BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metode …kc.umn.ac.id/1189/4/BAB III.pdfRancang...

25

BAB III

METODE DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Studi pustaka

Melakukan studi pustaka mengenai teori-teori yang mendukung penelitian,

yaitu teori mengenai basis data, data warehouse, ETL, OLAP, dan laporan.

2. Analisis Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan sistem diperlukan untuk mengetahui apa saja yang

dibutuhkan selama pembangunan sistem untuk memenuhi kriteria sistem

laporan inventori material PT Linda Chemical Indonesia.

3. Desain Sistem

Desain sistem berguna untuk menggambarkan bagaimana alur sistem sesuai

dengan hasil analisis kebutuhan sistem. Desain sistem ini dilakukan sebelum

pembangunan sistem dan implementasi.

4. Pemrograman Sistem

Pemrograman sistem dilakukan untuk menerjemahkan desain sistem ke dalam

bahasa pemrograman. Sistem laporan inventori material akan ditulis dalam

kode-kode bahasa pemrograman C# .NET dengan metode OLAP untuk analisis

data.

Rancang bangun..., Marchelin Fau Hariono, FTI UMN, 2016

26

5. Uji Coba dan Debug

Uji coba dan debug ini dilakukan setelah pemrograman sistem selesai. Sistem

akan diujicobakan pada pengguna dan jika terdapat atau ditemukan kesalahan

akan diperbaiki oleh pengembang.

6. Implementasi

Setelah selesai uji coba dan debug maka sistem diimplementasikan untuk

mendukung laporan inventori material PT Linda Chemical Indonesia.

7. Konsultasi dan Penulisan Laporan Penelitian

Konsultasi dan penulisan laporan dilakukan secara bertahap bersamaan dengan

metode penelitian pada poin satu sampai enam dengan dosen pembimbing

skripsi.

3.2 Analisis Masalah

Masalah yang ditemukan adalah dalam proses perhitungan material di mana

adanya kesulitan dalam mengontrol jumlah bahan baku di gudang. Nilai jumlah

stok bahan baku setiap harinya bisa berubah diakibatkan adanya pembelian material

dan proses produksi. Di PT Linda Chemical Indonesia, jumlah bahan baku

dilaporkan setiap hari dan masih dihitung secara manual menggunakan spreadsheet

Microsoft Excel yang jelas masih membutuhkan waktu untuk mengolah datanya

karena datanya yang terpisah-pisah. Jumlah bahan baku aktual dihitung dari stok

dalam gudang, ditambah dengan jumlah pembelian material, dan selisih dari bahan

baku yang digunakan dalam proses produksi.


27

3.3 Pemecahan Masalah

Dari masalah yang ditemukan, pemecahan masalahnya yang ditawarkan

adalah merancang dan membangun sebuah sistem informasi berbasis desktop yang

dapat mengintegrasikan data sehingga perhitungan jumlah stok bahan baku tidak

dilakukan secara manual dan dapat menghasilkan laporan inventori material dengan

cepat.

Dalam sistem informasi ini disediakan form pembelian bahan baku atau

purchase order dan form produksi atau manufacturing. Form pembelian bahan

baku digunakan untuk pengisian data jumlah material yang akan ditambahkan,

sedangkan form produksi untuk pengisian data penggunaan material, dimana setiap

item material yang diinput diasumsikan benar dan jumlah bahan baku akan

diselisihkan secara otomatis. Data tersebut disimpan dalam sebuah basis data

trasaksional yang masih memungkinkan adanya perubahan atau manipulasi data.

Laporan inventori material direpresentasikan dalam Crystal Report yang

dihasilkan dari eksekusi SQL (Structured Query Language) dari basis data OLAP

yang dibuat. Data yang ada dalam basis data OLAP merupakan data pasti yang tidak

dapat diubah lagi setelah proses Extraction-Transformation-Loading.

3.4 Perancangan Sistem

Sistem laporan inventori material dibangun dengan bahasa pemrograman

C# .NET dengan struktur pemrograman berorientasi objek. Perancangan sistem

dipaparkan dalam UML Diagram yang terdiri dari use case diagram, activity

diagram, sequence diagram, class diagram. Terdapat basis data dan data


28

warehouse sebagai tempat penyimpanan data dan relasi antar data digambarkan

dalam entity relationship diagram; dan perancangan antarmuka.

3.4.1 UML Diagram

Dalam System Analysis and Design, Kendall memaparkan bahwa

pendekatan Unified Modeling Language (UML) menyediakan sebuah standardisasi

untuk analisis dan desain sebuah sistem perangkat lunak. Fungsi UML toolset

termasuk diagram adalah untuk membantu orang memvisualisasikan konstruksi

dari sistem berorientasi objek.

A. Use Case Diagram

Dalam System Analysis and Design, Kendall memaparkan bahwa

pendekatan Unified Modeling Language (UML) menyediakan sebuah standardisasi

untuk analisis dan desain sebuah sistem perangkat lunak. Fungsi UML toolset

termasuk diagram adalah untuk membantu orang memvisualisasikan konstruksi

dari sistem berorientasi objek.

Pada Gambar 3.1 hanya terdapat satu user yang mendapatkan hak akses

terhadap sistem. User tersebut adalah manajer pabrik, manajer produksi, dan

accounting. User tersebut dapat mengurus (maintenance) data material, data

produk, data produksi, dan data pembelian bahan baku.


29

Gambar 3.1 Use Case Diagram


30

A.1 Use Case Login

Use case login digunakan untuk proses masuk ke dalam sistem. Yang dapat

masuk ke dalam sistem hanyalah user yang sudah terdaftar dalam sistem. User yang

sudah terdaftar itu wajib memasukkan username dan password setiap kali

melakukan login. Pada Gambar 3.2 dan Gambar 3.3 dipaparkan proses login yang

lebih jelas.

Gambar 3.2 Activity Diagram Login

Gambar 3.3 Sequence Diagram Login


31

A.2 Use Case Logout

Use case logout digunakan untuk proses keluar dari sistem. Pada Gambar

3.4 dan Gambar 3.5 dipaparkan proses logout yang lebih jelas.

Gambar 3.4 Activity Diagram Logout

Gambar 3.5 Sequence Diagram Logout

A.3 Use Case Reset Password

Use case reset password digunakan untuk mengubah kata sandi yang

digunakan pada saat masuk ke dalam sistem. Pada Gambar 3.6 dan Gambar 3.7

dipaparkan proses reset password yang lebih jelas.


32

Gambar 3.6 Activity Diagram Reset Password

Gambar 3.7 Sequence Diagram Reset Password


33

A.4 Use Case Update Company Profile

Use case update company profile digunakan untuk memperbarui data profil

perusahaan, seperti nama perusahaan, alamat, nomor telepon, email, dan website.

Pada Gambar 3.8 dan Gambar 3.9 dipaparkan proses update company profile yang

lebih jelas.

Gambar 3.8 Activity Diagram Update Company Profile


34

Gambar 3.9 Sequence Diagram Update Company Profile

A.5 Use Case View List Employees

Use case view list employees digunakan untuk melihat daftar karyawan.

Pada Gambar 3.10 dan Gambar 3.11 dipaparkan proses melihat daftar karyawan

yang lebih jelas.


35

Gambar 3.10 Activity Diagram View List Employees

Gambar 3.11 Sequence Diagram View List Employees


36

A.6 Use Case Add Employee Data

Use case add employee data digunakan untuk menambah data karyawan.

Pada Gambar 3.12 dan Gambar 3.13 dipaparkan proses menambah data karyawan

yang lebih jelas.

Gambar 3.12 Activity Diagram Add Employee Data

Gambar 3.13 Sequence Diagram Add Employee Data


37

A.7 Use Case Update Employee Data

Use case update employee data digunakan untuk memperbarui data

karyawan. Pada Gambar 3.14 dan Gambar 3.15 dipaparkan proses update data

karyawan yang lebih jelas.

Gambar 3.14 Activity Diagram Update Employee Data

Gambar 3.15 Sequence Diagram Update Employee Data


38

A.8 Use Case Add System User

Use case add system user digunakan untuk menambah data karyawan yang

memiliki hak akses terhadap sistem laporan inventori material. Pada Gambar 3.16

dan Gambar 3.17 dipaparkan proses menambah data user yang lebih jelas.

Gambar 3.16 Activity Diagram Insert System User

Gambar 3.17 Sequence Diagram Insert System User


39

A.9 Use Case View List Suppliers

Use case view list suppliers digunakan untuk melihat daftar pemasok bahan

baku. Pada Gambar 3.18 dan Gambar 3.19 dipaparkan proses melihat daftar

pemasok yang lebih jelas.

Gambar 3.18 Activity Diagram View List Suppliers

Gambar 3.19 Sequence Diagram View List Suppliers


40

A.10 Use Case Add Supplier Data

Use case add supplier data digunakan untuk menambah data pemasok

bahan baku. Pada Gambar 3.20 dan Gambar 3.21 dipaparkan proses menambah data

pemasok yang lebih jelas.

Gambar 3.20 Activity Diagram Add Supplier Data

Gambar 3.21 Sequence Diagram Add Supplier Data


41

A.11 Use Case Update Supplier Data

Use case update supplier data digunakan untuk memperbarui data pemasok

bahan baku. Pada Gambar 3.22 dan Gambar 3.23 dipaparkan proses memperbarui

data pemasok yang lebih jelas.

Gambar 3.22 Activity Diagram Update Supplier Data

Gambar 3.23 Sequence Diagram Update Supplier Data


42

A.12 Use Case View List Products

Use case view list products digunakan untuk melihat daftar produk. Pada

Gambar 3.24 dan Gambar 3.25 dipaparkan proses melihat daftar produk yang lebih

jelas.

Gambar 3.24 Activity Diagram View List Products

Gambar 3.25 Sequence Diagram View List Products


43

A.13 Use Case Add Product Data

Use case add product data digunakan untuk menambah data produk. Pada

Gambar 3.26 dan Gambar 3.27 dipaparkan proses menambah data produk yang

lebih jelas.

Gambar 3.26 Activity Diagram Add Product Data

Gambar 3.27 Sequence Diagram Add Product Data


44

A.14 Use Case Update Product Data

Use case update product data digunakan untuk memperbarui data produk.

Pada Gambar 3.28 dan Gambar 3.29 dipaparkan proses memperbarui data produk

yang lebih jelas.

Gambar 3.28 Activity Diagram Update Product Data

Gambar 3.29 Sequence Diagram Update Product Data


45

A.15 Use Case View List Materials

Use case view list materials digunakan untuk melihat daftar bahan baku.

Pada Gambar 3.30 dan Gambar 3.31 dipaparkan proses melihat daftar bahan baku

yang lebih jelas.

Gambar 3.30 Activity Diagram View List Materials

Gambar 3.31 Sequence Diagram View List Materials


46

A.16 Use Case Add Material Data

Use case add material data digunakan untuk menambah data bahan baku.

Pada Gambar 3.32 dan Gambar 3.33 dipaparkan proses menambah data bahan baku

yang lebih jelas.

Gambar 3.32 Activity Diagram Add Material Data

Gambar 3.33 Sequence Diagram Add Material Data


47

A.17 Use Case Update Material Data

Use case update material data digunakan untuk memperbarui data bahan

baku. Pada Gambar 3.34 dan Gambar 3.35 dipaparkan proses memperbarui data

bahan baku yang lebih jelas.

Gambar 3.34 Activity Diagram Update Material Data

Gambar 3.35 Sequence Diagram Update Material Data


48

A.18 Use Case Generate Material Inventory Reports

Use case generate material inventory reports digunakan untuk

menghasilkan laporan inventori material. Pada Gambar 3.36 dan Gambar 3.37

dipaparkan proses menghasilkan laporan inventori material yang lebih jelas.

Gambar 3.36 Activity Diagram View Material Inventory Reports


49

Gambar 3.37 Sequence Diagram View Material Inventory Reports

A.19 Use Case View List Purchase Order

Use case view list purchase order digunakan untuk melihat daftar

pembelian dan penerimaan bahan baku. Pada Gambar 3.38 dan Gambar 3.39

dipaparkan proses melihat daftar pembelian dan penerimaan bahan baku yang lebih

jelas.


50

Gambar 3.38 Activity Diagram View List Purchase Order

Gambar 3.39 Sequence Diagram View List Purchase Order


51

A.20 Use Case Add Purchase Order Data

Use case add purchase order data digunakan untuk menambah data


dipaparkan proses menambah data pembelian dan penerimaan bahan baku yang

lebih jelas.

Gambar 3.40 Activity Diagram Add Purchase Order Data


52

Gambar 3.41 Sequence Diagram Add Purchase Order Data

A.21 Use Case Update Purchase Order Data

Use case update purchase order data digunakan untuk memperbarui data


dipaparkan proses memperbarui data pembelian dan penerimaan bahan baku yang

lebih jelas.


53

Gambar 3.42 Activity Diagram Update Purchase Order Data

Gambar 3.43 Sequence Diagram Update Purchase Order Data


54

A.22 Use Case Change Status Purchase Order Data

Use case change status purchase order data digunakan untuk mengganti

status data pembelian dan penerimaan bahan baku. Pada Gambar 3.44 dan Gambar

3.45 dipaparkan proses mengganti status data pembelian dan penerimaan bahan

baku yang lebih jelas.

Gambar 3.44 Activity Diagram Change Status Purchase Order Data


55

Gambar 3.45 Sequence Diagram Change Status Purchase Order Data

A.23 Use Case Add Details Item

Use case add details item digunakan untuk menambah data bahan baku

dalam pesanan. Pada Gambar 3.46 dan Gambar 3.47 dipaparkan proses menambah

data bahan baku dalam pesanan yang lebih jelas.


56

Gambar 3.46 Activity Diagram Add Details Item

Gambar 3.47 Sequence Diagram Add Details Item


57

A.24 Use Case Update Item

Use case update item digunakan untuk memperbarui data bahan baku dalam

pesanan. Pada Gambar 3.48 dan Gambar 3.49 dipaparkan proses memperbarui data

bahan baku dalam pesanan yang lebih jelas.

Gambar 3.48 Activity Diagram Update Item

Gambar 3.49 Sequence Diagram Update Item


58

A.25 Use Case Delete Item

Use case delete item digunakan untuk menghapus data bahan baku dalam

pesanan. Pada Gambar 3.50 dan Gambar 3.51 dipaparkan proses menghapus data

bahan baku dalam pesanan yang lebih jelas.

Gambar 3.50 Activity Diagram Delete Item

Gambar 3.51 Sequence Diagram Delete Item


59

A.26 Use Case View List Manufacturing

Use case view list manufacturing digunakan untuk melihat daftar produksi.

Pada Gambar 3.52 dan Gambar 3.53 dipaparkan proses melihat daftar produksi

yang lebih jelas.

Gambar 3.52 Activity Diagram View List Manufacturing

Gambar 3.53 Sequence Diagram View List Manufacturing


60

A.27 Use Case Add Manufacturing Data

Use case add manufacturing data digunakan untuk menambah data

produksi. Pada Gambar 3.54 dan Gambar 3.55 dipaparkan proses menambah data

produksi yang lebih jelas.

Gambar 3.54 Activity Diagram Add Manufacturing Data

Gambar 3.55 Sequence Diagram Add Manufacturing Data


61

A.28 Use Case Update Manufacturing Data

Use case update manufacturing data digunakan untuk memperbarui data

produksi. Pada Gambar 3.56 dan Gambar 3.57 dipaparkan proses memperbarui data

produksi yang lebih jelas.

Gambar 3.56 Activity Diagram Update Manufacturing Data

Gambar 3.57 Sequence Diagram Update Manufacturing Data


62

A.29 Use Case Add Material Usage Data

Use case add material usage data digunakan untuk menambah data

pemakaian bahan baku dalam produksi. Pada Gambar 3.58 dan Gambar 3.59

dipaparkan proses menambah data pemakaian bahan baku dalam produksi yang

lebih jelas.

Gambar 3.58 Activity Diagram Add Material Usage Data

Gambar 3.59 Sequence Diagram Add Material Usage Data


63

A.30 Use Case Update Material Usage Data

Use case update material usage data digunakan untuk memperbarui data

pemakaian bahan baku dalam produksi. Pada Gambar 3.60 dan Gambar 3.61

dipaparkan proses memperbarui data pemakaian bahan baku dalam produksi yang

lebih jelas.

Gambar 3.60 Activity Diagram Update Material Usage Data

Gambar 3.61 Sequence Diagram Update Manufacturing


64

A.31 Use Case Add Finished Goods Data

Use case add finished goods data digunakan untuk menambah data barang

jadi setelah produksi. Pada Gambar 3.62 dan Gambar 3.63 dipaparkan proses

menambah barang jadi setelah produksi yang lebih jelas.

Gambar 3.62 Activity Diagram Add Finished Goods Data

Gambar 3.63 Sequence Diagram Add Finished Goods Data


65

A.32 Use Case Update Finished Goods Data

Use case update finished goods data digunakan untuk memperbarui data

barang jadi setelah produksi. Pada Gambar 3.64 dan Gambar 3.65 dipaparkan

proses memperbarui barang jadi setelah produksi yang lebih jelas.

Gambar 3.64 Activity Diagram Update Finished Goods

Gambar 3.65 Sequence Diagram Update Finished Goods


66

B. Class Diagram

Class diagram menggambarkan class, atribut, metode, dan hubungan antar

class. Class diagram merupakan bagian terpenting dari analisis pemrograman

berorientasi objek karena diagram ini menunjukkan hubungan antar class-nya.

Pada Gambar 3.66 dapat dilihat sebuah class diagram sistem laporan

inventori material yang dirancang untuk PT Linda Chemical Indonesia. Pada

diagram tersebut terdapat dua jenis class, yaitu entity class dan control class. Simon

Simon Bennet et al. (2010) menyatakan bahwa entity class merupakan sebuah

model informasi dan asosiasi tingkah aturan dari sebuah fenomena konsep,

termasuk individu, objek atau kejadian nyata. Biasanya entitas digunakan untuk

melakukan tugas internal dalam sistem yang berkaitan dengan kejadian nyata.

Dalam buku yang sama dinyatakan pula mengenai control class yang

merepresentasikan koordinasi, pengurutan, dan kontrol transaksi antar objek.

Dalam Gambar 3.66 class companyLibrary, materialLibrary, dan

manufacturingLibrary merupakan entity class yang saling berasosiasi dengan

control class. Entity class ini merupakan Data Access Layer (DAL) yang dijadikan

sebuah class library. Class sisanya merupakan control class yang mengatur urutan

transaksi yang terjadi di dalam sistem.


67

Gambar 3.66 Class Diagram


68

3.4.2 Entity Relationship Diagram

Entity Relationship Diagram atau ERD adalah sebuah diagram yang

merepresentasikan sekelompok objek yang memiliki kesamaan sifat dan memiliki

satu objek unik untuk diidentifikasi. Pada sistem laporan inventori material ERD

dibagi menjadi dua, yaitu skema untuk basis data transaksional dan skema data

warehouse (OLAP).

Alasan digunakannya ERD dikarenakan adanya perbedaan utama antara

metode OLTP dengan metode OLAP dan sebagai pembanding maka skema basis

data transaksional dan skema basis data warehouse dirancang.

A. Skema Basis Data Transaksional

Pada Gambar 3.67 menjelaskan skema basis data yang digunakan untuk

operasi transaksional dimana data yang terdapat di dalam basis data ini masih

diperbolehkan untuk dimanipulasi atau diubah. Perancangan skema basis data

transaksional dilakukan dengan menganalisis kebutuhan input dari data PT Linda

Chemical Indonesia.


69

Gambar 3.67 Entity Relationship Diagram Transactional Database


70

1. Tabel Data Pengguna Sistem

Nama tabel : admin_data

Fungsi : berisi data pengguna sistem laporan inventori material

dimana data tersebut dapat digunakan untuk masuk ke

dalam sistem

Primary key : username

Foreign key : admin_data_employee_id

Tabel 3.1 Struktur Tabel admin_data

Nama Field Tipe Data Constraint Keterangan

username varchar(20) Primary Key Kode unik untuk

pengguna sistem.

password varchar(40)

Kata sandi yang

digunakan untuk

autentikasi saat login.

admin_data_

employee_id varchar(15) Foregin Key

Kode unik untuk pemilik

akun pengguna.

2. Tabel Profil Perusahaan

Nama tabel : company_profile

Fungsi : berisi data profil PT Linda Chemical Indonesia

Primary key : company_id

Foreign key : -

Tabel 3.2 Struktur Tabel company_profile


company_id varchar(15) Primary

Key

Kode unik untuk

pengguna sistem.

company_name varchar(30)

Kata sandi yang

digunakan untuk



71

Tabel 3.2 Struktur Tabel company_profile (Lanjutan)


company_address text Kode unik untuk pemilik

akun pengguna.

company_phone1 varchar(25) Nomor telepon kantor

company_phone2 varchar(25) Nomor telepon kantor

company_fax varchar(25) Nomor fax kantor

company_email varchar(30) Alamat email perusahaan

company_website varchar(30) Situs perusahaan

3. Tabel Data Karyawan

Nama tabel : employee_data

Fungsi : berisi data karyawan PT Linda Chemical Indonesia

Primary key : employee_id

Foreign key : -

Tabel 3.3 Struktur Tabel employee_data


employee_id varchar(15) Primary

Key

Nomor induk karyawan,

digunakan sebagai kode

unik

employee_name varchar(50) Nama karyawan

employee_

position varchar(30) Jabatan karyawan

4. Tabel Kop Produksi

Nama tabel : manufacturing_header

Fungsi : berisi data produksi yang bersifat umum

Primary key : manufacturing_ header_id

Foreign key : manufacturing_header_product_ id


72

Tabel 3.4 Struktur Tabel manufacturing_header


manufacturing_

header_id varchar(7)

Primary

Key

Kode unik untuk data

produksi (nomor SPK)

manufacturing_

header_date timestamp Tanggal produksi

manufacturing_

header_product_

id

varchar(15) Foreign

Key Kode unik untuk produk

manufacturing_

header_no_wo varchar(15) Nomor work order

manufacturing_

header_machine varchar(7) Kode mesin

manufacturing_

header_BDP_

outset

double Jumlah awal Barang

Dalam Proses

manufacturing_

header_aval double Jumlah aval

manufacturing_

header_BDP_

finish

double Jumlah akhir Barang

Dalam Proses

manufacturing_

header_

depreciation

double Jumlah depresiasi atau

penyusutan

5. Tabel Penggunaan Material

Nama tabel : manufacturing_material_usage

Fungsi : berisi detail data penggunaan material selama masa produksi

Primary key : manufacturing_ material_usage_id

Foreign key : manufacturing_ material_usage_ manufacturing_header_id,

manufacturing_material_usage_ material_id


73

Tabel 3.5 Struktur Tabel manufacturing_material_usage


manufacturing_

material_usage_id int(7)

Primary

Key

Kode unik untuk

penggunaan material

manufacturing_

material_usage_

manufacturing_

header_id

varchar(7) Foreign

Key


produksi

manufacturing_

material_usage_

material_id

varchar(7) Foreign

Key Kode unik untuk material

manufacturing_

material_usage_

qty

double Jumlah pemakaian

material

6. Tabel Barang Jadi

Nama tabel : manufacturing_finished_goods

Fungsi : berisi detail data barang jadi

Primary key : manufacturing_ finished_goods_id

Foreign key : manufacturing_ finished_goods_ manufacturing_header_id,

manufacturing_ finished_goods_ product_id

Tabel 3.6 Struktur Tabel manufacturing_ finished_goods


manufacturing_

finished_goods_id int(7)

Primary

Key

Kode unik untuk barang

jadi

manufacturing_

finished_goods_

manufacturing_

header_id

varchar(7) Foreign

Key


produksi

manufacturing_

finished_goods_

no_batch

varchar(15) Nomor batch produksi


74

Tabel 3.6 Struktur Tabel manufacturing_ finished_goods (Lanjutan)


manufacturing_

finished_goods_

product_id

varchar(15) Foreign


manufacturing_

finished_goods_

qty

double Jumlah barang jadi per

nomor batch

7. Tabel Data Bahan Baku

Nama tabel : material_data

Fungsi : berisi data bahan baku yang dipakai untuk proses produksi

Primary key : material_id

Foreign key : material_ type_id, material_supplier_id

Tabel 3.7 Struktur Tabel material_data


material_id varchar(7) Primary

Key Kode unik untuk material

material_ desc varchar(50) Deskripsi nama material

material_ type_id int(1) Foreign

Key

Kode unik untuk jenis

material

material_supplier

_id varchar(7)

Foreign

Key Kode unik untuk supplier

material_ stock double

Jumlah material yang ada

di gudang setelah stock

opname

material_unit varchar(7) Satuan hitung material


75

8. Tabel Tipe Bahan Baku

Nama tabel : material_type_data

Fungsi : berisi data jenis bahan baku

Primary key : material_type_id

Foreign key : -

Tabel 3.8 Struktur Tabel material_type_data


material_type_id int(1) Primary

Key

Kode unik untuk jenis

material

material_type_

desc varchar(10) Deskripsi jenis material

9. Tabel Data Produk

Nama tabel : product_data

Fungsi : berisi data produk PT Linda Chemical Indonesia

Primary key : product_id

Foreign key : -

Tabel 3.9 Struktur Tabel product_data


product_id varchar(15) Primary


product_ desc varchar(7) Deskripsi produk

product_stock double Jumlah produk dalam

gudang


76

10. Tabel Data Pemasok Bahan Baku

Nama tabel : supplier_data

Fungsi : berisi data pemasok bahan baku untuk PT Linda Chemical

Indonesia

Primary key : supplier_id

Foreign key : -

Tabel 3.10 Struktur Tabel supplier_data


supplier_id varchar(15) Primary

Key

Kode unik untuk

pengguna sistem.

supplier_name varchar(30)

Kata sandi yang

digunakan untuk


supplier_address text Kode unik untuk pemilik

akun pengguna.

supplier_phone1 varchar(25) Nomor telepon kantor

supplier_phone2 varchar(25) Nomor telepon kantor

supplier_fax varchar(25) Nomor fax kantor

supplier_email varchar(30) Alamat email perusahaan

supplier_website varchar(30) Situs perusahaan

supplier_business varchar(30) Bisnis pemasok

11. Tabel Kop Data Pembelian

Nama tabel : purchase_order_header

Fungsi : berisi kop data pembelian dan penerimaan material

Primary key : purchase_order_ header_id

Foreign key : purchase_order_ header_supplier_ id


77

Tabel 3.11 Struktur Tabel purchase_order_header


purchase_order_

header_id varchar(25)

Primary

Key

Kode unik untuk

purchase order

purchase_order_

header_date timestamp Tanggal permintaan

purchase_order_

header_supplier_

id

varchar(7) Foreign

Key Kode unik untuk pemasok

purchase_order_

header_terms varchar(10) Masa tenggat

purchase_order_

header_fob varchar(10)

Free on Board (barang

import)

purchase_order_

header_ship_via varchar(20) Pengiriman barang

purchase_order_

header_expected_

date

date Tanggal perkiraan barang

tiba

purchase_order_

header_supplier_

is_taxable

varchar(3) Pemasok kena pajak atau

tidak

purchase_order_

header_rate varchar(5)

Nilai mata uang pada saat

permintaan

purchase_order_

header_status_

purchase_order

int(1) Status permintaan

12. Tabel Detail Data Pembelian

Nama tabel : purchase_order_details

Fungsi : berisi detail data pembelian dan penerimaan material, yaitu

bahan baku dan jumlahnya

Primary key : purchase_order_ details_id

Foreign key : purchase_order_ details_purchase_order_header_id,

purchase_order_ details_items


78

Tabel 3.12 Struktur Tabel purchase_order_details


purchase_order_

details_id int(7)

Primary

Key

Kode unik detail purchase

order

purchase_order_

details_purchase_

order_header_id

varchar(25) Foreign

Key Kode unik purchase order

purchase_order_

details_items varchar(7)

Foreign

Key Kode unik material

purchase_order_

details_desc varchar(50) Deskripsi material

purchase_order_d

etails_qty double Jumlah material

purchase_order_

details_unit_price double Harga satuan material

purchase_order_

details_total_

amount

double Total harga material

13. Tabel Rangkuman Data Pembelian

Nama tabel : purchase_order_footer

Fungsi : berisi nilai total pembelian dan penerimaan material

Primary key : purchase_order_ details_id

Foreign key : purchase_order_ footer_id, purchase_order_footer_

purchase_order_header_id

Tabel 3.13 Struktur Tabel purchase_order_footer


purchase_order_

footer_id int(7)

Primary

Key

Kode unik untuk total

purchase order

purchase_order_

footer_purchase_

order_header_id

varchar(25) Foreign

Key

Kode unik untuk

purchase order

purchase_order_

footer_sub_total double Subtotal


79

Tabel 3.13 Struktur Tabel purchase_order_footer (Lanjutan)


purchase_order_

footer_discount double Potongan harga

purchase_order_

footer_estimated_

freight

double Biaya pengiriman

purchase_order_

footer_total double Total keseluruhan

14. Tabel Status Pembelian

Nama tabel : status_purchase_order

Fungsi : berisi status pembelian dan penerimaan material. Terdapat

tiga status, yaitu on request untuk dalam permintaan, on

progress untuk dalam proses pengiriman, dan completed jika

barang sudah diterima

Primary key : status_purchase_ order_id

Foreign key : -

Tabel 3.14 Struktur Tabel status_purchase_order


status_purchase_

order_id int(1)

Primary

Key

Kode unik untuk status

purchase order

status_purchase_

order_desc varchar(10)

Deskripsi status purchase

order


80

B. Skema Data Warehouse

Pada Gambar 3.68 menggambarkan skema data warehouse yang digunakan

untuk analisis dan pembuatan laporan inventori material. Data-data yang ada di

dalam data warehouse berasal dari basis data pada Gambar 3.67 setelah proses ETL

(Extraction-Transformation-Loading) dimana data tersebut tidak bisa dimanipulasi

lagi.

Pada sistem OLAP, perbedaan utama terletak pada skemanya. Oleh karena

itu, dibuat ERD untuk membandingkan basis data transaksional yang biasa

digunakan dengan skema OLAP yang direkomendasikan. Skema data warehouse

berikut menggunakan model skema bintang (star schema). Perancangan skema data

warehouse dilakukan dengan menganalisis data yang ada dalam laporan inventori

material PT Linda Chemical Indonesia dimana data-data tersebut merupakan

turunan dari data yang ada dalam basis data transaksional.


81

Gambar 3.68 Entity Relationship Diagram Data Warehouse


82

1. Tabel Fakta Material

Nama tabel : facts_material

Fungsi : digunakan untuk menampung data fakta material dan

data-data yang berkaitan dalam melakukan perhitungan

dan/atau berelasi dengan tabel dimensi.

Primary key : material_facts_sk

Foreign key : manufacturing_sk, manufacturing_date_sk, purchase_order_

sk, purchase_order_ date_sk

Tabel 3.15 Struktur Tabel facts_material


material_facts_sk int(11) Primary

Key

Kode unik untuk fakta

material

manufacturing_sk int(11) Foreign

Key

Kode unik yang berelasi

dengan dimensi

manufaktur

manufacturing_

date_sk int(11)

Foreign

Key


dengan dimensi waktu

untuk tanggal manufaktur

manufacturing_

material_usage_

qty

double Jumlah pemakaian

material

manufacturing_

material_usage_

material_stock

double Jumlah persediaan

material

purchase_order_

sk int(11)

Foreign

Key


dengan dimensi purchase

order

purchase_order_

date_sk int(11)

Foreign

Key


dengan dimensi waktu

untuk tanggal purchase

order

purchase_order_

material_qty double

Jumlah pembelian

material

purchase_order_

material_stock double

Jumlah persediaan

material


83

2. Tabel Dimensi Manufaktur

Nama tabel : dimension_manufacturing

Fungsi : digunakan untuk menampung data yang bersifat deskriptif

mengenai penggunaan bahan baku

Primary key : manufacturing_sk

Foreign key : -

Tabel 3.16 Struktur Tabel dimension_manufacturing


manufacturing_sk int(11) Primary

Key

Kode unik untuk dimensi

manufaktur

manufacturing_id varchar(7) Kode manufaktur

manufacturing_

material_usage_

material_id

varchar(7) Kode bahan baku

manufacturing_

material_usage_

material_desc

varchar(50) Nama bahan baku

manufacturing_

material_usage_

material_type_

desc

varchar(10) Jenis bahan baku

manufacturing_

material_usage_

material_unit

varchar(7) Satuan bahan baku

manufacturing_

material_usage_

supplier_name

varchar(50) Pemasok bahan baku


84

3. Tabel Dimensi Purchase Order

Nama tabel : dimension_purchase_order


mengenai pembelian bahan baku

Primary key : purchase_order_sk

Foreign key : -

Tabel 3.17 Struktur Tabel dimension_purchase_order


purchase_order_

sk int(11)

Primary

Key


purchase order

purchase_order_id varchar(25) Kode PO

purchase_order_

material_id varchar(7) Kode bahan baku

purchase_order_

material_desc varchar(50) Nama bahan baku

purchase_order_

material_type_

desc

varchar(10) Jenis bahan baku

purchase_order_

material_unit varchar(7) Satuan bahan baku

purchase_order_

supplier_name varchar(50) Pemasok bahan baku

4. Tabel Dimensi Waktu

Nama tabel : dimension_date


mengenai waktu

Primary key : date_sk

Foreign key : -


85

Tabel 3.18 Struktur Tabel dimension_date


date_sk int(11) Primary

Key


waktu

year_number int(11) Tahun (angka)

month_number int(11) Bulan (angka)

day_of_year_

number int(11) Urutan hari dalam setahun

day_of_month_

number int(11) Urutan hari dalam sebulan

day_of_week_

number int(11)

Urutan hari dalam

seminggu

week_of_year_

number int(11)

Urutan minggu dalam

setahun

day_name varchar(30) Nama hari

month_name varchar(30) Nama bulan

quarter_number int(11) Urutan kuartal

quarter_name varchar(2) Nama kuartal

year_quarter_

name varchar(32)

Nama kuartal dalam

setahun

weekend_ind char(1) Akhir minggu (Yes/No)

days_in_month_

qty int(11)

Jumlah hari dalam

sebulan

day_desc tinytext Deskripsi tanggal

week_sk int(11) Kode unik minggu

day_sk int(11) Kode unik hari

week_name varchar(32) Nama minggu

week_of_month_

number int(11)

Urutan minggu dalam

sebulan

week_of_month_

name tinytext

Nama minggu dalam

sebulan

year_sk int(11) Kode unik tahun

month_sk int(11) Kode unik bulan

quarter_sk int(11) Kode unik kuartal

day_of_week_sort

_name varchar(60) Urutan hari mingguan

year_sort_number varchar(4) Urutan tahun


86

3.4.3 Perancangan Antarmuka

Untuk menunjang fungsi dari suatu sistem, dibutuhkan antarmuka yang baik.

Berikut adalah rancangan antarmuka dalam sistem laporan inventori material yang

dibangun.

Pada Gambar 3.69 merupakan rancangan antarmuka untuk form Login.

Pada form ini terdapat dua buah textbox untuk mengisi username dan password dan

satu buah tombol login. Selain itu, terdapat dua link yang mengarahkan pengguna

untuk melakukan reset password dan membuka form About.

Gambar 3.69 Rancangan Antarmuka Form Login

Pada Gambar 3.70 merupakan rancangan antarmuka untuk form Reset

Password. Pada form ini, terdapat tiga textbox username, password baru, dan

konfirmasi ulang password baru dan satu tombol reset.


87

Gambar 3.70 Rancangan Antarmuka Form Reset Password

Pada Gambar 3.71 merupakan rancangan antarmuka untuk form Update

Company Profile. Pada form ini, terdapat tujuh textbox untuk nama perusahaan,

alamat perusahaan, dua nomor telepon, nomor fax, alamat surel, dan situs

perusahaan. Selain itu, ada dua tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan

informasi dan tombol close untuk menutup form.

Gambar 3.71 Rancangan Antarmuka Form Update Company Profile


88

Pada Gambar 3.72 merupakan rancangan antarmuka untuk form Employee

List. Pada form ini, terdapat satu listview untuk melihat daftar karyawan PT Linda

Chemical Indonesia, baik yang memiliki hak akses terhadap sistem maupun yang

tidak.

Gambar 3.72 Rancangan Antarmuka Form Employee List

Pada Gambar 3.73 merupakan rancangan antarmuka untuk form Employee

Details. Pada form ini, terdapat tiga textbox untuk Nomor Induk Pegawai (NIP),

nama lengkap, dan jabatan. Selain itu, ada dua tombol, yaitu tombol save untuk

menyimpan informasi dan tombol close untuk menutup form.

Gambar 3.73 Rancangan Antarmuka Form Employee Details


89

Pada Gambar 3.74 merupakan rancangan antarmuka untuk form System

User. Pada form ini, terdapat satu combobox untuk NIP dan tiga textbox untuk

username, password, dan konfirmasi ulang password. Selain itu, ada dua tombol,

yaitu tombol save untuk menyimpan informasi dan tombol close untuk menutup

form.

Gambar 3.74 Rancangan Antarmuka Form System User

Pada Gambar 3.75 merupakan rancangan antarmuka untuk form Material

Stock List. Pada form ini, terdapat satu listview untuk melihat daftar nama material,

jenis, dan jumlah stok setelah stock opname.


90

Gambar 3.75 Rancangan Antarmuka Form Material Stock List


Details. Pada form ini, terdapat dua combobox untuk jenis material dan pemasok

dan empat textbox untuk ID material, deskripsi, stok, dan satuan ukur. Selain itu,

ada dua tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan informasi dan tombol close

untuk menutup form.

Gambar 3.76 Rancangan Antarmuka Form Material Details


91


Inventory Reports. Pada form ini, terdapat satu split panel. Pada panel sebelah kiri

atas terdapat empat tombol untuk menghasilkan laporan harian, mingguan, bulanan,

dan tahunan, sedangkan pada panel sebelah kiri bawah terdapat dua date-time

picker untuk mengisi rentang waktu, satu combobox untuk memilih material, dan

dua tombol, yaitu tombol generate untuk menghasilkan laporan berdasarkan waktu

dan material yang diisi dan tombol close untuk menutup form. Pada panel sebelah

kanan terdapat satu crystal report viewer dimana laporan inventori material dapat

dilihat.

Gambar 3.77 Rancangan Antarmuka Form Material Inventory Reports

Pada Gambar 3.78 merupakan rancangan antarmuka untuk form Product

Stock List. Pada form ini, terdapat satu listview untuk melihat daftar produk dan

jumlah stok.


92

Gambar 3.78 Rancangan Antarmuka Form Product Stock List

Pada Gambar 3.79 merupakan rancangan antarmuka untuk form Product

Details. Pada form ini, terdapat tiga textbox untuk ID produk, deskripsi, dan stok.

Selain itu, ada dua tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan informasi dan

tombol close untuk menutup form.


93

Gambar 3.79 Rancangan Antarmuka Form Product Details

Pada Gambar 3.80 merupakan rancangan antarmuka untuk form Supplier

List. Pada form ini, terdapat satu listview untuk melihat daftar pemasok bahan baku

dan bisnis perusahaannya.

Gambar 3.80 Rancangan Antarmuka Form Supplier List


94

Pada Gambar 3.81 merupakan rancangan antarmuka untuk form Supplier

Details. Pada form ini, terdapat delapan textbox untuk nama perusahaan pemasok,

alamat perusahaan, dua nomor telepon, nomor fax, alamat surel, situs perusahaan,

dan bisnis. Selain itu terdapat dua tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan

informasi dan tombol close untuk menutup form.

Gambar 3.81 Rancangan Antarmuka Form Supplier Details

Pada Gambar 3.82 merupakan rancangan antarmuka untuk form Purchase

Order List. Pada form ini, terdapat satu listview untuk melihat daftar pembelian

barang, tanggal pemesanan, nomor PO, pemasok, tanggal penerimaan, dan status

proses.


95

Gambar 3.82 Rancangan Antarmuka Form Purchase Order List

Pada Gambar 3.83 merupakan rancangan antarmuka untuk form New

Purchase Order. Pada form ini, terdapat satu combobox untuk pemasok, dua date-

time picker untuk tanggal pemesanan dan tanggal penerimaan barang, dan enam

textbox untuk nomor PO, tenggat waktu, Free on Board (FOB), pengiriman,

pemasok kena pajak, dan nilai kurs. Selain itu terdapat dua tombol, yaitu tombol

save untuk menyimpan informasi dan tombol close untuk menutup form.

Gambar 3.83 Rancangan Antarmuka Form New Purchase Order


96


Order Details. Pada form ini, terdapat satu combobox untuk pemasok, dua date-time

picker untuk tanggal pemesanan dan tanggal penerimaan barang, satu listview untuk

daftar barang yang dibeli, dan 12 textbox untuk alamat pemasok, alamat tujuan

pengiriman, nomor PO, tenggat waktu, Free on Board (FOB), pengiriman,

pemasok kena pajak, nilai kurs, subtotal, diskon, biaya kargo, dan total. Selain itu

terdapat dua tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan informasi dan tombol

close untuk menutup form.

Gambar 3.84 Rancangan Antarmuka Form Purchase Order Details


Order Item. Pada form ini, terdapat satu combobox untuk daftar bahan baku, dan

empat textbox untuk nomor PO, deskripsi, jumlah pemesanan, dan harga satuan.

Selain itu terdapat dua tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan informasi dan



97

Gambar 3.85 Rancangan Antarmuka Form Purchase Order Item

Pada Gambar 3.86 merupakan rancangan antarmuka untuk form

Manufacturing List. Pada form ini, terdapat satu listview untuk melihat daftar

produksi, tanggal produksi, dan produk yang diproduksi.

Gambar 3.86 Rancangan Antarmuka Form Manufacturing List


98

Pada Gambar 3.87 merupakan rancangan antarmuka untuk form

Manufacturing. Pada form ini, terdapat satu combobox untuk daftar produk dan

tujuh textbox untuk nomor Work Order (WO), nomor Surat Perintah Kerja (SPK),

kode mesin, BDP awal, BDP akhir, aval, dan depresiasi. Selain itu terdapat empat

tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan informasi, tombol close untuk

menutup form, tombol material usage untuk membuka form Material Usage, dan

tombol finished goods untuk membuka form Finished Goods.

Gambar 3.87 Rancangan Antarmuka Form Manufacturing


Usage. Pada form ini, terdapat satu combobox untuk bahan baku, satu listview untuk

daftar material yang dipakai, dan tiga textbox untuk nomor SPK, jumlah pemakaian

bahan baku, dan jumlah total pemakaian bahan baku. Selain itu terdapat dua tombol,

yaitu tombol save untuk menyimpan informasi dan tombol close untuk menutup

form.


99

Gambar 3.88 Rancangan Antarmuka Form Material Usage

Pada Gambar 3.89 merupakan rancangan antarmuka untuk form Finished

Goods. Pada form ini, terdapat satu combobox untuk daftar produk dan empat

textbox untuk nomor SPK, nomor batch, jumlah produksi, dan jumlah total produksi.

Selain itu terdapat dua tombol, yaitu tombol save untuk menyimpan informasi dan


Gambar 3.89 Rancangan Antarmuka Form Finished Goods


100

Pada Gambar 3.90 merupakan rancangan antarmuka untuk form Helps.

Pada form ini, terdapat satu tab control yang memiliki empat tab pages dan satu

tombol ‘I’m Understand’ pada kanan bawah form. Setiap tab pages terdapat satu

scrolled textbox yang berguna untuk kolom deskripsi bantuan sistem.

Gambar 3.90 Rancangan Antarmuka Form Helps

Pada Gambar 3.91 merupakan rancangan antarmuka untuk form About.

Pada form ini, terdapat satu tiga label untuk nama perusahaan, deskripsi perusahaan,

dan pengenalan developer, dan satu picture box untuk logo perusahaan.

Gambar 3.91 Rancangan Antarmuka Form About


BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metode …kc.umn.ac.id/1189/4/BAB III.pdfRancang...

Documents

Transcript of BAB III METODE DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Metode …kc.umn.ac.id/1189/4/BAB III.pdfRancang...