Bab1-3 new

40
BAB I KASUS Rabu, 10 September 2014 | 12:21 Kasus Penjualan BBM Ilegal, Panglima: Oknum TNI AL Masih Diproses 1

description

sdfsdfsfsd

Transcript of Bab1-3 new

Page 1: Bab1-3 new

BAB I KASUS

Rabu, 10 September 2014 | 12:21

Kasus Penjualan BBM Ilegal,

Panglima: Oknum TNI AL Masih

Diproses

Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko (Antara/Andika Wahyu)

1

Page 2: Bab1-3 new

Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko mengakui ada oknum pegawai

harian lepas dari matra TNI AL yang diduga ikut terlibat dalam kasus penjualan

bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi ilegal di Batam.

"Memang ada oknum pegawai harian TNI AL di Batam. Ada yang terlibat ikut

bermain-main di wilayah ini," kata Moeldoko saat dijumpai di Mabes TNI Cilangkap,

Jakarta Timur, Rabu (10/9).

Saat ini, oknum TNI AL tersebut tengah diproses. Kejadian tersebut diakui Moeldoko

cukup menyedihkan dan memprihatinkan karena terjadi di tengah krisis BBM yang

dialami masyarakat.

"Sekarang masih diproses. Sungguh menyedihkan dan memprihatinkan. Sanksinya

bisa kita hukum disiplin dan pidana. Nanti kita ukur tingkat kesalahannya," ujar

Moeldoko.

Sebagai panglima TNI, Moeldoko selalu memerintahkan agar jangan ada satu pun

personel yang mencoba-coba bermain di tempat yang bukan ranahnya. Jika dilanggar

sanksi tegas akan langsung diterapkan.

Kasus ini berawal dari temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan

(PPATK) tentang transaksi keuangan oleh seorang pegawai negeri di Batam yang

mencapai Rp 1,3 triliun. Temuan tersebut kemudian ditindaklanjuti Bareskrim Polri

yang akhirnya menetapkan beberapa tersangka kasus penjualan BBM ilegal.

Yeremia Sukoyo/AB

Suara Pembaruan

2

Page 3: Bab1-3 new

BAB II HASIL ANALISIS

A. Kerangka Berpikir

1. Kasus Berita

1) Panglima TNI AL Moeldoko mengakui ada oknum

pegawai harian TNI AL yang terlibat kasus penjualan bahan

bakar minyak (BBM) bersubsidi ilegal di Batam.

2) Oknum TNI AL tersebut sedang diproses

3) Kasus ini berawal dari temuan Pusat Pelaporan dan

Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

4) Kemudian temuan tersebut ditindaklanjuti Polri, yang

akhirnya menetapkan beberapa tersangka.

2. Geostrategi Indonesia

1) Geostrategi Indonesia dirumuskan dalam wujud

ketahanan nasional, sehingga bisa dikatakan geostrategi adalah

ketahanan nasional itu sendiri.

2) Ketahanan nasional itu sendiri adalah suatu kondisi

dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang

mengandung kemampuan dalam menghadapi dan mengatasi

segala ancaman, tantangan, hambatan maupun gangguan.

3) Geostrategi berasal dari kata geo yang berarti bumi, dan

strategi diartikan sebagai usaha dengan menggunakan segala

kemampuan atau sumber daya baik SDM maupun SDA untuk

melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan.

3

Page 4: Bab1-3 new

4) Geostrategi Indonesia sebagai suatu cara atau metode

dalam memanfaatkan segenap geografi negara Indonesia dalam

menentukan kebijakan, arahan serta sarana-sarana dalam

mencapai tujuan seluruh bangsa dengan berdasar asas

kemanusiaan dan keadilan sosial.

B. Perumusan Masalah

1. Mengapa penjualan BBM ilegal dapat mempengaruhi geostrategi

Indonesia? Bagaimana mengatasi hal tersebut sehingga geostrategi

Indonesia dapat berjalan dengan baik?

C. Landasan Teori

1. Latar Belakang

Pada awalnya geostrategi diartikan sebagai geopolitik untuk

kepentingan militer atau perang. Di Indonesia geostrategi diartikan

sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita proklamasi, sebagaimana

tercantum dalam Mukadimah UUD 1945, melalui prosespembangunan

nasional. Karena tujuan itulah maka ia menjadi doktrin pembangunan

dandiberi nama Ketahanan Nasional. Mengingat geostrategi Indonesia

memberikan arahan tentang bagaimana membuat strategi

pembangunan guna mewujudkan masa depan yanglebih baik, lebih

aman, dan sebagainya, maka ia menjadi amat berbeda wajahnya

dengan yang digagaskan oleh Haushofer, Ratzel, Kjellen dan

sebagainya.

Aspek-aspek yang dilihat pada geostrategi Indonesia adalah

aspek idiologi dan konstitusi, aspek kewaspadaan, aspek sosial budaya

dan agama, aspek politik dan pemdagri (termasuk pemerintahan

daerah), dan aspek perekonomian. Salah satu cara yang dilakukan

Indonesia atau strateginya adalah dengan demokrasi. Untuk sejahtera

dan aman diperlukan demokrasi yang akan menyatukan keragaman.

4

Page 5: Bab1-3 new

Walaupun demokrasi bukan satu-satunya cara hanya salah satu cara

yang ditempuh Indonesia. Karena Indonesia adalah negara yang

beraneka ragam, yang tidak sedikit masyarakatnya masih menganut

paham patternalistik.

Kita semua menyadari bahwa setiap bangsa pasti mempunyai

cita-cita luhur dan indah yang ingin dicapai. Orang menyatakan

bahwa cita-cita yang ingin dicapai oleh suatu bangsa mempunyai

fungsi sebagai penentu dari tujuan nasionalnya. Lazimnya, didalam

usaha mencapai tujuan nasional tersebut bangsa yang bersangkutan

menghadapi tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan yang

senantiasa perlu dihadapi ataupun ditanggulangi. Maka untuk itu suatu

bangsa harus mempunyai kemampuan, kekuatan, ketangguhan dan

keuletan. Umumnya inilah yang dinamakan Ketahanan Nasional.

Ketahanan sebagai istilah dan sebagai pengertian masih belum

lama dikenal. Perkataan atau istilah Ketahanan Nasional mulai dikenal

dan dipergunakan pada permulaan tahun enam puluhan. Tidak

diketahui secara pasti instansi atau lembaga mana yang pertama-tama

menggunakan atau menemukan istilah tersebut.

Mengingat bahwa konsep Ketahanan Nasional itu masih sangat

muda usianya, maka wajarlah jika isi pengertiannya belum begitu jelas

bagi sementara kalangan. Untuk menjelaskannya digunakan sarana

dengan meneleti arti dari istilah Ketahanan Nasional yang merupakan

komponen-komponennya. Ketahanan berasal dari kata tahan yang

berarti:

a. Tahan penderitaan, tahan, kuat

b. Dapat menguasai dirinya

c. Tidak kenal menyerah

Dari kata tahan itu, terbentuklah kata ketahanan nasional yang

berarti:

5

Page 6: Bab1-3 new

a. Perihal tahan (kuat) keteguhan diri

b. ketabahan

Jadi yang dimaksud dengan ketahanan nasional adalah :

perihal tahan (kuat), keteguhan diri serta ketabahan dalam rangka

kesadaran. Dalam penger tian "nasional" (bangsa yang telah

menegara) tersimpul paham bahwa penduduk dari suatu wilayah

tertentu yang telah mempunyai pemerintahan nasional dan berdaulat.

Dengan demikian, istilah nasional itu tidak hanya mencakup

pengertian bangsa atau suatu wilayah semata-mata, tetapi lebih

menunjukkan makna sebagai "kesatuan dan persatuan kepentingan

bangsa yang telah menegara".

Bagi bangsa Indonesia yang juga mempunyai tujuan nasional

seperti yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, tidak

terlepas dari tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan tersebut.

Bila kita melihat sejarah bangsa Indonesia, maka tantangan,

ancamam, hambatan dan gaungguan tersebut dapat kita lihat

berdasarkan sejarah. Pada Bab pertama telah diuraikan bahwa pada

abad ke 7 berdirilah kerajaan Ariwijaya di daerah Sumatra Selatan

dan pada abad ke 13 di Jawa Timur berdiri pula kerajaah Majapahit.

Pada masa kedua kerajaan ini dikatakan bahwa bangsa Indonesia

telah mengalami kehidupan yang gemah ripah loh jinawi, tata

tentram kerta raharja.

Dengan kedatangan bangsa-bangsa Eropa di wilayah

Indonesia yang dimulai dari orang-orang Portugis, Spanyol, Inggris

dan Belanda yang semula sebagai pedagang kemudian sebagai

penjajah, hilanganglah kemerdekaan, persatuan, kedaulatan, keadilan

dan kemakmuran bangsa Indonesia, yang ketinggalan hanyalah

kemiskinan dan penderitaan lahir dan batin.

6

Page 7: Bab1-3 new

Karena kemiskinan dan penderitaan lahir dan batin tersebut,

timbulah apa yang disebut sekarang Amanat Penderitaan Rakyat

(Ampera) yang menuntut kembalinya kemerdekaan, kedaulatan dan

kemakmuran. Maka timbullah tuntutan kemerdekaan dimana-mana.

Dalam periode pra kemerdekaan kita mengenal nama-nama para

pahlawan bangsa yang berjuang dengan gigih melawan penjajah

seperti ; Sultan Agung (Mataram,

1645), Sultan Ageng Tirtayasa dan Kiai Tapa (Banten, 1650),

Hasanuddin (Makasar, 1660), Iskandar Muda (Aceh, 1635), Untung

Suropati dan Trunojoyo (Jawa Timur, 1670), Ibnu Iskandar

(Minangkabau, 1635) dan lain sebagainya.

Pada permulaan abad ke 19 Belanda mengubah sistem

kolonialismenya kedalam badan pemerintahan resmi yaitu

pemerintahan Hindia Belanda. Pada masa ini kita mengenal para

pahlawan bangsa yang juga dengan gigih melawan penjajah seperti

Patimura (Maluku,

1817), Imam Bonjol (Mnangkabau, 1822-1837), Pangeran Dipo-

negoro (Mataram,1825-1830), Baharuddin (Palembang, 1817),

Pangeran Antasari (Kalimantan, 1860), Jelantik (Bali, 1850), Anak

Agung Made (Lombok, 1895), Teuku Umar. Teuku Cik di Tiro, Cut

Nyak Dien (Aceh, 1873-1904), Sisingamangaraja (Batak, 1900) dan

lain sebagainya.

Apabila diperhatikan, sebenamya perlawanan-perlawanan

terhadap pen jajah itu terjadi hampir di setiap wilayah/daerah di

Indonesia ini. Akan tetapi sangat disayangkan, bahwa periawanan

secara fisik ini terjadi secara sendiri-sendiri pada setiap daerah.

Tidak adanya persatuan dan koordinasi satu sama lainya itu

mengakibatkan kegagalan/tidak berhasilnya bangsa Indonesia

menghalau kolonialisme dari bumi Indonesia pasa saat itu.

7

Page 8: Bab1-3 new

Menyadari akan hal itu, pada permulaan abad ke 20 bangsa

Indonesia mangubah cara/strategi daiam melawan kolonialisme

Belanda. Kegagalan-kegagalan periawanan secara fisik yang tidak

terkoordinir pada masa lampau mendorong pemimpin-pemimpin

Indonesia pada permulaan abad ke 20 untuk memakai bentuk

periawanan lain. Bentuk periawanan itu ialah dengan cara

menyadarkan bangsa Indonesia akan pentingnya persatuan dalam

bemegara. Maka lahiriah pada saat itu mermacam-macam organisasi

politik modern, disamping organisasi yang bergerak dalam bidang

pendidikan dan sosial yang dipelopori oleh Budi Utomo (BU) pada

tanggal 20 Mei 1908. Sampai saat ini tanggal tersebut diabadikan

sebagai Hari Kebangkitan Nasional. Kita mengenal nama-nama

pahlawan perintis kemerdekaan seperti : HOS Tjokroaminoto (SI,

1912), Douwes Dekker (Indiche Partij, 1912), Soewardi Surjaningrat,

Ki Hajar Dewantoro, Tjipto Mangunkusumo dan banyak lagi tokoh-

tokoh lain dengan bermacam-macam organisasinya.

Pada tanggal 28 Oktober 1928 terjadilah penonjolan peristiwa

sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam mencapai cita-citanya.

Pada saat itu pemuda-pemuda Indonesia yang dipelopori oleh Muh

Yamin, Koencoro Purbo pranoto, Wongsonegoro dan Iain-lain

mengumandangkan Sumpah Pemuda yang berisi:

1) Kami putera dan puteri Indonesia mengaku berbangsa

satu bangsa Indonesia.

2) Kami putera dan puteri Indonesia mengaku bertanah air

satu tanah air Indonesia.

3) Kami putera dan puteri Indonesia mengaku berbahasa

satu bahasa Indonesia.

8

Page 9: Bab1-3 new

Sampai saat ini tanggal 28 Oktober diabadikan sebagai Hari

Sumpah Pemuda. Jadi bila diperhatikan secara seksama, lahirnya Budi

Utomo merupakan awal dari kesadaran bangsa Indonesia akan

pentingnya persatuan dalam bemegara, sedangkan lahirnya Sumpah

Pemuda menunjukkan bahwa rasa persatuan dan kesatuan bangsa

Indonesia itu semakin mantap.

Dengan Sumpah Pemuda ini, tegaslah apa yang diinginkan

bangsa Indonesia, yaitu kemerdekaan, tanah air dan bahasa yang satu

yaitu Indonesia.

Pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah pada sekutu

akibat dibom atumnya kota Nagasaki dan Heroshima. Pada saat itu

terjadilah kekosongan pemerintahan di Indonesia. Inggris yang oleh

sekutu diserahi tugas untuk memelihara keamanan di Asia Tenggara

belum juga datang. Tugas keamanan diserahkan kepada Jepang yang

sudah kalah perang. Situasi kekosongan pemerintahan ini tidak di sia-

siakan oleh bangsa Indonesia untuk memproklamirkan kemerdekaan

pada tanggal 17 Agustus 1945.

Bila kita mempelajari segala macam kesulitan dan anacaman

yang pernah dialami bangsa dan negara Indonesia, maka dapat

dikatakan bahwa kesulitan dan ancaman itu meliputi seluruh bidang

kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.

Dibidang Ideologi, golongan DI/TII telah berusaha untuk

meniadakan ideologi Pancasila, sedangn PKI telah beberapa kali

mencoba untuk mengganti Pancasila dengan Ideologi lain (Ideologi

Komunis).

9

Page 10: Bab1-3 new

Dibidang politik, sekelompok kecil bangsa Indonesia dengan

bantuan orang asing (Belanda) telah berusaha untuk mengubah negara

kesatuan Indonesia menjadi suatu negara Federal. Juga telah diadakan

usaha-usaha untuk menegakkan sistem demokrasi liberal dan

demokrasi terpimpin, sebagai pengganti sistem demokrasi Pancasila.

Dibidang ekonomi, pernah dipaksakan sistem ekonomi

terpimpin, yang ternyata akibatnya malah membawa mala petaka

besar. Dalam bidang ekonomi ini sejak saat proklamasi bangsa

Indonesia senantiasa mengalami kesulitan, yang pada permulaan tahun

enam puluhan makin memuncak. Kesulitan ini khususnya terasa dalam

bidang moneter. Indonesia dilanda inflasi yang hebat, yang pada tahun

1965 mencapai 650% per tahun.

Dalam bidang sosial budaya, bangsa Indonesia selalu

dirongrong oleh subversi kebudayaan. Dalam hal ini tidak boleh

dilupakan usaha Lembaga Kebudayaan Rakyat (Lekra) yang

diciptakan oleh PKI dalam masa orde lama untuk mengkominiskan

bangsa Indonesia dengan memakai media kebudayaan.

Dalam bidang Militer atau hankam pun bangsa Indinesia sejak

tahun 1945 harus menghadapi serangan-serangan yang dilakukan oleh

tentara asing, disamping itu, pemberontakan-pmberontakan yang

terjadi didalam negeri baik dari golongan golongan kin, golongan

kanan maupun golongan ekstrem lainnya, telah mengancam eksistensi

bangsa Indonesia. Demikianlah maka kesulitan-kesulitan dan

ancaman-ancaman itu lelah dialami oleh bangsa Indonesia.

Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa negara Indonesia

sejak saat lahir-nya telah dihadapkan kepada bermacam-macam

bahaya, bahkan telah beberapa kali menghadapi krisis berat. Tetapi

10

Page 11: Bab1-3 new

ternyata bahwa sampai kini bangsa Indonesia tetap dapat

mempertahankan kelangsungan hidupnya. Sampai saat ini masih tetap

tegak berdiri Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan

Pancasila dan UUD 1945.

Gejala (fenomena) ini adalah sangat mengagumkan dan

mengherankan, terutama bagi orang asing. Menurut perhitungan

mereka bangsa Indonesia seharusnya sudah runtuh (collapse). Tetapi

kenyataannya, sampai saat ini masih tetap tegak berdiri Negara

Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD

1945.

Timbul pertanyaan : Bangsa Indonesia sampai sekarang dapat

mempertahankan hidupnya. Apakah sebabnya bangsa Indonesia dapat

tetap hidup (survive) ? Apa yang menyebabkan bangsa Indonesia

dapat mempertahankan hidupnya ?

Setelah mempelajari dan meneliti pengalaman-pengalaman

yang lampau, maka Lemhanas memberikan jawaban sebagai

berikut : Bangsa Indonesia dapat mempertahankan kelangsungan

hidupnya, dapat survive, karena memiliki keuletan dan ketangguhan.

Ketangguhan ini karena dimiliki oleh seluruh bangsa, jadi bersifat

nasional, maka kemudian lebih dikenal dengan istilah Ketahanan

Nasional.

2. Pengertian

a. Pengertian Ketahanan Nasional

Geostrategi berasal dari kata geo yang berarti bumi, dan

strategi diartikan sebagai usaha dengan menggunakan segala

11

Page 12: Bab1-3 new

kemampuan atau sumber daya baik SDM maupun SDA untuk

melaksanakan kebijakan yang telah ditetapkan. Dalam

kaitannya dengan kehidupan suatu negara, geostrategi diartikan

sebagai metode atau aturan-aturan untuk mewujdkan cita-cita

dan tujuan melalui proses pembangunan yang memberikan

arahan tentang bagaimana membuat strategi pembangunan dan

keputusan yang terukur dan terimajinasi guna mewujudkan

masa depan yang lebih baik, lebih aman dan bermartabat.

Bagi bangsa Indonesia geostrategi diartikan sebagai

metode untuk mewujudkan cita-cita proklamasi, sebagaimana

tercantum dalam Pembukaan UUD 1945, melalui proses

pembangunan nasional.

Oleh karena itu, “geostrategi Indonesia sebagai suatu

cara atau metode dalam memanfaatkan segenap geografi

negara Indonesia dalam menentukan kebijakan, arahan

serta sarana-sarana dalam mencapai tujuan seluruh

bangsa dengan berdasar asas kemanusiaan dan keadilan

sosial.”

Geostrategi adalah suatu cara atau pendekatan dalam

memanfaatkan kondisi lingkungan untuk mewujudkan cita-cita

proklamasi dan tujuan nasional.

Ketahanan nasional sebagai geostrategi bangsa

Indonesia memiliki pengertian bahwa konsep ketahanan

nasional merupakan pendekatan yang digunakan bangsa

Indonesia dalam melaksanakan pembangunan dalam

rangka mencapai cita-cita dan tujuan nasionalnya.

Wujud/wajah Ketahanan Nasional

1) Ketahanan Nasional sebagai kondisi;

2) Ketahanan national sebagai metode;

12

Page 13: Bab1-3 new

3) Ketahanan Nasional sebagai doktrin.

Unsur-unsur (Gatra) dalam ketahanan nasional

1) gatra penduduk;

2) gatra wilayah;

3) gatra sumber daya alam;

4) gatra bidang ideologi;

5) gatra bidang politik;

6) gatra bidang ekonomi;

7) gatra di bidang sosial budaya;

8) gatra di bidang pertahanan keamanan;

Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamik suatu

bangsa berisi keu letan dan ketangguhan yang mengandung

kemampuan mengembangkan kekuat an nasional, didalam

menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman,

hambatan dan gangguan (TAHG) baik yang datang dari luar

maupun dari dalam yang langsung maupun tidak langsung

membahayakan integriotas, identitas, kelangsungan hidup

bangsa dan negara serta perjuangan mengejartujuan

nasionalnya.

Kondisi atau keadaan selalu berkembang, maka bahaya

dan tantangan selalu berubah, maka Ketahanan Nasional itu

juga harus dikembangkan dan dibina agar memadai dengan

perkembangan keadaan. Jadi Ketahanan Nasional adalah

dinamis bukan statis.

b. Pengertian Beberapa Istilah

1) Ketangguhan

Kekuatan yang menyebabkan seseorang atau

sesuatu dapat bertahan, kuat menderita atau kuat

menanggulangi beban

13

Page 14: Bab1-3 new

2) Keuletan

Usaha terus secara giat dengan kemauan yang

keras didalam menggunakan segala kemampuan

dan kecakapan untuk mencapai tujuan atau cita-

cita.

3) Identitas

Ciri khas suatu negara dilihat secara keseluruhan

(holistik) yaitu negara yang meliputi: wilayah,

penduduk, sejarah, pemerintah dan tujuan

nasionalnya serta peranan yang dimainkan dalam

dunia intemasional.

4) Integritas

Kesatuan yang menyeluruh didalam kehidupan

nasional suatu bangsa, baik alamiah, sosial,

potensi maupun fungsional.

5) Tantangan

Merupakan hal atau usaha yang bertujuan atau

6) Ancaman

Merupakan hal atau usaha yang bersifat mengubah atau

merombak kebijaksanaan dan dilakukan secara

konsepsional.

7) Hambatan

Merupakan hal atau usaha yang berasal dari dalam yang

bersifat atau bertujuan melemahkan atau menghalangi

secara tidak konsepsional.

8) Gangguan

Merupakan hal atau usaha yang berasal dari luar yang

bersifat atau bertujuan melemahkan atau menghalangi

14

Page 15: Bab1-3 new

secara tidak konsepsional. Atau hambatan yang datang

dari luar.

3. Pokok-pokok Pikiran Ketahanan Nasional

1) Manusia Berbudaya

Sebagai salah satu makhluk Tuhan, manusia dikatakan

sebagai makhluk yang sempurna, karena memiliki

naluri, kemampuan berpikir, akal dan berbagai ke-

trampilan, senantiasa berjuang mempertahankan eksistensi,

pertumbuhan dan kelangsungan hidupnya, berupaya

memenuhi kebutuhan hidupnya, baik materiil maupun

spiritual. Oleh karena itu manusia berbudaya akan selalu

mengadakan hubungan-hubungan :

1) Dengan Tuhan, melalui kegiatan "Agama"

2) Dengan Cita-cita melalui "Ideologi"

3) Dengan Kekuatan/kekuasaan melalui kegiatan

"Politik"

4) Dengan Pemenuhan Kebutuhan melalui kegiatan

"Ekonomi"

5) Dengan manusia lain melalui kegiatan "Sosial"

6) Dengan rasa Keindahan melalui kegiatan "Seni"

7) Dengan Pemanfaatan Alam melalui "llmu

Pengetahuan & Teknologi"

8) Dengan Rasa Aman melalui kegiatan "Pertahanan

dan Keamanan"

2) Tujuan Nasional

Tujuan Nasional menjadi pokok pikiran dalam Ketahanan

Nasional karena organisasi apapun bentuknya, dalam

proses kegiatan untuk mencapai tujuan yang telah

15

Page 16: Bab1-3 new

ditetapkannya akan selalu berhadapan dengan masalah-

masalah yang internal dan eksternal, demikian pula dengan

negara dalam mencapai tujuannya. Oleh karena itu perlu

ada kondisi yang siap menghadapinya.

3) Falsafah dan Ideologi

Falsafah dan Indeologi menjadi pokok pikiran Ketahanan

Nasional. Hal ini dapat dibaca dari makna falsafah dan

ideologi nagara dalam Pembukaan DUD 1945 yang

berbunyi sebagai berikut:

1) Alinea Pertama menyebutkan "bahwa

sesungguhnya kemerdekaan itu adalah hak segala bangsa

dan oleh sebab itu maka penjajahan diatas dunia harus

dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan

dan perikeadilan" Maknanya : Merdeka adalah hak segala

bangsa"

2) Alinea kedua menyebutkan "dan perjuangan

kemerdekaan Indone sia telah sampailah kepada saat

yang berbahagia dengan selamat sentausa mengantarkan

rakyat Indonesia kedepan pintu gerbang kemerdekaan

Negara Indonesia yang merdeka, bersatu berdau lat adil

dan makmur" Maknanya : Adanya masa depan yang harus

diraih (cita-cita).

3) Alinea ketiga menyebutkan "Atas berkat

rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorong oleh

keinginan luhur supaya berkehi dupan kebang-saan yang

bebas, maka bangsa Indonesia menya takan dengan ini

Kemerdekaannya" Maknanya : Bila negara ingin mencapai

cita-cita maka kehidupan berbangsa dan bernegara harus

mendapat ridho Allah yang merupakan dorongan spiritual

16

Page 17: Bab1-3 new

4) Alinea keempat menyebutkan "Kemudian dari

pada itu untuk mem bentuk suatu pemerintahan negara

Indonesia yang melin dungi segenap bangsa Indonesia dan

seluruh tumpah darah Indo nesia dan untuk memajukan

kesejahteraan umum, mencerdaskan kehi dupan bangsa dan

ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan

kemerdekaan, perda-maian abadi, dan keadilan sosial,

maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu

dalam susunan negara Republik Indonesia yang

berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada:

Ketuhanan Yang Maha esa, Kemanusiaan yang adil dan

beradap, persatuan Indonesia dan Kerakyatan yang

dipimpin oleh hikmat kebijaksaan dalam permusyawaratan/

perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan bagi

seluruh rakyat Indonesia". Makna dan alinea ini adalah

mempertegas cita-cita yang harus dicapai oleh bangsa

Indonesia melalui wadah Negara Kesatuan Republik

Indonesia.

4. Pengertian Ketahanan Nasional Indonesia

Rumusan Ketahanan Nasional sebagai suatu pengertian baku,

sangat diperlukan dalam menghadapi dinamika perkembangan dunia

dari masa ke masa, untuk dapat dipakai sebagai dasar atau titik tolak

dalam implementasi/ penerapannya, sehingga rumusan Ketahanan

Nasional mempunyai pengertian baku agar semua warga negara

mengerti serta memahaminya. Adapun pengertian baku yang telah

dirumuskan oleh Lemhanas adalah sebagai berikut:

Ketahanan Nasional (Tanas) Indonesia adalah kondisi dinamik

bangsa Indonesia yang meliputi segenap aspek kehidupan nasional

17

Page 18: Bab1-3 new

yang terintegrasi, berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung

kemampuan mengembangkan kekuatan naslonal, dalam mengehadapi

dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan

baik yang datang dari luar maupun dari dalam, untuk menjamin

identitas, integritas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta

perjuangan mencapai tujuan nasionalnya.

Dalam pengertian tersebut, Ketahanan Nasional adalah kondisi

kehidupan nasional yang harus diwujudkan. Suatu kondisi kehidupan

yang dibina secara dini, terus menerus dan sinerji, mulai dari pribadi,

keluarga, lingkungan, daerah dan nasional, bermodalkan keuletan dan

ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan

kekuatan nasional. Proses berkelanjutan untuk mewujudkan kondisi

tersebut dilakukan berdasarkan pemikiran geostrategis berupa suatu

konsepsi yang dirancang dan dirumuskan dengan memperhatikan

kondisi bangsa dan konstelasi geografi Indonesia. Konsepsi tersebut

dinamakan Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia.

5. Pengertian Kosepsi Ketahanan Nasional

Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia adalah Konsepsi

pengembangan kekuatan nasional melalui pengaturan dan

penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan yang seimbang, serasi

dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan secara utuh, menyeluruh

dan terpadu berdasarkan Pancasila, UUD 1945 dan Wawasan

Nusantara. Dengan kata lain konsepsi ketahanan nasional merupakan

pedoman (sarana) untuk meningkatkan keuletan, dan ketangguhan

bangsa yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan

nasional, dengan pendekatan kesejahteraan dan keamanan.

Kesejahteraan dapat digambarkan sebagai kemampuan bangsa

dalam menumbuhkan dan mengembangkan nilai-nilai nasionalnya,

18

Page 19: Bab1-3 new

demi sebesar-besar kemakmuran yang adil dan merata, rohaniah dan

jasmaniah. Sedangkan keamanan adalah kemampuan bangsa

melindungi nilai-nilai nasionalnya terhadap ancaman baik dari luar

maupun dari dalam.

D. Analisis dan Solusi

1. Analisis

Penjualan BBM ilegal jelas mempengaruhi geostrategi

Indonesia. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa

Geostrategi adalah suatu cara atau pendekatan dalam memanfaatkan

kondisi lingkungan untuk mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan

nasional. Geostrategi Indonesia adalah cara atau usaha dengan

menggunakan sumber daya, baik Sumber Daya Alam (SDA) maupun

Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Indonesia guna mencapai

cita-cita dan tujuan nasional, melalui proses pembangunan nasional.

Lebih khususnya, “geostrategi Indonesia sebagai suatu cara

atau metode dalam memanfaatkan segenap geografi negara Indonesia

dalam menentukan kebijakan, arahan serta sarana-sarana dalam

mencapai tujuan seluruh bangsa dengan berdasar asas kemanusiaan

dan keadilan sosial.”

Maka dari itu, penjualan BBM ilegal jelas mempengaruhi

geostrategi Indonesia. Dimana BBM merupakan salah satu Sumber

Daya Alam (SDA) yang dimiliki Indonesia. BBM juga merupakan

upaya pemanfaatan kondisi lingkungan di Indonesia untuk mencapai

tujuan ketahanan nasional. Seharusnya BBM bisa dijual dan disalurkan

untuk kebutuhan masyarakat dengan legal, bukan diperjualkan secara

ilegal.

Penjualan BBM ilegal ini tentu tidak sesuai dengan pemikiran

geostrategi Indonesia. Hal ini tidak memanfaatkan penggunaan BBM

19

Page 20: Bab1-3 new

secara resmi. Sehingga tujuan ketahanan nasional bisa terhindarkan.

Mengingat penggunaan ini tidak mengutamakan kepentingan

masyarakat.

Dalam kasus ini oknum TNI AL menjual BBM ilegal. Jika,

konsumen yang tidak mengetahui bahwa penjualan BBM tersebut

ilegal, maka konsumen dirugikan secara integritas oleh oknum

tersebut.

Jika terus seperti ini, maka BBM bisa disalurkan ke kelompok

yang salah. Karena, penjualan ilegal tentu tidak mengutamakan

kepentingan masyarakat luas. Penjualan ini, hanya memperhatikan

bagaimana mendapatkan konsumen saja, tanpa memperhatikan apakah

konsumen sangat memerlukan BBM tersebut.

Hal ini bisa mengakibatkan keterbatasan/ kekurangan BBM di

beberapa daerah. Seperti yang kita ketahui tidak jarang beberapa pom

bensin kehabisan BBMnya saat kita ingin membelinya. Bisa saja,

penjualan BBM ilegal ini menjadi salah satu penyebabnya.

Ketahanan energi, khususnya BBM merupakan salah satu

faktor krusial dalam ketahanan nasional sehingga wajar jika Lembaga

Ketahanan Nasional (Lemhannas) memberikan sinyal kepada

pemerintah  bahwa stok BBM Indonesia yang rata-rata hanya cukup

untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri selama 20 hari saja rawan

ketahanan energi.  Angka tersebut jauh di bawah stok minyak

Singapura yang mencapai 120 hari dan Jepang 107 hari. Padahal kita

tahu kedua negara maju itu tidak memiliki deposit minyak bumi.

Rendahnya stok BBM ini jika tidak diantisipasi dan dicarikan

solusinya dapat menimbulkan pelemahan ketahanan energi dan

ketahanan nasional.

Ketahanan Energi

20

Page 21: Bab1-3 new

Daniel Yergin mendefinisikan ketahanan energi menurut

kedudukan dan kepentingan suatu negara, yaitu ketahanan energi

negara pengekspor dan pengimpor energi. Untuk Negara pengekspor

energi, ketahanan energi dapat diartikan sebagai bagaimana cara

mengamankan pasokan energi mereka untuk menjamin pendapatan

finansial sehingga keberlangsungan negara dapat terjamin. Untuk

negara pengimpor, Daniel Yergin  mengklasifikasikan negara

pengimpor menjadi negara maju dan berkembang. Untuk negara maju

ketahanan energi dapat terjamin melalui diversifikasi energi, trading

dan investasi di wilayah penghasil energi. Sementara untuk negara

berkembang ketahanan energi didefinisikan sebagai bagaimana cara

mencari penyelesaian untuk menyikapi perubahan energi yang dapat

berdampak pada perekonomian Negara.

Mengacu pada pendapat Daniel Yergin, maka Indonesia bisa

menjadi sebagai negara pengekspor minyak. Sebagai pengekspor,

tentu Indonesia dapat menyisihkan pasokan energi yang lebih untuk

menjamin pendapatan finansial. Sehingga keberlangsungan negara

dapat terjamin.

Tidak bisa dipungkiri, bahwa Indonesia merupakan negara

penghasil minyak. Di Indonesia sendiri, terdapat beberapa tempat yang

menghasilkan minyak terbesar bagi negaranya.

Seperti dikutip dari “republika”, 4 daerah di Indonesia sebagai

daerah penghasil minyak dan gas terbesar, yaitu Riau, Irian Jaya Barat,

Sumatra Selatan, dan Jawa Timur.

2. Solusi

Dengan mempertimbangkan berbagai ancaman yang mungkin

dapat memperlemah ketahahanan energi nasional perlu upaya

sungguh-sungguh dan sistematis untuk mengantisipasinya. Seperti

21

Page 22: Bab1-3 new

yang sudah dijelaskan geostrategi Indonesia adalah cara atau usaha

dengan menggunakan SDA maupun SDM yang ada di Indonesia guna

mencapai cita-cita dan tujuan nasional, melalui proses pembangunan

nasional.

Berdasarkan pengertian tersebut, perlu upaya dalam

menggunakan SDA secara efisien, khususnya BBM yang disinggung

dalam kasus ini. selain itu, perlu SDM yang mau memperhatikan SDA

tersebut. Tidak hanya pemerintah, tetapi juga memerlukan upaya dari

pengusaha minyak, mahasiswa, para ahli energi serta seluruh lapisan

masyarakat.

Maka dari itu terdapat beberapa rekomendasi yang dapat

dijadikan solusi untuk permasalahn BBM, berikut:

1) Dalam kasus ini, Pihak TNI AL harus lebih selektif dalam

melakukan rekrutmen dan memberikan pelatihan terhadapt

TNI AL. Memberikan pengertian mengenai pentingnya BBM

bagi ketahanan nasional.

2) Pihak TNI AL harus membuat manajemen yang baik,

khususnya dalam pengawasan (controlling) SDM. Sehingga

mengetahui apa yang dikerjakan SDM tersebut, dan

penyimpangan apa yang dilakukan SDM tersebut.

3) Dalam kasus ini, masyarakat harus mengerti pentingnya energi

bagi ketahanan nasional. Masyarakat harus pintar menolak

konsumsi BBM yang diperjualkan secara ilegal. Masyarakat

harus pintar mendeteksi penjualan BBM yang menyimpang.

4) Masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi mewah

sebaiknya mau menggunakan pertamax. Untuk menghemat

penggunanan pertamina, solar yang dikhususkan untuk

masyarakat yang memiliki kendaraan biasa (umum), dan

kendaraan distribusi makanan dan barang.

22

Page 23: Bab1-3 new

5) Memperbaiki infrastruktur transportasi umum seperti jalan raya

dan jaringan rel kereta api, angkutan laut, jembatan dan moda

transportasi massal seperti bus, kereta api dan sebagainya. Hal

ini dapat memperbaiki kualitas dan kenyamanan dalam

menggunakan trasnportasi tersbut. Sehingga masyarakat mau

menggunakan transportasi umum.

6) Melakukan penghematan BBM. Hal ini dapat dilakukan

dengan cara pemilik kendaraan pribadi sebaiknya mengurangi

pemakaian kendaraan pribadinya dan beralih menggunakan

transportasi umum. Selain itu, melakukan penghematan energy

secara nasional di semua pihak.

7) Pemerintah menetapkan program penghematan BBM, dengan

memberlakukan sistem ganjil genap pada plat nomor

kendaraan.

8) Pemerintah secepatnya memperbanyak dan meningkatkan

kualitas kilang-kilang (pabrik) BBM dan jika memungkinkan

kilang-kilang tersebut dibangun tersebar di seluruh Indonesia

pada lokasi-lokasi yang strategis sehingga distribusi BBM bisa

lebih merata di seluruh Indonesia.

9) Pemerintah seyogyanya mengintensifkan diplomsi energi

dengan kontraktor-kontraktor minyak asing dan menata ulang

sistem pengelolaan ladang minyak nasional dengan meninjau

kembali undang-undang dan kontrak-kontrak pengelolaan

ladang-ladang minyak kita jika dirasa tidak menguntungkan

Indonesia.

10) Pemerintah harus meningkatkan diplomasi energi dengan

negara-negara penghasil minyak (eksportir), seperti iran, arab

Saudi, Kuwai dan sebagainya agar pasokan minyak jangka

panjang tetap terjamin. Jangan sampai ketidakstabilan politik

23

Page 24: Bab1-3 new

di timur tengah menyebabkan pasokan crude oil (minyak

mentah) dan BBM ke Indonesia terganggu

11) Melakukan transfer of knowledge dan transfer of technology

dalam bidang energi dan meningkatkan penguasaan IPTEK

yang bertumpu kepada ketersediaan SDA dan SDM karena

IPTEK adalah kunci keberhasilan penguatan ketahanan energi.

Melalui teknologi nilai tambah setiap produk energi dapat

ditingkatkan, memberi prioritas kepada teknologi energi yang

urgen, memperbaiki iklim investasi yang kondusif dan

meningkatkan kapabilitas dalam teknologi, infrastruktur, riset,

SDM dan pemodalan.

12) Meningkatkan  komitmen mengembangkan Energi Baru dan

Terbarukan (EBT) yang ramah lingkungan (energi surya,

angin, gelombang, biomassa,dsb) sebagai pengganti bahan

bakar fosil karena kedepan cadangan energi fosil semakin

berkurang.

13) Meningkatkan dan memperbaiki infrastruktur BBM dan

menyiapkan infrastruktur BBG.

24

Page 25: Bab1-3 new

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan

Jadi, seharusnya masyarakat dan pemerintah harus saling bekerja sama

untuk mencegah terjadinya penjualan BBM illegal. Pemerintah harus

memberikan pemberitahuan mengenai pentingnya BBM sebagai ketahanan

nasional, serta memberikan penjelasan mengenai kerugian/ akibat adanya

oknum yang menjual BBM illegal.

Masyarakat secara khusus yang bekerja di perusahaan minyak, bisa

bekerja dengan penuh integritas dengan tidak menyeludupkan ke pihak-pihak

yang tidak bertanggung jawab. Pemerintah dan perusahaan tersebut harus

saling berinteraksi guna melakukan pengawasan (controlling) yang baik. 

Penguatan Ketahahan Energi dapat dimaksimalkan antara lain melalui

penghematan energi dan penggunaan energi terbarukan maupun energi tak

terbarukan yang diproses supaya ramah lingkungan, mempercepat penguasaan

teknologi di bidang eksplorasi, pengelolaan, konversi, penghematan energi

dan teknologi energi baik terbarukan maupun takterbarukan. Disamping

memproduksi dan memanfaatkan energi secara optimal di dalam negeri maka

Indonesia perlu mengusahakan energi di luar negeri karena disamping

memperoleh keuntungan sebagian hasilnya diimpor untuk digunakan di dalam

negeri. Terobosan teknologi, misalnya melalui teknologi nano dapat

mengurangi biaya operasional dan harga Energi Terbarukan maupun tidak

terbarukan akan lebih murah dimasa depan.

B. Saran

25

Page 26: Bab1-3 new

Sebaiknya masyarakat harus berinisiatif untuk mencari tahu

pentingnya sumber daya alam, dalam hal ini BBM sebagai ketahanan

nasional. Sehingga, masyarakat bisa bertindak penuh integritas dan tegas

untuk melakukan penjualan BBM illegal.

Pemerintah seyogyanya memberikan penjelasan terkait geosrtategi

Indoneisa. Supaya masyarakat tidak menganggap rendah akan peran BBM

sebagai ketahanan nasional. Pemerintah, juga harus tegas melakukan

pengawasan terhadap prosedur produksi, distribusi sampai konsumsi BBM.

Sehingga BBM bisa digunakan tepat sasaran dalam pencapaian ketahanan

nasional.

26