BAB II III Pembahasan Zinnia

12
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kembang Kertas (  Zinnia elegans  Jacq.) Klasifikasi Divisi : Spermatophyta Sub divisi : Angiospermae Kelas : Dicotyledonae Bangsa : Asterales Suku : Compositae Marga : Zinnia enis : Zinnia elegans ac! Ciri"Ciri #erna men ahu n yan g tumbuh tegak dan ber ambut kas ar ini tinggi nya sekitar $%"&% cm' daunnya ber(arna hi)au' letaknya berhadapan* +elaian daun  bentuknya meman)ang' u)ung runcing' pangkal memeluk batang' tepi rata' tulang

description

plastik

Transcript of BAB II III Pembahasan Zinnia

Page 1: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 1/12

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Kembang Kertas ( Zinnia elegans Jacq.)

• Klasifikasi

Divisi : Spermatophyta

Sub divisi : Angiospermae

Kelas : Dicotyledonae

Bangsa : Asterales

Suku : Compositae

Marga : Zinnia

enis : Zinnia elegans ac!

• Ciri"Ciri

#erna menahun yang tumbuh tegak dan berambut kasar ini tingginya

sekitar $%"&% cm' daunnya ber(arna hi)au' letaknya berhadapan* +elaian daun

 bentuknya meman)ang' u)ung runcing' pangkal memeluk batang' tepi rata' tulang

Page 2: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 2/12

daun melengkung* Bentuk bunganya seperti bunga Aster' dengan (arna yang

 beraneka ragam seperti merah tua' merah muda' kuning atau biru keunguan yang

keluar dari u)ung batang* ,erbanyakan dengan bi)i*

2.2 Perlakuan Beni (Seed Treatment)

,erlakuan pada benih merupakan bagian dari sistem produksi benih*

,erlakuan pada benih yang men)adi bagian dari sistem produksi benih berupa

 priming' coating' dan pelleting* Setelah benih dipanen dan diproses' benih

 biasanya diberikan perlakuan -seed treatment. untuk berbagai tu)uan* Menurut

Desai et* al*' -/001. ada tiga tu)uan pemberian perlakuan pada benih yaitu:

-/. Menghilangkan sumber infeksi benih -disinfeksi. untuk mela(an patogen tular 

 benih dan hama*

-2. ,erlindungan terhadap bibit ketika bibit muncul di permukaan tanah atau

melindungi benih dari patogen dan hama' dan

-$. Meningkatkan perkecambahan benih*

Ditin)au dari ilmu penyakit tanaman -plant pathology.' perlakuan benih

memiliki tu)uan untuk menghilangkan sumber infeksi -disinfeksi. dan disinfestasi

dari benih akibat berbagai organisme patogen tular benih -seedborne. dan tular 

tanah -soilborne. serta hama gudang* Disinfeksi bertu)uan melakukan eradikasi

 patogen yang berada di kulit benih atau di dalam )aringan benih* Sedangkan

disinfestasi ditu)ukan untuk mematikan cenda(an' bakteri' atau serangga yang

 berada dipermukaan benih -surface organism. tetapi belum menginfeksi permukaan benih*beberapa kondisi benih yang perlu diberi perlakuan benih adalah

-/. luka pada kulit benih yang dapat menstimulasi cenda(an untuk memasuki

 benih sehingga dapat mematikan benih atau melemahkan kecambah3 -2. benih

mengalami luka selama pemanenan dan pascapanen yang dapat memudahkan

 benih terserang patogen3 -$. benih yang terinfestasi oleh patogen pada saat panen

dan saat benih diolah3 -4. benih yang ditanam pada keadaan lingkungan yang

tidak sesuai seperti tanah lembab atau sangat kering sehingga menstimulir 

Page 3: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 3/12

 pertumbuhan dan perkecambahan spora cenda(an yang dapat menyerang dan

merusak benih3 dan -&. melindungi masa"masa perkecambahan dan a(al

 pertumbuhan tanaman dari organisme tular tanah*

,erlakuan benih terdiri dari tiga perlakuan yaitu perlakuan fisik' perlakuan

kimia' dan perlakuan biologis* ,erlakuan benih secara fisik dapat berupa hot (ater 

treatment -perendaman air panas.' aerated steam -melalui penguapan.' dry heat

treatment -pengovenan.' dan melalui radiasi sinar ultraviolet* Dengan merendam

 benih dalam air panas sebelum ditanam dapat membantu benih melakukan

 perkecambahan dan )uga menghilangkan patogen terba(a benih -Sumarno' /005.*

,erlakuan benih dengan fungisida -seed treatment. dan perlakuan air panas

-hot(ater treatment. pada suhu &%6C dapat digunakan untuk mencegah penyakit

tular benih yang disebabkan oleh )amur dan bakteri* ,erlakuan perendaman di

dalam air panas )uga bertu)uan untuk memudahkan penyerapan air oleh benih

Alnus glutinosa dan Betula pubescens* Caranya yaitu dengan memasukkan benih

ke dalam air panas pada suhu 4%" 1%6C dan dibiarkan sampai air men)adi dingin'

selama beberapa (aktu* Kemudian benih ditiriskan untuk kemudian

dikecambahkan -Anonim' 2%/$.*

7

2.! Penggunaan "ungisi#a $a%tan untuk &engen#alikan Pen'akit %a#a

 Zinnia

Kepekaan 8anthomonas nigromaculans -#akimoto. Do(son f* sp* 9inniae

+opkins and Do(son - 8* campestris -,ammel. Do(son ;2<.' penyebab bakteri

 bercak pada 9innia oleh captan baru"baru ini dilaporkan* Captan tersebut

diperkirakan memilki manfaat dalam mengendalikan bakteri bercak pada 9innia

dengan seed treatment dan dengan menyemprotkannya di daun*'karena 2&% Ag =

Page 4: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 4/12

ml a*i* captan dalam nutrien agar dapat mencegah pertumbuhan 8* nigromaculans

f* sp* 9inniae -/0. dan dengan digunakan pada tingkat atau konsentrasi yang

lebih tinggi -/*2$% Ag = ml ai. dapat sebagai penyemprot daun untuk 

mengendalikan banyak )amur penyebab penyakit*

Se)ak perkembangannya pada a(al /04%' captan merupakan fungisida yang

 berguna dan serbaguna'tapi aktifitas mela(an 8anthomonas nigromaculans tidak 

diduga=menge)utkan* >amun' tin)auan literatur mengungkapkan beberapa laporan

tentang khasiat captan sebagai bakterisida* ,ada tahun /0?% Diener dan Carlton

-1. melaporkan bah(a captan diciptakan untuk meningkatkan keefektifan dari

dodine sebagai pengendali bakteri bercak pada buah persik akibat 8anthomonas pruni*

Shekharvat dan Srivastava -/&. melaporkan bah(a benih yang direndam dalam

captan %'%&@ dapat mengurangi infeksi bibit padi oleh 8anthomonas translucens

f* sp* ory9ae* ,enyemprotan prainokulasi pada saat pembibitan dapat menurunkan

tingkat terserang penyakit sama dengan pemberian perlakuan streptomycin"

chlorotetracycline

Sood et al -/?. menemukan bah(a penyakit bakteri bercak daun pada kacang

hi)au -8anthomonasphaseoli. berkurang dengan seed treatment dengan captan'

dan hasil yang baik telah didapatkan bah(a dengan menggunakan captan untuk 

mengendalikan busuk hitam kubis yang disebabkan oleh 8* campestris -*

 >avarro dan * chandi' komunikasi pribadi*

Captan telah digunakan sebagai seed treatment dan disemprotkan didaun* Captan

 )uga dapat mela(an patogen )amur* +asil dari keefektifan Captan akan dibahas

 pada pembahasan*

Page 5: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 5/12

BAB III

P&BAASAN

 Zinnia elegans  ac!* merupakan tanaman hias yang sangat populer 

diperbanyak sebagai bunga potong* Kerusakan parah pada tanaman 9innia

diantaranya  Alternaria zinniae'  Fusarium culmorum, F.oxysporum, Sclerotinia

 sclerotirium* ,enyakit umum yang menyerang tanaman 9innia adalah Alternaria

 zinniae -ha(ar.* +ampir semua benih 9innia terinfeksi dengan patogen ini pada

 beberapa tahun terakhir*

,ra"perlakuan benih termasuk perlakuan fisik dan kimia banyak digunakan

untuk menigkatkan kualitas dan kuantitas tanaman* ,erlakuan fisik contohnya

listrik' micro(ave' dan irradiasi* ,erlakuan kimia contohnya dengan

menggunakan senya(a antimikroba alami seperti asam organik yang digunakan

untuk desinfeksi benih*

a. Perlakuan *isik #engan menggunakan me#an magnet

Benih 9innia terkena berbagai kekuatan magnetik dari /&' /%%'

4%% dan 5%% di durasi $%' ?%' /2% dan 24% menit* ,ada saat yang

sama' kontrol' selama setiap (aktu pemaparan' disimpan dalam

kondisi yang sama tetapi tanpa berada di medan magnet* Sampel benih

ditempatkan di kamar perkecambahan pada 22"24 6 C suhu malam

hari' kelembaban relatif &%@ dan dengan alam siklus cahaya /4"h

Page 6: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 6/12

cahaya = /%"h kegelapan* Kondisi ini disarankan oleh Dole dan ilkins

-/000. untuk perkecambahan benih 9innia* ,ercobaan dilakukan di 2

tempat yaitu di laboraturium dan greenhouse* ,arameter yang diukur 

adalah pan)ang akar' pan)ang tunas' bobot basah dan bobot kering akar'

 bobot basah dan bobot kering tunas' daya berkecambah' dan indeks

vigor*

 

Perc+baan #i lab+raturium (umtuk mengetaui #a'a

berkecamba beni ,innia)

Benih dikatakan berkecambah )ika radikula muncul dengan

 pan)ang kurang lebih 2 mm* Kekuatan paparan dari /&' /%%' 4%% dan

5%% # di )angka (aktu $%' ?%' /2% dan 24% menit lebih diamati untuk 

efeknya pada pertumbuhan a(al dan munculnya di tanah* Menabur 

 benih di tanah kebun homogen di /2% pot* Dalam setiap pot' empat bi)i

ditaburdan disimpan di ba(ah kondisi 22"24 6 C suhu malam hari'

kelembaban relatif &%@ dan siklus cahaya alami /4"h cahaya = /%"h

kegelapan* Erigasi diberikan )ika diperlukan* Benih dianggap muncul

ketika pan)ang tunas setidaknya 2 mm*

Page 7: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 7/12

Bibit yang muncul dicatat 4 kali sehari* Setelah mencapai

maksimum' bibit terkuat disimpan dan sisanya dibuang* ,rosedur yang

sama dilakukan pada perlakuan kontrol -tanpa medan

elektromagnetik.* Setelah diukur' akat' tunas dan pan)ang bibit' tunas

 bibit dipisahkan dari akaruntuk ditimbang bobot segarnya*

Setelah dianalisis' diantara 4 durasi paparan' 24% menit adalah

yang paling efektif dalam meningkatkan semua parameter 

 perkecambahan* Dapat disimpulkan bah(a intensitas medan dan durasi

ekposur yang paling efektif adalah 4%% # dan 24% menit*

Page 8: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 8/12

 

Perc+baan #i green+use (untuk mengetaui %ertumbuan

beni ,innia men-a#i bibit)

+asil yang diperoleh menun)ukkan bah(a pengobatan magnetik 

dari 4%% # ditingkatkan parameter munculnya 9innia lebih baik dari

intensitas bidang lainnya* Di antara empat durasi paparan' $% menit

adalah yang paling efektif -, F %'%&. dalam peningkatan parameter 

kecuali untuk GS -berat segar tunas. dan D = DS -rasio berat

kering akar dan berat kering tunas.*

Page 9: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 9/12

b. Perlakuan kimia #engan menggunakan asam +rganik 

Asam organik yang dapat digunakan untuk perlakuan benih

diantaranya asam asetat' asam askorbat' asam sitrat' dan asam laktat*

Asam asetat merupakan metabolit sekuder yang banyak ditemukan di

dalam buah"buahan* Hap asam ini dapat mengendalikan penyakit

tanaman di lapangan contohnya gandum* Gumigasi dengan

kelembaban benih yang tinggi pada canola' )agung' beras' dan gandum

efektif untuk mencegah infeksi dari  Aspergillus flavus* Asam asetat

 )uga efektif untuk menghilangkan  Eschericia coli  dan Salmonella

enterica pada kecambah alfalfa*

Asam asetat pada konsentrasi yang tinggi dapat menekan

 pertumbuhan )amur tetapi berdampak negatif pada perkecambahan dan

vigor benih* Asam askorbat dan asam sitrat tidak mempengaruhi

 perkecambahan dan vigor benih melainkan memacu pertumbuhan

 )amur terutama  B. cinerea* Asam laktat pada dosis yang tinggi dapat

mmenurunkan )umlah benih yang terinfeksi )amur terutama A. zinniae

dan Fusarium spp*

c* ,erlakuan Kimia dengan Gungisida Captan

Page 10: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 10/12

Berdasarkan penelitin pada )urnal Control of Bacterial Ieaf Spot of 

Zinnia (ith Captan oleh ,rof* D* I* Strider' Dalam penanaman )arak 

tanam rapat di rumah kaca' ,enyakit bakteri bercak daun dari 9innia sangat

 berkurang dengan seed treatment menggunakan captan* ,enelitian

dilakukan dengan memandingkan pengaruh yang ditimbulkan benih yang

terkena penyakit dengan perlakuan pemberian captan' $?% g a*i*=I' benih

direndam dalam /%'&%% 'g=ml dari sodium hypochlorite serta pemberian

captan' * ,erlakuan mengeringkan benih dengan &%, *

,elumuran captan $?% g a*i* = I air - $lb a*i*=gal.' menurunkan

terkena penyakit /? hari setelah penyemaian dari /%%@ hingga 2@ atau bahkan kurang dari 2@* #idak ada ge)ala yang ditemukan 5 hari setelah

 penyemaian pada tanaman dari benih yang diberi perlakuan dengan $?%"g

 pelumuran captan* #etapi 50'0@ dari benih yang tidak diberi perlakuan

terkena peynyakit*

 penyakit bakteri bercak daun dari 9innia sangat berkurang dengan

 perlakuan benih captan* Berdasarkan penelitian sebelumnya dengan benih

 padi yang terbukti keefektifannya untuk mengendalikan penyakit

-8*translucens f* sp* ory9ae. )uga pada kacang hi)au dan kubis' pada

 penelitian terhadap benih 9innia keefektifan pengendalian penyakit yaitu

 pada perlakuan perendaman benih untuk bakteri bercak adalah sodium

hypochlorite' /%'&%%'=g=ml' dan captan' $?% g a*i*=I* +al yang sama

menun)ukan pada perlakuan yang sebelumnya benih direndam dalam

/%'&%% 'g=ml dari sodium hypochlorite serta pemberian captan*

Mengurangi konsentrasi captan /5% atau 0% g ai = I menghasilkan lebih

tinggi ke)adian penyakit' 0'? dan 2/'2@' masing"masing' /? hari setelah

 penyemaian* 

,erlakuan mengeringkan benih dengan &%, tidak seefektif 

 pelumuran captan' yaitu mengurangi ke)adian penyakit men)adi /2'4@ /?

hari setelah penyemaian*#idak ada perlakuan satupun yang mengurangi

tingkat perkecambahan benih pada 9innia var cactus flo(ered sunny boy*

Page 11: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 11/12

,erlakuan dengan captan atau keduanya yaitu dengan sodium

hypochlorite' /%'&%%'=g=ml )uga menun)ukan hasil yang baik atau efektif 

karena captan akan memberikan perlindungan lebih dari natrium hipoklorit

dalam mela(an untuk menurunkan resiko patogen yang menyerang*

,engendalian terhadap bakteri bercak pada Zinnia dengan perlakuan atau

treatment pemberian captan sangat berpengaruh dalam mengendalikan 8*

nigromaculans f* sp*

Page 12: BAB II III Pembahasan Zinnia

7/17/2019 BAB II III Pembahasan Zinnia

http://slidepdf.com/reader/full/bab-ii-iii-pembahasan-zinnia 12/12

A"TA/ PUSTAKA

D* I* S#ED' ,rofessor* /05%* Control of Bacterial Ieaf Spot of Zinnia (ith

Captan* ,lant Disease ?4:02%"022* >orth Carolina State Hniversity* HSA

Situmeang' Meilan' dkk* 2%/4* ,engaruh ,emanasan #erhadap ,erkecambahan

dan Kesehatan Benih Kedelai -Jlycine ma -I*. Merrill.* Legetalika Lol*$

 >o*$' 2%/4 : 21 $1* Nogyakarta*

S9opinska' D* 2%/$* #he ffect of Organic Acids #reatment on Jermination'

Ligour' and +ealth of Zinnia - Zinnia elegans ac!*. Seeds dalam Acta Sci*

,ol*' +ortorum Cultus /2-&. 2%/$' /1"20* ;online<* #ersedia di

http:==(yda(nict(o*up*lublin*pl=acta=hortorumPcultus=2%/$=stres9c9enia2%

/$P&=%2@2%S9opinska@2%+ort@2%/2P&P@2%2%/$*pdf 

-Iiat di )urnal yg ada electromagneticnya.

http:==(((*sid*ir=en=LSSED=Ppdf=/%$4/2%/$%$%5*pdf