Bakteri Patogen Saluran Pencernaan Ppt
-
Upload
dnollas-ladys -
Category
Documents
-
view
181 -
download
1
Embed Size (px)
Transcript of Bakteri Patogen Saluran Pencernaan Ppt
Rika Gusti
Akmal Adi PutraNovi Eka Putri Nana Susilawati
Candra Suryani
Vibrio parahaemolyticus
Vibrio parahaemolyticus
Gambar Vibrio parahaemolyticus
Vibrio parahaemolyticus (Vp) adalah bakteri halofilik Gram
negatif yang merupakan flora normal dari daerah pantai. Bakteri ini muncul secara musiman. Biasanya, pada musim panas Vp relatif mudah dideteksi pada air laut, sedimen, plankton, ikan, krustasea dan moluska yang merupakan tempat hidupnya di ekosistem. Vibrio parahaemolyticus (Vp) terkonsentrasi dalam saluran pencernaan moluska, seperti kerang, dan tiram yang mendapatkan makanannya dengan cara mengambil dan menyaring air laut. (Charles-Hernndez et al., 2006)
Ciri-ciri : Bentuk koma atau batang lurus gram negatif Terdapat tunggal Tidak berkapsul Tidak membentuk spora Falgelum tunggal mengutub Aerobik, anaerobik fakultatif
Membutuhkan garam Hemolitik
Habitat
Vibrio parahaemolyticus (Vp) merupakan jenis bakteri yang hidupnya saprofit di air, air laut, dan tanah. Bakteri ini juga dapat hidup di salinitas yang relatif tinggi. Sebagian besar juga bersifat halofil yang tumbuh optimal pada air laut bersalinitas 20-40%.
Sumber
Bersumber dari produk hasil laut (seafood), terutamayang dimakan mentah, dimasak tidak sempurna atau terkontaminasi pemasakan. dengan seafood mentah setelah
Penyakit yang disebabkan : Bakteri Vibrio parahaemolyticus menyebabkan gastroenteritis akut, diare tiba-tiba dan kejang perut yang berlangsung selama 48 72 jam dengan masa inkubasi 8 72 jam. Gejala lain adalah mual, muntah, sakit kepala, badan agak panas dan dingin.
Vibrio parahaemolyticus (Vp) dapat dideteksi apabila terjadi keracunan setelah mengkonsumsi seafood terutama yang dimakan mentah, dimasak tidak sempurna atau terkontaminasi dengan seafood mentah setelah pemasakan. Diagnosis laboratoris Isolasi bakteri dari tinja atau muntah penderita dan dari makanan yang dicurigai.
Gen penghasil toksin Vibrio parahaemolyticus (vp) patogen penyebab gastroenteritis sangat beragam. Strain Vp patogen dengan serotype O3:K6 sejak tahun 1996 muncul menjadi sumber patogen baru penyebab keracunan pangan
Obat yang digunakan mengatasi Vibrio parahaemolyticus
Dengan pemberian antibiotik. Dalam pemberian antibiotik harus memperhatikan mikroorganisme penyebabnya, sehingga, antibiotik atau anti mikroba dapat diberikan dengan tepat.
Terima Kasih