32

BAB III METODE PENELITIAN A. Kerangka Pikir 1. Komponen Penyusun Proses Pre baiting Trapping Menghitung jumlah tikus yang tertangkap Identifikasi tikus Menghitung indeks umum pinjal Menghitung indeks pinjal spesifik Identifikasi pinjal

Input Perumahan Lokasi pemasangan trap Dapur Halaman rumah

Pengendalian Memperbaiki sanitasi lingkungan. Membuat sesuatu bersifat rat-profing. Pengendalian secara biologi. Pengendalian secara kimia. Pengendalian secara mekanik.

Output Jumlah tikus Jenis tikus Indeks umum pinjal Indeks pinjal spesifik Jenis pinjal

33

Gambar 3. 1 KOMPONEN PENYUSUN 2. Definisi Operasional 32 Tabel 3.1 DEFINISI OPERASIONAL No 1 Variabel Perumahan Definisi Operasinal Kelompok rumah dengan fungsi sebagai tempat tinggal yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana lingkungan. Titik pemasangan perangkap atau trap untuk penangkapan tikus. Suatu ruangan atau tempat khusus yang memiliki perlengkapan dan peralatan untuk mengolah makanan. Cara Pengukuran Observasi dan wawancara Alat Cheklist Hasil MS/TMS Skala data Ordinal

2

Lokasi pemasangan trap Dapur

Obeservasi

Visual

Lokasi pemasangan trap Lokasi pemasangan trap

Nominal

3

Observasi

Visual

Nominal

34

4

Halaman Rumah

Tanah di sekitar Observasi rumah atau pekarangan rumah yang biasanya terdiri dari halaman depan, halaman samping, dan halaman belakang. Pemasangan umpan pendahuluan untuk mengetahui jenis makanan kesukaan tikus Pemasangan perangkap tikus. Perhitungan jumlah tikus yang tertangkap di Perumahan Griya Bukateja Baru Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. Penentuan jenis tikus yang tertangkap berdasarkan kunci identifikasi. Perhitungan angka indeks yang diperoleh dari rumus jumlah seluruh pinjal yang diperoleh dibagi dengan jumlah tikus yang tertangkap. Perhitungan angka indeks yang diperoleh dari rumus jumlah Eksperimen

Visual

Lokasi pemasangan trap

Nominal

5

Pre Baiting

Umpan

Jenis makanan kesukaan tikus Tikus Jumlah tikus

Nominal

6 7

Trapping Menghitung jumlah tikus yang tertangkap.

Eksperimen Menghitung tikus yang tertangkap

Perangkap hidup -

Rasio Rasio

8

Identifikasi tikus

Membanding kan dengan kunci identifikasi Rumus

Kunci Jenis tikus identifikasi

Nominal

9

Menghitung indeks umum pinjal dari tikus yang tertangkap

-

Jumlah pinjal

Rasio

10

Menghitung indeks pinjal spesifik dari tikus yang

Rumus

-

Jumlah pinjal tertentu

Rasio

35

tertangkap

11

12

13

14

15

16

spesies pinjal tertentu dibagi jumlah tikus yang tertangkap. Identifikasi Penentuan jenis Membanding pinjal spesies pinjal yang kan dengan tertangkap kunci berdasarkan kunci identifikasi identifikasi. Memperbaiki Usaha Eksperimen sanitasi menghilangkan lingkungan daya dukung lingkungan bagi tikus. Membuat Usaha melengkapi Eksperimen sesuatu struktur bangunan bersifat rat rumah dengan proofing bahan anti tikus. Pengendalian Usaha Eksperimen secara biologi pengendalian menggunakan binatang predator. Pengendalian Usaha Eksperimen secara kimia pengendalian menggunakan bahan kimia. Pengendalian Usaha Eksperimen secara pengendalian mekanik menggunakan perangkap. Ketarangan : MS : Memenuhi Syarat. TMS : Tidak Memenuhi Syarat.

Kunci Jenis pinjal identifikasi

Nominal

-

Jumlah populasi tikus dan pinjal menurun Jumlah populasi tikus dan pinjal menurun Jumlah poulasi tikus dan pinjal menurun Jumlah poulasi tikus dan pinjal menurun Jumlah poulasi tikus dan pinjal menurun

Rasio

Bahan anti tikus Binatang predator tikus Bahan kimia Perangkap tikus

Rasio

Rasio

Rasio

Rasio

B. Jenis penelitian Jenis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif karena hanya menggambarkan fakta yang ada yaitu berupa identifikasi tikus dan pinjal di Perumahan Griya Bukateja Baru.

36

C. Waktu dan Lokasi Penelitian 1. Waktu Penelitian : a. Tahap Persiapan b. Tahap Pelaksanaan

: November 2010 Februari 2011 : Mei 2011 Juli 2011 : Juli 2011 Perumahan Griya Bukateja Baru Jalan raya Bukateja Desa Kedungjati Kabupaten

c. Tahap Penyelesaian2. Lokasi Penelitian :

Kecamatan Purbalingga.

Bukateja

D. Subyek Penelitian 1. Subyek yang Diteliti Subyek dalam Griya Bukateja Baru penelitian ini adalah rumah di Perumahan Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja

Kabupaten Purbalingga.2. Cara Pengambilan Subyek

Cara pengambilan subyek dalam penelitian ini adalah menggunakan tehnik simpel random sampling atau secara acak.

37

Jumlah subyek dalam penelitian ini adalah menurut data dari Kantor Desa Kedungjati ada 234 rumah di Perumahan Griya Bukateja Baru. Menurut Suharsimi Arikunto (1997, h, 120) jika jumlah subyek lebih dari 100 dapat diambil 10% dari total subyek, sehingga jumlah subyek yang diteliti dalam penelitian ini adalah 23 rumah yang berada di Perumahan Griya Bukateja Baru. E. Pengumpulan Data 1. Jenis Data a. Data Umum Data umum meliputi kondisi geografis dan topografi lokasi penelitian yang didapat dari Perumahan Griya Bukateja Baru Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga.

b. Data Khusus

Data khusus meliputi hasil identifikasi tikus dan pinjal di Perumahan Griya Bukateja Baru Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. 2. Sumber Data

38

a. Data primer Data primer diperoleh dari penangkapan tikus serta melakukan wawancara dengan warga di Perumahan Griya Bukateja Baru Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. b. Data sekunder Data sekunder diperoleh dari profil Perumahan Griya Bukateja Baru Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga. 3. Cara Pengumpulan Data Cara pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan wawancara menggunakan cheklist kepada warga perumahan dan observasi di lapangan serta menghitung jumlah tikus dan pinjal yang tertangkap di Perumahan Griya Bukateja Baru Desa Kedungjati Kecamatan Bukateja Kabupaten Purbalingga.

4. Instrument Penelitian

39

Instrument Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa cheklist, prosedur alat pemeriksaan identifikasi tikus dan pinjal. F. Pengolahan Data1. Editing

: Mengecek dan mengkoreksi semua data yang telah masuk.

2. Coding 3. Tabulating

: Pengelompokan data yang telah terkumpul. : Memasukan data yang telah dikelompokkan dalam bentuk tabel.

G. Analisis Data Analisis data dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis tabel yaitu setelah data berbentuk tabel kemudian dianalisis secara narasi deskriptif.