Belajar Macro Dasar

19
Belajar Macro Dasar : Cara menggunakan Record Macro July 21, 2010 Hari ini, kita akan mencoba belajar Macro yang paliiiiiing Dasar. Yaitu menggunakan fasilitas “Record Macro”. Sebelumnya, tentu kita harus memiliki project dan project kita kali ini adalah: Katakanlah, kita memiliki data penjualan harian dalam Excel. Dan setiap hari, akan ada 1 file excel. Maka bisa dibayangkan ada berapa file excel dalam 1 tahun..? Data penjualan ditiap file excelnya adalah sebagai berikut (ini cuma contoh, so kita sederhanakan saja ya..): Dan Boss kita meminta supaya tiap-tiap file di atur formatnya agar rapi seperti berikut:

description

Pengertian dasar belajar Macro VBA pada EXcel

Transcript of Belajar Macro Dasar

Page 1: Belajar Macro Dasar

Belajar Macro Dasar : Cara menggunakan Record Macro

July 21, 2010

Hari ini, kita akan mencoba belajar Macro yang paliiiiiing Dasar. Yaitu menggunakan fasilitas

“Record Macro”.

Sebelumnya, tentu kita harus memiliki project dan project kita kali ini adalah:

Katakanlah, kita memiliki data penjualan harian dalam Excel. Dan setiap hari, akan ada 1 file

excel. Maka bisa dibayangkan ada berapa file excel dalam 1 tahun..?

Data penjualan ditiap file excelnya adalah sebagai berikut (ini cuma contoh, so kita

sederhanakan saja ya..):

Dan Boss kita meminta supaya tiap-tiap file di atur formatnya agar rapi seperti berikut:

Page 2: Belajar Macro Dasar

Seandainya ada ratusan file yang harus kita atur formatnya seperti diatas, alangkah

membosankannya hidup kita.. Nah, disinilah record macro akan menjadi penyelamat kita dari

kebosanan.

Sudah siap untuk belajar..? Ah..! Belum siap kalo belum dibuka MS EXCEL nya..

Ok.. Mari kita mulai..

Untuk contoh, saya sudah siapkan 5 file excel data penjualan seperti pada gambar sebelumnya.

Untuk mempermudah, maka datanya saya buat sama dan cuma tanggalnya saja yang berbeda.

Yaitu tanggal 6 – 11 July 2010.

Dan sebagai persiapan dan untuk mempermudah kita akan memunculkan toolbar “visual basic”

agar mudah dijangkau. Normalnya, untuk mengoperasikan “record macro” kita harus membuka

menu seperti gambar dibawah:

Page 3: Belajar Macro Dasar

Namun, untuk mempermudah, kita akan keluarkan floating toolbar visual basic. Caranya, pilih:

Menu –> View –> Toolbar –> check: visual basic.

Page 4: Belajar Macro Dasar

Hasilnya, akan muncul floating toolbar visual basic seperti ini:

Sip.. Persiapan sudah selesai, mari kita mulai langkah-langkah belajar macro.

1. Buka salah satu file untuk kita jadikan template.

Page 5: Belajar Macro Dasar

2. Klik tombol record Macro pada toolbar yang tadi kita munculkan. Dan akan muncul dialog

window seperti ini:

Macro kita nantinya akan disimpan dengan nama “Macro1″. Kemudian klik OK.. Setelah kita

mengklik OK, maka kita dalam status merekam. Jadi, semua aktifitas kita di excel akan terekam.

Jadi, jangan melakukan apa-apa selain langkah sesuai tujuan kita.

3. Selanjutnya, lakukan format file excel sesuai pada gambar dibawah:

4. Jika format sudah sesuai keinginan, maka stop macro recording dengan mengklik tombol stop.

Page 6: Belajar Macro Dasar

Dengan kita men-stop macro recording, otomatis excel akan menyimpan macro dengan nama

Macro1. Kalo gak percaya, yok kita cek. Pilih menu: Tools –> Macro –> Macros.

Akan muncul window berikut:

Page 7: Belajar Macro Dasar

Nah, ada Macro1 didalam list. Artinya, macro kita tadi sudah ter-save dan bisa digunakan setiap

saat.

5. Selanjutnya, kita bisa jadikan macro yang sudah kita buat tadi untuk mengatur format di file-

file excel yang lainnya.

Caranya, file excel yang kita jadikan template tadi, jangan ditutup dulu. Biarkan masih terbuka.

Lalu kita buka file yang lainnya yang masih belum terformat. Dalam kondisi file yang belum

terformat aktif, pilih menu: Tools –> Macro –> Macros dan akan muncul window seperti pada

gambar:

Page 8: Belajar Macro Dasar

Pilih Macro1 (Macro yang tadi telah kita buat), dan klik RUN.

6. Taraaaaaa.. Seandainya kita mengikuti langkah-demi langkah seperti contoh, maka kita akan

mendapatkan tampilan seperti ini:

Page 9: Belajar Macro Dasar

Persis mirip dengan file excel yang kita jadikan template..!

Ok.. Itu dulu untuk hari ini.. Jika ada problem, silahkan comment disini.. OK… C U (maksudnya

see you..)

Page 10: Belajar Macro Dasar

Membuat Soal Tes dengan Macro Pada Excel

Belakangan ini kita dipermudah dengan berbagai fasilitas dari ICT, salah satunya adalah

penggunaan VBA (Macro) pada Ms. Excel. Dengan sedikit usaha kita dapat membuat soal-soal

tes atau ujian dengan fasilitas Macro pada Excel. Sehingga akan membuat lebih efeisien dan

efektif. Kita dapat melihat nilainya langsung pada Title Bar di Excel, sehingga tidak perlu

koreksi satu persatu.

Keuntungan yang lainnya adalah memberikan pembelajaran kepada siswa mengenai fasilitas

pada Ms. Excel, sehingga siswa semakin bersemangat untuk belajar.

Keuntungan lainnya adalah penilaian dilakukan secara obyektif karena komputer sendiri yang

menilai. Kemudian indikator penilaian dapat disesuaikan dengan tingkat penguasaan atau jenjang

kelas siswa. Disini kita dapat menilai : kecepatan dalam bekerja (input data), penguasaan materi

(Excel), Logika (formula) dan kerapian dalam pembuatan tabel, karena masing-masing item

dinilai, sehingga siswa benar-benar pahamn tentang penggunaan Ms. Excel.

Cara membuat cukup mudah kita bisa masuk ke macro pada Excel : menu Tools –> Macro –>

Visual Basic Editor. Kemudian ketikkan script VBA-nya.

Untuk melihat contoh hasilnya ….

Silahkan download dibawah ini :

Download Tes Excel

Untuk menjalankan Security Macro harus dibuat Low : Tools –>Macro–>Security

Selamat mencoba …….(ual-sby)

Page 11: Belajar Macro Dasar

BELAJAR MACRO & FORMULA Oktober 4, 2012 · by ichanov · Bookmark the permalink. ·

Selamat Datang di Technologi Belajar Excel 2007. Disini kita mencoba saling berbagi ilmu

ataupun program-program Microsoft excel. Dengan harapan kita bisa sama-sama saling tukar

pengalaman maupun ide-ide inovatif seputar excel.

Setiap ada ide atau temuan yang menurut kita baru dalam microsoft excel akan kita coba berbagi,

baik itu mengenai penggunaan formula, penggunakan data macro maupun pemanfaatan link

excel.

Aplikasi maupun program-program tersebut dapat di download gratis melalui Blog ini , kunjungi

website saya untuk melihat contoh macro dengan click Contoh Program Excel Macro atau mau

lihat contoh file ? click Contoh Analisis Butir Soal 25 PG-5 Essay. Atau kirim email ke :

[email protected]

Pengolahan data merupakan pekerjaan yang rumit, terutama jika sudah menangani ribuan data.

dibutuhkan ketelitian dalam menangani berbagai data. Untuk menunjang kebutuhan tersebut,

Microsoft Excel sebenarnya sudah menyediakan featur Visual Basic Aplication (VBA). Tapi

karena Pemahaman dalam penggunaan VBA begitu rumit terutama bagi pemula, maka Microsoft

Excel menyediakan fasilitas yang mampu mengatasi masalah tersebut, namanya adalah “Macro

Excel”. Aplikasi ini merupakan sistem otomatisasi data dimana kita tidak perlu lagi menulis kode

sebuah program. Kita hanya perlu me-record apa yang kita akan buat, maka kode-kode itu akan

tertulis dengan sendirinya. Untuk melakukan tugas dengan excel berbasis Macro anda harus

melakukan seeting macro, untuk tutorial silakan download dengan klik Di sini

Semoga Blog ini dapat bermanfaat bagi kita semua, semoga apa yang kita perbuat mampu

menjadikan anak bangsa lebih maju dan mencintai perkembangan ilmu.

Page 12: Belajar Macro Dasar

Minggu, 09 September 2007

Memulai Makro Excel

Untuk membuat Makro Excel Anda harus membuka sebuah file Microsoft Excel (contohnya

book1.xls). Selanjutnya Anda dapat membuat Makro dengan beberapa cara :

1. Create Macro (Alt + F8)

Pertama- tama buatlah dan bukalah sebuah file Excell bernama contoh.xls.

Pada menu Tools, tunjuk Macro lalu tunjuk Macros

, kemudian klik kiri Mouse (atau tekan Alt +F8),

sehingga muncul tampilan seperti berikut,

Page 13: Belajar Macro Dasar

Ketikan nama Makro yang dikehendaki pada isian Macro name, contohnya :

coba. Maka akan tombol create akan aktif

tekan tombol create, sehingga tampilan berikut akan muncul

Page 14: Belajar Macro Dasar

maka Anda telah membuat sebuah Modul Visual Basic Aplication (VBA)

bernama Module1 dan sebuah prosedur VBA bernama coba ().

Anda dapat memilih agar Makro ini bekerja di seluruh file Excel yang terbuka (All

Open Workbooks), hanya pada file yang sedang Anda buka (This

Workbooks), atau pada file contoh.xls, file Excell dimana Anda membuat

Makro-nya. Dengan cara memilih pilihan tersebut pada Macros In.

2. Record New Macro

Cara kedua ini merupakan favorit penulis, sebab dengan cara ini kita dapat

membuat kode visual basic tanpa harus menuliskannya. Pada dasarnya, semua

operasi Excell dapat dilakukan oleh Macros. Operasi itu dapat dicatat oleh

Page 15: Belajar Macro Dasar

Macros melalui Record New Macros. Kemudian kita dapat mengubah kode-

kode VBA yang dihasilkan oleh operasi yang tercatat tersebut.

Untuk memulai mencatat Makro maka pada menu Tools, sorot Macro kemudian

sorot Record New Macros lalu klik kiri Mouse,

sehingga tampilan berikut muncul,

Kolom isian “Macro name:” dimana Anda mengisikan nama Macro. Kolom

“Shortcut key” bila Anda hendak membuat shortcut key dari keyboard (Ctrl+

tombol keypad yang Anda inginkan). “Store Macro in” merupakan kolom isian

untuk menentukan dimana macro akan disimpan, pilihannya adalah This

Workbook, New Workbook dan Personal Macro Workbook

Page 16: Belajar Macro Dasar

. Dan kolom “Description”, bila Anda ingin memberi penjelasan singkat

mengenai Macro yang akan Anda catat.

Sebagai contoh, kita akan mencatat Macro bernama “ok”, yang mencatat operasi

Excell berupa pengisian sel A1 dengan kata “ok”, dan mempunyai shortcut key

Ctrl + q.

Pertama-tama lakukan langkah-langkah yang telah disebutkan sehingga muncul

tampilan sebagai berikut,

lalu tekan tombol OK.

Pencatatan sedang dilakukan, isilah sel A1 dengan kata “ok”, lalu pada Menu

Tools, sorot Macro, kemudian tekan Stop Recording dan pencatatan akan

berhenti.

Page 17: Belajar Macro Dasar

Untuk melihat kode VBA yang telah tercatat, pada menu Tools sorot Macro,

sorot Macros.

Pilihlah “ok” pada “Macro name:” lalu tekan tombol “Edit”, sehingga akan

muncul tampilan sebagai berikut,

Page 18: Belajar Macro Dasar

Cobalah merubah Range(“A1”) menjadi Range(“A2”), simpan dengan

menekan gambar disket atau Ctrl + S. Kembali ke contoh.xls, tekan Ctrl + q

dari Keyboard, dan lihat apa yang terjadi.

3. Visual Basic Editor (Alt +F11)

Bila Anda sudah mengenal pemograman Visual BASIC, maka cara ini tidaklah

sulit. Bahkan kadang-kadang Anda akan sering melakukannya. Untuk

menampilkan

Visual Basic Editor Anda cukup menekan Alt+F11 maka tampilan berikut akan

muncul,

Page 19: Belajar Macro Dasar

selanjutanya Anda bisa menyisipkan Module, ClassModule dan UserForm, dan

mulai melakukan pemograman seperti yang Anda lakukan di VB6. Seperti Anda

lihat lembar kerja (WorkSheet) pada Excell merupakan Objek di VBE.