjb di tahun 2016 ini baik dari sisi kinerja perbankan, aset, dan komitmennya untuk membangun Indonesia melalui program program pemerintah pusat dan daerah terkait UMKM serta pemberdayaan masyarakat dengan tetap memperhatikan aspek lingkungan dan sosial.

Hal ini tentu saja tidak bisa dicapai tanpa dukungan dari semua stakeholder bank bjb, yang terdiri dari berbagai macam suku, agama, dan golongan, dimana semua pihak saling bekerjasama, bertukar ide, dan menetapkan berbagai strategi untuk mencapai masa depan yang berkelanjutan dan menangkap semua peluang yang ada sehingga visi bank bjb yaitu “menjadi 10 bank terbesar dan berkinerja baik di Indonesia” dapat dijadikan pemersatu tujuan bagi semua pemangku kepentingan bank bjb sehingga visi bank bjb tersebut dapat tercapai.


In 2016, bank bjb as one of the national banks that have gone public, shows satisfactory performance growth and is recognized by competent institutions, media, and stakeholders in banking.

This is reflected in the various awards received by bank bjb in 2016 both in terms of banking performance, assets, and commitment to build Indonesia through central and local government programs related to SMEs and community empowerment while maintaining environmental and social aspects.

This achievement of course could not be achieved without the support of all stakeholders that is consists of various ethnic groups, religions and groups where all parties work together, exchange ideas, establish strategies to achieve a sustainable future, and capture all opportunities so that the vision to be “One of the 10 largest banks with high performance in Indonesia” can be the unifier for all stakeholders and the vision can be achieved.


“bank bjb mempunyai komitmen untuk terus menyelaraskan aspek ekonomi,

sosial, serta lingkungan hidup ke dalam Visi dan Misi Perusahaan.

Dengan sinergi yang baik antar lini perusahaan dan keinginan untuk

tumbuh bersama dalam keberagaman masyarakat dan konsumen yang

dilayani, bank bjb juga dan akan terus berkontribusi menyukseskan program

pemerintah untuk mendukung terwujudnya Keuangan

Berkelanjutan di Indonesia.”

“We believe that bank bjb is committed to continuously

aligning economic, social, and environmental aspects into our Vision and Mission. With good

synergy between company lines, and passion to grow

together in diversity, bank bjb will continue to contribute

to succeed government programs and support the realization of Sustainable

Finance.”

Klemi SubiyantoroKomisaris Independen Pelaksana

Tugas Komisaris UtamaIndependent Commissioner,

Acting President Commissioner

Sambutan Komisaris Independen Pelaksana Tugas Komisaris Utama [G4-1]

Message from Independent Commissioner, Acting President Commissioner [G4-1]


Salam Sejahtera untuk Kita Semua,

Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,

Di tengah pertumbuhan ekonomi yang mengalami perlambatan beberapa tahun ini serta peluang pasar yang hanya tumbuh relatif rendah, perbankan harus berkompetisi dengan memperbaiki serta meningkatkan kualitas produk dan jasa keuangan kepada masyarakat.

Dalam menghadapi tantangan tersebut, bank bjb akan terus dan konsisten menerapkan pendekatan dari berbagai aspek seperti ekonomi, sosial, dan lingkungan. Dewan Komisaris optimis bahwa bank bjb akan terus tumbuh secara sehat dan dapat terus dikelola dengan baik guna mendukung Pemerintah untuk mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan. Keyakinan ini didasari oleh pencatatan yang telah dicapai oleh bank bjb melalui kerja sama yang baik antar unit dengan kenaikan pinjaman yang dapat disalurkan mencapai Rp 68,78 triliun dan aset mencapai Rp 102,31 triliun selama 2016.

Dewan Komisaris memberikan arahan-arahan yang penting bagi Manajemen, yaitu pengembangan teknologi informasi, pengembangan Sumber Daya Manusia, serta pengembangan sosial serta lingkungan hidup sekitar. bank bjb yakin bahwa jasa atau layanan yang diberikan kepada masyarakat haruslah yang terbaik dan terdepan, untuk itu pengembangan dalam teknologi informasi layanan merupakan salah satu bagian yang akan difokuskan dan dikembangkan secara lebih lanjut.

Peningkatan Kualitas Kinerja dan Layanan

Dewan Komisaris memandang bank bjb telah mampu mengelola teknologi informasi untuk pertumbuhan perusahaan. Dalam upaya meningkatkan kinerja, perbaikan teknologi informasi juga terus dilakukan. Bank bjb ingin menciptakan sistem teknologi informasi yang berkelanjutan dan berkualitas sehingga investasi yang dilakukan diharapkan dapat digunakan sampai 15 tahun kedepan. Hal ini diwujudkan pula dengan menambah kantor wilayah untuk daerah timur Indonesia. Melalui acara customer gathering yang telah diadakan pada Agustus 2016, bank bjb memperkenalkan dan mempromosikan produk dan layanan terutama di wilayah timur Indonesia.

Greetings for All of Us,

Dear Stakeholders,

In the middle of economic growth deceleration in recent years and relatively low growth market opportunities, banks must compete by improving the quality of financial products and services to the public.

In facing these challenges, bank bjb will continue and consistently apply approaches from various aspects such as economy, social, and environment. The Board of Commissioners is optimist that bank bjb will continue to grow supportively and continually support Sustainable Development. This belief is based on the record that has been achieved by bank bjb through good cooperation between units in 2016 where an increase in loan distribution reached Rp 68, 78 trillion and the growth of assets reached Rp 102, 31 trillion.

The Board of Commissioners provides important guidances for Management, include development of information technology, human resources development, as well as social and environmental development. bank bjb believes that the services provided to the public should be the best and foremost, and in order to actualize it, information technology is a part that will be focused for further development.

Improvement on Performance and Service

The Board of Commissioners sees that bank bjb has been able to manage information technology for the growth of the company. In effort to enhance performance, improvement of information technology also continues to be implemented. bank bjb wants to create a sophisticated and qualified information technology system so that the investment is expected to be used up to 15 years. Information technology developed by the company also allows people in remote areas to be able to use banking products. This concern is realized by adding regional offices to Eastern area of Indonesia.

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Assalamu’alaikum Wr. Wb.


Guna memberikan pelayanan yang semakin baik dan profesional, bank bjb memiliki visi dan misi untuk menciptakan pemimpin yang tangguh dan pegawai yang unggul. Menganggap pegawai sebagai bagian dari capital perusahaan, membuat bank bjb selalu menerapkan prinsip menghormati Hak Asasi Manusia dan memperlakukan pegawai dengan adil dan hormat. Dewan Komisaris berpendapat bahwa bank bjb telah mampu membangun insan-insan yang unggul, handal serta tangguh melalui peningkatan Technical Skill, Profesionalism, Managerial, dan Leadership. Sumber Daya Manusia dikelola sesuai dengan Effective Best Practices sehingga menciptakan pegawai yang kompeten, engaged, produktif, dan berintegritas tinggi. Selama tahun 2016 mulai dari jajaran Dewan Komisaris, Direksi, Pemimpin Divisi sampai pegawai telah mengikuti sebanyak 976 pelatihan dari target 850 pelatihan dengan total 27.358 perserta dan biaya total sebesar Rp 80 miliar. Hal ini menunjukkan keseriusan dan fokus bank bjb dalam mengelola dan meningkatkan sumber daya manusianya.

Sebagai salah satu bentuk dukungan terhadap program pemerintah Jawa Barat, bank bjb telah meluncurkan program PESAT (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu). Program ini merupakan wujud dari misi bank bjb menjadi penggerak dan pendorong laju perekonomian di daerah sekaligus menjawab tantangan yang dihadapi oleh Pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Program PESAT memiliki program utama yang fokus pada pemberian layanan kesehatan dilingkungan masyarakat sekitar, memberikan pelatihan dan perluasan kesempatan kerja pada pelaku usaha UMKM, serta memberikan pelatihan penyiapan jiwa wirausaha dan membekali pelaku usaha UMKM dengan materi-materi teknis dasar untuk menjadi wirausaha. Dewan komisaris sangat menghargai upaya Manajemen untuk secara langsung berkontribusi membangun perekonomian masyarakat sekitar untuk mendukung Pembangunan Berkelanjutan.

Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Di sisi lain, kontribusi bagi negeri juga diwujudkan oleh perusahaan melalui pelaksanaan program tanggung jawab sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR). Penyaluran Dana CSR bank bjb tahun 2016 adalah sebesar Rp 79,32 miliar dalam fokusnya pada pendidikan, kesehatan dan lingkungan hidup. Total kegiatan yang dilakukan adalah sebanyak 588 kegiatan yang dilakukan di 14 provinsi dan 1 kegiatan di luar wilayah Indonesia. bank bjb menyadari pendidikan merupakan dasar yang penting bagi generasi penerus sehingga 900 beasiswa mulai dari anak usia dini hingga perguruan tinggi telah diberikan.

In order to provide better and professional services, bank bjb has the vision and mission to create strong leaders and superior employees. Assuming employees as part of the company’s capital, bank bjb always applies the principle of Human Rights and treats employees with fair and respect. The Board of Commissioners believes that the bank bjb has been able to build superior, reliable and resilient individuals through the improvement of Technical Skill, Professionalism, Managerial and Leadership. Human Resources are managed in accordance with Effective Best Practices to create competent, engaged, productive, and high integrity employees. During 2016 starting from the board of commissioners, directors, division leaders until employees have attended 976 trainings out of 850 target trainings with total 27.358 participants and total cost of Rp 80 billion. This showed the focus and determination of bank bjb in managing and improving its human resources.

As a support to the West Java Ggovernment’s program, bank bjb has launched the PESAT program (Integrated Community Economy Empowerment). This program is a manifestation of bank bjb’s mission to be the stimulus of economic growth in the region as well as to answer the challenges faced by Micro, Small and Medium Business (SMEs) actors. The PESAT program has 3 main focus programs which focus on providing health services in the local communities, training and expanding employment opportunities to SMEs, as well as training for the preparation of entrepreneurial spirit and equipping SMEs business participants with basic entrepreneur’s technical materials. The Board of Commissioners highly appreciates Management’s efforts who directly contribute to build the local community’s economy as part of Sustainable Development.

Implementation of Social and Environmental Responsibility

On the other hand, contributions to the country are also realized through the implementation of social and environmental responsibility programs or Corporate Social Responsibility (CSR). Distribution of bank bjb’s CSR funds in 2016 amounted to Rp 79.32 billion in focus on education, health and environment. Total activities held were 588 activities conducted in 14 provinces and 1 overseas activity. Bank bjb realizes that education is a substansial foundation for the next generation and as a support bank bjb provided 900 scholarships from kindergarten to college. The


Pembangunan sarana dan sumber air bersih, serta kegiatan donor darah juga menjadi kegiatan yang kerap dilakukan bank bjb untuk mendukung kesehatan masyarakat. Penanaman bibit pohon serta pembangunan jembatan dan penataan taman dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab bank bjb terhadap lingkungan hidup.

Tantangan di Masa Depan

Tantangan bagi bank bjb di tahun mendatang masih dipengaruhi oleh kondisi ekonomi yang rentan yang dapat mempengaruhi kinerja perusahaan, namun bank bjb telah tumbuh dan berkembang selama lebih dari 50 tahun menjadi perusahaan yang tangguh dan didukung oleh sumber daya serta infrastruktur yang memadai. Kedepannya bank bjb diharapkan menjadi bank yang dapat terus diandalkan dan memberikan kontribusi positif untuk Negara dengan mengelola tidak hanya aspek ekonomi, tetapi juga aspek sosial dan lingkungan untuk kebaikan masyarakat yang lebih luas.

Terakhir, Laporan Keberlanjutan yang diterbitkan oleh Manajemen bank bjb menggambarkan tantangan keberlanjutan, pendekatan pengelolaan, dan kinerja keberlanjutan. Mewakili Dewan Komisaris, saya sangat mengapresiasi kepercayaan dan dukungan dari para pemegang saham dan pemangku kepentingan. Penghargaan terdalam juga ditunjukkan kepada seluruh jajaran Direksi, karyawan serta mitra kerja yang berpartisipasi dan terus mendukung bank bjb untuk mewujudkan Keuangan Berkelanjutan dengan terus bertumbuh bersama dalam keberagaman.

Bandung, Februari 2017Atas Nama Dewan Komisaris

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk.

Bandung, February 2017On behalf of the Board of Commissioners


Klemi SubiantoroKomisaris Independen Pelaksana Tugas Komisaris Utama

Independent Commissioner acting as President Commissioner

developments of clean water facilities and sources, as well as blood donation are bank bjb’s routine activities to support public health. Planting tress as well as bridges construction and garden arrangement are done as a form of bank bjb’s responsibility towards the environment.

Future Challenges

The challenges for bank bjb in the upcoming year is still influenced by the vulnerable economic conditions that may affect the performance of the company. However bank bjb has grown and developed for over 50 years with excellence human capital and infrastructure. In the future, bank bjb is expected to be a dependable bank and provide better services to support economy, social and environment for the benefits communities.

Finally, the Sustainability Report published by the Management of bank bjb illustrates the challenges of sustainability, management approaches, and sustainability performance. On behalf of the Board of Commissioners, I deeply appreciate the trust and support of shareholders and stakeholders. The deepest appreciation is also given to the entire Board of Directors, employees, and partners who participate and continue to support bank bjb for making Sustainable Finance by growing together in diversity.


Sambutan Direktur Utama [G4-1]

Message from the President Director [G4-1]

“Dalam konteks keberlanjutan, bank bjb telah memiliki beberapa

pencapaian selama tahun 2016 baik dalam aspek ekonomi, sosial maupun

lingkungan. Dengan selalu berusaha menjadi lebih baik dari sisi internal

maupun eksternal, bank bjb berupaya menjadi bank nasional dan tumbuh

berkembang dengan berbagai latar belakang personil serta

menganggap pegawai sebagai bagian dari capital perusahaan

dalam masyarakat Indonesia yang majemuk”.

Ahmad IrfanDirektur Utama

President Director

“In the context of sustainability, on 2016 bank bjb has received some achievements in economic, social

and environmental aspects. By always trying to be better on the

internal and external, bank bjb makes effort to become national

bank and evolve with various backgrounds of personnel

that it has, and acknowledge employees as part of corporate

capital in a plularism of Indonesian”


Salam Sejahtera untuk Kita Semua,

Para pemegang saham dan pemangku kepentingan yang terhormat,

Tahun ini, bank bjb melanjutkan komitmen perusahaan untuk mengungkapkan kinerja ekonomi, sosial, dan lingkungan kepada para Pemangku Kepentingan. Melalui Laporan Keberlanjutan ini bank bjb berusaha menunjukkan transparansi atas berbagai upaya mewujudkan Visi dan Misi Perusahaan serta menghadapi berbagai tantangan keberlanjutan. Kami menyadari bahwa pertumbuhan kinerja keuangan serta pembangunan di berbagai bidang yang berkelanjutan harus didukung dengan aktivitas bisnis yang bertanggung jawab agar mampu memberikan kontribusi yang optimal bagi masyarakat dan negara.

bank bjb juga menyadari bahwa tantangan dari perlambatan pertumbuhan ekonomi nasional dan global harus dihadapi dengan tetap mencermati aspek sosial dan lingkungan sebagai bagian penting dari bisnis. bank bjb telah berada dalam posisi yang siap untuk menghadapi berbagai tantangan dengan strategi-strategi berkelanjutan.

Di tahun 2016, bank bjb telah tumbuh secara sehat, beberapa indikator yang menggambarkannya antara lain:

• Penyaluran kredit yang bertumbuh dari tahun 2015 sebesar 15.43 % menjadi Rp 68,7 triliun.

• Dana pihak ketiga mengalami pertumbuhan sebesar 16,09% menjadi Rp 73,030 triliun.

• Jumlah aset yang mengalami pertumbuhan sebesar 15,36% yaitu mejadi Rp 102,318 triliun.

Dari sisi pelayanan, selama tahun 2016 jumlah total pengaduan yang diterima telah 99,9%-nya diselesaikan. Beberapa produk untuk menjangkau konsumen dengan berbagai jenis kebutuhan yang beragam ditindaklanjuti oleh bank bjb dengan meluncurkan Program bjb Cinta Guru, Kredit Usaha Bhakti, serta terus melaksanakan program PESAT (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu) sebagai usaha mendukung program pemerintah dan pemberdayaan masyarakat sekitar.

Greetings for All of Us,

Dear Stakeholders,

This year, bank bjb continue its commitment to disclose economic, social and environmental performance to Stakeholders. Through this Sustainability Report, bank bjb makes effort to presents transparency on accomplishing vision and mission and addressed sustainability challenges. We are aware that sustainable development and sustainable finance have to be supported by responsible business activities in order to contribute optimal to society and country.

bank bjb also realizes that national and global economic growth deceleration have to be addressed by maintaining social and environmental aspects as an important part of business. bank bjb with the sustainable strategies, has been in position to address the challenges.

Throughout 2016 bank bjb continued to grow some of the indicators include:

• The distribution of loan growth by 15.43% to Rp 68.7 trillion compared to prior year

• Third party fund growth by 16.09% to Rp 73.030 trillion• Total assets growth by 15.36% to Rp 102.318 trillion

In 2016 in terms of internal activities concerned in services, total number of complaints were 69,863 and 99.9% of complaints have been resolved. Several programs have been launched in 2016, which are bjb Cinta Guru, Bhakti Business Credit, and continuously implement PESAT (Integrated Community Economic Empowerment) as an effort to support government programs and local society empowerment.

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Assalamu’alaikum Wr. Wb.


bank bjb berusaha memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh nasabah dengan membekali para pegawai untuk selalu profesional, unggul, dan tangguh. Kami menganggap sumber daya manusia sebagai modal yang sangat penting bagi kemajuan dan peningkatan produktivitas bank bjb , dan sebagai mitra strategis dalam mencapai kinerja yang lebih baik. bank bjb merupakan bank yang berasal dari daerah namun telah menjelma menjadi bank nasional dan ingin terus berkembang dalam masyarakat Indonesia yang majemuk. “Bertumbuh bersama didalam keberagaman” merupakan salah satu prinsip yang bank bjb terapkan untuk merangkul berbagai latar belakang sumber daya manusia bekerjasama demi cita-cita yang lebih tinggi yaitu pembangunan keberlanjutan.

Bentuk apresiasi bank bjb terhadap sumber daya manusia sebagai modal perusahaan yang penting diwujudkan dalam layanan Human Capital Cares. Human Capital Cares (HC Cares) bertujuan untuk membangun komunikasi yang lebih terbuka, positif dan efektif diantara tiga pilar yaitu manajemen, pegawai dan serikat pekerja. HC Cares memberikan manfaat bagi pegawai untuk memperoleh peningkatan layanan Human Capital dengan cepat, tepat, dan akurat terutama terkait dengan pemenuhan hak dan kewajibannya sebagai pegawai. Kami berharap HC Cares dapat mendorong kontribusi pegawai yawan secara aktif berpartisipasi dalam membangun hubungan industrial yang strategis dan harmonis demi terwujudnya kinerja yang produktif dan inovatif.

Pendidikan dan pelatihan juga dilakukan dengan total sebanyak 976 pelatihan dan diikuti oleh sebanyak 27.358 pada tahun 2016 untuk semua level pegawai. Kami juga berharap hal ini dapat meningkatkan kesadaran para pegawai terhadap isu-isu keberlanjutan. Memberikan jaminan kepada pegawai melalui Perjanjian Kerja Bersama juga merupakan bentuk penghargaan perusahaan terhadap hak dan kewajiban mereka. Di dalam PKB, tunjangan, promosi, waktu kerja dan lainnya diatur sehingga pegawai akan merasa terjamin dan dapat meningkatkan produktifitas mereka dalam bekerja serta memberikan pelayanan bagi masyarakat.

Dari sisi eksternal, kami berusaha untuk mendukung pembangunan infrastruktur, seperti melakukan serangkaian pembiayaan dalam sektor transportasi, listrik, jalan tol,

bank bjb strives to provide the best service for all customers by equipping the employees to become professional, superior, and strong. We consider Human Resources as a very significant capital for the progress and improvement of bank bjb productivity so the employees could become a strategic partner in achieving better performance. bank bjb is a regional bank which trying to become a national bank and wants to grow continually in a pluralism of Indonesian society. “Growing together in diversity” is one of the principles that bank bjb has applied, so it can embrace the pluralism of Human Resources to work together for sustainable development.

Human capital as an important company capital for bank bjb are appreciated through Human Capital Cares (HC Cares). Human Capital Cares objective is to build an open, positive and effective communication between the three pillars of management, employees and labor union. HC Cares provides benefits for employees to obtain precise and accurate Human Capital service related to the fulfillment of their rights and obligations. We hope that HC Cares can encourage employees’ contribution to actively participate in building strategic and harmonious industrial relations for the realization of productive and innovative employee performance.

Education and training have conducted with total of 976 trainings and attended by 27,358 participants from board of directors to employees. We also hope this program will increase employees’ awareness of sustainability issues. Providing assurance to employees through the Collective Labor Agreement is also a form of corporate appreciation of their rights and obligations. In CLA, benefits, promotions, working time and others are managed so the employees will feel secure and increase their productivity in working and providing services to the society.

From the external side, we are trying to support infrastructure development, such as conducting a series of financing in the sectors of transportation, electricity, toll


telekomunikasi, serta konstruksi umum. Kami yakin bahwa menjaga manfaat keberlanjutan ini dapat menciptakan hubungan yang kuat antara pemangku kepentingan untuk saling bersinergi. Melalui dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, kami berhasil melewati berbagai tantangan-tantangan yang muncul dengan pencapaian kinerja yang membanggakan.

Atas nama seluruh jajaran Direksi bank bjb, kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemangku kepentingan yang telah mendukung keberlanjutan usaha kami dalam pembangunan berkelanjutan. Kami juga berharap di tahun yang akan datang, bank bjb dapat terus menjaga keberlangsungan usaha serta memberikan kontribusi positif bagi industri perbankan nasional serta kehidupan masyarakat Indonesia yang beragam.

Bandung, Februari 2017Atas Nama Direksi


Bandung, February 2017On behalf of the Board of Directors



President Director

roads, telecommunications, and general construction. We believe that maintaining the sustainability benefit can lead into strong relationships among stakeholders. Through the support of all stakeholders, we successfully overcome the challenges that arise with the achievements of a great performance.

On behalf of the Board of Directors of bank bjb, we would like to express our gratitude and appreciation to all stakeholders who have supported our business in sustainable development. Hopefully in the following year, bank bjb could maintain the business sustainability and become a national bank in the pluralism of Indonesian society.


Laporan keberlanjutan ini dan informasi lain yang terkait merupakan tanggung jawab Manajemen bank bjb dan dijamin kebenarannya oleh seluruh anggota Dewan Komisaris dengan membubuhkan tandatangan masingmasing dibawah ini pada bulan Februari 2017:

This sustainability report and other related information are the responsibility of the Management of the Board of Commissioners whose signatures are written respectively below in February 2016:

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Klemi SubiantoroKomisaris Independen Pelaksana Tugas Komisaris Utama

Independent Commissioner acting as President Commissioner

MuhadiKomisaris

Commissioner

Rudhyanto MoodutoKomisaris Independen

Independent Commissioner

Yayat SutaryatKomisaris Independen


SuwartaKomisaris Independen



Laporan keberlanjutan ini dan informasi lain yang terkait merupakan tanggung jawab Manajemen bank bjb dan dijamin kebenarannya oleh seluruh anggota Direksi dengan membubuhkan tandatangan masing-masing dibawah ini pada bulan Februari 2017:

This annual report, the financial statement and other related information, are the responsibility of the management of the Board of directors whose signatures are written respectively bellow in February 2016:

DireksiDirectors


President Director

Agus MulyanaDirektur Kepatuhan dan

Manajemen RisikoDirector of Compliance and

Risk Management

FermiyantiDirektur Konsumer

Director of Consumer

Nia KaniaDirektur KeuanganDirector of Finance

Agus GunawanDirektur Mikro

Director of Micro

SuartiniDirektur Komersial

Director of Commercial

Benny SantosoDirektur OperasionalDirector of Operations

18 Laporan Keberlanjutan 2016Tentang bank bjb



Sustainable GovernanceTentang Laporan Ini

About this Report

Tentang Laporan IniAbout This Report

Laporan Keberlanjutan Tahun 2016 ini memberikan informasi kepada pemangku kepentingan bjb mengenai pelaksanaan serta tanggung jawab Perusahaan terhadap berbagai aspek seperti kinerja ekonomi, lingkungan, sosial kemasyarakatan, dan sumber daya manusia.

Laporan ini merupakan bentuk kepatuhan terhadap regulasi Otoritas Jasa Keuangan melalui Surat Keputusan (SK) Ketua Bapepam-LK Nomor:KEP-43/BL/2012 tanggal 1 Agustus 2012.

PEDOMAN PENYUSUNAN [G4-32]

Laporan Keberlanjutan ini disusun sesuai dengan kriteria yang diatur Pemerintah perihal laporan tahunan serta menggunakan Panduan Global Reporting Initiative Generation-4 atau GRI-G4 dengan opsi penyajian ‘in-accordance core’ untuk aspek-aspek yang material. [G4-32]

RUANG LINGKUP LAPORAN [G4-17] [G4-20]

Kandungan yang dicakup dalam Laporan Keberlanjutan ini menjabarkan tentang kinerja ekonomi, kinerja lingkungan, dan kinerja sosial PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk.

Cakupan data dan informasi dalam laporan keberlanjutan ini adalah kebijakan dan kinerja bank bjb di Indonesia, dengan pertimbangan signifikansi dampak ekonomi, lingkungan dan sosial. Seluruh informasi yang diungkapkan dalam laporan ini telah melalui proses verifikasi internal perusahaan sehingga dapat diandalkan untuk proses evaluasi dan pengambilan keputusan serta melakukan komunikasi kepada setiap pemangku kepentingan yang terkait dengan bank bjb.

Laporan keberlanjutan ini memuat kinerja keberlanjutan yang dilakukan oleh bank bjb saja, tidak termasuk entitas anak. Pengukuran kinerja ekonomi yang diungkapkan dalam laporan ini disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan yang berlaku di Indonesia, sedangkan untuk kinerja sosial dan lingkungan, menggunakan teknik pengukuran yang berlaku secara internasional. [G4-17] [G4-20]

This Sustainability Report of 2016 contains information on the implementation and responsibility on various aspects such as economic, environment, social, and human resources to stakeholders

This report is a compliance form towards the Financial Services Authority regulation, in accordance with Decision Letter (SK) of the Chairman of Bapepam-LK Number: KEP-43 / BL / 2012 dated August 1st, 2012.

PREPARATION GUIDELINES [G4-32]

The preparation of this report has been based on the regulated criteria with reference to annual report and based on the Sustainability Reporting Guidelines prepared by the Global Reporting Initiative (GRI), Version 4.0, with ‘Core” conformity level for material aspects. [G4-32]

SCOPE OF REPORT [G4-17] [G4-20]

In this report we would like to describe the economic performance, environmental performance, and social performance of PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat and Banten, Tbk.

Data and information coverage presented in this sustainability report is the policy and performance of bank bjb in Indonesia, with consideration of the significance impacts in economic, environmental and social aspects. All information disclosed in the report has gone through an internal verification process so that it may be relied on for evaluation and decision making purposes and as a communication tool to every stakeholder associated with bank bjb.

Data and information presented in this report include sustainability performance of bank bjb and excluding the subsidiaries. The measurement of economic performance disclosed in this report is prepared in accordance with the applicable Financial Accounting Standard in Indonesia, while social and environmental performance is prepared in accordance with recognized international measurement techniques. [G4-17] [G4-20]


Kontribusi Ekonomi Dan Tanggung Jawab ProdukEconomy Contribution and Product Responsibility

Pengembangan Sumber Daya ManusiaHuman Resources Development

Sosial Dan MasyarakatSocial and Community

LingkunganEnvironment

PENETAPAN ISI LAPORAN KEBERLANJUTAN[G4-18]

Laporan ini menerapkan prinsip-prinsip seperti konteks keberlanjutan, pelibatan pemangku kepentingan, materialitas, dan kelengkapan dalam menentukan isi laporan. Data dan informasi yang diberikan mencakup berbagai program keberlanjutan di bidang ekonomi, lingkungan, dan sosial dengan berdasarkan aspek-aspek yang material.

Laporan ini difokuskan pada beberapa aspek keberlanjutan utama ditentukan berdasarkan analisis materialitas dan relevansinya dengan aktivitas Perusahaan. Penentuan aspek tersebut dilakukan berdasarkan survey dan diskusi eksternal untuk menghasilkan informasi yang relevan dan sesuai dengan kebutuhan para pemangku kepentingan.

Dalam memilih aspek yang material, diawali dengan mengidentifikasi aspek-aspek material dan batasannya dilanjutkan dengan membuat tingkat prioritas atau scoring atas aspek-aspek material tersebut dan setelahnya dilakukan validasi atas aspek-aspek tersebut dengan memilih indikator kinerja yang sesuai serta mempertimbangkan ketersediaan data yang dapat digunakan. [G4-18]

DETERMINATION OF SUSTAINABILITY REPORT CONTENTS [G4-18]

This report applies principles such as the context of sustainability, stakeholder involvement, materiality, and completeness in determining the contents of report. The data and information provided cover economic, environmental, and social sustainability programs based on material aspects.

This report is focused on some of the main aspects of sustainability which we have identified based on our analysis of their materiality and relevance to the activity of the Company. The determination of materiality aspects was based on an analysis of the sustainability of our business and external surveys and discussions so as to identify relevant information in accordance with the needs of the stakeholders.

In selecting material aspects, it starts with identifying material aspects and its constraints then followed with scoring the material aspects and validating the aspects by selecting the appropriate performance indicators and considering the availability of data. [G4-18]

Step 1IDENTIFICATION

SustainabilityContext

Materiality Completeness

Step 2PRIORITIZATION

Bagan Alur Proses Penetapan Konten LaporanProcess of Determining Sustainability Report Content

Step 4REVIEW

Stakeholders Inclusiveness

Sustainability Contex Sustainability Inclusiveness

Step 3VALIDATION





Bantuan Untuk Masyarakat

Community Assistance

Pembiayaan PembangunanDevelopment

Financing

Kejelasan Informasi Produk Perbankan

Comprehensive Product Information

Pembangunan sarana dan prasarana untuk masyarakatFacilities and infrastructure

development for community

LOW

LOW

MEDIUM

MED

IUM

HIGH

HIG

H

Penghormatan Hak Asasi Manusia

Respect for Human Rights

Pengembangan Karir Karyawan

Career Development

Penerimaan NegaraState Revenue

Manajemen ResikoRisk Management

Fasilitas perbankan untuk UKMBanking Facilities for SMEs

Pemberdayaan Ekonomi MasyarakatCommunity Economic EmpowermentBantuan Perbaikan

Lingkungan HidupEnvironmental Improvement Assistance

Kesetaraan Kesempatan Antar GenderGender Equality

Remunerasi KaryawanEmployee Remuneration

Keamanan PerbankanBanking Security

Pelatihan dan pendidikan karyawanEmployee Training and Learning


Pengendalian Pemakaian sumber daya energiControl on energy consumption

Mitigasi Emisi Gas Rumah KacaGreen House Gas Emission Mitigation

Penting Bagi Perusahaan

Pent

ing

Bagi

Sta

keho

lder

s

Identifikasi Aspek Keberlanjutan yang MaterialIdentification of Material Sustainability Aspects

Tentang Laporan IniAbout this Report






DAFTAR ASPEK MATERIAL DAN BATASANNYA[G4-19] [G4-20,] [G4-21]

Berikut adalah daftar aspek material yang disajikan dalam Laporan ini

LIST OF MATERIAL ASPECTS AND BOUNDARIES [G4-19] [G4-20,] [G4-21]

The following is a list of the material aspects presented in this Report

No AspekAspects

Aspek yang dilaporkan [G4-19]

Reported Aspects[G4-19]

Batasan [G4-20][G4-21]Boundaries [G4-20][G4-21] Bab dalam laporan ini

Chapter in this Reportbjb Masyarakat

CommunityNasabahCustomer

1 Fasilitas Perbankan Untuk UKM

Banking facilities for SMEs

Portofolio Produk

Product Portfolio

V Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk

Economy Contribution and Product Responsibility

2 Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat

Community Economic Empowerment

Program PESAT

PESAT Program

V V Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


3 Pembiayaan Pembangunan

Development Financing

Kinerja Ekonomi dan Dampak Ekonomi Tidak Langsung

Economic Performance and Indirect Economic Impact

V V Tata Kelola Berkelanjutan


4 Kesetaraan Kesempatan Antar Gender

Gender Equality

Ketenagakerjaan

Employment

V V Tata Kelola Berkelanjutan

Sustainable Governance5 Remunerasi Karyawan

Employee Remuneration

Ketenagakerjaan

Employement

V Tata Kelola Berkelanjutan

Sustainable Governance6 Keamanan Perbankan

Banking Security

Privasi Nasabah

Customer Privacy

V Tata Kelola Berkelanjutan

Sustainable Governance7 Kejelasan Informasi

Produk Perbankan

Comprehensive Product Information

Pelabelan Produk dan Jasa

Product and Service Labeling

V V Kontribusi Ekonomi dan Tanggung Jawab Produk


8 Pelatihan dan pendidikan karyawan

Employee Training and Learning

Change Management Office dan HR-Care

Change Management Office dan HR-Care

V V Sosial dan Masyarakat

Social and Community

9 Pembangunan sarana dan prasarana untuk masyarakat

Facilities and infrastructure development for community

Masyarakat Lokal

Local Community

V V Sosial dan Masyarakat


10 Lingkungan

Environment

Penjejakan Energi dan Gas Rumah Kaca

Energy and Greenhouse Gas

V Lingkungan

Environment





PERUBAHAN SIGNIFIKAN DIBANDINGKAN TAHUN SEBELUMNYA [G4-13] [G4-22] [G4-23]

Laporan Keberlanjutan ini memuat 10 aspek material dan menampilkan pula core report. Laporan ini dibuat lebih detail dan berbeda dengan periode sebelumnya serta akan menjadi baseline report untuk laporan selanjutnya terutama terkait kalkulasi gas rumah kaca dan energi yang merupakan komitmen bank bjb dalam menyampaikan kinerja lingkungan kepada publik. Komparasi laporan ini dengan laporan selanjutnya akan dilakukan sesuai dengan rancangan blue print menuju Green Banking supaya terlihat perkembangan yang terjadi di bjb sehingga dapat selalu dimonitor oleh masyarakat demi membawa keberlanjutan yang lebih baik lagi untuk kepentingan seluruh stakeholder bank bjb. [G4-13] [G4-23]

Dengan kondisi ini, tidak terdapat pernyataan ulang dari data dan informasi yang pernah dipublikasikan dalam laporan keberlanjutan sebelumnya. [G4-22]

POIN KONTAK [G4-31]

Corporate Secretary Menara bank bjb Jl. Naripan No. 12-14 Bandung 40111 Telp. +6222 4234868 Fax +6222 4206099 [email protected] www.bankbjb.co.id

SIGNIFICANT CHANGE COMPARED TO PREVIOUS YEAR [G4-13] [G4-22] [G4-23]

This Sustainability Report contains 10 material aspects and presents “Core” conformity level. This report is made with more details and different from the previous report and will be the baseline report for next report, especially on the Green House Gas calculation and energy consumption which are bank bjb’s commitment in delivering environmental performance to the public. Comparison between this report and next reports will be implemented in accordance with Green Banking Blue Print, thus bank bjb’s development can be compared and monitored by the community to lead better sustainability for the stakeholders [G4-13] [G4-23]

Under these conditions, there are no restatements of published data and information from the previous sustainability report. [G4-22]

CONTACT POINTS [G4-31]

Corporate Secretarybank bjb Jl. Naripan No. 12-14Bandung 40111Tel. +6222 4234868Fax +6222 [email protected]

Tentang Laporan IniAbout this Report

Laporan KeberlanjutanSustainability Report 2016

Tentangbank bjb

About bank bjb


About this ReportPelibatan Pemangku Kepentingan


Sustainable GovernanceTentang bank bjb

About bank bjb

1915

1972

1991

2007

1999

1961

1978

2000

1992

Awal berdirinya bank bjb bermula dari NV DENIS (De Erste Nederlansche Indische Shareholding),

yang berkedudukan di Bandung dan bergerak di

bidang hipotek

The beginning of the founding of bank bjb initiated from NV DENIS (De Erste Nederlansche Indische Shareholding),

which was based in Bandung and engaged in mortgage

Bentuk hukum Perseroan diubah dari Perseroan Terbatas (PT) Bank Karja Pembangunan Daerah

Djawa Barat menjadi Perusahaan Daerah (PD) Bank Karja Pembangunan Daerah Djawa Barat

The company’s legal entity was changed from Limited Liability company (PT) Bank Karja Pembangunan Daerah Djawa Barat

(West Java Regional Development Karja Bank) to Regional Owned Company (PD) Bank Karja Pembangunan Daerah

Djawa Barat (West Java Regional Development Karja Bank)

Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendirikan “PT Bank Karja Pembangunan Daerah Djawa Barat” yang merupakan nas at” which was a nationalized from NV DENIS (De Erste Nederlansche Indische Shareholding

Perusahaan Daerah (PD) Bank Karja Pembangunan Daerah Djawa Barat selanjutnya diubah menjadi PD Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat

The name of Perusahaan Daerah (PD) Bank Karja Pembangunan Daerah Djawa Barat changed to PD Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat

Pertama kali menerbitkan obligasi

Issued its first bond

Aktivitas Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat ditingkatkan menjadi Bank Umum Devisa

The activities of Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat (West Java Regional Development Karja Bank) was upgraded to Foreign Exchange Commercial Bank

Bentuk hukum diubah dari Perusahaan Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT)

Legal status of Bank Jabar changed from Regional Owned Company (PD) into a Limited Liability Company (PT)

Menjadi Bank Pembangunan Daerah pertama di Indonesia yang menjalankan dual banking system, yaitu memberikan layanan perbankan dengan sistem konvensional dan dengan sistem syariah

Became the first Regional Development Bank in Indonesia that implemented dual banking systems, to provide banking services with conventional system and sharia systemNama Perseroan berubah menjadi PT Bank

Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten dengan sebutan “Bank Jabar Banten”

Company’s name was changed to PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten as “Bank Jabar Banten”

Perjalanan WaktuMilestones






2009

2014

2011

2016

Menerbitkan Obligasi VI

Issue Bond VI

•Peningkatan rating dari Pefindo menjadi peringkat idAA-

•Pemisahan (spin off) Unit Usaha Syariah•Sebutan “Bank Jabar Banten” resmi diubah

menjadi “bank bjb”•Mencatatkan saham perdananya (IPO) di Bursa

Efek Indonesia (BEI)

• rating improvement from Pefindo to idaa• Spin off Sharia Business Unit

• “Bank Jabar Banten” was officially changed to “bank bjb”• Listed its initial public offering (IPO) in Indonesia Stock

Exchange (BEI)

Menerbitkan Obligasi VII

Issue Bond VII

Rebranding bjb precious

Rebranding bjb precious

•Meluncurkan Program bjb Cinta Guru•Ditunjuk menjadi Bank Persepsi Tax Amnesty •Menambah Kantor Wilayah untuk daerah timur

Indonesia

•Meluncurkan Kredit Usaha Bhakti

• Launched bjb Cinta Guru Program• Appointed as Tax Amnesty Payment Bank• Added Regional Office for eastern Indonesia• Launched Kredit Usaha Bhakti

•Ditunjuk menjadi BPJS Regional Strategic Partner dan BPJS Service Point Office

•Meluncurkan bjb Digi•Meluncurkan E-Samsat dan E-tax

• Appointed as BPJS Regional Strategic Partner and BPJS Service Point Office

• Launched bjb Digi• Launched E-Samsat and E-Tax

•Meluncurkan PESAT (Pemberdayaan Masyarakat Terpadu)

•Meluncurkan bjb Sahabat Usaha

• Launched PESAT (Pemberdayaan Masyarakat Terpadu)• Launched bjb Sahabat Usaha

2010

2015

2012





Bulan/Month

Penghargaan/Award Pemberi

Penghargaan/Award Giver

Nama Penghargaan/Award Name

Kategori Penghargaan/Award Categorized

Contact Center Service Excellence Award

Regular Banking - for achieving ‘EXCELLENT’ Service Performance

Majalah Service Excellent dan Care Center Customer Satisfaction and Loyalty

SINDO CSR Award Kategori Lingkungan Koran SINDO

Wajib Pajak Terbaik Kemenkeu, Dirjen Pajak Kanwil DJP Jawa Barat

Kontribusi Positif dalam Pemenuhan Kewajiban Perpajakan selama Tahun 2015

Kemenkeu Dirjen Pajak Kanwil DJP Jawa Barat I

Majalah Investor Awards Best Bank 2016

Bank dengan Modal Inti Terbesar Kategori Buku III

Majalah Investor

2016 Banking Service Excellence

1st BEST ATM Commercial Bank Score

Majalah Infobank

2016 Banking Service Excellence

10th BEST OVERALL PERFORMANCE Commercial Bank

Majalah Infobank

Penghargaan & Sertifikasi [G4-15]

Jan

uari

Janu

ary

Fe

bru

ari

Feb

ruar

yJu

ni

June

Awards and Certifications

Tentang bank bjbAbout bank bjb






Bulan/Month





Digital Innovation Award for Banking

Regional Development Bank Category : BUKU III

Majalah Warta Ekonomi

Bisnis Indonesia Awards Best Small Cap in Indonesia

Majalah Bisnis Indonesia

BPD 2016 BPD dengan Best of The Best : BUKU III

Koran SINDO

BPD 2016 The Best CEO Koran SINDO

BPD 2016 BPD dengan Profitabilitas Tertinggi : BUKU III

Koran SINDO

BPD 2016 BPD dengan Pertumbuhan DPK Terbesar Buku III

Koran SINDO

Ju

ni

June

Ju

liJu

ly





Bulan/Month





BPD 2016 BPD dengan Penyaluran Kredit Teragresif

Koran SINDO

BPD 2016 BPD dengan Inovasi Digital Terbaik

Koran SINDO

Indonesia’s Best Companies 2016

Best Small Cap, Rank 1st FinanceAsia

21th Infobank Awards 2016

Bank yang Berpredikat Sangat Bagus Atas Kinerja Keuangan Tahun 2015

Majalah Infobank

Indonesia Banking Award 2016

The Most Efficient Bank Kategori BDP Aset di atas 30T

Tempo Media Group


The Best Bank in Retail Banking Services Kategori BPD Aset di atas 30T

Tempo Media Group

Ju

liJu

lyA

gu

stu

sA

ugus

tS

ep

tem

be

rS

epte

mb

erPenghargaan & SertifikasiAwards and Certifications







Bulan/Month






The Best Bank in Productivity Kategori Bank Konvensional Swasta

Tempo Media Group


The Best Bank in Digital Services Kategori BPD Aset 50 - 100 T

Tempo Media Group

Markplus WOW Service Excellent Award 2016

Conventional Bank : BUKU III

MarkPlus, Inc

Penghargaan Jabar Naik Kelas

BUMD Listed Koran SINDO

Annual Report Award 2015

BUMD Listed, Rank 2nd Kementrian BUMN RI, Indonesia Stock Exchange, OJK

Best of The Best Awards 2016

The Top 50 Companies for 2016

Majalah Forbes Indonesia

Bisnis Indonsia Banking Award 2016

Best Performance Bank : BUKU III

Majalah Bisnis Indonesia

Se

pte

mb

er

Sep

tem

ber

Okto

be

rO

cto

ber





Bulan/Month





Anugerah Perbankan Indonesia-V 2016

Buku III BPD (Aset Rp. 50T s/d < 100T)

Majalah Economic Review

8th IICD Corporate Governance Conference and Award

Top 50 Public Listed Company

Indonesia Institute for Corporate Directorship

Indonesia Best Banking Award

The Winner of Best Banking Award Brand 2016 for Best Digital. Most Efficient, and Best Performance

Majalah Warta Ekonomi

Sustainable Finance Award 2016

Perbankan BUKU III OJK

Penghargaan Gratifikasi BUMN/D dengan Sistem Pengendalian Gratifikasi Terbaik

KPK

Penghargaan Pengelolaan LHKPN Terbaik

Pemerintah Daerah/DPRD/BUMD Se-Provinsi Jawa Barat Tahun 2016

KPK

Okto

be

rO

cto

ber

No

ve

mb

er

Nov

emb

erD

ese

mb

er

Dec

emb

erPenghargaan & SertifikasiAwards and Certifications







Bulan/Month





Kementrian Sosial Padmamitra Award 2016

Pelaksanaan Tanggung Jawab Sosial di Bidang Kemiskinan

Kementrian Sosial RI

Penghargaan LHKPN 2016

Apresiasi atas Tingginya Tingkat Kepatuhan dan Tingkay Keaktifan Pengelolaan LHKPN

KPK

Penghargaan Menteri Perdagangan

Peran Aktif Sebagai Lembaga Pembiayaan Sistem Resi Gudang

Menteri Perdagangan

Good Corporate Governance Indonesia Trusted Companies Award

Trusted Company Based on Corporate Governance Perception Index (CGPI)

The Indonesian Institute for Corporate Governance & Majalah SWA

Indonesia Good Corporate Governance Award-II 2016

GCG Terbaik Perusahaan TBK (BUMD) di Indonesia

Majalah Economic Review

De

sem

be

rD

ecem

ber





Untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah Trade Finance and Service, sejak April 2016 bank bjb telah menerapkan sertifikasi ISO 9001:2008 dalam hal akurasi pada Perjanjian Tingkat Layanan (Service Level Agreement) ketika memproses transaksi Trade Finance and Services yang mencakup penanganan dokumen, transaksi, serta pengelolaan dokumen ekspor impor. Sertifikasi ISO 9001 : 2008 meliputi certified system dan quality management untuk trade processing center yang sangat diperlukan untuk meyakinkan nasabah mengenai hal – hal sebagai berikut :

1. Dokumen ekspor impor dan jasa internasional diproses dengan standar internasional dan dengan sistem yang terakreditasi.

2. Proses serta akurasi hasil proses dilakukan oleh tenaga pemasaran dan management yang berkompetensi.

To improve services to Trade Finance and Service’s customers, since April 2016 bank bjb has implemented ISO 9001:2008 certification in terms of accuracy on Service Level Agreement when processing Trade Finance and Services transactions which include documents handling, transactions, and management of export import documents. ISO 9001:2008 certification covers certified system and quality management for trade processing center which is important to convince customers on the following:

1. Export import and international services documents are processed with international standard and accredited systems.

2. The process and accuracy of the result is done by competent Marketing and management.

ISO 9001:2008Trade Processing Services for Export & Import

Jenis Sertifikiasi | Certification Type

Divisi | Division

Divisi Internasional - Trade Finance & Services GroupInternational Division - Trade Finance & Services Group

Penghargaan & SertifikasiAwards and Certifications







Keanggotaan dalam Asosiasi [G4-16]

Membership of Associations

Nama AsosiasiAssociation Name

Program/ GerakanProgram

Asosiasi Emiten Indonesia (AEI)

Indonesian Association of Listed Companies (AEI)

Aktif dalam ajang komunikasi, konsultasi maupun sosialiasi ketentuan teranyar terkait dengan perusahaan emiten Indonesia

Active in communication, consultation and socialization events of the latest regulation related to Indonesian listed companies

Asosiasi Perbankan Daerah (ASBANDA)

Regional Banking Association (ASBANDA)

Turut serta dalam merumuskan rekomendasi kebijakan terkait dengan perbankan daerahParticipated in formulating banking sector policy recommendations.

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di ASBANDAActive in communication and consultation events.

Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD)

Regional Banking Deliberative Assembly (BMPD)

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di BMPD

Active in communication and consultation events.

Perbankan Nasional (Perbanas)

Indonesian National Banks Association (PERBANAS)

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di Perbanas


Forum Komunikasi Dewan Komisaris/ Pengawas (FKDKP) BPD-SI

Banking Sector Compliance Directors Communications Forum (FKDKP) BPD-SI

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di FKDKP BPD-SI


Indonesian Risk Professional Association (IRPA)

Indonesian Risk Professional Association (IRPA)

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di IRPA


Global Association Risk Professional (GARP)

Global Association Risk Professional (GARP)

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di GARP


Agen Penjual Efek Reksadana (APERD)

Mutual Fund Sales Agent (APERD)

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di APERD


Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI)

Indonesian Life Insurance Association (AAJI)

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di AAJI


Asosiasi Bank Kustodian Indonesia (ABKI)

Indonesian Custodian Bank Association (ABKI)

Aktif dalam ajang komunikasi dan konsultasi di ABKI






Peristiwa Penting 2016 [G4-15]

Important Event in 2016

10 Februari / February Penandatanganan MoU KPR bank bjb dengan KORPRI Jawa Barat, di Bandung.MoU Signing between House Loan (KPR) of bank bjb and KORPRI West Java, in bandung.

29 Februari / February bank bjb selenggarakan Analyst Meeting FY 2015 di Jakarta.bank bjb held Analyst Meeting FY 2015 in Jakarta.

10 Maret / March bank bjb adakan Fengshui talk and Astrology Outlook 2016 di Palembang.bank bjb held Fengshui Talk and Astrology Outlook 2016 in Palembang.

17 Maret / March bank bjb berikan bantuan CSR kepada korban banjir di Kabupaten Bandung.bank bjb provided CSR aid to flood victims in Bandung.

17 Maret / MarchPerjanjian kerjasama antara bank bjb dengan Wika Gedung di Jakarta.A cooperation agreement between bank bjb with Wika Building in Jakarta

19 Maret / Marchbank bjb adakan Pelatihan Kewirausahaan bagi UMKM dengan tajuk UMKM go online, Untung Meningkat Usaha Berkembang Pesat.bank bjb held Entrepreneurial Training for MSME with the theme MSME go Online, Profit Increases Business Growing Fast.

23 Maret / MarchRUPS Tahunan bank bjb tahun 2016 yang diadakan di Bandung.bank bjb AGMS of 2016 held in Bandung.

FebruariFebruary

MaretMarch







30 Maret / MarchPenandatanganan perjanjian kerjasama Tata Kelola Terintegrasi dan Manajemen Risiko Terintegrasi antara bank bjb dengan Anggota Konglomerasi bank bjb.Signing of Cooperation Agreement of Integrated Governance and Integrated Risk Management between bank bjb and bank bjb bank bjb Conglomerate Members

28 Maret / Marchbank bjb selenggarakan Investor Gathering 2016 dengan tajuk Prospek Industri Perbankan dan Pasar Modal di Surabaya.bank bjb held Entrepreneurial Train-ing for MSME with the theme MSME go Online, Profit Increases Business Growing Fast.

5 April / Aprilbank bjb meresmikan relokasi Kantor Wilayah IV di Serang, Banten.bank bjb officiated the relocation of Regional office IV in Serang, Banten.

24 April / AprilDalam rangka Hari Pendidikan Nasional, bank bjb meluncurkan program bjb Cinta Guru dengan Simbol kartu ATM versi bjb Cinta Guru.Commemorating National Education Day, bank bjb launched bjb Cinta Guru Program with symbol of ATM card version of bjb Cinta Guru.

6 April / Aprilbank bjb berikan Kredit Infrastruktur senilai Rp.500 milliar kepada PT Adhi Karya (Persero) Tbkbank bjb gave Infrastructure Loan for Rp. 500 miliar to PT Adhi Karya (Persero) Tbk.

7 April / AprilPeresmian Kantor bank bjb Cabang Pangandaran dan Penyerahan Santunan bank bjb kepada anak yatimInauguration bank bjb Branch Office Pangandaran and Submission Benefits bjb bank to orphans.

AprilApril





25 Mei / May bank bjb selenggarakan Rapat Kerja Forum Komunikasi Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BPD-SI Wilayah Tengah.bank bjb held Work Meeting of communication Forum of Board of Commissioners and Board of Supervisor BPD-DI Central Region.t Java, in bandung.

25 Mei / MayDengan budaya GO SPIRIT, KIBAR turut berperan aktif dalam kepedulian sosial terhadap masyarakat.With GO SPIRIT culture, KIBAR also actively participated in social care for the community.

25 Mei / MayLaunching Laku Pandai bjb BISALaunching of Laku Pandai bjb BISA.

6 Juni / June bank bjb salurkan kredit sebesar Rp.750 miliar untuk perkuat permodalan PT Pegadaian (Persero). bank bjb distributed loan for Rp. 750 billion to strengthen the capital of PT Pegadaian (Persero).

16 Juni / June Grand Opening Student Preneur di Universitas Terbuka, Tangerang.Grand Opening of Student Preneur at Open University, Tangerang.

16 Juni / JunePenandatanganan MoU antara bank bjb dengan Koperasi Konsumen Praja Sejahtera Jawa Barat.The signing of the MoU between bank bjb with Praja Consumer Cooperatives Prosperous Jawa Barat.

AprilApril

MeiMay

JuniJune

Peristiwa Penting 2016Important Event in 2016

28 April / Aprilbank bjb selenggarakan Analyst Meeting Kuartal 1 di Jakarta.bank bjb held Analyst Meeting Q 1 in Jakarta.

30 April / AprilPenandatanganan piagam kerjasama antara bank bjb dengan STIE Ekuitas dalam rangka cash managementSigning of cooperation charter between bank bjb and STIE Ekuitas in regards of cash management.







20 Juni / Junebank bjb Berbagi Ramadhan Memberi Bersama 10.000 Anak Yatim dan Dhuafa di Bandung.bank bjb Sharing Together in Ramadhan with 10,000 Orphans and The Poor in Bandung.

28 July/ July bank bjb selenggarakan Analyst Meeting Kuartal 2 di Jakarta.bank bjb held Analyst Meeting Q 2 in Jakarta.

25 July / July bank bjb mengadakan Business Review untuk Triwulan III.bank bjb held a business review for the third quarter.

2 Agustus / August Public Expose bank bjb tahun 2016bank bjb Public Expo of 2016.

8 Agustus / August bank bjb menjadi satu-satunya BPD yang ditunjuk sebagai Bank Persepsi dalam program tax amnesty.bank bjb became the only BPD that is appointed as Perception Bank of tax amnesty program.

8 Agustus / August“An evening with bank bjb” merupakan acara customer gathering untuk memperkenalkan dan mempromosikan produk bank bjb terutama di wilayah timur Indonesia. “An evening with bank bjb” a customer gathering event to introduce and promote bank bjb products.

30 Juni / JuneKick Off Meeting Peluncuran Visa Debit bank bjbKick Off Meeting of the launching of bank bjb Visa Debit.

JuliJuly

AgustusAugust





22 Agustus / August bank bjb meresmikan Kantor Wilayah V di Surabayabank bjb officiated Regional Office V in Surabaya.

29 Agustus / August Sosialisasi program transformasi BPD kepada para stakeholder. Dissemination of BPD transformation program to the stakeholders.

4 September / Septemberbank bjb memperingati Hari Pelanggan Nasional 2016 dengan melaksanakan pemeriksaan kesehatan pada nasabah. bank bjb commemorated National Customer Day 2016 by organizing health check for customers.

7 September / Septemberbank bjb memberikan apresiasi kepada Debitur dengan program Customer Loan Loyalty berupa paket wisata religibank bjb appreciated debitors with Customer Loan Loyalty Program of religious tourism packages.

AgustusAugust

18 Agustus / August Penandatanganan perjanjian kerjasama antara bank bjb dengan Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum dalam rangka pengelolaan PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak).Signing of cooperation agreement between bank bjb and Directorate General of Public Legal Administration.


9 Agustus / August bank bjb bekerjasama dengan Indomaret dalam Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan di Tangerang. bank bjb cooperated with Indomaret for payment of Land and Building Tax Rural and City in Tangerang.

17 Agustus/ August Program Penghargaan Nasabah Setia 2016, dalam rangka memperingati HUT Provinsi Jawa Barat Ke-72.Award program for Loyal Customers 2016, in order to commemorate 72th Anniversary of West Java Province.







15 September / SeptemberPeran bank bjb dalam pengembangan UMKM dirangkum dalam sebuah Seminar Nasional bertajuk Ekonomi Tumbuh Tinggi, Berkualitas dan Berkelanjutan Melalui Peningkatan Value Added UMKM.bank bjb’s role in developing MSME was summarized in a National Seminar.

22 September / September bank bjb jalin kerjasama dengan PT PP Properti dalam proyek pembangunan apartemen di proyek PP Grand Kamala dan Proyek Bogor Squarebank bjb establishes cooperation with PT PP Property develpoments projects apartments in the project PP Grand Kamala and Project Bogor Square.

17 September / September bank bjb mendukung event nasional PON XIX dan PEPARNAS XV 2016 di Jawa Barat. bank bjb supported national event PON XIX and PEPARNAS XV in West Java.

27 September / September Kegiatan edukasi dan sosialisasi “budaya gemar menabung” yang diselenggarakan oleh bank bjb bekerjasama dengan OJK dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Education and dissemination activity of “habitual culture of savings” held by bank bjb in cooperation with OJK and West Java Provincial Agency of Education.

30 September / SeptemberPenandatangan Perjanjian Kredit Modal Kerja Sindikasi proyek pembangunan LRT di PalembangSigning of Syndication Working Capital Credit Agreement of LRT construction project in Palembang.

16 Septemer / SeptemberMelalui program CSR bank bjb berikan track lari dan air mancur Gasibu dalam rangka pelaksanaan PON XIX dan Peparnas XV Jawa Barat.Through CSR program, bank bjb provided running track and Gasibu fountain in regards of West Java PON XIX ceremony.

SeptemberSeptember





23 Oktober / October bank bjb Sapa Warga Medan melalui kegiatan Fun Walk bertema Membangun Indonesia Memahami Negeri. bank bjb Say Hello to Medan Residents through Fun Walk activity with the theme of Building Indonesia.

27 Oktober / October bank bjb aktif menjalankan program OJK Inklusi Keuangan dengan Gerakan Cerdas Bersama Simpel. bank bjb actively conducted OJK’s Financial Inclusion program with Be Smart Together with Simpel.

29 Oktober / October bank bjb sosialisasikan kegiatan UMKM bank bjb sebagai bentuk komitmen mendorong laju perekonomian daerah. bank bjb disseminated bank bjb’s MSME activities as a form of commitment to drive the regional economic growth.

24 Oktober / October bank bjb menyelenggarakan Business Review TW III di Medan bersama dengan seluruh jajaran manajemen dengan tema Break The Limit To Be The Best: Enjoy, Untung, Aman & Selamat.bank bjb organized Business Review TW III in Medan along with all levels of management with the theme Break The Limit To Be The Best: Enjoy, Fortunately, Safe & Happy.

OktoberOctober


6 Oktober / Octoberbank bjb Dukung Pertumbuhan Sektor Pertanian dan Memecahkan Rekor MUI dalam Penyajian Kopi Luwak Varian Terbanyak. bank bjb supported the growth in Agriculture Sector and broke MUI record in Serving the Latest Variant of Luwak Coffee.

6-7 Oktober / October bank bjb bersama Gubernur Jabar Ahmad Heryawan melasanakan kegiatan Ngamumule Lembur (GNL) yaitu kegiatan melestarikan desa. bank bjb with West Java Governor Ahmad Heryawan held Ngmumule Lembur (NGL) activity, which was activity to preserve the village activities.

14 Oktober / October bank bjb menyelenggarakan Analyst Meeting Kuartal III di Jakarta.bank bjb held Analyst Meeting Q 3 in Jakarta.







1 November / Novemberbank bjb lakukan Relokasi Kanwil 2 ke Gedung Arthloka Lantai 9 Jakarta seiring dengan bisnis bank bjb yang semakin besar. bank bjb relocated the Regional Office 2 to Arthaloka Building, 9th floor, Jakarta in line with the more growing business of bank bjb.

1 Desember / DecemberMalam Anugerah Debitur Teladan UMKM bank bjb 2016 sebagai puncak apresiasi bagi debitur setia bank bjb.bank bjb received award from Financial Services Authority (OJK) of Sustainable Finance Award 2016.

5 Desember / December bank bjb bekerjasama dengan KIBAR dan Kejaksaan Tinggi Jawa Barat menyelenggarakan workshop Peran Keluarga dalam Mencegah Korupsi.bank bjb cooperated with KIBAR and Kejati West Java in organizing workshop Family Participation to Avoid Corruption.

1 Desember / Decemberbank bjb memperoleh penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sustainable Finance Award 2016.bank bjb received award from Financial Services Authority (OJK) of Sustainable Finance Award 2016.

5 Desember / December bank bjb kembali mengadakan CLLP II sebagai bentuk apresiasi bank bjb terhadap para debitur dan mitra bisnis setianya. bank bjb held CLLP II again as a form of appreciation of bank bjb to the debtors and its loyal business partners.

7 November / November bank bjb berkomitmen untuk menjaga pelaksanaan GCG di bank bjb bersama Kejati Jawa Barat.bank bjb committed to maintain GCG with Kejati West Java.

14 November / Novemberbank bjb dan SEKAR bank bjb berkomitmen untuk membangun hubungan industrial yang harmonis dan sehat.bank bjb and SEKAR bank bjb commited to build a harmonious and healthy industrial relationship.

NovemberNovember

DesemberDecember





DesemberDecember

9 Desember / Decemberbank bjb meluncurkan Kartu E-Money bekerjasama dengan Bank Mandiri.bank bjb launched E-Money Card in cooperation with Bank Mandiri.

18 Desember / DecemberDirektur Utama bank bjb luncurkan Buku Inside The Mind of A Leader: Membangun Indonesia Memahami Negeri.President Director of bank bjb launched a book, The Mind of A Leader: Building Indonesia, Understanding The Country.

9 Desember / December bank bjb tunaikan kewajiban kreditkan dana sebesar Rp. 165 miliar kepada Pemerintah Jawa Barat.bank bjb fulfilled the Mandatory Credit Fund of Rp. 165 billion to Local West Java Government.

24 Desember / December Launching bank bjb Garuda Bandung Basket Ball dan Bandung bank bjb Pakuan Volley Ball.Launching of bank bjb Garuda Bandung Basket Ball and bank bjb Bandung Pakuan Volley Ball.








Profil [G4-3] [G4-4] [G4-5] [G4-6] [G4-7] [G4-8] [G4-9]

bank bjb Profiles

[G4-3] Nama perusahaan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk Name of Company

Nama panggilan bank bjb Call Name

[G4-4] Bidang usaha Perbankan | Banking Business Line

[G4-4] Produk dan layanan Simpanan, Pinjaman, Kartu Kredit, E-bankingSavings, Loans, Credit Cards, and E-Banking

Products and Services

[G4-6] Negara tempat beroperasi Indonesia Country of Operation

Dasar hukum pendirian Akta No. 4 Tahun 1999 yang dibuat dihadapan Ny. Popy Kuntari Sutresna SH. Notaris di Bandung tanggal 8 April 1999 berikut Akta Perbaikan Nomor 8 Tanggal 15 April 1999 yang telah disahkan oleh Menteri Kehakiman RI tanggal 16 April 1999, bentuk hukum Bank Jabar diubah dari Perusahaan Daerah (PD) menjadi Perseroan Terbatas (PT).

Deed No. 4 of 1999 made before Ms. Popy Kuntari Sutresna, SH. in Bandung on April 8, 1999 along with its Amendment Deed No. 8 dated April, 15th 1999 which was ratified by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia on April, 16th 1999, the legal form of Bank Jabar was changed from Regional-Owned Company (PD) to Limited Liability Company (PT).

Basic Law of Establishment

Tanggal Pendirian 20 Mei 1961 Founded

Modal Dasar Rp 4.000.000.000.000,- Authorized Capital

Modal ditempatkan dan disetor penuh

Sebanyak 9.696.291.166 lembar saham dengan nilai nominal sebesar Rp2.424.072.791.500

Amounted to 9.696.291.166 shares with a nominal of Rp. 2.424.072.791.500

Issued and Fully Paid-Up Capital

Pencatatan di Bursa Saham

Bursa Efek Indonesia Listed in the Indonesia Stock Exchange

Kode Saham BJBR Share Code

Kode SWIFT PDJBIDJA Swift Code

[G4-7] Kepemilikan saham Pemerintah (Serie A) 75%, Publik (Serie B) 25%

Government (A Series) 75%, Public (B Series) 25%

Ownership

Jumlah Karyawan 7.736 Number of Employees

Data Anak Perusahaan - bank bjb Syariah (98.61%) - Perbankan- PD. BPR Intan Jabar (36.91%) - Perbankan- PD. BPR Karya Utama Jabar (44.32%) – Perbankan

Subsidiaries Data

Jumlah Aset Rp 102,836 triliun Total Assets

[G4-8] Jumlah Jaringan Kantor 1 Kantor Pusat | 1 Head Office63 Kantor Cabang | 63 Branch Offices311 Kantor Cabang Pembantu | 311 Sub Branch Offices337 Kantor Kas | 337 Cash Units142 Payment Point | 142 Payments Points11 Kas Mobil Keliling | 11 Mobile Cash Service1.216 ATM bank bjb | 1.216 bank bjb ATMs

Office Network

[G4-5] Kantor Pusat Menara bank bjbJl. Naripan No. 12-14Bandung 40111

Head Office Address

Telepon +6222-4234868 Telephone

Faksimili +6222-4206099 Facsimile

Situs Website http://www.bankbjb.co.id Website

E-mail Perusahaan [email protected] or [email protected] E-mail

Call Center 14049 Call Center





Sumatera Utara | North SumateraKantor Cabang/Branch OfficeMedan

Kota/CityMedan

Sumatera Selatan | South SumateraKantor Cabang/Branch OfficePalembang

Kota/CityPalembang

LampungKantor Cabang/Branch OfficeBandar Lampung

Kota/CityBandar Lampung

BantenKantor Cabang Khusus KCK banten/Branch OfficeTangerangSerangCilegonPandeglangLabuanRangkasbitungBSDBalaraja

Kota/City

TangerangSerangCilegonPandeglangLabuanRangkasbitungTangerang SelatanBalaraja

DKI JakartaKantor Cabang Khusus KCK Jakarta/Branch OfficeRawamangunKebayoran BaruMangga DuaHasyim AshariRasuna SaidS. ParmanDaan MogotSaharjo

Kota/City

Jakarta TimurJakarta SelatanJakarta PusatJakarta BaratJakarta SelatanJakarta BaratJakarta BaratJakarta Selatan

Jawa Barat | West JavaKantor Cabang/Branch OfficeUtama/ Main BandungCimahiSoreangSumedangTamansariSuciBogorDepokCibinongCikarangBekasiKarawangCianjurSukabumiGarutSubang

Kota/CityBandungCimahiBandungSumedangBandungBandungBogorDepokBekasiBekasiBekasiKarawangCianjurSukabumiGarutSubang

Jawa Barat | West JavaKantor Cabang/Branch OfficeTasikmalayaMajalengkaCiamisCirebonIndramayuKuninganPelabuhanratuBanjarPadalarangSukajadiSumberBuah BatuMajalayaJatinangorSingaparnaPangandaranPurwakarta

Kota/CityTasikmalayaMajalengkaCiamisCirebonIndramayuKuninganPelabuhanratuBanjarPadalarangBandungCirebonBandungBandungSumedangTasikmalayaPangandaranPurwakarta

RiauKantor Cabang/Branch OfficePekanbaruBatam

Kota/CityPekanbaruBatam

Kalimantan Selatan | South KalimantanKantor Cabang/Branch OfficeBanjarmasin

Kota/CityBanjarmasin

Jawa Tengah | Central JavaKantor Cabang/Branch OfficeSemarangTegalSurakarta

Kota/CitySemarangTegalSurakarta

Jaringan Layanan [G4-8]

Operation Network & Services







Kalimantan Timur | East KalimantanKantor Cabang/Branch OfficeBalikpapan

Kota/CityBalikpapan

Sulawesi Selatan | South SulawesiKantor Cabang/Branch OfficeMakassar

Kota/CityMakassar

Jawa Timur | East JavaKantor Cabang/Branch OfficeSurabaya

Kota/CitySurabaya

BaliKantor Cabang/Branch OfficeDenpasar

Kota/CityDenpasar





Struktur Organisasi [G4-34]

Organization Structure

DIREKTUR UTAMAPresident Director

Ahmad Irfan

Direktur KomersialManaging Director – Commercial

Suartini

Direktur KonsumerManaging Director – Consumer

Fermiyanti

Direktur MikroManaging Director – Micro

Agus Gunawan

Direktur OperasionalManaging Director – Operational

Benny Santoso

Divisi Korporasi& Komersial

Division of Corporate &Commercial Loan

Jaja Jarkasih

Divisi Kredit Retail & Konsumer

Division of Retail &Consumer Loan

Triastoto Hardjanto Wibowo

Divisi Kredit UMKMDivision of SME Loans

Arief Setyahadi

Divisi InternasionalDivision of International

Moch. Barkah Setyadi

Divisi KPR & KKBDivision of House Loan

(KPR) & Auto Loan (KKB)

Agus Kurniawan

Divisi InstitusionalBanking

Division of InstitutionalBanking

Benny Riswandi

Divisi Dana & JasaKonsumer

Division of Fund &Consumer Service

Sofi Suryasnia

Divisi Kredit BPR danLembaga Keuangan Mikro

Division of BPR &Micro FI

Ita Garmeita

Divisi Manajemen AnakPerusahaan

Division of SubsidiariesManagement

Agus Jajat Ma’soem

Unit Electronic BankingElectronic Banking Unit

Mersiana Setiarini

Kantor WilayahRegion Office

Kantor CabangBranch Office

Grup Perencanaan Bisnis UMKM, BPR, & LKM SME, BPR & Micro FI

Business Planning Group

Rudi Ruchbansah

Divisi Penyelamatan& Penyelesaian KreditDivision of Recovery &

Credit Settlement

Nelson Samosir

Grup Risiko Bisnis &Kontrol UMKM,

BPR & LKMSME, BPR & Micro FI Business Risk Group

Dadang Kurnia

Divisi Jaringan,Layanan & Operasional,

Division of Network,Services & Operational

Dadang Iskandar

Divisi UmumDivision of General

Administration

Asep Dani Fadilah

DivisiChange Management

OfficeDivision of ChangeManagement Office

Agus Khomsi

Divisi TeknologiInformasi

Division of InformationTechnology

Harmansyah Nasution

Unit AdministrasiKredit & Bisnis Legal

Unit of CreditAdministration &

Business Legal

Harry Yanson

Surat Keputusan Direksi Nomor 621/SK/DIR-PS/2015 Tanggal 1 Juli 2015 Tentang Struktur Organisasi PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten. Tbk.

Directors Decree No. 621/SK/DIR-PS/2015 July 1st 2015 On Organizational Structure of PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten. Tbk.

*







RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAMGENERAL MEETINGS OF SHAREHOLDERS

DEWAN KOMISARISBOARD OF COMMISSIONERS

Direktur KeuanganManaging Director – Finance

Nia Kania

Direktur Kepatuhandan Manajemen Risiko

Managing Director – Compliance and Risk Management

Agus Mulyana

Divisi PengendalianKeuangan

Division of FinancialControl

Agus Riswanto

DivisiInternal Audit

Division of Internal Audit

Gegeg Mintorogo

Divisi TresuriDivision of Treasury

Sukartono

DivisiKepatuhan

Division of Compliance

Siswachyudi

DivisiSekretaris PerusahaanDivision of Corporate

Secretary

Hakim Putratama

Divisi PerencanaanStrategis

Division of StrategicPlanning

Tedi Setiawan

Divisi Pendidikan& Pelatihan

Division of Education& Training

Yadi Priadi Priatna

Divisi Sumber DayaManusia

Division of HumanCapital

Dadan Yonanda

DivisiManajemen Risiko

Division ofRisk Management

Cecep Trisna

Divisi Credit RiskDivision of Credit Risk

Yusuf Sa’adudin

Divisi HukumDivision of Legal

Ahmad Nasrullah

Divisi Unit Grup Kantor Wilayah Kantor CabangDireksi





Skala Organisasi [G4-16]

Organization Scale

Uraian Description

Satuan Unit

2014 2015 2016

Jumlah KaryawanNumber of Employee

OrangPersons

7.021 7.570 7.736

Jumlah Kantor CabangNumber of Branch Office

KantorOffice

62 62 63

Jumlah Kantor WilayahNumber of Regional Office

KantorOffice

4 4 5

Jumlah ATM Number of ATM

Unit 1.191 1.204 1.216

Total Pendapatan Bunga Bersih (dalam juta)Total Interest Income (in Million)

Rupiah 4.462 4.975 6.079

Liabilitas (dalam juta)Liabilities (in Million)

Rupiah 68.780 80.940 92.644

Total Debitur (dalam miliar)Number of Debitor (in billion)

NasabahCustomers

454.191 438.590 446.759

Terdiri dari : | Consist of:

Debitur Kredit Konsumer | Consumer Credit DebtorNasabah

Customers350.446 364.827 393.283

Debitur Kredit Komersial | Commercial Credit DebtorNasabah

Customers6.563 6.349 5.573

Debitur Kredit KPR | KPR Credit DebtorNasabah

Customers17.180 18.597 20.116

Debitur Kredit Mikro | Micro Credit DebtorsNasabah

Customers80.002 48.814 27.787

Total Pinjaman (dalam miliar)Total Loan (in Billion)

49.378 53.443 61.011

terdiri dari: | Consist of:

Debitur Kredit Konsumer | Consumer Credit Debtors Rupiah 33.579 38.217 44.225

Debitur Kredit Komersial | Commercial Credit Debtors Rupiah 6.850 9.246 10.832

Debitur Kredit KPR | KPR Credit Debtors Rupiah 4.444 4.507 4.557

Debitur Kredit Mikro | Micro Credit Debtors Rupiah 4.505 1.473 1.397

Total Dana Pihak Ketiga (dalam miliar)Total Third Parties Fund (in Billion)

Tabungan | Savings Rupiah 12.634 14.729 17.769

Giro | Current Account Rupiah 21.750 19.355 17.757

Deposito | Deposits Rupiah 19.105 33.521 42.957

Tabel Skala Organisasi [G4-9] dan [G4-13]Organization Scale Table [G4-9] and [G4-13]







100%

75%

25%

Kepemilikan Saham [G4-7]

Share Ownership

Pemegang Saham Shareholders

Persentase Kepemilikan

Ownership Percentage

Total Persentase Kepemilikan

Total Ownership Percentage

Pemerintah Provinsi Jawa BaratProvincial Government of West JavaPemerintah Kota dan Kabupaten se-Jawa BaratCity and Regency Governments of West JavaProvincial Government of BantenPemerintah Provinsi BantenPemerintah Kota Kabupaten se BantenCity and Regency Governments of Banten

38,26%

23,61%

5,37%

7,76%

Lokal | Domestic InvestorsLokal Perorangan | Individual Domestic Investors (3,46%)Lokal Institusi | Institutional Domestic Investors (12,69%)

Asing | Foreign InvestorsPerorangan Asing | Individual Foreign Investors (0,11%)Institusi Asing | Institutional Foreign Investors (8,74%)

16,15%

8,85%

Total Saham | Total Shares 100%

Pem

erin

tah

(Ser

i A)

Gov

ernm

ent

(A S

erie

s)Pu

blic

(B S

erie

s)

Um

um(S

eri B

)

75%

25%

Pemerintah(Seri A)

Government(A Series)

Umum(Seri B)

Public(B Series)





7,76%Pemerintah Kota

Kabupaten se BantenCity and Regency Governments of

Banten

5,37%Pemerintah

Provinsi BantenProvincial

Government of Banten

23,61%Pemerintah Kota dan Kabupaten se-Jawa

BaratCity and Regency

Governmentsof West Java

38,26%Pemerintah Provinsi

Jawa BaratProvincial Government

of West Java75%Pemerintah

(Seri A)Government

(A Series)

25%Umum(Seri B)

Public(B Series)

16,15%Lokal

Domestic Investors

3,46%

12,69%

Lokal PeroranganIndividual Domestic Investors

Lokal InstitusiInstitutional Domestic Investors

0,11%

8,74%

Perorangan AsingIndividual Foreign Investors

Institusi AsingInstitutional Foreign Investors

8,85%Asing

ForeignInvestors







Menjadi 10 bank terbesar dan berkinerja baik di Indonesia.

Persetujuan Dewan Komisaris & Direksi the Approval of the Board of Commissioners & Board of Directors

•Penggerak dan Pendorong Laju Perekonomian Daerah.

•Melaksanakan Penyimpanan Uang Daerah.

•Salah Satu Sumber Pendapatan Asli Daerah.

Visi dan Misi ini telah disetujui dan ditetapkan oleh Dewan Komisaris dan Direksi melalui Forum yang diselenggarakan secara khusus untuk membahas hal tersebut.

Becomes one of the 10 largest and high performance in Indonesia.

• Boasting and driving the rate of local economy.• Reserving local government money.• One of the sources of local revenue.

The Vision and mission have been approved and determined by the Board of Commissioners and Board of Directors through the Forum held specifically to discuss the matter.

VISI & MISI [G4-56]

VISI

MISI

Vision & Mission

Vision

Mission


Pelibatan Pemangku

KepentinganStakeholder Involvement



About bank bjbTata Kelola Berkelanjutan

Sustainable GovernancePelibatan Pemangku Kepentingan

Stakeholders Involvement

Pelibatan PemangkuKepentingan [G4-24] [G4-25] [G4-26] [G4-27] [G4-37]

Stakeholder Involvement

Visi bank bjb adalah bertekad menjadi 10 bank terbesar dan berkinerja baik di Indonesia. Artinya bank bjb berusaha tumbuh menjadi besar dengan menjangkau melayani masyarakat yang tersebar di kota sampai di desa di seluruh Indonesia dengan memberikan kinerja terbaik.

Setiap pelayanan diberikan dengan harapan mampu memberikan manfaat baik secara ekonomi yaitu untuk kesejahteraan masyarakat, maupun juga untuk perkembangan sosial dan perlindungan lingkungan. bank bjb memahami bahwa keberhasilan dalam memberikan kinerja yang baik dan berkelanjutan tidak terlepas dari keterlibatan para pemangku kepentingan, yaitu mereka yang memiliki dampak dan/atau terdampak oleh keberlangsungan usaha bank bjb [G4-25].

The vision of bank bjb is to be one of the 10 largest banks with high performance in Indonesia. This means that bank bjb trying to grow big by reaching out to serve the communities in villages and cities in all over Indonesia and providing the best performance.

Each service is provided in the sincere hope that it can benefits economically for the welfare of society, as well as a benefit for social development and environmental protection. bank bjb is fully aware that the success in providing the best possible service and to be sustainable is inseparable with stakeholder involvement, those who have impact and/or impacted by the sustainability of bank bjb’s business [G4-25].






PEMEGANG SAHAM DAN

INVESTOR

PEMERINTAH DAN OJK

NASABAH

KARYAWAN

ORGANISASI MASYARAKAT / LEMBAGA NON

PEMERINTAH

KOPERASI KARYAWAN

PEMASOK

ASESOR INDEPENDEN

MEDIA

Pemangku Kepentingan bank bjb,Metode Pelibatan dan Topik yang Muncul [G4-24] [G4-26] [G4-27]

Community Organization / Non-Governmental

Organization

Government and Financial Services Authority (OJK) Independent Assessor

Employee Cooperative

Vendor

Customer

Employees

Shareholders and Investors

Mass Media





Metode Pelibatan• RUPS Tahunan • Laporan kinerja tahunan

dan Laporan Keuangan • Temu investor • Temu analis

Frekuensi• Minimal 1 tahun sekali• Tahunan dan setiap kuartal• Sesuai kebutuhan • Minimal 4 kali dalam 1

tahun

Topik yang Muncul• Penyampaian

pertanggungjawaban kepengurusan bank

• Peningkatan kinerja Bank • Peningkatan nilai pasar

saham• Dividen• Tata kelola • Program CSR

Engagement Method• Annual General Meeting• Annual Report and

Financial Statement• Investor Meeting• Analyst Meeting

Frequency• Once a year at minimum• Annually and quarterly • As required• Four times in a year

Metode Pelibatan• Pertemuan dengan nasabah

(gathering) • Survey Kepuasan Nasabah • Layanan call center Call bjb

14049• Website informasi, media sosial

(facebook, instagram, twitter)

Frekuensi• Setiap kuartal• Tahunan• Setiap saat • Setiap saat

Topik yang Muncul• Keunggulan produk bank bjb• Kualitas pelayanan • Penanganan keluhan • Informasi kegiatan perusahaan • Keamanan bertransaksi dengan

e-channel

Engagement Method• Customers gathering

• Customer Satisfaction Survey• Call bjb 14049

• Website, social media (Facebook, Instagram, Twitter)

Frequency• Quarterly • Annually• At any moment • At any moment

Arising Subjects • Product excellence• Service quality• Complaint handling• Information on corporate

activities• Security of e-channel

transactions

Arising Subjects• Performance

accountability report• Corporate performance

improvement • Increase in stock market

value • Dividend• Corporate Governance• CSR performance

PEMEGANG SAHAM DAN INVESTORSHAREHOLDERS AND INVESTORS

NASABAHCUSTOMER







Metode Pelibatan• Forum komunikasi

manajemen dan pekerja • Media penyampaian aspirasi

(Forum Internet “bjb Cafe”) • Serikat Pekerja (Sekar bank

bjb) • Email blast• HC Cares• bjb Club

Frekuensi• Sesuai kebutuhan • Bulanan• Sesuai kebutuhan • Sesuai kebutuhan • Sesuai kebutuhan • Setiap saat

Topik yang Muncul• Ketenagakerjaan• Kesejahteraan• Pengembangan karir• Kesetaraan kesempatan

bekerja• Hak-Hak Karyawan

Engagement Method• Communication forum of

management and employee• Media for aspiration

expression (Internet Forum “bjb Cafe”)

• Labor Union (Sekar bank bjb)• Email blast• HC Cares• bjb Club

Frequency• As required• Monthly• As required• As required• As required• At any moment

Arising Subjects • Labor• Welfare• Career development• Employment equality• Employee Rights

Metode Pelibatan• Koordinasi dan konsolidasi

langsung dengan Instansi pusat dan daerah

• Koordinasi dan Konsolidasi dengan regulator

• Koordinasi dan Konsolidasi dengan asosiasi

• Pelaporan pelaksanaan kepatuhan dan pelaporan kinerja

Frekuensi• Setiap saat • Mengikuti agenda rutin dan

undangan• Sesuai ketentuan pelaporan

Topik yang Muncul• Kegiatan operasional bank bjb• Hubungan dengan regulator• Pengembangan masyarakat • Kepatuhan pada peraturan dan

perundangan

Engagement Method• Direct coordination and

consolidation with central and local government

• Coordination and Consolidation with regulator

• Coordination and Consolidation with association

• Compliance and performance reporting

Frequency• At any moment• Following the regular agenda and invitation

determined by the Government/OJK• According to the reporting requirement

Arising Subjects • Business operations• Relationship with the regulators• Community development• Compliance with applicable laws and regulations

KARYAWANEMPLOYEE

PEMERINTAH DAN OJKGOVERNMENT AND FINANCIAL SERVICES AUTHORITY (OJK)

PEMEGANG SAHAM DAN

INVESTOR

PEMERINTAH DAN OJK

NASABAH

KARYAWAN

Government and Financial Services Authority (OJK)

Customer

Employees

Shareholders and Investors





Metode Pelibatan• Pelaksanaan program CSR • Penyaluran dana CSR

Frekuensi• Sesuai kebutuhan

Topik yang Muncul• Dampak dan kinerja lingkungan • Kegiatan ekonomi yang

meningkatkan kesejahteraan masyarakat

• kesempatan kerja

Engagement Method• CSR implementation• Distribution of fund for CSR

Frequency• As required

Arising Subjects • Environmental performance and

impact• Economic activities that improve

public welfare• Employment opportunity

ORGANISASI MASYARAKAT / LEMBAGA NON PEMERINTAHCOMMUNITY ORGANIZATIONS/ NON-GOVERNMENT INSTITUTIONS

Metode Pelibatan• RUPS

Frekuensi• Minimal 1 tahun sekali

Topik yang Muncul• Laporan kinerja tahunan

Engagement Method• General Meeting of

Shareholders

Frequency• Once a year at minimum

Arising Subjects • Annual Reportr

KOPERASI KARYAWANEMPLOYEE COOPERATIVE

Metode Pelibatan• Penyampaian kinerja dan

non keuangan

Frekuensi• Berkala

Topik yang Muncul• Penyampaian laporan dan

non keuangan bank kepada publik

Engagement Method• Performance and non

financial report

Frequency• Periodically

Arising Subjects • Conveying both financial

and non financial information to the public

ASESOR INDEPENDENINDEPENDENT ASSESOR

ORGANISASI MASYARAKAT / LEMBAGA NON

PEMERINTAH

KOPERASI KARYAWAN

PEMASOK

ASESOR INDEPENDEN

MEDIA

Community Organization / Non-Governmental

Organization

Independent Assessor

Employee Cooperative

Vendor

Mass Media







Metode Pelibatan• Pemberitaan/siaran pers

Frekuensi• Sesuai kebutuhan

Topik yang Muncul• kinerja keuangan • kinerja non keuangan • Dampak dan kinerja lingkungan • Progress program CSR yang

dilaksanakan• Kolaborasi dalam program CSR• Informasi mengenai kegiatan

perusahaan

Engagement Method• Press release

Frequency• As required

Lorem ipsum dolor• Financial performance• Non financial performance• Environmental performance

and impact• CSR implementation progress• CSR collaboration program• Information on company

activities

MEDIAMASS MEDIA

Metode Pelibatan• Penyampaian Standarisasi

Ketentuan dan Produk Pengadaan Barang dan Jasa

Frekuensi• Setiap Penjelasan Pekerjaan

Topik yang Muncul• Penyampaian overview

ketentuan pengadaan barang dan jasa PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk

• Penyampaian standarisasi produk yang wajib diikuti dan dihasilkan oleh penyedia barang dan jasa, standar jangka waktu pelaksanaan pekerjaan, dan standarisasi penawaran harga dan dokumen

Engagement Method• Submission of terms

standardization and procurement product of goods and services

Frequency• On every working instruction

Arising Subjects • Overview of the procurement

guidelines of PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk

• Delivery of product and services standard, time period standard, and bidding and document standard.

PEMASOKSUPPLIERS


Tata KelolaBerkelanjutan







Struktur Tata Kelolabank bjb [G4-34] [G4-38] [G4-35] [G4-36]

Corporate Governance Structure

bank bjb menyadari bahwa Good Corporate Governance (GCG) merupakan suatu keharusan untuk menciptakan sistem dan struktur perusahaan yang kuat dan berkelanjutan. Dewan Komisaris dan Direksi bank bjb berkomitmen untuk menerapkan GCG dengan menetapkan, mengimplementasikan dan mengembangkan infrastuktur dan softstruktur GCG. Dalam melaksanakan Good Corporate Governance (GCG), bank bjb menerapkan prinsip keterbukaan informasi, akuntabilitas, pertanggungjawaban, independensi dan kewajaran.

bank bjb realizes that Good Corporate Governance (GCG) is required to create a strong and sustainable company system and structure. Board of Commissioners and Board of Directors of bank bjb are committed to implement GCG by establishing, implementing and developing GCG infrastructure and soft structure. In implementing Good Corporate Governance (GCG), bank bjb applies the principles of information disclosure, accountability, responsibility, independence and fairness.

Prinsip Good Corporate Governance (GCG) bank bjb: The bank bjb’s Good Corporate Governance (GCG) Principles are:

Keterbukaan Informasi Transparency

Menyediakan informasi yang cukup, akurat, tepat waktu kepada segenap pemangku kepentingan

AkuntabilitasAccountability

Kejelasan fungsi, hak, kewajiban dan wewenang serta tanggung jawab antara pemegang saham, dewan komisaris dan dewan direksi.

Pertanggungjawaban Responsibility Kepatuhan pengelolaan bank bjb terhadap prinsip perusahaan dan peraturanyang berlaku

IndependensiIndependency

bank bjb dikelola secara professional tanpa benturan kepentingan, pengaruh dan tekanan dari pihak manapun.

KewajaranFairness

Perlakuan yang adil dan setara didalam memenuhi hak-hak pemangku kepentingan.

Provide adequate, accurate, timely information to all stakeholders a comprehensive purpose, rights, obligations,

authority and responsibility between shareholders, board of commissioners and board of directors.

The bank bjb management compliance to company’s principles and applicable regulation.

bank bjb is managed profesionally without conflict of interest, influence and pressure from any party.

Fair and equitable treatment in fulfilling the rights of stakeholders






Komitmen perusahaan, visi, misi, nilai-nilai perusahaan, proses infrastruktur dan softstruktur ditetapkan serta dilaksanakan selaras dengan prinsip GCG yang dianut bank bjb, sehingga menjadi struktur dasar yang kuat untuk tata kelola perusahaan. Struktur GCG bank bjb ditunjukkan dalam gambar dibawah ini [G4-34].

Corporate’s commitment, vision, mission, corporate values, infrastructure process and softstructures are created and implemented in accordance with the principles of GCG that adopted by bank bjb, so it becomes a strong basic structure for corporate governance. bank bjb’s structure of GCG is shown in the picture below [G4-34].

GOOD CORPORATE SUSTAINABILITY

PROSES GCG• Kotmitmen terhadap tata kelola perusahaan yang

baik secara berkelanjutan• Pemegang Saham dan RUPS/ Pemilik Modal

• Dewan Komisaris• Direksi

• Pengungkapan informasi dan transparansi

GCG Process• Commitment for sustainable good corporate

governance• Stakeholders and GMS• Board of Commissioners• Board of Directors• Information disclosure and transparency

SRUKTURGCG

STRUCTURE

Praktek TerbaikBest Practice

RegulasiRegulation

InfrastrukturInfrastructure

ORGAN UTAMAMAIN ORGAN

ORGAN PENDUKUNGDEWAN KOMISARIS

ORGANS SUPPORTINGTHE BOARD OF

COMMISSIONERSRUPS

Dewan KomisarisDireksi

GMSBoard of

CommissionersDirectors

Sekretaris DewanKomisaris, Komite Audit,Komite Pemantau Risiko,

Komite Nominasi danRemunerasi

Secretary to the Boardof Commissioners, Audit

Committee, Risk MonitoringCommittee, Nomination

and RemunerationCommittee

PRINSIP GCG

KOMITMEN GCG | GCG COMMITMNET

AccountabilityTransparency Responsibility Indepedency Fairness

VISI | VISION MISI | MISSION NILAI BUDAYA PERUSAHAANCOMPANY CULTURAL VALUE





The governance structure of bank bjb consists of [G4-38]:

Struktur tata kelola bank bjb terdiri atas [G4-38] :

Rapat UmumPemegang Saham (RUPS)

General Meeting of Shareholders

DewanKomisaris

Board of commissioners

DireksiBoard of commissioners

Komite-komite di bawah Dewan Komisaris

Committees below the Board of Commissioners

Komite-komite di bawah Direksi

Committees below the Board of Directors

1. Komite Audit2. Komite Pemantau Risiko3. Komite Remunerasi dan

Nominasi4. Komite Pemantau Bisnis

dan Perkreditan5. Komite Tata Kelola

Terintegrasi

1. Audit Committee2. Risk Monitoring Committee3. Remuneration and

Nomination Committee4. Business Monitoring and

Credit Committee

1. Asset and Liability Committee (ALCO)

2. Risk Management Committee (RMC)

3. Credit Polic Committee4. IT Steering Committee

1. Asset and Liability Committee (ALCO)

2. Risk Management Commitee(RMC)

3. Credit Polic Committee 4. IT Steering Committee

bank bjb juga telah memiliki kebijakan dan prosedur untuk seluruh proses bisnis bank sehingga seluruh kegiatan dapat dijalankan dan diawasi berdasarkan ketentuan yang telah ditetapkan. Evaluasi penerapan GCG bank bjb berdasarkan Hasil Penilaian Sendiri (Self Assessment) Pelaksanaan GCG selama 5 tahun berturut-turut sejak tahun 2012 sampai dengan 2016 adalah dalam Kategori Baik. Untuk tahun 2016 peringkat Hasil Penilaian Sendiri (Self Assessment) Pelaksanaan GCG bank bjb Individual adalah 2 (dua), yang berarti Manajemen bank bjb telah melakukan penerapan GCG yang secara umum baik yaitu tercemin dari pemenuhan yang memadai atas prinsip-prinsip GCG.

bank bjb also has policies and procedures for the whole business process of the bank so the all activities can be run and supervised based on provisions that have been set. Bank bjb’s GCG implementation is evaluated based on Self-Assessment. The implementations of GCG for 5 years in a row since 2012 to 2016 were in the Good Category. In 2016, based on Self-Assessment bank bjb’s GCG got the 2nd rank, which means management of bank bjb has implemented GCG properly that shown from adequate fullfilment on the principles of GCG.

Tata Kelola BerkelanjutanSustainable Governance






Penerapan GCG dan inisiatif untuk melakukan perbaikan dalam pelaksanaan GCG yang dilakukan antara lain dengan [G4-34]:

Implementation of GCG and initiatives to make improvements during the GCG implementation are conducted with [G4-34]:

Unit Pengendalian Gratifikasi

Gratification Control Unit

Pengelolaan Benturan Kepentingan

Conflict of Interest Management

Tata Kelola Terintegrasi

Integrated Governance

Pengelolaan Pelanggaran Pelaporan

Whistle Blowing System

Reviu Struktur Organisasi

Organization Structure Review

Unit Administrasi Kredit dan Bisnis Legal (AKBL) dan Credit Risk

Reviewer (CRR)Legal Credit and Business Administration Unit, and

Credit Risk Reviewer (CRR)

Divisi KepatuhanCompliance Division

Bekerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam hal Pelaporan Gratifikasi dan Pelaporan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN).In cooperation with the Corruption Eradication Commission in the case of reporting gratifications and reporting State Officials Wealth Report (LHKPN)

Pedoman benturan kepentingan ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi nomor 1217/SK/DIR-KP/2015 tentang Pedoman Benturan Kepentingan bank bjb.The conflict of interest clause is stipulated by Decree of Board of Directors number 1217 / SK / DIR-KP / 2015 concerning Guidelines for Conflict of Interest of bank bjb.

Pedoman Tata Kelola Terintegrasi ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi nomor 0104/SK/DIR-KP/2016 tentang Kebijakan Tata Kelola Terintegrasi dalam Konglomerasi Keuangan terintegrasi bank bjb.The Guidelines for Integrated Governance are stipulated by Decree of Board of Directors number 0104 / SK / DIR-KP / 2016 concerning Integrated Governance Policy in the integrated Financial Conglomeration of bank bjb.

Mekanisme pengaduan/pelaporan pelanggaran ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi nomor 708/SK/DIR-KP/2014 tentang Tata Kerja Pelanggaran Pelaporan (whistleblowing) di Lingkungan bank bjb.Reporting mechanisms of violations are stipulated by Decree of Board of Directors number 708 / SK / DIRKP / 2014 concerning the Working Procedures of Reporting Violation (whistleblowing) in bank bjb environment.

Reviu terhadap kesesuaian struktur organisasi dilakukan setiap tahun.Annual conformity review of the organizational structure.

Berperan sebagai pengawas aktivitas administrasi kredit bank bjb dan pengelola strategi untuk meningkatkan kualitas kredit Act as supervisor of bank bjb’s credit administration activity and as strategy administrator to improve credit quality.

Unit kerja yang berperan melakukan pengelolaan pelaksanaan GCG.

Work unit who has the role of managing the implementation of GCG.

01

02

03

04

05

06

07





RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM (RUPS)[G4-35] [G4-36]

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ tertinggi di bank bjb, yang memegang seluruh otoritas yang tidak dilimpahkan kepada Dewan Komisaris ataupun Direksi. RUPS memiliki wewenang meminta pertanggungjawaban Dewan Komisaris dan Direksi terkait pengelolaan perusahaan, mengangkat dan memberhentikan Dewan Komisaris dan Direksi, mengubah anggaran dasar, memutuskan pembagian tugas dan wewenang Direksi dan lainnya. Untuk menjalankan funsgi dan tugasnya dalam bidang ekonomi, sosial, dan lingkungan, Dewan Komisaris didukung oleh komite-komite dibawah Dewan Komisaris sedangkan Direksi dibantu oleh sejumlah komite eksekutif dibawah Direksi. [G4-35] [G4-36]

RUPS dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Selama tahun 2016, bank bjb telah menyelenggrakan 1 (satu) kali Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 23 Maret 2016 dan tidak menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa. Salah satu keputusan RUPS Tahunan 2016 adalah mengangkat Bapak Suwarta selaku Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak tanggal ditutupnya RUPS Tahunan yang ke-4 (empat) sejak tanggal pengangkatannya. [G4-13]

DEWAN KOMISARIS[G4-38] [G4-39] [G4-40] [G4-41] [G4-43] [G4-51] [G4-52] [G4-53]

Dewan Komisaris adalah adalah Organ Perusahaan yang bertugas melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberikan nasihat kepada Direksi dan memastikan Perusahaan telah melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi. Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris ditetapkan melalui Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor 07/SK/DK/2016 tentang Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris. Pedoman dan tata tertib kerja Dewan Komisaris diatur dalam Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor 07/SK/DK/2016 tanggal 14 Oktober 2016 tentang Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan Komisaris. Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Dewan Komisaris dibantu oleh komite-komite sebagai berikut: [G4-38]

1. Komite Audit2. Komite Pemantau Risiko

GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS (GMS) [G4-35] [G4-36]

General Meeting of Shareholders (GMS) is the highest part in bank bjb, which holds all authority that are not transferred to the Board of Commissioners or Board of Directors. The GMS has the authority to ask the BoC and BoD responsibilities related to the management of the company, to appoint and dismiss Board of Commissioners and Directors, to amend the articles of association, to decide the duties and authority of the Board of Directors and others. In order to implement their role and function in the economic, social and environmental fields, the Board of Commissioners is supported by committees under the Board of Commissioners while the Board of Directors is assisted by a number of executive committees under the Board of Directors. [G4-35] [G4-36]

The GMS is conducted through the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) and Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGM). During 2016, Bank bjb has held 1 (one) Annual General Meeting of Shareholders on March 23rd, 2016 and did not hold Extraordinary General Meeting of Shareholders. One of the decisions in AGM 2016 was to appoint Mr. Suwarta as the Company’s Independent Commissioner, from the closing date of the 4th AGMS and the date of its appointment. [G4-13]

BOARD OF COMMISSIONERS[G4-38] [G4-39] [G4-40] [G4-41] [G4-43] [G4-51] [G4-52] [G4-53]

The Board of Commissioners is the part of the company who’s in charge of general and / or special supervision according to the Articles of Association, providing advice to the Board of Directors and also ensuring GCG has implemented at all levels of the organization. The duties and responsibilities of the Board of Commissioners are stipulated by Decree of Board of Commissioners Number 07 / SK / DK / 2016 concerning the Working Guidelines and Working Conduct of the Board of Commissioners. The guidelines and work rules of the Board of Commissioners are regulated in Decree of the Board of Commissioners Number 07 / SK / DK / 2016 dated October 14th, 2016 concerning the Code of Conduct of Board of Commissioners. In performing its duties and functions, the Board of Commissioners is assisted by the following committees : [G4-38]

1. Audit Committee2. Komite Pemantau Risiko







3. Komite Remunerasi dan Nominasi4. Komite Pemantau Bisnis dan Perkreditan5. Komite Tata Kelola Terintegrasi

Ketentuan POJK No.55/POJK.03/2016 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum mengatur bahwa paling kurang 50% (lima puluh perseratus) dari jumlah anggota dewan Komisaris adalah Komisaris Independen. Sampai dengan 31 Desember 2016, Dewan Komisaris bank bjb terdiri dari 5 (lima) orang dimana 4 (empat) orang diantaranya adalah Komisaris Independen yang berarti 80% dari Dewan Komisaris yang ada telah memenuhi ketentuan yang mengenai jumlah Komisaris Independen tersebut. Pada tahun 2016 terdapat perubahan jumlah dan komposisi Dewan Komisaris bank bjb yaitu sebagai berikut [G4-38].

Periode 1 Januari 2016 – 23 Maret 2016

Pada periode 1 Januari 2016 – 23 Maret 2016 Dewan Komisaris berjumlah 4 (empat) orang yaitu terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris Independen Pelaksana Tugas Komisaris Utama, 1 (satu) orang Komisaris dan 2 (dua) orang Komisaris Independen. [G4-38]

3. Remuneration and Nomination Committee4. Business and Credit Monitoring Committee5. Integrated Governance Committee

The provisions of POJK No.55 / POJK.03 / 2016 on the Application of Governance for Commercial Banks regulate that at least 50% (fifty percent) of the total members of the Board of Commissioners are Independent Commissioners. Until December 31st, 2016, the Board of Commissioners of Bank bjb consists of 5 (five) persons and 4 (four) of them are Independent Commissioners, which means that 80% of the Board of Commissioners has complied with the provisions concerning the number of Independent Commissioners.In 2016 there is a change in the number and composition of the Board of Commissioners of bank bjb as follows. [G4-38].

Period January 1st, 2016 - March 23rd, 2016

In the period of January 1st, 2016 - March 23rd, 2016, the Board of Commissioners is 4 (four) persons consisting of 1 (one) Independent Commissioner of Duties of President Commissioners, 1 (one) Commissioner and 2 (two) Independent Commissioners. [G4-38]

NamaName

Jenis KelaminGender

JabatanPosition

PeriodePeriod

Tanggal Pengangkatan

Assignation Date

Tanggal EfektifEffective Date

Klemi Subiyantoro

Laki-laki

Man

Komisaris Independen Pelaksana Tugas Komisaris Utama

Independent Commissioner, Acting President Commissioner

19 November 2008 sampai dengan saat ini

19 November 2008 to date

19 November 2008

19 November 2008

19 Maret 2009

19 March 2009

Muhadi Laki-laki

Man

Komisaris

Commissioner



19 November 2008

19 November 2008

19 Maret 2009

19 March 2009

Rudhyanto Mooduto

Laki-laki

Man

Komisaris Independen


27 September 2012 sampai dengan saat ini

27 September 2012 to date

27 September 2012

27 September 2012

14 November 2013

14 November 2013

Yayat Sutaryat Laki-laki

Man



25 Juli 2011 sampai dengan saat ini

25 July 2011 to date

25 Juli 2011

25 July 2011

21 Desember 2011

21 December 2011

Komposisi Dewan Komisaris Periode 1 Januari 2016 - 23 Maret 2016Composition of the Board of Commissioners Period January 1st, 2016 - March 23rd, 2016





Dewan Komisaris bank bjbbank bjb Board of Commissioner







1. MuhadiKomisarisCommissioner

2. Rudhanto Mooduto Komisaris IndependenIndipendent Commissioner

3. Klemi Subiyantoro Komisaris Indipenden Pelaksana Tugas Komisaris UtamaIndipendent Commissioner, Acting President Commissioner

4. Yayat Sutaryat Komisaris IndependenIndipendent Commissioner

5. Suwarta Komisaris IndependenIndipendent Commissioner

1 2 3 4 5





KRITERIA PENETAPAN DEWAN KOMISARIS [G4-39] [G4-40] [G4-41]

Penetapan kriteria anggota Dewan Komisaris bank bjb berdasarkan pada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 33/POJK.04/2014 Tentang Direksi dan Dewan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik, dan Surat Keputusan Dewan Direksi Nomor 09/SK/DK/2016 tanggal 14 Desember 2016 Tentang Pedoman Nominasi/Pengisian Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk. Sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 27/POJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan, seluruh anggota Dewan Komisaris bank bjb telah lulus fit and proper tanpa catatan dan telah mendapat persetujuan dari Bank Indonesia atau OJK yang berarti

BOARD OF COMMISSIONER DETERMINA-TION CRITERIA [G4-39] [G4-40] [G4-41]

Determination criteria for bank bjb’s Board of Commissioners member is based on the Financial Services Authority Regulation Number 33/POJK.04/2014 concerning the Board of Directors and Board of Commissioners of Issuers or Public Companies, and Decree of the Board of Directors Number 09/SK /DK/2016 dated December 14th, 2016 concerning the guidelines for Nomination/fulfillment of Board of Commissioners and Board of Directors of PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat and Banten, Tbk. In accordance with the Decree of the Financial Services Authority Number 27/POJK.03/2016 on the Assessment of capability and Compatibility for the Main Parties of Financial Services Institutions, all members of the bank

Komposisi Dewan Komisaris Periode 23 Maret 2016 - 31 Desember 2016Composition of the Board of Commissioners Period March 23, 2016 - December 31, 2016

NamaName

Jenis KelaminGender

JabatanPosition

PeriodePeriod

Tanggal Pengangkatan

Assignation Date


Klemi Subiyantoro

Laki-laki

Man





19 November 2008

November 19th, 2008

19 Maret 2009

19 March 2009

Muhadi Laki-laki

Man

Komisaris

Commissioner



19 November 2008

November 19th, 2008

19 Maret 2009

19 March 2009

Rudhyanto Mooduto

Laki-laki

Man




27 September 2012 to date

27 September 2012

September 27th, 2012

14 November 2013

14 November 2013

Yayat Sutaryat Laki-laki

Man




25 July 2011 to date

25 Juli 2011

25 July 2011

21 Desember 2011

21 December 2011

Suwarta Laki-laki

Man



2016 - saat ini

2016 to date

23 Maret 2016

23 March 2016

19 Januari 2016

19 January 2016

Periode 23 Maret 2016 – 31 Desember 2016

RUPS Tahunan pada tanggal 23 Maret 2016 mengangkat Bapak Suwarta sebagai Komisaris Independen. Sehingga pada periode 23 Maret 2016 – 31 Desember 2016 Dewan Komisaris menjadi berjumlah 5 (lima) orang yaitu terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris Independen Pelaksana Tugas Komisaris Utama, 1 (satu) orang Komisaris dan 3 (tiga) orang Komisaris Independen [G4-13]

Period March 23rd, 2016 – December 31st, 2016

The Annual General Meeting of Shareholders on March 23, 2016 appointed Mr. Suwarta as Independent Commissioner. Therefore, in the period of March 23rd, 2016 - December 31st, 2016, the Board of Commissioners had 5 (five) members, consisting of 1 (one) Independent Commissioner, Acting President Commissioner, 1 (one) Commissioner and 3 (three) Independent Commissioners [G4-13]







Tabel Keberagaman Komposisi Dewan KomisarisTable of Diversity in the composition of the board of commissioners

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

UsiaAge

JenisKelamin Gender

PendidikanEducation

Pengalaman KerjaWork Experience

Keahlian Expertise

Klemi Subiyantoro



19 november 2008 sampai dengan saat ini

19 november 2008 until present

50 Tahun

50 years

Pria

Male

• Diploma IV STAN• S1 Sarjana hokum• S2 Magister

Manajemen

• Diploma IV STAN• Bachelor of Law• Master of

Management

• Kepala Audit Internal Mabes PMI

• Komite Audit PT Semen Gresik (Persero) Tbk

• Ketua Komite Audit PT Adhi (Persero) Tbk

• Komisaris Independen PT Adhi Karya (Persero) Tbk

• Head Of Internal Audit of PMI Headquarter

• Audit Committee of PT Semen Gresik (Persero) Tbk

• Head of Audit Committee of PT Adhi (Persero) Tbk

• Independent Commissioner of PT Adhi Karya (Persero) Tbk

Keuangan dan SDM

Finance and HR

Muhadi Komisaris

Commissioner


19 November 2008 until present

62 Tahun

62 years

Pria

Male

• S1 Teknik Geodesi• S2 perencanaan

Wilayah dan Kota

• Bachelor of Geodecy engineering

• Master in regional and urban planning

• Sekretaris Daerah Provinsi Banten

• Kepala Dinas pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Provinsi Banten

• Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Banten

• Secretary of Banten provincial Government

• Head of Regional Financial Management and Asset Agency (DPKAD) of Banten Province

• Head of Revenue Agency of Banten Province

Perencanaan Wilayah Dan Kota

Regional and Urban Planning

Rudhyanto Mooduto




27 September 2012 until present

61 Tahun

61 years

Pria

Male

• S1 akuntansi• S2 Bisnis

Internasional

• Bachelor in Accounting

• Master in International Business

• Penasihat Senior BNI Kantor Pusat

• Direktur Utama PT Asian Hybrid Seed Technologies Indonesia

• Direktur Utama PT Persona Prima Utama

• Senior Advisor at BNI Head Office

• President Director of PT Asian Hybrid Seed Technologies Indonesia

• President Director of PT Persona Prima Utama

Perbankan dan Keuangan

Banking and Finance

bahwa setiap anggota Dewan Komisaris memiliki integritas, kompetensi dan reputasi keuangan yang memadai [G4-40].

Keberagaman komposisi Dewan Komisaris bank bjb tercermin dalam latar belakang usia dan jenis kelamin, pendidikan, pengalaman kerja dan keahlian. Masing-masing anggota Dewan Komisaris. Mempunyai kompetensi yang dibutuhkan untuk mendukung kebutuhan dan kompleksitas usaha bank bjb.

bjb’s Board of Commissioners have passed fit and proper test without any notes and have received approval from Bank Indonesia or OJK, which means each member of the Board of Commissioners has adequate integrity, competence and financial reputation [G4-40].

Diversity composition of the bank bjb’s Board of Commissioners reflected in the background of age and gender, education, work experience and expertise. Each member of the Board of Commissioners, have required competencies to support the necessity and complexity of bank bjb business.





Terkait potensi benturan kepentingan, Dewan Komisaris telah mengeluarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 07/DK/2007 (syarat independensi, angka 11) yaitu “pengungkapan benturan kepentingan dicantumkan dalam setiap risalah rapat Dewan Komisaris, paling kurang mencakup nama anggota Dewan Komisaris yang memiliki benturan kepentingan, masalah pokok benturan kepentingan, dan dasar pertimbangan pengambilan keputusan”. Demikian juga diatur dalam Surat Keputusan Direksi No. 932/SK/DIR/2007 pada Bab 3 perihal Standar Etika, Prinsip Umum Etika Bank terkait benturan kepentingan. Seluruh anggota Dewan Komisaris bank bjb tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan keluarga dengan sesama anggota Dewan Komisaris, dengan anggota Direksi, maupun dengan Pemegang Saham Pengendali serta hubungan bisnis atau hubungan lainnya yang dapat mempengaruhi independensinya. Demikian pula tidak terdapat rangkap jabatan untuk setiap anggota Dewan Komisaris baik menjadi Dewan Komisaris atau Direksi di Perusahaan Publik atau emiten lainnya maupun rangkap jabatan lainnya yang dapat menimbulkan benturan kepentingan secara langsung atau tidak langsung [G4-39], [G4-41].

Related to potential conflicts of interest, The Board of Commissioners has issued a Decree of Board of Commissioners No. 07/ DK/2007 (condition of independence, number 11) “The disclosure of a conflict of interest is included in each minutes of the Board of Commissioners’ meeting, at least including members’s name of the Board of Commissioners who have a conflict of interest, conflict of interest issues, and the basis for decision-making considerations.” It is also regulated in the Decree of the Board of Directors Number 932/ SK/ DIR/2007 on chapter 3 concerning the Standards of Ethics, General Principles of Bank Ethics related to conflict of interest. All members of the bank bjb’s Board of Commissioners have no financial relationship and family relationships with the fellow members, with members of the Board of Directors, as well as with Controlling Shareholders and business relationships or other relationships that may affect their independence. Similarly, there is no dual position for each member of the Board of Commissioners either as a Board of Commissioners or Board of Directors in a Public Company or other issuers as well as other dual positions that may cause a conflict of interest directly or indirectly [G4-39], [G4-41].

Tabel Keberagaman Komposisi Dewan KomisarisTable of Diversity in the composition of the board of commissioners

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

UsiaAge

JenisKelamin Gender

PendidikanEducation


Keahlian Expertise

Yayat Sutaryat Komisaris Independen



25 July 2011 until present

64 Tahun

64 years

Pria

Male

• S1 Hukum• S2 Administrasi

Negara

• Bachelor Of Law• Master Of State

Administration

• Kepala Badan Administrasi Keuangan Daerah

• Kepala Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan Daerah

• Komisaris Utama PT CBS

• Head Of Regional Finance Administration Agency

• Head of Regional Revenue And Financial Management

• President Commissioner of PT CBS

Hukum dan Keuangan

Law and Finance

Suwarta Komisaris Independen


23 Maret 2016 Sampai Dengan Saat Ini

23 March 2016 Until Present

45 Tahun

45 Years

Pria

Male

• S1 Akuntansi• S1 Hukum

Ekonomi• S2 Hukum Bisnis• S3 Manajemen

Bisnis

• Bachelor In Accounting

• Bachelor Of Economic Law

• Master Of Business Law

• Doctor Of Business Management

• Komite Audit Kso Sucofindo Surveyor Indonesia

• Partner Jmtlawhouse• Direktur Utama Best Parking

• Audit Committee Of Kso Sucofindo Surveyor Indonesia

• Partner At Jmtlawhouse• President Director Best

Parking

Hukum Bisnis Dan Keuangan

Business Law And Finance







KEBIJAKAN REMUNERASI DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI [G4-51] [G4-52] [G4-53]

Dalam kebijakan remunerasi, Komite Remunerasi dan Nominasi (KRN) bertanggung jawab mengevaluasi kebijakan remunerasi dan memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk disampaikan kepada RUPS. Komite Remunerasi dan Nominasi juga bertugas merumuskan kebijakan remunerasi bagi pejabat eksekutif dan karyawan secara keseluruhan untuk disampaikan kepada Direksi [G4-51].

Prosedur standar penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan sebagai berikut:

a. Dewan Komisaris meminta Komite Remunerasi dan Nominasi (KRN) untuk menyusun rancangan usulan remunerasi.

b. KRN meminta pihak independen untuk menyusun rancangan remunerasi.

c. KRN mengusulkan kepada Dewan Komisaris mengenai remunerasi.

d. Dewan Komisaris mengusulkan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi kepada RUPS.

e. RUPS menetapkan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi.

REMUNERATION POLICY BOARD OF COM-MISSIONERS AND DIRECTORS [G4-51] [G4-52] [G4-53]

In the remuneration policy, the Remuneration and Nomination Committee (RNC) is responsible for evaluating the remuneration policy and giving recommendation to the Board of Commissioners regarding remuneration policy for the Board of Commissioners and the Board of Directors to be submitted to the GMS. The Remuneration and Nomination Committee is also in charge of formulating remuneration polices for the executive officers and employees as a whole to be submitted to the Board of Directors [G4-51].

The standard procedure of the remuneration of the Board of Commissioners and Board of Directors are set as follows:

a. The Board of Commissioners requests the Remuneration and Nomination Committee (RNC) to draft the proposed remuneration.

b. RNC requests an independent party to draft remuneration.

c. RNC proposes to the Board of Commissioners regarding remuneration.

d. Board of Commissioners proposes remuneration for the members of the Board of Commissioners and Board of Directors to the GMS

e. GMS sets the remuneration for the members of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Proses Penetapan Remunerasi untuk Anggota Dewan Komisaris dan Direksi [G4-52] [G4-53]

Remuneration Process for Board Members and Board of Directors [G4-52] [G4-53]

Komite Remunerasi dan NominasiRemuneration and Nomination

Committee

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

RUPSGMS

• Mengevaluasi dan memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi

• Meminta pihak Independen untuk menyusun rancangan remunerasi

• Evaluate and provide recommendations to the Board of Commissioners on remuneration policy for the Board of Commissioners and Board of Directors

• Requesting an independent party to draft remuneration

• Mengevaluasi rekomendasi dari Komite Remunerasi dan Nominasi

• Mengusulkan remunerasi kepada RUPS

• Evaluate the recommendations of the Remuneration and Nomination Committee

• Propose remuneration to GMS

Menetapkan remunerasi bagi anggota Dewan Komisaris dan Direksi

Determine the remuneration for Board of Commissioners and Board of Directors





Pedoman remunerasi anggota Dewan Komisaris ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 277/SK/DIR-CS/2016 tanggal 30 Maret 2016 Tentang Pedoman Penghasilan, Tunjangan dan Fasilitas bagi Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank Pembangan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk. Setiap anggota Dewan Komisaris berhak menerima sejumlah kompensasi yang diberikan secara bulanan, dan mendapatkan tatiem, tunjangan, insentif prestasi kerja dan fasilitas lainnya [G4-51].

The remuneration guidelines for members of the Board of Commissioners are stipulated in the Decree of the Board of Directors Number 277/SK/DIR-CS/2016 dated March 30th, 2016 concerning the Income Guidelines, Allowances and Facilities for Board of Commissioners and Board of Directors PT Bank Pembangan Daerah Jawa Barat and Banten, Tbk. Each member of the Board of Commissioners is entitled to receive a certain amount of compensation provided on a monthly basis, and receives tatiem, allowances, performance incentives and other facilities [G4-51].

No Jenis Remunerasi/FasilitasType of Remuneration/Facilities

KeteranganRemark

1 Honorarium dan TantiemHonorarium and Tantiem

Honorarium Komisaris Utama 50%President Commissioner 50%

Komisaris 40%Commissioner 40%

Tantiem Ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang SahamDetermined in General Meeting of Shareholders

2 Fasilitas dan TunjanganFacilities and Allowance

Fasilitas KendaraanVehicle Facility

Disediakan Bank dan dapat dimilikiProvided by the Bank and can be owned

Tunjangan Hari RayaReligious Holiday Allowance

2 (dua) kali honorarium2 (two) times honorarium

Jamuan MakanMeal/Banquet

diberikan jamuan makanProvided

Tunjangan Hari TuaPension Plan

Bank mengikutsertakan Dewan Komisaris dalam program Tunjangan Hari TuaThe Bank is enrolling the Board of Commissioners in the Pension Plan Program

Tunjangan Pakaian DinasClothing Allowance

Diberikan 1 (satu) tahun sekaliGiven 1 (one) time a year

Uang PenghargaanAward money

Diberikan sesuai masa jabatanGiven in accordance with tenure

Perjalanan DinasOfficial Travel

Diberikan sebesar 75% dari dinas Direksi.Given with the amount of 75% of Directors

Asuransi JabatanInsurance for the position

Direktur Utama sebesar 70.000 USD dan bagi Dewan Komisaris sesuai formula gajiPresident Director amounted to USD 70,000 and for Board of Commissioners is accord-ing with salary formulation

Fasilitas Kesehatan dan Medical Check UpHealth Facilities and Medical Check Up

Fasilitas kesehatan termasuk suami/isteri dan anak dalam tanggungan maksimum 3 (tiga) anak baik dalam negeri dan luar negeriHealth facilities include husband / wife and child covered by a maximum of 2 (three) children both domestically and abroad

Fasilitas Rumah Dinas dan PenginapanOfficial House and Accommodation Facil-ities

Disediakan penginapanProvided accomodation

3 Fasilitas KomunikasiCommunication facilities

2 (dua) perangkat2 (two) handset

Insentif Prestasi KerjaJob Performance Incentives

Diberikan sesuai ketentuan BankGiven in accordance with the Bank’s provision

Bantuan Perlindungan HukumLegal Assistance

Diberikan sesuai plafonGiven in accordance with plafond

Struktur Remunerasi Anggota Dewan KomisarisRemuneration Structure of Members of The Board of Commissioners







PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN UNTUK DEWAN KOMISARIS [G4-43]

Selama tahun 2016, setiap anggota Dewan Komisaris bank bjb telah mengikuti berbagai program pendidikan dan pelatihan untuk peningkatan kompetensi baik berupa pelatihan, seminar, workshop, konferensi dan sertifikasi.

EDUCATION AND TRAINING PROGRAM FOR BOARD OF COMMISSIONERS [G4-43]

During 2016, each members of the bank bjb’s Board of Commissioners has attended various education and training programs for the competencies improvement by training, seminars, workshops, conferences, and certification.

Tabel Remunerasi Dewan KomisarisTable of Remuneration of the Board of Commissioners

Tabel Pengembangan Kompetensi Dewan KomisarisTable Competence Development of the Board of Commissioners

Jenis Remunerasi dan Fasilitas LainType of Remuneration and Other Facilities

Jumlah Yang Diterima Dewan Komisaris dalam 1 Tahun

OrangPeople

Jumlah (dalam juta Rupiah)Total (in millions of Rupiah)

Remunerasi (gaji, bonus, tunjangan rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya dalam bentuknon natura)Remuneration (salary, bonus, routine allowance, tantiem, and other facilities in the form of non natura)

8 20.817

Fasilitas lain dalambentuknatura (perumahan, transportasi, asuransi kesehatan dan sebagainya) yang:Other facilities in the form of natura (housing, transportation, health insurance etc.) that:a. Dapat dimilikia. are retainable

- -

b. Tidak dapat dimilikib. are non retainable

- -

TOTAL 20.817

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Materi PengembanganKompetensi /Pelatihan

Competency Development/Training Material

WaktuPelaksanaan

Time

Jenis PelatihanType of Training

RudhyantoMooduto

Komisaris IndependenIndependentCommissioner

27 September 2012 sampai dengan saat ini27 September 2012 until present

Asean Global Leadership Program 8 Mei – 13 Mei2016

Pelatihan UtamaMain Training

International Risk Managementrefreshment program for executives

15 Oktober- 22Oktober 2016


YayatSutaryat


25 Juli 2011 sampai dengan saat ini25 July 2011 until present

Membangun Key Performance Indicator (KPI) Direksi/Komisaris dan Implementasi POJK No. 45/POJK.03/2015Building Key Performance Indicator (KPI) for Directors/ Commissioners and Implementation of POJK No. 45/POJK.03/2015

24 – 25 februari2016

Technical skill

Seminar BPDSIBPDSI Seminar

2 April 2016 Softskill

International Risk Managementrefreshment program for executives

15 Oktober- 22Oktober 2016


Seminar prospek perekonomian nasional 2017 peluang dan tantangan industri perbankanSeminar on prospects of thenational economy in 2017 The opportunities and challenges the for banking industry

3 November 2016 Softskill





Tabel Pengembangan Kompetensi Dewan KomisarisTable Competence Development of the Board of Commissioners

Tabel Sertifikasi Manajemen Resiko Dewan KomisarisTable Risk Management Certification of the Board of Commissioners

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Materi PengembanganKompetensi /Pelatihan

Competency Development/Training Material

WaktuPelaksanaan

Time

Jenis PelatihanType of Training

Suwarta


23 Maret 2016 sampai dengan saat ini23 March 2016 until present

Bank credit risk measurement, capital and accounting requirements under basel III and IFRS 9

15 Agustus 2016Pelatihan utamaMain Training

NamaName

JabatanPosition

PeriodePeriod

Sertifikasi Manajemen RisikoRisk Management Certification

Klemi Subiyantoro

Komisaris Independen Pelaksana TugasKomisaris UtamaIndependent Commissioner, Acting President Commissioner


19 November 2008 until presentLevel V

MuhadiKomisarisCommissioner

19 November 2008 sampai dengan saat ini19 November 2008 until present

Level II

Rudhyanto MoodutoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

27 September 2012 sampai dengan saat ini27 September 2012 until present

Level V

Yayat SutaryatKomisaris IndependenIndependent Commissioner

25 Juli 2011 sampai dengan saat ini25 July 2011 until present

Level II

SuwartaKomisaris IndependenIndependent Commissioner

23 Maret 2016 sampai dengan saat ini23 March 2016 until present

Level V

PENILAIAN KINERJA DEWAN KOMISARIS[G4-44]

Penilaian kinerja anggota Dewan Komisaris difasilitasi oleh Komite Nominasi dan Remunerasi dengan system self-assessment atau sistem lain yang ditetapkan oleh rapat Dewan Komisaris. Penilaian kinerja Dewan Komisaris dilakukan berdasarkan kriteria:

1. Kehadiran dalam rapat Dewan Komisaris2. Kehadiran dalam rapat Komite di tingkat Dewan

Komisaris3. Faktor lainnya baik secara individual maupun kolektif,

antara lain faktor integritas ataupun hubungan anggota Dewan Komisaris dengan sesama anggota Dewan Komisaris, dengan Direksi dan pihak-pihak lain yang diatur dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BOARD OF COMMISSIONERS PERFORMANCE ASSESSMENT [G4-44]

The performance assessment for members of the Board of Commissioners is facilitated by the Nomination and Remuneration Committee with a self-assessment system or other system determined by the Board of Commissioners’ meeting. The performance of the Board of Commissioners is based on the following criteria:

1. Attendance at the meeting of the Board of Commissioners

2. Attendance in committee meetings at the Board of Commissioners level

3. Other factors, whether individually or collectively, include the integrity factor or the relationship between the members of the Board of Commissioners and the fellow members of the Board of Commissioners with the Board of Directors and other parties stipulated under the Articles of Association and applicable legislation.







Hasil penilaian Dewan Komisaris berdasarkan kriteria tersebut di atas kemudian disampaikan kepada pemegang saham untuk dilakukan penilaian dengan mengacu pada Kontrak Manajemen yang telah disepakati sebelumnya oleh Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan Direksi, melalui mekanisme RUPS.

DIREKSI

Direksi bertanggung jawab terhadap pengelolaan Bank agar dapat menghasilkan keuntungan dan memastikan kesinambungan usaha bank bjb sesuai dengan anggaran dasar dan peraturan perundang-undangan. Tugas dan tanggung jawab direksi bank bjb ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 519/SK/DIR-CS/2011 tanggal 20 September 2011, secara garis besar masing-masing Direktur dapat melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya [G4-35].

Fungsi pengelolaan oleh Direksi mencakup 5 (lima) tugas utama yaitu kepengurusan, manajemen risiko, pengendalian intern, komunikasi, dan tanggung jawab sosial. Pelaksanaan tugas Direksi didukung oleh sejumlah komite eksekutif dibawah Direksi, yaitu [G4-35] :

1. Asset and Liability Committee (ALCO)2. Risk Management Committee (RMC)3. Credit Polic Committee4. IT Steering Committee5. Komite Manajemen Risiko Terintegrasi (KMRT)

The results of the Board of Commissioners’ assessment based on the criteria above are then submitted to the shareholders for assessment by reference to the Management Contracts agreed by the Shareholders, Board of Commissioners and Board of Directors through the GMS mechanism.

BOARD OF DIRECTORS

The Board of Directors is responsible for managing the Bank in order to generate profits and ensure the sustainability of bank bjb’s business in accordance with the statutes and legislation. The duties and responsibilities of bank bjb’s directors are stipulated by Decree of the Board of Directors Number 519 / SK / DIR-CS / 2011 dated September 20th, 2011, concerning that each Director can perform his/her duties and make decisions in accordance with the distribution of duties and authority [G4-35].

The management function by the Board of Directors includes five (5) main task namely management, risk management, internal control, communications, and social responsibility. The duties of the Board of Directors is supported by a number of executive committees under the Board of Directors, which are [G4-35] :

1. Asset and Liability Committee (ALCO)2. Risk Management Committee (RMC)3. Credit Polic Committee4. IT Steering Committee5. Integrated Risks Management Committee





Direksi bank bjbbank bjb Board of Directors







1. SuartiniDirektur KomersialDirector of Commercial

2. Fermiyanti Direktur KonsumerDirector of Consumer

3. Agus Mulyana Direktur Kepatuhan dan Manajemen ResikoDirector of Compliance and Risk Management

4. Ahmad Irfan Direktur UtamaPresident Director

5. Benny Santoso Direktur OperasionalDirector of Operations

6. Agus Gunawan Direktur MikroDirector of Micro

7. Nia Kania Direktur KeuanganDirector of Finance

1 2 3 4 5 6 7





KRITERIA PENETAPAN DIREKSI[G4-39] [G4-40] [G4-41]

Direksi harus memenuhi persyaratan yang berlaku sesuai dengan perundang-undangan serta Peraturan Bank Indonesia yang berlaku, telah lulus penilaian kemampuan dan kepatuhan (fit and proper test) dan berdomisili di Indonesia. Anggota Direksi diangkat berdasarkan akta persetujuan rapat RUPS, dan sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 27/POJK.03/2016 tentang Penilaian Kemampuan dan Kepatutan Bagi Pihak Utama Lembaga Jasa Keuangan. Seluruh anggota Dirkesi bank bjb telah lulus fit and proper tanpa catatan dan telah mendapat persetujuan dari Bank Indonesia atau OJK yang berarti bahwa setiap anggota Direksi memiliki integritas, kompetensi dan reputasi keuangan yang memadai [G4-40].

Keberagaman komposisi anggota Direksi bank bjb tercermin dalam latar belakang usia dan jenis kelamin, pendidikan, pengalaman kerja dan keahlian. Masing-masing anggota Dewan Komisaris. Mempunyai kompetensi yang dibutuhkan untuk mendukung kebutuhan dan kompleksitas usaha bank bjb.

CRITERIA OF DETERMINING BOARD OF DIRECTORS [G4-39] [G4-40] [G4-41]

The Board of Directors should comply with applicable requirements in accordance with applicable laws and Bank Indonesia Regulations, have passed the fit and proper test and also domiciled in Indonesia. The Board of Directors members are appointed by the Deed of Meeting Agreement of the GMS, and in accordance with the Decree of the Financial Services Authority Number 27 / POJK.03 / 2016 on the Assessment of Ability and Decency for Main Parties of Financial Services Institutions. All Board of Directors of bank bjb have passed fit and proper without records and have received approval from Bank Indonesia or OJK which means that each member of the Board of Directors has adequate integrity, competence and financial reputation [G4-40].

The diversity composition of bank bjb Board of Directors is reflected in the background of age and gender, education, work experience and expertise. Each member of the Board of Commissioners has the required competencies to support the needs and complexity of bank bjb business.

Komposisi Dewan Direksi bank bjbComposition of the Board of Directors of bank bjb

NamaName

Jenis Kelamin Gender

Jabatan Position

Tanggal PengangkatanAppointment Date


Ahmad Irfan Laki-laki

Man

Direktur Utama

President Director

19 Desember 2014

December, 19th 2014

19 Desember 2014

December, 19th 2014

Agus Gunawan Laki-laki

Man

Direktur Mikro

Micro Director

19 Desember 2014

December, 19th 2014

19 Desember 2014

December, 19th 2014

Suartini Perempuan

Female

Direktur Komersial

Commercial Director

19 Desember 2014

December, 19th 2014

19 Desember 2014

December, 19th 2014

Fermiyanti Perempuan

Female

Direktur Konsumer

Consumer Director

19 Desember 2014

December, 19th 2014

19 Desember 2014

December, 19th 2014

Agus Mulyana Laki-laki

Man

Direktur Kepatuhan dan Manajemen Resiko

Compliance and Risk Management Director

29 Mei 2015

May, 29th 2015

29 Mei 2015

May, 29th 2015

Nia Kania Perempuan

Female

Direktur Keuangan

Finance Director

19 Desember 2014

December, 19th 2014

19 Desember 2014

December, 19th 2014

Benny Santoso Laki-laki

Man

Direktur Operasional

Operations Director

19 Desember 2014

December, 19th 2014

19 Desember 2014

December, 19th 2014

Pada tahun 2016, jumlah Direksi bank bjb adalah sebanyak 7 (tujuh) orang yang terdiri dari 1 (satu) orang Direktur Utama dan 6 (enam) orang Direktur.

In 2016, the number of Directors of bank bjb is 7 (seven) persons consisting of 1 (one) President Director and 6 (six) Directors







Tabel Keberagaman Komposisi DireksiTable of Diversity in the Board of Directors

NamaName

JabatanPosition

UsiaAge

Jenis KelaminGender

PendidikanEducation


KeahlianExpertise

Ahmad Irfan

Direktur Utama

President Director

53 tahun

53 years old

Laki-laki

Male

• S1 Pertanian• S2 Hukum

•Bachelor Degree in Agriculture

•Master Degree in Law

• Pemimpin Divisi Korporasi dan Komersial bank bjb

•Direktur Komersial bank bjb•Wakil ketua 2 Asosiasi Perbankan Daerah

(ASBANDA)

•Head of bank bjb Corporate and Commercial Division

• bank bjb Managing Director – Commercial•Vice Chairman II Regional Banking Association

(ASBANDA)

Perbankan, Manajemen dan Hukum

Banking, Management and Law

Agus Gunawan

Direktur Mikro

Micro Director

43 tahun

43 years old

Laki-laki

Male

S1 Pendidikan

Bachelor Degree

•Assistant Vice President PT Bank Danamon Indonesia, Tbk

• Senior Vice President PT Bank BTPN

•Assistant Vice President of PT Bank Danamon Indonesia, Tbk.

• Senior Vice President of PT Bank BTPN

Kredit Mikro dan UMKM, Akuntansi

Micro and SME Loan, Accounting

Suartini

Direktur Komersial

Commercial Director

48 tahun

48 years old

Perempuan

Female

S1 Statistika

Bachelor Degree in Statistics

• Pemimpin Divisi Consumer bank bjb• Pemimpin Divisi Kredit Konsumer bank bjb

• bank bjb Head of Consumer Division• bank bjb Head of Credit Consumer Division

Perbankan, Statistika dan Manajemen

Banking, Statistics and Management

Fermiyanti

Direktur Konsumer

Consumer Director

53 tahun

53 years old

Perempuan

Female

S1 Pertanian

Bachelor Degree in Agriculture

• Pemimpin Divisi Card Center and Electronic Banking bank bjb

• Pemimpin Divisi KPR dan Mortgage bank bjb

• bank bjb Head of Card Center and Electronic Banking Division

• bank bjb Head of KPR (House Ownership Credit) and Mortgage Division

Perbankan Konsumer dan Ritel, Elektronik Banking

Consumer and Retail Banking, Electronic Banking

Agus Mulyana

Direktur Kepatuhan dan Manajemen Risiko

Compliance and Risk Management Director

52 tahun

52 years old

Laki-laki

Male

S1 EkonomiS2 Manajemen

Bachelor Degree in EconomicsMaster Degree in Management

• Pemimpin Kantor Wilayah III bank bjb• Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb

• bank bjb Head of Regional Office III• bank bjb Head of Corporate Secretary Division

Perbankan, Manajemen Pemasaran, dan Manajemen Risiko

Banking, Marketing Management, and Risk Management

Nia Kania

Direktur Keuangan

Finance Director

50 tahun

50 years old

Perempuan

Female

S1 Ekonomi

Bachelor Degree in Economics

•Direktur Utama Dana Pensiun bank bjb• Pemimpin Divisi Jaringan dan Layanan bank bjb

• bank bjb President Director of Pension Fund• bank bjb Head of Network and Services Division

Perbankan, Trisuri, Keuangan

Banking, Treasury, Finance

Benny Santoso

Direktur Operasional

Operations Director

50 tahun

50 years old

Laki-laki

Male

S1 ManajemenS2 Manajemen

Bachelor Degree in ManagementMaster Degree in Management

•Direktur Kepatuhan Bank DKI•Direktur Keuangan Bank DKI

•Bank DKI Managing Director - Compliance •Bank DKI Managing Director - Finance

Keuangan dan Trisuri

Finance and Treasury





Terkait potensi benturan kepentingan, diatur dalam Surat Keputusan Direksi No. 932/SK/DIR/2007 pada Bab 3 perihal Standar Etika, Prinsip Umum Etika Bank terkait benturan kepentingan. Seluruh anggota Direksi bank bjb tidak memiliki hubungan keuangan dan hubungan keluarga dengan sesama anggota Dewan Komisaris, dengan anggota Direksi, maupun dengan Pemegang Saham Pengendali serta hubungan bisnis atau hubungan lainnya yang dapat mempengaruhi independensinya. Demikian pula tidak terdapat rangkap jabatan sebagai Direktur Utama atau Direktur lainnya pada Badan Usaha Milik Negara, Daerah dan Swasta atau jabatan lainnya sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan lainnya yang berlaku, sehingga tidak menimbulkan benturan kepentingan secara langsung atau tidak langsung [G4-39] [G4-41].

KEBIJAKAN REMUNERASI DIREKSI[G4-51] [G4-52] [G4-53]

Dalam kebijakan remunerasi, Komite Remunerasi dan Nominasi (KRN) bertanggung jawab mengevaluasi kebijakan remunerasi dan memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai kebijakan remunerasi bagi Direksi untuk disampaikan kepada RUPS. Komite Remunerasi dan Nominasi juga bertugas merumuskan kebijakan remunerasi bagi pejabat eksekutif dan karyawan secara keseluruhan untuk disampaikan kepada Direksi [G4-51].

Prosedur standar penetapan remunerasi Direksi ditetapkan sebagai berikut:

a. Dewan Komisaris meminta Komite Remunerasi dan Nominasi (KRN) untuk menyusun rancangan usulan remunerasi.

b. KRN meminta pihak independen untuk menyusun rancangan remunerasi.

c. KRN mengusulkan kepada Dewan Komisaris mengenai remunerasi.

d. Dewan Komisaris mengusulkan remunerasi bagi Direksi kepada RUPS.

e. RUPS menetapkan remunerasi bagi Direksi.

Pedoman remunerasi ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 277/SK/DIR-CS/2016 tanggal 30 Maret 2016 Tentang Pedoman Penghasilan, Tunjangan dan Fasilitas bagi Dewan Komisaris dan Direksi PT Bank Pembangan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk. Setiap anggota Direksi berhak menerima sejumlah kompensasi

Related to potential conflicts of interest, are stipulated in Decree of Board of Directors No. 932 / SK / DIR / 2007 in Chapter 3 on Ethical Standards, General Principles of Bank Ethics regarding conflict of interest. All the Board of Directors members of bank bjb have no financial relationship and family relationship with other members of the Board of Commissioners, with members of the Board of Directors, or with Controlling Shareholders, and other business or relationship that may affect their independence. Likewise there may not be dual position as President Director or other Directors of State-Owned Enterprises, Regional and Private Companies or other positions in accordance with the provisions of the Company’s Articles of Association and other prevailing laws and regulations, so it may not induce direct or indirect conflict of interest [G4-39] [G4-41].

REMUNERATION POLICY BOARD OF DIRECTORS [G4-51] [G4-52] [G4-53]

In the remuneration policy, the Remuneration and Nomination Committee (KRN) is responsible for evaluating the remuneration policy and providing recommendations to the Board of Commissioners regarding the remuneration policy for the Board of Directors to be submitted to the GMS. The Remuneration and Nomination Committee is also responsible to formulate a remuneration policy for the executive officers and employees to be submitted to the Board of Directors [G4-51].

The standard procedure for determining the remuneration of the Board of Directors is stipulated as follows:

a. The Board of Commissioners requests the Remuneration and Nomination Committee (KRN) to arrange the proposed remuneration plan.

b. KRN requests independent parties to draft the remuneration plan.

c. KRN proposes to the Board of Commissioners regarding remuneration.

d. The Board of Commissioners proposes remuneration for the Board of Directors to the GMS.

e. the GMS sets the remuneration for the Board of Directors.

The remuneration guidelines are stipulated by Decree of the Board of Directors No. 277 / SK / DIR-CS / 2016 dated March 30th, 2016 on Guidelines for Income, Allowances and Facility for Board of Commissioners and Board of Directors of bank bjb. Each member of the Board of Directors is entitled to receive a certain amount of compensation provided on a monthly basis,







Tabel Struktur Remunerasi Anggota DireksiTable of Remuneration Structure of Members of Directors

No Jenis Remunerasi/FasilitasType of Remuneration/Facilities

KeteranganDescription

1. Gaji dan TantiemSalary and Tantiem

GajiSalary

Direktur Utama sebesar 100%President Director Salary is 100%

Direktur 80%Director is 80%

TantiemTantiem

Ditentukan dalam Rapat Umum Pemegang SahamDetermined in GMS

2. Fasilitas dan TunjanganFacilities and Allowances

Fasilitas KendaraanVehicle facility

Disediakan Bank dan dapat dimilikiProvided by the bank and retainable

Tunjangan Hari RayaFestive allowance

2 (dua) kali gaji Direksi2 (two) times of directors’ salary

Jamuan MakanBanquet

Diberikan jamuan makanBanquet provided

Cuti dan Bekal CutiLeave and leave provisions

1 (satu) kali gaji1 (one) time salary

Tunjangan Hari TuaPension allowance

Bank mengikutsertakan Direktur dalam program Tunjangan Hari TuaBank enlists the director in pension allowance program

Tunjangan Pakaian DinasUniform Allowance

Diberikan 1 (satu) tahun sekaliGiven 1 (one) time in a year

Uang PenghargaanReward money

Diberikan sesuai masa jabatanGiven according to the work tenure

Perjalanan DinasOfficial travel

Diberikan uang saku perjalanan dinas, akomodasi dan transportasi sesuai ketentuanGiven pocket money for offical travel, accommodation, and transportation as per the provision

Manfaat PensiunPension benefits

Direktur diikutsertakan program pensiun iuran pastithe Director is enlisted in fixed contribution pension plan

Asuransi JabatanPositional Insurance

Direktur Utama sebesar 70.000 USD dan bagi Direktur sesuai formula gajiPresident Director is of USD 70,000 and for directors it is in accordance with the salary formula

Fasilitas Kesehatan dan Medical Check UpHealth and medical check-up facility

Fasilitas kesehatan termasuk suami/isteri dan anak dalam tanggungan maksimum 3 (tiga) anak baik dalam negeri maupun luar negeriHealth facility includes husband/wife and dependent child of maximum 3 (three) children either domestic of overseas

Fasilitas Rumah Dinas dan PenginapanCompany house and accommodation facility

Direktur Utama Rp20.000.000,- dan sebesar Direktur Rp15.000.000,-President Director Rp20,000,000 and Director Rp15,000,000

Fasilitas KomunikasiCommunication facility

3 (tiga) perangkat3 (three) sets

Insentif Prestasi KerjaWork Achievement Intensive

Diberikan sesuai ketentuan BankGiven according to the bank’s provision

3. Bantuan Perlindungan HukumLegal protection aid

Diberikan sesuai plafonGiven according to the Directors’ limit

yang diberikan secara bulanan, dan mendapatkan tatiem, tunjangan, insentif prestasi kerja dan fasilitas lainnya [G4-52] [G4-53].

obtaining tatiem, allowances, work performance incentives and other facilities [G4-52] [G4-53].





PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN UNTUK DIREKSI [G4-43]

Selama tahun 2016, setiap anggota Direksi bank bjb telah mengikuti berbagai program pendidikan dan pelatihan untuk peningkatan kompetensi baik berupa pelatihan, seminar, workshop, konferensi dan sertifikasi.

EDUCATION AND TRAINING PROGRAMS FOR THE BOARD OF DIRECTORS [G4-43]

Throughout 2016, each member of bank bjb Board of Directors has participated in various education and training programs for the competencies improvement such as training, seminars, workshops, conferences and certification.

Tabel Remunerasi DireksiTable of Board of Direction

Jenis Remunerasi dan Fasilitas LainType of Remuneration and Other Facilities

Jumlah Yang Diterima Dewan Komisaris dalam 1 TahunAmount Received By Directors Annually

OrangPeople

Jumlah (dalam juta Rupiah)Total (in millions of Rupiah)

Remunerasi (gaji, bonus, tunjangan rutin, tantiem, dan fasilitas lainnya dalam bentuk non natura)Remuneration (salary, bonus, routine allowance, tantiem, and other facilities in the form of non natura)

8 64.400

Fasilitas lain dalambentuknatura (perumahan, transportasi, asuransi kesehatan dan sebagainya) yang:Other facilities in the form of natura (housing, transportation, health insurance etc.) that:a. Dapat dimiliki / are retainable - -

b. Tidak dapat dimiliki / are non retainable - -

TOTAL 62.400

NamaName

JabatanPosition

Nama PelatihanTraining

Waktu dan Tempat PelaksanaanDate and Location

Ahmad Irfan Direktur UtamaPresident Director

Global Financial Services Industry Summit 2016Global Financial Services Industry Summit 2016


Internasional CWM Executive Euro Program 2016Internasional CWM Executive Euro Program 2016

Barcelona, 1-3 Juni 2016Barcelona, June 1-3, 2016

Surabaya, 3 September 2016Surabaya, September 3, 2016

Swiss, 16-23 Oktober 2016Swiss, Oktober 16-23, 2016

Agus Gunawan

Direktur MikroMicro Director

ERMA Bali Internasional Conference on Enterprise Risk ManagementERMA Bali Internasional Conference on Enterprise Risk Management

Bali, 8-9 Desember 2016Bali, Desember 8-9, 2016

Suartini Direktur KomersialCommercial Director

Refreshmen Sertifikasi Management RisikoRefreshmen Sertifikasi Management Risiko

Internasional Risk Management Refreshment Program for ExecutiveInternasional Risk Management Refreshment Program for Executive

Jakarta, 11 April 2016Jakarta, April 11, 2016

Swiss, 15-22 Oktober 2016Swiss, October 15-22, 2016

Fermiyanti Direktur KonsumerConsumer Director

Executive in English ProgramExecutive in English Program


International Banker Management SchoolInternational Banker Management School


International CWM Executive Europe Program 2016International CWM Executive Europe Program 2016

Jakarta, 18 Januari – 4 Agustus 2016Jakarta, January18 – 4 August 2016

Pekanbaru, 2 April 2016Pekanbaru, April 2, 2016

Florida, 16-20 Mei 2016Florida, Mei 16-20, 2016

Surabaya, 3 September 2016Surabaya, September 3, 2016

Swiss, 16-23 Oktober 2016Swiss, October 16-23, 2016

Agus Mulyana Direktur Kepatuhan dan Manajemen RisikoCompliance and Risk Management Director

International Risk Management Refreshment Program for ExecutiveInternational Risk Management Refreshment Program for Executive

Swiss, 15-22 Oktober 2016Swiss, Oktober 15-22, 2016







PENILAIAN KERJA DIREKSI [G4-44]

Penilaian kinerja Direksi dirumuskan oleh Komite Remunerasi dan Nominasi serta ditetapkan oleh Dewan Komisaris setelah didiskusikan dengan Direksi, sekurang kurangnya meliputi:

1. Kinerja Direksi secara kolegial terhadap pencapaian target Bank sesuai dengan Rencana Korporasi dan Rencana Bisnis.

2. Pelaksanaan prinsip-prinsip GCG baik secara individual maupun kolegial.

Dewan Komisaris dapat menilai kinerja anggota Direksi menurut faktor lainnya, antara lain:

1. Pencapaian target dan anggaran yang telah ditetapkan pada awal tahun anggaran.

2. Integritas3. Pengetahuan dan pemahaman anggota Direksi atas

nilai- nilai, misi, rencana strategis serta rencana usaha bank bjb, dan merefleksikan pemahaman ini kepada isu-isu penting sepanjang tahun.

4. Partisipasi Direksi dalam rapat-rapat termasuk kemampuan untuk menyampaikan, memberikan argumentasi dan memberikan solusi mengenai isu-isu strategis bank bjb.

5. Kemampuan Direksi dalam mengikuti isu-isu dan perkembangan yang berpengaruh terhadap bank bjb, dan menggunakan informasi tersebut untuk menilai dan mengarahkan kinerja bank bjb, bukan hanya dari tahun ke tahun tetapi juga dalam jangka panjang.

6. Hubungan anggota Direksi dengan sesama anggota Direksi, dengan Dewan Komisaris dan pihak-pihak lain yang diatur dalam Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan serta Peraturan Bank Indonesia yang berlaku.

7. Ketaatan Direksi dalam melaksanakan Anggaran Dasar, Peraturan perundang-undangan yang berlaku, ketetapan RUPS, ketetapan Dewan Komisaris, dan Peraturan Bank Indonesia.

Penilaian atas kinerja Direksi dilakukan oleh RUPS dan Dewan Komisaris, dan hasil penilaian kinerja Direksi adalah Direksi telah melaksanakan tugasnya dengan

DIRECTORS PERFORMANCE ASSESSMENTS [G4-44]

The performance assessment for the Board of Directors is formulated by the Remuneration and Nomination Committee and determined by the Board of Commissioners after discussions with the Board of Directors, at least including:

1. The performance of the Board of Directors towards the achievement of bank’s targets in accordance with the Corporate Plan and Business Plan.

2. Implementation of GCG principles both individually and collegially.

The Board of Commissioners may assess the performance of Board of Directors by other factors, including:

1. Targets and budgets achievements that have been set at the beginning of the fiscal year.

2. Integrity3. Knowledge and understanding of members of the

Board of Directors for values, missions, strategic plans and business plans of the bank bjb, and reflect this understanding to important issues throughout the year.

4. Participation of the Board of Directors in meetings including the ability to deliver, provide arguments and solutions on strategic issues of bank bjb.

5. The ability of the Board of Directors to follow the issues and trends that affect the bank, and use the informations to assess and direct bank bjb’s performance, both in short term and long term.

6. Relationship of members of the Board of Directors with fellow members, with Board of Commissioners and other parties stipulated in the Articles of Association and prevailing laws and regulations include Bank Indonesia’s regulations.

7. Compliance of the Board of Directors in implementing the Articles of Association, the applicable laws and regulations, the provision of the GMS, the provision of the Board of Commissioners, and the Bank Indonesia’s Regulation.

Assessment on the Board of Directors performance is conducted by the GMS and the Board of Commissioners, and the result of the Board of Directors’ performance

NamaName

JabatanPosition

Nama PelatihanTraining

Waktu dan Tempat PelaksanaanDate and Location

Nia Kania Direktur KeuanganFinance Director

Global Financial Services Industry Summit 2016Global Financial Services Industry Summit 2016

Barcelona, 1-3 Juni 2016Barcelona, Juni 1-3, 2016

Benny Santoso

Direktur OperasionalOperationsDirector

Asian Global Leadership ProgramAsian Global Leadership Program

USA, 8-13 Mei 2016USA, Mei 8-13, 2016





baik. Hasil penilaian Direksi disampaikan kepada Pemegang Saham, untuk diputuskan di dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

PENERAPAN TATA KELOLA TERINTEGRASI [G4-46]

bank bjb adalah salah satu Lembahga Jasa Keuangan yang mempunyai kewajiban untuk melaksanakan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan nomor 18/POJK.03/2014 tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Konglomerasi Keuangan Tata Kelola Terintegrasi. Pelaksanaan Tata Kelola Terintegrasi dilakukan untuk dapat menciptakan sektor jasa keuangan yang berkelanjutan dan stabil. Beberapa upaya yang telah dilakukan oleh bank bjb terkait Tata Kelola Terintegrasi adalah:

Pembentukan Satuan Kerja Establishment of Work Unit

Penyusunan Pedoman Tata Kelola TerintegrasiPreparation of the Code of Integrated Governance

Pembentukan Komite Tata Kelola Terintegrasi Establishment of an Integrated Governance Committee

Penyusunan Kebijakan dan Pedoman Manajemen Risiko TerintegrasiPreparation of Integrated Risk Management Policy and Guidelines

Pembentukan Komite Manajemen Risiko Terintegrasi [G4-46]Establishment of Integrated Risk Management Committee [G4-46]

Penyusunan Laporan Pelaksanaan Tata Kelola TerintegrasiPreparation of Integrated Governance Implementation Report

Melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 621/SK/DIR-PS/2015 tentang Struktur Organisasi PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk., telah dibentuk grup manajemen risiko terintegrasi yang berada dibawah Satuan Kerja Manajemen Risiko untuk melaksanakan pemantauan pelaksanaan manajemen risiko terintegrasi pada konglomerasi keuangan bank.

Through the Decree of the Board of Directors No. 621 / S / DIR-PS / 2015 on Organizational Structure of PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat and Banten, Tbk., An Integrated Risk Management Group has been established under the Risk Management Work Unit to monitorr the implementation of integrated risk management at the bank’s financial conglomerate

Pedoman Tata Kelola Terintegrasi ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 0104/SK/DIR-KP/2016 tanggal 15 Februari 2016 tentang Kebijakan Tata Kelola Terintegrasi Dalam Konglomerasi Keuangan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk., dan disetujui oleh Dewan Komisaris dalam Surat Nomor 010/DK/2016 tanggal 4 Februari 2016 perihal Persetujuan Atas Kebijakan Tata Kelola Terintegrasi.

Integrated Governance Guidelines are stipulated by Decree of Board of Directors No. 0104 / SK / DIR-KP / 2016 dated February 15th, 2016 on Integrated Governance Policy in Financial Conglomeration of PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat and Banten, Tbk., and approved by the Board of Commissioners in the Decree Number 010 / DK / 2016 dated February 4th , 2016 regarding the Integrated Governance Policy

Pembentukan Komite Tata Kelola Terintegarasi ditetapkan melalui Surat Keputusan Dewan Komisaris Nomor 05/SK/DK/2016 tanggal 31 Maret 2016 tentang Pembentukan Komite Tata Kelola Terintegrasi.

The establishment of the Integrated Governance Committee is stipulated through the Decree of the Board of Commissioners Number 05 / SK / DK / 2016 dated March 31st, 2016 on the Establishment of an Integrated Governance Committee

Kebijakan Manajemen Risiko Terintegrasi ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 0194/SK/DIR-MR/2016 tanggal 3 Maret 2016 tentang Kebijakan Manajemen Risiko Terintegrasi dan Surat Keputusan Direksi Nomor 1154/SK/DIR-MR/2016 tanggal 27 Desember 2016 tentang Pedoman Manajemen Risiko Terintegrasi.

The Integrated Risk Management Policy is stipulated by Decree of Board of Directors No. 0194 / SK / DIR-MR / 2016 dated March 3rd, 2016 on Integrated Risk Management Policy and by Decree of Board of Directors No. 1154 / SK / DIR-MR / 2016 dated December 27th, 2016 regarding Integrated Risk Management Guidelines

Komite Manajemen Risiko Terintegrasi ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 1146/SK/DIR-MR/2016 tanggal 28 Desember 2016 tentang Susunan Komite Manajemen Risiko Terintegrasi.

The Integrated Risk Management Committee is stipulated by Decree of the Board of Directors Number 1146 / SK / DIR-MR / 2016 dated December 28th, 2016 on the Composition of the Integrated Risk Management Committee

Bank telah menyusun laporan Pelaksanaan Tata Kelola Terintegrasi bank bjb Tahun 2015 dan telah menyampaikan laporan tersebut kepada Otoritas Jasa Keuangan serta telah dipublikasikan dalam situs web bank bjb

The Bank has prepared a report on the Implementation of Integrated Governance of banks bjb Year 2015 and has submitted the report to the Financial Services Authority and has been published on the website of bank bjb

1

4

2

5

3

6

evaluation showed that the Board of Directors has properly performed their duties. The results of the Board of Directors’ assessment are submitted to the Shareholders, and will be decided in the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS).

IMPLEMENTATION OF INTEGRATED GOVERNANCE [G4-46]

bank bjb is one of the Financial Services Institution who has an obligation to implement the Financial Services Authority Regulation number 18 / POJK.03 / 2014 on the Implementation of Governance for Financial Conglomeration of Integrated Governance. Implementation of Integrated Governance is conducted to create a sustainable and stable financial services sector. Some of the efforts that have been made by bank bjb related to Integrated Governance are:







Hasil penilaian sendiri (self assessment) 2016 bank bjb atas pelaksanaan Tata Kelola Terintegrasi bagi Konglomerasi Keuangan adalah peringat 2 (dua), yaitu Konglomerasi Keuangan dinilai telah melakukan penerapan Tata Kelola Terintegrasi yang secara umum naik. Hal ini tercermin dari pemenuhan yang memadai atas penerapan prinsip Tata Kelola Terintegrasi. Apabila terdapat kelemahan dalam penerapan Tata Kelola Terintegrasi, secara umum kelemahan tersebut kurang signifikan dan dapat diselesaikan dengan tindakan normal oleh Entitas Utama dan/atau LJK.

UNIT AUDIT INTERNAL

Unit Audit Internal dijalankan oleh Divisi Audit Internal (DAI), yang merupakan bagian dari struktur pengendalian internal dan merupakan seluruh bentuk kegiatan yang berhubungan dengan audit dan pelaporan hasil audit mengenai pelaksanaan struktur pengendalian secara terkoordinasi dalam setiap tingkatan manajemen. Pedoman audit internal (Piagam Audit Internal) ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 729/SK/DIR-AI/2014 tanggal 20 November 2014 tentang Piagam Audit Internal (Internal Audit Charter). Audit Internal berada dalam garis komando Direktur Utama dan garis koordinasi Komite Audit. Pada tahun 2016 pelaksanaan kegiatan audit internal telah terealisasi seluruhnya bahkan dapat melebihi target karena adanya tambahan pemeriksaan Kantor Cabang dan Audit surprise.

FUNGSI KEPATUHAN

bank bjb telah membentuk Satuan Kerja Kepatuhan yang termasuk dalam Direktorat Kepatuhan dan Manajemen Risiko. Satuan Kerja Kepatuhan independen terhadap unit kerja bisnis dan melaksanakan kegiatan seusai dengan fungsi yang tercantum dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 13/2/PBI/2011 tentang Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan Bank Umum. Pada tahun 2016 satuan kerja kepatuhan telah melakukan sosialisasi budaya kepatuhan baik secara langsung untuk memberikan pemahaman dan peningakatan budaya kepatuhan dan sosialisasi secara tidak langsung kepada setiap unit kerja di kantor pusat sebagai bahan evaluasi terhadap ketentuan yang berlaku.

Dalam periode laporan, tidak ada sanksi moneter dan sanksi non-moneter atas ketidakpatuhan terhadap undang-undang dan peraturan yang timbul karena kegagalan bank bjb memenuhi ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku [G4-SO8].

Bank bjb’s 2016 self-assessment results on the implementation of Integrated Governance for Financial Conglomeration was on 2 (second) rank, that Financial Conglomerate considered to have implemented the application of Intergrated Governance which is generally increase. This matter is reflected in the adequate implementation of Integrated Governance principles. If there are any weaknesses in the application of Integrated Governance, these weaknesses are generally less significant and can be solved with general actions by the Main Entity and/or LJK.

INTERNAL AUDIT UNIT

The Internal Audit Unit is run by the Internal Audit Division (DAI), which is part of the internal control structure and all activities related to the audit and reporting the audit results on the implementation of coordinated control structures within each management level. Internal audit guidelines (Internal Audit Charter) are stipulated by Decree of the Board of Directors Number 729 / SK / DIR-AI / 2014 dated November 20th, 2014 on the Internal Audit Charter. Internal Audit is in the command line of the President Director and the coordination line of the Audit Committee. By 2016 the implementation of the internal audit activity has been realized completely and even can exceed the target due to additional inspection by Branch Office and Audit surprise.

COMPLIANCE FUNCTION

Bank bjb has established a Compliance Work Unit which is included in the Compliance and Risk Management Directorate. The Compliance Unit is independent towards business unit and conducts the activities in accordance with Bank Indonesia Regulation Number 13/2 / PBI / 2011 concerning Implementation of Commercial Bank Compliance Function. In 2016 the compliance work unit has conducted a socialization of compliance culture both directly to give an understanding and awareness of the compliance culture and indirect socialization to each work unit at the head office as an evaluation material to the applicable provisions.

In the reporting period, there are no monetary and non-monetary sanctions for non-compliance with laws and regulations arising from bank bjb failures in comply with prevailing rules and regulations [G4-SO8].





Etika & Integritas[G4-56] [G4-57] [G4-58] [G4-SO3] [G4-SO4] [G4-SO5] [G4-SO6] [G4-SO7] [G4-SO8]

Ethic & Integrity

KODE ETIK (CODE OF CONDUCT) dan PENERAPAN INTEGRITAS [G4-56]

Kode etik bank bjb merupakan pedoman yang menjelaskan etika usaha dan tata perilaku insan bank bjb untuk melaksanakan praktik-praktik pengelolaan perusahaan yang baik, hal ini ditetapkan dalam Surat Keputusan Direksi Nomor 709/SK/DIR-KP/2014 tanggal 7 Oktober 2014 tentang Etika Usaha dan Tata Perilaku (Code of Conduct) PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk [G4-56].

CODE OF CONDUCT and INTEGRITY IMPLEMENTATION [G4-56]

The bank bjb’s code of conduct is a guideline explaining the business ethics and behavior of bank bjb to implement good corporate management practices, it is stipulated in Decree of the Board of Directors Number 709 / SK / DIR-KP / 2014 dated October 7th, 2014 on Business Ethics And Code of Conduct of PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat and Banten, Tbk [G4-56].

Standar Etika Usaha:Standards of Business Ethics:

Standar Tata Perilaku:Standards of Conduct:

• Etika perusahaan dengan Pegawai• Etika perusahaan dengan Nasabah• Etika perusahaan dengan Pesaing• Etika perusahaan dengan Penyedia barang/jasa• Etika perusahaan dengan Stakeholder• Etika perusahaan dengan Shareholder• Etika perusahaan dengan Pemerintah• Etika perusahaan dengan Masyarakat• Etika perusahaan dengan Media massa• Etika perusahaan dengan Organisasi profesi

• Company Ethics with Employees• Company Ethics with Customer• Company Ethics with Competitor• Company Ethics with Supplier• Company Ethics with Stakeholders• Company Ethics with Shareholder• Company Ethics with Government• Company Ethics with Socitey• Company Ethics with Media• Company Ethics with Professional Orgazation

• Etika kerja sesame insan bank bjb • Menjaga kerahasiaan data dan informasi perusahaan • Menjaga harta perusahaan • Mencatat data dan pelaporan• Menghindari benturan kepentingan dan penyalahgunaan

jabatan • Menerima hadiah atau fasilitas• Menolak penerimaan hadiah atau fasilitas• Memberi hadiah atau fasilitas• Permintaan hadiah atau fasilitas• Penyalahgunaan narkotika dan obat terlarang (narkoba)• Tidak melanggar pakta integritas• Aktivitas politik

• The working ethic between bank bjb personnel• Maintain confidentiality of company data and information• Maintain company property• Record data and reporting• Avoid conflicts of interest and misappropriate of position• Receive a gift or facility• Refuse to accept gifts or facilities• Give a gifts or facilities• Request of gift or facility• Narcotics and drugs abuse• Does not violate the integrity pact• Political activity







68

45

6

0

17

Kode etik disosialisasikan melalui kegiatan-kegiatan yang disosialisasikan oleh Satuan Kerja Kepatuhan secara terus –menerus dan berkesinambungan kepada seluruh jenjang organisasi. Jenis sanksi pelanggaran Kode Etik terbagi menjadi 4 (empat) yaitu Ganti Kerugian, Sanksi Administratif Ringan, Sanksi Administratif Sedang, dan Sanksi Administrai Berat.

The code of ethics is socialized through activities which socialized by the Compliance Work Unit continuously to all levels of the organization. The type of violation sanction Code of Ethics is divided into 4 (four), there are Indemnification, Minor Administrative Sanction, Moderate Administrative Sanction, and Major Administrative Sanction.

Salah satu bentuk kode etik yang dianut adalah bank bjb juga menghormati prinsip persaingan yang sehat dan menerapkannya dalam semua kegiatan usaha [G4-SO7].

GRATIFIKASI [G4-57] [G4-58] [G4-SO4] [G4-SO5]

Program Pengendalian Gratifikasi adalah sekumpulan perangkat, kegiatan serta mekanisme pengendalian gratifikasi secara berkesinambungan untuk menjaga integritas insan bank bjb dari praktik gratifikasi yang dilarang. Program ini merupakan kerjasama antara bank bjb dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dimana bank bjb adalah bank pertama di Indonesia yang melakukan kerjasama terkait Program Pengendalian Gratifikasi. Penerapan dan pengendalian gratifikasi diwujudkan dalam bentuk perangkat aturan yang mengatur hal sebagai berikut: [G4-57]

1. Pengendalian gratifikasi2. Perluasan harta kekayaan pegawai3. Tata kerja pelaporan pengaduan (Whistle Blowing

system)4. Etika usaha dan tata perilaku (code of conduct)5. Pembentukan organisasi yang mengelola gratifikasi6. Implementasi pengelolaan pelaporan penerimaan

gratifikasi yang berkoordinasi dengan KPK

One of code of ethics adopted showed that bank bjb is also respect to the principle of fair competition and applies it in all business activities [G4-SO7].

GRATIFICATION [G4-57] [G4-58] [G4-SO4] [G4-SO5]

The Gratification Control Program is a continuous set of tools, activities and gratuity control mechanisms to maintain the integrity of bank bjb personnel from prohibited gratification practices. This program is collaboration between bank bjb with Corruption Eradication Commission (KPK), where bank bjb is the first bank in Indonesia who conducts cooperation related to Gratification Control Program. The application and control of gratification is presented in a set of rules which control these following matters: [G4-57]

1. Gratification control2. Expansion of employees’ assets3. Complaints reporting procedure (Whistle Blowing

System)4. Business ethics and codes of conduct5. The establishment of an organization that manages

gratification6. Implementation of reporting management of

gratification acceptance in coordination with CEC

Ganti KerugianImdemnification

SanksiAdministratif Ringan

Minor Administrative Sanction

SanksiAdministratif Berat

Major Administrative Sanction

SanksiAdministratif SedangModerate Administrative

Sanction

Jumlah TotalTotal





Sosialisi/diseminasi Program Pengendalian Gratifikasi pada tahun 2016 telah dilaksanakan baik secara langsung kepada Unit Kerja dan insan bank bjb, maupun tidak langsung yaitu melalui media. Komitmen pengendalian gratifikasi diwujudkan dalam bentuk Penandatanganan Kontrak Komitmen untuk tidak menerima atau memberikan gratifikasi dalam bentuk apapun yang berhubungan dengan kedudukan ataua jabatan oleh para stakeholder, antara lain Direksi, Komisaris, Pegawai, Nasabah dan Mitra Kerja (vendor/supplier) [G4-58].

Selama tahun 2016 terdapat 134 laporan penerimaan gratifikasi senilai Eq Rp. 83.4 juta yang mana sebanyak 49 laporan senilai Eq Rp. 19.8 juta menjadi penanganan bank bjb dalam penetapan status gratifikasi yang diterima.

ANTI FRAUD DAN ANTI KORUPSI[G4-57] [G4-58] [G4-SO3] [G4-SO4] [G4-SO5]

Kebijakan dan prosedur strategi anti Fraud mengacu pada: 1. Surat Edaran Bank Indonesia nomor 13/28/DPNP

Tanggal 9 Desember 2011 tentang Penerapan Strategi Anti Fraud Bagi Bank Umum.Yang dimaksud dengan Fraud dalam Surat Edaran ini adalah tindakan penyimpangan atau pembiaran yang sengaja dilakukan untuk mengelabui, menipu, atau memanipulasi Bank, nasabah, atau pihak lain, yang terjadi di lingkungan Bank dan/atau menggunakan sarana Bank sehingga mengakibatkan Bank, nasabah, atau pihak lain menderita kerugian dan/atau pelaku Fraud memperoleh keuntungan keuangan baik secara langsung maupun tidak langsung [G4-57].

2. Surat Edaran Bank Indonesia nomor 13/23/DPNP Tanggal 25 Oktober 2011 tentang Perubahan atas SE 5/21/DPNP tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Bank Umum.

Pedoman Strategi Anti Fraud bank bjb diatur dalam Surat Keputusan Direksi Nomor 431/SK/DIR-AI/2013 tanggal 12 Agustus 2013 tentang Pedoman Strategi Anti Fraud. Strategi Anti Fraud disusun secara komprehensif-integralistik, diimplementasikan dalam bentuk sistem pengedalian fraud dan diterapkan dengan menggunakan perangkat-perangkat yang merupakan penjabaran dari 4 (empat) pilar yang saling berkaitan yaitu:

1. PencegahanMencakup tentang langkah-langkah dalam mengurangi potensi risiko terjadinya fraud atau dengan kata lain mitigasi tingkat kemungkinan terjadinya fraud.

Socialization/dissemination of Gratification Control Program in 2016 have been implemented either directly to the Work Unit and bank bjb personnel, or indirectly through the media. Gratification control commitment is realized by Signing Commitment Contract related to prohibition to receive or grant any position gratification by stakeholders, among others Directors, Commissioners, Employees, Customers and Partners (vendor / supplier) [G4-58].

During 2016 there were 134 reports of gratification worth Rp. 83.4 million which 49 reports are worth Rp. 19.8 million which still on dealing by bank bjb in determining the status of gratuities received

ANTI FRAUD AND ANTI CORRUPTION [G4-57] [G4-58] [G4-SO3] [G4-SO4] [G4-SO5]

The policies and procedures of anti-Fraud strategy refer to: 1. Bank Indonesia Circular Letter Number 13/28 / DPNP

Dated December 9th, 2011 on Implementation of Anti-Fraud Strategy for Commercial Banks. Fraud in this Circular Letter is a deliberate act or omission which is intentionally committed to deceive or manipulate bank, customer, or any other party, occurring within the Bank and /or using the Bank’s tools to cause Bank, customer or other partys suffer losses and / or perpetrators of Fraud to obtain financial benefit either directly or indirectly [G4-57].

2. Bank Indonesia Circular Letter Number 13/23 / DPNP October 25th, 2011 on the Amendment of SE 5/21 / DPNP concerning Application of Risk Management for Commercial Banks.

bank bjb Fraud Strategy Guidelines is regulated by Decree of the Board of Directors Number 431 / SK / DIR-AI / 2013 dated August 12nd, 2013 regarding Guidance on Anti-Fraud Strategy. The Anti-Fraud Strategy is structured comprehensively integralistic, implemented in the form of fraud control systems and applied by the tools which are the descriptions of 4 (four) interrelated pillars:

1. PreventionIncludes steps to reduce the potential risk of fraud or, in other words, the possibility of fraud mitigation.







2. Deteksi FraudMencakup tentang langkah-langkah dalam rangka mengidentifikasi, mengevaluasi dan menemukan fraud pada proses bisnis bank sebelum tindakan tersebut terjadi.

3. Investigasi, Pelaporan dan SanksiPilar ini ditujukan untuk menggali informasi, sistem pelaporan, termasuk pengenaan sanksi atas kejadian fraud.

4. Pemantauan, Evaluasi, dan Tindak Lanjut.Perangkat-perangkat yang terdapat pada pilar ini ditujukan untuk memantau dan mengevaluasi kejadian fraud serta tindak lanjut yang diperlukan berdasarkan hasil evaluasi.

Didalam operasional bank kegiatan operasi yang signifikan terkait kemungkinan terjadinya korupsi cukup besar, baik disebabkan dari kegiatan penyediaan produk maupun penyediaan layanan. Oleh karena itu bank bjb berupaya menekan kemungkinan terjadinya korupsi salah satunya melalui Program Pengendalian Gratifikasi dan juga program lain seperti sosialisasi langsung ke Kantor Cabang, kerjasama mengadakan pelatihan dengan Divisi Pendidikan dan Pelatihan, program Training of Trainer untuk manager Kantor Cabang dan Divisi untuk kemudia diteruskan kepada semua anggota unit kerjanya masing-masing, ikut partisipasi dalam kegiatan yang diadakan oleh Komite Pemberantas Korupsi (KPK), serta sosialisasi melalui program budaya perusahaan yang diadakan oleh Change Management Office bank bjb. Setiap tindakan terkait fraud dan korupsi diproses melalui penyidikan sesuai dengan peraturan perusahaan dan perundangan-undangan yang berlaku

PROGRAM ANTI PENCUCIAN UANG (APU) DAN PENCEGAHAN PENDANAAN TERORISME (PPT) [G4-57] [G4-58] Produk, aktivitas, dan teknologi informasi bank berkembang semakin kompleks, seiring dengan hal tersebut risiko pemanfaatan bank dalam pencucian uang dan pendanaan teroris semakin tinggi. Meningkatnya risiko yang dihadapi perlu diimbangi dengan peningkatan kualitas penerapan manajemen risiko. bank bjb telah memiliki dan mengembangkan program APU-PPT untuk melindungi bank bjb dan kepercayaan nasabah dari penyalahgunaan terkait tindak pidana pencucian uang maupun kegiatan ilegal lainnya. Kegiatan dan pengembangan penerapan program APU-PPT yang

2. Fraud DetectionIncludes steps to identify, evaluate and find fraud in the bank’s business processes before they occur.

3. Investigation, Reporting and SanctionsThis pillar is intended to extract information, the reporting system, including the imposition of sanctions on the incidence of fraud.

4. Monitoring, Evaluation, and Follow-Up.The tools contained in this pillar are intended to monitor and evaluate fraud events as well as the follow-up required based on the evaluation results.

In the bank’s operation, significant operational activities related to the possibility of corruption is high, either due to the provision of products and the provision of services. Therefore, bank bjb tries to reduce the possibility of corruption tthrough Gratification Control Program and also other programs such as socialization directly to Branch Office, cooperation to conduct training with Division of Education and Training, Training of Trainer program for Branch Office Manager and Division so it could be forwarded to all members of their work units, participated in activities organized by the Corruption Eradication Committee (CEC), as well as socialization through a corporate culture program organized by Change Management Office of bank bjb. Any act related to fraud and corruption is processed through investigation in accordance with company regulations and prevailing laws [G4-SO3].

ANTI-MONEY LAUNDERING PROGRAM (AML) AND COUNTER TERRORIST FINANCING (CFT [G4-57] [G4-58] Products, activities, and information technology of banks is increasingly to be more complex, along with this matter, the risk of bank utilization in money laundering and terrorist financing is getting higher. The increased risks need to be handled by improving the quality of risk management implementation. Bank bjb already owns and develops AML-CFT program to protect bank bjb and customer trust from missappropriations related money laundering and other illegal activities.





sudah dilaksanakan pada tahun 2016 antara lain sebagai berikut:

1. Melakukan Pelaporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM) kepada Pusat pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

2. Melakukan Pelaporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT) kepada Pusat pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

3. Melakukan Pelaporan Transaksi Transfer Dana Dari dan Ke Luar Negri (LTKL) kepada Pusat pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

4. Melakukan Pelaporan Sistem Informasi Pengguna Jasa Tepadu (SIPESAT) kepada Pusat pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

5. Melakukan koordinasi dengan PPATK, KPK, POLRI serta pihak berwenang lainnya terkait dengan Permintaan Data, Pemblokiran Rekening dan Penyitaan Dana berkenaan dengan kasus pencucian uang dan pendanaan terorisme.

6. Memastikan Teknologi Informasi yang mendukung Penerapan Program APU-PPT telah memadai.

7. Melakukan kajian terhadap aktivitas dan produk baru perbankan terkait dengan kewajiban penerapan APU-PPT sebelum aktivitas dan produk tersebut dijalankan.

8. Melakukan pemantaun dan rekomendasi terkait pendidikan dan pelatihan APU-PPT terhadap insan bjb dalam rangka meningkatkan pemahaman, kewaspadaan serta risiko terhadap Tindak Pidana Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme.

Pelaksanaan program APU-PPT pada tahun 2016 adalah sebagai berikut:

The activities and the development of AML-CFT program implemented in 2016 are as follows [G4-57].

1. Conducted Suspicious Financial Transaction Reporting (SFTP) to the Financial Transaction Reporting and Analysis Center (FTRAC).

2. Conducted Cash Transaction Reporting (CTT) to Financial Transaction Reporting and Analysis Center (FTRAC)

3. Reported of Fund Transfers from and Abroad (LTKL) to the Financial Transaction Reporting and Analysis Center (FTRAC).

4. Reported the SIPESAT User Information System (SIPESAT) to the Financial Transaction Reporting and Analysis Center (FTRAC).

5. Coordinated with FTRAC, CEC, POLRI and other regulatory authorities related to Data Demand, Account Blocking and Fund Seizure in relation to money laundering and terrorism financing cases.

6. Ensured the suffeciency of Information Technology that supports the implementation of AML-CFT Program.

7. Reviewed new banking products and activities related to the obligation of AML-CFT implementation before the activities and products are running.

8. Conducted the monitoring and recommendation on education and training of AML-CFT to personnel of bank bjb in order to increase understanding, awareness and risks to Money Laundering and Financing of Terrorism Criminal Act.

The implementation of AML-CFT program in 2016 is as follows:

NoNama Aktivitas

ActivityJumlah

TotalSatuan

Unit

1Laporan Transaksi Keuangan Mencurigakan (LTKM)Suspicious Financial Transactions Report (LTKM)

297LaporanReport

2Laporan Transaksi Keuangan Tunai (LTKT)Cash Financial Transaction Report (LTKT)

19.313LaporanReport

3Laporan Transaksi Keuangan Transfer Dana Dari Dan Ke Luar Negri (LTKL)Financial Transaction Report of Fund Transfer From And To Foreign Country

15222LaporanReport

4Laporan SIPESATSIPESAT Report

406066Data CIFCIF Data

5Korespondensi dengan pihak berwenangCorrespondence with the authority

101Kali

Times

6Pengkajian penerapan APU-PPT terkait Aktivitas dan Produk Baru BankReview of AML-CFT implementation related to New Activities and Products of Bank

12Kajian

Studies

7Pelaksanaan APU-PPT terkait bank korespondenImplementation of AML-CFT related to correspondent bank

16Kali

Times

8Jumlah insan bank bjb yang mengikuti pelatihan APU-PPTNumber of personnel of bank bjb participate in AML-CFT training

1020OrangPeople







BENTURAN KEPENTINGAN [G4-41]

Untuk menghindari adanya benturan kepentingan, pengelolaan benturan kepentingan diatur didalam kebijakan code of conduct bank bjb nomor 709/SK/DIR-KP/2014 tentang Etika Usaha dan Tata Perilaku. Insan bank bjb menghindari kondisi, situasi ataupun kesan adanya benturan kepentiangan dan penyalahgunaan jabatan dengan cara: 1. Menghindari pemberian perlakuan istimewa

terhadap pihak-pihak tertentu diluar prosedur dan ketentuan yang berlaku.

2. Tidak memperkenankan pembuatan keputusan apapun, terutama keputusan yang dapat mempengaruhi pencapaian KPI (Ket Performance Indicators) bank bjb secara langsung, yang dipengaruhi kepentingan pribadi komisaris, direksi, pejabat dan pegawai baik dalam hubungan kerja antar pegawai maupun dalam kaitan dengan pihak diluar bank bjb.

3. Bila sebuah keputusan tetap harus diambil maka pihak-pihak yang dimaksud harus mengutamakan kepentingan bank dan menghindarkan bank dari kerugian yang mungkin timbul serta wajib mengungkapkan kondisi benturan kepentingan tersebut dalam setiap keputusan.

Insan bank dalam hal ini berarti termasuk Dewan Komisaris dan Direksi dilarang memberikan kontribusi langsung atau tidak langsung kepada partai politik dengan menggunakan fasilitas pendanaan apapun dari bank bjb [G4-SO6].

CONFLICT OF INTEREST [G4-41]

In order to avoid any conflict of interest, the management of conflict of interest is regulated in bank bjb code of conduct Number 709 / S / DIRKP / 2014 on Business Ethics and Code of Conduct. Personnel of bank bjb avoids the condition, situation or the impression of a conflict interest and abuse of position with:

1. Avoid giving special treatment to certain parties outside the applicable procedures and regulations.

2. Not allowing any decision making, especially decisions that may affect the achievement of bank bjb’s KPI (Key Performance Indicators) directly, which influenced the personal interests of commissioners, directors, officers and employees in working relationships between employees and in connection with parties outside bank

3. If a decision must be taken then the intended parties must prioritize the bank’s interest and prevent from bank losses that may arise and must disclose the conflict of interest condition in every decision.

Bank personnel in this case including the BoC and BoD are prohibited from giving direct or indirect contributions to political parties by using any funding facility from bank bjb [G4-SO6].





Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistle Blowing System) [G4-49] [G4-57] [G4-58]

Whistle Blowing System

Kebijakan Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistle Blowing System) ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 1079/SK/DIR-AI/2016 tanggal 1 Desember 2016 tentang Whistle Blowing System. Whistle Blowing System (WBS) merupakan sarana penyampaian laporan terkait indikasi tindakan fraud yang bersifat terbuka dan dapat dilakukan baik oleh pihak internal maupun oleh pihak eksternal. [G4-49] [G4-58]

Kriteria fraud yang dapat dilaporkan antara lain mengenai kecurangan, penggelapan atau pencurian, manipulasi atau pemalsuan, korupsi, pemerasan, penipuan, pembocoran informasi, tindak pidana di bidang perbankan dan indakan lainnya yang dapat dipersamakan. Implementasi Whistle Blowing System ini diharapan dapat menjadi jembatan komunikasi dan salah satu sarana pelaporan dalam rangka mengoptimalkan fungsi pendeteksian dini atas penerapan manajemen resiko secara keseluruhan.

Media komunikasi penyampaian laporan pengungkapan kejadian indikasi fraud bersifat independen, bebas dan rahasia. Laporan dapat disampaikan melalui media sebagai berikut:

The Whistle Blowing System Policy is determined by Decree of the Board of Directors Number 1079 / SK / DIR-AI / 2016 dated December 1st, 2016 regarding the Whistle Blowing System. Whistle Blowing System (WBS) is a tool of report submission related to indications of fraud actions which are open and can be done by both internal and external parties. [G4-49] [G4-58]

Fraud criteria that can be reported include fraud, embezzlement or theft, manipulation or forgery, corruption, extortion, information leakage, banking crimes and other likeable indictments. Implementation of Whistle Blowing System is expected to be a communication bridge and one of the reporting tools in order to optimize the early detection function on the implementation of risk management as a whole.

Communication media for submission report of fraud indication incident is independent, free and confidential. Reports can be submitted through the media as follows:

Pengaduan kejadian indikasi fraud yang diterima melalui media-media tersebut ditindaklanjuti oleh Unit Kerja Anti Fraud yang berada pada Divisi Audit Internal dengan berpedoman kepada Standar Pelaksanaan Fungsi Audit Internal Bank (SPFAIB). Prosedur penanganan laporan adalah mulai dari Pengelola WBS menerima pengaduan,

Indications of fraud complaints that received through the media are followed up by the Anti-Fraud Work Unit located in the Internal Audit Division in accordance with the Standards for Implementation of Bank Internal Audit Function (SPFAIB). Report handling procedures are starting from the WBS Manager who receivee

Hotline/helpdest Anti Fraud:

(022) 4237772

E-mail:[email protected]

Website:https://bjbwbs.bankbjb.co.id

Divisi Internal Audit:Internal Audit Division:

Menara bank bjb Lantai 6 Jalan Naripan No. 12-14

Bandung







mencatat, dan menuangkan ke dalam format standar, kemudian menjadi laporan penerimaan kontak sesuai dengan kategori lingkup pengaduan dan laporan penyingkapan (disclosure report). Selanjutnya laporan penyingkapan (disclosure report) disampaikan kepada tim Kepatuhan dan diteruskan kepada Divisi Audit Internal untuk diproses lebih lanjut sesuai dengan ketentuan yang berlaku di bank bjb. Proses tindak lanjut atas setiap pengaduan mengikuti prinsip kerahasiaan, asas praduga tak bersalah dan profesionalisme.

Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistle Blowing System) bank bjb melindungi pelapor pengungkapan kejadian indikasi fraud yang beritikad baik dari segala bentuk ancaman, intimidasi, penundaan kenaikan pangkat, pemecatan, gugatan hukum, perusakan harta benda, tindakan fisik, hukuman ataupun tindakan yang tidak menyenangkan lainnta dari terlapor, perusahaan, atau pihak manapun selama pelapor menjaga kerahasiaan kasus yang diadukan kepada pihak manapun.

Selama tahun 2016 terdapat 10 jumlah pengaduan yang masuk melalui Sistem Pelaporan Pelanggaran (Whistle Blowing System), dari 10 laporan yang diterima seluruhnya telah diberikan sanksi dan hanya terdapat 2 laporan yang diteruskan kepada penyidik. Jumlah pengaduan dan tindak lanjut pengaduan pada tahun 2016 disampaikan dalam tabel berikut [G4-58] :

No Media PengaduanComplaint

Media

Jumlah PengaduanComplaint

Media

Tindak Lanjut | Follow-up

Laporan ditutup (tidak terbukti)

Report closed (not proven)

Laporan masih dalam proses (Proses Audit/Proses Pelaporan/

Proses Lintas Divisi)Reports in progress (Audit Process

/ Reporting Process / Cross-Division Process)

Laporan telah diberikan sanksi (termasuk sanksi

administratif)Reports have been given

sanctions (including administrative sanctions)

1 Hotline 0 - - -

2 Email 0 - - -

3 Website 0 - - -

4 Surat BiasaLetter

10 - - 10

complaints, take notes, make it into standard formats, then it becomes the acceptance report of contacts according to the scope of complaints category and disclosure reports. Furthermore, the disclosure report is submitted to the Compliance team and forwarded to the Internal Audit Division for further process in accordance with the applicable bank bjb provisions. The follow-up process for each complaint follows the principle of secrecy, the presumption of innocence principle and professionalism.

The Whistle Blowing System of bank bjb protects the informant of fraud indications event from any kind of threat, intimidation, postponement of promotion, dismissal, lawsuit, property destruction, physical action, punishment or other unpleasant acts of the suspect, company, or any other party as long as the informant keep the confidentiality of the case to any party.

Throughout 2016 there were 10 complaints entered through the Whistle Blowing System, all of 10 complaints have been given sanctitons and only 2 reports have been forwarded to the investigator. The number of complaints and follow-up complaints in 2016 are presented in the following table [G4-58] :





BUDAYA PERUSAHAAN [G4-56]

Keberhasilan bank bjb mewujudkan visi dan misi perusahaan tidak dapat lepas dari dukungan setiap insan bank bjb yang bekerja, beretika dan memberikan kontribusi terbaiknya. Oleh karena itu bank bjb memiliki budaya perusahaan sebagai pedoman karakter bagi insan bank bjb menjadi selaras untuk mendorong mencapai komitmen visi dan misi bank bjb. Proses perubahan budaya perusahaan (corporate culture) berada di bawah koordinasi Divisi Change Management Office. Seperti yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 1405/SK/BOD-CMO/2010, proses perubahan budaya perusahaan melalui 4 (empat) langkah dasar yaitu :

1. Penetapan nilai-nilai perusahaan dan perilaku utamaPerumusan nilai-nilai perusahaan (corporate value) dan perilaku utama budaya perusahaan.

2. Sosialisasi Membangun kesadaran dan pemahaman terhadap budaya perusahaan.

3. Internalisasi Menerapkan budaya organisasi dalam setiap aktivitas sehari-hari.

4. EksternalisasiDampak mplementasi budaya perusahaan tercermin dan dirasakan oleh lingkungan eksternal.

Sosialisasi budaya perusaahan salah satunya dilakukan dengan dibantu oleh Change Leaders dan Change Agents yang telah ditunjuk di seluruh unit kerja untuk mensosialisasikan perubahan budaya kepada unit kerjanya masing-masing. Karakterisitik yang dimiliki oleh Change Leaders dan Change Agents bank bjb adalah sebagai berikut:

1. Dapat menjadi contoh teladan dan motivator bagi karyawan lain.

2. Culturally adapative, mudah beradaptasi.3. Socially responsible, memiliki rasa tanggung jawab

sosial.4. Active learner, aktif mempelajari hal-hal baru.5. Kreatif dan inovatif6. Memiliki sifat tegas.

CORPORATE CULTURE [G4-56]

The success of bank bjb to actualize the vision and mission of the company cannot be separated from the support of every bank bjb’s personnel who work, ethical and give the best contribution. Therefore bank bjb has a corporate culture as a character guideline for the personnel to be aligned and achieve the vision and mission of bank bjb. The process of changing corporate culture is under the coordination of the Change Management Office Division. As stipulated in Decree of the Board of Directors No. 1405 / SK / BOD-CMO / 2010, the change process of corporate culture through 4 (four) basic steps, there are:

1. Determination of corporate values and main behavior The formulation of corporate values and the main behavior of corporate culture.

2. Socialization Building awareness and understanding of corporate culture.

3. InternalizationApply organizational culture in daily activities

4. ExternalizationThe impact of the implementation of corporate culture is reflected and perceived by the external environment.

Socialization of company’s culture is done with assisted by Change Leaders and Change Agents who have been appointed in all work units to socialize cultural change in their working units. The characteristics of Change Leaders and Change Agents of bank bjb are as follows:

1. Become a role model and motivator for other employees

2. Culturally adaptive, adaptable.3. Socially responsible, have a sense of social

responsibility4. Active learner, actively learning new things5. Creative and innovative6. Assertive







Program penerapan budaya perusahaan telah dilakukan rutin dan terus-menerus selama tahun 2016 untuk terus meningkatkan kesadaran dan pemahaman terhadap budaya perusahaan, adapun program tersebut adalah [G4-56]:

The corporate culture implementation program has been conducted regularly and continuously during 2016 to continue raising awareness and understanding towards the corporate culture, those programs are [G4-56]:

No.ProgramProgram

PenjelasanExplanation

I Program Internalisasi | Internalization Program

1 bjb Morning SPIRIT Program sosialisasi penyampaian Corporate Values, perilaku Utama, dan Jingle Go SPIRIT dengan berbagai tema yang berbeda setiap hari kerja yang bertujuan agar setiap pegawai dapat memahami dan mengimplementasikan budaya perusahaan bank bjb.Dissemination program to deliver Corporate Values, main behavior, and Jingle Go SPIRIT with different various theme everyday so that employees can comprehend and implement bank bjb corporate culture.

2 bjb Ide Kreatif Adalah media bagi pegawai bank bjb untuk dapat memberikan ide dan gagasan inovatif yang bertujuan memberikan kontribusi bagi tercapainya visi bank bjb.This is a media for bank bjb staff to give innovative ideas which aim at contributing to the achievement of the bank bjb’s vision.

3 bjb Screen Display & Akrilik Program Screen Display & Akrilik yaitu suatu program untuk menambah motivasi pegawai bank bjb dengan menempelkan quotes dari motivator, orang terkenal serta anonym pada screen display &a krilik yang dipasang pada tempat – tempat strategis.Screen Display & Acrylic Program is a program to add motivation to bank bjb staffs by by sticking the quotes from motivator, famous people, as well as anonymous in screen display & acrylic mounted on strategic places.

4 bjb Little Library Perpustakaan kecil yang ada di setiap Unit Kerja yang digunakan untuk menyimpan SOP, Ketentuan, Literatur, dan lainnya.Small libraries located in each Work Unit used to store SOP, Provisions, Literatures, etc.

5 bjb 3S (Senyum-Sapa-Salam) Program yang mengimplemetasikan Senyum, Sapa, Salam dalam aktivitas perbankan baik kepada nasabah maupun sesame pegawai.This program implements Senyum-Sapa-Salam (Smiling-Greeting-Addressing) in every banking activity to all customers and staffs.

6 bjb On Time Program yang memberikan pemahaman arti pentingnya penerapan disiplin waktu bagi pegawai dalam setiap acara maupun penyelesaian pekerjaan.Program that provides insight to the importance of time discipline for employees in every event and every work completion.

7 bjb Smart Program yang menghimbau para pegawai bank bjb untuk dapat selalu meng-up date pengetahuan dan informasi yang berguna untuk dapat menunjang kinerjanya.Program that encourages bank bjb employees to be able to update useful knowledge and information to support its performance.

8 bjb 1 Year 1 Book Program yang memberikan pemahaman akan pentingnya membaca buku sebagai peningkatan kompetensi dan ilmu pengetahuan.Program that provides an understanding of the importance of reading to increase competence and knowledge.

9 bjb English Day Program yang memberikan pemahaman akan pentingnya Bahasa Inggris dalam dunia usaha dan perbankan sehari-hari.Program that provides an understanding of the importance of English in the business world and everyday banking activities.

10 bjb Clean Air Program memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia 31 Mei, dengan menekankan bahayanya dampak dari merokok kepada kesehatanmanusia dan sekitarnya.Program to commemorate World’s No Tobacco Day on May 31, by stressing the dangers of the effects of smoking to human health and the surrounding areas.

11 bjb Visi Misi Menentukan Visi dan Misi setiap Divisi/Unit yang in line dengan Visi Misi bank bjb.Determine the Vision and Missions of each Division/Unit which are in line with the Vision and Missions of bank bjb.

12 bjb Paperless Program efisiensi penggunaan kertas dalam penyampaian Memo danSurat.Program to efficiently use paper in delivering Memos and Letters.





No.ProgramProgram


II Program Eksternalisasi | Externalization Program

13 bjb Berbagi Buku Pengumpulan buku yang telah tidak digunakan dan masih dapat dimanfaatkan yang diperoleh dari pegawai untuk disumbangkan kepada lingkungan sekitar baik kepada sekolah maupun pihak lain yang membutuhkan.The collection of used books which can still be utilized from the staffs to be distributed to the communities, schools, or other parties in need.

14 bjb Peduli Lingkungan Pengumpulan barang yang sudah tidak terpakai namun masih layak pakai oleh setiap pegawai untuk disalurkan kepada pihak-pihak sekitar yang membutuhkan.The collection of used goods which can still be utilized from the staffs to be distributed to the surrounding people in need.

15 bjb Lestari Pohon Program memperingati Hari Internasional Gerakan Satu Juta Pohon 10 Januari, dengan menanam pohon sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar.Program to commemorate International Day of One Million Trees in One Day on January 10, by planting trees as a form of awareness to the environment.

16 bjb Peduli Air Program memperingati Hari Air Sedunia 22 Maret, dengan hemat dan meningkatkan kepedulian serta pemahaman akan pentingnya ketersediaan air bersih yang makin menipis.Program to commemorate World’s Water Day on March 22, by saving and increasing awareness as well as understanding of the importance of clean water that is depleting.

17 bjb Kartini Program memperingati Hari Kartini 21 April, dengan menekankan pentingnya perjuangan dan kesetaraan bagi wanita.Program to commemorate Kartini Day on April 21, by emphasizing the importance of the struggle and equality for women.

18 bjb Pekan Budaya Program yang menampilkan budaya tradisional daerah sebagai bentuk kepedulian kelestarian budaya daerah.Program featuring the traditional regional culture as a form of preservation of local culture.

19 bjb Pancasila Program memperingati Hari Lahir Pancasila 1 Juni, dengan memberikan pemahaman akan pentingnya dasar-dasar Pancasila dalam kehidupan bernegara sehari-hari.Program to commemorate the Birth of Pancasila on June 1, by providing understanding on the importance of Pancasila principles in daily basis.

20 bjb No To Drugs Program memperingati Hari Anti Narkoba Sedunia 29 Juni, dengan menekankan bahayanya dampak dari narkoba terhadap kesehatan dan mentalitas manusia terutama generasi mudaProgram to commemorate World’s Anti-Drug Day on June 29, by emphasizing the dangerous impacts of drugs to human health and mentality, especially the younger generation

21 bjb Children’s Day Program memperingati Hari Anak Nasional 23 Juli, dengan memberikan pemahaman pentingnya waktu dan perhatian yang berkualitas bagi anak.Program to commemorate National Children’s Day July 23, to provide understanding of the importance of quality time and attention to children.

22 bjb Proklamasi Program memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus, dengan memberikan pemahaman arti pentingnya hari kemerdekaan sebagai tonggak Indonesia menuju kemandiran dan berdaulat.Program to commemorate Indonesia Independence Day on August 17, by providing an understanding to Indonesia’s independence day significance as a milestone toward independence and sovereignty.

23 bjb Hari Batik Program memperingati Hari Batik Nasional dan Dunia 2 Oktober, dengan memberikan pemahaman arti pentingnya Batik sebagai warisan asli budaya Indonesia.Program to commemorate National and World’s Batik Day on October 2, to provide an understanding of the importance of Batik as Indonesian original cultural heritage.

24 bjb Sumpah Pemuda Program memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober, dengan memberikan pemahaman arti pentingnya perjuangan Pemuda baik di masa lalu dan masa kini dalam membangun Indonesia maju dan makmur.Program to commemorate Youth Pledge Day on October 28, to provide an understanding of the importance of youth struggle both in the past and in the present in building a progressive and prosperous Indonesia.







No.ProgramProgram


25 bjb Pahlawan Program memperingati Hari Pahlawan 10 November, dengan memberikan pemahaman arti pentingnya jasa Pahlawan yang mendahului kita sebagai spirit kita membangun negeri Indonesia ke arah yang lebih baik.Program to commemorate Heroes Day on November 10, by providing an understanding of the importance of the Heroes’ services as a spirit to better build Indonesia.

26 bjb Guru Program memperingati Hari Guru 25 November, dengan memberikan pengertian arti pentingnya jasa dan pengorbanan guru bagi pendidikan kita semua.Program to commemorate Teacher’s Day on November 25, to provide an understanding of the importance of teachers’ services and sacrifice for our education.

27 bjb Mother’s Day Program memperingati Hari Ibu 22 Desember, dengan memberikan pemahaman arti pentingnya peran dan pengorbanan ibu kepada kita.Program to commemorate Mother’s Day on December 22, to provide an understanding of the importance of mothers’ roles and sacrifice for us.

Program sosialisasi penyampaian Corporate Value, Butir Perilaku Utama dan Jingle GO SPIRIT dengan berbagai tema yang berbeda setiap hari kerja yang bertujuan agar setiap insan bjb dapat memahami dan mengimplementasikan budaya perusahaan. Program Morning Spirit diputar melalui media player agar diperdengarkan sebelum kegiatan bekerja dimulai. Untuk Kantor Pusat diputar pada waktu masuk jam kerja, untuk Kantor Wilayah, Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu diputar setelah pelaksanaan morning brifieng.

Program bjb Peduli Air adalah salah satu program Transformation and Culture yang dilakukan pada Maret 2016 dalam hubungannya untuk memperingati Hari Air Sedunia yang jatuh pada tanggal 22 Maret setiap tahunnya. Program ini diadakan untuk memberikan pemahaman arti pentingnya kualitas dan kuantitas air bagi karyawan serta sebagai perwujudan dari implementasi GO SPIRIT butir ke-9 (Sembilan) yaitu peduli pada lingkungan. Tujuan yang ingin dicapai dari program ini adalah menumbuhkan kesadaran akan pentingnya kualitas dan kuantitas air dan membiasakan karyawan untuk hemat dalam penggunaan air. Media yang digunakan adalah melalui media player yang diputar pada saat morning brifieng.

The bjb Peduli Air program is one of the Transformation and Culture programs conducted on March 2016 in relation to commemorate the World Water Day that falls on March 22nd every year. This program is held to provide an understanding of the importance of water quality and quantity for employees and as a manifestation of the GO SPIRIT 9th (ninth) point implementation for environment care. The goal of this program is to raise awareness of the importance of water quality and quantity and to make employees use water efficiently. The media used is through a media player which is played during the morning briefing.

Socialization program of Corporate Value, Main Behavior Point and Jingle GO SPIRIT, with various themes in each working day aimed to make every personnel in bank bjb able to understand and implement the corporate culture. The Morning Spirit program is played through the media player to before the work begins. For Head Office the program is played at the beginning of office hours, for Regional Offices, Branch Offices and Sub-Branch Offices, it is played after the morning briefing.

ProgramMorning Spirit

Morning Spirit Program

Programbjb Peduli Air

bjb Care for Water Program

Program Unggulan Budaya PerusahaanExcellent Program of Corporate Culture





Program “3S” (Senyum Sapa Salam) adalah program yang menghimbau para karyawan bank bjb untuk dapat selalu memberikan pelayanan prima baik kepada nasabah ataupun antar karyawan berupa senyum, memberi sapaan dan mengucapkan salam. Tujuan program ini adalah untuk membiasakan karyawan untuk selalu menerapkan 3S dalam aktivitas pekerjaan sehari-hari, menumbuhkan dan mempererat rasa kekeluargaan dan kebersamaan kepada nasabah maupun antar karyawan serta menumbuhkan dan memperkuat citra bank bjb sebagai bank yang memberikan pelayanan secara ramah, tulus, dan kekeluargaan. Program ini adalah salah satu perwujudan dari implementasi GO SPIRIT butir ke-1 yaitu Ramah, Tulus, Kekeluargaan.

Program “3S” (Senyum Sapa Salam) is a program that appealed all employees to always provide excellent service to customers or among employees by a smile, give a greeting and say hello. The purpose of this program is to accustomed employees to always apply 3S in daily work activities, grow and strengthen sense of friendly and togetherness to customers and employees as well as foster and strengthen the image of bank bjb as a bank that provides services in a Pleasant, Sincere, and Friendly. This program is one of the manifestations of the GO SPIRIT 1st point implementation for Pleasant, Sincere, and Friendly.

Program bjb Tepat Waktu adalah salah satu program untuk meningkatkan kedisiplinan insan bank bjb dalam menggunakan waktu serta sebagai perwujudan implementasi GO SPIRIT butir ke-6 yaitu Konsisten, Disiplin, dan Penuh Semangat”. Selain untuk meningkatkan kedisiplinan, program ini juga bertujuan untuk membentuk insan bank bjb yang berintegritas, membangun dan menciptakan budaya tepat waktu di lingkungan bank bjb.

The bjb Tepat Waktu program is one of the programs which aim to improve the discipline of bank bjb personnel in using time as well as the realization of GO SPIRIT 6th point implementation which are Consistencycy, Discipline and Vvigorously. In addition to improving discipline, the program also aims to form a personnel of bank bjb with integrity, build and create a culture on time in the bank bjb.

Program 1 Year 1 Book merupakan program dalam memberikan pemahaman akan pentingnya membaca buku sebagai peningkatan kompetensi dan ilmu pengetahuan serta perwujudan implementasi GO SPIRIT butir ke-11 yaitu Berkeinginan Kuat untuk Mengembangkan Diri. Adapun tujuan dari program ini adalah untuk membiasakan karyawan membaca buku minimal 1 buku dalam 1 tahun, menambah kompetensi dan ilmu pengetahuan serta membangun dan menciptakan budaya membaca di lingkungan kerja bank bjb.

Program bjb Smart adalah program yang menghimbau para karyawan bank bjb untuk dapat selalu memperbaharui informasi yang berguna untuk dapat menunjang kinerjanya. Tujuan yang ingin dicapai adalah menghimbau dan menumbuhkan kesadaran karyawan terhadap informasi dan pengetahuan yang dapat digunakan untuk menunjang kinerja dan memperkuat citra bank bjb sebagai bank yang memberikan pelayanan dengan karyawan yang kompeten. Program ini merupakan perwujudan implementasi GO SPIRIT butir ke-5 yaitu Intelligence.

1 Year 1 Book is a program which aim to provide understanding about the importance of reading books as an increase in competence and knowledge as well as the realization of the GO SPIRIT 11th point implementation for Strong Desire to Develop Yourself. The purpose of this program is to make employee become accustomed with reading books at least 1 book in 1 year, adding competence and knowledge as well as build and create a culture of reading in the working environment of bank bjb.

Bjb Smart Program is a program that appeals the employees of bank bjb to always update the information that useful for their performance. The objectives are to encourage and increase employee awareness of information and knowledge that can be used to support performance and strengthen the image of bank bjb as a bank that provides services with competent employees. This program is a realization of GO SPIRIT 5th point implementation which is Intelligence.

Program 3S (Senyum Sapa

Salam)

Program bjbTepat Waktu

bjb Care for Water Program

Program1 Year 1 Book

Programbjb Smart

bjb Smart Program







Contoh media sosialisasi program Budaya PerusahaanExamples of CMO socialization media and programs

Kontribusi Ekonomi dan

Tanggung Jawab Produk


Contribution of Economy and Product Responsibility






Kontribusi Ekonomi [G4-DMA] [G4-EC1] [G4-EC4] [G4-EC9] [G4-LA14]

[G4-LA15] [G4-HR10] [G4-HR11] [G4-SO10] [G4-SO11]

Contribution of Economy

Peran perbankan sangat penting dalam pembangunan ekonomi suatu negara, selain memobilisasi dana masyarakat bank juga dengan secara tepat dan cepat menyalurkan dana tersebut pada penggunaan atau investasi yang efektif dan efisien. Secara tidak langsung bank menjadi urat nadi perkembangan perekonomian suatu negara. bank bjb menyadari pentingnya mendukung pertumbuhan ekonomi nasional. Selain mendorong investasi, bank bjb juga turut aktif dalam mendukung sektor-sektor industri yang menggerakkan perekonomian Indonesia. Berbagai fasilitas pembiayaan diberikan oleh bank bjb untuk berbagai sektor strategis seperti energi, infrastruktur, industri manufaktur, pertanian atau perkebunan, pariwisata, dan juga dukungan untuk sektor usaha mikro, kecil dan menengah di seluruh Indonesia. bank bjb juga terus berupaya berkembang bersama dalam keberagaman kebutuhan masyarakat dengan cara meningkatkan berbagai layanan dan produk perbankan untuk memenuhi beragam transaksi keuangan yang dibutuhkan.

The role of banking is very significant for the economic development of a country, in addition to mobilize the public funds, bank with precisely and accurately, distribute the funds for effective and efficient investments. Indirectly, banks become the pulse of economic development of a country. bank bjb realizes the importance of supporting the growth of national economy. In addition to encourage investment, bank bjb is also active in supporting the industrial sectors that encourage the economy of Indonesian. Several financing facilities are provided by bank bjb for various strategic sectors such as energy, infrastructure, manufacturing, agriculture or plantation industries, tourism, as well as support for micro, small and medium enterprises throughout Indonesia. bank bjb continuously strives to develop together in the diversity of society needs by improving several banking services and products to meet the various requirements of financial transactions.

Jumlah AsetTotal assets

dalam jutaan Rupiahin million Rupiah



Pendapatan Bunga dan Syariah BersihNet Interest Income and Sharia

Kredit yang DiberikanLoans

70.840.876 3.655.375 38.337.712

70.958.233 4.782.143 48.902.340

75.861.310 4.461.598 53.968.824

88.697.430 4.976.174 60.487.542

102.318.457 6.078.612 68.789.301

2012 2012 2012

2013 2013 2013

2014 2014 2014

2015 2015 2015

2016 2016 2016






Pada tahun 2016 kontribusi bank bjb ada pada penyaluran kredit yang bertumbuh 15,43% menjadi Rp 68,7 triliun, dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp.60,4 triliun. Dan pertumbuhan Dana Pihak Ketiga sebesar 16,09% menjadi 73,030 triliun, dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp. 67,6 triliun. Di bawah ini disajikan tabel nilai ekonomi yang dihasilkan dan pendistribusiannya kepada para pemangku kepentingan [G4-EC1].

In 2016 the bank’s contribution are presented in credit growth by 15.43% to Rp 68.7 trillion, compared to 2015 of Rp.60.4 trillion. And Third Party Fund growth by 16.09% to 73.030 trillion, compared to the year 2015 of Rp. 67.6 trillion. Table of economic values generated and its distribution to the stakeholders are presented below [G4-EC1].

Dana Pihak KetigaThird Party Fund




NPL Gross (bank only)Gross NPL (bank only)

NPL Net (bank only)Net NPL (bank only)

47.632.863 2,07 0,5

46.874.161 2,83 0,64

53.118.800 4,15 1,04

62.903.150 2,91 0,86

73.029.838 1,69 0,75

2012 2012 2012

2013 2013 2013

2014 2014 2014

2015 2015 2015

2016 2016 2016

Tabel Nilai Ekonomi Langsung yang dihasilkan dan Nilai Ekonomi yang Didistribusikan [G4-EC1]Direct Economic Values Generated and Economic Values Distributed Table [G4-EC1]

Keterangan (dalam Juta Rupiah)Explanation(in million Rupiah) 2016 2015 2014

Nilai Ekonomi yang Dihasilkan | Economic Values Generated

Pendapatan | Income 11.436.072 10.650.240 9.408.790

Pendapatan Bunga dan Syariah + Pendapatan Operasional LainnyaInterest and Sharia Income + Other Operating Income

Nilai Ekonomi yang Didistribusikan | Economic Values Distributed

Biaya Operasi | Operational Expenses 1.796.527 1.424.763 1.320.527

Beban Umum dan Administrasi | General and Administratives Expenses

Manfaat dan Gaji Karyawan | Employee Benefits and Salaries 2.164.291 1.770.009 1.335.477

Beban Tenaga Kerja dan Tunjangan | Labor and Benefits Expenses

Pembayaran Kepada Penyandang Dana | Payment to Funders 5.421.509 5.802.462 5.087.501

Pembayaran Dividen + Beban Bunga + Bagi Hasil SyariahDividend Payment + Interest Expense + Sharia Revenue Sharing

Pembayaran untuk Pemerintah | Payment for Government 310.683 385.434 315.345

Pajak Penghasilan | Income tax

Investasi Komunitas (CSR) | Community Investment (CSR) 79.324 53.860 74.090

Jumlah Nilai Ekonomi yang didistribusikanThe amount of Economic Value distributed 9.772.334 9.436.528 8.132.940

Nilai Ekonomi yang Ditahan | Retained Economic Value 1.663.738 1.213.712 1.275.850






Pada tahun 2016, bank bjb membukukan pendapatan bunga dan bagi hasil syariah serta pendapatan operasional lainnya sebesar total Rp. 11,436 triliun, meningkat dari Rp. 10,650 triliun yang dibukukan pada tahun 2015.

Nilai ekonomi yang didistribusikan pada tahun 2016 sebesar Rp. 9.772.334 triliun, naik dari tahun sebelumnya sebesar Rp. 9,436 triliun. Jumlah tersebut didistribusikan kepada para pemangku kepentingan bank bjb yaitu untuk karyawan (berupa gaji, bonus dan tunjangan), untuk pemegang saham (dividen), untuk pemilik Dana Pihak Ketiga (berupa bunga, jasa giro dan bagi hasil syariah), untuk pemerintah (berupa pajak penghasilan) dan untuk masyarakat (berupa program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan).

Bentuk lain kontribusi bank bjb kepada negara salah satunya adalah pembayaran pajak penghasilan. Pada tahun 2016, besar pembayaran pajak adalah Rp. 310 miliar, sedangkan Rp. 385 miliar pada tahun 2015. Pada tahun 2016 juga, bank bjb tidak menerima bantuan finansial dari Pemerintah baik berupa keringanan/kredit pajak, subsidi, insentif dan sebagainya [G4-EC4].

bank bjb juga berupaya mendorong peningkatan ekonomi lokal melalui hubungan kerjasama dengan pemasok untuk pengadaan barang dan jasa. Penanggung jawab pengadaan barang dan jasa secara umum ada di Divisi Umum namun demikian Kantor Wilayah, Kantor Cabang, Kantor Cabang Khusus dan Kantor Cabang Utama masing-masing diberikan wewenang untuk mengelola pengadaan barang dan jasa mereka sendiri sesuai dengan wewenang nilai nominal pengadaan yang diberikan. Sampai dengan 31 Desember 2016, jumlah rekanan pemasok bank bjb yang dikelola di Divisi Umum adalah sebanyak 60 pihak, yang terdiri dari 58 pemasok lokal dan 2 pemasok dari luar negri. Pada kenyataannya jumlah pemasok bank bjb jauh lebih besar karena Kantor Wilayah, Kantor Cabang, Kantor Cabang Khusus dan Kantor Cabang Utama dapat memilih pemasok dari lokal sesuai dengan jenis pengadaan yang mereka butuhkan dan batasan geografis yang berhubungan dengan pengadaan tersebut seperti contoh pengadaan untuk alat tulis kantor, tenaga kebersihan, air minum bersih dan sebagainya [G4-EC9].

In 2016, bank bjb recorded interest income, profit sharing and other operating income totaling Rp. 11.436 trillion, increased from Rp. 10.650 trillion recorded in 2015.

The amount of disributed economic values on 2016 is Rp. 9.772.334 trillion. The amount was distributed for bank bjb stakeholder’s interests, they are employees (in the form of salaries, bonuses and allowances), shareholders (dividends), owners of Third Party Funds (in form of interest, demand deposit and profit sharing), government (income tax) and the community (in the form of Corporate Social Responsibility).

Another form of bank bjb’s contribution to the state is income tax payment. In 2016, the tax payment was Rp. 310 billion, while Rp. 385 billion was paid in 2015. In 2016, bank bjb did not receive any financial assistance from the Government either in the form of tax relief/credits, subsidies, incentives, or in other forms [G4-EC4].

bank bjb is also trying to encourage local economic improvements through cooperative relationships with suppliers for the procurement of goods and services. The procurement of goods and services is generally the responsible of General Division, however the Regional Offices, Branch Offices, Special Branch Offices and Main Branch Offices are authorized to manage the procurement of their own goods and services in accordance with the authority of procurement nominal value. As of December 31st, 2016, the numbers of bank bjb supplier managed by General Division are 60 parties, consisting of 58 local suppliers and 2 suppliers from abroad. In fact, the number of bank bjb suppliers is much greater because the Regional Offices, Branch Offices, Special Branch Offices and Main Branch Offices could select suppliers locally according to the needs of procurement and the geographic boundaries associated with that procurement, such as office stationery, cleaning personnel, clean drinking water and other [G4-EC9].





Praktik pengadaan ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 0573/SK/DIR-UM/2016 tanggal 29 Juni 2016 tentang Pedoman Pengadaan Barang/Jasa. Pengadaan produk dan jasa dilakukan melalui 6 (enam) metode yaitu swaloka, pembelian langsung, penunjukan langsung, pemilihan langsung, pelelangan dan sayembara/kontes. Untuk menjaga transparansi dan integritas didalam pengadaan barang dan jasa, setiap pemasok yang ditunjuk wajib memberikan pernyataan:

1. Surat Pernyataan Kebenaran Data2. Pakta Integritas3. Surat Kesanggupan Memenuhi Etika4. Menjaga Kerahasiaan

Salah satu penilaian dalam pemilihan pemasok adalah dengan memilah dari segi adminstrasi perusahaan, pengalaman, dan kunjungan ke tempat pemasok untuk verifikasi keberadaan perusahaan, aspek legalitas dan kebenaran data. Namun demikian belum terdapat pedoman/ketentuan khusus mengenai penilaian pemasok terkait praktik ketenagakerjaan, penghormatan terhadap Hak Asasi Manusia, dan dampak terhadap lingkungan dan masyarakat [G4-LA14] [G4-LA15] [G4-HR10] [G4-HR11] [G4-SO10] [G4-SO11] [G4-EN32].

Procurement practice is stipulated by Decree of Board of Directors No. 0573 / SK / DIR-UM/ 2016 dated June 29th, 2016 on Guidelines for Procurement of Goods / Services. Procurement of products and services are done by 6 (six) methods, there are swaloka, direct purchase, direct appointment, direct selection, auction and contest. In order to maintain transparency and integrity in the procurement of goods and services, each designated supplier should give the following statement:

1. Data Validity Statement Letter 2. Integrity Pact3. Capability Letter to Meet the Ethics4. Maintain Confidentiality

One assessment in the selection of suppliers is to sort out in terms of corporate administration, experience, and direct visit to the supplier’s place for verify the existence of the company, legal aspects and data validity. However, there are no specific guidance for supplier’s assesment regarding employment practices, human rights, and also environmental and social impacts [G4-LA14] [G4-LA15] [G4-HR10] [G4-HR11] [G4-SO10] [G4-SO11] [G4-EN32].







Kontribusi untukPembangunan Infrastruktur [G4-DMA]

Contribution to Infrastructure Development

Salah satu program pemerintah dalam Nawacita adalah membangun Indonesia melalui berbagai sarana insfrastruktur secara lebih merata di seluruh Tanah Air untuk memperkuat konektivitas antarwilayah dan memperkecil ketimpangan dan kesenjangan sosial. bank bjb turut serta berperan dalam pengembangan infrastruktur nasional dengan pembiayaan berbagai proyek pembangunan infrastruktur, yang walaupun belum secara individual tetapi bank bjb telah ikut berpartisipasi secara sindikasi [G4-DMA].

Selama tahun 2016, bank bjb melakukan serangkaian pembiayaan untuk pembangunan infrastruktur sebagaimana tergambar dalam tabel berikut:

One of the government’s programs in Nawacita is to develop Indonesia through various infrastructure facilities in equality throughout the country in order to strengthen inter-regional connectivity and minimize inequality and social gap. bank bjb participates in the development of National infrastructure with financing various infrastructure development projects, although bank bjb did not participate individually but bank bjb have participated in syndication [G4-DMA].

On 2016, bank bjb distributed a series of financing for infrastructure development as illustrated in the following table:

Sektor Sector

Jumlah Pembiayaan

Amount of Financing

Nominal (dalam Juta

Rupiah)Nominal

(in million Rupiah)

Keterangan Notes

Listrik Electricity

2 projek2 projects 260.000

1. PT PLNProyek PLN Merah Putih (sindikasi), untuk pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) menggunakan batubara dengan lokasi proyek di Aceh, NTT, NTB, Sumatra Barat, Kalbar, Babel dan Maluku Utara.

2. PT PriamanayaProyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Mulut Tambang Keban Agung dengan kapasitas gross 2x135 MW di Desa Kebur Kec Merapi Kab Lahat Sumatera Selatan.

1. PT PLN The PLN Merah Putih (syndicated) project, for the construction of Electric Steam Power Plant (PLTU) uses coal with project sites in Aceh, NTT, NTB, West Sumatra, West Kalimantan, Babylon and North Maluku

2. PT Priamanaya Project of Electric Steam Power Plant Project (PLTU) Mine Mouth of Keban Agung with gross capacity of 2x135 MW in Kebur Village, Merapi District, Lahat Regency of South Sumatera.

Jalan Tol Toll road

3 projek3 projects 974,168

1. PT Semesta Marga RayaPembiayaan proyek pembangunan Jalan Tol Kanci-Pejagan yang menghubungkan Kabupaten Cirebon dengan Brebes.

2. PT Lintas Marga SedayaPembiayaan proyek jalan tol Cikopo – Palimanan

3. PT Jasa Marga Pandaan TolPembiayaan proyek jalan tol Gempol Pandaan Jawa Timur

1. PT Semesta Marga Raya Financing the Kanci- Pejagan toll road project that connects Cirebon District with Brebes.

2. PT Lintas Marga Sedaya Financing the Cikopo-Palimanan toll road project

3. PT Jasa Marga Pandaan Tol Financing the Gempol Pandaan toll road project in East Java





Sektor Sector

Jumlah Pembiayaan

Amount of Financing

Nominal (dalam Juta

Rupiah)Nominal

(in million Rupiah)

Keterangan Notes

TelekomunikasiTelecommunication 1 51,863

pembiayaan ditujukan untuk membiayai penyediaan link penghubung antar internet exchange serta penyediaan pengoperasian dan pemeliharaan perangkat dan ruangan internet exchange di kota Bengkulu, Bandar Lampung, Kendari, Palu, Semarang dan D.I Yogyakarta.melalui kegiatan :• Penyediaan dan pemeliharaan perangkat interkoneksi internet

dan sarana pendukung• Pengoperasian Internet Exchange • Penyediaan sarana dan prasarana data center• Pengawasan dan pelaporan kegiatan pemanfaatan internet

exchangeFinancing is intended to finance the provision of link between internet exchange as well as provision of operation and maintenance of the device and internet exchange room in the city of Bengkulu, Bandar Lampung, Kendari, Palu, Semarang and D.I Yogyakarta through activities:• Provision and maintenance of Internet interconnection

devices and supporting facilities• Internet Exchange operation• Provision of data center facilities and infrastructure• Supervision and reporting of internet exchange utilization

activities

Konstruksi UmumGeneral Construction

2.138 debitur2.138 debtor 3.845.870

Kredit konstruksi merupakan produk unggulan bank bjb, dimana pada Desember 2016 terdapat 2.138 debitur yang diberikan fasilitas kredit konstruksi untuk tujuan membiayai kebutuhan modal kerja Kontraktor yang memperoleh kontrak Pengadaan Barang/Jasa atau penyelesaian suatu proyek dalam rangka pelaksanaan pekerjaan konstruksi, jasa konsultasi, atau jasa lainnya. Contoh pembiayaan: 1. PT Waskita Karya

• Proyek pembangunan RSUD Cikalong Wetan, Bandung Barat

• Proyek pembangunan RSUD dr Rasidin, Padang• Pengadaan Pembangunan Bangunan Gedung IGD

Keperluan RSUD Bangil Pasuruan• Pembangunan Sekolah Jakarta Timur 1• Pembangunan Jaringan Gas Bumi Untuk Rumah Tangga di

Batam, Kepulauan Riau• Pembangunan Infrastruktur SPBG Online Station,

Prabumulih

2. PT Nindya Karya• Proyek pembangunan jembatan Lamnyong, Banda Aceh• Peningkatan struktur jalan batu Mundom-Tabuyung-Natal• Pembangunan Rumah Susun Bertingkat Tinggi Wisma Atlet

Kemayoran, JakartaConstruction credit is the main product of bank bjb, where in December 2016 there are 2,138 debtors provided by construction credit facilities for the purpose of financing the contractors’ working capital requirements who obtain the contracts for procurement of goods/services or completion of a project in order to execute the construction works, consulting services, or other services. Example of the financing: 1. PT Waskita Karya

• The construction of Cikalong Wetan regional hospital, West Bandung

• The construction project of Dr. Rasidin regional hospital, Padang

• Procurement of Construction of Emergency Building in Bangil Pasuruan Public Hospital

• Construction of East Jakarta 1 School • Construction of Natural Gas Networks for Household in

Batam, Riau Islands• Infrastructure Construction of SPBG Online Station,

Prabumulih

2. PT Nindya Karya• Lamnyong bridge construction project, Banda Aceh• Construction of stone street structure in Mundom-

Tabuyung-Natal• Construction of High-Residential Flats Wisma Atlet

Kemayoran, Jakarta







Pedoman pembiayaan produk Kredit Modal Kerja Konstruksi ditetapkan dalam Surat Keputusan Direksi Nomor 081/SK/DIR-KOM/2015 tanggal 16 Februari 2015. Secara umum, pembiayaan Kredit Modal Kerja konstruksi dapat diberikan kepada debitur yang memenuhi kriteria tidak termasuk Daftar Hitam Nasional (DHN) Bank Indonesia, kolektibilitas 1 (lancar), memiliki track record dan itikad yang baik dan memiliki pengalaman usaha [G4-DMA].

The guidance on financing the products of Construction Working Capital Credit is stipulated in Decree of the Board of Directors Number 081 / SK / DIR-KOM / 2015 dated February 16th, 2015. In general, the financing of Construction Working Capital Credit can be provided to debtors who meet the criteria and not listed in the Bank Indonesia’s National Black List (DHN), with collectability 1 (current), have a good track record, good faith and has business experience [G4-DMA].

Seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan sosial di Jawa Barat khususnya di kawasan Pantai Utara Jawa, mobilitas kegiatan ekonomi menjadi semakin tinggi. Penyediaan infrastruktur lalu lintas menjadi harus ikut dikembangkan karena jalan arteri dan jalan lokal yang tersedia saat ini tidak lagi mampu menampung kebutuhan mobilitas kegiatan ekonomi dari kota-kota yang terhubung disepanjang Pantai Utara Jawa. Mengantisipasi hal tersebut pemerintah membangun infrastruktur jalan tol melalui pembangunan jalan tol Trans Jawa, salah satunya yaitu jalur Cikopo – Palimanan (Cipali) yang menghubungkan kota Jakarta dengan kota-kota penting di sepanjang Jawa Barat.

Proyek jalan tol sepanjang 116,75 km ini menghubungkan kota Cikopo, Kalijati, Subang, Cikedung, Kertajati, Sumberjaya dan Palimanan. Adanya Cipali, jarak tempuh terpangkas sekitar 40 kilometer jika dibandingkan melalui jalur Pantai Utara. Bebas hambatan dan terpangkasnya jarak berarti hemat tenaga, hemat waktu dan hemat biaya bahan bakar. Cipali memberikan andil yang signifikan dalam memperlancar arus pergerakan orang, barang, dan jasa, serta memicu pertumbuhan ekonomi. Cipali menaikkan daya tampung di Jalan Pantura dari 30.000-40.000 kendaraan menjadi 70.000-80.000 unit per hari.

Dengan adanya jalan tol ruas Cikopo – Palimanan ini beberapa manfaat yang dapat dirasakan masyarakat secara umum adalah:

Along with the increasement of economic and social growth in West Java, especially in the North Coast of Java, the mobility of economic activity becomes higher. The provision of traffic infrastructure has to be developed because the existing main roads and local roads are no longer able to accommodate the mobility needs of economic activities between cities in the North Coast of Java. For anticipating this issue, government build toll road infrastructure through the construction of the Trans Java toll road, one of the road is Cikopo - Palimanan (Cipali) that connects the city of Jakarta with main cities throughout West Java.

The 116.75 km toll road project connects Cikopo, Kalijati, Subang, Cikedung, Kertajati, Sumberjaya and Palimanan cities. Because the existence of Cipali, the mileage is trimmed about 40 kilometers compared to the North Coast line. Barrier-free and trimmed distance means energy-saving, time-saving and cost-effective fuel. Cipali contributed significantly to accelerate the flow of people, goods and services movement, and trigger economic growth. Cipali increased its capacity on the Pantura Road from 30,000-40,000 vehicles to 70,000-80,000 units per day.

With the Cikopo - Palimanan toll road, the benefits experience by the public in general are:

Pembiayaan Proyek jalan tolCikopo – Palimanan

Financing Cikopo - Palimanan Toll Road Project





1. Meningkatkan efisiensi waktu tempuh dimana sebelumnya jalur pantura merupakan titik yang sering mengalami kemacetan disebabkan adanya beberapa lokasi pasar tradisional dan rawan kerusakan jalan

2. Meningkatkan efisiensi pemakaian bahan bakar kendaraan yang dalam skala yang besar diharapkan juga berpengaruh terhadap efesiensi konsumsi bahan bakar dan pengurangan emisi

3. Peningkatan keselamatan berkendaraan karena kondisi jalan tol yang dibangun, dikelola dan dipantau oleh penyedia jasa jalan tol sehingga resiko terjadinya kecelakaan dapat berkurang.

4. Meningkatkan kenyamanan dan keamanan berkendara pagi pengguna dalam bentuk analisis profil dan struktur jalan, pengamanan jalan, rambu lalin dan marka jalan, kesesuaian penempatan/keberadaan titik istirahat (rest area) dengan kebutuhan untuk istirahat.

5. Membuka peluang usaha dan lapangan pekerjaan kepada masyarakat sekitar kota yang dilintasi, yaitu dengan adanya titik-titik istirahat (rest area) yang dapat menjadi tempat transaksi ekonomi.

1. Increasing the efficiency of travel time where previously pantura road was a spot that usually facing traffic caused by some traditional market location and prone to road damage.

2. Improving the efficiency of vehicles fuel material use in large scale and is expected to affect the efficiency of fuel consumption and emission reduction.

3. Increased safety for driving due to toll road conditions that built, managed, and monitored by toll road service providers so the risk of accidents can be reduced.

4. Improving comfort and safety of the user’s by profile analysis and road’s structure, road safety, traffic signs and road markings, the existence of rest area for driver who needs to rest.

5. Opening business opportunities and jobs to the community around the crossed city, in example with the rest area where can be an economic transactions place.







Tanggung Jawab Produk [G4-DMA] [G4-PR3] [G4-PR4] [G4-PR6]

Product Responsibility

bank bjb menyadari bahwa kepercayaan dan kepuasan nasabah adalah salah satu faktor penting keberlanjutan dan keberhasilan usaha bank bjb, oleh karena itu bank bjb terus berupaya memberikan kepuasan kepada nasabah dengan pelayanan yang prima dan dengan berbagai produk dan layanan perbankan untuk memenuhi kebutuhan nasabah. Semangat ini ditanam menjadi nilai perusahaan yang tercermin dalam nilai GO SPIRIT yaitu Service Excellent dengan perilaku utama ramah, tulus, kekeluargaan dan selalu memberikan pelayanan prima, Profesionalism dengan perilaku utama memberikan pelayanan yang cepat, tepat, akurat, kompeten dan bertanggung jawab, Respect dengan perilaku utama fokus pada nasabah, dan Intelligence dengan perilaku utama selalu memberikan solusi yang terbaik. Nilai-nilai ini terus dipupuk kepada insan bank bjb mulai dari manajemen hingga petugas keamanan diseluruh titik layanan sehingga nasabah dapat selalu merasakan apresiasi bank bjb atas kepercayaan nasabah dalam setiap pelayanan yang diberikan [G4-DMA].

Hak nasabah untuk mendapatkan informasi yang benar, jelas, lengkap dan jujur atas produk yang ditawarkan, bank bjb sediakan dalam bentuk brosur produk, leaflet produk, website, tenaga pemasaran yang kompeten, customer service disetiap titik layanan dan juga call center yang melayani 24 jam untuk menjawab setiap informasi yang dibutuhkan nasabah [G4-PR3].

bank bjb sangat memperhatikan aspek kepatuhan hukum, pada tahun 2016 bank bjb tidak meluncurkan produk dan layanan yang dilarang oleh peraturan Otoritas Jasa Keuangan ataupun instansi terkait lainnya [G4-PR6].

Demikian juga Tidak terdapat laporan insiden ketidakpatuhan bank bjb terhadap undang-undang dan peraturan lainnya terkait pemberian informasi produk [G4-PR4].

bank bjb realizes that customer trust and satisfaction is one of the important factor of sustainability and the success of bank bjb, therefore bank bjb keep trying to give satisfaction to customer with excellent service and with various banking products and services to fulfill customer needs. This spirit is embedded into a company value that reflected in GO SPIRIT value, for example Service Excellent with the main behavior of pleasant, sincere, friendly and always provide excellent service, Professionalism with the main behavior to provide fast, accurate, competent and responsible service, Respect with main behavior to focus on the customer, and Intelligence with the main behavior to always provide the best solution. These values continue to be nurtured to bjb’s personnel from management to security through all the service points so that customers can always feel the bank bjb’s appreciation for the customer’s trust in every service provided [G4-DMA].

The right of customers are to receive correct, clear, complete and honest information on the product offered, so bank bjb provides with product brochure, product leaflet, website, competent marketing personnel, customer service at every service point and also call center which serves 24 hours for answer any information required by customer [G4-PR3].

bank bjb is highly concerned about the aspect of legal compliance, in 2016 bank bjb did not launch any products and services that are prohibited by the rules of the Financial Services Authority or other relevant agencies [G4-PR6].

Similarly, there was not incident report of bank bjb that against other laws and regulations regarding the provision of product information [G4-PR4].





Annual Report 201663Growing Together with New Expanding Opportunities

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Permodalan & Praktik Manajemen RisikoCapital & Risk Management Practices

Laporan Keuangan & KonsolidasianConsolidated Financial Statements

PRODUK DAN JASAPRoDuCTs anD seRviCes

Consumer Banking • Dana pensiun Lembaga Keuangan (DpLK) • bjb Tandamata Bisnis • Bancassurance • bjb Tandamata Gold • bjb Deposito • bjb Tandamata purnabakti • bjb Deposito Suka-suka • bjb Deposito Valas • bjb Giro perorangan • bjb Giro Valas • bjb Kredit Guna Bhakti • bjb Tandamata Dollar • bjb Kpr • bjb Tandamata MyFirst • reksa Dana • bjb Kredit pra purna Bhakti (KppB) • Simpeda • bjb Kredit purna Bhakti (KpB) • TabunganKu • bjb Back to Back Loan • bjb Tandamata • bjb Tandamata Berjangka

Micro and Small Business • bjb Kredit Kepada Bpr • bjb Kredit Kepada Koperasi • bjb KKpe • bjb Kredit Mikro utama • bjb SSrG • Kredit Cinta rakyat







Kepuasan Nasabah [G4-DMA] [G4-PR5]

Customer Satisfaction

Nasabah bank bjb dapat menyampaikan pengaduan melalui media sebagai berikut :

1. bjb call center 140492. Website www.bankbjb.co.id 3. Langsung mendatangi kantor bank bjb 4. Surat resmi yang ditujukan kepada bank bjb, baik

yang diantar langsung, faksimile maupun dikirim melalui pos Kolom surat pembaca di media massa baik cetak maupun elektronik

5. Melalui akun media sosial bank bjb

Selama tahun 2016, jumlah total pengaduan yang diterima adalah 69.863 pengaduan, dan sebanyak 99,9% pengaduan telah diselesaikan.

Customers of bank bjb can deliver complaints through these following media:

1. bjb call center 14049 2. Website www.bankbjb.co.id 3. Direct visit to bank bjb’s office4. Official letter addressed to bank bjb, whether

delivered directly, facsimile or sent by mail, Reader letter’s columns in mass media both print and electronic

5. Through the social media account of bank bjb

On 2016, the total number of the complaint received was 69.863 and 99.9% of the complaints has been solved.

Tabel Laporan Pengaduan diterima dan diselesaikan Tahun 2016Table of Complaint Report received and completed in 2016

KeteranganExplanation

Call centerCall Center

Media lainOther Media

Jumlah TotalTotal Number

Laporan diterimaReport received

69.859 4 69.863

Laporan diselesaikanReport completed

69.812 2 69.814

Menjaga kerahasiaan data nasabah dan melindungi privasi nasabah adalah juga salah satu semangat nilai perusahaan didalam GO SPIRIT yang harus dilakukan oleh semua insan bjb untuk menjaga kepercayaan nasabah. Pada tahun 2016 tidak terdapat pengaduan yang terkait dengan hilangnya data nasabah dan pelanggaran privasi nasabah [G4-PR8].

Selain produk dan jasa, kualitas pelayanan merupakan faktor yang tidak terpisahkan dari keberhasilan bank bjb mencapai visi dan misinya. Upaya peningkatan kualitas layanan dan pengembangan budaya layanan baik secara internal dan eksternal di seluruh outlet pelayanan bank bjb terus dievaluasi secara berkala untuk dapat menciptakan pengalaman pelayanan yang memuaskan bagi nasabah dan mendapatkan loyalitas nasabah. bank bjb terbuka menerima masukan dari nasabah untuk peningkatan layanan terkait sumber daya manusia, produk dan infrastruktur melalui media-media yang

Maintaining the confidentiality of customer data and protecting customers’ privacy is also one of corporate value in GO SPIRIT that must be implemented by all bank bjb’s personnel to keep the customers’ trust. In 2016 there was no complaint relating to loss of customer data and violations of customer privacy [G4-PR8].

In addition to products and services, service quality is an inseparable factor for the success of bank bjb to achieve its vision and mission. The efforts to improve the service quality and the development of culture both internally and externally through all bank bjb’s service outlets continue to be evaluated periodically to create a satisfactory service experience for customers and gain customer loyalty. bank bjb is open to receive feedback from customers for the improvement of service related to human resources, products and infrastructure through the media which is provided online, correspondence or





disediakan secara online, surat-menyurat maupun tatap muka langsung di setiap outlet [G4-DMA].

Upaya untuk meningkatkan kepuasan pelayanan dilakukan dengan sosialisasi standar layanan kepada seluruh jaringan kantor dan unit kerja, melakukan monitoring/pendampingan pada jaringan kantor dan unit kerja, menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan standar layanan bagi pelaku layanan mulai dari frontliner, officer dan manajer operasional serta apresiasi melalui bank bjb Service Excellent Award (BBSEA). BBSEA diadakan rutin tahun kepada para frontliner (teller, customer service, satpam) dan supervisor terbaik.

face-to-face in every outlet [G4-DMA].

The efforts to improve service satisfaction are done by socializing service standards to all office networks and work units, monitoring / assisting the office network and work unit, provide education and training service standards for service personnel starting from the front liners, officer and operational manager as well as appreciation through bank bjb Service Excellent Award (BBSEA). BBSEA held regularly every year to the front liners (teller, customer service, security guard) and the best supervisor.

MISTERYSHOPPING

SURVEYKUALITAS LAYANAN

QUALITY SERVICE SURVEY

Mystery shopping adalah sebuah metode untuk mengukur kualitas proses penyampaian pelayanan melalui pengalaman langsung sebagai nasabah. Metode mystery shopping dilakukan dengan mengirimkan sejumlah shopper yang bertindak sebagai nasabah sesungguhnya ke cabang, menggunakan e-channel dan melakukan berbagai transaksi di seluruh touchpoint yang biasa dilakukan oleh nasabah umumnya. Fungsi shopper dalam pengumpulan data ialah merekam apa yang mereka amati dan alami secara obyektif. Oleh karena itu, parameter-parameter pelayanan dibuat bersifat tangible atau konkrit, bisa diamati oleh pancaindera, obyektif, dan menghindari pengamatan shopper yang bersifat persepsi atau pendapat. Hal-hal yang harus di lakukan dan diamati oleh shoper pada setiap kunjungan untuk melakukan interaksi dengan pemberi layanan bank bjb dijabarkan pada kuesioner yang mengacu pada paramater standar terbaru yang digunakan industri perbankan terkini dan ditambah dengan berbagai parameter lain yang ingin dilihat oleh bank bjb.

Mystery shopping is a method to measure the quality of delivery service process through direct experience as a customer. The mystery shopping method is done by sending a number of shopper who acts as a real customer to branch office, using e-channel and performing various transactions in all touch points which commonly done by the customers in general. The shopper’s function in data collection is to record what they observed and experienced objectively. Therefore, service parameters are made tangible or concrete, observable by the senses, objectively, and avoiding perceptive or opinion by shopper perception. Things to be conducted and observed by shopper on each visit is to interact with bank bjb service providers and described it on the questionnaire referring to the latest standard parameters used by the current banking industry and added by various other parameters that would be seen by bank bjb.

A quality service survey is implemented to assess the performance of Branch Offices and Sub Branch Offices from human resources (face-to-face and telephone service) and physical (building, comfort and support facilities) aspects to aim:1. Measuring the performance of bank bjb services on the people aspect that includes attitude, skill and

appearance (Customer Service, Teller, Security Guard, telephone service).2. Measuring the performance of bank bjb services on premises / physical aspects that include the

comfort of the room, equipment in Banking Hall, ATM, Toilet)3. Obtaining the overview of the customer’s experience of the actual services provided by bank bjb

services.

Survey kualitas layanan dilakukan untuk menilai kinerja Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu dari dari aspek sumber daya manusia (pemberi layanan secara tatap muka dan pelayanan melalui telepon) dan fisik (bangunan, kenyamanan, dan fasilitas pendukung) dengan tujuan: 1. Mengukur performa layanan bank bjb pada aspek people yang meliputi sikap, skill dan

penampilan (Customer Service, Teller, Satpam, pelayanan melalui telepon).2. Mengukur performa layanan bank bjb pada aspek premises/fisik yang meliputi kenyamanan

ruangan, perlengkapan di Banking Hall, ATM, Toilet)3. Mendapatkan gambaran mengenai pengalaman nasabah terhadap pelayanan aktual yang

diberikan dari layanan bank bjb.







SURVEY KEPUASAN NASABAHCUSTOMER

SATISFACTION SURVEY

The purpose of this program are:1. To find out the overview of customer satisfaction level on services provided by bank bjb from various

aspects of marketing mix namely people, price, product, process, physical evidence, place, and promotion.

2. To find out the overview of what parameters should be maintained and enhanced to obtain competitive advantage in terms of service to customers.

3. To find out the gap overview that occurs between the performances (service received by customers) with the interests (expectations of customers) on services provided by the bank bjb.

4. The results of this program become reference to develop the quality of products, services and bank bjb services

Tujuan Program ini adalah : 1. Untuk mengetahui gambaran tingkat kepuasan nasabah terhadap pelayanan yang diberikan

oleh bank bjb dari berbagai aspek bauran pemasaran yakni people, price, product, process, physical evidence, place, dan promotion.

2. Untuk mengetahui gambaran parameter-parameter apa saja yang harus dipertahankan serta ditingkatkan dalam memperoleh keunggulan yang kompetitif dalam hal pelayanan kepada nasabah.

3. Untuk mengetahui gambaran kesenjangan yang terjadi antara kinerja (pelayanan yang diterima nasabah) dengan kepentingan (harapan nasabah) terhadap pelayanan yang diberikan oleh bank bjb.

4. Hasil dari program ini menjadi referensi untuk mengembangkan kualitas produk, jasa dan pelayanan bank bjb.

Objek survey adalah tingkat kepuasan nasabah terhadap seluruh aspek bauran pemasaran bank bjb yakni people, price, product, process, physical evidence, place, dan promotion serta tingkat loyalitas nasabah terhadap bank bjb. Subjek survey adalah nasabah bank bjb yang diambil secara sampel baik nasabah dana (Giro, Tabungan, Deposito) maupun nasabah kredit (Mikro, KPR, KGB, Pensiunan dan Korporasi). Survey dilakukan dengan menggunakan metode kuesioner dan wawancara terhadap nasabah.

The object of the survey is the level of customer satisfaction on all aspects of the marketing mix of the bank bjb which are people, price, product, process, physical evidence, place, and promotion as well as the level of customer loyalty to bank bjb. The survey subjects were bank bjb customer choosed by sample in both the fund (Current Accounts, Savings, Deposits) and credit customers (Micro, KPR, KGB, Retired and Corporate). The survey was conducted by using questionnaires and interviews to customers.

Total CSI (Customer Satisfaction Index) bank bjb secara keseluruhan adalah sebesar 76.66 merupakan tingkat kepuasan yang dirasakan nasabah Dana maupun nasabah Kredit.

Total CSI (Customer Satisfaction Index) of bank bjb as a whole is 76.66 which is the level of satisfaction perceived by Fund customers and Credit customers.

bank bjb berada diatas level kompetisi dengan kompetitor secara nasional, dimana nilai competitor adalah sebesar 74.61.

Bank bjb is above the level of competition with competitors nationally, where the value of competitors is equal to 74.61.

76.66 74.61

1. Customer Engagement Index (CEI) Intensitas kedekatan nasabah dengan bank bj berada pada level medium-highCEI bank bjb – 74,32CEI Kompetitor – 72,11

1. Customer Engagement Index (CEI) The intensity of customer closeness with bank bjb is at medium-high levelbank bjb CEI – 74,32Competitors CEI – 72,11





2. Switching Barrier Index (SBI) Kemampuan bank bjb mencegah nasabahnya berpindah baik secara pasif maupun aktif berada pada level medium-high SBI bank bjb – 73,36SBI Kompetitor – 70,87

3. Customer Loyalty Index Tingkat loyalitas nasabah kepada bank bjb berada pada level medium-high CLI bank bjb – 74,19 CLI Kompetitor – 71,93

2. Switching Barrier Index (SBI) The ability of bank bjb prevents its customers from moving passively or actively at a medium-high levelbank bjb SRI – 73,36Competitors SRI – 70,87

3. Customer Loyalty Index Customer loyalty level to bank bjb is at medium-high levelbank bjb CLI – 74,19 Competitors CLI – 71,93

Aspek Nasabah Dana Nasabah Kredit

PRODUCT

Produk kredit bank terlihat sangat bersaing dengan produk kompetitor, terlihat dari Satisfaction level terhadap Dimensi Product dan Price bank bjb sedikit terpaut diatas level kompetisi.

bank bjb’s credit products is very competitive with competitors’ products, seen from Satisfaction level to Product Dimension and Price bank bjb slightly adrift above the level of competition

Produk Kredit bank bjb terlihat sangat bersaing dengan produk kompetitor, terlihat dari Satisfaction level terhadap Dimensi Product dan Price bank bjb sedikit terpaut diatas level kompetisi.

bank bjb’s credit products bjb banks is very competitive with competitors’ products, seen from the Satisfaction level to the Product Dimension and Price bank bjb slightly adrift above the level of competition

PROMOTION

Harus mendapatkan perhatian karena diseluruh atribut dimensi berada di bawah level kompetisi.

Need more attention because all dimensional attributes are below the level of competition

Aspek Promosi berada sedikit berada diatas level kompetisi dengan berbagai kompetitor.

The Promotion Aspect is slightly above the level of competition with various competitors

PLACE

Ketersediaan ATM adalah atribut Dimensi Place yang tertinggal sekitar 2 point dengan level kompetisi.

ATM availability is a Dimensi Place attribute that lags about 2 points with the level of competition

Aspek Place berada sedikit diatas level kompetisi dengan berbagai kompetitor.

The Place aspect is slightly above the level of competition with various competitors

PEOPLE

Seluruh atribut dimensi People bank bjb terlihat sangat bersaing dengan bank lain, seluruh atribut People bank bjb berada diatas level kompetisi.

All attributes of People bjb dimensions look very competitive with other banks, all attributes of People bank bjb are above the level of competition

bank bjb dipersepsikan dapat lebih memuaskan nasabahnya, terlihat dari indeks atribut dari Dimensi People yang berada di atas level kompetisi.

bank bjb is perceived to be more satisfactory to its customers, seen from the attribute index of People Dimension which is above the level of competition

PROCESS (Customer Service & Teller)

Secara keseluruhan dimensi Process pada pelayanan yang dilakukan oleh Customer Service maupun Teller berada diatas level kompetisi.

Overall dimensions Process on the services performed by Customer Service and Teller is above the level of competition

Nasabah kredit bank bjb terlihat relatif lebih dapat memuaskan nasabahnya, terlihat dari seluruh indeks atribut dari Dimensi Process berada di atas level kompetisi.

bank bjb’s credit customers look relatively more able to satisfy their customers, seen from all attribute index of Dimension Process is above the level of competition

PHYSICAL EVIDENCE

Dimensi Physical Evidence bank bjb dirasakan sangat kompetitif dengan bank-bank lain yang juga digunakan oleh nasabah dana. Seluruh atribut-atribut dalam Physical Evidence bank bjb terpaut tipis diatas level kompetisi.

The Physical Evidence bank bjb dimension is felt to be very competitive with other banks that are also used by customers of funds. All attributes in the Physical Evidence bank bjb are slightly thinner above the level of competition

Jika dilihat secara keseluruhan, dimensi Physical Evidence bank bjb terlihat relatif lebih kuat dibandingkan dengan level kompetisi yang ada. Salah satu atribut yang relatif lebih menonjol adalah atribut kenyamanan bank, dan ruangan yang bersih dan rapih.

If viewed as a whole, the Physical Evidence bank bjb dimension looks relatively stronger than the competition level. One of the more prominent attributes is the bank’s convenience attributes, and a clean and neat room.







Layanan Keuangan [G4-DMA] [G4-EC8] [FS-6]

Financial Services

PRODUK PINJAMAN

bank bjb menyediakan berbagai layanan keuangan untuk memenuhi kebutuhan perbankan masyarakat Indonesia, termasuk berupa penyaluran kredit sektor produktif untuk skala usaha mikro, kecil, menengah dan penyaluran kredit kepada BPR dan LKM. Pertumbuhan penyaluran kredit bank bjb pada tahun 2016 meningkat 15,43% dari tahun sebelumnya. Segmentasi penyaluran kredit adalah kepada Konsumer, Komersial, KPR dan KKB, BPR dan LKM dan Mikro [G4-DMA].

Portfolio kredit bank bjb posisi 31 Desember 2016 adalah sebagai berikut:

LOAN PRODUCT

bank bjb provides a various financial services to fulfill the banking needs of Indonesian society, including the distribution of productive sector credit for the scale of micro, small, medium and credit to the BPR and LKM. The loan growth of bank bjb in 2016 increased 15.43% from the prior year. Segmentation of credit distributions are to Consumer, Commercial, KPR and KKB, BPR and LKM and Micro [G4-DMA].

Credit Portfolio of bank bjb’s position on December 31st, 2016 is as follows:

Segmentasi Segmentation

Portfolio Kredit bank bjb Credit Portfolio of bank bjb

Komposisi (%)Composition (%)

Konsumer | Consumer 44.713.407.950.745 70,35%

Komersial | Commercial 10.800.992.554.358 16,99%

KPR dan KKB | KPR and KKB 4.513.929.788.348 7,10%

BPR dan LKM | BPR and LKM 2.134.604.500.421 3,36%

Mikro | Micro 1.396.742.180.599 2,20%

TOTAL 63.559.676.974.471 100,00%

Tabel Portfolio Kredit bank bjbCredit Portfolio of bank bjb Table

70,35%

3,36% 2,20%

16,99% 7,10%

100%TOTAL

KonsumerConsumer

KomersialCommercial

KPR dan KKBKPR and KKB

BPR dan LKMBPR and LKM

MikroMicro





Kredit Konsumer mencapai 70,35% dari total penyaluran kredit pada bank bjb dan menjadi pemberi kontribusi laba terbesar bagi bank bjb. Penyaluran kredit Konsumer tumbuh 15,57% dengan jumlah sebesar Rp. 44,71 triliun di tahun 2016. Produk andalan kredit konsumer adalah bjb Kredit Guna Bakti sebesar R. 35,31 triliun atau sebesar 78,97% dari total lredit consumer, dan bjb Kredit Pra Purna Bhakti sebesar Rp. 5,46 triliun atau 12,21% dari total kredit consumer yang diberikan.

Kredit Komersial mencapai 16,99% dari total penyaluran kredit pada bank bjb, pertumbuhan kredit komersial meningkat sebesar 17,11% dibandingkan tahun sebelumnya yang berasal dari realisasi pemberian kredit kepada perusahaan pembiayaan, sektor kontruksi dan sindikasi yang juga meningkat dibanding tahun sebelumnya. Produk komersial bank bjb terdiri dari produk cash loan dan non cash loan. Produk cash loan terdiri dari kredit modal kerja dan kredit investasi. Sedangkan produk non cash loan adalah layanan penerbitan Garansi Bank untuk proyek-proyek pemerintah maupun swasta.

Kontribusi KPR dan KKB adalah 7,10% dari total penyaluran kredit pada bank bjb. Produk unggulan bjb KPR pada tahun 2016 adalah bjb KPR Primary, yaitu fasilitas kredit KPR untuk pembelian rumah tapak baru dari pengembang sebesar Rp1,4 triliun atau sebesar 31,42% dari total portofolio KPR dan KKB dengan tingkat NPL yang dapat ditoleransi.

bank bjb membagi 2(dua) penanganan kredit mikro yaitu dengan dibentuknya Divisi Kredit UMKM dan Divisi BPR dan LKM yang disahkan pada SK Direksi Nomor 621/SK-DIR/ PS/2015 tanggal 1 Juli 2015. Kredit kelolaan Divisi Kredit BPR dan LKM mengalami pertumbuhan sebesar 58,24% mencapai Rp. 2,13 triliun. Kontribusi kredit Mikro adalah 2,20% dari total penyaluran kredit pada bank bjb. Produk kredit UMKM di tahun 2016 terdiri dari Kredit Mikro Utama (KMU), Kredit Cinta Rakyat (KCR), Kredit Skema Subsidi Resi Gudang (SSRG), Kredit Usaha Kecil Menengah (UKM), dan Kredit usaha Rakyat (KUR) pertanian, perikanan, dan peternakan. [G4-EC8]

Consumer Loan reached 70.35% of the bank bjb total loan disbursement and became the highest profit contribution for bank bjb. In 2016, the distribution of consumer credit growth by 15.57% with the amount of Rp. 44.71 trillion. The main products of consumer loan were bjb Kredit Guna Bakti of R. 35.31 trillion or 78.97% of total consumer loan, and bjb Kredit Pra-Purna Bhakti amounted Rp. 5.46 trillion or 12.21% of total consumer loan provided.

Commercial Loans reached 16.99% of total loans at bank bjb, the growth of commercial loan increased by 17.11% compared to prior year which came from credit disbursement to finance companies, construction and syndication sector which also increased compared to the prior year. Commercial products of bank bjb consist of cash loan product and non-cash loan. Cash loan products consist of working capital loans and investment loans. Whereas non cash loan products are bank guarantee issuance service for government and private projects.

The contribution of KPR and KKB is 7.10% of total lending at bank bjb. The flagship product of KPR bjb in 2016 is bjb Primary KPR, which is mortgage loan facility for new home purchase from developer amounted Rp 1,4 trillion or 31,42% from total of KPR and KKB portfolio with a acceptable NPL level.

bank bjb divides 2 (two) handling of micro credit which is with the formation of Credit Division of UMKM and Division of BPR and LKM which is validated on the decree of Board of Directors Number 621 / SKDIR / PS / 2015 dated July 1st, 2015. Loans under management of Credit Division of BPR and LKM growth by 58, 24% reached Rp. 2.13 trillion. Micro credit contribution is 2.20% of the total loan disbursement at bank bjb. UMKM credit products in 2016 consist of Main Micro Credit (KMU), Kredit Cinta Rakyat (KCR), Credit Warehouse Receipt Scheme (SSRG), Small and Medium Business Credit (UKM), and Community Business Credit (KUR) for agriculture, fisheries and livestock. [G4-EC8]







LITERASI DAN INKLUSI KEUANGAN [FS-13]

Pemerintah melalui Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan sedang berusaha meningkatkan inklusif keuangan dan literasi keuangan. bank bjb ikut mendukung usaha untuk menjangkau masyarakat yang belum mendapatkan layanan keuangan di seluruh Indonesia. Berikut adalah bentuk literasi dan inklusi keuangan yang dilakukan bank bjb :

1. Layanan DigitalUntuk memenuhi kebutuhan nasabah yang semakin kompleks bank bjb pun terus berinovasi, selain dengan menyediakan berbagai produk tetapi juga mengembangkan berbagai layanan digital untuk memudahkan transaksi perbankan. Layanan digital yang tersedia dan adalah internet banking, aplikasi bjb digi, sms banking, ATM dan mesin EDC. Jumlah pengguna masing-masing layanan digital tersebut ditampilkan dalam data sebagai berikut.

FINANCIAL LITERACY AND INCLUSION[FS-13]

The Government through Bank Indonesia and the Financial Services Authority is trying to improve financial inclusiveness and financial literacy. bank bjb is supporting the efforts to reach the people who have not received financial services throughout Indonesia. The following is financial literacy and inclusion form made by bank bjb :

1. Digital ServicesTo fulfill the customer complex needs, bank bjb continues to innovate, besides providing various products bank bjb also develops various digital services to facilitate banking transactions. Digital services available are internet banking, bjb digi app, sms banking, ATM and EDC machine. The number of users of each digital service is shown in the following data.

Layanan SMS banking, Internet Banking dan Aplikasi bjb digi mulai diluncurkan pada 2014 dan terus disosialisasikan pada tahun 2015. Pada tahun 2016, jumlah pengguna layanan tersebut adalah sebagai berikut:

SMS banking, Internet Banking and bjb digi services are being launched in 2014 and continue to be socialized by 2015. By 2016, the number of users of these services is as follows:

MediaMedia

2014 2015 2016 SatuanUnit

ATM 1.529.602 1.676.364 2.057.040 Pengguna KartuCard User

EDC 319 368 1.318 MesinMachine

SMS

75.736Pengguna

Users

65.528Pengguna

Users

17.607Pengguna

Users





2. bjb Tandamata TKIUntuk memperluas segmen pasar dan mendorong budaya menabung, produk tabungan baru yang dikeluarkan pada tahun 2016 ini diperuntukkan bagi para Tenaga Kerja Indonesia dengan persyaratan yang mudah dan fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan transaksi TKI.

3. bjb BiSAUntuk mendukung program yang diinisiasi oleh OJK yaitu Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai), pada tahun 2016 bank bjb mengeluarkan Layanan bjb BiSA. bjb BiSA adalah layanan keuangan tanpa kantor bekerjasama dengan para agen dimana bank bjb menargetkan merekrut sebanyak 1.000 Agen bjb BiSA yang akan dilakukan secara bertahap dengan 2 segmentasi yaitu Perorangan (Petani, Nelayan, Perangkat Desa, Pensiunan, Guru, Ibu Rumah Tangga, Pedagang, Bidan dan sebagainya) dan yang Berbadan Hukum (Koperasi, Kelompok Tani/Nelayan, BumDes, Perusahaan/Instansi sesuai dengan ketentuan OJK).

4. Kas Mobil Keliling Layanan kas mobil keliling ini ditujukan untuk mempermudah layanan transaksi nasabah dengan jangkauan yang lebih dekat. Dengan menyediakan layanan yang mendekat kepada masyarakat, diharapkan masyarakat semakin mudah mendapatkan layanan keuangan dan semakin terdorong untuk melakukan transaksi perbankan.

2. bjb Tandamata TKITo expand the market segment and encourage savings culture, the new savings product launched in 2016 and intended for Indonesian Migrant Workers (TKI) with simple conditions and features according to the transactions needs of TKI.

3. bjb BiSATo support the program initiated by OJK, the Non-Office Finance Service for Inclusive Finance, in 2016 bank bjb launched BJB BiSA Service. Bjb BiSA is a non-office financial service in joint cooperation with agents whereby the bank bjb targets to gradually recruit 1,000 bjb BiSA under 2 segmentation which are Individual (Farmers, Fishermen, Village Officers, Retirees, Teachers, Housewives, Traders, Midwives etc) and Legal Entities (Cooperation, Farmer Group/ Fisherman, BumDes, Companies/ Institution according to OJK regulation).

4. Mobile Cash Service This mobile cash service is intended to facilitate customer transaction services within closer coverage. By providing services that are closer to the community, bank bjb hopes that the people will be easier to get financial services and more motivated to make banking transactions.







5. Gerai Samsat/Samsat Outlet Gerai Samsat/Samsat Oulet diadakan oleh bjb dengan tujuan menyediakan layanan yang mendekatkan diri kepada masyarakat sehingga lebih mudah dijangkau. Jenis layanan meliputi penerimaan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ) dan registrasi ulang Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) tahunan yang dilayani di 37 Gerai Samsat/Samsat Outlet.

5. Gerai Samsat/Samsat Outlet Gerai Samsat/Samsat Oulet outlets are held by bjb with objectives to provide a closer service to the community so they are easier to reach. This type of service includes payment for Motor Vehicle Tax (PKB), Mandatory Donation of Road Traffic Accident (SWDKLLJ) and annual registration of Vehicle Registration Number (STNK) served at 37 Samsat Outlets.

6. bjb KPR sejahtera FLPP bank bjb adalah salah satu bank yang mendukung program pemerintah dalam mensukseskan Program Sejuta Rumah bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Melalui Divisi KPR & KKB, bank bjb telag menyalurkan bjb KPR Sejahtera FLPP sejak Maret 2016 kepada 194 debitur dengan jumlah nominal sebesar Rp. 20,464 milyar sampai dengan akir Desember 2016. Sebaran lokasi penyaluran bjb KPR Sejahtera FLPP ini tidak hanya di wilayah Jawa Barat dan Banten tetapi telah diperluas ke daerah Jawa Tengah. Dengan didukung oleh Pengembang rekanan yang memiliki komitmen untuk membangun rumah bersubsidi, sampai saat ini telah terbangun 24 proyek rumah bersubsidi yang dapat dimanfaatkan oleh Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). bank bjb tidak hanya menawarkan kemudahan proses tetapi juga subsidi yang muka kepada para debitur bjb KPR Sejahtera FLPP.

6. bjb KPR sejahtera FLPP bank bjb is one of the banks that support the government program in succeeding Million Home Program for Low Income Communities (MBR). Through the KPR & KKB Division, bank bjb has distributed bjb KPR Sejahtera FLPP since March 2016 to 194 debtors with a nominal amount of Rp. 20,464 billion until the end of December 2016. Distribution location of bjb KPR Sejahtera FLPP is not only in West Java and Banten region but has been expanded to Central Java area. Supported by partners who are committed to build subsidized houses, until now 24 subsidized home projects have been built that can be utilized by Low Income Communities (MBR). bank bjb does not only offer a simple process but also advance subsidies to the debtor of bjb KPR Sejahtera FLPP.





7. bjb tabungan SIMPELTabungan pelajar SIMPEL adalah salah satu program Inklusi Keuangan yang diinisiasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), bank bjb ikut serta mewujudkan program ini melalui produk bjb Tabungan SIMPEL. Sampai dengan akhir akhir Desember 2016 jumlah sekolah yang sudah bekerjasama dengan bank bjb sebanyak 3.057 sekolah.

Tanggal : 27 Oktober 2016 Kegiatan : Cerdas Bersama SIMPEL (Cerdas dan Sejahtera bersama SIMPEL) Lokasi : teater terbuka Dago Tea Housediikuti oleh : 1.000 siswa siswi sekolah SD, SMP dan SMA dari kota Bandung.

Aktivitas : • Seremonial Penandatanganan Perjanjian

Kerjasama bjb SIMPEL dengan 6 sekolah, 13 agen Laku Pandai serta 30 kepesertaan DPLK

• pemberian apresiasi berupa top up tabungan bjb SIMPEL @Rp. 500.000,- kepada 22 siswa siswi teraktif menabung SIMPEL

• Pemberian apresiasi kepada sekolah terbaik SIMPEL berupa peralatan olahraga

• Pemberian apresiasi kepada Kantor Cabang terbaik SIMPEL berupa piagam penghargaan

7. bjb tabungan SIMPELSIMPEL Student Savings is one of the Financial Inclusion programs initiated by the Financial Services Authority (OJK), bank bjb participates in this program through the product bjb tabungan SIMPEL. Until the end of December 2016 the numbers of schools that have cooperated with bank bjb are 3,057 schools.

Date: October 27th, 2016Activity: Smart with SIMPEL (Smart and Prosperous with SIMPEL)Location: Dago Tea House open-air theaterFollowed by: 1,000 students of elementary school, junior high school, and senior high school from Bandung

Activities: • Ceremonial Signing of bjb SIMPEL Cooperation

Agreement with 6 schools, 13 smart agents and 30 members of DPLK

• Appreciation of bjb SIMPEL savings top up @ Rp. 500.000, - to 22 most active students for saving in SIMPEL

• Appreciation to the best school SIMPEL in the form of sports equipment

• Appreciation to the best Branch Office SIMPEL in the form of award charter



PengembanganSumber Daya

ManusiaHuman Resources

Development






Menciptakan Lingkungan Kerjayang Adil dan Harmonis [G4-HR3] [G4-HR4] [G4-HR5] [G4-HR6] [G4-HR12] [G4-11] [G4-LA3] [G4-LA8]

Creating Fair and Harmonius Work Environment

Karyawan adalah sumber daya utama bank bjb untuk memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen dan mewujudkan kinerja optimal perusahaan. bank bjb menyadari bahwa pengelolaan sumber daya manusia yang baik sangat diperlukan untuk menciptakan hubungan industrial yang harmonis antara karyawan dengan perusahaan, serta perencanaan sumber daya manusia yang tepat sangat penting untuk mendukung kesuksesan bank bjb dalam mencapai visi dan misi perusahaan.

Divisi Sumber Daya Manusia mengelola manajemen sumber daya manusia dengan mengacu pada visi dan misi human capital bank bjb yaitu “Menjadi Mitra Strategis dalam Mencapai Kinerja Terbaik” seperti yang disajikan dalam bagan berikut. Dengan pimimpin tangguh dan pegawai unggul diharapkan akan tercipta insan bjb yang kompeten, terlibat (engaged,) produktif dan berintegritas.

Employees are the main resources of bank bjb that provide the best service to costumers and manifest the company’s optimal performance. bank bjb realizes that good human resource management is needed to create harmonious industrial relations between employees and companies, as well as proper human resource planning is very important to support the success of bank bjb in achieving the vision and mission of the company.

Human Resource Division manages the management of human resource by referring to the vision and mission of bank bjb’s human capital, which is “Becoming a Strategic Partner in Achieving the Best Performance” as presented in the following picture. With a strong leader and superior employee, personnels of bank bjb are expected to be competent, engaged, productive and have integrity.






bank bjb memegang dan menerapkan prinsip menghormati Hak Asasi Manusia dengan memperlakukan setiap karyawan dengan adil dan rasa hormat. Selama tahun 2016 tidak terdapat keluhan mengenai hak asasi manusia. [G4-11][G4-HR3] [G4-HR4] [G4-HR12] [G4-LA4] [G4-LA8] [G4-LA16]

bank bjb holds and implements the principle of respect for Human Rights by treating each employee fairly and respectly. During 2016 there was no complaint about human rights. [G4-11][G4-HR3] [G4-HR4] [G4-HR12] [G4-LA4] [G4-LA8] [G4-LA16]

VISI | VISION

Menjadi Mitra Strategis dalam MencapaiKinerja Terbaik

Be a Strategic Partner to Achieve ExcellencePerformance

Mampu memimpin secara efektif

Able to lead Effectively

Memahami bagaimana cara memimpin yang

produktifUnderstand how to

lead productively

Memiliki passion dalam membangun

super teamHaving a passion to

build a super team

Mampu mencapai target dengan efektifAble to achive the target effectively

Memahami bagaimana cara mengeksekusi targetUnderstand how toexecute the target

Memiliki passion dalam pencapaian target yang berkualitasHaving a passion inachieving the targets of quality

VISI DAN MISI HUMAN CAPITAL bank bjbVISION AND MISSION of bank bjb’s HUMAN CAPITAL

Pegawai Kompeten, engaged, produktif, dan berintegritasEmployees are competent, engaged, productive, and have integrity

Pemimpin TangguhGreat Leader

Pegawai UnggulExcellent Employees

MISI | MISSION

1. Membangun insan bank bank bjb yang unggul, handal, dan tangguh

2. Mengembangkan kompetensi Insan bank bjb melalui peningkatan Technical Skill, Profesionalism, Managerial, dan Leadership.

3. Meningkatkan motivasi dan engagement Insan bank bjb, serta hubungan industrial yang sehat.

4. Meningkatkan kinerja Insan bank bjb untuk menciptakan kesejahteraan yang lebih baik.

5. Mengelolah Human Capital sesuai dengan Effective Best Practices.

1. Create superior, reliable and resilient human resources of bank bjb.

2. Develop the competencies of bank bjb’s employees through the improvement Technical Skill, Professionalism, Managerial and Leadership.

3. Improving motivation and engagement Insan bjb bank, as well as healthy industrial relations.

4. Improve the performance of the bank bjb’s personnel to create a better welfare.

5. Manage the Human Capital in accordance with Effective Best Practices.






Bentuk menghargai hak asasi manusia antara lain diwujudkan dalam: 1. Menciptakan lapangan kerja dengan membuka dan

memberikan kesempatan kerja yang sama kepada semua orang tanpa melihat perbedaan suku, agama, ras, antargolongan (SARA), usia, jenis kelamin, kondisi fisik maupun status sosial. Selama tahun 2016 tidak terdapat keluhan mengenai diskriminasi [G4-HR3].

2. Serikat Pekerja (SEKAR)Hak karyawan untuk berkumpul, berserikat, dan berpendapat diwujudkan melalui Serikat Pekerja yaitu Serikat Karyawan (SEKAR) bank bjb [G4-HR4] [G4-LA4].

Pendirian Serikat Karyawan (SEKAR) bank bjb tercatat pendaftarannya pada Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung dengan Nomor Bukti Pencatatan 250/Sekar.BJ/2007-CTT.21-Disnaker/2007 Tanggal 6 September 2007. Jumlah anggota Serikat Karyawan (SEKAR) per periode 31 Desember 2016 adalah 6882 orang yakni sebanyak 93,6% dari total jumlah karyawan bank bjb. Susunan Dewan Pengurus Pusat dan Dewan Pengurus Wilayah Serikat Karyawan bank bjb Periode 2015-2018 telah terbentuk dan ditetapkan melalui Surat Keputusan Dewan Pengurus Pusat Serikat Karyawan bank bjb Nomor 002/DPP/IN-SEKAR-Bjb/2015. Kantor Serikat Karyawan (SEKAR) bank bjb berada di Kantor Pusat bank bjb, komunikasi untuk menjangkau ke seluruh Insan bjb yang tersebar di seluruh kantor cabang di Indonesia dilakukan melalui Dewan Pengurus Pusat dan Dewan Pengurus Wilayah. [G4-HR4] [G4-LA4]

Hak dan kewajiban yang dimiliki oleh Serikat Pekerja (SEKAR) antara lain adalah sebagai berikut:

a. Mengajukan inisiatif baik pembuatan maupun perubahan Perjanjian Kerja Bersama kepada perusahaan.

b. Mewakili karyawan dalam lembaga ketenagakerjaan.

c. Memberikan bimbingan ketenagakerjaan kepada karyawan.

d. Mendampingi karyawan dalam hal terjadi perselisihan hubungan industrial ataupun permasalahan kepegawaian di Perusahaan.

e. Menaati Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dan perundang-undangan di bidang ketenagakerjaan.

f. Mengupayakan terciptanya hubungan industrial yang harmonis.

The respect forms of human rights are manifested in:

1. Creating employment by opening and providing equal opportunities to all people regardless of ethnic, religious, racial, intergroup (SARA), age, gender, physical condition or social status. During 2016 there was no complaint about discrimination [G4-HR3].

2. Labor Unions (SEKAR)Employees’ right to gather, unite, and express an opinion are realized through Labor Unions, which is Serikat Pekerja (SEKAR) of bank bjb. [G4-HR4] [G4-LA4].

The Labor Union (SEKAR) of bank bjb has been registered at the Bandung Labor Offices with Proof of Record Number 250 / Sekar.BJ / 2007-CTT.21-Disnaker / 2007 Date September 6th, 2007. Total members of Labor Union (SEKAR) until period of December 31st, 2016 are 6882 people or 93.6% of the total bank bjb’s employees. The composition of the Central Management Board and the Regional Management Board of the bank bjb’s Employees Union Period 2015-2018 has been established through the Decree of the Central Management Board of bank bjb Employees Number 002 / DPP / IN-SEKAR-Bjb / 2015. The office of bank bjb’s Labor Union (SEKAR) is located at bjb Bank Head Office, the communications to reach all bank bjb personnel that spread through all branch offices in Indonesia are done by Central Management Board and Regional Management Board. [G4-HR4] [G4-LA4]

Rights and obligations of the Labor Unions (SEKAR) are as follows:

a. Submit initiatives in either the creation or amendment of the Collective Labor Agreement to the company.

b. Represents employees within the employment agency.

c. Provides employment guidance to employees.d. Accompany employees in case of industrial

relations conflict or personnel problems at the Company.

e. Comply with Collective Labor Agreement (CLA) and labor legislation.

f. Striving for a harmonious industrial relationship.





g. Melaksanakan fungsi SEKAR sesuai tujuan pembentukannya dengan memperhatkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Untuk menjaga hubungan yang harmonis, Manajemen dan Serikat Karyawan (SEKAR) secara rutin setiap triwulan mengadakan pertemuan untuk menerima aspirasi, pendapat, saran, dan kritik dari karyawan. Selain pertemuan rutin, pertemuan informal lain seperti diskusi juga sering diadakan untuk menjaga komunikasi kedua belah pihak.

g. Implement SEKAR’s functions according to its formation purpose with regard to the applicable laws and regulations.

To maintain a harmonious relationship, Management and Labor Unions (SEKAR) regularly conduct quarterly meetings to receive aspirations, opinions, suggestions and criticisms from employees. In addition to regular meetings, other informal meetings such as discussions are also held to maintain communication between both parties.

3. Perjanjian Kerja Bersama (PKB) [G4-11] [G4-LA8]Serikat Karyawan (SEKAR) bank bjb menjadi wadah bagi karyawan dan manajemen berunding dan menyepakati Perjanjian Kerja Bersama (PKB), yang didalamnya mencakup tentang kewajiban karyawan dan perlindungan terhadap hak-hak karyawan. PKB berlaku dan mengikat dua belah pihak yaitu seluruh karyawan dan Perusahaan [G4-11]. PKB yang disepakati telah didaftarkan pada Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia dan ditetapkan melalui Surat Keputusan Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja No.Kep.190/PHIJSK-PK/PKB/XI/2016 Tentang Pendaftaran Perjanjian Kerja Bersama antara PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk dengan Serikat Karyawan bank bjb pada tanggal 24 November 2016.

3. Collective Labor Agreement (CLA) [G4-11] [G4-LA8]The Employee Union (SEKAR) of bank bjb becomes a place for employees and management to negotiate and agreed on Collective Labor Agreement (CLA), which includes employee’s obligations and protection to employee’s rights. CLA is valid and binding on both sides of all employees and Company [G4-11]. The agreements have been registered to Labor Ministry of Republic of Indonesia and determined by the General Director’s Decree of Industrial Relations Development and Social Security of Workers No.Kep.190 / PHIJSK-PK / CLA / XI / 2016 regarding to Registration of Collective Labor Agreement between PT Bank Pembangunan Daerah West Java and Banten, Tbk with Employee Union of bank bjb on November 24th, 2016.

1. Waktu : Semester I : 21 Mei 2016 Agenda : Silahturami dan Ramah Tamah

1. Time: Semester I: May 21st, 2016Agenda: Building Relationship

Partisipan: 1. Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia

beserta jajarannya2. Ketua Umum SEKAR beserta sejumlah

Perwakilan Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW)

Participants: 1. Leaders of Human Resources Division and

its staff2. Chairman of SEKAR together with a

number of Central Executive Board (DPP) and Regional Executive Board (DPW)

2. Waktu : Semester II : 12 Oktober 2016 Agenda : Perundingan Perjanjian Kerja Bersama (PKB)

2. Time: Semester II: October 12nd, 2016Agenda: Collective Labor Agreement (CLA)

Partisipan: 1. Pemimpin Divisi Sumber Daya Manusia

beserta jajarannya2. Ketua Umum SEKAR beserta sejumlah

Perwakilan Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW)

Participants: 1. Leaders of Human Resources Division and

its staff2. Chairman of SEKAR together with a

number of Central Executive Board (DPP) and Regional Executive Board (DPW)







Perlindungan kesehatan dan keselamatan karyawan dalam bekerja adalah salah satu topik yang terdapat dalam Perjanjian Kerja Bersama, [G4-LA8]. Setiap karyawan diberikan Fasilitas Kesehatan dalam bentuk pertanggungan asuransi kesehatan yang selain berlaku untuk karyawan berlaku juga untuk keluarga karyawan (istri/suami dan anak) sesuai ketentuan perusahaan. Manfaat kesehatan yang diterima adalah :

Employee’s occupational health and safety protection is one of the topics in the Collective Labor Agreement, [G4-LA8]. Each employee is given a Health Facility in the form of health insurance coverage which is also applies to the employee’s family (wife / husband and child) in accordance with the company’s provisions. The health benefits received are:

Manfaat Rawat Jalan

Outpatient Benefits

Hospitalization Benefits

MaternityBenefits

Dental Care Benefits

Benefits of Glasses

Ambulance

Blood Donation

Clinic

Medical Checkup

bjb Health

Manfaat Rawat Inap

Manfaat Rawat Bersalin

Manfaat Rawat Gigi

Manfaat Kacamata

Medical checkup

MobilAmbulans

DonorDarah

Klinik

bjb Health+





Dalam rangka membangun kepercayaan dan meningkatkan engagement Pegawai, maka diperlukan peningkatan kualitas komunikasi Pegawai yang lebih baik melalui sarana komunikasi kepegawaian yang memberikan konsistensi dalam penyampaian informasi. Sarana komunikasi kepegawaian berfungsi sebagai wadah Pegawai untuk melakukan diskusi, tukar pikiran, konsultasi, menyampaikan keluhan dan saran mengenai permasalahan kepegawaian yang dialami, serta mengakses informasi terkait dengan produk dan ketentuan kepegawaian, baik sesama Pegawai maupun dengan manajemen melalui Divisi SDM.

Sehubungan dengan hal tersebut, bank bjb menghadirkan bjb HC Cares sebagai sarana komunikasi kepegawaian yang cepat, tepat, dan akurat untuk memberikan kenyamanan bagi Pegawai dalam bekerja agar meningkatkan engangement Pegawai, serta mendorong kontribusi Pegawai secara aktif berpartisipasi dalam membangun hubun gan industrial yang strategis dan harmonis demi terwujudnya kinerja Pegawai yang produktif dan inovatif. bank bjb HC Cares mendukung penerapan strategis dan kebijakan bank, memperkuat pondasi kokoh terkait insfrastruktur sumber daya manusia di samping pembangunan teknologi informasi, peningkatan layanan, dan mewujudkan terlaksananya budaya kepatuhan di semua lini untuk menunjang visi bank bjb menjadi 10 Bank terbesar dan berkinerja baik di Indonesia. [G4-HR1]

In order to build trust and improve employee engagement, it is necessary to improve the quality of Employee communication through personnel communication facilities that provide consistency in the delivering information. Employee communication facilities serves as a tool to conduct discussions, brainstorming, consulting, giving complaints and suggestions about their experienced problems, and access information related to products and employment provision, either with fellow employees or management through HRM Division.

Regarding to this issue, bank bjb presents bjb HC Cares as a rapid, precise and accurate employee’s communication tool to provide comfort in their work so it can improves employee engagement, and encourage eemployees contribution to actively participate in building strategic and harmonious industrial relations as realization of productive and innovative performance. bank bjb HC Cares supports the strategic implementation and bank policy, strengthening solid foundation related to human resource infrastructure beside information technology development, service improvement, and realization of compliance culture in all lines which support the bank bjb vision to become one of the 10 largest banks with high performance in Indonesia. [G4-HR1]







Profil Karyawan [G4-10] [G4-LA12]

Employee Profile

Jumlah karyawan Sampai akhir tahun 2016 bank bjb mempunyai 7.724 karyawan, jumlah ini terdiri dari 3926 karyawan laki-laki dan 3798 karyawan perempuan yang tersebar di 6 (enam) wilayah operasional bank bjb di seluruh Indonesia. [G4-10] [G4-LA12]

The number of bank bjb’s employees until the end of 2016 was 7,724 employees, this number consists of 3926 male employees and 3798 female employees spread over 6 (six) operational areas of bank bjb throughout Indonesia. [G4-10] [G4-LA12]

Jabatan | Position 2016 2015 2014

Staff 5552 5415 5096

Firsline Management 1790 1796 1677

Middle 353 317 218

Senior Management 41 42 30

Total 7736 7570 7021

Jumlah Karyawan Berdasarkan Level jabatanNumber of Employees by Level of Position

Jumlah Karyawan Berdasarkan Jenis KelaminNumber of Employees by Gender

Laki-lakiMale Female Total Employees

Perempuan Total Karyawan

3.534 3.534 7.021

3.741 3.741 7.570

3.937 3.799 7.736

2014 2014 2014

2015 2015 2015

2016 2016 2016





Status 2016 2015 2014

PMDP | Training Management 596 975 1366

TETAP | Permanent 7137 6591 5655

PKWT | Contract 3 4 0

Total 7736 7570 7021

Status 2016 2015 2014

>50 Tahun | >50 years old 158 98 75

41 - 50 Tahun | 41 - 50 years old 496 447 429

31 - 40 Tahun | 31 - 40 years old 2407 1500 1023

18 - 30 Tahun | 18 - 30 years old 4675 5525 4594

Total 7736 7570 7021

Status 2016 2015 2014

0 - 5 Tahun / Years 6033 6153 5822

6 - 10 Tahun / Years 975 546 521

11 - 15 Tahun / Years 305 528 343

16 - 25 Tahun / Years 305 222 248

> 25 Tahun / Years 118 121 87

Total 7736 7570 7021

Jumlah Karyawan Berdasarkan Status KepegawaianNumber of Employees by Employment Status

Jumlah Karyawan Berdasarkan UsiaNumber of Employees by Age

Jumlah Karyawan Berdasarkan Lama BekerjaNumber of Employees based on Duration of Work







Kesempatan Bekerja dan Membangun Kesejahteraan Karyawan [G4-LA1] [G4-LA2] [G4-LA13] [G4-EC5] [G4-51] [G4-52] [G4-53] [G4-54] [G4-55]

Employment Opportunities and Building Employee Welfare

Selama tahun 2016 bank bjb telah merekrut sebanyak 484 karyawan yang ditempatkan di Kantor Pusat, Kantor Wilayah, dan Kantor Cabang di seluruh Indonesia melalui jalur rekrutmen penerimaan karyawan baru yang baru lulus dari perguruan tinggi (fresh graduate) dan penerimaan karyawan baru yang berasal dari tenaga kerja berpengalaman (experience hire) dengan tingkatan usia yang berbeda-beda [G4-LA1].

Rekrutmen Officer Development Program (ODP) yaitu jalur khusus untuk mempersiapkan kader pemimpin bank bjb di masa depan juga dilakukan yaitu sebanyak 24 orang.

During 2016, bank bjb has recruited 484 employees placed in Head Office, Regional Offices, and Branch Offices throughout Indonesia through new employee recruitment path for fresh graduate and experienced hired with different age levels [G4-LA1].

Officer Development Program (ODP) Recruitment is a special path to prepare future cadres of bank bjb’s leader that have been finished by 24 people.

Jumlah Rekrutmen Berdasarkan Lokasi Kerja dan Jenis KelaminNumber of Recruitment Based on Work Location and Gender

Lokasi KerjaRecruitment Line

Jenis KelaminGender Jumlah

TotalLaki-lakiMale

PerempuanFemale

Kantor PusatHead Office 45 37 82

Kantor WilayahRegional Office 5 7 12

Kantor CabangBranch Office 171 219 390

Total 221 263 484

Jumlah Rekrutmen Berdasarkan Jalur Rekrutmen dan UsiaNumber of Recruitment by Recruitment Line and Age

Jalur RekrutmenRecruitment Line

20-25 Tahun20-25 years old

26-30 tahun26-30 years old

< 30 Tahun< 30 years old

JumlahTotal

Fresh Graduate 293 134 4 431

Experience Hire 0 16 37 53

Total 484





Jumlah turnover berdasarkan Posisi ManajemenTurnover Amount based on Management Position

Posisi ManajemenManagement Position

JumlahTotal

Staf 246

Firstline Management 51

Middle Management 21

Senior Management 9

TOTAL 327

Jumlah turnover berdasarkan Jenis KelaminTurnover Amount based on Management Position

GenderManagement Position

JumlahTotal

Laki-laki | Male 132

Perempuan | Female 195

TOTAL 327

Selain rekrutmen, pada tahun 2016 terdapat turnover yaitu jumlah karyawan yang meninggalkan bank bjb sebanyak 327 orang yang terdiri dari 132 orang laki-laki dan 195 perempuan yang berasal dari posisi manajemen dan masa kerja yang berbeda-beda. Turnover ini terdiri dari karyawan yang mengundurkan diri, pensiun, diberhentikan, meninggal dunia, dan habis masa kontrak kerja. Persentase turnover tahun 2016 hanya meningkat 0,6% dibandingkan tahun 2015. [G4-LA1]

Besides from recruitment, in 2016 there was a turnover in the number of employees leaving bank bjb by 327 people consist of 132 men and 195 women who came from different management positions and work period. This turnover consists of employees who resigned, retired, dismissed, died, and ended of contract period. The percentage of turnover in 2016 only increased by 0.6% compared to 2015. [G4-LA1]







Remunerasi [G4-54] [G4-55] [G4-EC5] [G4-LA2] [G4-LA3] [G4-LA13] Remuneration

Ketentuan remunerasi ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 783/SK/DIR-SDM/2016 tanggal 19 September 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Penghasilan dan Fasilitas Kepegawaian, dan Surat Keputusan Direksi Nomor 0804/SK/DIR-SDM/2016 tanggal 3 Oktober 2016 tentang Pedoman Grading dan Single Salary. Pemberian remunerasi diberikan kepada masing-masing karyawan berdasarkan pada posisi manajemen/level jabatan, masa kerja, dan kinerja pribadi. Setiap insan bjb berhak menerima remunerasi yang adil dan tanpa diskriminasi karena pemberian remunerasi tidak didasarkan pada perbedaan jenis kelamin, pendidikan, usia, agama, suku/ras, dan perbedaan lainnya. Rasio gaji karyawan laki-laki dan karyawan perempuan adalah 1 : 1 [G4-LA13].

Remunerasi dan tunjangan yang diberikan kepada karyawan bank bjb pada tahun 2016 lebih tinggi dari Upah Minimum Propinsi (UMP) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) yang berlaku. Dibandingkan dengan UMP Provinsi Jawa Barat, upah karyawan golongan entry level lebih besar 62,90%. Dan bila dibandingkan dengan UMK Kota Bandung maka upah karyawan golongan entry level lebih besar 25,91%. Rasio gaji karyawan yang tertinggi dan terendah di bank bjb adalah sebagai berikut [G4-54] [G4-55] [G4-EC5].

The remuneration provisions are stipulated by Decree of the Board of Directors Number 783 / SK / DIR-SDM / 2016 dated September 19th, 2016 regarding Guidelines for the Management of Income and Employment Facility, and Decree of the Board of Directors Number 0804 / SK / DIRSDM / 2016 dated October 3rd, 2016 concerning Guidance on Grading and Single Salary. Remuneration is given to each employee based on management position / level of position, tenure, and personal performance. Every personnel of bank bjb is entitled to receive a fair remuneration and without discrimination because the remuneration is not based on gender, education, age, religion, race, and other differences. The salaries ratio of male and female employees is 1: 1 [G4-LA13].

Remuneration and allowances granted to bank bjb’s employees in 2016 were higher than the applicable Provincial Minimum Wage (UMP) and District / City Minimum Wage (MSM). Compared with UMP of West Java Province, the wage of entry level employees is greater by 62.90%. And when compared with SMEs in Bandung, the wage of entry level employees is greater by 25.91%. The highest and lowest employee salary ratio in bank bjb is as follows [G4-54] [G4-55] [G4-EC5].

Tabel Rasio Gaji Karyawan yang Tertinggi dan TerendahHighest and Lowest Employee’s Salary Ratio Table

Keterangan | Explanation 2016 2015 2014

Rasio Gaji Karyawan yang Tertinggi dan TerendahHighest and Lowest Employee’s Salary Ratios 12,25 : 1 13,70 :1 12,34 : 1

Rasio Gaji Direksi yang Tertinggi dan TerendahHighest and Lowest Board of Director’s Salary Ratio 1,25 : 1 1,25 : 1 1,25 : 1

Rasio Gaji Komisaris yang Tertinggi dan TerendahHighest and Lowest Commissioner’s Salary Ratio 1,25 : 1 1,25 : 1 1,25 : 1

Rasio Gaji Direksi Tertinggi dan Karyawan TertinggiHighest Board of Director’s Salary Ratio and Highest Employee’s Salary Ratio

2,99 : 1 2,99 : 1 3,76 : 1





Pemberian tunjangan kepada karyawan bank bjb tidak dibedakan berdasarkan status kepegawaian, namun berdasarkan posisi manajemen/level jabatan sehingga karyawan tetap dan karyawan tidak tetap untuk posisi manajemen/level jabatan yang sama dimungkinkan dapat memperoleh tunjangan yang sama [G4-LA2].

Provision of benefits for employees of bank bjb is not distinguished by employment status, but based on management positions / level of positions so the permanent employees and non-permanent employees for the same level/position may obtain the same allowance [G4-LA2].

Tunjangan dan Fasilitas yang Diterima Karyawan Berdasarkan Posisi Manajemen/Level Jabatan [G4-LA2]Employee’s Benefits and Facilities Based on Management Position/ Level of Position [G4-LA2]

No Fasilitas | Facility StaffG1-G5

Firstline Management

G6-G11

Middle ManagementG12-G16

Senior MangamentG17-G20

Pejabat Non

EksekutifNon-

Executive Officer

Pejabat EksekutifExecutive

Officer

Pejabat Non

EksekutifNon-

Executive Officer

Pejabat EksekutifExecutive

Officer

1 Lembur | Overtime √ 2 Insentif Diluar Jam Kerja

Incentives After Working Hours √ √ √ √ √

3 Bekal Cuti Tahunan | Annual Leave Allowances √ √ √ √ √ √4 Bekal Cuti Besar | Big Leave Allowances √ √ √ √ √ √5 Tunjangan Hari Raya | Eid Allowance √ √ √ √ √ √6 Insentif Prestasi Kerja

Job Achievement Incentives√ √ √ √ √ √

7 Jasa Produksi | Production Services √ √ √ √ √ √8 Fasilitas Olahraga | Sports Facilities √ √ √ √ √ √9 Fasilitas Rekreasi | Recreational Facilities √ √ √ √ √ √

10 Penghargaan Masa Kerja | Work Period Award √ √ √ √ √ √11 Detaseering | Detaseering √ √ √ √ 12 Uang Saku Rapat | Meeting Allowance √ √ √ √ √ √13 Uang Saku Diklat | Diklat Allowance √ √ √ √ √ √14 Uang Saku Perdin | Perdin Allowance √ √ √ √ √ √15 Uang Saku Perdin LN | Perdin LN Allowance √ √ √ √ √ √16 Uang Makan Perdin LN

Perdin LN Meal Allowances√ √ √ √ √ √

17 Penginapan Perdin | Perdin Lodging √ √ √ √ √ √18 Transportasi Perdin | Perdin Transportation √ √ √ √ √ √19 Transportasi Setempat | Local Transportation √ √ √ √ √ √20 Biaya Pindah | Moving Cost √ √ √ √ √ √21 Uang Saku Mutasi | Mutation Allowance √ √ √ √ √ √22 Biaya Transportasi Mutasi

Mutation Transportation Cost√ √ √ √ √ √

23 Fasilitas Tempat Tinggal SementaraTemporary Shelter Facilities

√ √

24 Fasilitas Kontrak Rumah Home Contract Facility

√ √

25 Fasilitas Sewa Kost | Kost Rental Facilities √ √ 26 Fasilitas Pakaian Kerja | Work Uniform Facilities √ √ √ √ √ √27 Fasilitas Kesehatan | Health Facilities √ √ √ √ √ √28 Fasilitas Setelan Jas | Suit Facility √ √ √ √29 Fasilitas Rumah Dinas (TunjanganPerumahan)

Official Residence Facilities √ √

30 Tunjangan Kendaraan | Vehicle Allowance √ √31 Tunjangan Pemeliharaan Kendaraan

Vehicle Maintenance Allowance √ √

32 Fasilitas COP | COP Facility √33 Biaya Beli Telepon Selular

Cost of Buying a Cellular Phone √ √

34 Biaya Pulsa Telepon SelularCelullar Phone Pulse Cost

√ √

35 Fasilitas Koran & Majalah News and Magazine Facilities

√ √ √ √ √

36 Uang Pisah | Severance payment √ √ √ √ √ √37 Ongkos Pulang | Return Fees √ √ √ √ √ √







bank bjb juga memberikan karyawan wanita istirahat melahirkan dan keguguran, hal ini juga disepakati didalam Perjanjian Kerja Bersama periode 2016-2018 pada pada 23 tentang Istirahat melahirkan dan Keguguran. Istirahat melahirkan dan istirahat keguguran kandungan tidak mengurangi hak cuti tahunan. Istirahat melahirkan diberikan selama 3 bulan kalender sesuai dengan ketentuan perusahaan sedangkan istirahat keguguran kandungan diberikan selama 1,5 bulan kalender sesuai dengan ketentuan perusahaan.

Selama tahun 2016 jumlah total karyawan yang berhak mendapatkan cuti melahirkan adalah 476 orang, semua karyawan tersebut mengambil hak mereka dan 476 orang atau 100% kembali bekerja. Hal ini menunjukkan tersedia jaminan bekerja kembali setelah cuti melahirkan bagi karyawan yang mengambil hak tersebut [G4-LA3].

bank bjb also provides female employees for maternity breaks and miscarriages, it is also agreed in the Collective Labor Agreement period 2016-2018 No. 23rd concerning the Maternity and Misscariage Break Allowances. Maternity and miscarriages breaks do not reduce the annual leave. Maternity breaks are given for 3 calendar months according to the company’s provisions while the miscarriage breaks are given for 1.5 calendar according to the company’s provisions.

During 2016 the total number of eligible employees for maternity leave was 476, those employee took their rights and 476 people or 100% returned to work. This indicates a rework guaranteed after maternity leave for the employee who took the right [G4-LA3].





Budaya Organisasi [G4-56]

GO SPIRITS

P

Organizational Culture

ervice Excellence

rofessionalism

ntegrity

espect

ntelligence

rust

Corporate Values Perilaku Utama Main Behavior

Service Excellence 1. Ramah, tulus, kekeluargaan2. Selalu memberikan pelayanan prima

1. Pleasant, sincere, friendly2. Providing good services

Professionalism3. Cepat, Tepat, Akurat4. Kompeten dan bertanggung jawab5. Memahami dan melaksanakan ketentuan

perusahaan

3. Fast, precise, accurate4. Competent and responsible5. Understanding and implementing

company regulation

Integrity6. Konsisten, disiplin, dan penuh semangat7. Menjaga citra Bank melalui perilaku

terpuji dan menjunjung tinggi etika

6. Consistent, disciplined, and exuberant7. Developing good ethical behaviour to

honour company image

Respect 8. Fokus pada nasabah9. Peduli pada lingkungan

8. Focus on customer9. Love and concern to environment

Intelligence10. Selalu memberikan solusi yang terbaik11. Berkeinginan kuat untuk mengembangkan

diri12. Menyukai perubahan positif

10. Providing best solution11. Have strong desire to develop12. Love the positive change

Trust13. Menumbuhkan transparansi,

kebersamaan dan kerja sama yang sehat14. Menjaga rahasia bank dan perusahaan

13. Maintaining transparency, togetherness, and good relationships

14. Protect and maintaining Bank and company confidential information

RI

T

I







Penilaian Kinerja [G4-LA11]

Performance Assessment

Manajemen sistem penilaian kinerja karyawan (performance management system) dilakukan dengan berbasis personal scorecard yang dilakukan secara berkala pada setiap triwulan melalui penilaian (appraisal) bjb Prestasiku. Sasaran kinerja karyawan ditetapkan atas dasar penetapan tugas/pekerjaan dan tanggung jawab yang harus dilaksanakan oleh setiap pegawai pada periode tahun penilaian yang memiliki keterkaitan langsung dengan pencapaian target Balanced Scorecard (BSC) unit kerja.

Melalui Balanced Scorecard (BSC) manajemen dapat mengkomunikasikan strategi perusahaan keseluruh organisasi, menyelaraskan strategi tersebut dengan sasaran departemen dan individu, melakukan peninjauan strategi secara periodik serta mendapatkan umpan balik yang dibutuhkan untuk memperbaiki strategi sehingga pada akhirnya perusahaan dengan karyawan menjadi satu kesatuan dalam mencapai sasaran perusahaan.Empat standar perspektif BSC yang digunakan adalah perspektif financial, perspektif customer, perspektif internal business process, dan perspektif learning and growth.

Selain Balanced Scorecard (BSC), penilaian kinerja karyawan dilakukan dengan berpedoman pada pirnsip SMARTCC (Smart, Measurable, Achieveable, Realistic, Time Bound, Consistent, Continuos Improvement) yaitu spesifik, dapat terukur, dapat tercapai, realistis, dalam cakupan waktu yang wajar, konsisten dan kemajuan berkelanjutan.

Informasi mengenai pedoman penilaian kinerja dan pedoman karir dikomunikasian melalui media internal seperti email blast, surat kepada setiap unit, dan intranet sehingga transparan dan dapat diakses oleh seluruh Insan bjb.

Mekanisme reward dan punishment juga diterapkan bank bjb untuk memberikan tanggung jawab dan memotivasi karyawan dalam memperbaiki kualitas dan kuantitas hasil kerjanya. Reward diberikan dengan harapan ada peningkatan motivasi terhadap kinerja dan perilaku, bank bjb memberikan apresiasi kepada insan bjb melalui program penghargaan yang berusaha mencakup semua

Performance Management System is performed by personal scorecard on a quarterly basis through assessment of bjb Prestasiku. Employee performance targets are determined by tasks/ jobs assigment and the responsibilities that must be implemented by each employee in the assessment period which has a direct relationship with the target achievement of the Balanced Scorecard work unit.

Through the Balanced Scorecard (BSC) management communicate the company’s strategy throughout the organization, aligning the strategy with the goals of the departments and individuals, conducting periodic strategic reviews and receiving the feedback needed to improve the strategy so the company and employees are united in achieving company’s goals. The four standards of BSC perspective are financial perspective, customer perspective, internal business process perspective, and learning and growth perspective.

In addition to the Balanced Scorecard (BSC), the employee performance assessment is done by referring to SMARTCC principles. The SMARTCC consist of Smart, Measurable, Achievable, Realistic, Time Bound, Consistent, and Continuous Improvement principle.

Information on performance assessment guidelines and career guidelines are communicated through internal media such as email blast, letters to each unit, and intranet so it is transparent and accessible to all bjb’s personnel.

Reward and punishment mechanism also applied in bank bjb to give responsibility and motivate employees in improving the quality and quantity of their work. Reward is given with the intention to increase the motivation of performance and behavior, bank bjb gives appreciation to bjb’s personnel through reward program which is trying to cover all level either individually (personal), work unit, service line, behavior or other achievement.





level baik secara individu (personal), Unit Kerja, jenis layanan, perilaku maupun pencapaian lainnya. Salah satu program reward terhadap insan bjb adalah The Best Employee yaitu program penghargaan kepada karyawan yang memilki kinerja terbaik dan berhasil menjadi role model dan change agent dalam implementasi budaya GO SPIRIT.

Kebijakan punishment ditetapkan melalui Pedoman Disiplin Pegawai yang didalamnya mengatur tentang kewajiban dan larangan, jenis sanksi kepegawaian, tata cara pengenaan sanksi kepegawaian dan hal-hal lainnya terkait penegakan disiplin karyawan. Selama tahun 2016 sebanyak 68 sanksi kepegawaian dikenakan sesuai dengan jenis pelanggaran yang terjadi, meliputi kalalaian atau kesengajaan, termasuk memperhatikan ada atau tidaknya unsur fraud. 68 sanksi tersebut terdiri dari:

One of the bjb’s reward programs is The Best Employee, which is an award for the employee who has the best performance and succeed to become role model and change agent in the implementation of GO SPIRIT culture.

The punishment policy is stipulated through the Employee Discipline Guidelines which regulates the obligations and prohibitions, the types of personnel sanctions, the procedures for the imposition of personnel sanctions and other matters related to the enforcement of employee’s discipline. During 2016, 68 personnel sanctions were imposed in accordance with the types of violations, including negligence or deliberate, including the possibility of fraud. The 68 sanctions consist of:

1. 11 sanksi berupa teguran 2. 8 sanksi berupa Peringatan I 3. 12 sanksi berupa Peringatan III 4. 14 sanksi berupa Pernyataan Tidak

Puas 5. 3 sanksi berupa Penundaan Kenaikan

Gaji Berkala 6. 3 sanksi berupa Penurunan Gaji

Berkala 7. 5 sanksi berupa Penurunan Level

Jabatan 8. 12 sanksi berupa Pemberhentian

Sebagai Pegawai

1. 11 sanctions in the form of Reprimands2. 8 sanctions in the form of First Warning 3. 12 sanctions in the form of Third

Warning4. 14 sanctions in the form of Dissatisfied

Statement5. 3 sanctions in the form of Delay on

Periodic Salary Increase6. 3 sanctions in the form of Periodic

Salary Deduction7. 5 sanctions in the form of Decrease in

Position Level8. 12 sanctions in the form of Employee

Termination







Pendidikan dan PelatihanInsan bjbEducation and Training of bjb’s Personnel

Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan ditetapkan melalui SK Direksi No 704/SK/DIR-ET/2014 tangal 22 September 2014 tentang Pedoman Pengelolaan Pendidikan dan Pelatihan (PP). Setiap karyawan memiliki kesempatan yang setara dalam mendapatkan pendidikan dan pelatihan, pengembangan karir sesuai dengan kinerja, kompetensi, pengalaman dan kriteria lainnya yang ditetapkan. Divisi Pendidikan & Pelatihan merupakan salah satu unit kerja di bank bjb yang memiliki fungsi strategis dalam mendukung pencapaian bisnis bank bjb. Divisi Diklat bank bjb memiliki Visi ”Menjadi Centre of Learning Organization dalam Mendorong Kegiatan Bisnis Bank”. Visi tersebut diterjemahkan ke dalam Misi Divisi Pendidikan & Pelatihan sebagai berikut:

1. Sebagai pusat kepemimpinan (Centre of Leadership), yaitu menciptakan kader-kader pemimpin masa depan bank bjb guna mendorong kegiatan bisnis bank;

2. Sebagai pusat kompetensi (Centre of Competency), yaitu menciptakan pegawai bank yang kompeten melalui pengembangan attitude, knowledge dan skill dalam mendorong kegiatan bisnis bank;

3. Sebagai pusat sertifikasi (Centre of Certification), yaitu menciptakan pegawai bank yang mempunyai standar kompetensi yang diakui atau tersertifikasi guna mendorong kegiatan bisinis bank.

Pemilihan peserta pelatihan di bank bjb dilakukan melalui Training Need analysis yang meliputi hal sebagai berikut :

• Penentuan berdasarkan grade untuk menentukan keikutsertaan karyawan dalam pelatihan wajib/pelatihan utama

• Pengukuran Training Need analysis menggunakan kuesioner untuk menentukan ketimpangan kompetensi dan menentukan jenis pelatihan teknikal maupun soft skill yang dapat diikuti oleh para karyawan bank bjb

• Menjadikan jabatan saat ini sebagai referensi untuk menentukan pelatihan teknis yang diperlukan untuk menunjang pekerjaan karyawan sesuai dengan posisinya.

The implementation of education and training is established through Decree of Board of Directors No. 704 / SK / DIR-ET / 2014 dated September 22nd, 2014 on Guidelines for Education and Training Management (PP). Every employee has equal opportunity in getting education and training, career development in accordance with the performance, competence, experience and other criteria. Education & Training Division is one of the working units in bank bjb which has a strategic function in supporting the achievement of bank bjb’s business. Banking Training Division of bank bjb has a Vision to “Becoming a Center of Learning Organization in Encouraging Bank Business Activity”. The vision translated into Education & Training Division’s Mission as follows:

1. As the Center of Leadership, which creates future leader cadres of bank bjb’s to encourage banks business activities

2. As a Center of Competency, which creates competent employees through the development of attitude, knowledge and skills in encouraging the banks business activities

3. As a Center of Certification, which creates competent and certified employees to encourage banks business activities.

The selection of training participants in bank bjb is done through Training Need analysis which includes:

• A grade-based determination to determine employee participation in mandatory training / main training

• Measurement Training Need analysis using questionnaires to determine competency inequality and determine the type of technical training and soft skills that can be followed by employees of bank bjb

• Make the current position as a reference to determine the technical training required to support employee’s work in accordance with its position.





Program kegiatan Pendidikan dan Pelatihan dilakukan berupa in house training, public training, seminar dan workshop. Metode yang digunakan pendidikan dan pelatihan dalam in house training yang diselenggarakan oleh bank bjb sendiri adalah:

Education and Training programs are conducted in the form of In House Training, public training, seminars and workshops. The methods for In House Training which organized by bank bjb are:

Metode pendidikan dan pelatihan dalam

in house training

In Class/LecturerIn Class/Lecturer

Jigsaw Practicum in computer lab for system application

Disscussion andStudy CasesFocus Group

Discussion

Praktikum di laboratorium komputer untuk aplikasi

system

In House Training’s Education and Training

Method

Diskusi & Studi KasusFocus GroupDiscussion

Jigsaw







Pada tahun 2016 Divisi Pendidikan & pelatihan telah melaksanakan 976 Pelatihan dari target 850 pelatihan yang direncanakan untuk diselenggarakan, dan diikuti oleh 27.358 peserta dengan total biaya pelatihan sebesar Rp. 80.050.000.000, -. Jenis pelatihan, jumlah pelatihan, jumlah peserta dan jenis peserta diuraikan sebagai berikut. [G4-LA9]

In 2016, Education & Training Division has implemented 976 Training from the target of 850 training planned to be held, followed by 27,358 participants with total training cost of Rp. 80.050.000.000, -. The type of training, number of training, number of participants and type of participants are described as follows. [G4-LA9]


In HouseTraining

Public Training/Seminar/ Workshop

TOTAL SatuanUnit

Jumlah PelatihanTotal Training 555 421 976 kali

Times

Jumlah PesertaTotal Participant 23.302 2.254 27.556 orang

People

Biaya PelatihanTraining Cost 64.635 19.924 84.559

Juta Rupiah/orangMillion rupiah/

People

Rata-rata Biaya PelatihanAverage Training Cost 3,07

Juta Rupiah/orangMillion rupiah/

People

Jumlah Hari PelatihanTotal Training Day 3.264 Hari

Day

Rata-rata Hari PelatihanAverage Training Day 10,58 Hari/orang

Day/People

Tabel Jumlah, Hari dan Biaya PelatihanTable Amount, Day and Cost of Training

Peserta Pelatihan Berdasarkan Jenis KelaminTraining Participants by Gender

*Jumlah 7726 termasuk jumlah karyawan yang telah berhenti bekerja baik karena mengudurkan diri, diberhentikan maupun pensiun sampai dengan periode 31 Desember 2016.

*The amount of 7726 includes the number of employees who have quit from work either due to resign, dismissal or retirement until December 31st, 2016.

Laki-lakiMale

3.8023.924 7.726

PerempuanFemale Total





NO PELATIHAN YANG DILAKSANAKAN OLEH DEWAN KOMISARIS | TRAININGS HELD BY BOARD OF COMMISSIONERS

1 LEADERSHIP

2 REFRESHMENT MANAJEMEN RISIKO/ RISK MANAGEMENT

3 STRATEGIC BUSINESS ANALYSIS

4 STRATEGIC PERFORMANCE MANAGEMENT

5 TAX MANAGEMENT

6 TRANSFORMASI (BANK PEMBANGUNAN DAERAH) BPDSI

NO PELATIHAN YANG DILAKSANAKAN OLEH DIREKSI | TRAININGS HELD BY BOARD OF DIRECTORS

1 ASSET AND LIABILITY MANAGEMENT (ALMA)

2 BAHASA INGGRIS

3 CPD (CONTINUING PROGRAM DEVELOPMENT) WEALTH MANAGEMENT

4 DAPEN (DANA PENSIUN)

5 ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

6 INTERNATIONAL BANKCARD MANAGEMENT SCHOOL

7 LEADERSHIP

8 OUTBOND

9 REFRESHMENT MANAJEMEN RISIKO/RISK MANAGEMENT

10 RISK MANAGEMENT FOR OFFICER

11 TAX MANAGEMENT

12 TRANSFORMASI (BANK PEMBANGUNAN DAERAH) BPDSI

NO PELATIHAN YANG DILAKSANAKAN OLEH PEMIMPIN DIVISI | TRAININGS HELD BY HEAD OF DIVISION

1 ACHIEVMENT ORIENTATION

2 BUSINESS CONTINUITY MANAGEMENT

3 CHANGE LEADER

4 CHANGE MANAGEMENT

5 CHARACTER BUILDING (SEMI MILITER)/WAMIL

6 COBIT 5

7 CORPORATE CULTURE

8 CORPORATE LAW

9 FINANCIAL RISK MANAGER

10 GOOD CORPORATE GOVERNANCE

11 HUMAN ROSEURCES MANAGEMENT ; A GUIDE TO HR FOR NEW

12 LEADERSHIP

13 OUTBOND

14 PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN

15 PENGADAAN BARANG/JASA

16 PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI

17 REFRESHMENT MANAJEMEN RISIKO/RISK MANAGEMENT


19 SERTIFIKASI KEPATUHAN LEVEL BASIC

20 SERTIFIKASI KEPATUHAN LEVEL INTERMEDIATE

21 SERTIFIKASI MANAJEMEN RISIKO LEVEL 1

Tabel Jenis PelatihanTables of Training Types







NO PELATIHAN YANG DILAKSANAKAN OLEH PEMIMPIN DIVISI | TRAININGS HELD BY HEAD OF DIVISION






27 TAX MANAGEMENT

NO PELATIHAN YANG DILAKSANAKAN OLEH KARYAWAN | TRAININGS HELD BY EMPLOYEES

1 ABD (AKUNTANSI BANK DASAR)

2 ACCOUNT OFFICER (AO) KREDIT BPR & LKM LEVEL

3 ACCOUNT OFFICER (AO) UMKM

4 ACCOUNT OFFICER KONSUMER /AO KONSUMER

5 ACCOUNT OFFICER KONSUMER LANJUTAN /AO KONSUMER LANJUTAN

6 ACCOUNT OFFICER PPK PROGRAM (NPL VS NLP)

7 ACHIEVING CUSTOMER SERVICE EXCELLENT

8 ACHIEVMENT ORIENTATION

9 ADMINISTRASI KREDIT

10 ADMINISTRASI KREDIT DAN BISNIS LEGAL (AKBL)

11 ADMINISTRASI KREDIT LANJUTAN

12 ADVANCE TREASURY

13 ADVANCED MEASUREMENT APPROACHES (AMA) IN BASEL

14 ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA

15 ANALISA DAN APLIKASI ARTIKEL UCP 600

16 ANALISA EKONOMI MAKRO

17 ANALISA KREDIT DASAR

18 ANALISA KREDIT KOMERSIAL

19 ANALISA KREDIT KOMERSIAL LANJUTAN

20 ANALISA KREDIT KORPORASI

21 ANALISA KREDIT KPR DASAR

22 ANALISA KREDIT KPR LANJUTAN

23 ANALISA LAPORAN KEUANGAN BANK

24 ANALISA LAPORAN KEUANGAN LANJUTAN

25 ANALISA PEMBERIAN KREDIT KENDARAAN BERMOTOR (KKB)

26 ANALISA RESTRUKTURISASI KREDIT DASAR

27 ANALISA RISIKO KREDIT

28 ANALISIS LINGKUNGAN HIDUP

29 ANALISIS RISIKO KREDIT/CREDIT RISK ANALYSIS

30 ANTI FRAUD

31 APPLIED STATISCTIC

32 APU-PPT

33 ASPEK HUKUM & KASUS HUKUM DALAM KREDIT PROYEK KONSTRUKSI

34 ASPEK HUKUM PERKREDITAN / LOAN LEGAL ASPECT

35 ASPEK HUKUM SINDIKASI / SYNDICATION LEGAL ASPECT

36 ASSESMENT CAREER

37 ASSET & LIABILITY MANAGEMENT (ALMA)

38 ASSET MANAGEMENT





NO PELATIHAN YANG DILAKSANAKAN OLEH WAN | TRAININGS HELD BY EMPLOYEES

39 AUDIT BANK PREKREDITAN RAKYAT

40 AUDIT BERBASIS RISIKO

41 AUDIT DASAR

42 AUDITING BUSINESS PROCESS

43 AUDITING THE HR FUNCTION

44 AUDITOR HUKUM

45 BAHASA INGGRIS

46 BASEL III

47 BASIC ALMA

48 BASIC LIFE SUPPORT

49 BASIC SELLING SKILLS

50 BASIC TRADE FINANCE

51 BASIC TREASURY

52 BEAUTY CLASS

53 BISNIS INDUSTRI SAPI POTONG

54 BISNIS LEGAL

55 BISNIS LEGAL LANJUTAN

56 BJBSIMPLE

57 BOND MARKET ANALYSIS

58 BRANCH MANAGER PROGRAM

59 BUSINESS CONTINUITY MANAGEMENT

60 CALL SPREAD BLOOMBERG

61 CERTIFIED INVESTOR RELATIONS (CIR)

62 CHANGE AGENT

63 CHANGE LEADER

64 CHANGE MANAGEMENT

65 CHARACTER BUILDING

66 CHARACTER BUILDING (SEMI MILITER)/WAMIL

67 CISA (CERTIFIED INFORMATION SYSTEM AUDITOR)

68 COACHING AND COUNSELLING

69 COBIT 5

70 COMMUNICATION SKILLS

71 CORPORATE CULTURE

72 CORPORATE FINANCIAL ANALYSIS

73 CORPORATE LAW

74 CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILTY

75 CORPORATE UNIVERSITY

76 COST AND BENEFIT ANALYSIS

77 CREDIT RISK MODELLING

78 CRMP (CERTIFIED RISK MANAGEMENT PROFESSIONAL)

79 DAPEN (DANA PENSIUN)

80 DATA ADMINISTRATION

81 DATABASE ADMINISTRATION & SECURITY

82 DATABASE MANAGEMENT SYSTEM (DBMS) & DESIGN

83 DEVELOPMENT PROGRAM FOR BUSINESS MANAGER

84 E-CHANNEL

85 EDUCATION KNOWLEDGE








86 EFFECTIVE BUSINESS PLAN

87 EFFECTIVE MARKETING COMMUNICATION

88 EFFECTIVE TRAINING DESIGN

89 ENTERPRISE RISK MANAGEMENT

90 EXCEL

91 EXPORT, IMPORT FINANCING

92 FILLING DAN DOKUMEN SYSTEM

93 FINANCIAL MODELLING/PROFESSIONAL FINANCIAL MODELLER (PFM)

94 FINANCIAL RISK MANAGER

95 FOREX TRANSACTION & HEDGING PRODUCT

96 FUNGSI KEPATUHAN DAN PENGAWASAN INTERNAL BANK

97 GOOD CORPORATE GOVERNANCE

98 GRAPHONOMY

99 HOW TO WRITE EFFECTIVE POLICIE AND PROCEDURES (SOP)

100 HUKUM PERBANKAN

101 HUKUM PERJANJIAN

102 HUMAN RESOURCES STRATEGY

103 HUMAN ROSEURCES MANAGEMENT ; A GUIDE TO HR FOR NEW

104 INNOVATIVE MARKETING STRATEGIES

105 INTEGRATED NEW PRODUCT DEVELOPMENT AND INNOVATION

106 INTEGRATED RISK MANAGEMENT

107 INTERMEDIATE CORPORATE LAW

108 INTERMEDIATE CREDIT RISK MANAGEMENT

109 INTERMEDIATE TRADE FINANCE

110 INTERNATIONAL BANKING MANAGEMENT

111 INTERVIEW WORKSHOP

112 INVESTASI DANA PENSIUN

113 IT AUDIT

114 IT GOVERNANCE

115 IT PROJECT MANAGEMENT

116 IT RISK MANAGEMENT (ITRM)

117 IT SECURITY

118 IT SYSTEM INTEGRATION

119 KARTU KREDIT/CREDIT CARD

120 KEAGENAN ASURANSI

121 KELAYAKAN INVESTASI

122 KESEKERTARIATAN

123 KIC (KONTROL INTERNAL CABANG) MANAGER

124 KIC (KONTROL INTERNAL CABANG) STAFF

125 KLAIM ASURANSI

126 KNOW YOUR CUSTOMER

127 KREDIT BERMASALAH/MACET

128 KUSTODIAN/BASIC CUSTODY

129 LANDED HOUSE DAN HIGHRISE PROJECT

130 LAPORAN DEWAN KOMISARIS

131 LAPORAN KEUANGAN/FINANCIAL REPORTING SKILL

132 LEADERSHIP






133 LEADERSHIP - MANAGING PEOPLE

134 LEADERSHIP DEVELOPMENT PROGRAM (LDP)

135 LEGAL DRAFTING

136 LELANG ASSET JAMINAN KREDIT

137 LETTER OF CREDIT (LC)

138 MANAGING MARKETING COMMUNICATION CAMPAIGN

139 MANAJEMEN KEHUMASAN PERBANKAN

140 MANAJEMEN KREDIT/CREDIT MANAGEMENT

141 MANAJEMEN RISIKO DAPEN (DANA PENSIUN)

142 MANAJER LINI PERTAMA (MLP)

143 MARKETING FUNDING

144 MARKETING RESEARCH

145 MOTIVATION

146 NEGOTIATING SKILLS

147 OBD (OPERASIONAL BANK DASAR)

148 OFFICE CHANNELING PT TASPEN

149 OFFICER DEVELOPMENT PROGRAM (ODP)

150 OPERASIONAL PEMBAYARAN PENSIUN

151 OPERATING ELECTRONIC BANKING SYSTEM

152 OPERATIONAL RISK MANAGEMENT/MANAJEMEN RISIKO OPERASIONAL

153 OPTIMALISASI FITUR ELEKTRONIK PERBANKAN

154 ORGANIZATION DEVELOPMENT

155 OUTBOND

156 PAJAK

157 PAYROLL, REMUNERASI, PENGUPAHAN, SALARY, GAJI

158 PEMAHAMAN UNDANG-UNDANG PESEROAN

159 PEMBANGUNAN RUMAH SUSUN

160 PENGADAAN BARANG/JASA

161 PENGENALAN AKUTANSI BANK DASAR (ABD)

162 PENGENALAN PERBANKAN

163 PENILAIAN AGUNAN KREDIT KENDARAAN BERMOTOR (KKB)

164 PENILAIAN AGUNAN PROPERTI

165 PENYUSUNAN DOKUMEN KONTRAK PENGADAAN BARANG DAN JASA

166 PHOTO EDITING

167 PRESENTATION SKILL/EFFECTIVE PRESENTATION SKILL

168 PRODUCT KNOWLEDGE BJB PRECIOUS

169 PRODUCT KNOWLEDGE REKSADANA

170 PROFESSIONAL REPORT AND WRITING TECHNIQUE

171 PROFESSIONAL SECRETARY

172 PROGRAM PENGEMBANGAN KOMPETENSI

173 PROGRAM PRA PENSIUN

174 PROJECT MANAGEMENT ANALYSIS

175 PSAK AKUNTANSI BANK

176 PUBLIC SPEAKING

177 REFRESHMENT MANAJEMEN RISIKO RISK MANAGEMENT

178 REFRESMENT ANALISA KOMERSIAL

179 RELATIONSHIP OFFICER KOMERSIAL








180 RELATIONSHIP OFFICER KOMERSIAL LANJUTAN

181 RELATIONSHIP OFFICER KPR/RO KPR

182 RENCANA BISNIS BANK (RBB)

183 RISIKO KREDIT BANK/CREDIT RISK

184 RISIKO OPERASIONAL BANK

185 RISIKO REPUTASI/REPUTATION RISK

186 RISK BASED AUDIT ON TI


188 RISK MANAGEMENT/MANAJEMEN RISIKO (BUKAN SERTIFIKASI /REFRESHMENT/PELATIHAN SERTIFIKASI)

189 SALES PRESENTATION SKILL

190 SECURITY MANAGER

191 SERTIFIKASI ASSESOR/ASSESSOR CERTIFICATION

192 SERTIFIKASI AUDIT FORENSIK

193 SERTIFIKASI AUDIT INTERNAL / CIA (CERTIFIED INTERNAL AUDITOR)

194 SERTIFIKASI BIDANG KREDIT LEVEL 1

195 SERTIFIKASI DANA PENSIUN (DAPEN)

196 SERTIFIKASI DIREKTUR BPR

197 SERTIFIKASI K3 (KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA)

198 SERTIFIKASI KEAGENAN ASURANSI

199 SERTIFIKASI KEPATUHAN LEVEL BASIC

200 SERTIFIKASI KEPATUHAN LEVEL INTERMEDIATE




204 SERTIFIKASI TREASURY DEALER LEVEL BASIC

205 SERTIFIKASI WAPERD (WAKIL AGEN PENJUAL REKSA DANA)

206 SERVICE EXCELLENT DAN STANDAR LAYANAN BANK BJB FRONTLINER

207 SERVICE EXCELLENT DAN STANDAR LAYANAN BANK BJB SUPERVISOR

208 SERVICE QUALITY ASSURANCE (QA)

209 SHARPENING AND OPTIMIZING THE ROLE OF BOD AND BOC

210 SISTEM AKUNTANSI DAN PELAPORAN BANK

211 SKNBI / KLIRING

212 SOFTWARE PROGRAMMING

213 STAFF DEVELOPMENT PROGRAM (SDP)

214 STANDAR LAYANAN DAN SERVICE EXCELLENT FOR PINKCP, MANAGER


216 STRATEGIC MANAGEMENT

217 STRATEGIC PERFORMANCE MANAGEMENT

218 STRESS TEST MODEL

219 SUPERVISI KREDIT/CREDIT SUPERVISION

220 SWIFT

221 SWIFT/ISO 20022

222 TALENT MANAGEMENT

223 TANAH DAN TATA RUANG

224 TEKNIK PENGENDALIAN KECURANGAN DAN MEMBANGUN WHISTLEBLOWER SYSTEM (WBS)

225 TEKNOLOGI CHIP KARTU ATM (NSICCS)

226 TRADE FINANCE






227 TRADE FINANCE FOR MANAGERS

228 TRADING TECHNIQUE

229 TRAINING NEED ANALISYS

230 TRAINING OF TRAINER (TOT)

231 TREASURY (TRISURI) FOR OPERATION

232 TREASURY AUDIT

233 TREASURY FOR CORPORATE

234 TREASURY INTERACTIVE PRICING AND TREASURY PRODUCT (TIP-FX)

235 TREND BISNIS INDUSTRI INFORMATION COMMUNICATION TECHNOLOGY

236 WINDOWS SERVER 2008

PELATIHAN UNTUK PROGRAM PENSION[G4-LA10]

Guna mempersiapkan dan membekali Insan bjb memasuki masa pensiun, bank bjb mengadakan program pelatihan untuk Pra Pensiun. Pada tahun 2016, Divisi Pendidikan & Pelatihan Pendidikan menyelenggarakan pelatihan Masa Persiapan Pensiun pada tanggal 22-25 Agustus 2016, yang diikuti oleh sebanyak 11 orang dengan materi sebagai berikut:

• Dunia Masa Pensiun & Mengelola Stress• Persiapan Mental Psikologis• Tetap Sehat dan Bugar di Masa Pensiun• Rencana Keuangan: Pengelolaan dan Pemanfaatan

Dana• Kehidupan di Masa Pensiun: Kisah Nyata Seorang

Pensiunan• Kewiraswastaan Sebagai Salah Satu Kegiatan Pensiun• Peluang Bisnis Pemasaran Jasa Sebagai Alternatif

Bidang Usaha di Masa Pensiun

PELATIHAN ANTI KORUPSI DAN FRAUD[G4-57] [G4-58] [G4-SO4] [G4-SO5]

Terkait dengan pelatihan anti korupsi dan fraud, pda tahun 2016 bank bjb mengikutsertakan karyawan dalam pelatihan publik. Salah satunya adalah Pelatihan Memahami fraud (Kecurangan) & Penyelesaian Sengketa dalam Pengelolaan Keuangan Yayasan yang diselenggarakan di Yogyakarta pada tanggal 11 oktober 2016, dan Pelatihan Audit Kredit Berbasis Manajemen Risiko yang diselenggarakan di Bandung pada tanggal 24-25 Oktober 2016. Selain pelatihan publik, materi anti korupsi dan fraud juga dimasukkan dalam hampir setiap pelatihan in house, diantaranya adalah Pelatihan Pengenalan Perbankan, Pelatihan Knowing Your Customer,

TRAINING FOR THE PENSION PROGRAM[G4-LA10]

In order to prepare and equip bjb’s personnel into retirement, the bank bjb organizes a training program for Pre-Retirement. In 2016, the Education & Education Training Division held a Retirement Preparation training on 22-25 August 2016, attended by 11 people with the following materials:

• World of Retirement & Managing Stress• Psychological Mental Preparation• Stay Healthy and Fit in Retirement • Financial Plan: Fund Management and Allocation• Life in Retirement: A Retirement Story • Entrepreneurship as One of the Pension Activities• Business Opportunities for Service Marketing as an

Alternative Business Sector in the Retirement

ANTI CORRUPTION AND FRAUD TRAINING [G4-57] [G4-58] [G4-SO4] [G4-SO5]

Regarding to anti-corruption and fraud training, in 2016 bank bjb engages employees in public training. One of them is understanding fraud training & Settlement of Disputes in Foundation Financial Management held in Yogyakarta on October 11th 2016, and Management Risk based Credit Audit Training held in Bandung on October 24th-25th, 2016. In addition to public training, anti-corruption and fraud materials are also included in almost every in-house training, including Introduction to Banking Training, Knowing Your Customer Training,







Pelatihan Staff Development Program, Pelatihan Supervisi Kredit dan Pelatihan Officer Development Program.

Sosialisasi mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi dan fraud dilakukan terus baik secara langsung kepada karyawan maupun tidak langsung. Sosialisasi secara langsung disampaikan kepada para karyawan melalui Divisi, Unit, Kantor Wilayah dan Kantor Cabang bank bjb, sedangkan secara tidak langsung disampaikan melalui sistem intranet yang dapat diakses oleh seluruh karyawan.

PELATIHAN TERKAIT HAK ASASI MANUSIA [G4-HR12]

Pelatihan khusus terkait HAM kepada Insan bjb belum diadakan secara khusus namun komitmen terhadap HAM telah terapkan dalam Etika Usaha dan Tata Perilaku dan Budaya Perusahaan [G4-HR2]. Sampai saat ini, bank bjb belum memberikan pelatihan khusus untuk anggota Satuan Pengamanan (Satpam) mengenai kebijakan dan prosedur terkait aspek hak asasi manusia (HAM). Namun demikian, seluruh angota Satpam bank bjb telah menjalani pendidikan dan pelatihan dasar Satpam wajib sebagai prasyarat memperoleh Kartu Tanda Anggota (KTA), dimana salah satu materi pelatihan adalah mengenai HAM [G4-HR7]. Selama tahun 2016, tidak terdapat laporan insiden pelanggaran terhadap Hak Asasi Manusia [G4-HR12].

Staff Development Program Training, Credit Supervision Training and Officer Development Program Training

Socialization policies of anti-corruption and fraud procedures are implemented both directly and indirectly to employees. Socialization is delivered directly to employees through Divisions, Units, Regional Offices and Branch Offices of bank bjb, while indirectly delivered through an intranet system that is accessible to all employees

HUMAN RIGHTS TRAINING [G4-HR12]

Special training related to human rights for bjb’s personnel has not been held specifically but commitment to human rights has been applied in the Business Ethics, Code of Conduct and Corporate Culture [G4-HR2]. To date, the bank bjb has not provided specific training for members of the Security Unit (Satpam) on policies and procedures related to human rights aspects. However, all members of bank bjb’s security guard have trained basic education and training of the security guard as a prerequisite for obtaining membership card (KTA), where one of the training materials is on human rights [G4-HR7]. During 2016, there were no reports of incidents of human rights violations [G4-HR12].





Mekanisme Penanganan Pengaduan Masalah Ketenagakerjaan [G4-16]

Handling Complains Mechanism on Employment Issues

Penanganan pengaduan atau keluhan karyawan difasilitasi melalui layanan HC Cares dimana karyawan dapat menyampaikan pengaduan atau keluhan secara langsung kepada HC Cares Ambassador yang akan menindaklanjuti hal tersebut kepada pihak yang terkait sampai dengan memberikan tanggapan akhir/penyelesaian kepada karyawan. Tata cara penyelesaian keluhan kepegawaian juga tercakup didalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) dimana bila terjadi keluh-kesah dari karyawan karena hubungan kerja, syarat-syarat kerja dan keadaaan ketenagakerjaan, sedapat mungkin diselesaikan secara musyawarah untuk mencapai mufakat. Serikat Pekerja berperan memberikan pendampingan kepada karyawan dalam hal penanganan masalah kepegawaian. Bilamana permasalahan tidak dapat diselesaikan secara internal maka dapat diteruskan melalui LKS Bipatrit atau ke jenjang yang lebih tinggi yaitu Dinas Tenaga Kerja untuk mendapatkan penyelesaian yang baik bagi Karyawan dan Perusahaan.

Handling complaints or employee complaints is facilitated through HC Cares service where employees may deliver complaints directly with the HC Cares Ambassador who will follow up the matter to the related party until it provides final response / completion to the employee. The settlement of employee complaints procedures are also covered in the Collective Labor Agreement (PKB) and if there are any complaints from employees due to employment relations, terms of employment and employment conditions, to the extent possible will be solved by deliberation to reach consensus. Unions provide a role to provide assistance for employees in terms of handling personnel problems. If the problem cannot be resolved internally then it can be forwarded through the Bipatrit LKS or to the higher level which is employment agency to obtain a good solution for the employee and the Company.







Layanan PengembanganSumber Daya ManusiaHuman Resource Development Services

Salah satu bentuk layanan sumber daya manusia bank bjb adalah Human Capital Cares (HC Cares) yang bertujuan untuk membangun komunikasi yang lebih terbuka, positif dan efektif diantara tiga pilar yaitu management, karyawan dan serikat pekerja serta sebagai sarana diskusi dan berbagi, penyampaian saran, masukan, ide kreatif dan inovasi antara tiga pilar tersebut. HC Cares memberi manfaat bagi karyawan untuk memperoleh peningkatan layanan Human Capital yang cepat, tepat dan akurat terutama terkait dengan pemenuhan hak dan kewajibannya sebagai karyawan.

HC Cares memiliki Lounge & private room sebagai tempat untuk bertemu dan berdiskusi melalui HC Cares Walk In. Karyawan dapat langsung menemui HC Cares Ambassador yang bertempat di kantor pusat bank bjb lantai 8 atau melakukan akses melalui media telepon, surat elektronik dan surat pos.

One form of bank bjb human resource services is Human Capital Cares (HC Cares) which objectives are to build more open, positive and effective communication between the three pillars of management, employees and labor union as well as a media of discussion and sharing, delivery of suggestions, feedback, creative ideas and innovation between the three pillars. HC Cares provides benefits for employees to obtain an improvement of fast, precise and accurate Human Capital Service primarily related to the fulfillment of their rights and obligations as employees.

HC Cares has a Lounge & private room as a place to meet and discuss through HC Cares Walk In. Employees can directly meet the HC Cares Ambassador in bank bjb’s head office level 8th or access via phone, email and postal mail.

Silih Asah Saling berbagi ilmu, pengetahuan pengalaman untuk

meningkatkan kompetensi insan bank bjb yang unggul, handal dan tangguh

Sharing knowledge, experience knowledge to increase competence of bank bjb’s personnel who are

superior, reliable, and resilient

Silih Asih Saling bekerjasama, berkolaborasi atau aliansi dan

tidak silo untuk membangun superteam yang mampu membangun bank bjb lebih besar, lebih kuat dan lebih

baik

Having mutual cooperation, collaboration or alliances and willing to build superteam which able to build

bank bjb into bigger, stronger, and better form

Silih Asuh Saling mendukung peningkatan kinerja dan saling

menjunjung tinggi nilai integritas serta saling memberikan kesempatan untuk menggali potensi

terbaik

Mutual support and mutual performance improvement uphold the values of integrity and give

each other a chance to explore their best potential.






Layanan HC CaresHC Cares Services





Media komunikasi berupa layanan melalui telepon, surat elektronik atau surat pos dimana karyawan dapat bertanya hal-hal terkait kebijakan atau kepegawaian atau menyampaikan saran dan usulan terkait dengan masalah kepegawaian. Layanan tersedia setiap hari kerja dan dapat diakses melalui telepon 022-422844, email [email protected] , dan alamat PT Bank bjb, JL naripan no 12-14 Lt 8 Bandung.

Communication media through services by telephone, electronic mail or postal mail where employees can ask related to policy or staffing or submit suggestions about personnel issue. Service is available every working day and can be accessed by phone 022-422844, email [email protected], and PT Bank bjb address, Naripan Street no 12-14, Level 8th, Bandung.

Media komunikasi atau konsultasi secara langsung dengan HC Cares ambassador. Layanan tersedia setiap hari kerja pukul 09.00 – 15.00 di Kantor Pusat bank bjb, Lantai 8.

Media communication or direct consultation with HC Cares ambassador. Service is available every working day at 09.00 - 15.00 at Bank bjb’s Head Office, 8th Floor

Kegiatan edukasi dengan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi karyawan.

Educational activities with various beneficial activities for the employees.

Media komunikasi dalam bentuk chatting yang akan dijawab langsung oleh HC Cares Ambassador.

Communication media in the form of chatting that will be answered directly by HC Cares Ambassador.

Layanan coaching & counseling untuk membuka potensi diri karyawan dan membantu karyawan dalam menghadapi kondisi kehidupan pribadi atau pekerjaan yang mempengaruhi produktifitas. Layanan tersedia berdasarkan jadwal perjanjian sebelumnya melalui email.

Coaching & counseling services to unlock the employees’ potential and assist employees in facing personal or work conditions which affect productivity. Service is available based on appointment schedule by email







Media komunikasi dalam bentuk forum diskusi. Setiap diskusi dapat diakses dan dikomentari oleh semua karyawan

Communication media in the form of discussion forums. Each discussion can be accessed and commented by all employees.

Fasilitas bagi karyawan bank bjb untuk melaporkan kecurangan (fraud) yang terjadi dalam lingkungan kerja bank bjb, yang dapat diakses baik melalui situs https://www.bankbjb.co.id/bjbwbs

Facilities for bank bjb’s employees to report fraud that occurred in the working environment of bank bjb, can be accessed through the site https://www.bankbjb.co.id/bjbwbs

Media bagi karyawan untuk menyalurkan untuk menyalurkan minat dan bakat di bidang olahraga, seni budaya dan hobi. Bjb club dibentuk dengan tujuan Membangun kebersamaan dan sarana komunikasi antar karyawan dan penyaluran minat, bakat, hobi serta energi positif karyawan.

Is media for the employees to explore their interests and talents in sports, cultural arts and hobbies. Bjb club was formed with the aim of Building togetherness and as a communication platform between employees and the distribution of employees’ interests, talents, hobbies and positive energy.

Media untuk menyampaikan ide, kreativitas, dan inovasi untuk perbaikan dan peningkatan system, prosedur dan business process yang lebih efisien dan efektif.Bank bjb setiap tahun memberikan apresiasi atau penghargaan kepada karyawan dalam program BBSEA (bank bjb Service Excellence Award). BBSEA dilaksanakan oleh Divisi Jaringan, Layanan dan Operasional sebagai wujud penghargaan yang diberikan kepada insan layanan (frontliner) bank bjb yaitu teller, customer service, satpam, supervisor dan SQA (Service Quality Assurance). Penilaian untuk penghargaan ini adalah melalui seleksi di tingkat Cabang, tingkat Wilayah, hingga tingkat Nasional yang meliputi soft competency (kemampuan berkomunikasi/tes lisan dan presentasi) dan Hard Competency (Roleplay dan tes tertulis) serta nilai tertinggi berdasarkan mystery shopping dan monitoring internal Divisi JLO. Selain penghargaan kategori dan supervisor, juga diberikan penghargaan bagi back office terbaik, cleaning service terbaik, cabang pelayanan terbaik kategori Pemda dan Non-Pemda, serta KCP pelayanan terbaik.

Media to deliver idea, creativity, and innovation for the improvement and enhancement of effective and efficient systems, procedure and business process.Every year bank bjb gives appreciation or reward to the employee in BBSEA (Bank bjb Service Excellence Award) Program. BBSEA held by Network, Service and Operational Division as a appreciation form given to the frontliner of bank bjb namely teller, customer service, security guard, supervisor and SQA (Service Quality Assurance). Assessment for this award is through selection at Branch level, Regional level, to National level covering soft competency and Hard Competency (Roleplay and written test) and the highest score is based on mystery shopping and internal monitoring of JLO Division. In addition to categories and supervisors awards, the awards are also given for the best back office, the best cleaning service, the best service of branch for local government and non-local government category, and the best service of KCP





Layanan HC Cares yang paling banyak digunakan oleh karyawan bank bjb adalah layanan HC Cares Hotline dan HC Cares Mail. Selama tahun 2016 jumlah pengguna kedua layanan tersebut adalah sebagai berikut, dengan klasifikasi kategori mengenai administrasi kepegawaian, fasilitas kesehatan, hubungan industrial, kompensasi dan benefit, pengembangan karir dan lain-lain. [G4-LA16]

The HC Cares Service that mostly used by bank bjb’s employees is HC Cares Hotline and Hc Cares mail Services. During 2016 the numbers of users for both services are as follows, with the category classification of personnel administration, health facilities, industrial relations, compensation and benefits, career development and others. [G4-LA16]

Tabel Kategori dan Jumlah Pengguna HC Cares HotlineCategory and Number of Users HC Cares Hotline Table

Tabel Kategori dan Jumlah Pengguna HC Cares MailCategory and Number of Users HC Cares Mail Table

HC Cares Hotline

Kategori | Category Jumlah PenggunaNumber of Users

Administrasi kepegawaian | Personnel Administration 78Fasilitas Kesehatan | Health Facility 425Hubungan Industrial | Industrial Relations 1Kompensasi & Benefit | Compensation & Benefit 104Lain-Lain | Other 31Pengembangan Karir | Career development 73Total 712

HC Cares Hotline

Kategori | Category Jumlah PenggunaNumber of Users

Administrasi kepegawaian | Personnel Administration 105Fasilitas Kesehatan | Health Facility 840Hubungan Industrial | Industrial Relations 111Kompensasi & Benefit | Compensation & Benefit 48Lain-Lain | Other 70Pengembangan Karir | Career development 24Total 1.198

Selain melalui layanan dalam media HC Cares yang disebutkan diatas, juga dilaksanakan kegiatan langsung dengan berbagai topik seperti kesehatan, bedah buku, finansial, dan peningkatan kinerja. Berikut adalah beberapa kegiatan langsung HC Cares yang diadakan pada tahun 2016.

In addition to the mentioned services in HC Cares media above, there are also live activities on various topics such as health, book review, finance, and performance improvement. The Following are some direct HC Cares activities held in 2016.

No Nama Kegiatan | Activity Name Waktu | Time1 Pola hidup sehat tanpa kolesterol | Healthy lifestyle without cholesterol April | April

2 Peningkatan disiplin eksekusi target untuk pencapaian kinerja terbaik | Increased discipline of target execution for the best performance achievement Mei | May

3 Edukasi fasilitas kesehatan | Education of health facilities Juni | June4 Deteksi dini kanker serviks | Early detection of cervical cancer Juni | June5 Bedah buku bekerja dengan hati | Works with heart book review Agustus | August6 HC Journey Banten (engagement) | HC Journey Banten (engagement) September 7 Karyawan produktif itu cerdas finansial | Productive employees were financially smart September 8 To be a smart patient Oktober | August9 Superclass training Desember | December







HC Cares bank bjb juga berusaha mendorong kinerja karyawan dengan melalui program motivation tune up, yaitu program untuk meningkatkan motivasi kerja dan engagement karyawan melalui pengiriman poster motivasi dan engagement yang menarik via email. Materi poster tersebut dapat dijadikan bahan sharing, diskusi, coaching, dan materi majalah dinding di unit kerja.

bank bjb HC Cares is also trying to encourage employee performance through motivation tune up program, which is a program to improve employee work motivation and engagement through delivery of motivational poster and interesting engagement via email. The poster material can be used as sharing topics, discussion, coaching, and wall magazine material in the work unit.

Contoh Motivation Tune UpExsample’s of Motivation Tune Up





bjb Better Award merupakan sebuah program penghargaan yang diberikan kepada pada karyawan yang telah menunjukkan kinerja terbaik dalam mencapai target bank melalui implementasi corporate value bank bjb GO SPIRIT.

Kategori The Best EmployeeMerupakan program apresiasi yang diberikan kepada karyawan yang memiliki kinerja terbaik dan berhasil menjadi role model dan change agent dalam implementasi budaya GO SPIRIT. Pelaksanaan seleksi The Best Employee berada dibawah koordinasi Divisi Sumber Daya Manusia. Kategori untuk The Best Employee adalah sebagai berikut.

Bjb Better Award is an award program given to employees who have shown the best performance in achieving the bank’s target through the implementation of corporate value of bank bjb GO SPIRIT.

The Best Employee CategoryIt is an appreciation program given to employees who have the best performance and succeeded to become the role models and change agents in the implementation of GO SPIRIT culture. The selection of The Best Employee is under the coordination of the Human Resources Division. The categories for The Best Employee are as follows.

bjb Better Award

Kantor Wilayah / Cabang | Regional Offices / Branches Kantor Pusat | Head office

Pemimpin Wilayah TerbaikPemimpin Cabang TerbaikPemimpin Grup/Manager Supporting TerbaikPemimpin Grup/Manajer Bisnis TerbaikPemimpin KCP TerbaikOfficer Supporting TerbaikOfficer Bisnis TerbaikStaff Supporting TerbaikStaff Bisnis Terbaik

The Best Regional LeaderThe Best Branch LeaderThe best Group Leader/ Supporting ManagerThe best Group Leader/ Business ManagerThe Best KCP LeaderThe best Officer Supporting The Best Business OfficerThe Best Supporting StaffThe Best Business Staff

Pemimpin Grup TerbaikManajer TerbaikOfficer TerbaikStaf Terbaik

The Best Group LeaderThe Best ManagersThe Best OfficerThe Best Staff







Kategori The Best Business UnitMerupakan program apresiasi yang diberikan kepada Kantor Wilayah/Kantor Cabang/KCP dengan kinerja keuangan terbaik. Pelaksanaan seleksi The Best Business Unit berada dibawah koordinasi Divisi Change Management Office. Kategori The Best Business Unit adalah sebagai berikut:

The Best Business Unit CategoryAn appreciation program given to the Regional Office / Branch Office / KCP with the best financial performance. The selection of The Best Business Unit is under the coordination of the Change Management Office Division. The Best Business Unit category are as follows:

Frontliner & Officer OperasionalFrontliner & Operational Officer

Kinerja Layanan Unit KerjaService Unit Performance

Officer Operasional TerbaikCustomer Service TerbaikTeller TerbaikService Quality Assurance Terbaik

Frontliner & Operational OfficerThe Best Operational OfficerThe Best Customer ServiceThe Best TellerThe Best Service Quality Assurance

Kantor Wilayah dengan kinerja layanan TerbaikKantor Cabang Kinerja Terbaik PemdaKantor Cabang Kinerja Terbaik non PemdaKantor Cabang kinerja layanan progress TerbaikKCP Kinerja Layanan Terbaik PemdaKCP Kinerja Layanan Terbaik non PemdaKCP Kinerja Layanan Progress Terbaik

Regional Offices with the Best service performanceThe Best Branch Office Performance Local GovernmentThe Best Branch Offices Performance Non local government The Best Branch Office progress service performanceThe Best KCP Service Performance Local GovernmentThe Best KCP Service Performance Non-Local GovernmentThe Best KCP Progress Service Performance

• Kantor Cabang dengan kontribusi laba terbesar (3 peringkat)• Kantor Cabang Kinerja Tertinggi TW 4 Tahun 2016 (3 peringkat)• KCP Kinerja Terbaik 2016• Kantor Wilayah dengan kinerja bisnis & kinerja layanan terbaik tahun 2016• Kantor Cabang kinerja terbaik tahun 2016• Kantor Cabang dengan CASA terbesar

• Branch Offices with the largest profit contribution (3 ranks)• Branch Office with the Highest Performance TW 4 Year 2016 (3 ranks)• Best Performance KCP 2016• Regional Offices with the best business performance & service performance of 2016• Best branch offices in 2016• Branch Office with the largest CASA

Kategori The Best Frontliner & ServicesMerupakan program apresiasi yang diberikan khusus kepada frontliner, Officer Operasional, maupun Unit Kerja yang memiliki kinerja terbaik dalam memberikan service excellence sesuai standar layanan. Pelaksanaan seleksi The Best Frontliner & Services telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya melalui BBSEA (bank bjb Service Excellence Award) dan berada dibawah koordinasi Divisi Jaringan, Layanan & Operasional. Kategori The Best Frontliner & Services adalah sebagai berikut:

The Best Frontliner & Services CategoryIt is an appreciation program that is specially given to Frontliner, Operational Officer, or Unit that has the best performance in providing service excellence according to the service standard. The selection of The Best Frontliner & Services has been implemented in previous years through BBSEA (bank bjb Service Excellence Award) and under the coordination of Network, Service & Operations Division. The Best Frontliner & Services category is as follows:





Keselamatan danKesehatan Kerja (K3) [G4-DMA] [G4-11] [G4-LA8]

Occupational Safety and Health (K3)

Setiap karyawan berhak mendapatkan perlindungan seutuhnya dalam melaksanakan pekerjaan, termasuk didalamnya perlindungan terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). bank bjb menyadari bahwa sumber daya manusia adalah aset yang paling berharga bagi keberlangsungan perusahaan, oleh karena itu aspek keselamatan dan kesehatan kerja menjadi bagian penting dalam kegiatan usaha bank bjb [G4-DMA].

Resiko Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang dikelola meliputi kesehatan kerja perkantoran, keselamatan gedung, dan kesiapan tanggap darurat. Dengan pengelolaan risiko yang benar, bank bjb berusaha memberikan rasa aman bagi seluruh karyawan serta mengelola risiko operasional bank bjb sendiri. Meskipun belum memiliki komite khusus terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), bank bjb telah mengidentifikasi risiko kecelakaan kerja yang relevan dan cara pengelolaannya. Upaya yang telah dilakukan adalah sebagai berikut: [G4-LA8]

1. Menetapkan prosedur dan sistem tanggap darurat. 2. Melaksanakan latihan tanggap darurat berkala. Salah

satunya adalah pada 21-22 November 2016 di Bekasi mengenai Emergency Response Team dengan peserta sebanyak 34 orang dari Kantor Cabang bagian Umum.

3. Sosialisasi kepada karyawan secara terus-menerus melalui media internal bank bjb. Pada bulan Juni 2016 dibagikan Kalendar Meja Evakuasi Tanggap Darurat yang berisi informasi, himbauan dan petunjuk terkait keselamatan dan keadaan tanggap darurat kepada 311 Kantor Cabang Pembantu.

4. Perlengkapan fasilitas dengan peralatan dasar keselamatan yang relevan dan memadai, termasuk Alat Pemadam Api Ringan (APAR), hydrant, water sprinkle, sistem alarm, bejana tekan, mesin genset, penyalur petir, instalasi listrik, jalur evakuasi, gondola, lift, tangga darurat dan mesin UPS. Pemeriksaan peralatan K3 di Kantor Pusat dan Kantor Cabang bank bjb dilakukan rutin secara berkala. Pemeriksaan peralatan tersebut mengacu pada Undang-Undang No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, serta berpedoman pada ketentuan Divisi Manajemen

Every employee have the rights to get full protection in performing work, including the protection of Occupational Safety and Health (OSH). bank bjb realizes that human resources are the most valuable asset for the sustainability of the company, therefore the aspects of occupational safety and health become an important part in bank bjb business activities [G4-DMA].

The Occupational Health and Safety Risks include occupational health of the office, building safety, and emergency preparedness. With proper risk management, bank bjb tries to provide a sense of security for all employees as well as to manage the operational risks of the bank bjb itself. Although there is no specific committee related to Occupational Safety and Health (OSH), bank bjb has identified the relevant occupational accident risk and how it is managed. Efforts that have been made are as follows: [G4-LA8]

1. Establish emergency system and procedures.2. Conducting periodic emergency response exercises.

One of them was held on November 21st-22nd, 2016 in Bekasi regarding Emergency Response Team with 34 participants from Branch Office General Affair.

3. A continuous socialization to employees through internal media of bank bjb. In June 2016 Emergency Response Events Calendar Table was distributed which contains information, instructions and instructions regarding safety and emergency response to 311 Sub-Branch Offices.

4. Completing the facilities with relevant and adequate basic safety equipment, including Fire Extinguishers (APAR), hydrants, water sprinkles, alarm systems, pressure vessels, generator sets, lightning installations, electrical installations, evacuation lines, gondolas, elevators, staircases Emergency and UPS machines. Conducting the routine Inspection of K3 equipment at Head Office and Branch Office of bank bjb. Inspection of such equipment refers to the Law Number 1 Year 1970 on Occupational Safety, and guided by the provisions of the Risk Management







Resiko perihal operasional bank. Pada tahun 2016 untuk melengkapi peralatan K3 yang sudah tersedia, juga dibagikan sebanyak 68 buah safety vest untuk floor warden di Kantor Wilayah dan Kantor Cabang.

5. Perhatian pada aspek bangunan kantor dengan me-mastikan rasio kepadatan jumlah karyawan di ruang-an, keamanan, sistem pencahayaan, kenyamanan suhu ruangan dan kualitas air terpelihara dengan baik.

Tim Manajemen Krisis (TMK) BCP Pusat adalah tim yang terdiri atas beberapa unit kerja yang telah ditunjuk untuk dapat mengambil keputusan secara cepat selama terjadinya krisis. Pembentukan TMK di Kantor Wilayah dan Kantor Cabang merupakan strategi bank bjb agar dapat melakukan tindakan cepat saat terjadi bencana jika terjadi pada masing-masing kantor. Tim TMK terdiri dari:

Tim Manajemen Krisis (TMK)Crisis Management Team (TMK)

Tim Pemulihan Usaha(TPU)

Business Recovery Team (TPU)

Tim Pemulihan Teknologi (TPT)

Technology Recovery Team

Tim Pemulihan Fasilitas (TPF)

Facilities Recovery Team

tugas dan tanggung jawab mengkoordinasikan dan mengelola pemulihan fungsi bisnis setelah terjadinya bencana.

The roles and responsibilities are coordinating and managing the recovery of business functions after a disaster.

tugas dan tanggung jawab mengkoordinasikan dan mengelola penyediaan fasilitas untuk kelangsungan fungsi bisnis setelah terjadinya bencana

The roles and responsibilities are coordinating and managing the provision of facilities for business continuity after a disaster.

tugas dan tanggung jawab adalah untuk mengkoordinasikan dan mengelola pemulihan teknologi yang dibutuhkan untuk pelaksanaan fungsi bisnis setelah terjadinya bencana.

The roles and responsibilities are coordinating and managing the technological recovery needed for the implementation of business functions after a disaster.

Division Concerning bank operations. In 2016 to complete K3 equipment that already provided, there was also distributed 68 pieces of safety vest for floor warden in Regional Office and Branch Office.

5. Concern to the office building aspect by ensuring the density ratio of the number employees in the room, security, lighting system, comfort of room tempera-ture and water quality are well maintained

Crisis Management Team (TMK) BCP Center is a team consisting of several work units that have been appointed to make fast decisions during the crisis. The formation of TMK in Regional Offices and Branch Offices is the strategy of bank bjb in order to perform fast action in case of disaster if it happens in each office. TMK team consists of:





Dalam melaksanakan fungsinya TMK berpedoman pada Emergency Response Plan yang ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 722/SK/DIR-MR/2015 tanggal 11 Agustus 2015. Dalam pedoman ini, keadaan darurat didefinisikan sebagai kondisi yang diakibatkan adanya gangguan/bencana, dan membutuhkan tindakan segera dalam kaitannya dengan adanya potensi ancaman terhadap keamanan dan keselamatan jiwa, lingkungan, dan atau aset bank bjb. Pedoman ini juga menjelaskan secara rinci peran dan tanggung jawab dari anggota TMK. Setiap pemimpin Unit Kerja memiliki tanggung jawab untuk:

• Memastikan bahwa Unit Kerja telah mengembangkan dan memiliki salinan dari pedoman Emergency Response Plan ini pada lokasi yang menjadi tanggung jawabnya.

• Memastikan keamanan dan keselamatan jiwa Pegawai Bank bjb di daerah yang menjadi tanggung jawabnya, termasuk karyawan bank bjb dari Unit Kerja lain yang sedang melakukan perjalanan dinas ke lokasi Unit Kerja tersebut.

Secara umum rencana dan antisipasi keadaan tanggap darurat dapat digambarkan sebagai berikut:

In performing its function, TMK guided by the Emergency Response Plan as stipulated in Decision Letter of the Board of Directors Number 722 / SK / DIR-MR / 2015 dated August 11th, 2015. In this guideline, emergency is defined as a condition caused by disruption / disaster, and requires immediate action in relation with the potential threat to the security and safety of life, environment, and or bank bjb’s assets. It also explains in detail the roles and responsibilities of TMK members. Each Leader of the Working Unit has the responsibility to:

• Ensure that the Work Unit has developed and copies the Emergency Response Plan guidelines at the locations in which they are responsible.

• Ensure the security and safety of the bank bjb’s employees in their responsibility area, including bank bjb’s employees from other Work Units who are on a business trip to their work unit location.

In general, plans and anticipated emergency response situations can be described as follows:

• Kartu EvakuasiBerisi informasi tindakan yang harus diambil untuk melindungi diri sendiri dalam keadaan bencana. Kartu ini dtempatkan di mana-mana di dalam fasilitas bank bjb yang banyak dilewati orang, seperti tempat melakukan ibadah, pantry, rute evakuasi, ruang rapat, dan lain-lain.

• Titik BerkumpulSetiap kantor menetapkan suatu Lokasi Berkumpul dimana seluruh Pegawai diperintahkan untuk berkumpul setelah melakukan evakuasi.

• Warden (Pengawas Lantai)Warden (Pengawas Lantai) adalah orang yang sudah ditunjuk sebelumnya yang bertanggung jawab dalam memantau dan memastikan evakuasi berjalan dengan rapi dan aman untuk lantai atau daerah yang menjadi kewenangannya selama kebakaran atau jenis keadaan darurat lainnya. Pada saat kejadian darurat yang membutuhkan evakuasi atau “Berlindung di Tempat”, Warden (Pengawas Lantai) adalah orang pertama yang dihubungi pada setiap lantai dan memegang peran penting dalam memastikan evakuasi dilaksanakan benar dan teratur. Warden (Pengawas Lantai) dilengkapi dengan peralatan seperti alat pelindung diri, penerangan, komunikasi dan tempat penyimpanan. [G4-LA8]

• Evacuation CardContains information on actions that should be taken for self-protection in a disaster situation. This card is placed everywhere in bank bjb facilities that many people pass, such as places of worship, pantry, evacuation routes, conference rooms, and others.

• Meeting pointEach office set a meeting area where all employees are ordered to gather after evacuation.

• Warden (Floor Supervisor)Warden (Floor Supervisor) is a person who has been appointed and responsible for monitoring and ensuring the evacuation runs neatly and securely on the floor or area of his or her authority during the fire or other type of emergency. At the time of an emergency which requiring evacuation or “Shelter in Place”, Warden (Floor Supervisor) is the first person to be contacted on every floor and plays an important role in ensuring the evacuation is done properly and regularly. Warden (Floor Supervisor) equipped with equipment such as personal protective equipment, lighting, communication and storage. [G4-LA8]

EvakuasiEvacuation







Komunikasi InternalInternal Communication

• Buddy SystemBuddy System merupakan suatu sistem yang dipersiapkan untuk melaksanakan evakuasi, khusus untuk membantu karyawan dengan keterbatasan fisik atau karyawan lain yang membutuhkan bantuan lebih. Seorang karyawan yang ditunjuk sebagai buddy akan membantu pemindahan karyawan yang membutuhkan bantuan khusus tersebut untuk mencapai Lokasi Berkumpul.

• Buddy SystemBuddy System is a system that is prepared to execute evacuation, specifically to help employees with physical limitations or other employees who need more help. An employee who is appointed as a buddy will assist the movement of employees who need special assistance to reach the meeting point

• Emergency Notification System (ENS)Emergency Notification System (ENS) atau Sistem Pemberitahuan Keadaan Darurat digu-nakan untuk melakukan otomatisasi berbagai jenis komunikasi. ENS dimulai dengan pemberi-tahuan awal kepada seluruh karyawan menge-nai suatu kejadian krisis hingga informasi lain yang lebih kompleks sesuai dengan situasi yang berkembang.

• Aplikasi Kontak Gawat DaruratAplikasi Kontak Gawat Darurat adalah database intranet yang aman yang berisi kontak informasi seluruh karyawan bank bjb di seluruh Indonesia. Akses untuk informasi ini terbatas untuk TMK dan Pemimpin Wilayah/Pemimpin Cabang dan digunakan hanya pada saat situasi keadaan darurat. Tujuan Aplikasi Kontak Gawat Darurat adalah untuk menyediakan cara yang cepat dan mudah untuk mencari informasi kontak personil dan atau kontak terdaftar (sebagai contoh suami/istri, orang tua, dan lain sebagainya.) pada saat dimana seorang karyawan bank bjb terluka atau hilang.

• Call TreeCall Tree adalah suatu mekanisme untuk melacak keberadaan seluruh karyawan bjb jika kejadian bencana menimpa lokasi kantor bank bjb tempat mereka bekerja. Tujuan Call Tree adalah untuk mengetahui kondisi terkini mengenai keamanan dan keselamatan jiwa karyawan dan keluarganya, dan informasi relevan lainnya.

• Emergency Notification System (ENS)Emergency Notification System (ENS) Or Emer-gency Notification System is used to automate various types of communications. ENS begins with an initial notification to all employees regarding a crisis event to other complex information in accor-dance with the developing situation

• The Emergency Contact Application The Emergency Contact Application is a secure intranet database that contains contact information for all employees of bank bjb throughout Indonesia. Access to this information is limited to TMK and Regional Leaders / Branch Leaders and only used in emergency situation. The purpose of the Emergency Contact Application is to provide a quick and easy way to find personnel contact information and / or registered contacts (for example spouses, parents, etc.) at the time when employee of bank bjb is injured or lost.

• Call TreeCall Tree is a mechanism to track the existence of all bjb’s employees if the disaster happened to bank bjb’s office where they work. The purpose of Call Tree is to know the current state of life and safety of employees and their families, and other relevant information.

Seluruh informasi kepada pihak eksternal misalnya media, pemerintah, Lembaga Sosial Masyarakat dan sebagainya ditangani oleh Anggota Bidang Komunikasi bank bjb. Seluruh pengumuman kepada media harus dilakukan oleh Anggota Bidang Komunikasi dan melalui persetujuan dari Dewan Pengawas bank bjb.

All information to external parties such as media, government, social institutions and others are handled by the Communications Members of bank Bjb. All announcements to the media should be made by the Communication Members and through the approval of the bank bjb Board of supervisor.

KomunikasiEksternalExternal Communication


Sosial dan Masyarakat







Kemitraan [G4-SO1]

Partnership

Perkembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) terbukti merupakan salah satu penggerak utama sektor riil yang berpengaruh langsung terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Selaras dengan misi bank bjb yaitu penggerak dan pendorong laju perekonomian daerah, bank bjb pada tahun 2016 terus meningkatkan ekspansi kredit produktif khususnya segmen UMKM. Untuk mendukung pertumbuhan UMKM tersebut, dilakukan penyesuaian kebijakan-kebijakan antara lain seperti yang ditetapkan dalam Surat Keputusan Direksi Nomor 1014/SK/DIR-MK/2015 tentang Kredit Mikro Utama, Surat Keputusan Direksi Nomor 0122/SK/DIR-MK/2016 tentang Kredit Cinta Rakyat, Surat Keputusan Direksi Nomor 0576/SK/DIR-MK/2016 tentang Kredit Usaha Kecil Menengah.

Produk kredit UMKM di tahun 2016 terdiri dari Kredit Mikro Utama (KMU), Kredit Cinta Rakyat (KCR), Kredit Skema Subsidi Resi Gudang (SSRG), Kredit Usaha Kecil Menengah (UKM), Kredit usaha Rakyat (KUR). Pada tahun 2016, total pencairan Kredit UMKM adalah Rp.791,94 miliar, meningkat dari tahun 2015 yang sebesar Rp.506 miliar. Di sisi lain, total outstanding Kredit UMKM mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yaitu Rp. 2,01 triliun di tahun 2015 menjadi Rp.1,39 triliun di tahun 2016. Penurunan ini dikarenakan untuk perbaikan kualitas portofolio kredit UMKM, debitur yang masuk kategori kolektibilitas 3 sampai dengan kolektibilitas 5, pada periode sebelum tahun 2015 memang didorong untuk melakukan pelunasan atau penyelesaian kredit, sehingga dampaknya adalah terjadi koreksi pada angka outstanding kredit UMKM pada tahun 2016.

The development of Micro, Small, and Medium Enterprises (UMKM) has proven to be one of the main driver for real sector that directly affects the national economic growth. In line with the mission of bank bjb which is the driver and the force of regional economic growth, in 2016 bank bjb continues to increase the expansion of productive credit, especially in UMKM segment. To support the UMKM growth, policy adjustments are made, as stipulated in the Decree of Board of Directors Number 1014 / SK / DIR-MK / 2015 concerning Main Micro Credit, Decree of Board of Directors Number 0122 / SK / DIR-MK / 2016 concerning Kredit Cinta Rakyat, Decree of Board of Directors Number 0576 / SK / DIRMK / 2016 concerning Credit for Small and Medium Enterprises.

UMKM credit products in 2016 consist of Kredit Micro Utama (KMU), Kredit Cinta Rakyat (KCR), Kredit Skema Subsidi Resi Gudang (SSRG), Kredit Usaha Kecil Menengah (UKM), Kredit Usaha Rakyat (KUR). In 2016, total disbursement of UMKM Credit was Rp.791.94 billion, has increased compared to 2015 and amounted Rp.506 billion. On the other hand, the total outstanding UMKM Credit has decreased compared to the prior year which is Rp. 2.01 trillion in 2015 to Rp.1.39 trillion in 2016. This reduction is due to the quality improvement of UMKM loan portfolio, the debtors who in 3rd category to 5th category of collectability, in period before 2015 the debtors are encouraged to do credit payment or completion, so the impact was a correction on the number of outstanding UMKM credit in 2016.







2016dalam Juta

Rupiah2016 In Million

Rupiah

PersentasePercentage

%

2015dalam Juta

Rupiah 2015

In Million Rupiah

PersentasePercentage

%

Pertumbuhan Percentage

%

Kredit Mikro Utama 1.117.032 79,90 1.342.660 66,56 16,8

Kredit Cinta Rakyat 75.651 5,42 136.359 6,76 44,52

Kredit Usaha Kecil Menengah 92.705 6,64 - - -

Kredit Program 7.558 0,54 25.919 1,28 70,84

Kredit Usaha Rakyat 103.797 7,43 512.270 25,40 79,74

TOTAL 1.396.743 99,93 2.017.208 100,00 30,76

Keterangan Explanation

Jumlah DebiturTotal Debtors

Kredit Mikro Utama 4.054

Kredit Cinta Rakyat 21.569

Kredit Usaha Kecil Menengah 95

Kredit Program 77

Kredit Usaha Rakyat 1.992

TOTAL 27.787

Tabel Outstanding Penyaluran Kredit UMKMUMKM Loan Distribution Table

Tabel Jumlah Debitur per Jenis KreditNumber of Debtors per Type of Credit Table






No SektorSector

Jumlah DebiturTotal Debtors

1 Air | Water 1

2 Biro Perjalanan | Travel Agent 8

3 Distribusi | Distribution 160

4 Gas | Gas 5

5 Hiburan & kebudayaan | Entertainment & Culture 15

6 Industri Lainnya | Other Industries 700

7 Industry bahan kertas (pulp),k | Paper Industry (pulp) 15

8 Industry kayu & hasil-hasil ka | Wood Industry 199

9 Industry makanan ternak & ikan | Fodder and Fish Food Industry 13

10 Industry makanan, minuman & te | Food and Beverage Industry 210

11 Industry pengolahan bahan kimia | Chemical Industry 5

12 Industry pengolahan hasil-hasil | Processing Industry 20

13 Industry tekstil, sandang & kul | Textile, Clothing Industry 654

14 Kehutanan & Pemotongan Kayu | Forestry & Wood Cutting 25

15 Kesehatan | Health 54

16 Komunikasi | Communication 8

17 Lainnya | Others 9876

18 Lainnya (RE) | Others (RE) 2

19 Listrik | Electricity 4

20 Listrik (konstruksi) | Electricity (construction) 2

21 Pembelian & pengumpulan barang | Goods Procurement & Collection 74

22 Pendidikan | Education 23

23 Pengangkutan umum | Public Transportation 30

24 Perdagangan eceran | Retailers 13890

25 Perikanan | Fishery 171

26 Perumahan sederhana (konstruksi) | Modest Housing (construction) 7

27 Peternakan | Cattle 374

28 Proyek yang dibiayai dengan pinjaman | Project financed by loan 5

29 Restoran & Hotel | Restaurant & Hotel 67

30 Sarana Pertanian | Agriculture Tools 29

31 Tanaman Pangan | Crops 940

32 Tanaman Perkebunan | Plantation 201

TOTAL 27787

Tabel Jumlah Debitur Berdasarkan Sektor Penyaluran KreditNumber of Debtors based on Credit Distribution Sector





PESAT (Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu) PESAT (Integrated Community Economy Empowerment)

Program Pesat adalah program pemberdayaan bagi masyarakat, sebagai unique value proposition bank bjb untuk meningkatkan kapasitas usaha maupun memulai usaha baru. Pesat diluncurkan pada tahun 2015 dan merupakan wujud dari misi bank bjb menjadi penggerak dan pendorong laju perekonomian sekaligus menjawab tantangan pelaku UMKM. Ada 3 program utama Pesat yaitu Pesat Sehat & Produktif, Pesat Kapasitas Usaha, dan Pesat Wirausaha Baru. Hingga saat ini telah terdapat 8 Sentra UMKM bank bjb yang dikelola oleh 1 orang Group Head yang dibantu oleh Manager, Officer dan Junior Staff. Didalam pelaksanaan kegiatannya, Pesat bekerjasama dengan pemerintah daerah, akademisi/universitas, praktisi UMKM dan juga organisasi UMKM.

PESAT is a community empowerment program, as a bank bjb’s unique value proposition to increase business capacity and initiates a new business. PESAT was launched in 2015 and as a manifestation of bank bjb mission to be a driver and the force of economic growth as well as responding the challenges of UMKM. PESAT has 3 main programs, there are PESAT Healthy & Productive, PESAT Business Capacity, and PESAT New Entrepreneurial. To date, there have been 8 bank bjb UMKM Center managed by 1 Group Head personnel assisted by Manager, Officer and Junior Staff. In the activities implementation, PESAT collaborates with local governments, academics/universities, UMKM practitioners and UMKM organizations.







Pemberian layanan kesehatan berupa konsultasi dokter, pemeriksaan kesehatan, dan pelatihan hidup bersih dan sehat untuk membentuk kader kesehatan di lingkungan masyarakat.

Provision of health services in the form of doctor consultation, medical check up, and training of clean and healthy life to form health cadres in the community.

PESATSehat &

ProduktifPESAT Healthy &

Productive

PESATKapasitas Usaha

PESAT Business Capacity

Program Utama PESATcore programs of

PESAT

PESAT Wirausaha Baru

PESAT New Entrepreneurial

Peningkatan kapasitas usaha pelaku UMKM melalui pelatihan manajerial usaha, pendampingan usaha dan peningkatan perluasan jaringan usaha.

UMKM’s business capacity enhancement through business managerial training, business assistance and expansion of business network.

Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menjadi pelaku usaha baru melalui pengenalan usaha baru, pelatihan jiwa usaha dan rancangan usaha serta persiapan akses pembiayaan di perbankan.

Providing opportunity for the community to become an entreprenur through the introduction of new business, entrepreneur spirit and business plan training and preparation of financing access in banking.

3

8 Sentra UMKM bank bjbDengan standard

fasilitas: ruang gelar produk, ruang konsultasi,

ruang pelatihan, media pembelajaran

Sentra Bandung 1,

KCP CicadasBandung 1

Center, KCP Cicadas

Sentra Cirebon, Cirebon

Cirebon Center, Cirebon

Sentra Bandung 2,

KCP CicadasBandung 2

Center, KCP Cicadas

Sentra Pakuan, Cibinong

Pakuan Center, Cibinong

Sentra Banten, Serang

Banten Center, Serang

Sentra Purwasukasi, PurwakartaPurwasukasi

Center, Purwakarta

Sentra Jakarta, RawamangunJakarta Center, Rawamangun

Sentra Priangan Timur,

Tasikmalaya

8 bank bjb’s UMKM Center with facilities standard : product exhibition place, consulting room, training

room, learning media.

Priangan Timur Center, Tasikmalaya





Pada tahun 2016 Pesat melakukan sebanyak 44 kegiatan untuk Pesat Sehat & Produktif, 80 kegiatan untuk Pesat Kapasitas Usaha, dan 198 Kegiatan Pesat Wirausah Baru yang dilakukan secara rutin setiap bulan untuk masing-masing program tersebut. Jumlah kegiatan dan jumlah debitur maupun peserta penerima manfaat program Pesat pada tahun 2016 dapat digambarkan sebagai berikut:

In 2016, PESAT conducted 44 activities for PESAT Healthy & Productive, 80 activities for Business Capacity, and 198 activites for PESAT New Entrepreneurial conducted monthly for each program. In 2016, the number of activities, debtors, and participants of PESAT Program are described as follows:

BulanMonth

Pesat Kapasitas UsahaPESAT Business Capacity

Pesat Sehat & ProduktifPESAT Healthy & Productive

Pesat Wirausaha BaruPESAT New Entrepreneurial

Jumlah Kegiatan

Total Activities

Debitur/Peserta Debtor/ Participant

Jumlah Kegiatan

Total Activities

Debitur/PesertaDebtor/ Participant

Jumlah Kegiatan

Total Activities

Debitur/PesertaDebtor/ Participant

JanuariJanuary

7 274 3 35 7 143

FebruariFebruary

11 264 9 238 10 2.200

MaretMarch

9 469 6 293 32 1.594

AprilApril

8 312 5 259 29 1.357

MeiMay

6 457 3 342 26 2.844

JuniJune

5 218 3 121 11 1.126

JuliJuly

1 75 0 0 7 377

AgustusAugust

9 115 1 103 16 1.324

SeptemberSeptember

12 253 4 213 16 993

OktoberOctober

8 135 6 388 22 1.402

NovemberNovember

2 85 2 187 14 806

DesemberDecember

2 86 2 111 8 1.022

Total 80 2.743 44 2.290 198 15.188

Tabel Jumlah Kegiatan dan Jumlah Debitur/Peserta PESAT Tahun 2016Table of PESAT’s Activities, Debtors, and Participants in 2016







Kegiatan Pesat Sehat & ProduktifPESAT Healthy and Productive Activity





Sebagai pelaku usaha yang mendapatkan kepercayaan dari bank bjb melalui pinjaman modal, saya berusaha mempertahankan kepercayaan ini dengan baik dengan bekerja keras agar dapat membayar secara lancar. Jujur saja dengan aktivitas usaha yang tinggi saya dan mungkin hampir semua pelaku usaha sering tidak dapat mengontrol kondisi kesehatan.

Saya tahu bahwa di bank bjb ada program PESAT, namun setahu saya hanyalah memberikan pelatihan dan pendampingan usaha. Pada bulan Nopember 2016 saya mengikuti acara pelatihan yang diselenggarakan bank bjb dengan program pesat, sungguh saya kaget, ternyata sebelum mulai pelatihan sudah ada meja layanan kesehatan. Rupanya semua peserta pelatihan mendapatkan juga layanan untuk memeriksakan kesehatan.

Layanan kesehatan yang diberikan adalah; pengecekan tensi darah, asam urat, gula darah dan kolesterol. Ini adalah pengalaman pertama saya saya tahu kondisi kesehatan saya. Menariknya dari hasil pengecekan kesehatan kami juga dapat berkonsultasi dengan seorang dokter, sehingga kami dapat mencegah atau memperbaiki kondisi kesehatan kami dengan penjelasan tentang pola makanan dan pola hidup yang sehat.

Saya senang sekali bank bjb mengadakan acara seperti ini, saya harap bank bjb akan lebih rutin mengadakan acara seperti ini. Sangat bermanfaat bagi para pelaku UMKM seperti saya, karena kami sadar, biaya tertinggi yang dapat membuat keuangan usaha tidak sehat adalah ketika kami sakit. Terima kasih bank bjb, kami sehat, usaha hebat inshaallah setoran lancar.

Pak YoyokPemilik Toko Bangunan Debitur bank bjb KCP Wanayasa

As an entrepreneur who received the trust of a bank bjb through a capital loan, I try to maintain this trust by working hard in order to make on time payment. To be honest with high business activity, me and probably most of entrepreneurs couldn’t control our health condition.

I knew that bank bjb has a PESAT program, but as far as I know its only provide training and business assistance. In November 2016, I attended a training held by bank bjb with a PESAT program, I was shocked, that there was already a health care desk before the event started. Apparently all the participants also got a health checkup.

Health services provided were blood pressure, uric acid, blood sugar and cholesterol checkup. This was my first experience to know about my health condition. Other benefit we got from the health check result was a doctor consultation, so we could prevent or improve our health condition with an explanation of diet and healthy lifestyle.

I feel so grateful that bank bjb has organized this program, hopefully bank bjb will regularly organize this kind of program. Its very useful for the UMKM, because we realize, the highest cost that can caused unstable business finance is when we are unhealthy. Thank you bank bjb, we are healthy, and with a hard work, Insha’Allah, the payment will run smoothly.

Mr. YoyokOwner of Building Material Store bank bjb KCP Wanayasa’s Debtor







Kegiatan PESAT Kapasitas Usaha PESAT Business Capacity Activities





Saya sudah 3 tahun lebih menjadi debitur bank bjb dengan memanfaatkan pinjaman kredit mikro. Awalnya saya pikir tidak ada bedanya antara bank bjb dengan bank pada umumnya. Sampai pada suatu hari saya mendapatkan sepucuk surat untuk mengikuti pelatihan manajemen usaha bagi debitur. Wah ternyata di bank bjb ada program PESAT (Pemberdayaan ekonomi masyarakat terpadu) artinya bank bjb tidak hanya mencukupi kebutuhan permodalan namun juga kebutuhan pengetahuan bisnis.

Saya memutuskan mengikuti pelatihan yang diselenggarakan di kantor cabang Bjb, pelatihan yang hanya 3 jam sekali pertemuan namun syarat dengan tips tips jitu untuk mempertahanka dan membesarkan usaha. Dalam pelatihan materi yang diberikan meliputi manajemen pemasaran, manajemen operasional dan manajemen keuangan. Banyak sekali informasi yang saya terima, acara tersebut sangat bermanfaat dan menginspirasi saya. Terutama setelah saya mendapatkan pelatihan manajemen keuangan, saya lebih paham dan menggerti metode yang tepat dalam membuat pembukuan usaha. terima kasih bank bjb.

Tidak hanya itu pada saat pelatihan maka kami sesama debitur juga saling bertukar informasi dan sharing tips bisnis. Tidak terasa bank bjb menjadikan saya memiliki keluarga baru yaitu keluarga besar pelaku UMKM yang bermitra dengan baknk bjb.

Ibu SumiyatiPemilik Toko Dion dan Budidaya AngrekDebitur bank bjb cabang Subang

I have become a debtor of bank bjb for more than 3 years by utilizing micro credit loans. At first I thought there is no difference between bank bjb and the bank in general. Until one day I got a letter to attend a business management training for the debtor. Unexpectedly bank bjb has PESAT program (Integrated Community Economic Empowerment) which means bank bjb not only fulfill the capital needs but also the needs of business knowledge.

I decided to take the training that was held in Bjb branch office, which is only 3 hours on each meeting but the tips are really useful to maintain and raise business. In the training, the materials given are include marketing management, operational management and financial management. I received a lot of information, the event was very useful and inspired me. Especially after I got financial management training, I have a better understanding about the right method of making business bookkeeping.

At the time of training the fellow debtor was exchanged information and shared business tips. Unexpectedly, bank bjb gave me a new big family of UMKM which have a partnership with bank bjb.

Mrs. SumiyatiOwner of Dion Store and Orchid CultivationDebtor bank bjb Subang branch







Kegiatan PESAT Wirausaha BaruPESAT New Entrepreneurial Activity





Saya adalah pelaku usaha baru, saya salah satu peserta pelatihan Program Wira Usaha Baru (WUB) Provinsi jawa barat bulan September 2016. Bank BJB adalah bagian dari pengisi materi pelatihan.

Pada saat pelatihan bank bjb tidak hanya memberikan informasi tentang produk pinjaman yang dimiliki dan yang dapat kami akses, namun lebih jauh Bank BJB juga menguraikan siklus pemanfaatan permodalan usaha dan manajemen pengelolaan keuangan, hal ini sangat bermanfaat karena salah satu kendala pengusaha adalah kurang modal, namun kendala terbesarnya adalah ketika modal sudah ada justru pengusaha justru tidak bisa mengelola dengan tepat.

Sebagai sebuah lembaga bisnis bank bjb sangatlah bijak karena bersedia memberikan pencerahan tentang pengelolaan keuangan. Disamping itu juga diterangkan seluk beluk bermitra dengan bank melalui pinjaman, sehingga seluruh peserta menjadi lebih siap ketika berhubungan dengan lembaga keuangan dan mampu menghitung kebutuhan modal yang harus dipinjam dai bank.

Beruntunglah teman-teman yang menjadi Debitur bank BJB, karena saya dengar secara rutin bisa mengikuti serial pelatihan yang beragam tema melalui program PESAT. Saya berharap bank bjb terus dapat memberikan pencerahan kepada semua pelaku UMKM sehingga UMKM dapat berdaya.

Bapak BudimanWUB Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat

I am a new entrepreneur, I am one of the West Java Province New Wira Usaha (WUB) training program’s participants in September 2016. bank bjb is part of the training material.

At the training bank bjb not only provides information about loan products they owned and access, but further bank bjb also describes the cycle of business capital utilization and financial management, this is very useful because one of the obstacle of entrepreneurs is capital deficiency, the biggest obstacle is when the capital is available but the entrepreneur can not manage it properly.

As a business institution bank bjb is very wise because willing to give enlightenment about financial management. Besides, it also explained the details of partnering with banks through loans, so all participants are prepared in dealing with financial institutions and able to calculate the capital needs to be lent from the bank.

It is so grateful for the friends who become the debtor of bank bjb, because I heard that regularly they can join the series of various training themes through the PESAT program. I hope bank bjb continue to provide enlightenment to all UMKM in order to be empowered.

Mr. BudimanWUB Department of Industry and Trade of West Java Province







Testimoni Kepala Daerah

“ Perkembangan pemasaran online begitu pesat dan harus disiasati sehingga bisa mendapatkan keuntungan didalamnya. Trend e-commerce terus meningkat Termasuk di Jawa Barat. Pelaku usaha pemula bisa bangkit menjadi besar, pelaku usaha besar bisa lebih besar lagi, bank bjb telah menjadi mediatornya melalui PESAT“

Bupati Kabupaten Bandung Bapak H. Dadang M Naser

“The development of online marketing is so rapid and must be faced so it gives a benefit. E-commerce trends continue to increase in West Java. Beginner entrepreneur could rise, big scale of business could be bigger, and bank bjb has become a mediator through PESAT program.”

Regent of Bandung District Mr. H. Dadang M Naser

“ Terima kasih untuk kesediaan bank bjb dengan aplikasi kegiatan kewirausahaan di kota Tasikmalaya. UMKM di kota ini mempunyai potensi besar sehingga wajib mendapat dukungan dari semua pihak untuk terus mengembangkan dan mempromosikan UMKM nya“

Walikota Tasikmalaya Bapak Drs. H. Budi Budiman

“ Thank you for the willingness of bank bjb with the application of entrepreneurial activity in Tasikmalaya city. UMKM in this city has a great potential so it should be supported by all parties to continue in developing and promoting their UMKM”

Mayor of Tasikmalaya Mr. Drs. H. Budi Budiman

Pelatihan kewirausahaan bersama bank bjb bagi UMKM ini sangat penting untuk mendorong efektivitas dan efisiensi usaha. Saya harap 500 orang pelaku UMKM ini bisa berkembang dengan baik demi keluarga dan rakyat Majalengka, tidak hanya ibu Popon saja yang maju. Semua produk Majalengka harus sampai ke Bali dan Singapore.

Bupati Majalengka Bapak H. Sutriso SE, M.Si

Training entrepreneurship with bank bjb for UMKM is very important to encourage the effectiveness and efficiency of the business. I hope the 500 people of UMKM can develop well for the family and the society of Majalengka, not only Mrs. Popon who successed. All Majalengka products must reach Bali and Singapore

Majalengka Regent Mr. H. Sutriso SE, M.Si

Head of Regional Testimony





Selain 3 program utama, pada tahun 2016 bank bjb juga melaksanakan 3 program lanjutan terkait pengembangan UMKM. Ketiga program tersebut dijelaskan sebagai berikut.

PROGRAM JAWARA UMKM

Untuk menciptakan pelaku wirausaha yang mumpuni di jawa barat dan banten, maka bank BJB mengadakan program pembinaan Jawara UMKM, yaitu untuk menemukan para pelaku UMKM yang tidak hanya memiliki keunggulan diri dan usaha namun yang siap untuk usahanya bertumbuh.

Program Jawara UMKM adalah sebuah program kompetisi pembinaan yang ditujukan untuk masyarakat umum pelaku UMKM dengan persyaratan khusus bukan debitur bank bjb. Pada awal program Desember 2016 telah diadakan sosialisasi pemahaman membangun bisnis yang profesional melalui Seminar “6 Steps to Build a WINNING BUSINESS” di 11 kota. Pada kegiatan seminar ini terjaring 1000 calon peserta kompetisi jawara UMKM. Untuk selanjutnya peserta terpilih mengikuti program bootcamp intensif selama 2 hari. Pada bootcamp ini peserta akan mendapatkan banyak materi advance memecahkan masalah usaha. Setelah mengikuti bootcamp 2 hari maka dipilih 100 orang yang memenuhi kriteria jawara, yang selanjutnya diberikan pembinaan/pendampingan bisnis selama 6 bulan yang dilakukan oleh Business Coach tersertifikasi internasional. Pada akhir program akan dilakukan pemberian sertifikasi internasional pelatihan bisnis bagi para pemenang serta mendapatkan dukungan akses ke berbagai macam program UMKM Mikro bank bjb.

PROGRAM DEBITUR TELADAN

Acara pemilihan debitur teladan UMKM 2016, merupakan kegiatan apresiasi bagi debitur UMKM bank bjb. Kegiatan perdana ini direncanakan untuk diselenggarakan secara regular (tahunan) dalam bentuk kompetisi dengan mengedepankan nilai fairness, edukatif dan entertainment. Terdapat 4 (empat) tahapan dalam pemilihan debitur teladan :

1. Seleksi level cabang, tahapan awal ini berlangsung pada bulan Juli 2016. Dalam tahapan ini setiap kantor cabang melakukan seleksi masing-masing debitur untuk dijadikan kandidat perwakilan cabang. Beberapa persyaratan yang menjadi landasan

In addition to the 3 main programs, in 2016 the bank bjb also implemented 3 further programs related to the development of UMKM. All three programs are described as follows:

JAWARA UMKM PROGRAM

To create qualified entrepreneurs in West Java and Banten, bank bjb held a program to coach Jawara UMKM, in order is to find the UMKM which not only those who has self-excellence and effort but those who ready to grow their business.

Jawara UMKM program is a coaching competition program aimed to the public of UMKM which is not a debtor of bank bjb. At the beginning of the program in December 2016 there was a socialization of building a professional business through the “6 Steps to Build a WINNING BUSINESS” Seminar in 11 cities. In this seminar activity there was 1000 prospective participants of Jawara UMKM competition. The selected participants will participate an intensive bootcamp program for 2 days. At this bootcamp, participants will get a lot of advanced materials to solve business problems. After joined 2 days bootcamp then it will be selected 100 people who meet the Jawara criteria, which will be given the coaching / business assistance for 6 months conducted by an international certified Business Coach. At the end of the program the winners will be given the international certification of business training as well as receiving access to several bank bjb micro UMKM program.

DEBITUR TELADAN PROGRAM

The 2016 UMKM debtor selection event was an appreciation activity for bank bjb UMKM debtor. This initial event is planned to be held regularly (annual) in the form of competition by promoting fairness, education and entertainment. There are 4 (four) stages in the selection of the exemplary debtor:

1. Branch level selection, this initial stage takes place in July 2016. In this stage each branch office selects each debtor to be a branch representative candidate. Some requirements are the foundation -selection







seleksi seperti tingkat koliktabilitas pinjaman, perkembangan usaha, dampak usaha terhadap lingkungan.

2. Seleksi level nasional, pada tahapan kedua ini dokumen kandidat perwakilan cabang diseleksi lagi oleh tim juri nasional untuk menentukan 100 kandidat terbaik.

3. Pelatihan manajemen usaha bagi 100 kandidat terbaik. Dalam tahap ini 100 orang kandidat terbaik yang telah terpilih, diberikan pelatihan manajemen usaha oleh tim PESAT (pemberdayaan ekonomi masyarakat terpadu). Dengan materi pelatihan berupa :

z Pelatihan Manajemen Keuangan, membuat

pembukuan sederhana dan laporan keuangan serta bagaimana menimbulkan kebiasaan mencatat transaksi

z Pelatihan Manajemen Operasional, berisikan materi penjadwalan belanja dan stockbarang serta penataan ulang layouttempat usaha mengacu pada pengetahuan tata ruang usaha

z Pelatihan Manajemen Pemasaran, mengajarkan mengenai pentingnya segmentasi usaha serta merek dagang dan bagaimana membuat konsep pemasaran sederhana untuk meningkatkan jumlah pembeli

4. 100 kandidat akan mengikuti seleksi akhir dan bertemu secara langsung dengan dewan juri. Metode penilaian mengacu pada tiga variabel meliputi : semangat wirausaha, perkembangan usaha, dan nilai sosial usaha bagi lingkungan. Dewan juri berasal dari 3 elemen : praktisi UMKM, akademisi dan internal bank bjb. Dipilih 10 peserta terbaik yang akan mendapatkan predikat Terbaik 1-6, Implementasi terbaik modul pelatihan, Implementasi terbaik modul keuangan, implementasi terbaik modul operasional, implementasi terbaik modul pemasaran.

Pelatihan Pekerja Migran Indonesia (PMI), program tidak tetap/tambahan hasil kerjasama dengan divisi international.

Pekerja Migran Indonesia (PMI) merupakan aset bangsa yang mesti dijaga dan mendapat perhatian besar. Dalam upaya mewujudkan bank bjb sebagai bank PMI, group Pesat bekerjasama dengan divisi international melakukan pelatihan kepada PMI. pelatihan ini dilakukan baik kepada PMI pre-departure; during stay; dan purna PMI. Modul pelatihan yang diberikan meliputi pengelolaan keuangan pribadi, kiat mudah mengawali usaha, strategi mengakses pembiayaan di lembaga keuangan,

such as loan collicability rate, business development, business impact on the environment.

2. National level selection, at this second stage the candidate documents of branch representative are selected again by the national judges to determine the 100 best candidates.

3. Business management training for the 100 best candidates. In this stage 100 best candidates have been selected, received business management training by PESAT team (Integrated Community Economic Empowerment). With this following training materials:

z Financial Management Training, make a simple bookkeeping and financial statements as well as how to create transaction recording habits

z Operational Management Training, which consists the schedule of purchasing and stock of goods and rearrangement of the business place layout refers to the knowledge of business space layout

z Marketing Management Training, teaches the importance of business segmentation and trademarks and how to create simple marketing concepts to increase the number of buyers.

4. 100 candidates will attend the final selection and have a direct meeting with the judges. Assessment method refers to three variables include: entrepreneurial spirit, business development, and social value of business for the environment. The judges comes from 3 elements: UMKM practitioners, academics, and internal personnel of bank bjb. 10 best participants who selected will get 1st-6th Best predicate, Best Implementation of training module, Best Implementation of financial module, Best Implementation of Operational Module, Best Implementation of Marketing Module

The Indonesian Migrant Workers (PMI) Training is a non-permanent program / additional result in cooperation with the international division.

Indonesian Migrant Workers (PMI) is a nation’s asset that must be maintained and fully paid attention. In order to manifest bank bjb as a PMI’s bank, the PESAT group is in cooperation with the international division conducted training to PMI. This training is conducted both to PMI pre-departure; during stay; and purna PMI. Training modules provided include Personal finance management, easy tips to start a business, strategies to access financing in financial institutions, introducing





pengenalan produk-produk bank bjb. diharapkan melalui pelatihan ini, PMI yang akan berangkat menjadi lebih mengerti mengenai bagaimana mengelola gaji ataupun pendapatannya, mampu mengenal peluang-peluang usaha dan apa saja persiapan untuk mengakses pembiayaan di bank serta produk yang memungkinkan dapat diakses.

bank bjb’s products. Hopefully PMI’s personnel who will depart have better understanding about how to manage salary or income, able to recognize business opportunities, and the preparation to access bank financing and accessible products.







Seiring dengan laju bisnis dan perkembangan usaha, bank bjb berupaya mengimbangi pertumbuhan perusahaan dengan kontribusi mendukung menciptakan keadaan sosial yang lebih baik, meningkatkan kualitas kehidupan bagi masyarakat dan menjaga lingkungan yang lestari. bank bjb menyadari bahwa perjalanan menuju keberlanjutan tidak lepas dari komitmen memberikan pelayanan terbaik dan menjaga kepercayaan nasabah serta semua pemangku kepentingan saja, tetapi juga mampu memberikan manfaat yang bermakna bagi keadaan sosial, masyarakat, dan juga lingkungan. Hal ini diwujudkan melalui program-program dan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) bank bjb yang dikelola oleh fungsi CSR yang berada di bawah divisi Corporate Secretary [G4-DMA].

Dana CSR bank bjb berasal dari dana yang diperoleh dari penyisihan laba setelah pajak dengan besaran yang ditetapkan oleh RUPS bank bjb sebagai bentuk kepedulian sosial perusahaan. Pengelolaan dana CSR ditetapkan melalui Surat Keputusan Direksi Nomor 987/SK/Dir-CS/2015 Tanggal 26 Oktober 2015 Tentang SOP Pengelolaan Dana CSR. Kontribusi bank bjb dalam peningkatan dan perbaikan kualitas hidup masyarakat difokuskan dalam 3 sektor yaitu pendidikan, kesehatan dan lingkungan hidup. Pada tahun 2016 penyaluran dana CSR bank bjb adalah total sebesar Rp. 79.324.457.534,- dengan pembagian pada setiap sektor sebagai berikut [G4-SO1]:

Along with the pace of business and enterprise development, bank bjb tries to keep the company growth with the contribution to create a better social condition, improve the community quality of life and maintain a sustainable environment. bank bjb realizes that the road to sustainability is inseparable from the commitment to provide the best service and maintain all stakeholders‘s trust, and also to provide meaningful benefits for social, community, and environment. It is realized through the Corporate Social Responsibility (CSR) programs and activities of bank bjb which managed by CSR function under the Corporate Secretary Division [G4-DMA].

bank bjb’s CSR fund is obtained from the allocated of net income after tax with the amount determined by the GMS as a form of corporate social awareness. The management of CSR funds is stipulated through Decree of Board of Director Number 987 / SK / Dir-CS / 2015 Dated October 26th, 2015 concerning SOP of CSR Fund Management. The contribution of bank bjb in improving and enhancing people’s quality of life is focused in 3 sectors: education, health and environment. In 2016, total of bank bjb’s CSR fund disbursement were Rp. 79.324.457.534, - with the allocation of each sector are as follow [G4-SO1]:

Sosial, Masyarakatdan Lingkungan [G4-DMA] [G4-SO1]

Social, Community, and Environment

PendidikanEducation

KesehatanHealth

Lingkungan HidupEnvironment

TOTAL

22.379.079.730,- 9.068.500.314,- 47.876.877.490,-

79.324.457.534,-






Sebaran lokasi penyaluran kegiatan CSR bank bjb saat ini belum mencakup seluruh wilayah di Indonesia, namun bank bjb akan terus berusaha menjangkau lebih luas lagi agar dapat memberikan partisipasi tanggung jawab sosial dan masyarakat secara lebih merata ke seluruh wilayah di nusantara. Pada tahun 2016, total kegiatan CSR yang telah dilakukan adalah sebanyak 588 kegiatan yang dilakukan di 14 Provinsi dan 5 kegiatan di luar negeri. Sebagian besar kegiatan dilakukan di Provinsi Jawa Barat yaitu sebesar 84% dan Banten sebesar 10% sedangkan 6% kegiatan dilakukan tersebar di Provinsi lain dan di luar negeri. [G4-SO1]

Distribution location of bank bjb’s CSR activities does not cover all areas in Indonesia, but bank bjb will keep trying to cover broader region in order to give participation of social responsibility and community, for equal distribution throughout Indonesia. By 2016, total CSR activities that have been distributed are 588 activities conducted in 14 Provinces and 5 overseas activities. Most of the activities are held in West Java Province by 84% and Banten by 10% while 6% of the activities are held in other provinces and abroad. [G4-SO1]

No Lokasi Kegiatan | Activity Location Jumlah KegiatanTotal Activity

Persentase (%)Percentage (%)

1 Jawa Barat | West Java 491 84

2 Banten | Banten 61 10

3 Jakarta | Jakarta 7

6

4 Jawa Tengah | Central Java 2

5 Jawa Timur | East Java 1

6 Bali | Bali 3

7 Nusa Tenggara Barat | West Nusa Tenggara 3

8 Kepulauan Riau | Riau Island 3

9 Kepulauan Bangka Belitung | Bangka Belitung 2

10 Sumatra Utara | North Sumatra 4

11 Sumatra Selatan | South Sumatra 2

12 Sulawesi Selatan | South Sulawesi 1

13 Jayapura | Jayapura 1

14 Lampung | Lampung 2

15 Luar Negeri | Abroad 5

Total 588 100

Tabel Lokasi Kegiatan CSR bank bjb tahun 2016Table of bank bjb’s CSR Activity Location in 2016

84%

10%6%

100%

Luar Negeri

Jaya

pura

Sula

wes

i Sel

atan

Nus

a Te

ngga

ra B

arat

Bali

Jaw

a Ti

mur

Jaw

a Te

ngah

Jaka

rta

Kep.

Ban

gka

Belit

ung

Lam

pung

Kepu

laan

Ria

uSu

mat

era

Sela

tan

Sum

ater

a U

tara

Bant

en

Jaw

a Ba

rat






PendidikanEducation

Jumlah penyaluran dana CSR bank bjb di sektor Pendidikan beserta sub sektor dan jenis kegiatannya pada tahun 2016 diuraikan didalam tabel berikut:

The amounts of bank bjb’s CSR fund disbursement in Education sector, its subsector, and activity type in 2016 are described in the following table:

SEKTORSECTOR

SUB SEKTORSUB SECTOR

KEGIATANACTIVITY

NOMINAL (Rp)NOMINAL (Rp)

PENDIDIKANEDUCATION

Pembangunan / rehabilitasi prasarana pendidikan

Construction / rehabilitation of education infrastructure

• Pembangunan/ perbaikan ruang kelas• Pembangunan / Perbaikan Prasarana Sekolah

Lainnya (Asrama, Laborataorium, Mushalla, Toilet, Kantin, Lapangan Olahraga, GSG, UKS, Ruang Guru)

• Construction / Renovation of classrooms• Construction / Renovation of Other School

Infrastructure (Dormitory, Laboratory, Prayer Room, Toilet, Cafeteria, Sports Field, GSG, Clinic, Teacher Room)

10.938.715.230

Pengadaan Sarana Pendidikan

Procurement of Education Facilities

•Meubelair Sekolah• Bantuan Alat Permainan Edukatif• Pembangunan taman baca• Instalasi listrik madrasah• Pengadaan Peralatan laboratorium• Pengadaan komputer • Bantuan sekolah digital (Edu box)

• Meubelair School• Educational Game Tools • Construction of Reading Park• Madrasah electrical installation• Procurement of laboratory equipment• Computer procurement• Digital school assistance (Edu box)

3.517.200.000

Budaya, Seni dan Sejarah

Culture, Art, and History

• Parade budaya• Pengadaan alat kesenian• Perlengkapan gedung seni budaya• Pagelaran/pentas seni budaya

• Cultural parade• Procurement of art tools• Supplies of Art and Culture building• Cultural arts performances

4.514.184.500

Penguatan Karakter Bangsa

Strengthening Nation Character

• Sosialisasi Pendidikan

• Educational Socilization 50.000.000

Penguatan Akses Masyarakat Terhadap Layanan Pendidikan

Strengthening Community Access to Education Services

• Beasiswa• Kegiatan story telling

• Scholarship• Storytelling Activity

3.358.980.000

Total 22.379.079.730





77 6

32900

pembangunan ruang kelas baru

constructions of new classroom

perbaikan ruang kelas

renovations of classroom

Perbaikan prasarana sekolah: lapangan olah raga, kantin, toilet, musholla, laboratorium, ruang guru, meubelair, perpustakaan, pemagaran sekolah, jalan sekolah

Renovation of school infrastructure: sports field, canteen, toilets, mosque, laboratory, teacher room, meubelair, library, school fencing, school’s road

unit komputer beserta jaringan

computer units with network

beasiswa mulai dari tingkat pendidikan anak usia dini hingga perguruan tinggi

Scholarships from the level of early-age education to college

Bantuan fasilitas pendidikan: alat permainan edukatif, peralatan laboratorium

Educational Facilities: educative game tools, laboratory equipment







SDN Cileungsir terletak di Dusun Kulur Kampung Cileungsir Desa Ciandum Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya. Lokasi ini cukup jauh dari area pemukiman penduduk dan berada dilahan yang rawan longsor karena berada di tebing serta dipinggir sungai. Untuk sampai ke sekolah setiap siswa menempuh jarak kurang lebih sekitar 5 km, dengan kondisi jalan yang terjal, tidak dapat dilalui kendaraan roda 4 serta harus menyebrangi sungai Cipanyerang Leuwikaret yang lebarnya kurang lebih sekitar 40 – 50 m yang kedalamannya bisa mencapai 1 m lebih sebanyak 2 kali karena tidak ada akses jembatan.

Jumlah siswa sebanyak 128 siswa yang dibagi menjadi 6 rombongan belajar, dengan jumlah ruangan 5 ruang kelas, 1 kantor, dan 3 unit toilet, dengan kondisi bangunan dibeberapa tempat mengalami kerusakan.

SDN Cileungsir located in Dusun Kulur Kampung Cileungsir, Ciandum Village, Cipatujah District, regency of Tasikmalaya. This location is quite far from the residential area and located in prone to landslides area, because it’s on the cliffs and the edge of the river. To reach the school, every student traveled about 5 km, with steep road conditions that cannot be passed by 4 wheels vehicle and they must cross Cipanyerang Leuwikaret River which is about 40 - 50 m wide and 1 m depth, and there is no bridge access.

The number of students was 128 students divided into 6 study groups, with 5 classrooms, 1 office, and 3 toilet units, where the building condition in some places were damage

Relokasi SDN CileungsirInitial condition of SDN Cileungsir

Pendidikan [G4-SO1]Education

Kondisi Awal SDN Cileungsir





Bila cuaca sedang hujan banyak siswa yang tidak hadir, selain khawatir terhadap akses menuju sekolah juga khawatir kondisi bangunan yang sudah rusak terutama bagian atapnya.

Mengingat kondisi tersebut maka orangtua murid serta warga masyarakat sekitar dan pihak sekolah menginginkan untuk relokasi SDN Cileungsir yang lokasinya sudah ada yaitu berada di Kampung Kebon Dua Desa Ciandum Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya.

SDN Cileungsir yang semula berlokasi di Dusun Kulur Kampung Cileungsir Desa Ciandum Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya, kini telah direlokasi ke Kampung Kebon Dua Desa Ciandum Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya. Lokasi tersebut berada ditengah – tengah perkampungan dan berada dipinggir jalan sehingga jarak tempuh siswa menuju sekolah dapat lebih cepat dan lebih mudah dicapainya. Bantuan CSR Bank bjb digunakan untuk pembangunan 4 Ruang Kelas Baru dan 1 Bangunan yang terdiri dari 4 toilet yang terpisah untuk laki-laki dan perempuan.

In rainy weather, a lot of students absent, besides of concern to the school access, they also concern to the condition of the damaged buildings, especially the roof.

Considering those condition, the parent of students in the surrounded community and the school want to relocate the SDN Cileungsir to Kampung Kebon Dua, Ciandum Village Cipatujah District, regency of Tasikmalaya.

SDN Cileungsir which was originally located in Dusun Kulur Kampung Cileungsir, Ciandum Village, Cipatujah District, Regency of Tasikmalaya, has been relocated to Kampung Kebon Dua, Ciandum Village, Cipatujah District, regency of Tasikmalaya. The location is in the middle of the village and located beside the road so the student become faster and easier to reach the school. The CSR program of bank bjb is used for the construction of 4 New Classrooms and 1 Building consisting of 4 separate toilets for male and female.

Kondisi SDN Cileungsir setelah renovasi | Condition of SDN Cileungsir after renovation







Kesehatan [G4-SO1]

Health

Jumlah penyaluran dana CSR bank bjb di sektor Kesehatan beserta sub sektor dan jenis kegiatannya pada tahun 2016 diuraikan didalam tabel berikut:

The amounts of bank bjb’s CSR fund disbursement in Health sector, its subsector, and the activity type in 2016 are described in the following table:

SEKTORSECTOR


KEGIATANACTIVITY


KESEHATAN

Penguatan Akses Masyarakat Terhadap Layanan Kesehatan

Strengthening Public Access to Health

Services

• Pemeriksaan kesehatan/pengobatan gratis• Khitanan massal• Kegiatan donor darah • Kampung sehat bjb• Bantuan keanggotaan BPJS

• Free medical checkup• Mass circumcision• Blood donation activities• Kampung Sehat bjb • BPJS membership assistance

6.242.545.000

Pengadaan sarana kesehatan

Procurement of Health Facilites

• Bantuan ambulance • Bantuan alat kesehatan• Pengadaan Unit Mobil Donor Darah • Bantuan alat kesehatan

• Ambulance assistance• Medical tools assistance• Procurement of Blood Donation Car Unit• Medical device assistance

560.992.000

Pembangunan / rehabilitasi prasarana

Kesehatan

Health infrastructure construction / rehabilitation

• Perbaikan/pembangunan MCK• Pembangunan/Pengadaan sarana air bersih• Pembangunan Sumber Air Bersih/Sumur Atesis• Perbaikan prasarana rumah sakit (poliklinik,

apotik,dll)

• Renovation/ construction of toilets• Construction / Procurement of clean• water facilities• Construction of Clean Water Source / Atesis Well• Renovation of hospital infrastructure (policlinics,

pharmacies, etc.)

2.264.963.314

Total 9.068.500.314





12 1

23 3

Membangun 464MCK/Toilet

Construction of 464 MCK/Toilet

pembangunan sarana/sum-ber air bersih dan sumur artesis

Constructions of clean water facilities and Atesis well

unit mobil ambulan

unit of ambulance Atesis well

Perbaikan prasarana Rumah Sakit Umum Daerah

renovations of regional hospital infrastructure

kali kegiatan donor darah bekerjasama dengan PMI Kota Bandung. Total labu darah sebanyak 441 buah.

activites of blood donation in coordination with Indonesia Red Cross of Bandung City, with total of 441 blood bags.

unit mobil operasional donor darah unit mobil operasional donor darah

units of operational blood donation car







Untuk memudahkan akses pelayanan kesehatan dan meningkatkan layanan kesehatan bagi masyarakat, bank bjb memberikan bantuan berupa alat-alat kesehatan bagi pusat layanan kesehatan masyarakat, perbaikan fasilitas di beberapa rumah sakit umum daerah, bantuan ambulan, serta melakukan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis, donor darah, khitanan massal dan juga kegiatan kampung sehat bjb yang meliputi pemeriksaan kesehatan dan gizi balita serta pemberian nutrisi.

To facilitate and improve health services for the community, bank bjb provides health equipment assistance for public health service centers, facility renovations in several general public hospitals, ambulance assistance, and conduct free medical checkups, blood donation, mass circumcision and also Kampung Sehat bjb which include health and nutrition check for children under five years old and nutrition aid.

Kesehatan [G4-SO1]Health

Khi

tana

n M

assa

lM

ass

circ

umci

sion

Kam

pung

Seh

at B

jbH

ealth

che

ck a

nd

bloo

d do

nati

on

Kam

pung

Seh

at b

jbPe

mer

iksa

an K

eseh

atan

da

n D

onor

Dar

ah





Lingkungan [G4-SO1]

Environment

Jumlah penyaluran dana CSR bank bjb di sektor Lingkungan beserta sub sektor dan jenis kegiatannya pada tahun 2016 diuraikan didalam tabel berikut:

The amounts of bank bjb’s CSR fund disbursement in Environment sector, its subsector, and the activity type in 2016 are described in the following table:

SEKTORSECTOR


KEGIATANACTIVITY


LINGKUNGAN HIDUP

ENVIRONMENT

Pembangunan / rehabilitasi prasarana

umum

Construction / rehabilitation of public

infrastructure

• Pembangunan jembatan • Pembangunan Tugu Kota• Pembangunan/perbaikan jalan lingkungan

• Bridge construction• City Monument Construction• Environmental road construction / Renovation

5.004.677.765

Perbaikan / Peningkatan kualitas lingkungan

hidup

Improvement of environmental quality

• Penanaman Pohon• Pentaan/ pembangunan taman /ruang terbuka

hijau• Pembuatan Biopori• Konservasi lingkungan• Pembangunan/renovasi rumah tidak layak huni• Pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah

• Tree planting• Park construction/ green open space• Biopori Construction• Environmental conservation• The construction / renovation of the damaged

house • Construction of Sewerage Channel

8.493.484.009

Pengadaan sarana / fasilitas umum

Procurement of public facilities

• Penataan lapangan Gasibu (air mancur, lintasan lari dan perpustakaan)

• Penyediaan bis gratis• Bantuan Sarana Panti Asuhan

• Arrangement of Gasibu field (fountain, running track, and library)

• Free bus provision• Orphanage Facilities Assistance

10.724.988.723

Peningkatan peran serta masyarakat

dalam pemeliharaan lingkungan

Increasing community participation in environmental preservation

• Pembangunan TPS Terpadu• Pengelolaan sampah terpadu•Diskusi dan kampanye lingkungan• BJb Greenschool• Pembangunan bank sampah• Pembangunan/pengadaan alat pengolah sampah

• Integrated TPS Construction• Integrated Waste Management• Environmental Discussion and Campaigns• BJb Greenschool• Construction of garbage bank• Construction / procurement of garbage

processing equipment

1.220.001.000







SEKTORSECTOR


KEGIATANACTIVITY


LINGKUNGAN HIDUP

ENVIRONMENT

Keagamaan

Religion

• Pembangunan / renovasi masjid• Pengadaan perlengkapan/ sarana masjid• Kegiatan keagamaan

• Construction / renovation of the mosque• Procurement of mosque equipment• Religious activity

12.241.783.143

Olahraga

Sport

• Tunamen olahraga• Pembinaan olahraga• Kegiatan olahraga difabel

• Sports tournament• Sports coaching• Sports activities with disabilities

895.000.000

Pemulihan kondisi masyarakat

Recovery of community conditions

• Bantuan bagi korban banjir, longsor, gempa• Rumah singgah• Pembangunan asrama kejiwaan• Pembangunan asrama penanggulangan pengguna

narkoba• Santunan

• Assistance for flood, landslide, earthquake victims• Halfway house• Construction of psychiatric dormitories• Construction of drug users dormitories • Donations

5.820.411.100

Pemberdayaan ekonomi masyarakat

Community economic empowerment

• Program Wirausaha bank bjb• Program Jawara UMKM• Pelatihan/seminar/pengembangan kewirausahaan • Bantuan modal usaha• Pembangunan lumbung pangan• Penataan pasar• Pengembangan budidaya• Penataan pedagang kaki lima

• Entrepreneurial Program of bank bjb• UMKM Champion program• Entrepreneurship Training / seminar /

development• Business capital assistance• Construction of food barns• Arrangement of the market• Development of cultivation• Arrangement of cadger

3.476.531.750

Total 47.876.877.490





3

250

9

4

13

18.447

356

2

10.465

Pembangunan jembatan

bridge constructions

Pemasangan instalasi listrik untuk Sekolah Madrasah

electrical installations for Madrasah School

pembangunan/Penataan taman /tugu kota

constructions / park arrangement / city monument

Pembangunan/pengasapalan/pengecoran/perluasan ruas jalanconstructions/asphalting /casting/expansion of road segment

Pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah di 13 wilayah

constructions of Waste Water Disposal System in 13 districts

Santunan kepada anak yatim/dhuafa

orphan donations

Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni

renovations of damaged house

Penyediaan bus gratis untuk transportasi buruh di kota Bandung dan bus pariwisata di Kota BogorProvision of free buses for labor transportation in Bandung and tourism buses in Bogor

Penanamanbibit tanaman

seeds planting








Kon

disi

Jala

n K

p. C

ieur

ih D

esa

Suka

sirn

a Se

belu

m D

ilaku

kan

Peng

aspa

lan

Kon

disi

Rum

ah S

ebel

um D

iren

ovas

iK

ondi

si R

umah

Set

elah

Dir

enov

asi

Kond

isi s

etel

ah P

enga

spal

an Ja

lan

Kp. C

ieur

ih

Des

a Su

kasi

rna

Sud

ah M

enca

pai 1

00 %

Pengaspalan Kp. Cieurih Desa Sukasirna Kec. Cibadak Kab. SukabumiRoad renovation Kp. Cieurih, Sukasirna Village, Cibadak District, Regency of Sukabumi

Perbaikan Rumah Tidak Layak HuniRenovation of Damaged House

The

road

con

diti

on in

Kp.

Cie

urih

, Su

kasi

rna

Vill

age

befo

re re

nova

ted

The

cond

itio

n af

ter r

oad

has

100%

re

nova

ted

in K

p. C

ieur

ih, S

ukas

irna

Vill

age

Hou

se c

ondi

tion

bef

ore

Reno

vati

onH

ouse

con

diti

on a

fter

Ren

ovat

ion





Program Unggulan [G4-SO1]

Flagship Program

Selain penyaluran pada sektor pendidikan, kesehatan dan lingkungan hidup, bank bjb juga menyalurkan dana CSR pada beberapa program unggulan yang dimiliki yaitu program Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Terpadu, bjb greenschool, dan Wirausaha bjb.

Besides distributing for education, health, and environmental sectors, bank bjb also distributes CSR funds to several flagship programs which are Integrated Waste Disposal (TPS) program, bjb greenschool and bjb entrepreneur.







Di tahun 2015 dan 2016 program tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPS) Terpadu diwujudkan melalui penataan TPS Babakan Sari dan TPS Cibatu Antapani menjadi TPS 3R. Kegiatan yang dilakukan di TPS 3R meliputi pemilahan dan pencacahan, pengomposan, mengolah sampah organik yang menghasilkan biogas dengan konsep biodigester serta pendirian bank sampah. Dengan Konsep 3R ini, sampah akan di pilah terlebih dahulu antara sampah organik dan anorganik serta sampah yang masih memiliki nilai jual.

Sampah yang masih memiliki nilai jual seperti sampah plastik yang memang menjadi sampah yang sulit untuk diurai akan dipisahkan terlebih dahulu oleh pengelola TPS yang kemudian nantinya dapat dijual ataupun limbah lainnya yang dapat dimanfaatkan untuk kerajinan sehingga memiliki nilai jual, sedangkan sampah organik akan diolah melalui teknologi biodigester dan dirubah menjadi

In 2015 and 2016 the program of Integrated Waste Disposal Site (TPS) is manifested through the arrangement of TPS Babakan Sari and TPS Cibatu Antapani into TPS 3R. Activities at TPS 3R are including sorting, composting, processing of organic waste which produces biogas with the biodigester concept and the establishment of garbage bank. With this 3R concept, garbage will first divide between organic and inorganic waste and garbage that still have selling value.

The garbage that still has selling value such as plastic which is difficult to decompose will be separated first by the TPS manager so it can be sold or other wastes which can be used for craft and become valuable, while organic waste will be processed through biodigester technology and converted into biogas

TPS (Tempat Pembuangan Sampah) TerpaduIntegrated Waste Disposal Site

Program UnggulanFlagship Program

Bantuan Penataan dan Pembangunan TPS menjadi TPS – 3RArrangement and Construction Assistance from TPS to TPS-3R





bjb Greenschool

biogas dan pupuk cair. Biogas ini merupakan sumber energi yang dapat dimanfaatkan untuk menyalakan kompor yang dapat digunakan untuk memasak serta menyalakan diesel yang dapat digunakan untuk menyalakan lampu penerangan jalan.

Melalui pemilahan sampah serta teknologi biodigester volume sampah di TPS akan tereduksi, sehingga limbah yang terbuang ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA) hanya tinggal residu saja. Diharapkan dengan adanya TPS tersebut akan memiliki dampak langsung untuk mengurangi volume sampah akhir yang dibuang ke TPA serta menghasilkan sumber energi berupa biogas dan pupuk cair yang nantinya dapat diterapkan atau dimanfaatkan oleh masyarakat, disamping juga memanfaatkan limbah sampah untuk membuat kerajinan sehingga mempunyai nilai jual.

and liquid fertilizer. Biogas is a source of energy that can be utilized to light a stove which can be used for cooking as well as powering diesel for street lighting.

Through waste sorting and waste biodigester technology, the volume of waste in the TPS will be reduced, so the only waste left in final waste disposal site (TPA) is the residue. It is expected that the TPS will have a direct impact to reduce the volume of TPA’s waste and produce a source of energy in the form of biogas and liquid fertilizer which can be applied or utilized by the community, besides utilizing the waste into a craft so it has a selling value.

Program Greenschool merupakan salah satu program unggulan CSR bank bjb yang mengintegrasikan bidang lingkungan hidup dengan pendidikan bagi tingkat sekolah, baik sekolah dasar, menengah, atas dan sederajatnya.

Program bjb Greenschool ini memiliki beberapa konsep penataan ruang terbuka hijau sekolah seperti:

1. Warung Hidup bjb (Screenhouse)Pembuatan Warung Hidup bjb ini dikenal juga sebagai soilless culture atau budidaya tanaman tanpa menggunakan media tanah. Konsep warung hidup bjb ini memiliki konsep yang sama dengan dengan penataan taman dan kebun sekolah akan tetapi lebih dikhususkan bagi sekolah-sekolah yang sudah tidak memiliki ruang/lahan untuk penghijauan.

2. Penataan tong sampah organik dan anorganikMerupakan konsep penataan/peletakan tong sampah dengan sistem pemisahan sampah

The Greenschool program is one of bank bjb’s CSR flagship programs that integrate the environmental sector with education for the school level elementary, junior, senior or other equal level.

This bjb Greenschool program has several concepts of green school open space such as:

1. Warung Hidup bjb (Screenhouse)The construction of Warung Hidup bjb is also known as soilless culture or crop cultivation without using soil media. Warung Hidup bjb has the same concept as the arrangement of the park and school garden but more specific to schools that have no space for greening.

2. Arrangement of organic and inorganic garbage cans This is a concept of arranging garbage cans with








organik dan anorganik yang nantinya akan inline dengan pengolahan sampah menggunakan destilator bbm dan biodigester.

3. KomposterKomposter adalah alat pengolahan sampah organik yang dalam konsep bjb greenschool ini dikhususkan untuk sampah dedaunan yang ada disekolah. Konsep komposter ini melalui penguraian parsial dari campuran bahan-bahan organik yang dapat dipercepat secara artifisial oleh populasi berbagai macam mikroba dalam kondisi lingkungan yang hangat, lembap, dan aerobik atau anaerobik.

4. BiodigesterMerupakan pengelolaan sampah organik melalui fermentasi bakteri biomethan dengan keluaran yang dihasilkan adalah gas, listrik dan pupuk cair. Khusus bagi sekolah-sekolah yang sudah menjadi bagian dari program bjb greenschool ini keluaran gas dan listrik yang dihasilkan dapat dimanfatkan untuk kebutuhan sekolah dan kantin baik itu untuk memasak maupun penerangan.

5. Destilasi BBM Merupakan pengelolaan sampah anorganik (plastik-plastik) yang sulit untuk dihancurkan diolah dengan menggunakan teknologi terbarukan dengan keluaran bahan bakar minyak bbm.

6. Mesin Pencacah SampahMerupakan pengelolaan sampah anorganik untuk sampah-sampah yang dapat didaur ulang. Pemanfaatan Mesin pencacah sampah ini akan menghasilkan bahan sampah cacahan yang dapat digunakan untuk kerajinan, bahan baku onderdil kendaraan, maupun untuk dijual kembali dengan harga yang jauh lebih tinggi.

bank bjb kerjasama dengan sekolah-sekolah yang memiliki ruang dan program penataan lingkungan hijau. Program bjb Greenschool CSR lebih menekankan pada pengetahuan, tindakan serta kesadaran siswa tentang lingkungan. Program ini tidak hanya berupa materi akan tetapi juga pembelajaran-pembelajaran langsung yang berhubungan dengan alam secara nyata, sehingga pembelajaran yang diberikan pada siswa lebih mudah dipahami dan dapat dipraktekan secara langsung salah satunya penataan taman hijau serta pengelolaan sampah organik dan anorganik terpadu.

organic and inorganic waste separation system which will inline with waste processing using fuel destilators and biodigester

3. ComposterComposter is an organic waste processing tool which in bjb greenschool concept is more specific to leaf waste. The concept of this composter is through partial decomposition of an organic materials mixture which can be artificially accelerated by populations of various microbes in warm, humid, and aerobic or anaerobic environments.

4. BiodigesterIs the management of organic waste through fermentation of biomethan bacteria with the output are gas, electricity, and liquid fertilizer. Especially for schools that have become part of the bjb greenschool program, this gas and electricity output can be used for school and cafeteria needs both for cooking and lighting.

5. Fuel DistillationIt is an inorganic waste management (plastics) that is difficult to be recycled by using renewable technology with fuel oil output.

6. Garbage Thresher Machine It is an inorganic waste management for recyclable waste. The application of this garbage thresher machine will produce waste material that can be used for craft, raw materials for vehicle parts, and for resale at a higher price.

bank bjb cooperates with schools that have space and green environmental restructuring program. The bjb Greenschool CSR program emphasizes more on students’ knowledge, actions and awareness about the environment. This program is not only in the form of materials but also direct learning which is related to nature, so the knowledge that given to the students more easily to understand and can be implement directly, one of the program is arrangement of park and the management of integrated organic and inorganic waste.






Program bjb Greenschool ini sudah berjalan sejak akhir tahun 2014 dan telah terlaksana di 22 sekolah di Wilayah Jawa Barat dan Banten. Di Tahun 2016 ini, Program bjb Greenschool dilaksanakan di dua sekolah yaitu Darul Arqam Muhammadiyah Kabupaten Garut dan SMKN 6 Bandung.

Di SMKN 6 Bandung Program Greenschool dilaksanakan dalam bentuk pembangunan rumah sampah / rumah kompos dan taman nyunda. Rumah Kompos berfungsi untuk menampung sampah yang dhasilkan baik berupa sampah organik maupun non organik untuk kemudian dipilah dan diolah menjadi sampah produktif berupa kompos. Keberadaan rumah sampah berperan dalam menata kebersihan lingkungan dan mengembangkan kuantitas dan kualitas lingkungan agar lebih bersih, sehat, tertata rapi dan hijau yang berdampak pada meningkatnya derajat kesehatan warga SMKN 6 Bandung. Aktivitas Greenschool lainnya di SMKN 6 Bandung adalah keberadaan taman nyunda yang dimaksudkan untuk penataan lingkungan terbuka hijau agar lebih representatif sehingga dapat digunakan sebagai tempat belajar ruang terbuka dan mendekatkan siswa kepada budaya lokal adat sunda.

This bjb Greenschool program has been running since late 2014 and has been implemented in 22 schools in West Java and Banten. In 2016, bjb Greenschool program implemented in two schools which are Darul Arqam Muhammadiyah Garut and SMKN 6 Bandung.

In SMKN 6 Bandung, Greenschool program has implemented in the form of construction of garbage house/compost house and nyunda park. Compost house accommodates the waste produced both in organic or non organic waste to be sorted and processed into useful waste in the form of compost. The existence of the garbage house plays a role in managing environmental hygiene and develops the quantity and quality of the environment to be cleaner, healthier, neat and green, so it will increase the health status of people in SMKN 6 Bandung. Another Greenschool activity in SMKN 6 Bandung is the existence of the nyunda park which intended for the restructuring of open green environment so it can be used as a learning space and make students getting closer to the local culture of Sundanese tradition.

Program Greenschool SMKN 6 BandungSMKN 6 Bandung’s Greenschool Program









Di Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Kabupaten Garut program Greenschool di wujudkan dalam bentuk pengadaan sarana dan prasarana pengelolaan sampah dilingkungan Pondok Pesantren Darul Arqam, yang meliputi Biodigester Portable, Motor Triseda Pengangkut Sampah, tong sampah dan mesin pencacah sampah serta proses instalasi pengelola sampah. Setiap hari unit pengelola sampah Pondok Pesantren Darul Arqam melakukan 2 kali produksi dan gas hasil produksinya dimanfaatkan untuk dapur makanan yang berjarak sekitar 25 m dari tempat pengolahan sampah. Olahan sampah dengan menggunakan peralatan pengolahan sampah dapat menghasilkan cairan yang dapat digunakan sebagai pupuk kompos yang dapat diperjualbelikan.

At Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut regency, the Greenschool program is realized in the form of procurement of facilities and infrastructure of waste management in Pesantren Darul Arqam Pondok, which includes Biodigester Portable, triseda motorcycle to transport the garbage, garbage bin, garbage enumerator machine and waste management installation process. Every day, the management waste unit of Pondok Pesantren Darul Arqam does 2 times production and the output is used for the kitchen which is about 25 m from the waste processing place. Processed waste using waste processing equipment produce liquids which can be used and sold as compostable fertilizer.

Perlengkapan Greenschool Pesantren Darul ArqamPesantren Darul Arqam’s Greenschool Equipment






Pengembangan masyarakat lokal yang saat ini sedang dilaksanakan oleh bank bjb adalah Pelatihan Wirausaha bank bjb yang meliputi pelatihan komputer desain grafis, cukur rambut, menjahit, sablon dan salon muslimah. Program Pelatihan Wirausaha bjb adalah program CSR bank bjb terkait pemberdayaan ekonomi masyarakat menegah kebawah yang bertujuan untuk membina, mendampingi dan menetaskan para wirausahawan baru (new entrepreneur) khususnya dalam pendekatan bisnis, meningkatkan kemampuan dan keterampilan wirausaha peserta serta menanamkan etos kemandirian kepada peserta didik.

Program ini merupakan wahana transformasi pembentukan sumberdaya manusia yang tidak atau kurang kreatif dan produktif menjadi sumberdaya manusia yang memiliki motivasi wirausaha secara kreatif, inovatif, produktif dan kooperatif sebagai langkah awal dari penciptaan wirausaha yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif, serta memiliki visi dan misi. DI tahun 2016 telah dilaksanakan angkatan ke- 3 dan angkatan ke-4 masih terus berlangsung. Angkatan ke-3 diikuti 140 orang peserta seminar dan 55 orang peserta pelatihan keterampilan. Sedangkan angkatan ke-4 diikuti 70 orang peserta seminar 65 orang peserta pelatihan keterampilan.

55 orang lulusan peserta pelatihan angkatan ke-3, Sebanyak 7 orang peserta telah bekerja, 29 orang telah berwirausaha dan 19 orang belum berwirausaha. Beberapa dari lulusan membentuk Kelompok-kelompok usaha yaitu Kelompok Usaha Mandiri Masyarakat (KUMM) seperti KUMM Cemerlang yaitu kelompok usaha cukur rambut , KUMM Zahira yang merupakan KUMM salon Muslimah, KUMM MYesha merupakan KUMM Menjahit dan KUMM Bengkel Rambut Luwis yang merupakan KUMM Cukur Rambut dan masih akan launching beberapa KUMM lagi.Sedangkan untuk angkatan ke-4 sedang berlangsung dengan jumlah peserta 65 orang.

The development of local communities which currently being implemented by bank bjb is entrepreneurial training that includes computer graphic design training, hair shaving, sewing, screen printing and Muslim salon. Entrepreneurship Training Program is a CSR program of bank bjb for the economic empowerment of middle and lower class communities with the purpose to develop, assist and incubate new entrepreneurs especially in business approach, improve entrepreneurship skill and ability, and instilling an independent ethos to program participants.

This program is a tool of transformation for human resource formation that is not or less creative and productive to become human resource which has creative, innovative, productive and cooperative entrepreneurial motivation as the first step from entrepreneur creation which have competitive and comparative advantage, and have vision and mission. In 2016, it has been implemented for the 3rd batch and for the 4th batch is still on process. The 3rd batch was attended by 140 seminar participants and 55 skills training participants. While the 4th batch attended by 70 seminar participants and 65 skills training participants.

From 55 training participants on the 3rd batch, 7 participants have been employed, 29 have become entrepreneur and 19 have not entrepreneur yet. Some of the graduates formed a business groups namely Independent Community Business Group (KUMM) such as KUMM Cemerlang, which is a barber business group, KUMM Zahira which is a Moeslim saloon business group, KUMM MYesha which is a sewing business group, and KUMM Bengkel Rambut Luwis which is a barber business group and some KUMM are going to be launch. The 4th batch is still on process with 65 participants.

Wirausaha bjb [G4-SO1]

bjb Entrepreneur







Cukur Rambut | Barber

Ruang Usaha Cukur Rambut |Barber Business Place

Salon Muslimah | Moeslim Saloon

Liqo saat pembukaan salon | Liqo at the opening of salon

Kegiatan Usaha Sablon | Screen Printing Business Activity

Kelompok usaha menjahit | Sewing business group

1

2

3

4

5

6 7

1 2

3 4

5 6

7






TestimoniTestimony

Mewakili seluruh anggota kelompok dan masyarakat Kampung Cileuweung Kelurahan Cipageran Kota Cimahi mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya kepada bank bjb yang telah membantu dan memberikan bantuan untuk pembangunan rumah produksi sabun susu bagi Kelompok Melek Aksara, alhamdulilah dengan adanya bantuan tersebut, seluruh anggota Kelompok Melek Aksara merasa terbantu dimana sebelumnya kami melakukan produksi di rumah masing-masing anggota dengan berbagai kendala diantaranya jarak rumah anggota cukup jauh dari sentra cipageran dan permasalahan yang dapat mengganggu tingkat konsentrasi produksi yang berdampak pada jumlah kuantitas hasil produksi sabun susu, setelah adanya bantuan dari bank bjb melalui program CSR nya, saat ini kami bisa lebih fokus dalam mengerjakan produksi sabun susu dirumah produksi dan kualitas serta kuantitas hasil produksi menjadi lebih baik, harapan kami untuk kedepannya semoga kami masih dipercaya oleh bank bjb sehingga kami masih terus bisa bekerjasama dengan bank bjb untuk memajukan Kelompok Melek Aksara dan memajukan perekonomian masyarakat dikelurahan cipageran, tak lupa kami berharap serta berdoa semoga bank bjb semakin maju, semakin sukses, dan bisa memberikan manfaat yang lebih luas kepada masyarakat.

Representing all members of the group and community of Cileuweung Village, Kelurahan Cipageran, Cimahi City, we deeply thank bank bjb who has helped and provide assistance for the construction of milk soap production house for the Literacy Group, alhamdulilah with those assistance, all members of the Literacy Group feel so helped, usually we do the production at each member house with various obstacles such as the distance of member house that quite far from cipageran center and some problems that can disturb the concentration level of production that impact on the quantity of milk soap production, after the assistance from bank bjb through CSR program, we can focus more on the home production of milk soap and be better in the quality and quantity of production, in the future we hope that we could still trusted by bank bjb so we can continue to cooperate with bank bjb to promote the Literacy Group and develop the economy of the community in cipageran, also we hope and pray that bank bjb could be more successful and provide more benefits to the community.

Pembangunan Gedung Sentra Pengolahan SusuKelompok Melek Aksara Cipageran Cimahi

Construction of Milk Processing Center Building of Cipageran Cimahi Literacy Group







TestimoniTestimony

Nama saya Suhimat kepala sekolah SDN Cileungsir, atas nama pribadi dan masyarakat kedusunan kulur desa ciandum kecamatan cipatujah kabupaten tasikmalaya yang jumlah masyarakatnya kurang lebih mencapai 900 orang, pada kesempatan kali ini ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada bank bjb terutama kepada Grup CSR Divisi Corporate Secretary yang telah memperjuangkan keinginan masyarakat kedusunan kulur desa ciandum untuk merelokasi SDN Cileungsir, keinginan masyarakat tersebut sudah ada sejak tahun 1984 dan akhirnya kami bersyukur dengan adanya bantuan dari CSR bank bjb keinginan kami dapat terwujud, saya dan masyarakat desa ciandum merasa bangga dan bahagia dengan adanya relokasi SDN Cileungsir karena saat ini para siswa dan siswi tidak perlu menyebrangi sungai dan berjalan cukup jauh untuk menuju ke sekolah, Sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar besarnya semoga kebaikan yang telah dilakukan oleh bank bjb mendapatkan imbalan yang setimpal dari Allah SWT, dan semoga bank bjb semakin sukses.

My name is Suhimat as the principal of SDN Cileungsir, on behalf of society in kulur hamlet, ciandum village, cipatujah sub-district of tasikmalaya disctric whose the number of people reaches more than 900 people, on this occasion I want to thank bank bjb especially to CSR Corporate Secretary Division Group who has been struggling for the people’s wishes in kulur hamlet, ciandum village to relocate SDN Cileungsir, the community wishes was since 1984 and finally we are grateful with the help from bank bjb CSR, our wishes can be realized, me and the ciandum villagers feel proud and fortunate with the Relocation of SDN Cileungsir because at this time the students do not have to cross the river and walk quite far to go to school. Once again I thank bank bjb so much and hopefully all of the kindness that has been done by bank bjb get the equal return from Allah SWT, and hopefully bank bjb become more successful in the future.

Relokasi SDN CileungsirSDN Cileungsir Relocation





TestimoniTestimony

Nama saya Hj. Eet disini saya dipercaya menjadi bendahara pengelola sampah Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah Kabupaten garut, sebelum adanya program pengolahan sampah berbasis lingkungan bantuan dari CSR bank bjb, kondisi sampah di Pondok Pesantren Darul Arqam tidak dapat dikelola dengan baik karena sering terjadi penumpukan sampah hingga keluar area penampungan sampah dan memberikan bau tidak enak serta menjadikan lingkungan tampak kotor, Alhamdulillah kami mendapatkan bantuan yang sangat bermanfaat dari CSR bank bjb yaitu berupa program dan peralatan pengolahan sampah berbasis lingkungan dimana program tersebut bertujuan untuk mengolah sampah dengan baik sehingga dapat menciptakan lingkungan yang baik dan sehat, hasil olahan sampah dengan menggunakan mesin biodigester bantuan dari CSR bank bjb berupa gas dan pupuk, semua hasil olahan sampah tersebut kami manfaatkan untuk kebutuhan pondok pesantren darul arqam,Saya yang mewakili Pondok Pesantren Darul Arqam ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bank bjb yang telah memberikan bantuan tersebut semoga bank bjb lebih sukses dan lebih peduli terhadap lingkungan

Ponpes Darul ArqomPonpes Darul Arqom

My name is Hj. Eet, here I am trusted as a treasurer of waste management of Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah in Garut Regency. Before the environment-based waste processing program from bank bjb CSR, the condition of garbage in Pondok Pesantren Darul Arqam could not be managed properly because its often pile up, give a bad smell and make the environment look dirty, Alhamdulillah we got a very useful assistance from bank bjb CSR program in the form of environment-based waste processing program and equipment where the program aims to process waste properly in order to create a good and healthy environment. By using biodigester machine from bank bjb CSR, the result of processed waste are in form gas and fertilizer, we use all the results for the needs of pondok pesantren darul arqam. I represent Pondok Pesantren Darul Arqam would like to say thank you very much to bank bjb who has provided the assistance, may bank bjb more successful and more concerned about the environment.







Menjaga Sumber Daya AlamMenuju Bank yang Berkelanjutan [G4-DMA]

Maintaining Natural Resources towards a Sustainable Bank

Seiring dengan program OJK yang disarikan dalam Roadmap to Sustainable Finance (SF), bank bjb menjadikan pedoman tersebut sebagai acuan menuju Bank yang berkelanjutan terutama dalam menerapkan kebijakan dan strategi bisnisnya.

Komitmen manajemen bank bjb terkait kinerja lingkungan ditunjukkan dari sisi operasional dengan mulainya bank bjb melakukan penjejakan emisi gas rumah kaca yang dihasilkan serta kebutuhan energi dan air yang dibutuhkan oleh sektor operasional, termasuk aktifitas-aktifitas apa saja yang dapat dikategorikan mengurangi emisi yang ditimbulkan dalam kegiatan operasional, baik dari sisi operasional bank dan juga dari sisi konsumen. Dari sisi operasional perbankan, bank bjb melakukan kalkulasi emisi gas rumah kaca yang ditimbulkan di tahun 2016 dan kemudian membandingkan emisi gas rumah kaca yang dihasilkan di 2015 yang akan digunakan sebagai baseline data.

Disisi yang lain untuk mengurangi timbulnya emisi gas rumah kaca disisi transportasi, bank bjb membuat program Car Pooling sehingga penggunaan kendaraan dan bahan bakar untuk mobilisasi karyawan atau perjalanan dinas dapat dimonitor lebih baik dan lebih efisien. Penggunaan media komunikasi berbasis teknologi seperti teleconference dan conference call juga digunakan untuk efisiensi dan menekan emisi yang timbul dari kegiatan perjalanan dinas. Dari sisi konsumen, bank bjb akan mengkalkulasi kegiatan kegiatan e-banking dan e-payment di laporan keberlanjutan berikutnya sebagai wujud dari kegiatan pengurangan emisi.

Efek dari kegiatan operasional perbankan adalah jumlah limbah kertas yang dihasilkan, dan di tahun 2015 bank bjb sudah melakukan pencatatan jumlah limbah kertas yang dihasilkan dan melakukan kegiatan daur ulang kertas menjadi kertas yang bisa dipergunakan kembali. Jumlah kertas daur ulang yang telah digunakan kembali adalahg sebanyak 86.647,45 Kg yang setara dengan nominal Rp 95.312.200 sepanjang 2016. Dan kedepan, bank bjb akan terus menerapkan prinsip paperless dalam operasional perbankan dengan mengembangkan infrastruktur teknologi yang dimiliki saat ini untuk meningkatkan

Along with the OJK’s program which summarized in Roadmap to Sustainable Finance (SF), bank bjb makes the guidelines as a reference to sustainable bank especially in implementing its business policies and strategies.

Commitment of bank bjb related to environmental performance is shown from the operational starting from tracking emissions of greenhouse gases that generated and the energy and water needs by the operational sector, including any activities that can be categorized to reduce emissions caused by operational activities, either from the operational side of the bank and also from the consumer side. In terms of bank operations, banks bjb calculate greenhouse gas emissions generated in 2016 and then compare greenhouse gas emissions generated in 2015 that will be used as baseline data.

On the other hand to reduce the greenhouse gas emissions on the transportation, bank bjb create Car Pooling program so the use of vehicles and fuel for employee mobilization or travel service can be better monitored and more efficient. The communication media with technology-based such as teleconference and conference call are also used for efficiency and suppress emissions which arising from business trip. From the consumer side, bank bjb will calculate the activities of e-banking and e-payment in the next sustainability report as a form of emission reduction activities.

The effect of banking operations is the amount of paper waste produced, and by 2015 bank bjb has recorded the amount of waste paper produced and recycled into paper that can be reused. The amount of recycled paper that has been reused throughout 2016 was 86,647.45 Kg which is equal to the nominal of Rp 95,312,200. And in the future, bank bjb will continue to apply paperless principles in banking operations by developing current technology





pengguna e-banking dan e-payment system dan sistem komputerisasi lain.

Bank bjb juga menyadari bahwa kegiatan perbankan meskipun lebih ke arah jasa namun secara tidak langsung memiliki potensi dampak yang besar terhadap lingkungan terutama bila pemberian kredit tersebut dipergunakan untuk usaha ataupun kegiatan yang dapat menimbulkan atau mengakibatkan pencemaran dan perusakan lingkungan hidup seperti disuarakan oleh media dan lembaga non profit lainnya. Oleh karena itu bank bjb membentuk tim panel atau komite untuk mengevaluasi kredit yang diberikan kepada debitur dan meminta debitur untuk memberikan kajian Analisa Dampak Lingkungan dan Sosial. Kedepan, bank bjb akan menerapkan analisa dampak lingkungan dan sosial paska kredit sebagai wujud kontrol terhadap kinerja lingkungan. bank bjb pun terbuka terhadap masukan yang diberikan oleh pemangku kepentingan. Peningkatan kesadaran pegawai terhadap perkembangan keuangan berkelanjutan dilakukan melalui pelatihan Sustainability Reporting : Roadmap to Green Banking yang telah diadakan pada Februari 2017.

Komitmen Manajemen di bidang lingkungan diwujudkan dalam penerapan di sisi operasional untuk mengurangi emisi dan penggunaan sumber daya, serta meningkatkan kesadaran konsumen didalam aktifitas e-banking, dan mengedepankan prinsip kehati-hatian terhadap aspek dampak disisi lingkungan dan sosial. Hal ini sesuai dengan Roadmap to Sustainable Finance yang diharapkan OJK dimana Sustainable Banking hanya bisa dicapai apabila setiap pemangku kepentingan baik internal dan eksternal saling bekerjasama untuk berkomitmen memenuhi kriteria-kriteria lingkungan, ekonomi, dan sosial serta standar yang diakui internasional terkait Green and Sustainable Banking.

bank bjbGo Green

Pilar Green Banking

Employees

Green banking pillar

ProductPartnership

Participation

• Paper less banking• Green banking process and product• E-statement untuk Kartu Kredit• Efisiensi penggunaan energi (lampu & AC) | Efficiency of

energy use (lamps & air conditioners)• Dan lain-lain | And others

• Insentif kepada nasabah “Green life style” (Vehicles & Housing)

• Kegiatan publik green thematic

• Partisipasi aktif• Public Engagement• Dan lain-lain

• Incentive to customers “Green life style” (Vehicles & Housing)

• Green thematic public activities

• Active participation• Public Engagement• And others

• Pembayaran Project Green• Inklus Keuangan• Tidak membiayai “bisnis kotor”• Dan lain-lain

• Green Project Payment• Financial Infrastructure• Does Not finance “dirty business”• And others

CustomersGreen Partners

infrastructure to improve -the users of e-banking and e-payment systems and other computerized systems.

bank bjb also recognizes that banking activities are concerned more in services, but indirectly have the potential impact to the environment, especially if the credit is used for business or activities that can produce or cause pollution and destruction of the environment as voiced by the media and other nonprofit organization. Therefore bank bjb sets up a panel or committee team to evaluate the loans granted to the debtor and ask the debtor to provide a review of the Environmental and Social Impact Assessment. In the future, bank bjb will apply a post-credit environmental and social impact assessment as a form of control over environmental performance. bank bjb was open for feedback given by stakeholders. Increased employee awareness of sustainable financial development was done through Sustainability Reporting training: Roadmap to Green Banking which was held in February 2017.

Management Commitment in the environment is manifested in operational implementation to reduce emission and the resource use, and also increase consumer awareness in e-banking activities, and prioritize prudent principles on environmental and social effects. This matter is accordance with Roadmap to Sustainable Finance that expected by OJK which Sustainable Banking can only be achieved if every internal and external stakeholders work together to commit and fulfill the internationally accepted environmental, economic, and social criteria and also standards related to Green and Sustainable Banking.







Penjejakan Inventori Energi Dan Emisi Gas Rumah Kaca [G4-EN7] [G4-EN15] [G4-EN16] [G4-EN17]

Tracking of Energy Inventories and Greenhouse Gas Emissions

Dalam rangka menanggulangi dampak pemanasan global, perlu adanya inventori, mitigasi dan adaptasi. Inventori dilakukan untuk mengetahui total penggunaan energi dan sumber emisi gas rumah kaca serta besar emisi yang dihasilkan. Mitigasi dilakukan untuk memperoleh level emisi tertentu dengan mengganti teknologi yang sudah ada dengan teknologi yang baru. Mitigasi emisi merupakan upaya penting dalam membantu mengarahkan penentuan aktivitas kegiatan yang menuju pada menurunnya emisi GRK. Teknologi untuk mitigasi gas rumah kaca dapat dikelompokkan menjadi dua kategori yaitu: untuk sisi penawaran dan untuk sisi permintaan. Untuk sisi penawaran dapat dilakukan dengan menggunakan sistem konversi yang lebih efisien, mengubah bahan bakar dari energi yang mempunyai emisi tinggi menjadi energi yang mempunyai emisi rendah, dan meningkatkan penggunaan energi terbarukan. Untuk sisi permintaan dapat menggunakan peralatan yang lebih efisien seperti lampu LED, mobil hybrid, dan lain lain. Adaptasi adalah kegiatan untuk mengantisipasi perubahan iklim yang ada dan memanfaatkan peluang yang disediakan oleh perubahan iklim, misal petani menanam tanaman yang lebih tahan kondisi kering hingga bagaimana masyarakat pesisir mengevaluasi bagaimana cara terbaik untuk melindungi bangunan akibat kenaikan permukaan air laut.

Untuk penjejakan energi dan kalkulasi emisi gas rumah kaca, bank bjb menggunakan pendekatan standar ISO14064 untuk penjejakan emisi Gas Rumah Kaca, dan metodologi perhitungan dan faktor koefisien konversi didasarkan pada metodologi IPCC guidelines for green house gas inventories. IPCC (intergovernmental Panel on Climate Change) adalah lembaga internasional yang mengakses data data terkait perubahan iklim dan menjadi acuan bagi United Nation Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) dan negara negara didunia didalam membuat kebijakan terkait perubahan iklim. Dan untuk baseline data, bank bjb mempergunakan data tahun 2015 sebagai baseline data. Dan asumsi yang dpergunakan adalah perhitungan ini menghitung semua emisi yang dihasilkan berdasarkan pengkategorian

In order to overcome the impact of global warming, it is needed for inventory, mitigation and adaptation. Inventories are conducted to determine the total energy used and sources of greenhouse gas emissions and the resulting emissions. Mitigation is done to obtain a certain emission level by replacing existing technology with new technology. Emissions mitigation is an important effort in helping to guide the determination of activities that lead to reduced GHG emissions. Technologies for GHG mitigation can be grouped into two categories: for the supply side and for the demand side. For the supply side it could be done by using a more efficient conversion system, converting fuel from high emission energy to low emission energy, and increasing the use of renewable energy. For the demand side, it could use more efficient equipment such as LED lights, hybrid cars, and others. Adaptation is an activity to anticipate existing climate change and take advantage of the opportunities provided by climate change, for example, farmers planting plant that are more resistant to dry conditions until how coastal communities evaluate the best way to protect house due to the rising sea levels.

For energy tracking and greenhouse gas emissions calculations, bank bjb uses the ISO 14064 standard approach for tracking greenhouse gas emissions, and the calculation methodology and conversion coefficient factors which based on the IPCC guidelines for greenhouse gas inventories methodology. IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) is an international institution that accesses data related to climate change and becomes a reference for United Nation Framework Convention on Climate Change (UNFCCC) and countries in the world to make policies related to climate change. And for baseline data, bank bjb uses the 2015 data.[G4-EN7] And the assumption used in this calculation calculates all emissions generated based on the categorization of routine banking activities, so that incidental activities





aktivitas perbankan yang rutin dilakukan, sehingga kegiatan yang bersifat insidental diabaikan dalam perhitungan ini, untuk data perjalanan dinas masih perlu pemisahan lebih lanjut dan akan diperdetil di report yang akan datang sehingga sesuai dengan ketentuan pelaporan emisi dalam Financial Sector Disclosure, dan faktor koefisien konversi yang dipakai adalah faktor koefisien konversi yang terbaru dari IPCC, biograce atau sumber sumber yang diakui secara internasional.

Secara keseluruhan emisi gas rumah kaca yang dihasilkan bank bjb sepanjang 2015 mengalami penurunan sebesar 12,88% terhadap data baseline 2015 (530.870 kg CO2 eq/entitas kantor). Dan total emisi 2016 adalah sebesar 462.518 kg CO2 eq/entitas kantor. Pemakaian bahan bakar mengalami penurunan sebesar 11,57% dengan berjalan efektifnya program car pooling dalam mengurangi pemakaian bahan bakar dan penurunan pemakaian energy listrik sebesar 10,66% dengan berjalannya edukasi penghematan listrik dan penggantian lampu menjadi lampu LED.

are ignored in this calculation, for the business trip data still need further separation and will be detailed in the future sustainability report to conform with the terms of emission reporting in the Financial Sector Disclosure.[G4-EN15] And the conversion coefficient factor used is the latest conversion coefficient factor from IPCC, biograce or internationally recognized sources

Overall greenhouse gas emissions generated by bank bjb during 2015 decrease by 12.88% against baseline data of 2015 (530,870 kg CO2 eq / office entity). And total 2016 emissions are 462,518 kg CO2 eq / office entity. Fuel consumption decreased by 11.57% with the effectiveness of carpooling program in reducing fuel consumption and decreasing of electric energy consumption by 10,66% due to educational electricity saving and the lamp replacement into LED lamp.







Penggunaan Material, Air, dan Konsumsi Energi [G4-EN1] [G4-EN2] [G4-EN3] [G4-EN4] [G4-EN5] [G4-EN6]

The Use of Materials, Water and Energy Consumption

Material yang dipakai didalam operasional bank bjb didominasi oleh kertas. Kertas dipakai dalam operasional kantor terkait hal hal administrasi dan kedinasan selain itu kertas juga dipakai untuk produk perbankan seperti buku tabungan, brosur, form, dan lain lain dengan total penggunaan selama 2016 sebanyak 186.022,79 kg. Penggunaan kertas atau bahan daur ulang di tahun 2016 (kertas, dus, koran, dan lain lain) sebanyak 2.047,6 kg dan selain itu kegiatan recycling kertas dengan menggunakan jasa subkontraktor Perusahaan Daerah (PD) Putra Sejati telah menghasilkan kertas recycle sebanyak 86.647,45 Kg yang setara dengan nominal Rp 95.312.200 sepanjang 2016. Data penggunaan kertas ini didapatkan dari operasional penggunaan kertas di Kantor Pusat, 5 kantor Wilayah, dan 63 kantor cabang serta unit unit pendukung lainnya. [G4-EN1], [G4-EN2]

Untuk penggunaan energi terbagi menjadi 2 hal yaitu kebutuhan listrik dan kebutuhan bahan bakar (bensin dan solar). Untuk listrik, sebagian besar dipergunakan untuk kebutuhan operasional kantor di seluruh indonesia dan atm yang tersebar di banyak lokasi di luar kantor. Total penggunaan listrik untuk operasional kantor di 2016 adalah 28.984.851 KWH/Tahun.

Untuk penggunaan bahan bakar jenis premium sebanyak 4.422.794 liter dan untuk jenis solar/diesel 196.620 liter selama 2016 yang dipergunakan untuk kebutuhan operasional di kantor pusat, kantor wilayah, dan kantor cabang. [G4-EN1]

Penggunaan energi listrik diluar kantor seperti di ATM secara rata rata dihitung berdasarkan kebutuhan listrik setiap ATM per jam dan dikalikan dengan 1.216 ATM yang dimiliki sehingga total energi listrik yang terpakai sekitar 3.050 KWH. [G4-EN3] [G4-EN4]

The material used in bank bjb operations is dominated by paper. Paper is used in office operations related to administration and service affairs, moreover paper is also used for banking products such as savings books, brochures, forms, etc. with total usage during 2016 as much as 186.022,79 kg. The amount of paper used or recycled throughout 2016 (paper, box, newspaper, and others) was 2.047,6 kg and paper recycling activity with Putra Sejati Regional Company (PD) Subcontractor has produced recycled paper amounted 86.647,45 kg equivalent to Rp 95,312,200. Paper usage data is obtained from paper used for operations at Head Office, 5 Regional offices, and 63 branch offices and other support units. [G4-EN1], [G4-EN2]

For the energy used is divided into 2 which are electricity needs and fuel oil needs (premium and diesel). For electricity, mostly used for office operational needs throughout Indonesia and ATM spread in many locations outside the office. Total electricity usage for office operations is 28.984.851 KWH/ Year.

During 2016, the usage of premium fuel was 4.422.794 liters and for solar/diesel was 196.620 liters used for operational needs in Head Office, Regional Office, and Branch Office. [G4-EN1]

The electrical energy used outside the office as in ATMs is calculated based on electricity needs at each ATM per hour and multiplied by 1216 ATMs owned so that the total electrical energy used is 3050 KWH. [G4-EN3] [G4-EN4]





Jenis Sumber DayaResource Type

Rasio terhadap entitas bjb 2016Ratio to bjb entity 2016

SatuanUnit

Listrik untuk internalElectricity for internal 420.070,304 KWH per entitas kantor

KWH per office entity

Listrik untuk eksternalElectricity for external 2,508 KWH per entitas ATM

KWH per ATM entity

KertasPaper 2.695,982 Kg per entitas kantor

Kg per office entity

Bahan Bakar PremiumPremium Fuel 1,346,059 Liter per entitas kantor

Liter per office entity

Bahan Bakar Solar/DieselSolar Fuel/ Diesel 1463,62 Liter per entitas kantor

Liter per office entity

AirWater 5.069,97 M3 per entitas kantor

M3 per office entity

Untuk mengurangi konsumsi energi dan sumber daya, bank bjb menerapkan beberapa program pengurangan konsumsi energi melalui partisipasi karyawan, yaitu mulai dari menggunakan lampu LED yang dapat mengurangi konsumsi listrik sampai dengan 50% dibandingkan lampu CFL atau lampu neon tabung, membuat beberapa anjuran untuk menstandarkan suhu AC ruangan di suhu 25 C, dan program car pooling agar efisiensi bahan bakar bisa lebih baik dengan menggunakan kendaraan secara bersama sama. [G4-EN6]

Bank bjb juga turut mendukung program green building sehingga kondisi kerja dan kenyamanan karyawan bisa dipelihara, namun karena kantor pusat bank bjb masuk dalam kategori bangunan cagar budaya yang wajib dilestarikan maka perlu ada pendekatan penyesuaian supaya tidak melanggar ketentuan yang ada dan disaat yang sama perbaikan perbaikan fasilitas perlu diutamakan agar karyawan bisa lebih nyaman dalam bekerja. Dalam penerapan project ini bank bjb bekerja sama dengan ITB dan menerapkan pendekatan Green Building didalam memperbaiki infrasruktur kantor pusat bank bjb.

Terkait penggunaan air bank bjb mempergunakan air yang disupply oleh perusahaan air minum daerah (PDAM) dan air yang disupply oleh building management, sehingga untuk metodologi kalkulasi yang ada didasarkan kepada penagihan yang diberikan pihak PDAM atau pun dari building management, dengan asumsi tidak ada perubahan harga air per m3 yang disupply di tahun yg sama.

To reduce consumption of energy and resources, bank bjb implemented several reduction of energy consumption programs through employee participation, ranging from using LED lamps that can reduce electricity consumption by up to 50% compared to CFL lamps or fluorescent tube lights, made several suggestions to standardize the AC temperature Room at 25 Celsius, and carpooling program so the fuel efficiency can be better by using the vehicle together. [G4-EN6]

bank bjb also supports green building program so thus work condition and employee’s conducive can be maintained, but in fact of bank bjb’s head office is included in the conservation building category which must be preserved, there should be an adjustment approach so thus does not violate the existing regulations and at the same time the facility repairment need to be noticed so employees could be more comfortable in work. In the implementation of this project, bank bjb in coordination with ITB apply the Green Building approach in renovating the infrastructure of bank bjb’s Head Office.

Related to water usage, bank bjb has used water which supplied by regional drinking water company (PDAM) and building management, so the calculation methodology is based on billing provided by PDAM or building management, assuming there was no changes in price of water per m3 which supplied in the same year.







Kinerja Lingkungan bank bjb [G4-EN1] [G4-EN2] [G4-

EN3] [G4-EN6]

Bank bjb’s Environmental Performance

Emisi | Emission

Total emisi yang dihasilkan di 2016 sebesar 462.518 kg/CO2eq/entitas kantorBaseline emisi : data 2015 sebesar 530.870 kg kg/CO2eq/entitas kantorPenurunan emisi bank bjb terhadap baseline 12,88%

Total emissions produced in 2016 was 462.518 kg / CO2eq / office entityEmissions Baseline: 2015 data was 530.870 kg / CO2eq / office entityBank bjb emission reduction towards baseline was 12,88%

Energi | Energy

Penurunan pemakaian energi listrik 10,66%Penurunan emisi dari penggunaan energi listrik 9,63%

The decrease of electric energy usage was 10,66%The emissions reduced from electricity usage was 9.63%

Pemakaian Bahan Bakar Minyak | Oil Fuel Usage

Penurunan pemakaian Bahan Bakar Minyak sebesar 12,63% Penurunan emisi dari penggunaan Bahan Bakar Minyak 11,57%

The decrease of Fuel Oil consumption was 12,63% The emissions reduced from use of Fuel Oil was 11,57%

Penggunaan Air | Water Consumption

Penggunaan konsumsi air meningkat 17,93%, karena pada 2016 ada penambahan jumlah entitas kantor

The use of water consumption increased 17.93%, because in 2016 there was an additional number of an office entity

Pemakaian Kertas | Paper Usage

Pemakaian konsumsi kertas pada 2016 sebesar 186.022, 79 KgKertas yang didaur ulang kembali sebesar 86.647,45 Kg, dan digunakan kembali sebesar 2.047,60 Kg

The usage of paper in 2016 was 186.022,79 Kg Recycled paper of 86,647.45 Kg, and reused for internal usage 2,047 Kg


UmpanBalik

Feedback


Formulir Umpan Balikstakeholder feedback form

LAPoRAn KeBeRLAnJUtAn bank bjb 2016

bank bjb 2016SUStAInABILItY RePoRt

Terima kasih atas ketersediaan Anda untuk membaca Laporan Keberlanjutan bank bjb 2016. Untuk memperbaiki kualitas Laporan Keberlanjutan dan meningkatkan transparansi kinerja keberlanjutan Perusahaan, kami mengharapkan saran dan tanggapan Anda atas laporan ini:

Thank you for reading our bank bjb 2016 Sustainability Report. To improve the quality of our report in subsequent years, and enhance transparency as regards the Company’s sustainability performance. we would like to ask you to provide us with feedback by completing the following form.

No Pertanyaan / Question Ya / Yes Tidak / No

1 Laporan Keberlanjutan ini telah memberikan informasi yang bermanfaat mengenai kinerja ekonomi, sosial dan lingkungan yang telah dilaksanakan oleh Perusahaan /

The Sustainability Report has provided useful information on the economic, social and enviromental performance of the Company.

2 Materi dalam laporan ini disajikan secara terstruktur /

The content of the report are presented in a well-structured manner

3 Data dan informasi yang diungkapkan mudah dipahami /

The data and information disclosed is easy to understand

4 Data dan informasi telah diungkapkan dengan lengkap, transparan dan berimbang /

The data and information has been disclosed in a full, transparent and balanced manner

5 Data dan informasi yang disajikan berguna dalam pengambilan keputusan /

The data and information provided is useful for decision making

6 Laporan Keberlanjutan ini telah memberikan informasi lengkap mengenai profil perusahaan dan seluruh kegiatannya secara lengkap /

The Sustainability Report provides comprehensive information about the profile of the company and its operations

7 Layout, jenis font, ukuran, tata warna, tampilan dan gambar dalam laporan ini menarik dan mudah dibaca /

The Layout, font, size, color layout, appearance and the pictures contained in the Sustainability Report make it interesting and easy to read.


Kami sangat menghargai saran dan tanggapan yang Anda berikan kepada kami atas informasi yang disajikan dalam laporan ini. Untuk menyampaikannya kepada Perusahaan, kirimkan formulir ini ke: [G4-31]

We would appreciate any suggestions and feedback that you might have on the information presented in this report. Please submit your feedback to the Company, send this form to: [G4-31]

No Pertanyaan / Questions Jawaban / Response

1 Jelaskan informasi dalam laporan ini yang paling bermanfaat bagi anda dalam aspek: / Identify the information in this report that has been of most benefit to you in terms of:

Pemberdayaan Pemangku Kepentingan / Stakeholder empowerment

Kinerja ekonomi / Financial performance

Kinerja lingkungan / Environmental performance

Kinerja sosial / Social performance

2 Jelaskan informasi yang belum diungkapkan dalam laporan ini yang seharusnya diungkapkan dalam aspek: /Identify which information that has not disclosed in this report should have been disclosed in terms of:

Pemberdayaan Pemangku Kepentingan /Stakeholder empowerment

Kinerja ekonomi / Financial performance

Kinerja lingkungan / Enviromental performance

Kinerja Sosial / Social performance

KANTOR PUSAT [G4-5] /HEADQUARTERS [G4-5]

Menara bank bjbJl. Naripan No. 12-14

Bandung 40111Telp. +6222 4234868Fax +6222 4206099

[email protected]

PROFIL PEMBACA / READER PROFILE

Asal kelompok pemangku kepentingan / :Member of which stakeholder groupJenis kelamin / Sex :Umur / Age :Pendidikan Terakhir / :Latest EducationPekerjaan / Occupation :Nama institusi / Name of Institution :Bidang usaha / Line of business :


gri index cross reference [G4-32]

gri cross reference [G4-32]

No STANDAR UMUM / GENERAL STANDARDS

ASPEK / ASPECT INDEKS G4 / INDEX G4

1 Strategy dan Analisis/ Strategy & Analysis G4-1

2 Profil Organisasi/ Organizational Profile G4-3, G4-4, G4-5, G4-6, G4-7, G4-8. G4-9. G4-10. G4-11, G4-13,G4-14, G4-15, G4-16

3 Aspek Material dan Boundary Teridentifikasi/ Identification of material and boundaries

G4-17, G4-18, G4-19, G4-20, G4-21, G4-23

4 Hubungan dengan Pemangku Kepentingan/ Relations with stakeholders

5 Profil Laporan/ Report Profile G4-28, G4-30, G4-31, G4-33

6 Tata Kelola/ Governance Structure G4-34, G4-35, G4-36, G4-37, G4-38, G4-39, G4-40, G4-41, G4-43,G4-45, G4-46, G4-47, G4-48, G4-49, G4-50, G4-51, G4-52, G4-54, G4-55

7 Etika dan Integritas/ Etchics and integrity G4-56, G4-58

No STANDAR KHUSUS/ SPECIAL STANDARDS

ASPEK / ASPECT INDEKS G4 / INDEX G4

1 Ekonomi / Economy G4-DMA-EC, G4-EC1, G4-EC2, G4-EC4, G4-EC7, G4-EC8, G4-EC9

2 Lingkungan / Environtment EN31, G4-EN32, G4-EN33, G4-EN34

3 Sosial / Social

4 Tenaga Kerja / Manpower G4-DMA-LA, G4-LA1, G4-LA2, G4-LA6, G4-LA8, G4-LA9, G4-LA10,G4-LA11, G4-LA12, G4-LA16

5 Hak Asasi Manusia / Human rights GA-DMA-HR, G4-HR3, G4-HR4, G4-HR5, G4-HR6, G4-HR12

6 Masyarakat / Society G4-DMA-SO, G4-SO1, G4-SO3, G4-SO4, G4-SO6, G4-SO7, G4-SO8

7 Sektor Keuangan / Financial Sector FS6, FS7, FS8. FS13, FS14

Indikator / Indicator

Halaman / Page

Deskripsi / Description

STANDAR UMUM / GENERAL STANDARDS

G4-1 Sambutan Direksi / Message form of the Board of Directors

G4-3 Nama Organisasi / Name of Organization

G4-4 Bidang usaha, produk, dan layanan jasa / Business Sector, Products & Services

G4-5 Lokasi kantor pusat / Head Office Address

G4-5 Jumlah negara tempat beroperasi / Number of countries in which it operates

G4-6 Kepemilikan saham dan bentuk hokum / Shareholding and legal form

G4-7 Pasar terlayani / Markets served

Keterangan/ Notes



Halaman / Page


G4-8 Pasar terlayani / Markets served

G4-9 Skala Perusahaan / Scale of Company

G4-10 Komposisi Pegawai / Employee Composition

G4-11 Pekerja terlindungi perjanjian kersa bersama (PKB) /Employees protected by Collective Labor Accord (CLA)

G4-13 Perubahan signifikasi Organisasi / Significant Changes in the Organization

G4-15 Piagam, sertifikat, prinsip dan inisiatif eksternal yang diadopsi / Chartes, Certificate, Principles and External Initiatives that have been adopted

G4-16 Keanggotaan dalam asosiasi / Memberships of associations

G4-17 Daftar entitas yang masuk dalam konsolidasi laporan keuangan / Number of entities included in consolidated financial statements

G4-18 Proses menentukan isi laporan dan pembatasan /Process of determining report contents and boundaries

G4-19 Daftar aspek material teridentifikasi / List of identified material aspects

G4-20 Batasan aspek material di dalam organisasi / Boundaries of material aspects within organization

G4-21 Batasan aspek material di luar organisasi / Boundaries of material aspects external to oranization

G4-23 Perubahan pelaporan bersifat signifikan / Significant reporting changes

G4-28 Perubahan Pelaporan / Reporting Period

G4-30 Siklus Pelaporan / Reporting Period

G4-31 Kontak perusahaan / Company contact person

G4-32 Indeks GRI / GRI Index

G4-33 Penjaminan / Guarantees

G4-34 Struktur organ tata kelola / Management organ structure

G4-35 Proses pelimpahan / deklarasi otoritas aspek keberlanjutan / Process of delegating / Clarifying authority for sustainability aspects

G4-36 Penunjukan posisi atau jabatan yang bertanggung jawab untuk aspek keberlanjutan/ Designation of position/ office responsible fos sustainability aspects

G4-37 Konsultasi dengan pemangku kepentingan / Consultation with stakeholders

G4-38 Komposisi organ tata kelola tertinggi / Composition of highest management organs

G4-39 Rangkap jabatan organ tata kelola tertinggi / Concurrent holding of offices in highest management organs

G4-40 Proses pencalonan dan pemilihan organ tata kelola tertinggi / Process of nominating and selecting members of highest management organs

G4-41 Pengelolaan benturan kepentingan / Managing conflicts of interest

G4-45 Identifikasi dan pengelolaan resiko / Identifying and managing risks

G4-46 Peninjauan proses manejemen risiko / Reviewing risk management process

G4-47 Review penerapan manajeman risiko / Reviewing risk management application

G4-48 Pengesahan pelaporan / Approval of reports

G4-49 Komunikasi dan penyampaian informasi kritis / Communicating and conveying critical information

G4-50 Jumlah informasi kritis disampaikan / Amount of critical information conveyed

G4-51 Kebijakan remunerasi / Remuneration policy



Halaman / Page


G4-52 Proses penentuan remunerasi / Process of determining remuneration

G4-54 Rasio gaji / Salary ratios

G4-55 Rasio kenaikan gaji / Salary icrement ratios

G4-56 Nilai, prnsip, dan kode etik / Values, principles, & Code of Ethics

G4-58 Pelaporan pelanggaran hukum dan perilaku tidak etis / Reporting legal violations & unethical conduct

STANDAR KHUSUS/ SPECIAL STANDARDS

EKONOMI

G4-EC2 Dampak finansial dan operasional terkait kejadian perubahan iklim / Financial & operational impacts of climite change

G4-EC4 Bantuan finansial dari Pemerintah / Financial assistance from government

G4-EC8 Dampak ekonomi tidak langsung / Indirect economic impact

LINGKUNGAN / ENVIRONTMENT

G4-EN8 Total penggunaan air / Total water usage

G4-EN9 Sumber air yang terpengaruhi pengambilan air / Water sources affected by water extraction

G4-EN10 Persentase dan volume air daur ulang / Percentage and volume of recycled water

G4-EN23 Metode pembuangan sampah / Water disposal methods

G4-EN29 Jumlah investasi dan pengeluaran perlindungan lingkungan / Total investment & expenditure on envirometal protection

G4-EN31 Jumlah denda terkait pelanggaran lingkungan / Value of fines for enviromental violations

G4-EN32 Jumlah pemasok dengan kriteria lingkungan / Total supliers with enviromental criteria

G4-EN33 Dampak negatif dalam rantai pasokan / Negative impact of supply chain

G4-EN34 Jumlah pengaduan terkait lingkungan / Total complain related to enviroment

KETENAGAKERJAAN / MANPOWER

GD-DMA-LA

Pendekatan manajemen terkait ketenagakerjaan / Management approaches to manpower issues

GA-LA1 Perputaran pekerja / Employee turnover

G4-LA2 Remunerasi dan fasilitas pegawai / Employee remuneration & benefits

G4-LA6 Jumlah kecelakaan kerja / Number of occupational accidents

G4-LA8 Klausul Kesehatan dan Keselamatan Kerja dalam PKB / Occupational Health and Safety clauses in CLA

G4-LA9 Jam pelatihan rata-rata per tahun per karyawan /Average number of hours training per year per employee

G4-LA10 Pelatihan purna bakti / Post-retirement training

G4-LA11 Review terhadap kinerja dan jenjang karir karyawan /Review of employee career path and performance

G4-LA12 Komposisi dan keberagaman organ tata kelola / Composition and diversity of membership of management organs

G4-LA16 Mekanisme penyelesaian kasus ketenagakerjaan /Mechanism for resolving manpower disputes



Halaman / Page


HAK ASASI MANUSIA / HUMAN RIGHTS

G4-HR3 Insiden diskriminasi / Incidences of discrimination

G4-HR4 Hak kebebasan berserikat / Right to associate

G4-HR5 Pekerja dibawah umur / Underage Labor

G4-HR12 Jumlah insiden hak asasi manusia / Number of human rights incidents

MASYARAKAT / COMMUNITY

G4-DMA-SO

Pendekatan manajemen terkait kemasyarakatan / Management approach to community

G4-SO1 Program untuk masyarakat dan dampaknya /Community development programs and their impacts

G4-SO3 Evaluasi risiko terhadap korupsi / Corruption risk evaluation

G4-SO4 Sosialisasi anti korupsi / Anti corruption socialization

G4-SO6 Kontribusi politik / Political contributions

G4-SO7 Jumlah insiden fraud / Number of fraud incidences

G4-SO8 Jumlah insiden ketidakpatuhan terhadp undang-undang dan peraturan /Number of incidences of non-compliance with laws & regulations

TANGGUNG JAWAB PRODUK / PRODUCT ACCOUNTABILITY

G4-PR5 Hasil survei kepuasan pelanggan / Results of customer satisfaction survey

G4-PR8 Kejadian kehilangan data privasi pelanggan / Incidences of loss of confidential costumer data






Laporan BerkelanjutanSustainability Report

Kantor Pusat - Head officeMenara bank BJBJl. Naripan No. 12-14Bandung 40111

Telp. +6222 4234868Fax. +6222 4206099

www.bankbjb.co.id

2016

Bertumbuh Bersama didalam Keberagaman - bankbjb.co.id BJB 2016 (IDN-ENG).pdf · Di tahun 2016, bank...

Documents

Transcript of Bertumbuh Bersama didalam Keberagaman - bankbjb.co.id BJB 2016 (IDN-ENG).pdf · Di tahun 2016, bank...