Beriman Kristiani

41
1. Kesaksian DR. dr.. RM. Tedjo Oedono Oepomo. (Ilmu Hitam dan Ilmu Putih vs Kebenaran) Aku dilahirkan di dalam lingkungan keluarga keraton. Dan keluargaku adalah trah keluarga dukun keraton. Sejak kecil aku sangat mengagumi ilmu-ilmu kadigdayan gaib yang dimiliki oleh para sesepuh keluarga. Kakekku memiliki ilmu yang sangat tinggi. Ia bisa menghilang. Bahkan hadir di empat tempat yang berbeda dalam waktu yang bersamaan. Beliau juga mampu menyembuhkan berbagai penyakit dengan tenaga gaibnya. Pamanku juga sangat tinggi ilmunya. Di lingkungan keraton, sejak usia sekolah dasar aku mendapatkan guru-guru khusus. Mereka mengajarkan tentang berbagai ilmu agama dan falsafah Jawa. Salah satunya adalah ilmu kebatinan. Aku sangat tertarik dan tekun mempelajari ilmu-ilmu ini. Selain kekagumanku pada misteri keajaibannya, melalui ilmu- ilmu ini aku juga ingin hidup mendekatkan diri pada Tuhan yang Maha Kuasa. Di dalam ilmu perdukunan dan kebatinan dikenal adanya empat tingkatan. Yaitu tingkat kasantosan, kadigdayan, kawijayan dan kasampurnan. Kasantosan berarti menguasai berbagai ilmu dasar seperti mendapatkan dan memelihara jimat-jimat, ilmu kekebalan dan gendam. Kadigdayan, selain menguasai ilmu dasar, juga menguasai ilmu yang lebih tinggi lagi. Seperti ilmu santet, ilmu terawang. Berikutnya adalah kawijayan. Di tingkat ini seseorang akan memiliki kemampuan rogoh sukma dan transfer roh-roh. Sedang kasampurnan adalah tingkatan tertinggi dalam ilmu perdukunan. Orang itu menyatu dengan roh yang dia ikuti dan ini kekuatannya sangat tinggi sebanding dengan roh yang dia ikuti itu. Untuk mendapatkan ilmu-ilmu ini, tidaklah mudah jalan dan caranya. Berbagai-bagai syarat dan ritual harus dijalani dengan

Transcript of Beriman Kristiani

Page 1: Beriman Kristiani

1. Kesaksian DR. dr.. RM. Tedjo Oedono Oepomo. (Ilmu Hitam dan Ilmu Putih vs Kebenaran)

Aku dilahirkan di dalam lingkungan keluarga keraton. Dan keluargaku

adalah trah keluarga dukun keraton. Sejak kecil aku sangat mengagumi

ilmu-ilmu kadigdayan gaib yang dimiliki oleh para sesepuh keluarga.

Kakekku memiliki ilmu yang sangat tinggi. Ia bisa menghilang. Bahkan

hadir di empat tempat yang berbeda dalam waktu yang bersamaan. Beliau

juga mampu menyembuhkan berbagai penyakit dengan tenaga gaibnya.

Pamanku juga sangat tinggi ilmunya.

Di lingkungan keraton, sejak usia sekolah dasar aku mendapatkan

guru-guru khusus. Mereka mengajarkan tentang berbagai ilmu agama dan

falsafah Jawa. Salah satunya adalah ilmu kebatinan. Aku sangat tertarik dan

tekun mempelajari ilmu-ilmu ini. Selain kekagumanku pada misteri

keajaibannya, melalui ilmu-ilmu ini aku juga ingin hidup mendekatkan diri

pada Tuhan yang Maha Kuasa.

Di dalam ilmu perdukunan dan kebatinan dikenal adanya empat

tingkatan. Yaitu tingkat kasantosan, kadigdayan, kawijayan dan

kasampurnan.

Kasantosan berarti menguasai berbagai ilmu dasar seperti

mendapatkan dan memelihara jimat-jimat, ilmu kekebalan dan gendam.

Kadigdayan, selain menguasai ilmu dasar, juga menguasai ilmu yang lebih

tinggi lagi. Seperti ilmu santet, ilmu terawang. Berikutnya adalah kawijayan.

Di tingkat ini seseorang akan memiliki kemampuan rogoh sukma dan

transfer roh-roh. Sedang kasampurnan adalah tingkatan tertinggi dalam ilmu

perdukunan. Orang itu menyatu dengan roh yang dia ikuti dan ini

kekuatannya sangat tinggi sebanding dengan roh yang dia ikuti itu.

Untuk mendapatkan ilmu-ilmu ini, tidaklah mudah jalan dan caranya.

Berbagai-bagai syarat dan ritual harus dijalani dengan berbagai resikonya.

Banyak yang gugur sebagai murid perdukunan dan tidak sedikit yang

menjadi gila. Karena sulitnya itu, aku menganggap inilah jalan “Tuhan” yang

sejati.

Page 2: Beriman Kristiani

Minatku belajar okultisme atau ilmu perdukunan makin bergairah dan

aku termasuk seorang anak yang dianggap sangat berbakat. Hal ini tidak

mengherankan. Karena sejak dalam kandungan aku telah di “doa” kan oleh

kedua orang tuaku dan para sesepuh keluarga. Dengan harapan, aku kelak

menjadi orang yang memiliki kadigdayan atau memiliki kemampuan yang

tinggi dalam ilmu kabatinan.

Berbagai ilmu telah aku kuasai sejak masa kecilku, diantaranya ilmu

santet, ilmu pellet, ilmu terawang, ilmu gendam, telepati atau ilmu sirep,

kekebalan dan lain-lain. Oleh sebab itu, aku menjadi anak yang sangat

popular, disegani dan ditakuti di lingkunganku pada waktu itu. Inilah yang

menjadi akar dari adanya rasa kesombongan dalam diri seseorang yang

belajar ilmu kebatinan. Diakui atau tidak diakui, ia akan merasa lebih

super daripada manusia-manusia lainnya, demikian juga keadaanku pada

waktu itu.

Selain menjadi murid, aku juga seorang guru. Aku mengajarkan ilmu

kebatinan ini kepada murid-muridku sendiri. Dan murid-mu itu rata-rata

umurnya lebih tua dari aku bahkan ada orang-orang yang sudah lanjut usia.

Waktu itu aku masih duduk di kelas 5 SD, namun secara ilmu aku dianggap

lebih tua. Dan ini terus berlangsung sampai aku dewasa dan kuliah di

fakultas kedokteran.

Bagi seseorang yang telah mendapatkan ilmu, mempraktekkan

ilmunya adalah sesuatu kebanggaan dan kepuasan tersendiri. Waktu kecil

aku telah mempraktekkan ilmu santetku. Suatu hari aku dikecewakan dan

dicaci maki oleh seseorang penjahit pakaian. Karena tidak terima atas

perlakuannya ini, maka aku santet orang itu.

Yaitu dengan menempatkan seekor kodok dalam baskom yang berair.

Melalui mulut kodok itu aku masukan satu balon udara kedalam perutnya

dengan ujung balon menjulur keluar. Aku meditasi dengan membaca

mantra-mantra sambil memandang foto orang itu, balon aku tiup, maka

perut kodok itu menjadi menggelembung. Kemudian aku ikat dan aku

lepaskan kodok itu di baskon tadi. Di rumahnya, penjahit itu tiba-tiba

perutnya menggelembung dan merasakan kesakitan. Dia telah kena ilmu

santetku. Dia keluar masuk rumah sakit sampai uangnya habis tapi

Page 3: Beriman Kristiani

penyakitnya tidak ditemukan dan tidak sembuh-sembuh. Kemudian dia pergi

ke seorang dukun.

Dukun itu memberitahu si penjahit agar datang ke rumah seorang

anak yang pernah dia caci maki untuk minta maaf. Karena anak kecil itu

adalah seorang dukun. Ketika penjahit itu datang dan minta maaf. Mudah

saja bagiku menyembuhkan orang itu, aku cabut balon itu dari katak dan

orang itupun sembuh. Itulah keasyikannya.

Ilmu lain yang juga aku praktekkan adalah ilmu gendam. Jika aku ingin

makan durian, aku tidak perlu membelinya. Aku datangi saja penjual duren.

Kemudian aku tepuk orang itu, maka dia akan memberikan duren-duren

yang aku minta tanpa membayar. Nanti kalau aku sudah pergi, penjual itu

akan kebingungan karena beberapa durennya tidak ada. Kemudian dia sadar

bahwa dia telah kena tipu dengan menggunakan ilmu gendam, istilah

umumnya adalah ilmu tepuk.

Aku juga punya ilmu untuk menebak nomor buntutan. Tinggal siapa

yang membayar lebih banyak. Bandarnya atau pembelinya. Karena bagiku

mudah saja menebak nomor yang akan keluar. Dari sini aku bisa

mendapatkan uang banyak sekali. Maka sejak kecil aku menjadi tidak

menghormati dan meremehkan orang tua, karena sudah bias mencari uang

sendiri. Bahkan bisa mengambil uang yang disimpan orang tua di almari besi

yang terkunci. Karena aku punya tuyul-tuyul. Tinggal memerintahkan tuyul

itu untuk mengambil uang.

Dari sini seharusnya sudah dapat aku sadari, sebenarnya siapa yang

aku ikuti. Namun karena terpesona dengan kemampuan-kemampuan gaib

itu, maka hati menjadi tertutup dan tidak mau menanyakan lagi siapa

sebenarnya dibalik ilmu-ilmu itu.

Dengan seringnya mempraktekan ilmu gendam dan beberapa ilmu

lainnya, lama-lama timbul kesadaran dalam diri. Aku ini dari keluarga

terhormat dan bapakku adalah seorang professor di perguruan tinggi

terkenal dan tokoh masyarakat. Sebagai anaknya perasaanku menjadi tidak

enak dengan perbuatan-perbuatan ku itu. Kemudian aku keluar dari

perguruan ilmu hitam masuk ke perguruan ilmu putih.

Page 4: Beriman Kristiani

Di dalam perguruan ilmu putih ini, aku harus mengalami pelepasan

terhadap ilmu-ilmu hitam yang aku miliki. Inilah keanehannya, aku belajar

pada sumber yang sama, tetapi harus kelepasan ketika mengmbil jurusan

berbeda.

Sebenarnya sumber dari dua ilmu ini adalah sama, yaitu dunia roh-roh. Maka

pada keadaan tertentu seseorang itu bisa menyandang ilmu hitam sekaligus

ilmu putih. Dia bisa menyembuhkan seseorang tapi juga bisa mencelakai

seseorang dengan ilmu santetnya. Perbedaan yang nyata adalah pelajaran

diperguruan ilmu putih ini adalah hal-hal kebaikan, kesabaran dan

ketekunan.

Juga hal-hal untuk saling mengasihi, mengasuh dan mengasah

diantara para murid perguruan sangat dijunjung tinggi. Disini tidak ada

pertunjukan untuk pamer kekuatan, atau pamer kadigdayan. Semua dipakai

untuk kebaikan, untuk kesembuhan sesamanya. Sehingga kami merasa

makin mantap bahwa inilah jalan Tuhan itu. Di tempat ini aku merasa

menemukan yang kucari selama ini, yaitu mendekatkan diri pada Tuhan

yang sejati dan Tuhan yang benar.

Karena jalannya memang benar-benar sulit. Untuk naik satu tingkat

saja, butuh perjuangan yang sangat keras dan waktu yang lama, dengan

berbagai syarat dan ritual. Di perguruan ini, aku sampai pada tingkat

kawijayan. Ditingkat ini aku bisa bercakap-cakap dengan roh-roh yang aku

panggil. Juga menguasai ilmu transfer roh. Yaitu bisa membuat orang gila

menjadi waras atau orang waras dijadikan gila dengan cara mengirim dan

mengambil roh dari seseorang. Aku juga menguasai ilmu terawang roh. Bisa

menebak keadaan seseorang dengan memandang orang itu. Juga ilmu rogoh

sukmo. Dengan duduk semedi ke kamar, aku bisa melihat keadaan dan

keramaian kota. Dan berbagai ilmu aku dapatkan, sehingga aku merasa

benar-benar diatas manusia normal. Maka sering disebut sebagai

paranormal.

Dan akupun dicalonkan menjadi pengganti kepala dukun. Disini aku

semakin merasa menjadi manusia super dan memandang remeh agama dan

Tuhan.

Pendapatku waktu itu, apa itu agama? Hanya omong ini omong itu saja, tapi

tak ada apa-apanya. Sedangkan di perdukunan kami bisa mendapatkan apa

Page 5: Beriman Kristiani

yang kami inginkan dengan kuasa gaib dan itu nyata. Aku menganggap

Tuhannya agama-agama itu tuhan yang palsu. Sedang tuhan yang aku ikuti

itu tuhan yang sejati!

Suatu hari kami sepakat berlima untuk mengadakan semedi di atas

gunung “Selo Kemloso”. Gunung yang terletak di antara Gunung Merapi,

Gunung Turgo dan Gunung Plawangan di Jawa Tengah. Beberapa hari kami

telah berhasil semedi dan dialog dengan roh-roh yang kami inginkan. Kami

merasa senang sekali tapi juga merasakan perut lapar. Kemudian malam itu

kami berlima kembali sepakat berdoa mohon kepada “tuhan” yang maha

kuasa itu, untuk mendapatkan makanan dan minuman. Ajaib sekali, tiba-tiba

di depan kami tersaji lima piring nasi lengkap dengan lauk pauk dan

minumannya. Wah kami merasa senang luar biasa. Berarti tidak perlu

masak, bisa menikmati makanan yang lezat.

Kemudian pagi harinya kami turun dari gunung untuk pulang kembali

ke kota. Ketika kami tiba di sebuah kampong di lereng gunung, kami

melewati sebuah rumah. Sepertinya tadi malam baru saja diadakan pesta

perkawinan. Pagi itu, mereka telah selesai menghitung piring-piring untuk

dikembalikan.

Mereka bingung mencari piring dan gelas yang hilang masing-masing

sebanyak lima buah. Sudah dicari-cari tapi tidak juga ketemu. Betapa

kagetnya kami, ternyata piring dan gelas yang hilang itu persis dengan

piring dan gelas yang kami pakai untuk makan di atas gunung dan

jumlahnya lima buah. Hari itu, perasaanku benar-benar terpukul. Bagaimana

bisa “tuhan” yang aku sembah dan aku ikuti dengan susah payah, ternyata

“mencuri” makanan. Berarti “tuhan” ku itu pencuri. Hatiku benar-benar

hancur. Keinginan untuk mendekatkan diri pada Tuhan yang benar dan

sejati, ternyata salah alamat.

Beberapa peristiwa beruntun sangat mengguncang hatiku. Salah satu

guruku yang berilmu tinggi telah menceburkan diri ke dalam sumur dan

mati. Dan itu sebagai tumbal bagi ilmu yang dia punyai. Kematian paman ini

mulai menggores kesadaranku akan jalan yang aku tempuh selama ini.

Teman seperguruan kakekku yang juga berilmu sangat tinggi, menjelang

Page 6: Beriman Kristiani

kematiannya sekujur tubuhnya membusuk dan bentuknya seperti monster.

Berbagai penyakit yang pernah ia sembuhkan seakan semua ikut menempel

ke dalam tubuhnya. Mengerikan sekali, satu bulan lebih didoakan baru bisa

meninggal dunia.

Aku melihat nasib kakekku yang seperti itu, aku sendiri menjadi sangat

ngeri dan takut. Seorang yang sakti luar biasa, akhir hidupnya kok sangat

mengenaskan. Sedangkan mereka adalah orang-orang yang sangat aku

kagumi sejak masa kecil.

Maka aku menemui guruku. Tiba di padepokan aku melihat mimik

wajah guru nampak sangat sedih. Dan beliau mengatakan bahwa hari Jumat

minggu depan ia akan meninggal dunia. Luar biasa bisa tahu hari

kematiannya. Tetapi mengapa beliau sangat bersedih? Beliau

mengungkapkan kesedihannya, karena tidak tahu bagaimana nasibnya

setelah kematiannya. Inipun membuat aku semakin terpukul. Guru saja tidak

tahu nasibnya setelah kematiannya, apalagi aku. Dan waktu aku tanya

kepada roh-roh yang selama ini mengaku sebagai utusan tuhan, mereka

tidak mau menjawab apa yang terjadi setelah kematian. Aku merasa benar-

benar tertipu.

Tujuan hidupku tiba-tiba gelap gulita. Kekagumanku pada para

sesepuh yang berilmu tinggi rontok karena akhir hidup mereka. Dan “tuhan”

yang aku ikuti ternyata mencuri makanan. Ilmu yang aku miliki dengan roh-

roh gaibnya tidak mampu member jawaban tentang kehidupan setelah

kematian.

Jalan terang yang aku inginkan ternyata ujungnya menuju maut. Aku

benar-benar frustasi, kubuang jimat-jimat, dan aku putuskan, jika Tuhan

yang sejati itu sulit dicari, maka aku akan menjadi orang atheis, tidak

percaya pada Tuhan lagi. Ditengah kebingungan dan kegalauan hati, aku

tumpahkan dengan naik sepeda mengelilingi kota tanpa tujuan yang pasti.

Dua hari dua malam aku bersepeda untuk menumpahkan segala

kekecewaan hatiku. Sampai di suatu tempat, aku berhenti di warung bakmi

pinggir jalan untuk makan bakmi rebus. Waktu penjual itu menghidangkan

bakmi, dia bertanya “Bapak sedang mencari kebenaran ya?”

Page 7: Beriman Kristiani

Aku sangat terkejut dengan pertanyaan penjual bakmi ini. Biasanya

akulah yang tahu dan bisa menebak persoalan orang lain, tetapi mengapa

penjual bakmi ini malah bisa mengetahui keadaan hatiku? Dan ketika aku

terawang dia, ilmuku tidak bisa menembus untuk “melihat” keadaan dia.

Dilihat secara nalar, penjual bakmi ini tidak ada keistimewaan apa-apa. Dia

hanyalah seorang tua setengah baya, kurus dan keturunan cina. Ternyata

dia seorang Kristen.

Waktu itu aku tidak tahu kalau orang Kristen yang sungguh-sungguh di

dalam Tuhan, dalam dirinya ada Roh Allah. Sehingga tidak tembus di

terawang dan juga tidak mempan disantet.

Dia memberiku sebuah kitab Injil untuk dibaca. Dia bilang dari buku ini

aku bisa menemukan apa yang aku cari. Karena aku merasa kalah, maka

aku terima apa yang dia berikan.

Aku baca dan teliti kitab itu dengan seksama. Sebelumnya aku tidak

pernah dan tidak boleh membaca buku Injil. Karena dianggap itu bukunya

orang kafir, kitab palsu. Sekarang alasan itu malah membuat aku makin

penasaran, mengapa kok tidak boleh membacanya.

Setelah aku baca buku Injil itu, aku menemukan satu nama yang luar

biasa, yaitu nama Yesus Kristus. Pribadi ini berkata “Akulah jalan dan

kebenaran dan hidup” (Yohanes 14:16a). Selama ini yang aku terima

hanyalah petunjuk jalan atau yang menunjukan ada jalan kepada Allah yang

sejati. Dan ketika aku ikuti ternyata tidak bisa menemukan jalan itu. Disuruh

ini itu, tirakat ini itu, melakukan ini itu tapi jalan ini bukan makin terang

malah makin gelap dan akhirnya tanpa jawaban yang pasti.

Tetapi pribadi Yesus berkata: Akulah Jalan! Akulah Kebenaran! Akulah

Hidup! Bagiku ini suatu pernyataan yang luar biasa. Dia tidak menunjuk

pada sesuatu. Tetapi Dia menunjukan diri-Nya? Itulah jalan dan kebenaran

dan Hidup kekal.

Siapakah pribadi ini yang berani mengatakan seperti itu? Belum

pernah aku membaca atau mendengar seorang tokoh dunia sehebat apapun

yang berani mengatakan seperti itu. Siapa pribadi ini, yang oleh orang

Kristen dianggap sebagai Tuhannya? Dulu aku hanya mendengar tentang

Page 8: Beriman Kristiani

Yesus yang banyak melakukan mujizat. Maka aku menyebutnya sebagai

dukun Israel . Tapi kali ini aku membaca langsung kisahNya. Makin aku baca

makin penasaran dibuatnya. Bahkan tentang kematian, Yesus memberi

jawaban yang pasti:

“Akulah kebangkitan dan hidup; barang siapa percaya kepada-Ku, ia

akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang

percaya kepadaKu, tidak akan mati selama-lamanya? .” (Yohanes 11:25,26).

Jaminan kehidupan kekal bagi orang yang percaya kepada-Nya.

Guruku tidak bisa menjawab, roh-roh yang aku ikuti tidak memberikan

jawaban. Kakekku dan pamanku selain tidak punya jawaban juga akhir

hidupnya sanggat mengenaskan.

Tetapi dari buku Injil ini, menyingkap dan member jawaban apa yang

menjadi kebutuhan dan pertanyaan manusia yang menacri Tuhan yang

hidup dan yang sejati. Dan buku Injil mengungkapkan bahwa Yesus adalah

Tuhan. Firman Allah yang menjelma menjadi manusia. Hidup di bumi sebagai

manusia Allah untuk menyatakan kasih Allah akan dunia ini, menyatakan

kuasanya, bahkan rela mati di kayu salib untuk menebus dosa manusia.

Bukan mati untuk dikubur selamanya.

Tetapi tiga hari bangkit kembali dan naik ke surga. Dan dari surga

mengkaruniakan Roh Kudus yaitu Roh Yesus Kristus itu sendiri kepada setiap

orang yang mau percaya kepada-Nya. Luar biasa, inilah yang disebut tingkat

kasampurnan dalam ilmu perdukunan, yaitu menyatunya roh manusia

dengan roh “Tuhan”.

Dengan Roh itu manusia menjadi ciptaan baru, menjadi memiliki hayat

kekal Allah, memiliki hidup yang kekal, luar biasa. Ini benar-benar

kasampurnan atau sempurna, menyatunya roh manusia dengan Roh Allah.

Dan jalan-Nya begitu mudah, yaitu hanya percaya dan menerima Yesus

sebagai Tuhan dan juru selamatnya. Bagiku ini suatu yang sangat

mustika. Dua bulan aku mendalami buku Injil dan membandingkannya

dengan buku-buku kebatinan lainnya. Dalam kepercayaan Jawa diyakini akan

datangnya Sang Ratu Adil.

Page 9: Beriman Kristiani

Dan jika seseorang menjadi pengikut ratu adil, dia akan dikatakan

menjadi orang yang “Sekti tanpa aji” artinya sakti tanpa harus membawa

atau mempunya ajian atau jimat-jimat. Jika seseorang masih mengandalkan

jimat, atau memegang jimat-jimat berarti orang itu belum ketemu dengan

Sang Ratu Adil yang sesungguhnya.

Di buku Injil dikatakan seseorang yang percaya kepada Yesus Kristus,

akan menerima Roh Kudus yaitu Roh Allah “Barang siapa mengaku bahwa

Yesus adalah anak Allah, Allah tetap berada di dalam dia dan dia di dalam

Allah” (1 Yohanes 4:15).

Maka orang Kristen yang sungguh-sungguh di dalam Tuhan, dalam

dirinya ada Roh Allah. Dia tidak membutuhkan jimat untuk menangkal santet

dan tenung.

Karena dalam diri orang Kristen yang sungguh-sungguh di dalam

Tuhan, dalam dirinya ada Roh Allah. Dan tidak ada orang yang mampu

melawan Allah. Maka dapat dikatakan orang yang percaya Yesus menjadi

orang yang sekti tanpa aji. Berarti Yeus inilah yang dimaksud sebagai Sang

Ratu Adil dalam kepercayaan Jawa. Secara teori buku Injil memang lebih

meyakinkan aku. Dan aku menerima kebenaran ini, tapi tetap sebagai teori.

Seperti yang dikatakan oleh penjual bakmi, aku akan menemukan

kebenaran jika aku membaca buku Injil. Tetapi aku tidak bisa begitu saja

menerima kebenaran dari buku itu. Meskipun itulah yang aku cari. Dan aku

juga tidak mau lagi bertanya kepada manusia. Karena aku merasa diapusi

terus atau tertipu terus oleh orang-orang.

Dan satu hal yang aku dapatkan di perguruan ilmu putih, roh-roh putih

kalau ditanya maka dia akan menjawab. Hanya kalau ditanya tentang akhir

kehidupan manusia atau kehidupan setelah kematian, roh putih tidak pernah

mau menjawab, atau mengatakan keadaan yang sesungguhnya.

Waktu itu aku masih percaya bahwa roh putih tidak akan berbohong.

Karena sudah mencapai tingkat ilmu kawijayan, maka aku bisa berdialog

dengan roh-roh. Aku semedi untuk berkontak dengan roh yang menamakan

dirinya roh Bima. Bima adalah nama tokoh dalam wayang Jawa. Dalam ilmu

kebatinan, roh-roh ini mempunyai nama tokoh tertentu sesuai dengan

Page 10: Beriman Kristiani

kekuatan roh itu. Biasanya nama tokoh sejarah ataupun tokoh pewayangan.

Roh Bima inilah yang selama ini aku ikuti dan yang memberikan kekuatan

gaib padaku.

Dua hal aku tanyakan pada roh Bima ini. Satu, apakah isi kitab Injil itu

benar adanya? Dan yang kedua, siapa Yesus Kristus itu?

Jawaban yang aku dapat dari Roh Bima adalah:

Isi kitab Injil Benar Adanya. Jawaban ini sesuai dengan yang tertulis di surat

Efesus 1:13 “karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil

keselamatanmu? .” Jadi Injil adalah firman kebenaran.

Yesus Kristus Adalah Roh Yang Paling Kuat Di Dunia dan Di Akherat.

Jawaban ini seperti yang tertulis di surat 1 Yohanes 4:4b

“sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar dari pada roh yang ada di

dalam dunia.” Dan ini sesuai dengan dikatakan Yesus seperti yang tertulis di

Injil Matius 28:18 “Yesus mendekati mereka dan berkata: Kepada-Ku telah

diberikan segala kuasa di surga dan di bumi.”

Jawaban ini membuatku tidak bisa berdalih lagi. Mau tidak mau aku harus

percaya pada Injil dan juga pada Yesus Kristus.. Karena berdasarkan

pengalamanku selama ini roh putih tidak pernah membohongiku. Dan juga

ketika aku membaca Injil dengan seksama, aku mendapatkan kebenaran-

kebenaran yang selama ini tersembunyi bagiku.

Injil adalah kebenaran dari Allah. Yesus Kristus adalah Tuhan. Yesus adalah

jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada orang yang bisa sampai pada

Allah yang benar dan sejati (Bapa) tanpa melalui nama Yesus Kristus.

“Kata Yesus kepadanya: Akulah jalan dan kebenaran dan hidup, tidak ada

seorangpun yang datang kepada Bapa kalau tidak melalui Aku.” Yohanes

14:6, hanya nama Yesus Kristus inilah yang diberikan kepada manusia yang

oleh-Nya, manusia dapat diselamatkan “dan keselamatan tidak ada di dalam

siapapun juga selain di dalam Dia (Yesus), sebab di bawah kolong langit ini

tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat

diselamatkan”, (Kisah Para Rasul 4:12)

Setelah mendapatkan jawaban dari roh itu. Maka aku menjadi mantap

dan pasti. Nama Yesus itulah yang harus aku ikuti! Maka aku minta kepada

Page 11: Beriman Kristiani

roh Bima untuk aku dapat berkontak dengan Roh Yesus Kristus. Biasanya jika

aku ingin kontak dengan roh-roh yang aku inginkan, maka roh Bima akan

melayani dengan baik. Jika aku ingin bertemu dengan roh Nyai Roro Kidul

pun akan dikabulkan. Dengan semedi di Pantai Selatan, maka roh Nyai Roro

Kidul akan muncul, sehingga aku bisa melihat dan berkontak dengan roh itu.

Namun permintaanku untuk dapat kontak dengan Roh Yesus Kristus ditolak

mentah-mentah, bahkan dihalang-halangi.

Sekarang aku bisa mengerti mengapa roh Bima menolak untuk aku

bisa kontak dengan Roh Yesus Kristus. Memang roh itu tidak berbohong

dalam memberi jawaban atas pertanyaanku. Tetapi jika berkaitan dengan

keselamatan dan kehidupan kekal dia menolak bahkan menghalangi

seseorang untuk mendapatkan keselamatan. Inilah tipu daya atau dusta

iblis. Dia memberikan kesaktian tetapi dia menjauhkan manusia dari

keselamatan kekal. Seperti yang tertulis di Injil Yohanes 8:44 “Iblislah yang

menjadi bapamu?.ia adalah pembunuh manusia sejak semula dan tidak

hidup dalam kebenaran, sebab didalam dia tidak ada kebenaran. Apabila ia

berkata dusta, ia berkata atas kehendaknya sendiri, sebab ia adalah

pendusta dan bapa segala dusta.”

Karena roh Bima ini menghalang-halangi aku untuk bisa berkontak

dengan Roh Yesus Kristus yang adalah jalan kebenaran dan kehidupan ini,

aku menjadi makin penasaran. Berarti roh ini bukan roh utusan Tuhan,

sebagaimana dia mengaku selama ini. Melalui buku Injil yang aku baca, aku

menjadi paham bahwa roh yang aku selama ini adalah roh-roh gelap, roh

setan. Dan seperti yang aku baca dalam kitab Injil tentang mengusir setan-

setan: “tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka

akan mengusir setan-setan demi nama-Ku.” ? Markus 16:17.

Maka aku lakukan saja, aku mencoba berdoa mengusir roh Bima dalam

nama Tuhan Yesus. Saya katakan “Seperti yang ditulis dalam buku Injil, aku

usir roh Bima dalam nama TUhan Yesus Kristus! Aku usir roh Bima dalam

nama Tuhan Yesus Kristus! Amin!

Ajaib sekali, aku merasakan roh Bima itu meninggalkan tubuhku.

Seperti hembusan angin segar datang dan menyapu debu-debu dalam

Page 12: Beriman Kristiani

diriku. Roh Bima itu pergi dan tidak pernah kembali lagi. Aku mendapatkan

damai sejahtera yang luar biasa yang belum pernah aku rasakan.

Selama berada dalam perguruan kebatinan aku belum pernah

mendapatkan damai sejahtera yang seperti itu, bahkan sebaliknya lebih

banyak kecemasan dan ketakutan dalam batin. Jika dibandingkan seperti

bumi dengan langit.

“sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu

menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu

anak Allah?”  Roma 8: 15.

Dalam dunia ilmu kebatinan, manakala kita mendapatkan ilmu

tertentu, kita merasa senang. Tapi dibalik itu, akan begitu banyak hal yang

menakutkan yang membuat hati tidak tenang. Ada banyak pantangan-

pantangan yang tidak boleh kita langgar.

Jika kita melanggar maka kita akan celaka atau mati. Inilah roh

perbudakan. Belum lagi adanya ancaman lawan dari perguruan yang lain.

Kita setiap saat bisa diserang oleh orang lain yang ilmunya lebih tinggi dari

kita, dan kita bisa celaka. Seperti pengalamanku bersama seorang teman,

ketika mendapat tugas dari guru kami untuk mengambil pusaka di daerah

Madiun.Di dalam bis  ditengah perjalanan tiba-tiba teman sebelahku

muntahdarah dan mati. Itu berarti kami mendapat serangan dan temanku

kena. Kamipun batal pergi ke Madiun.

Hal ini menimbulkan beban dan kecemasan dalam kehidupan sehari-

hari. Itulah yang kami dapat dari ilmu kebatinan, yaitu kecemasan dan

ketakutan. Saat roh Bima meninggalkan tubuh, aku seperti mendapatkan

aliran roh yang baru. Saat itu aku belum tahu bahwa itulah Roh Kudus, Roh

Yesus Kristus sendiri. Namun pada waktu yang bersamaan aku juga

merasakan bahwa semua kekuatan ilmu-ilmuku telah lumpuh total. Aku tidak

lagi mempunyai kemampuan paranormal, tidak lagi kebal, ilmu terawang,

ilmu santet dan ilmu-ilmu yang lain telah hilang semua. Aku menjadi

manusia biasa lagi.

Page 13: Beriman Kristiani

Beberapa waktu aku merasakan suatu kegalauan dalam pikiranku.

Namun pengalaman damai sejahtera itu tidak mudah dilupakan. Bahkan

menjadikan kegairahan baru untuk terus dan tetap mengikuti jalan Tuhan

yang hidup dan yang sejati. Yaitu Yesus Kristus Tuhan. Aku mantap

mengikuti nama itu.

Sesungguhnya kebutuhan manusia yang utama dan terutama adalah

keselamatan jiwanya dan bukan kesaktian. Apa gunanya seseorang

memperoleh kesaktian yang luar biasa dalam dunia ini, namun tidak

mendapatkan keselamatan hidup di alam kekekalan. Seperti tertuls di Injil

Matius 16: 26 “apa gunanya seseorang memperoleh seluruh dunia tetapi

kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti

nyawanya?”

Setelah mengikuti jalan Tuhan, aku mendapatkan terang dari firman

Tuhan..

Di dunia ini hanya ada dua sumber kekuatan gaib, yaitu dari Tuhan

atau dari Setan! Tidak ada sumber yang lain. Apapun istilahnya: ilmu hitam,

putih atau abu-abu hanya ada dua sumber, dari Tuhan yang benar atau dari

setan! Kenali siapa yang anda ikuti! “demikian kita mengenal Roh

Allah:setiap roh yang mengaku, bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai

manusia, berasal dari Allah, dan setiap roh yang tidak mengaku Yesus, tidak

berasal dari Allah.” ? 1 Yohanes 4: 2, 3a.

Hanya di dalam Tuhan Yesus, kita ada pada tingkat kasampurnan atau

sempurna. Karena siapa saja yang percaya kepada Yesus, maka Roh Allah

akan menyatu dalam dirinya. Menerima Roh Allah berarti lahir menjadi anak-

anak Allah. “tetapi semua orang yang menerima-Nya (Yesus Kristus) diberi-

Nya kuasa supaya menjadi anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam

nama Yesus Kristus: orang-orang yang diperanakan bukan dari darah atau

dari daging, bukan pula secara jasmani,?melainkan dari Allah” ? Yohanes

1:12, 13. “kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah.

Oleh Roh itu kita berseru: ya Abba, ya Bapa!” ? Roma 8: 15b “tetapi siapa

yang mengikatkan dirinya pada Tuhan, menjadi satu Roh dengan Dia” – 1

Korintus 6:17

Page 14: Beriman Kristiani

Roh Yesus Kristus itulah Roh yang paling kuat. Tidak mempan santet

dan tidak ada yang mampu mengalahkan. Itu juga diakui oleh orang-orang

yang berada dalam ilmu perdukunan. Mereka tidak mampu melawan Roh

Kudus yang berada di dalam diri orang Kristen yang betul-betul hidup di

dalam Tuhan.

“kamu berasal dari Allah, anak-anak Ku, dan kamu telah mengalahkan nabi-

nabi palsu itu; sebab Roh yang ada di dalam kamu, lebih besar daripada roh

yang ada di dalam dunia.”

Di dalam dunia ini ada roh-roh yang ingin disembah oleh manusia.

Dialah roh-roh gelap, yang menipu manusia dalam berbagai bentuk dan

istilah. Ilmu hitam, ilmu putih, arwah orang mati dll. Semua itu sebenarnya

hanyalah manifestasi dari iblis untuk menipu manusia supaya takluk dan

takut pada roh-roh dunia ini. Dan ujungnya menuju maut yaitu kematian

kekal di neraka. Itulah tujuan iblis menyesatkan manusia. Sungguh

mengerikan. “pencuri (iblis) datang hanya untuk mencuri dan membunuh

dan membinasakan” ? Yohanes 10: 10a.

“kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat

bertahan melawan tipu muslihat Iblis; karena perjuangan kita bukanlah

melawan darah dan daging (manusia), tetapi melawan?penghulu- penghulu

dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat diudara” ? Efesus 6:11, 12.

“ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut.” ?

Amsal 14: 12.

Orang yang percaya Tuhan Yesus, diberi kuasa untuk mengusir setan

dengan segala atributnya dan menjadi orang-orang yang bebas dari

belenggu kuasa gelap. Hanya nama Yesus yang berkuasa di surga dan di

bumi.

“Yesus mendekati mereka dan berkata: kepada-Ku telah diberikan

segala kuasa di surga dan di bumi.” ? Matius 28:18

“Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka

akan mengusir setan-setan demi nama-Ku,” ? Markus 16:17a

Page 15: Beriman Kristiani

Bagi saudara-saudara yang selama ini berhubungan dengan kuasa-

kuasa gelap, aku menasehati dengan segala kerendahan hati, bertobatlah

dan tinggalkan jalanmu itu. Kamu sedang ditipu! Percaya dan terimalah

Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamatmu. Ia akan membebaskanmu dari

kegelapan, mengampuni dosa-dosamu dan memberikanmu hayat kekal-Nya,

untuk kehidupan kekal.

“Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya: Akulah

terang dunia; barangsiapa mengikuti Aku, ia tidak akan berjalan dalam

kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.” ? Yohanes 6:12

“Aku (Yesus) datang supaya kamu mempunyai hidup kekal dan

mempunyainya dalam segala kelimpahan.” ? Yohanes 10: 10b

“Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga

Ia akan mengampuni segala dosa kita dan mensucikan kita dari segala

kejahatan.” ? 1 Yohanes 1:9

“dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti

tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan

merebut mereka dari tanganKu.” ? Yohanes 10:28

Bagi orang-orang Kristen yang setengah-setengah, anda adalah

makanan empuk untuk dipermainkan oleh Iblis. Jadilah kuat oleh firman

Tuhan. “Tunduklah kepada Allah dan lawanlah Iblis, maka Ia akan lari

daripadamu.” – Yakobus 4:7

“sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling

sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat

ditelannya. Lawanlah dia dengan iman yang teguh,” ? 1 Petrus 5:8, 9a.

Jawab Petrus kepada mereka: “Bertobatlah dan hendaklah kamu

masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus Kristus untuk

pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus.” ?

Kisah Para Rasul 2:38.

“sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu bahwa Yesus adalah

Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia

Page 16: Beriman Kristiani

dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. Karena dengan hati

orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang mengaku dan

diselamatkan. ” ? Roma 10:9-10.

Demikianlah kesaksianku. Masih banyak perkara yang tidak kutuliskan

disini.. Namun yang pasti hanya di dalam pribadi Yesus Kristus, kita dapat

mencapai tujuan iman kita. Yaitu keselamatan jiwa di dunia dan di akherat.

2. Kesaksian Iman Kristen Lim Kui PohSaya mempunyai seorang anak laki-laki, dia kuliah waktu berumur dua

puluh Tahun. Belum sampai satu tahun kuliah, dia berjalan ke jalan yang salah. Saya sangat marah pada waktu itu, sangat sakit hati, sangat bimbang, tidak tahu harus bagaimana dan berbuat apa. Waktu itu saya belum percaya kepada Tuhan, meskipun kakak saya dan adik saya yang bungsu sudah ikut Tuhan sebelumnya. Mereka yang sebelumnya sudah percaya mengajak saya untuk banyak berdoa, dan kegereja. Awalnya saya agak sungkan dengan ajakan tersebut, tapi karena merasa tidak ada harapan laih, maka saya pun mencobanya. Hingga saat ini saya aktif kegereja dan anak saya pun sudah bertobat, mengakui semua kesalahannya dan aktif di gereja. Sungguh saya sangat bersyukur akan kuasa Tuhan Yesus tersebut.

3. Kesaksian Iman Kristen Djii Tjhano sejahtera saudara dan saudariku yang terkasih. Berkat terbesar saya

di hidup ini adalah sudah mengenal Tuhan Yesus Kristus. Tuhan Yesus membasuh dosaku dengan darah-Nya yang kudus, menyembuhkan penyakitku dengan jamahan Roh Kudus. Saya sekarang sudah sembuh secara Total. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan Yesus, Allah Bapa, karena Ia sudah menyelamatkan saya dari kanker otak ganas, dan telah mengijinkan saya untuk hidup lebih lama lagi, oleh sebab itu saya menyerahkan sepenuhnya hidup saya kepada Tuhan Yesus Kristus.

4. Kesaksian Iman Kristen Fransiscus PratamaSaya lahir di kelurga yang sederhana. Sejak kecil saya sudah mengenal

Tuhan. Sejak kecil pula saya belajar berdoa, Firman Tuhan dan memuji Tuhan. Sekarang saya sudah lebih jauh mengenal Tuhan, hari-hari yang ku lewati bersama dengan Tuhan begitu terasa nyaman. Ku tahu ia mengasihiku dan sesama ku, Ia tahu apa yang ku butuhkan disaat ku memerlukannya segera, Ia menemaniku dan menghiburku disaat aku

Page 17: Beriman Kristiani

terjatuh dan sedih. Setiap minggu saya sudah kegereja, saya merasa ada kerinduan hati untuk memuji Tuhan, dan mendengarkan Firman-Nya. Sekarang tujuan saya adalah lebih mengikut Dia dan supaya saya juga bisa mendapatkan Keselamatan, hidup Kekal, dan menjadi anak-Nya yang setia.

5. Kesaksian Iman Kristen Lim Kwang Pheng (Hendra Budihartono)

Dulunya saya adalah seorang Kong Hu Cu, sedangkan istri dan anak-anak saya adalah seorang Kristen. Saya menderita penyakit cukup lama. Sudah mencoba pergi berobat ke berbagai dokter dan banyak pengobatan alternatif di dalam dan diluar negeri, tapi sampai sekarangpun tidak berhasil. Pada suatu hari istri saya mengundang Bapak dan Ibu pendeta beserta rekan jemaat Gereja ke rumah saya untuk mendoakan kesembuhan saya dan memberikan saya injil. Pada saat itu saya merasa ada sesuatu yang menjadi beban saya dan tiba-tiba secara ajaib, beban itu hilang dan ketika saya kembali cek up ke dokter, penyakit saya sembuh total. Sungguh luar biasa. Maka dari itu saya semakin percay dan selalu bersama Tuhan Yesus, hingga saat ini.

6. Kesaksian Iman Kristen Reni AnjelianiDari kecil, mama sudah mengajak saya untuk pergi ke gereja. Mama

ingin agar saya lebih mengenal dan percaya kepada Tuhan Yesus. Setiap ada acara di gereja, mama selalu menyuruh saya menghadirinya. Saya tidak keberatan karena saya juga suka. Sampai 2 tahun lalu saat saya berumur 15 tahun, mama menyuruh saya untuk segera dibaptis, namun saya menolak karena merasa belum siap. Hingga akhirnya dengan tekad dan tujuan dari diri sendiri dan saya sudah merasa siap, saya pun dibaptis, karena saya juga merasakan betul penyertaan Tuhan dihidup saya. Hingga saat ini pun, saya tahu Tuhan Yesus berserta saya, keluarga saya dan semua orang yang mengimani Dia.

7. Kesaksian Josephine Nastiti

Perkenalkan saya Josephine Siatiayu Nastiti, 21 tahun seorang mahasiswi sekaligus bekerja di televisi lokal semarang sebagai seorang presenter.Berasal dari keluarga islam yang sangat anti-kristus, hal ini dibuktikan karena sejak kecil sampai dengan sekarang saya selalu menerima doktrin - doktrin mengenai gereja, Yesus dan pengikutnya yang sesat.

Page 18: Beriman Kristiani

Sampai pada suatu ketika, 1,5 tahun yang lalu saya membaca buku yang tulis oleh seorang keluarga pendeta yang telah mualaf (masuk islam) berjudul "Injilku yang Ternoda". Saat itu saya mempelajari sedikit demi sedikit buku tersebut dengan maksud untuk menguatkan iman saya tentang ajaran rasul muhammad yang pada saat itu saya anggap paling benar. Benarlah yang terjadi, saya semakin yakin bahwa islam adalah agama yang paling benar dari segala agama yang ada di dunia ini.

Namun, entah mengapa enam bulan setelah saya membaca buku itu , saya tiba-tiba digerakkan Tuhan untuk datang ke gereja lokal yang ada di semarang, padahal waktu itu saya masih beragama islam dan mempercaya apa - apa yang dikatakan oleh al qur'an.Beberapa kali saya mendatangi gereja tersebut, hati saya dibuat tenang oleh kidung - kidung yang dulu saya diajar untuk menghinanya. Kemudian singkat cerita, saya menjadi rutin untuk datang ke gereja tersebut untuk mengikuti kebaktian setiap hari minggu.

Beberapa bulan kemudian tepatnya bulan Maret 2007, saya memberanikan diri pergi dari rumah sambil membawa iman saya, karena saya yakin jika saya terus berada di rumah, maka keimanan saya tidak bertumbuh dengan baik, bahkan mungkin saya akan diperlakukan tidak sebagaimana mestinya, namun sewaktu saya meninggalkan rumah, saya juga masih berkomunikasi dengan mama.

Dan di bulan Mei 2007 saya diberi petunjuk oleh Tuhan Yesus yang menggerakkan mulut saya untuk mengaku kepada orang tua saya, bahwa sekarang saya percaya bahwa Tuhan Yesus adalah Mesias dan Penyelamat saya.Sontak, seketika itu juga mama saya lemas dan tidak berdaya kemudian hanya terbaring lemah di tempat tidur. Saat itu ketika saya pulang ke rumah dan mendapati mama saya terbaring lemah, hati saya sangat sedih. Apalagi beberapa kali sms datang melalui hp saya dari papa yang berisi "cepat pulang, mama kondisinya mengkhawatirkan" (seolah - olah tidak dapat terselamatkan lagi). Namun, saat itu saya malah dihardik kalau ajaran kristen yang saya ikuti adalah ajaran yang sesat, dan saat ini papa saya berkata akan membunuh orang yang telah membuat saya percaya kepada Tuhan Yesus, lebih dari itu mereka menyuruh saya untuk kembali kepada agama saya semula jika tidak mereka meng-claim kalau mereka akan disiksa di akhirat karena saya. Saat itu juga, banyak dari saudara - saudara kandung papa yang sms dan telepon untuk memastikan kebenaran

Page 19: Beriman Kristiani

itu, dan berharap saya mengubah keputusan saya.Hari demi hari berlalu makian demi makian tentang hidup kekristenan, sampai papi pernah bilang dia dan kelompoknya akan menghancurkan saya, terus saya terima dengan doa "Tuhan Memberkati" bagi orang - orang (termasuk keluarga saya) yang terus menghina. Bagi saya Kebenaran adalah di dalam hati saya, untuk orang - orang yang tidak percaya dan keras hati, hal ini begitu sulit untuk saya sampaikan, tapi saya yakin untuk Tuhan tidak ada yang sulit BagiNya.Hidup saya terus berjalan, selama ini , Tuhan menghidupi saya dengan jalan - jalan yang ajaib.Dulu, Tuhan pernah berbicara dalam hati saya "ayu, kamu percayalah dulu, nanti akan Akutunjukkan jalan - jalannya" .Dan tiga minggu yang lalu saya telah dibaptis secara selam di Gereja Bethel Indonesia Gajah Mada Semarang.Semakin hari, Tuhan berbicara semakin nyata pada diri saya, dan hal itu saya jadikan panduan untuk hidup kekristenan saya.Yang saya yakini,buat Tuhan tidak ada yang mustahil termasuk membuat semua orang percaya kepadaNya.

7. Kesaksian Dody

Puji syukur kepada Tuhan Yesus atas kasih karunia, mujizat besar, danrencana indah-Nya dalam hidup saya.

Nama saya Dody, umur 33 tahun, tinggal di Bandung, inilah

pengalaman

hidup yang tidak akan pernah saya lupakan. Awal tahun 2010 saya

mengidap EWING SARCOMA (tumor ganas), harus kemoterapi dengan

asumsi

tumor akan mengecil kemudian dioperasi. Ternyata setelah kemoterapi

tumor tidak mengecil dan harus dioperasi dengan resiko amputasi kaki

kiri karena tumor sudah membungkus pembuluh darah utama yang

mengalirkan darah ke kaki. Saya mulai depresi dan hanya bisa berdoa

minta kesembuhan dari Tuhan dengan jalan yang dikehendaki-Nya.

Puji Tuhan, Tuhan Yesus sungguh baik, Dia memberi jawaban untuk

mengobati penyakit saya lewat informasi mengenai terapi untuk penyakit

saya lewat hamba Tuhan yang sama sekali tidak saya kenal sebelumnya.

Saya menjalani terapi TACI (Trans Arterial Chemo Infusion) dan

CRYOSUGERY THERAPY di Jakarta, berjuang melawan rasa sakit dan

Page 20: Beriman Kristiani

bolak-balik opname di rumah sakit, Desember 2011 saya menjalani

operasi.

Mujizat Tuhan sungguh luar biasa, tumor besar kira-kira 28 cm berhasil

diangkat dan Puji Tuhan kaki kiri saya masih utuh. Saya diijinkan

pulang 25 Desember 2011, hari itu saya mendapatkan kado Natal terindah

dalam hidup, tumor besar sudah hilang dan bisa pulang ke rumah. Puji

Tuhan, sekarang saya sudah mulai bisa berjalan dan beraktivitas dengan

baik.

Buat saya sekarang tidak ada yang tak mungkin dalam nama-Nya,

saya

percaya dalam nama Tuhan Yesus saya telah disembuhkan. Haleluya. Amin.

8. Kesaksian Shianne TugimanWaktu aku masih kecil, berbaur sama dengan teman-teman yang bisa

mendengar. Aku lihat teman-teman bisa ngomong terlalu cepat. Aku cuma

bisa diam, nggak bisa sama mereka….

Orang tua Shianne mengingat masa ketika putrinya masih kecil. Waktu

suami istri itu tengah bermain bertiga dengan putri mereka. Saat itu ada

hujan deras yang diiringi halilintar yang begitu besar. Pintu depan tiba-tiba

tertutup karena angin yang membuat suami istri itu begitu kaget dibuatnya.

Tapi Shianne tidak kaget sama sekali. Ia diam saja. Dari situ mereka mulai

curiga…

Dokter mengatakan bahwa Shianne tidak bisa diobati sehingga akhirnya

iapun disekolahkan di SLB B Pangudi Luhur. Disana, ia dan anak-anak tuna

rungu lainnya diajarkan untk berkomunikasi dengan membaca gerakan bibir.

Prestasi Shianne sama sekali tidak mengecewakan. Beberapa prestasi

pernah ia capai, antara lain dalam bidang olahraga. Kepala Sekolah, Bapak

Page 21: Beriman Kristiani

Anton M. Fic ikut mengkonfirmasi bahwa Shianne adalah seorang pemain

basket yang tangguh, dan seorang juara lari nasional dan tingkat DKI.

ingin mencari pengalaman atau wawasan lebih luas lagi, ke sekolah

umum. Soalnya kalau sekolah SLB B, bisa cuma itu saja, tidak bisa

berkembang karena bergaul sama teman-teman tuna rungu. Kalau sekolah

umum, bisa bergaul sama semuanya.

Hal itu terwujud bagi Shianne. Namun saat ia baru masuk SLTP di sekolah

umum, Shianne tidak hanya harus belajar mengatasi hambatan saat harus

menerima pelajaran, tapi juga hambatan dalam pergaulan.

Saat aku berkumpul sama teman-teman yang bisa mendengar, mereka

sangat sering melupakan aku, meninggalkan aku. Mereka ngomong terus,

bercanda. Aku tidak mengerti apa yang mereka omong. Aku diam saja,

sedih. Aku bertanya sama Tuhan, kenapa aku dilahirkan tuna rungu? Yang

lain bisa mendengar…..kenapa terjadi kepada aku, bukan sama orang lain?

Kenapa harus aku? Aku iri sama teman-teman, bisa bermain, bisa ngobrol.

Demi kepentingan anaknya, ibunda Shianne meminta putrinya untuk

tidak perlu kuliah. Karena banyak sarjana yang menganggur. Apalagi

seorang anak tuna rungu yang cacat. Ibunya menyarankan untuk ikut kursus

biasa saja. Tapi Shianne berpikiran lain.

Aku tidak berminat, karena aku tidak mau disamakan kebanyakan

teman-teman tuna rungu, kursus. Pokoknya aku ingin sama seperti teman-

teman yang bisa mendengar, bisa kuliah. Aku ingin membuktikan diri apakah

aku bisa seperti mereka. Aku pernah baca Alkitab, ada mujizat. Mungkin bisa

terjadi kepada aku tapi tidak tahu kapan waktunya. Tapi aku menunggu

jawaban dari Tuhan, sampai kapan aku mendengar.

Saat ini, dengan bakat dan tekad yang ada padanya, Shianne kuliah di

Jurusan Design Interior di salah satu universitas swasta di Jakarta. Walaupun

masih harus beradaptasi, namun berkat usahanya, serta dukungan keluarga

dan teman-temannya, Shianne dapat mencapai prestasi yang cukup tinggi.

Terimakasih Tuhan sudah memberi jalan yang benar saya dan beberapa

rencana yang tidak terduga. Terimakasih Tuhan sudah memberi orang tua

Page 22: Beriman Kristiani

yang baik, sayang sama aku. Dan teman-teman yang mau berteman sama

saya.

Ketahuilah, demikian hikmat untuk jiwamu: Jika engkau mendapatnya, maka

ada masa depan, dan harapanmu tidak akan hilang Amsal 24:14.

9. Kesaksian Lena Maria

Sebuah kisah inspiratif yang dapat memotivasi diri kita agar tidak mudah menyerah dikarenakan keterbatasan yang ada pada diri kita.

Lena Maria Klingvall terlahir di Stockholm Swedia, tanpa memiliki kedua lengan dan dengan kaki kiri yang lebih kecil dari ukuran normal. Walaupun dengan kondisi fisik seperti itu, kini ia mampu meraih lebih banyak prestasi dibandingkan dengan orang yang pada umumnya berfisik normal.

Orangtua Lena Maria sangat terkejut ketika mengetahui anak mereka terlahir tanpa tangan dan hanya memiliki satu kaki normal. Tetapi mereka tidaklah kecewa dan berputus asa, mereka yakin bahwa anak mereka itu berhak melakukan apapun, mereka membesarkannya dengan penuh kebanggaan dan kasih sayang. Mereka tidak malu untuk memperkenalkan anak mereka ke lingkungan tempat tinggal, dan teman-teman mereka. Banyak kerabat yang salut kepada keteguhan dan kegigihan mereka, bahkan memberikan semangat serta dukungan bagi mereka. Hal ini yang menjadikan Lena Maria tumbuh menjadi sosok yang mandiri, penuh keyakinan dan kepercayaan diri.

Walaupun tak memiliki kedua tangan, Lena Maria belajar renang ketika umurnya masih tiga tahun. Pada usia 18 tahun, ia meraih juara di kejuaraan olahraga nasional Swedia di cabang renang dan menempatkannya sebagai salah satu atlet renang nasional Swedia. Banyak kompetisi renang yang telah diikutinya salah satunya kejuaraan Paralympic Nasional di Seoul, Korea Selatan.

Saat ini, Lena telah berhenti menjadi atlet nasional dan memulai kariernya di bidang seni. Ia mendapatan beasiswa dari pemerintah Swedia untuk melanjutkan pendidikannya di The Royal University College of Music . Saat ini ia telah mengadakan berbagai konser di Moskow, Latvia, Jerman, USA, Hong Kong, Thailand, Korea, Singapore, Malaysia and Taiwan. Ia juga telah membuat beberapa album lagu yang diproduksi oleh Universal Music Jepang.

Page 23: Beriman Kristiani

Selain berprestasi di bidang tarik suara, Lena Maria juga sangat berbakat dalam melukis. Ia melukis menggunakan mulut dan kakinya.Pada tahun 1996, Lena Maria meluncurkan sebuah buku yang mengisahkan tentang hidupnya, yang berjudul “Foot-Notes”. Saat ini buku tersebut telah diterjemahkan dalam bahasa Norwegia, Finlandia, Polandia, Jerman, Perancis, Jepang, Thailand, Korea, Mandarin, Rusia, dan Inggris.

“I prefer to rejoice what I can do- not mourn what I can’t ” – Lena Maria

Kata-kata dari Lena Maria :

“Saya lebih memilih untuk bersyukur atas apa yang dapat saya lakukan- daripada kecewa atas apa yang tak dapat saya lakukan  “

Iman Lena Maria dalam Tuhan harus kita contoh. Ia tidak menyalahkan Tuhan atas cacat yang dideritanya, melainkan tetap melayani Tuhan sesuai dengan kemampuannya. Pada suatu wawancara ia pernah ditanya demikian, “ Pernahkah anda marah kepada Tuhan atas keadaan anda?” Jawaban Lena sungguh indah. “

Page 24: Beriman Kristiani

Aku sama seperti orang lain. Tentunya sama seperti orang lain yang pernah bersungut-sungut kepada Tuhan. Aku ingin punya pasangan hidup, aku ingin bisa menyetir kendaraan seperti teman-temanku. Tetapi aku tidak pernah marah atas kondisi fisikku. Karna aku melihat bahwa orang lain biasa makan dengan tangan. Aku tidak punya tangan, tetapi aku tetap bisa makan menggunakan kaki. Aku juga bisa menyetir menggunakan kaki. Jadi menurutku aku tidak terlalu membutuhkan tangan, karena dengan kakiku pun aku bisa melakukan hal-hal yang biasa dilakukan dengan tangan.”

Meskipun kondisi Lena tidak sesempurna orang normal pada umumnya, namun ia tetap percaya bahwa Tuhan mengasihi dan memberkati dia.

10. Kesaksian Pendeta Yusuf Roni

Sejak kecil saya dididik oleh keluarga dalam agama Islam yang sudah menjadi agama turun temurun bagi keluarga “KEMAS” di Palembang. Saya sebagai anak tunggal yang dididik dan dimiliki oleh seluruh keluarga, dalam arti saya dididik oleh orang tua saya, juga oleh kakek saya dan juga oleh paman-paman saya turut bertanggung jawab mengarahkan saya, demikianlah sistem ke-keluargaan kami, yang saya kenal dan alami sejak kecil. Jadi apabila ada keputusan yang akan diambil mengenai diri saya, maka orang tua saya tidak berhak mutlak, sebab harus dimusyawarahkan terlebih dahulu oleh keluarga besar seperti yang saya katakan diatas…..

Yang dominan mendidik saya adalah kakek saya, karena itu sering saya disebut anak kakek (note: kakeknya adalah keturunan langsung dari Daeng Ario Wongso, anak Tumenggung Nogowongso, cucu pangeran Fatahillah, totalnya 10 keturunan dari Pangeran Fatahillah ke kakeknya). Karena saya kagum dengan kakek yang wibawa dan kharismanya sangat besar ditengah-tengah keluarga kami, dan dalam masyarakat Islam Palembang! Sejak kecilpun saya sudah cenderung mempelajari agama Islam dan melaksanakan syariat-syariat agama dengan baik sampai saya dewasa tetap konsisten.

Sebab rotanlah bagian saya ketika kecil apabila saya malas dalam melaksanakan ibadat. Demikian kerasnya keluarga saya mendidik saya dalam agama Islam, sehingga saya bertumbuh menjadi penganut yang fanatik dalam agama Islam!….

Page 25: Beriman Kristiani

Setelah keluarga kami pindah ke Bandung, maka saya dimasukkan ke Pesantren YPI (Yayasan Pesantren Islam) Jln. Muhammad 16 Bandung yang dipimpin oleh Bapak K.H. Udung Abdurahman. Saya aktif dalam organisasi muda Islam yaitu sebagai:

Saya aktif dengan gigih memperjoangkan ideologi islam dalam kesempatan apapun, termasuk membendung perkembangan agama Kristen di Jawa Barat.

Namun saya tidak pernah mendapat kepuasan rohani, dan hidup saya selalu gelisah karena rohani saya tidak mendapat ketenangan, bahkan diliputi tanda tanya tentang “Kepastian Keselamatan”.

Dalam situasi inilah saya terpikat dengan Yesus Kristus yang memberikan keselamatan yang pasti sehingga sekarang saya mendapat “Damai Sejahtera” dari Tuhan dan sekarang ada ketenangan rohani sejak saya terima Yesus sebagai Juru Selamat…..

Saya merasa perlu menjelaskan sebab-sebab saya tertarik kepada Kristen. Apa sebabnya Kristen itu, demikian menarik, dan apa daya tariknya, sehingga saya rela melepaskan agama Islam yang saya anut sejak dari turun temurun, dan pindah ke agama Kristen…..

Hal ini bukanlah karena daya tarik materi, atau bujukan-bujukan pendeta atau orang-orang Kristen, sebagaimana sering diduga oleh sementara orang atau pihak orang luar bahwa orang-orang pindah ke agama Kristen, disebabkan bujukan-bujukan materi. Dalam kesempatan ini saya ingin menjelaskan bahwa pandangan-pandangan seperti ini sungguh sangat keliru!…..

Yang benar, ialah karena “Panggilan dari Tuhan Yesus”, secara pribadi pada tiap-tiap orang yang dikehendakiNya. Sedangkan saya secara pribadi sangat terpikat dengan “Kepastian Keselamatan” yang diberikan oleh Yesus Kristus dalam ajaran-ajaranNya yang tertera di dalam Al Kitab.

Dosa yang menyerang dan melekat pada manusia tanpa terkecuali, tiada satu manusiapun yang terluput dari dosa. Dan dosa dari dahulu sampai sekarang tetap sama…

Page 26: Beriman Kristiani

Semua orang telah lahir di dalam dosa, maksudnya manusia itu cenderung atau mempunyai tabiat-tabiat dosa, atau karakter dosa, inilah maksud dosa warisan.

Dulu saya menyangka bahwa dosa warisan itu adalah dosa turunan dengan pengertian; dosa bapak kita, kitalah yang menanggungnya, atau dosa kita, anak kitalah yang menanggungnya. Bukan ini maksudnya dosa warisan! Maksud dosa warisan ialah kecenderungan manusia berbuat dosa atau pengaruh dosa itu telah mempengaruhi hidup manusia turun temurun, tabiat-tabiat dosa melekat pada manusai antara lain; menentang kepada Allah, berontak kepada segala perintah-perintahNya, itulah sifat-sifat manusia. Buktinya dosa bohong, sejak kecil tidak ada yang mengajari bohong, namun manusia sudah pandai berbohong. Siapakah manusia yang tidak pernah berbohong?

Itulah pengaruh dosa yang melekat pada manusia sejak Adam dan Hawa jatuh ke dalam dosa, dan pengaruh itu terus diwarisi oleh manusia turun temurun. Dan manusia tidak bisa keluar dari dosa ini dengan segala ikhtiar dan usahanya sendiri.

Contohnya: orang yang jatuh ke dalam lumpur, makin dia berusaha sendiri, makin orang itu masuk lumpur lebih dalam, itulah sebabnya manusia yang berusaha sendiri, terkecuali ada orang lain yang menolongnya di luar lumpur itu, barulah dia dapat keluar dari dalam lumpur itu. Orang yang dapat menolong kita keluar dari lumpur dosa ialah satu-satunya, Yesus Kristus!

“Sebab semua orang telah berdosa!

“TIdak ada yang benar, seorangpun tidak.”

“Sesungguhnya, di bumi tidak ada orang yang saleh: yang berbuat baik dan tak pernah berbuat dosa!”

DOsa harus ditanggung oleh manusia-manusia harus menanggung segala kesalahaan-kesalahannya.

“Sungguh, semua jiwa Aku punya! Baik jiwa ayah maupun jiwa anak Aku punya! Dan orang yang berbuat dosa, itu yang harus mati!” Karena itu

Page 27: Beriman Kristiani

manusia berusaha akan menghapus dosanya dengan berbagai cara, namun sia-sia, sebab pasti manusia itu jatuh lagi, jatuh lagi, dan tidak luput dari dosanya.

Hakekat dosa terletak di dalam hati manusia, bila hatinya busuk, dia lebih berdosa dari apa yang bisa dilihat oleh manusia secar lahiriah. Dan saya sependapat juga dengan pengajaran Ki Agen Suryomentaram, bahwa segala sesuatu kebaikan atau kejahatan terletak pada hati manusia!

Hanya Yesus Kristus yang dapat menyucikan manusia dari segala dosanya!. “Dan darah Yesus, AnakNya itu, menyucikan kita dari pada segala dosa” “Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa”

Sebab itu manusia hidupnya tidak ada damai, disana-sini terjadi kekacauan karena dosa. Manusia berkeinginan berbuat baik namun tidak pernah terlaksana, disebabkan dorongan hawa nafsu lebih menguasainya. Keinginan daging lebih menguasai manusia, daripada keinginan Roh Kebenaran.

“Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.” Sebab perbuatan dosa itulah keinginan daging, nafsu manusia yang melekat pada tabiat manusia. Keinginan daging, kata-kata Yunaninya Sarx, maksudnya keinginan hawa nafsu manusia yang tidak dapat dilepaskan oleh manusia itu! “Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseturuan, perselisihan, irihati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya.” Itulah hakekat dosa yang tidak bisa dihindar oleh manusia, dan apa akibatnya.

“Sebab upah dosa ialah maut”

Dosa inilah menjadi pemikiran dalam kehidupan manusia, juga dalam kehidupan saya yang ingin mencari kebenaran, dan ternyata hanya dalam Yesus saja ada jalan keluar dari lingkaran dosa!

Page 28: Beriman Kristiani

Bertobat adalah bukan hanya kesediaan manusia, tapi juga karya Allah. Jadi kesediaan manusia dan kehendak Allah harus berpadu menjadi satu. Bertobat adalah ajakan Allah kepada kita.

“Waktunya telah genap; Kerajaaan ALlah sudah dekat, bertobatlah dan percayalah kepada Injil!”…. dan tawaran Allah harus disambut oleh manusia “Sebab itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus: “Pada hari ini jika kamu mendengar suaraNya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman.”

Sebab Allah datang buat orang-orang berdosa.

“Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat.” Saya merasa orang berdosa yang amat sangat, hidup saya dulu penuh dengan kemunafikan, kenajisan dan kekotoran. Biarpun orang memandang secara lahiriah saya beragama dengan baik, namun hati saya busuk dan kotor, karena pengaruh dosa yang sudah melekat pada manusia. Saya telah berulang kali, berusaha sekuat tenaga untuk hidup berbuat baik, namun hati saya gelisah, tiada damai, karena itu saya tertarik kepada Tuhan Yesus yang dapat menebus dosa saya dengan pasti,seperti firmanNya.

“Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.” Setelah saya menerima Yesus dalam hati, dan bertobat padaNya, maka hati saya ada damai, karena kepastian yang sepasti-pastinya dosa saya diampuniNya, dan saya menjadi orang yang berbahagia, “Berbahagialah orang yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya dan ditutupi dosa-dosanya; berbahagialah manusia yang kesalahannya tidak diperhitungkan Tuhan kepadanya.” Itulah saya merasa tertarik pada Yesus, yang begitu menjamin bahwa dosa saya sudah dihapuskan dengan pasti. Dan saya merasa tidak ada lagi yang dapat menjamin begitu pasti selain Dia ialah Yesus Kristus!

Terus terang saya katakan bahwa sebelum saya masuk Kristen, diri saya selalu diperhadapkan oleh pertanyaan yang timbul dalam hati saya: ‘Pastikah saya masuk sorga?’ Sebab tidak ada kepastian yang menjamin bahwa ‘pasti selamat’ dan bila mati kelak ‘Pasti masuk sorga’. Semua hanya mengira-ngira saja, bila berbuat ini dan beramal itu, maka kelak mudah-

Page 29: Beriman Kristiani

mudahan masuk sorga. Atau sorga itu, soal bagaimana nanti masuk sorga seperti dapat lotere saja!

Namun dalam Kristen, Yesus menjamin dengan pasti!

“Supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa melainkan beroleh hidup kekal.” Yesus datang ke dunia menawarkan keselamatan yang pasti bagi manusia, sebab apa? Dia-lah Juru Selamat.

Yesus Kristus, dari namaNya saja sudah menandakan DIa sebagai ‘Juru Selamat’ (Pelepas). Yesus dari bahasa Ibrani “Jusa”, Isa dari bahasa Arab ‘Ja’su’ berarti Pelepas atau Juru Selamat.

Sang Juru Selamat ini sudah dijanjikan sejak ketika manusia jatuh di dalam dosa. “Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya” (Kejadian) Benih perempuan yang menjadi musuh si ular adalah Yesus. Bahwa benih perempuan itulah yang akan mengalahkan Iblis dan menyelamatkan manusia dari dosa, dari hukuman Allah. Karena itu kelahiran Yesus ke dunia ini adalah kelahiran Sang Juru Selamat. “Hari ini telah lahir bagimu Juru Selamat, yaitu Kristus, Tuhan di kota Daud” (Lukas)

Dan Juru Selamat ini telah dijanjikan ALlah sejak dahulu kala dan hanya Dialah yang dapat menyelamatkan!. “Aku, AKulah Tuhan dan tidak ada juruselamat selain dari padaKu”(Yesaya)

“Tetapi Aku adalah TUhan, Allahmu sejak di tanah Mesir; engkau tidak mengenal Allah kecuali Aku, dan tidak ada juru selamat selain dari Aku.” (Hosea)

Benar! hanya Tuhan saja yang datang menjadi Anak Manusia sebagai juru Selamat manusia. Sebab manusia sesama manusia tidak bisa menyelamatkan, bahkan justru sering terjadi sebaliknya, seperti kata pepatah mengatakan:’Homo Homini Lupus’ manusia yang saya akan menjadi serigala terhadap manusia lainnya.’ Karena itulah Yesus-lah Juru selamat dunia. “Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kau katakan, sebab kami sendiri telah mendengar DIa dan kami tahu, bahwa DIalah benar-benar Juru Selamat dunia.” “Dan kami telah melihat dan bersaksi bahwa Bapa telah mengutus AnakNya menjadi Juru Selamat dunia.”

Page 30: Beriman Kristiani

Dan Yesus-lah Juru Selamat untuk semua manusia, inilah tawaranNya, tidak terbatas siapa saja yang mau percaya, dan juga Dia tidak memaksa. Kenapa saya begitu tertarik dan yakin bahkan haqqul yakin pada Juru Selamat adalah Yesus, saya illustrasikan sebagai berikut: “Seandainya ada orang yang mengajak dan menawarkan saya pergi ke negeri Amerika Serikat. Orang yang mengajak ini secara pribadi tidak diragukan kejujuran nya dan kesetiaannya dan kebaikannya buat mengantar saya ke AS, namun sayang pengantar itu sendiri belum pernah ke Amerika. Tapi sekarang Presiden AS Jimmy Carter menawarkan kepada saya untuk berkunjung ke Amerika. Saya pribadi akan memilih tawaran Presiden Jimmy Carter, sebab beliau orang Amerika, tahu seluk beluk Amerika, dan berkuasa di sana, jelas tidak akan kesasar lagi, pasti saya sampai di Amerika dengan pasti. Begitu juga ke sorga, saya menerima tawaran Yesus, dan pasti ke sorga! kenapa? Sebab Yesus datang dari sorga, Pemilik sorga, dengan sendirinya barang siapa menerima ajakanNya pasti sampai ke sorga!

Keselamatan yang ditawarkan Yesus Kristus adalah keselamatn yang pasti, sesuai dengan janjiNya. “AKulah Pintu; barangsiapa masuk melalui Aku (Yesus), ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar menemukan padang rumput.” “Percayalah kepada Tuhan Yesus Kristus dan engkau akan selamat, engkau dan seisi rumahmu.” Dan sekarang janjiNya itu ada pada firmanNya yang disebut Injil, dan Injil itu adalah berita keselamatan, Injil itu adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan, “Sebab aku (Paulus) mempunyai keyakinan yang kokok dalam Injil, karena Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan setiap orang yang percaya, pertama-tama orang Yahudi, tetapi juga orang Yunani.” Hanya Yesus-lah yang dapat menjamin memberikan keselamatan yang pasti. “Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusaia yang olehNya kita dapat diselamatkan.”

Keselamatan yang pasti inilah membuat saya tertawan pada Yesus Kristus, dan saya seperti mendapat permata berlian yang tiada ternilai, sebab percumalah hidup di dunia ini senang, tanpa jaminan keselamatan yang pasti.

Dan setelah saya beroleh keselamatan yang pasti ini maka hidup saya mendapat ketenangan, kedamaian. Hilang semua kekuatiran dan kegelisahan saya yang dahulu, apakah saya pasti masuk sorga atau tidak.

Page 31: Beriman Kristiani

Tapi sekarang dengan segala jaminan yang diberikan oleh Yesus, maka saya pasti bersama-sama Dia di Sorga bila saya dipanggilNya kelak.

Tentang ajaran mengenai “kelahiran baru”, barulah dalam Injil saya dapati pelajaran ini, sejak dulu belum pernah saya mendengar dan ketahui. Rupanya ajaran tentang kelahiran baru, adalah kunci dari kehidupan iman Kristen! Pantas saja! dahulu saya berkeinginan hidup selalu suci, hidup dalam kebaikan, tapi nyatanya tidak bisa, disebabkan tabiat dosa itu menguasai hidup saya. Tapi hidup dalam Kristus, kita menjadi “hidup baru”, karena kita harus dilahirkan kembali.

“Yesus menjawab, katanya: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.”

Dilahirkan kembali, berarti dilahirkan oleh air dan Roh.

“Jawab Yesus “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah.”

Maksudnya adalah air baptisan dan pengurapan Roh Kudus!

(1) Baptisan:

Ialah sebagai materai, atau sebagai simbol bahwa seseorang sudah menjadi kristen karena percaya kepada Allah, dalam Kristus. “jadikanlah semua bangsa muridKu dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus.”

Air Baptisan itu hanya simbol saja, tapi baptisan itu sendiri berarti menanggalkan cara hidup kita yang lama, mematikan “ego” atau “aku” kita dan hidup yang baru di dalam Kristus, hidup di dalam penguasaan Rohul Kudus, karena itu baptisan bukan dengan air saja tapi dengan kuat kuasa Rohul Kudus.

(2) Hidup di dalam Roh:

Hidup yang lama adalah hidup di dalam kedagingan, “Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseturuan, perselisihan, irihati, amarah, kepentingan diri

Page 32: Beriman Kristiani

sendiri, percideraaan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya.”

Sedangkan hidup yang baru adalah hidup di dalam penguasaan Rohul Kudus, dan hidup itu berbuahkan Roh yaitu, “Tetapi buah Roh ialah: Kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri: Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.”

“Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya, jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah kita juga dipimpin oleh Roh.”

Berarti yang menguasai hidup baru bukan lagi “ego” atau “aku”nya, tetapi Roh Allah itu bertahta di dalam hati, di dalam seluruh kehidupan, hidupnya sehari-hari.

Sehingga yang menguasai hidupnya bukan “ak”nya lagi, tapi Kristus, sebab “aku”nya sudah turut disalibkan, mati, ketika Kristus disalibkan, dan sekarang yang hidup adalah Kristus.

“supaya aku hidup untuk ALlah. Aku telah disalibkan dengan Kristus; namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup didalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan dirinya untuk aku.”

Dan hidup baru, berarti ada perubahan di dalam Kristus, perubahan itu ada yang sekaligus, dan ada yang bertahap, dan itu adalah pekerjaan Roh Allah, misteri Ilahi.

Sedikit saya bersaksi tentang kelahiran baru ini, yang saya alami secara pribadi; ketika saya bertobat dan dibaptis, saya belum lahir baru secara total, yaitu “ego” saya masih menguasai hidup saya. Baru di dalam tahanan saya merasa ada perubahan yang total oleh Rohul Kudus, lahir baru 100 persen. Sehingga Jusuf Roni yang lama telah mati, tapi sekarang yang hidup adalah Kristus.

Page 33: Beriman Kristiani

“Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi”. “dan telah mengenakan manusia baru yang terus menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar Khaliknya”. Itulah hikmahnya selama saya di dalam tahanan. Penjara itu secara rohani saya anggap sekolah Tuhan buat mendidik saya, tapi bukan berarti secara hukum saya mentolelir penahanan yang berlarut-larut boleh dibiarkan!

Dan juga salah-lah pendapat bahwa dengan menahan saya berlarut-larut bisa mengubah iman Kristen saya, karena iman percaya itu datangnya dari Tuhan, maka justru iman Kristen saya bertambah-tambah! (note: di dalam penjara dan dalam penderitaan yang sulit inilah, Jusuf Roni pernah merasakan dirinya benar-benar dibawa pergi ke atas dan bertemu dengan Juru Selamat kita Yesus Kristus. Ia diperlihatkan Sorga yang indah itu oleh Tuhan Yesus, sebenarnya ia tidak ingin kembali, namun Yesus menyuruh dia kembali untuk menjadi saksiNya.)

“Sebab itu kami tidak tawar hati, tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot, namun manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari.” Perkara kelahiran baru ini adalah perkara rohani, hendaknya dengan mata rohani pula barulah kita dapat mengertinya, dan berbahagialah orang-orang yang mata

rohaninya dicelikkan oleh Tuhan.

“Tetapi manusia rohani menilai segala sesuatu, tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh orang lain. Sebab: “Siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan, sehingga ia dapat menasihati Dia?” Tetapi kami memiliki pikiran Kristus.”

Ajaran tentang Kasih di dalam agama Kristen adalah menempati pusat pemberitaan dalam firman Allah.!

“Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang palin gbesar diantaranya ialah kasih.”

Sebab karena Kasih Allah juga, maka manusia beroleh keselamatan, hidup yang kekal, oleh sebab itu manifestasi iman Kristen adalah di dalam mengasihi sesama manusia. “Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih” “Saudara-saudara, memang kamu

Page 34: Beriman Kristiani

telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh Kasih” Karena kasih Allah itu terlebih dahulu, maka yang percaya beroleh keselamatan.

“Karena begitu besar kasih Allah akan dunia itu, sehingga Ia telah mengaruniakan AnakNya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepadaNya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”

Kasih Allah itu tidak terbatas, dan sangat besar, dan karena Allah terlebih dahulu mengasihi kita, maka kita baru dapat mengasihi dan mempunyai kasih, “Kita mengasihi, karena Allah lebih dahuli mengasihi kita” Karena itu kewajiban sebagai orang Kristen untuk memanifestasikan kasih Allah itu di dalam sikap hidupnya sehari-hari. Oleh sebab itu apabila gereja memberikan bantuan materiil atau aksi-aksi sosial, hal ini bukanlah dalam rangka untuk mengubah iman orang yang diberi bantuan, namun untuk melaksanakan ajaran tentang kasih, dan menyaksikan kasih Allah itu kepada manusia siapa saja tanpa pilih bulu, karena Allah mengasihi seluruh dunia.

Pekabaran Injil adalah merupakan suatu keharusan dalam ajaran Kristen, karena ini merupakan perintah Tuhan yang tidak dapat tawar-menawar, sesuai dengan (SK) Tuhan nomor 28 yaitu Injil Matius pasal 28 ayat 18,19,20 sebagai berikut:

“Yesus mendekati mereka dan berkata:”KepadaKu telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa muridKu dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.” Karena itu Kristen adalah agama missioner atau agama da’wah, yang mempunyai kewajiban buat memberitakan Injil Keselamatan ke seluruh dunia.

Hal ini jelas tidak ada Kristenisasi, sebab untuk menjadi Kristen atau percaya kepada Yesus bukanlah hasil pekerjaan manusia, bukan juga hasil penginjil atau pendeta, namun adalah pekerjaan Tuhan, atau pekerjaan Rohul Kudus itu sendiri di dalam hati manusia, yang dipilihNya agar selamat!

Page 35: Beriman Kristiani

Demikianlah apa sebabnya sehingga saya tertarik pada ajaran Kristen, sebagaimana sudah saya jelaskan pada keterangan diatas, untuk sebagai gambaran bahwa sungguh saya tertarik pada Kristen karena ajarannya dapat saya terima dalam segala hal, dan inilah pilihan saya secara pribadi!.

Banyak orang menduga mustahil, saya percaya kepada Tuhan Yesus, apabila melihat latar belakang saya, namun inilah kenyataannya bahwa apa apa yang dianggap mustahil oleh manusia, akan tetapi apabila Allah berkehendak, tidak ada mustahil.

“Kata Yesus: “Apa yang tidak mungkin bagi manusia, mungkin bagi Allah”.

11. Agustinus dari Hippo

Aurelius Agustinus, Agustinus Hippo ("Yang tahu banyak") (lahir 13 November 354 – meninggal 28 Agustus 430 pada umur 75 tahun) adalah seorang santo dan Doktor Gerejayang terkenal menurut Katolik Roma. Ia diakui sebagai salah satu tokoh terpenting dalam perkembangan Kekristenan Barat. Dalam Gereja Ortodoks Timur, yang tidak menerima semua ajarannya, dia biasanya dipanggil "Augustinus Terberkati". Banyak orang Protestan juga menganggap dia sebagai salah satu sumber pemikiran teologis ajaran Reformasi tentang keselamatan dan anugerah. Martin Luther, tokoh gerakan Reformasi, banyak dipengaruhi oleh Agustinus (Luther dilatih sebagai biarawan Augustinian), dan dalam fokus umum Protestanisme, mengikuti Agustinus, dalam dosa asal yang menuntun ke penilaian pesimis dari sebab dan aksi manusia terpisah dari Tuhan.

Tulisan-tulisannya - termasuk Pengakuan-pengakuan Agustinus, yang seringkali disebut sebagai otobiografi Barat yang pertama - masih dibaca luas oleh orang-orang Kristen di seluruh dunia.

12. SkolastikaSanta Skolastika adalah (480-543) adalah seorang santa dan

saudari dari Santo Benediktus.Skolastika pada awalnya tinggal bersama orang tuanya.Kemudian ia tinggal bersama Benediktus di sebuah biara di Monte Kasino. Skolastika lalu mendirikan biara khusus untuk perempuan, yang merupakan salah satu biara perempuan pertama diEropa.Biara yang dibuka oleh Skolastika menawarkan cara hidup yang lebih baik bagi kaum perempuan, karena pada waktu tidak banyak pilihan bagi kaum perempuan, terutama yang miskin. Dengan memasuki biara, seorang perempuan bisa mendapatkanpendidikan, persaudaraan, hidup

Page 36: Beriman Kristiani

dengan berdoa, serta memiliki pekerjaan.Setelah itu, Skolastika membuka banyak biara khusus perempuan lainnya di banyak tempat.Skolastika dan Benediktus memiliki kebiasaan untuk bertemu muka untuk berbincang-bincang satu kali dalam satu tahun.

13. SANTO PAULUS, RASUL dari Tarsus

Paulus dari Tarsus (awalnya Saulus dari Tarsus) atau Rasul Paulus, (3-67 Masehi) diakui sebagai tokoh penting dalam merumuskan ajaran Yesus. Paulus digambarkan dalam Perjanjian Baru sebagai Yahudi yang berkebudayaan Yunani (helenis) dan warga Roma dari Tarsus (sekarang Turki). Mulanya ia seorang penganiaya orang Kristen (saat bernama Saulus). Sesudah pengalamannya berjumpa Yesus di jalan menuju kota Damaskus, ia berubah menjadi seorang pengikut Yesus Kristus (Kis. 9).

Dia berusaha sungguh-sungguh melalui surat-suratnya kepada komunitas non-Yahudi untuk menunjukkan bahwa keselamatan yang dilakukan Yesus Kristus itu untuk semua orang, bukan hanya untuk orang Yahudi. Gagasan Paulus ini menimbulkan pertikaian antara dirinya dengan murid-murid Yesus, terutama Petrus dan Yakobus, yang percaya bahwa untuk menjadi pengikut Yesus, orang-orang yang bukan Yahudi harus menjadi Yahudi terlebih dulu (Gal2:11-14). Untuk menyelesaikan konflik ini, diadakan persidangan di Yerusalem (Kis. 15). Persidangan ini disebut Sidang Sinode atau Konsili. Persidangan ini merupakan konsili Gereja yang pertama dan menghasilkan beberapa keputusan penting, antara lain:

1. Untuk menikmati karya penyelamatan Yesus, orang tidak harus menjadi Yahudi terlebih dahulu

Page 37: Beriman Kristiani

2. Orang-orang Kristen yang tidak berlatar belakang Yahudi tidak diwajibkan mengikuti tradisi dan pantangan Yahudi (misalnya bersunat atau memakan makanan yang diharamkan). 3. Paulus mendapat mandat untuk memberitakan Injil ke daerah-daerah berbahasa Yunani. Paulus dijadikan seorang santo (orang suci) oleh seluruh gereja yang menghargai santo, termasuk Katolik Roma, Ortodoks Timur, dan Anglikan, dan beberapa denominasi Lutheran. Dia berbuat banyak untuk kemajuan Kristen di antara para orang-orang bukan Yahudi, dan dianggap sebagai salah satu sumber utama dari doktrin awal Gereja, dan merupakan pendiri kekristenan Paulin (kekristenan bercorak Paulus). Surat-suratnya menjadi bagian penting Perjanjian Baru. Banyak yang berpendapat bahwa Paulus memainkan peranan penting dalam mendirikan agama Kristen sebagai agama yang berbeda, dan bukan sebagai sekte dari Yudaisme.