BBL BERMASALAH - · PDF fileIKTERUS Warna kekuningan pada kulit Timbul hari ke-2-3 Tidak ada...

BBL BERMASALAH

Create PDF with GO2PDF for free, if you wish to remove this line, click here to buy Virtual PDF Printer

http://www.go2pdf.com

HEMANGIOMA• Hemangioma merupakan jenis kelainan

pembuluh darah.• Orang mengena sebagai tanda lahir

atau birthmark.• Hemangioma adalah tumor pembuluh

darah.



PATOFISIOLOGI• Hemangioma kebanyakan muncul

pada minggu pertama dan polapertumbuhan dapat diprediksi.

• Pola pertumbuhan dibagi dalam 3fase. Fase proliferatif pada 6-12 bulan.Proses penyusutan di usia 1-7 tahun,diakhiri pada tahap tidak akan tumbuhlagi.

• Penciutan berakhir saat anak berusia10-12 tahun. Yang terlihat hanya sisajaringan lemak.



• Hemangioma 3-5 kali lebihsering terjadi pada perempuanketimbang laki-laki. Juga lebihsering terjadi pada anakkembar.

• Hemangioma biasanya tidakditurunkan. Namun, 10 % daribayi dengan hemangiomamemiliki riwayat keluargadengan tanda lahir tersebut.



• Hemangioma tipe dalam, tidakbisa dilihat hingga bayi berusia3-4 bulan. Yang perludiperhatikan, hemangioma tidakmuncul saat dewasa.

• Tumor yang dekat permukaankulit disebut hemangiomasuperfisial. (kadang disebuthemangioma stroberi karenaberwarna merah seperti buahstroberi).



• Lokasi hampir 60 % berada disekitar kepala dan leher. Sekitar25% di tubuh dan 15% di lenganatau kaki. Hemangioma juga bisamuncul di lapisan bawah kulitataupun organ dalam tubuhseperti hati, saluran pencernaan,dan otak.



KOMPLIKASI• Bila hasil diagnosis tidak jelas atau

hemangioma terlihat besar, tumbuhdengan cepat, dapat berisikokomplikasi.

• Hanya sekitar 1% yang mengalamikomplikasi

• Komplikasi yang mungkin terjadiadalah perdarahan, infeksi sekunder,bekas luka, gangguan penglihatandan fungsi organ, masalahpsikososial



PENATALAKSANAAN

• Lesi yang mengangguestetika dapat dihilangkandengan laser. Hemangiomayang besar harus terusdipantau.



VOMITINGDAN

REGURGITASI



REGURGITASI

Adalah keluarnya kembalisebagian susu yang telahditelan melalui mulut dantanpa paksaan, beberapasaat setelah minum susu(Depkes RI, 1999).



ETIOLOGI

• Posisi saat menyusui yang tidak tepat• Minum terburu-buru• Terlalu banyak minum• Masuknya udara bersamaan dengan

susu• Bayi tergoncang setelah minum• Sebagian dari cairan yang tampak

keluar adalah saliva dan cairanlambung.



PATOFISIOLOGI• Makanan berjalan sepanjang esofagus menuju

lambung dan kemudian ke usus halus.• Sfingter esofagus pada bayi belum

berkembang sempurna• Seperti botol dengan tutup yang belum tertutup

rapat.• Setelah minum, bayi gumoh biasanya hanya

untuk membersihkan sisa susu dari mulutnya.• Terkadang, susu masuk bersama-sama dengan

udara.• Regurgitasi merupakan masalah yang sering

terjadi pada bayi dengan usia di bawah 6bulan. Sfingter akan sempurna saat bayiberusia 6-12 bulan.



PENATALAKSANAAN– Perbaikan teknik menyusui– Sendawakan bayi– Selama 20 menit setelah menyusu,

posisikan bayi dengan kepala lebihtinggi.

– Jangan menekan perut bayi setelahminum

– Hindari goncangan tiba-tiba– Miringkan bayi



MUNTAH

• Muntah adalah keluarnyakembali sebagian besaratau seluruh isi lambungyang terjadi secara paksamelalui mulut, disertaikontraksi lambung danabdomen (Markum, 1991)



ETIOLOGI• Faktor fisik spt alergi, keracunan, kelainan

kongenital saluran pencernaan dan infeksi.• Gangguan psikologis• Kelainan susunan syaraf pusat• Sejumlah bahan yang tertelan selama

proses kelahiran.• Kesalahan teknik pemberian makan,

alergi makanan atau faktorpsikososial



KOMPLIKASI

• Penyebab muntah yang tidak ditanganiakan menyebabkan dehidrasi,malnutrisi, serta terganggunyakeseimbangan elektrolit dan cairan.

• Jika muntah disertai denganpeningkatan suhu, lethargi, dankeluarnya darah, harus segeraditangani karena muntah kemungkinandisebabkan infeksi.



PENATALAKSANAAN

• Segera miringkan• Perbaiki teknik memberi makan• Hindari makanan yang menimbulkan reaksi

alergi• Ciptakan suasana yang tenang• Rehidrasi• Kolaborasi dengan dokter, USG, Rontgen• Operasi• Keracunan ditolong dengan pembilasan

lambung dengan larutan garam fisiologis



IKTERUS

Warna kekuningan pada kulitTimbul hari ke-2-3Tidak ada dasar patologisKadar tidak lewat batas bahayaTidak berpotensi kern-ikterusHilang pada hari ke-10.



ETIOLOGI – < enzim glukoroniltransferase

– Pemberian minum,terutama ASI yangkurang.

– Gangguan fungsi hatiatau kerja hati yangbertambah berat, misalakibat inkompatibilitasRhesus atau ABO

– Hati belum matang



PATOFISIOLOGIe. glukoronil transferase

• Bilirubin B. direk.

urobilinogen feses, urin sbgsterkobilin

• Peningkatan b. indirek karena pemecahan seldarah merah sebelum waktunya, fungsi hatibelum matang.

• Asupan kalori dan cairan krg, kemampuanhati

• Kadar normal bilirubin indirek adalah < 5 mg%



KOMPLIKASI

Berpotensi patologis jika :• Timbul pada 24 jam pertama• Kadar b indirek > 12,5 mg%

pada bayi cukup bulan dan >10mg% pada bayi prematur

• Atau peningkatan kadarbilirubin > 5mg %/ hari



PENANGANAN

– Kadar bilirubin 5-9 mg%, diberi minum,terutama ASI yang cukup

– Menjemur bayi jam 7-9 dengan telanjangdan mata tertutup

– Kadar bilirubin 11-15mg% diberi terapisinar



DRJT KRAMERDAERAH LUAS IKTERUS KADAR

(mg%)

1 Kepala dan leher 5

2 Daerah 1+ Badan atas

9

3 Daerah 1,2+ Badan bawah dan tungkai

11

4 Daerah 1,2,3+ Lengan dan kaki di bawah

lutut

12

5 Daerah 1,2,3,4+ Tangan dan kaki

16



BBL BERMASALAH - · PDF fileIKTERUS Warna kekuningan pada kulit Timbul hari ke-2-3 Tidak ada...

Documents

Transcript of BBL BERMASALAH - · PDF fileIKTERUS Warna kekuningan pada kulit Timbul hari ke-2-3 Tidak ada...