BENZOQUINONE

Benzoquinone merupakan quinone dengan cincin benzene tunggal

SIFAT FISIKA KIMIA

1,4-Benzoquinone,juga dikenal sebagai para-quinone (C6H4O2).Berbentuk kristal kuning sampai jingga. keenam anggota cincin aromatis ini merupakan turunan yang teroksidasi dari 1,4-hydroquinone. Molekul ini sangat multifungsi : The molecule is multifunctional: menunjukkan milik keton, berbentuk oxime; oxidant, berbentuk turunan dyhidroxydan alkene,mengalami reaksi adisi, terutama untuk tipe α,β-unsaturated ketones.

1,4-Benzoquinone sensitif terhadap asam mineral kuat dan alkali, yang menyebabkan kondensasi dan dekomposisi dari komponennya. Benzoquinone mudah larut dalam air, bersifat polar, stabil, tetapi sensitif terhadap cahaya. Inkompatibel dengan oksidator kuat dan mudah terbakar.

Contoh beberapa senyawa benzoquinone :

1. Embelin

Senyawa ini ditemukan pada tanaman Embelia ribes (Myrsinaceae) , senyawa ini banyak terdapat pada bagian buahnya ( fructus )

Embelin dapat ditemukan pada produk kosmetik seperti pewarna rambut , penghilang dan produk perawatan untuk jerawat , untuk leukoderma

Memiliki khasiat sebagai berikut : - Carminative - Anthelmintic ( obat cacing )- Digunakan untuk pengobatan diabetes dyslipidemia- Antibakteri- Aktivitas antikanker- Stimulan- Astringent- Antitumor- Antispermatogenik- Antifertilitas- Antibiotik- Antioksidan- Obat penyakit kulit , batuk , konstipasi , batuk , asma , bronkitis , migrain ,

dan demam

Fructus (buah)

ISOLASI Menurut Farmakope Herbal India , isolasi dapat dilakukan dengan cara 250 gram bubuk buah Embelia ribes diekstraksi dengan n-heksan menggunakan Sohlet selama 6 jam . Kemudian ekstrak yang didapat diuapkan dalam steam bath . Sedangkan pada residunya ditambahkan petroleum eter dingin , aduk dan saring melalui corong buchner di atas vakum . Selanjutnya residu dicuci dengan petroleum eter dingin , keringkan dan rekristalisasi dengan kloroform untuk mendapatkan Embelin murni .

2. 2-Methoxybenzoquinone

Senyawa ini dapat ditemukan pada wheat germ , bertindak sebagai antiproliferative karena kemampuan untuk oksidasi yang tinggi.

Pada wheat germ yang difermentasi dapat digunakan untuk meningkatkan khasiat dari kemoterapi maupun radioterapi , serta mengurangi efek sampingnya

Selain itu juga untuk antikanker dan menyeimbangkan sistem imun Biasanya juga dapat digunakan pada sediaan untuk mengobati kanker kulit (Primin) dan

juga suplemen makanan untuk pengobatan kanker

3. PLASTOQUINONE

Khasiat : anti oksidan , untuk transport elektron , anti-aging treatment . Pada saat ini juga masih diui secara klinik untuk pengobatan glaucoma di Rusia

Senyawa ini dihasilkan oleh Chlorophyta ( ganggang hijau )

ISOLASI

Isolasi Plastoquinone C dan D dalam kloroplast bayam dapat dilakukan dengan screening thin layer chromathrography

FIG. 7. Flow sheet of isolation of plastoquiinones from chloroplasts

4. UBIQUINONE ( COENYME Q10)

Senyawa ini memiliki khasiat : - Menjaga sistem kardiovaskular - Melindungi dari radiasi - Perawatan kanker - Anti oksidan - Untuk obat parkinson

Senyawa ini dapat digunakan sebagai bahan pada kosmetik, karena sifat antioksidannya tersebut , maka dapat digunakan pada sediaan untuk mengurangi keriput pada kulit , memberikan kelembaban pada kulit , dan menjaga elastisitas pada kulit ( bekerja melalui kolagen )

ISOLASIIsolasi Ubiquionone 11 dan 12 pada Green Peppers2 kg Green Peppers dibuang bijinya , dan ekstraksi lemaknya . Lemak kemudian difraksikan menggunakan kromatografi kolom dengan eluen light petroleum yang mengandung banyak dietil eter . Kemudian dilanjutkan dengan KLT

5. Alpha-Tocopherol

Alpha_tocopherol ini didapatkan dari minyak-minyak nabati . seperti dalam minyak biji gandum , minyak biji matahari , kedelai , kacang-kacangan , sayuran berwarna hijau

Khasiat : - Meningkatkan daya tahan tubuh , mengurangi stress , meminimalkan resiko

kanker dan jantung koroner , anti oksidan Senyawa ini banyak ditemukan pada kosmetik dan makanan , karena sangat banyak

manfaatnya untuk kulit . Menjaga elastisitas kulit , melindungi dari sinar uv , melembabkan kulit

BIOSINTESA