Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

14

Transcript of Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

Page 1: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 1/14

 

P r i n s i p - p r i n s i p

P e n a t a a n

Page 2: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 2/14

 

PRINSIP-PRINSIPP.E.N.A. T.A.A.N

OO<><>OOD

A~0 I

32

Sumbu I AksisSebuah garis yang terbentuk oleh dua

titik dalam ruang dimana terhadap 9

tersebut, bentuk-bentuk dan ruang-ruang d p tdisusun.

2. Simetri

Penekanan bentuk dan ruang yang sarna s rt

seimbang terhadap suatu garis bers m

(sumbu) atau titik.

3. Hirarki

Penekanan suatu hal yang penting ta

menyolok dari suatu bentuk ruang men r tbesarnya, bentuk, atau penempatan se ar

relatif terhadap bentuk atau ruang lain

suaatu organisasi.

4. Pengulangaan Repetisi

Penggunaan pola-pola yang sama de a

suatu irama untuk mengorganisir suatu sus a

bentuk-bentuk atau ruang yang serupa.

5. Datum I DataSebuah garis, bidang, atau ruang yang Ie

karena keseimbangan dan keteraturan y

berfungsi untuk mengumpulkan , mengel

pokkan dan mengoranisir suatu pola be tudan ruang.

Transformasi

Prinsip-prinsip tentang konsep arsitektur ta

organisasi yang dapat dipertahankan, diper u t

dan dibangun melalui sederetan manipulasi atransformasi

Page 3: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 3/14

 

5.1.SUMBU

Suatusumbu rnerupakan garis yang terbentuk oleh dua buah titik didalarn

ruang dan terhadap bentuk-bentuk dan ruang-ruang dapat disusun rnenurut

cara yang teratur atau tidak teratur.

•f-.-.-.-.-.-.-.-.-.~ •Sumbu harus berbentuk linear dimana ia memiliki kwalitas panjang dan

arah yang menimbulkan adanya gerak dan pandangan sepanjang lintasanya.

Suatu sumbu harus diakhiri pada kedua ujunqnya.

F41pw_;n>?W&?& W;ZVU;??@WWPU?&tI_·__ ·_._._._o_._

Suatu sumbu dapat diperkuat oleh sisi-sisi yang membatasi searah

panjangnya. Unsur-unsur yang mengakhiri suatu sumbu saling berhubungan

satu sarna lain dan mendapatkan pehatian (fokus) visual.

Unsur-unsur pengakhiran suatu sumbu dapat berupa :

.-----. ~

• •-.- . . . . . . . . . . _._• •

1. Titik dalam ruang yang terbentuk dari

unsur vertikal, linear, atau bentuk-

bentuk bangunan terpusat.

2. Bidang-bidang vertikal seperti

fasade atau muka bangunan yang

simetris, menghadapi suatu

halaman yang luas atau ruang

terbuka.

3. Ruang-ruang yang terbentuk

dengan baik, yang pada umumnya

berbentuk terpusat atau teratur.

4. Pintu gerbang yang terbuka keluar

menghadap pemandangan atau

viesta

33

 

Page 4: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 4/14

SUMBU

34

 

Page 5: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 5/14

5.2 S I MET R I

.1 .

I

I

Ii

• I •

• I •

· i ·• ! •

• i •

• I •· i ·

o!o

[ : ! : ]= t l =

9 ' O ! ~• I •

DIDI

Prinsip penataan sumbu dapat ada tanpa

keadaan simetris yang terus menerus

sedangkan kondisi simetris tidak dapat

ada tanpa adanya suatu sumbu.

Suatu sumbu dibentuk oleh 2 titik,sedangkan suatu kondisi simetris

menentukan susunan yang seimbang dari

pola bentuk dan ruang terhadap suatu

garis bersama (sumbu) atau titik (pusat).

Pada dasarnya ada 2 macam simetri

1. -I .I,

• 010 •

·-010--'-

I· 1 ·2.

Simetri bilateral yang berpedoman pada susunan

yang seimbang dari unsur-unsur yang sama

terhadap suatu sumbu yang sama.

Simetri radial yang terdiri dari unsur-unsur yang

sama dan seimbang terhadap dua atau lebih

sumbu yang berpotongan pada suatu titik pusat.

Suatu komposisi arsitektur dapat memanfaatkan simetri untuk

mengorganisir bentuk dan ruang dalam 2 cara :

1. Seluruh organisasi bangunan dibuat simetris.

2. Hanya bagian tertentu dari bangunan yang dibuat simetris.

35

 

Page 6: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 6/14

36

 

Page 7: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 7/14

4.3 H I R ARK I

Hirarki adalah suatu perbedaan dalam bentuk dan ruang untuk menunjukkan

derajad kepentingan, peran-peran, fungsional, format dan simbolis.

Suatu bentuk atau ruang yang ditetapkan sebagai suatu yang penting atau

menonjol terhadap suatu organisasi harus dibuat secara khusus.

Hirarki dapat dieari dari

1. Ukurannya

DODDODD

00000DOD tl

DOD

2. Bentuknya

00000

00000

DODDO

0000000000

3. Penempatannya

DO

o DODO0000000000

Keadaan domisasi terlihat dari perbedaan ukuran

(Iebih besar atau lebih keeil).

Perbedaan dalam kornpsisi dapat terlihat dari

perubahan dalam bentuk geometri atau keteraturan.

Penempatan seeara strategis pada komposisi untuk

menarik perhatian dapat dilakukan pada lokasi

• Pengakhiran urutan linear / sumbu

• Bagian tengah dar organisasi simetris

• Titik fokus dari organisasi terpusat atau radial.

• Adanya jarak tertentu dari suatu komposisi.

37

 

Page 8: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 8/14

~. . .i,

• ~.- D·. . ..It..•_ ._ . i .!.

• r-~-~·'_-'''''' . '.

· F ~ · · · - · - , . J ~ .

HlRARKI

38

 

Page 9: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 9/14

5.4 PENGUVANGAN

(REPETISI)

Irama: Pengulangan yang teratur dan harmonis dari garis, bentuk, potongan

atau warna.

Pengulangan merupakan suatu cara untuk mengorganisir bentuk-bentuk dan

ruang-ruang dalam arsitektur.

Kecenderungan pengelompokan unsur-unsur dalam komposisi acak adalah

menurut :1. Kekompakan atau perletakan

suatu sama lain.

2. Karakteristik visual yang dimiliki

bersama

000

~L6

DO 0

< ) V < >

Bentuk-bentuk ruang dapat ditata dengan cara pengulangan berdasarkan :

1. Ukuran

1 0 . 6 . 02. Sentuk

3. Karakteristik detail

39

 

Page 10: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 10/14

-'_ . . ( _

",r_ . - : ' ' - ' 1 0 .0

~~~~:t:-:"?:r...:;~»"~~~ ZS:~~~~~--~i~

-"~~+'"

PENGULANGAN

- t o

 

Page 11: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 11/14

5.5 DATUNI / DA TA

• Datum dapat diartikan pada suatu garis, bidang atau ruang peoornan dimana unsur-

unsur lain dalam suatu komposisi dapat dikaitkan.

• Datum mengorganisasir suatu pola acak unsur-unsurnya melalui keteraturan,

kontinyuitas dan kekonstanannya.

• Untuk menjadi alat pengatur, suatu garis datum harus memiliki kontinyuitas visual

yang dapat menembus atau melampaui semua unsur yang mengorganisirnya.

Jika berbentuk bidang datar atau ruang, sebuah datum harus memiliki ukuran yangcukup, ketertutupan dan keteraturan yang tampak sebagai suatu figur yang dapat

merangkum atau mengumpulkan unsur-unsur yang diorganisir.

• Sebuah datum dapat mengoranisir unsur-unsurnya dengan cara :

1. Garis

(>

< Jf""'\~/

2. Bidang

3. Ruang

• Garis dapat memotong atau

membentuk sisi-sisi bersama suatususunannya.

• Garis garis dapat membentuk

suatu bidang penyatu yang netral.

Bidang dapat mengumpulkan unsur-

unsur dibawahnya atau berfungsi

sebagai 1atar belakang yang

membatasi unsur-unsur tersebut.

Ruang dapat mengumpulkan unsur-

unsur dalam batas-batasnya atau

mengorganisirnya sepanjang sisinya

41

 

Page 12: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 12/14

42

 

Page 13: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 13/14

5.6 TRANSFORMASI

• Prinsip transformasi memungkinkan seorang arsitek untuk memilih model

arsitektur prototype, dimana struktur formal dan penyusunan unsur-unsurnya

cocok dan sesuai, lalu merubahnya melalui suatu rangkaian manipulasi

abstrak.

• Tranformasi sistem penyusunan model atau prototype yang dapat menerima

atau dimengerti sehingga melalui suatu rangkaian perubahan terbatas dan

pertukaran, konsep perencanaan yang asli dapat dijelaskan, diperkuat dan

dikebangkan bukan dihancurkan.

I'

43

 

Page 14: Bab5 Prinsip Prinsip Penataan

5/16/2018 Bab5 Prinsip Prinsip Penataan - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/bab5-prinsip-prinsip-penataan 14/14

44