BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang...

26
29 BAB III PEMBAHASAN 2.1 Tinjauan Umum PT Karabha Perkasa 3.1.1 Sejarah dan Perkembangan PT Karabha Perkasa Secara historis PT Karabha Perkasa merupakan bagian dari Tri Mandiri Group yang telah di tetapkan sebagai Authorized Dealer untuk kendaraan merek Isuzu dengan segmen Commersial Vehicle (Truck), dan Operational Passanger Car (Phanter,DMax). PT Karabha Perkasa yang berlokasi di Jalan Perintis kemerdekaan No 10 Pulo Gadung, Jakarta Timur merupakan Showroom Isuzu satu satunya yang ada di Jakarta yang dimiliki oleh Tri Mandiri Group. Showroom Isuzu Karabha Perkasa merupakan Showroom yang berkonsep 3S (Sales, Service dan Spare Part) selain sebagai Showroom, PT Karabha Perkasa telah di lengkapi dengan bengkel resmi untuk pengecekan dan perawatan rutin serta perbaikan mesin kendaraan pelanggan dan penjualan suku cadang Spare Part kendaraan Isuzu. PT Karabha Perkasa di dirikan oleh Bapak Harjanto Teguh Rahadju selaku owner Tri Mandiri Group pada tahun 2001 dengan anak perusahaan dari Trimandiri Group diantaranya : 1. PT Karabha Perkasa (Isuzu) 2. PT Borneo Auto Cemerelang (Isuzu) 3. PT Trimandiri Selaras (Daihatsu) 4. PT Trimandiri Sejati ( Daihatsu) 5. PT Trimandiri Sejati (Honda) 6. PT Banten Bakti Motor (Honda)

Transcript of BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang...

Page 1: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

29

BAB III

PEMBAHASAN

2.1 Tinjauan Umum PT Karabha Perkasa

3.1.1 Sejarah dan Perkembangan PT Karabha Perkasa

Secara historis PT Karabha Perkasa merupakan bagian dari Tri Mandiri Group

yang telah di tetapkan sebagai Authorized Dealer untuk kendaraan merek Isuzu dengan

segmen Commersial Vehicle (Truck), dan Operational Passanger Car (Phanter,DMax).

PT Karabha Perkasa yang berlokasi di Jalan Perintis kemerdekaan No 10 Pulo Gadung,

Jakarta Timur merupakan Showroom Isuzu satu satunya yang ada di Jakarta yang

dimiliki oleh Tri Mandiri Group. Showroom Isuzu Karabha Perkasa merupakan

Showroom yang berkonsep 3S (Sales, Service dan Spare Part) selain sebagai

Showroom, PT Karabha Perkasa telah di lengkapi dengan bengkel resmi untuk

pengecekan dan perawatan rutin serta perbaikan mesin kendaraan pelanggan dan

penjualan suku cadang Spare Part kendaraan Isuzu. PT Karabha Perkasa di dirikan oleh

Bapak Harjanto Teguh Rahadju selaku owner Tri Mandiri Group pada tahun 2001

dengan anak perusahaan dari Trimandiri Group diantaranya :

1. PT Karabha Perkasa (Isuzu)

2. PT Borneo Auto Cemerelang (Isuzu)

3. PT Trimandiri Selaras (Daihatsu)

4. PT Trimandiri Sejati ( Daihatsu)

5. PT Trimandiri Sejati (Honda)

6. PT Banten Bakti Motor (Honda)

Page 2: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

30

Adapun sejarah di berdirikannya perusahaan Isuzu oleh Trimandiri Group sebagai

berikut :

1. Tahun 2001 pembukaan Isuzu cabang Gunung Sahari, Dki Jakarta dengan nama

PT Karabha Perkasa, yang sekarang telah berpindah alamat di Jl. Perintis

Kemerdekaan No 10 Pulo Gadung

2. Tahun 2003 pembukaan Isuzu cabang Pontianak, Kalimantan Barat dengan

nama PT Borneo Auto Cemerlang

3. Tahun 2006 pembukaan Isuzu cabang Palangkaraya, Kalimantan Tengah dengan

nama PT Borneo Auto Cemerlang

4. Tahun 2009 pembukaan Isuzu cabang Pangkal Pinang, Bangka Belitung dengan

nama PT Borneo Auto Cemerlang

5. Tahun 2009 pembukaan Isuzu cabang Bengkulu dengan nama PT Borneo Auto

Cemerlang

6. Tahun 2010 pembukaan Isuzu cabang Gorontalo dengan nama PT Borneo Auto

Cemerlang

7. Tahun 2010 pembukaan Isuzu cabang Jayapura, Papua dengan nama PT Borneo

Auto Cemerlang

8. Tahun 2012 pembukaan Isuzu cabang Sorong, Papua Barat dengan nama PT

Borneo Auto Cemerlang

9. Tahun 2013 pembukaan Isuzu cabang Sintang, Kalimantan Barat dengan nama

PT Borneo Auto Cemerlang

10. Tahun 2013 pembukaan Isuzu cabang Sampit, Kalimantan Tengah dengan nama

PT Borneo Auto Cemerlang

11. Tahun 2014 pembukaan Isuzu cabang Tanjung Selor, Kalimantan Utara dengan

nama PT Borneo Auto Cemerlang.

Page 3: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

31

A. Visi

Menjadi Authorized Dealer dengan pertumbuhan penjualan yang berkelanjutan

yang memberi pelanggan pengalaman terbaik dalam pembelian dan kepemilikan

kendaraan

B. Misi

1. Menjaga kepercayaan dari stakeholder dan meningkatkan nilai perusahaan

2. Menciptakan hubungan yang baik dan berkesinambungan dengan partner bisnis

3. Memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan secara berkelanjutan.

3.1.2 Struktur dan Tata Kerja di PT Karabha Perkasa

Struktur organisasi terdiri dari beberapa unit beberapa bagian atau unit kerja

yaitu :

Sumber : PT Karabha Perkasa

Gambar III.1

Struktur Organisasi PT Karabha Perkasa

Operational Manager

Kepala Bengkel

1. Service Advisor

2. Kepala Regu

3. Field Advisor

4. BIB

5. Sparepart Man

6. Sparepart Sales

7. Mekanik

Sales Manager

Supervisor

Sales

Supervisor Counter

Sales Counter

Administration Head

1. Kasir

2. Admin Unit

3. Admin Service

4. Admin BBN

5. PIC CS

Kepala Cabang

Page 4: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

32

Tata Kerja di PT Karabha Perkasa

1. OPERATIONAL MANAGER

Tugas dari Operational Manager yaitu

a. Mengelola seluruh kegiatan operasional dealer

b. Bertanggung jawab untuk membuat perencanaan penjualan, pengembangan

tenaga kerja, proses perbaikan, dan pengiriman atau distribusi

c. Merekomendasikan program atau menyusun SOP baru dalam rangka

meningkatkan produktivitas, efisiensi dan hasil penjualan

d. Memastikan suasana kerja yang positif untuk mendorong kinerja tim dan

semangat kerja untuk mengembangkan karir karyawan di masa depan

e. Turut serta dalam penyusunan target dan anggaran perusahaan

f. Memantau dan menjaga pengeluaran biaya sesuai dengan anggaran yang telah

ditetapkan oleh perusahaan

g. Menetapkan target penjualan dan profit perusahaan

2. KEPALA CABANG

Tugas dari Kepala Cabang yaitu

a. Melakukan kegiatan pengelolaan cabang dibidang penjualan, administrasi,

servis serta mengoptimalkan sumber daya yang ada dalam usaha pencapaian

target

b. Meningkatkan produktivitas/performance cabang serta kepuasan pelanggan

c. Membuat perencanaan strategis, policy, arah dan target cabang sesuai dengan

guide line dari Pusat

d. Memastikan pelaksanaan kegiatan operasional cabang berjalan sesuai sistem dan

prosedur yang berlaku

Page 5: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

33

e. Memastikam terselesaikannya permasalahan yang terjadi di cabangnya yang

meliputi masalah Target Penjualan, Collection, Administrasi, Sumber Daya

Manusia, Legal dan Perijinan

f. Memastikan terkontrolnya OD (Piutang Overdue) dan penjualan sehingga tidak

mengalami kerugian di cabangnya

g. Melakukan Caoching dan konseling kepada karyawan cabang yang menjadi

tanggung jawabnya untuk menjaga performance karyawan agar target kerja

tercapai

h. Memastikan target penjualan dan profit perusahaan tercapai

3. ADMINISTRASI HEAD

Tugas dari Administrasi Head adalah

a. Melakukan perencanaan dan koordinasi dengan pihak pihak lain di perusahaan

terkait prosedur dan sistem administrasi yang diterapkan serta dan merancang

cara untuk merampingkan proses demi efisiensi perusahaan.

b. Melakukan perekrutan dan pelatihan pegawai agar mempunyai kemampuan

sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan

c. Melakukan Penilaian atas Kinerja Pegawai dan Melakukan Evaluasi

d. Memastikan ketersediaan arus informasi ini untuk memfasilitasi operasi bisnis

perusahaan lainnya

e. Memantau persediaan perlengkapan kantor dan melakukan pembelian fasilitas

atau inventoris baru dengan memperhatikan batasan anggaran

f. Membahu untuk menekan pengeluaran perusahaan dan memastikan penyusunan

anggaran perusahaan kedepannya terorganisir dengan baik dan tidak merugikan

perusahaan

Page 6: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

34

g. Melakukan penelitian dan pengawasan terhadap pegawainya agar kinerja dan

proses pengerjaan administrasi sesuai dengan kebijakan dan aturan perusahaan

4. KASIR

Tugas dari kasir adalah

a. Mengelola saldo bank setiap hari

b. Melayani pembelian secara langsung

c. Membuat faktur pembelian

d. Mengelola kas kecil

e. Melakukan penagihan ke customer

5. ADMIN UNIT

Tugas dari Admin unit adalah

a. Menyiapkan dokumentasi pengiriman dan mengembangkan hubungan yang baik

dengan agen pengiriman (transportasi atau pengangkutan)

b. Terlibat secara umum dalam pengadaan, pemprosesan pesanan

c. Berinteraksi dengan pelanggan sehubungan dengan jadwal bagian dan

pengiriman yang mempertahankan basis data klien

d. Menyiapkan catatan pengiriman untuk agen di lapangan untuk memastikan

pengiriman dan korespondensi yang tepat waktu

e. Memastikan keakuratan semua persediaan

6. ADMIN SERVICE

Tugas dari Admin Service adalah

a. Administrasi servis bertanggung jawab terhadap laporan akhir termasuk laporan

keuangan bengkel dan laporan gudang

b. Dalam pelaksanaan kegiatannya, administrasi servis bertanggung jawab kepada

kepala administrasi, Manager Service serta manager Part.

Page 7: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

35

c. Menerima barang yang akan di service dari customer berikut penyerahannya

d. Menghubungi Customer untuk mengambil atau meminta persetujuan barang

yang akan di service

7. ADMIN BBN

Tugas dari Admin BBN adalah

a. Memantau proses pembuatan STNK sampai dengan BPKB kendaraan baru

hingga selesai

b. Bagian mencheck & mengeluarkan BPKB

8. PIC CS (Customer Relation Officer)

Tugas dari PIC CS adalah

a. Memfollowup kepuasan pelanggan terhadap pembelian unit dan service

kendaraan di bengkel

b. Membuat laporan bulanan baik ke ATPM (Agen Tetap Pemegang Merek)

maupun internal perusahaan

9. UMUM

Tugas dari Umum adalah

a. Membantu pekerjaan yang bersifat umum

b. Memelihara hubungan baik dengan lingkungan sekitar Perusahaan

c. Keamanan seluruh fasilitas kantor dan aset perusahaan

d. Insurance Management (pengurusan asuransi)

10. SALES COUNTER

Tugas dari Sales Counter adalah

a. Menjual produk yang di miliki perusahaan

b. Memperkenalkan dan menjelaskan produk kepada klien

c. Melakukan follow up dan negosiasi terhadap klien

Page 8: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

36

d. Mengatur data – data klien

e. Menjalin hubungan yang baik dengan customer dan klien

11. Supervisor

Tugas dari SPV adalah

a. Mengkoordinir dan mengatur tim sales, agar dapat meningkatkan tingkat

penjualan dan apakah penjualan sesuai dengan target

b. Membantu tim sales dan memberikan pelatihan dalam mencari, melayani dan

memaintain konsumen

c. Membantu mengatasi permasalahan tim sales dan ikut melakukan atau

mendampingi kunjungan tim sales jika diperlukan

d. Membantu mengatasi permasalahan tim sales dan ikut melakukan atau

mendampingi kunjungan tim sales jika diperlukan

e. Membuat strategi-strategi penjualan dan mensosialisasikan kepada tim sales

f. Memonitoring aktivitas tim sales

g. Memonitoring penjualan dan pembayaran customer dari tim sales

h. Memastikan piutang dapat tertagih dan meminimalisir munculnya piutang

overdue

12. SALES

Tugas dari Sales adalah

a. Menjual produk yang di miliki perusahaan

b. Memperkenalkan dan menjelaskan produk kepada klien

c. Melakukan follow up dan negosiasi terhadap klien

d. Mengatur data – data klien

e. Menjalin hubungan yang baik dengan customer dan klien

Page 9: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

37

13. KEPALA BENGKEL

Tugas dari Kepala Bengkel adalah

a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel

b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata tertib di dalam bengkel

c. Bertanggung jawab dalam pengelolaan administrasi dan inventarisasi kekayaan

bengkel

d. Mengkoordinasikan keterlibatan Sales Advisor (SA), Field Advisor (FA) ,teknisi

dan team bengkel dalam pemeliharaan dan keindahan bengkel

e. Membuat perencanaan dan memastikan pencapaian revenue workshop, Unit

Entry and Car Return sesuai standar yg ditetapkan

f. Menjaga dan meningkatkan mutu pelayanan bengkel (dan performance jajaran

personel bengkel)

g. Pembinaan dan pengembangan personel bengkel

h. Memantau pengelolaan limbah padat, cair, & gas di bengkel

14. SA (Service Advisor)

Tugas dari SA (Service Advisor) adalah

a. Menerima dan mengatasi keluhan costumer

b. Menganalisa kerusakan dan perbaikan unit (mobil)

c. Memberikan pelayanan terbaik dan menjaga kepuasan customer

d. Mampu bekerja dalam target bengkel dealer

e. Memberikan penjelasan mengenai kerusakan dan proses perbaikan yang akan

dilakukan pada customer

15. KEPALA REGU

Tugas dari Kepala Regu adalah

a. Memeriksa material/bahan baku yang akan dipakai untuk service kendaraan

Page 10: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

38

b. Memeriksa karyawan atau Operator yang akan melaksanakan service kendaraan

c. Memeriksa mesin atau peralatan yang akan dipakai untuk service kendaraan

d. Membuat laporan rutin kepada atasan berkaitan dengan hasil kerja

e. Mengembangkan Menganalisa PKB (Perintah Kerja Bengkel) dari Service

Advisor untuk mendistribusikan job kepada mekanik

f. Mengawasi kerja mekanik sesuai PKB (Perintah Kerja Bengkel) dan flate rate

yang ditetapkan

16. MEKANIK

Tugas dari Mekanik adalah

a. Mengerjakan service kendaraan berdasarkan Surat Perintah Kerja dari bengkel

b. Serah terima kendaraan dengan Service Advisor, dengan melaporkan

pekerjaannya

c. Menaati pembagian tugas yang ditentukan oleh Perusahaan

17. FA (Field Advisor)

Tugas dari Field Advisor adalah

a. Melayani pelanggan, yaitu menganalisa kerusakan dan memeriksa kendaraan

serta menjelaskan hasil pemeriksaan pada pelanggan

b. Memasukkan data keluhan pelanggan mengenai kondisi kendaraan pelanggan ke

komputer

c. Membuat perintah kerja bengkel (PKB)

d. Membuat penawaran dari pekerjaan perbaikan atau estimasi biaya dan waktu

perbaikan pada pelanggan

e. Melakukan control terhadap penanganan kendaraan pelanggan

f. Memastikan pencapaian kepuasan pelanggan atas kendaraan yang diterima

Page 11: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

39

18. BIB (Bengkel Isuzu Berjalan)

Tugas dari BIB adalah

a. Memberikan rasa aman dan nyaman pada konsumen yang tidak dapat

membawa kendaraannya untuk service ke bengkel langsung

b. Melayani konsumen yang melakukan service kendaraan di tempat yang telah

di tujukan pada saat booking BIB (Bengkel Isuzu Berjalan)

19. SPAREPART MAN

Tugas dari Sparepart Man adalah

a. Melakukan order parts ke Agen Tetp Pemegang Merek (ATPM), baik untuk

keperluan gudang parts maupun parts pesanan Indirect

b. Melakukan follow-up atas order yang telah dibuat sehingga dapat memberikan

informasi yang akurat terhadap parts pesanan next internal konsumen

c. Menerima dan memeriksa parts yang datang sesuai dengan kondisi fisik dan

dokumen-dokumen yang dibutuhkan

d. Menyimpan parts untuk stock sesuai dengan lokasi yang telah ditetapkan,

membuat lokasi baru untuk parts baru dan menyimpan parts pesanan indirect

di intransit area

e. Memelihara dan menjaga kondisi fisik stock parts dan menjaga kebersihan

lokasi dan ruang yang ada di gudang

f. Mengelola stock sesuai standar-standar dan target inventory yang telah

ditetapkan

20. SPAREPART SALES

Tugas dari Sparepart Sales adalah

a. Melalukan penjualan produk spare part

b. Membuat pelaporan penjualan

Page 12: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

40

c. Menjalin kerjasama dengan konsumen

d. Memastikan piutang dapat tertagih dan meminimalisir munculnya piutang

overdue pembelian spare part

3.1.3 Kegiatan Usaha

Kegiatan usaha yang di lakukan PT Karabha Perkasa adalah melakukan

penjualan kendaraan bermotor khususnya mobil baru dengan type kendaraan

Commersial Vehicle (Truck), dan Operational Passanger Car (Phanter,DMax)

kendaraan yang di jual PT Karabha Perkasa adalah mobil merk Isuzu yang memiliki

type kendaraan kurang lebih 63 kendaraan. Selain penjualan kendaraan PT Karabha

Perkasa juga membuka Bengkel Resmi Kendaraan Isuzu dimana setiap kendaraan baru

yang membeli dari PT Karabha Perkasa maupun yang tidak membeli di PT Karabha

Perkasa dapat menservice kendaraannya di bengkel resmi tersebut. Selain Bengkel PT

Karabha Perkasa juga menjual spare part asli merk Isuzu yang dapat di jual di toko

spare part dimana saja dengan melakukan kerja sama yang biasa di sebut kontrak part.

Selain membuka bengkel di Showroom PT Karabha Perkasa, PT Karabha Perkasa juga

menyediakan Bengkel Isuzu Berjalan (BIB) unit usaha Bengkel Isuzu Berjalan (BIB)

ini merupakan trobosan dari Isuzu Astra Motor untuk memanjakan konsumen Isuzu,

dimana konsumen Isuzu yang akan melakukan service kendaraan namun tidak dapat

membawa kendaraannya di ke Bengkel Isuzu Karabha Perkasa dapat menggunakan

layanan ini untuk menservice kendaraanya, dengan melakukan pemesanan 1 (Satu)

hari sebelumnya.

Page 13: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

41

3.2 Hasil Penelitian

3.2.1 Prosedur Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor Pada PT Karabha

Perkasa

Dalam Prosedur Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor di PT Karabha Perkasa

yang di berlakukan setiap bulannya adalah setiap salesman yang telah menjual

kendaraan wajib melakukan Bea Balik Nama Kendaraan jika konsumen membeli

kendaraan dalam posisi on the road . Untuk prosedur Bea Balik Nama Kendaraan

Bermotor pada PT Karabha Perkasa sebagai berikut :

Sumber: PT Karabha Perkasa

Gambar III.2

Prosedur Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor

1. Setiap Salesman yang melakukan penjualan kendaraan di wajibkan maksimal 1

minggu setelah nota penjualan untuk mengajukan Bea Balik Nama Kendaraan

Bermotor dengan menyiapkan berkas kelengkapan dengan dengan rincian yang

tertera pada gambar III.4

Sales menyiapkan kelengkapan data konsumen. Dan

memberikan ke admin BBN PT Karabha Perkasa

Admin BBN PT Karabha Perkasa mengecek

kelengkapan data dan menyerahkan ke Biro Jasa

Biro Jasa mengecek kembali kelengkapan data dari PT

Karabha Perkasa dan menyerahkan ke Polda dan

Samsat

From pendaftaran BPKB dan Faktur Kendaraan di

Legalisir oleh Polda

From pendaftaran STNK di legalisir oleh Samsat

Penandatangan berkas oleh KASI

Penentuan tarif dan pengecekan kendaraan

untuk pajak progresif oleh Samsat

Pembayaran Notice oleh PT Karabha Perkasa ke Biro

Jasa

Biro Jasa memberikan PLat kendaaraan, STNK dan

BPKB ke PT Karabha Perkasa

Page 14: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

42

2. Setelah berkas lengkap salesman menyerahkan ke bagian Administrasi Bea Balik

Nama Kendaraan Bermotor untuk di cek kembali kelengkapan berkas kendaraan

dan mengisi buku pendaftaran penyerahan berkas

3. Setelah berkas dinyatakan lengkap oleh bagian Administrasi Bea Balik Nama

Kendaraan Bermotor, maka berkas tersebut akan di berikan ke biro jasa yang di

percaya oleh PT Karabha Perkasa

4. Pihak biro jasa memeriksa kembali berkas yang berikan oleh PT Karabha Perkasa,

setelah lengkap berkas akan di bawa ke Polda

5. Berkas sampai ke Polda dan Polda menglegalisir From Pendaftaran BPKB dan

Faktur Kendaraan PT Karabha Perkasa

6. Setelah berkas di legalisir oleh Polda berkas di bawa ke Samsat wilayah masing-

masing untuk di legalisir From Pendaftaran STNK

7. Setelah berkas di tanda tangani oleh Polda dan Samsat selanjutnya berkas di tanda

tangani oleh KASI (Kepala Seksi)

8. Setelah berkas di tanda tangani oleh KASI selanjutnya berkas di bawa kembali ke

Samsat untuk di penentuan tarif (tarif yang di berlakukan sesuai dengan

penjelasan pada bab 2.2.5 Tarif Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor) dan

pemeriksaan kendaraan apakah kendaraan tersebut mengalami pajak progresif

9. Setelah perhitungan telah di tetapkan dan mendapatkan hasil total keseluruhan

Bea Balik Nama Kendaraan maka terbitlah notice atau tagihan yang PT Karabha

Perkasa harus melunasi tagihan tersebut agar Surat Tanda Nomor Kendaraan

(STNK) dan Plat Kendaraan dapat di cetak. Sebagai contoh total notice terdapat

pada gambar III.3

10. Proses pembuatan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) memakan waktu

sekitar 14 hari

Page 15: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

43

11. Setelah Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Plat kendaraan telah terbit

selanjutnya di ambil oleh biro jasa yang akan di berikan ke PT Karabha Perkasa

12. PT Karabha Perkasa memberikan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan

plat kendaraan ke salesman yang selanjutnya akan di berikan ke konsumen

Sumber: PT Karabha Perkasa

Gambar III.3

Contoh STNK dengan nominal notice

Jumlah notice atau tagihan yang tertera adalah 7.631.900 (tujuh juta enam ratus tiga

puluh satu ribu sembilan ratus ribu rupiah) jumlah ini adalah akumulasi dari nominal

Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor, Pajak Kendaraan Bermotor, Sumbangan Wajib

Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), Biaya Administrasi STNK, Biaya

Administrasi Tanda Nomor Kendaraan.

Page 16: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

44

Untuk kelengkapan berkas yang harus di lengkapai setiap salesman adalah sebagai

berikut :

Persayarat Kelengkapan Berkas untuk kendaraan berplat kuning

Sumber: PT Karabha Perkasa

Gambar III.4

Kelengkapan Berkas Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor

Untuk berkas faktur kendaraan di buat 4 (empat) rangkap yaitu untuk pemilik,

untuk pengurusan BPKB, untuk pengurusan STNK dan untuk berkas PT Karabha

Perkasa. Dalam proses Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dari penjualan

kendaraan oleh salesman sampai dengan terbitnya Surat Tanda Nomor Kendaraan

Bermotor ber plat kuning membutuhkan waktu kurang lebih 1 (satu) bulan dan Buku

Pemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) kurang lebih 2 (Dua) Bulan. Untuk proses

pengajuan Faktur Polisi membutuhkan waktu sekitar 3 (tiga) hari, untuk proses

rekomendasi penguningan membutuhkan waktu sekitar 3 (tiga) minggu, untuk proses

Surat Tanda Nomor Kendaraan membutuhkan waktu sekitar (14) Empat Belas hari

Wajib Pajak OP

1. Form Pengajuan Faktur

2. Fc KTP

3. Fc KK

4. Gesekan Mesin

5. Surat Pernyataan Rubah Bentuk

6. Faktur Kendaraan Bermotor

7. Nomor Induk Kendaraan

Wajib Pajak Badan

1. From Pengajuan Faktur

2. Fc Domisili

3. Fc NPWP

4. Fc SIUP/SITU/SIUAB

5. Surat Kuasa STNK

6. Surat Kuasa BPKB

7. Rekomendasi Penguningan Plat

8. Gesekan Mesin

9. Surat Pernyataan Rubah Bentuk

10. Faktur Kendaraan Bermotor

11. Nomor Induk Kendaraan

Page 17: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

45

sehingga membutuhkan waktu sekitar 1 (satu bulan) untuk kendaraan berplat kuning,

jika kendaraan berplat hitam waktu yang dibutuhkan kurang lebih 12 hari atau 2

minggu dikarenakan tidak mengalami rekomendasi penguningan plat kendaraan.

2.1.3 Tata Cara Perhitungan Bea Balik Nama dan Pajak Kendaraan Bermotor

Roda Empat Box Pada PT Karabha Perkasa

Sebelum memasuki tahap perhitungan Bea Balik Nama Kendaraan berikut

adalah data penjualan kendaraan untuk type NLR 55 TX berkaroseri box dan berplat

kendaraan kuning wilayah DKI Jakarta untuk tahun penjualan 2018 pada PT Karabha

Perkasa

Tabel III.1

Data Penjualan Kendaraan NLR 55 TX Tahun 2018

Sumber : PT Karabha Perkasa

Dan berikut untuk grafik data penjualan kendaraan type NLR 55 TX

BULAN PENJUALAN BBNKB PKB

Januari 1 8.050.000 1.046.500

Februari 0 - -

Maret 0 - -

April 2 27.300.000 5.845.800

Mei 1 13.500.000 2.929.500

Juni 2 20.400.000 3.320.100

Juli 2 23.200.000 5.338.000

Agustus 1 15.500.000 3.363.500

September 0 - -

Oktober 2 13.600.000 737.800

November 8 96.450.000 21.782.100

Desember 5 54.900.000 12.942.000

Total 24 272.900.000 57.305.300

Page 18: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

46

Sumber: PT Karabha Perkasa

Gambar III.5

Gambar Grafik Penjualan, BBNKB dan PKB NLR 55 TX di tahun 2018

Berdasarkan Tabel. III.1 (data penjualan kendaraan NLR 55 TX tahun 2018) dan

gambar grafik III.5 (gambar grafik penjualan, BBNKB dan PKB NLR 55 TX di tahun

2018) jumlah Bea Balik nama dengan penjualan sebanyak 24 unit untuk type NLR 55

TX wilayah DKI Jakarta sebesar 272.900.000 (Dua Ratus Tujuh Puluh Dua Juta

Sembilan Ratus Ribu Rupiah) dan Pajak Kendaraan sebesar 57.305.300 (Lima Puluh

Tujuh Juta Tiga Ratus Lima Ribu Tiga Ratus Rupiah) dalam 1 (satu) tahun. Jumlah ini

berkurang karena pada bulan Desember terdapat 1 (satu) konsumen yang melakukan

pembelian kendaraan dengan tidak melakukan Bea Balik Nama Kendaraan di PT

Karabha Perkasa atau biasa di sebut dengan pembelian Off The Road, dan pembelian

dibulan November merupakan penjualan dengan jumlah terbanyak, pada bulan tersebut

terdapat konsumen yang melakukan pembelian kendaraan fleet atau dalam jumlah

banyak untuk 1 (satu) konsumen. Sebagai contoh dalam perhitungan Bea Balik Nama

Page 19: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

47

Kendaraan Bermotor berikut merupakan contoh perhitungan dari penjualan kendaraan

bulan Juni 2018.

Sudah di jelaskan sebelumnya pada bab 2.2.5 (Tarif bea Balik Nama Kendaraan

Bermotor ) halaman 19 bahwa untuk perhitungan Nilai Jual Kendaraan Bermotor

berlandaskan pada Peraturan Kementrian Perdagangan atau yang biasa di sebut

KEMENDAGRI. Menurut Peraturan Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 9 Tahun

2010 tentang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor untuk perhitungan Bea Balik Nama

Kendaraan Bermotor (BBNKB) adalah :

Pajak Terutang = Tarif Pajak x Dasar Pengenaan Pajak

= Tarif Pajak x Nilai Jual Kendaraan Bermotor

Menurut Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 untuk tarif Pajak Kendaraan

Bermotor dikenakan tarif 10 % untuk penyerahan kendaraan pertama dan tarif 1 % untuk

penyerahan kendaraan kedua dan seterusnya. Penelitian ini di fokuskan terhadap

pembelian kendaraan dengan type Isuzu NLR 55 TX Box Berplat Kuning untuk

kendaraan baru. Di bawah ini merupakan contoh Surat keputusan dari Kementrian

Republik Indonesia (KEMENDAGRI). Dalam KEMENDAGRI ini terdapat Nominal

Nilai Jual Kendaraan Bermotor untuk type dan merk kendaraan yang di jual di Indonesia

beserta bobot kendaraan yang wajib di kalikan dengan Nilai Jual Kendaraan bermotor

untuk perhitungan pajak kendaraan bermotor. Seperti yang tertera di gambar bawah ini

untuk Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) type kendaraan NLR 55 TX adalah

91.000.000 (Sembilan Puluh Satu Juta ) dengan bobot kendaraan 1,3.

Page 20: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

48

Tabel III.2

Surat Keputusan KEMENDAGRI untuk Nilai Jual Kendaraan Tahun

2018

NO KODING MERK TYPE TH

BUAT

NJKB BOBOT DP PKB

1 35116040149 HINO WU302R-

HKMLHD3L

(110 SDL)

2018 207.000.000 1,3 269.100.000

2 35116039149 HINO WU342R-

HKMRJD3

(130 MD)

2018 244.000.000 1,3 317.200.000

3 35118540249 ISUZU FRR 90 Q 2018 82.000.000 1,3 106.600.000

4 35118535949 ISUZU NHR 55 CC

E2-1

2018 182.000.000 1,3 236.600.000

5 35118532749 ISUZU NKR 71 E2-2 2018 156.000.000 1,3 202.800.000

6 35118541849 ISUZU NLR 55 TX 2018 91.000.000 1,3 118.300.000

7 35118541949 ISUZU NLR 71 T 2018 211.000.000 1,3 274.300.000

8 25118540449 ISUZU NMR 71 T

HD 5,8

2018 244.000.000 1,3 317.200.000

9 35118540549 ISUZU NMR 71 T

HD 6,1

2018 252.000.000 1,3 327.600.000

10 35126174449 MITSUBISHI COLT

DIESEL FE

71 (4X2) MT

2018 206.000.000 1,3 267.800.000

Sumber: Kementrian Perdagangan Republik Indonesia

Berdasarkan tabel.III.2 terdapat berbagai type kendaraan yang di jual di

Indonesia khususnya wilayah DKI Jakarta. Dalam tabel tersebut untuk kendaraan yang

akan diperhitungkan untuk Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor adalah type NLR 55

TX Tahun 2018 dengan Nilai Jual Kendaraan Bermotor sebesar 91.000.000 (Sembilan

Puluh Satu Juta Rupiah) dengan bobot sebesar 1,3.

Dan dibawah ini adalah Nilai Jual Ubah Bentuk menurut KEMENDAGRI untuk

Tahun 2018. Nilai Jual Ubah Bentuk adalah Nilai yang wajib di tambahan dalam

penentuan Nilai Jual Kendaraan Bermotor. Nilai ini adalah nilai yang terjadi karena

adanya perubahan bentuk kendaraan dari sebelumnya. Karena penelitian ini di

Page 21: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

49

fokuskan pada NLR 55 TX Box maka Nilai Jual Ubah Bentuk untuk kendaraan box

dikenakan sebesar 45.000.000 (Empat Puluh Lima Juta Rupiah)

Tabel III.3

Surat Keputusan KEMENDAGRI untuk Nilai Jual Ubah Bentuk Tahun 2018

NO BENTUK

DASAR

TAHUN

BUS STATIONWAGON,

MINIBUS,MIKROBUS

DOUBEL

CABIN

BESTELWAGON

/DELVAN/BOX

TANKI

1 PICK UP

2018

45.000.000 35.000.000 35.000.000 50.000.000

2 L TRUCK <

5000 CC

2018

65.000.000 40.000.000 45.000.000 70.000.000

3 TRUCK >

5000 CC

108

80.000.000 55.000.000 80.000.000

Sumber: Kementrian Perdagangan Republik Indonesia

Berdasar tabel.III.3 terdapat berbagai macam bobot kendaraan yang ada di

Indonesia salah satunya wilayah DKI Jakarta, dengan type bobot di antaranya

microbus, doubel cabin, tangki, Box , truck, dump truck dll. Untuk nilai jual ubah

bentuk yang akan digunakan adalah box maka besaran yang dikenakan sebagai

penjumlah Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) sebesar 45.000.000 (Empat Puluh

Lima Juta Rupiah)

Maka dari data di atas dapat di hitung untuk Nilai Jual Kendaraan Bermotor adalah

NJKB = Nilai Jual Kendaraan + Nilai Jual Ubah Bentuk

NJKB = 91.000.000 + 45.000.000

NJKB = 136.000.000

Menurut Peraturan Menteri Keuangan Nomor 28/PMK.03/2006 tentang Jasa

di Bidang Angkutan Umum di Darat dan di Air yang tidak di kenakan Pajak

Pertambahan Nilai. Maka untuk kendaraan dengan berplat kuning mendapatkan

potongan pajak sebesar 50%.

Page 22: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

50

Pajak Terutang = Tarif Pajak x Dasar Pengenaan Pajak

= Tarif Pajak x Nilai Jual Kendaraan Bermotor

BBNKB = 10% x 136.000.000 x 50%

= 6.800.000

Untuk Tarif perhitungan pajak BBNKB (Bea Balik Nama Kendaraan

Bermotor) dikenakan tarif sebesar 10 %, tarif ini dapat berubah menjadi lebih kecil

dengan bantuan negosiasi pihak biro jasa ke pihak samsat.

Maka besarnya Bea Balik Nama untuk kendaraan NLR 55 TX Tahun 2018

berkaroseri Box sebesar 6.800.000, yang tertera di Surat Tanda Nomor Kendaraan

(STNK) sebagai berikut :

Sumber: PT Karabha Perkasa

Gambar III.7

Contoh STNK Nominal Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor

Page 23: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

51

Adapun kendala yang sering di hadapi PT Karabha Perkasa mengenai Tata

Cara Perhitungan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor dan Pajak Kendaraan

Bermotor adalah tidak menentu dan lamanya KEMENDAGRI dalam menerbitkan

Nila Jual Kendaraan Bermotor (NJKB), sehingga proses perhitungan Bea Balik Nama

Kendaraan Bermotor (BBNKB) sering kali memakai asumsi perhitungan yang

mengakibatkan pihak PT Karabha Perkasa sering kali mengalami kekurangan ataupun

kelebihan dalam perhitungan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor yang diberikan ke

konsumen, sampai Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) di terbitkan

KEMENDAGRI.

3.2.3 Tata Cara Perhitungan Pajak Kendaraan Bermotor

Menurut Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2015 mengenai Pajak Kendaraan

Bermotor untuk Angkutan umum sebagai berikut :

1. Angkutan Umum, Ambulan, Mobil Jenazah dan Pemadam Kebakaran Sebesar

0,50% (Nol Koma Lima Nol Persen)

Penetapan tarif tersebut merupakan kendaraan yang mayoritas berplat kuning

karena bukan kendaraan untuk di pergunakan secara pribadi

Maka untuk perhitungan Pajak Kendaraan Bermotor Type NLR 55 TX Box

Berplat Kuning DKI Jakarta sebagai contoh berikut :

PKB=NJKB x Tarif

Dikarenakan kendaraan berplat kuning mendapatkan potongan pajak sebesar

50% maka rumus yang belaku dan di kalikan tarif bobot kendaraan seperti yang tertera

pada gambar III.5 Maka rumus Pajak Kendaraan Bermotor sebagai berikut

Page 24: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

52

PKB=NJKB X 50% X TARIF BOBOT X TARIF PAJAK

PKB= 136.000.000 X 50% X 1,3 X 0,50%

PKB= 442.000

Maka besarnya Pajak Kendaraan Bermotor untuk kendaraan NLR 55 TX Tahun 2018

berkaroseri Box sebesar 442.000 (Empat Ratus Empat Puluh Dua Ribu Rupiah).

Perhitungan tersebut adalah perhitungan estimasi PT Karabha Perkasa sebelum di

perhitungan oleh Samsat dengan besaran tarif pajak Max 0,50%, akan tetapi tarif ini

dapat berbeda dengan perhitungan yang PT Karabha Perkasa asumsikan, tarif ini dapat

berubah sesuai perhitungan dari pihak Samsat. Berdasarkan Surat Tanda Nomor

Kendaraan yang telah terbit dan nominal asumsi PT Karabha Perkasa mengalami

jumlah lebih kecil seperti gambar Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) di bawah

ini bahwa perhitungan yang berlalukan Samsat adalah sebagai berikut

PKB=NJKB X 50% X TARIF BOBOT X TARIF PAJAK

PKB= 136.000.000 X 50% X 1,3 X 0, 417308%

PKB= 368.900

Page 25: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

53

Sumber : PT Karabha Perkasa

Gambar III.8

Contoh STNK Nominal Pajak Kendaraan Bermotor

Maka untuk Perhitungan yang dikeluarkan dalam Bea balik nama dan Pajak

Kendaraan adalah sebagai berikut :

Nomor Registrasi : A 517661

Nama Pemilik : PT Alkirany Hut Trans

Type : Isuzu NLR 55 TX Box

Tahun Pembuatan : 2018

BBNKB : 6.800.000 (Dapat Berubah)

PKB : 368.900 (Dapat Berubah)

SWDKLLJ : 163.000 (Setiap Tahun Berubah)

Biaya ADM STNK : 200.000 (Setiap Tahun Berubah)

Biaya ADM TNKB : 100.000 (Setiap Tahun Berubah)

Jumlah : 7.631.900

Page 26: BAB III PEMBAHASAN...13. KEPALA BENGKEL Tugas dari Kepala Bengkel adalah a. Bersama Kepala Cabang merencanakan program pengembangan bengkel b. Bertanggung jawab akan keamanan dan tata

54

Ket :

BBNKB : Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor

PKB : Pajak Kendaraan Bermotor

SWDKLLJ : Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan

TNKB : Tanda Nomor Kendaraan Bermotor