BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku...

43
54 BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengembangan Hasil dari penelitian pengembangan ini adalah (1) Sebuah Lembar kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning pada materi aritmetika sosial kelas VII SMP, (2) Penilaian isi materi dan desain LKPD oleh ahli materi dan ahli desain serta ahli instrumen angket, (3) Respon pendidik matematika dan peserta didik terhadap LKPD yang telah dibuat, (4) Hasil belajar peserta didik terhadap penggunaan LKPD berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning pada materi aritmetika sosial kelas VII SMP. Pada penelitian ini, bahan ajar dikemas secara menarik dan memberikan variasi warna dan gambar, penggunaan bahasa yang mudah dipahami sehingga membuat peserta didik antusias dalam membaca dan mempelajarinya, sistematis dengan menyajikan materi sesuai dengan kemampuan pemahaman konsep yang dimiliki peserta didik. Pada tahap ini peneliti mengembangkan produk bahan ajar berupa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning. Langkah-langkah penyusunan dan pengembangan LKPD tersebut telah dirangkum dalam prosedur pengembangan dengan menggunakan model 4-D (four- D). Tahapan-tahapan pengembangan model 4-D terdiri atas tahapan define, design, development dan dissemination. Penelitian ini hanya dilakukan sampai tahap pengembangan (develop) hal ini dikarenakan keterbatasan waktu penelitian dan keterbatasan biaya serta keterbatasan kemampuan peneliti. Pada tahap penyebaran

Transcript of BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku...

Page 1: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

54

BAB IV

HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Pengembangan

Hasil dari penelitian pengembangan ini adalah (1) Sebuah Lembar kerja

Peserta Didik (LKPD) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning

pada materi aritmetika sosial kelas VII SMP, (2) Penilaian isi materi dan desain

LKPD oleh ahli materi dan ahli desain serta ahli instrumen angket, (3) Respon

pendidik matematika dan peserta didik terhadap LKPD yang telah dibuat, (4) Hasil

belajar peserta didik terhadap penggunaan LKPD berbasis pendekatan Contextual

Teaching and Learning pada materi aritmetika sosial kelas VII SMP.

Pada penelitian ini, bahan ajar dikemas secara menarik dan memberikan

variasi warna dan gambar, penggunaan bahasa yang mudah dipahami sehingga

membuat peserta didik antusias dalam membaca dan mempelajarinya, sistematis

dengan menyajikan materi sesuai dengan kemampuan pemahaman konsep yang

dimiliki peserta didik. Pada tahap ini peneliti mengembangkan produk bahan ajar

berupa Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis pendekatan Contextual

Teaching and Learning.

Langkah-langkah penyusunan dan pengembangan LKPD tersebut telah

dirangkum dalam prosedur pengembangan dengan menggunakan model 4-D (four-

D). Tahapan-tahapan pengembangan model 4-D terdiri atas tahapan define, design,

development dan dissemination. Penelitian ini hanya dilakukan sampai tahap

pengembangan (develop) hal ini dikarenakan keterbatasan waktu penelitian dan

keterbatasan biaya serta keterbatasan kemampuan peneliti. Pada tahap penyebaran

Page 2: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

55

(disseminate) hanya dilakukan di satu sekolah yaitu SMPS Islam Terpadu Trio

Batanghari. Penyebaran dilakukan pada kelas VII.1 dan pendidik matematika

SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari.

Tahap-tahap yang telah dilakukan dalam penelitian dan pengembangan ini

adalah sebagai berikut:

4.1.1 Tahap Define (Pendefinisian)

Tahap define merupakan tahap awal dalam pengembangan LKPD yang

ditujukan untuk menetapkan dan mendefinisikan syarat-syarat pengembangan

LKPD itu sendiri. Pada tahap ini ada lima tahap analisis yang dilakukan, yakni

analisis awal akhir, analisis tugas, analisis materi dan analisis tujuan pembelajaran.

1. Analisis Awal Akhir

Analisis awal akhir bertujuan untuk menetapkan masalah dasar yang

dihadapi dalam pembelajaran, sehingga diperlukan suatu pengembangan LKPD.

Dengan analisis ini akan didapatkan gambaran fakta, harapan, dan alternatif

penyelesaian masalah dasar yang memudahkan dalam penentuan atau pemilihan

LKPD yang dikembangkan.

Pada tahap ini, dilakukan kajian terhadap kurikulum yang sedang berlaku di

sekolah yang menjadi tempat penelitian. Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS

Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013

merupakan rancangan pendidikan yang memberi kesempatan untuk peserta didik

mengembangkan potensi dirinya dalam ranah sikap, keterampilan dan pengetahuan.

Kurikulum yang mulai diberlakukan pada tahun 2013 ini selain mendukung kepada

kompetensi sikap, keterampilan dan pengetahuan, dirancang pada Kompetensi

Dasar (KD) yang diikat dalam Kompetensi Inti (KI).

Page 3: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

56

Melalui pendekatan Contextual Teaching and Learning dalam

pelaksanaan pembelajaran pada Kurikulum 2013 yaitu dengan pembelajaran

yang berorientasi pada keaktifan peserta didik. Oleh karenanya pada tahap

pendefinisian ini peneliti memutuskan untuk mengembangan LKPD yang

merupakan media cetak yang dikembangkan dengan menggunakan pendekatan

Contextual Teaching and Learning.

Adapun dalam pelajaran materi aritmetika sosial pada kelas VII

SMP/MTs dalam Kurikulum 2013 menyatakan Kompetensi Inti (KI) dan

Kompetensi Dasar (KD) sebagai berikut:

Kompetensi Inti (KI)

KI 1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

KI 2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,

peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam

berinteraksi secara efektif denagn lingkungan sosial dan alam dalam

jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

KI 3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,

seni budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

KI 4 Mencoba, mengolah, dan menyajikan dalam ranah konkret

(menggunakann. Mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)

dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitunhg, menggambar,

dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber

lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

Page 4: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

57

Kompetensi Dasar (KD)

KD 1.1 Menyadari kebesaran Tuhan yang menciptakan dan mengatur

alam jagad raya melalui pengamatan fenomena alam fisis dan

pengukurannya.

KD 2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif;

jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka;

kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas

sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan

percobaan, melaporkan, dan berdiskusi.

KD 3.9 Mengenal dan menganalisis berbagai situasi terkait aritmetika

sosial (penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian,

bunga tunggal, persentase, bruto, neto, tara).

KD 4.9 Menyelesaikan masalah berkaitan dengan aritmetika sosial

(penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, bunga

tunggal, persentase, bruto, neto, tara).

2. Analisis Tugas

Analisis tugas bertujuan untuk mengidentifikasi keterampilan-keterampilan

utama yang akan dikaji dan menganalisisnya ke dalam himpunan keterampilan

tambahan yang mungkin diperlukan. Analisis tugas dilakukan dengan menganalisis

tugas yang cocok untuk materi aritmetika sosial. Analisis tugas juga dilakukan

melalui analisis LKPD pendidik mengenai tujuan, bentuk dan cara pengevaluasian

tugas yang diberikan kepada peserta didik serta melihat kecocokan tugas tersebut

dengan dasar dan materi yang dipelajari.

Page 5: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

58

Jenis tugas pada materi aritmetika sosial di kelas VII SMPS Islam Terpadu

Trio Batanghari sesuai dengan kurikulum 2013 dan buku matematika edisi revisi

2017 yaitu yang mengarahkan peserta didik untuk lebih aktif dan lebih mandiri

sesuai tahap-tahap pengerjaan LKPD.

3. Analisis Materi

Pembelajaran materi aritmetika sosial pada kelas VII SMP/MTs sesuai

dengan Kompetensi Dasar (KD). KD yang harus dicapai peserta didik pada materi

aritmetika sosial adalah (1) Mengenal dan menganalisis berbagai situasi terkait

aritmetika sosial (penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, bunga

tunggal, persentase, bruto, neto, tara), (2) Menyelesaikan masalah berkaitan degan

aritmetika sosial (penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, bunga

tunggal, persentase, bruto, neto, tara). Sesuai dengan KD maka indikator

pembelajaran materi ini adalah sebagai berikut.

a. Mengenal fenomena atau aktivitas yang terkait dengan aritmetika sosial

(penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian, bunga tunggal,

persentase, bruto, neto, tara).

b. Menentukan keuntungan dan kerugian.

c. Menentukan bunga tunggal dan pajak.

d. Menentukan diskon, bruto, tara, dan neto.

4. Analisis Tujuan Pembelajaran

Merumuskan tujuan pembelajaran dimaksudkan agar kompetensi yang

hendak dicapai dapat terfokuskan dan tidak meluas kepada topik lain. Sehingga

penyusunan bahan ajar dapat sesuai dengan kompetensi dasar dalam kurikulum.

Page 6: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

59

Sesuai dengan KD dalam Kurikulum 2013 dan indikator pembelajaran, rumusan

tujuan pembelajaran adalah sebagai berikut.

a. Peserta didik dapat mengenal fenomena atau aktivitas yang terkait dengan

aritmetika sosial (penjualan, pembelian, potongan, keuntungan, kerugian,

bunga tunggal, persentase, bruto, neto, tara).

b. Peserta didik dapat menentukan keuntungan dan kerugian.

c. Peserta didik dapat menentukan bunga tunggal dan pajak.

d. Peserta didik dapat menentukan diskon, bruto, tara, dan neto.

4.1.2 Tahap Design (Perancangan)

Setelah tahap pendefinisian dilakukan maka dilakukan tahap

perancangan terhadap pengembangan LKPD berbasis pendekatan Contextual

Teaching and Learning. Tahap desain ditujukan untuk menghasilkan rancangan

awal (initial design/ storyboard) LKPD aritmetika sosial berbasis pendekatan

Contextual Teaching and Learning. Kegiatan yang meliputi tahap perancangan

adalah sebagai berikut.

1. Pemilihan Media

Diantara berbagai bentuk media yang digunakan dalam pembelajaran

yang kemudian disebut sebagai bahan ajar diantaranya berupa media cetak,

media audio, media audio visual dan multimedia interaktif. Sebelum digunakan

sebagai bahan ajar harus disesuaikan dengan materi yang akan diajarkan dan

sesuai dengan karakteristik peserta didik atau keadaan disekitarnya.

Berdasarkan analisis materi aritemetika sosial yang mengutamakan

kinerja peserta didik secara langsung berupa pengamatan langsung, dan uji coba

langsung dalam media, serta keterbatasan alat dan kemampuan teknologi peserta

Page 7: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

60

didik maupun pendidik disimpulkan media pembelajaran yang sesuai adalah

media cetak karena sifatnya yang lebih praktis, langsung, dapat disentuh, dan

mudah dijangkau. Kemudian sesuai dengan tuntutan kurikulum 2013 yang

mengutamakan kerja peserta didik untuk menemukan konsep sendiri. Maka

media ajar atau bahan ajar cetak yang dipilih berupa LKPD (Lembar Kerja

Peserta Didik) yang ditujukan untuk menemukan konsep.

2. Pemilihan Format

Dalam mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD), Rencana

Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) juga dikembangkan. Adapun hasil perancangan

masing-masing perangkat tersebut dapat dilihat pada produk sedangkan

cuplikannya disajikan pada uraian berikut:

a. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)

LKPD untuk materi aritmetika sosial disesuaikan dengan komponen-

komponen pendekatan Contextual Teaching and Learning. Komponen LKPD

terdiri dari: bagian pendahuluan yang berisi cover, kata pengantar, daftar isi, serta

KI, KD, indikator, dan tujuan pembelajaran,mengenal tokoh, bagian isi yaitu berupa

kegiatan pembelajaran dan bagian pelengkap yaitu ilustrasi, latihan dan daftar

rujukan. LKPD yang digunakan hanya untuk tiga kali pertemuan dengan sub topik

keuntungan dan kerugian, bunga tunggal dan pajak, serta diskon, bruto, tara dan

neto. Adapun bentuk dari produk LKPD dapat dilihat pada lampiran 1.

b. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RPP yang dirancang adalah untuk 4 kali pertemuan. Pertemuan pertama

membahas materi keuntungan dan kerugian, pertemuan kedua membahas materi

bunga tunggal dan pajak, pertemuan ketiga membahas materi diskon, bruto, tara

Page 8: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

61

dan neto, dan pertemuan keempat adalah melakukan tes hasil belajar peserta didik.

Langkah-langkah pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan

menggunakan komponen-komponen pendekatan Contextual Teaching and

Learning. Adapun RPP yang telah dibuat peneliti dapat dilihat pada lampiran 2.

3. Perancangan Awal

Setelah diperoleh data-data mengenai kurikulum, materi aritmetika sosial

dan format penyusunan LKPD. Kemudian langkah selanjutnya adalah

memadukannya menjadi rancangan awal LKPD. Adapun langkah paling pertama

yang harus dilakukan dalam penelitian pengembangan ini adalah membuat

storyboard terlebih dahulu. Setelah storyboard dibuat barulah selanjutnya akan

dilakukan pembuatan LKPD dengan menggunakan Microsoft Word dan

Microsoft Publisher seperti berikut ini:

a. Halaman Sampul (Cover)

Gambar 4.1 Rancangan Halaman Sampul (Cover)

Pada cover peneliti menggunakan aplikasi Microsoft Publisher dengan

latar belakang menggunakan gambar bunga dengan perpaduan warna hijau dan

orange. Jenis tulisan yang digunakan yaitu Arial Narrow dengan ukuran yang

Page 9: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

62

bervariasi dan juga disesuaikan dengan setiap kata dan untuk judul menggunakan

tulisan WordArt dengan pada judul LKPD nya. Seperti terdapat pada gambar 4.1

Pada halaman ini, penulis menggunakan sebuah gambar kegiatan

bertransaksi di pasar tradisional. Pada gambar tersebut penulis bermaksud ingin

menampilkan bahwa materi aritmetika sosial terdapat dikehidupan sehari-hari.

Serta mencantumkan nama peneliti dibagian paling bawah, logo UNJA dan logo

kurikulum 2013 edisi revisi 2017 di pojok kanan atas.

b. Tampilan Kata Pengantar

Gambar 4.2 Rancangan Kata Pengantar

Halaman kata pengantar berisi untaian kata-kata dari penulis yang

mengantarkan kepada LKPD. Didesain sedemikian rupa seperti terlihat pada

gambar 4.2. Jenis tulisan yang dipakai adalah Arial Narrow dengan ukuran 12.

Isi kata pengantar dimulai dari ucapan syukur, latar belakang LKPD dan ucapan

terimakasih serta saran pemanfaatan produk.

Page 10: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

63

c. Halaman Daftar Isi

Gambar 4.3 Rancangan Halaman Daftar Isi

Halaman daftar isi berisikan daftar halaman dari keseluruhan isi LKPD.

Diberikan gambar background yang sama pada setiap LKPD nya. Didesain

sedemikian rupa seperti terlihat pada gambar 4.3. Jenis tulisan yang dipakai

adalah Arial Narrow dengan ukuran 12. Tulisan disisi kanan atas adalah

keterangan penulis. Tulisan ini dapat dijumpai dihalaman selanjutnya sampai

akhir.

d. Halaman Petunjuk Belajar

Gambar 4.4 Rancangan Halaman Petunjuk Belajar

Page 11: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

64

Pada halaman ini berisi petunjuk belajar yang diperuntukkan untuk

pendidik dan peserta didik sebagai petunjuk sebelum menggunakan LKPD.

Didesain sedemikian rupa seperti terlihat pada gambar 4.4. Jenis tulisan yang

dipakai adalah Arial Narrow dengan ukuran 12. Pada halaman ini petunjuk

untuk pendidik dan peserta didik dibuat dalam kotak yang berbeda dengan

tujuan agar peserta didik dapat memahami dengan baik.

e. Halaman Kompetensi yang akan dicapai

Pada halaman ini memuat kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator

dan tujuan pembelajaran yang meliputi kompetensi sikap spiritual, sosial,

pengetahuan, dan keterampilan yang harus diketahui peserta didik sebelum

mengikuti pembelajaran. Didesain sedemikian rupa seperti terlihat pada gambar

4.5. Jenis tulisan yang dipakai adalah Arial Narrow dengan ukuran 12.

Gambar (a) Gambar (b)

Gambar 4.5 Halaman Kompetensi yang akan dicapai

Page 12: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

65

f. Halaman Mengenal Tokoh

Gambar 4.6 Halaman Mengenal Tokoh

Pada halaman ini memuat tokoh yang berperan dalam materi aritmetika

sosial dengan diberikan gambar dan deskripsi dari tokoh tersebut yang dapat

menambah pengetahuan peserta didik. Didesain sedemikian rupa seperti terlihat

pada gambar 4.6. Jenis tulisan yang dipakai adalah Arial Narrow dengan ukuran 12.

g. Halaman Informasi Penting

Gambar 4.7 Halaman Informasi Penting

Pada halaman ini berisikan informasi penting yaitu berupa penjelasan dari

komponen-komponen pendekatan Contextual Teaching and Learning. Didesain

Page 13: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

66

sedemikian rupa seperti terlihat pada gambar 4.7. Jenis tulisan yang dipakai adalah

Arial Narrow dengan ukuran 12.

h. Halaman Peta Konsep

Gambar 4.8 Halaman Peta Konsep

Pada halaman peta konsep berisi konsep dari materi aritmetika sosial.

Didesain sedemikian rupa seperti terlihat pada gambar 4.8. Jenis tulisan yang

dipakai adalah Arial Narrow dengan ukuran 12.

i. Halaman Materi

Gambar 4.9 Halaman Materi

Page 14: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

67

Pada halaman materi berisikan materi yang akan dipelajari pada setiang

pertemuan yaitu pada setiap kegiatan belajar 1,2, dan 3. Didesain sedemikian rupa

seperti terlihat pada gambar 4.9. Jenis tulisan yang dipakai adalah Arial Narrow

dengan ukuran 12.

j. Halaman Contoh Soal

Gambar 4.10 Halaman Contoh Soal

Pada halaman contoh soal berisikan contoh-contoh soal yang akan dipelajari

pada setiang pertemuan yaitu pada setiap kegiatan belajar 1,2, dan 3. Didesain

sedemikian rupa seperti terlihat pada gambar 4.10. Jenis tulisan yang dipakai adalah

Arial Narrow dengan ukuran 12.

Page 15: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

68

k. Halaman Petunjuk Pengerjaan LKPD

Gambar 4.11 Halaman Petunjuk Pengerjaan LKPD

Pada halaman petunjuk pengerjaan LKPD berisi urutan pengerjaan LKPD

berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning. Didesain sedemikian rupa

seperti terlihat pada gambar 4.11. Jenis tulisan yang dipakai adalah Arial Narrow

dengan ukuran 12.

l. Halaman Kegiatan Belajar

Pada kegiatan belajar memuat 3 kegiatan belajar yaitu kegiatan belajar 1

(keuntungan dan kerugian) kegiatan belajar 2 (bunga tunggal dan pajak) dan

kegiatan belajar 3 (diskon, bruto, tara, dan neto). Didesain sedemikian rupa seperti

terlihat pada gambar 4.12. Jenis tulisan yang dipakai adalah Arial Narrow dengan

ukuran 12.

Page 16: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

69

Gambar (a) Gambar (b) Gambar (c)

Gambar 4.12 Halaman Kegiatan Belajar 1, 2, dan 3

Berikut disajikan tahapan disetiap kegiatan belajar yang terdapat pada

Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) berbasis pendekatan Contextual Teaching and

Learning. Tahapan tersebut secara berurutan yakni mengidentifikasi atau

menemukan masalah, membuat hipotesis, mencari data, menguji hipotesis,

membuat kesimpulan dan mengerjakan soal penerapan.

1) Menemukan Masalah

Tahap pertama adalah mengidentifikasi masalah. Pada tahapan ini peserta didik

dilatih untuk menemukan masalah berdasarkan cerita atau pernyataan yang disajikan

di LKPD. Tahapan ini berupa aktivitas yang dimaksudkan untuk memunculkan konsep

awal kepada peserta didik dan mengarahkan pemikirannya pada materi yang akan

dipelajari. Selain itu tahapan ini merupakan tahap konstruktivisme yakni membangun

pengetahuan peserta didik.

2) Membuat Hipotesis

Tahap kedua adalah tahap membuat hipotesis. Tahapan ini berupa aktivitas

yang melatih peserta didik untuk merumuskan jawaban sementara terhadap identifikasi

Page 17: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

70

masalah pada tahap pertama. Hipotesis yang dirumuskan dapat dengan memprediksi

jawaban apa yang sesuai untuk menjawab masalah. Namun tetap dalam konteks isi

materi yang sedang dipelajari.

3) Mencari Data

Tahap ketiga adalah mencari data. Tahap ini melatih peserta didik untuk

melakukan kegiatan aktif. Ada tiga komponen pendekatan Contextual Teaching and

Learning yang termuat pada tahap ini yakni bertanya, pemodelan dan masyarakat

belajar. Aktivitas bertanya ini akan membantu peserta didik mengumpulkan jawaban-

jawaban berdasarkan hasil pengamatan di lapangan. Pemodelan dapat berupa

melakukan kegiatan aritmetika sosial yang terdapat pada bagian masalah yakni dengan

memodelkan kegiatan tersebut. Masyarakat belajar dapat berupa aktivitas sosial

berkaitan dengan mengumpulkan data-data untuk menjawab permasalahan sesuai

dengan hasil hipotesis.

4) Menguji Hipotesis

Tahap keempat adalah menguji hipotesis. Hal ini dilakukan dengan

menggunakan data yang diperoleh dari tahap ketiga. Uji hipotesis dapat dilakukan

dengan menghitung dan mengimplementasikan rumus-rumus perhitungan yang ada

pada materi aritmetika sosial. Adapun rumus-rumus tersebut bukan hanya

menggunakan rumus pada materi yang sedang dipelajari saja, akan tetapi juga

menggunakan gabungan beberapa rumus pada pokok bahasan aritmetika sosial. Di

sinilah tampak konsep akan dikonstruksi.

5) Membuat Kesimpulan

Tahap kelima adalah membuat kesimpulan. Tahap ini membantu peserta didik

untuk menyimpulkan hasil yang telah diperoleh berdasarkan tahapan yang telah

dilakukan. Kesimpulan dibuat berkaitan dengan isi hipotesis yang sudah dibuat pada

Page 18: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

71

tahap kedua. Di sinilah letak komponen refleksi yang dapat melihat keterampilan

peserta didik dalam mengelola konsep yang telah diperoleh sesuai dengan tahapan-

tahapan sebelumnya.

6) Soal Penerapan

Tahap terakhir adalah menyelesaikan soal penerapan. Tahapan ini melatih

peserta didik untuk menggunakan kesimpulan yang telah diperolehnya, baik itu dari

segi konsep maupun perhitungan yang melibatkan rumus-rumus untuk memperkuat

pemahamannya. Aktivitas pada tahap ini juga merupakan bagian dari komponen

pendekatan Contextual Teaching and Learning yakni refleksi. Melalui refleksi peserta

didik dilatih untuk menyelesaikan soal-soal perhitungan berdasarkan konstruksi konsep

yang telah diperoleh sesuai dengan kelima tahapan sebelumnya.

m. Halaman Daftar Pustaka

Pada halaman daftar pustaka berisi rujukan sumber yang dipakai dalam

penyusunan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). Dengan adanya daftar rujukan

tersebut pengguna LKPD dapat mengkolaborasikan dengan buku yang menjadi

rujukan dalam pembelajaran. Didesain sedemikian rupa seperti terlihat pada

gambar 4.13. Jenis tulisan yang dipakai adalah Arial Narrow dengan ukuran 12.

Gambar 4.13 Halaman Daftar Pustaka

Page 19: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

72

4.1.3 Tahap Develop (Pengembangan)

Setelah tahap pendefinisian dan perancangan LKPD selesai dilakukan,

maka perlu dilakukan langkah selanjutnya yaitu tahap pengembangan. Pada tahap

pengembangan ada beberapa langkah yang perlu dilakukan yaitu validasi LKPD

oleh tenaga ahli dan uji coba untuk mengetahui validitas, praktikalitas dan

efektivitas dari LKPD.

1. Uji Validitas

Setelah proses perancangan LKPD selesai dilakukan, maka dilakukan

langkah selanjutnya yaitu tahap pengembangan. Tujuan dari tahap ini adalah untuk

mengembangkan LKPD berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning

yang valid, praktis, dan efektif sehingga layak digunakan dalam pembelajaran. Pada

tahap pengembangan dilakukan validasi LKPD. Dalam validasi LKPD dibagi

menjadi validasi desain dan validasi materi. Selain LKPD, angket respon peserta

didik dan angket respon pendidik, dan penilaian tes hasil belajar juga divalidasi.

Perangkat pembelajaran tersebut divalidasi oleh tiga orang dosen (tenaga ahli).

Adapun nama validator, yaitu; (1) Drs. Wardi Syafmen M.Si (WS); (2) Ranisa

Junita, S.Pd.,M.Pd (RJ); dan (3) Marlina, S.Pd.,M.Pd (ML)

Sebelum melakukan validasi, perlu dilakukan terlebih dahulu penilaian

terhadap instrumen yang akan digunakan untuk menvalidasi LKPD. Pada kegiatan

ini, validator diminta untuk menilai instrumen yang sudah dibuat. Validator

merevisi penggunaan kalimat dan format pada penilaian instrumen respon pendidik

dan respon peserta didik, dan soal tes hasil belajar. Berikut ini disajikan hasil tahap

pengembangan LKPD telah dilakukan.

Page 20: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

73

1) Hasil Penilaian Instrumen Validitas LKPD

a. Hasil Penilaian Validasi LKPD

Pada tahap awal validasi diperoleh data hasil penilaian validasi ahli materi

dengan kategori valid dan hasil penilaian validasi ahli desain dengan kategori

sangat valid. Adapun hasil validasi oleh ahli materi dan ahli desain disajikan pada

tabel 4.1, tabel 4.2, dan hasil penilaian validasi oleh ahli materi dan ahli desain

disajikan pada tabel 4.3.

Tabel 4.1 Hasil Validasi oleh Ahli Materi

No Kriteria Skor

1. Isi materi dalam LKPD sesuai dengan konsep yang berlaku dalam bidang

ilmu (matematika SMP). 5

2. Materi aritemetika sosial disajikan secara berurut sesuai dengan urutan

dan tahapan materi. Materi aritemetika sosial disajikan secara berurut

sesuai dengan urutan dan tahapan materi.

4

3. Keluasan materi LKPD sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi. 5

4. Pemaparan konsep materi akan memuat komponen-komponen CTL. 4

5. Kedalaman materi LKPD sesuai dengan rancangan peta konsep. 4

6. Keutuhan konsep materi aritmetika sosial. 4

7. LKPD dipaparkan secara jelas. 4

8. LKPD disajikan secara sistematis. 4

9. Format isi LKPD tertib dan konsisten. 4

10. Topik dalam LKPD memiliki keterkaitan. 4

11. Ragam bahasa yang digunakan komunikatif 2

12. Penggunaan kata singkat dan lugas. 2

13. Penggunaan kalimat efektif kesesuaian dengan peserta didik. 2

14. Kalimat sesuai dengan EYD Bahasa Indonesia. 2

15. Penggunaan simbol yang tepat. 4

Jumlah 53

Persentase (%) 70,67

Tabel 4.2 Hasil Validasi oleh Ahli Desain

No Kriteria Skor

(1) (2) (3)

1. LKPD menggunakan huruf yang mudah dibaca. 5

2. LKPD menggunakan kalimat yang ringkas, padat, dan mudah

dipahami. 5

3. LKPD menggunakan gambar yang sesuai dengan materi yang

diajarkan. 5

4. Urutan antar halaman dalam LKPD harus sesuai. 5

5. Gambar dan tulisan dalam LKPD saling terkait dan menyatu. 5

6. Petunjuk yang digunakan dalam LKPD harus sesuai. 5

7. Gambar yang digunakan dalam LKPD harus sesuai. 5

8. Huruf yang digunakan dalam LKPD harus sesuai. 5

9. Tata letak tulisan dalam LKPD disetiap halaman harus seimbang. 5

10. Gambar LKPD dapat membangkitkan minat dan motivasi serta

perhatian peserta didik. 5

Page 21: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

74

(1) (2) (3)

11. Jenis huruf yang digunakan mudah untuk dibaca dan dipahami. 5

12. Jenis kertas yang digunakan untuk mencetak LKPD harus sesuai. 5

13. Pemilihan warna pada setiap halaman LKPD harus sesuai. 5

14. Tingkat ketebalan dan ketipisan warna LKPD harus sesuai. 5

15. Kombinasi tulisan, warna, gambar, dan background harus sesuai. 4

16. Peserta didik menggunakan pengetahuan awalnya untuk menghasilkan

pengetahuan yang baru. 4

17.

Peserta didik mencari penyelesaian masalah dibantu dengan tahapan

Inquiry :

1. Mengidentifikasi masalah

2. Membuat hipotesis berdasarkan masalah.

3. Mencari dan mengumpulkan data dari berbagai sumber.

4. Melakukan pengujian terhadap hipotesis.

5. Membuat kesimpulan berdasarkan tahapan kegiatan.

6. Menjawab soal penerapan sebagai bentuk pemahaman terhadap

pengetahuan yang telah dikonstruksi.

5

18. Peserta didik mencari dan mengumpulkan data pengerjaan LKPD

melalui kegiatan bertanya. 4

19. Peserta didik melakukan interaksi denagn teman sekelompoknya,

pendidik, dan sumber belajar lainnya untuk menyelesaikan LKPD. 5

20. Peserta didik menyelesaikan LKPD sesuai petunjuk pengerjaan LKPD

secara berkelompok. 5

21. Peserta didik membuat kesimpulan berdasarkan hasil diskusi terhadap

materi yang dipelajari. 5

22. Peserta didik menilai kemampuannya dalam mengerjakan LKPD sesuai

dengan tahapan-tahapannya. 5

Jumlah 107

Persentase (%) 97,27

Tabel 4.3 Hasil Penilaian Validasi LKPD oleh Ahli Materi dan Ahli Desain

Penilaian (%)

Rata-rata (%) Kategori Validator

Ahli Materi (WS) Ahli Desain (RJ)

70,67 97,27 83,97 Sangat Valid

Berdasarkan tabel 4.3 bahwa LKPD dinyatakan sangat valid. Hal ini

dibuktikan dengan nilai rata-rata validasi berada pada rentang 81% sampai 100%

yang berada pada kategori sangat valid. Dengan demikian LKPD yang

dikembangkan dapat digunakan. Adapun lembar validasi ahli materi dapat dilihat

pada lampiran 3 dan lembar validasi ahli desain dapat dilihat pada lampiran 4. Hasil

validasi ahli materi dapat dilihat pada lampiran 5 dan hasil ahli desain dapat dilihat

pada lampiran 6.

Page 22: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

75

a. Hasil Penilaian Instrumen Validasi Lembar Praktikalitas Angket Respon

Pendidik dan Angket Respon Peserta Didik.

Instrumen lembar praktikalitas angket respon pendidik dan angket respon

peserta didik divalidasi terlebih dahulu. Hasil validasi instrumen praktikalitas

angket respon pendidik dan angket respon peserta didik disajikan pada tabel 4.4 dan

table 4.5. Hasil penilaian instrumen validasi lembar praktikalitas angket respon

pendidik dan angket respon peserta didik disajikan pada tabel 4.6.

Tabel 4.4 Hasil Validasi Instrumen Angket Respon Pendidik

No Kriteria Skor

1. Angket menguraikan bagian-bagian angket secara lengkap (judul,

identitas responden isi, petunjuk, serta komentar dan saran). 4

2. Angket untuk menilai kesesuaian indikator pencapaian kompetensi. 4

3. Angket untuk melihat kesesuaian materi pada LKPD berbasis

pendekatan Contextual Teaching and Learning. 3

4. Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia (EYD). 4

5. Penggunaan bahasa pada instrumen mudah dimengerti dan dipahami. 4

6. Instrumen sesuai dengan rancangan, kisi-kisi dan kebutuhan penelitian. 3

7. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 3

8. Pemilihan ukuran, jenis huruf, dan spasi yang digunakan pada

instrumen mudah dipahami dan dibaca. 4

9. Kalimat yang digunakan pada instrumen tepat dan jelas. 4

Jumlah 33

Persentase (%) 73,4

Tabel 4.5 Hasil Validasi Instrumen Angket Respon Peserta Didik

No Kriteria Skor

1. Angket menguraikan bagiatn-bagian angket secara lengkap (judul,

identitas responden isi, petunjuk, serta komentar dan saran). 4

2. Angket dapat mengukur penilaian peserta didik terhadap kemudahan

peserta didik dalam penggunaannya. 3

3. Angket untuk menilai penilaian peserta didik terhadap minat belajar. 3

4. Angket untuk menilai penilaian peserta didik terhadap kemenarikan

LKPD. 4

5. Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah bahasa

Indonesia (EYD). 3

6. Penggunaan bahasa pada instrumen mudah dimengerti dan dipahami. 4

7. Instrumen sesuai dengan rancangan, kisi-kisi dan kebutuhan penelitian. 4

8. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 3

9. Pemilihan ukuran, jenis huruf, dan spasi yang digunakan pada

instrumen mudah dipahami dan dibaca. 4

10. Kalimat yang digunakan pada instrumen tepat dan jelas. 4

Jumlah 36

Persentase (%) 72

Page 23: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

76

Tabel 4.6 Hasil Penilaian Instrumen Validasi Lembar Praktikalitas Angket Respon Pendidik

dan Angket Respon Peserta Didik

Instrumen Penilaian Validator (%)

ML

Angket Respon Pendidik 73,4

Angket Respon Peserta Didik 72

Rata-rata 72,7

Kategori Valid

Berdasarkan tabel 4.6 terlihat bahwa penilaian instrumen validasi lembar

praktikalitas angket respon pendidik dan angket respon peserta didik berada pada

kategori sangat valid. Penilaian ini memiliki nilai 72,7% dengan kategori valid. Hal

ini dibuktikan dengan nilai rata-rata instrumen validasi berada pada rentang 61%

sampai 81% yang berada pada kategori valid. Berdasarkan data tersebut maka dapat

disimpulkan bahwa lembar praktikalitas angket respon pendidik dan angket respon

peserta didik dapat digunakan. Adapun lembar validasi praktikalitas respon

pendidik dapat dilihat pada lampiran 7 dan lembar validasi praktikalitas respon

peserta didik dapat dilihat pada lampiran 8. Hasil validasi lembar praktikalitas

respon pendidik dapat dilihat pada lampiran 9 dan hasil validasi lembar praktikalitas

respon peserta didik dapat dilihat pada lampiran 10.

b. Hasil Penilaian Instrumen Validasi Lembar Efektivitas Tes Hasil Belajar

Peserta Didik.

Instrumen validasi lembar efektivitas tes hasil belajar peserta didik juga

divalidasi terlebih dahulu. Hasil validasi instrumen tes hasil belajar peserta didik

disajikan pada tabel 4.7. Hasil penilaian instrumen validasi lembar efektivitas

lembar tes hasil belajar peserta didik disajikan pada tabel 4.8.

Page 24: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

77

Tabel 4.7 Hasil Validasi Instrumen Tes Hasil Belajar

No Kriteria Skor

1. Pertanyaan mencaput semua indikator. 3

2. Pertanyaan sesuai dengan indikator. 3

3. Pertanyaan yang dibuat jelas maknanya. 4

4. Penggunaan bahasa pada instrumen sesuai dengan kaidah Bahasa

Indonesia (EYD). 4

5. Penggunaan bahasa pada instrumen mudah dimengerti dan dipahami. 3

6. Penulisan simbol dengan tepat. 4

7. Instrumen mudah digunakan sebagai alat ukur penelitian. 4

8. Instrumen mudah dipahami dan dimengerti. 4

9. Instrumen dapat mengukur kemampuan peserta didik dalam

memecahkan masalah terkait keuntungan dan kerugian. 3

10. Instrumen dapat mengukur kemampuan peserta didik dalam

memecahkan masalah terkait bunga tunggal. 3

11. Instrumen dapat mengukur kemampuan peserta didik dalam

memecahkan masalah terkait diskon, bruto, tara dan neto. 3

12. Pemilihan ukuran, jenis huruf, dan spasi yang digunakan pada

instrumen mudah dipahami dan dibaca. 4

13. Kalimat yang digunakan pada instrumen tepat dan jelas. 4

14. Tata letak tulisan dan gambar pada instrumen sesuai. 4

Jumlah 50

Persentase (%) 71,4

Tabel 4.8 Hasil Penilaian Instrumen Validasi Lembar Efektifitas

Instrumen Penilaian Validator (%)

Kategori ML

Tes hasil belajar peserta didik. 71,4 Valid

Berdasarkan tabel 4.8 terlihat bahwa penilaian instrumen validasi lembar

efektifitas tes hasil belajar peserta didik berada pada kategori yaitu valid. Penilaian

ini memiliki nilai 71,4% dengan kategori valid. Hal ini dibuktikan dengan penilaian

instrumen validasi berada pada rentang 61% sampai 81% yang berada pada kategori

valid. Berdasarkan data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa lembar efektivitas

tes hasil belajar peserta didik dapat digunakan. Adapun lembar validasi efektivitas

tes hasil belajar peserta didik dapat dilihat pada lampiran 11. Hasil lembar validasi

efektivitas tes hasil belajar peserta didik dapat dilihat pada lampiran 12.

Page 25: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

78

2) Hasil Validasi LKPD

Pada tahap ini validator diminta untuk menilai LKPD yang telah dibuat.

Penilaian mencakup kelayakan materi dan kelayakan desain. Dalam memvalidasi

LKPD dari segi materi, validator diminta untuk memberikan penilaian dan saran

perbaikan terhadap LKPD dan penilaian. Hasil penilaian dari validator Bapak Drs.

Wardi Syafmen, M.Si. terhadap LKPD dari segi materi layak untuk diuji cobakan

dengan revisi sesuai saran yaitu:

1. Memperjelas komponen-komponen pendekatan Contextual Teaching and

Learning.

2. Gambar yang disajikan harus sesuai dan jelas dengan masalah yang diberikan.

3. Pada kolom pengisian jawaban diberikan petunjuk soal.

4. Penulisan diperbaiki sesuai EYD Bahasa Indonesia.

Adapun terhadap desain LPPD validator ahli desain bahan ajar dalam hal

ini oleh Ibu Ranisa Junita S.Pd., M.Pd memberikan penilaian desain LKPD sesuai

aspek penilaian desain LKPD. Sebelum validator menilai, peneliti merevisi sesuai

dengan saran perbaikan validator yaitu petunjuk pengerjaan pada LKPD harus

dibuat dengan jelas, dan kegiatan berkelompok harus disajikan. Hasil penilaian dari

validator terhadap LKPD dari segi desain layak untuk diuji cobakan dengan revisi

sesuai saran.

Page 26: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

79

Sesuai dengan hasil validasi dan penilaian validator ahli materi dan

validator ahli desain, maka gambar (a) mengalami revisi sesuai dengan saran

perbaikan yang diberikan. Hasil revisi kemudian dinamakan gambar (b). Adapun

revisi untuk penyempurnaan LKPD tersebut adalah sebagai berikut:

Gambar (a) Gambar (b)

Gambar 4.14. (a) Sebelum Revisi, (b) Sesudah Revisi

Pada gambar 4.14 perbaikan yang dilakukan sesuai saran dari validator

desain adalah menyajikan kegitan berkelompok. Pada gambar (a) hanya

menyajikan tujuan pembelajaran saja sementara pada gambar (b) sudah disajikan

identitas nama dan anggota kelompok serta waktu pengerjaan.

Gambar (a) Gambar (b)

Gambar 4.15 (a) Sebelum Revisi, (b) Sesudah Revisi

Page 27: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

80

Pada gambar 4.15 perbaikan yang dilakukan sesuai saran dari validator

desain adalah petunjuk pengerjaan LKPD harus dibuat dengan jelas. Pada gambar

(a) hanya disajikan urutan pengerjaan LKPD saja. Pada gambar (b) sudah disajikan

petunjuk pengerjaan LKPD beserta urutan pengerjaannya.

Gambar (a) Gambar (b)

Gambar 4.16 (a) Sebelum Revisi, (b) Sesudah Revisi

Pada gambar 4.16 perbaikan yang dilakukan sesuai saran dari validator

materi adalah gambar yang disajikan harus sesuai dengan masalah yang diberikan

dan pada kolom pengisian jawaban diberikan petunjuk soal serta kalimat yang

digunakan harus sesuai EYD Bahasa Indonesia. Pada gambar (a) belum disajikan

perintah pengerjaan soal, kalimat yang digunakan masih terlalu panjang, gambar

yang disajikan hanya satu sehingga belum sesuai dengan masalah yang diberikan

serta pada kolom pengisian jawaban belum terdapat petunjuk. Pada gambar (b)

sudah disajikan perintah pengerjaan soal, kalimat yang digunakan sudah diperbaiki,

gambar yang disajikan sudah ditambah dan sesuai serta pada kolom pengisian

jawabn sudah diberikan petunjuk.

Validasi dikatakan selesai apabila validator sudah menyatakan bahwa LKPD

yang dikembangkan sudah valid. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diambil kesimpulan

Page 28: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

81

bahwa LKPD yang dikembangkan berada pada kategori valid dan dapat

dipergunakan dalam pembelajaran.

2. Uji Praktikalitas

Setelah proses validasi selesai, maka selanjutnya dilakukan uji coba di

lapangan. Uji coba dilakukan di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari. Pelaksanaan

uji coba dilakukan sebanyak empat kali pertemuan. Adapun waktu pelaksanaan uji

coba dapat dilihat pada tabel 4.4.

Tabel 4.9 Waktu Pelaksanaan Uji Coba

No Pertemuan Hari, Tanggal Pelaksanaan Waktu

1 Pertama Jumat, 01 Maret 2019 07.15 – 08.35

2 Kedua Sabtu, 02 Maret 2019 08.50 – 10.10

3 Ketiga Jumat, 08 Maret 2019 07.15 – 08.35

4 Keempat Sabtu, 09 Maret 2019 08.50 – 10.10

Data kepraktisan diambil dari angket respon pendidik dan peserta didik

selama mengikuti pembelajaran menggunakan Lembar Kerja Peserta Didik

(LKPD) berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning. Angket respon

pendidik diberikan kepada salah seorang pendidik matematika kelas VII SMPS

Islam Terpadu Trio Batanghari dan angket respon peserta didik diberikan kepada

seluruh peserta didik di kelas penelitian yang bersangkutan untuk mengetahui

tingkat kepraktisan menggunakan LKPD berbasis pendekatan Contextual Teaching

and Learning yang telah digunakan. Hasil angket respon pendidik dan angket

respon peserta didik disajikan pada tabel 4.10 dan tabel 4.11. Hasil penilaian angket

respon pendidik dan angket respon peserta didik disajikan pada tabel 4.12.

Page 29: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

82

Tabel 4.10 Hasil Angket Respon Pendidik

No Kriteria Skor

1. Warna yang digunakan dalam LKPD sudah sesuai. 5

2. Isi dalam LKPD sudah disajikan dengan lengkap. 5

3. Ukuran huruf yang digunakan sudah sesuai. 5

4. Gambar atau animasi disajikan dengan jelas. 5

5. LKPD mudah digunakan oleh pendidik. 5

6. LKPD membantu pendidik dalam mengajar. 5

7. Materi dalam LKPD sudah sesuai dengan KI dan KD. 5

8. Materi dalam LKPD berisi komponen-kompoen pendekatan

Contextual Teaching and Learning. 4

9. LKPD menyajikan masalah nyata untuk diselesaiakan peserta didik. 3

10. Gambar dalam LKPD sudah sesuai dengan materi yang diajarkan. 5

11. Bahasa dalam LKPD mudah dimengerti. 4

12. Penggunaan kalimat sesuai EYD 3

13. LKPD dapat memotivasi peserta didik untuk belajar. 5

14. LKPD dapat meningkatkan minat belajar peserta didik. 5

15. LKPD dapat digunakan belajar mandiri. 4

16. LKPD digunakan sebagai sumber/buku belajar. 3

Jumlah 71

Persentase (%) 88,75

Tabel 4.11 Hasil Rata-Rata Angket Respon Peserta Didik

No Kriteria Skor

1. LKPD membantu dalam memperoleh informasi untuk mempelajari

materi matematika 4

2. LKPD meningkatkan minat belajar matematika. 3,92

3. LKPD dapat meningkatkan rasa ingin tahu dalam mempelajari materi

matematika. 3,92

4. LKPD dapat digunakan dirumah sebagai sumber/buku belajar. 4

5. LKPD mudah digunakan. 5

6. Materi aritmetika sosial mudah dipahami dengan meggunakan LKPD. 3,83

7. Petunjuk penggunaan membantu dalam mengerjakan LKPD. 4

8. LKPD dapat digunakan sebagai sumber/buku belajar. 4

9. LKPD mengarahkan peserta didik menjadi lebih aktif. 3,92

10. LKPD membantu peserta didik memahami materi aritmetika sosial. 3,92

11. LKPD menggunakan gambar yang menarik. 5

12. LKPD menggunakan warna yang menarik. 5

13. LKPD menggunakan huruf yang menarik. 5

14. Soal-soal dalam LKPD jelas dan mudah dimengerti. 5

15. LKPD menggunakan kalimat yang mudah dibaca. 5

Jumlah 60,51

Persentase (%) 80,68

Tabel 4.12 Hasil Penilaian Angket Respon Pendidik dan Peserta Didik

Instrumen Persentase Praktikalitas (%)

Hasil Angket Respon Pendidik 88,75

Hasil Angket Respon Peserta Didik 80,68

Rata-rata 84,71

Kategori Sangat Praktis

Page 30: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

83

Hasil analisis angket respon pendidik terhadap LKPD diperoleh rata-rata

88,75% berada pada interval 81-100 dengan kategori sangat praktis sedangkan hasil

analisis angket respon peserta didik terhadap LKPD diperoleh rata-rata 80,68%

berada pada interval 61-80 dengan kategori praktis. Adapun angket respon pendidik

dapat dilihat pada lampiran 13 dan angket respon peserta didik dapat dilihat pada

lampiran 14. Hasil angket respon pendidik dapat dilihat pada lampiran 15 dan hasil

angket respon peserta didik dapat dilihat pada lampiran 16.

Dari hasil analisis kedua angket tersebut, yaitu angket respon pendidik dan

angket respon peserta didik diperoleh rata-rata 84,71% dengan kategori sangat

praktis. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa bahan ajar yang telah

digunakan berupa LKPD sangat praktis untuk digunakan dan membantu serta

memudahkan peserta didik dalam proses pembelajaran.

Uraian pelaksanaan uji coba lapangan di kelas VII.1 SMPS Islam Terpadu

Trio Batanghari adalah sebagai berikut :

1) Pertemuan ke-1

Pertemuan pertama, Jum’At 01 Maret 2019. Subjek penelitian kelas VII.1

yang berjumlah 24 peserta didik. Selama kegiatan proses pembelajaran berlangsung

Ibu Desi Puji Rahayu, S.Pd selaku observer berada di dalam kelas, dengan posisi

tidak mengganggu proses pembelajaran. Kegiatan awal mengikuti langkah-langkah

pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yaitu, memulai pembelajaran

dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik, melakukan apersepsi mengenai

keuntungan dan kerugian, memotivasi peserta didik, menyampaikan tujuan

pembelajaran, dan menyampaikan materi pembelajaran.

Page 31: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

84

Selanjutnya pada kegiatan inti, pendidik mengikuti langkah-langkah

pendekatan saintifik yang didalamnya terdapat komponen-komponen pendekatan

Contextual Teaching and Learning. Dimulai dari memberikan LKPD kepada

masing-masing peserta didik, kemudian meminta peserta didik untuk membuka

halaman 7 Kegiatan Belajar 1 pada LKPD tersebut, peserta didikpun mengikuti

arahan dari pendidik. Setelah semua peserta didik membuka LKPD, pendidik

memberikan penjelasan dan peserta didik mengamati penjelasan dari pendidik

dengan mencermati LKPD. Selanjutnya pendidik membentuk peserta didik dalam

beberapa kelompok yang heterogen, kelompok tersebut terdiri dari 4-5 peserta

didik. Kelompok yang telah terbentuk akan digunakan selama proses penelitian

berlangsung yaitu sampai 3 kali pertemuan.

Setelah peserta didik duduk dikelompok yang telah ditentukan peserta didik

diperintahkan oleh peneliti untuk mengamati permasalahan yang ada pada masalah

1 dan masalah 2, selanjutnya peserta didik diminta untuk menyelesaikan

permasalahan tersebut dengan mengikuti langkah-langkah pengerjaan poin (1-5).

Peserta didik bersama rekan kelompoknya mengerjakan, setelah peserta didik

selesai mengerjakan peneliti membahas hasil yang dikerjakan peserta didik. Peneliti

memberi penegasan terhadap jawaban peserta didik. Setiap kelompok

mengumpulkan laporan hasil diskusinya kepada peneliti. Dengan tanya jawab,

peneliti mengarahkan semua peserta didik pada kesimpulan mengenai

permasalahan tersebut. Dari hasil tersebut pendidik memberikan apresiasi kepada

kelompok yang menjawab benar.

Pada kegiatan penutup pendidik meminta peserta didik untuk mengerjakan

soal penerapan pada poin 6 yang terdapat pada LKPD untuk mengetahui

Page 32: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

85

pemahaman peserta didik tentang keuntungan dan kerugian, hal ini merupakan

bagian dari tahap umpan balik. Selanjutnya peneliti meminta peserta didik untuk

menyimpulkan pembelajaran hari itu, dan peneliti menegaskan kembali kesimpulan

pembelajaran. Diakhir pertemuan peneliti menyampaikan lingkup materi yang akan

dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu bunga tunggal dan pajak, kemudian

peneliti mendorong peserta didik untuk mempersiapkan diri dengan cara membaca

materi tersebut.

2) Pertemuan ke-2

Pertemuan kedua, Sabtu 02 Maret 2019. Subjek penelitian kelas VII.1 yang

berjumlah 24 peserta didik. Selama kegiatan proses pembelajaran berlangsung Ibu

Desi Puji Rahayu, S.Pd selaku observer berada di dalam kelas, dengan posisi tidak

mengganggu proses pembelajaran. Kegiatan awal mengikuti langkah-langkah pada

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yaitu, memulai pembelajaran dengan

berdoa, mengecek kehadiran peserta didik, melakukan apersepsi mengenai

keuntungan dan kerugian, memotivasi peserta didik, menyampaikan tujuan

pembelajaran, dan menyampaikan materi pembelajaran.

Selanjutnya pada kegiatan inti, pendidik mengikuti langkah-langkah

pendekatan saintifik yang didalamnya terdapat komponen-komponen pendekatan

Contextual Teaching and Learning. Dimulai dari memberikan LKPD kepada

masing-masing peserta didik, kemudian meminta peserta didik untuk membuka

halaman 11 Kegiatan Belajar 2 pada LKPD tersebut, peserta didikpun mengikuti

arahan dari pendidik. Setelah semua peserta didik membuka LKPD, pendidik

memberikan penjelasan dan peserta didik mengamati penjelasan dari pendidik

dengan mencermati LKPD. Selanjutnya pendidik membentuk peserta didik dalam

Page 33: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

86

beberapa kelompok yang heterogen, kelompok tersebut terdiri dari 4-5 peserta

didik.

Setelah peserta didik duduk di kelompok yang telah ditentukan peserta didik

diperintahkan oleh peneliti untuk mengamati permasalahan yang ada pada masalah

1 dan masalah 2, selanjutnya peserta didik diminta untuk menyelesaikan

permasalahan tersebut dengan mengikuti langkah-langkah pengerjaan poin (1-5).

Peserta didik bersama rekan kelompoknya mengerjakan, setelah peserta didik

selesai mengerjakan peneliti membahas hasil yang dikerjakan peserta didik. Peneliti

memberi penegasan terhadap jawaban peserta didik. Setiap kelompok

mengumpulkan laporan hasil diskusinya kepada peneliti. Dengan tanya jawab,

peneliti mengarahkan semua peserta didik pada kesimpulan mengenai

permasalahan tersebut. Dari hasil tersebut pendidik memberikan apresiasi kepada

kelompok yang menjawab benar.

Pada kegiatan penutup pendidik meminta peserta didik untuk mengerjakan

soal penerapan pada poin 6 yang terdapat pada LKPD untuk mengetahui

pemahaman peserta didik tentang bunga tunggal dan pajak, hal ini merupakan

bagian dari tahap umpan balik. Selanjutnya peneliti meminta peserta didik untuk

menyimpulkan pembelajaran hari itu, dan peneliti menegaskan kembali kesimpulan

pembelajaran. Diakhir pertemuan peneliti menyampaikan lingkup materi yang akan

dipelajari pada pertemuan selanjutnya yaitu diskon, bruto, tara, dan neto, kemudian

peneliti mendorong peserta didik untuk mempersiapkan diri dengan cara membaca

materi tersebut.

Page 34: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

87

3) Pertemuan ke-3

Pertemuan ketiga, Jum’At 07 Maret 2019. Subjek penelitian kelas VII.1

yang berjumlah 24 peserta didik. Selama kegiatan proses pembelajaran berlangsung

Ibu Desi Puji Rahayu, S.Pd selaku observer berada di dalam kelas, dengan posisi

tidak mengganggu proses pembelajaran. Kegiatan awal mengikuti langkah-langkah

pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yaitu, memulai pembelajaran

dengan berdoa, mengecek kehadiran peserta didik, melakukan apersepsi mengenai

keuntungan dan kerugian, memotivasi peserta didik, menyampaikan tujuan

pembelajaran, dan menyampaikan materi pembelajaran.

Selanjutnya pada kegiatan inti, pendidik mengikuti langkah-langkah

pendekatan saintifik yang didalamnya terdapat komponen-komponen pendekatan

Contextual Teaching and Learning. Dimulai dari memberikan LKPD kepada

masing-masing peserta didik, kemudian meminta peserta didik untuk membuka

halaman 15 Kegiatan Belajar 3 pada LKPD tersebut, peserta didikpun mengikuti

arahan dari pendidik. Setelah semua peserta didik membuka LKPD, pendidik

memberikan penjelasan dan peserta didik mengamati penjelasan dari pendidik

dengan mencermati LKPD. Selanjutnya pendidik membentuk peserta didik dalam

beberapa kelompok yang heterogen, kelompok tersebut terdiri dari 4-5 peserta

didik.

Setelah peserta didik duduk di kelompok yang telah ditentukan peserta didik

diperintahkan oleh peneliti untuk mengamati permasalahan yang ada pada masalah

1 dan masalah 2, selanjutnya peserta didik diminta untuk menyelesaikan

permasalahan tersebut dengan mengikuti langkah-langkah pengerjaan poin (1-5).

Peserta didik bersama rekan kelompoknya mengerjakan, setelah peserta didik

Page 35: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

88

selesai mengerjakan peneliti membahas hasil yang dikerjakan peserta didik. Peneliti

memberi penegasan terhadap jawaban peserta didik. Setiap kelompok

mengumpulkan laporan hasil diskusinya kepada peneliti. Dengan tanya jawab,

peneliti mengarahkan semua peserta didik pada kesimpulan mengenai

permasalahan tersebut. Dari hasil tersebut pendidik memberikan apresiasi kepada

kelompok yang menjawab benar.

Pada kegiatan penutup pendidik meminta peserta didik untuk mengerjakan

soal penerapan pada poin 6 yang terdapat pada LKPD untuk mengetahui

pemahaman peserta didik tentang diskon, bruto, tara, dan neto, hal ini merupakan

bagian dari tahap umpan balik. Selanjutnya peneliti meminta peserta didik untuk

menyimpulkan pembelajaran hari itu, dan peneliti menegaskan kembali kesimpulan

pembelajaran. Diakhir pertemuan peneliti menyampaikan bahwa pada pertemuan

selanjutnya akan dilakukan penilaian terhadap hasil belajar menggunakan LKPD

berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning, maka dari itu peserta

didik diminta untuk mempersiapkan diri dengan cara membaca dan mempelajari

kembali materi tersebut dari materi yang telah dipelajari sebelumnya.

4) Pertemuan ke-4

Pertemuan terakhir yaitu pertemuan ke-4, Sabtu 08 Maret 2019. Diawal

pertemuan peneliti memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya

terhadap materi yang telah dipelajari karena nanti akan diadakan tes hasil belajar.

Setelah tanya jawab selesai peserta didik diminta untuk mengisi angket respon

peserta didik terhadap LKPD yang digunakan selama proses pembelajaran materi

aritmetika sosial. Setelah peserta didik mengisi angket respon, barulah dimulai tes

Page 36: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

89

hasil belajar. Selama berlangsungnya tes hasil belajar kondisi kelas tenang karena

seluruh peserta didik fokus dalam mengerjakan tes.

Setelah seluruh peserta didik selesai mengerjakan tes hasil belajar, peneliti

mengucapkan terimakasih dan pamit kepada seluruh peserta didik kelas VII.1

karena telah berpartisipasi dalam penelitian skripsi peneliti, dan diakhir dilakukan

foto bersama peserta didik dan peneliti.

3. Uji Efektivitas

Uji efektivitas dari LKPD diperoleh dari tes hasil belajar peserta didik. Tes

hasil belajar peserta didik dilakukan pada pertemuan ke-4. Soal yang digunakan

berbentuk essay. Waktu pengerjaan adalah 2 jam pelajaran yang terdiri dari 3 soal.

Adapun hasil rata-rata penilaian tes hasil belajar peserta didik dapat dilihat pada

tabel 4.13.

Tabel 4.13 Hasil Tes Belajar Peserta Didik

No Nama Peserta Didik Nilai Kriteria

1. Agus Perdiansyah 90

2. Andi Renaldi 95

3. Ani Pertiwi 85

4. Arian 90

5. Cahaya Maulidina 75

6. Claudya 60 Tidak Tuntas

7. Deby Saputra 82

8. Dimas Yuanda 85

9. Eni Handayani 78

10. Erik Saputra 78

11. Fatimah 82

12. Hadoni Tias Tiyar 90

13. Indri Kusuma 85

14. Jhon Prasetyo Pratama 75

15. Kusuma Putra 62 Tidak Tuntas

16. Melani 60 Tidak Tuntas

17. Muhammad Rian Saputra 82

18. Muhammad Riski 82

19. Nicke Suryantika 80

20. Olyvie Basvi Safty 95

21. Rani Syafitri 90

22. Rehan Saputra 80

23. Sutra nandi 75

24. Tria Utari 90

Page 37: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

90

Berdasarkan tabel 4.12 hasil nilai rata-rata pada tes hasil belajar peserta

didik menyatakan bahwa LKPD yang dikembangkan efektif dengan nilai rata-rata

yang diperoleh adalah 87,5%.. Hal ini mengacu kepada syarat ketuntasan kelas

yaitu 70% dengan jumlah seluruh peserta didik yaitu 24 peserta didik, 21 peserta

didik tuntas dan 3 peserta didik tidak tuntas. Hal ini membuktikan bahwa LKPD

berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning pada materi aritmetika

sosial dapat meningkatkan kompetensi peserta didik dan dinyatakan sudah efektif.

Adapun tes hasil belajar peserta didik dapat dilihat pada lampiran 17. Lembar

jawaban tes hasil belajar peserta didik dapat dilihat pada lampiran 18. Secara rinci

hasil analisis penilaian tes hasil belajar peserta didik dapat dilihat pada lampiran 19.

4.1.4 Tahap Penyebaran (Disseminate)

Pada tahap penyebaran yang seharusnya dilakukan adalah bahan ajar yang

dikembangkan diterapkan secara luas. Pada penelitian ini, tahap penyebaran hanya

dilakukan di satu sekolah yaitu SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari. Penyebaran

dilakukan pada kelas VII.1 dan pendidik matematika SMPS Islam Terpadu Trio

Batanghari.

4.2 Pembahasan

4.2.3 Hasil Pengembangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis

Pendekatan Contextual Teaching and Learning pada Materi Aritmetika

Sosial Kelas VII SMP

Proses mengembangkan LKPD menggunakan model 4-D, yang

dikembangkan oleh Thiagarajan dan Semmel. Penelitian pengembangan ini

dilakukan melalui empat tahap yaitu Pendefinisian (define), Perancangan (design),

Pengembangan (develop), Penyebaran (disseminate). Pada tahap pendefinisian ini

Page 38: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

91

terdapat beberapa hal yang dilakukan yaitu analisis awal-akhir, analisis tugas,

analisis materi, dan analisis tujuan pembelajaran. Analisis ini digunakan untuk

menentukan bahan ajar yang akan dikembangkan. Berdasarkan hasil analisis yang

telah dilakukan, bahan ajar yang akan dikembangkan adalah LKPD berbasis

pendekatan Contextual Teaching and Learning pada materi aritmetika sosial.

Setelah dilakukan tahap pendefenisian, langkah selanjutnya yaitu

merancang LKPD yang akan dikembangkan yang disebut dengan tahap design.

Tahap perancangan, terdapat beberapa langkah yang dilakukan yaitu: 1) pemilihan

media, 2) pemilihan format, dan 4) perancangan awal. Langkah awal yaitu

pemilihan media yaitu bahan ajar cetak berupa LKPD berbasis pendekatan

Contextual Teaching and Learning pada materi aritmetika sosial. Langkah kedua

adalah pemilihan format. Format LKPD ini adalah sebagai berikut :

a. Mendesain LKPD dengan menggunakan Microsoft Word 2013, Microsoft

Publisher 2013, dan materi pada LKPD bersumber dari buku dan internet.

b. Merancang RPP, agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancar

sesuai dengan model dan pendekatan yang digunakan.

c. Tes Hasil Belajar, tes ini dirancang berdasarkan indikator ketercapaian

proses pembalajaran peserta didik. Sebagai acuan untuk melihat tingkat

keberhasilan proses pembelajaran yang dilakukan menggunakan bahan ajar

LKPD.

Langkah ketiga adalah perancangan awal LKPD. Isi dari produk LKPD ini

adalah menyelesaikan permasalahan aritmetika sosial. Setelah ditentukannya isi

dari LKPD disusunlah story board terlebih dahulu. Setelah story board dibuat

barulah selanjutnya akan dilakukan pembuatan LKPD dengan menggunakan

Page 39: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

92

Microsoft Word 2013, Microsft Publisher 2013, dan sumber materi dari buku teks

dan internet.

Tahap selanjutnya adalah tahap develop (pengembangan) LKPD dilakukan

setelah bahan ajar dirancang. LKPD yang telah dirancang, diuji kevalidannya oleh

tim ahli yaitu ahli materi dan ahli desain. Aspek kevalidan validasi materi

diantaranya adalah kecermatan isi, ketepatan cakupan isi, ketercermatan bahan ajar,

dan kebahasaan. Sedangkan aspek validasi desain diantaranya adalah kesederhanaa,

keterpaduan, keseimbangan, bentuk, warna dan komponen-komponen pendekatan

Contextual Teaching and Learning. Setelah dilakukan revisi pada validasi materi

dan desain, validator menyatakan valid dan layak maka selanjutnya adalah produk

diujicobakan.

Tahap terakhir dalam tahapan develop adalah uji coba. Dalam tahapan uji

coba LKPD yang digunakan adalah LKPD yang telah direvisi dari validator. Pada

tahap uji coba, kegiatan pembelajaran dilaksanakan di kelas VII.1. Pembelajaran

dilakukan sebanyak empat kali pertemuan dengan menggunakan LKPD berbasis

pendekatan Contextual Teaching and Learning pada materi aritmetika sosial.

Hal ini diperkuat dengan teori menurut Nieveen (1999) apabila pendidik dan

dan peserta didik mempertimbangkan perangkat pembelajaran mudah digunakan

dilapangan (materi dapat dipahami) dan sesuai dengan rencana perancangan peneliti

maka bahan ajar yang dikembangkan oleh peneliti dikatakan praktis. Pada tahap uji

coba terbatas ini tidak ada hal yang perlu diperbaiki mengenai LKPD materi aritmetika

sosial. Sehingga LKPD ini dapat digunakan untuk uji coba lapangan tanpa revisi.

Page 40: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

93

4.2.4 Kelayakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Berbasis Pendekatan

Contextual Teaching and Learning pada Materi Aritmetika Sosial Kelas

VII SMP

Menurut Nieveen (1999) suatu produk dikatakan baik/layak apabila

memenuhi kriteria kualitas, antara lain validitas (validity), praktis (practice), dan

efektif (efective). Pada penelitian ini dilakukan uji coba terbatas yaitu sampai

dengan uji coba kelompok kecil maka data yang diperoleh adalah kevalidan yaitu

dari tim validator, kepraktisan dari angket respon pendidik dan peserta didik, dan

efektif dari tes hasil belajar peserta didik. Produk LKPD yang dibuat telah valid

dilihat dari hasil penilaian tim validator sehingga layak untuk diujicobakan. Untuk

mengetahui respon pendidik dan peserta didik terhadap LKPD berbasis pendekatan

Contextual Teaching ang Learning pada materi aritmetika sosial, pendidik dan

peserta didik akan diberikan angket yang sudah divalidasi terlebih dahulu oleh

validator instrumen angket respon pendidik dan peserta didik. Selanjutnya tes hasil

belajar peserta didik juga divalidasi terlebih dahaulu oleh validator instrument tes

hasil belajar peserta didik.

Kriteria kevalidan dapat diukur melalui angket validasi ahli materi dan

angket validasi ahli desain. Aspek kevalidan validasi materi diantaranya adalah

kecermatan isi, ketepatan cakupan isi, ketercermatan bahan ajar, dan kebahasaan.

Validator ahli materi dalam hal ini oleh Bapak Drs. Wardi Syafmen, M.Pd. Dalam

skala penilaian 1 hingga 5, penilaian diberikan dengan skor 1 (tidak baik), 2 (kurang

baik), 3 (cukup), 4 (baik), dan 5 (sangat baik). Jumlah skor yang diperoleh 53 atau

dalam bentuk persentase sebesar 70,67% (valid). Dengan pencapaian ini LKPD

Page 41: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

94

berbasis pendekatan Contextual teaching and Learning pada materi aritmetika

sosial layak untuk diujicobakan dengan revisi sesuai saran.

Selanjutnya untuk angket validasi ahli desain aspek yang dinilai diantaranya

adalah kesederhanaa, keterpaduan, keseimbangan, bentuk, warna dan komponen-

komponen pendekatan Contextual Teaching and Learning. Validator ahli desain

oleh Ibu Ranisa Junita, S.Pd., M.Pd. dari rentang penilaian 1 hingga 5, penilaian

diberikan dengan skor 1 (tidak baik), 2 (kurang baik), 3 (cukup), 4 (baik), dan 5

(sangat baik). Pemberian nilai ini dilakukan oleh validator setelah LKPD

mengalami beberapa revisi terlebih dahulu sesuai dengan saran rekomendasi dan

permintaan validator, barulah setelah beberapa item diperbaiki dan dinyatakan

sesuai, maka validator mengisi penilaian pada angket. Oleh karenanya total

penilaian sebesar 107 atau dalam persentase sebesar 97,27% (sangat valid). Maka

LKPD berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning pada materi

aritemtika sosial layak untuk diuji cobakan tanpa perlu revisi lagi.

Kriteria selanjutnya adalah kriteria kepraktisan (practice), pengujian untuk

kriteria kepraktisan dalam penelitian ini dilaksanakan dalam uji coba terbatas atau

uji coba kelompok kecil. Dalam proses yang sudah dilakukan penilaian pendidik

bidang studi matematika oleh Ibu Desi Puji Rahayu, S.Pd. diberikan angket dengan

rentang 1 hingga 5, penilaian diberikan dengan skor 1 (tidak baik), 2 (kurang baik),

3 (cukup), 4 (baik), dan 5 (sangat baik). Jumlah skor yang diperoleh 71 atau dalam

persentase sebesar 88,75% dengan kategori (sangat praktis). Pada segi aspek materi,

bahasa, dan penyajian pendukung berada pada kategori 5 (sangat setuju) dan 4

(setuju). Hal ini menunjukkan LKPD sudah baik untuk digunakan dan mampu

memotivasi peserta didik untuk belajar.

Page 42: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

95

Angket respon peserta didik diberikan setelah peserta didik benar-benar

menggunakan LKPD dalam kegiatan pembelajaran, dengan komponen penilaian

sesuai dengan kisi-kisi angket. Rata-rata penilaian secara keseluruhan memberikan

skor 60,51 atau dalam persentase 80,68% dengan kategori sangat praktis. Menurut

peserta didik LKPD mudah digunakan, dapat dimengerti, dapat memberikan ilmu

pengetahuan dan peserta didik menyatakan tertarik serta termotivasi dalam

menggunakan LKPD sebagai sumber/buku belajar di sekolah maupun dirumah.

Pendidik memberikan apresiasi terhadap kegiatan peserta didik yang lebih aktif

daripada biasanya dalam uji coba yang dilakukan, agar peneliti mengembangkan

LKPD untuk materi yang lainnya. Berdasarkan hasil angket respon pendidik dan

angket respon peserta didik yang didapat maka dapat disimpulkan LKPD yang

dikembangkan memenuhi kriteria kepraktisan menurut Nieveen.

Untuk kriteria terakhir, suatu bahan ajar termasuk LKPD dikatakan

dikembangkan dengan baik jika memenuhi kriteria keefektivan. LKPD dikatakan

efektif apabila peserta didik berhasil dalam proses pembelajaran dan terdapat

kekonsistenan dalam kurikulum dalam pengalaman belajar peserta didik dan

pencapaian hasil belajar. Berdasarkan tujuan yang merujuk kepada kriteria

keefektivan, maka digunakan instrumen untuk mengukurnya yaitu tes hasil belajar

peserta didik.

Tes hasil belajar peserta didik berupa uraian yang terdiri dari 3 soal,

dilakukan pada pertemuan keempat. Soal nomor 1 materi keuntungan dan kerugian,

soal nomor 2 materi diskon, dan soal nomor 3 materi bunga tunggal. Total skor

nomor 1 adalah 40, nomor 2 adalah 35, dan nomor 3 adalah 25. Menghitung nilai

yang diperoleh masing-masing peserta didik sesuai dengan pedoman penskoran

Page 43: BAB IV HASIL PENGEMBANGAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil ... BAB IV.pdf · Kurikulum yang sedang berlaku di SMPS Islam Terpadu Trio Batanghari adalah Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 merupakan

96

untuk menentukan ketuntasan belajar peserta didik. Tes hasil belajar yang diperoleh

peserta didik kelas VII.1 adalah 21 peserta didik yang tuntas dan 3 peserta didik

yang tidak tuntas dengan nilai tertinggi 95 dan nilai terendah 60. Sehingga

persentase peserta didik yang mencapai atau melebihi nilai KKM adalah 87,5%

(sangat efektif). Dari penjelasan kriteria keefektifan yang telah dipaparkan maka

bahan ajar LKPD berbasis pendekatan Contextual Teaching and Learning pada

materi aritemtika sosial terpenuhi kriteria keefektifannya.

Dengan demikian pengembangan LKPD berbasis pendekatan Contextual

Teaching and Learning menggunakan pendekatan saintifik ini dapat dilihat

memiliki kelayakan/kualitas yang baik karena telah memenuhi aspek kevalidan,

kepraktisan, dan keefektifan. Ini sesuai dengan teori kelayakan/kualitas produk

yang dipaparkan oleh Niveen (1999). Hal ini juga sejalan dengan penelitian dari

Fitria Dianita,dkk (2016), dimana penelitian ini menggunakan model

pengembangan 4-D dan untuk menentukan kelayakan/kualitas produk mengacu

pada kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. Sehingga penelitian tersebut

menghasilkan produk yang telah teruji kelayakannya/kualitasnya.

Penggunaan pendekatan Contextual Teaching and Learning pada LKPD

dan proses pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar / prestasi peserta didik,

hal ini dapat terlihat dari tingkat keefektifan dari produk LKPD yang

dikembangkan. Dan hasil pengembangan ini sejalan dengan penelitian Fitria

Dianita,dkk (2016) bahwa pada penelitian yang dilakukannya prestasi belajar

matematika peserta didik yang menggunakan pendekatan kontekstual yang

dikembangkan lebih baik dari pada peserta didik yang menggunakan model

pembelajaran langsung.