Batu Diorit

2
Batu Diorit Batuan ini merupakan batuan hasil terobosan batuan beku (instruksi) yang membentuk morfologi pembuktian berelief kasar dengan elevasi dari beberapa ratus meter hingga mencapai lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut (dpal). Batuan ini umumnya mempunyai warna yang bervariasi, yaitu coklat, coklat kehitaman, abu-abu kehitaman, abu-abu dengan bercak-bercak hitam, hitam kecoklatan atau abu kehitaman, bersifat pejal (massif) dan kompak dengan tekstur porfiro granitik dengan nilai kuat tekan berkisar antara 970-1.260 kg / cm2; ketahanan terhadap keausan 0,072-0,083 mm/menit; berat isi asli 2,66-2,78 ton/m3 dan penyerapan terhadap air 0,73-1,10 %. Sehingga batu diorit ini dapat dijadikan sebagai batu ornamen dinding maupun lantai bangunan gedung atau untuk batu belah untuk pondasi bangunan / jalan raya. daerah total sumber daya terindikasi sebesar 517 juta m3 atau total sumber daya tereka sebesar 113,40 juta m3. Metode penambangan yang dapat dilakukan adalah menggunakan metoda tambang terbuka dengan sistem berjenjang (benchis method). Pembongkaran batu diorit tersebut dibuat balok-balok dengan ukuran tertentu menggunakan sistem pemboran rapat (prespliting) kemudian dapat dilakukan peledakan atau digergaji melalui tiap-tiap lobang bor tersebut. Adapun cara pengolahan dari balok-balok hasil pembongkaran tersebut, kemudian dilakukan pemotongan (sayatan) membentuk lempengan- lempengan tipis (tebal ? 2,50 cm) kemudian dilakukan pemolesan hingga menghasilkan lempengan-lempengan diorit

description

BEKU INTERMEDIET

Transcript of Batu Diorit

Page 1: Batu Diorit

Batu Diorit

Batuan ini merupakan batuan hasil terobosan batuan beku (instruksi) yang

membentuk morfologi pembuktian berelief kasar dengan elevasi dari beberapa

ratus meter hingga mencapai lebih dari 1000 meter di atas permukaan laut

(dpal). Batuan ini umumnya mempunyai warna yang bervariasi, yaitu coklat,

coklat kehitaman, abu-abu kehitaman, abu-abu dengan bercak-bercak hitam,

hitam kecoklatan atau abu kehitaman, bersifat pejal (massif) dan kompak dengan

tekstur porfiro granitik dengan nilai kuat tekan berkisar antara 970-1.260 kg /

cm2; ketahanan terhadap keausan 0,072-0,083 mm/menit; berat isi asli 2,66-2,78

ton/m3 dan penyerapan terhadap air 0,73-1,10 %. Sehingga batu diorit ini dapat

dijadikan sebagai batu ornamen dinding maupun lantai bangunan gedung atau

untuk batu belah untuk pondasi bangunan / jalan raya. 

daerah total sumber daya terindikasi sebesar 517 juta m3 atau total sumber daya

tereka sebesar 113,40 juta m3. Metode penambangan yang dapat dilakukan

adalah menggunakan metoda tambang terbuka dengan sistem berjenjang

(benchis method). Pembongkaran batu diorit tersebut dibuat balok-balok dengan

ukuran tertentu menggunakan sistem pemboran rapat (prespliting) kemudian

dapat dilakukan peledakan atau digergaji melalui tiap-tiap lobang bor tersebut.

Adapun cara pengolahan dari balok-balok hasil pembongkaran tersebut,

kemudian dilakukan pemotongan (sayatan) membentuk lempengan-lempengan

tipis (tebal ? 2,50 cm) kemudian dilakukan pemolesan hingga menghasilkan

lempengan-lempengan diorit yang begitu mengkilap dan kemudian dipotong-

potong dengan ukuran sesuai dengan pesanan konsumen.