bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

30
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam meningkatkan wawasan Ilmu Pengetahuan Alam, dan untuk menyelesaikan tugas Bahasa Indonesia membuat teks deskripsi, teks eksplanasi, dan teks eksposisi. Kami memilih macam-macam burung jalak dalam pembuatan teks deskripsi. untuk kami jadikan sebagai tema dalam pembuatan teks deskripsi, kami memilih tema gempa bumi dalam pembuatan teks eksplanasi karena gempa bumi seringkali terjadi di Indonesia dan menimbulkan banyak korban jiwa, dan dalam pembuatan teks eksposisi kami memilih Ujian Nasional sebagai bahan argumentasi atas ketidaksetujuan dengan adanya UN. Kaitannya dengan tugas ini kami sebagai siswa yang bertanggungjawab, kami harus bias mempertanggungjawabkan tugas yang telah diberikan. Data-data yang kami kumpulkan harus sistematis dan akurat. 1.2 Tujuan 1. Melatih kedisiplinan, kebersamaan, kepekaan terhadap lingkungan sekitar. 2. Dapat membuat teks deskripsi, teks eksplanasi, teks eksposisi. 5

description

memuat teks beserta struktur dari teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi.

Transcript of bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

Page 1: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dalam meningkatkan wawasan Ilmu Pengetahuan Alam, dan untuk

menyelesaikan tugas Bahasa Indonesia membuat teks deskripsi, teks eksplanasi, dan

teks eksposisi. Kami memilih macam-macam burung jalak dalam pembuatan teks

deskripsi. untuk kami jadikan sebagai tema dalam pembuatan teks deskripsi, kami

memilih tema gempa bumi dalam pembuatan teks eksplanasi karena gempa bumi

seringkali terjadi di Indonesia dan menimbulkan banyak korban jiwa, dan dalam

pembuatan teks eksposisi kami memilih Ujian Nasional sebagai bahan argumentasi

atas ketidaksetujuan dengan adanya UN.

Kaitannya dengan tugas ini kami sebagai siswa yang bertanggungjawab, kami

harus bias mempertanggungjawabkan tugas yang telah diberikan. Data-data yang

kami kumpulkan harus sistematis dan akurat.

1.2 Tujuan

1. Melatih kedisiplinan, kebersamaan, kepekaan terhadap lingkungan sekitar.

2. Dapat membuat teks deskripsi, teks eksplanasi, teks eksposisi.

3. Dapat mempelajari struktur dari teks deskripsi, teks eksplanasi, dan teks eksposisi.

1.3 Manfaat

1. Menambah wawasan IPTEK.

2. Melatih kita untuk tetap bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa.

3. Mengetahui penggunaan diksi sesuai dengan EYD yang benar.

5

Page 2: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

BAB II

ISI

2.1 TUGAS I MEMBUAT TEKS DESKRIPSI

Burung Jalak

1. PERNYATAAN BENDA YANG DIDESKRIPSIKAN

Jalak adalah nama sekelompok burung pengicau dari suku Sturnidae. Burung yang

umumnya berukuran sedang (sekitar 20-25 cm), gagah, dengan paruh yang kuat, tajam dan

lurus. Berkaki panjang sebanding dengan tubuhnya. Bersuara ribut, dan berceloteh keras,

kadang-kadang meniru suara burung lainnya. Di alam, burung ini kebanyakan bersarang di

lubang-lubang pohon. Macam-macam yang Burung Jalak yaitu Jalak suren (Sturnus contra),

Jalak putih (S.melanopterus), Jalak bali (Leucopsar rothschildi), Jalak kerbau atau Kerak

kerbau (Acridotheres javanicus).

2. BAGIAN-BAGIAN YANG DI DESKRIPSIKAN

1. Jalak suren (Sturnus contra)

Jalak Suren adalah spesies jalak yang ditemukan di Anakbenua India dan

Asia Tenggara. Burung-burung ini biasa ditemukan dalam kelompok kecil di kaki

lembah dan di dataran rendah. Jalak suren acapkali dijumpai di kota atau perdesaan,

meskipun mereka tak seberani burung kerak ungu. Jalak suren memiliki beberapa

variasi bulu dalam populasinya, dan sampai saat ini sudah teridentifikasi lima

subspesiesnya.

6

Page 3: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

Jalak ini berukuran sedang sekitar 24 cm berwarna hitam dan putih. Ukuran

tubuh jalak suren jantan lebih besar dari  jalak suren betina. Tubuh jalak suren betina

adalah bulat dan pendek dengan gerakan yang kurang agresif dibanding jalak suren

jantan.

Adapun perbedaan jantan dan betina terdapat pada panjang badan, kulit di

sekeliling mata, bulu, ekor, dan jari-jari kaki. Seperti burung pengicau lainnya, jalak

suren memiliki kaki berjenis anisodaktil di mana tiga jari menghadap ke depan dan

satu jari menghadap ke belakang. Ukuran tubuh jalak suren jantan lebih besar dari 

jalak suren betina. Tubuh jalak suren betina adalah bulat dan pendek dengan gerakan

yang kurang agresif dibanding jalak suren jantan.

Gambar 2.1 Jalak Suren (Sturnus contra)

7

Page 4: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

2. Jalak Putih (S.melanopterus)

Jalak putih (Acridotheres melanopterus atau sinonimnya Sturnus

melanopterus adalah spesies jalak yang termasuk dalam familia Sturnidae. Spesies ini

juga diketahui dengan nama beo sayap-hitam atau jalak dada-putih.

Jalak putih berukuran sedang (23 cm), berwarna hitam dan putih. Tubuhnya

yang didominasi dengan warna putih menyebabkan ia disebut jalak bodas dalam

bahasa Sunda. Tubuhnya hanya sedikit mengandung bulu yang berwarna putih.

Warna hitam hanya terdapat di ujung sayap dan ekornya. Badannya gagah dan

paruhnya tajam, kuat, dan lurus. Kakinya panjang sebanding dengan tubuhnya. Ia

bersuara ribut, berceloteh keras, dan terkadang meniru suara burung lainnya.

Gambar 2.2 Jalak Putih (S.melanopterus)

8

Page 5: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

3. Jalak Bali (Leucopsar rothschildi)

Jalak Bali (Leucopsar rothschild) dikenali sebagai Curik Ketimbang Jalak yang hanya

ditemukan di hutan bagian barat Pulau Bali. Habitat terakhir Jalak Bali di Taman Nasional

Bali Barat hanya terdapat di Semenanjung Prapat mjAgung (tepatnya Teluk Brumbun dan

Teluk Kelor). Hal ini menarik karena dalam catatan sejarah penyebaran Jalak Bali pernah

sampai ke daerah Bubunan – Singaraja.

Jalak bali mempunyai fisik yang amat unik. Ukuran tubuhnya termasuk dalam

kategori sedang antara 22 hingga 26 cm waktu dewasa. Mempunyai bulu putih di semua

tubuhnya, jika pada ujung ekor serta sayapnya berwarna hitam. Mata berwarna cokelat tua,

area di sekitar kelopak mata tidak berbulu dengan berwarna biru tua. Sisi bagian pipi yang

tidak ditumbuhi bulu, memiliki warna biru cerah serta kaki yang berwarna keabu-abuan.

Namun di bagian belakang kepala ada bulu surai yang berwarna putih. Jalak bali memiliki

kaki berwarna abu-abu dengan 4 jari jemari ( 1 ke belakang serta 3 ke depan ). Paruh runcing

dengan panjang antara 2 – 5 cm, dengan wujud yang khas di mana di bagian atasnya ada

peninggian yang memipih tegak. Warna abu-abu agak kehitaman dengan ujung berwarna

kuning kecokelat-cokelatan. Sukar membedakan ukuran badan burung jalak bali jantan

dengan betina, tetapi secara umum yang jantan agak semakin besar serta mempunyai kuncir

yang lebih panjang. Jalak bali adalah type burung omnivora. Jalak Bali mempunyai telur

berbentuk oval berwarna hijau kebiruan dengan rata-rata diameter terpanjang 3 cm dan

diameter terkecil 2 cm.

Gambar 2.3 Jalak Bali (Leucopsar rothschildi)9

Page 6: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

4. Jalak Kerbau atau Kerak Kerbau (Acridotheres javanicus)

Kerak kerbau (Acridotheres javanicus) atau juga dikenal sebagai jalak kebo, jalak

hitam, jalak ungu, dan jalak penyu adalah spesies burung yang merupakan termasuk

familia jalak. Burung ini menyebar luas di Asia Timur, Asia Tenggara dan Kepulauan

Indonesia bagian barat.

Berukuran sedang (25 cm). Diselimuti bulu berwarna abu-abu tua (hampir hitam)/ungu

kehitaman (hampir hitam) pada kepala, sayap, dan ekor, kecuali bercak putih pada bulu

primer (yang terlihat mencolok sewaktu terbang), serta tunggir dan ujung ekor yang berwarna

putih. Jambulnya pendek. Mirip kerak jambul, perbedaan terletak pada lebar warna putih

pada ujung ekor, yang mana kalau jalak hitam memiliki warna putih lebih lebar daripada

kerak jambul, warna paruh yang kuning, dan tunggir yang putih. Burung remaja berwarna

lebih coklat. Iris jingga; paruh dan kaki kuning. Postur tubuh burung jalak hitam jantan lebih

panjang ketimbang betina. Tatapan matanya pun lebih tajam. Betina juga bisa berkicau

sebagaimana pejantan.

Kicauannya berbunyi parau dengan nada berkeriut “ciriktetowi“; juga berbagai siulan dan

nada berderik “criuk, criuk” yang khas, terutama sewaktu terbang. Kadang meniru kicauan

burung lain.

Gambar 2.4 Jalak Kerbau atau Kerak Kerbau (Acridotheres javanicus).

10

Page 7: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

2.2 TUGAS II MEMBUAT TEKS EKSPLANASI

Gempa Bumi

PERNYATAAN UMUM

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi

akibat pelepasan energi dari dalam bumi secara tiba-tiba yang mengakibatkan

guncangan. Peristiwa alam itu sering terjadi di daerah dekat gunung berapi dan juga

daerah yang dikelilingi oleh lautan luas.

1. URUTAN SEBAB - AKIBAT

Gempa bumi terjadi karena pergeseran lapisan bawah bumi dan letusan gunung

berapi yang dahsyat. Selain itu, gempa bumi juga dapat disebabkan oleh meteor atau

asteroid yang jatuh ke bumi, runtuhan tambang atau tebing kapur, serta buatan

manusia ( misalnya peledakan dinamit, nuklir dan lain-lain.). gempa bumi muncul

tiba-tiba dengan dampak yang begitu hebat. Oleh karena itu, akibat yang ditimbulkan

sangat luar biasa. Getaran gempa bumi sangat kuat dan merambat ke segala arah

sehingga dapat menghancurkan bangunan dan menimbulkan korban jiwa.

2. URUTAN SEBAB - AKIBAT

Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi terbagi menjadi lima, yaitu gempa

tektonik, vulkanik, tumbukan, runtuhan, dan buatan. Gempa tektonik disebabkan oleh

adanya aktivitas tektonik, yaitu pergeseran lempeng bumi secara mendadak yang

mempunyai kekuatan kecil hingga besar. Gempa bumi ini banyak menimbulkan

kerusakan dan bencana alam di bumi.

Gempa bumi vulkanik disebabkan oleh aktivitas gunung berapi, biasanya terjadi

sebelum dan saat gunung berapi meletus, gempa vulkanik hanya terjadi di sekitar

daerah gunung berapi.

11

Page 8: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

Gempa tumbukan disebabkan oleh tumbukan meteor atau asteroid yang jatuh ke bumi,

jenis gempa bumi ini sangat jarang terjadi. Gempa bumi runtuhan disebabkan oleh

adanya bangunan atau tebing yang runtuh, gempa bumi runtuhan biasanya terjadi pada

daerah kapur dan pertambangan. Gempa bumi buatan disebabkan oleh aktivitas dari

manusia, seperti peledakan dinamit, peledakan nuklir atau palu yang dipukulkan ke

permukaan bumi.

3. URUTAN SEBAB - AKIBAT

Gempa bumi dapat terjadi kapan saja, tanpa mengenal musim. Namun,

konsentrasi gempa cenderung terjadi di tempat-tempat tertentu saja. Meskipun

demikian, kita tetap harus waspada terhadap terjadinya gempa bumi supaya kita tidak

menjadi korban bencana alam gempa bumi.

12

Page 9: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

2.3 TUGAS III MEMBUAT TEKS EKSPOSISI DARI 2 SISI

Apakah Ujian Nasional itu perlu?

PERNYATAAN PENDAPAT

Ujian Nasional yang diadakan oleh Negara sebagai standar kelulusan bagi

siswa dirasa tidak tepat bagi sebagian masyarakat. UN dianggap membebani

orang tua dan anak.

ARGUMENTASI 1

Hal tersebut disampaikan anggota Aliansi Orang Tua Peduli Pendidikan

yaitu Jumono. Menurutnya UN membebani orang tua terutama dari segi biaya.

Orang tua harus mengeluarkan biaya bimbingan belajar agar anak nya bisa lulus

UN dengan nilai yang memuaskan. UN juga memberatkan psikolog anak yang

IQ-nya kurang, serta menimbulkan kecurangan. Contoh kecurangan yang

dilakukan siswa yaitu berkomunikasi menggunakan hp untuk mengetahui

jawaban, membeli kunci jawaban dari calo-calo. Mereka melakukan itu semua

karna takut jika tidak lulus UN. Selain itu, anak yang mempunyai IQ yang

rendah tidak dapat lulus dengan kelebihan atau keahliannya di bidang lain,

padahal bakat tersebut bias membuatnya sukses kelak.

13

Page 10: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

ARGUMENTASI 2

Jumono juga tidak setuju dengan adanya UN tersebut karena UN merupakan

bukti inkonsisten pemerintah dalam menjalankan PP no 19 tentang Standar

Nasional Pendidikan. UN itu ada di nomor 8 setelah proses pengajaran, isi

kurikulum, infrastruktur pendidikan, dan lain-lain. Yang utama belum dapat

terpenuhi, sudah memakai standar Ujian Nasional.

ARGUMENTASI 3

Jumono mengatakan banyak sekolah di daerah infrastrukturnya masih sangat

kurang namun dipaksakan dengan standar UN. Hal tersebut menimbulkan

kesulitan tersendiri bagi mereka. Maka, menurutnya, sekarang ini pemerintah

tidak perlu ikut campur membuat standar kelulusan. Hak membuat standar

kelulusan harusnya diberikan kepada guru.Sehingga guru dapat menyesuaikan

fasilitas sesuai dengan daerah agar siswa lebih nyaman. Sementara itu,

pemerintah cukup membuat regulasi dan menyediakan anggaran.

ARGUMENTASI 4

Hal itu didukung pernyataan Koordinasi Divisi Monitoring Pelayanan

Publik Indonesian Corruption Watch(ICW), Febri Hendri. Febri juga menyebut

ICW juga tidak setuju dengan UN. Menurutnya, UN selalu membuka corong-

corong untuk berbuat curang.

PENEGASAN ULANG PENDAPAT

Maka dari itu, karena UN mempunyai banyak kelemahan yaitu

memberatkan biaya bagi orang tua, menyulitkan anak yang IQ-nya kurang, serta

membuka corong-corong untuk berbuat curang. Dan sebelum PP no 19 dapat

terlaksana UN tidak perlu diadakan.

14

Page 11: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

1. TEKS DESKRIPSI

Berikut ini adalah struktur dari teks deskripsi dengan judul Burung Jalak :

1) Pernyataan benda yang dideskripsikan

Jalak adalah nama sekelompok burung pengicau dari suku Sturnidae.

Macam - macam yang Burung Jalak yaitu Jalak suren (Sturnus contra), Jalak

putih (S.melanopterus), Jalak bali (Leucopsar rothschildi), Jalak kerbau atau

Kerak kerbau (Acridotheres javanicus).

2) Bagian – bagian yang dideskripsikan

Jalak suren (Sturnus contra)

Berukuran sekitar 24 cm berwarna hitam dan putih, memiliki kaki

berjenis anisodaktil dimana tiga jari menghadap ke depan dan satu jari

menghadap ke belakang.

Jalak putih (S.melanopterus)

Berukuran sekitar 23 cm berwarna hitam dan putih tetapi lebih

didominasi warna putih pada tubuhnya sedangkan warna hitam hanya

terdapat di ujung sayap dan ekornya. Badannya gagah dan paruhnya

tajam, kuat serta lurus.

15

Page 12: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

Jalak bali (Leucopsar rothschildi)

Ukuran tubuh berkisar 22 cm hingga 26 cm waktu dewasa, bulu putih

disemua tubuhnya sedangkan ujung ekor serta sayapnya berwarna

hitam. Mata berwarna coklat tua dan disekitar kelopak mata tidak

terdapat bulu berwarna biru tua. Kaki berwarna keabu-abuan,

memiliki bulu surai berwarna putih pada bagian kepala, memiliki

paruh runcing.

Jalak kerbau atau Kerak kerbau (Acridotheres javanicus)

Berukuran sekitar 25 cm, bulu pada kepala, sayap dan ekor berwarna

abu-abu tua hampir hitam atau ungu kehitaman. Bulu pada ujung ekor

berwarna putih, jambulnya pendek, paruh burung berwarna kuning.

16

Page 13: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

2. TEKS EKSPLANASI

Berikut ini adalah struktur teks eksplanasi dengan judul Gempa Bumi:

Pernyataan umum

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di

permukaan bumi akibat pelepasan energi dari dalam bumi secara tiba-

tiba yang mengakibatkan guncangan.

Urutan sebab – akibat

Gempa bumi terjadi karena pergeseran lapisan bawah bumi dan

letusan gunung berapi yang dahsyat, akibatnya dapat menghancurkan

bangunan dan menimbulkan korban jiwa.

Urutan sebab – akibat

Berdasarkan penyebab terjadinya, gempa bumi terbagi menjadi

lima, yaitu gempa tektonik, vulkanik, tumbukan, runtuhan, dan buatan

serta gempa bumi ini banyak menimbulkan kerusakan dan bencana alam

di bumi.

Urutan sebab – akibat

Gempa bumi dapat terjadi kapan saja, tanpa mengenal musim, jadi

kita semua harus waspada terhadap terjadinya gempa bumi.

17

Page 14: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

3. TEKS EKSPOSISI

Pernyataan Pendapat

Ujian Nasional yang diadakan oleh Negara sebagai standar kelulusan bagi

siswa dirasa tidak tepat bagi sebagian masyarakat. UN dianggap membebani

orang tua dan anak.

Argumentasi 1

Menurutnya UN membebani orang tua terutama dari segi biaya,

memberatkan psikolog anak yang IQ-nya kurang, serta menimbulkan

kecurangan.

Argumentasi 2

Jumono juga tidak setuju dengan adanya UN tersebut karena UN

merupakan bukti inkonsisten pemerintah dalam menjalankan PP no 19 tentang

Standar Nasional Pendidikan.

Argumentasi 3

Jumono mengatakan banyak sekolah di daerah infrastrukturnya masih

sangat kurang namun dipaksakan dengan standar UN.

Argumentasi 4

Febri juga menyebut ICW juga tidak setuju dengan UN. Menurutnya,

UN selalu membuka corong-corong untuk berbuat curang.

18

Page 15: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

Penegasan ulang pendapat

Maka dari itu, karena UN mempunyai banyak kelemahan yaitu

memberatkan biaya bagi orang tua, menyulitkan anak yang IQ-nya

kurang, serta membuka corong-corong untuk berbuat curang.

3.2 SARAN

Dengan diadakannya tugas pembuatan laporan tersebut siswa diharapkan

mampu mandiri dan kedepannya dapat lebih baik dalam pembuatan laporan

pada saat menempuh jenjang lebih tinggi selain itu siswa mempunyai

pengalaman yang lebih baik lagi.

Sebaiknya guru mampu membimbing siswa dalam membuat laporan dan

menjelaskan sejelas-jelasnya agar meminimalisir kesalahan yang dibuat siswa.

Selain itu dalam mengajar seorang guru jangan terlalu terpaku pada materi yang

diajarkan dan jangan terlalu monoton.

19

Page 16: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

DAFTAR PUSTAKA

o http://id.wikipedia.org/wiki/Jalak

o http://id.wikipedia.org/wiki/Jalak_suren

o http://id.wikipedia.org/wiki/Jalak_putih

o http://id.wikipedia.org/wiki/Jalak_bali

o http://id.wikipedia.org/wiki/Kerak_kerbau

o www.kaskus.co.id

o http://blogmhariyanto.blogspot.com/2009/07/burung-jalak-

putih.html

o https://kudengarkan.wordpress.com/tag/jalak-bali/

o http://www.yadi82.com/2012/04/aliansi-orang-tua-murid-

tidak-setuju.html

o Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia. 2013. Bahasa Indonesia Ekspresi Diri dan

Akademik. Jakarta: Negeri Media Kreatif

20

Page 17: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

LAMPIRAN

TEKS DESKRIPSI

1. BURUNG JALAK SUREN

21

Page 18: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

22

Page 19: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

23

Page 20: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

2. BURUNG JALAK PUTIH

24

Page 21: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

3. BURUNG JALAK BALI

25

Page 22: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

4.BURUNG JALAK KERBAU

26

Page 23: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

TEKS EKSPLANASI

27

Page 24: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

5. GEMPA BUMI

FOTO ANGGOTA KELOMPOK 4

28

Page 25: bahasa indonesia teks deskripsi, eksplanasi, dan eksposisi

29