BAB XI. Spesifikasi Teknis Dan Gambar (Adendum)

download BAB XI. Spesifikasi Teknis Dan Gambar (Adendum)

of 23

description

spesifikasi teknik

Transcript of BAB XI. Spesifikasi Teknis Dan Gambar (Adendum)

  • 118

    RENCANA KERJA DAN SYARAT-SYARAT TEKNIS

    PER UNIT KAPAL

    1. UMUM

    1.01 PENDAHULUAN

    Untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana dalam

    pemanfaatan sumber daya laut tersebut khususnya untuk kapal ikan ukuran

    30 GT, maka Pemerintah sebagai motor penggerak dalam pembangunan

    dan melalui Pemerintah Daerah mengusahakan dibangunnya kapal ikan

    ukuran > 30 GT yang memadai dan sesuai dengan kondisi perairan yang

    ada di Indonesia. Oleh karena itu kapal yang akan dibangun ini dirancang

    sebagai Kapal Ikan > 30 GT yang dapat dipergunakan untuk meng

    operasikan alat Jaring Insang/Gillnet.

    Kapal dibuat dari bahan FRP (Fibreglass Reinforced Plastic) dengan

    propulsi digerakkan oleh mesin Diesel Inboard berbaling-baling satu dan

    untuk penangkapan ikan diperairan 12 mil dari garis pantai.

    Kapal dapat menampung awak kapal hingga 8-10 orang. Kapal

    dilengkapi dengan peralatan Navigasi yang memenuhi standar dan

    mempunyai palka hasil tangkapan dengan pendingin yang sesuai dan

    efisien dalam pemeliharaan serta efektif dalam operasional.

    1.02 PERATURAN, KLASIFIKASI, SERTIFIKASI

    Konstruksi kapal walaupun tidak diklasifikasikan, tetapi dibangun

    sesuai dengan peraturan Biro Klasifikasi untuk jenis, ukuran dan daerah

    pelayaran di Indonesia. Selain dari itu kapal ini dirancang dan dibangun

    sesuai dengan jenis, ukuran, dan daerah pelayaran sesuai peraturan

    Direktur Jenderal Perhubungan Laut.

    1.03 JENIS KAPAL

    Kapal Ikan > 30 GT Fiberglass dengan konstruksi lambung FRP

    (Fibreglass Reinforced Plastic) serta bahan penunjang lainnya yang

    memenuhi persyaratan bangunan kapal (Marine Use).

  • 119

    1.04 DOKUMEN DAN GAMBAR

    Sebelum pelaksanaan pembangunan kapal ikan > 30 GT dalam

    perencanaannya maka dibuatlah dokumen-dokumen dan gambar-gambar

    untuk mendapatkan persetujuan dari pihak pemilik kapal. Dokumen dan

    gambar terdiri dari :

    1. Spesifikasi Teknik

    2. Gambar Line Plan

    3. Gambar General Arrangement

    4. Gambar Construction Profile

    5. Gambar Engine Room Layout

    6. Gambar Midship Section

    7. Gambar After Peak Construction

    8. Gambar Fore Peak Construction

    9. Gambar Wiring Diagram

    1.05 DAERAH PELAYARAN

    Kapal Ikan > 30 GT Fiberglass dibuat secara maksimal supaya dapat

    berfungsi sebagai layaknya Kapal Ikan > 30 GT Fiberglass yang akan

    dioperasikan didaerah perairan Indonesia terutama Perairan Kalimantan

    Barat

    1.06 PENGAWAS PEMBANGUNAN

    Selama pelaksanaan pembangunan Kapal Ikan > 30 GT Fiberglass di

    Galangan sampai kapal selesai dibangun, akan dilakukan pengawasan

    oleh petugas pengawas (Konsultan Pengawas) yang ditunjuk pihak Pemilik.

    Didalam pelaksanaan pengawasan pihak Pengawas dan Pemilik berhak

    menolak bahan-bahan dan peralatan yang tidak sesuai dengan Spesifikasi

    Teknik yang telah disetujui oleh Pihak Pemilik atau yang tidak memenuhi

    persyaratan bangunan untuk kegunaan di kapal (Marine Use).

    1.07 UJI COBA

    Setelah kapal selesai dibangun dan telah diluncurkan, akan

    dilakukan uji coba terhadap kapal dan dihadiri / disaksikan secara

  • 120

    langsung oleh Pihak Pemilik dan Pengawas. Pelaksanaan uji coba terdiri

    dari dua tahap yaitu :

    a. Mooring Trial

    Uji coba ini dilaksanakan setelah kapal selesai dibangun dan seluruh

    instalasi permesinan, instalasi pelistrikan, dan peralatan navigasi telah

    lengkap dipasang di kapal. Uji coba ini dilakukan di Galangan dan

    kapal dalam keadaan diikat (Mooring). Uji coba ini merupakan uji coba

    resmi yang akan dilengkapi dengan laporan lengkap dan Berita Acara

    Uji Coba yang disetujui Pemilik.

    Uji Coba terdiri dari :

    Running Test Mesin Induk dan Mesin Bantu.

    Uji coba ketahanan Mesin Induk dan Mesin Bantu serta Generator.

    Percobaan Instalasi Pompa-pompa dan Perpipaan dikapal.

    Pengujian beban listrik dan peralatannya.

    Pengujian kedapan seluruh bukaan dikapal termasuk pintu-pintu,

    jendela-jendela dan tutup palka.

    Uji coba lain yang diperlukan sebelum uji coba berlayar.

    b. Sea Trial

    Sea Trial atau uji coba berlayar akan dilaksanakan sesuai dengan

    ketentuan dalam kontrak antara Pemilik Galangan, dan setelah hasil

    Mooring Trial baik serta diterima oleh Pemilik.

    Uji coba berlayar merupakan Uji coba resmi yang terdiri dari :

    Uji coba kecepatan kapal

    Uji coba kemampuan olah gerak kapal

    Uji coba kapal berhenti mendadak dan mundur

    Uji coba ketahanan Mesin Induk dan Mesin Bantu

    Uji coba peralatan Navigasi dan Komunikasi

    Percobaan peralatan tangkap ikan

    Hasil pelaksanaan Uji coba berlayar akan dituangkan dalam

    laporan resmi Uji coba berlayar dan di lengkapi dengan Berita Acara Uji

    coba berlayar. Apabila dalam uji coba berlayar terjadi hal yang belum

    memenuhi ketentuan spesifikasi teknik dan kontrak maka pihak Galangan

    akan memperbaiki dan menyempurnakan atau melaksanakan Uji coba

    berlayar ulang sebelum kapal diserah terimakan kepada pemilik.

  • 121

    1.08 SERAH TERIMA KAPAL

    Setelah kapal selesai diadakan Uji coba berlayar dan siap untuk

    diserah terimakan maka ada beberapa yang dipenuhi oleh pihak

    Galangan :

    a. Dokumen Kapal

    Kapal akan dilengkapi dengan surat-surat kapal dan dokumen :

    Berita Acara serah Terima kapal

    Sertifikat Pembangunan Kapal (Building Certificate)

    Berita Acara Mooring Trial dan Sea Trial lengkap dengan

    laporannya

    Daftar Inventarisasi kapal dan Berita Acara serah terima Inventaris

    Buku Petunjuk (manual Book) Mesin Induk, Mesin Bantu, peralatan

    Navigasi / Komunikasi dan untuk seluruh peralatan lain yang ada

    dikapal.

    Gambar-gambar (Finished Plan) lengkap dengan kurva dan

    perhitungan stabilitas kapal

    Rekaman gambar atau Foto kapal berwarna tampak PS, SB, Haluan

    dan Buritan dengan ukuran 10 R masing-masing 2 rangkap.

    b. Familiarisasi

    Galangan akan memberikan familiarisasi terhadap anak buah kapal

    yang akan mengoperasikan kapal sebelum serah terima.

    1.09 MASA PELAKSANAAN PEKERJAAN

    Masa pelaksanaan pekerjaan pembangunan kapal hingga serah

    terima kapal terhitung mulai ditanda tangani kontrak pelaksanaan

    pembangunan kapal ikan > 30 GT sampai dengan 31 Desember 2011.

    1.10 MASA PEMELIHARAAN GARANSI DAN ASURANSI

    a. Masa pemeliharaan minimal 6 (enam) bulan dan dapat melampaui

    Tahun Anggaran.

    b. Selama proses pembangunan, Kapal akan di asuransikan dan

    dilanjutkan dengan asuransi penyeberangan sampai Serah Terima

    Kapal di tempat tujuan.

  • 122

    1.11 MATERIAL DAN CARA PENGERJAAN

    Seluruh bahan-bahan/material, mesin-mesin, alat-alat dan perleng

    kapan yang dipergunakan untuk pembuatan kapal ini dan yang akan

    dipasang di kapal ini adalah bermutu baik dan untuk kegunaan di kapal

    (Marine Use). Proses pengerjaan pembuatan dan pemasangan

    perlengkapan pada kapal ini dikerjakan dengan teliti dan sempurna oleh

    tenaga-tenaga terampil yang sudah berpengalaman dalam proses

    pembuatan kapal. Dikerjakan dengan menggunakan alat-alat yang baik

    dan sesuai dengan jenis pekerjaannya yang dimiliki galangan serta

    memenuhi ketentuan-ketentuan dari Biro Klasifikasi dan Direktorat Jenderal

    Perhubungan Laut.

    2. LAMBUNG KAPAL

    2.01 UMUM

    Kapal Ikan > 30 GT Fiberglass dengan konstruksi lambung FRP

    (Fibreglass Reinforced Plastic) terdiri dari tiga bagian utama yaitu bagian

    badan kapal bagian bawah (Hull), bagian geladak kapal (Deck), dan

    bagian bangunan atas kapal (Superstructure) dimana masing-masing

    bagian dibuat dengan konstruksi FRP yang dicetak dengan sistem Hand

    Lay-Up.

    Lapisan-lapisan setiap laminasi serta ketebalan tiap bagian akan

    dikerjakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga laminasi tiap

    bagian, sehingga menyatu dengan kekuatan yang memenuhi sesuai

    perhitungan.

    Pekerjaan pembuatan bagian-bagian kapal yang tidak diatur dalam

    ketentuan yang ada maka pekerjaan tersebut akan dilakukan sesuai

    dengan pelaksanaan yang lazim dalam pembangunan kapal FRP.

    2.02 UKURAN / DATA POKOK

    a. Ukuran Utama :

    Panjang Selurunya (LOA) : 18.00 M

    Lebar (B) max : 4.25 M

    Tinggi Geladak (H) : 2.00 M

    Sarat Air (T) : 1.20 M

  • 123

    Gross Tonage : > 30 T

    Mesin Utama (Main Engine) : 150 HP, 6 cylinder

    Mesin Bantu (Auxilliary Engine) : 5 KVA

    Kecepatan Jelajah : 8 Knot

    Volume Ruang Palka : 14.00 Ton

    Tangki BBM : 4000 Liter

    Tangki Air Tawar : 2000 Liter

    Mesin Penggerak Marine Diesel (main Engine): 150 HP

    b. Kapasitas Ruang-ruang :

    Ruang muat ikan / palka ikan : 13,0 m3

    Ruang Palka Jaring : 4,5 m3

    c. Kecepatan :

    Kecepatan dinas pada kondisi penuh : min 8 Knot Jangkauan operasi dari pantai : > 12 Mil Awak Kapal : 8-10 Orang

    2.03 KLASIFIKASI DAN SERTIFIKASI

    Konstruksi kapal yang akan dibangun sesuai dengan peraturan Biro

    Klasifikasi Indonesia (BKI) untuk jenis, ukuran dan daerah pelayaran di

    Indonesia. Disamping itu kapal harus laik laut untuk jenis, ukuran dan

    daerah pelayaran sesuai peraturan Ditjen Perhubungan Laut.

    2.04 MATERIAL

    Material kapal tersebut dari bahan FRP (Fibreglass Reinforced Plastic)

    diperkuat dengan penguat-penguat membujur dan melintang yang terbuat

    dari balok-balok fibreglass.

    Standar ketebalan material fibreglass :

    1. Lunas dan linggi linggi :

    GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600 +M300+WR600

    +M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300

    = 18 lapis

    2. Bottom :

    GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600

    +M300 +WR600+M300 = 12 Lapis

    3. Sisi :

    GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600

    +M300 = 10 Lapis

    4. Transom :

    GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600

    +M300 = 10 Lapis

  • 124

    5. Bangunan Atas:

    GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300 = 6 lapis

    6. Gading-gading:

    M300+WR600+M300+WR600+M300=5 lapis

    7. Wrang-wrang :

    M300+WR600+M300+WR600+M300=5 lapis

    8. Senta-senta :

    M300+WR600+M300+WR600+M300=5 lapis

    9. Sekat :

    M300+WR600+M300+WR600+M300+foam 50mm+M300+WR600+M300

    = 8 lapis

    Keterangan :

    M : Chopped Mat (gr/m2) GC : Polyester Gelcoat PW : Plywood WR : Woven Roving (gr/m2) mm : Milimeter

    2.05 SUSUNAN PEMBAGIAN LAMBUNG / RENCANA UMUM

    Pembagian ruangan lambung kapal dibatasi oleh sekat-sekat yang

    diatur dalam Gambar Rencana Umum dari Buritan kearah Haluan.

    Pembagian ruang pada lambung kapal terdiri dari:

    a. Ruang Steering Gear :

    Ruang steering gear bagian bawah meliputi :

    Tempat Steering Gear lengkap dengan Steering Hydraulic yang juga

    dilengkapi peralatan kemudi darurat

    Tanki air tawar dibagian kanan dan kiri

    b. Ruang Mesin (Engine Room) :

    Tempat Instalasi Mesin Induk dan Mesin Bantu

    Tempat panel induk listrik dan panel distribusi

    Tanki bahan bakar di sisi kiri dan kanan

    Tempat mesin pendingin dan pompa-pompa

    Tempat Tanki Minyak Lumas

    Dilengkapi ventilasi udara mekanis yang dapat menjaga suhu kamar

    mesin maksimum 40o C

  • 125

    Dilengkapi pintu masuk kedap dan tangga darurat keluar

    c. Ruang-ruang Muatan :

    Tiga buah ruang palkah meliputi ruang palkah ikan (fish hold)

    sebanyak 2 (dua) buah ruangan dan ruang palkah (penyimpanan)

    jaring sebanyak 1 (satu) buah total berkapasitas 17 M3 yang

    dibatasi oleh sekat kedap air.

    Ruang Palkah bagian atas dilengkapi dengan penutup lubang

    palkah yang kedap air

    d. Ruang Ceruk Depan

    Ruang atas, gudang, tali jangkar dan peralatan tambat (storage)

    e. Ruang / Kabin ABK

    Kabin untuk ABK terletak di geladak utama kapasitas 6 - 8 orang

    Dilengkapi dengan loker tempat penyimpanan

    Ruang dilengkapi ventilasi untuk sirkulasi udara natural yang cukup

    f. Ruang Anjungan

    Ruang Anjungan digunakan untuk ruang pengendalian kapal

    dilengkapi dengan peralatan kemudi, navigasi/Peta dan komunikasi

    Ruang Anjungan dilengkapi jendela disekeliling ruangan, untuk

    jendela depan jenis tetap, jendela samping jenis geser dan pintu

    keluar weather tight type

    Ruang Anjungan dilengkapi kursi untuk Nahkoda.

    Dilengkapi Konsole kemudi, meja peta, rak buku, lemari dan locker

    untuk menyimpan peralatan keselamatan di anjungan dan laci

    bendera.

    2.06 TRIM & STABILITAS

    Kapal mempunyai stabilitas kemantapan yang positif untuk segala

    keadaan muatan. Percobaan stabilitas dan pelayaran percobaan beserta

    perhitungan-perhitungan akhir dari stabilitas untuk bermacam-macam

    keadaan muatan, sehingga memenuhi persyaratan klasifikasi.

  • 126

    2.07 MATERIAL

    Material badan kapal tersebut dari bahan FRP (Fibreglass Reinforced

    Plastic), diperkuat dengan penguat-penguat membujur dan melintang yang

    terbuat dari balok-balok/ frame fibreglass dengan isi foam.

    Susunan material badan kapal harus sesuai ketentuan Klasifikasi adalah

    sebagai berikut :

    a. Material Kapal terbuat dari bahan FRP (Fibreglass Reinforced Plastics) di

    perkuat dengan penguat-penguat membujur dan melintang yang

    terbuat dari balok-balok fiberglass

    Standar Ketebalan Material fibreglass menurut bagian-bagian sbb

    1. Lunas dan linggi linggi :

    GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+

    M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300

    = 18 lapis

    1. Bottom :

    GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600

    +M300 +WR600+M300 = 12 Lapis

    2. Sisi : GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600

    +M300 +WR600+M300 = 10 Lapis

    3. Transom : GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300+WR600

    +M300 +WR600+M300 = 10 Lapis

    4. Bangunan Atas : GC+M300+M300+WR600+M300+WR600+M300

    = 6 lapis

    5. Gading-gading: M300+WR600+M300+WR600+M300=5 lapis

    6. Wrang-wrang : M300+WR600+M300+WR600+M300=5 lapis

    8. Senta-senta : M300+WR600+M300+WR600+M300=5 lapis

    9. Sekat : M300+WR600+M300+WR600+M300+foam 50mm

    + M300+WR600+M300 = 8 lapis

    Keterangan :

    M : Chopped Mat (gr/m2)

    GC : Polyester Gelcoat

    PW : Plywood

    WR : Woven Roving (gr/m2)

    mm : Milimeter

  • 127

    2.08 Konstruksi Bangunan Kapal

    a. Lunas (Keel)

    Lunas terbuat dari FRP dengan laminasi dan di dalam rongga lunas

    tersebut di cor dengan semen, merupakan lunas tunggal dan tidak

    memiliki sambungan lunas.

    b. Linggi - Linggi

    Linggi linggi terbuat dari FRP dengan laminasi dengan bentuk

    konstruksi sesuai dengan gambar gambar rancangan

    c. Gading gading/Frames

    Gading Gading terbuat dari FRP dengan laminasi berjarak antara satu

    dengan yang lain 500 mm.

    d. Wrang - wrang

    Wrang wrang terbuat dari fiberglass yeng berbentuk balok fiberglass

    dan pada bagian bawahnya diberi lubang untuk aliran air bilga

    e. Senta-senta

    Senta senta terbuat dari FRP dengan laminasi dan diikat dengan

    laminasi terhadap konstruksi geladak dan gading-gading dan lambung

    kapal

    f. Balok geladak

    Balok geladak terbuat dari FRP dengan laminasi dan diikat dengan

    laminasi terhadap konstruksi geladak dan gading - gading

    g. Galar Membujur (Girder)

    Galar membujur lambung terbuat dari FRP dengan laminasi yang

    merupakan konstruksi yang utuh dan dicetak dengan sistem hand lay up,

    kemudian di perkuat dengan balok,gading-gading dan senta senta

    yang terbuat dari bahan fibreglass

    h. Transom

    Transom terbuat dari FRP dengan laminasi yang merupakan suatu

    konstruksi yang utuh dan dicetak dengan system hand lay up yang di

    perkuat dengan penegar yang terbuat dari bahan fibreglass

    i. Geladak/Main Deck

    Konstruksi geladak deck kapal dibuat dari bahan FRP yang sesuai

    dengan ketebalan yang dibutuhkan dan diperkuat dengan penguat

  • 128

    memanjang dan melintang/longitudinal dan transversal stifener

    berbentuk profile dan distukan dengan lambung kapal untuk keamanan

    kerja landai geladak permukaan dilapisi anti slip, merupakan suatu

    kesatuan konstruksi bangunan atas. Pekerjaan laminasi geladak

    sambungan, geladak dengan lambung dilaminasi dengan fibreglass agar

    kuat dan kedap air

    j. Sekat Kedap Air (Water Tight Bulkhead)

    Sekat dibuat dari bahan FRP dengan ketebalan yang memenuhi dan

    diperkuat dengan profile fibreglass yang dipasang secara vertikal dan

    horizontal, Sekat merupakan penguatan melintang yang dipasang dan

    menyatu dengan kulit/lambung kapal bagian dalam dengan pelapisan

    fibreglass, memiliki kekedapan masing masing bagian lambung kapal

    yang terbuat dari fiberglass dengan di perkuat oleh penegar. Susunan

    dan letaknya sekat sesuai dengan gambar General Arrangement,

    k. Pondasi Mesin

    Pondasi mesin terbuat dari balok kayu keras yang dilapisi FRP atau

    terbuat full FRP yang memanjang, diikat pada dasar lambung dan

    gading-gading dengan laminasi FRP. Pondasi ini dilengkapi dengan plat

    baja tebal 10 mm.

    l. Konstruksi Kamar Mesin

    Konstruksi kamar mesin dibuat dan dipasang dua buah gading besar

    yang terletak pada ujung depan dan belakang pondasi mesin induk.

    Untuk lantai kamar mesin dibuat grating dan menggunakan pelat

    alumunium dengan permukaan atas anti selip (type Bordes). Lantai

    kamar mesin ini pada beberapa bagian dapat dibuka tutup untuk

    pemeliharaan.

    l. Balok poros (stern post)

    Balok poros baling baling terbuat dari FRP yang diikat dengan dasar

    lambung dan lunas dengan laminasi FRP. Selanjutnya diberi lubang

    untuk penempatan stern tube yang terbuat dari bahan bronze yang

    kemudian di cor dengan semen.

  • 129

    2.09 UKURAN BAGIAN KONSTRUKSI KAPAL

    Bagian-bagian konstruksi kapal seperti lunas, dinding, geladak,

    penguat, gading, balok dan lain-lain, ukurannya dan tebal laminasi dibuat

    sesuai dengan ketentuan kelas, seperti pada gambar Midship Section dan

    Konstruksi Profil.

    2.10 TANKI TANKI

    Kapal Ikan > 30 GT Fiberglass ini memiliki tiga jenis tanki :

    Tanki bahan bakar utama sebanyak 2 (dua) buah yang memiliki

    kapasitas total 4.000 Liter yang terletak didaerah ruang mesin. Tanki

    terbuat dari bahan fibreglass.

    Tanki air tawar sebanyak 2 (dua) buah yang memiliki kapasitas total

    2.000 liter yang terletak didaerah ceruk buritan. Tanki terbuat dari

    bahan fibreglass.

    Tanki minyak lumas yang memiliki kapasitas 50 liter yang terletak

    didaerah ruang mesin. Tanki terbuat dari bahan fibreglass.

    Tanki-tanki tersebut diletakkan sedemikian rupa sehingga menghasilkan

    stabilitas yang baik.

    Seluruh tanki dilengkapi dengan manhole untuk pembersihan, pipa isi,

    pipa udara dan pipa yang menuju instalasi sesuai kebutuhan, khusus tanki

    bahan bakar harus dilengkapi dengan gelas penduga di kamar mesin

    dan indikator elektrik di anjungan.

    2.10 KAMAR MESIN

    Kamar mesin terletak diantara ruang penyimpan ikan (palka ikan)

    dan Ruang Steering Gear serta tanki air tawar. Bagian-bagian dinding

    dilapisi dengan glass wool dan allumunium foil untuk mengisolasi panas

    dan meredam suara.

    Di kamar mesin dipasang penerangan dengan lampu TL sejumlah 1

    (satu) set dan jenis tertutup khusus untuk penggunaan dikapal. Untuk

    kebutuhan ventilasi, kamar mesin juga dilengkapi 1 (satu) buah fan tekan

    mekanikal dan 1 (satu) buah fan hisap mekanikal yang dinyalakan di

    dalam kamar mesin dan dapat dimatikan dari luar kamar mesin.

  • 130

    Fan tekan dan hisap tersebut dihubungkan dengan sistim ducting dan

    mempunyai kapasitas sehingga sirkulasi udara dikamar mesin tidak

    melebihi temperature 40oC.

    2.11 JENDELA DAN PINTU

    Ruangan-ruangan dilengkapi dengan jendela yang dipasang pada

    dinding kabin dengan menggunakan sistim baut anti karat serta diberi

    silicon untuk sistim kekedapannya. Untuk jendela sistim geser juga

    dilengkapi sistim pengunci. Jendela selain sebagai lubang sirkulasi udara,

    cahaya masuk juga harus tahan terhadap terpaan cuaca dan air laut.

    Jendela-jendela terbuat dari tempered glass dengan frame

    alumunium dan paking karet segi empat dan bulat dipasang sesuai

    gambar, baik dalam kamar akomodasi, kamar mesin, kamar kemudi, dll.

    Juga dipasang jendela langit-langit (skylight) ditempat-tempat yang

    diperlukan.

    Pintu di kapal terdiri dari beberapa jenis, pintu kedap air yang

    terbuat dari FRP digunakan untuk daerah yang harus kedap air seperti

    pintu keluar ruangan dan pintu kamar mesin. Selain pintu kedap air

    terdapat juga pintu-pintu yang kedap cuaca yang terletak diruang

    bagian dalam (ruang akomodasi).

    2.12 BAGIAN INTERIOR KAPAL

    Lantai ruang terbuat dari bahan utama fibreglass yang dibuat cukup

    kuat sesuai dengan ketantuan untuk ketebalan lantai. Untuk ruang kamar

    mandi, ruang dapur pada permukaannya dipasang anti selip yang

    dicetak langsung pada laminasi. Khusus untuk geladak terbuka dibuat

    dari fibreglass yang diberi anti selip dan dicetak langsung pada laminasi.

    Tempat tidur yang terdapat di kapal terbuat dari bahan FRP dan dibuat

    cukup kuat untuk menahan bobot awak kapal. Tempat tidur dilengkapi

    kasur

    Langit-langit pada ruang akomodasi dan anjungan dilapisi dengan vinyl,

    sedangkan dinding terbuat dari pelat FRP warna sesuai dengan

    permintaan pemilik.

  • 131

    3. PERLENGKAPAN LAMBUNG

    3.01 PERALATAN LABUH & TAMBAT

    Alat-alat persauhan dan tambahan dilengkapi dan dipasang sesuai

    peraturan yang berlaku :

    - Jangkar 30 Kg : 2 Bh

    - Tali Jangkar Nylon . 20 mm : 100 Mtr - Tali Tambat Nylon 20mm : 100 Mtr - Daprah guling : 4 Bh

    3.02 PERALATAN KEMUDI

    Daun kemudi terbuat dari plat dengan ukuran yang telah

    diperhitungkan dan terhubung pada batang kemudi ke ruang kemudi di

    bagian bawah ruang buritan.

    Pengendalian kemudi menggunakan sistem hidraulik dapat

    dikendalikan dari ruang anjungan dengan steering wheel system.

    No. Uraian Vol. Satuan

    1. Hand Hydraulic Steering Gear 1 Unit

    2. Steering Wheel 1 Unit

    3 Selang Hdiraulic 1 Set

    3.03 PERLENGKAPAN MESIN DECK

    Alat bantu penarik/penggulung jaring Gillnet sebanyak 1 (satu) unit

    3.04 PERALATAN PEMADAM KEBAKARAN

    Pemadam kebakaran dilakukan dengan air laut yang dipompa oleh

    pompa dinas umum, melalui saluran-saluran air laut dan selang-selang

    kebakaran. Juga dengan botol-botol api pemadam kebakaran dan bak

    pasir.

    3.05 PERALATAN KESELAMATAN

    Kapal dilengkapi dengan peralatan keselamatan jiwa sesuai

    peraturan yang berlaku :

    No. Uraian Vol. Satuan

    1. Life Jacket 8 Buah

    2. Life Bouy 80 Cm 2 Buah

    3 Botol Pemadam Kebakaran 4 Buah

    4. Kotak obat (P3K) 1 set

  • 132

    3.06 VENTILASI (TATA UDARA)

    Ventilasi di ruang ABK dan ruang kemudi, menggunakan electrical

    fan dan natural. Ruang ABK di bawah deck menggunakan electric fan

    dan ventilasi alam melalui goose neck (leher angsa).

    3.07 SISTEM PENYIMPANAN IKAN

    a. Sistem Pendingin Palka Ikan

    Menggunakan es

    Ruang palka berinsulasi dengan isolator berbahan lapisan

    Polyurethane foam setebal 5-10 cm dan lapisan bagian dalam

    menggunakan fibreglass 1 cm.

    3.08 KELENGKAPAN AKOMODASI

    Di kamar-kamar dipasang alat-alat akomodasi (tempat tidur FRP,

    Kasur busa, keranjang sampah Sampah Tutup, Sapu, Dispenser ) yang

    terbuat dari bahan kayu atau plywood yang baik.

    Kamar mandi / WC dilengkapi dengan Toilet & Shower, kaca cermin,

    ember. Lantai kamar tidur dan lantai kamar mandi dari anti selip

    fibreglass. Dinding-dinding kamar dilapisi dengan marine plywood dan

    diplitur dengan kwalitas baik.

    Dapur dilengkapi dengan alat-alat memasak dan alat-alat untuk

    makan.

    3.09 PERALATAN NAVIGASI & KOMUNIKASI

    a. Perlengkapan Navigasi

    No. Uraian Ukuran Satuan

    1. Magnetic Compass 6 Marine use 1 unit

    2. GPS (Geographic position satelite) J 18i 1 unit

    3. Teropong (Binocular) 1 Bh

    4. Bendera Semboyan/Isyarat 1 set

    5. Bendera Nasional 1 set

    6. Peta Perairan setempat 2 set

    7. Fish Finder 1 Unit

    8. Lampu Navigasi 1 Paket

    9. Lampu Sorot 1 Bh

    10. Lampu Penerangan 4 Bh

  • 133

    b. Perlengkapan Komunikasi

    Very Hight Frecuency (VHF) marine radio + antena sebanyak 1 unit

    3.10 PENGECATAN

    Bagian-bagian konstruksi kapal dan alat-alat atau mesin-mesin

    yang dicat, pengecatannya dilaksanakan dengan mempergunakan cat

    kapal berkualitas baik. Kayu-kayu diplitur dan dikerjakan dengan baik.

    Pengerjaan dan warna cat sesuai dengan permintaan pemesan terlebih

    dahulu.

    Anti fouling dibubuhkan pada akhir pengecatan untuk bagian-bagian

    lambung dibawah garis air.

    3.11 PAGAR (RAILING)

    Pagar dipasang ditempat-tempat yang diperlukan sesuai gambar.

    Pagar dibuat dari pipa Galvanis diameter 1,25 dan dicat dengan Marine

    Paint dipasang dengan tinggi disesuaikan dengan kebutuhan sesuai

    gambar.

    3.12 KOMUNIKASI DI DALAM KAPAL

    Mesin Utama dapat dikendalikan dari ruang kemudi dan memiliki

    sistim monitor lengkap yang dipasang di console ruang kemudi.

    Komunikasi antara ruang kemudi dengan kamar mesin dilakukan dengan

    intercom dua arah dan juga dilengkapi dengan corong bicara dan bel

    klakson.

    3.13 PIPA-PIPA

    Pipa-pipa, flens-flens, kran-kran dibuat dari bahan menurut standar

    perkapalan dan dipasang dengan memperhitungkan getaran-getaran

    dan benturan-benturan, meliputi :

  • 134

    Saluran pipa bahan bakar

    Saluran air tawar

    Saluran air laut

    Saluran pembersihan geladak dan pemadam kebakaran

    Saluran bilga

    Saluran pembuangan kotoran

    Saluran (pipa) udara dan penduga

    4. PERMESINAN

    Permesinan Dan Instalasinya meliputi komposisi sebagai berikut :

    a. Marine diesel engine 150 HP + gearbox

    b. As,baling-baling, stern tube

    c. Daun & sepatu kemudi baja

    d. Kemudi hydrolic

    e. Genset 5 KVA

    f. Pompa bilga DC

    g. Pompa air tawar

    h. Exhaust/knalpot

    i. Blower kamar mesin

    j. Box Tool Kits dengan Peralatan lengkap

    4.01 MESIN UTAMA

    Mesin Utama kapal menggunakan sebuah mesin Diesel (Marine Diesel

    Engine) bertenaga 150 PK, dan menggunakan sistem pendinginan dengan

    air tawar yang didinginkan oleh air laut.

    Spesifikasi mesin utama adalah sbb:

    A. Main Engine Diesel

    1. Model untuk main engine : Marine Diesel Engine

    2. Type : vertical, inline, water cooled, 4 stroke

    3. Intake way : Turbo-Charged & Inter cooled

    4. Control rating output (HP/rpm): 150 HP/1600

    5. 1-hr rating output (HP/rpm): Heavy Duty/Medium Duty/Lighty duty

    6. Number cylinder : 6 (enam) cylinder

    7. Borexstroke (mm) : 148 x 165

    8. Dimension LxWxH (mm) : 1880 x 858 x 1325

  • 135

    9. Starting system : Manual/Electric & Manual combination

    10. Weight machine (Kg) : 780 ( < 1.000 Kg)

    11. Bahan Bakar : Solar

    B. Gear box : Advance Gearbox : MB142. 40

    : Matching reduction Gear box 1 : 4

    C. Connection to Gearbox : Housing : SAE2 # Flywheel: 11.5

    4.02 MESIN BANTU DAN PERALATAN BANTU

    a. Standar :

    Di kamar mesin terdapat mesin dan peralatan Bantu sebagai berikut :

    Generator AC 220/380 V 50 Hz daya 5,0 KVA : 1 Unit

    Spesfikasi Generator:

    Model/Type : STC Series (STC 20) Maximal Output : 20 KW

    Rated Output : 17,5 KW

    Voltage : 220/380 V

    Phase/Poles : Three Phases

    Power Factor : 0.8

    Rated Speed : 1500 rpm

    Rated Frequency : 50 Hz

    Rated curent : 36.1 A

    Weight : 150 Kg

    Cople system : V-Belt Driven

    Engine :

    Engine Model/Type : S1125

    Engine Type : Mendatar , 4 Langkah , Pendinginan air

    Jumlah silinder : satu silinder

    Diameter x langkah : 125 x 120 mm

    Isi silinder : 1.473 Cc

    Sistim pembakaran : Direct Injection

    Tenaga Maksimum : 28/2200 HP/rpm

    Tenaga Kontiniu : 26/2200

    Perbandingan Kompresi : 17 : 1

    Sistim Pendingin : Hopper

    Sistem Governor : Mekanis

    Cara Menghidupkan : Dengan Engkol

  • 136

    Arah Putaran : Berlawanan arah jarum jam dilihat dari sisi roda

    penerus (fly wheel)

    Ukuran : 880 x 466 x 730

    Berat bersih : 210 Kg

    Output /daya listrik : 16.000 20.000 Watt

    Fuel Type : 25 Liter

    Bahan Bakar : Solar

    b. Pompa-pompa standar :

    No. Uraian Vol. Satuan

    1. Pompa bilge DC 1500GPH 12V 2 Unit

    2. Pompa air tawar AC 220 V 1 Unit

    3. Pompa Celup AC 220-380 V 1 Unit

    c. AS (poros), BALING-BALING, STERN TUBE

    1. As baling-baling merupakan bagian mesin yang menghubungkan

    baling-baling ke gear box, terbuat dari besi baja (Steel) anti karat

    dengan letak dan ukuran sesuai dengan gambar engine room

    2. Baling-baling merupakan bagian penggerak kapal yang terbuat dari

    bahan kuningan dengan ukuran diameter disesuaikan dengan

    mesin agar dapat memenuhi standar kecepatan kapal yang

    diperlukan.

    3. Stern tube merupakan Pipa bagian kelengkapan penggerak baling-

    baling yang membungkus dan meletakan besi batang as (poros)

    baling-baling sesuai dengan kedudukannya dan dapat berputar

    dengan baik, terbuat dari dari bahan bronze yang kemudian di cor

    dengan semen dan diletakan kedudukannya sesuai dengan

    gambar after peak construction.

    5. LISTRIK

    a. MATERIAL

    Semua material listrik (kabel) menggunakan Marine Use dengan

    peralatannya (pipa, hanger, plugs, socket, switch, dll) memenuhi peraturan

    kelas.

  • 137

    b. SUMBER DAYA

    Sumber daya listrik berasal dari generator utama 5,0 KVA AC 220/380 Volt

    maupun converter DC 12/24 Volt dari accu/baterai 120 AH yang dialirkan

    melalui papan pembagi ke lampu-lampu, alat-alat navigasi dan sistem tata

    udara (exhaust fan).

    c. BATERAI

    a. Baterai DC 12 V- 120 AH dihubungkan untuk menjalankan mesin induk dan

    juga digunakan untuk penerangan kapal serta menjalankan alat-alat navi

    gasi dan komunikasi.

    b. Pengisi Baterai digunakan untuk pengisian baterai didapat dari alternator

    yang terdapat pada mesin utama dan mesin bantu. selain itu terdapat juga

    baterai charger pada kapal guna mengisi beterai mesin utama dengan

    mengambil sumber dari aliran listrik AC 220 V.

    No. Uraian Vol Satuan

    1. Distribution Boxes 220 V DC 1 Set

    2. Accu 120 AH 12 Volt 1 Buah

    d. PAPAN HUBUNG

    Main Switchboard dipasang di dalam kamar mesin dan panel pembagi

    (distribution board) AC 220 380 V menggunakan breaker yang dipasang di

    ruang kemudi. AC distribution box dan DC distribution box dipisahkan.

    e. LAMPU-LAMPU

    Lampu-lampu listrik dipasang sesuai dengan keperluan

    1) Lampu Penerangan dan Lampu Navigasi

    Lampu ruang anjungan : 1 bh

    Lampu Kamar mesin : 1 bh

    Lampu Ruang Tidur : 1 bh

    Lampu Buritan : 1 bh

    Lampu Dapur : 1 bh

    Lampu labuh Jangkar : 1 bh

    Lampu Lambung kiri (Red) : 1 bh

    Lampu Lambung kanan (Green) : 1 bh

    Lampu Merah : 1 bh

    Lampu Tiang (white) : 1 bh

  • 138

    2) Lampu Kerja

    Lampu sorot (search light) : 1 bh

    6. PERLENGKAPAN AKOMODASI/INVENTARIS

    a. Perlengkapan Akomodasi

    No. Uraian Vol Satuan

    1. Kursi Juru mudi 1 Bh

    2. Lemari Dapur 1 Set

    3. Peralatan dapur/makan (lengkap) 1 set

    b. Perlengkapan Kapal

    Daftar Rincian Perlengkapan Kapal

    NO URAIAN VOLUME

    1 PERMESINAN DAN INSTALASINYA

    1 Marine diesel engine 150 HP + gearbox 1 Unit

    2 As,baling-baling, stern tube 1 Paket

    3 Daun & sepatu kemudi baja 1 Unit

    4 Kemudi hydrolic 1 Unit

    5 Genset 5 KVA 1 Unit

    6 Pompa bilga DC 2 Unit

    7 Pompa air tawar 1 Unit

    8 Exhaust/knalpot 2 Unit

    9 Blower kamar mesin 2 Unit

    10 Box Tool Kits dengan Peralatan lengkap 1 Paket

    2 ELEKTRIKAL

    1 Battery 120 Ah 2 Buah

    2 Switch panel + Battery Charger 1 Paket

    3 Kabel dan Instalasinya 1 Paket

    3 PERALATAN NAVIGASI

    1 Lampu navigasi 1 Paket

    2 Lampu penerangan 4 Buah

    3 Lampu sorot (search light) 1 Buah

    4 Kompas 1 Unit

    5 GPS 128i 1 Unit

    6 Fish finder 1 Unit

    7 Teropong binocular 1 Buah

    8 Bendera Isyarat/semboyan 1 Set

    9 Bendera merah putih standar 1 Buah

    10 Peta Perairan setempat 2 Set

    4 PERALATAN KOMUNIKASI

    1 VHF Marine Radio + Antena 1 unit

  • 139

    5 PERALATAN KESELAMATAN

    1 Life jacket 8 Buah

    2 Ring Buoy diameter 80 cm 2 Buah

    3 Tabung Pemadam Kebakaran 4 Buah

    4 Kotak P3K 1 Set

    6 PERALATAN TAMBAT LABUH

    1 Jangkar 30 Kg 2 Buah

    2 Tali jangkar 20 mm 100 m

    3 Tali Tambat 20 mm 100 m

    4 Damprah guling 4 Buah

    7 PERLENGKAPAN AKOMODASI

    1 Kursi Navigasi 1 Buah

    2 Dashboard 1 Paket

    3 Windscreen wiper 1 Buah

    4 Tempat tidur 1 set

    5 Perlengkapan Dapur 1 set

    6 Perlengkapan WC 1 set

    8 LAIN-LAIN

    1 Surat surat kapal dan dokumen kapal 1 set

    9 PERLENGKAPAN PENANGKAPAN

    1

    Gillnet PA 210/D18 atau no. 075/200 m ( Webbing) 22 Pcs

    2 Penarik gillnet (penggulung jaring) 1 unit

    7. PERLENGKAPAN DECK & ALAT TANGKAP IKAN

    No. Uraian Volume Satuan

    1. Alat tangkap Jaring Gill Net 22 piece

    Alat tangkap yang digunakan pada Kapal Ikan > 30 GT FRP adalah jaring

    Gillnet 4.5-4,8 inch dilengkapi dengan saran/pemberat. Jaring Gill Net secara

    keseluruhan berbentuk Empat Persegi Panjang dengan spesifikasi per buah Jaring

    Gill Net sebagai berikut :

    Panjang jaring/webbing : 200 m (ditarik)

    Panjang setelah dipasang tali ris : 120 m

    Dalam jaring/webbing : 100 - 200 mata (12-16,2 m termasuk Saran)

    Benang jaring/webbing : PA 210 / D18 atau no. 075

    Saran (berfungsi sbg pemberat) : 15 - 40 mata

    Berat jenis saran : 1.7

    Warna saran : Kehijau-hijauan

  • 140

    Ukuran mata jaring & saran : 4,5 4,8 inchi (112,5 150,0 mm)

    Hanging ratio (E) : 0.60

    Panjang tali ris : 120 m

    Bahan tali ris : PE 8 mm

    Tali penghubung : 10 - 12 meter PE 10 mm

    Pelampung

    1. Y - 8 :Jumlah : 33 - 35 buah

    Jarak : 2 - 2,15 cm

    Bahan : plastik/busa karet

    Tali : PE 6 mm

    2. Tabung PL 518 :

    Jumlah : 12 buah

    Dia. : 15 - 20 cm

    Panjang : 40 - 50 cm

    Bahan : plastic

    Tali : 10 m PE 6 mm

    8. LAIN LAIN

    No. Uraian Vol Satuan

    1. Surat-Surat Kapal 1 Set

    2. Peluncuran Kapal 1 Set

    Pontianak, Juni 2011

    PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

    HIMAWAN G. GUNTORO, APi

    Pembina Tingkat I

    Nip. 19600824 198303 1 011