BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses...

40
BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM 1985 2010 A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, tentulah memiliki tujuan yang hendak dicapai. Semakin matab dan tujuan yang direncanakan maka semakin fokus pula dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, tujuan menduduki posisi penting dalam pendidikan. Pendidikan akan kehilangan spirit dan arahnya apabila tujuan tersebut tidak direncanakan secara matang. Salah satu komponen dari perwujudan tujuan pendidikan tersebut salah satunya adalah kurikulum. Secara umum, kurikulum dapat diartikan dengan usaha menyeluruhyang dirancang khusus oleh pihak sekolah guna membimbing murid untuk memperoleh hasil dari pembelejaran yang sudah ditentukan. 1 Selama ini, studi-studi tentang pesantren tradisional tidak menyebut kurikulum yang baku, Hal ini dapat dipahami karena pesantren sesungguhnya merupakan lembaga pendidikan Islam di Indonesia yang bebas dan otonom. Dari segi aturan, pesantren selama ini diberikan kebebasan oleh Negara untuk menyusun dan melaksanakan kurikulum pendidikan secara bebas dan merdeka. Namun demikian,jika dilihat dari studi-studi tentang pesantren yang ada, maka dapat diperoleh bentuk - bentuk kurikulum. Secara umum kurikulum pesantren dapat dibedakan menjadi 4 bentuk, yaitu: (1) pendidikan agama (2) pengalaman 1 Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta: BalaiPustaka, 2006), hlm. 726. 52

Transcript of BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses...

Page 1: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

52

BAB III

DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM 1985 – 2010

A. Kurikulum Pesantren

Dalam setiap proses pendidikan, tentulah memiliki tujuan yang hendak

dicapai. Semakin matab dan tujuan yang direncanakan maka semakin fokus pula

dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, tujuan menduduki posisi penting

dalam pendidikan. Pendidikan akan kehilangan spirit dan arahnya apabila tujuan

tersebut tidak direncanakan secara matang.

Salah satu komponen dari perwujudan tujuan pendidikan tersebut salah

satunya adalah kurikulum. Secara umum, kurikulum dapat diartikan dengan usaha

menyeluruhyang dirancang khusus oleh pihak sekolah guna membimbing murid

untuk memperoleh hasil dari pembelejaran yang sudah ditentukan.1

Selama ini, studi-studi tentang pesantren tradisional tidak menyebut

kurikulum yang baku, Hal ini dapat dipahami karena pesantren sesungguhnya

merupakan lembaga pendidikan Islam di Indonesia yang bebas dan otonom. Dari

segi aturan, pesantren selama ini diberikan kebebasan oleh Negara untuk

menyusun dan melaksanakan kurikulum pendidikan secara bebas dan merdeka.

Namun demikian,jika dilihat dari studi-studi tentang pesantren yang ada, maka

dapat diperoleh bentuk - bentuk kurikulum. Secara umum kurikulum pesantren

dapat dibedakan menjadi 4 bentuk, yaitu: (1) pendidikan agama (2) pengalaman

1Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia,

(Jakarta: BalaiPustaka, 2006), hlm. 726.

52

Page 2: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

53

dan pendidikan moral (3) sekolah dan pendidikan umum, serta (4) keterampilan

dan kursus.2

Dalam dunia pesantren, kegiatan belajar pendidikan agama Islam lazim

disebut dengan ngaji atau pengajian. Kegiatan ngaji di pesantren dalam

praktiknya dapat dibedakan menjadi dua tingkatan. Tingkatan pertama ngaji

sangatlah sederhana, yaitu para santri belajar bagaimana cara membaca teks-teks

Arab, terutamasekali Al Quran. Tingkatan ini dianggap sebagai usaha minimal

dari pendidikan agama yang harus dikuasai oleh para santri. Tingkatan berikutnya

adalah para santri memilih kitab-kitab klasik dan mempelajarinya dibawah

bimbingan Kyai. Adapun kitab-kitab yang dijadikan bahan untuk ngaji meliputi

berbagai bidang ilmu, seperti: fikih, akidah atau tauhid, nahwu, sharaf, balagoh,

hadits, tasawuf, akhlak, dan ibadah-ibadah seperti shalat,doa dan wirid.

Kedua, kurikulum berbentuk pengalaman dan pendidikan moral. Pesantren

menempatkan pengalaman dan pendidikan moral sebagai salah satu kegiatan

pendidikan penting di pesantren. Kegiatan-kegiatan keagamaan yang paling

ditekankan di pesantren adalah kesalehan dan komitmen para santri terhadap

limarukun Islam : syahadat, shalat, zakat, puasa dan haji ke Mekah bagi yang

mampu. Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran

parasantri untuk mengamalkan nilai-nilai moral yang diajarkan pada saat ngaji.

Adapun nilai-nilai moral yang ditekankan di pesantren adalah persaudaraan Islam,

keikhlasan, kesederhanaan, dan kemandirian. Para santri mempelajari moralitas

saat mengaji dan kemudian diberi kesempatan untuk mempraktikkan. Sebagai

2Ronald Bull dan Alan Lukens, Jihad Ala Pesantren Dimata Antropolog

Amerika.terj Abdurrahman Mas'ud, (Yogyakarta:Gama Media, 2004), hlm. 35.

Page 3: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

54

contoh, shalat lima kali sehari adalah kewajiban dalam Islam, tetapi kadang belum

menekankan pada pentingnya berjamaah. Bagaimanapun, berjamaah dianggap

sebagai cara yang lebih baik dalam shalat dan pada umumnya diwajibkan

dipesantren. Sebuah pesantren yang tidak mewajibkan shalat berjamaah dianggap

bukan lagi pesantren yang sebenarnya. Hal ini dikarenakan shalat berjamaah

adalah salah satu prkatik dari ajaran persaudaraan dan kebersamaan, yaitu nilai-

nilai yang harus ditumbuhkan dalam masyarakat Islam. Jika jamaah sekali dalam

diibaratkan, shalat jamaah sekali dalam seminggu dalam shalat Jumat akan

membentuk masyarakat yang solid, maka berjamaah tiap hari akan memperkuat

tali persaudaraan.

Adapun nilai keikhlasan dan kesederhanaan umumnya dibiasakan

dipesantren melalui kebersamaan. Hal ini dapat dilihat dari peralatan tidur, kamar

tidur, jenis makanan dan lauk pauknya, serta gaya hidup para santri di pesantren.

Dilihat dari peralatan tidurnya, sebuah kamar yang umumnya dihuni 1-2 orang,

ternyata dipesantren biasa dihuni 6-8 orang. Jika dilihat dari jenis makanan dan

lauk-pauknya, para santri makan nasi putih dengan lauk-pauk sederhana. Gaya

hidup dan cara berpakaian mereka juga sederhana, tidaklah rnencolok dengan

memamerkan gaya-gaya berpakaian yang berlebihan. Sedangkan untuk nilai

kemandirian diajarkan di pesantren dengan cara santri mengurusi sendiri

kebutuhan-kebutuhan dasarnya, seperti mencuci baju, menyetrika dan merawat

barang masing-masing.3

3Zamakhsyari,Dhofier, Tradisi Pesantren: Studi Tentang Pandangan

Hidup Kyai dan Visinya Megenai Masa Depan Indonesia, (Jakarta: LP3ES,

1983), hlm. 75.

Page 4: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

55

Ketiga adalah kurikulum berbentuk sekolah dan pendidikan umum.

Pesantren memberlakukan kurikulum sekolah dengan mengacu pada pendidikan

nasional yang dikelurakan oleh Departemen Pendidikan Nasional, sedangkan

untuk kurikulum madrasah mengacu kepada pendidikan nasional yang

dikeluarkan oleh departemen Departemen Agama. Jika dilihat dari rasio

pendidikan umum dan pendidikan nasional agama yang termuat didalamnya,

maka dapat dikatakan bahwa kurikulum sekolah cenderang sekuler,, karena dari

keseluruhan total jam pelajaran yang ada, kurikulum sekolah hanya memberikan 2

jam pelajaran agama untuk setiap minggunya. Hal ini tentu berbeda dengan

kurikulum masdrasah yang memuat 70% untuk pendidikan agama dan 30%

sisanya untuk pendidikan umum. Karena itu, kurikulum madrasah dapat dikatakan

sebagai kurikulum yang memadukan antara yang sekuler dan agamis

Bagi pesantren, kedua bentuk kurikulum tersebut menjadi jembatan yang

menghubungkan pesantren dengan sistem pendidikan nasional. Sebaliknya. bagi

pendidikan nasional kedua bentuk kurikulum tersebut memperoleh

penyempurnaan dari sistem pendidikan pesantren terutama tentang pembinaan

moral santri.4

Keempat, kurikulum berbentuk keterampilan dan kursus. Pesantren

memberlakukan kurikulum yang berbentuk keterampilan dan kursus dan

terencana dan terprogram melalui kegiatan ekstra-kulikuler.Kurikulum ini

diberlakukan pesantren karena dua alasan, yaitu: alasan politis dan promoi. Dari

segi politis, pesantren yang memberikan pendidikan ketrampilan dan kursus

4Mastuhu, Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren: Suatu Kajian tentang

Unsur dan Nilai Sistem Pendidikan Pesantren, (Jakarta: INIS, 1994), hlm. 143.

Page 5: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

56

kepada para santrinya berarti merespon seruan pemerintah untuk peningkatan

kemampuan sumber daya manusia (SDM). Hal ini berarti hubungan pesantren

dengan pemerintah harmonis dan tidak saling bertentangan.Sementara itu, dari

segi promosi terjadi peningkatan jumlah calon santri yang memilih pesantren-

pesantren modern dan terpadu, dengan alasan karena ada pendidikan keterampilan

dan kursus didalamnya. Dipihak lain, pesantren yang tidak memberikan

pendidikan keterampilan dan kursus bagi santrinya dengan cepat akan menjadi

tidak terkenal. Tentu hal ini dapat dipahami karena kecenderungan masyarakat

berharap agar produk akhir dari pesantren adalah para alumni yang pandai ilmu

agama, bermoral dan memiliki skill untuk masa depan mereka.5

B. Dasar dan pola pengembangan kurikulum pendidikan

PPMI Assalam

1. Dasar Penyusunan Kurikulum

Sejak awal berdiri dengan menusung konsep Pesantren Modrn Islam,

PPMI Assalaam telah melepaskan diri dari konsep pesantren tradisional dimana

perankepemimpinan kiai begitu dominan. Proses pengambilan keputusan,

kepemimpinan, kurikulum pembelajran, majemen adminstrasi hingga urusan

masalah logistik semua ditentukan oleh masing-masing tim pakar dan orang-orang

yang berwenang.

Orientasi pendidikan di PPMI Assalaam memiliki sedikit perbedaan

dengan beberapa pesantren lainnya yang lebih menitikberatkan pada penguasaan

5Ronald Bull dan Alan Lukens, Jihad Ala Pesantren Dimata Antropolog

Amerika.terj Abdurrahman Mas'ud, (Yogyakarta: Gama Media, 2004), hlm. 84.

Page 6: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

57

ilmu agama dalam melahirkan calon ulama. Hal ini tidak lepas dari profil pendiri

PPMI Assalaam yang berlatar belakang pengusaha, bukan seorang kyai atau

ulama yang memiliki pengalaman dan wawasan dalam pengelolaan pendidikan

agama. Berdasarkan pengalaman dan wawasan yang dimilikinya, pendiri

pesantren menginginkan lahirnya ilmuwan, cendekiawan, profesional, birokrat,

dan teknokrat yang memiliki dasar agama yang kuat dari rahim pesantren.

Pendidikan PPMI Assalaam diarahkan pada pengembangan sains dan

teknologi yang berupaya mengintegrasikan antara ilmu agama dan ilmu umum

dalam menjawab kebutuhan pembangunan nasional dan tantangan global.

Untuk menunjang upaya tersebut, PPMI Assalaam menerapkan pola

pendidikan komprehenship dengan mengambil langkah-langkah positif dan

kongkrit dengan cara memadukan dim sistem (manhaj) pendidikan, menerapkan

sistem modern, dan menerapkan pendidikan yang bersifat integral-holistik.6

Pertama, memadukan dua sistem (manhaj) pendidikan. Hal ini dilakukan

dengan cara memadukan sistem pendidikan salafiyah dengan sistem pendidikan

modern yang dikenal dengan istilah majma'ul bahraini. Disini kegiatan belajar

mengajar formal menganut sistem sekolah pada umumnya dan pendidikan non

formal melalui keseharian kehidupan santri yang diatur dalam sistem asrama

sebagaimana yang biasa diterapkan pada pesantren salafiyah.

Penerapan pendidikan formal dimaksudkan untuk memberikan

pengetahuan yang telah distandarisasi secara nasional sesuai dengan jenjang

perididikannya, sehingga tidak terdapat jarak penguasaan pengetahuan antara

6 Pengurus MPP, Profil Singkat Pondok Pesantren Modern Islam

Assalaam, (Surakarta: PPMI Assalaam, 2015), hlm. 12.

Page 7: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

58

santri pesantren dengan siswa sekolah umum. Adapun penerapan pendidikan non

formal melalui kehidupan pesantren dimaksudkan untuk mengembangkan

karakter unggul para santri. Sampai saat ini lingkungan pesantren dipercaya

sebagai lingkungan pendidikan yang kondusif bagi pengembangan karakter dan

perubahan perilaku santri.

Kedua, menerapkan konsep modern. Konsep modern yang dikembangkan

di PPMI Assalaam didasarkan pada kaidah "al-muhafadhatu 'alal qadirn as-

shaleh wal akhdu bi al-jadid al-ashlah" (memelihara yang baik dan mengambil

penemuan baru yang lebih baik). Kata modern dimaksudkan oleh para pendiri

mengandung makna memotivasi santri agar selalu mampu memberikan jawaban

secara handal terhadap tantangan kehidupan yang sesuai dengan tuntutan

perkembangan zaman. Mengubah citra negatif (kumuh dan gudikan) terhadap

pondok pesantren dan pondok pesantren menjadi lembaga yang memiliki

kredibilitas dalam bidang pendidikan Islam.

Modernisasi yang dilaksanakan di PPMI Assalaam merupakan bentuk

adaptasi terhadap perkembangan global yang dinamis, serta menjadi sarana

memperbaiki kelemahan sistem pendidikan pesantren. Telihat pola ini diterima

oleh masyarakat luas dengan masih tingginya animo masyarakat menitipkan

anaknya untuk dididik di PPMI Assalaam di tengah persaingan dunia pendidikan

yang menawarkan berbagai keunggulan sistem pendidikan.

Penerapan konsep modem dl PPMI Assalaam tetap berada pada koridor

yang jelas. Kendati harus berubah dan menyesuaikan diri dengan perkembangan

Page 8: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

59

zaman, PPMI Assalam berupaya semaksimal mungkin mempertahankan jati

dirinya yang khas sebagai pengemban misi risalah keislaman.7

Berdasarkan pola manajemen pesantren yang telah ditentukan, maka

dalam rangka perencanaan program pendidikan dan kurikulum, PPMI Assalaam

selalu berpijak pada Visi dan Misi yang dimilikinya. Adapun visi PPMI Assalaam

yang dijadikan dasar dalam pengembangan kurikulumnya adalah: "Terwujudnya

insan yang memiliki keseimbangan spiritual, intelektual dan moral menuju

generasi ulul albab yang berkomitmen tinggi terhadap kemajuan umat dengan

berlandaskan Al Quran dan Al Sunnah."

Visi tersebut, kemudian diperkuat dengan khittah perjuangan PPMI

Assalaam yang mencakup 5 butir. Kelima butir tesebut adalah (1) memotivasi

santri agar Islam selalu mampu memberikan jawaban secara handal terhadap

tantangan kehidupan sesuai dengan tuntutan perkembangan masyarakatnya,(2)

memadukan secara harmonis tradisi pesantren dengan sistem pendidikan

persekolahan mutakhir,(3)mengubah citra negatif terhadap pondok pesantren, (4)

menjadikan pesantren sebagai lembaga yang memiliki kridebilitas dalam bidang

pendidikan islam, dan (5) menjadikan pesantren sebagai pusat pendidikan

perdamaian dengan pemerintah, umat Islam, masyarakat luas, dan penduduk non-

Islam.

Sedangkan untuk mencapai visi, Yayasan MPI merumuskan misi PPMI

Assalaam secara detail yaitu

7 Wawancara dengan M.T Arifin tanggal 2 Mei 2016

Page 9: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

60

a. Menyelenggarakan proses pendidikan Islam yang berorientasi pada mutu,

berdaya saing tinggi, dan berbasis pada sikap spiritual,intelektual dan moral.

b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis pada

manajemen professional yang Islami.

c. Menciptakan suasana kehidupan yang tertib,aman, dan damai serta penuh

keteladanan.

d. Meningkatkan citar positif lembaga pendidikan pondok pesantren yang

berwawasan sains dan teknologi informasi serta berbudaya Islami.

e. Menyelenggarakan usaha-usaha kaderisasi untuk kemajuan umat menuju

masyarakat madani.

Dasar pengembangan kurikulum PPMI Assalaam, selain menggunakan

visi, misi dan strategi seperti yang dikemukakan diatas, sebagai bagian dari sistem

pendidikan nasional, maka kurikulum PPMI Assalaam juga menggunakan

kurikulum nasionalsebagai dasar pola pengembangan sistem pendidikan. Sejak

tahun1985 hingga 2010, ada empat kurikulum nasional yang dijadikan sebagai

acuan.

a. Kurikulum Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA)

CBSA merupakan suatu pendekatan yang diterapkan dalam proses belajar-

mengajar dengan menekankan pada keterlibatan kemampuan peserta didik, baik

secara fisik, mental, intelektual maupun emosionalnya sehingga diperoleh hasil

belajar yang berupa keteerpaduan antar aspek kognitif, afektif dan psikomotor

dalam kesatuan pribadi peserta didik yang utuh seperti yang diinginkan dalam

tujuan pendidikan nasional.

Page 10: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

61

Sebagai konsep, CBSA adalah suatu proses kegiatan belajar-mengajar

yang subjek didiknya terlibat secara intelektual dan emosional serta fisiknya,

sehingga ia betul-betul berperan dan berpartisipasi aktif dalam melakukan

kegiatan belajar. Dengan demikian peserta didik, merupakan inti dalam kegiatan

belajar-mengajar. Sekaligus peserta didik sebagai subyek dan obyek kegiatan

belajar-mengajar.8

b. Kurikulum 1994 Suplemen 1999

Kurikulum 1994 dibuat sebagai penyempurnaan kurikulum 1984 dan

dilaksanakan sesuai dengan undang-undang no. 2 tahun 1989 tentang Sistem

Pendidikan Nasional. Adapun pada kurikulum ini lebihmengutamakan kepada

pendekatan materi. Hal ini berdampak pada sistem pembagian waktu pelajaran,

yaitu dengan mengubah dari sistem semester ke sistem caturwulan. Dengan sistem

caturwulan yang pembagiannya dalam satu tahun menjadi tiga tahap diharapkan

dapat memberi kesempatan bagi siswa untuk dapat menerima materi pelajaran

cukup banyak.

c. Kurikulum KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi)

Kurikulum ini menitik beratkan pada pengembangan kemampuan

melakukan (kompetensi) tugas-tugas dengan standar performasi tertentu, sehingga

hasilnya dapat dirasakan oleh peserta didik, berupa penguasaan terhadap

serangkat kompetensi tertentu. Dimulai pada tahun 2003/2004, KBK diarahkan

untuk mengembangkan pengetahuan, pemahaman, kemampuan, nilai, sikap dan

8 Abdullah Idi, Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktik, (Yogyakarta:

Ar-Ruzz Media, 2011), hlm. 28.

Page 11: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

62

minat peserta didik, agar dapat melakukan sesuatu dalam bentuk kemahiran,

ketepatan dan keberhasilan dengan penuh tanggungjawab. Selanjutnya yang

menjadi cirikhas dari kurikulum ini adalah adanya pengarsipan dari setiap proses

belajar peserta didik yang disebut portofolio.9

d. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)

Kurikulum ini pada dasarnya sama dengan Kurikulum 2003/2004.

Perbedaan menonjol terletak pada kewenangan dalam penyusunannya, yaitu

mengacu pada jiwa dari desentralisasi sistem pendidikan. Pada Kurikulum 2006,

pemerintah pusat menetapkan standar kompetensi dan kompetensi dasar. Guru

dituntut mampu mengembangkan sendiri silabus dan penilaian sesuai kondisi

sekolah dan daerahnya. Hasil pengembangan dari semua mata pelajaran dihimpun

menjadi sebuah perangkat dinamakan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan

(KTSP).

2. Penyusunan dan Pengembangan Kurikulum PPMI Assalaam

Studi-studi tentang pesantren tidak menyebut kurikulum yang baku, hal

dapat dipahami karena pesantren sesungguhnya merupakan lembaga pendidikan

Islam di Indonesia yang bebas dan otonom, dari segi kurikulum pesantren diberi

kebebasan untuk menyusun dan melaksanakan kurikulum pendidikan secara bebas

tanpa adanya pemaksaan. Hal ini diperkuat dengan adanya SKB tiga menteri

Nomor 6 Tahun 1975, Nomor 037/4 1975 dan Nomor 36 tahun 1975 tentang

peningkatan mutu pendidikan pada madrasah dan Undang-Undang Nomor 2

Tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional berupa penegasan definitif

9 Ibid., hlm. 33

Page 12: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

63

tentang pesantren dan madrasah dimasukkan dalam kategori pendidikan sekolah

tanpa menghilangkan karakter keagamaannya.10

Melalui pemahaman dan penghayatan atas Visi dan Misi, selanjutnya

dalam proses pengembangan kurikulum pendidikan PPMI Assalaam dilakukan

dengan pola perencanaan program pendidikan dan kurikulum dalam bentuk

diskusi kelompok, seminar dan lokakarya. Sebagai langkah taktis, kegiatan

pertama yang dilakukan adalah diskusi kelompok. Diskusi kelompok yang

dikoordinasikan oleh bidang kurikulum ini selanjutnya akan dijadikan sebagai

sarana untuk merumuskan draf program dan kurikulum yang dikembangkan.

Bahan yang dibahas dalam diskusi kelompok ini bersumber dari kurikulum

Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Agama, dan beberapa model

kurikulum di pesantren. Adapun yang terlibat dalam diskusi kelompok ini anatara

lain adalah pihak yayasan, kepala madrasah/sekolah dan beberapa guru yang

memiliki kasaitas dibidang penegmbangan kunkulum. Disisnilah para peserta

diskusi kelompok berpikir keras untuk menyusun draf program pendidikan dan

kurikulum. Tahap selanjutnya adalah penyelenggaraan seminar lokaraya. Kegiatan

ini merupakan forum untuk memvalidasi draf program pendidikan dan kurikulum

yang dihasilkan oleh diskusi kelompok.

Selain berfungsi untuk validasi, seminar dan lokakarya kurikulum mi juga

berfungsi untuk penguatan dan pendalaman wawasan mengenai program

10

Samsul Nizar, Sejarah Sosial Dan Dinamika Intelektual Pendidikan

Islam Di Nusantara, ( Jakarta: Prenada Media Group, 2013), hlm. 52.

Page 13: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

64

pendidikan dan kurikulum pesantren. Untuk kepentingan ini, beberapa pakar

pendidikan, baik dari Departemen Pendidikan Nasional didatangkan sebagai

panelis.Produk dari seminar dan lokakarya ini adalah keputusan tentang program

pendidikan dan kurikulum yang dikembangkan oleh PPMI Assalaam.11

Secara garis besar, program pendidikan yang ditawarkan oleh PPMI

Assalaam dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: pendidikan sekolah formal

dan pendidikan kesantrian. Sekolah formal merupakan unit pendidikan yang

terangkum dalam struktur mata pelajaran sekolah yang dilaksanakan pada waktu

kegiatan belajar mengajar pagi. Unit pendidikan sekolah ini meliputi pendidikan

tingkat menengah (MTs), tingkat persiapan Takhashushiyah (TKS), dan tingkat

atas (MA,SMA,SMK). Sementara itu, pendidikan kesantrian diselenggarakan

dalam bentuk pendidikan danpengajaran pondok yang meliputi semua proses

pendidikan yang berlangsung dalam kehidupan sehari-hari dan kegiatan terjadwal

dalam kegiatan belajar mengajar pagi.12

C. Sistem Pendidikan Dan Kurikulum PPMI Assalaam

Tahun 1985 - 2010

Sejak berdiri, PPMI Assalaam memang telah melakukan integrasi

keilmuan secara seimbang antara keilmuan Islam dan sosial. Bangunan ilmu-ilmu

kelslaman diperoleh dari warisan keilmuan pesantren klasik yang dipadukan

dengan penemuan-penemuan metode baru dalam studi Islam. Sedangkan

11

Wawancara dengan Wahyudi Prabowo tanggal 24 Januari 2016

12

Wawancara dengan Sri Hartini tanggal 20 Januari 2016

Page 14: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

65

bangunan keilmuan alam dan sosial diperoleh dari struktur mata pelajaran

Departemen Agama dan Departemen Pendidikan Nasional yang dimodifikasi

sesuai dengan karakter pesantren.

Dengan demikian, kurikulum PPMI Assalaam merupakan integrasi dari

tiga kurikulum pendidikan menjadi satu kesatuan struktur mata pelajaran.13

Ketiga

bangunan kurikulum yang diinetgrasikan tersebut adalah kurikulum pesantren

klasik, Departemen Agama dan Departemen Pendidikan Nasional. Adapun

dengan berkembangnya zaman dan adanya jaringan dan kerjasama dengan dunia

internasional, maka kurikulum dan metode pengajaran di PPMI Assalaampun juga

telah melakukan Mu 'adalah pelajaran yang disesuiakan dengan syarat universitas

di luar negeri utamanya timur tengah.

Perubahan kurikulum yang dilakukan pemerintah dari masa awal pendirian

pesantren yang masih menggunakan kurikulum 1984 dengan model belajar Cara

Belajar Siswa Aktif (CBSA), kemudian disusul dengan model kurikulum 1994

dan suplemen 1999 lalu pada tahun 2003 pemerintah kembali merubah sistem

pendidikan baru bertajuk Kurikulum Berbasis Kompetensi hingga penerapan

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan tidak banyak merubah pola pendidikan

yang diselenggarakan PPMI Assalaam. Hal ini dikarenakan adanya model sistem

pendidikan kesantrian yang pada hakekatnya disitulah letak pendidikan yang

sebenarnya. Dimana setiap aktivitas dari bangun tidur hingga tidur kesemuanya

adalah merupakan proses pendidikan.14

13

Kadarusman, Nilai-nilai Dasar Pendidikan Keassalaman, ( Surakarta:

Assalam Press, 2006), hlm. 122

14

Wawancara dengan Muhammad Nur Khofiq 20 Januari 2016

Page 15: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

66

Pendidikan dan pengajaran di PPMI Assalam dibagi menjadi dua bagian

yaitu pendidikan kesantrian yang ditaktiskan dalam kurikulum pondok dan

pendidikan formal melalui kegiatan KBM sekolah.

Adapun penjelasan adalah sebagai berikut:

1. Kurikulum Pondok

Pendidikan pondok bagi PPMI Assalaam merupakan usaha sistematis

untuk menggembangkan potensi spiritualitas dan intelektualitas santri dalam

rangka mewujudkan profil santri yang memiliki akhlak mulia. Untuk kepentingan

ini, pendidikan pondok diselenggarakan dalam tiga bentuk kegiatan yaitu kegiatan

kurikuler, kegiatan ko kurikuler dan kegiatan ekstrakulikuler.15

Kegiatan kurikuler ditekankan pada aspek kognitif, karena

diselenggarakan melalui model kurikulum persekolahan, ko-kurikuler pada aspek

afektif karena diselenggarakan melalui model pengalaman hidup, dan ekstra

kulikuler pada psikomotorik karena diselenggarakan melalui model keterampilan.

Kegiatan kulikuler pondok didefinisikan sebagai suatu kegiatan

pendidikan yang memuat sembilan mata pelajaran yang dimasukkan kedalam

struktur kurikulum sekolah. Kesembilan mata pelajaran yangdimaksud adalah:

(1) al-Lugah al-'Arabiyah, (2) al-Lugah al-Injliziyah (3) Aqidah,(4) Akhlaq (5)

Tahfidz (6) Fiqih (7) Tarikh al-Islam atau Tsaqafah Islamiyah, (8) Thariqah at-

Ta'lim, dan (9) Qira'atul Quran. Karena melekat pada struktur kurikulum sekolah.

Kesembilan mata pelajaran tersebut diselenggarakan pada kegiatan pembelajaran

15

Sri Hartini, log.cit.

Page 16: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

67

pagi antara jam 07.00 - 12.40 WIB. Kegiatan kurikuler ini harus diikuti oleh

semua santri PPMI Assalaam.

Adapun kegiatan ko-kurikuler pondok dimaksudkan sebagai suatu

kegiatan pendidikan yang mendukung kegiatan kurikuler. Kegiatan ini

diselenggarakan pada waktu pagi dan malam hari. Sebagaiman kegiatan kulikuler,

untuk kegiatan ko-kulikuler juga diberikan dalam bentuk mata pelajaran, yang

terdiridari 6 (enam) mata pelajaran, yaitu: (1) Qira'atul Quran, (2) Al-

Muhadharah (3) Tazwid wa Tasyji' al-Lughah,(4) Al-Muhadatsah,(5) Dirosah at-

Tafsir (6) Qiro 'ah al-Kitab.

Perlu diketahui bahwa mata pelajaran Al-Muhadarah merupakan mata

pelajaran yang bertujuan untuk melatih santri agar terampil berpidato, baik

dalambahasa Indonesia,Arab, maupun Inggris. Adapun mata pelajaran Tazwid wa

Tasyji' al-Lughah meruapakan mata pelajaran yang seacra khusus membekali

santri agar terampil berbahasa Arab maupun Inggris. Sedangkan mata pelajaran

Qiro 'ah al-Kitab, merupakan mata pelajaran yang diberikan kepada santri untuk

membekali keterampilan membaca kitab-kitab Islam klasik, yang lazim disebut

sebagai kitab kuning.16

Demikian pentingnya keenam mata pelajaran tersebut bagi santri, sehingga

mata pelajaran yang dikategorikan kedalam kelompok pelajaran ko-kurikuler ini

juga harus diikuti oleh semua santri Assalaam. Bahkan, jika seorang santri yang

tidak bisa hadir karena suatu alasan harus mendapatkan surat izin kepala sekolah

16

Muhammad Nur Khofiq, log.cit.

Page 17: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

68

atau petugas yang dirujuk. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Usatad

Muhammad Nur Khofiq

Bahwa mata kurikulum kepondokan inilah yang merupakan ciri khas dari

pembinaan kemampuan keagamaan bagi santri PPMI Assalaam yaitu

kemampuan berkomunikasi baik secara aktif maupun pasif dengan

menggunakan bahasa asing terutama bahasa Arab, Inggris dan tentunya

diimbangi juga kemampuan membaca kitab klasik. Oleh karena itu, wajib

bagi setiap santri untuk menghadiri setiap kegiatan kelas yang

dilakasanakan, dan gams ada ijin apabila tidak bisa mengikuti. Hal ini

dikarenakan pembelajaran ko-kurikuler bobotnya sama dengan mata

pelajaran kurikuler.

Bentuk pendidikan pondok yang terakhir adalah kegiatan ekstra kurikuler,

yaitu kegiatan pendidikan yang berusaha untuk mengembangkan potensi minat

dan bakat para santri, baik dalam bidang olahraga, keterampilan, maupun seni.

Kegiatan ini diselenggarakan pada waktu sore hari dan Jumat pagi, Bagi para

santri, kegiatan ekstra kulikuler ini dapat dipilih secara bebas sesuai dengan minat

dan kecenderungan masing-masing santri.

Dalam praktiknya, setiap bidang minat dan bakat difasilitasi oleh

ustadz,guru atau pelatih. Selain menyediakan pendamping maupun pelatih, pihak

pesantren juga menyediakan fasilitas yang diperlukan seperti tempat dan berbagai

jenis peralatan. Untuk kegiatan bidang olah raga, tempat kegiatan dipusatkan

dilapangan, GOR dan tempat-tempat terbuka lainnya. Sementara itu, untuk bidang

keterampilandan kesenian mengambil tempat diruang keterampilan dan rauang-

raang kelas yang ditunjuk.17

17

Wawancara dengan Sukhamdi tanggal 27 Januari 2016.

Page 18: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

69

Tabel dibawah ini menunjukkan struktur kurikulum pondok PPMI

Assalaam:

Tabel 2.

Struktur Kurikulum Kepondokan PPMI Assalaam Tahun 2006

No

Bidang Studi

Jumlah Jam Pelajaran

I II III IV V VI

1 al-Lugah al-'Arabiyah 6 4 4

2 al-Lugah al-Injliziyah 4 4 2

3 Aqidah 1 1 1

4 Akhlaq 1 1 1

5 Tahfidz 1 1 1

6 Fiqh 2 1 1

7 Tarikh al-Islam 1 1

Tsaqafah Islamiyah 1

8 Thariqah at-Ta'lim 1 1 1

9 Qiro'atul Qur'an

10 Al-Muhadharah 6 6 6 6 6 2

Al-Indonisiyah

Al-'Arabiyah

Al-Injiziyah

11 Al-Kasysyafah 2 2 2 2 2

12 Tazwid wa Tasyji' al-Lughah 3 3 3 3 3 3

Al-'Arabiyah

Al-Injiziyah

13 Al-Muhadatsah 4 4 4 4 4 4

Al-'Arabiyah

Al-Injiziyah

14 Dirosah at-Tafsir 2 2 2 2 2 2

15 Qiro'ah al-Kitab 2 2 2 2 2 2

16 Ar-Riyadhah 2 2 2 2 2 2

17 Al-Funun 2 2 2 2 2 2

Jumlah 23 23 23 40 37 29

Sumber: Kadarusman, Nilai-nilai Dasar Pendidikan Keassalaman. Surakarta:

Assalam Press. Tahun 2006

Pada tahun pelajaran 2010/2011 setelah adanya penyempurnaan dari nilai-

nilai Keassalaaman, maka terdapat perubahan pada struktur mata pelajaran

Page 19: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

70

kepondokan dimana mata pelajaran Tsaqafah Islamiyah dikeluarkan dari struktur

mata pelajaran dan penambahan mata pelajaran Nisaiyah yang khusus diberikan

kepada santriwati. Pengeluaran mata pelajaran kepondokan ini buka berarti

pelajaran tersebut dihilangkan, tetapi hanya diajarkan melalui kegiatan kajian

tersendiri. Khusus mata pelajaran Tsaqofah Islamiyah setelah tidak masuk dalam

struktur mata pelajaran pondok berubah menjadi kegiatan kajian mingguan yang

diikuti oleh seluruh civitas akademika PPMI Assalaam.

Sedangkan adanya penambahan mata pelajaran, hal ini diperoleh dari

proses kajian yang dilakukan oleh tim pengawas mutu kurikulum PPMI

Assalaam, dimana penambahan mata pelajaran tersebut bertujuan untuk

mendapatkan hasil pembelajaran yang lebih baik. Pada tahun ajaran 2010/2011

penambahan mata pelajaran Nisaiyah merupakan sebuah usaha memberikan

perhatian khusus terhadap pemibinaan santriwati. Hal ini dikarenakan adanya

serangan gelombang feniminsme dunia barat yang cukup ekspansionis melalui

berbagai media dan sangat mempengaruhi perkembangan sikap santriwati yang

semakin jauh dari tatanan nilai Isam. Oleh karena itu diperlukan usaha yang lebih

serius dalam membentengi hal tersebut. Mata pelajaran ini megajarkan tentang

beberapa konsep pengembangan diri seorang erempuan baik secara fisik maupun

mental serta cara pandang perempuan menurut pandangan Islam.

Secara rinci perubahan kurikulum kepondokan PPMI Assalaam dapat

dilihat pada tabel berikut:

Page 20: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

71

Tabel 3.

Struktur Kurikulum Kepondokan PPMI Assalaam Tahun 2010

No

Bidang Studi

Jumlah Jam Pelajaran

I II III IV V VI

1 al-Lugah al-'Arabiyah 6 4 4

2 al-Lugah al-Injliziyah 4 4 2

3 Aqidah 1 1 1

4 Akhlaq 1 1 1

5 Tahfidz 1 1 1

6 Fiqh 2 1 1

7 Tarikh al-Islam 1 1 1

8 Qiro'atul Qur'an 4 4 4 4 4 4

9 Al-Muhadharah 6 6 6 6 6 2

Al-Indonisiyah

Al-'Arabiyah

Al-Injiziyah

10 Al-Kasysyafah 2 2 2 2 2

11 Tazwid wa Tasyji' al-Lughah 3 3 3 3 3 3

Al-'Arabiyah

Al-Injiziyah

12 Al-Muhadatsah 4 4 4 4 4 4

Al-'Arabiyah

Al-Injiziyah

13 Dirosah at-Tafsir 2 2 2 2 2 2

14 Qiro'ah al-Kitab 2 2 2 2 2 2

15 Ar-Riyadhah 2 2 2 2 2 2

16 Al-Funun 2 2 2 2 2 2

17 Nisaiyah (Satriwati) 2 2 2 2 2 2

Jumlah 29 29 29 45 43 35

Sumber: Struktur Mata Pelajaran Kepondokan. Keassalaaman, Pedoman

Bermuamalah di Lingkungan Yayasan Majelis Pengajian Islam

Surakarta, tahun 2010

Page 21: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

72

2. Kurikulum Sekolah

Pendidikan sekolah yang ada dalam lingkup PPM1 Assalaam berjumlah 4

(empat) unit pendidikan formal, yaitu: Madrasah Tsanawiyah (MTs) Assalaam,

Madrasah Aliyah (MA) Assalaam dan Takhashusiyah (TKs) Assalaam, Sekolah

Menengah Atas (SMA) Assalam dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

Assalaam. Semua unit pendidikan ini memiliki khitah serta orientasi pendidikan

yang khas dan unik. Berikut ini penjelasan mengenai unit sekolah:

a. Madrasah Tsanawiyah (MTs)

Jenjang ini merupakan kelanjutan Sekolah Dasar atau Madrasah

lbtidaiyyah. Masa belajar selama tiga tahun, dengan kurikulumMadrasah

Tsanawiyah dan Departemen Agama yang telah dibakukan. Untuk tingkat

kemampuan dalam pengetahuan umum, sama denganSekolah Menengah tingkat

Pertama (SMP) Negeni yang berada di bawah naungan Departemen Pendidikan

dan Kebudayaan, maka MTs Assalaam juga mengikuti Ebtanas setingkat SMP.

MTs Assalaam telah mendapat Surat Keputusan pengesahan no.

Wk/5.c/93/Pgm/Ts1198618

dan Kepala Kantor Departmen Agama Kota Madia

daerah Kanwil Departemen Agama Jawa Tengah Bidang Pendidikan Agama

Islam. Piagam tersebut berisimemberikan hak menurut hukum untuk

menyelenggarakan Pendidikan danpengajaran, serta diperbolehkan untuk

mengikuti ujian persamaan Madrasah Negeri.

Sejak awal pendiriannya pada tahun 1982 Mts PPMI Assalaam secara

manggunakan kurikulum yang ditetapkan oleh Departemen Agama yaitu

18

Lampiran 4

Page 22: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

73

kurikulum CBSA yang sama dengan Sekolah Menengah Pertama umum ditambah

dengan mata pelajaran PAI yang terdiri atas Bahasa Arab, Aqidah dan Akhlak,

Fiqih, Quran dan Hadits serta Sejarah kebudayaan Islam. Namun sebagai cirikhas

pendidikan pesantren, PPMI Assalaam menambahkan materi kepondokan dengan

memecah mata pelajaran bahasa Arab dan bahasa Inggris menjadi beberapa

bagian pelajaran khusus seprti convertation dan compotision pada bahasa Inggris.

Mata pelajaran bahasa Arab dibagi kedalam mata pelajaran Nahwu, Sharaf,

Insya’, Khad dan Imla’. Struktur kurikulum ini terus bertahan hingga adanya

program akselerasi pada tahun 2002/2003.

Adapun lebih lengkap struktur mata pelajaran Mts Assalaam dapat dilihat

pada tabel berikut:

Tabel 4.

Struktur Kurikulum MTs Assalaam Tahun 2001

No Mata Pelajaran

Kelas

I

I'dadi

I

Takmil

i

II III

Pendidikan Agama Islam

1 Qur'an Hadits 1 1 1 1

2 Aqidah Akhlaq 1 1 1 2

3 Fiqih 1 2 2 2

4 Sejarah Kebudayaan

Islam

1 1 1 1

5 Bahasa Arab 1 1 1 1

Pendidikan Umum

6 Pengetahuan Sosial

a. Sejarah 1 2 2 2

b. Ekonomi 1 1 1 1

c. Geografi 2 2 2 2

d. PKn 1 1 1 1

7 Bahasa dan Sastra

Indonesia

3 3 3 3

Retorika 1 1 1 1 1

Page 23: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

74

No Mata Pelajaran

Kelas

I

I'dadi

I

Takmil

i

II III

8 Ilmu Pengetahuan

Alam

a. Fisika 3 3 3 3

b. Biologi 2 2 2 3

9 Matematika 1 1 1

a. Aljabar 3 3 4 4

b. Geometri 2 2 3 3

10 Bahasa Ingrris 3 3 3 3

Retorica 1 1 1 1

11 Pendidikan Seni 1 1

12 TIK/Komputer 2 2 2 2

Kepondokan

13 Durusulughoh 5 5 2 1

Khithobah 1 1 1 1

14 Muthola'ah 1 2 2 2

15 Mahfudlat 1 1 1

16 Nahwu - - 2 2

17 Conversation 2 2 2 2

18 Tahfidzul Quran 2 1 1 1

19 Sharaf 2 2

20 Insya' 1 1

21 Khot 3 2

22 Tajwid 1 1

Jumlah Mata Pelajaran 24 24 24 23

Jumlah Jam 48 48 48 48

Sumber: Struktur Mata Pelajaran Mts Assalaam. Dokumen Unit MTs PPMI

Assalaam tahun 2000/2001

Departemen Pendidikan Nasional mulai tahun ajaran 2001/2002

mengenalkan program barn yang bernama akselerasi/ percepatan belajar

bagianak-anak yang berkemampuan di atas rata-rata atau anak-anak yang

berbakat, yaitu satu program yang memungkinkan bagi anak-anak berbakat

tersebut untuk menyelesaikan pendidikannya lebih cepat dan lebih mendalam

penguasaan materinya. Seiring dengan perubahan model kurikulum pendidikan

Page 24: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

75

nasional pada tahun 2002/2003 MTs PPMI Assalaam telah menerapkan sistem

akselerasi. Santri program Akselerasi diseleksi dari peringkat 100 besar hasil

Seleksi Penerimaan Siswa Baru (SIPENWARU) PPMI Assalaam, selanjutnya

diambil 20 putra dan 20 putri, untuk biaya penyelenggaraan program Akselerasi,

terutama syahriyah diatur tersendiri.

Adapun beban sistem pembagian beban belajar pada santri yang

menempuh program akselerasi dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 5.

Struktur Kurikulum MTs Assalaam Tahun 2002/2003

No Mata Pelajaran

Kelas

Akselerasi Kelas Reguler

I II III I

I'dadi

I

Takmili II III

Pendidikan Agama Islam

1 Qur'an Hadits 1 1 1 1 1 1 1

2 Aqidah Akhlaq 1 1 1 1 1 1 2

3 Fiqih 2 1 1 1 2 2 2

4 Sejarah Kebudayaan

Islam

1 1 1 1 1 1 1

5 Bahasa Arab 1 1

Pendidikan Umum

6 Pengetahuan Sosial

a. Sejarah 1 1 I 1 2 2 2

b. Ekonomi 1 1 1 1 1 1 1

c. Geografi 1 1 1 2 2 2 2

d. PKn 1 1 1 1

7 Bahasa dan Sastra

Indonesia

3 3 4 3 3 3 3

Retorika 1 1 1 1 1 1 1 1

8 Ilmu Pengetahuan

Alam

a. Fisika 3 3 3 3 3 3 3

b. Biologi 2 2 2 2 2 2 3

9 Matematika 1 1 1 1 1 1

a. Aljabar 3 3 3 3 3 4 4

b. Geometri 3 3 3 2 2 3 3

10 Bahasa Ingrris 3 3 4 3 3 3 3

Retorica 1 1 1 1 1 1 1

Page 25: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

76

No Mata Pelajaran

Kelas

Akselerasi Kelas Reguler

I II III I

I'dadi

I

Takmili II III

11 Pendidikan Seni 1 1

12 TIK/Komputer 2 2 2 2 2 2 2

Kepondokan

13 Durusulughoh 5 3 2 5 5 2 1

Khithobah 1 1 1 1 1 1 1

14 Muthola'ah 1 1 1 1 2 2 2

15 Mahfudlat 1 1 1 1 1

16 Nahwu 3 3 - - 2 2

17 Conversation 2 2 2 2 2 2 2

18 Composation

19 Tahfidzul Quran 1 1 1 2 1 1 1

20 Sharaf 1 1 2 2

21 Insya' 1 1 1

22 Khot 1 3 2

23 Tajwid 1 1 1

Jumlah Mata Pelajaran 21 21 21 24 24 24 23

Jumlah Jam 42 42 42 48 48 48 48

Sumber: Struktur Mata Pelajaran Mts Assalaam. Unit MTs PPMI Assalaam

tahun 2003/2004

Mengikuti jejak Akselerasi dalam pelayanan terhadap siswa, pada tahun

2005/ 2006 Mts PPMI Assalaam menyelenggarakan dua program barn yaitu kelas

Olimpiade dan Sekolah Bertaraf Internasioanal. Pada program kelas Olimpiade

menitik beratkan pada mata pelajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

sedangkan pada kelas Internasional lebih menekankan kepada kemampuan

berbahasa asing terutama Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Struktur mata

pelajaran, secara lengkap, dapat dilihat pada tabel dibawah ini:

Page 26: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

77

Tabel 6.

Struktur Kurikulum MTs Assalaam Tahun 2006

No Mata Pelajaran

Kelas

Akselerasi Kelas Reguler

I II III I

I'dadi

I

Takmili

II

Intr

II

Oly II III

Pendidikan Agama Islam

1 Qur'an Hadits 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 Aqidah Akhlaq 1 1 1 1 1 1 1 1 2

3 Fiqih 1 1 1 1 2 2 1 2 2

4 Sejarah Kebudayaan

Islam

1 1 1 1 1 1 1 1 1

5 Bahasa Arab 1 1 1

Pendidikan Umum

6 Pengetahuan Sosial

a. Sejarah 1 1 I 1 2 1 1 2 2

b. Ekonomi 1 1 1 1 1 1 1 1 1

c. Geografi 1 1 1 2 2 1 1 2 2

d. PKn 1 1 1 1

7 Bahasa dan Sastra

Indonesia

3 3 4 3 3 3 3 3 3

Retorika 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

8 Ilmu Pengetahuan

Alam

a. Fisika 3 3 3 3 3 3 4 3 3

b. Biologi 2 2 2 2 2 2 3 2 3

9 Matematika 1 1 1 1 1 1 1

1

1

a. Aljabar 3 3 3 3 3 4 5 4 4

b. Geometri 3 3 3 2 2 3 4 3 3

10 Bahasa Ingrris 3 3 4 3 3 4 4 3 3

Retorica 1 1 1 1 1 1 1 1 1

11 Pendidikan Seni 1 1 1

12 TIK/Komputer 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Kepondokan

13 Durusulughoh 5 3 2 5 5 4 2 2 1

Khithobah 1 1 1 1 1 1 1 1 1

14 Muthola'ah 1 1 1 1 2 2 2 2 2

15 Mahfudlat 1 1 1 1 1 1 1

16 Nahwu 3 3 - - 2 2 2 2

17 Conversation 2 2 2 2 2 2 2 2 2

Page 27: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

78

No Mata Pelajaran

Kelas

Akselerasi Kelas Reguler

I II III I

I'dadi

I

Takmili

II

Intr

II

Oly II III

18 Composation 2

19 Tahfidzul Quran 1 1 1 2 1 1 1 1 1

20 Sharaf 1 1 2 2 2 2

21 Insya' 1 2 1 1 1

22 Khot 1 3 2

23 Tajwid 1 1 1

Jumlah Mata Pelajaran 21 21 21 24 24 24 24 24 23

Jumlah Jam 42 42 42 48 48 48 48 48 48

Sumber: Struktur Mata Pelajaran Mts Assalaam. Litbang PPMI Assalaam tahun

2006/2007

b. Takhashushiyah (TKs)

Jenjang ini secara khusus membina para siswa yang telah menyelesaikan

SLTP/MTs di luar pondok Assalaam, sebagai persiapan untuk memasuki SMA,

MA, atau SMK PPMI Assalaam. Tujuan program ini adalah mempersiapkan

siswa/siswinya selama satu tahun dengan harapan agar mereka tidak mengalami

banayak hambatan atau kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan siswa lulusan

MTs Assalaam, ketika memasuki jenjang SMA, MA, atau SMK. Baikdalam

bidang bahasa maupun pengetahuan agama serta ketentuan ketentuan lain yang

ada di pondok Assalaam. Kurikulum yang dipergunakan tidak sebagaimana unit-

unit yang lain, akan tetapi diprioritaskan pada pendalaman pengetahuan agama

dan dua bahasa, yaitu Arab dan Inggris.19

Bagi siswa/siswi yang telah mempelajari pengetahuan agama dan bahasa

arab serta inggris sebelumnya, dapat mengikuti program percepatan selama

kurang lebih 40 hari dan bila lulus ujian di programpercepatan ini dapat

melanjutkan ke jenjang SLTA.

19

Kadarusman, op.cit., hlm 142

Page 28: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

79

Program Tks bekanlah merupakan jenjang pendidikan formal yang diatur

dibawah Departemen Pendidikan Nasional maupun Departemen Agama, oleh

karena itu kurikulum TKs merupakan kurikulum mandiri yang dikembangkan

oleh PPMI Assalaam dan tidak pernah berubah sejak berdiri tahun 1986. Adapun

struktur mata pelajaran Tks adalah sebagai berikut:

Tabel. 7

Struktur Mata Pelajaran Takhasushiyah

No Mata Pelajaran Semester

I II

1 Aqidah 2 2

2 Akhlaq 1 1

3 Tafsir 1 1

4 Hadits 2 2

5 Fiqih 2 2

6 Siroh Nabawiyah 1 1

7 Qira’ah 2 2

8 Tahfidz 2 2

9 Tajwid 2 2

10 Muhadatsah 2 2

11 Bahasa Arab 12 6

12 Nahwu - 4

13 Sharaf - 2

14 Muthala’ah 2 2

15 Insya’ 2 2

16 Imla’ 2 2

17 Khat 2 2

18 Mahfudhat 2 2

19 Conversation 2 2

20 Bahasa Inggris 3 3

21 Matematika 2 2

22 Komputer 2 2

Jumlah Jam 48 48

Sumber: Kadarusman, Nilai-nilai Dasar Pendidikan Keassalaman. Surakarta:

Assalam Press. Tahun 2006

Page 29: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

80

c. Madrasah Aliyah Assalaam

Madrasah Aliyah (MA) PPMI Assalaam merupakan jenjang kelanjutkan

dari MTs dan TKs PPMI Assalaam. Didirikan pada tahun 1985 dan disahkan

melalui SK No. Wk/ 5d. 199/Pgm/MA/1986 20

masa belajar pada satuan

pendidikan ini selama 3 tahun. Kurikulum yang dipergunakan di Madrasah Aliyah

adalah adaptasi dari kurikulum satandar isi, Kurikulum Departemen Agama dan

Kurikulum Kepesantrenan. Kurikulum MA PPMI Assalaam pada tingkat awal

menekankan pada ulum syar’iyah (Al Qur’an dan Ulumul Qur’an, Hadits dan

Ulumul Hadits, Fiqh dan Ushul Fiqh, Aqidah Akhlak, SKI) serta skill berbahasa

Arab dan Inggris, sedangkan pada tingkat akhir menekankan basis keilmuan

program studi IPA dan IPS dengan penambahan jam mata pelajaran bersangkutan,

sehingga diharapkan dapat menuntaskan target pencapaian materi UN dan ujian

masuk perguruan tinggi.

Sejak didirikan pada tahun 1985, MA sempat membuka jurusan Agama,

IPA dan IPS, namun sejak tahun 1989 dengan adanya SMA Assalaam maka

hanya MA hanya mengadakan satu jurusan saja yaitu jurusan agama. Seiring

dengan berubahnya kurikulum CBSA ke kurikulum 1994 yang menekankan setiap

santri wajib menguasai semua disiplin ilmu, maka MA Assalaam kembali

membuka jurusan IPA dan IPS dan tidak melanjutkan program jurusan Agama.

Hal ini dikarenakan semua mata pelajaran yang ada pada jurusan Agama telah

dimasukkan dalam struktur mata pelajaran di masing-masing jurusan yang baru.21

20 Lampiran 7

21 Muhammad Nur Khofiq, log.cit.

Page 30: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

81

MA PPMI Assalaam telah mendapatkan status akreditasi A (sangat baik)

dengan no. Kw.11.4/4/PP.03.2/625.11.01/2005 oleh BAM (Badan Akreditasi

Madrasah) propinsi Jawa Tengah. MA PPMI Asalaam telah memperolah mu

'adalah (persamaan) dari universitas al-Azhar Kairo Mesir. Dengan mu'adalah ini

maka alumni yang ingin melanjutkanstudinya ke al-Azhar semakin mudah karena

syarat melanjutkan studi ke al-Azhar salah satunya adalah berasal dari lembaga

yang mendapatkan mu 'adalah ini.22

Adapun struktur kurikulum mata pelajaran MA Assalaam sebagai berikut:

Tabel. 8

Struktur Kurikulum MA Jurusan Agama Tahun 1993

No Mata Pelajaran Kelas

I II III

1 Aqidah/ Akhlaq 2 2 2

2 Fiqih 2 2 2

3 Qur’an Hadits 3 3 3

4 SKI 2 2 2

5 PMP 2 2 2

6 Bahasa Indonesia 4 4 4

7 Bahasa Arab 4 4 4

8 Bahsa Inggris 4 4 4

9 Matematika 4 4 4

10 Ilmu Tafsir 2 2 2

11 Ilmu Hadits 2 2 2

12 Usul Fiqih 3 3 3

13 Ilmu Kalam 2 2 2

14 Kesenian 2 2 2

15 Olah raga 2 2 2

16 Komputer 2 2 2

17 MMQ 2 2 2

Jumlah Jam 47 47 47

Sumber: Struktur Kurikulum Mata Pelajaran MA Assalaam tahun 1993.

Dokumen Unit MA PPMI Assalaam

22

Tim Penyusun, op.cit., hlm. 10.

Page 31: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

82

Tabel. 9

Struktur Kurikulum MA Assalaam 2006

No Mata Pelajaran Kelas

X XI.IPA XI.IPS XII.IPA XII.IPS

1 Al Quran dan Hadits 1 1 1 1 1

2 Aqidah 2 2 2 2 2

3 Fiqih 2 1 1 1 2

4 Akhlak 1 1 1 1 1

5 Tarikh Islam 1 1 1

6 Tsaqofah Islamiyah 1 1

7 PPKn 1 1

8 Bahasa Indonesia 3 3 3 3

9 Sejarah Nasional

Umum

1 1 1 1 1

10 Bahasa Arab 4 4 4 2 4

11 Bahasa Ingris 4 4 4 4 5

12 Matematika 5 6 4 8 4

13 Fisika 4 5 6

14 Biologi 3 4 5

15 Kimia 3 4 5

16 Ekonomi 3 9 10

17 Sosiologi 1 6 4

18 Geografi 1 1 1 2

19 Nahwu 2 2 2 2 2

20 Ushul Fiqih 1 1 1 1 1

21 Baca Kitab 1 1 1 1 1

22 Komputer 2 2 2

23 Ulumul Quran 1 1 1

24 Ulumul hadits 1 1 1

25 Tahfidz 1 1 1 1 1

26 Thariqah at-Ta'lim 1 1 1 1 1

Jumlah Mata Pelajaran 23 22 21 20 20

Jumlah 48 48 48 48 48

Sumber: Struktur Kurikulum Mata Pelajaran MA Assalaam tahun 2006.

Kadarusman, Nilai-Nilai Dasar Pendidikan Keassalaaman.

Page 32: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

83

Tabel. 10

Struktur Kurikulum MA Assalaam 2010

No Mata Pelajaran Kelas

X XI.IPA XI.IPS XII.IPA XII.IPS

1 Al Quran dan Hadits 1 1 1 1 1

2 Aqidah 2 2 2 2 2

3 Fiqih 2 2 2 2 2

4 SKI 1 1

5 P. Kewarganegaraan 1 1 1 1 1

6 Bahasa Indonesia 3 3 3 3 3

7 Bahasa Arab 4 4 4 4 4

8 Bahasa Inggris 4 4 4 4 6

9 Matematika 6 6 6 6 6

10 Fisika 4 6 6

11 Biologi 3 4 5

12 Kimia 3 4 4

13 Sejarah 1 1 2 1 2

14 Geografi 1 3 3

15 Ekonomi 2 6 6

16 Sosiologi 1 4 4

17 TIK 2 2 2 2 2

18 Ulumul Quran 1 1 1

19 Ulumul hadits 1 1 1

20 Akhlak 1 1 1 1 1

21 Tahfidzul Quran 1 1 1 1 1

22 Tarikh Islam 1 1 1 1 1

23 Ushul Fiqih 1 1 1 1 1

24 Nahwu 1 1 1 1 1

Jumlah Jam 48 48 48 48 48

Sumber: Struktur Kurikulum Mata Pelajaran MA Assalaam tahun 2010. Yayasan

MPIS, Keassalaaman. Tahun 2010

Berbeda dengan unit pendidikan MTs dan SMA yang menerapkan

akselerasi dan program RSBI. MA Assalaam lebih menekankan santri pada

kemampuan berbahasa dan pendalaman agama dengan bekerjasama dengan

universitas-universitas di Timur tengah. Hingga tahun 2010, selain mendapat mu

Page 33: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

84

'adalah dari universitas Alzhar Kairo MA Assalam juga memberikan layanan

pendidikan berupa Pusat Pengembangan Terjemah Bahasa Arab dan pusat Kajian

Timur Tengah.

d. Sekolah Menengah Atas (SMA) Assalaam

Unit pendidikan SMA Assalaam didirikan pada tahun 1989 dan tercatat di

Departemen Pendidikan dengan nomor C27064009.23

Latar belakang pendirian

SMA Assalaam karena adanya desakan dari para wali santri PPMI Assalam.

Tuntutan dan permintaan mereka dilator belakangi oleh anggapan bahwa lulusan

SMA lebih luas peluangnya untuk melanjutkan keperguruan tinggi dan lebih

diterima di bursa kerja dibandingkan dengan lulusan MA.

Jenjang ini juga merupakan kelanjutan dari MTs dan TKs, dengan masa

belajar 3 tahun, SMA Assalaam menggunakan kurikulum Departemen Pendidikan

Nasional dengan penambahan dan pendalaman pada masalah agama dan dua

bahasa, yaitu Arab dan Inggris. SMA Assalaam telah memperoleh status

akreditasi A oleh Badan Akreditasi Sekolah (BAS) propinsi Jawa Tengah sejak

tahun 2004.24

Sepertihalnya di MTs dan Aliyah, sejak tahun 2005 SMA Assalaam juga

memberikan Layanan Model Pembelajaran yang berbeda yaitu : (1) Kelas

Unggulan dimana kelas ini menampung para santri yang memiliki kemampuan

akademik yang baik, yaitu memiliki nilai rata-rata diatas 7. PPMI Assalaam

melaksanakan Program Akselerasi pada SMA pada tahun 2006. Program

23

Lampiran 5

24

Wawancara dengan Wahyudi Prabowo tanggal 29 Januari 2016

Page 34: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

85

Akselerasi yang dilaksanakan di PPMI Assalaam tetap menggunakan kurikulum

sekolah yang diadopsi dan Departemen Pendidikan Nasional yang dipadukan

dengan kurikulum kepondokan. Walaupun menggunakan kurikulum yang sama

dengan kelas RSBI dan Reguler, Program Akselerasi dalam penyampaian mata

pelajaran dilaksanakan dengan pemadatan maten,sehingga santri yang mengikuti

kelas Akselerasi biasanya lulus dalam waktu dua tahun.

Pada tahun 2005 Pendidikan Nasional sangat gencar mensosialisasikan

konsep sekolah berbasis Internasional. Program RSBI disesuaikan dengan amanat

UU no. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (UUSPN 20/2003)

pasal 50, ayat 3, dan pemerintah mulai menyelenggarakannya pada tahun 2006.

Maka, pada tahun2006 Departemen Pendidikan Nasional RI Melalui Direktorat

Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah memilih seratus SMA

Negeri dan Swasta yang memenuhi syarat untuk dijadikan Rintisan Sekolah

Bertaraf Internasional.25

Berdasarkan SK Direktur pembinaan SMA Dirjen Mendiknasmen

Departemen Pendidikan Nasional Nomor697/C4/MN/2007 tanggal 18 Juli 2007,

Assalaam ditetapkan sebagaipenyelenggara program RSBI. PPMI Assalaam

mengikuti program ini dengan alasan, semakin banyaknya alumni SMA Assalaam

yang melanjutkan pendidikan tinggi ke Luar Negeri, juga ke perguruan tinggi

favorit diIndonesia, sehingga dirasa perlu untuk memberikan satu standar lulusan

SMAyang mampu bersaing di kancah antar bangsa. Program RSBI

diselenggarakan untuk melayani siswa-siswi yang memiliki potensi unggulan

25

Ibid

Page 35: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

86

mencapai kualitas bertaraf internasional. Diharapkan lulusan program tersebut

mampu berperan aktif dalam masyarakat global. Sehingga dalam kurikulum

pengajarannya secara bertahap menggunakan bahasa Internasional.26

Untuk lebih melihat dinamika kurikulum unit SMA Assalaam, maka dapat

dilihat tabel dibawah ini:

Tabel. 11

Struktur Kurikulum SMA Assalaam Tahun 2005

No Mata Pelajaran

Kelas

IV V.IPA V.IPS VI.IPA VI.IPS

Reg Ung Reg Ung Reg Ung Reg Ung Reg Ung

Kepondokan

1 al-Lugah al-'Arabiyah 6 5 4 4 4 4 4 4 4 4

2 al-Lugah al-Injliziyah 4 2 4 2 4 4 2 2 2 2

3 Aqidah 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2

4 Akhlaq 1 1 1 1 1

5 Tahfidz 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

6 Fiqh 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1

7 Tarikh al-Islam 1 1 1 1 1 1

Tsaqafah Islamiyah 1 1 1 1

9 Thariqah at-Ta'lim 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

Departemen Pendidikan

10 Bahasa dan Sastra Indonesia 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3

11 Kewarganegaraan 1 1 1 3 2 1 1 1 1

11 Bahasa Ingris 4 4 4 4 4 4 5 3 5 3

12 Matematika 4 4 6 6 4 4 8 8 2 2

13 Fisika 3 4 5 4 6 5

14 Biologi 2 2 5 4 6 4

15 Kimia 3 3 5 4 5 4

16 Ekonomi 2 2 6 4 9 8

17 Sosiologi 1 1 5 4 5 4

18 Geografi 2 2 2 1 3 2

19 Sejarah Nasional 2 1 1 3 3 2 1 2 1

20 Tata Negara 4 4

21 Antropologi 5 4

22 TI dan computer 2 2 2

Jumlah Mata Pelajaran 20 17 17 16 17 15 16 15 17 16

Jumlah 48 40 48 40 48 40 48 40 48 40

26

Ibid

Page 36: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

87

Tabel. 12

Struktur Kurikulum SMA Assalaam Tahun 2010

No Mata Pelajaran Kelas

X XI XII

X Aksel IPA Aksel IPA Aksel

A Pendidikan Agama Islam

1 al-Lugah al-'Arabiyah 6 4 4 4 4 3

2 al-Lugah al-Injliziyah 4 4 4 2 2 2

3 Aqidah 1 1 1 1 1 1

4 Akhlaq 1 1 1 1 1 1

5 Tahfidz 1 1 1 1 1 1

6 Fiqh 2 1 2 1 2 1

7 Tarikh al-Islam 1 1 1 1 1 1

Departemen Pendidikan

10 Bahasa dan Sastra

Indonesia

4 4 4 4 4 5

11 Kewarganegaraan 1 1 1 1 2 1

11 Bahasa Ingris 4 5 4 5 5 5

12 Matematika 4 6 6 6 6 7

13 Fisika 3 4 5 6 5 6

14 Biologi 3 4 5 5 5 6

15 Kimia 3 4 5 6 5 6

16 Ekonomi 2 1

17 Sosiologi 2 1

18 Geografi 2 1

19 Sejarah 1 1 1 1 1 1

20 TI dan computer 2 2 2 2 2

21 Konseling 1 1 1 1 1 1

Jumlah 48 40 48 40 48 40

Sumber: Struktur Kurikulum Mata Pelajaran SMA Assalaam tahun 2005 dan

2010. Kadarusman, Nilai-Nilai Dasar Pendidikan Keassalaaman dan

Keassalaaman.

Page 37: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

88

e. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Assalaam

SMK Assalaam didirikan berdasarkan perkembangan kebijakan pemrintah

yang giat mendorong lembaga-lembaga untuk menyelenggarakan pendidikan

kejuruan pada tahun 2003-2004 akhir.

Berawal dari usulan dari MPP untuk layanan pendidikan model SMK,

maka pihak yayasan dan pondok melakukan analisa tentang sisi positif dan

negative. Dalam berbagai kajian, muncul beberapa alasan pokok didirikannya

SMK Assalaam, yaitu: pertama, adanya program pemerintah yang sedang

menggalakan pendidikan kejuruan yang bertujuan mencetak generasi bangsa yang

memiliki keahlian khusus dan mengisi bursa kerja. Kedua,karakter pendidikan

PPMI Assalaam yang mengintegrasikan teori dan praktik yang berbasis teknologi,

sehingga dengan adanya program kejuruan, maka hal ini akan mendorong santri

untuk lebih adaptatif didalam era digital yang akan terus tumbuh dibeberapa

dekade kedepan. Ketiga, adanya keinginan dari santri untuk melanjutkan studinya

di SMK.27

Berdasarkan pemikiran tersebut, maka sejak tahun akademik 2005-2006,

SMK Assalaam menerima santri sebanyak 21 orang dengan membuka program

keahlian Teknik Komputer Jaringan dan Desain Grafis. Namun seiring dengan

berjalnnya waktu, ternyata program Desain Grafis tidak mendapatkan minat yang

cukup tinggi, sehingga pada tahun ajaran berikutnya SMK Assalaam resmi hanya

membuka satu program keahlian Teknik Komputer Jaringan.

27

Wawancara dengan Muhammad Arifin tanggal 24 Januari 2016

Page 38: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

89

Kurikulum yang dipakai dalam proses penyelenggaraan pendidikan SMK

Assalaam ekivalen dengan kurikulum yang diselenggarakan oleh Departemen

Pendidikan Nasional. Namun demikian, karena kedudukannya sebagai unit

pendidikan yang diselenggarakan oleh pesantren, SMK Assalaam memiliki

perbedaan, yaitu pada orientasi kelslaman yang disampaikan. Alhasil bagi santri

SMK Assalam tetap harus menempuh kurikulum kepondokan yang ditentukan.28

Walaupun masih tergolong baru dalam proses penyelenggaraan unit

layanan pendidikan, SMK Assalaam langsung mengejar kerjasama dengan

lembaga-lembaga bertaraf internasional. Terhitung sejak tahun 2006, untuk

menunjang program studi kealian, SMK Assalaam sudah mendirikan CISCO

Akademik yang memiliki standar lisensi internasional.29

Secara teknis santri SMK

Assalaam akan mendapatkan program pelatihan Cisco Local Academy yang

berupa program pengembangan dibidang IT yang bermitra dengan CISCO yang

berkedudukan di Amerika Serikat dengan center Universitas Indonesia. (UI). Oleh

karena itu, lulusan SMK Assalaam sudah memiliki keahlian bertaraf

internasional.30

Untuk memperoleh gamabaran yang lengkap berikut struktur

kurikulum SMK Assalaam:

28

Kadarusman, op.cit., hlm. 92

29

Lampiran 11

30 Muhammad Arifin, log.cit.

Page 39: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

90

Tabel. 13

Struktur Kurikulum SMK Assalaam tahun 2006

No Mata Diktat TKJ Grafika

I II III III II III

Program Normatif

1 Aqidah 1 1 1 1

2 Akhlaq 1 1 1 1

3 Tahfidz Al Quran 1 1 1 1

4 Bahasa Arab 6 6 6 6

5 Fiqih 1 1 1 1

6 Bahasa Indonesia 2 2 2 2

7 Pendidikan

Kewarganaegaraan dan

Sejarah

2 2 2 2

8 Tarikh Islam 1 1 1 1

Tsaqofah islamiyah

9 Tahariqah At-Ta'lim 1 1 1 1

Program Adaptatif

10 Matematika 4 4 4 4

11 Bahasa Inggris 4 4 4 4

12 KKPI 3 3 3 3

13 Kewirausahaan 1 1 1 1

14 Fisika 3 3 3 3

15 Kimia 2 2 2 2

16 Biologi 1 1 1 1

Program Produktif

17 Prog Kahlian Teknik

dan Jaringan 13 13

18 Keterampilan Komputer

dan Perangkat Informasi

18 Program Keahlian

Grafika 13 13

Jumlah Mapel 17 17 17 17

Jumlah Jam 48 48 48 48

Sumber: Struktur Kurikulum Mata Pelajaran SMK Assalaam tahun 2006

Kadarusman, Nilai-Nilai Dasar Pendidikan Keassalaaman tahun 2006.

Page 40: BAB III DINAMIKA SISTEM PENDIDIKAN PPMI ASSALAAM … · A. Kurikulum Pesantren Dalam setiap proses pendidikan, ... b. Mengembangkan pola kerja pondok pesantren yang dengan berbasis

91

Tabel. 14

Struktur Kurikulum SMK Assalaam Tahun 2010

No Mata Pelajaran X XI XII

1 Aqidah 1 1 1

2 Akhlaq 1 1 1

3 Fiqih 2 2 2

4 Tahfidz 1 1 1

5 Tarikh Islam 1 1 1

6 Bahasa Arab 6 5 4

7 PKn 2 2 2

8 IPS 2 2 2

9 Bahasa Indonesia 2 2 2

10 Kimia 1 1 1

11 Matematika 4 5 5

12 Bahasa Inggris 4 5 5

13 Fisika 2 3 3

14 Elektronika Digital 1

15 IPA 2 2 2

16 Kewirausahaan 2 2 2

17 TKJ 11 12 13

18 KKPI 2

19 Seni Budaya 1 1 1

Jumlah 48 48 48

Sumber: Struktur Kurikulum Mata Pelajaran SMK Assalaam tahun 2006 2010.

Yayasan MPIS, Keassalaaman. Tahun 2010