BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL...

20
32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO Hotel berbintang lima ini dibangun dan didesain sendiri oleh Bill Bensley, seorang arsitek dan sekaligus landscape designer Lorin. Pada tanggal 21 Desember 1996, hotel ini diresmikan oleh mantan Presiden Soeharto dengan nama Sheraton Solo Hotel, dimana jaringan hotel tersebut adalah jaringan hotel internasional (pada saat itu dibawah ITT Sheraton Corporation dan kemudian berganti menjadi Starwood). Kepemimpinan tertinggi dipegang oleh Tommy Soeharto. Pemilik hotel ini adalah PT. Hotel Anomsolo Saranatama (PT. HAS) dengan Komisaris yaitu Bapak Harjanto Suwardhono, Direktur Bapak Johny Subarkat. Kemudian pada tanggal 30 Januari 1999, hotel ini diambil alih oleh Manajemen Lorin Hotel (Labuhan Oriental Resort International) Indonesia dan berubah nama menjadi Lorin Business Resort & Spa. Seiring perkembangannya, Hotel Lorin Business Resort & Spa Solo menjadi pusat operasional PT. Lor International Hotel yang di pimpin oleh Direktur Utama Mr. Michael J Fins, Direktur Bapak Mudia Trianamaja yang juga menjabat sebagai General Maneger .Lorin Business Resort & Spa sedangkan Jaringan dibawah manajemen PT. Lor International Hotel yaitu : 1. Lorin Business Resort & Spa Solo 2. Lorin Beach Resort Belitung 3. D’Wangsa Hotel Jakarta 4. Lodging hotel 5. HAP ( Hotel Anugrah Palace ) 6. Golflink Restaurant Bali 7. Lorin Sentul

Transcript of BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL...

Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

32

BAB IV

HASIL PENELITIAN

4.1 Profil Perusahaan

4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

Hotel berbintang lima ini dibangun dan didesain sendiri oleh Bill Bensley,

seorang arsitek dan sekaligus landscape designer Lorin. Pada tanggal 21

Desember 1996, hotel ini diresmikan oleh mantan Presiden Soeharto dengan nama

Sheraton Solo Hotel, dimana jaringan hotel tersebut adalah jaringan hotel

internasional (pada saat itu dibawah ITT Sheraton Corporation dan kemudian

berganti menjadi Starwood). Kepemimpinan tertinggi dipegang oleh Tommy

Soeharto. Pemilik hotel ini adalah PT. Hotel Anomsolo Saranatama (PT. HAS)

dengan Komisaris yaitu Bapak Harjanto Suwardhono, Direktur Bapak Johny

Subarkat. Kemudian pada tanggal 30 Januari 1999, hotel ini diambil alih oleh

Manajemen Lorin Hotel (Labuhan Oriental Resort International) Indonesia dan

berubah nama menjadi Lorin Business Resort & Spa.

Seiring perkembangannya, Hotel Lorin Business Resort & Spa Solo

menjadi pusat operasional PT. Lor International Hotel yang di pimpin oleh

Direktur Utama Mr. Michael J Fins, Direktur Bapak Mudia Trianamaja yang juga

menjabat sebagai General Maneger .Lorin Business Resort & Spa sedangkan

Jaringan dibawah manajemen PT. Lor International Hotel yaitu :

1. Lorin Business Resort & Spa Solo

2. Lorin Beach Resort Belitung

3. D’Wangsa Hotel Jakarta

4. Lodging hotel

5. HAP ( Hotel Anugrah Palace )

6. Golflink Restaurant Bali

7. Lorin Sentul

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

33

Lorin Business Resort & Spa Solo menghadirkan suasana budaya dan

alam pertanian Jawa yang digabungkan dengan pelayanan yang ramah dan

fasilitas modern dengan kelas hotel resort bintang lima. Filosofi – filosofi Jawa

yang berkembang di masyarakat Jawa tampak sangat dominan mewarnai setiap

interior dan eksterior bangunan dari hotel ini. Lorin business Resort & Spa

merupakan satu – satunya hotel resort bintang lima di Solo yang dilengkapi

dengan fasilitas yang lengkap dan modern, didukung dengan wahana – wahana

yang tidak dapat dijumpai di hotel lain di Solo. Hotel ini dibangun diatas areal 5

hektar dengan nuansa alami dan eksotis.

4.1.2 VISI DAN MISI

VISI

Untuk menjadikan Hotel Lorin Business Resort & Spa sebuah hotel

berkelas dan berstandart bintang lima, maka diperlukanpondasi yang kuat

baik dari internal maupun eksternal perusahaan. Untuk itulah Lorin

Business Resort & Spa memiliki visi menciptakan mata rantai pengelolaan

bisnis penginapan internasional dengan mengutamakan pelayanan terus-

menerus dalam memperbaiki mutu pelayanan pelanggan baik produk dan

jas aberdasarkan manejemen mutu total, guna meningkatkan mutu

kehidupan, memberiakan kepada karyawan pekerjaan yang berarti dan

kesempatan kemajuan serta memberikan kepada investor tingkat

pengembalian yang tinggi.

MISI

1. Lorin Business Resort & Spa Solo akan diposisikan sebagai hotel

terbaik di Jawa Tengah dan secara konsisten akan memenuhi ekspetasi

para pelanggan bahkan sangat terlatih dan memotivasi dalam

mewujudkan keuntungan dan nilai tambah perusahaan bagi owners.

2. Lorin Business Resort & Spa Solo akan Menggabungkan antara

keramah-tamahan orang Indonesia dan pengalamn di bidang industri

perhotelan untuk memberikan pelayanan bermutu secara konsisten

kepada semua tamu.

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

34

3. Lorin Business Resort & Spa Solo akan dikenal oleh tamu-tamunya

bauik itu local, maupun internasional sebagai hotel eksklusife kelas

dunia di Indonesia. Ini akan tercapai dengan me-maintain produk

bermutu dan standar pelayanan untuk semua jenis service.

4. Team sales dan marketing akan maksimal revenue/pendapatan,

berkompetisi dengan ras ahormat yang tinggi dari para competitor dan

komunitas sekitar.

5. Staf akan bangga bekerja dalam lingkungan yang penuh dengan

keberhasilan maupun efisien dan kondusif untuk kemajuan karir di

dalam Lorin manejemen.

6. Pemilik saham akan memperoleh keuntungan yang dari keyakinan

dalam meningkatkan nilai pengembalian investasi mereka.

7. Manejemen akan menetapkan prosedur untuk menjamin lingkungan

kerja yang bersahabat untuk menjaga lingkungan alami yang sudah ada

di sekitar Kota Solo.

4.1.3 FASILITAS LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

1. Kamar dan Fasilitasnya

Hotel Lorin Business Resort & Spa Solo sebagai satu – satunya

hotel bintang lima di Solo menyediakan berbagai fasilitas dan pelayanan

yang baik. Tersedia 192 kamar,dengan tipe dan jenis kamar serta fasilitas

yang lengkap yang terdiri dari:

1. Moderate yakni tipe kamar terstandar di Lorin US$ 90.00

dengan jumlah 80 kamar. Moderate merupakan kamar yang

baru saja di bangun oleh Lorin untuk memberikan pelayanan

bagi kalangan menengah.

2. Deluxe yang berjumlah 54 kamar. Tipe kamar ini dapat

dinikmati dengan pembayaran US$ 110.00

3. Eksekutif, berjumlah 46 kamar yang dapat dinikmati dengan

harga US$ 140.00

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

35

4. Deluxe Suite,berjumlah 6 kamar yakni kamar yang memiliki

fasilitas yang lengkap daripada tiga kamar sebelumnya.

Terdapat ruang tamu di dalam kamar untuk memberikan

kenyamanan bagi para tamu. Kamar ini dapat dinikmati dengsn

US$ 340.00/malam

5. Kamar Pangeran Suite, kamar Raja Suite, kamar Sultan Suite

yakni kamar yang paling mewah yang ada di Lorin. Kamar ini

memiliki fasilitas layaknya apartemen dengan dapur, ruang

tamu dan kamr tidur yang mewah dan nyaman.

6. Bungalow dengan kolam renang pribadi. Selain itu juga

menyediakan kamar khusus untuk penyandang cacat dan kamar

bebas rokok. Setiap kamar memiliki fasilitas yang lengkap,

seperti mini bar, TV dengan 12 channel lokal dan internasional,

telepon SLJJ/SLI, perlengkapan mandi yang lengkap, dll.

Saat ini Lorin juga akan membangun dan menambahkan kamar

Tipe Moderate yang akan di bangun dalam tahun ini sebanyak 234 kamar

dengan 5 lantai dan juga direncanakan membangun Lorin Syariah.

2. Restoran Sasono Bujono

Merupakan salah satu Restoran yang ada di Lorin Business Resor

& Spa. Restoran ini menghidangkan berbagai menu pilihan baik lokal

maupun internasional. Restoran yang memiliki venue taman tamu dapat

menikmati keindahan pemnadangan di sekitar restoran yang dikelilingi

oleh taman dan laguna yang eksotis. Restoran ini memiliki kapasitas 126

kursi. Di setiap bulannya restoran ini mengeluarkan promonya dengan

menyajikan menu spesial bulanan

3. Puri Parisuko Bar

Lounge Bar yang berkonsep klasikal ini terletak bersebelahan

dengan Restoran Sasono Bujono. Pada hari – hari tertentu di setiap

minggunya, Lounge Bar ini menampilkan sajian – sajian live music,

seperti Tembang Kenangan, TOP 40 dll. Lounge Bar ini buka mulai pukul

17. 00 WIB sampai pukul 02.00 WIB dini hari.

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

36

4. Restoran Sasono Jolonidi

Restoran terapung ini terletak diatas laguna dan dikelilingi oleh

taman yang indah. Sasono Jolonidi biasanya digunakan untuk event seperti

meeting atau table menner.

5. Ballroom

Ruangan ini dapat dipakai untuk berbagai keperluan, seperti rapat,

seminar, konferensi pers bahkan pertunjukan live music. Ballroom ini

terdiri dari Puri Kencono Ballroom dengan kapasitas terbesar yaitu dapat

menampung sampai 1000 orang, kemudian Puri Rukmi dan Puri Retno

dengan kapasitas yang lebih kecil.

6. Sasono Kridanggo Health Club

Terletak di bagian belakang dari hotel, tempat ini menyediakan

berbagai fasilitas untuk menjaga kebugaran tubuh, seperti berbagai macam

perlengkapan fitness, Sauna, Jacuzzi, dan Whirlpool. Para tamu juga dapat

menjadi membership disini. Selain berolahraga di dalam ruangan, para

tamu juga dapat menjaga kebugaran tubuh mereka sembari menikmati

kesegaran udara dan keindahan pemandangan di areal Lorin dengan

melakukan aktivitas bersepeda dan lari di area Jogging Track.

7. Jolotundo Pool Bar

Berolahraga ataupun sekedar melepas rasa gerah dengan berenang,

para tamu dapat menikmati hidangan yang disajikan di Bar ini. Bar ini

terletak persis di pinggir kolam renang, sehingga para tamu dapat

menikamti hidangan tanpa perlu beranjak dari kolam renang.

8. Lorin Spa

Masih di areal belakang hotel, terdapat pula fasilitas Spa

Aromatherapy bagi Anda yang ingin melepas lelah sembari merawat tubuh

dengan menggunakan ramuan – ramuan tradisional yang dapat membuat

fungsi tubuh dan pikiran menjadi seimbang dan sehat.

9. Camp47 Paintball

Bagi para tamu yang menyukai aktivitas dengan adrenalin tinggi,

dapat mencobanya di sarana ini. Sebuah wahana yang didesain untuk

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

37

melatih kekompakan tim, sportivitas, dan kecekatan ini tidak dapat Anda

jumpai di hotel lain di kota Solo. Ini adalah sebuah wahana permainan

simulasi perang dengan menggunakan peluru cat. Walaupun ini adalah

sebuah permainan tapi dari segi safety tetap diutamakan.

10. LC Lounge

Bagi para tamu yang ingin bersantai ataupun menunggu relasinya

tersedia LC Lounge di areal Lobby yang buka 24 jam . Anda dapat

menikmati berbagai jenis teh dan kopi.

11. Kampoeng Ikan

Kampoeng Ikan merupakan salah satu selain sasono bujono

restoran yang ada di Lorin Business Resort & Spa Kampoeng Ikan

dengan konsep out dor dengan menu Sea Food yang segar dengan

kapasitas 200 orang pengunjung juga dapat menikmati sajian

Sendratari yang di gelar setiap bulan purnama, malam Kroncong

setiap kamis malam dan Koes Plus Nite yang akan menemani di

setiap Jum’at malam

12. Logo Shop

Tersedia berbagai jenis kue yang dibuat oleh chef Lorin, semuanya

dijual dengan harga yang terjangkau. Selain itu di Logo Shop para tamu

dapat menemukan berbagai kebutuhan tulis menulis, merchandise Lorin,

dan beberapa souvenir khas kota Solo

13. Business Center

Bagi Anda yang ingin browsing internet, mengirim e – mail,

mengirim facsimile, dapat Anda lakukan disini. Bagi Anda yang

bermobilitas tinggi sudah tersedia pula koneksi internet WI – FI.

14. Central Garden

Bagi para tamu yang ingin mengadakan pesta ataupun kegiatan di

tempat terbuka, tersedia Amphitheatre di areal tengah hotel. Sebuah stage

terbuka, areal yang cukup luas dan dikelilingi oleh taman yang indah dapat

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

38

menjadi salah satu pilihan para tamu jika ingin mengadakan pesta waktu

singgah di hotel ini.

Lokasi strategis dan sangat mudah dicapai, didukung pula oleh

pelayanan ramah dan memuaskan serta fasilitas yang lengkap, menjadikan

Lorin Business Resort & Spa Solo pilihan utama saat singgah di kota Solo

bagi para tamu baik domestk maupun mancanegara.

13. Fundrenalin Hight Rope

Salah satu wahana permainan out bond yang dimiliki Lorin Business

Resort & Spa wahana ini berfungsi untuk menguji mental dan keberanian

para pengunjung. Enam permainan dengandipandu instruktur yanghandal

telah dipersiapkan untuk pengamanan para pengunjung.

saat ini Lorin Business Resort & Spa Solo menjadi pusat

operasional dari PT. Lorin Hotels & Resorts Indonesia. Kepemilikannya

dipegang oleh Bapak Harjanto Suwardono selaku Owner Representative

PT. Hotel Anomsolo Saranatama sekaligus Direktur PT. Lorin Hotels &

Resorts Indonesia. Selaku General Manager Lorin Business Resort & Spa

Solo adalah Bapak Bambang Mintosih.

Semenjak Sheraton Solo Hotel berganti nama dengan Lorin

Business Resort & Spa, hotel ini telah bertahun – tahun menjadi sarana

akomodasi terpercaya bagi para pengusaha, wisatawan, dan public figure

yang singgah di kota Solo. Bahkan Lorin masih menjadi satu – satunya

hotel yang menjadi tempat singgah bagi Presiden dan para pejabat negara

di Indonesia maupun internasional.

Seiring perkembangannya, Lorin Business Resort & Spa Solo

selalu melakukan perbaikan baik dari segi fisik maupun dari kinerja para

staffnya.

4.1.4 PERUSAHAAN – PERUSAHAAN YANG TELAH MENJALIN

KERJASAMA DENGAN LORIN BUSINESS RESORT & SPA

SOLO

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

39

Kita hidup di dunia ini sebagai makhluk sosial. Begitu pula dengan

Lorin Business Resort & Spa Solo, perusahaan yang bergerak di bidang

jasa perhotelan ini tidak dapat berdiri sendiri tanpa bantuan dari pihak

ataupun perusahaan lain. Lorin menjalin kerjasama dengan perusahaan –

perusahaan ini antara lain sebagai media promosi, menjalin perjanjian

yang saling menguntungkan, ataupun kerjasama dalam mengadakan

sebuah event.

Berikut ini beberapa perusahaan yang telah menjalin kerjasama dengan

Lorin Business Resort & Spa Solo :

1. PT. Mabua Harley Davidson Indonesia

2. Air Asia Go Holiday

3. Garuda Indonesia

4. PT. (Persero) Angkasa Pura I (Bandar Udara Adi Sumarmo Solo)

5. PT. Lokaniaga Adi Permata (Djarum)

6. Harian Solopos

7. Harian Suara Merdeka

8. Harian Jawa Pos

9. Harian Kompas

10. Harian Seputar Indonesia

11. Harian Republika

12. Solo Radio

13. MAX – Magazine

14. Executive Magazine

15. The Flag Magazine

16. IndoMultiMedia

17. Kabare Magazine

18. Dinas Pariwisata Jawa Tengah

19. Badan Kepegawaian Daerah

20. PT. British American Tobacco ( BAT )

21. VIBE Magazine

22. Hugo’s Café

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

40

23. Disi Desain

24. Mata Advertising

25. Tata Advertising

26. Lendis Advertising

27. Haryono Tour & Travel

28. Nusantara Tour & Travel

29. Pasopati Tour & Travel

30. Vayatour

31. Trans TV

32. Terang Abadi Televisi

33. Telkomsel

34. Indosat

35. Pro XL, dl

4.2 Program Corporate Social Responsibility Lorin Solo Hotel

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jasa, Lorin Solo Hotel

menyadari bahwa reputasi dan relasi yang baik dengan berbagai kalangan

merupakan hal yang penting, dengan adanya relasi yang baik akan

menimbulkan citra positif bagi perusahaan, oleh sebab itu untuk

menciptakan suatu hubungan baik dengan masyarakat Lorin Solo Hotel

konsisten dalam melaksanakan program Corporate Social Responsibility,

program ini di selenggarakan dengan tujuan selain menjalin hubungan

baik antara perusahaan dan berbagai kalangan sehingga bermuara pada

citra positif perusahaan program juga ini diharapkan mampu memberikan

kontribusi positif bagi khalayak sasaran.

Selama dua tahun terakhir Lorin Solo Hotel melaksanakan kegiatan

Corporate Social Responsibilty dengan bekerja sama dengan TA TV Solo,

pemilihan media televisi sebagai salah satu sarana publikasi dikarenakan

televisi merupakan media yang dapat menjangkau masyarakat luas,

sehingga penyampaian pesan akan lebih mudah diterima masyarakat.

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

41

Dalam penelitian ini peneliti melakukan penelitian terhadap

program Corporate Social Responsibilty yang dilakukan oleh Lorin Solo

Hotel selama bulan April 2012 hingga April 2013.

Berikut merupakan daftar program Corporate Social responsibility

Lorin Solo Hotel periode 2012-2013 :

1. Panti Wredha “Dharma Bakti” Solo

Kegiatan pemberian bantuan kepada penghuni yayasan panti wredha.

2. Yayasan Tuna Netra “Yaketuntra” Solo ( Pimpinan Walikota Solo FX.

Hadi Rudyatmo)

Pemberian bantuan kepada yayasan tuna netra “yaketuntra”

3. Sukarelawan Pengatur Lalulintas Solo (Supeltas).

Pemberian bantuan kepada sukarelawan pengatur lalu lintas kota solo.

4. Beasiswa SD Blulukan 1 & 2 Colomadu.

Pemberian beasiswa kepada anak-anak berprestasi SD Blulukan 1 & 2

Colomadu.

5. Yayasan Penitipan anak dan bayi (YPAB “Permata Hati”)

Pemberian bantuan kepada anak-anak penghuni YPAB “Permata hati”

6. Parking Woman Singosaren Solo.

Pemberian bantuan kepada tukang parkir di daerah singosaren Solo.

7. Penarik Gethek Sungai Bengawan Solo.

Pemberian bantuan kepada penarik gethek di sungai bengawan solo.

8. Buka Puasa Bersama dengan anak-anak Panti Asuhan Gunungan dan

Walikota Solo ( Joko Widodo).

Acara buka puasa bersama dengan anak-anak panti asuhan di rumah

dinas walikota Solo.

9. Pengajian “Nuzulul Quran” bersama panti asuhan Ad Dhuha.

Pengajian bersama anak-anak panti asuhan Ad Dhuha.

10. Olimpiade Al-Quran Yatim Mandiri.

Olimpiade al-Quran anak-anak Yatin mandiri.

11. Pemecah batu waduk lalung karang anyar.

Pemberian bantuan kepada pemecah batu waduk lalung, Karanganyar.

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

42

12. Khitanan Massal.

Khitanan massal diselenggarakan di Lorin Solo Hotel.

13. Mengenal budaya bersama Duta Wisata Indonesia.

Mengenal budaya bersama anak-anak dan Duta Wisata Indonesia.

14. Natal Bersama di dalam Bus Werkudara (walikota FX. Hadi

Rudyatmo).

Natal bersama anak-anak panti asuhan bersama walikota Solo.

15. Donasi Buku Panti Asuhan Gunungan.

Pemberian bantuan berupa buku untuk anak-anak panti asuhan

Gunungan Solo.

16. Penjual Serabi Mojosongo Solo.

Pemberian bantuan kepada penjual serabi mojosongo, Solo.

17. Bantuan untuk penambang Batu.

Pemberian bantuan bagi penambang batu.

18. Bantuan untuk anak-anak penderita Hydrocephalus

Pemberian bantuan untuk anak penderita Hydrocephalus.

Dari ke-18 program tersebut, peneliti memfokuskan penelitian dengan

mengambil satu program yakni Bantuan untuk penderita Hydrocephalus

berdasarkan hasil wawancara penulis dengan Public Relation manager

Lorin Solo Hotel pada tanggal 30 Juli 2013, dari k-18 program tersebut,

program bantuan untuk anak penderita hydrocephaulus merupakan

program yang banyak menarik simpati masyarakat sehingga berpengaruh

terhadap citra perusahaan dan berdampak positif bagi khalayak sasaran.

“Dari kedelapan belas program CSR selama satu tahun terakhir, program

pasien hydrocephalus yang berhasil membentuk citra perusahaan, karena

banyak sekali animo dari pemirsa TATV untuk ikut membantu, berarti

acara ini menyentuh masyarakat,dan mengena dihati masyarakat” (Kartika

Oktavia Pravitasari, Public Relation Manager, Lorin Solo Hotel, 30 Juni

2013).

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

43

4.3 Program Corporate Social Responsibility “Bantuan Bagi Penderita

Hydrocephalus” Lorin Solo Hotel

Program Corporate Social Responsibility “Bantuan Bagi Penderita

Hydrocephalus” Lorin Solo Hotel merupakan satu dari 18 program yang dimiliki

Lorin Solo Hotel selama satu tahun terakhir dengan bekerja sama dengan TATV

Solo, dari ke 18 program, program ini yang paling banyak mendapat perhatian

dari masyarakat sehingga masyarakat turut memberikan bantuan bagi penderita

Hydrocephalus.

1. Latar Belakang Program

Latar belakang dibentuknya program ini, adalah untuk membentuk citra

positif bagi perusahaan, diperlukan hubungan yang baik dengan berbagai

lapisan masyarakat sehingga diperlukannya sebuah program yang dapat

menjembatani hubungan antara perusahaan dengan berbagai lapisan

masyarakat, salah satu strategi Public Relation adalah dengan menerapkan

program Corporate Social Responsibility. Harapan dari pelaksanaan program

ini diharapkan akan menarik simpati khalayak terhadap Lorin Solo Hotel

bahwa meskipun hotel bintang lima identik dengan kesan komersil namun

tetap menjaga hubungan baik dengan berbagai kalangan.

Berkaitan dengan harapan tersebut maka di rancanglah program

Corporate Social Responsibility. Hal ini seperti yang di ungkapkan oleh

Kartika Oktavia Pravitasari selaku Public Relation Manager Lorin Solo Hotel

pada tanggal 15 Juni 2013 :

“Corporate Social Responsibility merupakan salah satu strategi

dalam pembentukan citra perusahaan, melalui program ini

diharapkan perusahaan dapat meraih simpati dari masyarakat,

ketika simpati sudah didapat maka hubungan dengan siapapun

akan lebih baik,selain itu citra yang ingin didapat meskipun hotel

identik dengan kesan komersil namun tidak melupakan kalangan

menengah kebawah”

2. Tujuan Program

Tujuan dari program ini antara lain :

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

44

1) Membentuk citra positif bagi perusahaan.

2) Meringakan beban ekonomi keluarga penderita Hydrocephalus

3) Menjalin hubungan baik dengan berbagai kalangan.

Dari ketiga tujuan tersebut, pada intinya program ini bertujuan untuk

membuat hubungan dengan berbagai kalangan menjadi lebih baik. Hal ini

senada dengan keterangan Kartika Oktavia Pravitasari Public Relation

Manager Lorin Solo Hotel pada tanggal 30 Juli 2013 :

“Tujuan dari diadakannya program bantuan bagi penderita

Hydrocephalus karena kita memang mengambil subyek-subyek yang

kurang mampu, kalau kita lihat penyakit Hydrocephalus merupakan

penyakit langka yang belum bisa tersembuhkan, jadi paling tidak

dengan kita membantu anak yang mengidap penyakit Hydrocephalus

kita bisa meringankan beban orang tuanya, apalagi rata-rata terdiri dari

orang yang kurang mampu, intinya program ini bertujuan selain

membentuk citra positif dan membantu masyarakat yang kurang

mampu, program ini juga bertujuan untuk menjalin hubungan dengan

siapapun menjadi lebih baik”

Oleh sebab itu program ini ditujukan untuk membentuk citra positif

perusahaan dan meringankan beban ekonomi penderita Hydrocephalus

sehingga melalui program “Dari Anda Lorin Berbagi” diharapkan

masyarakat turut membantu meringankan beban ekonomi orang tua penderita

Hydrocephalus tersebut.

3. Sasaran Program

Sasaran dari program ini adalah penderita Hydrocephalus terutama

mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu, profesi orang tua dari anak

penderita Hydrocephalus ini ayah merupakan pekerja serabutan dan ibunya

merupakan buruh pabrik. Sasaran program Corporate Social Responsibility

Lorin Solo Hotel tidak hanya masyarakat Solo saja namun program ini

dilakukan disekitar Klaten, Wonogiri, dan sekitarnya. Sasaran dari program

bantuan bagi penderita Hydrocephalus berasal dari daerah Wonosari, Klaten.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Kartika Oktavia Pravitasari selaku Public

Relation Manager Lorin Solo Hotel pada tanggal 30 Juli 2013 :

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

45

”Sasaran program kita merupakan anak penderita Hydrocephalus yang

berasal dari keluarga kurang mampu, ayahnya berkerja serabutan dan ibunya

buruh pabrik, mereka ini bertempat tinggal di daerah wonosari,klaten”

4. Sumber Daya

Dalam pelaksanaan program Corporate Social Responsibility Bantuan

Bagi Pendertita Hydrocephalus ini, Public Relations Manager Lorin Solo

Hotel memiliki sumber daya baik sumber daya manusia maupun sumber

daya material yang mendukung pelaksanaan program tersebut.

a. Sumber Daya Manusia :

Pelaksanaan program bantuan bagi penderita Hydrocephalus dilakukan

oleh Divisi Public Relation. Divisi Public Relation ini terdiri dari satu

orang Public Relation Manager, satu orang Design grafis dan satu orang

e-commers.

a. Tugas dari Public Relation Manager

Dalam program Corporate Social Responsibility, Public Relation

Manager merupakan pemegang kendali dari keseluruhan program,

mulai dari mengelola sumber dana, survei khalayak sasaran hingga

mengatur mekanisme jalannya program bantuan bagi penderita

Hydrocephalus semua dilakukan oleh Public Relation Manager.

b. Tugas dari Desain Grafis

Tugas umum dari desain Grafis adalah membuat desain-desain yang

berkaitan dengan perusahaan, mulai dari flyer, spanduk, news latter,

dan desain-desain yang berkaitan dengan perusahaan. Namun dalam

program Corporate Social Responsibility ini Desain Grafis hanya di

minta untuk membantu dalam dokumentasi saja, tidak berkaitan

langsung dalam menangani program tersebut.

c. Tugas dari E-Commerce

Tugas umum dari e-commers selain berkaitan dengan penjualan

kamar atau promo-promo program yang dilakukan oleh perusahaan di

situs-situs sosial, e-commers juga membantu Public Relation

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

46

Manager dalam mempromosikan program-program yang di buat

Public Relation Manager melalui jejaraing sosial milik perusahaan.

Pelaksanaan program Corporate Social Responsibility sepenuhnya

merupakan tanggung jawab dan dilaksanakan langsung oleh Public

Relation Manager Lorin Solo Hotel. Hal ini senada dengan wawancara

penulis dengan Public Relation Manager Lorin Solo Hotel , Kartika

Oktavia Pravitasari, pada tanggal 30 Juli 2013 :

”Divisi Public Relation terdiri dari tiga anggota Public Relation

Manager, Design Grafis dan e-commers namun untuk pelaksanaan

program CSR ditangani oleh saya sendiri selaku Public Relation

Manager”

b. Sumber Daya Material

Pelaksanaan sebuah program tentunya diperlukan dana untuk dapat

merealisasikan sebuah program yang sudah direncanakan. Sama halnya

dengan program bantuan bagi penderita Hydrochepalus ini juga

diperlukan biaya agar program ini dapat dilaksanakan sesuai dengan

tujuan yang dimilikinya. Dana yang diperlukan dalam pelaksanaan

program Corporate Social Responsibiity berasal dari pendapatan

penjualan kamar, dengan budget 200 juta pertahun. Hal ini senada

dengan keterangan yang diberikan oleh Public Reation manager Lorin

Solo Hotel , Kartika Oktavia Pravitasari pada tanggal 27 Agustus 2013 :

“Sumber dana untuk kegiatan CSR didapat dari menyisihkan

pendapatan penjualan kamar pertahun untuk kegiatan CSR

disisihkan sebesar 200 juta pertahun”

Dana tersebut yang digunakan untuk program Bantuan bagi penderita

Hydrocephalus sebesar 2juta Rupiah, hal ini sesuai dengan keterangan

Public Relation Manager Lorin SoloHotel Kartika Oktavia Pravitasari,

pada tangal 27 Agustus 2013:

“Dana untuk kegiatan bantuan bagi penderita Hydrocephaulus

sebesar 2juta Rupiah, dana tersebut kami alokasikan untuk

pembelian susu bayi sebesar 1juta Rupiah dan, uang tunai sebesar 1

juta rupiah”

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

47

Harapannya dana 2 juta rupiah tersebut dapat membantu meringankan

beban ekonomi keluarga penderita Hydrocephalus untuk biaya kontrol

dan kebutuhan sehari-hari, haal ini sesuai dengan pernyataan Public

Relation Manager Lorin Solo Hotel Kartika Oktavia Pravitasari pada

tanggal 27 Agustus 2013 :

“Dana sebesar 2 juta Rupiah tersebut sudah sedikit membantu

keluarga penderita Hydrocephalus bisa untuk 2-3 kali kontrol dan

sisanya untuk kebutuhan sehari-hari anak tersebut”

Pengelolaan sumber daya material dikelola langsung oleh Public

Relation Manager Lorin Solo Hotel , dan bantuan sepenuhnya berasal

dari pemasukan perusahaan, tidak ada kerjasama dengan donatur, hal ini

senada dengan keterangan Public Relation Manager Lorin Solo Hotel,

Kartika Oktavia Pravitasari, pada tanggal 27 Agustus 2013 :

“Pengelolaan dana kegiatan CSR merupakan tanggung jawab PR

dan seluruh dana yang digunakan merupakan pemasukan dari

perusahaan tidak ada kerjasama dengan donatur”

c. Sarana dan Prasarana

Dalam melaksanakan program Bantuan Bagi Penderita Dalam melaksanakan

program Bantuan Bagi Penderita Hydrocephalus diperlukan juga sarana dan

prasarana yang mendukung program tersebut,sarana prasarana yang

dibutuhkan antara lain berupa : Uang tunai, dan kebutuhan bayi seperti susu

dan makanan bayi. Hal ini sesuai dengan pernyataan Kartika Oktavia

Pravitasari selaku Public Relation Manager Lorin Solo Hotel, pada tanggal

30 Juli 2013 :

“Sarana prasarana yang dibutukan selain uang tunai, tentu kebutuhan-

kebutuhan bayi seperti susu bayi dan makanan bayi”

Public Relation Manager juga menggunakan media televisi sebagai sarana

publikasi, sehingga hal ini lah yang juga menjadi kelebihan bagi program

Corporate Social Responsibility Lorin Solo Hotel. Hal ini senanda dengan

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

48

pernyataan kartika oktavia Pravitasari selakuk Public Relation Manager pada

tanggal 30 Juli 2013 :

“Selain saya sebagai PR Manager yang menjadi pelaksana, media televisi

dalam hal ini TATV juga turut menjadi alat publikasi bagi program CSR ini”

5. Mekanisme Pelaksanaan Program Corporate Social Responsibility

“Bantuan anak penderita Hydrocephalus ”

Dalam pelaksanaan program bantuan bagi penderita Hydrocephaulus,

Process merupakan tahap untuk melihat seberapa jauh kegiatan yang

dilaksanakan sudah terlaksana sesuai dengan rencana. Untuk itu peneliti

ingin menggambarkan tahap Process melalui mekanisme pelaksanaan

kegiatan Corporate Social Responsibility bantuan bagi penderita

Hydrocephalus

Dalam rancangan program bantuan bagi penderita Hydrocephalus

ini,media, Public Relation Manager memiliki gagasan bahwa ingin

membuat program yang berbeda, kemudian timbul gagasan untuk

menggunakan media televisi sebagai media publikasi, pemilihan media

televisi ini bertujuan agar masyarakat yang melihat tayangan ”Dari anda

Lorin Berbagi” ini terdorong untuk ikut membantu. hal ini sesuai dengan

penyataan Kartika Oktavia Pravitasari selaku Public Relation Manager

Lorin Solo Hotel pada tanggal 30 Juli 2013 :

“Pada awalnya kita mempunyai gagasan bahwa bagaimana kalau

kita punya program CSR kan biasanya dipublikasikan di koran,

kalau dikoran kan cuma dibaca orang dan orang bisa lupa tapi

kalau orang melihat sendiri proses bagaimana kita menemukan

subyek, bagaimana kehidupan subyek itu sehari-hari mungkin akan

lebih menggugah masyarakat untuk ikut membantu meringankan

beban masyarakat yang kurang mampu, sehingga bantuan dapat

berkesinambungan, jadi bukan hanya kita yang membantu tapi

masyarakat juga ikut membantu, kalau kita tayangkan di televisi

kan orang jadi lihat lalu ingin membantu, mungkin bantuan yang

diterima justru akan semakin banyak. Kita juga terinspirasi dari

acara-acara di televisi kan banyak yang seperti itu”

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

49

Dalam melaksanakan kegiatan Corporate Social Responsibility,

Public Relation Manager memiliki beberapa tahapan, tahapan tersebut

antara lain :

1. Pengumpulan fakta

Untuk memilih siapa yang hendak menjadi khalayak sasaran

program CSR, Public Relation Manager melakukan pengumpulan

fakta, bisa dari berita di media massa, atau melihat langsung di

masyarakat.

2. Perencanaan dan pemrograman

Setelah menemukan khalayak sasaran selanjutnya perusahaan

melakukan perencanaan program, setelah terencana program

tersebut dikoordinasikan dengan pihak TA TV sebagai media yang

berkerjasama dengan Lorin Solo Hotel dalam kegiatan CSR ini.

3. Aksi dan Komunikasi

Setelah program disusun dan di koordinasikan, maka tahap

selanjutnya adalah tahap aksi dan komunikasi, dimana kegiatan

CSR dilakukan dengan memberikan bantuan kepada khalayak

sasaran dan selanjutnya program tersebut ditayangan di TA TV

dengan program acara “Lorin Berbagi”

Berdasarkan informasi yang penulis dapatkan dari Public Relation

manager Lorin Solo Hotel, Khalayak sasaran Lorin Solo Hotel pada

tanggal 26 maret 2013 adalah Penderita Hydrocephalus yang merupakan

anak dengan kondisi ekonomi sederhana, setelah Lorin Solo Hotel

menerima surat permohonan bantuan dari orang tua anak tersebut, pihak

Lorin Solo Hotel segera melakukan koordinasi dengan TA TV Solo untuk

kegiatan Corporate Social responsibility tersebut. Bantuan yang di berikan

merupakan kebutuhan pokok anak-anak dan Dengan adanya program

tersebut ternyata respon dari masyarakat sangat besar, sehingga

menimbulkan simpati bagi penderita hydrocephaulus dan menimbulkan

kesan positif bagi perusahaan.

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

50

Mekanisme pelaksanaan kegiatan Corporate Social Responsibility

Bantuan bagi penderita Hydrocephalus: kegiatan Corporate Social

responsibility bantuan untuk penderita Hydrocephalus berawal Public

Relation Manager menerima surat permohonan bantuan dari orang tua

penderita Hydrocephalus kemudian menanggapi respon tersebut Public

Relation Manager melakukan survei mengenai kondisi ekonomi orang tua

penderita Hydrocephalus dan selanjutnya berkoordinasi dengan pihak

TATV untuk melakukan peliputan tentang penderita penyakit

Hydrocephalus tersebut, kemudian setelah itu dilakukan pemberian

bantuan yang dilakukan oleh Public Relation Manager dengan diliput oleh

TATV, bantuan yang diberikan berupa kebutuhan bayi, berupa

susu,makanan bayi dan uang tunai, peliputan pemberian bantuan ini

dilaksanakan pada tanggal 26 maret 2013, dan ditayangkan di TATV dua

minggu kemudian.

Hal ini sesuai dengan pernyataan Public Relation Manager Lorin Solo

Hotel Kartika Oktavia Pravitasari, pada tanggal 30 Juli 2013 :

“Ketika kita bantu penderita Hydrocephalus sebenarnya kita

menindaklanjuti surat yang dikirimkan orang tuanya kesini, jadi

orang tuanya mengirim surat ke sini (Lorin) untuk minta bantuan,

setelah kita survei ternyata memang membutuhkan bantuan, disurat

itu ditulis, dia butuh susu,butuh makanan, butuh biaya untuk

pengobatan, dan kita Backup beberapa, kita beri susu, makanan dan

uang tunai, setelah kita survai kemudian berkoordinasi dengan

TATV untuk melakukan peliputan tentang kegiatan sehari-hari

anak tersebut, tanggal 26 maret kita lakukan pemberian bantuan

dengan diliput oleh TATV”

Berdasarkan keterangan Public Relation Manager tersebut dapat dilihat

bahwa pemilihan khalayak, pemilihan media dan jenis bantuan telah di

program dengan baik, sehingga dalam mekanismenya telah terencana dan

terlaksana dengan jelas.

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH … · 2016. 4. 21. · 32 BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Perusahaan 4.1.1 SEJARAH LORIN BUSINESS RESORT & SPA SOLO

51

6. Manfaat Program Corporate Social Responsibility “bantuan bagi

penderita Hydrocephalus” bagi Perusahaan

Meskipun program CSR dirancang untuk memberikan keuntungan bagi

masyarakat namun manfaat program CSR jg dirasakan oleh perusahaan.

Keuntungan tersebut antara lain :

1. Citra positif bahwa Lorin merupakan hotel bintang 5 yang peduli

terhadap masyarakat menengah kebawah.

2. Perusahaan menerima berbagai penghargaan

3. Membuka jalan kerjasama dengan institusi pemerintah maupun

media-media lain dalam program-program lainnya.

4. Meningkatkan rasa memiliki dan rasa bangga dalm diri karyawan

karena perusahaan dimana mereka bekerja adalah perusahaan yang

memiliki kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.