BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang...

41
9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perspektif Kampanye dalam Komunikasi Politik 2.1.1 Pengertian Komunikasi dan lambang Komunikasi berasal dari Bahasa latin, communication, yang berarti „pemberitahuan‟. Secara garis besar dalam proses komunikasi, harus ada unsur-unsur kesamaan makna agar terjadi suatu pertukaran oikiran dan pengertian antara komunikator (penyebar pesan) dan komunikan (penerima pesan) Mulyana (2000). Simbol adalah suatu yang digunakan untuk menunjuk sesuatu lainnya berdasarkan kesepakatan sekelompok orang. Lambang meliputi kata-kata (pesan Verbal), perilaku nonverbal, dan objek yang maknanya disepakati bersana, seperti memasang bendera di halaman rumah untuk menyatakan penghormatan atau kecintaan kepada negara. Kemampuan manusia menggunakan lambang verbal memungkinkan perkembangan Bahasa dan menangani hubungan antara manusia dan objek tanpa kehadiran manusia dan objek tersebut Mulyana (2000). Lambang adalah salah satu kategori tanda, hubungan antara tanda dengan objek dapat juga dipresentasikan oleh ikon dan indeks, namum ikon dan indeks tidak memerlukan kesepakatan. Ikon adalah suatu benda fisik yang menyerupai apa yang direpresentasikan. Kita sering

Transcript of BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang...

Page 1: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

9

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Perspektif Kampanye dalam Komunikasi Politik

2.1.1 Pengertian Komunikasi dan lambang

Komunikasi berasal dari Bahasa latin, communication, yang berarti

„pemberitahuan‟. Secara garis besar dalam proses komunikasi, harus ada

unsur-unsur kesamaan makna agar terjadi suatu pertukaran oikiran dan

pengertian antara komunikator (penyebar pesan) dan komunikan

(penerima pesan) Mulyana (2000).

Simbol adalah suatu yang digunakan untuk menunjuk sesuatu

lainnya berdasarkan kesepakatan sekelompok orang. Lambang meliputi

kata-kata (pesan Verbal), perilaku nonverbal, dan objek yang maknanya

disepakati bersana, seperti memasang bendera di halaman rumah untuk

menyatakan penghormatan atau kecintaan kepada negara. Kemampuan

manusia menggunakan lambang verbal memungkinkan perkembangan

Bahasa dan menangani hubungan antara manusia dan objek tanpa

kehadiran manusia dan objek tersebut Mulyana (2000).

Lambang adalah salah satu kategori tanda, hubungan antara tanda

dengan objek dapat juga dipresentasikan oleh ikon dan indeks, namum

ikon dan indeks tidak memerlukan kesepakatan. Ikon adalah suatu benda

fisik yang menyerupai apa yang direpresentasikan. Kita sering

Page 2: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

10

menggunakan ikon untuk tanda-tanda pada layar computer yang

mempresentasikan program-program tertentu, padahal sebagian dari

tanda-tanda tersebut mungkin tepat disebut lambang Mulyana (2000)

Lambang pada dasarnya tidak mempunyai makna dan kitalah yang

memaknai lambang tersebut. Makna sebenarnya ada pada dalam kepala

kita, bukan terletak pada lambang itu sendiri. Kalaupun ada orang yang

mengatakan bahwa kata-kata mempunyai makna, yang ia maksudkan

sebenarnya bahwa kata itu sendiri mendorong orang untuk memberi

makna (yang telah disetujui bersama) terhadap kata itu sendiri. Persoalan

akan timbul bila para peserta komunikasi tidak memberi makna yang

sama pada suatu kata Mulyaana (2000)

Dedi Mulyana dalam bukunya yang berujul Ilmu Komunikasi

Suatu Pengantar (2000) membagi konteks komunikasi menjadi enam

macam, yaitu :

1. Komunikasi intrapribadi (Interpersonal Communication) yang

sering disebut dengan diri sendiri. Dalam konteks ini sebelum

dilakukannya komunikasi dengan orang lain kita biasanya

berkomunikasi dulu dengan diri sendiri. Contoh dari komunikasi

ini yairtu berpikir.

2. Komunikasi antarpribadi (Interpersonal Communication) yaitu

komunikasi yang dilakukan antara dua orang atau lebih secara

Page 3: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

11

tatap muka dan memungkinkan adanya umpan balik secara

langsung.

3. Komunikasi kelompok yaitu komunikasi yang terjadi didalam

sekumpulan orang yang memiliki tujuan bersama dan saling

berinteraksi satu dengan yang lain untuk mencapai tujuan

bersama, meskipun didalamnya masing-masing orang memiliki

peran yang berbeda. Contoh dari komunikasi kelompok adalah

komunikasi dengan kluarga, tetangga, teman dekat, dll.

4. Komunikasi public (Public Communication) yaitu suatu bentuk

komunikasi yang terjadi antara seorang komunikator atau

pembicara dengan sejumlah pendengar yang berjumlah besar atau

khalayak yang tidak dapat dikenali satu persatu. Bentuknya lebih

formal daripada komunikasi antarpribadi atau kelompok serta

dibutuhkan persiapan yang matang. Komunikator atau pembicara

bersifat aktif, sedangkan audience atau pendengar bersifat pasif.

Umpan balikyang diberikanpun terbatas. Komunikasi public

inisering kali berbentuk seperti pidato ataupun ceramah.

5. Komunikasi organisasi (Organizational Commmuncation)

merupakan suatu bentuk komunikasi yang terjadi pada sebuah

organisasi, bersifat formal dan informal juga berlangsung dalam

jaringan yang lebih besar daripada komunikasi kelompok.

6. Komunikasi massa (Mass Communication), yaitu komunikasi

yang menggunakan media massa dalam penyampaian pesan.

Page 4: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

12

Media massa yang digunakan dalam komunikasi massa ini

beragam, baik media massa cetak seperti surat kabar dan majalah,

hingga media massa elektronik sepertiradio dan televise. Dalam

komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang

yang dolembagakan dan ditujukan kepada sejumlah khalayak

yang tersebar di banyak tempat dan bersifat heterogen.

2.1.2 Bidang-Bidang Komunikasi

Maksud dari bidang ialah aspek bidang kehidupan manusia itu

sendiri, dimana diantara aspek kehidupan manusia berbeda antara bidang

satu dengan lainnya. Bidang komunikasi mencakup bebrapa jenis

komunikasi: Komunikasi Sosial, Komunikasi Organisasi, Komunikasi

Bisnis, Komunikasi politik, Komunikasi Internasional, komunikasi

antarbudaya, komunikasi pembangunan. Selain tersebut, dalam beberapa

literatur lain seperti komunikasi keluarga, kesehatan dan sebagainya.

Namun sebenarnya bidang komunikasi tersebut sudah termasuk pada

bidang komunikasi yang sudah disebutkan sebelumnya.

2.1.3 Komunikasi Politik

Komunikasi politik merupakan komunikasi yang mengandung

pesan politik, aktor politik, berkaitan dengan kekuasaan, pemerintahan,

dan kebijakan pemerintah. pada maksud tersebut, sebagai sebuah ilmu

terapan, komunikasi politik bukan merupakan hal yang baru saja terjadi.

Komunikasi politik dapat dipahami pula sebagai komunikasi yang

Page 5: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

13

sedang terjadi pada yang memrintah dan yang diperntah. Rush dan

Althoff ( 1997).

Pada dasarnya komunikasi politik tidak beracuan terbatas pada

acara politik tahunan seperti pemilhan umum saja, namun komunikasi

politik juga meliputi segala macam-macam komunikasi yang dilakukan

dengan tujuan untuk menyebarkan pesan politik dari pelaku politik

tertentu untuk mendapatkan dukungan massa. Secara teoritis fenomena

komunikasi politik berlangsung dalam suatu masyarakat, seperti yang

telah dijelaskan sebelumnya, dimana bagian yang tidak dapat dipisahkan

dari proses politik tempat komunikasi itu berlangsung. Maka dari itu

kegiatan komunikasi politik di setiap negara tidak dapat dilepaskan dari

proses yang terjad pada politik yang sudah menjadi latar kehidupan

sehari-hari.

Blake dan Haroldaen dalam Syobah (2012), mengemukakan

komunikasi politik merupakan komunikasi yang memiliki efek yang

aktual dan potensial mengenai fungsi dari penjelasan politik ataupun

entitas politik lainnya. Pada Dan Nimmo dalam Syobah (2012)

menjelaskan bahwa komunikasi politik merupakan suatu kegiatan

komunikasi yang berdasarkan konsekuensinya (aktual maupun potensial)

mengatur seluruh kegiatan manusia dalam suatu situasi konflik.

Ada beberapa prinsipkomunikasi politik: Pertama, konsisten

melakukan komunikasi politik, informasi atau pesan yang dikirimkan

Page 6: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

14

harus sejalan dengan substnasi platfom suatu oraganisasi partai serta

konsisten dengan pemikiran partai juga public. Kedua, replikasi. Didalam

melakukan komunkasi politik informasi yang disampaikan harus

berulang kali sehingga konsituen dan public akan paham betul dengan isi

platfom partai serta apa yang sedang diperjuangkan oleh partai. Yang

ketiga, evidence. Dalam komunikasi politik informasi atau pesan yang

disampaikan oleh organisasi partai wajib ada dan juga dapat dibuktikan

keabsahan dan keberadaannya.

Wahid dalam bukunya Komunikasi Politik teori, konsep, dan

aplikasi pada era media baru (2016) menjelaskan bahwa proses politik

membutuhkan saluran dan media komunikasi yang akurat. Prosedur atau

metode serta media komunikasi politik seakan sudah menjadi kebutuhan

yang tidak dapat dipisahkan dari proses serta aktivitas politik saat ini.

Saluran politik sangat diperlukan dalam aktivitas komunikasi politik agar

sampai kepada masyarakat.

Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun

2008 Tentang Keterbukaan Informasi Publik, masyarakat berhak dan

wajib terinformasi oleh beragam kebijakan public yang dilakukan

pemerintah atau pejabat public lainnya. Berdasarkan pertimbangan

tersebut saluran serta media dalam sebuah komunikasi politik berperan

penting karena merupakan publisitas politik terhadap masyarakat.

Perkembangan dan kemajuan teknologi informasi membuat media baik

Page 7: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

15

itu media cetak maupun elektronik, mampu mengantarkan informasi

kepada khalayak dengan sangat efektif.

Rivers, Jensen dan Peterson dalam Wahid (2016), menyatakan

bahwa media mampu menyampaikan serta menjangkau khalayak dalam

jumlah yang sangat besar dan serentak. Sebagai saluran komunikasi

politik, media mempunyai karakteristik yaitu :

1. Media massa arus komunikasinya menggunakan satu arah,

sedangkan new media dan social media arus komunikasinya

cenderung timbal balik bisa juga disebut dua arah, bahkan dapat

melahirkan diskusi secara mendalam di antara para penikmat

media tersebut atau konsekuen media.

2. Pada media massa pasti ada proses seleksi, sedangkan di new

media dan social media lebih terbuka.

3. Dapat mencapai khalayak dalam jumlah yang luas .

4. Mendapatkan massa sebanyak mungkin.

5. Komunikasi dilakukan suatu organisasi sosial yang harus

responsif terhadap kondisi sekitar lingkungannya.

2.2 Kampanye Politik

Kampanye politik adalah proses bentuk suatu informasi dalam

beragam bentuk pesan politik kepada orang banyak menggunakan saluran

dan media komunikasi tertentu untuk memengaruhi dan mencipatakan opini

public atau sebuah upaya yang terorganisir dengan berujuan untuk

Page 8: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

16

memengaruhi proses penentuan keputusan para pemilih. Kampnye politik

selalu beracuan pada kampanye Pemiluu. Wujud komunikasi politik yang

diperankan oleh seorang, kelompok, atau organisasi partai politik dalam

periode waktu yang tertentu untuk mendapatkan dorongan politik dari

masyarakat. Kampanye politik diatur dengan peraturan sendiri, baik waktu

tata cara, pengawasan, dan sanksi jika terjadi pelanggaran. Dengan

demikian dapat diartikan bahwa, kampanye politik adalah kegiatan yang

bersifat formal sebagai ajag perebutan jabatan politik.

Kampanye merupakan tindakan professional yang juga melibatkan

media untuk memudahkan menjangkau khalayak dalam jumlah yang besar

sehingga membutuhkan biaya yang besar dan proses kerja yang terencana.

Tak terlewatkan, kampanye politik memiliki tujuan :

1. Melakukan persuasi pihak lainnya untuk menampung, memodifikasi,

atau menangkis ide-ide, sikap, tindakan praktis, dan karakter tertentu.

2. Upaya promosi kepada pemberi suara yang laten atau potensial.

3. Membuat efek tertentu kepada sejumlah besar pemilih.

4. Memengaruhi pemilih target yang sudah di targetkan.

Kampanye politik merupaka tindakan politik yang terorganisasi oleh

komunikator professional yang dikenal sebagai tim sukses, konsultan

kampanye, manajer kampanye, dan spin doctor. Spin doctor atau public

relations politik adalah seseorang yang mempunyai potensi untuk mengusai

public, menggerakan massa, dan mengontrol media dan pembuat konsep

Page 9: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

17

politik yang bertujuan untuk merubah pilihan pemilih. Posisi spin doctor

berada sebagai jembatan antara politikus yang akan ditampilkan dengan

para wartawan yang akan mempublikasikan. Tak hanya menjembatani

antara partai dan media akan tetapi memiliki tugas yang sangat vital dan

memastikan langkah selanjutnya dalam dunia pertarungan kekuasaan

politik.

Agar kampanye dapat berhasil dengan maksimal, diperlukan bebrapa

jenis kampanye, terutama jika jumlah khalayak dan pesaing banyak. Semua

strategi kampanye harus diupayakan sehingga mampu mencapai kepada

sasaran. Dengan demikian diperlukan kecerdasan manajer kampanye untuk

mengelola kampanye agar efisien dan efektif. Persuasi pada massa

dilakukan melalui tatap muka atau menggunakan berbagai media, baik

media cetak maupun elektronik, serta media luar ruang, seperti spanduk,

baliho, poster, selebaran, atau bahkan media social (new media).

2.2.1 Kampanye Dalam Prespektif Komunikasi

Jika dilihat dari beberapa aspek dalam kampanye dan

propaganda, tujuan komunikasi ialah mempromosikan atau

mempublikasikan. Dalam dunia periklanan, tujuan komunikasi adalah

memberikan informasi suatu produk yang dikampanyekan. Pesannya

menekankan rayuan dan menaburkan awareness dalam hati dan pikiran

komunsumen sebagai upaya memberi masukan pembeli.

Page 10: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

18

Menurut Carl Von Clausewitz, strategi ialah sebuah

pengetahuan tentang penggunaan pertandingan untuk menajadi

pemenang dalam perperangan. Hal tersebut berlanjut ke ranah politik

Stephens dan Barke (2006). “kata strategi mempunyai pengertian yang

terkait dengan hal-hal seperti kemenangan, kehidupan, atau daya juang,

artinya menyangkut hal-hal yang berkaitan dengan mampu atau tidaknya

perusahaan menghadapi tekanan yang muncul dari dalam atau luar”-

Soemirat dan Ardianto (2005).

Berdasarkan bebrapa definisi tersebut, strategi dapat disimpulkan

sebagai ilmu yang mempelejari penggunaan pertempuran untuk

menjuarai sebuah pertandingan politik, seperangkat hipotesis pada dalam

model hubungan cause dan effect, perencanaaan dan manajemen untuk

mencapai tujuan organisasi,dan terkait dengan hal kemengangan,

kehidupan, atau daya juang.

Kampanye politik tidak dapat dilakukan tanpa mennggunakan strategi

dan bergayaguna bagi pembentukan opini public positif. Tanpa strategi,

kampanye dapat tidak berhasil bahkan dapat merusak kepentingan actor

dan institusi politik. Jadi, strategi pada hakikatnya merupakan suatu

perencanaan dan manajemen untuk mencapai tujuan tertentu dalam

praktik operasionalnya. Salah satu stratgei yang sangat diperlukan dalam

kampanye politik merupakan strategi komunikasi secara efektif yang

dapat mengubah sikap, mengubah opini,dan mengubah perilaku.

Page 11: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

19

Isi dari kampanye politik ialah pesan, pesan bisa berupa ide, pikiran,

informasi, gagasan, dan perasaan. Pikiran dan pesan tidak mungkin dapat

diketahui oleh komunikan jika tidak menggunakan lambang yang sama

dimengerti. Definisi komunikasi dalam kampanye ialah suatu

pengoperan lambang-lambang yang bermakna antar individu. Artinya,

pesan kampanye memegang penting dalam proses kampanye. Pesan

adalah apa yang akan dengan mudah dan cepat dimengerti oleh khalayak

sebagai salah satu bentuk kelebihan pesan yang dibuat dari Bahasa

verbal.

2.2.2 Komponen-komponen komunikasi pada kampanye politik

Dalam setiap proses komunikasi politik senantiasa melibatkan

pesan politik dan actor politik, media politik, khalayak politik, serta efek

dana tau tujuan politik. Proses komunikasi politik juga melibatkan

perdebatan mengenai kekuasaan, pemerintahaan, dan kebijakan

pemerintag, hubungan pengiasa dengan rakyat atau masyarakat yang

integral dalam proses politik. Dalam proses aktivitas komunikasi politik

sangat penting untuk mengetahui dan memahami keterlibatan komponen

atau unsur komunikasi politik agar aktivitas politik dapat dikelola serta

dikembangkan dengan baik.

Komunikasi politik memiliki Unsur-unsur yang terdapat

didalamnya, yaitu:

1. Komunikator politik

Page 12: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

20

Komunikator politik pada dasarnya adalah semua orang yang

berkomunikasi tentang politik, mulai dari obrolan di warung kopi

hingga siding parlemen untuk membahas konstitusi negara.

Komunikator utamanya adalah para pemimpin politik atau pejabat

pemerintah karena mereka aktif menciptakan pesan politik bagi

kepentingan politis mereka. Komunikator politik utama

memeainkan peran social yang utama khususnya dalam

pembentukan opini publik. Dalam proses politik hampir tidak

mungkin para pemimpin atau komunikator politik tidak berupaya

membentuk opini publik. Para komunikator menciptakan opini

public karena mereka berhasil membuat beberapa gagasan, yang

awalnya ditolak, kemudaian dipertimbangkan, dan akhirnya

diterima.

2. Pesan komunikasi politik

Pesan yang dihasilkan dari para peserta komunikasi banyak

bentuknya serta menghasilkan berbagi makna, struktur, dan akibat,

studi tentang keragaman tersebut merupakan suatu segi dari ilmu

semiotika, yaitu teori umum mengenai tanda dan Bahasa. Mark

roelofs menyatakan bahwa politik adalah pembicaraan, sedangkan

kegiatan politik adalah berbicara. Namun, tidak semua

pembicaraan tersebut adalah politik (nimmo, 2009). Pembicaraaan

politik merupakan pesan politik yang bisa disampaikan dalam

beragam bentuk: berita, informasi, iklan, gambar, dan lainlain.

Page 13: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

21

Pesam politik ialah inti dari peristiwa politik yang menghubungkan

antara politikus dan khalayak.

3. Media Komunikasi Politik

Media dalam komunikasi politik mempunyai peran yang sangat

penting karena menjadi publisitas politik terhadap masyarakat luas.

Siapa pun komunikator atau aktivis politik akan berusaha

menguasai media, siapa yang menguasai media maka ia hampir

memenagi pertarungan politik. Sejak kemajuan teknologi dan

informasi, media cetak maupun media elektronik dapat

mengantarkan infromasi pada khalayak dengan sangat efektif.

Media massa sering juga disebut sebagai the fourth estate dalam

kehidupan social ekonomi, terutama karena peran yang dimainkan

media massa dalam kaitannya dengan pengembangan kehidupan

social ekonomi dan politik masyarakat. Sebagai alat untuk

menyampaikan berita, penilaian, atau gambaran umum tentang

banyak hal, media mempunyai kemampuan untuk berperan sebagai

institusi yang mampu membentuk opini publik media massa juga

dapat berkembang menadi kelompok penekan terhadap suatu ide

atau gagasan, bahkan suatu kepentingan atau citra yang ia

representasikan untuk diletakan dalam konteks kehidupan yang

lebih empiritis. Saluran komunikasi interpersonal, kelompok,

organisasi, massa, dan masyarakat. Sedangkan dimensi dari saluran

komunikasi politik terdiri atas lambang-lambang pembicaraan

Page 14: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

22

politik , seperti kata, gambar, video, dan tindakan. Artinya, setiap

proses politik memerlukan saluran dan media komunikasi untuk

lebih mudah menyampaikan pesan politik kepada khalayak dengan

beragam bentuk dan tujuan komunikator politik.

4. Khayalak komunikasi politik

Jika memandang dari sisi politik, pengertian khalaya berarti

individu atau kelompok masyarakat yang menerima informasi

berupa komponen pesan-pesan politik. Dalam pembahasan ini,

pembicaraan mengenai khalayak akan difokuskan pada khalayak

dalam arti masyarakat luas atau yang sering kita sebut publik.

Sebagai seuatu istilah, public atau khalayak menunjuk pada

pengelompokan dan pengorganisasian orang-orang dengan

kepentingan yang sama. Publik adalah suatu kelompok yang

sedang dihadapkan pada permasalahan yang sulit serta saling

berbeda pendirian dan pendapat serta pemecahannya.

5. Efek Komunikasi Politik

Efek komunikasi adalah dampak dampak dari beragam bentuk

pesan komunikasi yang ditransformasikan dalam interaksi

komunikasi atau komunikasi massa sebagai target audience yang

menjadi sasaran media dan saluran politik lainnya. Efek dari media

terdiri dari efek langsung, dan efek tidak langsung. Efek langsung

adalah efek komunikasi politik yang diterpa oleh khalayak secara

langsung, misalnya kampanye langsung, di mana politikus

Page 15: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

23

menyampaikan isu politik tertentu. Efek tidak langsung ialah efek

komunikasi politik yang diterima khalayak secara tidak langsung.

Misalnya, sosialisai kebijakan berupa pesan politik melalui media

massa. Sedangkan dari segi waktu, terdapat efek jangka pendek,

dan efek jangka panjang. Efek komunikasi menjadi penting dalam

proses politik karena merupakan indicator kesuksesan pesan politik

yang dikirimkan oleh komunikator politik. Pengiriman pesan dalam

bentuk apa pun diharapkan memberikan efek yang terbaca dengan

terbentuknya opini publik. Tentu saja yang diberikan harusnya

ialah opini publik positif yang selanjutnya berubah menjadi sikap

dan perilaku yang positif yang di terima untuk khalayak.

2.3 Media Baru Dalam Dinamika Politik

Media baru merupakan sebuah terminologi yang sudah ada sejak

45 tahun yang lalu. Jika dijelaskan secara dasar, istilah pada media baru

tidak menujunjuk ke suatu teknologi yang berkarakterustik akan tetapi

lebih bersifat berramai-ramai dengan kondisi Media baru saat ini yang

berkaitan erat dengan internet. McLuhan dalam Sahar (2014),

memperkenalkan istilah Media Baru akan tetapi Media Baru yang

dimaksudkan McLuhan tidak sama dengan Media baru yang dikenal saat

ini. Media Baru yang dimaksud disini merupakan suatu Kemajuan

tekonologi komunikasi yang dalam sejarah telah memperluas cakupan

komunikasi bagi manusia. McLuhan kemajuan tersebut berpuncak pada

era media massa modern tetapi disisi lain McLuhan menggunakan istilah

Page 16: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

24

Media baru untuk menjelaskan sesuatu yang sama dengan yang

dijelaskan dengan media baru dewasa ini. Sahar (2014). Sekarang ini

media baru dimaknai sebagai sebutan yang melindungi penjelasan

mengenai kondisi teknologi digital dan juga internet baru, dan juga efek

terhadap budaya disekitar. Terkadang dikaitkan dengan istilah revolusi

digital , maka media baru dapat digunakan untuk menjelaskan

kemunculan media yang bersifat digital, terkomputerisasi serta

berjaringan sebagai efek dari semakin berkembangnya teknologi

informasi dan juga komunikasi. Media barumemungkinkan para

penggunanya untuk mengakses berbagai konten media kapan saja,

dimana saja dengan menggunakan berbagai alat elektronik. Media baru

memiliki sifat interaktif dan bebas. Interaktif disini yang dimaksud

adalah penikmat media baru dapat saling berkomunikasi secara langsung

dengan isi media yang mereka konsumsi, secara aktif dapat memilih

konten media dan memberikan respon terhadap konten media tersebut

secara langsung. Sifat bebas pada medua baru berkaitan pula dengan

konten yang terkandung dalam media baru, khalayak juga dapat dengan

bebas membuat konten-konten media yang mengadung berbagai

informasi yang ada. Dengan tidak hanya mengenal pembuatnya tetapi

masyarakat juga memegang control terhadap penyebaran serta

penggunaan konten yang dibuatnya dalam media baru.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa media baru, dengan

sifatnya yang terbuka dan interaktif, merupakan bentuk baru dari

Page 17: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

25

partisipasi politik. Internet bahkan memiliki potensi untuk meningkatkan

partisipasi dalam jumlah yang besar dalam masyarakat demokratis.

Dengan kemudahan yang dimiliki internet, setiap warga negara bisa

dengan mudah terlibat aktif dalam partsipasi politik, misalnya mengirim

email ke seorang politikus atau mendatangani petisi online, dengan

harapan bahwa pesan politik mereka akan sampai untuk bisa mengubah

keputusan yang berkaitan dengan kebijakan public. Hal inilah yang tak

bisa dilakukan oleh media elektronik lainnya.

2.4 Iklan Dalam Kampanye Politik

2.4.1 Pengertian Iklan

Dalam kamus besar Bahasa Indonesia (KBBI 2008) menjelaskan

bahwa iklan adalah sebagai berita pesanan untuk mendorong ataupun

membujuk kepada khalayak ramai tentang barang dan jasa yang

ditawarkan, pemberitahuan kepada khalayak ramai mengenai barang

maupun jasa yang dijual, dipasang didala media massa seperti surat kabar

serta majalah. Rani dalam Briyandewo 2017, menjelaskan bahwa iklan

sebagai alat yang dimanfaatkan untuk menarik perhatian, sehubungan

dengan produk yang diiklankan dengan sasaran khalayak ramai. Iklan

juga diartikan sebagai alat untuk memancing perhatian kepada calon

konsumen dengan membangkitkan rasa ingin tahu konsumen dengan

melalui kata-kata dan gambar-gambar. Iklan adalah salah satu media

Page 18: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

26

komunikasi yang sangat efektif untuk digunakan sebagai alat

penghubung kepada calon konsumen.

Dapat disimpulkan bahwa iklan merupakan suatu alat komunikasi

untuk penghubung pada calon konsumen dalam menawarkan produk

maupun jasa dengan memanfaatkan kata-kata serta gambar sehingga

membangkitkan rasa ingin tahu khalayak ramai. Sifat dan tujuan iklan

berbeda antara satu perusahaan dengan perusahaan lainnya, antara satu

jenis industri dengan industry lainnya, dan anatar satu situasi dengan

situasi lainnya. Demikian juga, konsumen yang menjadi target suatu

iklan juga berbeda antara satu jenis produk dengan produk lainnya. Iklan

merupakan salah satu bentuk promosi yang paling dikenal dan paling

banyak dibahas orang, hal ini kemungkinan karena daya jangkauan yang

luas. Iklan juga menjadi instrument penting promosi yang sangat penting,

khususnya perusahaan yang memproduksi barang atau jasa yang

ditujukan kepada masyarakat luas. Walaupun terdapat perbedaan makna

dan prespektif, terdapat kesamaan prinsip dalam setiap pengertian iklan,

antara lain:

1. adanya pesan yang ingin disampaikan

2. dilakukan oleh komunikator

3. dengan cara nonpersonal

4. disampaikan untuk khalayak tertentu

5. penyampaian pesan dilakukan dengan cara membayar

Page 19: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

27

6. mengharapkan dampak tertentu

Monle Lee dan Carla Johnson mengklasifikasi kategori iklan secara

lebih terperinci. Menurut mereka, kategori iklan antara lain: periklanan

produk, periklanan eceran, periklanan korporasi, periklanan bisnis-ke-

bisnis,periklanan politik, periklanan direktori, periklanan respon

langsung, periklanan pelayanan masyarakat dan periklanan advokasi.

Menurut Monle Lee dan Carla Johnson, iklan politik adalah iklan yang

sering digunakan para politisi untuk membujuk orang agar memilih

mereka. Di Amerika Serikat dan negara-negara lain yang membolehkan

iklan politik, iklan jenis ini merupakan bagian penting dari proses

pemilihan umum.

2.4.2 Jenis-Jenis Iklan

Iklan dapat dibedakan berdasarkan beberapa hal. Disini disajikan

jenis iklan berdasarkan media yang digunakan serta tujuan iklan.

Berdasarkan jenis media yang digunakan, iklan dapat digolongkan

sebagai berikut :

1. Iklan cetak, merupakan jenis iklan yang dipublikasikan

menggunakan media cetak, seperti koran atau surat kabar,

majalah, tabloid dan lain sebagainya.

2. Iklan Advertorial, merupakan jenis iklan yang dikemas

seperti berita.

Page 20: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

28

3. Iklan Display, iklan display ini ditampilkan dala gambar

dan tulisan yang besar.

4. Iklan Elektronik, merupakan jenis iklan yang

dupublikasikan dalam media elektronik. Iklan elektronik

dibagi menjadi tiga :

a) Iklan radio, iklan yang dipublikasikan melalui radio

berupa kombinasi dari bunyi kata-kata (voice) dan juga

efek suara (sound effect). Iklan ini hanya dapat

didengar.

b) Iklan televisi, iklan yang dipublikasikan melalui televisi

berupa kombinasi dan suara, gambar serta gerak. Iklan

ini dapat dilihat dan didengar.

c) Iklan internet, iklan yang dipublikasikan melalui

internet yang memiliki jenis yang bervariasi. Ada yang

hanya dapat dilihat dan ada juga yang dapat dilihat serta

didengar.

Selain dikategorikan berdasarkan jenis media yang digunakan,

iklan juga dapat dikategorikan berdasarkan tujuannya. Berdasarkan

tujuannya, iklan dapat diklasifikasikan menjadi berikut :

a) Iklan Komersial, iklan yang bertujuan untuk

memasarkan barang atauoun jasa. Iklan ini daoat

Page 21: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

29

dikategorikan menjadi dua macam yaitu iklan taktis dan

iklan strategis.

b) Iklan Taktis, iklan yang mengandung kesan desakan

terhadap konsumen agar segara membeli. Biasanya

disertai tenggang waktu yang terbatas dan diskon yang

berdurasi pendek.

c) Iklan Strategis, iklan yang bertujuan membangun atau

meng-upgrade merk dagang. Biasanya ditandai dengan

promo besar-besaran. Berlaku untuk iklan produk-roduk

baru atau produk lama yang sedang melakukan

peningkatan layanan atau kualitas.

d) Iklan Perusahaan, merupakan iklan yang tujuannya

untuk membangun citra perusahaan yang berujung pada

membangun citra produk atau jasa yang telah

diproduksi oleh perusahaan tersebut agar dibeli.

e) Iklan Layanan Masyarakat, merupakan iklan yang

tujuannya untuk memberi pelayanan pada masyarakat

dengan mengajak atau mengimbau untuk tidak atau

melakukan sesuatu. Contohnya; iklan keluarga

berencana, kebersihan lingkungan dan lain sebagainya.

Page 22: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

30

2.4.3 Tujuan Iklan

Robert V Zacher mengungkapkan bahwa iklan memiliki tujuan

tertentu dan beberapa beberapa tujuan iklan tersebut diantaranya adalah

:

1. Menyadarkan konsumen dan juga memberikan informasi

terkait suatu produk (dapat berupada barang, jasa, ide dan

lain sebagainya)

2. Berupaya untuk menimbulkan rasa suka kepada diri

komunikan atas produk yang diiklankan tersebut dengan

memberikan prefensi-prefensi.

3. Meyakinkan komunikan akan kebenaran produk tersebut

sehingga mereka berusaha untuk memiliki atau

menggunakan produk tersebut.

4. Dari sudut pandang konsumen, konsumen menjadi tahu

bahwa informasi mengenai produk tersebut, baik harga,

spesifikasi serta fungsi.

2.5 Bentuk Media Periklanan indoor dan Outdoor

Sebuah iklan akan membutuhkan wadah atau tampungan untuk

mengiklankan, termasuk dengan iklan politik yang memerlukan wadah

untuk propaganda. Maksud dari wadah iklan disini merupakan sarana untuk

komunikasi yang dapat digunakan sebagai pengantar sebuah pesan dan

menyebarkan pesan-pesan iklan tersebut. Media iklan dibagi menjadi dua

Page 23: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

31

jenis yaitu above the line media , merujuk kepada iklan yang utama dan

bellow the line media merujuk kepada media iklan pendukung. Jika dilihat

pada segi sifatnya maka media iklan yang pertama terbagi dala media

elektronik, media cetak dan juga media outdoor. Media elktronik

merupakan media dengan proses pengerjaannya berdasarkan pada prinsip

elektronik dan elektromagnetis seperti televisi dan radio. Sedangkan untuk

media cetak merupakan dokumen dengan segala hal tentang rekaman

peristiwa yang dirubah dalam sebuah kata-kata, gambar dan lain sebagainya

seperti surat kabar, majalah, tabloid dan juga poster.

Dalam iklan elektronik terdapat tiga jenis media yang utama yaitu

radio, televisi dan juga internet yang tentunya saling bersaing dengan

karakter mereka masing-masing dalam pengguanaannya sebagai media

iklan dan iklan-iklan tersebut termasuk dalam iklan indoor. Radio yang

merupakan media elektronik tertua memiliki beberapa kelebihan

diantaranya adalah :

1. Radio adalah media personal yang biasa tidak asing dengan

pendengar dan mampu menarik indera pendengar manusia dan

juga mampu menikmati sambil melakukan aktifitas.

2. Radio telah tersegentasi hingga mudah untuk menentukan sasaran

calon konsumen juga cepat dalam penyampaian pesannya.

3. Radio adalah media yang dapat membuat pendengar pasif tetap

terekspose informasinya serta mempunyai biaya yang rendah

Page 24: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

32

untuk measang iklan. Sementara itukelemahan media radio ini

pengiklan tidak bisa mendemonstrasikan produknya dan khalayak

akan memiliki waktu yang sedikit untuk mencatat spesifikasi serta

alamat tempat penjualan produk Khasali 1995. Selanjutnya

kelemahan lainnya radio bersifat terbagi, yang dimana dalam

suatu daerah kemungkinan hanya memiliki 20 hingga 30 stasiun

radio yang mengakibatkan pengiklanan mengalami overlaping

atau tumpang tindih dalam menjangkau pasarnya.

Media televisi merupakan yang utama atau raja untuk media iklan

hingga saat ini, media televisi ini paling banyak angka belanja iklan karena

televisi mempunyai keutamaan dalam menyampaikan pesannya yang

bersifat audio visual sehinga akan mudah memancing dua indera manusia

seperti mata dan juga telinga sehingga seperti realitas dan hidup. Beberapa

kelebihan dari media televisi yaitu :

1. Suatu pesan iklan pada televisi dapat menjangkau khalayak luas

sehingga harga mahal dalam pembuatan iklan televisi

terhapuskan.

2. Televisi memiliki pengaruh yang kuat untuk mempengaruhi

khalayak karena sebagai calon pembeli lebih mempercayai televisi

sebagai media rujukan dan dapat menjangkau khalayak dari

berbagai kalangan tanpa terkecuali.

Page 25: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

33

Kekurangan dalam televisi sebagai media iklan berdampak pada

pesan yang berdifat sepintas dan tidak flexibel dalam penayangan iklannya.

Generasi pada ketiga media elektronik yang kemudian menjadi edia iklan

adalah internet. Media iklan pada internet sedniri mampu dalam sekejap

menarik perhatian dan minat dengan fakta yang hanya dalam tempo lima

tahun internet berhasil merenguh pengguna sebanyak lima puluh juta prang.

Sementara untuk televisi membutuhkan waktu 13 tahun serta radio 38 tahun

untuk mencapai jumlah tersebut. Sedangkan fakta kedua menunjukkan

bahwasannya rata-rata pengguna internet melihat 610 iklan online dalam

perharinya. Keunggulan media iklan internet dibanding media lain yaitu :

1. Dapat mencapai high quality customers dengan calon konsumen

akan benar-benar terfokuskan pada target (targetted customers).

2. Cakupan pada hasil kalayak mampu melampaui batas benua

beserta negara dengan biaya yang lebih urah.

3. Beroperasi selama seminggu penuh dan sampai 31 hari.

4. Lebih interaktif dan hanya satu iklan yang dapat diketahui dengan

tepat jumlah eksposure calon penikmat yang dikenai pesannya.

Media iklan yang telah masuk dalam kategori above the line

merupakan media luar ruang atau outdoor yang identik dikenal dengan

papan reklame atau bilboard. Dibandingkan dengan media iklan yang lain,

bilboard mempunyai kelebihan yaitu frekuensi eksposure dan repitisi yang

tinggi serta komunitas karena ada tingkat kesinambungan dari para

Page 26: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

34

pengguna jalan yang melewati sekitar papan baliho atau iklan tersebut. Tak

hanya itu, ada juga kelemahan yang dimiliki oleh media luar ruang yaitu

jangkauan pengiklanan yang terbatas dan sepintas saja serta tidak

memungkinkan untuk memberikan detail materi iklan pada masyarakat

umum.

2.6 Potensi Iklan politik dalam kampanye politik Dan Macam Jenis

Iklan Politik

Iklan politik adalah proses komunikasi, di mana sesorang sumber

membeli atau memanfaatkan kesematan melalui media massa. Tujuannya

untuk menyampaikan informasipesan politik dengan sengaja guna

memngaruhi sikap, kepercayaan, dan perilaku politik khalayak. Seperti

iklan komersial, tujuan iklan politik adalah mempengaruhi dan merubah

pikiran pemilih untuk memilih kandidat tertentu. Untuk mendapatkan hasil

tersebut, iklan politik tampil mengesankan dengan senantiasa

mengedepankan informasi tentang siapa kandidat yang akan di pilih, apa

yang telah dilakukan, dan kontestan mewakili siapa. Iklan politik berisi

informasi singkat tentang isu yang ditampilkan, kemampuan pemimpin,

kinerja, dan pengalaman. Lebih jauh lagi iklan politik dapat membuat citra

kandidat. Iklan merupakan badan dari pemasaran politik merupakan

serangkaian kegiatan untuk menumbuhkan citra politik pada masyrakat dan

meyakinkan publik. Iklan politik merupakan iklan yang tidak dapat di

kategorikan di dalam iklan layanan masyrakat, dan juga iklan komersial

karena tidak menjual produk barang dan jasa, namun iklan ini semata-mata

Page 27: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

35

meminta dukungan suara dari masyarakat karena umumnya iklan politik

muncul saat menjelang pemilu atau kampanye sedang berlangsung. Robert

Baukus membagi beberapa iklan politik atas empat macam yaitu:

1. Iklan serangan, yang ditujukan untuk mendiskreditkan lawan

2. Iklan argument, yang memperlihatkan kemampuan para

kandidat untuk mengatasi masalah-masalh yang mereka hadapi.

3. Iklan ID, yang memberi pemahaman siapa sang kandidat

kepada para pemilih

4. Iklan resolusi, di mana para kandidat menyimpulkan pemikiran

mereka untuk para pemilih

Sedangkan yang termasuk dari iklan politik pada penilitian ini

ialah iklan Serangan dimana iklan politik ini untuk ditujukan atau

memojokan kepada lawan politik.

2.7 Unsur-unsur Komunikasi Dalam Iklan Kampanye Politik

2.7.1 Unsur-Unsur Komunikasi

Komunikasi sesame manusia dapat terjadi jika seseorang yang

menyampaikan pesan kepada orang lain dengan tujuan tertentu, yang

bermaksud dimana kounikasi hanya dapat terjadi jika disupport dengan

adanya sumber, pesan, media, penerima dan juga efek. Unsur ini dapat

juga dapat disebut komponen ataupun unsur komunikasi. Berikut

beberapa unsur komunikasi :

Page 28: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

36

1. Komunikator (Pengirim berita, sumber)

Sebagai komunikator atau pengirim pesan, harus berusaha

menjelaskan hal-hal yang terdapat pada pikirannya secara jelas

kepada si penerima pesan, sehingga komunikan memperoleh

dengan mudah, cepat untuk memahami dan merespon pesan

tersebut. Dalam menyampaikan informasi atau berita

komunikator harus dapat memperhatikan dengan siapa atau

kepada siapa informasi tersebut disampaikan. Penyampaian

berita maupun pesan sudah tentu harus disesuaikan dengan

tingkat pengetahuan dan pengalaman pihak penerima pesan

ataupun berita. Semua peristiwa komunikasi akan melibatkan

sumber sebagai pembuat atau pengirim informasi. Dalam

komunikasi antar manusia sumber dapat terdiri dari satu orang,

tetapi bisa juga dalam bentuk kelompok misalnya partai

organisasi atau lembaga.

2. Messages (pesan )

Isi berita atau pesan yang disampaikan harus jelas, sehingga apa

yang dimaksud oleh pengirim berita dapat diterima oleh pihak

penerima berita.berita atau pesan dapat disampaikan dalam

berbagai bentuk, seperti perintah, permintaan, pendapat, saran

atau usul yang dapat disampaikan secara lisan mauapun

tulisan/gambar/kode dan lain sebagainya.

Page 29: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

37

3. Media atau saluran

Media merupakan suatu alat sarana yang digunakan untuk

menyampaikan pesan dari komunikatro kepada khalayak. Ada

beberapa pakar psikologi memandang bahwa dalam komunikasi

antarmanusia, media yang paling dominan dalam berkomunikasi

adalah pancaindra selanjutnya diproses dalam pikiran manusia

untuk mengontrol dan mennetukan sikap terhadap sesuatu

sebelum dinyatakan dalam tindakan. Cangara (2008)

enggolongkan media menjadi empat acam, yaitu; pertama,

media antarpribadi untuk hubungan perorang (antarpribadi)

media yang tepat untuk digunakan adalah kurir/utusan, surat dan

juga telepon. Kedua, media kelompok yang dimana dalam

aktivitas komunikasi melibatkan khalayak lebih dari 15 orang,

maka media komunikasi yang banyak digunakan adalah media

kelompok seperti rapat, seminar dan konperensi. Ketiga, media

publik yang dimana jika khalayak lebih 200 orang, maka media

komunikasi yang digunakan biasanya disebut dengan media

publik, misalnya rapat akbar, rapat raksasa dan semacamnya.

Keempat, media massa adalah alat yang digunakan dalam

penyampaian pesan dan juga sumber kepada khalayak

Page 30: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

38

(penerima) media yang digunakan adalah aat-alat komunikasi

mekanis seperti surat kabar, film, radio dan juga televisi.

Page 31: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

39

4. Penerima

Penerima merupakan pihak yang menjadi sasaran pesan yang

dikirim oleh sumber. Penerima dapat terdiri dari satu orang atau

lebih, bisa dalam bentuk kelompok, partai ataupun negara.

Penerima biasa disebut dengan berbagai maca istilah, seperti

khalayak, sasaran, komunikan atau dalam bentuk Inggris disebut

dengan audience atau receiver. Dalam proses komunikasi telah

dipahami bahwa keberadaan penerima adalah akibat karena

adanya sumber. Tidak adanya penerima jika tidak ada sumber.

Peneria merupakan elemen penting dalam proses komunikasi,

karena dialah yang menjadi sasaran dari komunikasi.

5. Efek

Efek adalah hasil akhir dari suatu komunikasi, yaitu sikap dan

tingkah laku orang, sesuai atau tidaknya dengan yang kita

inginkan. Apabila sikap dan tingkah laku sesuai maka

komunikasi itu berhasil. Efek ini dapat dilihat dari personal

opinion, publik opinion dan majority opinion.

a. Opini Pribadi, yaitu opini pribadi yang dimana akibat

atau suatu reaksi yang diperoleh oleh komunikasi. Ini

merupakan kesimpulan seseorang kepada suatu

masalah tertentu.

b. Opini Publik yaitu pendapat umum, pertimbangan

sosial terhadap sesuatu yang penting dan bermakna

Page 32: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

40

atas dasar transisi pikiran dan dilakukan secara

individu secara sadar.

c. Opini Mayoritas, merupakan perimbangan sebagian

besar dari masyarakat umum.

6. Respon

Reaksi atau tanggapan yang diberikan oleh pihak komunikan

disebut tanggapan atau umpan balik. Dengan adanya respon dari

pihak komunikan maka penyampai informasi atau komunikator

akan dapat melihat apakah informasi yang dikirim tersebut telah

sampai dan dapat dipahami atau tidak oleh pihak penerima

pesan. Dengan adanya proses tanggapan tersebut atau feedback

dari pihak penerima pesan maka akan terjadi sistem komunikasi

timbal balik yang lebih dikenal dengan sebutan komunikasi dua

arah “two ways communication”.

2.7.2 Unsur Komunikasi Dalam Iklan

Dalam dunia perikalan tak bisa dilepaskan oleh beberapa unsur

yang ada pada dalam iklan. Ada beberapa unsur atau komponen

komunikasi dalam iklan sebagai berikut:

a) Komunikator iklan

Komunikator dalam iklan ialah pihak yang mengirim

pesan iklan atau informasi. Seorang komunikator harus

menguasai pesan yang akan diberikan ke sasaran.

Page 33: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

41

Menguasai metode penyampaian agar membangkitkan

minat dan daya Tarik sasaran serta menyajikan pesan

dengan baik. Dengan demikian, ciri iklan adalah bahwa

pesan tersebut dibuat dan disampaikan oleh komunikator

atau sponsor tertentu. Komunikator dalam iklan dapat

datang dari perseorang, kelompok masyarakat,organisasi

bahkan negara. Tak hanya itu dalam iklan berbentuk

video ada beberapa yang dapat menjadi komunikator

yakni, pembuat iklan, aktor pada video tersebut, dan

seluruh anggota yang terlibat dengan pembuatan video

iklan tersebut. sumber ialah khalayak atau suatu pihak

yang ditunjuk untuk menyampaikan informasi berupa

pesan. sumber ini yang membawa infirmasi berupa pesan

seolah pesan tersebut berasal pada diri sendiri. Oleh

sebab itu, Sumber yang dipilih (spokesperson) untuk

mengirim pesan haruslah seseorang yang valid. Tipe-tipe

spokesperson ada empat, yaitu The expert, the celebrity,

the chief executive officer, dan the consumers.

b) Pesan iklan

Pesan dalam iklan ialah isi atau informasi dari apa yang

ingin disampaikan oleh komunikator yang akan

ditujukan kepada penerima. Pesan yang digunakan harus

disesuaikan dengan kebiasaan dan tidak bertentangan

Page 34: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

42

dengan budaya setempat. Sehngga pesan yang

disampaikan diterima oleh penerima pesan. Penetapan

strategi pesan iklan merupakan suatu keputusan strategis

yang mampu menjamin sukses atau gagalnya suatu iklan.

Kampanye iklan didsarkan hanya pada sat ugaris tema

besar karena keterbatasan daya ingat manusia. Dengan

menggunakan satu tema maka kemungkinan akan

diingatnya pesan suatu iklan oleh konsumen akan jauh

lebih besar daripada menggunakan beberapa tema. Pesan

yang disampaikan dalam sebuah iklan, dapat berbentuk

verbal dan nonverbal. Bentuk pesan verbal, iklan

merupakan rangkain kata-kata disusun dari huruf vocal

dan konsonan yang membentuk makna tertentu.

Semenatara pesan verbal lisan dapat melalui media audio

maupun audio visual. Sementara pesan verbal tulisan

dapat disampaikan media cetak dan audio visual. Dalam

pesan harus mempertimbangkan segala aspek dalam

pesan iklan tersebut pertimbangan dilakukan mulai dari

kualitas pesan, kemasan pesan, fungsi pesan iklan, style,

rasa, dan efisiensi. Unsur-unsur yang harus diperhatikan

untuk membuat sebuah informasi atau pesan yang akan

dipromosi yaitu: Balance (The Balance of the message),

Keberhasilan dalam pesan pada iklan berrgantung pada

Page 35: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

43

beberapa isu yang diangkat. Pada Isu dari perspektif

penerima iklan, didalamnya terdapat dua unsur yakni:

jumlah dan kualitas informasi yang dikomunikasikan,

serta penilaian setiap seorang kepada cara informasi

pesan tersebut dikomunikasikan. Sehingga dari

pandangan ini, bahwa pada sebuah iklan seharusnya

dapat menyeimbangkan antara kebutuhan informasi

setiap individu dan kebutuhan mendapatkan

kesenangangan dalam mengonsumsi pesan tersebut.

Pengemasan pesan dalam sebuah iklan dapat berorientasi

pada produk dan rasional (high involvement), serta

berorientasi pada konsumen yang berdasarkan pada

fikiran dan emosi (low involvement). Dalam high

involvement, infromasi pesan mengarah kepada produk,

berisi informasi pesan yang berhungan kepada

keuntungan sebuah produk. Sedangkan dalam low

involvement, pesan informasi tertuju kepada citra yang

ditaruhkan pada komunikan atau penerima infomasi

pesan.

c) Media perikalan

Media pada unsur komunikasi merupakan alur yang

dilalui pesan yang akan disampaikan sumber pesan

kepada penerima pesan. Media yang diguakan dapat

Page 36: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

44

berbagai bentuk mulai dari media iklan indoor dan

outdoor.Saluran meliputi penggunaan metode dan

teknik penggunaan media yang relevan dengan tujuan,

sasaran, dan sifat dari pesan tersebut. Ada beberapa hal

yang di poin pentingkan dalam media periklanan, yaitu:

kebutuhan luas jangkaun dan kecepatan (Tv, Radio,

Dan new media), kebutuhan pemilihan pesan yang

disampaikan tetap diingat ( billboard, dan majalah).

Dalam kenyataannya sering kita jumpai bahwa

perusahaan sering menggunakan beberapa media

sekaligus dalam periklanan. Disamping menggunakan

media elektronik juga menggunakan media cetak. Hal

ini dipandang perlu karena masing-masing jenis media

memiliki karakterisitik yang berbeda. Media televisi

dapat mengiklankan dengan suara dan gambar yang

bergerak sekalipun hanya dinikmati sebentar (beberapa

detik).

d) Komunikan

Dalam periklanan komunikan tak jauh beda dengan

pengertian unsur komunikasi dalam konteks

komunikan, yaitu penerima pesan atau audiens orang

yang menjadi sasaran penyampain pada iklan.

Komunikasi dalam konteks komunikasi periklanan

Page 37: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

45

sering disebut khalayak konsumen atau calon

konsumen yang menjadi pengguna produk, jasa, atau

ide yang ditawarkan. Komunikan menerima iklan dan

mengelola iklan agar menghasilkan efek dari pesan

yang telah diterimanya.

e) Pengaruh

Semua peristiwa komunikasi yang dilakukan, termasuk

membuat iklan mempunyai satu tujuan yakni,

mempengaruhi target sasaran. Pengaruh atau efek

adalah perbedaan antara apa yang dipikirkan,

dirasakan, dan dilakukan oleh penerima sebelum dan

sesudah menerima pesan. Dalam pengaruh memiliki

peranan yang penting dalam mengetahui berhasil atau

tidaknya tujuan komunikasi yang kita inginkan.

Pengaruh dikatakan berhasil jika perubahan (P) yang

terjadi pada penerima informasi sama dengan tujuan

(T) yang dinginkan oleh komunikator atau sumber

(P=T). Pengaruh mempunyai tujuan yang diharapkan

oleh komunikator periklanan berupa. Efek kognitif

yaitu membahasa tentang pengetahuan terhadap

produk apa yang sudah disampaikan oleh komunikator.

Afektif ialah bagaiman seorang komunikan menerima

Page 38: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

46

pesan dan menyukai pesan yang sudah diterimanya.

Dan konotatif, ialah tindakan setelah menerima pesan.

2.8 Pengertian Youtube dan Manfaatnya

Pada era digital seperti sekarang ini hampir semua orang sudah

mengenal bahkan mengakses youtube. Baik itu menonton atau mengunggah

video buatanntya. Youtube bahkan sudah berhasil mengantarkan beberapa

orang atau kelompok menjadi semakin terkenal dari pada sebelumnya.

Youtube merupakan situs web berbagi video nomor satu di dunia.

Beberapa orang menyebut youtube sebagai media sosial berbasis video.

Sebab memang tak diragukan lagi bahwa youtube merupakan situs paling

utama dikases ketika seseorang memerlukan video tertntu. Jika dilihat dari

sejarahnya youtube berdiri sejak Februari 2005. Founder youtube,Jawed

Karim, Steven Chen, serta Chad Hurley kemduian mendirikan markas besar

youtube di San Bruno, California, Amerika Serikat. Berikut beberapa

manfaat dari adanya youtube :

a) Berpenghasilan melalui Google AdSense

Jika kita mendaftarkan akun youtube ke Google AdSense,

maka AdSense akan membayar kira-kira setiap kali ada dua

orang menge-klik iklan yang ada pada video. Tetapi ada

syarat yang harus dipenuhi seperti minimal memiliki 10.000

views.

Page 39: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

47

b) Mempromosikan Perusahaan atau Profil Individu

Saat ini youtube telah menjadi wadah yang dapat

menampung banyak profil dari berbagai perusahaan atau

individu agar memiliki citra yang baik. Hal ini biasanya

berkaitan dengan keperluan internet marketing.

c) Menonton tayangan yang Terlewat

Hampir seluruh stasiun televise yang ada di Indonesia bahkan

dunia memiliki official akunnya di youtube. Tujuannya

adalah untuk mendokumentasikan berbagai acara yang telah

ditayangkan. Hal ini bisa membantu penonyon untuk

mengejar ketertinggalan informasi sebab berhalangan

mengakses suatu tayangan ketika sedang ditayangkan.

2.9 Teori Tanda Menurut Charles Sander Peirce dalam iklan

Charles Sanders Peirce dikenal dengan teori tanda. Pada lingkup

semiotika, Peirce sering menagatakan secara mengulang-ulang bahwa

secara umum merupakan tanda yang mewakili sesuatu bagi seseorang.

Pierce menyebutkan suatu tanda tak pernah berupa suatu substansi yang

sendirian, tapi memiliki tiga aspek, yakni : tanda, objek, dan penafsirannya

Sobur (2013)

Bagi Pierce tanda selalu terdapat dalam hubungan triadik, yaitu :

Ground, Objek dan Interpretant.

Page 40: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

48

a) Berdasarkan Ground, Pierce membagi menjadi tiga, yakni qualisign,

sinsign dan legsign. Qualisign adalah kualitas pada tanda, misalnya

kata-kata kasar, keras, lemah atau merdu. Sinsign adalah eksistensi

aktual benda atau peristiwa yang ada pada tanda, misalnya kata kabur

atau keruh pada kata air sungai keruh yang menandakan bahwa ada

hujan dihulu sungai. Legsign adalah norma yang ada pada tanda,

misalnya rambu-rambu lalu lintas yang menandakan boleh atau tidak

boleh dilakukan manusia.

b) Berdasarkan objeknya, terbagi menjadi tiga, yaitu ikon, indeks, dan

simbol. Ikon adalah korelasi antara tanda dan objek atau acuan yang

bersifat kemiripan, misalnya potret dan peta. Indeks adalah korelasi

tanda dan petanda yang bersifat sebab-akibat, misalnya ada asap

sebagai tanda adanya api. Simbol adalah hubungan penanda dengan

petanda yang bersifat arbiter.

c) Berdasarkan interpretant, dibagi atas rheme, dicent sign atau dicisign

dan argument. Rheme adalah tanda untuk orang mengartikan

berdasarkan pilihan yang sudah ditentukan. contohnya matahari

tebenam di ufuk barat dan menampakan meganya merupakan maksud

dari suasana romantis. Tanda langsung atau dicisign adalah tanda sesuai

dengan kenyataan, contohnya jika disuatu jalan yang sedang akan

menanjak, maka dipasang rambu lalu lintas yang menampilkan gambar

sebuah gundukan. Sedangkan argumentasi adalah suatu tanda yang

langsung memberikan alasan tentang sesuatu Sobur (2013).

Page 41: BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Politikeprints.umm.ac.id/53987/3/BAB II.pdf · komunikasi massa yang dikelola oleh suatu lembaga atau orang ... aktual dan potensial mengenai fungsi dari

49

bagan 1. Unsur Makna dari Pierce, dari J Fiske 2006

Menurut Peirce (Short, 2007 : 165) menuliskan : A sign or

rerpresentamen, is a first which in such a gemine triadic relation to a

second, called it object, as to be capable of determining a third, called its

interpretant, to assume the same triadic relation to its object in which it

stands it sell to the same object (where the same idea representamina, those

having as interpretant “a cognition of mind”)

Dari ketiga elemen utama pembentuk tanda, kemudian dihasilkan tiga

trikotomi. Menurut Christomy (2010) trikotomi berdasarkan representamen

tanda terbagi atas qualisign (bersifat potensial), sinsign (bersifat

keterkaitan), dan legisign (bersifat kesepakatan).

Interpretant

Tanda Objek