BENTUK SEDIAAN LIQUID

Afifah SyadzaClaudya BungaEka Puji.RKalsita CitaLola MustapalokaRahayu Probo.NRizki RahayuSilmi Setyo.P

OBAT TERLARUT

Solutiones

Elixir

Colutoria

Colyria

Gargarisma

Tinctura

Irigasi

OBAT SEBAGIAN TERLARUT

Suspensi

EmulsiSirup

OBAT TIDAK TERLARUT

Guttae

Aerosol

Linimentum

Injeksi

Vaksin

Lotion

JENIS BSL

1. Solutiones

larutan dari sebuah zat dalam suatu cairan / pelarut, dimana zat pelarutnya adalah air.

Contoh : oral atau topikalSifat : - mengandung/tanpa zat pemanis, pengaroma, pewarna

yg larut dlm air - dosis fleksibel sesuai keperluan - homogen sehingga absorpsinya lebih cepat - cocok utk penderita yg sukar menelan, anak,lansia - Pemberian dng sendok takar (Cth = 5ml, C= 15ml)

Obat Terlarut

l2. Elixir

Cairan jernih, rasanya manis, larutan hidroalkohol digunakan untuk pemakaian orang, umumnya mengandung flavuoring agent untuk meningkatkan rasa enak.

PEMBAGIAN ELIXIR 1. Medicated elixirs : a. Elixirs yang mengandung bahan berkhasiat obat

b. Pemilihan cairan pembawa zat aktiv obat harus mempertimbangkan kelarutan dan kesabilan dalam air dan alkohol 2. Non medicated elixirs : a. Elixirs yang digunakan sebagai bahan tambahan

b. Ditambahkan dalam sediaan bertujuan untuk meningkatkan rasa/menghilangkan rasa dan seb bahan pengencer elixirs yang mengandung bahan obat.

•KELEBIHAN ELIXIRS

1. Mudah ditelan dibangdingkan kapsul/tablet 2. Rasanya enak 3. Larutan jernih dan tidak perlu dikocok

• KEKURANGAN ELIXIRS

1. Alkohol kurang baik untuk anak 2. Mengandung bahan mudah menguap sehingga harus disimpan dalam botol kedap dan jauh dari api

l

•

3. Tinctura

Larutan mengandung etanol atau hidroalkohol dibuat dari bahan tumbuhan atau senyawa lain.Contoh : Tingtur iodium, tingtur opium, tingtur ponnyroyal,tingtur benzoin,dll.• KEUNTUNGAN TINCTURA1.Etanol dapat melarutkan zat yang kurang larut dalam air.2.Pelarut juga dapat juga bertindak sebagai (Etanol = antimikroba)

l

•

5.COLLUTORIA (KOLUTORIUM)

Adalah obat cuci mulut, biasanya merupakan larutan pekat dalam air yang mengandung bahandeodoran, antiseptika, analgetika lokal atau adstringentia. Cara pemakaian : diencerkan dulu dengansesuai aturan, lalu dikumur-kumur, tidak ditelan.  Contoh: Effisol liquid

4.COLLYRIA

 Adalah obat cuci mata sediaan harus memenuhi syarat-syarat seperti tetes mata.

l

.

•

6.GARGARISMA (Gargle)

 Adalah obat kumur, biasanya merupakan larutan pekat yang mengandung antiseptika atau adstringentia. Tujuan penggunaan untuk pencegahan atau pengobatan infeksi tenggorokan, agar obatyang terkandung di dalamnya dapat langsung terkena selaput lendir sepanjang tenggorokan.

l

•

7. IRIGATIONES / IRIGASI

Larutan steril yg digunakan untuk mencuci atau membersihkan luka terbuka atau rongga-rongga tubuh Pemakaian secara topikalTidak dapat digunakan untuk injeksi

1. SUSPENSI

Sediaan cair yg mengandung partikel padat tidak larut atau sebagian larut yg terdispersi dalam cairan bahan pembawa

• Penggunaan suspensi : oral dan topikal (kulit, optalmik) Sifat :- Cocok untuk penderita yang sukar menelan (tablet,kapsul),

anak dan lansia - Umumnya mengandung pemanis,pengaroma, stabilisator

(p.g.a , tween, bentonit) - Manfaat stabilisator : agar cairan mudah homogen dan bahan

padat tidak menjadi caking à perlu gojog dulu sampai tercampur dengan baik, sehingga konsentrasi obat pada penuangan awal sampai akhir sama.

- Kecepatan absorpsi obat-oral atau penetrasi obat-topikal tergantung besar kecilnya ukuran partikel berupa suspensi

Obat SebagianTerlarut

Contoh:

•Plantacid: antacida yang tidak larut dalam air sehingga dibuat suspensi•Amcillin DS. DS di sini adalah Double Strength, kekuatan obatnya lebih besar daripada yang biasanya diberikan dalam bentuk sirup•Dry Powder, kalo diencerkan akan

2. Emulsa / emulsi

Adalah dua fase cairan dalam sistim dispersi (tetesan) dimana fase cairan yang satu terdispersi sangat halus dalam merata dalam fase cairan lainnya dan umumnya dimantapkan oleh zat pengemulsi (Emulgator).Sifat-sifat : - bekerjanya cepat

- efek obat dapat diramalkan - cocok untuk obat yang dirusak oleh asam lambung - untuk bentuk kristal steril biasanya tidak tahan lama

atau tidak stabil dalam larutan - cocok utk penderita sakit keras, koma, an cooperatif

- efek psikologis bagi yg takut disuntik - rasa nyeri - kalau keracunan sukar ditangani - harga obat relative lebih mahal

3.SIRUPI/ SIRUP

Sediaan cair yg homogen berisi sukrosa dng konsentrasi 64-66%, sehingga manis sekali (Sirup simplex)Sirup simpleks ini tidak mempunyai zat aktif sehingga tidak berkhasiat apapun.Sediaan cair yg homogen berisi bahan obat,pemanis dan pengental (Biogesic sirup).• Sifat : - bahan obat tdk stabil dan tidak larut dlm cairan pada penyimpanan lama

- rasanya enak, cocok untuk anak-anak - apabila telah diberi aquadest, hanya bertahan 7 hari (suhu kamar) atau selama 14 hari (almari pendingin).

1.Guttae / drops

Adalah sediaan cairan (dapat berupa solutio / mixtura / suspensi / emulsi) yang dipakai dengan cara meneteskan, baik sebagai obat dalam maupun obat luar dan harus homogen serta tidak boleh ada endapan.Beberapa jenis guttae:

•Guttae orisa untuk kumur – kumur dan tidak untuk ditelan. Biasanya diencerkan dulu dengan air.

•Guttae auriculares / tetes telinga à biasanya cairan pembawanya adalah bukan air, tapi lebih kental (mis. Glycerin, minyak propylenglikol)

Obat Tidak Terlarut

• Guttae Nasales / tetes hidung tidak boleh menggunakan lemak / minyak mineral sebagai cairan pembawanya.

• Guttae Ophthalmic / tetes mata berupa larutan / suspensi steril, cairan pembawanya berair, harus jernih, bebas benda asing, serat dan benang (harus disaring), serta tidak boleh digunakan setelah tutup dibuka > 1 bulan.

• Collyiria / obat cuci mata tidak termasuk dalam obat tetesan, tapi cara kerja dan komposisi serta cara pembuatanya tidak berbeda dengan guttae ophthalmic, hanya jumlahnya lebih banyak.

2. AEROSOL Bentuk sediaan yang dikemas di bawah tekanan, mengandung zat aktif terapetik yang dilepas pada saat sistem katup yang sesuai ditekan.( FI IV)Bentuk sediaan yang diberi tekanan megandung satu atau lebih bahan aktif yang bila diaktifkan memancarkan butiran – butiran cairan dan atau bahan bahan-bahan padat dalam media gas.(Ansel. 466).Penggunaan :

• Topikal pada kulit• Lokal hidung ( Aerosol Nasal)• Lokal Mulut (Aerosol lingual)• Lokal Paru-paru (Aerosol inhalasi)

  

  

3. LINIMENTUM

Sediaan cair yang digunakan untuk pemakaian topikal pada kulit. Bentuk sediaan linimentumdapat berupa emulsi, suspensi atau solutio dalam minyak atau alkohol tergantung dari zat aktifnya.Sifat-sifatnya :

1. Dipakai pada kulit yang utuh ( tidak boleh adanya luka berakibat terjadinya iritasi) dan dengan cara digosokkan pada permukaan kulit

2. Apabila pelarutnya minyak, iritasinya berkurang apabila dibandingkan dengan alkohol

 

Linimentum dengan pelarut alkohol atau hidroalkohol baik digunakan untuk tujuan counterrritansedang pelarut minyak cocok untuk tujuan memijat atau mengurut.Contoh : Linimentum salonpas ( untuk counteriritant)

5. INJECTIONES (INJEKSI, OBAT SUNTIK)

Injeksi adalah sediaan steril berupa larutan, emulsi, suspensi atau serbuk yang harus dilarutkanatau disuspensikan terlebih dahulu sebelum digunakan, yang disuntikan dengan cara merobek jaringanke dalam kulit atau melalui kulit atau selaput lendir

4. VACCINA/ VAKSIN

Sediaan yg mengandung zat antigen yg mampu menimbulkan kekebalan aktif dan khas pada manusiaVaksin dibuat dari bakteri, riketsia, atau virus Sediaan berupa suspensi organisme hidup atau inaktif atau fraksi-fraksinya atau toksoid

6.LOTION ( OBAT GOSOK)

Sediaan cair yang dihunakan untuk pemakaiain luar pada kulit. Bentuk sediaan obat lotion dapatberupa solutio atau emulsi tergantung dari zat aktifnya.Sifat-sifatnya :1. Dioleskan pada kulit yang luka atau sakit sehingga membentuk lapisan yang tipis di permukaan kulitsetelah kering.2. Sebagai pelindung atau pengobatan tergantung dari komponen zat

aktifnyaContoh : Baby Lotion.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH