BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

113
RANCANGAN DAN PENGOLAHAN DATA HUJAN DI PONTIANAK MELALUI BADAN METEOROLOGI DAN GEOFISIKA ( BMG ) DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI DATABASE BERBASIS VISUAL BASIC 6.0 TUGAS PROPOSAL OLEH ASTRI MULIYANI P. 08. 30. 06. 12 JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA LPKMI PRIMA MEDIA INFORMATIKA PONTIANAK 2009 1

description

contoh membuat aplikasi dengan vb

Transcript of BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Page 1: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

RANCANGAN DAN PENGOLAHAN DATA HUJAN DI PONTIANAK

MELALUI BADAN METEOROLOGI DAN GEOFISIKA ( BMG )

DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI DATABASE

BERBASIS VISUAL BASIC 6.0

TUGAS PROPOSAL

OLEH

ASTRI MULIYANIP. 08. 30. 06. 12

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

LPKMI PRIMA MEDIA INFORMATIKA

PONTIANAK

2009

RANCANGAN DAN PENGOLAHAN DATA HUJAN DI PONTIANAK

MELALUI BADAN METEOROLOGI DAN GEOFISIKA ( BMG )

DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI DATABASE

BERBASIS VISUAL BASIC 6.0

1

Page 2: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

TUGAS AKHIR

OLEH

ASTERI MULIYANINIM : P.08.30.06.12

Tugas Akhir Ini Diajukan Sebagai Syarat UntukMenyelesaikan Program Ahli Komputer 1 Tahun

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKALPKMI PRIMA MEDIA INFORMATIKA

PONTIANAK2009

RANCANGAN DAN PENGOLAHAN DATA HUJAN DI PONTIANAK

MELALUI BADAN METEOROLOGI DAN GEOFISIKA ( BMG )

DENGAN MENGGUNAKAN APLIKASI DATABASE

BERBASIS VISUAL BASIC 6.0

Tanggung Jawab Yuridis Pada

ASTERI MULIYANI

2

Page 3: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

NIM : P.08.30.06.12

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA LPKMI PRIMA MEDIA INFORMATIKA

Dinyatakan telah memenuhi syarat danLulus dalam ujian tugas akhir

Pada tanggal 25 Juli 2009

Tim Penguji

Pembimbing Penguji

Deddy Mizwar, S.kom Hardiyanto, S.kom

Pontianak,LPKMI PRIMA MEDIA INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

Direktur

Eko Yudho Tamtomo, BBAKATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kepada Allah. SWT berkat rahmatnya penulis dapat

menyusun Tugas Akhir dan dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan baik

walaupu masih jauh dari kesempurnaan.

3

Page 4: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Di dalam Tugas Akhir ini yang berjudul “Rancangan dan Pengolahan Data

Hujan di Pontianak melalui Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG) dengan

menggunakan Aplikasi Database Berbasis Visual Basic” semoga dapat menambah

referensi dan pembedaharaan Visual Basic yang lansung implementasi pada

kontrol

Penulis menyadari di dalam Tugas Akhir ini masih membutuhkan

penambahan untuk kesempurnaannya, maka dengan itu penulis membuka diri untuk

para praktisi di bidang ini penambahan logika baru, kritik dan saran bersifat

membangun demi kemjuan Teknik Informatika (TI) khususnya untuk Indonesia.

Tidak lupa juga penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya

kepada berbagai pihak yang telah memberikan bimbingan yang baik untuk

menyelesaikan Tugas Akhir ini. Oleh karena itu penulis mengucapkan banyak-banyak

terima kasih kepada:

i

1. Bapak Eko Yudho Tamtomo, BBA, selaku Direktur LPKMI Prima Media

Informatika Pontianak.

2. Staf Akademik LPKMI Prima Media Informatika, yang telah banyak

mendukung penulis hingga selesainya Tugas Akhir ini.

4

Page 5: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

3. Bapak Deddy Mizwar, S.Kom. selaku Dosen pembimbing yang telah banyak

membantu penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

4. Bapak Sayful Fattah. S.Kom. Selaku Dosen penguji yang telah memberikan dan

membantu penulis dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini

5. Para Dosen LPKMI Prima Media Informatika, yang telah mendukung dalam

pembuatan Tugas Akhir penulis dan mendidik penulis hingga Tugas Akhir ini selesai.

6. Orang tua yang telah memberikan saya dukungan baik berupa doa maupun materil.

7 Rekan-rekan mahasiswa dan mahasiswi yang telah banyak memberikan masukan-

masukan kepada penulis.

8. Semoga bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak mendapat balasan yang sesuai dari

tuhan yang Maha Esa. Akhir kata, penulis berharap, semoga Tugas Akhir ini

bermanfaat bagi para pembaca.

Pontianak, 25 Juli 2009

Penulis,

ASTERI MULIYANINIM : P. 08.30.06.12

DAFTAR ISI Halaman

KATA PENGANTAR ………………………………………………. i

DAFTAR ISI ………………………………………………………… iii

DAFTAR GAMBAR ………………………………………………... v

5

Page 6: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

DAFTAR TABEL …………………………………………………… vi

BAB 1 PENDAHULUAN …………………………………….... 1

A. Latar Belakang ……………….…………………… 1

B. Permasalahan ………………..…………………….. 4

C. Pembatasan Masalah ……….……………………... 4

D. Tujuan Penulisam ……….………………………… 5

E. Manfaat Penelitian ………….……………………... 5

F. Landasan Teori ……………………………............. 6

1 Data ………………….…………………………….. 6

2. Pengertian Database………………………………. 7

3. Informasi ………………..……………………….. 8

4. Bahasa Pemograman ……………………………. 8

5. Aplikasi …………………………………………. 9

6. Pengertian Visual Basic…………………….......... 9

iii

7. Iklim ………………. ………………………......... 10

8. Hujan…………. …………………………............ 11

G. Metodologi Penulisan …………………………….. 11

1. Bentuk Penulisan……….………………………. 11

2. Tehnik Pengumpulan Data….………………….. 12

6

Page 7: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

3. Teknik Analis Data…………………………….. 13

BAB II GAMBARAN UMUM …………………………………. 14

A. Sejarah Singkat …………………………………… 14

B. Visi dan Misi………………………………………. 15

C. Fungsi Badan Meteorologi dan Geofisika…….…… 16

D. Struktur Organisasi ……………………………….. 17

BAB III PEMBAHASAN MASALAH …………………………. 21

A Perancangan Dan Desain Database…………………. 21

1. Pengenalan Database dan Visual Basic 6.0..……... 21

2. Merancang Database……………………………... 22

B. Merancang Desain Visual Basic 6.0……………….. 23

1. Memulai Microsoft Visual Basic 6.0…………….. 26

2. Struktur Aplikasi Visual Basic 6.0……………….. 28

iv

1. Form…………………………………………..... 28

2. Menu Bar………………………………………. 28

3. Tool Bar………………………………………… 30

4. Tool Box………………………………………… 31

7

Page 8: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

5. Project…………………………………………… 34

6. Properties Windows…………………………….. 34

7. Kode Program…………………………………... 35

3. Merancang Program Data Hujan………………… 35

1. Form Utama………………………………….. 36

2. Form Login…………………………………… 39

3. Form Hujan Musiman………………………… 44

4. Form Hujan Lokal…………………………….. 60

5. Form Hujan Keseluruhan……………………... 62

C. Pembuatan Data Environment…………………….. 65

1. Merancang Data Environment dan Data Report… 66

2. Menghubungkan Database dengan Data Report… 67

v

BAB IV PENUTUP …………………………………………. 68

A. Kesimpulan ……………………………………... 69

B. Saran ……………………………………………. 70

DAFTAR PUSTAKA

8

Page 9: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

vi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kotak Pilihan Database ………………………………. 15

Gambar 3.2 Jendela Penyimpanan Databas……………………….. 16

Gambar 3.3 Jendela Desain Database …………………………….. 18

9

Page 10: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Gambar 3.4 Jendela Pengisian Field ………………………………. 18

Gambar 3.5 Tampilan Pembukaan Visual Basic …………………… 20

Gambar 3.6 Kotak Dialog Start-Up Visual Basic 6.0 ……………… 21

Gambar 3.7 Jendela Kerja Visual Basic 6.0 ……………………….. 21

Gambar 3.8 Tampilan Menu Bar…………………………………… 22

Gambar 3.9 Tampilan Tool Bar……………………………………. 23

Gambar 3.10 TampilanTool Box ………………………………….. 25

Gambar 3.11 Tampilan Form Utama …………………………........ 28

Gambar 3.12 Tampilan Form Login ………………………………. 36

Gambar 3.13 Tampilan Form Hujan Musiman ……………………. 40

Gambar 3.14 Tampilan Form Hujan Lokal ………………………... 50

Gambar 3.15 Tampilan Form Hujan Keseluruhan ………………… 50

Gambar 3.16 Tampilan Data Environment ………………………… 51

vii

Gambar 3.17 Jendela Data Link Properties …………………………….. 51

Gambar 3.18 Tampilan Test Conection …………………………………. 52

Gambar 3.19 Tampilan Data Report.......................................................... 53

10

Page 11: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

viii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Hujan Bulanan …………………………………………… 25

Tabel 2.2 Hujan Musiman ………………………………………….. 27

Tabel 2.3 Form Hujan Keseluruhan ………………………………... 34

11

Page 12: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Tabel 2.4 Form Data Curah Hujan …………………………………. 37

Tabel 2.5 Keterangan Propeties Form Utama ……………………… 47

Tabel 2.6 Keterangan Propeties Struktur Login ………………….... 52

Tabel 2.7 Keterangan Propeties Form Hujan Musmiman …………. 53

Tabel 2.8 Keterangan Propeties Form Hujan Lokal …….....……..... 53

Tabel 2.8 Keterangan Propeties Form Hujan Keseluruhan ………… 53

xiBAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pemahaman perkembangan teknologi informasi ( TI ) seyogya nya di mulai

12

Page 13: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

dengan pemahaman informatika dan sejarah komputer dengan segala aspeknya

komputer dengan alat bantunya merupakan kebutuhan menusia sejak dulu kala

pada zaman modern, komputer telah menjadi sesuatu yang umum sehingga boleh

hidup terasa agak aneh kalau tidak dibantu oleh komputer . Komputer berevolusi

sejalan dengan perkembangan kemanusiaan itu sendiri komputer bukanla h produk

yang tercipta secara seketika Karena kejeniusan seseorang. Komputer tercipta

melalui evolusi yang panjang dan melibatkan banyak bangsa di dunia ini.

Komputer merupakan benda mati yang tidak dapat berfikir sendiri sebuah

komputer dapat melakukan hal – hal tertentu orang harus memasukkan suatu

program kedalam sebuah komputer kedalam sebuah komputer. program tersebut

dibuat oleh manusia tidak langsung ditulis dalam bahasa tingkat tinggi dan

diterjemahkan kedalam mesin oleh suatu program .

1

Saat ini telah ada ratusan bahasa pemograman tingkat tinggi untuk

membuat sebuah program kita harus menentukan bahasa program dibuat untuk

menyelesaikan masalah tertentu kita harus merancang dahulu bagaimana

suatu masalah tertentu di pecahkan yang biasanya di rumuskan dalam suatu

urutan langkah - langkah tertentu.

13

Page 14: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Iklim / musim dapat diartikan sebagai gambaran kondisi lingkungan alam yang

berlangsung lebih lama atau yang berhubungan dengan kondisi musim. Iklim di

Indonesia terbentuk oleh system peredaran umum di atmosfer bumi. Iklim di

Indonesia di pengaruhi oleh factor local, factor global dan factor Regional. Faktor

local diantaranya adalah angin darat dan angin laut. Faktor Regional adalah angin

monsoon Australia (Monsoon Kemarau) serta pengaruh akaturial.

Akibat pemanasan radiasi matahari, udara permukaan akan memuai dan

bergerak naik, lantas mengembun. Gerakan Vertikal udara lembab yang mengalami

pendinginan dengan cepat akan menghasilkan awan dan hujan deras . Pertumbuhan

awan cendrung vertical . Hujan yang terjadi biasanya lebat, namun tidak lama. Bila

gerakan udara melalui pegunungan atau bukit tinggi, maka udara akan dipaksa naik.

Setelah terjadi kondensasi, tumbuhlah awan dan hujan pada lereng di bagian atas

angina. Udara yang turun akan mengalami pemanasan dengan sifat kering dan

didaerah lazim di sebut daerah bayangan hujan.Disebagian besar wilayah Indonesia,

hujan di pengaruhi oleh monson ENSO (El Nino Osilasi Selatan). Monsun merupakan

pola Musiman/ antar musim / tahunan yang pengaruhnya cukup dominant terhadap

variabilitas iklim di Indonesia.

Pemahaman perkembangan teknologi Informasi (TI) melalui komputer,

seyogyanya dapat membantu kebutuhan manusia akan Informasi Iklim yang

14

Page 15: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

sangat bermafaat untuk kepentingan masyarakat, agar Informasi yang di peroleh

dapat lebih akurat, efisien, cepat, dan tepat waktu.

Komputer merupakan benda mati yang tidak berfikir sendiri. Komputer dapat

melakukan hal-hal tertentu bila orang harus memasukan program kedalam sebuah

komputer. program tersebut dibuat oleh manusia tidak langsung di tulis dalam bahasa

biasa, tapi program dibuat melalui bahasa tingak tinggi dan di terjemahkan oleh

mesin komputer oleh suatu program.

Saat ini telah ada ratusan bahasa program taingkat tinggi yang dapat digunakan

untuk membuat sebuah program kita ahrus menentukan bahasa program tersebut yang

akan dibuat untuk menyelesaikan masalah tertentu kita harus merancang dahulu

bagaimana membuat sebuah program yang dapat di gunakan. Dengan adanya sebuah

program maka Informasi yang dikeluarkan akan lebih mudah dan tepat waktu untuk

di gunakan oleh pemakainya.

B. Peramasalahan

Beradasarkan permasalahan yang telah diuaraikan, maka yang menjadi masalah

umum adalah, “Bagaimana Cara Mengolah Data Hujan Agar Menjadi Suatu Program

15

Page 16: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Yang lebih mudah, akurat, cepat dan tepat waktu dengan menggunakan Aplikasi

Database Berbasis Visual Basic 6.0 ?.”

C. Pembatasan Masalah

Dalam pembahasan masalah, agar tidak terjadi penyimpangan dari penulisan ini,

penulis membatasi permasalahan yang diangakat yaitu, “ Bagaimana Merancang dan

Mengolah Data Hujan Pada BMG ( Badan Meteorogi dan Geofisika ) di Kec. Siantan

Pontianak. dengan menggunakan Aplikasi Database Berbasis Visual Basic 6.0, dan

penulis tidak membahas Data cuaca, pengukuran curah hujan dan perkiraan /

perkembangan curah hujan pada suatu daerah.

D. Tujuan Penulisan

Berdasarkan peramasalahan diatas, amaka yang menjadi permasalahan umum

dari penulisan ini adalah merancang dan mengolah data hujan agar menjadi suatu

program yang dapat mengeluarkan Inforamasi Cuaca hujan melalui BMG (Badan

Meteorologi dan Geofisika) dengan menggunakan database berbasis Visual Basic 6.0

dan memudahkan pemakaian program untuk mengeluarkan hasil data agar lebih

efisien, mudah, cepat, dan tepat waktu. Adapun tujuan Khusus dari penulisan ini

adalah :

16

Page 17: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

1. Untuk mengetahui Informasi cuaca hujan / iklim yang dikeluarkan oleh

BMG(Badan Meteorologo dan Geofisika) yang meliputi Informasi tentang cuaca

hujan di Kalimantan Barat.

2. Untuk mengenal lebih jelas pengertian cuaca hujan dan Informasi curah hujan

yang di keluarkan oleh BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika)

3. Untuk membuat sebuah program yang akan mempermudah bagi para pengguna di

BMG (Badan Meteorologi dan Geofisika) untuk mencari data dengan cepat.

E. Manfaat penulisan

1. Secara Teoritis

Hasil penulisan ini di harapkan dapat bermanfaat bagi para pengembangan Ilmu

Visual Basic, khususnya yang berkaitan dengan Informasi cuaca.

2. Secara Praktis

b. Bagi penulis

Dari hasil penulisan yang penulis lakukan. Agar lebih bermanfaat bagi penulis

untuk dapat memahami tentang cara penggunaan dan pemahaman program

Visual Basic 6.0 dan Database.

c. Bagi Badan Meteorologi

17

Page 18: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Dari hasil penulisan dan penelitian yang penulis lakukan adalah agar

memeberikan kemudahan dalam pencarian data Informasi agar lebih Efisien

dan tepat waktu.

d. Bagi Mayarakat

Diharapkan dapat sangat membantu dan berguna bagi kegiatan pembangunan,

jadual tanam, perancanaan panen dan pasca panen.

F. Landasan Teori

1. Data

Istilah data berasal dari bahasa latin “Datun” yang berarti fakta yang

yang mengandung arti dan hubungkan dengan kenyataan, symbol, angka,

gambar, huruf, kata dan lain – lain.

Menurut Kadir ( 2003 : 29 ) “Data adalah deskripi tentang

bendakejadian, aktivitas, dan instraksi, yang tidak mempunyai makna

atau berpengaruh secara langsung kepada pemakai”

Jadi, Data adalah sekelompok simbol – simbol yang mewakili kualitas,

tindakan benda, dan kejadian yang muncul.

18

Page 19: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Menurut Prof. Drs. J. Supranto, M.A. Data adalah sesuatu yang diketahui

atau dianggap. Data mempunyai sifat bisa memberikan gambaran tentang suatu

keadaan / persoalan. Data penduduk, data harga, data keuangan, data produksi,

data penjualan bisa menggambarkan tentang keadaan penduduk, keadaan harga,

keadaan keuangan, keadaan produksi, keadaan penjualan. Juga data pemasaran

bisa memberikan gambaran tentang persoalan pemasaran (sales merosot, mutu

barang kurang baik , saingan cukup besar, dan lain sebagainya).

Menurut Martin Lipschutz Data adalah setiap kumpulan fakta. Jadi, laporan

penjualan, gambaran tentang persediaan ( Inventory), nilai test, nama dan alamat

pelanggan, dan laporan cuaca semuanya adalah merupakan contoh dari data.

2. Pengertian Database.

Database adalah kumpulan data yang disusun dan saling berhubungan

untuk tujuan tertetu. Yaitu tidak tergantung pada perangkat yang

digunakan.Database tidak selalu berhubungan dengan komputer

Kristanto (1999 : 3 ) menyatakan “Database adalah kumpulan file yang

mempunyai kaitan antara satu file dengan file yang lain sehingga

membentuk suatu bangunan data untuk menginformasin suatu perusahaan

atau intansi dalam batasan tertentu” Database merupakan unsure yang

paling penting dalam pembuatan sebuah programer. Apabila perancangan

database tidak benar, maka kita akan menghabiskan banyak waktu dengan

19

Page 20: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

masalah – masalah yang timbul sebagai akibat dari perancangan database yang

tidak benar. Kita dapat mempelajari hubungan ( Relationsip ) antar tabel dan

cara mendifikasikan, maupun menampilkan hasil akhir program kedalam

sebuah laporan. Database Relational merupakan database yang data nya di

persentasikan dalam tabelm yang terbentuk dari baris – baris dan kolom di

namakan field yang ada di dalam. Database Relational adalah tabel – tabel

yang akan dihubungkan seluruh operasi yang dilakukan pada database ini

didasarkan atas label – label dan hubungannya.

3. Informasi

Informasi adalah data – data yang telah diolah sedemikian rupa

menjadi suatu bentuk yang bermanfaat bagi siapa saja yang menggunakan

dalam pengambilan keputusan

Menurut Oetomo ( 2002 : 64 ) “Informasi adalah hasil prosesan data

yang diperoleh dari setiap elemen tersebut menjadi bentuk yang mudah

dipahami dan merupakan pengetahuan yang relevan yang dibutuhkan oleh

orang untuk menambah pengetahuannya terhadap fakta – fakta yang ada.

Informasi bagi setiap elemen akan berbeda satu sama lain sesuai dengan

kebutuhannya.

Menurut Davis dalam buku Kadir ( 2003: 31 ) menyatakan bahwa

20

Page 21: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

“Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang

berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan

keputusansaat mendatang”.

4. Bahasa Pemograman.

Bahasa Prmograman adalah suatu sarana yang memungkinkan

programer menyusun perintah yang dimengerti oleh komputer, bahasanya ini

masih menggunakan kode – kode binary yaitu digit 1 – 0 bahasa pemograman

ini sangat sulit dimengerti . Untuk mengatasi masalah tersebut, maka para

ahli mengembangkan bahasa mirip dengan bahasa manusia , Yaitu

menggunakan bahasa inggris dan bahasa yunani dibuat sebagai bahasa

pemograman. Setiap bahasa pemograman mempunyai arti terjemah yang

disebut compiler atau interpreter. Tugas compiler dan interpreter ini adalah

menterjemahkan susunan perintah.

5. Aplikasi

Aplikasi adalah program – program yang dibuat oleh pemakai untuk

memenuhi kebutuhan sendiri, program ini dapat dibuat dengan mengguanakan

sejumlah mutilasi dari shell atau dari suatu bahasa pemograman

tertentu.Program Aplikasi dibuat dengan kode yang dijalankan dibawah

21

Page 22: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

sistem operasi tertentu. Adapun system operasi adalah sekumpulan kode

instruksi komputer yang menyediakan protokol untuk proses operasi.

6. Pengertian Visual Basic

Visual Basic menurut Krisna D.Oktovhina ( 2003 : 1 ) adalah :

Visual Basic adalah suatu bahasa pemograman komputer, bahasa

pemograman adalah perintah – perintah yang dimengerti oleh komputer

untukmelakukan tugas – tugas tertentu. Bahasa pemograman Visual Basic,

yang dikembangkan oleh Microsoft sejak tahun 1991, merupakan

pengembangan dari pendahulu yaitu bahasa pemograman Basic

(Beginer’s All Purpuse Symbolick Inturuction Code) yang dikembangkan.

Pada era 1950- an Visual Basic merupakan salah satu development toolyaitu

alat nabtun untuk membuat berbagai macam program komputer, khusus yang

menggunakan system operasi windows Visual Basic merupakan salah bahasa

pemograman komputer yang mendukung objek.

Viusal Basic 6.0 menurut Wahana (2001 : 2) menyatakan :

Microsoft Visual Basic 6.0 adalah suatu bahasa pemograman yang brsifat

object oriented. Sebagai fasilitas pada buku ini, ada baiknya untuk mengingat

kembali jendela kerja yang di gunakan dan beberapa trik untuk mengakases menu

dasar agar tidak terjadi kesulitan.

22

Page 23: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

8. Iklim

Iklim adalah sebagai gambaran kondisi lingkungan alam yang berlangsung

lebih lama atau yang berhubungan dengan kondisi musim. Iklim di Indonesia

terbentuk oleh system peredaran umum di atmosfer bumi. Iklim di Indonesia di

pengaruhi oleh factor local, factor global dan factor Regional. Faktor local

diantaranya adalah angin darat dan angin laut. Faktor Regionala adalah angin

monsoon Australia (Monsoon Kemarau) serta pengaruh akaturial.

9. Hujan

Hujan menurut Kuswanto ( 2004:23) hujan bahwa: “Curah hujan adalah

unsur iklim yang sangat berubah-ubah dari tahun ke tahun, adalah penting

bahwa setiap analisis iklim pertanian mempertimbangkan variabilita ini dan

tidak hanya didasarkan atas nilai rata-rata. Pada umumnya didaerah tropik,

terdapat variasi yang nyata dari tahun ketahun dalam permulaan dan lamanya

musim hujan dan jumlah hujan yang jatuh, oleh karena itu perlu kutivar-

kultivar tanaman mampu tumbuh baik dalam kisaran kondisi curah hujan

tersebut. Adalah penting untuk mempertimbangkan cuaca.”

23

Page 24: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

G. Metodologi Penulisan

Metodologi penulisan yang penulis gunakan dalam penulisan tugas

akhir ini adalah sebagai berikut :

1 Bentuk Penulisan

Cara penulisan yang obyek menggunakan metode deskriptif, yakni

menerangkan mengenai pemahaman dan pembelajaran bahasa program Visual

Basic 6.0 bagi Badan Meteorologi Dan Geofisika.

2. Teknik Pengumpulan Data

Ada beberapa metode teknik pengumpulan data, yaitu:

a. Studi Pustaka merupakan satu proses penelitian yang dilakukan dengan

mempelajari dan mencatat berbagai informasi tertulis berupa buku – buku

yang mempunyai hubungan dengan objek.

b. Methode Lapangan merupakan metode penelitian yang dilakukan di lapangan

atau turun langsung untuk mencari data yang terpercaya

c. Wawancara langsung adalah suatu pengumpulan data dengan cara

mengadakan wawancara langsung terhadap orang – orang yang terkait

didalamnya untuk dapat memperoleh segala informasi yangdi perlukan

untuk melengkapi penelitian.

c. Observasi merupakan pengamatan langsung terhadap objek penelitian, agar

mendapat data yang sesuai dengan keadaan yang sesungguhnya.

24

Page 25: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

3 Teknik Analisis Data

Dalam menganalisa data, penulis menggunakan teknik deskriptif, dimana

penulis menjelaskan pembelajaran dari Visual Basic 6.0 dari dasar

pengertian hingga bagaimana cara pengoperasiannya.

25

Page 26: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

BAB II

GAMBARAN UMUM BADAN METEOROLOGI DAN GEOFISIKA

(BMG) DI KALIMANTAN BARAT

A. Sejarah Singkat

Sejarah pengamatan Meteorologi dan Geofisika di Indonesia dimulai pada

tahun 1841 diawali dengan pengamatan yang dilakukan secara perorangan oleh Dr.

Onnen, Kepala rumah sakit di Bogor. Tahun demi tahun kegiatannya berkembang

sesuai dengan semakin di perlukannya data hasil pengamatan perorangan tersebut

oleh Pemerintah Hindia Belanda diresmikan menjadi instansi pemerintah dengan

nama Magnetisch en Meteorologisch Observatorium atau Observatorium Magnetik

dan Meteorologi dipimpin oleh Dr. Bergsma. Pada tahun 1879 dibangun jaringan

penakar hujan sebanyak 74 stasiun pengamatan di Jawa. Pada tahun 1902 pengamatan

medan magnet bumi dipindahkan dari Jakarta ke Bogor. Pengamatan gempa bumi

dimulai pada tahun 1908 dengan pemasangan komponen horisontal seismograf

Wiechert di Jakarta, sedangakn pemasangan komponen vertikal dilaksanakan pada

tahun 1928.

14

26

Page 27: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Pada tahun 1912 dilakukan reorganisasi pengamatan meteorologi dengan

menambah jaringan sekunder. Sedangkan jasa meteorologi mulai digunakan untuk

penerangan pada tahun 1930. Pada masa pendudukan Jepang antara tahun 1942

sampai dengan 1945, nama instansi meteorologi dan geofisika diganti menjadi Kisho

Kauso Kusho. Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, instansi

tersebut dipecah menjadi dua: Di Yogyakarta dibentuk Biro Meteorologi yang berada

di lingkungan Markas Tertinggi Tentara Rakyat Indonesia khusus untuk melayani

kepentingan Angkatan Udara.

B. Visi dan Misi Badan Meteorlogi dan Geofisika Propinsi Kalimantan Barat

Visi Badan Meteorologi dan Geofisika adalah mampu memberikan pelayanan

Meteorology, Klimatologi, Kualitas udara dan Geofisika yang handal guna

mendukung keselamatan dan keberhasilan pembangunan Nasional serta berperan

aktif di tingkat Internasional

Adapun beberapa Misi Badan Meterologi dan Geofisika adalah:

1. Mengamati dan memahami fenomena Meteorologi,Klimatologi, Kualitas

udara dan Geofisika

2. Menyediakan data dan informasi Meteorologi, Klimatologi, Kualitas udara

dan Geofisika yang handal dan terpercaya.

27

Page 28: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

3. Melaksanakan dan Mematuhi kewajiban internasional dalam bidang

Meteorologi, Klimatologi, Kualitas udara dan Geofisika.

4. Mengkoordinasikan dan Memfasilitasi kegiatan dibidang Meteorologi,

Klimatologi, Kualitas udara dan Geofisika.

C. Fungsi Badan Meteorologi dan Geofisika

Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas, Badan Meteorologi

dan Geofisika menyelenggarakan fungsi :

Pengkajian dan penyusunan kebijakan nasional di bidang meteorologi, klimatologi,

kualitas udara dan geofisika.

Koordinasi kegiatan fungsional di bidang meteorologi, klimatologi, kualitas udara

dan geofisika.

Fasilitasi dan pembinaan terhadap kegiatan instansi pemerintah dan swasta di

bidang meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan geofisika.

Penyelenggaraan pengamatan, pengumpulan dan penyebaran, pengolahan dan

analisis serta pelayanan di bidang meteorologi, klimatologi, kualitas udara dan

geofisika.

Penyelenggaraan kegiatan kerjasama di bidang meteorologi, klimatologi, kualitas

udara dan geofisika.

28

Page 29: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Penyelenggaraan pembinaan dan pelayanan administrasi umum di bidang

perencanaan umum, ketatausahaan, organisasi dan tatalaksana, kepegawaian,

keuangan, kearsipan, hukum, persandian, perlengkapan dan rumah tangga.

Dalam melaksanakan fungsi, Badan Meteorologi dan Geofisika mempunyai

kewenangan :

Penyusunan rencana nasional secara makro di bidangnya.

Perumusan kebijakan di bidangnya untuk mendukung pembangunan secara makro.

Penetapan sistem informasi di bidangnya.

Penetapan standar teknis peralatan serta pelayanan meteorologi penerbangan dan

maritime.

Pengaturan sistem jaringan pengamatan meteorologi dan klimatologi.

Pemberian jasa meteorologi dan klimatologi.

Kewenangan lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

berlaku, yaitu :

Pengamatan dan pemberian jasa geofisika.

Pengamatan dan pemberian jasa kualitas udara

Pengaturan system jaringan pengamatan Geofisika

Penetapan standar teknis peralatan meteorologi, klimatologi, kualitas udara

29

Page 30: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

D. Struktur Organsisasi Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG)

Susunan Organisasi Badan Meteorologi dan Geofisika

a. Kepala

Inspektorat

Biro Perancangan Biro Utama

Sekretaris Utama

DeputiBidang

Sistemdata&Informasi

DeputiBidang Sistem

Informasi

30

KEPALA

Pusat Tata LakasanaObservasi

Pusat Informasi&Kalibrasi

Puslitbang

Pusat JaringanObservasi

UPT

Pusdiklat

Pusat Informasi DataMeteorologiPusat Informasi Data

Kualitas Udara

Pusat Informasi DataGeofisika

Page 31: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

b. Inspektorat

c. Sekretaris Utama

1. Biro Utama

2. Biro Perancangan

d. Deputi Sistem Informasi

1. Pusat Tata Laksana Observasi

2. Pusat Informasi dan Kalibrasi

3. Pusat jaringan

e. Deputi Sistem Data dan Informasi

1. Pusat Informasi Data Meteorologi

2. Pusat Informasi Data Kualitas Udara

3. Pusat Informasi Data Geofisika

f. Puslitbang

g. Pusdiklat

h. UPT

D. Tugas Dari Organisasi Badan Meteorologi dan Geofisika

31

Page 32: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

BMG mempunyai status sebuah Lembaga Pemerintah Non Departemen

(LPND), dipimpin oleh seorang Kepala Badan. BMG mempunyai tugas :

melaksanakan tugas pemerintahan di bidang Meteorologi, Klimatologi, Kualitas

Udara, dan Geofisika sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku

BAB III

32

Page 33: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

PEMBAHASAN MASALAH PENGOLAHAN DATA HUJAN MELALUI

BADAN METEOROLOGI DAN GEOFISIKA (BMG) DENGAN

MENGGUNAKAN APLIKASI DATABASE

BERBASIS VISUAL BASIC 6.0

A. Perancangan dan Desain Sistem Database Data Hujan

1 Pengenalan Database dan Visual Basic.

Pada dasarnya Data Base adalah kumpulan data atau informasi yang di

organisasikan dan saling berhubungan dalam era komputensasi

Databasemenjadi hal – hal istimewa kumpulan data atau informasi dalam jumlah

besar tersebut dengan suatu perangkat lunak komputer, yaitu program

pengolahansuatu organisai, misalnya sebuah perusahaan. Visual Basic merupakan

bahasa yang mudah di pelajari dan di gunakan sehingga Visual Basic menjadi

bahasa pemograman pilihan developer didunia. Visual Basic menggunaka

pendekatan Visual untuk merancang User Interface dalam bentuk form,

sedangkan untuk kodingnya menggunakan dialek bahasa basic yang cendrung

20

33

Page 34: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

mudah dipahami dan dipelajari. Visual Basic telah menjadi tools yang terkenal

bagi para pemula maupun developer khususnya Visual Basic 6.0 yang

memungkinkan kita untuk membangun sebuah aplikasi dengan mudah, dari

kelebihan yang dimilikian.

2. Merancang Database

Database merupakan unsur yang paling penting di dalam pembuatan sebuah

program. Apabila perancangan database tidak benar, maka seorang programer akan

menghabiskan banyak waktu dengan masalah-masalah yang timbul sebagai akibat

dari perancangan database yang kurang benar.

Perancangan database dari data hujan, untuk membuat sebuah program yang

terdiri dari tabel Hujan bulanan (hujan musim), Hujan daerah (Hujan lokal), Hujan

Keseluruhan dan tabel Curah hujan. Program yang penulis gunakan adalah

Microsoft Acces 2003. Setelah membuka program Acces, maka pilih Blank

Database seperti pada gambar 3.1 berikut ini:

Gambar3.1 Kotak Pilihan Database

34

Page 35: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Setelah memilih Blank Database, Klik tombol OK. Maka akan muncul seperti

gambar 3.2 berikut ini:

Gambar 3.2 Jendela Penyimpanan Database di Folder

Ketik db_astri di textbox File name. db_astri adalah nama database di program ini.

Klik tombol Create (sebalah kanan). Nama file db_astri bisa disimpan di folder

mana saja. Pada saat mengklik tombol Create, maka Microsoft Acces secara

otomatis telah membuat sebuah database yang bernama db_astri.mdb. Setelah

tombol Create di klik, maka tampilan berikut ini akan muncul.

Gambar 3.3 Jendela Desain Database

35

Page 36: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Setelah jendela database terbuka, pilih Create table in Desain view dan klik tombol

Design untuk memulai membuat table. Tampilan selanjutnya yang akan muncul

selanjutnya adalah sebagai berikut.

Gambar 3.4 Jendela pengisian Field

Isi field name dan Data type seperti tampilan dibawah ini:

Table Hujan bulanan

Field name Data type

Tahun 10

Bulan 20

Suhu udara 10

Curah hujan 10

Keterangan 30

Sifat hujan 20

Tabel 3.1 Hujan daerah

Klik Primary key, pada fiel name Tahun. Setelah memberi primary key tutup

jendela pengisian table dengan mengklik tombol X pada pojok kanan atas. Pada saat

36

Page 37: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

mengklik mengklik tombol X, maka akan muncul kotak pesan untuk menyimpan

table nama table yang kita buat. Table yang pertama akan di beri nama Hujan

daerah. Ketik nama Hujan daerah di kotak pesan, kemudian klik OK. Berikut ini

adalah beberapa contog table dengan mengikuti langkah-langkah diatas untuk

membuat table selanjutnya dengan beberapa data-data dibawah ini:

Table Hujan Derah

Field name Data type

Nama daerah 30Lokasi 20Tahun 10Bulan 20

Suhu udara 10Curah hujan 10

Tabel 3.2 Hujan Daerah

Table Hujan Keseluruhan

Field name Data typeNama daerah 30

Lokasi 20

Tahun 10

Bulan 20

Suhu udara 10

Tekanan udara 10

Kecepatan angin 10

Kelembaban udara 10

Curah hujan 10

Kondisi cuaca 20

Table 3.3 Hujan Keseluruhan

37

Page 38: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Table Curah Hujan

Field name Data typeTanggal 10

Volume(mm) 10Volume(mm3) 10

Curah hujan 10Tabel 3.4 Curah Hujan

Setelah membuat table-table diatas, tutup database untuk lanjut pembuatan program

Visual basic 6.0 .

B. Merancang Desain Program Visual Basic 6.0

1. Memulai Microsoft Visual Basic 6.0

Untuk memulai Microsoft Visual Basic 6.0, sebelumnya para pengguna

harus menginstal Program Microsoft Visual Basic 6.0 agar bisa di jalankan dan

di gunakan. Ada beberapa cara yang lazim digunakan dalam membuka Apliksi

Microsoft Visual Basic, yaitu :

a. Klik mouse pada menu START, dan arahkan mouse ke group Microsoft

Visual Basic 6.0

b. Double Klik pada icon Visual Basic 6.0 pada descop, Maka akan muncul satu

pilihan terhadap jenis new project yang akan di gunakan untuk membuat

38

Page 39: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

aplikasi. Pilih dan klik Standart EXE, untuk masuk pada lingkungan kerja dan

memulai pada klingkungan kerja VISUAL BASIC sesungguhnya. Seperti

pada contoh gambar 3.5 berikut ini.

Gambar 3.5 Tampilan Pembukaan Aplikasi Visual Basic 6.0Program yang kita buat memggunakan aplikasi Visual Basic 6.0. Setelah

memilih dan mengklik aplikasi program Visual Basic 6.0. Maka akan muncul

kotak dialog Start-Up Visual Basic 6.0, seperti pada gambar 3.6 berikut ini.

Gambar 3.6 Kotak Dialog Start-Up Visual Basic 6.0

39

Page 40: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

32

Setelah kotak dialog Start-Up terbuka, pilih Standart EXE dan klik tombol Open

untuk masuk ke jendela kerja Visual Basic 6.0, seperti tampilan gambar berikut

ini :

Gambar 3.7 Jendela kerja Visual Basic 6.0

2. Penjelasan Strukur Aplikasi Visual Basic 6.0

1. Form

Form adalah tempat untuk merancang user interface dengan control dari

tool untuk salah satu aplikasi (project)

2. Menu Bar

Menu yang terletak di bawah title Bar yang berfungsi untuk menampilkan

pilihan menu atau perintah untuk pengoperasian program Visual Basic, saat

40

2

14

Page 41: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

pertama kali Jendela kerja Visual Basic terbuka, maka akan muncul pula 13

tampilan menu utama, seperti pada tampilan gambar di bawah ini.

Gambar 3.8 Tampilan Menu Bar

Keterangan gambar 3.8

a. File, Untuk memulai dan membuka gambar maupun menyimpan

program yang telah di buat.

b. Edit, melakukan editing atau mengubah project, seperti cut, copy, atau

paste.

c. View, untuk menampilkan seluruh atau sebagian lingkungan kerja Visual

Basic.

d. Project, digunakan untuk menambah modul, teramsuk form, modul BAS,

dan user control.

e. Format, berfungsi untuk dapat mengatur ukuran dan letak form pada

tampilan ketika project tereksekusi.

f. Debug, melakukan pengujian terhadap jalannya project yang sedang di

bangun.

g. Run, group menu yang sederhana, hanya mengandung perintah dimana

dapat mengeksekusi dan menjalankan project.

41

Page 42: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

h. Query, menu ini akan terinteratif ketika akan membangun sebuah sebuah

project berbasisi SQL, query menggunakan Microsoft Builder Query

Utility.

i. Diagram, menu baru dalam menu baris, seperti Query, disediakan untuk

membangun project berbasis SQL Server.

j. Tools, mengadung beragam perintah yang dibawahnya, namun yang

terpenting pilihan perintahnya untuk mengarahkan kepada kotak dialog

yang dapat mengkostum IDE.

k. Add_ins, berupa kumpulan perintah yang berhubungan dengan modul-

modul dari luar, dimana modul dapat terintegrasi dengan Visual Basic.

l.

3. Tool Bar

Gambar 3.9 Tampilan Toolbar

Toolbar, seperti terlihat pada gambar 1.9, berisi ikon-ikon yang berfungi

mempersingkat pemilihan perintah pada menubar. Fungsi ikon-ikon pada

gambar adalah sebagai berikut.

42

Page 43: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Tabel 3.5 Fungsi ikon-ikon pada gambar

No Nama ikon No. Nama ikon

1. . Add Project 12. Break

2. . Add form 13. End

3. Menu Editor 14. Project Explor4. Open file 15. Form layout

5. . Save 16. Object Browser6. Cut 17. Toolbaox7. . Paste 18. Data View Window

8. Find 19. Visual Component Manager

9. . Undo 20. Posisi awal object10. . Redo 21. Ukuran awal project11. Run Project 22. copy

43

Page 44: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

4. Tool Box

Gambar 3.10 Tampilan Tool Box

Merupakan kumpulan tombol yang terletak di bagian bawah Tool Bar

digunakan untuk menjalankan suatu perintah pada kondisi default program

Visual Basic hanya menampilkan Tools Bar standar. Selain Tool bar standar

juga terdapat Tool Box lainnya yang dimiliki Visual Basic 6.0, untuk

mengaktifkan menu Tool Box lainya dapat di lakukan dengan prosedur di

bawah ini :

Klik kanan mouse pada Tool Box dan pilih salah satu nama Tool Bar lain

dari empat pilihan yang telah di sediakan.

Pilih perinta Views – Tool Box dan lanjutkan dengan dengan memilih

salah satu dari empat pilihan yang telah ada.

Maka akan muncul beberapa menu yang ditampilkan pada Tool Box yaitu:

a. Pointer merupakan sebuah aplikasi untuk di gunakan memilih control

yang sudah berada pada form sehingga bisa diguanakan untuk memindah

letak dan mengubah ukuran control tersebut.

44

Page 45: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

b. Kontrol Kotak Gambar, di gunakan untuk menampilkan Image dari format

yang sudah ada

c. Kontrol Label, Sebuah isian yang mengandung sstring dari karakter-

karakter yang dapat di edit oleh pemakai.

d. Kontrol Frame, Untuk mengelompokan beberapa control kedalamnya.

e. Kontrol Label Printer, Biasanya terdapat dalam tipe form yang di buat

lebih sering dalam pengkodeannya memakai tipe kejadian.

f. Kontrol Kotak Cek, di gunakan apabila pemakai ingin memunculkan

sebuah pilihan ya atau tidak, benar atau salah.

g. Kontrol Tombol Pilih, di gunakan dalam sebuah groaup, dan pemakai

dapat memilih satu control dalam group tersebut dalam satu waktu. Jika

pemakai memilih salah satu control tersebut, maka otomatis control lainya

akan menjadi aktif.

h. Kontrol Kotak daftar mengdung sejumlah item, dan pemakai dapat dapat

memilih satu atau lebih item trsebuut.

i. Kontrol Kotak Kombo,.adalah kombinasi dari kotak texs (text box) dan

kotak daftar (list box), bedanay bahwa kotak kombo tidak mendukung

pilihan berganda.

45

Page 46: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

j. Kontrol Horisonatl Baris Penggulung (Hscrollbar) dan Vertikal Baris

Penggulung (Vscrollbar), membantu anda membuat baris penggulung

baik horizontal maupun vertical.

k. Kontrol Waktu, Kontrol ini berbeda dengan control lainnya dalam barisan

kotak alat, karena control waktu ini tidak akan tampak pada pemasangan

nyadalam form.

l. Kontrol Kotak Baris Drive. di gunakan untuk membuat file yang

berorientasi pada kotak dialog.

m. Kontrol Bentuk Garis, di gunakan untuk mempercantik form yang sudah

di buat, dan lebih sering di gunakan untuk membuat bentuk-bentuk seperti

garis, kotak elips, lingakaran atau oval.

n. Kontrol Image, hamper mirip dengan control kotak gambar (picture box),

bedanya tidak dapat diperlakukan sebagai group dari control-kontrol lain

dan fungsinya pun lebih terbatas.

o. Kontrol Kotak Data, kunci untuk membentuk data, control data ini adalah

salah satu fasilitas dalam pemakaian tabel datanya.

p. Kontrol OLE, yang memungkinkan Visual Basic anda berintegrasi dengan

program external berbasis windows, seperti spreadsheet, icrosoft Word

dan sebagainga

46

Page 47: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

5. Project

Merupakan suatu kumpulan modul yang merupakan program aplikasi itu

sendiri, dalam Visual Basic, file project disimpan dengan nama file berakhiran

VBP, dimana file ini berfungsi untuk menyimpan seluruh komponen program.

Apabial akan membuat sebuah program, aplikasi baru, maka secara otomatis

project tersebut akan diisi dengan tampilan Form 1. Dala jendela project

explorer di tampilkan suatu struktur hirarki dari sebuah project itu sendiri

yang berisi semua item yang terkandung di dalamnya. Untuk menampilkan

project explor, gunakan prosedur berikut :

Klik tombol project explorer pada bagian Tool Bar standar

Pilih perintah views – project explorer

6. Propertis Windows

Merupakan sebuah program yang digunakan untuk menampung nama

properi dari control yang terpilih. Pengaturan property pada program Visual

Basicc merupakan hal yang sangat penting untuk membedakan obyek yang

satu dengan yang lainnya.

Pada jendela property di tampilan jenis dan nama obyek yang di pilih

berdasrkan abjad pada tab alfabektis yang berdasarkan category pad tab.

47

Page 48: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Untuk menampilkan jendela properties, kita dapat menggunakan prosedur di

bawah ini

Klik tombol propertis windows pada tool bar standar

Pilih perintah views – properties windows

7. Kode Windows

Merupakan sebuah jendela yang digunakan untuk menulis kode program dari

control yang di pasang pada jendela form dengan cara memilih terlebih dahulu

control tersebut pada obyek.

3. Merancang Tampilan Program Data Hujan

Program yang akan di buat terdiri beberapa form yaitu Form utama, form

Login, Form Hujan daerah (Lokal), form Curah hujan, Form hujan bulanan

(Musiman) dan form Hujan keseluruhan.

1. Form utama

Form utama adalah form pertama yang di buat dalam membuat program.

Form utama atau juga di sebut dengan form induk dari berbagai form, form ini di

buat dengan menggunakan MDIform yang berfungsi untuk menjadikan form yang

lain sebagai anak form. Form utama dapat menampilkan berbagai anak form.

Berikut ini adalah contoh tampilan form utama yang pertama kali dalam membuat

program.

48

Page 49: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Gambar 3.11 form utama

Untuk membuat form utama di perlukan form editor untuk memfungsikan

beberapa perintah yang dapat di tampilkan dari form utama.

Berikut ini adalah data-data yang di perlukan untuk membuat form utama.

49

Page 50: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

No Kontrol Propeties

1. Menu Editor Name : mfile

mconext

msimpan

mdisconect

mncolse

mnformat

mngrafikhujan

mnratahujan

mnsuhu

mntabel

mndata

mndaerah

mhujanbulanan

mhujankeseluruhan

mcurahhujan

mnlaporan

mnlaporandatahujandaerah

mnlaporanhujanbulanan

mlaporanhujankeselruhan

mnutility

mgantiwarna

mngantigambar

mgantifont

mnhelp

mnpetunjuk

mnabout

mnkeluar

mnbatal

Caption : &File

Conect

Save

Disconext alt+F4

Close

&Format

Grafik data hujan

Grafik rata-rata hujan awal

Konversi suhu

Tabel Curah hujan

50

Page 51: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Tabel 3.6 Keterangan Properties Form utama

2. Form Login

Form Login adalah form yang berfungsi untuk mengunci beberapa form

lainnya agar tidak mudah di buka oleh para pengguna lainnya. Form login juga

disebut form menu yang berfungsi untuk mengunci program tanpa sepengetahuan

oran lain. Form login juga befungsi untuk membuka form utama agar dapat

berfungsi untuk menampilkan beberapa form lainnya yang terdapat di form

utama,

Seperti form utama pada program Data hujan. Berikut ini adalah contoh

Form login yang terdapat di program Hujan.

Gambar 3.12 Form Login

51

Page 52: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Untuk membuat form login di perlukan beberapa data dan koding yang dapat

memfungsi kan form login. Berikut ini adalah data dan contoh koding yang di

perlukan untuk membuat form login dan dapat menampilkan form login.

Tabel 3.7 Properties Form Login

Setelah

memasukkan beberapa control kedalam form login, selanjutnya adalah membuat

No Kontrol Propeties

1 Form1 Name : frmloginBorderstyle : 0- None

2. Label1Label2

Caption : NamaPassword

3. Text1Text2

Nama : txtnamatxtpasword

4. CommandButton1CommandButton2

Name : cmdokCmdcancelCaption : &OK&Cancel

52

Page 53: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

atau mengetikan beberapa kode agar form login dapat di fungsikan. Berikut ini

adalah contoh kode yang dapat di ketik untuk membuat form login.

Contoh Kode Form Login

Private Sub cmdcancel_Click()

LoginSucceeded = False

Me.Hide

MDIForm1.mconext.Enabled = True

MDIForm1.mdisconect.Enabled = False

End Sub

Private Sub cmdcancel_MouseMove(Button As Integer, Shift As Integer, x As

Single, y As Single)

cmdcancel.SetFocus

End Sub

Private Sub cmdok_Click()

If txtpasword = "12" Then

LoginSucceeded = True

Me.Hide

MDIForm1.mnformat.Enabled = True

MDIForm1.mconext.Enabled = True

MDIForm1.mnlaporan.Enabled = True

53

Page 54: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

MDIForm1.mndata.Enabled = True

frmdate.lblnama.Caption = txtuser.Text

frmdate.lbldata.Caption = "data hujan"

Else

MsgBox "Password Salah!!!", , "Login"

txtpasword.SetFocus

SendKeys "{Home}+{End}"

End If

End Sub

Private Sub cmdok_MouseMove(Button As Integer, Shift As Integer, x As

Single, y As Single)

cmdok.SetFocus

End Sub

Private Sub Form_Load()

txtuser.Text = ""

txtpasword.Text = ""

Me.Height = 0 'untuk memunculkan gambar dari bawah keatas

End Sub

Private Sub Timer1_Timer()

Me.Height = Me.Height + 100

54

Page 55: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Me.Left = (Screen.Width - Me.Width) / 15 'untuk penempatan form login

Me.Top = (Screen.Height - Me.Height) / 3

If Me.Height >= 2295 Then 'untuk mengeset ketinggian gambar seperti yang

inginkan

Timer1.Enabled = False

20

End If

End Sub

Jalankan program.

Timer1, berfungsi untuk menampilkan layar form login dalam bentuk yang

beraturan.

3.Form Hujan Bulanan/Musiman

55

Page 56: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Hujan bulanan juga di sebut dengan hujan musiman. Form hujan bulanan/hujan

musiman adalah form yang berfungsi untuk menampilkan data hujan yang terjadi

di beberapa bulan yang telah lalu. Berikut ini adalah contoh tampilan Form hujan

bulanan/hujan musiman.

Gambar3.13 Tampilan Form Hujan Bulanan/Musiman

Data-data control dan properties yang di perlukan adalah sebagai berikut:

56

Page 57: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

No Kontrol Propeties

1. Form Name : frmhujanmusiman

2. Label1

Label2

Label3

Label4

Label5

Label6

Label7

Label8

Caption : Tahun

Bulan

Suhu udara

Curah hujan

Sifat hujan

Keterangan

Cari nomor/nama

Input nama

3. Text1

Text2

Text3

Text4

Text5

Text6

Text7

Name : txttahun

txtbulan

txtsuhuudara

txtcurahhujan

txtsifathujan

txtketerangan

txtcari

4. Combo1 Name : Combo1

5. CommandBottun1

CommandBottun2

CommandBottun3

CommandBottun4

CommandBottun5

CommandBottun6

CommandBottun7

CommandBottun8

CommandBottun9

CommandBottun10

CommandBottun11

Name : cmdtambah

Caption : &Tambah

Name : cmdSimpan

Caption : &Simpan

Name :cmdubah

Caption :&Ubah

Name : cmdhapus

Caption :&Hapus

Name :cmdlock

Caption : Lock

Name :cmdcari

Caption :& Cari

Name :cmdtampil

Caption :&Tampikan semua

Name :cmdtutup

Caption :&Close

Name : First

Caption :&First

Name :cmdprevius

Caption : &Previus

Name : cmdnext

57

Page 58: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Tabel 3.8 Keterangan Dari Form hujan musiman

Contoh kode Form hujan musiman

Sub kunci()

txttahun.Locked = True

txtbulan.Locked = True

txtsuhu.Locked = True

txtcurah.Locked = True

txtket.Locked = True

txtsifat.Locked = True

End Sub

Private Sub bersih()

txttahun.Text = ""

txtbulan.Text = ""

txtsuhu.Text = ""

58

Page 59: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

txtcurah.Text = ""

txtket.Text = ""

txtsifat.Text = ""

End Sub

Private Sub buka_kunci()

txttahun.Locked = False

txtbulan.Locked = False

txtsuhu.Locked = False

txtcurah.Locked = False

txtket.Locked = False

txtsifat.Locked = False

End Sub

Ketikkan kode diatas pada bagian GENERAL DECLARATION

Private Sub cmdcari_Click()

On Error GoTo salah:

If Combo1.ListIndex = 0 Then

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan " & "where tahun like

'%" & txtcari.Text & "'"

Adodc1.Refresh

find

59

Page 60: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

buka_kunci

ElseIf Combo1.ListIndex = 1 Then

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan " & "where bulan like

'%" & txtcari.Text & "'"

Adodc1.Refresh

find

buka_kunci

ElseIf Combo1.ListIndex = 2 Then

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan " & "where

suhuudara like '%" & txtcari.Text & "'"

Adodc1.Refresh

find

buka_kunci

ElseIf Combo1.ListIndex = 3 Then

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan " & "where

curahhujan like '%" & txtcari.Text & "'"

Adodc1.Refresh

find

buka_kunci

ElseIf Combo1.ListIndex = 4 Then

60

Page 61: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan " * "where

keterangan like '%" & txtcari.Text & "'"

Adodc1.Refresh

find

buka_kunci

ElseIf Combo1.ListIndex = 5 Then

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan " * "where sifat like

'%" & txtcari.Text & "'"

Adodc1.Refresh

find

buka_kunci

ElseIf Combo1.ListIndex = 6 Then

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan " * "where

keterangan like '%" & txtcari.Text & "'"

Adodc1.Refresh

find

buka_kunci

Else

salah:

MsgBox "Data, tidak di temukan", vbInformation, "salah pencarian"

61

Page 62: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

txtcari.Text = ""

End If

cmdubah.Enabled = True

cmdhapus.Enabled = True

cmdsimpan.Enabled = False

End Sub

Private Sub cmdclose_Click()

Unload Me

End Sub

Private Sub cmdfirst_Click()

On Error Resume Next

Adodc1.Recordset.MoveFirst

find

cmdtambah.Enabled = True

cmdtambah.Caption = "&Tambah"

cmdubah.Enabled = False

cmdprevius.Enabled = False

cmdlast.Enabled = False

End Sub

Private Sub cmdhapus_Click()

62

Page 63: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

pesan = MsgBox("Apakah, data ingin di hapus?", vbQuestion + vbYesNo,

"hapus")

If pesan = vbYes Then

Adodc1.Recordset.Delete

bersih

End If

End Sub

Private Sub cmdkeluar_Click()

End

End Sub

Private Sub cmdlast_Click()

On Error Resume Next

Adodc1.Recordset.MoveLast

find

cmdtambah.Enabled = True

cmdtambah.Caption = "&Tambah"

cmdubah.Enabled = False

cmdnext.Enabled = False

cmdlast.Enabled = False

End Sub

63

Page 64: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Private Sub Command2_Click()

LoginSucceeded = False

Picture4.Visible = False

End Sub

Private Sub DataGrid1_Click()

find

DataGrid1.Refresh

cmdsimpan.Enabled = False

cmdhapus.Enabled = True

cmdubah.Enabled = True

End Sub

Private Sub Form_Load()

Me.Height = 0

cmdsifat.Visible = False

On Error GoTo refreshrr

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan"

ambildata

Adodc1.Refresh

find

Combo1.Text = "---PILIH--"

64

Page 65: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

refreshrr:

Combo1.AddItem "Tahun"

Combo1.AddItem "Bulan"

Combo1.AddItem "Suhu Udara"

Combo1.AddItem "Curah Hujan"

Combo1.AddItem "keterangan"

Combo1.AddItem "sifat"

End Sub

Sub ambildata()

Adodc1.ConnectionString = "provider=MSDatashape;" & _

"Data provider=microsoft.jet.oledb.4.0;" & _

"Data source=" & App.Path & "\db_astri.mdb;"

End Sub

Sub find()

On Error GoTo salah:

txttahun.Text = DataGrid1.Columns(0)

txtbulan.Text = DataGrid1.Columns(1)

txtsuhu.Text = DataGrid1.Columns(2)

txtcurah.Text = DataGrid1.Columns(3)

txtmusim.Text = DataGrid1.Columns(4)

65

Page 66: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

txtsifat.Text = DataGrid1.Columns(5)

txtket.Text = DataGrid1.Columns(6)

Exit Sub

salah:

cmdubah.Enabled = True

cmdhapus.Enabled = True

End Sub

Private Sub Form_MouseDown(Button As Integer, Shift As Integer, x

As Single, y As Single)

If Button = 1 Then

PopupMenu mfile

End If

End Sub

Private Sub Option1_Click()

End Sub

Private Sub aktifkan_tombol()

cmdsimpan.Enabled = True

cmdcari.Enabled = True

cmdhapus.Enabled = True

cmdubah.Enabled = True

66

Page 67: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

cmdtampil.Enabled = True

End Sub

Private Sub kunci_tombol()

cmdsimpan.Enabled = False

cmdcari.Enabled = False

cmdhapus.Enabled = False

cmdubah.Enabled = False

cmdtampil.Enabled = False

End Sub

Private Sub Option2_Click()

Picture2.Visible = False

End Sub

Private Sub Timer1_Timer()

If optlock.Visible = False Then

optlock.Visible = True

ElseIf optlock.Visible = True Then

optlock.Visible = False

End If

End Sub

Private Sub Timer2_Timer()

67

Page 68: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Me.Height = Me.Height + 400

Me.Left = (Screen.Width - Me.Width) / 2

If Me.Height >= 7555 Then

Timer2.Enabled = False

End If

End Sub

Private Sub txtcurah_Change()

cmdsifat.Visible = True

End Sub

Private Sub txtcurah_KeyPress(KeyAscii As Integer)

If Not (KeyAscii >= Asc("0") And KeyAscii <= Asc("9") Or KeyAscii

= vbKeyBack) Then

MsgBox "Hanya Bisa Di isi Angka"

KeyAscii = 0

End If

End Sub

Private Sub cmdtambah_Click()

cmdsifat.Visible = False

If cmdtambah.Caption = "&TAMBAH" Then

buka_kunci

68

Page 69: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

kunci_tombol

bersih

cmdsimpan.Enabled = True

cmdtambah.Caption = "&Cancel"

cmdtambah.BackColor = &HFFFF&

cmdtambah.Picture = LoadPicture(App.Path & "\UNDO.bmp")

cmdhapus.Enabled = False

cmdubah.Enabled = False

txttahun.SetFocus

Else

aktifkan_tombol

kunci

cmdsimpan.Enabled = False

cmdtambah.Caption = "&TAMBAH"

cmdtambah.BackColor = &HC000&

bersih

cmdhapus.Enabled = True

cmdubah.Enabled = True

kunci_tombol

End If

69

Page 70: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

End Sub

Private Sub cmdtampil_Click()

ambildata

Adodc1.RecordSource = "select * from hujanbulanan"

Adodc1.Refresh

With Adodc1.Recordset

DataGrid1.Visible = True

End With

End Sub

Private Sub cmdubah_Click()

pesan = MsgBox("anda Yakin?", vbQuestion + vbYesNo, "Ubah")

If pesan = vbYes Then

With Adodc1.Recordset

!tahun = txttahun.Text

!bulan = txtbulan.Text

!suhuudara = txtsuhu.Text

!curahhujan = txtcurah.Text

!keterangan = txtket.Text

!sifat = txtsifat.Text

.Update

70

Page 71: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

End Sub

4.Form Hujan Daerah/Lokal

Form hujan local adalah form yang berfungsi untuk memasukkan dan

mencari data hujan yang terjadi pada daerah-daerah tertentu tanpa menghabiskan

banyak waktu untuk mencari data hujan yang terjadi pada beberapa daerah. Di

bawah ini adalah contoh tampilan form hujan daerah.

Gambar 3.13 Contoh Tampilan Form Hujan Lokal

Data-data control dan properties yang di perlukan adalah sebagai berikut:

71

Page 72: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

.

Tabel 3.9 Keterangan

Table Form Hujan Lokal

No Kontrol Properties

1. Label1

Label2

Label3

Label4

Label5

Label6

Caption : Nama Daerah

Lokasi

Tahun

Bulan

Suhu Udara

Curah hujan

2. Text1

Text2

Text3

Text4

Text5

Text6

Name: txtnamadaerah

Txtlokassi

Txttahun

Txtbulan

Txtsuhuudara

txtcurahhujan

3. CommandButton1

CommandButton2

CommandButton3

CommandButton4

CommandButton5

CommandButton6

Name : cmdtambah

Caption:&Tambah

Name : cmdsimpan

Caption : &Simpan

Name :cmdubah

Caption: &Ubah

Name : cmdhapus

Caption : &Hapus

Name: cmdcari

Caption:&cari

Name: cmdtampil

Caption: &Tampil

4. Datagrid1 Name: Datagrid1

5. Adodc1 Name :Adodc1Caption: Adodc1

72

Page 73: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

5. Form Hujan Keseluruhan

Form hujan keseluruhan berfungsi untuk memasukan dan mencari data

hujan yang terjadi secara keseluruhan dari data hujan local maupun hujan

musiman. Tanpa menggunakan waktu yang terlalu lama. Berkut ini adalah contoh

tampilan form hujan lokal.

Gambar 3.14 Tampilan Form Hujan Keseluruhan

Pengaturan properti dan control berikut ini:

No Kontrol Properties

1. Label1

Label2

Label3

Label4

Label5

Label6

Label7

Caption : Nama Daerah

Lokasi

Tahun

Bulan

Suhu Udara

Curah hujan

Kecepatan Angin

73

Page 74: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Label8

Label9

Kelembaban Udara

Tekanan Udara

2. Text1

Text2

Text3

Text4

Text5

Text6

Text7

Text8

Name: Txtnamadaerah

Txtlokassi

Txttahun

Txtbulan

Txtsuhuudara

Txtcurahhujan

Txtkecepatanangin

Txtkelembabanudara

3. OptionButton1

OptionButton2

OptionButton3

OptionButton4

OptionButton5

Name : Opttambah

Caption:&Tambah

Name : Optsimpan

Caption : &Simpan

Name : Optubah

Caption: &Ubah

Name : Opthapus

Caption : &Hapus

Name: Optcari

Caption:&cari

4. Datagrid1 Name: Datagrid1

5. Adodc1 Name :Adodc1Caption: Adodc1

74

Page 75: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Tabel 3.10 Keterangan Form Hujan Keseluruhan

C. Pembuatan Data Environment dan Data Report

1. Merancang Data Environment

Untuk membuat laporan dari Data Hujan di perlukan data environment dan

data report. Data environment adalah sebuah penghubung antara database yang

telah didesain dengan data report yang akan di tampilkan. Cara penghubungnya

adalah sebagai berikut.

a. Pilih Project pada menu bar – Pilih dan klik Data Environment

Gambar 3.15 Tampilan Data Enironment

b.Dari jendela Properties, ganti property (nama) Data Environment dengan name

DataHujan, setelah diubah simpan data environment tersebut dengan nama Hujan.

c.Untuk menghubungkan dengan database, klik kanan pada Conection1, pilih

properties hingga tampil jendela Data Link Properties.

75

Page 76: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Gambar 3.16 Jendela Data Link Properties

a. Pilih Microsoft Jet 4.0 OLEDB PROVIDER, klik Next

b. Browser nama database yang akan dihubungkan dengan cara mengklik

tombol CommanButton, Setelah databasenya ditemukan klik Open.

c.Klik Test Conection, jika koneksi berhasil, berarti database telah terkoneksi, klik

pada OK seperti pada gambar di bawah ini.

Gambar 3.17 Test Conection

76

Page 77: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

d. Untuk membuat atau menambah command pada database, klik kanan

Conection1, pilih Add Command maka akan muncul Command1.

2. Menghubungkan Data Environment Dengan Data Report

Data Report adalah suatu laporan mengenai database yang disediakan oleh

Visual Basic. Laporan ini terbentuk jika telah desain sebuah Data Environment.

Untuk menghubungkan data report ke database yang telah dibuat, isi properties

Datasource dengan nama Datahujan yang telah dibuat.

a. Isi Properti Datamember dengan nama command1 yang telah dibuat.

b. Letakkan jendela Data Environment/Hujan tersebut diatas/disamping jendela

Data Report .

c. Klik command1 pada jendela data environment/hujan. Seret dan drag pada

bidang kosong dibagian detail (section) jendela Data Report.

d. Klik bagian yang telah di drag. Pindahkan semua label kebagian page

header(section2) dalam jendela Data Report. Biarkan semua textnya bagiannya

tetap pada detail(section1)

e. Berjudul di Report Header(section4). Jalankan program. Seperti contoh gambar

dibawah ini.

77

Page 78: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

Gambar 3.19 Tampilan Data Report

BAB IV

78

Page 79: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari hasil pembahasan dan uraian-uraian yang telah di kemukakan dalam

penulisan Tugas Akhir ini, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Kemajuan Teknologi Komputer sebagai pendukung pemrosesan data dan

informasi telah menjadi kebutuhan pokok dalam semua lambaga baik lembaga

swasta maupun lembaga pemerintahan. Selain dengan adanya komputer maka

kinerja suatu lembaga atau instansi dapat ditingkatkan sehingga secara tidak

langsung kualitas dan mutu baik produk maupu segala sesuatu apapun yang

dilakukan atau di hasilkan oleh suatu lembaga atau instansi dapat berkembang

dan maju.

2. Badan Meteorologi Dan Geofisika Balai Cabang Pontianak Wilayah Jungkat ,

Belum menggunakan aplikasi Bahasa Pemograman yang dapat

mempermudahkan para pengguna di Badan Meteorologi Dan Geofisika untuk

mencari data dengan mudah dan cepat.

69

79

Page 80: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

3. Aplikasi yang di gunakan di Badan Meteorologi Dan Geofisika Balai Cabang

Pontianak Wilayah Jungkat, menggunakan aplikasi Database yang berfungsi

hanya untuk menyimpan data.

4. Informasi iklim di Indonesia yang di keluarkan oleh BMG (Badan

Meteorologi dan Geofisika ) meliputi informasi prakiraan sifat dan curah

hujan dan prakiraan musim.

5. Informasi iklim sangat berguna bagi kegiatan pembangunan dan mitigasi

bencana. Informasi prakiraan musim misalnya untuk perancanaan irigasi,

evaluasi dan perancanaan jadwal tanam sistem pengairan serta antisipasi

bencana banjir, kekeringan.

B. Saran

Saran penulis untuk Badan Meteorologi Dan Geofisika Balai Cabang untuk

masa akan datang adalah sebagai berikut :

2. Semoga dengan adanya perkembangan teknologi komputer yang semakin

maju dapat merancang mempermudah pembuatan data yang diperlukan dan

mempercepat pembuatan laporan-laporan yang lebih akurat dan efisien.

3. Semoga dengan adanya aplikasi Program Pengolahan Data Hujan dapat

dipergunakan untuk mempermudahkan para pengguna di Badan Meteorologi

dan Geofisika.

80

Page 81: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

4. Dengan adanya aplikasi Program Pengolahan Data Hujan dapat mempelancar

para pengguna dalam mencari data dari database dengan menggunakan

aplikasi Visual Basic 6.0

5. Semoga dengan adanya Perkembangan Teknologi yang semakin maju,

Pekembangan Informasi di Badan Meteorologi dan Geofisika dapat

menghasilkan informasi yang akurat dan efisien.

6. Informasi yang dikeluarkan di Badan Meteorologi dan Geofisika dapat di

gunakan untuk kegiatan pembangunan dan mitigasi bencana.

81

Page 82: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

DAFTAR PUSTAKA

Balena, Francesco, 1999, Programing, Microsoft Visual Basic 6.0. Microsoft Press,

Washington

Handoko. 1994. Klimatologi Dasar, landasan pemahaman fisika atmosfer dan unsure-

unsur iklim. PT Dunia Pustaka Jaya, Jakarta.

Http://Robinmckay.topcities.com/Visualbasic. html

Http://programing_links.homestead.com

Tip &Trik Pemograman Visual Basic 6.0;- Ed.I –Yogyakarta: Andi , Semarang;

Wahana Komputer

82

Page 83: BELAJAR YUK Pembuatan Aplikasi Dengan Visual Basic 6.0

83