BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

50
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020 PEMERINTAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2021

Transcript of BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

Page 1: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH

TAHUN 2020

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

TAHUN 2021

Page 2: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TA. 2020

i

KATA PENGANTAR

Assamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh,

Alhamdulillah, Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT, atas ijinNya

sehingga Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Tahun Anggaran 2020 dapat disusun dengan baik.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Bappeda Tahun Anggaran 2020

disusun dengan mengacu kepada ketentuan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun

2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan

Menteri PAN RB RI Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Reviu atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah, dengan demikian LKIP Bappeda Provinsi Banten Tahun 2020

merupakan informasi capaian kinerja selama 1 (satu) Tahun Anggaran 2020 dan

merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Provinsi Banten tahun 2017-2022 dan Rencana Strategis Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-2022.

Selanjutnya, kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam proses

penyusunan LKIP Bappeda Provinsi Banten, kami ucapkan terimakasih dan

semoga LKIP Bappeda Provinsi Banten Tahun Anggaran 2020 dapat bermanfaat

dalam memberikan informasi terhadap penyusunan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKIP) Provinsi Banten Tahun 2020.

Wassalamu’alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh

Serang, Februari 2021

KEPALA BAPPEDA PROVINSI BANTEN,

Dr. H. MUHTAROM, Ak., CA

Pembina Utama Muda

NIP. 19630324 198402 1 001

Page 3: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

ii

D A F T A R I S I

Halaman

KATA PENGANTAR .............................................................................................. i

DAFTAR ISI .......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. I-1

1.1. Latar Belakang ............................................................................. I-1

1.2. Maksud dan Tujuan ..................................................................... I-2

1.3. Dasar Hukum ............................................................................... I-3

1.4. Tugas dan Fungsi Bappeda .......................................................... I-4

1.5. Sumber Daya Manusia ................................................................ I-6

1.6. Sarana dan Prasarana .................................................................. I-9

1.7. Penerimaan Penghargaan ............................................................ I-10

BAB 2 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA ..................................... II-1

2.1. Rencana Strategis 2017-2022 .................................................... II-1

2.2. Perjanjian Kinerja Tahun 2019 ................................................... II-4

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ................................................................. III-1

3.1. Pengukuran Kinerja ................................................................... III-1

3.2. Analisis Pencapaian Kinerja ....................................................... III-5

3.3. Akuntabilitas Keuangan ............................................................. III-11

BAB IV PENUTUP ........................................................................................... IV-1

Page 4: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004

tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, bahwa pembangunan

yang berkeadilan dan demokratis yang dilaksanakan secara bertahap dan

berkesinambungan merupakan suatu keharusan dalam upaya memajukan

kesejahteraan umum. Mengingat mandat yang sangat penting tersebut, maka

diperlukan adanya suatu perencanaan pembangunan yang akan menjamin

kegiatan pembangunan berjalan efektif, efisien dan bersasaran. Perencanaan

pembangunan akan membantu seluruh komponen bangsa untuk menentukan

tindakan masa depan yang tepat melalui urutan pilihan dengan

memperhitungkan sumber daya yang tersedia.

Penyusunan SAKIP didasarkan pada Tap MPR RI Nomor XI/MPR/1998

Tahun 1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari

Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, Undang–Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang

Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan

Nepotisme, serta Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014. Peraturan Presiden

Nomor 29 Tahun 2014 mewajibkan setiap instansi pemerintah sebagai unsur

penyelenggara pemerintahan negara untuk mempertanggungjawabkan

pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan mengelola sumber

daya yang dimilikinya. Pertanggungjawaban tersebut disajikan dalam bentuk

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP).

Page 5: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-2

Penyusunan LKIP Pemerintah Provinsi Banten berpedoman pada

Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan

Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Selain itu,

penyusunan LKIP mengacu pada dokumen Perencanaan Jangka Menengah

Daerah (RPJMD) Provinsi Banten Tahun 2017-2022, Rencana Kinerja Tahun

2019, Perjanjian Kinerja Tahun 2019 serta Dokumen Pelaksanaan Anggaran

(DPA) APBD Tahun 2019.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten

sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) utama yang bertanggungjawab

terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi perencanaan pembangunan di tingkat

provinsi, memiliki peranan yang sangat penting dan strategis dalam merancang

strategi pembangunan di masa depan dalam rangka menghadirkan

kesejahteraan bagi masyarakat Banten.

Seiring dengan amanat untuk menjamin kegiatan pembangunan yang

efektif, efisien dan tepat sasaran melalui proses perencanaan pembangunan,

Bappeda Provinsi Banten, sebagai entitas utama pelaksanaan perencanaan di

Provinsi Banten harus mampu menghadirkan proses perencanaan yang inklusif,

transparan dan akuntabel, yang terlebih dahulu ditunjukan melalui performa

kinerjanya sebagai salah satu unit kerja pemerintah daerah. Sehubungan

dengan hal tersebut, Bappeda Provinsi Banten berupaya untuk memenuhi

tuntutan publik dan perundang-undangan yang berlaku yaitu mengenai

transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan negara. Hal besar yang

ingin dicapai pada intinya adalah terselenggaranya tata kelola pemerintahan

yang baik, sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat

berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab

serta bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.

Page 6: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-3

Pemerintah sebagai unsur penyelenggara negara diwajibkan untuk

bertanggungjawab terhadap pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta

kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijakan berdasarkan perencanaan

strategis yang dirumuskan sebelumnya, rumusan tersebut mengacu kepada

Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Nomor 53 Tahun 2014

tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara

Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Pertanggungjawaban dimaksud

adalah Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) yang disampaikan kepada

atasan masing-masing, kepada lembaga-lembaga pengawasan dan penilai

akuntabilitas yang berkewenangan, dan akhirnya kepada Presiden selaku Kepala

Pemerintahan serta dilakukan melalui sistem akuntabilitas dan media

pertanggungjawaban yang harus dilaksanakan secara periodik dan melembaga.

1.2. MAKSUD DAN TUJUAN

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) di lingkungan

Pemerintah Daerah Provinsi Banten tahun 2020 dimaksudkan untuk

mengkomunikasikan capaian kinerja Organisasi Pemerintah Provinsi Banten

dalam satu tahun anggaran yang dikaitkan dengan proses pencapaian indikator

sasaran yang telah ditetapkan. Tujuan penyusunan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKIP) Provinsi Banten adalah sebagai sarana bagi Pemerintah

Provinsi Banten dalam menyampaikan pertanggungjawaban kinerja kepada

seluruh pemangku kepentingan (presiden, DPRD dan masyarakat) atas

pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan pengelolaan sumberdaya yang telah

dipercayakan kepada Pemerintah Provinsi Banten.

Page 7: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-4

LKIP merupakan suatu bentuk format pertanggungjawaban Instansi

Pemerintah yang berisi informasi seputar capaian dan hambatan pelaksanaan

rencana kerja. Secara umum LKIP ini bertujuan untuk:

1. Mendorong instansi pemerintah untuk mencapai Good Governance, karena

LKIP merupakan dasar untuk mengukur kinerja instansi pemerintah secara

transparan, sistematik dan dapat dipertanggungjawabkan;

2. Memberikan masukan bagi pihak-pihak yang berkepentingan (Stakeholders)

dengan instansi pemerintah;

3. Meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada instansi pemerintah.

4. Sebagai laporan pertanggungjawaban atas keberhasilan atau kegagalan

pelaksanaan rencana strategik.

5. Tindak lanjut atau respon terhadap Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun

2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) yang berisikan

perencanaan strategik dan sekaligus pengukuran terhadap pelaksanaannya,

yang akhirnya bermuara kepada kualitas kinerja institusi pada Tahun Anggaran

2020, yang dilakukan oleh Bappeda Provinsi Banten, merupakan suatu bentuk

perwujudan terhadap komitmen penyelenggaraan tata kelola pemerintahan

yang baik guna menghadirkan pelaksanaan pembangunan yang efektif, efisien,

berdaya guna dan berhasil guna bagi kesejahteraan masyarakat.

1.3. DASAR HUKUM

Dasar hukum dari Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP)

Bappeda Provinsi Banten Tahun Anggaran 2020 adalah sebagai berikut ;

Page 8: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-5

1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi

Banten (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 182,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4010);

2. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

3. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah

diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun

2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014

tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4844);

4. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah;

5. Peraturan Kementerian PAN RB RI Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk

Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Reviu atas

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 86 Tahun 2019

Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan

Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Perda Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah Dan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah,

Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.

7. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 7 Tahun 2019 tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Banten Tahun 2017-2022;

Page 9: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-6

8. Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 8 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Banten (Berita Daerah

Provinsi Banten Tahun 2016 Nomor 8, Tambahan Lembaran Daerah Provinsi

Banten Tahun 2016 Nomor 8);

9. Peraturan Gubernur No. 83 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Tugas Pokok,

Fungsi, Tipe, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi

Banten;

10. Peraturan Gubernur Banten Nomor 38 Tahun 2019 Tentang Uraian Tugas

Jabatan Pimpinan Tinggi, Administrator, Dan Pengawas Perangkat Daerah;

1.4. TUGAS DAN FUNGSI BAPPEDA

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Banten

dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Banten Nomor 3 Tahun 2012

tentang Pembentukan Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Banten dan

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi mengacu pada Peraturan Gubernur Nomor

83 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Tugas Pokok, Fungsi, Tipe, Susunan

Organisasi, dan Tata Kerja Perangkat Daerah Provinsi Banten.

Bappeda Provinsi Banten merupakan unsur penunjang Urusan

Pemerintahan Daerah di bidang perencanaan, penelitian dan pengembangan.

Bappeda menyelenggarakan fungsi dan kewenangan diantaranya, yaitu : a).

Penyusunan kebijakan teknis di bidang Perencanaan, Penelitian dan

Pengembangan, b). Pelaksanaan tuas dukungan teknis di bidang Perencanaan,

Penelitian dan Pengembangan, c). Pemantauan, evaluasi dan pelaporan

pelaksanaan tugas dukungan teknis di bidang Perencanaan, Penelitian dan

Pengembangan, d). Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang

Urusan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan, e). Pelaksanaan fungsi lain

yang diberikan oleh gubernur terkait dengan tugas dan fungsinya.

Page 10: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-7

Dipimpin oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung

jawab kepada Gubernur melalui Sekretaris Daerah dengan fungsi dan tugas

mulai dari Kepala, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian dan Sub Bidang

serta kelompok jabatan fungsional (Perencana, Peneliti, dan Analis Kebijakan).

Struktur organisasi Bappeda Provinis Banten di gambarkan sebagai berikut,

Gambar 1.1. Struktur Organisasi Bappeda Provinsi Banten

Page 11: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-8

1.5. SUMBER DAYA MANUSIA

Dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya, Bappeda Provinsi Banten

didukung oleh sumber daya aparatur yang terdistribusi menurut bidang dan

kesekretariatan. Pada tahun 2020, jumlah pegawai Bappeda Provinsi Banten

adalah sebanyak 195 orang. Jumlah dan komposisi pegawai Bappeda Provinsi

Banten dapat dilihat pada Tabel 1.1 berikut.

Tabel 1.1 Jumlah dan Distribusi Pegawai Bappeda Provinsi Banten Tahun 2020

NO STRUKTUR JABATAN/

KEPEGAWAIAN

KONDISI SAAT INI

JUMLAH STATUS PENDIDIKAN

1. Kepala Badan 1 PNS Magister Manajemen

2. Sekretaris 1 PNS Magister Sains

• Sub Bagian Program, Evaluasi

dan Pelaporan

� Kepala Sub Bagian 1 PNS S1 Teknik

� Pelaksana 1 PNS

6 Tenaga

Penunjang

• Sub Bagian Keuangan

� Kepala Sub Bagian 1 PNS Magister Manajemen

� Pelaksana 7 PNS

4 Tenaga

Penunjang

• Sub Bagian Umum dan

Kepegawaian

Magister Sains

� Kepala Sub Bagian 1 PNS

� Pelaksana 4 PNS

25 Tenaga

Penunjang

3. Kepala Bidang Sosial Dan

Pemerintahan

1 PNS Magister Sains

• Sub Bidang Kesejahteraan Sosial

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

� Pelaksana 4 PNS

2 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Sumber Daya

Manusia dan Kebudayaan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS S1 Komunikasi

� Pelaksana 4 PNS

3 Tenaga

Page 12: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-9

NO STRUKTUR JABATAN/

KEPEGAWAIAN

KONDISI SAAT INI

JUMLAH STATUS PENDIDIKAN

Penunjang

• Sub Bidang Tata Pemerintahan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

� Pelaksana 3 PNS

3 Tenaga

Penunjang

4. Kepala Bidang Perencanaan Dan

Pengendalian Program

Pembangunan

1 S1 Ilmu Politik

• Sub Bidang Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS S3 Ilmu Ekonomi

� Pelaksana 3 PNS

6 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Pengendalian dan

Evaluasi Pembangunan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

� Pelaksana 3 PNS

5 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Kerjasama

Pendanaan Pembangunan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

� Pelaksana 2 PNS

2 Tenaga

Penunjang

5. Kepala Bidang Penelitian Dan

Pengembangan

1 PNS Master Of Science

• Sub Bidang Penelitian Sosial,

Pemerintahan, Ekonomi dan

Pembangunan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS S1 Ekonomi

� Pelaksana 3 PNS

3 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Inovasi dan

Teknologi

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

� Pelaksana 1 PNS

2 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Data dan Informasi

� Kepala Sub Bidang 1 PNS S1 Teknik

� Pelaksana 2 PNS

3 Tenaga

Penunjang

6. Kepala Bidang Perekonomian 1 PNS Magister Sains

• Sub Bidang Ketahanan Pangan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

Page 13: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-10

NO STRUKTUR JABATAN/

KEPEGAWAIAN

KONDISI SAAT INI

JUMLAH STATUS PENDIDIKAN

� Pelaksana 2 PNS

3 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Keuangan, Investasi

dan Ketenagakerjaan

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

� Pelaksana 3 PNS

2 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Dunia Usaha dan

Ekonomi Kreatif

� Kepala Sub Bidang 1 PNS S1 Sosial

� Pelaksana 2 PNS

1 Tenaga

Penunjang

7. Kepala Bidang Infrastruktur Dan

Pengambangan Wilayah

1 PNS Magister Sains

• Sub Bidang Tata Ruang dan

lingkungan hidup

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Manajemen

� Pelaksana 2 PNS

4 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Penataan Infrastruk

Wilayah

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Manajemen

� Pelaksana 3 PNS

2 Tenaga

Penunjang

• Sub Bidang Komunikasi dan

Informatika

� Kepala Sub Bidang 1 PNS Magister Sains

� Pelaksana 2 PNS

3 Tenaga

Penunjang

8. Kelompok Jabatan Funsional

� Fungsional Perencana 4 PNS 2 Orang S2

� Fungsional Peneliti 8 PNS 2 Orang S2

6 Orang S1

� Fungsional Peneliti 5 PNS S2

REKAPITULASI 195 PNS,

Tenaga

Penunjang

S2, S1, D3, D2, D1, SMK,

STM, SMU, SMP

Sumber: Data Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Bapeda Provinsi Banten 2020.

Tabel 1.2 PNS Bappeda Provinsi Banten berdasarkan Pangkat dan Golongan

Page 14: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-11

Sumber: Data Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Bapeda Provinsi Banten 2020

Tabel 1.3 PNS Bappeda Provinsi Banten berdasarkan Tingkat Pendidikan

No Pendidikan Jumlah

1 SD/Sederajat 0

2 SMP/Sederajat 0

3 SMA/Sederajat/D-1 2

4 D-2 0

5 D-3 3

6 S-1 42

7 S-2 50

8 S-3 2

Jumlah 99

Sumber: Data Sub Bagian Umum dan Kepegawaian Bapeda Provinsi Banten 2020

Meskipun tingkat pendidikan pegawai di Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah sudah cukup tinggi, namun jika ditinjau dari aspek

komposisi pegawai pada saat ini khususnya dalam sudut pandang status dan

penempatan pejabat/pegawai belum dapat memenuhi kebutuhan sesuai

dengan yang diharapkan.

1.6. SARANA DAN PRASARANA

No Pangkat Golongan Jumlah

1 Golongan IV 21

2 Golongan III 74

3 Golongan II 4

4 Golongan I 0 Jumlah 99

Page 15: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-12

Kondisi saat ini masih menunjukan cukup terpenuhinya kebutuhan

peralatan dan perlengkapan perkantoran yang memadai. Kondisi prasarana dan

sarana di Bappeda Provinsi Banten cukup beragam dan sebagian besar berada

dalam kondisi baik. Meskipun demikian, terdapat pula prasarana dan sarana

yang kurang baik kondisi maupun jumlah.

Semua unit kerja di Bappeda Provinsi Banten telah memiliki ruang kerja

dan ruang rapat yang cukup memadai. Disamping itu tersedia juga meja

informasi, mushola, kantin dan area parkir yang cukup luas. Kantor Bappeda

telah dilengkapi dengan sistem informasi dengan menggunakan teknologi

komputer Jaringan Internet wireless, jaringan Intranet Local Area Network (LAN)

Bappeda Provinsi Banten.

1.7. PENERIMAAN PENGHARGAAN

Keterbukaan Informasi Publik

Setelah melalui serangkaian penilaian dalam rangka monitoring dan

evaluasi pelaksanaan keterbukaan informasi publik pada badan publik yang

dilakukan oleh Komisi Informasi Banten, akhirnya di Tahun 2020 ini Bappeda

Banten kembali meraih predikat ‘informatif’ dengan nilai paling tinggi untuk

kategori Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yaitu 94,95. Raihan penganugrahan

ini merupakan komitmen Bappeda Provinsi Banten dalam

mengimplementasikan Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang

Keterbukaan Informasi Publik.

Page 16: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA PROVINSI BANTEN TAHUN 2020 I-13

Penghargaan Inovatif Government Award (IGA)

Capaian inovasi dilihat dari banyaknya Jumlah inovasi yang dilombakan dalam

IGA (Inovatif Government Award) 2020 yaitu ada 173 Inovasi yang di sampaikan

dan Provinsi Banten menjadi 5 Besar terbaik pada tahun 2020, penghargaan

diterima langsung oleh Pak Gubernur di Jakarta pada 20 Desember 2020.

Page 17: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-1

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1. RENCANA STRATEGIS 2017-2022

2.1.1. Visi dan Misi Provinsi Banten 2017-2022

Visi dan Misi Provinsi Banten 2017-2022 merujuk pada kerangka

pemahaman Rencana Pembangunan jangka panjang Nasional (RPJPN tahun

2005-2025) berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

(RPJPD Provinsi Banten) 2005-2025 serta mengakselerasikan dengan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN Tahun 2015-2019)

mempertimbangkan perkembangan lingkungan strategis, kearifan lokal yang

menjujung tinggi konsep iman dan Taqwa dalam implementasinya Akhlaquk

karimah maka perlu diwujudkan suatu kondisi masyarakat yang dinamis,

masyarakat yang maju dan berdaya saing, sehingga dirumuskan dalam Visi, yaitu

menggambarkan arah pembangunan dan kondisi masa depan, dalam Visi

pembangunan Provinsi Banten yang akan dicapai selama lima tahun mendatang

(2017-2022), yaitu:

VISI :

BANTEN YANG MAJU, MANDIRI, BERDAYA SAING, SEJAHTERA DAN

BERAKHLAQUL KARIMAH.

Provinsi Banten yang Maju berarti adanya perubahan dan kondisi semula

ke arah yang lebih baik. Cara-cara lama dalam mengelola pemerintahan

ditinggalkan, selanjutnya cara baru dalam mengelola permerintahan yang

menerapkan prinsip-prinsip good governanace. Beberapa indikator indikator

Page 18: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-2

pengelolaan pemerintahan yang lebíh maju adalah: adanya inovasi dalam tata

kelola pemerintahan (lebih efisien, efektif, transparan, akuntabel disertal

perbaikan hubungan kelembagaan dengan Kabupaten/Kota), dan adanya

perubahani mindset atau perubahan budaya lama yang tidak sesuai dengan

tuntutan masyarakat.

Provinsi Banten yang Mandiri mengacu pada kemampuan keuangan

daerah untuk mendukung dan menjalankan pembangunan daerah. Suatu

daerah dikatakan mandiri bila pendapatan asli daerahnya dalam APBD cukup

dominan, sehingga tidak tergantung oleh bantuan atau subsidi pemerintah

pusat. Beberapa indikator Mandiri disini menunjukkan kemampuan fiskal yang

cukup untuk merealisasïkan berbagai program pemerintah daerah.

Provinsi Banten yang Berdaya Saing berarti kemampuan daerah

mengelola dan mengembangkan segenap potensi yang dimiliki serta

menghilangkan berbagai hambatan sehingga berhasil menjadi tujuan investasi

dibandingkan dengan daerah lainnya. Beberapa parameter berdaya saing ini,

berupa kemudahan, fasilitasi dan daya tarik ìnvestasi di provinsi Banten

seperti infrastruktur yang memadai, keamanan yang terjamin, pelayanan

perijinan yang mudah dan berkepastian hukum, sumber daya manusia yang

berkualitas, serta ketersediaan energi.

Provinsi Banten yang Sejahtera berarti kemampuan daerah dalam

mengelola aspek manusia yang diukur dengan pencapian angka Indeks

Pembangunan Manusia (IPM). Beberapa parameter Sejahtera, diukur dengan

angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM), yang pencapaiannya melalui

kontribusi tiga indikator utama yaítu pencapaian indikator pendidikan,

pencapaian indikator kesehatan, dan pencapaian indikator daya beli

masyarakat.

Page 19: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-3

Provinsi Banten yang AkhIakul Karimah berarti harapan daerah dalam

menekankan pada perilaku kehidupan masyarakat dan pemerintah yang

mencerminkan penerapan nilai-nilai agama, yaitu nilai-nilai yang sesuai dengan

hakikat ketuhanan, keberadaan manusia berserta alam seìsinya. Beberapa

parameter akhlakul karimah ini, tingkat kerukunan umat beragama pada

masyarakat, implemetasi terhadap rumusannya pada perilaku aparatur

pemerintahan daerah yang berorientasi pada peningkatan pelayanan publik,

dan penurunan indek persepsi korupsi di Provinsi Banten.

MISI:

Misi adalah pernyataan tentang upaya yang harus dilakukan dalam

usaha mewujudkan Visi. Misi juga akan memberikan arah sekaligus batasan

proses pencapaian tujuan. Oleh karena itu, untuk mewujudkan Visi Provinsi

Banten 2017-2022 tersebut akan ditempuh melalui lima misi pembangunan

daerah sebagai berikut :

1. Menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance)

2. Membangun dan meningkatkan kualitas infrastruktur;

3. Meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan Pendidikan berkualitas;

4. Meningkatkan akses dan pemerataan pelayanan Kesehatan berkualitas;

5. Meningkatkan kualitas pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.

Untuk mewujudkan visi dan misi tersbut, provinsi Banten menetapkan

tujuan, sasaran, strategi dan arah kebijakan.

Tabel 2.1. Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Arah Kebijakan

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

Terwujudnya

kelembagaan

pemerintahan daerah

yang berakhlakul

karimah dengan efektif,

efisien,transparan,

akuntabel,dan sumber

daya aparatur

berintegritas,

berkompetensi serta

Meningkatnya

Perencanaan dan

Penganggaran

Pembangunan Daerah

yang berkualitas

Meningkatkan

kualitas

perencanaan dan

penganggaran

pembangunan

daerah

Peningkatan

perencananan dan

penganggaran

berbasis kinerja dan

teknologi informasi

Page 20: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-4

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

melayani masyarkat

Meningkatnya

Penelitian dan

pengembangan

yang berkualitas

Meningkatkan

kualitas

Penelitian

Peningkatan

Kualitas Hasil

Penelitian Untuk

Menjawab

Permasalahan

Pembangunan

2.1.2. Tujuan dan Sasaran Bappeda Provinsi Banten

Tujuan adalah merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan

misi suatu organisasi, yaitu sesuatu (apa) yang akan dicapai atau apa yang akan

dihasilkan dalam jangka waktu suatu perencanaan.

Tujuan yang akan dicapai oleh Bappeda Provinsi Banten Tahun 2017-

2022 berdasarkan rumusan Visi dan Misi Provinsi Banten Tahun 2017-2022

adalah Meningkatkan kualitas kinerja perencanaan, pengendalian, evaluasi

pembangunan, Data serta Penelitian dan Pengembangan yang sesuai dengan

perumusan strategi dan arah kebijakan, program prioritas dan kegiatan secara

terukur, jelas dan tepat sasaran;

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yang telah ditetapkan atau

merupakan tujuan antara. Ini berarti bahwa tujuan akan tercapai apabila

sasaran bisa terpenuhi atau dengan kata lain berhasil.

Sasaran Strategis yang akan dicapai oleh Bappeda Provinsi Banten Tahun

2017-2022 berdasarkan rumusan Sasaran Misi Pada RPJMD Provinsi Banten

Tahun 2017-2022 adalah sebagai berikut :

Page 21: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-5

1. Meningkatnya Penyelenggaraan Pemerintahan yang Akuntabel, Efektif, dan

efisien

2. Meningkatnya Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Daerah yang

berkualitas;

3. Meningkatnya Penelitian dan pengembangan yang berkualitas.

4. Meningkatnya Ketersediaan data dan informasi perencanaan pembangunan

secara elektronik;

Tabel 2.2 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Bappeda Provinsi Banten

TUJUAN/SASARAN INDIKATOR

TUJUAN/SASARAN

Target Kinerja Tujuan/Sasaran

2018 2019 2020 2021 2022

Meningkatkan kualitas

kinerja perencanaan,

pengendalian, evaluasi

pembangunan, Data

serta Penelitian dan

Pengembangan yang

sesuai dengan

perumusan strategi

dan arah kebijakan,

program prioritas dan

kegiatan secara

terukur, jelas dan

tepat sasaran

Capaian Indeks Kepuasan

Masyarakat (nilai)

3,1 3,2 3,3 3,4 3,5

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan

efisien

Capaian SAKIP (Sistem

Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah) OPD

(satuan: Nilai)

70 75 85 88 90

meningkatnya

Perencanaan dan

penganggaran

pembangunan daerah

yang berkualitas

Capaian kesesuaian

dengan parameter

penilaian dokumen

perencanaan daerah

(satuan : %)

65,00 70,00 75,00 80,00 80,00

Penilaian perencanaan,

pengukuran, pelaporan

dan capaian kinerja

Meningkatnya kualitas

penelitian dan

pengembangan

Cakupan Penelitian dan

pengembangan (satuan :

%)

50 60 100 100 100

Meningkatnya

pengelolaan data dan

informasi

pembangunan daerah

maturitas SIPD (satuan :

%)

Page 22: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-6

2.2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2020

Penetapan kinerja atau perjanjian kinerja ditetapkan untuk dijadikan

sebagai tolok ukur pengukuran capaian kinerja. Penetapan indikator kinerja

merupakan proses pengidentifikasian, pengembangan, dan penyeleksian

indikator kinerja yang akan digunakan untuk mengukur efektivitas pencapaian

sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan.

Indikator kinerja merupakan ukuran kuantitatif dan/atau kualitatif yang

menggambarkan tingkat pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah

ditetapkan. Karenanya, indikator kinerja harus merupakan sesuatu yang akan

digunakan sebagai dasar untuk menilai atau melihat tingkat kinerja baik dalam

tahapan perencanaan, pelaksanaan, maupun tahapan setelah kegiatan selesai

dan berfungsi. Di samping itu, ndikator kinerja digunakan untuk meyakinkan

bahwa kinerja dari rganisasi/unit kerja yang bersangkutan menunjukkan

kemajuan dalam rangka encapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Dengan demikian, tanpa indicator kinerja, sulit bagi kita untuk menilai kinerja

keberhasilan atau kegagalan kebijakan-program-kegiatan pada instansi/unit

kerja pelaksananya. Dengan indikator kinerja, organisasi mempunyai wahana

yang jelas bagaimana dia akan dikatakan berhasil atau gagal di masa yang akan

datang.

Secara umum, indikator kinerja memiliki beberapa fungsi sebagai berikut:

a. Memperjelas tentang apa, berapa, dan bilamana suatu kegiatan

dilaksanakan. Kegiatan pada umumnya berjangka waktu tidak lebih lama dari

satu tahun. Kejelasan apa yang akan dilakukan dalam aktivitas keseharian

organisasi dalam pencapaian visi dan misi organisasi akan terwakili melalui

Page 23: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-7

pendefinisian indikator kinerja mengingat kinerja adalah ukuran tentang

tingkat keberhasilan yang harus dicapai oleh suatu organisasi sesuai dengan

program dan kebijakan yang ditetapkan.

b. Menciptakan konsensus yang dibangun oleh berbagai pihak terkait untuk

menghindari kesalahan interpretasi selama pelaksanaan kebijakan, program,

kegiatan, dan dalam menilai kinerjanya termasuk kinerja instansi pemerintah

yang melaksanakannya. Karena indikator kinerja memberikan ramburambu

bagi organisasi untuk melaksanakan kegiatannya, maka setiap pihak perlu

mendapatkan kesepahaman tentang tahapan dan kriteria yang dibangun

dalam menjalankan aktivitasnya

c. Membangun dasar bagi pengukuran, analisis, dan evaluasi kinerja

organisasi/unit kerja. Indikator akan menjadi patokan bagi organisasi dalam

menjalankan tugasnya.

Bappeda Provinsi Banten menyusun penetapan kinerja tahun 2020

berdasarkan hasil pembahasan dengan seluruh unit kerja di Bappeda. Target

capaian kinerja tahun 2020 Bappeda Provinsi Banten dapat dilihat tabel 2.3.

Tabel 2.3. Perjanjian Kinerja Bappeda Provinsi Banten Tahun 2020

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET 2019

Tercapainya Penyelenggaraan

Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan efisien

Capaian SAKIP (Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah) OPD

(satuan: Nilai)

80

meningkatnya Perencanaan

dan penganggaran

pembangunan daerah yang

berkualitas

Capaian kesesuaian dengan parameter

penilaian dokumen perencanaan

daerah (satuan : %)

75

Penilaian perencanaan, pengukuran,

pelaporan dan capaian kinerja

75

Meningkatnya kualitas

penelitian dan pengembangan

Cakupan Penelitian dan

pengembangan (satuan : %)

100

Meningkatnya pengelolaan

data dan informasi

pembangunan daerah

maturitas SIPD (satuan : %) 70

Page 24: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 II-8

Page 25: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-1

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. PENGUKURAN KINERJA

Sebelum menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan pengukuran kinerja

sebagai akibat dilakukannya aktivitas, maka perlu dijelaskan terlebih dahulu

mengenai perencanaan kinerja. Dalam pemahamannya, perencanaan kinerja

merupakan proses penyusunan rencana kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan

program yang telah ditetapkan dalam suatu dokumen rencana strategis, yang akan

dilaksanakan oleh instansi pemerintah melalui berbagai kegiatan tahunan. Dalam

rencana kinerja ditetapkan rencana capaian kinerja tahunan untuk seluruh indikator

kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan. Penyusunan rencana kinerja

dilakukan seiring dangan agenda penyusunan dan kebijakan anggaran, serta

merupakan komitmen bagi instansi untuk dicapai dalam periode satu tahun.

Dokumen Rencana Kinerja, memuat informasi tentang sasaran yang ingin

dicapai dalam tahun yang bersangkutan, dan indikator kinerja sasaran serta rencana

capaiannya. Pengukuran kinerja sasaran dilakukan menggunakan formulir

Pengukuran Kinerja (PK), merupakan penjabaran yang telah disampaikan dalam

formulir RKT (Rencana Kinerja Tahunan) dan Penetapan Kinerja, dengan memberikan

penilaian terhadap rencana tingkat capaian kinerja kegiatan yang telah ditetapkan

sebelumnya.

Perhitungan persentase pencapaian rencana tingkat capaian sasaran, perlu

memperhatikan karakteristik komponen realisasi, sebagai berikut :

Page 26: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-2

a. Jika semakin tinggi realisasi menunjukan bahwa pencapaian kinerja adalah

semakin baik, maka rumus yang digunakan adalah :

% PRTC = ���������

�������100%

b. Jika semakin tinggi realisasi menunjukan bahwa pencapaian kinerja adalah

semakin rendah, maka rumus yang digunakan adalah :

% PRTC = ��������(�����������������)

�������100%

Keterangan : PRTC adalah Pencapaian Rencana Tingkat Capaian

Skala Penilaian:

Tabel 3.2 Skema Penilaian

NO NILAI ANGKA INTERPRETASI WARNA

1 81-100 BAIK

2 51-80 CUKUP

3 0-50 KURANG

Sumber: Penilaian SAKIP pada aplikasi SIMRAL

Uraian yang disampaikan dalam pengukuran kinerja, merupakan penjabaran

yang telah disampaikan dalam formulir Perjanjian Kinerja, dengan memberikan

penilaian terhadap rencana tingkat capaian kinerja sasaran yang telah ditetapkan

sebelumnya.

3.1.1. Pengukuran Capaian Kinerja Dibandingkan Dengan Target Perjanjian Kinerja

Capaian kinerja yang dimaksud dalam laporan ini adalah evaluasi internal yaitu

penilaian secara mandiri oleh Bappeda Provinsi Banten terhadap hasil pengukuran

kinerja Sasaran berdasarkan data yang diperoleh dari Sistem Informasi Manajemen

Perencanaan Penganggaran dan Pelaporan (SIMRAL) dan lain-lain.

Berdasarkan hasil pengukuran terhadap indikator kinerja sasaran stratejik

sebagaimana tertuang dalam perjanjian kinerja diperoleh capaian kinerja dengan

rincian sebagai berikut:

Page 27: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-3

Tabel 3.3 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020

No Sasaran strategis Indikator sasaran Target Realisasi Capaian

1 Tercapainya Penyelenggaraan

Pemerintahan yang Akuntabel,

Efektif, dan efisien

Capaian SAKIP (Sistem

Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah) OPD

(satuan: Nilai)

80 83,59 104,49%

2 meningkatnya Perencanaan

dan penganggaran

pembangunan daerah yang

berkualitas

Capaian kesesuaian

dengan parameter

penilaian dokumen

perencanaan daerah

(satuan : %)

75% 83,33% 111,11%

3 Penilaian perencanaan,

pengukuran, pelaporan

dan capaian kinerja

75 75 100%

4 Meningkatnya kualitas

penelitian dan pengembangan

Cakupan Penelitian dan

pengembangan (satuan :

%)

100 100 100%

5 Meningkatnya pengelolaan

data dan informasi

pembangunan daerah

maturitas SIPD (satuan :

%)

70 83,97 111,96%

Rata-rata Capaian Kinerja Sasaran Tahun 2020 105,51

Berdasarkan Renstra (Rencana Strategis) Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah Provinsi Banten Tahun 2017–2022, terdapat 4 (empat) sasaran strategis

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten yang diukur melalui 5

(lima) indikator. Berdasarkan tabel di atas dapat disampaikan bahwa semua dari

indikator-indikator yang telah ditetapkan, pada tahun 2020 telah mencapai bahkan

melampui targetnya.

Pengukuran tingkat capaian kinerja dilakukan dengan cara membandingkan

antara target pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dengan realisasinya. Tingkat

capaian kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah tahun 2020 sebesar

105,51 % (BAIK), yang dihitung berdasarkan prosentase rata-rata capaian sasaran.

Adapun penjelasan capaian indikator dari masing-masing sasaran kinerja Badan

Page 28: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-4

Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten Tahun 2020 di jelaskan sebagai

berikut,

1. Capaian SAKIP (Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) OPD

Merupakan indikator kinerja utama untuk mengaktualisasi sasaran strategis

“Tercapainya Penyelenggaraan Pemerintahan yang Akuntabel, Efektif, dan

efisien”. Indikator kinerja ini menggambarkan akuntabilitas aparatur pemerintah

daerah dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. IKU ini merupakan IKU

wajib bagi seluruh perangkat daerah dalam rangka mendukung ketercapaiannya

setiap tahun sesuai target RPJMD Provinsi Banten Tahun 2017-2022.

Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan Inspektorat Provinsi

Banten, LKIP Bappeda Provinsi Banten Tahun 2020 mendapat nilai akuntabilitas

sebesar 83, 59 (kategori A) dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 3.4 Penilaian LKIP Bappeda Provinsi Banten Tahun 2020

KOMPONEN NILAI % KATEGORI

Perencanaan Kinerja (30%) 28,00 93,33 AA

Pengukuran Kinerja (25%) 19,38 77,50 BB

Pelaporan Kinerja (15%) 14,10 94,00 AA

Evaluasi Internal (10%) 5,12 51,17 C

Pencapaian Kinerja (20%) 17,00 85,00 A

Nilai Akuntabilitas 83,59 A

2. Capaian Kesesuaian Dengan Parameter Penilaian Dokumen Perencanaan Daerah

Capaian kesesuaian dengan parameter penilaian dokumen perencanaan daerah

merupakan indikator dari perencanaan dan penganggaran yang berkualitas untuk

mencapai misi pertama pemerintahan provinsi Banten, yaitu menciptakan

tatakelola pemerintahan yang baik (good governance). Penghitungan indikator ini

dalam bentuk Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) yang merupakan salah

satu bentuk evaluasi pembangunan daerah yang dilakukan oleh Kementerian

Page 29: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-5

Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan

Nasional.

Pada tahun 2020, Pemerintah Provinsi Banten telah menyusun Rencana Kerja

Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2021 dan pada saat laporan ini di susun,

Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan

Pembangunan Nasional sedang melakukan penilaian meliputi 3 tahap penilaian,

yaitu penilaian teknis dokumen, presentasi dan wawancara, serta verifikasi dan

kunjungan lapangan. Adapun hasil penilaian teknis dokumen yang menjadi

“capaian Kesesuaian Dengan Parameter Penilaian Dokumen Perencanaan

Daerah” adalah sebesar 83,33% dimana ada 24 kriteria yang harus terpenuhi

dalam PPD terpenuhi 20 Kriteria.

Page 30: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-6

3. Penilaian perencanaan, pengukuran, pelaporan dan capaian kinerja

Merupakan indikator kinerja utama untuk mengaktualisasi sasaran strategis

daerah “Meningkatnya Pengelolaan Akuntabilitas Kinerja”. Indikator kinerja ini

menggambarkan

akuntabilitas pemerintah daerah (SAKIP PROVINSI BANTEN).

Untuk realisasinya pada tahun 2019, IKU ini belum secara definitif teraktulisasi

karena harus melalui tahapan penyusunan dan review di awal tahun 2021,

sehingga target Pemerintah Provinsi Banten meraih predikat BB untuk

Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah Tahun 2020 dari KEMENPAN belum dapat

di terdefinisi.

Page 31: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-7

4. Cakupan Penelitian dan Pengembangan

Pada tahun 2020, Pemerintah Provinsi Banten melalui Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah melakukan penelitian dan pengembangan. Hasil dari

penelitian dan pengembangan ini dimanfaatkan dalam perumusan kebijakan

pembangunan sebagai upaya dalam meningkatkan perencanaan yang berkualitas.

Tema penelitian pada tahun 2020 adalah 1). Kajian Penghitungan Indeks Kepuasan

Masyarakat (IKM), 2)Kajian Prioritas Pembangunan dan Isu Strategis Perencanaan

tahun 2021, 3). Kajian Penyusunan Kerangka Ekonomi Makro Daerah (Proyeksi

Tahun 2021), 4).

Laporan Pendahuluan Kajian Sistem Angkutan Umum Massal di WKP II dalam

mendukung Ibukota Provinsi Banten Dari 4 (empat) tema kajian tersebut sudah

dimanfaatkan dalam perumusan kebijakan pembangunan, sehingga capaian

“cakupan penelitian dan pengembangan” adalah 100%.

Capaian inovasi dilihat dari banyaknya Jumlah inovasi yang dilombakan dalam IGA

(Inovatif Government Award) 2020 yaitu ada 173 Inovasi yang di sampaikan dan

Provinsi Banten menjadi 5 Besar terbaik pada tahun 2020, penghargaan diterima

langsung oleh Pak Gubernur di Jakarta pada 20 Desember 2020.

5. Maturitas SIPD

Merupakan indikator kinerja utama untuk mengaktualisasi sasaran strategis

“Meningkatnya pengelolaan data dan informasi pembangunan daerah”. Indikator

kinerja ini menggambarkan terpenuhinya kebutuhan data untuk perencanaan

pembangunan Sesuai Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).

Pada tahun 2020, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten

berhasil membangun data dan informasi pembangunan dengan total 110 data,

namun kebutuhan data SIPD yang harus terisi yaitu 131, sehingga capaian

maturitas SIPD pada tahun 2020 mencapai 83, 97%.

Page 32: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-8

3.1.2. Pengukuran Capaian Kinerja Dibandingkan Dengan Tahun Sebelumnya

Berikut disampaikan Perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2019–2020 yang

merupakan perhitungan dari hasil realisasi kinerja pada tabel 3.4:

Tabel 3.4 Perbandingan Capaian Kinerja Tahun 2019–2020

MISI TUJUAN/SASARAN INDIKATOR

SASARAN

CAPAIAN

KINERJA (%)

PERCEPATAN/

PERLAMBATAN

(%)

2019 2020

Menciptakan tata

kelola

pemerintahan

yang baik (Good

Governance)

Meningkatkan kualitas kinerja perencanaan, pengendalian, evaluasi

pembangunan, Data serta Penelitian dan Pengembangan yang sesuai

dengan perumusan strategi dan arah kebijakan, program prioritas dan

kegiatan secara terukur, jelas dan tepat sasaran.

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan

yang Akuntabel,

Efektif, dan

efisien

Capaian SAKIP

(Sistem

Akuntabilitas

Kinerja Instansi

Pemerintah)

OPD

119,17 104,49 -14,68

meningkatnya

Perencanaan dan

penganggaran

pembangunan

daerah yang

berkualitas

Capaian

kesesuaian

dengan

parameter

penilaian

dokumen

perencanaan

daerah

130,95 111,11 -19,84

Penilaian

perencanaan,

pengukuran,

pelaporan dan

capaian kinerja

-- 100 --

Meningkatnya

Kualitas

Perencanaan

berdasarkan

penelitian dan

pengembangan.

Cakupan

Penelitian dan

pengembangan

100 100 --

Meningkatnya

pengelolaan data

dan informasi

pembangunan

daerah

maturitas SIPD -- 111,96 --

Page 33: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-9

Tingkat Capaian kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA)

yang ditunjukan pada tabel diatas, dapat disampaikan bahwa indikator Capaian SAKIP

(Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) OPD mengalami pelambatan

sebesar 14,68 %, hal ini disebabkan pada tahun 2020 adanya kenaikan target

dibanding dengan tahun sebelumnya, sementara capaian yang di raih pada tahun

2020 tetap. Pada indikator Capaian Kesesuaian dengan Parameter Penilaian

Dokumen Perencanaan Daerah juga mengalami pelambatan sebesar 19,84%, pada

indikator cakupan penelitian tidak mengalami percepatan atau pelambatan.

Sedangkan pada indikator “Penilaian perencanaan, pengukuran, pelaporan dan

capaian kinerja” dan indikator “maturitas SIPD” merupakan indikator baru yang mulai

ditetapkan pada tahun 2020 sesuai dengan dokumen Perubahan Renstra Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten.

3.1.3. Pengukuran Capaian Kinerja Dibandingkan Dengan Target Dalam Renstra

Berikut disampaikan Perbandingan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2018 –

2019 dan target Renstra Tahun 2017 - 2022 pada tabel 3.5 :

Tabel 3.5 Perbandingan Realisasi Indikator Kinerja Tahun 2019 – 2020

dan target Renstra 2017-2022. MISI TUJUAN/SASARAN INDIKATOR

SASARAN

SATUAN REALISASI TARGET

RENSTRA

2020 2019 2020

Menciptakan tata

kelola

pemerintahan yang

baik (Good

Governance)

Meningkatkan kualitas kinerja perencanaan, pengendalian, evaluasi

pembangunan, Data serta Penelitian dan Pengembangan yang sesuai dengan

perumusan strategi dan arah kebijakan, program prioritas dan kegiatan secara

terukur, jelas dan tepat sasaran;

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif,

dan efisien

Capaian SAKIP

(Sistem

Akuntabilitas

Kinerja Instansi

Pemerintah)

OPD

Nilai 83,59

83,59 80

Page 34: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-10

MISI TUJUAN/SASARAN INDIKATOR

SASARAN

SATUAN REALISASI TARGET

RENSTRA

2020 meningkatnya

Perencanaan dan

penganggaran

pembangunan

daerah yang

berkualitas

Capaian

kesesuaian

dengan

parameter

penilaian

dokumen

perencanaan

daerah

% 97,67 83,33 75

Penilaian

perencanaan,

pengukuran,

pelaporan dan

capaian kinerja

Nilai -- 75 75

Meningkatnya

Kualitas

Perencanaan

berdasarkan

penelitian dan

pengembangan.

Cakupan

Penelitian dan

pengembangan

% 100 100 100

Meningkatnya

pengelolaan data

dan informasi

pembangunan

daerah

maturitas SIPD % -- 83,97 70

Realisasi kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) tahun

2020 dibandingkan dengan target Renstra yang ditunjukan pada tabel diatas, dapat

disampaikan bahwa semua indikator sasaran terealisasi sesuai dengan target Renstra.

3.1.4. Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Tahun 2020 dengan Target Renstra Tahun 2017-

2022.

Page 35: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-11

Berikut disampaikan Perbandingan Realisasi Kinerja sampai dengan Tahun

2020 dengan Target Renstra Tahun 2017-2022 pada tabel 3.6:

Tabel 3.6 Perbandingan Realisasi Kinerja sampai dengan Tahun 2020

dengan Target Renstra Tahun 2017-2022 SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR CAPAIAN

TAHUN

LALU

(2019)

TAHUN 2020 TARGET

AKHIR

RENSTRA

CAPAIAN

TAHUN 2020

TERHADAP

TARGET

AKHIR

RENSTRA

TARGET REALISASI CAPAIAN

(%)

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan

yang Akuntabel,

Efektif, dan

efisien

Capaian SAKIP

(Sistem

Akuntabilitas

Kinerja Instansi

Pemerintah)

OPD

119,17 80 83,59 104,49 90 92,88%

meningkatnya

Perencanaan dan

penganggaran

pembangunan

daerah yang

berkualitas

Capaian

kesesuaian

dengan

parameter

penilaian

dokumen

perencanaan

daerah

130,95 75 83,33 111,11 80 104,16%

Penilaian

perencanaan,

pengukuran,

pelaporan dan

capaian kinerja

-- 75 75 100 100 75%

Meningkatnya

Kualitas

Perencanaan

berdasarkan

penelitian dan

pengembangan.

Cakupan

Penelitian dan

pengembangan

100 100 100 100 100 100%

Meningkatnya

pengelolaan data

dan informasi

pembangunan

daerah

maturitas SIPD -- 70 83,97 111,96 80 104,96

3.2. ANALISIS PENCAPAIAN KINERJA

Page 36: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-12

3.2.1. Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya Dikaitkan Dengan Hasil Kinerja

Yang Telah Dicapai

Berikut disampaikan analisis atas Efisinsi Penggunaan Sumberdaya untuk

Tahun Anggaran 2019 pada tabel 3.7.

Tabel 3.7 Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR CAPAIAN

KINERJA

(%)

PENYERAPAN

ANGGARAN

(%)

TINGKAT

EFISIENSI

(%)

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan

efisien

Capaian SAKIP (Sistem

Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah)

OPD

104,49 80,86 23,63

meningkatnya

Perencanaan dan

penganggaran

pembangunan daerah

yang berkualitas

Capaian kesesuaian

dengan parameter

penilaian dokumen

perencanaan daerah

111,11 66,17 44,94

Penilaian perencanaan,

pengukuran, pelaporan

dan capaian kinerja

100 66,17 33,83

Meningkatnya kualitas

penelitian dan

pengembangan

Cakupan Penelitian dan

pengembangan

100 93,97 6,03

Meningkatnya

pengelolaan data dan

informasi pembangunan

daerah

maturitas SIPD 111,96 77,51 34,45

Berdasarkan analisis dari tabel 3.7 di atas ada indikator yang menunjukan

efisiensi anggaran sangat tinggi, namun pencapaian target untuk indikator sasaran

dapat terealisasi sepenuhnya target yang telah ditentukan, adalah pada indikator

Capaian Kesesuaian dengan Parameter Penilaian Dokumen Perencanaan Daerah.

3.2.2. Analisis Program Dan Kegiatan Yang Mendukung Pencapaian Target Kinerja

Page 37: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-13

Berikut disampaikan Analisis program/kegiatan yang menunjang keberhasilan

ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja untuk Tahun Anggaran 2020 pada

tabel berikut.

Tabel 3.9 Analisis Program/kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan

pencapaian pernyataan kinerja

SASARAN/PROGRAM/

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TAHUN 2020

SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

SASARAN 1

Tercapainya

Penyelenggaraan

Pemerintahan yang

Akuntabel, Efektif, dan

efisien

Capaian SAKIP (Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah) OPD

Nilai 80 83,59 104,49

PROGRAM

Program Tata Kelola

Pemerintahan

Persentase terwujudnya penata

usaha keuangan dan pencapaian

kinerja program yang mendukung

yang mendukung kelancaran tugas

dan fungsi SKPD

% 100 100 100

Capaian kesesuaian dengan

Parameter penilaian Dok

perencanaan, evaluasi dan

pelaporan perangkat daerah

% 100 100 100

Persentase terwujudnya

peningkatan kapasitas sumberdaya

Aparatur yang mendukung

kelancaran tugas dan fungsi SKPD

% 100 100 100

Persentase Sarana Prasarana

Perkantoran yang mendukung

kelancaran tugas dan fungsi

administrasi perangkat daerah

% 100 100 100

Kegiatan

1. Penyusunan

Laporan Kinerja

Keuangan dan

Neraca Aset

Penyusunan Dokumen Laporan

Keuangan

Dokumen 8 8 100

Penyusunan Tindak Lanjut Hasil

Pemeriksaan (TLHP) Aparat

Pengawas Instansi Pemerintah

(APIP)

Dokumen 2 2 100

Penyusunan Dokumen Laporan

Pajak

Dokumen 3 3 100

2. Perencanaan,

Evaluasi dan

Pelaporan

Penyusunan Laporan Evaluasi

Program Kegiatan

Dokumen 5 5 100

Page 38: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-14

SASARAN/PROGRAM/

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TAHUN 2020

SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

Penyusunan Perencanaan

Program dan Kegiatan Tahunan

Dokumen 9 9 100

Penyusunan Laporan Evaluasi

dan Pengendalian

Dokumen 4 4 100

3. Penyediaan

Barang Jasa,

Pengadaan dan

Pemeliharaan

Sarana Prasarana

Perkantoran

Penyediaan Barang dan Jasa

Perkantoran

Kegiatan 7 1 100

Pengadaan Sarana dan

Prasarana Kantor

Kegiatan 1 1 100

Pemeliharaan Kegiatan 2 2 100

Belanja Perjalanan Dinas Kegiatan 2 2 100

4. Peningkatan

Kapasitas Aparatur

Peningkatan Kompetensi Aparatur Kegiatan 1 1 100

Fasilitasi Administrasi Kepegawaian Kegiatan 4 4 100

5. Peningkatan

Pengelolaan

Kearsipan dan

Pelayanan

Perpustakaan

Pengelolaan Kearsipan Dinamis

Bappeda Provinsi Banten

Bulan 12 12 100

Pengelolaan Perpustakaan Khusus

Bappeda Provinsi Banten

bulan 12 12 100

SASARAN 2

Meningkatnya Kualitas

Perencanaan dan

Penganggaran

Pembangunan Daerah

Capaian Kesesuaian dengan

Parameter Penilaian Dokumen

Perencanaan Daerah

% 75 83,33 111,11

Penilaian perencanaan,

pengukuran, pelaporan dan

capaian kinerja

Nilai 75 75 100

Program Perencanaan,

Pengendalian dan

Evaluasi Pembangunan

presentase dokumen perencanaan

yg ditetapkan Perkada

% 100,00 100,00 100

presentase kesesuaian pelaksanaan

program perencanaan terhadap

kinerja pembangunan

% 75 85,3 113

tingkat ketersediaan pembiayaan

non APBD

% 100 100 100

Kegiatan:

1. Perencanaan dan

Penganggaran

Pembangunan

Penyusunan perencanaan

program dan penganggaran

Dokumen 13 13 100

Page 39: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-15

SASARAN/PROGRAM/

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TAHUN 2020

SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

sumber dana APBD

Penyusunan perencanaan

program dan penganggaran

sumber dana APBN

Dokumen 1 1 100

2. Pengendalian dan

Evaluasi

Pembangunan

Pengendalian dan evaluasi

pelaksanaan RKPD

Dokumen 10 10 100

Pengukuran dan penyusunan

dokumen pelaporan kinerja

Dokumen 5 5 100

Pengendalian dan evaluasi

pelaksanaan APBN

Dokumen 8 8 100

3. Perencanaan

Kerjasama

Pendanaan

Pembangunan

Tersusunnya Perencanaan

Kerjasama Pendanaan

Pembangunan CSR

Dokumen 1 1 100

Perencanaan Kerjasama

Pendanaan Pembangunan KPBU

Dokumen 1 1 100

Program Perencanaan

Dan Pengendalian

Pembangunan

Ekonomi

Persentase usulan kegiatan

lingkup Bidang Ekonomi yang

diakomodir dalam dokumen

perencanaan

% 80 80 100

Persentase kesesuaian

pelaksanaan kegiatan

Perencanaan Pembangunan

Perangkat Daerah Mitra Bidang

Perekonomian

% 75 75 100

4. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang Ketahanan

Pangan

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan

Ketahanan Pangan

Dokumen 2 2 100

Penyusunan Dokumen

Pengendalian OPD Mitra Lingkup

Subid Ketahanan Pangan

Dokumen 4 4 100

5. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang Keuangan,

Investasi dan

Ketenagakerjaan

Perencanaan dan Penganggaran

Pembangunan Keuangan, Investasi

dan Ketenagakerjaan

Dokumen 2 2 100

Page 40: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-16

SASARAN/PROGRAM/

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TAHUN 2020

SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

Pengendalian pelaksanaan kegiatan

Mitra Lingkup Subid Keuangan,

Investasi dan Ketenagakerjaan

Dokumen 4 4 100

Dokumen Evaluasi Perkembangan

Perekonomian Banten

Dokumen 4 4 100

6. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang Dunia

Usaha dan

Ekonomi Kreatif

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan Dunia

Usaha dan Ekonomi Kreatif

Dokumen 2 2 100

Penyusunan Dokumen

Pengendalian Kegiatan Mitra OPD

Lingkup SubidDunia Usaha dan

Ekonomi Kreatif

Dokumen 4 4 100

Program Perencanaan

Dan Pengendalian

Pembangunan Sosial

Dan Pemerintahan

Kemasyarakatan

Persentase usulan kegiatan

lingkup Bidang Sosial dan

Pemerintahan yang diakomodir

dalam dokumen perencanaan

% 80 80 100

Persentase kesesuaian

pelaksanaan kegiatan

Perencanaan Pembangunan

Perangkat Daerah Mitra Bidang

Sosial dan Pemerintahan

% 75 75 100

7. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang

Kesejahteraan

Sosial

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan

Kesejahteraan Sosial

Dokumen 2 2 100

Dokumen (Rakortek) Pengendalian

Pelaksanaan Kegiatan SKPD Mitra

Lingkup Subid Kesos

Dokumen 4 4 100

8. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang Sumber

Daya Manusia dan

Kebudayaan

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan

Sumber Daya Manusia dan

Kebudayaan

Dokumen 2 2 100

Penyusunan Dokumen

Pengendalian pelaksanaan kegiatan

SKPD Mitra Sumber Daya Manusia

Dokumen 4 4 100

Page 41: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-17

SASARAN/PROGRAM/

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TAHUN 2020

SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

dan Kebudayaan

9. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang Tata

Pemerintahan

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan Tata

Pemerintahan

Dokumen 2 2 100

Penyusunan Dokumen

Pengendalian Pelaksanaan

Kegiatan Perangkat Daerah Mitra

Sub Bidang Tata Pemerintahan

Dokumen 4 4 100

10. Pengendalian dan

Evaluasi Program

Penanggulangan

Kemiskinan

Daerah

Koordinasi Program - Program

Penanggulangan Kemiskinan

Dokumen 4 4 100

Pengendalian Program- Program

Penanggulangan Kemiskinan

Dokumen 4 4 100

Program Perencanaan

Dan Pengendalian

Pembangunan

Infrastruktur Dan

Pengembangan

Wilayah

Persentase keselarasan

rencana tata ruang dengan tata

ruang

% 75 75 100

Persentase usulan kegiatan

lingkup Bidang Infrastruktur dan

Pengembangan Wilayah yang

diakomodir dalam dokumen

perencanaan

% 80 80 100

Persentase kesesuaian

pelaksanaan kegiatan

Perencanaan Pembangunan

Perangkat Daerah Mitra Bidang

IPW

% 75 75 100

11. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang Tata

Ruang, Lingkungan

Hidup dan Energi

Sumber Daya

Mineral

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan

Pemanfaatan Ruang

Dokumen 2 2 100

Pengendalian Pemanfaatan Ruang Dokumen 4 4 100

12. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Page 42: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-18

SASARAN/PROGRAM/

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TAHUN 2020

SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

Bidang Penataan

Infrastruktur

Wilayah

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan

Infrastruktur Wilayah

Dokumen 2 2 100

Penyusunan Dokumen

Pengendalian Pelaksanaan

Kegiatan Mitra Sub Bidang

Penataan Infrastruktur Wilayah

Dokumen 3 3 100

13. Perencanaan,

Penganggaran dan

Pengendalian

Bidang Komunikasi

dan Informatika

Penyusunan Perencanaan dan

Penganggaran Pembangunan

Komunikasi dan Informatika

Dokumen 2 2 100

Penyusunan Dokumen

Pengendalian Pelaksanaan

Kegiatan Mitra Sub Bidang

Komunikasi dan Informatika

Dokumen 4 4 100

SASARAN 3

Meningkatnya Kualitas

Perencanaan

berdasarkan penelitian

dan pengembangan

Cakupan Penelitian dan

pengembangan

% 100 100 100

Program Penelitian

Dan Pengembangan

1. Penelitian,

Pengkajian dan

Analisis Kebijakan

Strategi Daerah

Penyusunan Dokumen

Penelitian/Pengkajian/Analisis

Strategis

Dokumen 7 7 100

Penyelenggaraan Penelitian

Mandiri

Dokumen 6 6 100

Penyusunan Jurnal Kelitbangan Dokumen 2 2 100

Koordinasi Kelitbangan Provinsi

Banten

Dokumen 5 5 100

2. Pengembangan

dan Inovasi

Kebijakan Strategi

Daerah

Pengembangan Inovasi Dokumen 5 5 100

Pengembangan Teknologi Dokumen 3 3 100

Meningkatnya

pengelolaan data

dan informasi

maturitas SIPD

Program Penyediaan

Data Pembangunan

Persentase keterpakaian data dan

informasi pembangunan daerah

% 70 83,97 111,96

Page 43: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-19

SASARAN/PROGRAM/

KEGIATAN

INDIKATOR KINERJA TAHUN 2020

SATUAN TARGET REALISASI CAPAIAN

Daerah yang terintegrasi

Penyediaan Data dan

Informasi

Pembangunan

Penyusunan Data dan Informasi

Pembangunan Provinsi Banten

Dokumen 1 1 100

Analis Statistik Sektoral dan

Informasi geospasial tematik

Provinsi banten

Dokumen

1 1 100

3.3. AKUNTABILITAS KEUANGAN

Akuntabilitas kinerja keuangan pada umumnya merupakan kewajiban untuk

menyampaikan pertanggungjawaban kinerja dari anggaran program dan kegiatan

yang telah dilaksanakan, sampai sejauh mana realisasinya dalam menunjang

pencapaian indikator kinerja program dan kegiatan yang telah ditetapkan. Anggaran

yang telah digunakan untuk belanja pembangunan terdiri dari belanja langsung yang

dipengaruhi oleh program dan berkinerja dan belanja tidak langsung yang tidak

dipengaruhi oleh program yang dalam hal ini tidak berkinerja.

Realisasi anggaran program dan kegiatan Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Provinsi Banten sampai dengan Bulan Desember Tahun 2020

yang digunakan untuk Belanja Tidak Langsung dengan pagu anggaran sebesar Rp.

32.714.000.000,00 telah terealisasi sebesar Rp. 31.465.380.527,00 atau sebesar

96,18% sedangkan Belanja Langsung dengan pagu anggaran Rp. 16.312.614.382,00

telah terealisasi sebesar Rp 13.196.145.741,00 atau sebesar 80,90% dan realisasi fisik

mencapai 86,86 %. Total Belanja Tidak Langsung (BTL) dan Belanja Langsung (BL)

adalah Rp. 49.026.614.382,00 dengan realisasi sebesar Rp. 44.661.526.268,00 atau

sebesar 91,10 % sampai dengan Bulan Desember 2020.

Realisasi anggaran untuk program dan kegiatan pembangunan Badan

Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten sampai dengan Bulan Desember

2020 adalah sebagai berikut:

Page 44: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-20

Page 45: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-21

Tabel 3.10 Pagu dan realisasi keuangan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian kinerja.

SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR TAHUN 2020 CAPAIAN

(%)

PROGRAM KEUANGAN

SATUAN TARGET REALISASI PAGU REALISASI CAPAIAN

(%)

Tercapainya

Penyelenggaraa

n Pemerintahan

yang Akuntabel,

Efektif, dan

efisien

Capaian SAKIP

(Sistem

Akuntabilitas

Kinerja Instansi

Pemerintah)

OPD

Nilai 80 83,59 104,49 Program Tata Kelola

Pemerintahan

7.828.103.503 6.329.534.433 80,86

meningkatnya

Perencanaan

dan

penganggaran

pembangunan

daerah yang

berkualitas

Capaian

kesesuaian

dengan

parameter

penilaian

dokumen

perencanaan

daerah

% 75% 83,33% 111,11% Program Perencanaan,

Pengendalian Dan Evaluasi

Pembangunan

4.136.170.000 3.410.055.800 82,44

Penilaian

perencanaan,

pengukuran,

pelaporan dan

capaian kinerja

Nilai 75 75 100% Program Perencanaan Dan

Pengendalian Pembangunan

Ekonomi

736.344.000 443.532.480 60,23

Program perencanaan dan

pengendalian pembangunan

sosial dan pemerintahan

kemasyarakatan

436.992.000 318.909.849 72,98

Program Perencanaan Dan

Pengendalian Pembangunan

Infrastruktur Dan Pengembangan

Wilayah

505.952.879 248.235.179 49,06

Meningkatnya

Kualitas

Perencanaan

berdasarkan

Cakupan

Penelitian dan

pengembangan

% 100% 100% 100% Program Penelitian Dan

Pengembangan

2.445.372.000 2.297.816.000 93,97

Page 46: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-22

SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR TAHUN 2020 CAPAIAN

(%)

PROGRAM KEUANGAN

SATUAN TARGET REALISASI PAGU REALISASI CAPAIAN

(%)

penelitian dan

pengembangan.

Meningkatnya

pengelolaan

data dan

informasi

pembangunan

daerah

maturitas SIPD % 70 83,97 111,96 Program Penyediaan Data

Pembangunan Daerah

170.710.000 132.312.000 77,51

JUMLAH BELANJA LANGSUNG 16.312.614.382 13.196.145.741 80,90

BELANJA TIDAK LANGSUNG 32.714.000.000 31.465.380.527 96,18

JUMLAH KESELURUHAN 49.026.614.382 44.661.526.268 91,10

Page 47: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 III-23

Page 48: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 IV-1

BAB VI

PENUTUP

Laporan Kinerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi

Banten telah tersusun dengan rata-rata capaian dari pengukuran kinerja

kegiatan dan pengukuran pencapain sasaran yang berkaitan dengan

pelaksanaan tugas, pokok dan fungsi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Provinsi Banten

Laporan kinerja adalah merupakan suatu kewajiban yang harus

dilaksanakan oleh Instansi atau Satuan Kerja Perangkat Daerah sebagai bahan

penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dalam rangka pelaksanaan

kewajiban dari amanat Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor

239/IX/6/8/2003 tentang perbaikan pedoman penyusunan pelaporan

akuntabilitas kinerja instansi pemerintah. Perbaikan pedoman penyusunan

pelaporan akuntabilitas ini merupakan pelaksanaan dari instruksi Presiden

Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah.

Dalam keputusan tersebut di jelaskan bahwa untuk meningkatkan

pelaksanaan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung

jawab dan untuk lebih memantapkan pelaksanaan akuntabilitas kinerja instansi

pemerintah sebagai wujud pertanggungjawaban dalam mencapai Misi dan

tujuan instansi pemerintah, serta dalam rangka perwujudan good govermance

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Banten.

Sebagaimana hal tersebut diatas, maka Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Provinsi Banten dalam rangka pelaksanaan amanat

Page 49: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 IV-2

Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 239/IX/6/8/2003

bahwa dalam rangka penyusunan laporan kinerja ini akan menjadi bahan

penyusunan laporan kinerja instansi pemerintah Provinsi Banten Tahun

Anggaran 2019.

Selanjutnya bahwa Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP)

merupakan kewajiban untuk disusun pada setiap akhir Tahun Anggaraan oleh

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mengingat fungsi Lakip diantaranya

adalah:

1. Sebagai sarana penting dalam melaksanakan reformasi dalam rangka

penyelenggaraan tugas, pokok, dan fungsi pembangunan dan pelayanan

masyarakat.

2. Sebagai cara dan sarana yang efektif dalam mendorong aparatur

meningkatkan disiplin dalam menerapkan prinsip-prinsip Good Govermance

dan fungsi manajeman kinerja yang konsisten.

3. Sebagai cara dan sarana yang efektif untuk meningkatkan kinerja instansi

pemerintahan atau SKPD berdasarkan rencana kerja yang jelas dan sistimatis

dengan sasaran yang terukur secara berkelanjutan.

4. Sebagai alat untuk mengetahui dan mengukur tingkat keberhasilan dan atau

kegagalan dari setiap pimpinan Instansi/SKPD dalam menjalankan Misi

sebagai tugas pokok dan fungsi dalam mengemban jabatan.

5. Sebagai cara dan sarana untuk mendorong penyempurnaan struktur

organisasi, kebijakan publik, ketatalaksanaan, mekanisme pelaporan,

metode kerja, dan prosedur pelayanan masyarakat berdasarkan

permasalahan nyata yang dihadapi dalam pelaksanaan manajemen

kelembagaan yang berkelanjutan.

6. Sebagai bahan penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Daerah

yang disusun oleh Pemerintah Daerah

Page 50: BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNN DERAH TAHUN 2020

LKIP BAPPEDA Provinsi Banten Tahun 2020 IV-3

Tidak tercapainya penyerapan anggaran pada Tahun Anggaran 2019

antara lain disebabkan adanya effisiensi kegiatan dan pertimbangan waktu yang

tidak mencukupi untuk menghasilkan output apabila kegiatan tetap

dilaksanakan.

Solusi upaya peningkatan kinerja penyelenggaraan pada tahun 2020,

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) Provinsi Banten akan

lebih cermat dalam menyusun target-target capaian Output dan Outcome

sebagaimana target dalam Rencana Strategis (Renstra) Bappeda Provinsi

Banten.