Bab-Vii. Kebijakan Umum Dan Program Pembangunan Daerah Revisi (Revisi

download Bab-Vii. Kebijakan Umum Dan Program Pembangunan Daerah Revisi (Revisi

of 97

Transcript of Bab-Vii. Kebijakan Umum Dan Program Pembangunan Daerah Revisi (Revisi

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH RENCANA KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016 (RPJMD) PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN KOTA Pada bab ini secara eksplisit memuat tentang Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Kota. Perumusan kebijakan umum dan program pembangunan daerah bertujuan untuk menggambarkan keterkaitan antara bidang urusan pemerintahan daerah dengan rumusan indikator kinerja sasaran yang menjadi acuan penyusunan program pembangunan jangka menengah daerah berdasarkan strategi dan arah kebijakan yang ditetapkan. Dan melalui Stratregi dan kebijakan umum akan melahirkan programprogram yang saling terkait dan rasional dalam mendukung pencapaian indikator dan target sasaran yang ditetapkan, yang mengacu kepada Kebijakan Umum Nasional, Propinsi dan Daerah. Kebijakan umum pada bab ini merupakan upaya untuk mewujudkan strategi dan arah kebijakan yang dilandasi kepada ketentuan dan peraturan yang berlaku (regulasi) yang wajib dipedomani dan menjadi dasar penyusunan program penyusunan jangka menengah daerah bagi setiap satuan kerja perangkat daerah, lintas satuan kerja perangkat daerah dan kewilayahan. Memperhatikan visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, dan arah kebijakan pembangunan kota yang ditetapkan, maka kebijakan umum dirumuskan sebagai agenda dan program pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 adalah sebagai berikut. 7.1. Kebijakan Umum dan Agenda Pembangunan Kota 7.1.1 Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Kesatu Dalam upaya mewujudkan Misi Kesatu: Menyelenggarakan pembinaan mental spiritual masyarakat, sumber daya aparatur untuk mewujudkan insan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 adalah merupakan perwujudan strategi dan arah kebijakan yang dijabarkan menurut fungsi dan digunakan untuk tujuan keselarasan serta keterpaduan pengelolaan program pembangunan yaitu sebagai berikut: Agenda Prioritas pembinaan mental spiritual masyarakat, sumber daya aparatur untuk mewujudkan insan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa (1) Pengadaan Mesjid Agung/Islamic Centre sebagai wadah dalam beribadah (2) Peningkatan suasana kehidupan yang harmonis, saling menghormati, aman dan damai; (3) Peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan; (4) Penguatan peran dan fungsi lembaga sosial dalam mewujudkan kerukunan hidup beragama; (5) Menyelenggarakan pembinaan mental keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaannya secara rutin, dan terkoordinasi dengan baik di lingkungan sumber daya aparat maupun masyarakat dimulai dari keluarga, lingkungan dan perkotaan;

Bab VII - 1PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(6) Peningkatan peran serta para tokoh Masyarakat, Agama dan Pemuda dalam menanggulangi kerawanan Sosial; (7) Peningkatan penyuluhan dan bimbingan hidup antar umat beragama; (8) Pembinaan kerukunan hidup intern dan antar umat beragama; (9) Pembinaan jaringan kerja antar umat beragama; (10) Peningkatan pelatihan bagi penyuluh, pembimbing, dan bagi pemuka agama; (11) Peningkatan pelatihan bagi tokoh pemuda lintas agama; (12) Pembinaan penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), Pesparawi, dan kegiatan sejenis lainnya; (13) Peningkatan jaringan dan kerjasama lintas sektor/masyarakat dalam pemberantasan pornografi, pornoaksi, perjudian, penyalahgunaan narkoba, prostitusi, dan berbagai jenis praktik asusila. (14) Terlaksananya kegiatan hearing/dialog dan koordinasi dengan pejabat daerah dan tokoh masyarakat/tokoh agama; (15) Pembinaan mental, etika, moral dan karakter bagi siswa, guru dan masyarakat 7.1.2 Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Kedua Dalam upaya mewujudkan Misi Kedua: Menyelenggarakan pendidikan yang lebih berkualitas, secara terpadu, merata, terjangkau, dan memiliki wawasan kebangsaan, maka agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 sebagai berikut: Pendidikan Tema Prioritas : a. Pemantapan tata kelola pemerintahan yang lebih baik melalui terobosan kinerja secara terpadu, penuh integritas, akuntabel, taat kepada hukum yang berwibawa dan transparan. Peningkatan pelayanan publik, kapasitas pegawai pemerintah yang memadai dan data kependudukan yang baik; b. Peningkatan akses pendidikan yang berkualitas, terjangkau, relevan dan efisien menuju terangkatnya kesejahteraan hidup rakyat, kemandirian, keluhuran budi pekerti dan karakter bangsa yang akurat; Pembangunan bidang pendidikan diarahkan demi tercapainya pertumbuhan ekonomi yang didukung keselarasan antara ketersediaan tenaga terdidik dengan kemampuan : 1) menciptakan lapangan kerja atau kewirausahaan dan 2) menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja. Prioritas Program : Program Aksi Bidang Pendidikan Peningkatan akses pendidikan yang berkualitas, terjangkau sesuai kebutuhan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat, yang mandiri dan memiliki budi pekerti. Pembangunan bidang pendidikan diarahkan untuk dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang didukung oleh tenaga pendidik yang memiliki kemampuan : 1) menciptakan lapangan kerja kewirausahaan dan 2) menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja. Oleh karena itu substansi inti program aksi bidang pendidikan adalah sebagai berikut :

Bab VII - 2PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

1. Akses pendidikan dasar-menengah : Peningkatan Angka Partisipasi Murni (APM) pendidikan dasar dari 103,74 persen Tahun 2010 menjadi 87,69 persen Tahun 2011 dan diharapkan Tahun 2016 peningkatan Angka Partisipasi Murni (APM) pendidikan dasar menjadi ......persen dan APM Pendidikan setingkat SMP dari 80,70 persen Tahun 2010 menjadi 80,70 persen Tahun 2011 dan diharapkan menjadi ......persen Tahun 2016. Sedangkan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan setingkat SMA dari 115,26 persen Tahun 2010 menjadi 122,99 persen Tahun 2011 dan diharapkan menjadi ..... persen Tahun 2016; Pemantapan/rasionalisasi implementasi BOS, dapat tercapai selambat-lambatnya 2012 dan ditingkatkan lagi sampai tahun 2016 dan penyediaan sambungan internet ber-content pendidikan ke sekolah tingkat menengah selambat-lambatnya 2012 dan terus diperluas ke tingkat sekolah dasar diharapkan sampai kurun waktu 2016 telah tercapai; 2. Penerapan berbagai metode pembelajaran dalam upaya meningkatkan proses dan hasil belajar yang diharapkan pada ujian sekolah dan ujian nasional mendekati hasil 100 persen ; 3. Penerapan management berbasis sekolah dengan melibatkan seluruh stakeholders; 4. Penataan ulang Kurikulum Sekolah yang dibagi menjadi kurikulum tingkat nasional, daerah, dan sekolah sehingga dapat mendorong penciptaan hasil didik yang mampu menjawab kebutuhan SDM untuk mendukung pertumbuhan nasional dan daerah dengan memasukkan pendidikan kewirausahaan (mengembangkan model link and match) serta pembangunan karakter melalui pendidikan; 5. Peningkatan kualitas guru, pengelolaan dan layanan sekolah melalui : 1) program remediasi kemampuan mengajar guru; 2) penerapan sistem evaluasi kinerja profesional tenaga pengajar: 3) membuka luas kerja sama PTN dengan lembaga pendidikan internasional; 4) menerapkan perbandingan guru : murid di setiap SD dan MI sebesar 1 : 16 dan di setiap SMP dan MTs 1 : 17 dan 5) memastikan tercapainya Standar Nasional Pendidikan (SNP) bagi Pendidikan Agama dan Keagamaan di Tahun 2016; 6. Menurunnya angka putus sekolah dan angka tinggal kelas untuk semua jenjang pendidikan dan meningkatnya angka melanjutkan; 7. Menurunnya angka kesenjangan partisipasi pendidikan antar kelompok masyarakat; 8. Membaiknya kemampuan baca tulis penduduk yang ditandai dengan meningkatnya angka melek aksara penduduk usia 15 tahun ke atas dan angka melek aksara penduduk usia 15-24; 9. Meningkatnya kualitas pendidikan akademik tenaga pendidik dan kependidikan sesuai standar pendidikan; 10. Tersedianya sarana dan prasarana pendidikan untuk tingkat SMK; 11. Tersedianya sarana dan prasarana perpustakaan sekolah. Agenda Prioritas Pendidikan (1) Pemerataan dan perluasan akses pendidikan; (2) Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SD/MI; dan Peningkatan Akses dan Mutu SD/MI; SMP/MTs; SMA/MA dan SMK; (3) Penyediaan Subsidi Pendidikan SD; SMP, dan SMA/SMK; (4) Pembangunan Perguruan Tinggi Negeri (PTN)/PoliteknikBab VII - 3PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23) (24) (25) (26) (27) (28) (29) (30) (31) (32) (33)

Pembangunan Balai Latihan Kerja/BLK; Penyediaan Sekolah Menengah Kejuruan/SMK Teknik Perkebunan dan Pertanian Penyediaan Informasi Hasil Penilaian Pendidikan; Penyediaan Sistem Pembelajaran, Penyempurnaan Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah; Penyediaan Tenaga Kependidikan Formal untuk seluruh Jenjang Pendidikan; Peningkatan Mutu dan Kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah; Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan; Peningkatan Mutu dan Kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah; Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan dalam rangka menciptakan masyarakat yang cerdas, sehat dan mandiri. Peningkatan akses, kualitas dan relevansi pendidikan menengah dan daya saing pendidikan tinggi; Membangun Balai Pelatihan Guru untuk mempermudah akses bagi para pendidik untuk meningkatkan kualitas pendidikannya; Melanjutkan dan meningkatkan kualitas wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun yang merata; Memberikan beasiswa kepada para siswa-siswa dan tenaga pendidik yang berprestasi untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi; Meningkatkan kerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan dan perguruan tinggi-perguruan tinggi negeri maupun swasta yang berprestasi dalam negeri maupun luar negeri; Melanjutkan program sekolah bertaraf internasional, pengembangan dan membangun sekolah-sekolah dengan berbasis kepada Teknologi Informatika; Membangun sekolah-sekolah kejuruan yang berbasis kepada pertanian dan perkebunan maupun tekhnis; Mengefektifkan dan mengoptimalkan lembaga-lembaga pendidikan Informal yang bersifat kekhasan melalui Pendidikan Luar Sekolah Menengah (PLSM); Peningkatan profesionalisme dan pemerataan distribusi guru dan tenaga kependidikan; Peningkatan profesionalisme dan kesejahteraan pendidik; Peningkatan kualitas pemuda dan olah raga; Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan dan kebudayaan; Melestarikan budaya lokal, kearifan lokal (Local Wisdom) dan budaya bangsa melalui pertunjukan seni dan budaya bangsa; Membangkitkan semangat berolah raga bagi para pelajar dan masyarakat melalui kegiatan olah raga yang popular di lingkungan masyarakat dan menciptakan atletatlet yang berprestasi baik tingkat provinsi maupun nasional; Pengembangan perpustakaan dan kearsipan; Pengembangan Kota Layak Anak; Peningkatan Tumbuh Kembang Anak; Peningkatan Efektivitas Lembaga Perlindungan Anak Pengembangan Bahan Informasi Tentang Pengasuhan Dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualias Anak Dan Perempuan

Bab VII - 4PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

7.1.3 Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Ketiga Dalam upaya mewujudkan Misi Ketiga: Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dan peningkatan kualitas hidup untuk mewujudkan masyarakat sehat, cerdas dan berkualitas, maka agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 sebagai berikut: Tema Prioritas : Penitikberatan pembangunan bidang kesehatan melalui pendekatan preventif, tidak hanya kuratif, melalui peningkatan kesehatan masyarakat dan lingkungan diantaranya dengan perluasan penyediaan air bersih, pengurangan wilayah kumuh sehingga secara keseluruhan dapat meningkatkan angka harapan hidup dari 71,3 tahun pada Tahun 2010 menjadi 74 tahun pada tahun 2011 dan direncanakan mencapai ...... tahun pada tahun 2016, dan pencapaian keseluruhan sasaran Millenium Depelopment Goals (MDGs) Tahun 2015. Oleh karena itu program Aksi bidang Kesehatan adalah sebagai berikut : 1. Program kesehatan masyarakat : Pelaksanaan Program Kesehatan Preventif Terpadu yang meliputi pemberian Imunisasi dasar kepada 100 % balita pada tahun 2016; Penyediaan akses sumber air bersih yang menjangkau 80 % penduduk dan akses terhadap sanitasi dasar berkualitas yang menjangkau 80% penduduk sebelum 2016; Penurunan tingkat kematian ibu saat melahirkan dari 248 orang per 1000 kelahiran hidup menjadi 150 orang per 1000 kelahiran hidup pada tahun 2010 dan diperkirakan semakin menurun menjadi dibawah 150 per kelahiran hidup pada tahun 2011 dan pada tahun 2016 diharapkan semakin menurun 100 orang per 1000 kelahiran hidup seiring dengan meningkatnya pelayanan kesehatan; 2. Program KB : Peningkatan Kualitas dan Jangkauan layanan KB melalui cakupan peserta aktif KB 70 persen Pada tahun 2010 dan pada tahun 2016 diharapkan meningkat menjadi 100 persen. 3. Sarana Kesehatan : Ketersediaan dan peningkatan kualitas layanan rumah sakit berakreditasi dari Tipe B menjadi Badan Layanan Umum (BLU); 4. Obat : Pemberlakuan Daftar Obat Esensial Nasional sebagai dasar pengadaan obat di seluruh Indonesia dan pembatasan harga obat generik bermerek sampai dengan tahun 2016 diharapkan dapat tercapai; 5. Jaminan Pemeliharaan Kesehatan: Penerapan Jaminan pemeliharaan kesehatan bagi masyarakat miskin Kota Tebing Tinggi telah mencapai 100 % melalui Jamkesmas dan Jamkesda. Berdasarkan data BPS Tahun 2009, jumlah. Jumlah Penduduk Miskin Kota Tebing Tinggi sebanyak 20.808 jiwa. Jumlah penduduk yang mendapatkan Jamkesmas sebesar 23.919 jiwa dan diharapkan pada tahun 2016 semakin meningkat lagi jaminan pemeliharaan kesehatan dalam bentuk Jamkesmas dan melalui Jamkesda jaminan pemeliharaan kesehatan sebesar 10.000 jiwa yang akan ditingkatkan lagi menjadi 15.000 orang peserta tahun 2012 dan diharapkan terus meningkat diatas 15.000 orang peserta Jamkesda. Agenda Prioritas Kesehatan (1) (2) (3) (4) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Reproduksi; Pembinaan Pelayanan Kesehatan Anak; Pembinaan Imunisasi dan Karantina Kesehatan; Bantuan Operasional Kesehatan (BOK);

Bab VII - 5PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23) (24) (25) (26) (27) (28) (29) (30) (31) (32) (33) (34) (35) (36)

Penambahan sarana kesehatan: Puskesmas Pembantu, Rumah Bersalin, dan laboratorium, dan IGD Penyehatan Lingkungan; Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum; serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan; Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan; Peningkatan Ketersediaan Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan; Pembinaan, Pengembangan, Pembiayaan dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan; Pengembangan kebijakan dan pembinaan kesertaan ber-KB; Peningkatan kedudukan, fungsi dan peranan perempuan dalam pembangunan kota guna mewujudkan norma keluarga kecil sejahtera Menjadikan Rumah Sakit Umum H. dr. Kumpulan Pane Tebing Tinggi yang memberikan layanan jasa kesehatan bagi masyarakat Tebing Tinggi dan luar Tebing Tinggi sebagai salah satu yang terbaik di Sumatera Utara; Meningkatkan dan mengefektifkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara berjenjang mulai dari Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling dan Rumah Sakit; Pengembangan Pusat Pelayanan Informasi Dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (Krr); Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender Dan Anak; Peningkatan kedudukan, fungsi dan peranan perempuan dalam pembangunan kota guna mewujudkan norma keluarga kecil sejahtera Pelayanan Kontrasepsi Pelayanan Kesehatan Rujukan bagi Masyarakat Miskin melalui Jamkesmas dan Jamkesda serta Melanjutkan pemberian Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) sebagai pengembangan dari Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas); Memberikan penyuluhan secara aktif kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan agar tetap sehat; Agar tetap sehat dan tidak terjangkitnya Pendemik dan Epidemik di lingkungan masyarakat; Mengaktifkan dan mengefektifkan posyandu, bulan balita, unit peningkatan gizi keluarga (UPGK), Pemberian makanan Tambahan untuk Anak Sekolah (PMTAS), Imunisasi Balita, penyuluhan bagi Ibu-Ibu hamil dan pencegahan gizi buruk; Peningkatan kualitas sarana dan prasarana kesehatan sehingga mudah dijangkau masyarakat, mudah, murah, cepat, tepat dan berkualitas; Meningkatkan kualitas tenaga medis dan paramedik yang berkualitas dan berprestasi dengan melanjutkan pendidikan keahlian; Mengadakan kerjasama dengan Rumah Sakit Pemerintah dan Swasta baik dalam dan Luar Negeri untuk peningkatan kualitas pelayanan Rumah Sakit; Pencegahan masyarakat dari narkotika dan penanganan kesehatan masyarakat korban narkotika. Kemitraan Peningkatan Pelayanan Kesehatan Pelayanan Kesehatan Dasar bagi masyarakat miskin Pembinaan Standarisasi, Akreditasi dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan; Peningkatan Kesehatan Lansia; Pembinaan pelayanan kesehatan komunitas dan gender; Pengendalian penyakit bersumber binatang; Pengendalian penyakit tidak menular;langsung; Pengendalian penyakit tidak menular; Penanggulangan krisis kesehatan; Pembinaan Imunisasi; Peningkatan ketersediaan obat dan perbekalan kesehatan;Bab VII - 6

PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(37) (38) (39) (40) (41) (42) (43)

Pengelolaan data dan informasi kesehatan; Perencanaan dan penganggaran program pembangunan kesehatan; Peningkatan dan pembinaan Sumber Daya Aparatur Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak Perbaikan Gizi Masyarakat Program Peningkatan Sumber Daya Manusia Upaya Kesehatan Masyarakat

7.1.4 Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Keempat Dalam upaya mewujudkan Misi Keempat: Melanjutkan pembangunan Kota Tebing Tinggi sebagai Kota Jasa yang memiliki produktivitas, inovasi, kreativitas, dengan berorientasi pada pemberdayaan ekonomi kerakyatan, maka agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 sebagai berikut: Tema Prioritas : Peningkatan Ketahanan Pangan dan lanjutan revitalisasi pertanian untuk mewujudkan kemandirian pangan, peningkatan daya saing produk pertanian, peningkatan pendapatan petani, serta kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. Peningkatan Pertumbuhan Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) sektor pertanian pada tahun 2009 sebesar 1,67 persen, Tahun 2010 sebesar 1,77 persen. Kemudian Tahun 2011 sebesar 1,89 persen dan diharapkan meningkat menjadi .......... persen. pada tahun 2016. 1. Lahan : Pengembangan kawasan dan tata ruang pertanian, penertiban dan optimalisasi penggunaan lahan terlantar; 2. Infrastruktur : Pembangunan dan pemeliharaan sarana transportasi dan angkutan, pengairan, jaringan listrik serta teknologi komunikasi yang melayani daerah sentra produksi pertanian demi peningkatan kualitas dan kuantitas produksi serta kemampuan pemasarannya; 3. Penelitian dan Pengembangan : Peningkatan upaya penelitian dan pengembangan bidang pertanian yang mampu menciptakan benih unggul menuju kualitas dan produktivitas hasil pertanian yang tinggi; 4. Investasi, Pembiayaan dan subsidi : Dorongan untuk investasi pangan, pertanian dan Industri Kelurahan yang berbasis produk lokal oleh pelaku usaha dan pemerintah, pemberian pupuk, teknologi dan sarana pasca panen yang tepat waktu; 5. Pangan dan Gizi : Peningkatan kualitas gizi dan keanekaragaman pangan melalui pola pangan harapan seperti program Gema Pangan; 6. Adaptasi Perubahan Iklim : Pengambilan langkah konkrit terkait adaptasi dan antisipasi sistem pangan dan pertanian terhadap perubahan iklim. Agenda Prioritas Ketahanan Pangan (1) Revitalisasi pertanian tanaman pangan, perkebunan, perikanan yang diarahkan untuk pengamanan ketahanan pangan dengan swasembada beras, diversifikasi, peningkatan produktivitas (dengan penjaminan input-output produksi), nilai tambah dan daya saing produk; (2) Pelaksanaan perluasan lahan pertanian, dan perikanan sesuai dengan kaidah pembangunan berkelanjutan dan tata ruang;

Bab VII - 7PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(3) (4)

(5) (6) (7) (8) (9)

(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18)

(19) (20) (21) (22) (23) (24) (25) (26) (27) (28)

Perbaikan dan pembangunan infrastruktur pertanian dan perikanan khususnya jaringan irigasi serta jalan usaha tani dan produksi di daerah sentra produksi; Penyediaan benih/bibit unggul dan dukungan terhadap pengembangan industri hilir pertanian dan perikanan hasil inovasi penelitian dan pengembangan dalam rangka meningkatkan kualitas dan produktivitas hasil pertanian; Pemantapan ketersediaan cadangan pangan pemerintah Percepatan dan Keamanan konsumsi pangan masyarakat; Stabilisasi harga bahan pangan dalam negeri; Jaminan ketersediaan pupuk dan pengembangan pupuk organik melalui perbaikan mekanisme subsidi pupuk; Kebijakan pengembangan pertanian rakyat, perikanan, peternakan dan usaha mikro kecil dan menengah yang berdaya saing, melalui urusan pertanian yaitu pengembangan pertanian tanaman pangan yaitu ketersediaan bahan pangan pokok dan strategis, intensifikasi dan ekstensifikasi tanam hortikutura selain padi. Urusan perindustrian yang meliputi penataan struktur industri, persaingan usaha, pengamanan perdagangan dan perlindungan konsumen, dan juga pengembangan distribusi barang; Koordinasi Kebijakan Ketahanan Pangan; Perkebunan dan Holtikultura; Koordinasi Bidang Pengembangan Urusan Perikanan dan Peternakan; Pengembangan pengelolaan lahan pertanian; Pengelolaan air untuk pertanian melalui pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya; Peningkatan kuantitas dan kualitas benih dan bibit dengan mengoptimalkan sumber daya lokal; Pengembangan penanganan pasca panen pertanian; Pemantapan sistem penyuluhan pertanian; Pengembangan sistem distribusi,. Akses Pangan dan stabilitas harga pangan; Terbangunnya struktur perekonomian daerah yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif pada sektor pertanian dan sektor jasa yang dibarengi dengan kualitas pelayanan lebih bermutu dan mempunyai daya saing tinggi; Penanganan Kerawanan Pangan Peningkatan Kesejahteraan Petani Peningkatan Ketahanan Pangan Peningkatan Pemasaran Hasil Produksi Pertanian/Perkebunan Peningkatan Pemasaran Produksi Hasil Peternakan Peningkatan Penerapan Teknologi Peternakan Peningkatan Penerapan Teknologi Produksi Pertanian/Perkebunan Peningkatan Produksi Hasil Peternakan Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan Peningkatan Ketahanan Pangan

Agenda Prioritas Iklim Investasi dan Usaha (1) Merencanakan dan melaksanakan kawasan pergudangan dan kawasan industri yang berada dekat dengan akses jalan tol; (2) Menata kembali Terminal-terminal pembantu dan pengumpan serta melakukan penataan terhadap izin-izin trayek maupun kondisi sarana angkutan; (3) Merealisasikan pembangunan terminal peti kemas dalam mengantisipasi terwujudnya jalan Tol Medan Kuala Namu Tebing Tinggi;

Bab VII - 8PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(4) (5) (6) (7) (8) (9)

(10)

(11) (12) (13) (14) (15) (16) (17)

Melakukan penataan terhadap pasar-pasar tradisional agar terciptanya lingkungan pasar yang bersih, nyaman dan asri dengan mengakomodasi seluruh kepentingan Stake Holder, Masyarakat, Pedagang, Pedagang Kaki Lima dan Pemerintah; Perlindungan Dan Pengamanan Perdagangan Pengembangan Sentra Industri Potensial Pembinaan Pedagang Kaki Lima (Pk-5) Dan Asongan Kebijakan peningkatan promosi sektor-sektor unggulan daerah; Peningkatan investasi yang mengarah kepada terciptanya iklim investasi yang kondusif dan dengan peraturan dan perundangan yang jelas, baik investasi dalam negeri maupun investasi asing harus dilakukan dengan skala prioritas berdasarkan tingkat preferensi yang mengarah kepada monetisasi kehidupan ekonomi masyarakat; Pengembangan dan fasilitasi kemitraan antar pelaku ekonomi rakyat dan antara pelaku ekonomi rakyat dengan pengusaha besar dalam hal manajemen, penyediaan bahan baku dan sarana produksi, pemasaran, peningkatan keterampilan dan pengembangan teknologi; Peningkatan Daya Saing Dan Pelayanan Umum Peningkatan Kualitas Pelayanan Perijinan Pengembangan Kebudayaan, Inovasi, Teknologi, Tepat Guna Informasi Dan Komunikasi Serta Kerjasama Regional Peningkatan Iklim Investasi Dan Realisasi Investasi Peningkatan Promosi Dan Kerjasama Investasi Penyiapan Potensi Sumberdaya, Sarana Dan Prasarana Daerah Peningkatan Promosi Dan Kerja Sama Investasi

Kebudayaan, Kreativitas, dan Inovasi Teknologi (1) Meningkatkan kapasitas dan kapabilitas sumber daya iptek untuk menghasilkan produktivitas litbang yang berdayaguna bagi sektor produksi dan meningkatkan budaya inovasi serta kreativitas nasional; (2) Meningkatkan kreativitas dan produktivitas litbang untuk ketersediaan teknologi yang dibutuhkan oleh industri dan masyarakat serta menumbuhkan budaya kreativitas masyarakat; (3) Peningkatan produktifitas dan inovasi daerah; (4) Pembangunan Ketenagakerjaan dengan kebijakan diarahkan untuk mengembangkan pasar tenaga kerja yang semakin terbuka dan penataan hubungan industrial yang mencerminkan asas keadilan dan kondusif bagi peningkatan produktivitas dan inovasi; (5) Pengembangan Kebudayaan, Inovasi, Teknologi, Tepat Guna Informasi Dan Komunikasi Serta Kerjasama Regional Penanggulangan Kemiskinan (1) Peningkatan efektivitas penurunan kemiskinan di daerah; (2) Meningkatkan kualitas kebijakan dan program penanggulangan kemiskinan melalui kebijakan afirmatif/keperpihakan;` (3) Meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang mengikutsertakan dan dapat dinikmati sebanyak-banyaknya masyarakat terutama masyarakat miskin (pro poor growth); (4) Mendorong pertumbuhan yang pro-rakyat miskin dengan memberi perhatian khusus pada usaha-usaha yang melibatkan orang-orang miskin;

Bab VII - 9PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(5) (6)

(7) (8) (9)

(10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)

Pemberdayaan masyarakat dan perluasan kesempatan ekonomi masyarakat yang berpendapatan rendah; Penanganan masyarakat miskin melalui pengkajian dan pemetaan terhadap masyarakat miskin untuk mengetahui secara akurat kantong-kantong kemiskinan selanjutnya mengkaji dampak kebijakan terhadap ketimpangan sosial dan melakukan upaya penanggulangannya; Pencapaian pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, sehingga pendapatan perkapita mengalami peningkatan, dengan tingkat pengangguran yang rendah; Tingkat dan sebaran dan pemerataan dalam kegiatan pembangunan ke seluruh wilayah Kecamatan dan Kelurahan Kota Tebing Tinggi; Peningkatan Perlindungan dan Kesejahteraan Sosial dengan kebijakan diarahkan untuk meningkatkan kualitas dan aksesibilitas pelayanan, rehabilitasi, bantuan sosial dan jaminan kesejahteraan sosial bagi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), mutu manajemen dan profesionalisme pelayanan kesejahteraan sosial, keserasian kebijakan kesejahteraan sosial, dan terjaminnya bantuan bagi korban bencana alam dengan tepat waktu. Penanggulangan Kemiskinan Pemberdayaan Usaha Ekonomi Masyarakat Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa Peningkatan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna Peningkatan Peranan Perempuan di Perdesaan Penanggulangan Kemiskinan Fasilitasi Tenaga Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial PMKS

7.1.5 Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Kelima Dalam upaya mewujudkan Misi Kelima: Menyelenggarakan pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana secara terkoordinasi dengan titik berat pada penanggulangan banjir, maka agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 sebagai berikut: Tema Prioritas : a. Pembangunan infrastruktur yang memiliki daya dukung dan daya gerak terhadap pertumbuhan ekonomi dan sosial yang berkeadilan dan mengutamakan kepentingan masyarakat umum dengan mendorong partisipasi masyarakat. b. Konservasi dan pemanfaatan lingkungan hidup mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan yang berkelanjutan; disertai penguasaan dan pengelolaan risiko bencana untuk mengantisipasi perubahan iklim. 1. Agenda Prioritas Infrastruktur (1) Membangun, merehabilitasi dan meningkatkan jalan dengan status jalan kota, maupun jalan lingkungan untuk mempermudah akses bagi masyarakat; (2) Mempersiapkan jalan-jalan akses baru yang dapat menopang pertumbuhan industri berkenaan dengan pembangunan jalan bebas hambatan Medan-Tebing Tinggi; (3) Perhubungan : Pembangunan jaringan prasarana dan penyediaan sarana transportasi dan penurunan tingkat kecelakaan transportasi; (4) Peningkatan kualitas jalan dan jembatan; (5) Pembinaan Peningkatan Kapasitas Jalan dan Fasilitasi Jalan Bebas Hambatan dan PerkotaanBab VII - 10PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(6) (7) (8) (9) (10)

Melakukan perbaikan sarana dan prasarana pemerintahan yang ada yang menunjang pertumbuhan perekonomian dan penciptaan lapangan kerja; Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan Pengendalian dan Pengamanan Lalu Lintas Peningkatan Kelaikan Pengoperasian Kend. Bermotor (11) Pengawasan, Pengendalian dan Pembinaan Rencana Tata Ruang dan Bangunan (12) Melakukan daya dan upaya untuk perluasan daerah kota Tebing Tinggi; (13) Pembenahan Pusat Kota dan pembenahan BWK Utara, agar dapat memenuhi fungsi yang ditetapkan RTRW; (14) Peningkatan fungsi kawasan perkotaan (15) Penambahan Kawasan Perdagangan; (16) Pembenahan BWK Utara sebagai lokasi Pusat Perkantoran; (17) Pembenahan prasarana dasar lokasi kawasan pergudangan di Jl. AMD; (18) Pembenahan lokasi kawasan industri di BWK Tenggara; (19) Pembenahan kawasan strategis kota yang diarahkan ke Berohol dan Bajenis. (20) Pengawasan dan Evaluasi Pemanfaatan Ruang; (21) Perencanaan, Pemanfaatan, dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang Wilyah Daerah termasuk melakukan koordinasi dan fasilitasi proses penetapan dokumen-dokumen yang dihasilkan Tanah dan Tata Ruang : Konsolidasi kebijakan penanganan dan pemanfaatan tanah untuk kepentingan umum secara menyeluruh dan pengelolaan tata ruang secara terpadu; (22) Perumahan Rakyat : Meningkatkan Kualitas Permukiman Perkotaan termasuk di dalamnya Rusunawa dan Rusunami, Perumahan KORPRI, dan RSH (Rumah Sangat Sederhana) bagi keluarga kurang mampu; (23) Penambahan kavling perumahan sampai dengan Tahun 2016; (24) Penambahan kapasitas (debit air); (25) Penambahan normalisasi dan linning/talud sungai Padang ( salah satunya kawasan perumahan Purnama Deli dan Purnawirawan ABRI); (26) Pembangunan Bronjong (salah satunya daerah perumahan Purnama Deli dan Purnawirawan ABRI; (27) Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar terutama bagi masyarakat miskin; (28) Pembangunan Saluran Drainase/Gorong-Gorong 2. Agenda Prioritas Lingkungan Hidup dan Bencana (1) Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Bencana Alam (Contoh : Banjir); (2) Pengendalian Banjir : Penyelesaian pembangunan prasarana dan penanganan secara terpadu DAS Padang dan DAS Sungai Bahilang; (3) Lanjutan Pembangunan TPA, penambahan TPS serta kontainer; (4) Memperbaiki sarana dan prasarana sungai dan dampak banjir; (5) Membangun tanggul, dinding penahan sungai, pembuatan kanal/sodetan; (6) Normalisasi sungai Padang, sungai Bahilang, sungai Kelembah, sungai Sigiling dan sungai Sibarau; (7) Melakukan koordinasi dan berperan aktif untuk mendorong pemerintah provinsi dan pusat untuk merencanakan dan pelaksanaan pengendalian banjir kota Tebing Tinggi, terutama pada Sungai Padang dan Sungai Bahilang, supaya dapat dilaksanakan; (8) Membantu pembebasan lahan bagi kepentingan pengendalian banjir;

Bab VII - 11PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(9) (10) (11) (12) (13)

(14) (15) (16) (17) (18) (19) (20) (21) (22) (23) (24) (25)

Membuat, memperbaiki, memelihara saluran drainase kota Tebing Tinggi secara terintegrasi, mulai dari pemukiman penduduk sampai badan air terakhir (Sungai); Pengendalian Pencemaran Air dan Udara; Peningkatan instrumen ekonomi dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup; Pembinaan Penyelenggaraan Pengelolaan DAS; Penguatan kelembagaan dan peningkatan kesadaran masyarakat yang ditandai dengan berkembangnya proses rehabilitasi dan konservasi sumber daya alam dan lingkungan hidup yang disertai dengan menguatnya partisipasi aktif masyarakat serta penanggulangan bencana di setiap tingkatan pemerintahan; Peningkatan Kualitas Tata Ruang dan Pengelolaan Lahan; Mengefektifkan gotong royong di lingkungan masyarakat secara berkala; Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu; Mengurangi tingkat pencemaran lingkungan akibat meningkatnya jumlah sampah; Pengendalian Kerusakan Lingkungan : Penurunan beban pencemaran lingkungan melalui pengawasan ketaatan pengendalian pencemaran air limbah dan emisi serta Penghentian kerusakan lingkungan DAS yang rawan bencana; Menyediakan bantuan dasar pangan, sandang, dan papan dan fasilitas bantuan tanggap darurat bagi korban bencana alam, bencana sosial dan PMKS lainnya; Peningkatan Kesiagaan dan Pencegahan Bahaya Kebakaran; Rumah Tangga Bersanitasi; Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH); Lampu Penerangan Jalan Umum; Lanjutan Pembangunan TPA, penambahan TPS serta kontainer; Pengelolaan Areal Pemakaman

7.1.6. Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Keenam Dalam upaya mewujudkan Misi Keenam: Melaksanakan Pembinaan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) secara terpadu menyeluruh dan mensejahterakan masyarakat melalui pemanfaatan usaha yang memiliki prospek, maka agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 sebagai berikut: Tema Prioritas : Peningkatan investasi melalui perbaikan kepastian hukum, penyederhanaan prosedur, perbaikan sistem informasi dan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Prioritas Program : 1. Kepastian Hukum : Reformasi regulasi secara bertahap di tingkat nasional maupun daerah sehingga terjadi harmonisasi peraturan perundang-undangan yang tidak menimbulkan ketidakjelasan dalam implementasinya; 2. Penyederhanaan Prosedur : Penerapan sistem pelayanan informasi dan perizinan investasi secara elektronik pada pelayanan terpusat satu pintu, pengurangan biaya usaha seperti Tanda Daftar Perusahaan (TDP) dan Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP); 3. Logistik nasional : Pengembangan dan penetapan Sistem Logistik Nasional yang menjamin kelancaran arus barang dan mengurangi biaya transaksi/ekonomi biaya tinggi; 4. Kebijakan Ketenagakerjaan : sinkronisasi kebijakan ketenagakerjaan dan iklim usaha dalam rangka memperluas penciptaan lapangan kerja.Bab VII - 12PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

Bidang Perekonomian Pemulihan Ekonomi Daerah Melalui Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM), Koperasi dan Industri mencakup : (1) Meningkatkan kualitas usaha mikro kecil dan menengah untuk memproduksi barang-barang hasil olahan barang kerajinan tangan maupun industri Rumah Tangga lainnya, melalui pembinaan UMKM; (2) Mendirikan klinik-klinik bisnis atau usaha yang bertugas dan berfungsi sebagai advisor dan supervisor bagi para pengusaha UMKM untuk meningkatkan kualitas produksi, memperlancar produksi dan membantu pemasaran; (3) Merencanakan dan membangun pasar kerajinan yang dikhususkan untuk pemasaran hasil produksi para pengusaha UMKM Kota Tebing Tinggi; (4) Mengadakan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kualitas bagi pengusaha UMKM sesuai dengan bidang usaha masing-masing secara kontinyu dan berkesinambungan; (5) Perluasan pelayanan kredit/pembiayaan bank bagi koperasi dan UMKM yang didukung pengembangan sinergi dan kerja sama dengan lembaga keuangan/pembiayaan lainnya; (6) Peningkatan Daya Tarik Investasi; (7) Memperkuat peran usaha mikro kecil dan menengah serta alokasi yang lebih memberikan manfaat langsung kepada masyarakat serta meningkatkan aktivitas yang lebih produktif dan menyentuh para pelaku ekonomi rakyat; (8) Peningkatan Daya Saing Dan Pelayanan Umum (9) Peningkatan Kualitas Pelayanan Perijinan (10) Peningkatan kedudukan, fungsi dan peranan UKMK dalam perekonomian kota; (11) Peningkatan penanaman modal daerah serta kemudahan pelayanan perizinan/non perizinan Bidang Kesejahteraan Rakyat (1) Peningkatan Produktivitas dan Kompetensi Tenaga Kerja; (2) Peningkatan Produktivitas dan Akses UKM kepada Sumber Daya Produktif; (3) Peningkatan investasi infrastruktur melalui Kerjasama Pemerintah; (4) Peningkatan Dukungan Ilmu Pengetahuan dan Transfer Teknologi (IPTEK) bagi daya saing ekonomi baik di daerah guna meningkatkan kualitas dan pemasaran produk; (5) Memperkuat kapasitas organisasi serikat pekerja dan asosiasi pengusaha; (6) Kebijakan penanggulangan kemiskinan melalui urusan sosial dan jaminan kesejahteraan sosial, pelayanan dan rehabilitasi sosial, pemberdayaan kelembagaan kesejahteraan sosial, penelitian dan pengembangan kesejahteraan sosial, pengembangan sistem perlindungan sosial, serta peningkatan kualitas; (7) Meningkatkan Aksebilitas penyandang masalah kesejahteraan sosial terhadap layanan sosial; (8) Meningkatkan kualitas hidup penyandang masalah kesejahteraan sosial, harkat, dan martabat kemanusiaan; (9) Meningkatkan ketahanan sosial individu, keluarga dan komunitas masyarakat dalam mencegah dan menangani permasalahan kesejahteraan sosial; 7.1.7. Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Ketujuh

Bab VII - 13PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

Dalam upaya mewujudkan Misi Ketujuh : Menyelenggarakan peningkatan kualitas sumber daya aparatur dan sumber daya masyarakat untuk meningkatkan daya saing dan kesempatan kerja, maka agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 sebagai berikut: Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola SUMBER DAYA MANUSIA (1) Penyusunan kebijakan perencanaan SDM Aparatur; Meningkatkan kualitas pelayanan administrasi kepegawaian (3) Meningkatkan penataan kelembagaan dan ketatalaksanaan penyelenggaraan pemerintahan daerah. (4) Penyempurnaan manajemen kepegawaian berbasis sistem merit (merit system), dalam rangka peningkatan kinerja dan profesionalisme pegawai; Pengembangan kebijakan pemantapan pengembangan SDM Aparatur; Pengembangan kebijakan kesejahteraan SDM Aparatur; (7) Melaksanakan diklat bagi para aparatur secara kontinyu, baik melalui diklat penjenjangan karir, diklat teknis maupun diklat bagi aparat-aparat fungsional; (8) Memberikan pelatihan bagi Tenaga Kerja ataupun masyarakat putus sekolah yang ingin mengembangkan karir secara mandiri melalui pendidikan dan pelatihan pada balai latihan kejuruan sesuai dengan bidang yang ingin di tekuni; (9) Peningkatan keberdayaan dan kemandirian masyarakat; (10) Penataan dan pelaksanaan kelembagaan dalam pelaksanaan jaminan sosial; (11) Kebijakan pemberdayaan sumberdaya manusia demi kelangsungan masa depan masyarakat yang cerah melalui urusan tenaga kerja yang terdiri atas pengawasan aparatur, penuntasan KKN dan pelanggaran hukum, pengembangan dan perluasan kesempatan kerja, peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja, perlindungan dan pengembangan lembaga ketenagakerjaan. (12) Meningkatkan kualitas hidup dan peran perempuan; (13) Meningkatkan kapasitas kelembagaan PUG dan pemberdayaan perempuan; (14) Peningkatan kedudukan, fungsi dan peranan perempuan dalam pembangunan kota; (15) Partisipasi perempuan di lembaga Pemerintahan (16) Partisipasi perempuan di lembaga swasta (17) Peningkatan kapasitas sumber daya manusia dan penguatan kelembagaan, peningkatan akurasi jangkauan dan kecepatan penyampaian informasi, membangun Pusat Basis Data dan informasi yang terintegrasi; (18) Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender Dan Anak (19) Peningkatan Kualitas Hidup Dan Perlindungan Perempuan (20) Peningkatan Peranserta Dan Kesetaraan Gender Dalam Pembangunan 7.1.8. Agenda Pembangunan Kota Mewujudkan Misi Kedelapan Dalam upaya mewujudkan Misi Kedelapan : Menyelenggarakan pembangunan, pembinaan sosial kemasyarakatan secara berkeadilan, taat azas, taat prosedur dengan menjunjung tinggi tertib hukum, maka agenda prioritas pembangunan kota yang akan dilaksanakan pada tahun 2011-2016 sebagai berikut: Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola STRUKTURBab VII - 14PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(1) Kebijakan penataan kelembagaan dan peningkatan kualitas kinerja pemerintahan daerah melalui peningkatan koordinasi dan tertib administrasi pemerintahan dan keuangan daerah, peningkatan pengawasan dan akuntabilitas aparatur Negara; (2) Peningkatan Sistem Pengawasan Internal Dan Pengendalian Kebijakan KDH SUMBER DAYA MANUSIA (1) Memberikan pelatihan dan penyuluhan bagi sumber daya aparat untuk dapat melaksanakan Good Governance dan Clean Governance serta mampu memahami dan melaksanakan Perundangan-undangan dan Peraturan Pemerintah yang berlaku; (2) Peningkatan kesejahteraan dan penerapan produk secara hukum yang adil dan berwibawa melalui peningkatan SDM dan perlindungan masyarakat, pemeliharaan keamananan, ketentraman, ketertiban, dan perlindungan masyarakat; (3) Kebijakan peningkatan pengawasan kinerja aparat penegak hukum dan penataan lembaga hukum dengan melalui pengadaan peralatan keamanan dan ketertiban umum, peningkatan disiplin aparatur, dan peningkatan kapasitas sumber daya aparatur serta peningkatan fungsi pelayanan masyarakat; (4) Peningkatan keterbukaan, dan akuntabilitas publik; (5) Peningkatan Pelayanan Kedinasan Kepala Daerah / Wakil Kepala Daerah BIDANG POLITIK, HUKUM, DAN KEAMANAN (1) Mengadakan pertemuan secara berkala dengan elemen-elemen masyarakat melalui forum-forum yang ada, antara lain : Forum Kerukunan Antar Umat Beragama, Forum Komunikasi Antar Adat dan Lembaga Lintas Etnik dan Organisasi Sosial Kemasyarakatan lainnya; (2) Memberikan pelayanan agar masyarakat sadar hukum bersama aparat penegak hukum lainnya; (3) Meningkatkan kapasitas penataan ruang dengan meningkatkan kualitas SDM dan koordinasi antar sektor dan wilayah, dan membangun kerja sama dan kesepakatan antar wilayah; (4) Peningkatan ketenteraman masyarakat dan ketertiban umum (5) Pengembangan Komunikasi, Informasi Dan Media Massa OTONOMI DAERAH (1) Mempercepat penyusunan dan pengesahan Rencana Tata Ruang dan peraturan daerah sesuai amanat UU No. 26 Tahun 2007; (2) Mewujudkan sinkronisasi program pembangunan sesuai dengan rencana tata ruang wilayah; (3) Memberikan informasi secara transparan dan terbuka kepada masyarakat tentang proses pelayanan yang dilakukan masing-masing instansi untuk dipahami masyarakat secara luas; (4) Peningkatan hubungan antar tingkatan pemerintahan dan antar lembaga pemerintahan; (5) Penataan Daerah Otonomi Baru REGULASI (1) Pemanfaatan pelaksanaan desentralisasi yang ditandai dengan mantapnya pembagian urusan pemerintahan serta peningkatan kapasitas kelembagaan, keuangan dan aparatur pemerintah daerah; (2) Pembenahan peraturan perundang-undangan daerah (Perda) dan Peraturan Walikota (Perwa) melalui upaya harmonisasi dan sinkronisasi;Bab VII - 15PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

(3) Mempermudah urusan pelayanan perizinan yang dibutuhkan masyarakat melalui sistem perizinan terpadu dan mekanisme satu pintu; (4) Peningkatan fungsi pembuatan dan pelaksanaan peraturan perundang-undangan; (5) Peningkatan penanaman modal daerah serta kemudahan pelayanan perizinan/non perizinan (6) Peningkatan fungsi dan peranan sektor keuangan dalam pembangunan ekonomi kota; (7) Penataan Penguasaan, Pemilikan, Penggunaan dan Pemanfaatan Tanah (8) Peningkatan Dan Pengembangan Pengelolaan Barang Milik Daerah (9) Penyelematan dan pelestarian dokumen/arsip daerah SINERGI ANTARA PUSAT DAN DAERAH (1) Kebijakan pembinaan hubungan antar lembaga daerah melalui peningkatan kerjasama daerah/negara/lembaga; (2) Pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya dan potensi daerah melalui urusan perencanaan pembangunan yang terdiri atas peningkatan kapasitas perencanaan daerah, penyempurnaan dan pengembangan data dan statistik pembangunan daerah berbasis teknologi informasi, dan peningkatan koordinasi dan kerjasama perencanaan pembangunan daerah; (3) Penetapan dan penerapan sistem indikator kinerja utama pelayanan publik yang selaras antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah sehingga terwujud pelayanan publik yang berkualitas; (4) Peningkatkan keselarasan program pusat dan daerah (5) Peningkatkan efektivitas perencanaan dan pengelolaan keuangan serta barang daerah; DATA KEPENDUDUKAN (1) Peningkatan kapasitas kelembagaan pemerintah, peningkatan kualitas layanan publik, pengelolaan sumber daya manusia aparatur, dan penataan administrasi kependudukan; (2) Penyempurnaan kualitas data dan informasi kependudukan sebagai dasar dalam menerbitkan dokumen kependudukan; (3) Penerapan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) berbasis Nomor Induk Kependudukan (NIK) secara Nasional sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 35 Tahun 2010 yang mengamanatkan perwujudan KTP Elektronik wajib diselesaikan secara massal paling lambat akhir Tahun 2012. (4) Peningkatan pelayanan administrasi kependudukan

7.2 Program Pembangunan Kota 7.2.1 Program Pembangunan Kota untuk Mewujudkan Misi Kesatu Dalam mewujudkan Misi Kesatu: Menyelenggarakan pembinaan mental spiritual masyarakat, sumber daya aparatur untuk mewujudkan insan yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, maka program pembangunan kota yang akan dilaksanakan tahun 20112016 adalah sebagai berikut: a. Urusan Wajib Pendidikan, dengan program sebagai berikut : (1) Program Manajemen Pendidikan

Bab VII - 16PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

b. Urusan Wajib Pekerjaan Umum, dengan program sebagai berikut : (1) Program Sarana dan Prasarana Gedung c. Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri dengan program sebagai berikut : (1) Program Peningkatan Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan (2) Program Pemeliharaan Kantrantibnas dan pencegahan tindak kriminal d. Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian dengan program sebagai berikut: (1) Program Pelaksanaan Kegiatan Keagamaan dan Hari-Hari Besar; (2) Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial (3) Menyelenggarakan pembinaan mental keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaannya secara rutin, dan terkoordinasi dengan baik di lingkungan sumber daya aparat maupun masyarakat dimulai dari keluarga, lingkungan dan perkotaan; (4) Pengembangan kerukunan intern dan antar umat beragama (5) Meningkatkan peran sekolah dalam membina peserta didik supaya para siswa lebih bertaqwa dan memiliki budi pekerti (6) Pembinaan dan bimbingan kepada tokoh masyarakat, agama dan pemuda (7) Program Peningkatan Kapasitas Lembaga Perwakilan Rakyat Daerah Matrik kebijakan umum dan program pembangunan kota tahun 2011-2016 pada misi kesatu disajikan sebagai berikut:

Bab VII - 17PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

Tabel 7.1. Misi Kesatu: Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Tahun 2011-2016SASARAN STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM CAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA Jumlah tempat ibadah PROGRAM PRIORITAS URUSAN SKPD PENANGGUNGJA WAB

(1)

(2)(3)

(4) (5) (6)

(7)

(8)

Meningkatkan kualitas mental spriritual masyarakat dan sumber daya aparat dan terwujudnya masyarakat madani, yang bertaqwa dan menjunjung tinggi nilai-nilai keagamaan dan akhirnya terwujudnya kota yang aman, nyaman, ramah, tertib, beretika dan bermartabat; Peningkatan jati diri sebagai kota religius Peningkatan kerukunan hidup umat beragama Peningkatan sarana dan prasarana ibadah dan kegiatan sosial; Menciptakan kehidupan masyarakat yang harmoni dalam keberagaman; Peningkatan suasana kehidupan yang harmonis, saling menghormati, aman dan damai; Meningkatnya kerukunan, suasana kehidupan yang harmonis dan saling menghormati baik intern maupun antar umat beragama; Peningkatan internalisasi nilainilai universal agama, toleransi dan saling menghormati dalam

Strategi : 1) Kebijakan pada bidang mental spiritual 2) Pengembangan kerukunan intern dan antar umat beragama 3) Penguatan kelembagaan dan pembinaan antar kelompok umat beragama 4) Mendorong dinamika kehidupan etnik dan agama, serta dilandasi nilai-nilai hukum. menjembatani keharmonisan yang berlandaskan semangat persatuan dan kesatuan. 5) Pembinaan hubungan antar kelompok masyarakat dan peningkatan rasa persatuan bangsa dalam NKRI yang didukung iklim kehidupan beragama yang kondusif Arah Kebijakan Umum : (1) Menyelenggarakan

(1)

Pengembangan pusat dan pembinaan sosial keagamaan

Pengadaan Agung/Islamic sebagai wadah beribadah

Mesjid Urusan Wajib Centre Pekerjaan umum dalam

Dinas Pekerjaan Umum

Dialog antara pejabat pemerintah dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama Penyuluhan/bimbingan antar umat beragama Peran fokoh masyarakat, tokoh agama dan pemuda dalam menanggulangi kerwanan sosial Jumlah rumah ibadah yang diberikan bantuan Jumlah Dai atau pemuka agama yang diberikan pembekalan masalah kerukunan umat beragama Jumlah lembaga keagamaan yang diberikan pembinaan Jumlah Insiden yang disebabka\n perbedaaan agama

(2)

Peningkatan suasana kehidupan yang harmonis, saling menghormati, aman dan damai;

Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri

Badan Kesbang dan Linmas

(3)

(4)

Peningkatan kualitas Wajib pendidikan agama dan Urusan Otonomi Daerah, keagamaan; Pemerintahan Penguatan peran dan fungsi Umum, lembaga sosial dalam Administrasi mewujudkan kerukunan Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, hidup beragama; Kepegawaian dan Persandian Menyelenggarakan pembinaan mental keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaannya secara rutin, dan terkoordinasi dengan baik di lingkungan sumber daya aparat maupun masyarakat dimulai dari keluarga, lingkungan dan perkotaan; Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri

Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat

(5)

Badan Kesbang dan Linmas Kantor Satpol PP

Bab VII - 18PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

CAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA PROGRAM PRIORITAS URUSAN

SKPD PENANGGUNGJA WAB

(9) Peningkatan

kemajemukan; apresiasi masyarakat terhadap budaya dan kearifan lokal.

pembinaan mental keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaannya secara rutin, dan terkoordinasi dengan baik di lingkungan sumber daya aparat maupun masyarakat dimulai dari keluarga, lingkungan dan perkotaan; (2) Perlindungan dan dukungan terhadap kegiatan keagamaan dan lembaga keagamaan melalui pengembangan lembaga-lembaga sosial keagamaan dan lembaga pendidikan keagamaan serta penelitian dan pengembangan agama. (3) Penguatan peran dan fungsi lembaga sosial dalam mewujudkan kerukunan hidup beragama (4) Penguatan lembagalembaga sosial, organisasi kemasyarakatan maupun keagamaan melalui pembinaan kekuatan rakyat dan

(6)

Peningkatan peran serta para tokoh Masyarakat, Agama dan Pemuda dalam menanggulangi kerawanan Sosial;

(7)

Peningkatan penyuluhan dan bimbingan hidup antar umat beragama; (8) Pembinaan kerukunan hidup intern dan antar umat beragama; (9) Pembinaan jaringan kerja antar umat beragama; (10) Peningkatan pelatihan bagi penyuluh, pembimbing, dan bagi pemuka agama; (11) Peningkatan pelatihan bagi tokoh pemuda lintas agama; (12) Pembinaan penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), Pesparawai, dan kegiatan sejenis lainnya;

Bagian Administrasi Kesejahteraan Rakyat

Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri Badan Kesbang dan Linmas

(13) Peningkatan

jaringan dan kerjasama lintas sektor/masyarakat dalam pemberantasan pornografi, pornoaksi, perjudian, penyalahgunaan narkoba, prostitusi, dan berbagai jenis praktik asusila.

Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan

Sekretariat DPRD

Bab VII - 19PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

CAPAIAN KINERJA INDIKATOR KINERJA PROGRAM PRIORITAS URUSAN

SKPD PENANGGUNGJA WAB

perlindungan masyarakat; (5) Berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk memberikan penyuluhan agar masyarakat sadar akan bahaya narkoba, minuman keras, judi dan penyakit masyarakat lainnya; (6) Peningkatan kualitas kehidupan beragama melalui peningkatan pemahaman dan pengembangan nilainilai keagamaan, dan juga peningkatan kerukunan umat beragama. (7) Meningkatkan peran sekolah dalam membina peserta didik supaya para siswa lebih bertaqwa dan memiliki budi pekerti; (8) Peningkatan kualitas pendidikan agama dan keagamaan;

14.

Persandian Terlaksananya kegiatan hearing/dialog dan Wajib koordinasi dengan pejabat Urusan daerah dan tokoh Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam masyarakat/tokoh agama Negeri Urusan Wajib Terlaksananya Pembinaan Pendidikan mental, etika, moral dan karakter bagi siswa, guru dan masyarakat

Badan Kesbang dan Linmas

15.

Dinas Pendidikan

Bab VII - 20PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

2. Program Pembangunan Kota untuk Mewujudkan Misi Kedua Dalam mewujudkan Misi Kedua: Menyelenggarakan pendidikan yang lebih berkualitas, secara terpadu, merata, terjangkau, dan memiliki wawasan kebangsaan, maka program pembangunan kota yang akan dilaksanakan tahun 2011-2016 adalah sebagai berikut: (1) Urusan Wajib Pendidikan dengan program sebagai berikut: 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 5. Program Pendidikan Anak Usia Dini 6. Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun 7. Program Pendidikan Menengah 8. Program Pendidikan Non Formal 9. Program Pendidikan Luar Biasa 10. Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan 11. Program Manajemen Pelayanan Pendidikan 12. Program Pemberdayaan Kelembagaan Kesejahteraan Sosial 13. Program Sarana/prasarana laboratorium 14. Program instrument/alat peraga laboratorium gedung baru 15. Program penelitian dosen 16. Program mengiluti pendidikan (2) Urusan Wajib Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dengan program sebagai berikut : 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3. Program keserasian kebijakan peningkatan kualitas Anak dan Perempuan 4. Program Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak 5. Program Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan (3) Urusan Wajib Kepemudaan dan Olahraga dengan program sebagai berikut: 1. Program Penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah 2. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 3. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 4. Program Penyediaan Jasa Sarana dan Prasarana Perpustakaan 5. Program Pengembangan Nilai Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan 6. Program Pembinaan Anak dan Remaja 7. Program Peningkatan Peran serta Kepemudaan dalam Pembangunan 8. Program Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda 9. Program Pengembangan Kebijakan dan Manajemen Olahraga 10. Program Upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba 11. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olahraga 12. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Olahraga 13. Program Pengembangan wisata air (4) Urusan Wajib Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian dengan program sebagai berikut:Bab VII - 21PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Urusan Wajib Perpustakaan dengan program sebagai berikut: 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur 4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 5. Program Penyelamatan dan Pelestarian Dokumen/Arsip Daerah 6. Program Penyediaan Jasa Sarana dan Prasarana Perpustakaan 7. Program Pengembangan Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan 8. Program penyelamatan dan pelestarian dokumen/arsip daerah 9. Program pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana kearsipan Matrik kebijakan umum dan program pembangunan kota tahun 2011-2016 pada misi kedua disajikan sebagai berikut:

(1) (2)

Bab VII - 22PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

Tabel 7.2. Misi Kedua: Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Tahun 2011-2016SASARAN 1. Meningkatkan akses masyarakat ke palayanan pendidikan yang bermutu dan terjangkau 2. Meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap budaya baca dalam rangka menciptakan masyarakat yang cerdas, sehat dan mandiri. 3. Meningkatkan kualitas pendidikan dan budaya yang berwawasan kebangsaan melalui wajib belajar 12 Tahun, yang dimulai dari tenaga kependidikan, pendidik, peserta didik yang dilaksanakan secara berjenjang mulai dari usia dini sampai Perguruan Tinggi dapat terjangkau dan merata; 4. Meningkatnya tumbuh kembang optimal, kesejahteraan, dan perlindungan anak; 5. Tercapainya keluasan dan Kemerataan Akses pendidikan dan subsidi pendidikan pada jenjang PAUD, SD, SMP, SMA/SMK Bermutu di Kota Tebing Tinggi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Kota Tebing Tinggi; 6. Menurunnya angka putus STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM Strategi : 1) Kebijakan di bidang pendidikan; Arah Kebijakan : 1. Membangun Balai Pelatihan Guru untuk mempermudah akses bagi para pendidik untuk meningkatkan kualitas pendidikannya; 2. Memberikan beasiswa kepada para siswa-siswa dan tenaga pendidik yang berprestasi untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi; 3. Peningkatan profesionalisme dan kesejahteraan pendidik; 4. Membangun sekolahsekolah kejuruan yang berbasis kepada pertanian dan perkebunan maupun tekhnis; 5. Peningkatan sarana dan prasarana pendukung pendidikan. INDIKATOR KINERJA CAPAIAN KINERJA PROGRAM PRIORITAS Agenda Prioritas Pendidikan (1) Pemerataan dan perluasan akses pendidikan; (2) Penjaminan Kepastian Layanan Pendidikan SD/MI; dan Peningkatan Akses dan Mutu SD/MI; SMP/MTs; SMA/MA dan SMK; (3) Penyediaan Subsidi Pendidikan SD; SMP, dan SMA/SMK; (4) Pembangunan Perguruan Tinggi Negeri (PTN)/Politeknik (5) Pembangunan Balai Latihan Kerja/BLK; (6) Penyediaan Sekolah Menengah Kejuruan/SMK Teknik Perkebunan dan Pertanian (7) Penyediaan Informasi Hasil Penilaian Pendidikan; (8) Penyediaan Sistem Pembelajaran, Penyempurnaan Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah; (9) Penyediaan Tenaga Kependidikan Formal untuk seluruh Jenjang URUSAN SKPD PENANGGUNGJ AWAB

Penduduk usia 4-6 tahun yang mengenyam pendidikan pra sekolah (PAUD) penduduk yang berusia >15 tahun yang melek huruf Angka Partisipasi Kasar SD/MI/Paket A Angka Partisipasi Kasar SMP/MTs/Paket B Angka Partisipasi Kasar SMA/SMK/MA/Paket C Angka Partisipasi Murni SD/MI/Paket A Angka Partisipasi Murni jenjang SMP/MTs Paket B Angka Partisipasi Murni jenjang SMA/SMK/MA/ Paket C Angka Putus Sekolah SD/MI Angka Putus Sekolah SMP/MTs Angka Putus Sekolah SMA/SMK/MA Angka Kelulusan SD/MI Angka Kelulusan SMP/MTs Angka Kelulusan SMA/SMK/MA

Urusan Pendidikan Urusan Pendidikan

Wajib

Dinas Pendidikan Akademi Kebidanan

Wajib

Dinas Pendidikan Dinas Umum Pekerjaan

Urusan Pendidikan

Wajib

Pekerjaan Umum

Dinas Pekerjaan Umum Dinas Pendidikan

Urusan Wajib Pekerjaan Umum Urusan Wajib Pendidikan

Dinas Pendidikan

Dinas Pendidikan Urusan Pendidikan Wajib

BKPP

Bab VII - 23PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN sekolah 7. Meningkatnya angka melanjutkan; 8. Meningkatnya proporsi pendidik yang memenuhi kualifikasi akademik dan standar kompetensi; 9. Meningkatnya angka ratarata lama sekolah; 10. Meningkatnya angka pendidikan yang ditamatkan; 11. Meningkatnya rasio guru/murid; 12. Meningkatnya rasio guru/murid per kelas 13. Tersedianya Informasi Penilaian Kualitas Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah; 14. Meningkatnya APK dan APM 15. Meningkatnya jumlah penduduk berusia 15 tahun keatas yang bersekolah; 16. Menurunnya angka buta aksara penduduk berusia 15 tahun ke atas; 17. Tersedianya Tenaga Pendidik dan Kependidikan; 18. Meningkatnya kualitas Tenaga Pendidik dan Kependidikan; 19. Menurunnya angka disparitas partisipasi dan kualitas pelayanan pendidikan, gender, dan sosial ekonomi

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

INDIKATOR KINERJA Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI ke SMP/MTs Angka Melanjutkan (AM) dari SMP/MTs ke SMA/SMK/MA Proporsi Pendidik yang Memenuhi Kualifikasi Akademik dan Standar Kompetensi Rasio ketersediaan sekolah per penduduk usia sekolah jenjang pendidikan dasar rasio ketersediaan sekolah per penduduk usia sekolah jenjang pendidikan menengah Rasio Guru : Murid jenjang pendidikan dasar Rasio Guru : Murid jenjang pendidikan menengah Rasio Guru : Murid per kelas rata-rata jenjang pendidikan dasar Rasio Guru : Murid per kelas rata-rata jenjang pendidikan menengah Jumlah Tenaga Pendidik dan Kependidikan tingkat PAUD Jumlah Tenaga Pendidik dan Kependidikan tingkat SD/MI Jumlah Tenaga Pendidik dan Kependidikan

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS Pendidikan; (10) Peningkatan Mutu dan Kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah; (11) Pendidikan dan Pelatihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan; (12) Peningkatan Mutu dan Kesejahteraan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah; (13) Pengembang an Budaya Baca dan Pembinaan Perpustakaan dalam rangka menciptakan masyarakat yang cerdas, sehat dan mandiri. (14) Peningkatan akses, kualitas dan relevansi pendidikan menengah dan daya saing pendidikan tinggi; (15) Membangun Balai Pelatihan Guru untuk mempermudah akses bagi para pendidik untuk meningkatkan kualitas pendidikannya; (16) Melanjutkan dan meningkatkan kualitas wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun yang merata; (17) Memberikan beasiswa kepada para siswa-siswa dan tenaga

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB Dinas Pendidikan

Urusan Pendidikan

Wajib BKPP Dinas Pendidikan

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Urusan Wajib Pendidikan

Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi

Urusan Wajib Perpustakaan Dinas Pendidikan

Urusan Pendidikan

Wajib

Dinas Pekerjaan Umum Dinas Pendidikan

Pekerjaan Umum

Bab VII - 24PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN serta antar satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah dan masyarakat. 20. Meningkatnya perlembagaan pendidikan kejuruan untuk menciptakan tenaga yang siap pakai 21. Meningkatnya angka kelulusan 22. Menurunnya disparitas partisipasi dan kualitas pelayanan pendidikan antar wilayah, gender dan sosial ekonomi serta antar satuan pendidikan; 23. Meningkatnya kerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan dan perguruan tinggi negeri dan swasta yang berprestasi baik dalam maupun luar negeri; 24. Meningkatnya prestasi pelajar dan masyarakat di bidang olah raga guna menciptakan atlet-atlet yang berprestasi baik di tingkat provinsi maupun nasional; 25. Menurunnya angka disparitas partisipasi dan kualitas pelayanan pendidikan, gender, dan sosial ekonomi serta antar satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh pemerintah dan masyarakat. 26. Meningkatnya angka partisipasi sekolah (APS); 27. Meningkatnya rasio

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

INDIKATOR KINERJAtingkat SMP/MTs,

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS pendidik yang berprestasi untuk mengikuti pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi; (18) Meningkatk an kerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan dan perguruan tinggi-perguruan tinggi negeri maupun swasta yang berprestasi dalam negeri maupun luar negeri; (19) Melanjutkan program sekolah bertaraf internasional, pengembangan dan membangun sekolahsekolah dengan berbasis kepada Teknologi Informatika; (20) Membangun sekolah-sekolah kejuruan yang berbasis kepada pertanian dan perkebunan maupun tekhnis; (21) Mengefektif kan dan mengoptimalkan lembaga-lembaga pendidikan Informal yang bersifat kekhasan melalui Pendidikan Luar Sekolah Menengah (PLSM); (22) Peningkatan profesionalisme dan pemerataan distribusi guru dan tenaga kependidikan;

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB Dinas Pendidikan

Jumlah Tenaga Pendidik dan Kependidikan tingkat SMA/SMK/MA Jumlah Tenaga Pendidik dan Kependidikan yang bersertifikat

Urusan Pendidikan

Wajib Dinas Pendidikan

angka partisipasi sekolah (APS) jenjang pendidikan SD/MIJumlah

Urusan Pendidikan Urusan Pendidikan

Wajib

Wajib

angka partisipasi sekolah (APS) jenjang pendidikan SMP/MTsJumlah

BKPP Dinas Pendidikan

angka partisipasi sekolah (APS) jenjang pendidikan SMA/SMK/MAJumlah SMK Kejuruan yang terbangun Perguruan Tinggi yang dibangun Balai Pelatihan Guru yang dibangun Balai Latihan Kerja yang dibangun Jumlah Siswa yang menerima beasiswa Jumlah Guru berprestasi yang melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi Jumlah sekolah bertaraf Internasional Jumlah sekolah berbasis

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Urusan Wajib Pendidikan Urusan Pendidikan Wajib

Dinas Pendidikan

Dinas Pendidikan

Bab VII - 25PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN ketersediaan sekolah per penduduk usia sekolah 28. Meningkatnya kualitas tenaga kependidikan melalui pembangunan Balai Pelatihan Guru; 29. Meningkatnya kualitas sarana dan prasarana pendidikan dan kebudayaan; 30. Meningkatnya kualitas dan kuantitas sekolah bertaraf Internasional melalui pengembangan dan pembangunan sekolah-sekolah berbasis Teknologi Informatika; 31. Tersedianya bantuan sarana dan prasarana bagi siswa SD, dan bantuan sosial bagi siswa SMP; 32. Tersedianya Buku-buku penunjang pembelajaran sesuai standar isi/kurikulum tingkat Pendidikan Dasar dan Menengah; 33. Melestarikan budaya lokal, kearifan local (Local Wisdom) dan budaya bangsa melalui pertunjukan seni dan budaya bangsa; 34. Meningkatkan peran serta pemerintah dan partisipasi masyarakat terhadap kegiatan budaya dan sosial masyarakat 35. Peningkatan derajat kesejahteraan sosial masyarakat.

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

INDIKATOR KINERJATeknologi Informatika

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS (23) Peningkatan profesionalisme dan kesejahteraan pendidik; (24) Peningkatan kualitas pemuda dan olah raga; (25) Meningkatk an kualitas sarana dan prasarana pendidikan dan kebudayaan; (26) Melestarika n budaya lokal, kearifan lokal (Local Wisdom) dan budaya bangsa melalui pertunjukan seni dan budaya bangsa; (27) Membangkit kan semangat berolah raga bagi para pelajar dan masyarakat melalui kegiatan olah raga yang popular di lingkungan masyarakat dan menciptakan atlet-atlet yang berprestasi baik tingkat provinsi maupun nasional; (28) Pengembang an perpustakaan dan kearsipan; (29) Pengembang an Kota Layak Anak; (30) Peningkatan

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB Dinas Pendidikan

Strategi :

Jumlah sekolah kejuruan

2)

Pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat (strategy basic need) Arah Kebijakan : 1. Kebijakan peningkatan dan pemerataan akses pendidikan yang berkualitas melalui urusan pendidikan yang mencakup pendidikan anak usia dini (PAUD), melanjutkan wajib belajar pendidikan 12 tahun, pendidikan menengah, pendidikan tinggi, pendidikan non formal, peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan, pengembangan budaya baca dan pembinaan perpustakaan; 2. Meningkatkan kualitas pendidikan, perluasan kesempatan belajar serta meningkatkan kemampuan dan keterampilan guru dan peserta didik 3. Optimalisasi dan

berbasis kepada pertanian dan perkebunan maupun tekhnis; Atlet berprestasi tingkat provinsi maupun nasional Terwujudnya Layak Anak Kota

Urusan Pendidikan

Wajib

Urusan Pendidikan

Wajib

BKPP Dinas Pendidikan

Jumlah benda, situs dan kawasan cagar budaya yang dilestarikan Jumlah grup kesenian jumlah gedung kesenian Jumlah wisatawan kunjungan

Jumlah festival seni dan budaya Jumlah sarana penyelenggaraan seni dan budaya Jumlah koleksi buku yang tersedia di perpustakaan daerah Jumlah pengunjung perpustakaan daerah Jumlah perpustakaan

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian Urusan Wajib Pendidikan Urusan Wajib Kepemudaan dan Olahraga

Dinas Pemuda dan Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata

Jumlah gelanggang/ balai remaja (selain milik swasta) per 1000

Bab VII - 26PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN 36. Meningkatnya pemberian bantuan beasiswa bagi siswa yang kurang mampu; 37. Meningkatnya pemberian beasiswa kepada tenaga pendidik guna meningkatkan kualitas SDM tenaga pendidik yang berprestasi ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi; 38. Mewujudkan Masyarakat Kota yang Cerdas dan Bermartabat

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM perluasan pelayanan pendidikan non formal

INDIKATOR KINERJA penduduk Rasio lapangan olahraga per 1000 penduduk partisipasi dan peran serta pemuda dalam pembangunan kota Jumlah prestasi olahraga di tingkat regional, nasional dan internasional yang diraih Efektivitas, fungsi dan peran organisasi keolahragaan jumlah kegiatan olahraga

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS Tumbuh Kembang Anak; (31) Peningkatan Efektivitas Lembaga Perlindungan Anak (32) Pengembang an Bahan Informasi Tentang Pengasuhan Dan Pembinaan Tumbuh Kembang Anak (33) Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualias Anak Dan Perempuan

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB

Strategi : 3) Mendorong partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan Arah Kebijakan : 1. Meningkatkan kerja sama dengan lembagalembaga pendidikan dan perguruan tinggiperguruan tinggi negeri maupun swasta yang berprestasi dalam negeri maupun luar negeri; 2. Mengefektifkan dan mengoptimalkan lembaga-lembaga pendidikan Informal yang bersifat kekhasan melalui Pendidikan Luar Sekolah Menengah (PLSM); 3. Membangkitkan semangat berolah raga bagi para pelajar dan masyarakat melalui kegiatan olah raga yang popular di lingkungan

Urusan Wajib Perpustakaan

Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB

Urusan Wajib Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

Dinas Pendidikan

Urusan Pendidikan

Wajib

Bab VII - 27PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM masyarakat dan menciptakan atlet-atlet yang berprestasi baik tingkat provinsi maupun nasional; 4. Peningkatan peran pemuda dan prestasi olah raga Strategi : 4) Meningkatkan manajemen pelayanan pendidikan yang berkualitas Arah Kebijakan : 1. Peningkatan kualitas wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun yang merata; 2. Melanjutkan program sekolah bertaraf internasional, pengembangan dan membangun sekolahsekolah dengan berbasis kepada Teknologi Informatikal; 3. Pemantapan pelaksanaan sistem pendidikan nasional; 4. Peningkatan kualitas dan relevansi pendidikan non-formal; 5. Peningkatan efisiensi dan effektivitas pelayanan pendidikan;

INDIKATOR KINERJA

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB

Bab VII - 28PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM 6. Peningkatan akses terhadap pelayanan yang berkualitas, peningkatan partisipasi anak dalam pembangunan, dan upaya menciptakan lingkungan yang ramah anak dalam mendukung tumbuh kembang dan kelangsungan hidup anak; 7. Peningkatan perlindungan anak dari kekerasan dan diskriminasi; 8. Peningkatan efektivitas kelembagaan perlindungan anak.

INDIKATOR KINERJA

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB

Bab VII - 29PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

INDIKATOR KINERJA

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB

Strategi : 5) Meningkatkan pelayanan di bidang pendidikan dan angka partisipasi sekolah

Arah Kebijakan : 1. Peningkatan profesionalisme dan pemerataan distribusi guru dan tenaga kependidikan 2. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pendidikan dan kebudayaan;

Bab VII - 30PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

INDIKATOR KINERJA

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB

3.

Melestarikan budaya lokal, kearifan lokal (Local Wisdom) dan budaya bangsa melalui pertunjukan seni dan budaya bangsa;

Bab VII - 31PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

3. Program Pembangunan Kota untuk Mewujudkan Misi Ketiga Dalam mewujudkan Misi Ketiga: Menyelenggarakan pelayanan kesehatan dan peningkatan kualitas hidup untuk mewujudkan masyarakat sehat, cerdas dan berkualitas, maka program pembangunan kota yang akan dilaksanakan tahun 2011-2016 adalah sebagai berikut : a. 1. 2. 3. 4. Urusan Wajib Kesehatan dengan program sebagai berikut : Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan 5. Program Obat dan Perbekalan Kesehatan; 6. Program Upaya Kesehatan Masyarakat 7. Program Pengawasan Obat dan Makanan; 8. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat; 9. Program Perbaikan Gizi Masyarakat; 10. Program Pengembangan Lingkungan Sehat; 11. Program Pencegahan Dan Penanggulangan Penyakit Menular; 12. Program Standarisasi Pelayanan Kesehatan; 13. Program Pelayanan Kesehatan Penduduk Miskin; 14. Program Pengadaan, Peningkatan dan Perbaikan Sarana dan Prasarana Puskesmas/Puskesmas Pembantu dan jaringannya ; 15. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Anak Balita; 16. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Lansia; 17. Program Peningkatan Keselamatan Ibu Melahirkan dan Anak; 18. Program Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak; 19. Program Pengadaan, Peningkatan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-Paru/Rumah Sakit Mata. 20. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit/Rumah Sakit Jiwa/Rumah Sakit Paru-Paru/Rumah Sakit Mata. 21. Program Peningkatan Mutu pelayanan Kesehatan BLUD 22. Program Pengendalian Penyakit 23. Program Kefarmasian dan alat kesehatan 24. Program Manajemen Pembangunan Kesehatan dan Pembiayaan Kesehatan 25. Program Biaya Operasional b. c. Urusan Wajib Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri 1. Program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal Urusan Wajib Lingkungan Hidup dengan program sebagai berikut : 1. Program Pengendalian Pencemaran dan Perusakan Lingkungan Hidup 2. Program Peningkatan Kualitas dan Akses Informasi Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Urusan Wajib Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera dengan program sebagai berikut : 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 3. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya AparaturBab VII - 32PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

d.

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

4. Program Keluarga Berencana; 5. Program Kesehatan Reproduksi Remaja; 6. Program Pelayanan Kontrasepsi Matrik kebijakan umum dan program pembangunan kota tahun 2011-2016 pada misi ketiga disajikan sebagai berikut:

Bab VII - 33PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

Tabel 7.3. Misi Ketiga: Kebijakan Umum dan Program Pembangunan Tahun 2011-2016SASARAN STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM INDIKATOR KINERJA I. PELAYANAN KESEHATAN DASAR Cakupan Kunjungan Ibu Hamil K4 Cakupan komplikasi kebidanan yang ditangani Cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan Cakupan Pelayanan Nifas Cakupan Neotatus dengan Komplikasi yang ditatangani Cakupan kunjungan bayi Cakupan Desa/Kelurahan Siaga Cakupan Pelayanan Anak Balita Cakupan Pemebrian Makanan Pendamping ASI pada anak usia 6-24 bulan Cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan Cakupan Penjaringan Kesehatan siswa SD dan setingkat CAPAIAN KINERJA PROGRAM PRIORITAS URUSAN SKPD PENANGGUNGJ AWAB

1. Meningkatkan kualitas hidup masyarakat mulai dari bayi- Strategi : balita sampai dewasa serta terselenggaranya pelayanan 1) Kebijakan di bidang kesehatan yang mudah, murah, kesehatan berkualitas dan dimilikinya kualitas lingkungan hidup yang Arah Kebijakan : nyaman dan terjaga; 1. Menjadikan Rumah 2. Meningkatnya cakupan Sakit Umum H. dr. pelayanan kesehatan rujukan Kumpulan Pane Tebing pasien masyarakat miskin; Tinggi yang 3. Meningkatnya Pelayanan memberikan layanan Kesehatan Dasar bagi Penduduk jasa kesehatan bagi Miskin di Puskesmas; masyarakat Tebing 4. Meningkatnya Pelayanan Tinggi dan luar Tebing Kesehatan Rujukan bagi Tinggi sebagai salah Penduduk Miskin di Rumah satu yang terbaik di Sakit; Sumatera Utara; 5. Meningkatnya pembinaan kesertaan dan kemandirian ber 2. Melanjutkan pemberian Jaminan Kesehatan KB; Daerah (Jamkesda) 6. Meningkatnya pembinaan dan sebagai pengembangan kemandirian ber-KB keluarga Pra dari Jaminan Kesehatan Sejahtera dan Keluarga SejahteraMasyarakat 1; (Jamkesmas); 7. Meningkatnya kualitas pelayanan 3. Meningkatkan kualitas kesehatan Ibu dan Reproduksi; tenaga medis dan 8. Meningkatnya kualitas pelayanan paramedik yang kesehatan Anak; berkualitas dan 9. Meningkatnya pembinaan di berprestasi dengan bidang imunisasi dan karantina melanjutkan pendidikan kesehatan; keahlian;

Agenda Kesehatan(1) (2)

Prioritas

Pembinaan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Reproduksi; Pembinaan Pelayanan Kesehatan Anak; Pembinaan Imunisasi dan Karantina Kesehatan; Bantuan Operasional Kesehatan (BOK); Penambahan sarana kesehatan sampai dengan Tahun 2016 : Puskesmas Pembantu ..... unit, Rumah Bersalin ......... unit dan laboratorium .......... unit, dan IGD ....... unit sampai dengan tahun 2016. Penyehatan Lingkungan; Pengaturan, Pembinaan, Pengawasan, Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum; serta Pengelolaan Pengembangan Infrastruktur Sanitasi dan Persampahan;

(3) (4) (5)

Urusan Wajib Kesehatan Urusan Wajib Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera Urusan Kesehatan Urusan Kesehatan Wajib

Dinas Kesehatan Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan Rumah Umum Sakit

Wajib

(6) (7)

Urusan Kesehatan

Wajib Kantor Lingkungan Hidup Dinas Kesehatan Kantor Lingkungan Hidup Dinas Kebersihan

Urusan

Wajib

Bab VII - 34PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

INDIKATOR KINERJA

CAPAIAN KINERJA (8)

PROGRAM PRIORITAS Pembinaan Upaya Kesehatan Rujukan;

URUSAN Lingkungan Hidup Urusan Kesehatan Wajib

10.Meningkatnya penyehatan lingkungan dan pengawasan kualitas lingkungan; 11.Meningkatnya pelayanan medik spesialistik kepada masyarakat; 12.Peningkatan derajat kesejahteraan sosial masyarakat (kesehatan); 13. Meningkatnya cakupan kompilasi kebidanan yang ditangani tahun 2016 menjadi persen; 14. Meningkatnya cakupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi kebidanan tahun 2016 menjadi .. persen; 15. Meningkatnya cakupan kelurahan universal child immunization tahun 2016 menjadi persen; 16. Meningkatnya cakupan balita gizi buruk mendapat perawatan tahun 2016 menjadi persen; 17. Meningkatnya cakupan kunjungan bayi tahun 2016 menjadi persen; 18. Meningkatnya angka kelangsungan hidup bayi tahun 2016 menjadi ........ persen; 19.Menurunnya jumlah balita gizi buruk tahun 2016 menjadi . anak. 20.Meningkatnya cakupan ibu hamil

4. Mengadakan kerjasama dengan Rumah Sakit Pemerintah dan Swasta baik dalam dan Luar Negeri untuk peningkatan kualitas pelayanan Rumah Sakit; 5. Penerapan jaminan pemeliharaan kesehatan (asuransi kesehatan) untuk masyarakat miskin dan diperluas secara bertahap untuk seluruh penduduk (universal coverage); Strategi : 2) Pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat (strategy basic need) Arah Kebijakan : 1. Peningkatan ketersediaan dan keterjangkauan obat dan mutu obat, terutama obat esensial generik dan tenaga kesehatan; 2. Peningkatan jaminan pelayanan kesehatan penduduk miskin

Cakupan peserta KB aktif

Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit : a. Acute Flacid Paralysis (AFP) rate 100.000 penduduk usia < 15 Tahun b. Cakupan Balita dengan Pneumonia yang ditangani c. Persentase Penemuan Pasien Baru TB BTA Positip d. Penderita DBD yang ditangani setiap tahun e. Penderita Diare pada Balita yang ditangani Cakupan Pelayanan Kesehatan Dasar Masyarakat Miskin (yang berobat) II. PELAYANAN KESEHATAN RUJUKAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB dan Pertamanan Dinas Kesehatan Rumah Sakit Umum Dinas Kesehatan Rumah Sakit Umum Dinas Kesehatan Rumah Sakit Umum Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Dinas Kesehatan

(9) (10)

(11) (12)

(13)

Cakupan Pelayanan Kesehatan Rujukan Pasien Masyarakat Miskin Cakupan Pelayanan Gawat darurat level 1

(14)

Peningkatan Ketersediaan Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan; Pembinaan, Pengembangan, Pembiayaan dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan; Pengembangan kebijakan dan pembinaan kesertaan ber-KB; Peningkatan kedudukan, fungsi dan peranan perempuan dalam pembangunan kota guna mewujudkan norma keluarga kecil sejahtera Menjadikan Rumah Sakit Umum H. dr. Kumpulan Pane Tebing Tinggi yang memberikan layanan jasa kesehatan bagi masyarakat Tebing Tinggi dan luar Tebing Tinggi sebagai salah satu yang terbaik di Sumatera Utara; Meningkatkan dan mengefektifkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara berjenjang mulai dari Puskesmas Pembantu, Puskesmas Keliling dan

Urusan Wajib Lingkungan Hidup

Urusan Kesehatan

Wajib

Urusan Kesehatan

Wajib

Urusan Kesehatan

Wajib Kantor Pemberdayaan Perempuan dan KB Dinas Kesehatan

Urusan Wajib Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera

Bab VII - 35PEMERINTAH KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011

RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2011-2016

SASARAN

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN UMUM

INDIKATOR KINERJA yang harus diberikan sarana kesehatan (RS) Kota III. PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI DAN PENANGGULANGAN KEJADIAN LUAR BIASA

CAPAIAN KINERJA

PROGRAM PRIORITAS Rumah Sakit;

URUSAN

SKPD PENANGGUNGJ AWAB

yang mendapatkan zat besi (Fe tablet); Strategi : 21.Meningkatnya anak balita 6-59 bulan yang mendapatkan kapsul 3) Meningkatkan akses vitamin A ; pelayanan dasar masyarakat 22.Meningkatnya cakupan keluarga berpendapatan rendah yang mengkonsumsi garam beryodium yang cukup ; 23.Meningkatnya bayi usia 0-6 bulan Arah Kebijakan : yang mendapat ASI ; derajat 24.Meningkatnya cakupan 1. Peningkatan kesehatan dan penemuan dan penanganan pelayanan sosial yang penderita penyakit TBC/BTA ; meliputi lingkungan 25.Meningkatnya cakupan sehat, promosi penemuan dan penanganan kesehatan dan penderita penyakit DBD ; pemberdayaan 26.Menurunnya Angka kesakitan masyarakat, Pencegahan dan kematian akibat penyakit dan Pemberantasan menular langsung; Penyakit (P2P), Upaya 27.Meningkatnya persentase balita Kesehatan Masyarakat gizi buruk yang mendapat (UKM), Upaya perawatan ; Kesehatan Perorangan 28. Meningkatnya angka usia (UKP), perbaikan gizi harapan hidup tahun 2016 masyarakat, sumber menjadi. Persen; daya kesehatan, 29.Menurunnya tingkat kematian pengawasan obat dan bayi..persen , dan kematian ibu makanan/obat dan melahirkan ..persen; perbekalan kesehatan, 30.Meningkatnya ketersediaan obat serta kebijakan dan generik esensial dan sarana manajemen pelayanan kesehatan dasar, obat pembangunan flu burung, obat bencana, obat kesehatan; haji, obat program dan vaksin; 2. Peningkatan akses pelayanan sosial dasar 31. Meningkatnya jumlah untuk masyarakat posyandu aktif tahun 2016 berpendapatan rendah

(15) Pengembangan

Cakupan desa/kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikam epidemiologi