BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas...

58
73 BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian Data 1. Gambaran Umum Institusi a. Sejaran berdirinya jurusan Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari Institut Agama Islam Negeri (IAIN) sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi agama berfungsi menyelenggarakan pendidikan, pengajaran, penulisan dan pengabdian pada masyarakat dalam disiplin ilmu agama Islam sesuai dengan pengaturan perundang-undangan yang berlaku. Fungsi tersebut secara spesifikasi dijabarkan sesuai bidang keahlian yang ada di lingkungan institut. Fakultas syariah merupakan salah satu fakultas pendidikan di lingkungan IAIN yang bertujuan mencetak atau menyiapkan tenaga ahli (sarjana) yang bertaqwa kepada Allah Swt yang menguasai pengetahuan agama Islam dan memiliki kemampuan akademik serta memiliki keahlian (profesional) dalam bidang hukum islam. Sementara itu, pesatnya perkembangan sosial masyarakat yang bergerak ke arah pola hidup yang dinamis akibat pesatnya sains dan teknologi dan akibat kehidupan yang menggelobal dalam berbagai aspek kehidupan ini secara niscaya harus diantisipasi dengan peningkatan wawasan pemikiran dan ilmu

Transcript of BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas...

Page 1: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

73

BAB IV

PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA

A. Penyajian Data

1. Gambaran Umum Institusi

a. Sejaran berdirinya jurusan Perbankan Syariah dan Ekonomi Syariah

Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Antasari

Institut Agama Islam Negeri (IAIN) sebagai salah satu lembaga

pendidikan tinggi agama berfungsi menyelenggarakan pendidikan,

pengajaran, penulisan dan pengabdian pada masyarakat dalam disiplin

ilmu agama Islam sesuai dengan pengaturan perundang-undangan yang

berlaku. Fungsi tersebut secara spesifikasi dijabarkan sesuai bidang

keahlian yang ada di lingkungan institut.

Fakultas syariah merupakan salah satu fakultas pendidikan di

lingkungan IAIN yang bertujuan mencetak atau menyiapkan tenaga ahli

(sarjana) yang bertaqwa kepada Allah Swt yang menguasai pengetahuan

agama Islam dan memiliki kemampuan akademik serta memiliki keahlian

(profesional) dalam bidang hukum islam. Sementara itu, pesatnya

perkembangan sosial masyarakat yang bergerak ke arah pola hidup yang

dinamis akibat pesatnya sains dan teknologi dan akibat kehidupan yang

menggelobal dalam berbagai aspek kehidupan ini secara niscaya harus

diantisipasi dengan peningkatan wawasan pemikiran dan ilmu

Page 2: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

74

pengetahuan secara lintas sektoral dan multidimensional. Dalam darartan

sosial politik kehidupan bangsa dan negara, perkembangan yang begitu

drastis ialah adanya tuntutan reformasi dari seluruh komponen bangsa

untuk terciptanya tatanan masyarakat yang lebih demokratis dan

terciptanya sepremsi hukum, menuju tatanan kehidupan masyarakat

madani.

Cikal bakal fakultas syariah pada tahun 1958, ketika di

Banjarmasin berdiri fakultas agama Islam di bawah Universitas Lambung

Mangkurat (UNLAM) Banjarmasin. Setahun kemudian, fakultas agama

Islam berubah menjadi fakultas Islamologi dan masih tetap di bawah

UNLAM. Pada tahun 1960 dibentuk panitia persiapan fakultas syariah

Banjarmasin yang diketuai oleh KH. Abdurrahman Ismail, MA. Dengan

keputusan menteri Wahid Wahab diresmikanlah fakultas Islamologi

Banjarmasin menjadi fakultas syariah Banjarmasin cabang IAIN Sunan

Kalijaga Yogyakarta. Status negeri terhitung tanggal 15 januari 1961.

Dekan pertama dijabat oleh KH. Abdurrahman Islail, MA. Adanya

fakultas syariah ini pada sisi lain mengisyaratkan adanya lapangan kerja

yang begitu luas bagi mereka yang mempunyai kualitas dan disiplin

keilmuan yang marketeble. Usaha mencetak SDM yang berkualitas

demikian hanya dapat dicapai pengolahan skill sesuai dengan tujuan yang

ingin dicapai.

Melihat peluang yang dimiliki tersebut, maka pemimpin Fakultas

Syariah IAIN Antasari berkeinginan untuk membuka jurusan Ekonomi

Page 3: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

75

Islam pada Fakultas Syariah IAIN Antasari. Ekonomi Islam adalah

program studi yang didalamnya dikaji ilmu-ilmu yang berhubungan

dengan ekonomi Islam, lembaga keuangan syariah, manajemen

administrasi keuangan syariah. Jurusan ekonomi islam membentuk sarjana

ekonomi islam yang mampu memahami seluk beluk perbankan syariah,

manajemen keuangan syariah, administrasi keuangan syariah mampu

membuat perencanaan dalam menghadapi perkembangan dan perubahan

ekonomi ke depan dan mampu memberikan Advise (sebagai konsultan

bisnis islami) kepada masyarakat tentang segala sesuatu yang terkait

dengan ekonomi islam.

Pada tahun 2008, fakultas syariah mendapat izin untuk membuka

Jurusan Perbankan Syariah berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal

Pendidikan Islam Nomor: Dj.I/306/2008 tentang izin pembukaan Program

Studi (SI) pada Perguruan Tinggi Agama Islam (PTAI) tahun 2008.

Selanjutnya, pada tahun 2009 Pimpinan Fakultas Syariah IAIN Antasari

merealisasikannya dengan membuka penerimaan mahasiswa baru Jurusan

Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran

2009/2010.

Berdasarkan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia

Nomor 20 tahun 2013 tanggal 15 maret 2013 tentang organisasi dan tata

kerja IAIN Antasari Banjarmasin, nama Fakultas Syariah berubah nama

menjadi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam.

Page 4: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

76

b. Deskripsi Singkat Jurusan

Jurusan Perbankan Syariah merupakan salah satu jurusan yang

ada di Fakultas Syariah yang dibuka dengan dasar Surat Keputusan

Nomor: Dj.I/306/2008 tahun 2008 pada tanggal 4 September 2008 yang

ditandatangani oleh Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian dari

kurikulum (software), sarana dan prasarana belajar (hardware),

penambahan tenaga SDM berupa dosen dan sumber daya manusia

pendukung lainnya (brainware). Dengan kompetensi dalam perbankan

syariah, para mahasiswa diberikan bekal teori mengenai bidang tersebut

dalam perkuliahan oleh para dosen dengan latar belakang pendidikan dan

keahlian sesuai tuntunan kurikulum dan mata kuliah. Beberapa

diantaranya disampaikan oleh para praktisi perbankan syariah. Pada

semester VI, mahasiswa diterjunkan ke tempat magang yaitu lembaga

perbankan dan lembaga keuangan syariah sebagai wadah praktek dari teori

mata kuliah yang diperoleh dikampus, menambah wawasan dan menimba

pengalaman.

c. Visi Jurusan

Unggul dalam bidang perbangkan syariah

d. Misi Jurusan

1) Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran secara profesional

dalam bidang perbankan syariah.

2) Mengembangkan jiwa usaha yang mampu menyesuaikan diri

dengan tuntutan dunia usaha yang dinamis.

Page 5: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

77

3) Melaksanakan penulisan yang menunjang pengembangan bidang

perbankan syariah.

4) Melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat melalui

pengasahan kepekaan terhadap masalah sosial ekonomi yang

berorientasi syariah.

5) Melaksanakan kerjasama dengan perbankan syariah dan lembaga

terkait.

e. Tujuan Jurusan

1) Menghasilkan lulusan yang kompeten dalam bidang ilmu

keuangan dan perbankan syariah berbasis komputer sehingga

menjadi profesional yang mampu beradaptasi di era globalisasi.

2) Menghasilkan lulusan yang berjiwa wirausaha sehingga mampu

membuka kesempatan kerja.

3) Mengembangkan kemampuan dosen dalam proses pembelajaran

sehingga mampu menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing.

4) Mengembangkan fasilitas sarana dan prasarana pendidikan yang

berkualitas.

5) Mengambangkan kerjasama dengan perbankan syariah dan

lembaga terkait.

6) Mampu bersikap propesional dan beretika dalam kerja.

Page 6: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

78

f. Standar Kompetensi Jurusan

1) Memahami akad transaksi syariah secara komprehensif serat

penerapannya dalam mendisain, mengoprasionalisasikan dan

memasarkan produk dan jasa bank syariah.

2) Terampil dalam mengaplikasikan teknologi informasi dan

perkembanganya pada produk dan jasa bank syariah.

3) Terampil dalam menyusun, menganalisis dan audit laporan

keuangan bank syariah serta melakukan evaluasi terhadap kinerja

bank syariah.

4) Menguasai teori kuangan dan implementasi dalam mendisain

produk bank syariah yang kompetitif dan berdaya saing tinggi

serta pengelolaan investasi dana bank syariah.

5) Memiliki kemampuan analisis kuantitatif dan kualitatif terhadap

persoalan bank syariah sebagai dasar pengembangan penulis dan

penulisan karya ilmiah

6) Memiliki integritas moral, etika dan sikap profesional dalam

berkarir di industri bank syariah1

g. Struktur Organisasi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN

Antasari Banjarmasin2

Adapun struktur organisasi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam

IAIN Antasari Banjarmasin:

1Setengah abad IAIN Antasari jalan menuju univ Islam negri Antasari (Banjarmasin:IAIN

Antasari,2014)

2Sumber Bagian Adm. Umun dan Keuangan

Page 7: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

79

DEKAN : Prof. DR. H. Ahmadi Hasan, MH.

Wakil Dekan I : DR. H. Jalaluddin, M. Hum.

Wakil Dekan II : Drs. Nor Ipansyah, M. Ag.

Wakil Dekan III : DR. Syaugi, MA.

KABAG Tata Usaha : Dra. Hj. Fauziah Hayati, MHI.

Kajur. HK. Keluarga(AS) : Dra. Hj. Yusna Zaidah, M.H.

Sekjur. HK. Keluarga(AS) : Abdul Hafiz Sairaji, SHI., MHI.

Kajur. HK. Eko. Syariah(MUA) : H. Fuad Luthfi, S.Ag, M.H.

Sekjur. HK. Eko. Syariah(MUA) : Diana Rahmi, S.Ag., MH.

Kajur. Perb. Mazhab : Imam Alfiannor, M.HI.

Sekjur. Perb. Mazhab : Hariyanto S.E, M.M.

Kajur. Hk. Tata Neg.(siyasah) : Dr. Hj. Hayatun Naimah, M. Hum.

Sekjur. Hk. Tata Neg.(siyasah) : Arie Sulistyoko,S.Sos, M.H.

Kajur. Eko. Syariah : H. Haris Faulidi Asnawi, Lc, M.SI.

Sekjur. Eko. Syariah : Rohana Faridah, S.E, M.M.

Kajur. Perbankan Syariah : Rahman Helmi, M.SI.

Sekjur. Perbankan Syariah : Annisa Sayyid, M.SI

Keprog. D3 PS : Drs. Nispan Rahmi, M.AG

Sekprog. D3 PS : Ansharullah, S.Ag.,M.Fil.I.

Keprog. Asuransi Syariah : Lutpi Sahal,SHI.,MSI.

Sekprog. Asuransi Syariah : H. Abdul Gafur,MA

Kasubbag. Adm. Umum & Keu : Dra. Hj. Norsilan

Kasubbag. Mikwa dan Alumni : Mansyah, S.Sos

Page 8: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

80

2. Uraian identitas responden

a. Data Responden

Data responden dapat dilihat dari tabel berikut:

Tabel 4.1 DATA RESPONDEN

No. Nama Nim Jurusan Nilai

1 Erviana 1201160222 Perbankan Syariah A+

2 Nur Hikmah 1201160275 Perbankan Syariah A

3 Mutiara 1201160265 Perbankan Syariah A+

4 M. Fauzan 1201160352 Perbankan Syariah A+

5 M. Miftah Farid 1201160353 Perbankan Syariah B+

6 Muhammad Husin 1201161543 Perbankan Syariah B

7 M. Ihsan 1201160345 Perbankan Syariah A

8 Muhammad Agusni Salim 1201150094 Perbankan Syariah C+

9 Ismail Marzuki 1301160371 Perbankan Syariah A

10 Fauzi 1301160367 Perbankan Syariah A

11 Loade Hendra 1301160372 Perbankan Syariah A+

12 Ilham H.M.S 1301160370 Perbankan Syariah A

13 Abdul Halim 1301160354 Perbankan Syariah A+

14 Ayu Asriyanti Pitaloka 1301160249 Perbankan Syariah A

15 Ilma Mahdiya 1301160266 Perbankan Syariah A

16 Anggun Yolanda Rahmi 1301160244 Perbankan Syariah A

17 Firda Annisa 1301160257 Perbankan Syariah A

18 Maisarah 1301160277 Perbankan Syariah A+

19 Halimatus Sa’diyah 1301160259 Perbankan Syariah A+

20 Siti Saudah 1301160343 Perbankan Syariah A+

21 Mauhidah 1301160285 Perbankan Syariah A+

22 Hesni Malisa 1301160261 Pebankan Syariah A

23 Iis Rahmawati 1201150108 Ekonomi Syariah A

24 Intan Nia Putri 1201150109 Ekonomi Syariah A

25 Juwita Amalia 1201150113 Ekonomi Syariah A

26 Siti Nafisah 1201151456 Ekonomi Syariah A+

27 Eka Safitri 1301150134 Ekonomi Syariah B+

28 Mardiyah 1301150152 Ekonomi Syariah B+

29 Lini 1301150151 Ekonomi Syariah B+

30 Lukmanul Hakim 1301150213 Ekonomi Syariah A

Sumber: data diolah, tahun 2016.

Page 9: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

81

b. Deskripsi (identitas) responden berdasarkan jurusan

Deskripsi responden berdasarkan jurusan dapat dilihat pada tabel

berikut:

TABEL 4.2 DESKRIPSI RESPONDEN BERDASARKAN

JURUSAN

Jurusan Jumlah Responden persentasi

Perbankan syariah 22 73%

Ekonomi Syariah 8 27%

Total 30 100%

Sumber: data diolah, tahun 2016.

Dari tabel diatas diketahui bahwa jumlah responden berdasarkan

jurusan terdapat 22 atau 73% perbankan syariah dan 8 atau 27% ekonomi

syariah. Dimana dari keseluruhan responden yang ada, persentase jawaban

yang benar terjawab lebih banyak/lebih besar jawaban dari jurusan

perbankan syariah dilihat dari nilai rata-rata yang diperoleh kedua jurusan

yaitu 66,09 nilai yang diperoleh jurusan perbankan syariah dan 65,125

nilai rata-rata yang diperoleh oleh jurusan ekonomi syariah. Hal tersebut

menunjukan bahwa pemahaman mahasiswa jurusan perbankan syariah

lebih tinggi dibanding dengan jurusan ekonomi syariah terhadap ilmu

akuntansi syariah.

c. Tingkat (semester)

Deskripsi (identitas) responden berdasarkan tingkat semester dapat

dilihat pada tabel berikut:

Page 10: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

82

TABEL 4.3 DESKRIPSI RESPONDEN BERDASARKAN

TINGKAT (SEMETER)

Tingkat (Semester) Jumlah Responden Presentasi

8 (delapan) 12 40%

6 (enam) 18 60%

Total 30 100%

Sumber: data diolah, tahun 2016.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah responden berdasarkan

tingkat (semester) terdapat 12 atau 40% mahasiswa semester 8 (delapan) ,

dan 18 atau 60% mahasiswa semester 6 (enam). Dari keseluruhan

responden yang ada, persentase jawaban yang benar terjawab lebih

banyak/besar jawaban dari mahasiswa semester 6 (enam) dilihat dari nilai

rata-rata yang diperoleh oleh mahasiswa semester 6 (enam) yaitu 65,88

dan 65,78 nilai rata-rata yang diperoleh mahasiswa semester 8 (delapan).

Hal tersebut menunjukan bahwa mahasiswa semester 6 (enam) lebih

memahami dibanding dengan mahasiswa semester 8 (delapan) terhadap

ilmu akuntansi syariah.

d. Jenis kelamin

Deskripsi (identitas) responden berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat

pada tabel berikut:

TABEL 4.4 DESKRIPSI RESPONDEN BERDASARKAN JENIS

KELAMIN

Jenis Kelamin Jumlah Responden Presentasi

Perempuan 19 63%

Laki-Laki 11 37%

Total 30 100%

Sumber: data diolah, tahun 2016.

Page 11: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

83

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah responden berdasarkan

jenis kelamin terdapat 19 atau 63% perempuan dan 11 atau 37% laki-laki.

Dari keseluruhan responden yang ada, persentase jawaban yang benar

terjawab lebih banyak/besar jawaban dari mahasiswa perempuan dilihat

dari nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 65,94 dan 65,63 nilai rata-rata yang

diperoleh mahasiswa laki-laki. Hal tersebut menunjukan bahwa

pemahaman mahasiswa perempuan lebih tinggi bibanding dengan

mahasiswa laki-laki terhadap ilmu akuntansi syariah.

e. Latar belakang Pendidikan

Deskripsi (identitas) responden berdasarkan latar belakang pendidikan

dapat dilihat pada tabel berikut:

TABEL 4.5 DESKRIPSI RESPONDEN BERDASARKAN

LATAR BELAKANG PENDIDIKAN

Latar belakang pendidikan Jumlah Responden Presentasi

MAN/SMA/SMK 23 77%

Pondok 7 23%

Total 30 100%

Sumber: data diolah, tahun 2016.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah responden berdasarkan

latar belakang pendidikan terdapat 23 atau 77% mahasiswa lulusan

MAN/SMA/SMK dan 7 atau 23% mahasiswa lulusan pondok. Dari

keseluruhan responden yang ada, persentase jawaban yang benar

terjawab/besar jawaban dari mahasiswa lulusan MAN/SMA/SMK dilihat

dari nilai rata-rata yang diperoleh yaitu 65,86 dan 64,57 nilai rata-rata yang

diperoleh mahasiswa lulusan pondok. Hal tersebut menunjukan bahwa

Page 12: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

84

tingkat pemahaman mahasiswa lulusan MAN/SMA/SMK lebih tinggi dari

mahasiswa lulusan pondok terhadap ilmu akuntansi.

f. Nilai akuntansi yang didapat diperkuliahan

Deskripsi (identitas) responden berdasarkan nilai yang didapat

diperkuliahan dapat dilihat pada tabel berikut:

TABEL 4.6 DESKRIPSI RESPONDEN BERDASARKAN NILAI

YANG DIDAPAT

Nilai Jumlah Responden Presentasi

A-A+ 24 80%

B-B+ 5 17%

C-C+ 1 3%

Total 30 100%

Sumber: data diolah, tahun 2016.

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa jumlah responden berdasarkan

nilai yang didapat sewaktu perkuliahan terdapat 24 atau 80% mahasiswa

dengan nilai A-A+ , 5 atau 17% mahasiswa dengan nilai B-B+, dan 1 atau

3% mahasiswa dengan nilai C-C+. Dimana dari keseluruhan responden

yang ada, persentase jawaban yang benar terjawab lebih banyak/besar

jawaban dari mahasiswa yang mendapatkan nilai A-A+ dilihat dari nilai

rata-rata yang diperoleh yaitu 67,916 dan 58,2 nilai rata-rata yang

diperoleh oleh mahasiswa dengan nilai B-B+. Hal tersebut menunjukan

bahwa tingkat pemahaman mahasiswa dengan nilai A-A+ lebih tinggi

dibandingkan mahasiswa dengan nilai B-B+ terhadap ilmu akuntansi

syariah.

Page 13: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

85

3. Pemahaman mahasiswa perbankan syariah dan ekonomi syariah

Ada 2 metode yang dapat digunakan untuk mengukur pemahaman

siswa yakni dengan menggunakan metode observasi dan metode tes. Tes

adalah suatu cara untuk mengadakan penilaian yang berbentuk suatu tugas atau

serangkaian tugas yang harus dikerjakan oleh anak atau sekelompok anak

sehingga menghasilkan suatu nilai tentang tingkah laku atau prestasi anak

tersebut, yang dapat dibandingkan dengan nilai yang dicapai oleh anak-anak

lain atau dengan nilai standar yang ditetapkan.3

Setelah didapatkan hasil dari tugas yang dikerjakan oleh mahasiswa

maka selanjutnya, akan ditentukan kriteria kelulusan dengan batas-batas

kelulusan. Umumnya kriteria nilai yang digunakan dalam bentuk rentang skor.

Rentang skor tersebut dapat diperoleh dengan mencari Skor Maksimal Ideal

(SMI) daripada tes yang diberikan. Skor maksimal ideal dicari dengan jalan

menghitung jumlah item yang diberikan serta bobot daripada masing-masing

item. Item pertanyaan:

a. 8 item penjurnalan masing-masing dengan bobot 5

b. 8 item pengakuan dengan bobot 2

c. 8 item penyajian dengan bobot 2

d. 8 item pengungkapan dengan bobot 2

Skor maksimal ideal (SMI) dari tes adalah

penjurnalan 8x5= 40

3Wayan Nurkencana dan P.P.N. Sunartana, evaluasi pendidikan (Surabaya:Usaha Nasional,

1986), hlm. 25.

Page 14: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

86

Pengakuan 8x2= 16

Penyajian 8x2= 16

Pengungkapan 8x2= 16

Jumlah SMI 88

Berdasarkan skor maksimal ideal tersebut maka dapat dicari skor

mentah pada batas-batas kriteria tertentu sebagai berikut:

Penguasaan 90% skor mentahnya adalah:

90/100 X 88 = 79,2%

Penguasaan 80% skor mentahnya adalah:

80/100 X 88 = 70,4%

Penguasaan 65% skor mentahnya adalah:

65/100 X 88 = 57,2%

Penguasaan 55% skor mentahnya adalah:

55/100 X 88 = 48,4%

Selanjutnya berdasarkan atas batas-batas kriteria tersebut dibuat

pedoman konversi sebagai berikut:

Skor mentah skor standar

79,2%-90% A

70,4%-78% B

57,2%-69% C

48,4%- 56% D

0%-47% E

Page 15: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

87

a. Uraian data hasil tes

1) Pemahaman mahasiswa perbankan syariah dan ekonomi syariah

terhadap Ilmu Akuntansi Syariah

a) Pemahaman mahasiswa terhadap penjurnalan dalam akuntansi

syariah

Penjurnalan akuntansi akan diberi bobot nilai 5 apabila

responden menjawab dengan benar, penjurnalan akuntansi terdiri

atas nama akun dan pengukuran dengan bobot nilai masing-masing

yaitu nama akun 3 dan pengukuran dengan bobot nilai 2 jadi setiap

jawaban responden akan diukur berdasarkan bobot nilai tersebut.

Dari 32 soal yang diberikan yang terdiri dari 8 soal penjurnalan, 8

soal pengakuan, 8 soal penyajian dan 8 soal pengungkapan

diperoleh data sebagai berikut:

(1) Responden pertama memperoleh nilai dengan bobot 34 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 2.

(2) Responden ke-2 memperoleh nilai dengan bobot 31 yang

terdiri dari 5 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 3.

(3) Responden ke-3 memperoleh nilai dengan bobot 23 yang

terdiri dari 2 soal dengan bobot 5 dan 5 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

(4) Responden ke-4 memperoleh nilai dengan bobot 26 yang

terdiri dari 3 soal dengan bobot 5 dan 4 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

Page 16: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

88

(5) Responden ke-5 memperoleh nilai dengan bobot 35 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

(6) Responden ke-6 memperoleh nilai dengan bobot 27 yang

terdiri dari 3 soal dengan bobot 5 dan 3 soal dengan bobot 2

dan 2 soal dengan bobot 3.

(7) Responden ke-7 memperoleh nilai dengan bobot 34 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 2.

(8) Responden ke-8 memperoleh nilai dengan bobot 38 yang

terdiri dari 7 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan bobot 3.

(9) Responden ke-9 memperoleh nilai dengan bobot 31 yang

terdiri dari 5 soal dengan bobot 5 dan 3 soal dengan bobot 2.

(10) Responden ke-10 memperoleh nilai dengan bobot 27 yang

terdiri dari 3 soal dengan bobot 5 dan 3 soal dengan bobot 2

dan 2 soal dengan bobot 3.

(11) Responden ke-11 memperoleh nilai dengan bobot 37 yang

terdiri dari 7 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan bobot 2.

(12) Responden ke-12 memperoleh nilai dengan bobot 35 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

(13) Responden ke-13 memperoleh nilai dengan bobot 34 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 2.

Page 17: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

89

(14) Responden ke-14 memperoleh nilai dengan bobot 38 yang

terdiri dari 7 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan bobot 3.

(15) Responden ke-15 memperoleh nilai dengan bobot 23 yang

terdiri dari 2 soal dengan bobot 5 dan 5 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

(16) Responden ke-16 memperoleh nilai dengan bobot 24 yang

terdiri dari 2 soal dengan bobot 5 dan 4 soal dengan bobot 2

dan 2 soal dengan bobot 3.

(17) Responden ke-17 memperoleh nilai dengan bobot 28 yang

terdiri dari 4 soal dengan bobot 5 dan 4 soal dengan bobot 2.

(18) Responden ke-18 memperoleh nilai dengan bobot 33 yang

terdiri dari 5 soal dengan bobot 5 dan1 soal dengan bobot 2

dan 2 soal dengan bobot 3.

(19) Responden ke-19 memperoleh nilai dengan bobot 34 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 2.

(20) Responden ke-20 memperoleh nilai dengan bobot 37 yang

terdiri dari 7 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan bobot 2.

(21) Responden ke-21 memperoleh nilai dengan bobot 35 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan bobot 2

dan 1 sial dengan bobot 3.

(22) Responden ke-22 memperoleh nilai dengan bobot 33 yang

terdiri dari 5 soot 5 soal dengan bobot 5 dan 1 soal dengan

bobot 2 dan 2 soal dengan bobot 3.

Page 18: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

90

(23) Responden ke-23 memperoleh nilai dengan bobot 35 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobott 5 dan 1 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

(24) Responden ke-24 memperoleh nilai dengan bobot 22 yang

terdiri dari 1 soal dengan bobot 5 dan 4 soal dengan bobot 2

dan 3 soal dengan bobot 3.

(25) Responden ke-25 memperoleh nilai dengan bobot 25 yang

terdiri dari 3 soal dengan bobot 5 dan 5 soal dengan bobot 2.

(26) Responden ke-26 memperoleh nilai dengan bobot 26 yang

terdiri dari 3 soal dengan bobot 5 dan 4 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

(27) Responden ke-27 memperoleh nilai dengan bobot 34 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 2.

(28) Responden ke-28 memperoleh nilai dengan bobot 27 yang

terdiri dari 3 soal dengan bobot 5 dan 3 soal dengan bobot 2

dan 2 soal dengan bobot 3.

(29) Responden ke-29 memperoleh nilai dengan bobot 32 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

(30) Responden ke-30 memperoleh nilai dengan bobot 32 yang

terdiri dari 6 soal dengan bobot 5 dan 2 soal dengan bobot 2

dan 1 soal dengan bobot 3.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Page 19: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

91

TABEL 4. 7 PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP PENJURNALAN

DALAM PERLAKUAN AKUNTANSI SYARIAH

Responden Item Soal

Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8

1 2 5 2 5 5 5 5 5 34

2 5 5 2 2 5 5 2 5 31

3 2 2 2 5 5 3 2 2 23

4 5 2 2 5 3 2 5 2 26

5 5 3 2 5 5 5 5 5 35

6 3 5 2 2 5 3 2 5 27

7 5 2 5 5 5 5 2 5 34

8 5 5 5 5 3 5 5 5 38

9 5 2 2 5 5 5 5 2 31

10 5 2 2 5 3 3 5 2 27

11 5 2 5 5 5 5 5 5 37

12 5 5 2 5 5 3 5 5 35

13 5 2 2 5 5 5 5 5 34

14 5 5 3 5 5 5 5 5 38

15 5 2 2 2 3 2 2 5 23

16 2 2 2 5 3 3 5 2 24

17 5 2 2 2 5 5 5 2 28

18 3 3 2 5 5 5 5 5 33

19 5 2 2 5 5 5 5 5 34

20 5 5 2 5 5 5 5 5 37

21 5 5 2 5 3 5 5 5 35

22 5 3 2 5 5 3 5 5 33

23 5 5 2 5 3 5 5 5 35

24 3 2 2 2 3 3 2 5 22

25 2 2 2 2 5 5 2 5 25

26 5 2 2 2 2 3 5 5 26

27 5 5 5 2 5 5 5 2 34

28 2 2 5 5 3 3 2 5 27

29 5 2 2 5 5 3 5 5 32

30 5 2 5 5 3 5 5 5 32

Page 20: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

92

b) Pemahaman mahasiswa terhadap pengakuan dalam perlakuan

akuntansi syariah

Pengakuan akan diberi bobot nilai 2 apabila responden

menjawab dengan benar. Dari soal yang peneliti berikan data yang

diperoleh adalah sebagai berikut

(1) Responden pertama memperoleh nilai dengan bobot 10 dari

5 soal yang dijawab dengan benar.

(2) Responden ke-2 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dijawab dengan benar.

(3) Responden ke-3 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(4) Responden ke-4 memperoleh nilai dengan bobot 18 dari 4

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(5) Responden ke-5 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(6) Responden ke-6 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(7) Responden ke-7 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(8) Responden ke-8 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(9) Responden ke-9 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Page 21: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

93

(10) Responden ke-10 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(11) Responden ke-11 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan bena

(12) Responden ke-12 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(13) Responden ke-13 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(14) Responden ke-14 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(15) Responden ke-15 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(16) Responden ke-16 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(17) Responden ke-17 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(18) Responden ke-18 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(19) Responden ke-19 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(20) Responden ke-20 memperoleh nilai dengan bobot 6 dari 3

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Page 22: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

94

(21) Responden ke-21 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(22) Responden ke-22 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(23) Responden ke-23 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar

(24) Responden ke-24 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(25) Responden ke-25 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(26) Responden ke-26 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(27) Responden ke-27 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(28) Responden ke-28 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(29) Responden ke-29 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(30) Responden ke-30 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Page 23: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

95

TABEL 4. 8 PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP PENGAKUAN

DALAM PERLAKUAN AKUNTANSI SYARIAH

Responden Item Soal

Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8

1 0 2 2 0 0 2 2 2 10

2 2 2 0 2 2 2 2 2 14

3 0 2 2 2 0 2 2 2 12

4 2 0 2 0 2 0 0 2 8

5 2 0 0 2 0 2 2 2 10

6 0 2 2 2 2 0 2 2 12

7 2 0 2 0 2 2 2 2 12

8 2 0 2 2 2 2 0 2 12

9 2 2 2 0 2 0 2 2 12

10 2 0 0 2 0 2 2 2 10

11 0 2 2 2 2 0 2 2 12

12 2 0 0 0 2 0 2 2 8

13 2 2 2 0 2 0 2 2 12

14 2 2 2 2 2 0 0 0 10

15 2 2 2 0 0 0 2 2 10

16 2 0 2 0 2 2 2 2 12

17 2 2 2 0 0 0 2 2 10

18 0 2 2 0 2 2 2 2 12

19 2 0 0 2 2 0 2 2 10

20 2 0 2 0 2 0 0 0 6

21 2 2 2 2 0 2 0 0 10

22 2 0 2 2 2 0 2 2 12

23 2 2 0 2 2 2 2 2 14

24 2 0 0 2 2 0 2 2 12

25 0 2 2 0 2 0 2 2 10

26 0 2 2 0 0 2 2 2 10

27 2 0 2 2 2 0 0 0 8

28 0 2 2 0 0 2 2 2 10

29 2 0 0 2 2 2 2 0 10

30 2 0 2 2 0 2 2 2 12

Page 24: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

96

c) Pemahaman mahasiswa terhadap penyajian dalam perlakuan

akuntansi syariah

Penyajian akan diberi bobot nilai 2 apabila responden dapat

menjawab pertanyaan dengan benar. Dari soal yang peneliti

berikan diperoleh data sebagai beriktu.

(1) Responden pertama memperoleh nilai dengan bobot 10 dari

5 soal yang dapat dijawab dengan benar.

(2) Responden ke-2 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(3) Responden ke-3 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(4) Responden ke-4 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4 soal

yang dapat dijawab dengan benar.

(5) Responden ke-5 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(6) Responden ke-6 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(7) Responden ke-7 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(8) Responden ke-8 memperoleh nilai dengan bobot 6 dari 3 soal

yang dapat dijawab dengan benar.

(9) Responden ke-9 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Page 25: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

97

(10) Responden ke-10 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(11) Responden ke-11 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(12) Responden ke-12 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(13) Responden ke-13 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(14) Responden ke-14 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(15) Responden ke-15 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(16) Responden ke-16 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(17) Responden ke-17 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(18) Responden ke-18 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(19) Responden ke-19 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(20) Responden ke-20 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Page 26: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

98

(21) Responden ke-21 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(22) Responden ke-22 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(23) Responden ke-23 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(24) Responden ke-24 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(25) Responden ke-25 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(26) Responden ke-26 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(27) Responden ke-27 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(28) Responden ke-28 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(29) Responden ke-29 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(30) Responden ke-30 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Page 27: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

99

TABEL 4. 9 PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP PENYAJIAN

DALAM PERLAKUAN AKUNTANSI SYARIAH

Responden Item Soal

Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8

1 0 2 2 2 2 0 2 0 10

2 2 0 0 2 2 2 2 0 10

3 0 0 2 2 2 2 2 2 12

4 2 0 2 2 0 0 2 0 8

5 2 2 2 2 2 2 0 2 14

6 2 0 0 2 0 2 2 2 10

7 2 2 2 2 2 2 0 0 12

8 2 2 0 2 0 0 2 0 6

9 2 0 2 2 0 2 2 0 10

10 2 2 0 2 2 2 0 0 10

11 0 2 2 2 2 2 2 0 12

12 2 2 0 2 2 2 0 0 10

13 2 2 0 2 2 0 0 0 8

14 2 0 2 2 2 2 0 0 10

15 2 2 2 2 2 2 2 0 14

16 2 0 0 2 0 2 2 2 10

17 2 2 0 2 2 2 2 0 12

18 0 2 2 2 0 0 2 2 10

19 2 2 0 2 2 2 0 2 12

20 2 2 2 2 0 2 2 2 14

21 2 2 2 2 0 2 2 0 12

22 2 2 2 2 2 2 2 0 14

23 2 2 2 2 2 2 2 2 16

24 2 2 0 2 2 2 2 0 10

25 0 2 0 2 0 2 0 2 8

26 0 2 0 0 2 2 2 2 10

27 2 2 2 2 0 2 2 2 14

28 0 2 2 2 0 0 2 0 8

29 2 2 2 2 2 2 2 2 16

30 2 2 2 2 2 2 2 2 16

Page 28: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

100

d) Pemahaman mahasiswa terhadap pengungkapan dalam

perlakuan akuntansi syariah

Pengungkapan akan diberi nilai dengan bobot 2 apabila

responden dapat menjawab pertanyaan dengan benar. Dari soal

yang penulis berikan diperoleh data sebagai berikut.

(1) responden pertama memperoleh nilai dengan bobot 14 yang

diperoleh dari 7 jawaban yang dijawab dengan benar.

(2) Responden ke-2 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4 soal

yang dapat dijawab dengan benar.

(3) Responden ke-3 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(4) Responden ke-4 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(5) Responden ke-5 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(6) Responden ke-6 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(7) Responden ke-7 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(8) Responden ke-8 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(9) Responden ke-9 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Page 29: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

101

(10) Responden ke-10 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(11) Responden ke-11 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(12) Responden ke-12 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(13) Responden ke-13 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(14) Responden ke-14 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(15) Responden ke-15 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(16) Responden ke-16 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(17) Responden ke-17 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(18) Responden ke-18 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(19) Responden ke-19 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(20) Responden ke-20 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Page 30: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

102

(21) Responden ke-21 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(22) Responden ke-22 memperoleh nilai dengan bobot 14 dari 7

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(23) Responden ke-23 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(24) Responden ke-24 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(25) Responden ke-25 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(26) Responden ke-26 memperoleh nilai dengan bobot 8 dari 4

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(27) Responden ke-27 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(28) Responden ke-28 memperoleh nilai dengan bobot 16 dari 8

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(29) Responden ke-29 memperoleh nilai dengan bobot 10 dari 5

soal yang dapat dijawab dengan benar.

(30) Responden ke-30 memperoleh nilai dengan bobot 12 dari 6

soal yang dapat dijawab dengan benar.

Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini:

Page 31: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

103

TABEL 4. 10 PEMAHAMAN MAHASISWA TERHADAP

PENGUNGKAPAN DALAM PERLAKUAN AKUNTANSI

SYARIAH

Responden Item Soal

Jumlah 1 2 3 4 5 6 7 8

1 2 2 2 2 2 2 0 2 14

2 0 2 2 2 0 0 0 2 8

3 2 0 2 0 2 2 2 2 12

4 2 2 2 2 2 2 2 2 16

5 2 2 2 2 2 2 2 2 16

6 2 2 0 2 2 0 0 2 10

7 2 2 2 2 2 2 2 2 16

8 2 2 2 2 2 2 0 2 16

9 0 2 2 2 2 2 2 2 14

10 2 2 2 2 2 0 0 2 12

11 2 2 2 0 0 0 2 2 10

12 0 2 2 2 2 2 2 2 14

13 0 2 2 2 0 2 2 2 12

14 2 2 2 2 2 0 0 2 12

15 2 2 0 0 2 2 2 2 12

16 2 2 2 2 0 2 0 2 12

17 0 2 2 2 0 0 2 2 10

18 2 2 2 2 2 2 2 2 16

19 2 2 2 2 2 2 2 2 16

20 0 2 2 2 2 0 0 2 10

21 2 2 2 2 0 2 0 2 12

22 2 2 2 2 0 2 2 2 14

23 2 2 2 2 2 0 0 2 12

24 0 2 2 2 0 2 2 2 12

25 2 2 2 2 2 2 2 2 16

26 0 0 2 0 0 2 2 0 8

27 2 2 0 2 2 0 2 2 12

28 0 2 2 2 2 2 2 2 16

29 2 2 2 2 0 0 2 2 10

30 2 2 0 2 2 2 0 2 12

Page 32: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

104

2) Kendala yang dihadapi mahasiswa dalam usahanya memahami

ilmu akuntansi

Kendala atau faktor yang membatasi atau menghalangi

pemahaman dari pertanyaan yang peneliti berikan kepada responden

dari pertanyaan pertama didapatkan bahwa 12 orang responden tidak

menyukai pembelajaran akuntansi dan 18 orang responden menyukai

pembelajaran akuntansi.

Dari pertanyaan ke-2 terdapat 15 orang responden yang

berpendapat bahwa metode mengajar yang digunakan dosen sudah

baik dan terdapat 15 orang responden yang berpendapat bahwa

metode mengajar yang digunakan dosen cukup baik.

Dari pertanyaan ke-3 didapatkan bahwa terdapat 13 orang

responden yang menyatakan berani mengemukakan

pendapat/bertanya waktu pembelajaran. Terdapat 17 orang responden

yang tidak berani mengemukakan pendapatnya.

Dari pertanayaan ke-4 didapatkan bahwa semua responden setuju

bahwa perkuliahan akuntansi syariah diadakan dipagi hari. Dan dari

pertanyaan ke-5 didapatkan bahwa semua responden tidak setuju

bahwa perkuliahan diadakan disiang hari. Namun dari pertanyaan ke-

6 didapatkan bahwa terdapat 9 orang responden setuju jika

perkuliahan diadakan disore hari dan terdapat 21 orang responden

yang tidak setuju apabila perkuliahan diadakan disore hari. Dan hal

tersebut berhubungan dengan pertanyaan ke-12 bahwa semua

Page 33: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

105

responden menyatakan bahwa keadaan panas pada saat pembelajaran

berlangsung.

Dari pertanyaan ke-7 didapatkan bahwa terdapat 12 orang

responden menyatakan bahwa sarana-prasarana pembelajaran tidak

mencukupi dan terdapat 18 orang responden yang menyatakan bahwa

sarana-prasarana pembelajaran sudah mencukupi. Dan dari

pertanyaan ke-8 didapatkan bahwa terdapat 10 orang responden yang

menyatakan bahwa referensi buku diperpustakaan masih belum

mencukupi dan terdapat 20 orang responden yang menyatakan bahwa

buku diperpustakaan sudah mencukupi.

Dari pertanyaan ke-9 didapatkan bahwa terdapat 13 orang

responden yang menyatakan tidak mendapat motivasi belajar dari

dosen pengajar dan terdapat 12 orang responden yang menyatakan

mendapat motivasi belajar dari dosen pengajar.

Dari pertanyaan ke-10 didapatkan bahwa terdapat 17 orang

responden yang menyatakan bahwa bangunan gedung tempat

pembelajaran sudah baik dan terdapat 13 orang responden yang

menyatakan bahwa bangunan gedung temapat pembelajaran cukup

baik.

Dari pertanyaan ke-11 didapatkan bahwa terdapat 8 orang

responden yang menyatakan bahwa suasana saat pembelajaran

berlangsung dengan tenang, dan terdapat 6 orang responden yang

Page 34: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

106

menyatan bahwa suasana pembelajaran ribut dan 16 orang responden

yang berpendapat bahwa suasana pembelajaran bisa saja.

B. Rekapitulasi dalam Bentuk Martriks

Pada bagian ini penulis menyajikan secara ringkas data yang telah diuraikan

dalam bentuk matriks, baik mengenai pemahaman mahasiswa perbankan syaiah

dan ekonomi syariah IAIN Antasari terhadap ilmu akuntansi serta apa saja

kendala yang dihadapi mahasiswa dalam usahanya memahami ilmu akuntansi

syariah. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada matriks berikut ini:

No Pemahaman mahasiswa

kendala Penjurnalan Pengakuan Penyajian Pengungkapan

1

6 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 2

5 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, metode

ajar kurang, tidak berani

mengemukakan pendapat

kuliah siang/sore, referensi

kurang, ribut, dan panas

2

5 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 3

7 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal dapat

dijawab

dengan

benar

4 soal dijawab

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang/sore, dan

panas

3

2 soal dengan

bobot 5 dan 5

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, metode

ajar kurang, tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang, referensi

kurang, tidak ada

motivasi, dan panas

4

3 soal dengan

bobot 5 dan 4

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

4 soal

dijawab

dengan

benar

4 soal yang

dijawab

dengan

benar

8 soal yang

dijawab

dengan benar

Tidak berminat, metode

ajar kurang, tidak berani

mengemukakan pendapat,

kulaih siang/sore, sarana

kurang, referensi kurang,

dan panas

5

6 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 2 dan 1

5 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal dijawab

dengan benar

Kuliah siang/sore, sarana

kurang, tidak ada

motivasi, ribut, panas

Page 35: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

107

soal dengan

bobot 3

6

3 soal dengan

bobot 5 dan 3

soal dengan

bobot 2 dan 2

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawb

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, tidak

berani mengemukakan

pendapat, kuliah

siang/sore, panas

7

6 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 2

6 soal

dijawb

dengan

benar

6 soal

dijawb

dengan

benar

8 soal dijawab

dengan benar

Kulaih siang/sore dan

tidak ada motivasi

8

7 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawb

dengan

benar

3 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal dijawab

dengan benar

metode ajar kurang,

kuliah siang, tidak ada

motivasi dan panas

9

5 soal dengan

bobot 5 dan

3 soal dengan

bobot 2

6 soal

dijawb

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal dijawab

dengan benar

Tidak minat, metode ajar

kurang, tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang, tidak ada

motivasi, ribut dan panas

10

3 soal dengan

bobot 5 dan 3

soal dengan

bobot 2 dan 2

soal dengan

bobot 2

5 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawb

dengan benar

Tidak berminat, metode

ajar kurang, tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang/sore, sarana

kurang, referensi kurang

dan panas

11

7 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 2

6 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal dijawab

dengan benar

Metode ajar kurang,

kuliah siang/sore dan

panas

12

6 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

4 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal dijawab

dengan benar

Kuliah siang/sore, tidak

ada motivasi, keadaan

gedung kurang bagus dan

panas

13

6 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 2

6 soal

dijawab

dengan

benar

4 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawab

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pedapat,

kuliah siang/sore, sarana

kurang lengka, ref kurang

lengkap, tidak ada

motivasi, ribut dan panas

14 7 soal dengan

bobot 5 dan 1

5 soal

dijawab

5 soal

dijawab

6 soal dijawab

dengan benar

Kuliah siang, suasana

belajr biasa saja dan panas

Page 36: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

108

soal dengan

bobot 3

dengan

benar

dengan

benar

15

2 soal dengan

bobot 5 dan 5

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

5 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, metode

ajar kurang, suasana

kuliah biasa saja dan

panas

16

2 soal dengan

bobot 5 dan 4

soal dengan

bobot 2 dan 2

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawb

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pendapat,

suasana belajar biasa saja

dan panas

17

4 soal dengan

bobot 5 dan 4

soal dengan

bobot 2

5 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal dijawab

dengan benar

Metode ajar kurang, tidak

berani mengemukakan

pendapat, referensi

kurang, motivasi tidak

ada, suasana belajar biasa

saja dan pnas

18

5 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 2 dan 2

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal dijawab

dengan benar

Metode ajar kurang, tidak

berani mengemukakan

pendapat, kuliah

siang/sore, referensi

kurang, tidak ada motivasi

dan panas

19

6 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 2

5 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, metode

ajar kurang, kuliah siang,

motivasi tidak ada dan

panas

20

7 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 3

3 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, sarana

kurang, kuliah siang,

ribut, dan panas

21

6 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengaan

bobot 3

5 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawab

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang dan panas

22

5 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 2 dan 2

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal dijawab

dengan benar

Metode ajar kurang,

kuliah siang/sore, sarana

kurang, referensi kurang,

suasana belajar biasa saja,

dan panas

Page 37: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

109

23

6 soal dengan

bobot 5 dan 1

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

7 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawb

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang/sore, dan

panas

24

1 soal dengan

bobot 5 dan 4

soal dengan

bobot 2 dan 3

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawb

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawb

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang, referensi

kurang, suasana belajar

biasa saja dan panas

25

3 soal dengan

bobot 5 dan 5

soal dengan

bobot 2

5 soal

dijawab

dengan

benar

4 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal dijawab

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang/sore, suasana

belajr biasa saja dan panas

26

3 soal dengan

bobot 5 dan 4

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

5 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal

dijawab

dengan

benar

4 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, metode

ajar kurang, tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang/sore, sarana

kurang dan panas

27

6 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 2

4 soal

dijawab

dengan

benar

7 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawab

dengan benar

Metode ajar kurang,

kuliah siang, referensi

buku kurang dan panas

28

3 soal dengan

bobot 5 dan 3

soal dengan

bobot 2 san 2

soal dengan

bobot 3

5 soal

dijawab

dengan

benar

4 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal dijawab

dengan benar

Tidak minat, metode ajar

kurang, kuliah siang,

suasana belajar biasa saja,

panas

29

6 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

5 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal

dijawab

dengan

benar

5 soal dijawab

dengan benar

Tidak berminat, kuliah

siang, suasna belajar

biasa saja, dan panas

30

6 soal dengan

bobot 5 dan 2

soal dengan

bobot 2 dan 1

soal dengan

bobot 3

6 soal

dijawab

dengan

benar

8 soal

dijawab

dengan

benar

6 soal dijawab

dengan benar

Tidak berani

mengemukakan pendapat,

kuliah siang, sarana

kurang dan panas

Page 38: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

110

C. Analisis Data

1. Pemahaman mahasiswa perbankan syariah dan ekonomi syariah

terhadap ilmu akuntasi syariah

a. Pemahaman mahasiswa terhadap penjurnalan dalam perlakuan

akuntansi syariah

Dari soal yang dibagikan kepada 30 orang responden pada

pertanyaan pertama bagian penjurnalan terdapat 8 orang responden

menjawab pertanyaan dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan ketika

bank melakukan pembelian mobil pada PT. DEF atas pesanan dari tuan

Abdullah, dengan keterangan persediaan aset murabahah bertambah di

debit dan kas/rekening nasabah-pemasok* di kredit. Hal ini sesuai dengan

contoh soal oleh Rizal Yaya. Pembelian langsung barang secara tunai pada

pemasok:4

Tgl Rekening Debit (Rp) Kredit (RP)

7/1/XA Persediaan aset murabahah 110Jt

Kas/rekening nasabah-pemasok 110Jt

Untuk pengukuran terdapat 3 orang yang belum paham bahwa ketika bank

melakukan pembelian mobil tersebut akan diukur sebesar Rp 110.000.000,-,

hal tersebut senada dengan PSAK 102 tentang murabahah paragraf 19

bahwa murabahah pesanan mengikat akan dinilai sebesar biaya perolehan.

Untuk pertanyaan ke-2 bagian penjurnalan terdapat 20 orang responden

yang menjawab pertanyaan dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan

4 Rizal Yaya, Aji Erlangga Martawireja dan Ahim Abdurahim, Akuntansi Perbankan

Syariah: Teori dan Praktik Kontemporer (Jakarta:Salemba Empat, 2012), hlm. 191.

Page 39: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

111

ketika bank syariah menyerahkan modal salam kepada petani, dengan

keterangan piutang salam bertambah di debit dan kas berkurang di kredit.

Hal ini sesuai dengan contoh soal oleh Rizal Yaya penjurnalan ketika bank

syariah menyerahkan modal salam.5

Tgl Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

1/6/XA Piutang salam 100Juta

Kas/rekening nasabah penjual 100Juta

Untuk pengukuran terdapat 3 orang yang belum paham bahwa dari

penjurnalan sebelumnya maka akan diukur sebesar Rp.100.000.000 hal ini

sesuai dengan pendapat Rizal Yaya bahwa PSAK 103 paragraf 12 yang

menyebutkan modal usaha salam dalam bentuk kas diukur sebesar jumlah

yang dibayarkan.6

Untuk pertanyaan ke-3 bagian penjurnalan terdapat 24 orang responden

yang menjawab pertanyaan dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan

ketika bank syariah melakukan penagihan piutang kepada pembeli, dengan

keterangan piutang istishna’ di debit dan termin istishna’ di kredit. Hal ini

sesuai dengan contoh yang dibuat oleh Rizal Yaya sebagai berikut.7

Tgl Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

10/6/XA Piutang istishna’ 50 Juta

Termin istishna’ 50Juta

Untuk bagian pengukuran terdapat 1 orang responden yang belum paham

bahwa penagihan oleh bank akan diukur sebesar Rp.30.000.000.

5Ibid, hlm. 238.

6Rizal Yaya, loc.cit. hlm. 238.

7Ibid, hlm. 265.

Page 40: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

112

Untuk pertanyaan ke-4 bagian penjurnalan terdapat 8 orang responden yang

menjawab pertanyaan dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan ketika

bank menyerahkan dana mudharabah kepada pengelola dana, dengan

keterangan investasi mudharabah di debit dan kas di kredit. Hal ini sesuai

dengan contoh soal yang dibuat oleh Rizal Yaya sebagai berikut.8

Tgl Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

5/1/XA Investasi mudharabah 1.450Juta

Kas/rekening nasabah 1.450Juta

Untuk bagian pengukuran tidak terdapat responden yang tidak paham

bahwa investasi dalam bentuk kas diukur sebesar jumlah yang dibayarkan,

hal ini sesuai dengan pendapat Rizal Yaya bahwa investasi dalam bentuk

kas diukur sebesar jumlah yang dibayarkan (PSAK 105 paragraf 13a).9

Untuk pertanyaan ke-5 bagian penjurnalan terdapat 12 orang responden

yang menjawab pertanyaan dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan

oleh bank ketika bank menyetujui untuk memberikan pembiayan

musyarakah, dengan keterangan investasi musyarakah di debit dan kas di

kredit. Hal ini sesuai dengan contoh soal yang dibuat oleh Sri Nurhayati-

Wasilah sebagai berikut.

Dr. Investasi musyarakah xxx

Kr. Kas xxx10

8Ibid, hlm. 130.

9Rizal Yaya, loc.cit. hlm. 130.

10Sri Nurhayati-Wasila, Akuntansi Syariah di Indonesia, edisi. 2 (Jakarta:Salemba Empat,

2009), hlm. 120.

Page 41: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

113

Untuk bagian pengukuran terdapat 10 orang responden yang belum paham

bahwa pengukuran investasi musyarakah dalam bentuk kas dinilai sebesar

jumlah yang diserahkan. Hal ini sesuai dengan pendapat Rizal Yaya bahwa

aset berwujud kas dinilai sebesar jumlah yang dibayarkan (PSAK 106

paragraf 28a).11

Untuk pertanyaan ke-6 bagian penjurnalan terdapat 12 orang responden

yang menjawab pertanyaan dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan

ketika bank sebagai pemberi sewa membeli mobil sebagai obyek sewa

dengan keterangan aset ijarah di debit dan kas di kredit. Hal ini sesuai

dengan contoh soal yang dibuat oleh Sri Nurhayati-Wasilah sebagai berikut.

Dr. Aset Ijarah xxx

Kr. Kas/Utang xxx12

Untuk bagian pengukuran terdapat 10 orang responden yang belum paham

bahwa pengukuran obyek ijarah di nilai sebesar nilai perolehannya. Hal ini

sesuai dengan pendapat Sri Nurhayati-Wasilah bahwa untuk objek ijarah

baik aset berwujud maupun tidak berwujud, diakui saat objek ijarah

diperoleh sebesar biaya perolehan13 (PSAK 107 paragraf 09).

Untuk pertanyaan ke-7 bagian penjurnalan terdapat 8 orang responden yang

menjawab pertanyaan dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan ketika

bapa Udin menyerahkan zakatnya kepada amil zakat dengan keterangan

11Rizal Yaya, op.cit. hlm. 156.

12Sri Nurhayati-Wasilah, op.cit. hlm. 224.

13Sri Nurhayati-Wasilah, loc.cit. hlm. 224.

Page 42: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

114

kas di debit dan dana zakat di kredit sesuai dengan contoh soal dibuku

akuntansi syariah di Indonesia yang ditulis oleh Sri Nurhayati-Wasilah

sebagai berikut.

Dr. Kas-Dana Zakat xxx

Dr. Aset Nonkas (nilai wajar)-Dana Zakat xxx

Kr. Dana Zakat xxx14

Untuk bagian pengukuran tidak terdapat responden yang tidak paham

tentang pengukuran dana zakat yang diterima. Hal ini sesuai dengan

pendapat Sri Nurhayati-Wasilah bahwa penerimaan zakat diakui pada saat

kas atau aset lainnya diterima dan diakui sebagai penambah dana zakat.

Jika diterima dalam bentuk kas, diakui sebesar jumlah diterima tetapi jika

dalam bentuk non-kas sebesar nilai wajar aset.15

Untuk pertanyaan ke-8 bagian penjurnalan terdapat 23 orang yang yang

menjawa dengan kurang tepat, mengenai penjurnalan pada saat bank

memberikan pinjaman qard pada bapa Husin dengan keterangan pinjaman

qard di debit dan rekening nasabah di kredit. Hal ini sesuai dengan contoh

soal yang ditulis oleh Rizal Yaya sebagai berikut.16

Tgl Rekening Debet (Rp) Kredit (Rp)

1/8/XA Pinjaman qardh 1Juta

Rekening nasabah-Bpk Budi 1Juta

Untuk bagian pengukuran tidak terdapat responden yang tidak paham

14Ibid, hlm. 299.

15Sri Nurhayati-Wasilah, loc.cit. hlm. 299.

16Rizal Yaya, op.cit. hlm. 332.

Page 43: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

115

tetang pengukuran pada saat bank menyetujui pinjaman dari bapa Husin.

Hasil dari penjurnalan yang didapat dari 8 soal terhadap 30 orang

responden diperoleh hasil bahwa 47,91% mahasiswa tidak memahami

tentang penjurnalan, dan 52,01% mahasiswa memahami tentang

penjurnalan. Namun dari hasil yang didapat diketahui bahwa responden

kurang mengerti cara memasukan nama akun yang baik dan benar,

dianjurkan kepada mahasiswa perbankan syraiah dan ekonomi syariah agar

lebih mempelajari sendiri nama-nama akun yang ada pada produk

perbankan syariah apabila tidak memahami penjelasan dari dosen atau

dapat bertanya langsung kepada dosen pengajar yang bersangkutan apabila

penjelasan yang diberikan kurang dimengerti.

b. Pemahaman mahasiswa terhadap pengakuan dalam perlakuan

akuntansi syariah

Kemudian untuk pertanyaan pertama bagian pengakuan terdapat 8 orang

yang belum paham bahwa ketika bank melakukan pembelian mobil pada

PT. DEF maka akan diakui sebagai persediaan murabahah sesuai dengan

PSAK 102 paragraf 18 disebutkan bahwa pada saat perolehan, aset

murabahah diakui sebagai persediaan sebesar biaya perolehan.

Kemudian untuk pertanyaan ke-2 bagian pengakuan terdapat 14 orang

responden yang belum paham bahwa piutang salam diakui pada saat modal

usaha salam dibayarkan atau dialihkan kepada penjual. Hal ini sesuai

dengan yang ditulis oleh Rizal Yaya Berdasarkan PSAK 103 paragraf 11

disebutkan bahwa piutang salam diakui pada saat modal usaha salam

Page 44: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

116

dibayarkan atau dialihkan kepada penjual.17

Kemudian untuk pertanyaan ke-3 bagian pengakuan terdapat 8 orang

responden yang belum paham bahwa tagihan termin diakui sebagai piutang

istishna’. Hal ini sesuai dengan pendapat Rizal Yaya bahwa Berdasarkan

PSAK 104 paragraf 23 disebutkan bahwa tagihan setiap termin kepada

pembeli diakui sebagai piutang istishna’ dan termin istishna’ (billing) pada

pos lawannya.18

Untuk pertanyaan ke-4 bagian pengakuan terdapat 14 orang responden

yang tidak paham bahwa dana mudharabah yang disalurkan akan diakui

sebagai investasi mudharabah. Hal ini sesuai dengan pendapat Rizal Yaya

bahwa Berdasarkaan PSAK 105 paragraf 12 disebutkan bahwa dana

mudharabah yang disalurkan oleh pemilik dana diakui sebagai investasi

mudharabah pada saat pembayaran kas atau penyerahan aset non-kas

kepada pengelola dana.19

Untuk pertanyaan ke-5 bagian pengakuan terdapat 10 orang responden

yang belum paham bahwa pada saat bank menyerahkan kas atau aset non

kas maka akan diakui sebagai investasi sesuai PSAK 106 paragraf 27.20

Untuk pertanyaan ke-6 bagian pengakuan terdapat 15 orang responden

yang belum paham bahwa ketika bank melakukan pembelian obyek ijarah

17Ibid, hlm. 238.

18Ibid, hlm. 265.

19Rizal Yaya, loc.cit. hlm. 130.

20Ibid, hlm. 156.

Page 45: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

117

maka akan diakui pada saat barang diserahkan oleh penjual. Hal ini sesuai

dengan pendapat Sri Nurhayati-Wasilah bahwa biaya perolehan, untuk

objek ijarah baik aset berwujud maupun tidak berwujud, diakui saat objek

ijarah diperoleh sebesar biaya perolehan.21

Untuk pertanyaan ke-7 bagian pengakuan terdapat 6 orang responden yang

tidak paham bahwa penerimaan zakat diakui pada saat kas atau aset nonkas

diterima. Hal ini sesuai dengan pendapat Sri Nurhayati-Wasilah bahwa

penerimaan zakat diakui pada saat kas atau aset lainnya diterima dan diakui

sebagai penambah dana zakat22 (PSAK 109 paragraf 09).

Untuk pertanyaan ke-8 bagian pengakuan terdapat 5 orang yang tidak

paham bahwa pada saat bank telah menyetujui untuk memberikan

pinjaman qard pada bapa Husin maka transaksi tersebut akan diakui pada

saat penyerahan dana pinjaman qard kepada nasabah. Hal ini sesuai dengan

yang ditulis oleh Rizal Yaya bahwa pada saat akad disepakati terdapat

beberapa transaksi yang harus diakui oleh bank syariah. Transaksi tersebut

adalah transaksi penyerahan dana pinjaman qard kepada nasabah dan

transaksi penerimaan biaya administrasi pinjaman.23

Hasil dari jawaban 30 responden pada 8 pertanyaan bagian

pengakuan diperoleh data bahwa terdapat 33,33% mahasiswa tidak

memahami tentang pengakuan dalam perlakuan akuntansi syariah dan

21Sri Nurhayati-Wasilah, op.cit. hlm. 224.

22Sri Nurhayati-Wasilah, loc.cit. hlm. 299.

23Rizal Yaya, loc.cit. hlm. 332.

Page 46: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

118

66,66% mahasiswa memahami tentang pengakuan dalam perlakuan

akuntansi syariah. Masih terdapat bayak mahasiswa yang kurang

memahami masalah pengakuan ini, mereka beralasan bahwa mereka tidak

pernah mempelajarinya dibangku perkuliahan. Padahal pengakuan ini

adalah bagian dari PSAK yang mengatur masalah akuntansi syariah. Untuk

itu, mahasiswa diharapkan dapat lebih mempelajari lagi masalah

pernyataan standar akuntansi ini.

c. Pemahaman mahasiswa terhadap penyajian dalam perlakuan

akuntansi syariah

Untuk pertanyaan pertama bagian penyajian terdapat 7 orang belum paham

bahwa ketika bank melakukan pembelian maka akan disajikan sebagai

persediaan.

Untuk pertanyaan ke-2 bagian penyajian terdapat 7 orang responden yang

belum paham bahwa modal usaha salam yang diberikan akan disajikan

sebagai piutang salam. Hal ini sesuai dengan pendapat Rizal Yaya bahwa

berdasarkan PSAK 103 paragraf 20 s.d. 22, penyajian rekening yang terkait

transaksi salam dan salam paralel antara lain piutang salam, yang timbul

karena pemberian modal usaha salam oleh bank syariah24

Untuk pertanyaan ke-3 bagian penyajian terdapat 12 orang responden yang

belum paham bahwa piutang istishna’ disajikan dalam laporaan keuangan.

Hal ini disebutkan dalam PSAK paragraf 43.25

24Ibid, hlm. 244.

25Sri Nurhayati-Wasilah, op.cit. hlm. 218.

Page 47: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

119

Untuk pertanyaan ke-4 bagian penyajian terdapat 1 orang responden yang

tidak paham bahwa bank sebagai pemilik dana menyajikan investasi

mudharabah dalam laporan keungan. Hal ini sesuai dengan pendapat Rizal

Yaya bahwa investasi mudharabah atau transaksi mudharabah disajikan

dalam laporan keuangan (pada bagian aset) sebesar nilai tercatat (PSAK

105 paragraf 36).26

Untuk pertanyaan ke-5 bagian penyajian terdapat 11 orang responden yang

belum paham bahwa ketika bank menyerahkan dana pada nasabah dalam

pembiayaan musyarakah maka akan di sajikan sebagai investasi. Hal ini

sesuai dengan pendapat Rizal Yaya bahwa berdasarkan PSAK 106 paragraf

36 tentang akuntansi musyarakah, terhadap beberapa hal yang perlu

disajikan oleh bank sebagai mitra pasif terkait dengan transaksi

musyarakah yang dilakukan, yaitu sebagai berikut: a) Kas atau aset yang

diserahkan kepada mitra aktif disajikan sebagai investasi musyarakah.27

Untuk pertanyaan ke-6 bagian penyajian terdapat 6 orang yang belum

paham bahwa ketika bank membeli obyek ijarah maka akan disajikan

sebagai aset ijarah sesuai dengan PAPSI (2004).28

Untuk pertanyaan ke-7 bagian penyajian terdapat 8 orang yang tidak paham

bahwa zakat yang diterima dari bapa udin diakui sebagai penambaah dana

zakat. Hal ini sesuai dengan pendapat Sri Nurhayati-Wasilah bahwa

26Rizal Yaya, op.cit. hlm. 140.

27Ibid, hlm. 167.

28Ibid, hlm. 305.

Page 48: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

120

berdasarkan PSAK 109 paragraf 10 disebutkan bahwa penerimaan zakat

yang diterima dari muzakki diakui sebagai penambaah dana zakat.29

Untuk pertanyaan ke-8 bagian penyajian terdapat 17 orang esponden yang

tidak paham bahwa pinjaman qard yang dilakukan bapa Husin akan

disajikan dalam Neraca bank. Hal ini sesuai pendapat Rizal Yaya bahwa

pinjaman qard yang bersumber dari intern bank disajikan dalam neraca

bank pada pos pinjaman qardh, sedangkan yang bersumber dari ekstern

bank disajikan dalam laporan sumber dan penggunaan dana qardhul

hasan.30

Dari tes yang diberikan kepada 30 orang responden dengan 8

pertanyaan mengenai penyajian diperoleh hasil bahwa 27,08% mahasiswa

tidak memahami terhadap penyajian dalam perlakuan akuntansi syariah

dan terdapat 72,92% mahasiswa memahami terhadap penyajian dalam

perlakuan akuntansi syariah. Mahasiswa masih ada yang bingung setelah

melakukan penjurnalan maka hasil dari penjurnalan tersebut akan disajikan

dimana, apakah di neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas dan lainnya.

Mahasiswa yang tidak dapat menjawab mereka beralasan bahwa mereka

tidak pernah mempelajari masalah tersebut. Sedangkan masalah penyajian

ini adalah hal yang penting untuk dipelajari, oleh karena itu diharapkan

kepada dosen pengajar yang bersangkutan untuk dapat menyelesaikan

kurikulum pembelajaran secara tuntas masalah akuntansi syariah ini.

29Sri Nurhayati-Wasilah, op.cit. hlm. 309.

30Rizal Yaya, op.cit. hlm. 334.

Page 49: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

121

d. Pemahaman mahasiswa terhadap pengungkapan dalam perlakuan

akuntansi syariah.

Untuk pertanyaan pertama bagian pengungkapan terdapat 8 orang yang

belum paham ketika bank bertindak sebagai penjual maka bank syariah

harus mengungkapkan harga perolehan aset murabahah. Hal tersebut

selaras dengan pendapat Sri Nurhayati-Wasilah berdasarkan PSAK 102

paragraf 40, bank syariah sebagai penjual harus mengungkapkan hal-hal

seperti harga perolehan aset murabahah, janji pemesanan dalam murabahah

berdasarkan pesanan sebagai kewajiban atau bukan. 31

Untuk pertanyaan ke-2 bagian pengungkapan terdapat 2 orang responden

yang belum paham bahwa sebagai pembeli bank harus mengungkapkan

jenis dan kuantitas barang pesanan. Hal ini sesuai dengan pendapat Rizal

Yaya bahwa hal-hal yang harus diungkapkan dalam catatan atas laporan

keuangan tentang transaksi salam dan salam paralel antara lain Jenis dan

kuantitas barang pesanan.32 (PSAK 103 paragraf 23d).

Untuk pertanyaan ke-3 bagian pengungkapan terdapat 4 orang responden

yang belum paham bahwa sebagai penjual bank harus mengungkapkan

metode akuntansi yang digunakan untuk pengukuran pendapatan kontrak

istisna’. Hal ini sesuai dengan PSAK 104 paragraf 45.

Untuk pertanyaan ke-4 bagian pengungkapan terdapat 4 orang yang tidak

paham bahwa bank sebagai pemilik dana mengungkapkan rincian jumlah

31Ibid, hlm. 208.

32Rizal Yaya, loc.cit. hlm. 244.

Page 50: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

122

investasi mudharabah berdasarkan jenisnya. Hal ini sesuai dengan pendapat

Rizal Yaya bahwa berdasarkan PSAK 105 paragraf 38 dan PAPSI (2006)

terdapat beberapa hal yang harus diungkap dalam transaksi mudharabah.

Beberapa hal tersebut adalah sebagai berikut:Rincian jumlah investasi

mudharabah berdasarkan jenisnya (PSAK 105 paragraf 38b)33

Untuk pertanyaan ke-5 bagian pengungkapan terdapat 10 orang responden

yang belum paham bahwa apabila bank menyetujui untuk memberikan dana

hal yang harus diungkapkan adalah isi kesepakatan utama usaha

musyarakah. Hal ini sesuai dengan pendapat Rizal Yaya bahwa berdasarkan

PSAK 106 paragraf 37 dan PAPSI (2006) terdapat beberapa hal yang harus

diungkap dalam transaksi musyarakah. Beberapa hal tersebut adalah:Isi

kesepakatan utama usaha musyarakah, seperti porsi dana, pembagian hasil

usaha, aktifitas usaha musyarakah, dan lain-lain (PSAK 106 paragraf 37a)34

Untuk pertanyaan ke-6 bagian pengungkapan terdapat 10 orang responden

yang belum paham bahwa sebagai pemilik obyek sewa bank dapat

mengungkapkan batasan-batasan terhadap penggunaan barang sewa. Hal ini

sesuai dengan pendapat Sri Nurhayati-Wasilah pemilik mengungkapkan

dalam laporan keuangan terkait transaksi ijarah dan ijarah muntahiyah bit

tamlik, tetapi tidak terbatas pada:Pembatasan-pembatasan, misalnya ijarah

lanjut.35 (PSAK 107 paragraf 32).

33Ibid, hlm. 141.

34Ibid, hlm. 167.

35Sri Nurhayati-Wasilah, op.cit. hlm. 225.

Page 51: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

123

Untuk pertanyaan ke-7 bagian pengungkapan terdapat 11 orang yang tidak

paham bahwa sebagai amil zakat hal yang diungkapkan ialah kebijakan

pembagian antara dana amil dan dana nonamil atas penerimaan

infak/sedekah, seperti persentase pembagian, alasan, dan konsistensi

kebijakan. Hal ini sesuai dengan pendapat Sri Nurhayati-Wasilah bahwa

Amil harus mengungkapkan hal-hal berikut terkait dengan transaksi zakat,

tetapi tidak terbatas pada: Kebijakan pembagian antara dana amil dan dana

nonamil atas penerimaan zakat, seperti persentase pembagian, alasan, dan

konsistensi kebijakan;36

Untuk pertanyaan ke-8 bagian pengungkapan terdapat 1 orang yang tidak

paham bahwa hal yang harus diungkapkan bank syariah dalam laporan

keuangannya ialah rincian jumlah pinjaman qard berdasarkan sumber dana,

jenis penggunaan dan sektor ekonomi. Hal ini sesuai dengan yang ditulis

oleh Rizal Yaya bahwa Pedoman Akuntansi Perbankan Syariah Indonesia

(PAPSI, 2004) menyatakan bahwa hal-hal berikut haruslah diungkap dalam

catatan atas laporan keuangan bank syariah sekiranya memiliki transaksi

pinjaman qardh yaitu rincian jumlah pinjaman qardh berdasarkan sumber

dana, jenis penggunaan, dan sektor ekonomi.37

Hasil dari tes yang dibrikan kepada 30 orang responden dengan 8

pertanyaan mengenai pengungkapan diperoleh bahwa 20,41% mahasiswa tidak

memahami tentang pengungkapan dalam perlakuan akuntansi syariah dan

36Ibid, hlm. 300. 37Rizal Yaya, op.cit. hlm. 344.

Page 52: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

124

79,59% mahasiswa memahami tentang pengungkapan dalam perlakuan

akuntansi syariah. Mahasiswa sudah bayak yang mengerti tentang hal-hal yang

harus diungkapkan oleh bank syariah. namun masih terdapat mahasiswa yang

kurang mengerti apa yang harus diungkapkan dan apa itu pengungkapan.

Padahal hal tersebut adalah salah satu unsur dari PSAK yang mengatur tentang

akuntansi syariah. Agar pembelajaran dapat berjalan dengan baik diharapkan

mahasiswa perbankan syariah dan ekonomi syariah untuk memperhatikan

ketika dosen menjelaskan dan berani untuk bertanya apabila tidak mengerti

dengan penjelasan yang diberikan dosen.

Setelah di dapatkan hasil dari tes yang dikerjakan oleh mahasiswa

maka selanjutnya, akan ditentukan kriteria kelulusan dengan batas-batas

kelulusan. Umumnya kriteria nilai yang digunakan dalam bentuk rentang skor

sebagai berikut:

Skor mentah skor standar

79,2%-90%

70,4%-78%

57,2%-69%

48,4%- 56%

0%-47%

A (sangat paham)

B (paham)

C (cukup paham)

D (tidak paham)

E (sangat tidak paham)

Dari tugas yang diberikan kepada mahasiswa perbankan syariah dan

ekonomi syariah diperoleh nilai rata-rata perbankan syariah 66,09 dan nilai

rata-rata ekonomi syariah 65,125. Dari nilai rata-rata tersebut maka rentang

Page 53: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

125

skor nilai yang didapat adalah C, mahasiswa perbankan syariah dan ekonomi

syariah cukup paham dengan ilmu akuntansi syariah.

Hasil dari tes tersebut menunjukan rentang nilai yang cukup baik dari

hasil tes yang dilakukan didapatkan bahwa bayak dari responden tidak

menjawab dengan tepat terhadap penjurnalan yang peneliti berikan, serta

pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan yang menjadi inti dari

PSAK. Responden masih belum dapat menjurnal dengan memasukan nama

akun yang benar, namun hal itu masih dapat ditoleransi karena maksud dari

responden sama saja. Jadi, dapat penulis simpulkan bahwa pemahaman

responden masih kurang terhadap teori akuntansi syariah.

2. Kendala-kedala yang dihadapi mahasiswa

Kendala atau faktor yang membatasi atau menghalangi pemahaman

dari pertanyaan yang peneliti berikan kepada responden dari pertanyaan

pertama didapatkan bahwa 12 orang responden tidak menyukai

pembelajaran akuntansi dan 18 orang responden menyukai pembelajaran

akuntansi. Hal ini menggambarkan kalau mahasiswa perbankan syariah

dengan ekonomi syariah lebih banyak memiliki motivasi yang tinggi dalam

mengikuti pelajaran ilmu akuntansi syariah, dan hal tersebut memang sesuai

dengan minat mahasiswa yang bersangkutan. Adapun yang tidak menyukai

pembelajaran ilmu akuntansi syariah beralasan ilmu akuntansi syariah

serlalu rumit dan nama-nama akunya sulit dimengerti. Hal tersebut senada

dengan yang di ungkapkan oleh Slameto minat besar pengaruhnya terhadap

belajar, karena bila bahan pelajaran yang dipelajari tidak sesuai dengan

Page 54: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

126

minat siswa, siswa tidak akan belajar dengan sebaik-baiknya, karena tidak

ada daya tarik baginya. Ia segan-segan untuk belajar, ia tidak memperoleh

kepuasan dari pelajaran itu. Bahan pelajaran yang menarik minat siswa,

lebih mudah dipelajari dan disimpan, karena minat menambah kegiatan

belajar.38

Dari pertanyaan ke-2 terdapat 15 orang responden yang berpendapat

bahwa metode mengajar yang digunakan dosen sudah baik dan terdapat 15

orang responden yang berpendapat bahwa metode mengajar yang

digunakan dosen cukup baik. Metode mengajar merupakan bagian

terpenting dalam proses belajar mengajar, metode yang digunakan guru saat

mengajar dapat mempengaruhi kualitas dari pada hasil pembelajaran,

sebagaimana yang juga diungkapkan oleh Slameto metode mengajar guru

yang kurang baik akan mempengaruhi belajar siswa yang kurang baik pula.

Metode mengajar yang kurang baik itu dapat terjadi misalnya karena guru

kurang persiapan dan kurang menguasai bahan pelajaran sehingga guru

tersebut menyajikannya tidak jelas atau sikap guru terhadap siswa dan atau

terhadap mata pelajaran itu sendiri tidak baik, sehingga siswa kurang senag

terhadap pelajaran atau gurunya. Akibatnya siswa malas untuk belajar.39

Dari pertanyaan ke-3 didapatkan bahwa terdapat 13 orang responden

yang menyatakan berani mengemukakan pendapat/bertanya waktu

pembelajaran. Terdapat 17 orang responden yang tidak berani

38Slameto, Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya (Jakarta:Renika Cipta,1995),

hlm. 54-60.

39Ibid., hlm, 57.

Page 55: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

127

mengemukakan pendapatnya. Hal tersebut menunjukkan kalau masih

banyak siswa yang malu-malu atau segan untuk bertanya, padahal itu tidak

menjamin kalau mahasiswa tersebut paham dan mengerti materi pelajaran

yang disampaikan oleh dosen. Diskusi dalam pembelajaran merupakan hal

yang baik dalam menunjang pemahaman mahasiswa hal tersebut senada

dengan yang dijelaskan oleh Ahmad Sabri kalau diskusi merupakan

kegiatan kelompok untuk memecahkan suatu masalah dengan maksud

untuk mendapatkan pengertian bersama yang lebih jelas dan lebih teliti

tentang sesuatu, atau untuk merampungkan keputusan bersama. Dalam

diskusi, tiap orang diharapkan memberikan sumbangan seingga seluruh

kelompok kembali dengan pemahaman yang sama dalam suatu keputusan

atau kesimpulan.40

Dari pertanayaan ke-4 didapatkan bahwa semua responden setuju

bahwa perkuliahan akuntansi syariah diadakan dipagi hari. Dari pertanyaan

ke-5 didapatkan bahwa semua responden tidak setuju bahwa perkuliahan

diadakan disiang hari. Dari pertanyaan ke-6 didapatkan bahwa terdapat 9

orang responden setuju jika perkuliahan diadakan disore hari dan terdapat

21 orang responden yang tidak setuju apabila perkuliahan diadakan disore

hari. Menurut slameto Jika terjadi siswa terpaksa masuk sekolah di sore hari,

sebenarnya kurang dapat dipertanggungjawabkan. Di mana siswa harus

beristirahat, tetapi terpaksa masuk sekolah, hingga mereka mendengarkan

40 Ahmad sabri, Strategi Belajar Mengajar dan Micro Teaching (Jakarta: Quantum

Teaching, 2005), hml. 57.

Page 56: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

128

pelajaran sambil mengantuk dan sebagainya. Jadi memilih waktu sekolah

yang tepat akan memberi pengaruh yang positif terhadap belajar.41 Pada

pertanyaan ke-12 juga berhubungan dengan waktu perkuliahan berlangsung

dimana banyak siswa yang merasakan suasana panas pada saat

pembelajaran berlangsung, hal tersebut sangat mempengaruhi konsentrasi

siswa dalam belajar. Jadi para pengajar atau dosen sebaiknya mengatur

jadwal pelajaran dengan mempertimbangkan kondisi dan suasana yang

kondusif untuk proses pembelajaran, misalkan untuk mata kuliah ilmu

akuntansi syariah di jadwalkan di pagi hari, kerena mata kuliah tersebut

berhubungan dengan menghitung.

Dari pertanyaan ke-7 didapatkan bahwa terdapat 12 orang responden

menyatakan bahwa sarana-prasarana pembelajaran tidak mencukupi dan

terdapat 18 orang responden yang menyatakan bahwa sarana-prasarana

pembelajaran sudah mencukupi. Disamping itu 10 orang responden yang

menyatakan bahwa referensi buku diperpustakaan masih belum mencukupi

dan terdapat 20 orang responden yang menyatakan bahwa buku

diperpustakaan sudah mencukupi. Hal ini menunjukkan masih adanya

kendala yang dihadapi mahasiswa dalam belajar terutama maslah sarana dan

prasarana yang tersedia. Hal itu bertentangan dengan Ahmad Sabri yang

mengatakan alat pelajaran yang lengkap dan tepat akan memperlancar

penerimaan bahan pelajaran yang diberikan kepada siswa. Jika siswa mudah

41Slameto, op.cit.,hlm. 58.

Page 57: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

129

menerima pelajaran dan menguasainya, maka belajarnya akan menjadi lebih

giat dan lebih maju.42

Demikian halnya dengan gedung perkuliahan ada beberapa

mahasiswa yang merasa gedung perkuliahan yang tersedia cukup baik.

Namun masih ada kekurangannya seperti ruangan yang sempit dan ventelasi

udara yang kecil mengakibatkan suasana pembelajaran menjadi panas,

sehingga mengganggu konsentrasi mahasiswa dalam belajar.

Dari pertanyaan ke-9 didapatkan bahwa terdapat 13 orang responden

yang menyatakan tidak mendapat motivasi belajar dari dosen pengajar dan

terdapat 12 orang responden yang menyatakan mendapat motivasi belajar

dari dosen pengajar. Dari hasil temuan dilapangan tersebut masih banyak

mahasiswa yang mengungkapkan kalau mereka kurang mendapatkan

motivasi belajar dari dosen, padahal motivasi memiliki peran yang sangat

penting dalam mencapai tujuan pembelajaran, hal tersebut senada dengan

yang diungkapkan oleh Dimyati lemahnya motivasi, atau tiadanya motivasi

belajar akan melemahkan kegiatan belajar. Selanjutnya, mutu hasil beajar

akan menjadi rendah. Oleh karena itu, motivasi belajar pada diri siswa perlu

diperkuat terus menerus.43

Dari pertanyaan ke-11 didapatkan bahwa terdapat 8 orang responden

yang menyatakan bahwa suasana saat pembelajaran berlangsung dengan

tenang, dan terdapat 6 orang responden yang menyatan bahwa suasana

42Ahmad Sabri, op.,cit, hlm. 65.

43Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran (Jakarta:Rineka Cipta,1999), hlm. 239.

Page 58: BAB IV PENYAJIAN DATA DAN ANALISIS DATA A. Penyajian … IV.pdf · Perbankan Syariah Fakultas Syariah angkatan pertama pada tahun ajaran 2009/2010. Berdasarkan Peraturan Menteri Agama

130

pembelajaran ribut dan 16 orang responden yang berpendapat bahwa

suasana pembelajaran biasa saja. Menurut Gazali yang dikutip oleh Slameto

bahwa keaktifan jiwa yang dipertinggi, jiwa itu pun semata-mata tertuju

kepada suatu objek. Untuk dapat menjamin hasil belajar yang baik, maka

siswa harus memiliki perhatian terhadap bahan yang dipelajarinya, jika

bahan pelajaran tidak menjadi perhatian siswa, maka timbulah kebosanan,

sehingga ia tidak lagi suka belajar. Agar siswa belajar dengan baik,

usahakan bahan pelajaran selalu menarik perhatian dengan cara

megusahakan pelajaran itu sesuai dengan hobi atau bakat.44

44Slameto, op.,cit., hlm. 60.