BAB IV ANALISIS DANDESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistemsir.stikom.edu/id/eprint/1169/6/BAB_IV.pdf ·...

27
17 BAB IV ANALISIS DAN DESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Sistem yang sedang berjalan pada COFFEE CORNER saat ini belum mampu mendukung kegiatan operasional secara penuh. Dikatakan demikian karena sistem yang ada sangat membutuhkan waktu dan tenaga, contoh dari sistem penjadwalan pegawai dan sistem presensi pegawai. Sistem penjadwalan pegawai dilakukan secara manual berdasarkan jadwal kesanggupan yang telah diisi oleh para pegawai. Dikatakan secara manual karena dalam pembuatannya, Manager HRD selaku orang yang bertanggung jawab dalam melakukan proses penjadwalan pegawai menginput tiap-tiap jadwal kesanggupan pegawai secara satu per satu. Dalam hal ini proses tersebut membutuhkan waktu yang relatif lebih lama. Sistem presensi pegawai juga dilakukan secara manual dengan menggunakan mesin check clock. Pegawai menginputkan data jam masuk kerja mereka dengan menggunakan mesin check clock dan dari kertas check clock masing-masing pegawai nanti akan digunakan dalam perhitungan penggajian. 4.2 Desain Sistem Untuk dapat membuat sistem yang baru, seorang programmer harus mengetahui langkah-langkah yang terjadi pada ketiga prosedur yang ada diatas. Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan dibawah ini.

Transcript of BAB IV ANALISIS DANDESAIN SISTEM 4.1 Analisis Sistemsir.stikom.edu/id/eprint/1169/6/BAB_IV.pdf ·...

17

BAB IV

ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

4.1 Analisis Sistem

Sistem yang sedang berjalan pada COFFEE CORNER saat ini belum

mampu mendukung kegiatan operasional secara penuh. Dikatakan demikian

karena sistem yang ada sangat membutuhkan waktu dan tenaga, contoh dari

sistem penjadwalan pegawai dan sistem presensi pegawai.

Sistem penjadwalan pegawai dilakukan secara manual berdasarkan

jadwal kesanggupan yang telah diisi oleh para pegawai. Dikatakan secara manual

karena dalam pembuatannya, Manager HRD selaku orang yang bertanggung

jawab dalam melakukan proses penjadwalan pegawai menginput tiap-tiap jadwal

kesanggupan pegawai secara satu per satu. Dalam hal ini proses tersebut

membutuhkan waktu yang relatif lebih lama.

Sistem presensi pegawai juga dilakukan secara manual dengan

menggunakan mesin check clock. Pegawai menginputkan data jam masuk kerja

mereka dengan menggunakan mesin check clock dan dari kertas check clock

masing-masing pegawai nanti akan digunakan dalam perhitungan penggajian.

4.2 Desain Sistem

Untuk dapat membuat sistem yang baru, seorang programmer harus

mengetahui langkah-langkah yang terjadi pada ketiga prosedur yang ada diatas.

Untuk lebih jelasnya dapat diuraikan dibawah ini.

18

4.2.1 System Flow

System flow adalah bagan yang menunjukkan arus pekerjaan secara

menyeluruh dari suatu sistem dimana bagan ini menjelaskan urutan prosedur-

prosedur yang ada di dalam sistem dan biasanya dalam membuat system flow

ditentukan oleh fungsi yang melaksanakan dan yang bertanggung jawab. Lebih

jelasnya dapat diuraikan dibawah ini.

1. Penjadwalan

Proses penjadwalan dimulai dari pegawai mengisi sebuah form yang

ditujukan untuk masing-masing pegawai. Form tersebut berisi tentang

jadwal pilihan pegawai untuk bekerja pada hari tertentu (Form Jadwal

Kesanggupan).

Pada form tersebut terdapat kolom-kolom yang berisi hari/tanggal dimana

pegawai sanggup untuk bekerja (tidak terbentur dengan jadwal kuliah),

pilihan jadwal pertama dan pilihan jadwal alternatif. Setelah form tersebut

terisi lengkap, pegawai kemudian menyimpannya dalam database.

Kemudian Manager HRD baru bisa melakukan penjadwalan setelah setiap

pegawai selesai mengisi jadwal kesanggupan. Penjadwalan dilakukan setiap

minggu dan kemudian baru dibagikan kepada pegawai.

Proses penjadwalan baru selesai jika kuota jumlah pegawai pada masing-

masing hari dan kuota jumlah shift per pegawai dalam tiap minggu telah

terpenuhi. Jika ada kelebihan kuota pada seorang pegawai karena terdapat

jadwal yang sama, maka salah satu pegawai tersebut akan di-input-kan

jadwalnya berdasar jadwal alternatif. Quota Shift per hari didapat dari

19

Tabel Master Quota. Jumlah shift dalam 1 hari didapat dari Tabel Master

Shift.

System Flow Penjadwalan Pegawai ini dapat dilihat pada Gambar 4.1. Flow

tersebut menggambarkan prosedur tentang penjadwalan yang dijelaskan di

atas.

Gambar 4.1 System Flow Penjadwalan Pegawai

20

2. Presensi Pegawai

Proses presensi dimulai dari karyawan yang melakukan login presensi pada

jam masuk kerja sesuai dengan prosedur yang ada pada perusahaan dan

sesuai dengan jadwal shift yang ada.

System Flow Presensi Pegawai ini dapat dilihat pada Gambar 4.2. Flow

tersebut menggambarkan prosedur tentang Presensi Pegawai yang

dijelaskan di atas.

Gambar 4.2 System Flow Presensi Pegawai

21

3. Membuat Laporan

Pembuatan laporan didasarkan oleh laporan-laporan yang telah ada, yaitu

laporan data karyawan, laporan penjadwalan shift dan laporan presensi

karyawan. System Flow pembuatan laporan ini dapat dilihat pada Gambar

4.3. Flow tersebut menggambarkan prosedur membuat laporan yang

dijelaskan di atas.

Gambar 4.3 System Flow Membuat Laporan.

22

4.2.2 Data Flow Diagram

Data Flow Diagram (DFD) adalah desain yang digunakan untuk

menggambar arus data dalam desain secara terstruktur dan jelas dengan

menggunakan notasi-notasi. DFD merupakan pengembangan proses yang

tertinggi dalam tingkatan (Level) dan berhubungan dengan beberapa entity yang

terlibat langsung dengan pengolahan data dalam sistem yang dibuat.

1. Context Diagram

Pada context diagram hanya dapat terlihat entity yang berhubungan dengan

sistem yaitu Pegawai, Manager HRD, dan General Manager serta aliran

data sedangkan proses-proses yang akan dilakukan di dalam sistem belum

dapat terlihat secara langsung.

DATA QUOTA

DATA SHIFT

DATA PERIODE LAPORAN

DATA LAPORAN

JADWAL SHIFT COPY 1

JADWAL SHIFT

LAPORAN TERPILIH

DATA KARYAWAN

DATA LOGIN KARYAWAN

DATA LOGIN MANAGER

JADWAL KESANGGUPAN

0

Sistem Informasi Penjadwalan dan Presensi

Pegawai

+

MANAGER HRD

KARYAWAN

GENERAL MANAGER

Gambar 4.4 Context Diagram

23

2. HIPO

Hierarchy Input Process Output (HIPO) merupakan diagram jenjang

tentang setiap proses yang ada pada sistem. Gambar 4.5 menjelaskan

tentang urutan seluruh proses yang ada pada sistem.

0

Sistem Informasi Penjadwalan dan Presensi

1

MENGELOLA DATA

2

MELAKUKAN TRANSAKSI

3

MEMBUAT LAPORAN

1.1

MENGELOLA DATA KARYAWAN

1.2

MENGELOLA DATA JABATAN

1.3

MENGELOLA DATA USER

LOGIN

1.4

MENGELOLA DATA USER

LEVEL

1.1.1

INSERT

1.1.2

UPDATE

1.2.1

INSERT

1.2.2

UPDATE

1.3.2

UPDATE

1.4.2

UPDATE

1.3.1

INSERT

1.4.1

INSERT

2.1

MENGISI JADWAL KESANGGUPAN

2.3

PRESENSI KARYAWAN

2.2

PENJADWALAN SHIFT

2.1.1

LOGIN

2.2.2

INSERT

2.3.1

LOGIN USER

2.3.2

MENYUSUN JADWAL SHIFT

2.3.3

MENYIMPAN JADWAL SHIFT

3.1

MEMILIH LAPORAN

3.2

MENENTUKAN PERIODE

3.3

MENCETAK LAPORAN

2.2.1

LOGIN

2.3.4

MENCETAK JADWAL SHIFT

2.1.2

INSERT

Gambar 4.5 HIPO

3. DFD Level 0

DFD level 0 merupakan uraian dari context diagram. Pada gambar 4.6

terlihat berbagai entity dan 3 proses utama yaitu: Mengelola Data,

Melakukan Transaksi, dan Membuat Laporan. Dapat dilihat bahwa proses

utama membutuhkan berbagai penyimpanan data seperti master jabatan,

master pegawai dan lain-lainnya. Ketiga proses tersebut akan diurai pada

level berikutnya.

24

BACA MASTER QUOTA

UPDATE MASTER QUOTADATA SHIFT

DATA QUOTA

BACA MASTER SHIFT

UPDATE MASTER SHIFT

BACA MASTER SHIFT

BACA MASTER QUOTA

DATA PERIODE LAPORAN

DATA LAPORAN

JADWAL SHIFT COPY 1

JADWAL SHIFT

BACA PRESENSI

LAPORAN TERPILIH

DATA KARYAWAN

DATA LOGIN KARYAWAN

DATA LOGIN MANAGER

BACA USER LOGIN

UPDATE JS

BACA JS

UPDATE DETIL JK

BACA DETIL JK

BACA DETIL JSBACA JS

UPDATE DETIL JS

BACA DETIL JS

JADWAL KESANGGUPAN

BACA JK

UPDATE JK

UPDATE USER LEVEL

BACA USER LEVEL

UPDATE USER LOGIN

BACA USER LOGIN

BACA MASTER KARYAWAN

BACA MASTER KARYAWAN

BACA PRESENSI

UPDATE PRESENSI

BACA MASTER KARYAWANUPDATE MASTER KARYAWAN

KARYAWAN

MANAGER HRD

1

MENGELOLA DATA

+

2

MELAKUKAN TRANSAKSI

+

3

MEMBUAT LAPORAN

+

1 MASTER KARYAWAN

3 PRESENSI

7 USER LOGIN

8USER LEVEL

4JADWAL

KESANGGUPAN

5 JADWAL SHIFT

6DETIL JADWAL

SHIFT

9

DETIL JADWAL

KESANGGUPAN

GENERAL MANAGER

10MASTER QUOTA

11 MASTER SHIFT

Gambar 4.6 DFD level 0

4. DFD Level 1 Subproses Mengelola Data

DFD Level 1 Subproses Mengelola Data merupakan hasil decompose dari

DFD Level 0. Pada gambar 4.7 terlihat 5 proses utama yaitu: Mengelola

Data Karyawan, Mengelola Data User Login, Mengelola Data User Level,

Mengelola Master Shift dan Mengelola Master Quota.

25

Gambar 4.7 DFD Level 1 Subproses Mengelola Data

5. DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Pegawai

DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Pegawai merupakan hasil

decompose dari DFD Level 1 Subproses Mengelola Data. Pada gambar 4.8

terlihat 2 proses utama yaitu: Menambah Data Karyawan dan Mengubah

Data Karyawan.

Gambar 4.8 DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Pegawai

[UPDATE MASTER SHIFT]

[BACA MASTER SHIFT]

[BACA MASTER QUOTA]

[UPDATE MASTER QUOTA]

[DATA QUOTA]

[DATA SHIFT]

[DATA KARYAWAN] DATA KARYAWAN

DATA KARYAWAN

DATA KARYAWAN

[BACA USER LEVEL]

[UPDATE USER LEVEL]

[UPDATE USER LOGIN]

[BACA USER LOGIN]

[UPDATE MASTER KARYAWAN]

[BACA MASTER KARYAWAN]

1MASTER

KARYAWAN

7 USER LOGIN

8 USER LEVEL

1.1

MENGELOLA DATA KARYAWAN

+

1.2

MENGELOLA DATA USER

LOGIN +

1.3

MENGELOLA DATA USER LEVEL

+

KARYAWAN

10MASTER QUOTA

11 MASTER SHIFT1.4MENGELOLA

MASTER SHIFT +

1.5MENGELOLA

MASTER QUOTA +

MANAGER HRD

BACA MASTER KARYAWAN

UPDATE MASTER KARYAWAN

[BACA MASTER KARYAWAN]

[UPDATE MASTER KARYAWAN]

DATA KARYAWAN YANG DIUBAH

[DATA KARYAWAN] 1MASTER

KARYAWANMANAGER HRD

1.1.1

MENAMBAH DATA KARYAWAN

1.1.2

MENGUBAH DATA KARYAWAN

26

6. DFD Level 2 Subproses Mengelola Master User Login

DFD Level 2 Subproses Mengelola Master User Login merupakan hasil

decompose dari DFD Level 1 Subproses Mengelola Data. Pada gambar 4.9

terlihat 2 proses utama yaitu: Menambah Data User Login dan Mengubah

Data User Login.

Gambar 4.9 DFD Level 2 Subproses Mengelola Master User Login

7. DFD Level 2 Subproses Mengelola Master User Level

DFD Level 2 Subproses Mengelola Master User Level merupakan hasil

decompose dari DFD Level 1 Subproses Mengelola Data. Pada gambar

4.10 terlihat 2 proses utama yaitu: Menambah Data User Level dan

Mengubah Data User Level.

Gambar 4.10 DFD Level 2 Subproses Mengelola Master User Level

DATA KARYAWAN YANG DIUBAH

[DATA KARYAWAN]

BACA USER LOGIN

UPDATE USER LOGIN

[UPDATE USER LOGIN]

[BACA USER LOGIN]

7 USER LOGIN

1.2.1MENAMBAH DATA USER

LOGIN

1.2.2MENGUBAH DATA USER

LOGIN

MANAGER HRD

DATA KARYAWAN YANG DIUBAH

[DATA KARYAWAN]

BACA USER LEVEL

UPDATE USER LEVEL

[UPDATE USER LEVEL]

[BACA USER LEVEL]

8 USER LEVEL

1.3.1MENAMBAH DATA USER

LEVEL

1.3.2MENGUBAH DATA USER

LEVEL

MANAGER HRD

27

8. DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Quota

DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Quota merupakan hasil

decompose dari DFD Level 1 Subproses Mengelola Data. Pada gambar

4.11 terlihat 2 proses utama yaitu: Menambah Data Quota dan Mengubah

Data Quota.

Gambar 4.11 DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Quota

9. DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Shift

DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Shift merupakan hasil

decompose dari DFD Level 1 Subproses Mengelola Data. Pada gambar

4.12 terlihat 2 proses utama yaitu: Menambah Data Shift dan Mengubah

Data Shift.

Gambar 4.12 DFD Level 2 Subproses Mengelola Master Shift

UPDATE MASTER QUOTA

BACA MASTER QUOTA

[BACA MASTER QUOTA]

[UPDATE MASTER QUOTA]

DATA QUOTA YANG DIUBAH

[DATA QUOTA]MANAGER

HRD10 MASTER QUOTA

1.5.1

MENAMBAH DATA QUOTA

1.5.2

MENGUBAH DATA QUOTA

UPDATE MASTER SHIFTBACA MASTER SHIFT

[UPDATE MASTER SHIFT]

[BACA MASTER SHIFT]

DATA SHIFT YANG DIUBAH

[DATA SHIFT]MANAGER HRD

11 MASTER SHIFT

1.4.1

MENAMBAH DATA SHIFT

1.4.2

MENGUBAH DATA SHIFT

28

10. DFD Level 1 Subproses Melakukan Transaksi

DFD Level 1 Subproses Melakukan Transaksi merupakan hasil decompose

dari DFD Level 0. Pada gambar 4.13 terlihat 3 proses utama yaitu: Mengisi

Jadwal Kesanggupan, Penjadwalan Shift dan Presensi Karyawan.

Gambar 4.13 DFD Level 1 Subproses Melakukan Transaksi

BACA MASTER SHIFT

[BACA MASTER QUOTA]

BACA MASTER SHIFT

[BACA MASTER SHIFT]

BACA JS

BACA DETIL JS

[JADWAL SHIFT COPY 1][JADWAL SHIFT]

BACA MASTER KARYAWANBACA JK

[DATA LOGIN KARYAWAN]

DATA LOGIN KARYAWAN

DATA LOGIN KARYAWAN

DATA LOGIN MANAGER

[DATA LOGIN MANAGER]

DATA LOGIN MANAGER

BACA USER LOGIN

BACA USER LOGIN

[BACA USER LOGIN]

[BACA JS]

[UPDATE JS]

[BACA DETIL JS]

[UPDATE DETIL JS]

[BACA DETIL JK]

[UPDATE DETIL JK]

BACA MASTER KARYAWAN

[BACA JK]

[UPDATE JK][JADWAL KESANGGUPAN]

[BACA MASTER KARYAWAN]

[BACA PRESENSI]

[UPDATE PRESENSI]

KARYAWAN

3 PRESENSI

1MASTER

KARYAWAN

4 JADWAL KESANGGUPAN

5 JADWAL SHIFT

6 DETIL JADWAL SHIFT

2.3

PRESENSI KARYAWAN

+

2.1

MENGISI JADWAL KESANGGUPAN

+

9DETIL JADWAL KESANGGUPANMANAGER

HRD

2.2

PENJADWALAN SHIFT

+

7 USER LOGIN

11 MASTER SHIFT

10MASTER QUOTA

29

11. DFD Level 2 Subproses Pengisian Jadwal Kesanggupan

DFD Level 2 Subproses Pengisian Jadwal Kesanggupan merupakan hasil

decompose dari DFD Level 1 Subproses Melakukan Transaksi. Pada

gambar 4.14 terlihat 1 proses utama yaitu: Mengisi Jadwal Kesanggupan.

Gambar 4.14 DFD Level 2 Subproses Pengisian Jadwal Kesanggupan

12. DFD Level 2 Subproses Penjadwalan Shift

DFD Level 2 Subproses Penjadwalan Shift merupakan hasil decompose

dari DFD Level 1 Subproses Melakukan Transaksi. Pada gambar 4.15

terlihat 4 proses utama yaitu: Login User, Menyusun Jadwal Shift,

Menyimpan Jadwal Shift dan Mencetak Jadwal Shift.

[BACA MASTER SHIFT] [BACA DETIL JK]

[UPDATE DETIL JK]

[BACA MASTER KARYAWAN]

[BACA USER LOGIN]

[BACA JK]

[UPDATE JK]

[DATA LOGIN KARYAWAN]

[JADWAL KESANGGUPAN]

KARYAWAN

4 JADWAL KESANGGUPAN

1MASTER

KARYAWAN

9DETIL JADWAL KESANGGUPAN

7 USER LOGIN

KARYAWAN

2.1.1

INSERT TRANS JADWAL KESANGGUPAN

11 MASTER SHIFT

30

Gambar 4.15 DFD Level 2 Subproses Penjadwalan Shift

13. DFD Level 2 Subproses Presensi Pegawai

DFD Level 2 Subproses Presensi Pegawai merupakan hasil decompose dari

DFD Level 1 Subproses Melakukan Transaksi. Pada gambar 4.16 terlihat 1

proses utama yaitu: Melakukan Presensi.

[BACA MASTER SHIFT][BACA MASTER QUOTA]

[BACA MASTER KARYAWAN]

[BACA DETIL JS]

[UPDATE DETIL JS]

[BACA JS]

[UPDATE JS]

DATA SHIFT

DATA LOGIN

[BACA JK]

[BACA USER LOGIN]

[JADWAL SHIFT]

[JADWAL SHIFT COPY 1]

[DATA LOGIN MANAGER] 6 DETIL JADWAL SHIFT

5 JADWAL SHIFT

7 USER LOGIN

MANAGER HRD

4 JADWAL KESANGGUPAN

1MASTER

KARYAWAN

MANAGER HRD

KARYAWAN

2.2.1

LOGIN

2.2.2MENYUSUN

JADWAL SHIFT

2.2.3MENYIMPAN

JADWAL SHIFT

2.2.4

MENCETAK JADWALSHIFT

11 MASTER SHIFT

10 MASTER QUOTA

31

Gambar 4.16 DFD Level 2 Subproses Presensi Pegawai

14. DFD Level 1 Subproses Membuat Laporan

DFD Level 1 Subproses Membuat Laporan merupakan hasil decompose

dari DFD Level 0. Pada gambar 4.17 terlihat 3 proses utama yaitu: Memilih

Jenis Laporan, Menentukan Periode Laporan dan Mencetak Laporan.

[BACA MASTER SHIFT]

[BACA JS]

[BACA DETIL JS]

[DATA LOGIN KARYAWAN][DATA LOGIN MANAGER]

[BACA USER LOGIN]

[BACA MASTER KARYAWAN]

[BACA PRESENSI]

[UPDATE PRESENSI]

3 PRESENSI

1MASTER

KARYAWAN

2.3.1INSERT TRANS

PRESENSI

7 USER LOGINMANAGER HRD

KARYAWAN

6 DETIL JADWAL SHIFT

5 JADWAL SHIFT

11 MASTER SHIFT

32

Gambar 4.17 DFD Level 1 Membuat Laporan

4.2.3 ERD

Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu desain sistem yang

digunakan untuk merepresentasikan, menentukan, dan mendokumentasikan

kebutuhan-kebutuhan untuk sistem pemrosesan database. Pada gambar berikut

akan dijelaskan relasi-relasi atau hubungan antar tabel dalam proyek sistem

informasi ini dalam bentuk Conceptual Data Model (CDM) dan Physical Data

Model (PDM).

DATA PERIODE

[LAPORAN TERPILIH]

[BACA PRESENSI]

[BACA DETIL JS]

[BACA JS]

[BACA MASTER KARYAWAN][DATA PERIODE LAPORAN]

DATA JENIS LAPORAN

[DATA LAPORAN]

1MASTER

KARYAWAN

5 JADWAL SHIFT

6 DETIL JADWAL SHIFT

GENERAL MANAGER

3 PRESENSIMANAGER

HRD

3.1

MEMILIH JENIS LAPORAN

3.2

MENENTUKAN PERIODE LAPORAN

3.3

MENCETAK LAPORAN

33

1. Conceptual Data Model

Sebuah Conceptual Data Model (CDM) menggambarkan secara

keseluruhan konsep struktur basis data yang dirancang untuk satu aplikasi

sebagaimana terlihat pada gambar 4.18.

Gambar 4.18 Conceptual Data Model

Relation_564

Relation_563

Relation_493

MENERIMA

Relation_396

MENGISI

Relation_262

MELAKUKAN

KARYAWANNIPNamaAlamatNo_TelpTempat_LahirTgl_LahirJenis_KelaminTgl_MasukUniversitasStatus_Kerja

PRESENSITgl_AbsensiJam_MasukSelisih_MenitKeteranganJenis_Shift

USER LOGINUser_IDLvlpass

USER LEVELForm_PresensiForm_BiodataForm_Hist_GajiForm_Hist_PresensiForm_Hist_KinerjaForm_PenjadwalanForm_PenggajianForm_Maint_PegawaiForm_Maint_JabatanForm_Input_BreakLossForm_Input_LemburForm_Input_GCForm_Maint_UserLoginForm_Maint_UserLvlForm_OtorisasiForm_Report

JADWAL KESANGGUPANPrioritasPeriode

JADWAL SHIFTID_PeriodeKeterangan

DETIL JADWAL SHIFTHARISHIFT

DETIL JADWAL KESANGGUPANPilihanHariSHIFT

MASTER QUOTAHariNama_ShiftJumlah_Karyawan

MASTER SHIFTNama_ShiftJam_Awal_LoginJam_Akhir_LoginJam_Shift

34

2. Physical Data Model (PDM)

Sebuah Physical Data Model (PDM) menggambarkan secara detail konsep

rancangan struktur basis data yang dirancang untuk suatu program aplikasi.

PDM meupakan hasil generate dari CDM. Pada CDM tergambar jelas

tabel-tabel penyusun basis data beserta field-field yang terdapat pada setiap

tabel sebagaimana terlihat pada gambar 4.19.

Gambar 4.19 Physical Data Model (PDM)

NAMA_SHIFT1 = NAMA_SHIFT1

PRIORITAS = PRIORITASPERIODE = PERIODE

NIP = NIP

ID_PER = ID_PER

NIP = NIP

NIP = NIP

KARYAWANNIP varchar(7)NAMA varchar(50)ALAMAT varchar(70)NO_TELP varchar(15)TEMPAT_LAHIR varchar(50)TGL_LAHIR datetimeJENIS_KELAMIN char(1)TGL_MASUK datetimeUNIVERSITAS varchar(5)STATUS_KERJA varchar(5)

PRESENSITGL_ABSENSI datetimeNIP varchar(7)JAM_MASUK datetimeSELISIH_MENIT intKETERANGAN varchar(100)JENIS_SHIFT varchar(10)

USER_LOGINUSER_ID varchar(10)LVL varchar(50)PASS varchar(5)

USER_LEVELFORM_ABSENSI numeric(1)FORM_BIODATA numeric(1)FORM_HIST_GAJI numeric(1)FORM_HIST_ABSENSI numeric(1)FORM_HIST_KINERJA numeric(1)FORM_PENJADWALAN numeric(1)FORM_PENGGAJIAN numeric(1)FORM_MAINT_PEGAWAI numeric(1)FORM_MAINT_JABATAN numeric(1)FORM_INPUT_BREAKLOSS numeric(1)FORM_INPUT_LEMBUR numeric(1)FORM_INPUT_GC numeric(1)FORM_MAINT_USERLOGIN numeric(1)FORM_MAINT_USERLVL numeric(1)FORM_OTORISASI numeric(1)FORM_REPORT numeric(1)

JADWAL_KESANGGUPANPRIORITAS intPERIODE varchar(10)NIP varchar(7)

JADWAL_SHIFTID_PER varchar(10)NIP varchar(7)KETERANGAN varchar(100)NAMA_SHIFT1 varchar(10)

DETIL_JADWAL_SHIFTID_PER varchar(10)HARI1 varchar(10)SHIFT1 varchar(10)

DETIL_JADWAL_KESANGGUPANPILIHAN varchar(3)HARI varchar(10)SHIFT varchar(10)PRIORITAS intPERIODE varchar(10)

MASTER_QUOTAHARI varchar(10)NAMA_SHIFT varchar(10)JUMLAH_KARYAWAN integer

MASTER_SHIFTNAMA_SHIFT1 varchar(10)JAM_AWAL_LOGIN integerJAM_AKHIR_LOGIN integerJAM_SHIFT integer

35

4.2.4 Struktur File

Berikut ini adalah struktur file yang mendukung sistem ini berjalan,

dalam struktur file merupakan penjelasan table-tabel yang digunakan, seperti

primary key, foreign key, dan penjelasan fungsi dari setiap table-tabel tersebut.

Tabel-tabel yang digunakan dalam sistem ini adalah:

1. Tabel Presensi

Primary key: -

Fungsi: Untuk menyimpan transaksi Presensi

Tabel 4.1 Struktur Tabel Presensi

2. Tabel Pegawai

Primary Key: Kode_Pegawai

Foreign Key: -

Fungsi: Untuk menyimpan data pegawai.

Tabel 4.2 Struktur Data Pegawai

36

3. Tabel User Login

Primary key: User_Id

Foreign key: -

Fungsi: Sebagai user login program

Tabel 4.3 Struktur Tabel User Login

4. Tabel User Level

Primary key: LVL

Foreign key : -

Fungsi : Sebagai Otorisasi User

Tabel 4.4 Struktur Tabel User Level

37

5. Tabel Master Shift

Primary Key: Nama_Shift

Foreign Key: -

Fungsi: Untuk mengelola data shift

Tabel 4.5 Tabel Master Shift

6. Tabel Master Kuota

Primary Key: -

Foreign Key: Nama_Shift

Fungsi: Untuk mengelola data kuota jumlah pegawai per harinya

Tabel 4.6 Tabel Master Kuota

7. Tabel Jadwal Kesanggupan

Primary Key: Periode

Foreign Key: -

Fungsi : Sebagai pencatatan transaksi Jadwal Kesanggupan.

38

Tabel 4.7 Tabel Jadwal Kesanggupan

8. Tabel Detil Jadwal Kesanggupan

Primary Key: -

Foreign Key: Periode, Nama_Shift, NIP

Fungsi: Sebagai pencatatan transaksi Jadwal Kesanggupan

Tabel 4.8 Tabel Detil Jadwal Kesanggupan

9. Tabel Jadwal Shift

Primary Key: ID_Periode

Foreign Key: -

Fungsi: Sebagai pencatatan transaksi Jadwal Shift

Tabel 4.9 Tabel Jadwal Shift

39

10. Tabel Detil Jadwal Shift

Primary Key : -

Foreign Key : NIP, Nama_Shift, ID_Periode

Fungsi : Sebagai pencatatan transaksi Jadwal Shift

Tabel 4.10 Tabel Detil Jadwal Shift

4.2.5 Desain I/O

Gambar-gambar berikut ini adalah tampilan desain program dari sistem

informasi HRD yang akan dibuat. Dalam tampilan sebagai berikut:

1. Desain Jadwal Shift.

Desain Jadwal Shift pada Gambar 4.20 menjelaskan bahwa sistem ini yang

akan menghasilkan sebuah jadwal shift pegawai. Jadwal itu sendiri akan

dipakai sebagai acuan jadwal kerja pegawai.

Senin RabuSelasa Kamis Jumat Sabtu Minggu

Xxx/xxxx/xxxxxPERIODE:

Jadwal Shift

Gambar 4.20 Desain Jadwal Shift

40

2. Desain Laporan Presensi Pegawai.

Desain Laporan Presensi Pegawai pada gambar 4.21 menjelaskan bahwa

laporan tersebut adalah desain yang akan dihasilkan oleh sistem. Laporan

itu sendiri akan dipakai sebagai penunjang dalam pengambilan keputusan.

Gambar 4.21 Desain Laporan Presensi Pegawai

3. Desain Form Utama.

Desain Form Utama pada gambar 4.22 menjelaskan tampilan awal pada

program yang akan dijalankan, Form Utama tersebut mempunyai sub menu

yaitu sub menu Halaman, Mengelola,Transaksi dan Pengaturan.

41

Gambar 4.22 Desain Form Utama

4. Desain Form Login

Desain Form Login pada Gambar 4.23 menjelaskan bahwa setiap pengguna

dapat mengakses sistem ini melalui Form Login. Sistem yang akan dibuat

ini memiliki sebuah hak akses yang akan dipergunakan oleh pengguna yang

memiliki hak akses tertentu sehingga dapat mengakses segala menu atau

sub menu yang ada pada sistem ini.

Gambar 4.23 Desain Form Login

5. Desain Form Presensi.

Desain Form Presensi pada gambar 4.24 menjelaskan bahwa desain

tersebut yang akan dipakai oleh pegawai untuk melakukan presensi dan

42

akan disimpan kedalam database data presensi yang nantinya akan

digunakan dalam proses perhitungan gaji pegawai.

Gambar 4.24 Desain Form Presensi.

6. Desain Form Jadwal Kesanggupan

Desain Form Jadwal Kesanggupan pada gambar 4.25 menjelaskan bahwa

desain tersebut yang akan dipakai oleh pegawai untuk melakukan transaksi

pengisian jadwal kesanggupan.

Gambar 4.25 Desain Form Jadwal Kesanggupan

43

7. Desain Form Penjadwalan Shift

Desain Form Jadwal Kesanggupan pada gambar 4.26 menjelaskan bahwa

desain tersebut yang akan dipakai oleh pegawai untuk melakukan transaksi

pengisian jadwal kesanggupan.

Gambar 4.26 Desain Form Penjadwalan Shift