Bab IV v Vi Vii Deskriptif

32
BAB IV PENYUSUNAN RENCANA KEGIATAN 1. Penyusunan Tujuan dan Sasaran a) Penyuluhan tentang ISPA. Tujuan : Meningkatkan pengetahuan tentang ISPA dan pencegahannya. Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3 dan Blangkunan. b) Menggerakkan program “MELUMAH” (Merokok di luar Rumah). Tujuan : Menurunkan faktor resiko dan menurunkan angka kesakitan ISPA Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3 dan Blangkunan. c) Penyuluhan tentang Diare Tujuan : Meningkatkan pengetahuan tentang Diare dan pencegahannya. Sasaran: Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3 dan Blangkunan. d) Menggerakkan program “BELATI” (Bebas Lalat dan Tikus). Tujuan : Menurunkan angka kesakitan diare dan kesadaran memisahkan sampah organik-anorganik. 1

Transcript of Bab IV v Vi Vii Deskriptif

Page 1: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

BAB IV

PENYUSUNAN RENCANA KEGIATAN

1. Penyusunan Tujuan dan Sasaran

a) Penyuluhan tentang ISPA.

Tujuan : Meningkatkan pengetahuan tentang ISPA dan

pencegahannya.

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3

dan Blangkunan.

b) Menggerakkan program “MELUMAH” (Merokok di luar Rumah).

Tujuan : Menurunkan faktor resiko dan menurunkan angka

kesakitan ISPA

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3

dan Blangkunan.

c) Penyuluhan tentang Diare

Tujuan : Meningkatkan pengetahuan tentang Diare dan

pencegahannya.

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3

dan Blangkunan.

d) Menggerakkan program “BELATI” (Bebas Lalat dan Tikus).

Tujuan : Menurunkan angka kesakitan diare dan kesadaran

memisahkan sampah organik-anorganik.

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3

dan Blangkunan.

e) Penyuluhan tentang Kesehatan Gigi

Tujuan : Meningkatkan pengetahuan tentang cara menjaga

kesehatan gigi.

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3

dan Blangkunan.

f) Menggerakkan program “SI GITAR” (Sigat Gigi Teratur dan Benar).

1

Page 2: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

Tujuan : Menaikkan kesadaran menggosok gigi dengan benar.

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3

dan Blangkunan.

g) Penyuluhan tentang KB

Tujuan : Meningkatkan pengetahuan tentang KB

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Mangunan 1, Mangunan 3

dan Blangkunan.

h) BERKULI (Bersihkan kamar mandi seminggu sekali)

Tujuan : Mencegah adanya jentik nyamuk, sanitasi kamar mandi

yang baik

Sasaran : Seluruh masyarakat di dusun Watu Karung, Burikan, dan

Tledok desa Sidorejo

2.Penetapan Strategi Pelaksanaan

a) Penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat.

Stategi pelaksanaan : Masyarakat dikumpulkan di salah satu

rumah warga dan mengundang kader dari masing-masing RT

kemudian dilakukan penyuluhan dengan menggunakan flip chart dan

leaflet

b) Penyuluhan ISPA, diare, observasi febris, hipertensi, penyakit kulit

Stategi pelaksanaan : Masyarakat dikumpulkan di salah satu

rumah warga dan mengundang kader dari masing-masing RT

kemudian dilakukan penyuluhan dengan menggunakan flip chart dan

leaflet

c) Menggerakkan program “KAJORAN” (Keluarga Jauhi Rokok Demi

Kesehatan)

Stategi pelaksanaan : Masyarakat dikumpulkan di salah satu

rumah warga dan mengundang kader dari masing-masing RT

kemudian dilakukan penyuluhan dengan menggunakan flip chart dan

2

Page 3: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

leaflet dan penekanan penyuluhan secara door to door ke seluruh

rumah warga

d) Mengadakan program “KAJORAN” (Selalu lakukan mencuci tangan)

Stategi pelaksanaan : Masyarakat dikumpulkan di salah satu

rumah warga dan mengundang kader dari masing-masing RT

kemudian dilakukan penyuluhan dengan menggunakan flip chart dan

leaflet dan penekanan penyuluhan secara door to door ke seluruh

rumah warga

e) “SaSiMa” Saatnya bersih – bersih bersama

Masyarakat dikumpulkan di salah satu rumah warga dan mengundang

kader dari masing-masing RT kemudian dilakukan penyuluhan dengan

menggunakan flip chart dan leaflet dan penekanan penyuluhan secara

door to door ke seluruh rumah warga

f) BUKADUS (Buka jendela udara sehat)

Masyarakat dikumpulkan di salah satu rumah warga dan mengundang

kader dari masing-masing RT kemudian dilakukan penyuluhan dengan

menggunakan flip chart dan leaflet dan penekanan penyuluhan secara

door to door ke seluruh rumah warga

g) JANTUNG PARU (Jangan menggantung pakaian dalam ruangan)

Masyarakat dikumpulkan di salah satu rumah warga dan mengundang

kader dari masing-masing RT kemudian dilakukan penyuluhan dengan

menggunakan flip chart dan leaflet dan penekanan penyuluhan secara

door to door ke seluruh rumah warga

h) BERKULI (Bersihkan kamar mandi seminggu sekali)

Masyarakat dikumpulkan di salah satu rumah warga dan mengundang

kader dari masing-masing RT kemudian dilakukan penyuluhan dengan

menggunakan flip chart dan leaflet dan penekanan penyuluhan secara

door to door ke seluruh rumah warga

3

Page 4: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

3.Pengembangan Alternatif Kegiatan

Prioritas :

1. Menurunkan angka kejadian diare

2. Menurunkan angka kejadian ISPA

Pengembangan :

1. Penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat.

2. Penyuluhan ISPA, diare, observasi febris, hipertensi, penyakit kulit

3. Menggerakkan program “KAJORAN” (Keluarga Jauhi Rokok Demi

Kesehatan)

4. Mengadakan program “KAJORAN” (Selalu lakukan mencuci

tangan)

5. “SaSiMa” Saatnya bersih – bersih bersama

6. BUKADUS (Buka jendela udara sehat)

7. JANTUNG PARU (Jangan menggantung pakaian dalam ruangan)

8. BERKULI (Bersihkan kamar mandi seminggu sekali)

4.Pengambilan Keputusan

Berdasarkan pembahasan di atas, dapat diambil keputusan bahwa untuk

menurunkan angka kejadian ISPA, diare, athralgia, hipertensi, penyakit

kulit dan meningkatnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan

pentingnya rumah sehat dan perilaku hidup sehat, maka akan dilakukan

kegiatan penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat, penyuluhan

ISPA, diare, observasi febris, hipertensi, penyakit kulit, menggerakkan

program “KAJORAN” (Keluarga Jauhi Rokok Demi Kesehatan), program

“KAJORAN” (Selalu lakukan mencuci tangan), program “SaSiMa”

(Saatnya bersih – bersih bersama), BUKADUS (Buka jendela udara sehat),

JANTUNG PARU (Jangan menggantung pakaian dalam ruangan),

BERKULI (Bersihkan kamar mandi seminggu sekali).

4

Page 5: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

Rencana Kegiatan Operasional

1. Rencana Kegiatan Operasional

NOALTERNATIF

KEGIATANTUJUAN SASARAN WAKTU TEMPAT METODE BIAYA P JWB INDIKATOR

1 Penyuluhan ttg

perilaku hidup

bersih dan

sehat,

Meningkatkan

pengetahuan, sikap,

keterampilan dan

kesadaran ttg PHBS

Ibu-ibu RT

desa Sidorejo

Minggu,

25

Desember

2011 jam

08.00-

09.30

Balai Desa

di Desa

Sidorejo

Diskusi dan

demonstrasi

Rp.200.

000

CoAss IKM >75% ibu-ibu RT

menghadiri penyuluhan

PHBS

Adanya feed back dari

peserta penyuluhan yang

hadir

2 Penyuluhan

ISPA, diare,

observasi febris,

hipertensi,

penyakit kulit

Meningkatkan

pengetahuan tentang

penyakit ISPA, diare,

observasi febris,

hipertensi, penyakit

kulit

Seluruh

masyarakat

desa sidorejo

usi 15-50

tahun

Senin, 26

Desember

2011 pkl

08.00-

09.30

Balai Desa

Sidorejo

Ceramah dan

diskusi serta

memberikan

brosur

Rp

3

00.000,-

CoAss IKM 75% Masyarakat

desa hadir dalam

penyuluhan

Peserta penyuluhan

dapat menjawab

pertanyaan tentang

ISPA, diare,

observasi febris,

hipertensi, penyakit

kulit

3 Menggerakkan

program

“KAJORAN”

Meningkatkan

pengetahuan tentang

bahaya rokok

Bapak-bapak

dan remaja

laki-laki

Senin –

Rabu, 26-

28

Rumah

masing-

masing

Door to door,

sosialisasi

- CoAss IKM >80% perokok aktif

tidak merokok di dalam

ruangan

5

Page 6: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

(Keluarga Jauhi

Rokok Demi

Kesehatan)

Meningkatkan

kesadaran dan

kemauan untuk

merokok di luar

ruangan

Desember

2011 pkl

08.00-

13.00

penduduk

4 Mengadakan

program

“SALAMAN”

(Selalu lakukan

mencuci

tangan)

Meningkatkan

pengetahuan

masyarakat tentang

pentingnya dan cara

mencuci tangan

dengan benar

Seluruh

masyarakat

desa

Senin –

Rabu, 26-

28

Desember

2011 pkl

08.00-

13.00

Rumah

masing-

masing

penduduk

Demonstrasi dan

edukasi

- CoAss IKM 90% Masyarakat

mengetahui dan dapat

mempraktekan cuci

tangan dengan benar

5 BUKADUS

(Buka jendela

udara sehat)

Meningkatkan

pengetahuan

masyarakat tentang

pentingnya membuka

jendela demi

kesehatan

Seluruh

masyarakat

desa

Senin –

Rabu, 26-

28

Desember

2011 pkl

08.00-

13.00

Rumah

masing2

penduduk

Door to door,

sosialisasi

- CoAss IKM 80% Masyarakat

mengetahui manfaat

membuka jendela, dan

mempraktekannya.

6 JANTUNG

PARU

(Jangan

menggantung

pakaian bekas

Mengurangi kebiasaan

masyarakat untuk

menggantung pakaian

bekas pakai di dalam

ruangan

Seluruh

masyarakat

desa

Senin –

Rabu, 26-

28

Desember

2011 pkl

Rumah

masing2

penduduk

Door to door,

sosialisasi

- CoAss IKM Masyarakat sadar dan

mempraktekan untuk

tidak menggantung

pakaian bekas pakai

6

Page 7: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

pakai dalam

ruangan)

08.00-

13.00

7 BERKULI

(Bersihkan

kamar mandi

seminggu

sekali)

Meningkatkan

pengetahuan serta

kesadaran masyarakat

tentang pentingnya

membersihkan kamar

mandi seminggu

sekali

Seluruh

masyarakat

desa

Senin –

Rabu, 26-

28

Desember

2011 pkl

08.00-

13.00

Bak

penyimpan

an air

warga

Door to door,

sosialisasi

- CoAss IKM >80% Masyarakat

mempraktekan untuk

membersihkan kamar

mandi seminggu sekali

8 Penyuluhan

tentang buang

sampah

Meningkatkan

pengetahuan,

kesadaran, sikap dan

keterampilan tentang

cara pembuangan dan

pengolahan sampah

yang baik dan benar

Seluruh

masyarakat

desa

Rabu, 28

Desember

2011 pkl

13.00

Rumah

kepala

dusun

Diskusi dan

demonstrasi

- CoAss IKM Semua peserta

penyuluhan paham dan

dapat membedakan

sampah organik atau

anorganik

7

Page 8: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

BAB V

PELAKSANAAN KEGIATAN

1. Pelaksanaan Kegiatan Dusun Watukarung

NOALTERNATIF

KEGIATANTUJUAN SASARAN WAKTU TEMPAT METODE BIAYA P JWB INDIKATOR

1 Penyuluhan ttg

perilaku hidup

bersih dan sehat

Meningkatkan

pengetahuan Masy ttg

PHBS sebagai preventif

Seluruh masy

desa

Minggu,

25

desember

2011,

14.00

Balai Desa Demonstrasi dan

diskusi serta

memberikan brosur

Rp. 60.000 Bekti 90% KK yang hadir

penyuluhan

2 Penyuluhan ttg

penyakit Diare

dan Bahaya

merokok

Meningkatkan

pengetahuan masy ttg

penyakit diare dan

bahaya merokok

Seluruh masy Minggu,

25

desember

2011,

14.00

Balai Desa Demonstrasi dan

diskusi serta

memberikan brosur

Rp.60.000 Ais 90% masy mengerti ttg

gejala, penyebab,

antisipasi terhadap

penyakit diare dan

bahaya merokok

3 Mengadakan

program

“SALAMAN”

(Selalu lakukan

mencuci

tangan)

Meningkatkan

pengetahuan Masy ttg

pentingnya mencuci

tangan setiap melakukan

kegiatan dalam

kehidupan sehai-hari

Seluruh masy

desa

Senin, 26

desember

2011,

06.00 dan

16.00

Di rumah

pak har

Sosialisasi dan

demonstrasi

Rp 10.000 Ade Dhani 90% masyarakat yang

berpartisipasi, mengerti

tentang pentingnya

mencuci tangan setiap

melakukan kegiatan

8

Page 9: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

4 “Jantung Paru”

(Jangan

Gantung

Pakaian Bekas

Pakai dalam

ruangan)

Meningkatkan

pengetahuan serta

kesadaran masy untuk

tidak menggantung

pakaian bekas pakai

dalam ruangan

Seluruh masy

desa

Minggu,

25

desember

2011,

14.00 dan

Selasa, 27

des 2011

Rumah

masing2

penduduk,

di tempat

perkumpula

n

Door to door,

sosialisasi

- Alhaidi 85% Masy mulai

menghilangkan

kebiasaan menggantung

pakaian bekas pakai

dalam ruangan

5 Bukadus (Buka

Jendela Udara

Sehat)

Meningkatkan

pengetahuan serta

kesadaran masy ttg

pentingnya membuka

jendela

Seluruh masy

desa

Minggu,

25

desember

2011,

14.00 dan

Selasa, 27

des 2011

Rumah

masing2

penduduk,

di tempat

perkumpula

n

Door to door,

sosialisasi

- Bahtiar 85% Masy mulai

melakukan kebiasaan

membuka jendela setiap

pagi dan menutupnya

6 Berkuli

(Bersihkan

Kamar Mandi

Seminggu

Sekali)

Meningkatkan

pengetahuan serta

kesadaran masy untuk

membersihkan kamar

mandi

Seluruh masy

desa

Minggu,

25

desember

2011,

14.00 dan

Selasa, 27

des 2011

Rumah

masing2

penduduk,

di tempat

perkumpula

n

Door to door,

sosialisasi

- Hadwer 85% Masy

membersihkan kamar

mandi minimal seminggu

sekali

7 Menggerakkan

program

“KAJORAN”

Meningkatkan

pengetahuan Masy ttg

dampak negatif dan

Seluruh masy

desa yang

merokok aktif

Minggu,

25

desember

Rumah

masing2

penduduk,

Door to door,

sosialisasi

- Milcha Masy mulai terbiasa

tidak merokok dalam

ruangan dan tidak

9

Page 10: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

(Keluarga Jauhi

Rokok Demi

Kesehatan)

bahaya dari asap rokok dan pasif 2011,

14.00 dan

Selasa, 27

des 2011

di tempat

perkumpul

an

merokok didekat orang

lain

2. Pelaksanaan Kegiatan Dusun Burikan

No Alternatif Tujuan Sasaran Metode Pelaksana Waktu Tempat BiayaIndikator

keberhasilan

1. Penyuluhan

tentang

Perilaku Hidup

Bersih dan

Sehat

Meningkatkan

pengetahuan Masy

ttg PHBS sebagai

preventif

Ibu-Ibu PKK

desa Sidorejo

Diskusi –

tanya jawab

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Selasa, 27

Desember

2011

Pkl 13.00 WIB

Balai Desa

Sidorejo

Swadaya

co-Ass

Rp. 80.000,-

>75% Ibu-Ibu

datang dan

mengikuti

penyuluhan

2. Penyuluhan

ISPA, Obs.

Febris, Diare,

Penyakit Kulit,

dan Penyakit

Sendi

Meningkatkan

pengetahuan

tentang

penyakit ISPA,

diare, observasi

febris,

hipertensi,

penyakit kulit

Seluruh warga

masyarakat

Dusun Burikan

usia 15-49

tahun

Diskusi –

tanya jawab

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Rabu, 28

Desember

2011

Pkl. 13.00

WIB

Rumah Bp.

Lilik

Suprijanto,

SE (pak

kepala desa)

di dusun

burikan

Rp.

155.000,-

>75% warga datang

dan mengikuti

penyuluhan

10

Page 11: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

3. Pelaksanaan Kegiatan Dusun Tledok

N

oAlternatif Tujuan Sasaran Metode Pelaksana Waktu Tempat Biaya

Indikator

keberhasilan

1 Penyuluhan

tentang

Perilaku Hidup

Bersih dan

Sehat

Meningkatkan

pengetahuan

Masy ttg

PHBS sebagai

preventif

10 orang ibu-

ibu

perwakilan

RT I, II, III,

IV dusun

Tledok

Ceramah,

Diskusi – tanya

jawab

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin, 26 Desember

2011

Pkl 13.00-14.30

WIB

Rumah Bp

Sumardi

Swadaya co-

Ass

Rp. 150.000,-

Peserta

penyuluhan

dapat

menjawab

semua

pertanyaan

yang diajukan

oleh pemateri

2 Penyuluhan

ISPA, diare,

hipertensi

Meningkatkan

pengetahuan

tentang

penyakit

ISPA, diare,

febris,

hipertensi.

10 orang ibu-

ibu

perwakilan

RT I, II, III,

IV dusun

Tledok

Ceramah

Diskusi – tanya

jawab serta

pembagian

brosur

mengenaidiare,

ISPA,

hipertensi, dan

nyeri pinggang

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin, 26 Desember

2011

Pkl 14.30-16.00

WIB

Rumah Bp

Sumardi

Swadaya co-

Ass

Rp. 150.000,-

Peserta

penyuluhan

dapat

menjawab

semua

pertanyaan

yang diajukan

oleh pemateri

3 Menggerakkan

program

“KAJORAN”

(Keluarga

Meningkatkan

kesadaran dan

kemauan

untuk

Melalui

penyuluhan

PHBS dan

penekanan

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin – Rabu (26-28

Desember 2011)

Rumah warga

dusun Tledok

- Anggota

keluarga yang

merokok tidak

merokok di

11

Page 12: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

Jauhi Rokok

Demi

Kesehatan)

merokok di

luar ruangan

progran saat

dilakukan tensi

door to door

dalam rumah

4 Mengadakan

program

“SALAMAN”

(Selalu

lakukan

mencuci

tangan)

Meningkatkan

pengetahuan

dan

keasadaran

untuk

mencuci

tangan dengan

benar

Semua warga

dusun Tledok

Melalui

penyuluhan

PHBS dan

penekanan

progran saat

dilakukan tensi

door to door

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin – Rabu (26-28

Desember 2011)

Rumah warga

dusun Tledok

- >75% warga

dusun Tledok

selalu mencuci

tangan setelah

melakukan

kegiatan apa

saja dan

sebelum

makan

5 BUKADUS

(Buka jendela

udara sehat)

Meningkatkan

pengetahuan

dan kesadaran

masyarakat

untuk

membuka

jendela

Semua warga

dusun Tledok

Melalui

penyuluhan

PHBS dan

penekanan

progran saat

dilakukan tensi

door to door

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin – Rabu (26-28

Desember 2011)

Rumah warga

dusun Tledok

- >75% warga

dusun Tledok

membuka

jendela rumah

di pagi hari

6 JANTUNG

PARU

(Jangan

menggantung

pakaian dalam

Meningkatkan

kesadaran

masyarakat

untuk tidak

menggantung

Semua warga

dusun Tledok

Melalui

penyuluhan

PHBS dan

penekanan

progran saat

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin – Rabu (26-28

Desember 2011)

Rumah warga

dusun Tledok

- >75% warga

dusun Tledok

tidak

menggantung

baju mereka

12

Page 13: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

ruangan) pakaian yang

sudah pakai

dilakukan tensi

door to door

KEGIATAN TAMBAHAN

1. Kegiatan Tambahan Dusun Watukarung

No Alternatif Tujuan Sasaran Waktu Tempat Metode Biaya PJWBIndikator

keberhasilan

1 Senam

bersama dan

“LANSET

WARUNG”

jalan sehat

watu karung

Meningkatkan

keinginan

masyarakat

untuk mulai

melakukan

olahraga fisik

Seluruh masy Senin, 26

desember

2011, 06.00

Depan

rumah pak

har

Senam dan jalan

santai bersama

Rp.100.000 Lita 80% Masy mulai

membiasakan

olahraga fisik

2 SIGIMANAK

(Sikat gigi

bersama anak)

Meningkatkan

pengetahuan

anak2 ttg gosok

gigi yang baik

dan benar

Seluruh anak

usia dini di

dusun watu

karung

Senin, 26

desember

2011, 06.00

dan 16.00

Di rumah

pak har

Bermain bersama

dan penyuluhan

serta praktek

Rp 100.000,- Sari 90% Anak-anak

mengetahui dan

mempraktikan cara

sikat gigi yang

benar

3 Kumami Meningkatkan

pengetahuan

serta kesadaran

masy untuk

tidak terlalu

Seluruh masy

desa

Minggu, 25

desember

2011, 14.00

dan Selasa, 27

des 2011

Rumah

masing2

penduduk, di

tempat

perkumpulan

Door to door,

sosialisasi

- Ade Dhani 75% Masy mulai

mengurangi makan

makanan yang

berminyak

13

Page 14: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

sering memakan

makanan

berminyak

4 Tendor Seluruh masy

desa

Selasa, 27 des

2011

Rumah

masing2

penduduk,

di tempat

perkumpula

n

Door to door,

sosialisasi

- Milcha 90% Masy

mendapatkan

pelayanan tensi

gratis secara door to

door

2. Kegiatan Tambahan Dusun Burikan

No Alternatif Tujuan Sasaran Metode Pelaksana Waktu Tempat BiayaIndikator

keberhasilan

1 Melakukan

“SEGITIGA”

(Senam Pagi

Tiga Hari)

Membiasakan

anak-anak

untuk

olahraga

Anak-anak

usia 5-15

tahun di

dusun burikan

Praktik

senam

bersama

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin-Rabu, 26-

28 Desember

2011

Pkl. 08.30 WIB

1. Halaman Masjid

Baitullah di Dusun

Burikan

2. Di halaman rumah

Bp. Bambang di

Dusun Burikan

- > 75% anak-

anak-anak dusun

burikan rajin

olah raga

minimal 3 kali

seminggu

2 Melakukan

“BU CITA

DESA”

(Budayakan

Cuci Tangan

Anak-anak

dusun burikan

tahu dan

mampu

melakukan

Anak-anak

usia 2-11

tahun di

dusun burikan

Demonstrasi

dan Praktik

cuci tangan

dan gosok

gigi yang

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin-Rabu, 26-

28 Desember

2011

Pkl. 10.00 WIB

1. Halaman Masjid

Baitullah di Dusun

Burikan

2. Di halaman rumah

Bp. Bambang di

Swadaya

co-Ass

Rp. 11.000,-

> 75% anak-

anak mampu

melakukan cuci

tangan dan

gosok gigi

14

Page 15: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

dengan Sabun) cuci tangan

yang baik dan

benar

baik dan

benar

Dusun Burikan

dengan baik dan

benar

3. Melakukan

“MA’SOGI”

(Mari Gosok

Gigi)

Anak-anak

dusun burikan

tahu dan

mampu

melakukan

gosok gigi

dengan baik

dan benar

Swadaya

co-Ass

Rp.

226.000,-

3. Kegiatan Tambahan Dusun Tledok

No Alternatif Tujuan Sasaran Metode Pelaksana Waktu Tempat BiayaIndikator

keberhasilan

1 SITIK

(Inspeksi

Jentik)

Melihat ada

atau tidaknya

jentik di

kolam air

waga

Semua rumah

warga dusun

Tledok

Inspeksi

langsung ke

penampunga

n air warga

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin – Rabu

(26-28

Desember 2011)

Semua rumah

warga dusun

Tledok

- > 75% kolam

rumah warga

berhasil

dilakukan

inspeksi jentik

2 TEKEL (Tensi

Keliling)

Mengukur

Tekanan

Darah warga

dusun tledok

Semua warga

dusun Tledok

Tensi door to

door tiap

rumah warga

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Senin – Rabu

(26-28

Desember 2011)

Semua rumah

warga dusun

Tledok

- > 75 % warga

ditensi

15

Page 16: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

3 Senam Pagi Membiasakan

anak-anak

untuk

olahraga di

pagi hari

Semua anak

di dusun

Tledok

Senam

bersama

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Rabu, 28

Desember 2011

Pkl 06.00-

selesai

Halaman rumah

Bp Sumardi

- > 75 % anak

datang di

dusun tledokk

untuk senam

pagi

4 Pembagian

Susu

Menstimulasi

anak-anak

agar sadar gizi

Semua anak

di dusun

Tledok

Membagi

susu sewaktu

senam pagi

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Rabu, 28

Desember 2011

Halaman rumah

Bp Sumardi

Rp 80.000,- > 80 % anak-

anak minum

susu

5 Demo

pembuangan

sampah

Agar warga

dusun dapat

mengolah

sampah

organik/anorg

anik dengan

baik

Semua warga

dusun Tledok

Demonstrasi

cara

pemilihan

dan

pengolahan

smpah

Dokter Muda

FK

UNISSULA

Rabu, 28

Desember 2011

Pkl 15.00

Halaman rumah

Bp Tris Suwarno

- Semua Warga

dusun paham

dan dapat

membedakan

sampah

organik dan

anorganik

6 Penyerahan

tong sampah

Memberikan

sarana

pembuangan

sampah

Kadus (Bp.

Suparman)

Demonstrasi Dokter Muda

FK

UNISSULA

Rabu, 28

Desember 2011

Pkl 15.00

Halaman rumah

Bp Tris Suwarno

Rp 300.000,- Terdapat satu

tong sampah

tiap RT

16

Page 17: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN

1. Berdasarkan data hasil survey kesehatan di desa Sidorejo, Kecamatan Kajoran,

Kabupaten Magelang, didapatkan masalah kesehatan antara lain : Diare/ Mencret

(2,2%), Penyakit kulit (5,9%), Campak (0,7%), Sakit gigi (3%), Diabetes melitus

(3%), Hipertensi (1,5%), Infeksi saluran pernafasan akut (39%), Observasi febris

(14,7%), Gastritis/ maag (4,4%), Vertigo (3,7%), Stroke (0,7%), Penyakit

Kardiovaskuler (0,7%), Keganasan (0,7%), Bronkitis (0,7%), Penyakit sendi (19,1%).

2. Hasil identifikasi masalah dengan menggunakan hanlon kualitatif didapatkan prioritas

masalah sebagai berikut : Diare, ISPA, Observasi febris, Hipertensi, Penyakit kulit,

Bronkitsis, Campak, Penyakit Kardiovaskuler, Diabetes, Penyakit sendi, Vertigo,

Gastritis, Stroke, Keganasan, Penyakit gigi. Lima urutan teratas, yaitu : Diare, ISPA,

Obs. Febris, Hipertensi, dan Peny. Kulit.

3. Analisis penyebab masalah dengan pendekatan HL Bloom, antara lain :

1. Diare

a. Lingkungan : rumah belum sehat (55%), tempat pembuangan kotoram yang

tidak amemenuhi syarat (21,9%), tidak ada tempat pembuangan kotoran

(15,8%), tidak bebas tikus (68,5%), dan industry rumah tangga belum pernah

diperiksa (73,7%).

b. Perilaku : banyaknya masyarakat yang belum sadar gizi (62%) dan

kurangnya pengetahuan masyarakat tentang diare (24,5%).

c. Yankes : kurangnya penyuluhan kesehatan (54,9%).

d. Kependudukan : -

2. ISPA

a. Lingkungan : rumah belum sehat (55%), jendela ada dan tidak memenuhi

syarat (42,2%), jendela tidak ada (8,2%), lubang asap dapur tidak memenuhi

syarat (35,9%), tidak ada lubang asap dapur (19%), dan ruang tidur tidak

memenuhi syarat (53,3%).

17

Page 18: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

b. Perilaku : banyaknya masyarakat yang belum sadar gizi (62%), kurangnya

pengetahuan masyarakat tentang ISPA (61,4%), anggota keluarga memiliki

kebiasaan merokok (74,4%), dan merokok di dalam ruangan (67,3%).

c. Yankes : kurangnya penyuluhan kesehatan (54,9%)

d. Kependudukan : -

3. Observasi Febri

a. Lingkungan : rumah belum sehat (55%), tempat pembuangan kotoran yang

tidak memenuhi syarat (21,9%), tidak ada tempat pembuangan kotoran

(15,8%), ruang tidur tidak memenuhi syarat (53,3%), tidak bebas jentik

(37,5%), dan tidak bebas lalat (45,1%).

b. Perilaku : banyaknya masyarakat yang belum sadar gizi (62%)

c. Yankes : kurangnya penyuluhan kesehatan (54,9%)

d. Kependudukan : -

4. Hipertensi

a. Lingkungan : -

b. Perilaku : jumlah masyarakat dengan starata perilaku kesehatan dengan strata

Madya (39,6%) dan strata pratama (1,1%), serta tingginya jumah anggota

keluarga yang merokok (74,4%).

c. Yankes : kurangnya penyuluhan kesehatan (54,9%)

d. Kependudukan : -

5. Penyakit Kulit

a. Lingkungan : rumah belum sehat (55%), tempat pembuangan kotoran yang

tidak memenuhi syarat (21,9%), tidak ada tenpat pembuangan kotoran

(15,8%), dan ruang tidur tidak memenuhi syarat (53,3%)

b. Perilaku : banyaknya masyarakat yang belum sadar gizi (62%) dan kebiasaan

mengganti pakaian kurang dari 2 kali sehari (21,7%)

c. Yankes : kurangnya penyuluhan kesehatan (54,9%)

d. Kependudukan : -

4. Alternatif masalah sebagai berikut :

1. Diare :

a. Membiasakan mencuci tangan sebelum makan dan setelah BAB

b. Upayakan setelah BAB pintu dibuka ± 10 menit agar sirkulasi tetap bagus

c. Bersihkan kamar mandi seminggu sekali

2. ISPA

18

Page 19: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

a. Membiasakan membuka jendela

b. Penyuluhan kepada masyarakat tentang penyakit ISPA

c. Penyuluhan kepada masyarakat tentang perilaku hidup sehat dan kesling

d. Kerja bakti bersama

3. Obs. Febris

a. Melakukan penyuluhasn kepada masyarakat kepada masyarakat tentang

penyebab, pencegahan, penangan awal febris

b. Penyuluhan tentang pentingnya gizi

4. Hipertensi

a. Melakukan penyuluhan kepada masyarakat tentang penyebab, gejala dan

pencegahan hipertensi

b. Membiasakan masyarakat melakukan aktivitas fisik atau olah raga

5. Penyakit kulit

a. Membiasakan mengganti pakaian dan tidak menggantung pakaian

b. Membiasakan mandi 2 kali sehari

5. Penyusunan rencana kebijakan masalah yang telah disepakati bersama

memprioritaskan pada Diare, ISPA, Observasi Febris, Hipertensi, dan Penyakit Kulit

yaitu: Penyuluhan tentang perilaku hidup bersih dan sehat, Penyuluhan ISPA, Diare,

observasi febris, hipertensi, penyakit kulit, Menggerakkan program “KAJORAN”

(Keluarga Jauhi Rokok Demi Kesehatan), Mengadakan program “SALAMAN”

(Selalu lakukan mencuci tangan), “SaSiMa” Saatnya bersih – bersih bersama,

BUKADUS (Buka jendela udara sehat), JANTUNG PARU (Jangan menggantung

pakean dalam ruangan), BERKULI (Bersihkan kamar mandi seminggu sekali), dan

Penyuluhan tentang buang sampah.

B. SARAN

Perlu adanya upaya – upaya peningkatan kesehatan dengan cara meningkatkan

pembangunan kesehatan masyarakat desa (PKMD) oleh pihak yang terkait (kader

kesehatan, Forum Kesehatan Desa, Tenaga Kesehatan) berkaitan dengan ISPA, Diare,

Penyakit Gigi, Athralgia, dan dalam hal meningkatkan pengetahuan dan keterampilan serta

memberikan motivasi untuk hidup sehat kepada masyarakat desa Sidorejo sehingga

perilaku hidup sehat dapat diterapkan dan meningkatkan derajat kesehatan.

19

Page 20: Bab IV v Vi Vii Deskriptif

BAB VII

PENUTUP

Demikian laporan kegiatan hasil survey kesehatan masyarakat di desa Balekerto,

Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang yang dapat terlaksana dengan baik berkat

kerjasama antara masyarakat, perangkat desa dan instansi yang terkait.

Dari kerjasama yang baik didapatkan beberapa masalah yang timbul kemudian di

prioritaskan dan selanjutnya diperoleh alternatif pemecahan pada masalah tersebut. Dari

beberapa alternatif pilihan kemudian ditentukan alternatif menjadi suatu keputusan.

Keputusan tersebut dijadikan suatu rencana program yang dilakukan di desa Balekerto.

Semoga laporan ini dapat menjadi sumbangan yang berarti dalam upaya peningkatan

kesehatan masyarakat desa Balekerto, Kecamatan Kaliangkrik, Kabupaten Magelang.

20