BAUT DAN MUR

Tujuan

Setelah mempelajari bahan dalam bab ini, seharusnya Anda dapat:

1. Menjelaskan perbedaan gambar ulir luar (baut) dan ulir dalam (mur).2. Menggambar ulir luar dan ulir dalam.3. Menghitung dimensi mur-baut.4. Mendesain gambar mur-baut.

MUR DAN BAUT• Mur dan baut merupakan elemen mesin yang berfungsi untuk mengikat / menyambung komponen atau elemen mesin.• Contoh gambar mur-baut pada Gambar 1.

• Baut dan mur menggunakan ulir luar maupun ulir dalam untuk penyambungan• Penggambaran ulir pada batang dan lubang mengikuti aturan dan standard gambar ulir

Kepala baut

baut

ulir

mur

Gambar. Mur dan baut

Penggambaran Ulir

• Ulir tidak digambar menurut gambar proyeksi

• Ulir digambarkan secara sederhana yang dilengkapi keterangan-keterangan, seperti :

* simbol jenis ulir, arah lilitan (kekiri/kekanan), ulir tunggal / ulir ganda dll.

• Diameter luar dari ulir dan diameter dalam dari ulir dalam digambar dengan garis tebal

• Diameter dalam dari ulir luar dan diameter luar dari ulir dalam digambar dengan garis tipis, pada penampang melintang, gambar lingkaran dengan garis tipis digambar ¾ nya.

• Garis batas antara bagian ulir lengkap dan tidak lengkap digambar dengan garis tebal

• Garis yang menunjukkan akar dari ulir yang tidak lengkap digambar dengan garis tipis membentuk sudut 30 derajat garis sumbu

• Ujung bekas pengeboran digambar dengan sudut 120 derajat

• Garis ulir yang tersembunyi dengan garis benda dibuat garis putus-putus

Cara Penggambaran Ulir

Ilustrasi Penggambaran Ulir

Ulir Luar Ulir Dalam

Tipe Ujung BautAda dua cara untuk menggambar ujung baut, yaitu

model lengkungan dan kerucut (Champer). Untuk ujung melengkung, jari-jarinya sama dengan diameter luar baut, sedangkan untuk model kerucut dichamper 45 derajat

Gambar Pasangan Mur-Baut

Penunjukkan Keterangan Ulir

½-13UNC-2A-LH

Ukuran Ulir : inci (diameter luar)

Jumlah kisar tiap inci : 13

Jenis alur : UNC (Unified National Coarse

Kelas toleransi : 2A

Arah Lilitan : kiri

Ulir inci ISO

Penunjukkan Keterangan Ulir

M36x3-2LH

Jenis Ulir : Metrik

Ukuran Ulir : 36 mm (diameter luar)

Kisar : 3 mm

Kelas Toleransi : 2

Arah Lilitan : kiri (LH singkatan dari left hand

Ulir Metrik ISO

• Bentuk mur dan kepala baut bermacam-macam tergantung pada penggunaan

• Contoh macam- bentuk mur-baut, pada Gambar 2.

Gambar Macam-macam baut

• Ukuran proporsional dari gambar mur-baut dapat didekati dengan penggambaran

seperti Gambar 3 dan 4, ukuran yang lebih teliti bisa dilihat dalam standard

Gambar Ukuran Proporsional baut

Gambar Ukuran Proporsional baut

• Ukuran-ukuran didasarkan pada

diameter luar batang-baut: D

• Harga D dalam Gambar Proyeksi

dituliskan dalam kode batang berulir.

• Ukuran ulir mengikuti standar ulir yang

digunakan

• Cara menggambar mur-baut

Gambar. Cara mengambar mur-baut segi enam

• Perhatikan pusat dan jari-jari kelengkungan r dan R pada

perpotongan garis bantu bersudut 60o , segi 6 pada lingkaran luar

diameter 1,5 D ( D = diameter batang/ baut)

Gambar Cara mengambar mur-baut segi empat

• Perhatikan pusat dan jari-jari kelengkungan r dan R pada

perpotongan garis bantu bersudut 60o , segi 4 pada lingkaran luar

diameter 1,5 D ( D = diameter batang/ baut)