BAB IV

42
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 1. Sejarah Suzuki Daya Motor Suzuki Daya Makassar adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang otomotif khusus pada bidang penjualan, perawatan dan pengadaan spare part (suku cadang) yang didirikan pada tanggal 02 maret 1998 yang beralamatkan dijalan perintis kemerdekaan km 14 di Makassar, Sulawesi Selatan. Berdasarkan surat keputusan nomor 028/SGP- SL/SD/Mks/III/08 oleh Direktur Utama PT. Indomobil, maka Suzuki Daya berada dalam naungan PT. Sinar Galesong Pratama sebagai main dealer yang berpusat di Makassar, dalam hal pengadaan unit dan spare part guna memenuhi kebutuhan akan masyarakat dikota Makassar yang semakin berkembang. 60

description

nkjkh

Transcript of BAB IV

Page 1: BAB IV

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

1. Sejarah Suzuki Daya Motor

Suzuki Daya Makassar adalah salah satu perusahaan yang bergerak

dibidang otomotif khusus pada bidang penjualan, perawatan dan

pengadaan spare part (suku cadang) yang didirikan pada tanggal 02 maret

1998 yang beralamatkan dijalan perintis kemerdekaan km 14 di Makassar,

Sulawesi Selatan.

Berdasarkan surat keputusan nomor 028/SGP-SL/SD/Mks/III/08

oleh Direktur Utama PT. Indomobil, maka Suzuki Daya berada dalam

naungan PT. Sinar Galesong Pratama sebagai main dealer yang berpusat di

Makassar, dalam hal pengadaan unit dan spare part guna memenuhi

kebutuhan akan masyarakat dikota Makassar yang semakin berkembang.

Selain dari pada itu, perusahaan ini juga mengikat kerja sama

dalam hal pembelian unit secara kredit pada suatu pembiayaan (finance)

diantaranya pembiayaan suzuki sendiri yaitu suzuki finance Indonesia,

serta pembiayaan lainnya yakni, adira finance, mandala finance, kredit

plus finance dan summit oto finance.

Sebagaimana pada umumnya suatu perusahaan akan selalu

berusaha untuk berkembang dan diharapkan selalu memberikan hasil yang

maksimal berkat kerja keras dan juga kerja sama yang baik dari para

karyawannya.

60

Page 2: BAB IV

2. Lokasi Perusahaan

Pada awalnya kantor Suzuki Daya berlokasi di Jl. Perintis

Kemerdekaan Makassar, namun seiring dengan pertumbuhan kegiatan

usaha dan untuk melayani konsumen maka pada tahun 1998 kantor Suzuki

Daya di pindahkan ke Jl. Perintis Daya. Dimana kantor tersebut berfungsi

sebagai kantor pusat sekaligus berfungsi sebagai showroom sepeda motor merk

Suzuki, sementara kantor lama digunakan sebgaai bengkel resmi Suzuki dan

rekondisi, penjualan suku cadang resmi Suzuki.

3. Visi dan Misi Perusahaan

a. Visi

Memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada konsumen /

masyarakat umum dikota Makassar.

b. Misi

Sebagai perusahaan yang handal dibidang otomotif dan sebagai badan

usaha yang berperan aktif dalam memberikan pelayanan bagi

masyarakat.

4. Struktur Organisasi Dan Pembagian Tugas

a. Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan sebuah susunan komponen-

komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi yang menunjukkan adanya

pembagian kerja dan menunjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-

kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan. Selain dari pada itu,

61

Page 3: BAB IV

struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan,

saluran perintah dan penyampaian laporan. Dalam sebuah organisasi

perusahaan terdapat sebuah struktur konseptual yang tersusun dari fungsi-

fungsi yang saling berhubungan yang bekerja sebagai suatu kesatuan organik

untuk mencapai suatu hasil yang diinginkan secara efektif dan efesien.

Perusahaan sebagai organisasi membutuhkan adanya suatu

pengaturan dan pengalokasian pekerjaan diantara personil di dalam

perusahaan agar tujuan perusahaan dapat tercapai dengan baik yang dapat

digambarkan dalam sebuah struktur organisasi.

Struktur organisasi adalah “Suatu kerangka yang menunjukkan pola

tetap dari suatu hubungan-hubungan antara bidang-bidang kerja maupun

orang-orang yang menunjukkan kedudukan, wewenang, dan tanggung jawab

masing-masing dalam suatu sistem kerja sama.

Maksud organisasi dibentuk adalah wadah kerja sama orang-orang

yang mempunyai kepentingan tertentu, menyatukan kepentingan pribadinya

menjadi kepentingan bersama. Porsi kepentingan pribadi harus tetap

diperhatikan sehingga ada keseimbangan dalam keputusan pribadi dan

kepentingan bersama.

Adapun struktur organisasi pada Suzuki Daya adalah sebagai

berikut :

62

Page 4: BAB IV

PIMPINAN

SUPERVISOR

KEUANGAN

ADMINISTRASI SALES COUNTER

MARKETING

KASIR SERVICE

COUNTER SERVICE

KEPALA MEKANIK

ASISTEN MEKANIK

MEKANIK

STRUKTUR ORGANISASI SUZUKI DAYA MAKASSAR

Gambar 4.1. Struktur Organisasi

63

Page 5: BAB IV

Struktur organisasi adalah suatu kerangka membagikan suatu

wewenang dan tanggung jawab yang menghubungkan dan menetapkan

hubungan yang tetap diantara karyawan – karyawan dalam suatu sistem

kerja sama untuk mencapai tujuan organisasi sehingga setiap anggota

dalam organisasi tersebut dapat menjalankan tugasnya sesuai dengan

fungsi masing – masing.

Sebagai satu faktor yang turut menentukan keberhasilan suatu

perusahaan adalah struktur organisasi yang baik. Karena dengan demikian

memungkinkan terciptanya kerja sama yang teratur sehingga dapat

dihindarkan terjadinya tumpang tindih atau keseimbangsiuran dalam

operasi perusahaan sebagai organisasi yang berorientasi keuntungan.

Struktur organisasi ini dibuat dengan memperhatikan kondisi

perusahaan, kegiatan usaha serta pengembangan pada masa yang akan

datang. Hal ini akan memberikan stabilitas yang memungkinkan

organisasi tetap hidup, berjalan serta terkoordinasi dengan baik dalam

lingkungan perusahaan.

b. Deskripsi Jabatan

Susunan urutan kerja dalam bentuk prosedur penanganan

konsumen dengan pembagian tugas sebagai berikut :

1. Pimpinan perusahaan, Pemegang kekuasaan tertinggi dalam

perusahaan yang memantau kinerja secara keseluruhan, melakukan

pengorderan unit, serta menerima segala laporan dari segala kegiatan –

kegiatan yang terjadi dilingkungan kerja.

64

Page 6: BAB IV

2. Supervisor, bertugas untuk mengawasi atau memantau kinerja

keseluruhan pegawai dengan memberikan pertanggung jawaban

kepada pimpinan perusahaan.

3. Keuangan, bertugas untuk mengelola bagian keuangan, dikeseluruhan

bidang, melakukan pembayaran dan menerima pembayaran, serta

memberikan pertanggung jawaban melalui supervisor atau langsung

kepada pimpinan.

4. Administrasi, bertugas membuat dan menerima semua laporan dari

keseluruhan bidang.

5. Sales Counter, bertugas menjual unit sepeda motor dan memberikan

laporann bagian administrasi.

6. Marketing, bertugas untuk menawarkan dan mempromosikan unit

kepada konsumen.

7. Kasir Service, bertugas menerima pembayaran service.

8. Counter Service, mengatur pengambilan stock sparepart, mencatat

permintaan service dan membuat tagihan service untuk diserahkan ke

kasir.

9. Kepala Mekanik, bertugas mengkoordinir segala kegiatan yang

dilakukan oleh mekanik, menyusun instruksi kerja mekanik,

melakukan pemeriksaan awal pada unit kendaraan service yang

dilakukan mekanik.

65

Page 7: BAB IV

10. Asisten Mekanik, bertugas membantu mengkoordinir segala pekerjaan

yang dilakukan oleh mekanik kemudian mempertanggung jawabkan

kepada kepala mekanik.

11. Mekanik, pelaksana dalam jasa service.

5. Strategi Perusahaan

Perusahaan perlu untuk memiliki strategi agar dapat mencapai visi

dan misi yang telah dirancang oleh perusahaan. Strategi dirasa penting

karena dalam strategi inilah maka perusahaan dapat memutuskan dan

mengambil keputusan yang paling tepat serta strategi penti ng untuk

menghadapi persaingan yang ada didalam pasar. Strategi juga akan menjadi

senjata penting perusahaan untuk mendapatkan pencapaian tujuan utama dari

visi dan misi perusahaan.

Berikut adalah strategi yang diterapkan oleh Suzuki Daya :

a. Melakukan promosi serta mengembangkan usaha secara berkesinambungan

agar mampu bertahan dan semakin berkembang di masa yang akan datang.

b. Perbaikan layanan guna peningkatan kedekatan dengan pelanggan dan

peningkatan totalitas pelanggan.

c . Perbaikan kinerja guna meningkatkan keunggulan operasional, penguasaan

teknologi, dan kemitraan.

66

Page 8: BAB IV

B. ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Setelah mengumpulkan semua informasi yang berpengaruh

terhadap kelangsungan ke arah lebih maju Suzuki Daya adalah dengan

memanfaatkan semua informasi tersebut ke dalam model-model kuantitatif

perumusan strategi dan sebaiknya menggunakan beberapa model

sekaligus, agar dapat memperoleh analisis yang lengkap dan akurat.

Model yang dipergunakan adalah :

1. Analisis Dekriptif

2. Matriks Internal / Eksternal

3. Matriks SWOT

1. Analisis Deskriptif

Setiap perusahaan, baik yang bergerak di bidang produk ataupun jasa,

mempunyai tujuan untuk tetap hidup dan berkembang, tujuan tersebut dapat

dicapai melalui upaya untuk dapat mempertahankan dan meningkatkan tingkat

keuntungan atau laba operasional perusahaan. Hal ini dapat dilakukan, jika

perusahaan dapat mempertahankan dan meningkatkan penjualan produk atau

jasa yang mereka produksi. Dengan melakukan penerapan strategi pemasaran

yang akurat melalui pemanfaatan peluang dalam meningkatkan penjualan,

sehingga posisi atau kedudukan perusahaan di pasar dapat ditingkatkan atau

dipertahankan.

Seperti diketahui strategi pemasaran adalah rencana yang menyeluruh

terpadu dan menyatu di bidang pemasaran yang memberikan paduan tentang

67

Page 9: BAB IV

kepentingan yang akan dijalankan untuk mencapai tujuan pemasaran

Untuk menganalisa pemasaran Suzuki Daya Makassar konsep yang

dianggap efektif adalah dengan menggunakan konsep Marketing Mix P7, yaitu:

a. Product

b. Promotion

c. Price

d. Partisipant (People)

e. Process

f. Place

g. Physical Evidence

Berikut uraian unsur-unsur dari Marketing Mix pada Suzuki Daya

di Makassar sebagai berikut :

a. Analisa Produk

Produk yang ada baik berupa barang dan jasa sampai saat ini pada

Suzuki Daya yaitu:

1) Sepeda Motor merk Suzuki

2) Bengkel resmi sepeda motor merk Suzuki .

3) Suku cadang (spare part) sepeda motor merk Suzuki .

Adapun gambaran umum produk barang dan jasa adalah sebagai

berikut:

1. Sepeda motor merk Suzuki dijual baik dengan cara Cash maupun

Kredit. Ada beberapa macam tipe merk motor Suzuki yang di

perdagangkan seperti Suzuki Thunder, untuk jenis sepeda motor

68

Page 10: BAB IV

bebek, dan untuk sepeda motor matic sendiri ada Suzuki next,

Suzuki Skywave, Suzuki Sky drive dan Addrees.

2. Pelayanan Jasa Bengkel Sepeda Motor Suzuki pada Suzuki Daya

terbilang baik dan memadai, perlengkapan untuk service motor

dan kinerja pegawai juga sangat memuaskan bagi konsumen.

Selain pelayanan barang tentu saja pelayanan jasa juga sangat

penting, keramahan dan kemampuan pegawai dalam melayani

konsumen serta dalam pengerjaan kendaraan konsumen akan

membuat kepuasaan pelanggan meningkat dan akan memunculkan

loyalitas dari konsumen.

3. Suku cadang (Spare Part) asli motor Suzuki adalah salah satu

produk unggulan dari Suzuki Daya. Dengan hanya menjual spare

part asli motor merk Suzuki maka para konsumen sudah tidak lagi

bingung mencari tempat atau bengkel resmi asli motor merk

Suzuki yang menjual spare part asli motor Suzuki. Dilengkapi

dengan beberapa sertifikat yang menunjukkan keaslian spare part

juga sangat penting dan Suzuki Daya telah mengantongi sertifikat

tersebut.

Perbandingan penjualan motor baru dan motor bekas pada

Suzuki Daya Makassar dapat dilihat jelas pada table berikut :

69

Page 11: BAB IV

Tabel 4.1. Data Penjualan Motor Baru Pada Suzuki Daya 2009-2014

Tahun Volume Penjualan Persentase ( % )

2009 630 15.82

2010 600 15.07

2011 750 18.84

2012 671 16.85

2013 687 17.262014 642 16.13

Jumlah 3980 99.97

Sumber : Suzuki Daya, 2014

Tabel 4.1 diatas menunjukan hasil presentase berdasarkan volume penjualan

motor baru dalam enam tahun terakhir di peroleh jumlah penjualan 642 pada

tahun 2014 dengan tingkat presentase tertinggi yang dicapai dalam enam tahun

yaitu terjadi pada tahun 2011 sebesar 18.84 % unit.

Melihat perbandingan penjualan motor baru menunjukkan antara 2009

sampai 2010 terjadi penurunan. Kemudian meningkat pada tahun 2011 dan

mengalami penurunan pada tahun 2012 sampai 2014 penurunan ini terjadi

karena konsumen tidak hanya berpatokan pada penjualan motor baru

melainkan juga banyak peminat pada motor bekas. Perkembangan motor sangat

meningkat pada tahun 2011 di karenakan sedang trendnya motor Suzuki Satria

FU 150. Penurunan penjualan juga dipengaruhi oleh maraknya motor bekas

dimana kualitas pada motor bekas seperti layaknya motor baru dan harga

70

Page 12: BAB IV

terjangkau pada masyarakat yang berpenghasilan menengah ke bawah yang juga

memiliki keinginan untuk bisa mempunyai sepeda motor sendiri.

b. Analisa Promosi (Promotion)

Bentuk-bentuk promosi pemasaran yang dilakukan oleh Suzuki

Daya dalam meningkatkan jumlah penjualannya, yaitu:

1. Periklanan

Kata-katanya sedemikian rupa dengan mengubah pikiran

seseorang untuk datang ke Suzuki Daya untuk membeli motor Suzuki,

sparepart asli motor Suzuki maupun perbaikan di bengkel Suzuki

Daya Motor.

Adapun kegiatan periklanan yang dilakukan oleh Suzuki Daya

dengan berbagai macam cara di antaranya melalui media cetak seperti

surat kabar, maupun media luar ruangan seperti baliho dan spanduk.

2. Sponsorship

Kegiatan sponsorship yang dilaksanakan oleh Suzuki Daya

bertujuan untuk lebih mensosialisasikan produk kepada masyarakat

luas melalui berbagai kegiatan seperti, sponsor kegiatan amal dan lain

sebagainya dengan demikian masyarakat luas akan lebih banyak

mengenal dan mengetahui Suzuki Daya Motor.

3. Personal Selling

Aktivitas promosi personal selling yang dilakukan oleh Suzuki

Daya dengan memberikan pelayanan terbaik dan keramahan kepada

71

Page 13: BAB IV

pelanggan yang datang ke Suzuki Daya Motor.

Menurut Lingga Purnama (2003:111) dalam buku Strategi

Marketing Plan, The Moment Of Truth adalah titik kritis

pertemuan pelanggan (konsumen) dan pemberi layanan (karyawan

Suzuki Daya). Pada pertemuan interaktif karyawan Suzuki Daya

memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen di Suzuki Daya

Motor.

4. Pameran

Kegiatan pameran sangat diperlukan untuk lebih banyak

memberikan informasi kepada masayarakat konsumen dalam

pasar domestik. Suzuki Daya sering ikut serta dalam tiap kegiatan

pameran di Mall dan Pusat keramaian, selain itu juga dalam setiap

festival-festival yang menyediakan stand untuk produk

perusahaan yang memberikan dana sebagai sponsorship, dengan ini

akan lebih dekat dengan masyarakat secara langsung, karena itu

dirasa sangat penting untuk mengadakan pameran ini. Promosi

pemasaran akan sukses dan berjalan dengan baik apabila ditunjang

dengan biaya memadai dan teknologi.

c. Analisa Harga (Price)

Harga tarif produk dan jasa yang di berikan sebagai sosialisasi

sangat menentukan keberhasilan pemasaran, jika harga tarif rendah

dibarengi dengan tingginya kualitas pelayanan barang dan jasa , maka

72

Page 14: BAB IV

konsumen akan lebih tertarik menggunakan jasa dan membeli motor

Suzuki di Suzuki Daya Motor.

Tabel 4.2. Daftar Harga Motor Baru pada Suzuki Daya Makassar

Harga Motor Baru Pada Suzuki Daya Makassar

Merk Harga

Suzuki Satria Fu 20.430.000,-

Next 14.185.000,-

Address 14.700.000,-

Titan 14.200.000,-

Shooter 15.140.000,-

Shogun 16.230.000,-

Sumber Data : Suzuki Daya 2014

d. Analisa SDM (People/Partisipant)

Tabel 4.3. Daftar Tingkat Pendidikan Karyawan Suzuki Daya MotorMakassar

Tingkat Pendidikan Karyawan Pada Suzuki Daya Makassar

Perguruan Tinggi

( Sarjana dan Diploma )

21.3%

SMA atau SMK 78,7%

Sumber Data : Suzuki Daya Motor, 2014

Pelayanan konsumen yang menjadi pelanggan Suzuki Daya saat ini

dilakukan oleh karyawan sejumlah 21 orang. Umumnya karyawan senior

73

Page 15: BAB IV

sebanyak 57,2 % berumur 30 — 60 tahun sedang sisanya 42,8 % berumur 19

— 40 tahun. Tingkat pendidikan karyawan Suzuki Daya 21,3 % dari

Perguruan Tinggi (sarjana dan diploma), 78,7 % pendidikan SMA atau

SMK.

Tingkat pendidikan tersebut mengakibatkan dua dampak yaitu

dampak positif adalah pelayanan yang diberikan berkualitas karena dilayani

oleh karyawan yang berpengalaman sehingga Suzuki Daya Motor akan

lebih disenangi konsumen sedangkan dampak negatifnya yaitu kurangnya

pengetahuan tentang pendidikan oleh karena itu perlu mengikuti job

training. Karyawan Suzuki Daya juga mengikuti pelatihan yang

diselenggrakan oleh Suzuki Motor secara langsung dalam skala domestik.

e. Analisa Proses (Process)

Berkaitan dengan jasa pemrosesan, maka di Suzuki Daya

cenderung disertai lebih banyak jasa pelengkap, dimana jasa kontak

tinggi akan memiliki jasa pelengkap lebih banyak dari pada jasa kontak

rendah. Jasa pelengkap tersebut adalah keramahan, pengamanan

penerimaan pesanan dan semuanya ini dilaksanakan oleh Suzuki Daya

dalam hal penerimaan pesanan, maka proses pemasaran motor bisa

langsung datang ke dealer Suzuki Daya ataupun untuk menghemat waktu

dan ingin lebih banyak tahu tentang cara pemesanan maka biasanya terdapat

line telepon yang bisa dihubungi dan langsung berhubungan dengan

resepsionis Suzuki Daya.

f. Analisa Tempat (Place)

74

Page 16: BAB IV

Suzuki Daya terletak di jalan Perintis Daya Makassar,

tepatnya di Ruko Daya. Dari lokasi tempat ini dapat diketahui

bahwa letak Suzuki Daya cukup strategi dalam persaingan dealer

dan bengkel motor di kota makassar.

g. Analisa Lingkungan Fisik (Physical Evidence)

Suzuki Daya berada tepat di Jl. Perintis Daya Makassar, jalan

ini berada dijantung kota makassar yang termasuk sebagai kota

metropolitan. Sekitarnya terdapat banyak ruko-ruko usaha dagang lainnya.

Disekitar ruko Suzuki Daya terdapat kompleks pemukiman

penduduk. Dijalan poros Perintis Daya makassar sendiri terdapat juga

pedagang-pedagang pinggir jalan seperti warung makan sari laut, penjual

gorengan dan sebagainya.

Sepanjang hari jalan ini banyak dilalui kendaraan yang lalu lalang,

karena Jl. Perintis Daya termasuk juga jalan utama yang dilalui oleh

banyak kendaraan pada saat hari-hari sibuk ( hari normal bekerja).

C. Analisa Strategi SWOT Suzuki Daya Motor

Analisis SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara sistematis

untuk merumuskan strategi pemasaran Suzuki Daya Motor. Analisis ini

didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan (Strength)

dan peluang (Opportunities), namun secara bersamaan dapat

meminimalkan kelemahan (Weakness) dan ancaman (Threat). Berikut ini

75

Page 17: BAB IV

adalah rincian mengenai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman.

v Faktor Internal yang berasal dari dalam lingkungan perusahaan yang

berupa kekuatan dan kelemahan perusahaan.

A. Kekuatan, terdiri dari :

1. Berpengalaman dalam bisnis jasa penjualan sepeda motor

Suzuki

2. Harga yang bersaing

3. Memiliki produk unggulan

4. Sebagai Main Dealer produk Suzuki terbesar di Daya

5. Lokasi dealer yang strategis

B. Kelemahan, terdiri dari :

1. Perbedaan harga spare part Suzuki dengan produk lain

2. Promosi yang masih kurang gencar

3. Varian di masing-masing jenis produk masih kurang

4. Masyarakat lebih tertarik produk lain selain Suzuki

5. Harga jual kembali produk jatuh

v Faktor Eksternal yang berasal dari luar lingkungan perusahaan berupa

peluang dan ancaman.

A. Peluang, terdiri dari :

76

Page 18: BAB IV

1. Kebutuhan masyarakat Makassar akan kendaraan roda dua yang

semakin tinggi

2. Masyarakat Daya lebih banyak memilih kendaraan bermotor

sebagai sarana pekerjaannya

3. Teknologi dan selera konsumen Daya terhadap sepeda motor

yang terus berkembang

4. Adanya sarana perkreditan yang ditawarkan oleh leasing yang

berkualitas dan terpercaya

5. Trayek angkutan umum yang terbatas

B. Ancaman terdiri dari :

1. Kenaikan harga BBM

2. Kebijakan peraturan BI terhadap kenaikan DP 25 %

3. Ketatnya persaingan dengan produk lain

4. Trend masyarakat yang cepat berubah

5. Paradigma masyarakat mengenai perbandingan keunggulan

antara produk Suzuki dengan produk merek lain

77

Page 19: BAB IV

Tabel 4.4. Analisis SWOT pada Suzuki Daya Motor Makassar

FAK

ATO

R IN

TERA

L

KEKUATAN

Berpengalaman dalam bisnis jasa

penjualan sepeda motor Suzuki

Harga yang bersaing

Memiliki produk unggulan

Sebagai Main Dealer produk Suzuki

terbesar di Daya

Lokasi dealer yang strategis

KELEMAHAN

Perbedaan harga spare part Suzuki

dengan produk lain

Promosi yang masih kurang gencar

Varian di masing-masing jenis

produk masih kurang

Fasilitas untuk konsumen menunggu

tidak ada (AC, Majalah, Makanan

ringan).

Harga jual kembali produk jatuh

78

Page 20: BAB IV

FAK

ATO

R EK

STERA

L

PELUANG

Kebutuhan masyarakat Makassar akan

kendaraan roda dua yang semakin

tinggi

Masyarakat Daya lebih banyak

memilih kendaraan bermotor sebagai

sarana pekerjaannya

Teknologi dan selera konsumen Daya

terhadap sepeda motor yang terus

berkembang

Adanya sarana perkreditan yang

ditawarkan oleh leasing yang

berkualitas dan terpercaya

Trayek angkutan umum yang terbatas

ANCAMAN

Kenaikan harga BBM

Kebijakan peraturan BI terhadap

kenaikan DP 25 %

Ketatnya persaingan

Trend masyarakat yang cepat

berubah

Paradigma masyarakat mengenai

perbandingan keunggulan antara

produk Suzuki dengan produk

merek lain

Tabel 4.5 IFAS (Internal Factors Analysis Summary)

Faktor-Faktor Strategi Internal Bobot Rating Bobot danRating

Komentar

KEKUATAN

- Berpengalaman dalam bisnis

jasa penjualan sepeda motor

Suzuki

0,10 3 0,30 Dilengkapi dengan sertifikat

- Harga yang bersaing 0,10 2 0,20 Dalam sehari waktu normal

dapat mengerjakan sampai 13

motor

- Memiliki produk unggulan 0,10 2 0,20 Memberikan bunga rendah

dapat menjadi penarik

pelanggan lain (promosi)

- Sebagai Main Dealer produk

Suzuki terbesar di Daya

0,15 3 0,45 Garansi motor 3 tahun dan

service gratis selama cicilan

berjalan untuk jenis tertentu

- Lokasi dealer yang strategis 0,15 2 0,30 Pelayanan jasa kontak tinggi

79

Page 21: BAB IV

dari mulut ke mulut

SUB TOTAL 0.50 1,45

KELEMAHAN

- Perbedaan harga spare part

Suzuki dengan produk lain

0,10 3 0,30 Pembagian brosur kurang efektif

- Promosi yang masih kurang

gencar

0,15 2 0,30 Bangunan dealer yang standar

- Varian di masing-masing jenis

produk masih kurang

0,05 3 0,15 Kebersihan tempat membuat

konsumen betah dan kembali

- Fasilitas untuk konsumen

menunggu tidak ada (AC,

Majalah, Makanan ringan)

0,05 3 0,15 Perlu job training bidang

kendaraan bermotor

- Harga jual kembali produk jatuh 0,15 3 0,45 Dibentuk struktur organisasi

yang punya bidang research

and develompment

SUB TOTAL 0.50 1,35

TOTAL 1,00 2,80

Sumber :Pengolahan Data Internal Suzuki Daya Motor, 2014

Dari hasil analisis pada tabel 4.5. IFAS faktor Strength mempunyai

total nilai skor 1.45 sedang Weakness mempunyai total nilai skor 1.35.

Seperti halnya pada IFAS, maka pada faktor-faktor strategis eksternal EFAS

juga dilakukan identifikasi yang hasilnya ada pada Tabel 4.6.

Tabel 4.6. EFAS (Eksternal Factors Analysis Summary)

Faktor-Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Bobot danRating

Komentar

PELUANG

- Kebutuhan masyarakat

Makassar akan kendaraan roda

dua yang semakin tinggi

0,05 1 0,05 Kemungkinan usaha penyewaan

kendaraan roda dua

- Masyarakat Daya lebih banyak

memilih kendaraan bermotor

0,10 4 0,40 Kekayaan budaya akan sulawesi

selatan

80

Page 22: BAB IV

sebagai sarana pekerjaannya

- Teknologi dan selera konsumen

Daya terhadap sepeda motor

yang terus berkembang

0,06 3 0,18 Pertumbuhan ekonomi Asia

- Adanya sarana perkreditan yang

ditawarkan oleh leasing yang

berkualitas dan terpercaya

0,20 2 0,40 Pemakain dan penggantian body

serta sparepart racing meningkat

- Trayek angkutan umum yang

terbatas

0,20 2 0,40 Pendapatan per kapita

masyarakat di makassar yang

rata-rata menengah ke atas

50,2%

SUB TOTAL 0.61 1,43ANCAMAN

- Kenaikan harga BBM 0,20 2 0,40 Kemudahan dalam usaha dealer

motor

- Kebijakan peraturan BI

terhadap kenaikan DP 25 %

0,08 4 0,32 Saling merugikan sesama dealer

- Ketatnya persaingan 0,03 3 0,09 Informasi merugikan Indonesia

- Trend masyarakat yang cepat

berubah

0,05 2 0,10 Memberikan pelatihan khusus

- Paradigma masyarakat

mengenai perbandingan

keunggulan antara produk

Suzuki dengan produk merek

lain

0,03 2 0,06 Perlu strategi tepat

SUB TOTAL 0.39 0,97

TOTAL 1,00 2,80

Sumber : Pengolahan Data Eksternal Suzuki Daya Motor, 2014

Analisis Tabel 4.6. menunjukkan bahwa untuk faktor-faktor

Opportunity nilai skornya 1.83 dan faktor Threat 0.97. Selanjutnya nilai total

skor dari masing-masing faktor dapat dirinci, Strength: 1.45, Weakness: 1.35,

Opportunity: 1.83 dan Threat: 0.97. Maka diketahui nilai Strength diatas nilai

Weakness selisih (+) 0.10 dan nilai Opportunity diatas nilai Threat selisih (+)

81

Page 23: BAB IV

0.86. Dari hasil identifikasi faktor—faktor tersebut maka dapat digambarkan

dalam Diagram SWOT, dapat dilihat pada gambar 4.2.

Gambar 4.2. Diagram Cartesius

Dari gambar diagram cartesius diatas, sangat jelas menunjukkan bahwa

Suzuki Daya telah berada pada jalur yang tepat dengan terus melakukan strategi

pengembangan (growth) yang dapat meningkatkan penjualan.

Tabel 4.7. Matriks SWOT Suzuki Daya Motor Makassar

IFAS (Internal Strategi Analysis Factor)

EFAS EksternalStrategi Analysis Factor

STRENGTH (S) KekuatanInternal

WEAKNESS (W)Kelemahan Internal

1. Berpengalaman dalam bisnis jasa penjualan sepeda motor Suzuki (0,60)

2. Harga yang bersaing (0,40)

1. Perbedaan harga spare part Suzuki dengan produk lain (0,15)

2. Promosi yang masih kurang gencar (0,15)

82

Page 24: BAB IV

3. Memiliki produk unggulan (0,40)

3. Varian di masing-masing jenis produk masih kurang (0,30)

4. Sebagai Main Dealer produk Suzuki terbesar di Daya (0,20)

4. Fasilitas untuk konsumen menunggu tidak ada (AC, Majalah, Makanan ringan)

5. Lokasi dealer yang strategis (0,10)

5. Harga jual kembali produk jatuh

OPPORTUNIES (O) Peluang Eksternal

STRATEGI SO STRATEGI WO

1. Kebutuhan masyarakat Makassar akan kendaraan roda dua yang semakin tinggi (0,40)

1. Meningkatkan promosi yang lebih inovatif

1. Memberikan potongan harga sparepart selama 1 tahun apabila pembelian motor dilakukan di Suzuki Daya

2. Masyarakat Daya lebih banyak memilih kendaraan bermotor sebagai sarana pekerjaannya (0,40)

2.Memberikan potongan harga khusus untuk masyarakat daya

2. Memberikan penawaran kerjasama kepada perusahaan atau institusi yang mempunyai event

3. Teknologi dan selera konsumen Daya terhadap sepeda motor yang terus berkembang (0,18)

3. Memperkuat pengenalan produk baru yang unggul kepada masyarakat

4. Melakukan kerja sama dengan pihak leasing untuk menarik minat konsumen

5. Memasang pamflet – pamflet promosi disekitar dealer

3. Mengusulkan adanya Varian terbaru yang berteknologi tinggi sesuai selera konsumen ke showroom pusat

4. Adanya sarana perkreditan yang ditawarkan oleh leasing yang berkualitas dan terpercaya (0,05)

4. Membuat tempat menunggu yang nyaman buat para konsumen yang nantinya pihak leasing dengan mudah berinteraksi langsung dengan konsumen

5. Trayek angkutan umum yang terbatas

5. Struktur organisasi disesuaikan kebutuhan dan membentuk lembaga yang harus mengurus inovasi

TREATH (T) Ancaman Eksternal

STRATEGI ST STRATEGI WT

1. Kenaikan harga BBM (0,40)

2. Kebijakan peraturan BI terhadap kenaikan DP 25 % (0,32)

3. Ketatnya persaingan (0,10).4. Trend masyarakat yang

cepat berubah (0,04)

1. Strategi menggunakan kekuatan Sales, yaitu menggencarkan pemasaran dan promosi melalui sponsorship dan pameran,

2. pelayanan yang memuaskan dan

Meminimalkan kelemahan yang ada sesuai dengan ancaman yang segera atau akan terjadi antara lain:1. Menghindari pindahnya

tenaga berpendidikan, berpengalaman ke hotel yang baru berdiri.

83

Page 25: BAB IV

5. Paradigma masyarakat mengenai perbandingan keunggulan antara produk Suzuki dengan produk merek lain

keramahan pada konsumen,

3. Program pelatihan dari Suzuki dimanfaatkan dengan baik membangun komunikasi antar divisi

2. Memberdayakan struktur organisasi yang dibentuk khusus lembaga yang mengurus inovasi dan pengamanan

Berdasarkan analisis tersebut di atas menunjukkan bahwa kinerja

perusahaan dapat ditentukan oleh kombinasi faktor internal dan eksternal.

Kombinasi kedua faktor tersebut ditunjukkan dalam diagram hasil analisis

SWOT sebagai berikut :

1. Strategi SO ( Mendukung Strategi Growth)

Strategi ini dibuat berdasarkan jalan pikiran perusahaan, yaitu dengan

memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang

sebesar-besarnya. Strategi SO yang ditempuh oleh Suzuki Daya Makassar

yaitu :

Strategi memanfaatkan seluruh kekuatan Suzuki Daya yaitu,

mempertahankan spare part asli, luasnya bengkel, tarif service

motor, garansi dan service gratis berkala dan lebih meningkatkan

kualitas dan mutu produk.

2. Strategi ST ( Mendukung Strategi Diversifikasi )

Adalah Strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk

mengatasi ancaman. Strategi ST ditempuh oleh Suzuki Daya Makassar yaitu :

v Strategi menggunakan kekuatan dealer, yaitu mengencarkan pemasaran

dan promosi melalui sponsorship dan pameran, pelayanan yang

memuaskan dan keramahan pada konsumen, program pelatihan dari

Suzuki di manfaatkan dengan baik, membangun komunikasi antar divisi.

84

Page 26: BAB IV

3. Strategi WO ( Mendukung Strategi Turn-Around )

Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan cara

meminimalkan kelemahan yang ada. Strategi WO yang ditempuh oleh

Suzuki Daya Makassar antara lain:

v Meningkatkan SDM berpendidikam pada dealer.

v Menambah memperbaharui sarana prasarana kebersihan dan pengolahan

limbah.

v Membuat jaringan pemasaran dalam negeri utamanya di Sulawesi

Selatan

v Lebih melebarkan promosi iklan ke seluruh Sulawesi Selatan sebagai

usaha mencapai misi.

v Struktur organisasi disesuaikan kebutuhan dan membentuk lembaga

yang harus mengurus inovasi.

4. Strategi WT ( Mendukung Strategi Defensif )

Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan

berusaha meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.

Strategi WT ditempuh oleh Suzuki Daya Makassar antara lain :

v Menghindari pindahnya tenaga berpendidikan, berpengalaman ke hotel

yang baru berdiri.

v Memberdayakan struktur organisasi yang dibentuk khusus lembaga yang

mengurus inovasi dan pengamanan.

Dari empat kemungkinan alternatif strategi yang diperoleh diatas,

strategi yang paling tepat digunakan oleh Suzuki Daya guna tetap

85

Page 27: BAB IV

meningkatkan penjualan yaitu perumusan strategi yang efektif akhirnya

diperoleh adalah strategi SO yaitu strategi dengan menggunakan Strength

untuk memanfaatkan Opportunies yang dimiliki perusahaan yaitu :

v Meningkatkan kualitas dan mutu produk.

v Mempertahankan spare part asli, luasnya bengkel, tarif service motor,

garansi dan service gratis berkala.

v Memperkuat image di masyarakat.

Berdasarakan hasil analisis SWOT Suzuki Daya memiliki kekuatan

yang dapat dipakai pada stretegi tertentu serta memanfaatkan peluang yang tepat

serta secara bersamaan meminimalkan atau menghindari kelemahan dan

ancaman yang ada. Posisi ini sangat menguntungkan perusahaan dengan

memperbaiki kondisi diatas rata-rata kemampuan sehinggah Suzuki Daya

dapat mengendalikan para pesaing yang ada maupun pesaing yang terbilang

kuat. Didalam pandangan konsep pemasaran merupakan hal yang sederhana

dan secara intuisi merupakan filosofi yang menarik. Tujuan perusahaan ini

dicapai melaui keputusan konsumen yang di peroleh setelah kebutuhan dan

keinginan konsumen di penuhi melalui produk yang di hasilkan oleh perusahaaan.

86

Page 28: BAB IV

BAB V

PENUTUP

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada bab-bab

sebelumnya, maka pada bab ini dapat dikemukakan beberapa kesimpulan,

yaitu :

1. Berdasarkan analisis internal dan eksternal perusahaan beserta

diagram cartesius dapat diperoleh bahwa yang menjadi strategi utama

Suzuki Daya adalah strategi Growth (perkembangan) dimana Suzuki

87

Page 29: BAB IV

Daya dapat mengembangkan dealer dan bengkelnya dengan cara

mengembangkan kemampuan tenaga pekerja serta memanfaatkan

promosi yang lebih baik.

2. Berdasarkan matriks SWOT maka dapat disimpulkan beberapa

pengembangan melalui pertimbangan faktor internal dan eksternal

perusahaan yang dapat bermanfaat bagi kemajuan Suzuki Daya.

B. Saran

1. Untuk meningkatkan pengembangan Suzuki Daya maka dilakukan

adalah sparepart asli dan bermutu, luas bengkel bisa mengerjakan

sampai 7 motor sekaligus dalam waktu 8 jam,tarif bengkel maupun

pembelian motor secara kredit bersaing ( lebih terjangkau bunga rendah

2,5 % ), garansi yang lebih lama dan perawatan service gratis secara

berkala, reputasi yang cukup baik dalam pelayanan baik bengkel

maupun kecepatan pengiriman motor.

88