BAB_V[1]

2
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Preeklampsia-eklampsia merupakan kesatuan penyakit yang masih merupakan penyebab utama kematian ibu dan penyebab kematian perinatal tertinggi di Indonesia. Diagnosis dini preeklampsia yang merupakan pendahuluan eklampsia serta penatalaksanaannya harus diperhatikan dengan seksama. Pemeriksaan antenatal yang teratur dan secara rutin untuk mencari tanda preeklampsia yaitu hipertensi dan proteinuria sangat penting dalam usaha pencegahan, disamping pengendalian faktor-faktor predisposisi lain. Pengobatan hanya dilakukan secara simtomatis karena etiologi preeklampsia, dan faktor-faktor apa dalam kahamilan yang menyebabkannya, belum diketahui. Pemberian diuretik secara rutin pada preeklamsia berat tidak dibenarkan sebab dapat memperberat penurunan perfusi plasenta, memperberat hipovolemia, dan meningkatkan hemokonsentrasi. Sedangkan sikap terhadap kehamilan tergantung dari umur kehamilan. 5.2 Saran Dengan adanya upaya penelitian-penelitian lebih lanjut diharapkan dapat lebih menjelaskan faktor-faktor penyebab dan predisposisi yang berperan terhadap pre- 37

description

a

Transcript of BAB_V[1]

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Preeklampsia-eklampsia merupakan kesatuan penyakit yang masih merupakan penyebab utama kematian ibu dan penyebab kematian perinatal tertinggi di Indonesia.

Diagnosis dini preeklampsia yang merupakan pendahuluan eklampsia serta penatalaksanaannya harus diperhatikan dengan seksama. Pemeriksaan antenatal yang teratur dan secara rutin untuk mencari tanda preeklampsia yaitu hipertensi dan proteinuria sangat penting dalam usaha pencegahan, disamping pengendalian faktor-faktor predisposisi lain.

Pengobatan hanya dilakukan secara simtomatis karena etiologi preeklampsia, dan faktor-faktor apa dalam kahamilan yang menyebabkannya, belum diketahui. Pemberian diuretik secara rutin pada preeklamsia berat tidak dibenarkan sebab dapat memperberat penurunan perfusi plasenta, memperberat hipovolemia, dan meningkatkan hemokonsentrasi. Sedangkan sikap terhadap kehamilan tergantung dari umur kehamilan.

5.2 Saran

Dengan adanya upaya penelitian-penelitian lebih lanjut diharapkan dapat lebih menjelaskan faktor-faktor penyebab dan predisposisi yang berperan terhadap pre-eklamsia. Pemeriksaan antenatal berperan penting dalam hal diagnosis dini dan pencegahan pre-eklamsia ke arah yang lebih berat. Dengan adanya diagnosis dini diharapkan dapat lebih mengembangkan terapi yang lebih efektif demi tercapainya kondisi ibu dan bayi yang lebih baik.

37