Bekam Kelompok B1

31
KESEHATAN KOMPLEMENTER -BEKAM- Kelompok 7B1 Program Studi Kebidanan jenjang Diploma IV STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta

description

Kesehatan Kontemporer

Transcript of Bekam Kelompok B1

Page 1: Bekam Kelompok B1

KESEHATAN KOMPLEMENTER-BEKAM-

Kelompok 7B1Program Studi Kebidanan jenjang Diploma IV

STIKES ‘Aisyiyah Yogyakarta

Page 2: Bekam Kelompok B1

Anggota Kelompok: 

Amelia Permata Sari 201510104052Ana Septiana 201510104053Anggun Nur Aisah 201510104054Ani Herlina 201510104055Anik Lia Suryati 201510104056Ariska Dwi Andari 201510104057Atik Prastiwi 201510104058Ayang Dyaning Putri 201510104059Wiwin Widia Astuti 201510104060Cintia Fitria Dewi 201510104061

Page 3: Bekam Kelompok B1

LANDASAN

1. Bekam itu FARDHU KIFAYAHImam Ghazali ra berpendapat, yang dinukilkan dalam kitab

Taysirul Fiqih lil Muslimil Mu’ashir oleh DR. Yusuf Qardhawi pada halaman 235 – 236 :

Bekam adalah termasuk fardhu kifayah. Jika di sebuah wilayah tidak ada seorang yang mempelajarinya, maka semua penduduknya akan berdosa. Namun jika ada salah seorang yang melaksanakannya serta memadai, maka gugurlah kewajiban dari yang lain. Menurut saya, sebuah wilayah kadang membutuhkan lebih dari seorang. Tapi yang terpenting adalah adanya jumlah yang mencukupi dan memenuhi seukuran kebutuhan yang diperlukan.

Jika di sebuah wilayah tidak ada orang yang ahli bekam, suatu kehancuran siap menghadang dan mereka akan segsara karena menempatkan diri di ambang kehancuran. Sebab Dzat yang menurunkan penyakit juga menurunkan obatnya, dan memerintahkan untuk menggunakannya serta menyediakan sarana-sarana untuk melaksanakannya. Maka dengan meremehkannya berarti sebuah kehancuran telah menghadang.

Page 4: Bekam Kelompok B1

2. Bekam itu SUNNAH PARA RASUL

Imam Nawawi Al Bantani menulis dalam kitab Tanqihul Qaul Hadits bahwa Nabi SAW bersabda, “Dari enam perkara sunnah para rasul, salah satunya adalah BERBEKAM.”

3. Bekam itu MENYEMBUHKAN

Dari Ibnu Abbas ra, Nabi SAW bersabda, “Penyembuhan itu ada 3 macam: (1) Minum madu, (2) Berbekam, dan (3) Kay dengan besi panas. Dan aku melarang umatku berobat dengan kay.” (H.R. Bukhari)

4. Bekam itu SEBAIK-BAIKNYA PENGOBATAN

Dari Humaid Ath Thawil ra, dari Annas bin Malik ra, Nabi SAW bersabda, “Sesungguhnya sebaik-baiknya pengobatan yang kalian lakukan adalah berbekam.” (H.R. Tirmidzi)

Page 5: Bekam Kelompok B1

PERKEMBANGAN BEKAMDi Arab orang berbekam dengan menggunakan cawan kaca

atau mangkok tinggi. Sedangkan di Cina, orang mempergunakan tanduk. Pada abad 18 M, orang Eropa menggunakan lintah sebagai alat untuk berbekam. Sebuah jurnal mengatakan bahwa pernah sekitar 40 juta lintah diimpor oleh Perancis untuk tujuan itu. Lintah-lintah tersebut akan dilaparkan terlebih dahulu dengan tidak diberi makan, jadi bila ditempelkan pada tubuh manusia dia akan terus menghisap darah dengan begitu efektif sekali. Setelah kenyang lintah itu tidak akan menghisap lagi dan terus jatuh.

Page 6: Bekam Kelompok B1

WAKTU & KONDISI TERBAIKIbnu Sina dalam kitabnya “At-Thibb Al Qanun” menerangkan waktu

yang paling baik untuk berbekam adalah pada pukul 14-15 sore karena pada waktu itu pembuluh darah sedang mengembang sehingga akan efektif dalam mencapai tujuan orang berbekam.

Jadi mengikuti prinsip yang sama – kita dapat menguapkan calon pasien bekam selama ½ (setengah) jam – istirahat selama 15 menit – dan kemudian mulai dibekam.

Nabi SAW bersabda, “Berbekam dalam keadaan perut kosong adalah obat, tetapi menjadi penyakit jika dilakukan dalam keadaan perut penuh.” Rasulullah SAW memuji orang yang berbekam.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa berbekam pada tanggal 17, 19 dan 21 (bulan Hijriyah), maka dia akan sembuh dari setiap penyakit.” (H.R. Abu Dawud)

Dari pernyataan tersebut di atas, Rasulullah SAW memberikan petunjuk kepada ummatnya bahwa “Bekam Efektif” dapat dilakukan setiap bulan dan sekurang-kurangnya satu kali dalam seumur hidup. Allah SWT mengkhususkan satu bulan dalam satu tahun yaitu bulan Romadhon untuk mensucikan ruhani manusia beriman dengan berpuasa. Dan untuk mensucikan jasmaninya, Rasulullah SAW menganjurkan berbekam.

Page 7: Bekam Kelompok B1

ALAT DAN BAHANAdapun peralatannya terdiri dari :1. Cupping sets & hand pump (Gelas vakum 1 set & pompa tangan)2. Lancing device (Alat penjaruman)3. Lancet (Jarum; bersifat disposal)4. Steril cotton (kapas steril) / Tissu steril5. Masker muka6. Rubber gloves (sarung tangan karet; bersifat disposal)7. Cairan antiseptic (alkohol / minyak but-but /)8. Tensimeter (alat pengukur tekanan darah)9. Glucometer (alat pengukur kadar gula darah)10.Nirbeken (wadah untuk alat bekam yang sudah dipakai)11.Pisau cukur / gunting12.Alat pemijatan/refleksi13.Plastik untuk tempat sampah (bersifat disposal).

Page 8: Bekam Kelompok B1
Page 9: Bekam Kelompok B1

JENIS BEKAMAda 4 jenis bekam yang dapat dipraktekkan :

1. Bekam Basah (Wet Cupping)Permukaan kulit dilukai dengan jarum dan kemudian disedot keluar darah

kotornya. Durasi setiap sedotan adalah 3-5 menit dan kemudian dibersihkan. Batas maksimal sedotan adalah tidak lebih dari 7 kali. Waktu interval bekam pada tempat yang sama paling cepat adalah 2 minggu, dengan catatan hal tersebut memang perlu! Tanda bekam akan hilang dalam 3-5 hari. Permukaan kulit yang telah dibekam basah tidak boleh terkena air selama 3 jam setelah berbekam.

2. Bekam Kering (Dry Cupping)Disini darah yang beracunnya tidak dikeluarkan. Tetapi memiliki dampak

yang juga tidak kalah efektifnya dengan bekam basah. Bekam jenis ini baik untuk pasien yang tidak tahan sakit ditusuk jarum. Bekam ini hanya terdiri dari 1 (satu) sedotan dan dibiarkan selama 15-20 menit. Tanda bekamnya akan hilang dalam waktu 1 minggu dan akan lebih cepat jika diurut dengan minyak But-But

Page 10: Bekam Kelompok B1

3. Bekam Luncur Sebelum bekam dilakukan, oleskan minyak But-But / Zaitun pada permukaan kulit secukupnya, kemudian bekamlah pada kulit yang telah licin tersebut sesuai dengan daya tahan tubuh pasien. Gelas vakum dapat diluncurkan. Hal ini bisa dilakukan pada kulit yang berotot tebal dan datar. Bekam jenis ini bermanfaat untuk melancarkan peredaran darah, pelemasan otot dan menyehatkan kulit.

4. Bekam Tarik Bekam dilakukan seperti ditarik-tarik. Dibekam hanya beberapa detik kemudian ditarik dan ditempelkan lagi hingga kulit yang dibekam menjadi merah. Bekam jenis ini sering dilakukan pada permukaan kulit yang tidak rata atau gelas vakum yang tidak bisa menempel.

Page 11: Bekam Kelompok B1

ORANG YANG TIDAK BOLEH DIBEKAM BASAHTeknik pengobatan bekam, dalam hal ini bekam basah, tidak

sembarangan bisa diterapkan pada setiap pasien, diantaranya :1. Orang tua yang sakit parah dan lemah kondisinya2. Pada kulit yang berpenyakit3. Ibu hamil (pada perut)4. Pasien dengan tensi darah rendah / kurang darah5. Wanita haid6. Orang yang mengkonsumsi obat pengencer darah7. Orang yang sering gemetaran pada wajah dan kakinya.

Page 12: Bekam Kelompok B1

ANGGOTA TUBUH YANG TIDAK BOLEH DIBEKAM BASAH

Tidak semua anggota tubuh dapat dibekam basah, diantaranya adalah :

1. Lubang alamiah, seperti: mata, telinga, hidung, mulut, puting susu, kemaluan dan dubur

2. Daerah limpatik system (nodus limfa)3. Pada tempat yang ada varises4. Tulang ekor

Page 13: Bekam Kelompok B1
Page 14: Bekam Kelompok B1

PASIEN YANG MEMAKAI ALAT BEKAM SENDIRI

Dan ada pasien yang diharuskan memiliki alat bekam sendiri sehubungan dengan penyakit yang dideritanya. Hal ini untuk menghindari penularannya.

1. Penderita Hepatitis A, B, C, D dan E2. Penderita AIDS / HIV.

Page 15: Bekam Kelompok B1

STANDAR OPERASIONAL

PROSEDUR [SOP]praBEKAM

Page 16: Bekam Kelompok B1

1. Satu jam sebelum dibekam pasien mandi dahulu dengan air hangat, mengingat 3 jam setelah di bekam jangan mandi

2. Pasien yang baru datang dari bepergian atau selesai kerja berat, lakukanlah bekam setelah tubuh pasien rileks.

Oleh karena itu pasien di rehatkan dulu3. Dianjurkan untuk berwudhu dan shalat

dua rakaat bagi pasien dan pembekam4. Kulit tempat di mana akan dibekam haruslah bersih dari sembarang kotoran

dan rambut. Bersihkan dan cukur terlebih dahulu

Page 17: Bekam Kelompok B1

5. Bagi pasien yang mempunyai penyakit kronik, hendaklah dilakukan pembersihan usus ( colon cleansing ) terlebih dahulu 3 hari sebelumnya

6. Ambil makanan atau minuman suplemen sebelum di bekam. Kondidisi pasien tidak boleh terlalu lapar atau terlalu kenyang sebelum di bekam (minimal 3 jam sebelum bekam perut dalam keadaan kosong )

7. Tidur secukupnya pada sebelah malam sebelum di bekam, hal ini dianjurkan guna mendapatkan kesan rileks pada pasien. Perlu di perhatikan selama di bekam pasien jangan tidur

8. Jangan melakukan bekam di ruangan yang ber –AC, mengingat ruangan AC tidak nyaman bagi pasien

Page 18: Bekam Kelompok B1

9. Jangan salah pilih titik bekam. Sebaiknya gunakan titik bekam yang di contohkan oleh Rasulullah Saw

10. Selama proses pembekaman, setiap tindakan bekam seperti kekuatan sedotan, penusukan jarum, dan sebagainya harus

senantiasa dikonsultasikan dengan pasien. Hal ini dilakukan agar pasien senantiasa nyaman dan rileks

11. Pada saat di bekam, posisi pasien tidak boleh bergerak turun naik dan dengan sekian banyak mangkuk bekam. Jarak mangkuk jangan terlalu berdekatan, lihat sesuai postur tubuh pasien

12. Jangan terlalu lama/kuat/kencang meng-kop, sebab jika terlalu lama akan menyebabkan pelepuhan (plasma beku) pada kulit pasien/terasa sakit. Tiap kop sekitar 3 – 5 menit (maksimum 9

Menit). Perhatikan selalu kondisi kulit yang ada di dalam kop, bila terlihat merah ke hitam- hitaman, segera angkat dan lakukan

penusukan

Page 19: Bekam Kelompok B1

13. Selepas di bekam, berikan minum habbasauda/madu/air putih hangat/kopi radix/rosella guna mengembalikan kesegaran dan stamina14. Jika setelah di bekam pasien kena air hujan, anjurkan untuk segera mandi dengan air hangat15. Bagi pasien yang mempunyai penyakit yang kronik agar ambil istirahat yang cukup selama 2– 3 hari 16. Untuk mencegah dari hal – hal yang tidak diinginkan , 1 – 3 hari jangan bekerja berat/ bersetubuh, hal ini dianjurkan supaya badan tidak pegal atau sakit

Page 20: Bekam Kelompok B1

17. Mengingat bekam hanya dilakukan sebulan sekali, maka untuk penjagaan kesehatan sehari-hari, maka makan dan minumlah suplemen kesehatan ( HPA )

dan bisa saja setiap minggu di reflkesi / acupresure / acupuntur / chiropractic

18. Amalan bagi pasien setelah di bekam : perbanyak infaq, shodaqoh, banyak istighfar, laksanakan semua

perintah Allah SWT dan jauhi segala apa yang dilarang-Nya

19. Rubah pola hidup, dari yang instan kepada yang alami

20. Melaksanakan bekam niatkan karena Alloh SWT semata. Karena Dia-lah yang menyembuhkan.

Page 21: Bekam Kelompok B1

Donor Darah B E K A MMengeluarkan HDL dan LDL

Mengeluarkan LDL

Mengeluarkan Sel Darah Putih

Tidak mengeluarkan Sel Darah Putih

Mengeluarkan semua mineral dan zat dalam tubuh

Mengeluarkan zat besi yang berlebihan

Semua yang keluar sama seperti darah yang keluar waktu luka

Mengeluarkan toksid penyebab penyakit dari tubuh dengan kepekatan tinggi

Perbedaan Darah

Page 22: Bekam Kelompok B1

TITIK–TITIK BEKAM DASAR TITIK–TITIK BEKAM DASAR DAN DAN

MANFAATNYAMANFAATNYA

Page 23: Bekam Kelompok B1
Page 24: Bekam Kelompok B1

Dua urat leher [2a – 2b]

Gejala:Pusing, migrain,vertigo, daya ingat menurun. Tanda pada t.tangan:

Garis biru atau kehijauan pada telapak tangan.

Manfaat:Melancarkan

darah kebagian kepala.

Page 25: Bekam Kelompok B1

Tengkuk/punuk [3]

Gejala:Penglihatan agakKabur [- / +, silinder], mata lelah, katarak, daya ingat menurun, gangguan tidur.

Tanda:Di lihat pada mata.

Manfaat:Merperbaiki penglihatan

Page 26: Bekam Kelompok B1

Pundak/Bahu [4a – 4b]

Gejala:Kolesterol, asam urat, darah tinggi, sulit menahan emosi.

Tanda pada t.tangan:Ruas ujung jari berwarna lebih merah dan keras.

Manfaat:Menormalkan

tekanan darah, kadar asam, dan kolesterol

Page 27: Bekam Kelompok B1

Daerah/bawah Belikat [5a – 5b]

Gejala:Dada berdebar-debar, mudah kaget, nafas pendek, mudah mengantuk, sulit tidur, dada kiri sakit bila ditekan.

Tanda pada t.tangan:Perut ibu jari ada urat berwarna kehijauan atau kebiruan.

Manfaat:Menormalkan kerja

jantung dan pernafasan

Page 28: Bekam Kelompok B1

Bawah Ruas Tulang Iga [6a-6b]

Gejala:Sakit pinggang,kencing tidak lancar.

Tanda pada t.tangan:Ruas pangkal jari tangan terlihat gemuk.

Manfaat:Menormalkan fungsi ginjal

Page 29: Bekam Kelompok B1

TITIK BEKAM BERKAITAN PENYAKITMasalah penglihatan / mata  

Segala permasalahan penyakit Lumpuh

HipertensiSakit kepala / Migrine

Masalah anginAshma /   Paru-paru

Sakit Perut / Gastrik

BatukJantung

Sakit dadaPening/pusing

GinjalSakit pinggang/Nyeri pinggang

Masalah pencernaanBuasir / Wasir

KolestrolKolestrol GoutGout Sakit / lenguh / kebas / Sakit / lenguh / kebas /

kesemutan pahakesemutan paha Sakit di lipatan belakang lututSakit di lipatan belakang lutut Hati / hepatitisHati / hepatitis SenggugutSenggugut Sakit /lenguh / kebas / Sakit /lenguh / kebas /

kesemutan lengankesemutan lengan Sakit / lenguh / kebas / Sakit / lenguh / kebas /

kesemutan betiskesemutan betis BronkhitisBronkhitis Kahak / dahakKahak / dahak Pengeluaran susu ibu / Pengeluaran susu ibu /

kencang buah dadakencang buah dada SembelitSembelit AlergiAlergi BatukBatuk

Page 30: Bekam Kelompok B1

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR BEKAMLangkah-langkah yang harus dilakukan dalam menjalankan praktek bekam, dengan asumsi bahwa pasien adalah bukan penderita Hepatitis atau AIDS, adalah sebagai berikut :

1. Pembekam dan yang dibekam sebaiknya dalam keadaan berwudhu’2. Bacalah do’a perlindungan dalam berbekam3. Siapkan peralatan bekam dan yakinkan dalam kondisi steril4. Siapkan wadah untuk meletakkan alat pembekaman setelah digunakan5. Perhatikan suhu tubuh pasien dan ruangan6. Ukur tensi darah pasien. Jika tensi terlalu rendah tidak dianjurkan bekam basah7. Ukur kadar gula darah pasien. Jika kadar gula terlalu tinggi (>280 mg/dl), tidak

dianjurkan bekam basah8. Pasien dalam posisi berbaring tengkurap atau duduk9. Tentukan titik-titik yang akan dibekam dan minyak but-but10.Pasang gelas vakum, mulailah dari sebelah kanan pasien11.Setelah 5 menit gelas vakum dibuka, kemudian disuntik dengan lancing device

sebanyak 9 titik – searah tawaf keliling ka’bah12.Bekamlah hingga darah kotornya tidak keluar lagi. Terakhir bersihkan dengan

kapas yang telah ditetesi minyak but-but. Buanglah semua kapas pada tempat yang telah tersedia

13.Setelah bekam selesai, berikan pijatan ringan pada tempat bekam dengan minyak But-But

14.Bacalah do’a kesembuhan atas pasien 15.Bersihkan / sterilkan peralatan dan rapihkan.

Page 31: Bekam Kelompok B1

DO’A PERLINDUNGAN DALAM BEKAM

“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang Aku berlindung kepada Allah, Tuhan Yang Maha Mulia dari Penyakit ‘ain (tdk tampak) di dalam darah dalam melakukan hijamah (Bekam) ini dan dari tiap-tiap penyakit.Tidak ada upaya dan kekuatan kecuali bersama Allah Tuhan yang maha Agung.”

“Ya Allah, Hilangkanlah Penyakit ini, wahai Penguasa seluruh manusia, Sembuhkanlah! Engkau yang menyembuhkan, tidak ada kesembuhan kecuali kesembuhan dari-Mu, sembuhkanlah dengan kesembuhan sempurna tanpa meninggalkan rasa sakit.”

DO’A K ESEMBUHAN