BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar...

60
RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu mewujudkan agar cita-cita Negara indonesia tersebut dapat terwujud, oleh karena itu Pemerintah Kota Yogyakarta mempunyai fungsi utama yang harus dijalankan saat ini adalah Public Service Function (fungsi pelayanan masyarakat), development Function (fungsi pembangunan), dan protection function (fungsi perlindungan). Good govermance akan terwujud apabila setiap aparat pemerintah telah mampu melaksanakan apa yang disebut sebagai objective and subjective responsibility. Responsibility objective bersumber pada adanya pengendalian dari luar (external controls) yang mendorong atau memotivasi aparat untuk bekerja keras sehingga tujuan three es (economy, efficiency and effectiveness) dari organisasi perangkat daerah dapat tercapai (Denhardt, 2003). Dalam penyelenggaraan pembangunan di Kota Yogyakarta diperlukan sinergitas dengan visi, misi, dan program Kepala Daerah yang diwujudkan dalam strategi pembangunan Daerah, kebijakan umum, program prioritas yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah. Kemajuan pembangunan Kota Yogyakarta perlu didukung dengan pemberian pelayanan bermutu dan berkualitas serta mempunyai daya saing tinggi. Disisi lain diperlukan peran serta dunia usaha dan swasta dalam turut serta mewujudkan tujuan pembangunan sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah disusun dengan tetap mengacu dan memperhatikan tujuan sebagaimana diamanatkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional. Dengan adanya Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah diharapkan menghasilkan perkembangan pembangunan yang dapat bermanfaat untuk masyarakat khususnya masyarakat Kota Yogyakarta. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, Kelurahan Pandeyan,

Transcript of BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar...

Page 1: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

mewujudkan agar cita-cita Negara indonesia tersebut dapat terwujud, oleh karena itu

Pemerintah Kota Yogyakarta mempunyai fungsi utama yang harus dijalankan saat ini adalah

Public Service Function (fungsi pelayanan masyarakat), development Function (fungsi

pembangunan), dan protection function (fungsi perlindungan). Good govermance akan terwujud

apabila setiap aparat pemerintah telah mampu melaksanakan apa yang disebut sebagai

objective and subjective responsibility. Responsibility objective bersumber pada adanya

pengendalian dari luar (external controls) yang mendorong atau memotivasi aparat untuk

bekerja keras sehingga tujuan three es (economy, efficiency and effectiveness) dari organisasi

perangkat daerah dapat tercapai (Denhardt, 2003). Dalam penyelenggaraan pembangunan di

Kota Yogyakarta diperlukan sinergitas dengan visi, misi, dan program Kepala Daerah yang

diwujudkan dalam strategi pembangunan Daerah, kebijakan umum, program prioritas yang

tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah.

Kemajuan pembangunan Kota Yogyakarta perlu didukung dengan pemberian

pelayanan bermutu dan berkualitas serta mempunyai daya saing tinggi. Disisi lain diperlukan

peran serta dunia usaha dan swasta dalam turut serta mewujudkan tujuan pembangunan

sebagaimana tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah. Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah disusun dengan tetap mengacu dan memperhatikan

tujuan sebagaimana diamanatkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional. Dengan adanya Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah diharapkan menghasilkan perkembangan pembangunan yang dapat

bermanfaat untuk masyarakat khususnya masyarakat Kota Yogyakarta.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional, Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah,

dan Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 2008 tentang tahapan, tata cara penyusunan,

pengendalian dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan daerah, Kelurahan Pandeyan,

Page 2: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

2

Kecamatan Umbulharjo, Kota Yogyakarta perlu menyiapkan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang dilaksanakan

melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUSRENBANG) oleh unsur penyelenggaraan

pemerintahan di daerah dengan melibatkan masyarakat.

RPJMKel merupakan penjabaran visi, misi dan program lurah yang disusun bersama

stake holder kelurahan dengan tetap mengacu pada RPJMD Kota Yogyakarta maupun

RPJMKecamatan. RPJMKelurahan PandeyanTahun 2013-2018 telah habis masa berlakunya pada

tahun 2017, sehingga perlu segera disusun RPJMKelurahan PandeyanKota Yogyakarta untuk

Tahun 2019 – 2023 yang merupakan tahap ketiga Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Daerah Kota Yogyakarta Tahun 2005 – 2025.

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Pasal 260 dan 261 menyebutkan bahwa

proses penyusunan perencanaan pembangunan daerah dikoordinasikan, disinergikan, dan

diharmonisasikan oleh perangkat daerah yang membidangi perencanaan pembangunan daerah.

Perencanaan pembangunan daerah disusun menggunakan pendekatan teknokratik, partisipatif

dan politis, serta menggunakan pendekatan yang mempertemukan perencanaan yang bersifat

dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas. Kajian akademis merupakan salah satu bentuk

pendekatan teknokratis dalam perencanaan pembangunan. Pendekatan teknokratis

menggunakan metode dan kerangka berpikir ilmiah untuk mencapai tujuan dan sasaran

pembangunan daerah.

B. Dasar Hukum

1. Pasal 18 ayat (6) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

2. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kota Besar

Dalam Lingkungan Propinsi Djawa Timur, Djawa Tengah, Djawa Barat dan Dalam Daerah

Istimewa Yogyakarta (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1955 Nomor 53,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 859);

3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik

Page 3: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

3

Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun

2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang Penetapan Mulai Berlakunya Undang-

Undang 1950 Nomor 12, 13, 14 dan 15 Dari Hal Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten di

Jawa Timur/Tengah/ Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta (Berita Negara Republik

Indonesia Tahun 1950 Nomor 59);

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,

Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan

Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja

Pemerintah Daerah

8. Peraturan daerah kota Yogyakarta Nomor 11 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah Tahun 2017-2022

C. Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan RPJM Kelurahan PandeyanTahun 2018 – 2023 adalah memberikan

pedoman bagi pemangku kepentingan baik di lingkungan pemerintah, masyarakat, dunia

usaha/swasta dan pihak-pihak terkait lainnya untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan

pembangunan daerah Kota Yogyakarta secara sinergis. Adapun tujuan penyusunan RPJM

Kelurahan PandeyanTahun 2019 – 2023 adalah:

1. Memberikan penjabaran visi misi Walikota dan Wakil Walikota terpilih ke dalam perencanaan

stratejik yaitu penjabaran lebih lanjut kedalam rumusan tujuan, sasaran, strategi, arahan

kebijakan dan progam pembangunan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun.

2. Menyediakan pedoman bagi perangkat daerah dalam menyusun Renstra Perangkat Daerah

agar terjadi keselarasan dan sinkronisasi dalam pencapaian visi misi, tujuan, dan sasaran

RPJMD.

Page 4: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

4

3. Menyediakan pedoman dalam penyusunan RKPD yang merupakan perencanaan tahunan

berupa program beserta target dan pagu yang bersifat indukatif, sebagai bahan lebih lanjut

pada penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

4. Menyediakan instrument sinkronisasi penyelenggaraan pembangunan daerah mulai dari

perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, pengendalian sampai dengan evaluasi.

D. Sistematika

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Dasar Hukum

C. Maksud dan Tujuan

D. Sistematika

BAB II KONDISI UMUM KELURAHAN PANDEYAN

A. Kondisi Umum

B. Kondisi Pemerintah Kelurahan Pandeyan

C. Sumberdaya Kelurahan Pandeyan.

D. Kinerja Pelayanan Kelurahan

BAB III PERMASALAHAN DAN POTENSI KELURAHAN PANDEYAN

A. AnalisisPembangunan Kelurahan Pandeyan

B. Analisis Permasalahan dan Potensi Pembangunan Kelurahan.

BAB IV TUJUAN DAN INDIKATOR PEMBANGUNAN KELURAHAN PANDEYAN

Yang disajikan dalam bentuk isian blangko

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN

Yang disajikan dalam bentuk isian blangko

BAB VI PENUTUP

Page 5: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

5

BAB II

KONDISI UMUM KELURAHAN PANDEYAN

Kelurahan Pandeyandibentuk berdasarkan Perda Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor : 06

Tahun 1981 tentang Pembentukan, Pemecahan, Penyatuan dan Penghapusan Kelurahan di Provinsi

Daerah Istimewa Yogyakarta. Untuk wilayah Kota Yogyakarta jumlah keseluruhan ada 45 Kelurahan.

Pusat Pemerintahan Kelurahan, terletak di Jalan Pandeyan Gg Empu Sendok UH 5/783 RT 10 RW 12,

sekitar 1,5 Km dari Pusat Pemerintahan Kota Yogyakarta.

Kelurahan Pandeyanmerupakan salah satu dari 7 (tujuh) Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan

Umbulharjo dengan luas wilayah lebih kurang 118,499 Ha atau 1,2 km persegi dan terbagi dalam 13 RW,

52 RT serta terdiri atas 7 (tujuh) kampung yaitu Kampung Sidikan, Golo, Pakel, Kalangan, Kebrokan,

Pandeyan dan Gambiran.

A. Kondisi Umum

Kelurahan Pandeyanmerupakan salah satu wilayah yang termasuk kategori kawasan aglomerasi.

Perkembangan fisik Kawasan Aglomerasi Perkotaan ditandai dengan semakin luas wilayah

terbangunnya. Salah satu indikatornya adalah populasi penduduk yang berkembang pesat. Selain

itu, mobilitas manusia serta aktivitas ekonomi masuk dan keluar dari pusat Kota Yogyakarta telah

bertambah dengan terjadinya perubahan struktur pemanfaatan ruang menjadi wilayah yang berciri

kekotaan. Perencanaan tata ruang Kota Yogyakarta telah dimulai sejak masa pemerintahan Kolonia

Belanda ketika Ir. Thomas Karsten (1941) membuat perencanaan perluasan kota. Namun,

perencanaan tata ruang kota tahun 1941 tersebut tidak dapat digunakan sebagai arahan

pembangunan kota Yogyakarta yang saat ini telah merkembang menjadi wilayah aglomerasi karena

perencanaan kala itu belum menyertakan muatan kebutuhan skala metropolitan. pada wilayah

aglomerasi ini memiliki permasalahan yang kompleks. Ciri khas wilayah ini sangat istimewa yang

tidak dimiliki oleh wilayah lain yaitu dalam hal keterkaitan yang begitu besar dengan aspek

kehidupan kota maupun desa yang tercipta secara simultan image sebagai kota budaya, kota

pendidikan, kota pariwisata, dan kota perjuangan. Hal tersebut berdasar pada sektor-sektor yang

mendominasi maupun secara umum menggambarkan wilayah Kota Yogyakarta. Selain itu, nilai

keistimewaan di Kota Yogyakarta utamanya didukung dengan adanya Kraton Kesultanan

Page 6: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

6

Ngayogyakarta Hadiningrat maupun Pura Kadipaten Paku Alaman. Secara lebih lanjut, gambaran

wilayah Kelurahan Pandeyandidasarkan pada kondisi geografis atau karakteristik fisik dan kondisi

sosial kependudukan atau demografi, menurut kondisi eksisting maupun kecenderungan dan

potensi pengembangan.

A.1. Aspek Geografi

Letak, Batas, dan Luas

Wilayah Kelurahah Pandeyan terletak pada secara absolut (posisi astronomis) adalah di antara 110°

23’ 36” Bujur Timur - 110° 22’ 57” Bujur Timur, dan 7° 49’ 08” Lintang Selatan - 7° 49’ 40” Lintang

Selatan. Rentang jarak wilayahnya dari utara ke selatan adalah sejauh kurang lebih 889 meter,

sedangkan rentang jarak dari barat ke timur adalah kurang lebih 1.258 meter.

Kelurahan Pandeyanmemiliki luas 1,38 km2, dimana Batas wilayah Kelurahan Pandeyanadalah:

Sebelah Utara : Kelurahan Tahunan

Sebelah Timur : Kelurahan Rejowinangun

Sebelah Selatan : Kelurahan Sorosutan

Sebelah Barat : kelurahan wirogunan

Secara administratif, Kelurahan Pandeyanterdiri atas 7 kampung yang terbagi menjadi 13 RW dan

52 RT.

A.2. Kondisi Topografi

Wilayah Kelurahan Pandeyansebagian besar berada pada kemiringan 0-2 persen yakni dengan luas

1,38 km2. Wilayah dengan kemiringan diatas 40% hanya terdapat di bantaran sungai.

Kondisi topografi tersebut menunjukkan bahwa secara umum kondisi wilayah Kelurahan

Pandeyanada pada relief datar. Kondisi wilayah yang datar menjadi suatu potensi serta konsekuensi

dalam pengelolaan dan pengembangan wilayah, diantaranya dalam perkembangan perkotaan

maupun permukiman. Kondisi wilayah Kelurahan Pandeyansecara fisik juga dapat dianalisis

berdasarkan ketinggian wilayahnya. Wilayah Kelurahan Pandeyanmemiliki ketinggian antara 83

sampai dengan 97 meter dpal

A.3. Kondisi Geologi

Page 7: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

7

Kelurahan Pandeyanterletak di daerah dataran aluvial Gunungapi Merapi. Material utama

penyusunnya adalah dari material Gunungapi Merapi yang tersedimentasi setelah melalui aliran

Sungai Gajah Wong. Berasal dari proses vulkanik (erupsi gunung berapi), sebagian besar wilayah

Kelurahan Pandeyanmemiliki jenis tanah berupa tanah Regosol, sementara formasi geologi berupa

batuan sedimen old andesit. Dalam klasifikasi tanah menurut sistem taksonomi tanah United States

Department of Agriculture (USDA, 1975), jenis tanah Regosol termasuk dalam ordo Entisol atau

Inseptisol. Ciri-ciri jenis tanah Regosol yaitu tanah muda, baik tingkat permulaan (Entisol) atau telah

lebih berkembang (Inseptisol) yang belum mengalami perkembangan lanjut, bertekstur kasar,

cenderung gembur, peka terhadap erosi, kemampuan menyerap air yang tinggi, dan bersifat cukup

subur karena kaya akan unsur hara. Formasi geologi berupa batuan sedimen old andesit (endapan

volkanik tua) juga merupakan hasil material volkanik yang terendapkan, dengan jenis andesit

(batuan beku volkanik).

A.4. Kondisi Hidrologi

Kondisi hidrologi Kelurahan Pandeyansecara umum dipengaruhi oleh dua aliran sungai. Sungai

tersebut antara lain Sungai Gajahwong yang mengalir di bagian timur, dan sungai manunggal di

wilayah barat. Sungai-sungai tersebut termasuk dalam sungai permanen yang mengalir sepanjang

tahun dengan debit aliran yang bervariasi. Kondisi aliran tersebut dipengaruhi oleh tingginya curah

hujan di bagian hulu, topografi, dan tanah yang memiliki permeabilitas tinggi. Aliran dasar

(baselow) dari air tanah cukup tinggi, sehingga dapat mendukung aliran air sungai pada musim

kemarau. Selain air permukaan, kondisi air tanah juga mempengaruhi kondisi hidrologi di kelurahan

Pandeyan. Air tanah adalah air yang berada di bawah permukaan muka freatik, dimana permukaan

freatik merupakan batas zona jenuh air dengan zona tidak jenuh air. Akuifer lereng merapi dibagi

menjadi empat zona, yakni (1) zona akuifer bagian utara, (2) zona akuifer bagian tengah, (3) zona

akuifer bagian selatan, serta (4) zona akuifer wates dan gumuk pasir. Potensi air tanah tinggi karena

terdapat pada daerah cekungan Yogyakarta.

A.5. Kondisi Klimatologi

Kondisi klimatologi dapat didasarkan pada komponen suhu udara, kelembaban udara, tekanan

udara, curah hujan, dan hari hujan. Secara umum, rata-rata curah hujan tertinggi di Kelurahan

Pandeyanselama tahun 2017 terjadi pada bulan November, yaitu sebanyak 508,2 mm. Kelembaban

Page 8: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

8

udara rata-rata cukup tinggi, tertinggi terjadi pada bulan Februari, Maret, November sebesar 89 %

dan terendah pada bulan Agustus sebesar 84 %. Tekanan udara rata-rata sebesar 1.014,03 mb dan

suhu udara rata-rata 26,71 derajat Celsius ( oC). Pada tahun 2012, rata-rata suhu udara tertinggi

(27,1oC), serta rata-rata kelembaban dan tekanan udara pada kondisi terendah, yaitu 80,18 persen

dan 929,71 mb. Sementara itu pada tahun 2013, rata-rata suhu udara terendah (26,8oC), serta rata-

rata kelembaban dan tekanan udara pada kondisi tinggi, yaitu 86,20 % dan 1.014,78 mb. Pada

kondisi curah hujan, rata-rata curah hujan tertinggi pada tahun 2016 yaitu 254,74 mm, sedangkan

rata-rata curah hujan terendah pada tahun 2014 sebesar 137,92 mm.

B. Keterlibatan masyarakat dalam pembangunan

LPMK

Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) adalah lembaga kemasyarakatan yang tumbuh dan

berkembang atas prakarsa masyarakat yang selanjutnya dimanfaatkan sebagai wahana partisipasi

dan aspirasi masyarakat dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan

masyarakat. Selain merupakan lembaga yang sifatnya dari, oleh dan untuk rakyat, LPM adalah mitra

pemerintah dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian pembangunan. Mengingat

lembaga ini merupakan inisatif masyarakat, maka bersifat mengakar secara sosial budaya di dalam

lingkungan masyarakat. Kebutuhan terhadap lembaga ini didasarkan pada ikatan sosial budaya baik

itu sifatnya kegotongroyongan maupun tanggung renteng, tidak jauh berbeda dengan LSM. Untuk

itulah maka lembaga ini juga memiliki tingkat kepedulian yang tinggi di dalam menyelesaikan

masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat lokal. Perbedaan dengan LSM adalah lembaga ini

kemudian menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari gerak pembangunan secara struktural dengan

organisasi kelurahan. Dengan demikian LPM menjadi wadah dalam mensosialisasikan dan

menggerakkan sebuah program pembangunan di kelurahan

LPMK berprestasi merupakan salah satu bentuk apresiasi Kantor Pemberdayaan Masyarakat dan

Perempuan (Saat ini menjadi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak)

Kota Yogyakarta untuk LPMK yang memiliki prestasi baik. KPMP memiliki sepuluh kriteria dalam

menentukan LPMK berprestasi, di antarnya:

a. Ketaatan antara realisasi dengan proposal kegiatan,

b. Ketaatan volume pekerjaan dengan proposal,

c. Besarnya swadaya masyarakat,

Page 9: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

9

d. Perencanaan sesuai Musrenbang,

e. Ketepatan waktu realisasi pelaksanaan,

f. Fokus pelaksanaan,

g. Realisasi pelaksanan,

h. Ketertiban administrasi,

i. Persentase pemegang KMS, dan

j. Persentase ketaatan membayar pajak PBB

Rata-rata Jumlah Kelompok Binaan PKK

PKK atau yang biasa dikenal sebaga Pembinaan Kesejahteraan Keluarga merupakan wadah kegiatan

untuk kaum wanita dengan tujuan untuk mengembangkan kreativitas. Tujuan PKK adalah untuk

mewujudkan keluarga sejahtera. Keluarga sejahtera seperti tujuan awal pergerakan PKK adalah

keluarga yang mampu menciptakan keselarasan, keserasian dan keseimbangan antara kemajuan

lahiriah dan kepuasan batiniah serta mamu berperan dalam masyarakat berdasarkan Pancasila dan

Undang Undang Dasar 1945. Dalam rangka mewujudkan kesejehtaraan keluarga, PKK memiliki 10

program pokok PKK. Dalam geraknya PKK berorientasi kepada 10 program pokok tersebut. Melalui

10 program pokok ini maka aktivitas dan kreativitas ibu-ibu dapat tersalurkan. Upaya

menyumbangkan ide, karya dan pengabdian para wanita melalui PKK ini dapat lebih efektif.

Pertemuan yang bersifat rutin bulanan dapat menjadi media kekompakan warga dalam saling

menginformasikan pembangunan yang berjalan di tingkat kampung maupun kelurahan. Bahkan PKK

juga merupakan wadah koordinasi strategis yang menyambungkan program-program Kelurahan

hingga menyentuh ke masyarakat terbawah.

Swadaya Masyarakat terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat

Swadaya masyarakat merupakan total bantuan uang yang berhasil dikumpulkan oleh masyarakat

untuk membantu proses pembangunan di lingkungan masyarakat. Besaran swadaya masyarakat

dapat menunjukkan tingkat kesadaran dan kemandirian masyarakat dalam membangun

kelurahannya. Semakin besar nilai swadaya masyarakat menunjukkan besarnya kesadaran dan

kemandirian masyarakat dalam pembangunan lingkungan sekitar. Begitu pula sebaliknya, bahwa

kecilnya jumlah swadaya masyarakat dapat mengindikasikan tingginya tingkat ketergantungan

masyarakat terhadap pemerintah.

Page 10: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

10

Swadaya murni masyarakat Kelurahan Pandeyan selalu menunjukan trend kenaikan, data sejak

tahun 2015 terkumpul swadaya murni sebesar Rp. 983.340.000,- sementara tahun 2016 Rp.

1.391.760.000,- dan Tahun 2017 Rp. 1.814.100.000,- swadaya murni ini dalam bentuk fisik maupun

nonfisik yang langsung dikelola oleh masyarakat.

C. Kondisi Pemerintah Kelurahan Pandeyan

Berdasarkan Perda Kota Yogyakarta No: 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan

Perangkat Daerah Kota Yogyakarta disebutkan bahwa Kelurahan adalah wilayah kerja Lurah sebagai

perangkat Kecamatan (pasal 1 ayat 1).

Adapun untuk Tugas, Fungsi dan truktur Organisasi diatur dengan Peraturan Walikota Yogyakarta

No. 62 tahun 2016 tentang Susunan Organisasi, Kedudukan, Tugas, Fungsi, dan Tata kerja

Kecamatan dan Kelurahan Kota Yogyakarta. Berdasarkan Perwal ini Kelurahan adalah merupakan

perangkat kecamatan. Lurah adalah Kepala Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta

(Pasal 1 ayat 8 dan 9). Susunan organisasi Kelurahan, pasal 2 ayat 3 terdiri dari:

a. Lurah;

b. Sekretariat;

Page 11: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

11

c. Seksi Pemerintahan, Pembangunan, Ketentraman dan Ketertiban Umum.

d. Pelayanan, Informasi dan Pengaduan; dan

e. Seksi Perekonomian, dan Pemberdayaan Masyarakat.

Kedudukan Kelurahan berdasarkan Pasal 29 (1) Kelurahan merupakan perangkat Kecamatan. (2)

Kelurahan dipimpin oleh Lurah yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada

Camat.

a. Lurah

Mengenai Tugas dan Fungsi Lurah dalam Pasal 30 disebutkan bahwa :

Lurah mempunyai tugas membantu Camat mengkoordinasikan penyelenggaraan pemerintahan,

pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat di wilayah kelurahan masing-masing.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30 di atas, Kelurahan

mempunyai fungsi membantu Kecamatan dalam melaksanakan (Pasal 31):

a. penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum;

b. penyelenggaraan kegiatan pemberdayaan masyarakat;

c. pengkoordinasian upaya ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat;

d. penyelenggaraan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum;

e. pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan oleh

Perangkat Daerah di tingkat kelurahan; dan

f. pelaksanaan sebagian kewenangan yang dilimpahkan Walikota dan Camat;

g. pengkoordinasian pengelolaan kesekretariatan meliputi perencanaan umum,

kepegawaian, keuangan, evaluasi dan pelaporan; dan

h. pengkoordinasian pelaksanaan pengawasan, pengendalian evaluasi,dan pelaporan di

penyelenggaraan pelaksanaan kegiatan Kecamatan.

Lurah mempunyai rincian tugas sebagai berikut :

1. merencanakan operasional kegiatan Kelurahan;

2. melaksanakan penyusunan segala bentuk pelaporan dalam bidang tugasnya;

3. melaksanakan penyusunan petunjuk teknis, perumusan sistem dan prosedur, tata

hubungan kerja kecamatan;

4. mengarahkan dan mengendalikan pelaksanaan program kegiatan Kelurahan;

5. membina pelaksanaan tugas bawahan dengan memberikan petunjuk dan bimbingan baik

secara lisan maupun tertulis guna meningkatkan pelayanan di kecamatan;

Page 12: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

12

6. merumuskan petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis penyelenggaraan urusan di

kelurahan;

7. melaksanakan pembinaan teknis dan administratif dalam penyelenggaraan kegiatan

pemerintahan, ketentraman dan ketertiban umum, pelayanan, informasi, pengaduan,

perekonomian, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan;

8. melaksanakan pembinaan operasional dalam penyelenggaraan kegiatan pemerintahan,

ketentraman dan ketertiban umum, pelayanan, informasi, pengaduan, perekonomian,

pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di kelurahan;

9. mengevaluasi permasalahan dalam kegiatan pemerintahan, ketentraman dan ketertiban

umum, pelayanan, informasi, pengaduan, perekonomian, pembangunan dan

pemberdayaan masyarakat di kelurahan untuk dicarikan pemecahannya baik secara lintas

program maupun lintas sektoral dalam rangka peningkatan pelayanan;

10. melaksanakan penyelenggaraan Urusan Pemerintahan Umum;

11. melaksanakan penyelenggaraan kegiatan pemberdayaan masyarakat;

12. melaksanakan pengkoordinasian upaya ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan

masyarakat;

13. melaksanakan penyelenggaraan pemeliharaan prasarana dan sarana pelayanan umum;

14. melaksanakan pengkoordinasian penyelenggaraan kegiatan pemerintahan yang dilakukan

oleh Perangkat Daerah di tingkat kelurahan; dan

15. melaksanakan pelaksanaan sebagian kewenangan yang dilimpahkan Walikota dan Camat;

16. mendistribusikan tugas dan memberi petunjuk pelaksanaannya kepada bawahan;

17. melaksanakan monitoring, evaluasi, dan menilai prestasi kerja pelaksanaan tugas

bawahan secara berkala melalui sistem penilaian yang tersedia;

18. melaksanakan pembinaan dan penilaian angka kredit jabatan fungsional tertentu;

19. mengkoordinasikan penyusunan dan menyampaikan laporan tentang pelaksanaan

kegiatan penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di kecamatan

secara berkala;

20. menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai dasar pengambilan

kebijakan; dan

21. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan pimpinan baik lisan maupun

tertulis.

b. Sekretaris

Sekretariat dipimpin oleh seorang Sekretaris Lurah yang mempunyai tugas pokok membantu

Lurah dalam pelaksanaan urusan umum, kepegawaian, keuangan, perencanaan, evaluasi,

administrasi data dan pelaporan di Kelurahan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Sekretaris Lurah mempunyai rincian tugas

sebagai berikut :

Page 13: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

13

1. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta

melaksanakan pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan urusan umum,

kepegawaian, keuangan, administrasi data dan pelaporan;

2. merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan

Sekretariat;

3. memberikan pelayanan naskah dinas, kearsipan, pengetikan/penggandaan/

pendistribusian serta penerimaan tamu, kehumasan dan protokoler;

4. menyiapkan keperluan dan kebutuhan serta perawatan ruang kerja, ruang rapat/

pertemuan, telepon dan sarana/ prasarana kantor;

5. melaksanakan pengurusan perjalanan dinas, kendaraan dinas dan pelayanan

kerumahtanggaan lainnya;

6. menyiapkan bahan koordinasi dan petunjuk teknis kebutuhan, perumusan rancangan

peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan urusan Kelurahan;

7. menyiapkan bahan koordinasi dan petunjuk teknis kebutuhan, perumusan sistem dan

prosedur, tata hubungan kerja, serta permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan

organisasi dan tatalaksana;

8. menyiapkan bahan koordinasi dan petunjuk teknis kebutuhan dan pengadaan

perlengkapan/sarana kerja serta inventarisasi, pendistribusian, penyimpanan, perawatan

dan usulan penghapusannya;

9. memfasilitasi urusan kepegawaian;

10. melaksanakan fasilitasi penyusunan informasi jabatan dan beban kerja;

11. menyelenggarakan administrasi dan penatausahaan keuangan;

12. menyiapkan bahan koordinasi dengan masing-masing unsur organisasi di lingkungan

kelurahan dalam rangka perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, evaluasi dan

penyusunan laporan Kelurahan;

13. mengkoordinasikan upaya pemecahan permasalahan dan pelayanan pengaduan serta

keluhan masyarakat;

14. melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja Sekretariat;

15. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan.

c. Kepala Seksi Pemerintahan, Pembangunan, Ketentraman dan Ketertiban Umum

Seksi Pemerintahan, Pembangunan, Ketentraman dan Ketertiban Umum dipimpin oleh seorang

Kepala Seksi yang mempunyai tugas membantu Lurah dalam melaksanakan penyelenggaraan

urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan kecamatan di bidang pemerintahan,

ketentraman dan ketertiban umum di tingkat Kelurahan.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Seksi Pemerintahan,

Ketentraman dan Ketertiban Umum mempunyai rincian tugas sebagai berikut :

Page 14: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

14

1. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta

melaksanakan pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan pemerintahan dan

pembangunan;

2. merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan

Seksi;

3. menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis yang

berkaitan dengan pemerintahan dan pembangunan;

4. menyusun dan melaporkan data profil Kelurahan.

5. menyiapkan bahan dan petunjuk teknis pembinaan pemerintahan Kelurahan, meliputi :

a) menyiapkan bahan dalam rangka pembinaan penyelenggaraan pemerintahan

Kelurahan;

b) menyiapkan bahan rapat koordinasi pemerintahan;

c) menyiapkan bahan dalam rangka pengusulan, pemekaran, peningkatan, penyatuan

dan/atau penghapusan Kelurahan;

d) menyiapkan bahan dalam rangka pembinaan lembaga kemasyarakatan;

1. menyiapkan bahan dalam rangka kerjasama antar Kelurahan;

2. menyiapkan bahan dalam rangka pembinaan batas-batas wilayah.

ii. melaksanakan tugas pembantuan dalam hal Pajak Bumi dan Bangunan;

iii. menyusun dan melaporkan data monografi kelurahan;

iv. melaksanakan tugas bidang keagrariaan di Kelurahan yang, meliputi:

1. membantu dalam hal pendataan tanah;

e) pemeliharaan data pertanahan;

f) memproses bahan-bahan dalam rangka pembuatan akte tanah dan surat-surat yang

berisi :

i. peralihan hak atas tanah;

ii. keterangan status dan bukti kepemilikan tanah;

iii. keterangan penggadaian tanah;

iv. keterangan kewarisan; dan

v. keterangan peminjaman dimana tanah sebagai jaminan.

6. melaksanakan fasilitasi ketugasan bidang pertanahan di Kelurahan.

7. menerima dan melaksanakan verifikasi dan validasi berkas permohonan kependudukan;

8. memfasilitasi proses pengisian formulir kependudukan;

9. melaksanakan pencatatan pelayanan kependudukan dalam Buku Register Kependudukan;

10. melaksanakan pembahasan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan;

11. memfasilitasi penyelenggaraan pelayanan perizinan;

12. melaksanakan pengelolaan bantuan-bantuan pembangunan dari pemerintah;

13. melaksanakan fasilitasi perencanaan pembangunan partisipatif kelurahan;

14. melaksaan fasilitasi kegiatan pembinaan Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW),

Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) dan lembaga sosial lainnya;

Page 15: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

15

15. menyiapkan bahan masukan dan pembinaan dalam rangka perencanaan dan

pemeliharaan dan pengembangan sarana prasarana wilayah;

16. melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dan memfasilitasi operasional

pendayagunaan perlindungan masyarakat kelurahan;

17. mengkoordinasikan dan memberdayakan potensi perlindungan masyarakat;

18. melakukan kegiatan pengamanan akibat bencana alam dan bencana lainnya;

19. menyiapkan bahan dan petunjuk teknis serta memfasilitasi kegiatan yang berkaitan

dengan pembinaan kerukunan warga;

20. melaksanakan koordinasi dan memfasilitasi kegiatan keamanan dan ketertiban

masyarakat dengan lembaga-lembaga kemasyarakatan agar lebih berdaya guna;

21. melaksanakan ketugasan keamanan kantor dan pengamanan barang inventaris kantor;

22. menerima, mencatat dan memproses pengaduan laporan kejadian dari masyarakat;

23. melaksanakan tugas pembantuan operasional yang berkaitan dengan :

a) penanggulangan bencana;

b) penertiban terhadap gelandangan, pengemis dan penyandang masalah sosial lainnya;

c) penertiban dan pencegahan terhadap penyakit masyarakat (pekat);

d) melakukan pengamanan terhadap kejadian kebakaran, orang bunuh diri, kecelakaan,

kematian yang tidak sewajarnya dan penemuan mayat;

24. melakukan kegiatan pengamanan wilayah;

25. melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan instansi pemerintah dan instansi lainnya

yang berkaitan dengan keamanan, ketentraman dan ketertiban umum di wilayah

kelurahan;

26. melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja Sekretariat;

27. melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan pimpinan

d. Seksi Pelayanan, Informasi dan Pengaduan

Seksi Pelayanan, Informasi dan Pengaduan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai

tugas membantu Lurah dalam melaksanakan penyelenggaraan urusan pemerintahan yang

menjadi kewenangan kecamatan di bidang pelayanan, informasi dan pengaduan di tingkat

Kelurahan.

Untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud Kepala Seksi Pelayanan, Informasi dan

Pengaduan mempunyai rincian tugas sebagai berikut :

1. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta

melaksanakan pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan pelayanan, informasi dan

pengaduan;

2. merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan

Seksi;

3. menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis yang

berkaitan dengan pelayanan, informasi dan pengaduan;

Page 16: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

16

4. melakukan penyebarluasan informasi berkaitan dengan pelayanan penyelenggaraan

pemerintahan di wilayah;

5. menerima pengaduan masyarakat dan mengkoordinasikan pemecahan permasalahan;

6. melaksanakan penerimaan berkas permohonan/pengurusan yang berkaitan dengan

pelayanan di wilayah;

7. menerima berkas permohonan administrasi pemerintahan;

8. melaksanakan penerbitan surat keterangan untuk kelengkapan permohonan Akte Catatan

Sipil;

9. melaksanakan analisis dan pengembangan kinerja Seksi;

10. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Lurah.

e. Seksi Perekonomian dan Pemberdayaan Masyarakat

Seksi Perekonomian dan Pemberdayaan Masyarakat dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang

mempunyai tugas membantu Lurah dalam melaksanakan penyelenggaraan urusan

pemerintahan yang menjadi kewenangan kecamatan di bidang perekonomian dan

pemberdayaan masyarakat.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Kepala Seksi Perekonomian dan

Pemberdayaan Masyarakat mempunyai rincian tugas sebagai berikut :

1. mengumpulkan, mengolah data dan informasi, menginventarisasi permasalahan serta

melaksanakan pemecahan permasalahan yang berkaitan dengan masyarakat,

pemberdayaan dan perekonomian;

2. merencanakan, melaksanakan, mengendalikan, mengevaluasi dan melaporkan kegiatan

Seksi;

3. menyiapkan bahan kebijakan, bimbingan dan pembinaan serta petunjuk teknis yang

berkaitan dengan pemberdayaan dan perekonomian;

4. menyiapkan bahan pembinaan dalam rangka penyaluran gelandangan, pengemis dan

penyandang masalah sosial lainnya yang ada di wilayah kelurahan ke tempat

penampungan;

5. melaksanakan koordinasi dengan Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK)

dan organisasi kemasyarakatan lainnya dalam rangka mengoptimalkan pemberdayaan

masyarakat;

6. memfasilitasi pelaksanaan pembinaan kegiatan organisasi sosial kemasyarakatan;

7. memfasilitasi pembinaan di bidang pemuda, olah raga, pariwisata, seni dan budaya;

8. memfasilitasi penanggulangan permasalahan sosial;

9. memfasilitasi pembinaan dalam rangka meningkatkan perkoperasian dan pengusaha

ekonomi lemah dan kegiatan perekonomian lainnya dalam rangka meningkatkan

kehidupan perekonomian masyarakat;

10. mengelola bantuan-bantuan dalam rangka pemberdayaan dan perekonomian;

Page 17: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

17

11. melaksanakan analisa dan pengembangan kinerja Seksi;

12. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Lurah.

Bagan Struktur Organisasi Kelurahan Pandeyan

D. Sumber Daya Kelurahan

Kelurahan Pandeyandengan 7 (tujuh) Kampung yang ada mempunyai potensi yang beragam sesuai

dengan kondisi wilayah masing-masing. Secara ringkas dapat dilihat pada tabel berikut ini :

NO

KAMPUNG

WILAYAH

KETERANGAN

1 Pakel RW 01 Sanggar Batik Jenggolo

Lurah

Kelompok Jabatan

Fungsional

Sekretaris Lurah

Seksi Pelayanan

Informasi dan

Pengaduan

Seksi Pemerintahan,

Pembangunan dan

Trantibum

Seksi Perkonomian

dan Pemberdayaan

Page 18: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

18

2 Golo RW 02 KRA, Koin Peduli Pendidikan

3 Sidikan RW 06; 07 Sentra Industri Tempe, Kesenian Ketoprak

4 Pandeyan RW 03; 12 Kampung Wisata Budaya, Kampung Panca

Tertib, Kampung Bebas Asap Rokok

5 Kalangan RW 04 Kampung Budaya

6 Kebrokan RW 05 Kampung Sayur, TOGA, PAUD

7 Gambiran RW 8,9,10,11,13 RTH Kampung Hijau, Legawong, kampung

sayur, Seni dan Budaya

Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa potensi yang ada di wilayah Kelurahan Pandeyan sangat

beraneka ragam mulai dari lingkungan, industri rumah tangga, seni budaya, dan tanaman pangan.

Hal tersebut dapat berjalan dengan baik tentunya karena adanya dukungan sumber daya manusia

(SDM) yang cukup handal baik dari para tokoh masyarakat serta warga Masyarakat, seperti Ketua

RT, RW, LPMK, PKK, dan lain sebagainya.

Kelembagaan masyarakat yang ada di wilayah Kelurahan Pandeyan dapat dilihat pada tabel beikut:

NO KELEMBAGAAN KONDISI

1 LPMK Aktif

2 TP PKK KELURAHAN PANDEYAN Aktif

3 BKM CITRA MANDIRI Aktif

4 KARANG TARUNA Aktif

5 PAGUYUBAN BANK SAMPAH Aktif

6 PAGUYUBAN PAUD Aktif

7 PAGUYUBAN LANSIA Aktif

8 IPSM Aktif

9 KELURAHAN SIAGA (KESI) Aktif

10 PAGUYUBAN KADER IMP Aktif

11 GAPOKTAN SIGAP MAKARYO Aktif

Page 19: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

19

Dengan aktifnya seluruh kelembagaan masyarakat yang ada tersebut merupakan kontribusi yang

positif untuk pembangunan wilayah Kelurahan Pandeyan yang mana dukungan dari sumber daya

manusia yaitu para tokoh masyarakat / ketua kelembagaan yang berperan aktif dalam kegiatan

masyarakat sangat membantu dalam sukses dan lancarnya kegiatan pembangunan di Kelurahan

Pandeyan.

Kondisi sumber daya manusia dari masyarakat yang sedemikian banyak dan aktif, didukung SDM

yang ada di Kantor Kelurahan Pandeyan (perangkat Kelurahan), sehingga diharapkan mampu

mendukung kelancaran pelaksanaan program kegiatan.

E. Kinerja Pelayanan Kelurahan

E.1. Kebijakan

Kebijakan Pelayanan di Kelurahan Pandeyan mengacu pada visi Kota Yogyakarta yaitu Meneguhkan

Kota Yogyakarta sebagai Kota Nyaman Huni dan Pusat Pelayanan Jasa yang Berdaya Saing Kuat

untuk Keberdayaan Masyarakat dengan Berpijak pada Nilai Keistimewaan, sehingga kegiatan

yang diselenggarakan juga berfokus untuk mewujudkan visi tersebut.

Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan berdasarkan pada misi Kota yogyakarta sebagai berikut:

1. Meningkatkan kesejahteraan dan keberdayaan masyarakat

2. Memperkuat ekonomi kerakyatan dan daya saing Kota Yogyakarta

3. Memperkuat moral, etika dan budaya masyarakat Kota Yogyakarta

4. Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, sosial dan budaya

5. Memperkuat tata kota dan kelestarian lingkungan

6. Membangun sarana prasarana publik dan permukiman

7. Meningkatkan tatakelola pemerintah yang baik dan bersih

Prinsip Utama Pembangunan berkelanjutan adalah masyarakat yang berdaya, hingga

pemberdayaan masyarakat menjadi prioritas dalam pembangunan. Pemberdayaan masyarakat

adalah proses pembangunan dimana masyarakat bernisiatif untuk memulai proses kegiatan sosial

untuk memperbaiki situasi dan kondisi diri sendiri. Di sisi lain, salah satu kata kunci pada saat ini

yang sering didengungan oleh semua lapisan masyarakat adalah kata peningkatan sumberdaya

Page 20: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

20

manusia. Kata tersebut mempunyai makna lebih spesifik lagi menyangkut bagaimana mengangkat

kondisi masyarakat yang ada menjadi lebih baik dimasa mendatang. Berbicara mengenai Sumber

Daya Manusia (SDM) maka kita langsung bertanya, bodohkah kami, Jelekkah kami, Apa kekurangan

kami, atau apa yang harus kami perbaiki. Jawabannya adalah kita berdayakan sesuatu yang kita

miliki yaitu yang sering disebut potensi.

Pemberdayaan masyarakat digali berdasarkan potensi yang dimiliki oleh masyarakat. Usaha

pemberdayaan dimulai dengan memberikan dukungan kepada masyarakat dengan memfasilitasi

berupa pelatihan, diskusi, pemberian teknologi, bantuan pemasaran dan pendampingan usaha.

Target yang diharapkan adalah mengembangkan potensi yang ada di Kelurahan Pandeyan kearah

yang produktif dan menghasilakn sehingga usaha tersebut bisa menciptakan kemandirian untuk

masyarakat.

Upaya Pemberdayaan masyarakat Kelurahan Pandeyan selama ini dilakukan dengan berbagai

kegiatan yang medukung terwujudnya masyarakat yang berdaya. Menyelaraskan kegiatan dengan

potensi masyarakat Kelurahan Pandeyan.

E.2. Kegiatan

Potensi

Masyarakat

Optimalisasi

Potensi (Pelatihan)

Masyarak

at yang

berdaya

Pemberdayaan

masyarakat

Gandeng Gendong dan

penguatan modal

Pengembangan

tekhnologi tepat guna

Jaringan

pemasaran

Page 21: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

21

E.2.1. Bidang Sosial

Pembangunan sosial sebenarnya adalah sistem totalitas pembinaan yang dirancang untuk

memaksimalkan potensi dan sumberdaya masyarakat melalui bimbingan dan penyuluhan dengan

mendayagunakan unsur manusia, lingkungan, ilmu pengetahuan dan teknologi, tujuannya

mewujudkan kesejahteraan sosial. Kesejahteraan sosial menurut Midgley (2005) adalah suatu

keadaan atau kondisi kehidupan manusia yang tercipta ketika berbagai permasalahan sosial dapat

dikelola dengan baik, ketika kebutuhan manusia dapat terpenuhi dan ketika kesempatan sosial

dapat dimaksimalkan. Pandangan Soetomo (2010) mengenai kesejahteraan dilihat berdasarkan

pandangan kultural perspektif lokal, banyak didasarkan pada pandangan cultural masyarakat yang

bersangkutan. Susetiawan (2011), menamakannya sebagai konsep kesejahteraan dalam kontruksi

komunitas. Konsep kesejahteraan sangat ditentukan oleh pandangan dan visi berdasarkan kearifan

lokal. Untuk mewujudkan kesejahteraan sosial perlu suasana lingkungan yang nyaman dan aman,

oleh karenanya Kelurahan Pandeyan sebagai wilayah yang heterogen dengan banyaknya anak kost,

untuk mewujudkan kondisi yang nyaman tersebut selain mengoptimalkan fungsi kelembagaan

Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) serta Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan

(LPMK) juga melakukan kegiatan sambang anak kost, jaga warga dan optimalisasi peran PKK.

E.2.2. Bidang Ekonomi

Sejarah manusia selalu ditandai dengan munculnya individu, ras, dan ideologi-politik yang

senantiasa membidik masalah ekonomi sebagai strategi pencapaian tujuan. Fenomena ini muncul

baik pada level lokal, nasional, regional, maupun global. Sampai hari ini masih diyakini, baik secara

saintifik maupun secara populer bahwa komuniske tumbuh subur di kalangan masyarakat yang

lemah secara ekonomi.

Korelasi perekonomian dengan hakikat kehidupan dapat diungkapan dalam kalimat : perekonomian

bukan segalanya tapi tanpa perekonomian mungkin kehilangan segalanya. Dari segi misi risalah,

kewajiban memberdayakan ekonomi masyarakat merupakan kewajiban. Dalam keadaan mandiri

secara ekonomi, masyarakat dapat dengan bebas menghindari rekayasa apapun dari pihak-pihak

yang bermaksud dzalim. Itu sebabnya dapat dikatakan bahwa kemandirian ekonomi memberi

kontribusi besar dalam menentukan kemerdekaan manusia.

Page 22: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

22

Pemberdayaan perekonomian di kelurahan pandeyan lebih tepat dilakukan dengan memberi

pengetahuan dan ketrampilan tambahan untuk pelaku usaha maupun masyarakat umum, sehingga

bisa lebih mengembangkan diri dan meningkatkan taraf hidup keluarga. Kegiatan pelatihan dan

pembinaan baik ketrampilan maupun pengetahuan tentang pasca produksi akan sangat

bermanfaat. Penguatan modal usaha tentu menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatkan

kemandirian perekonomian warga, sesuai jiwa gotong royong yang ada dalam budaya masyarakat

Kelurahan Pandeyan, Program Gandeng Gendong merupakan salah satu solusi efektif.

E.2.3. Bidang Kesehatan

Perhatian terhadap permasalahan kesehatan terus dilakukan terutama dalam perubahan

paradigma sakit yang selama ini dianut masyarakat ke paradigma sehat. Paradigma sakit

merupakan upaya untuk membuat orang sakit menjadi sehat, menekankan pada kuratif dan

rehabilitatif, sedangkan paradigma sehat merupakan upaya membuat orang sehat tetap sehat,

menekan pada pelayanan promotif dan preventif. Berubahnya paradigma masyarakat akan

kesehatan, juga akan merubah pemeran dalam pencapaian kesehatan masyarakat, dengan tidak

mengesampingkan peran pemerintah dan petugas kesehatan. Perubahan paradigma dapat

menjadikan masyarakat sebagai pemeran utama dalam pencapaian derajat kesehatan. Dengan

peruahan paradigma sakit menjadi paradigma sehat ini dapat membuat masyarakat menjadi

mandiri dalam mengusahakan dan menjalankan upaya kesehatannya. Perubahan paradigma ini

membawa perubahan dari yang dulunya mengobati orang sakit menjadi mencegah jangan sampai

sakit. Di Kelurahan Pandeyan hal ini diwujudkan dengan kegiatan Pemberantasan jentik nyamuk,

posyandu balita, posyandu lansia maupun RW Siaga.

E.2.4. Bidang Pendidikan

Pendidikan sebagai upaya mencerdaskan bangsa berarti memberdayakan setiap warga negara agar

mampu berbuat seimbang baik dalam pikiran, perkataan dan perbuatan, antara hak dan kewajiban,

menjadi warga negara yang bersikap dan berbuat demokratis terhadap sesama manusia menuju

masyarakat yang memahami akan hak, kewenangan dan tanggungjawab mereka dalam semua

aspek kehidupan berbangsa dan bernegara. Chambers (dalam Kartasasmita, 1996: 142)

Page 23: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

23

menyatakan bahwa pemberdayaan masyarakat adalah sebuah konsep pembangunan ekonomi yang

merangkum nilai-nilai sosial yakni bersifat people-centered, participatory, empowering and

sustainable. Pengertian lain yang disampaikan oleh Tjokrowinoto (dalam Kusnadi, 2006: 219)

konsep ini lebih luas dari hanya sekedar memenuhi kebutuhan dasar (basic need) akan tetapi juga

menyediakan mekanisme untuk mencegah proses pemiskinan lebih lanjut (safety need).

Peningkatan pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan masyarakat dapat diperoleh melalui

program pemberdayaan pendidikan. Sinergitas seluruh stakeholder masyarakat sangat diperlukan

dalam pemberdayaan bidang pendidikan ini, karena menyangkut masa depan bangsa dan negara

Indonesaia. Kelurahan Pandeyan mengimplementasikan pemberdayaan bidan pendidikan ini

melalui kegiatan Jam Belajar Masyarakat, Gebyar PAUD dan kegiatan Karang Taruna.

E.2.5. Bidang Seni Budaya

Peningkatan posisi tawar dan daya saing menjadi sangat penting bagi eksistensi dan perkembangan

seni tradisi dan masyarakat pendukungnya. Selain untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi,

posisi tawar dan daya saing yang tinggi sangat diperlukan oleh masyarakat seni tradisi untuk lebih

leluasa menghasilkan produk yang lebih menurut mereka lebih baik dan menangkal upaya

eksploitasi, penjarahan, dan pelecehan oleh pihak-pihak yang kurang memiliki kepedulian pada seni

tradisi. Dengan posisi tawar yang tinggi, masyarakat seni tradisi memiliki kekuatan untuk

“mendidik” para pembeli atau para konsumennya dalam hal apresiasi yang tepat terhadap seni

tradisi.

Pelestarian seni budaya bukan hanya sekedar mementaskan kesenian atau pergelaran ritual adat

budaya, akan tetapi juga butuh kemasan khusus agar bisa “dijual” sehingga berdampak positif

terhadap perekonomian masyarakat. Di kelurahan pandeyan, hal ini dikemas dalam bentuk Festival

Kesenian, pentas seni, rintisan kelurahan budaya

E.2.6. Bidang Fisik

Pembangunan infrastruktur termasuk kedalam pembangunan fisik dan sudah sejak lama diketahui,

bahwa keberadaan infrastruktur yang baik memiliki peran yang sangat penting dalam menunjang

Page 24: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

24

pemenuhan hak dasar masyarakat seperti pangan, sandang, papan, pendidikan dan kesehatan.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa infrastruktur merupakan modal yang sangat dibutuhkan

masyarakat dalam mendukung kegiatan di berbagai bidang. Disamping sebagai alat yang dapat

menghubungkan antar daerah di Indonesia, infrastruktur yang biasa sering disebut sebagai sarana

dan prasarana fisik ini, memiliki keterkaitan yang kuat dengan laju pertumbuhan ekonomi suatu

wilayah. Hal tersebut ditandai dengan wilayah yang memiliki kelengkapan sistem infrastruktur yang

berfungsi lebih baik akan berdampak pada tingkat kesejahteraan sosial dan pertumbuhan ekonomi

masyaraktanya.

Page 25: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

25

BAB III

PERMASALAHAN DAN POTENSI KELURAHAN PANDEYAN

A. Analisis Pembangunan Kelurahan Pandeyan

1. Potensi Pengembangan Wilayah

Potensi pengembangan wilayah Kelurahan Pandeyandilihat dari pengembangan sistem

perkotaan berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Yogyakarta tahun 2010 – 2029

termasuk dalam rencana pengembangan pusat pelayanan, pengembangan usaha kecil dan

pelayanan lingkungan. Berdasar rencana tata ruang tersebut, Kelurahan Pandeyandiarahkan

menjadi Kawasan peruntukan perdagangan dan jasa, diarahkan pada pertumbuhan

perdagangan dan jasa di sepanjang jalan arteri sekunder dan kolektor sekunder, serta

penyediaan parkir dan jadwal penyaluran barang.

Pengembangan jalur arteri sekunder internal kota yang meliputi jl. Menteri supeno.

Pengembangan system jaringan energy khususnya listrik, jaringan telekomunikasi digital, system

drainase terutama di sekitar kali manunggal dan kali Gajah Wong serta pengembangan sumber

daya air juga menjadi skala prioritas utama.

Pengembangan jaringan persampahan melalui system Pengelolaan persampahan cara setempat

(tingkat rumah tangga) meliputi pengurangan, pemilahan, dan pengumpulan sampah serta

Pengelolaan persampahan cara komunal dengan armada angkutan sampah.

Demikian pula dengan system pengelolaan air limbah di Kelurahan Pandeyanmelalui

Pembangunan dan pemeliharaan saluran air limbah dan Optimalisasi jaringan air limbah

domestic. Pengembangan jaringan air bersih sebagai kebutuhan pokok masyarakat Kelurahan

Pandeyandirencanakan dengan melibatkan stakeholder dan dikembangkan melalui

Pengembangan instalasi air bersih dan Pengembangan jaringan distribusi

2. Wilayah Rawan Bencana

Wilayah Kelurahan Pandeyanmemiliki kerentanan terhadap bencana, diantaranya yaitu dampak

erupsi Gunungapi Merapi, gempa bumi, kebakaran, banjir lahar, dan banjir genangan. Berikut ini

deskripsi tentang bencana yang berpotensi terjadi di Kelurahan Pandeyan:

1) Gempa Bumi (Gempa Tektonik)

Page 26: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

26

Kondisi fisik Kelurahan Pandeyansecara umum dipengaruhi oleh kondisi fisik Kota

Yogyakarta dan Daerah istimewa Yogyakarta secara umum. Wilayah Kota Yogyakarta

memiliki beberapa sesar aktif yang sewaktu-waktu dapat mengakibatkan gempa bumi.

Gempa Bumi yang terjadi pada tanggal 27 Mei 2006 disebabkan adanya gerakan sesar aktif

di wilayah DIY yang kemudian disebut sebagai Sesar Kali Opak. Pusat gempa diperkirakan di

bagian selatan Kabupaten Bantul. Akibat gempa tersebut, banyak bangunan yang

mengalami kerusakan terutama di wilayah Kota Yogyakarta bagian Selatan termasuk

kelurahan Pandeyan.

2) Dampak Erupsi Gunung Berapi

Keberadaan Gunungapi Merapi di wilayah Kabupaten Sleman yang terletak di sebelah utara

Kota Yogyakarta memberi pengaruh pada potensi bencana yang mungkin terjadi. Gunungapi

Merapi memiliki aktivitas yang cukup tinggi dan beberapa kali mengalami erupsi yang

dampaknya dapat dirasakan hingga wilayah di sekitarnya. Beberapa kejadian erupsi yang

terjadi, yakni tahun 1994, 1997, 1998, 2001, 2006, dan 2010 menimbulkan bahaya hingga ke

Kota Yogyakarta. Bahaya letusan gunungapi terdiri atas bahaya primer dan bahaya

sekunder. Bahaya primer adalah bahaya yang langsung menimpa penduduk ketika letusan

berlangsung (awan panas). Sedangkan bahaya sekunder terjadi secara tidak langsung dan

umumnya berlangsung pada purna letusan. Ancaman bencana yang mungkin terjadi di

Kelurahan Pandeyanakibat aktivitas Gunungapi Merapi adalah hujan abu dan potensi

pengungsian dimana apabila tidak dikelola dengan baik dampak social akan menjadi lebih

besar.

3) Banjir

Kelurahan Pandeyandialiri 2 sungai yaitu Sungai Gajah Wong dan Sungai manunggal/belik,

menjadikan kerentanan yang cukup tinggi akan terjadinya genangan, terutama jika sungai

meluap. Hujan dengan intensitas yang tinggi dalam waktu cukup lama dapat mengakibatkan

permukiman di bantaran sungai Gajah Wong atau di jalan Batikan bisa dilanda banjir,

terutama jika di bagian hulu sungai-sungai tersebut juga mengalami hujan deras dan lama.

4) Kebakaran

Bencana kebakaran sering terjadi akibat korsleting jaringan listrik, ledakan kompor dan

lainnya. Potensi kejadian bencana kebakaran semakin tinggi terutama di wilayah kampung

Golo, Sidikan maupun Gambiran akibat permukiman yang begitu padat.

Page 27: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

27

3. Penduduk

1) Perkembangan Jumlah Penduduk

Perkembangan Jumlah penduduk di Kelurahan Pandeyandalam 3 tahun terakhir berdasar

data SIAK tidak banyak perubahan, mulai tahun 2015 dimana jumlah penduduk Kelurahan

Pandeyanberjumlah 11.969 jiwa kemudian sedikit menurun pada tahun 2016 menjadi

11.964 jiwa dan naik lagi pada tahun 2017 dimana jumlah penduduk berjumlah 12.133 jiwa

Jumlah penduduk 12.133 jiwa dengan luas wilayah 1,38 km dapat dihitung tingkat

kepadatan penduduk Kelurahan Pandeyanpada angka 8.792 jiwa/km2, kondisi ini diatas

tingkat kepadatan tinggi sesuai Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 37 Tahun

2010.

Sedangkan jumlah KK adalah 3.938 KK dengan rincian 3.083 KK Laki-laki dan 855 KK

Perempuan.

Untuk jumlah penduduk berdasarkan pekerjaan atau mata pencaharian dapat dilihat pada

tabel sebagai berikut :

Page 28: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

28

No. Pekerjaan Jumlah

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

PNS, TNI, POLRI, BUMN, Legislatif

Pensiunan/Purnawirawan

Dokter, Dosen, Pengacara, Pegawai swasta

Buruh

Karyawan honorer

Pelajar

Ibu Rumah Tangga

Belum bekerja

497

246

114

112

1911

1272

1512

1837

Tabel diatas menggambarkan secara umum jenis pekerjaan dari warga masyarakat

Kelurahan Pandeyan yang didominasi pekerjaan sektor swasta.

2) Persentase Penduduk Miskin

Page 29: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

29

Indikator persentase penduduk di bawah garis kemiskinan merupakan langkah lanjutan dari

analisis kesejahteraan penduduk dari segi pendapatan. Melalui indikator pemerataan

pendapatan, diketahui bahwa terdapat penduduk dengan pendapatan terendah dan

sebagian dari penduduk tersebut tergolong ke dalam kategori miskin karena pendapatan

mereka berada dibawah garis kemiskinan. Menurut BPS, penduduk miskin didefinisikan

sebagai penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah garis

kemiskinan. Garis kemiskinan dapat diategorikan menjadi dua, yaitu garis kemiskinan

makanan (GKM) dan garis kemiskinan non-makanan (GKNM). Terdapat perbedaan dalam

penentuan garis kemiskinan perkotaan dan perdesaan. GKM ditetapkan sebesar 2.100

kkalori per kapita per hari, sedangkan GKNM yaitu untuk sandang, papan, pendidikan,

kesehatan, dan kebutuhan dasar lainnya.

Persentase penduduk diatas garis kemiskinan berarti penduduk yang tidak miskin

(penduduk sejahtera), yaitu penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per bulan diatas

garis kemiskinan.

Kondisi sosial ekonomi warga Kelurahan Pandeyanmasih ada yang perlu mendapatkan

perhatian karena tergolong Keluarga Miskin (Gakin/Keluarga Menuju Sejahtera (KMS)).

Berdasarkan hasil pendataan tahun 2017, dari 3938 Keluarga di Kelurahan Pandeyan, ada

sejumlah 248 KK yang mendapatkan KMS (Kartu Menuju Sejahtera) dengan rincian 57

keluarga KMS 2 (miskin) dan 191 Keluarga KMS 3 (Hampir Miskin) sedangkan di Kelurahan

Pandeyantidak ada fakir miskin (KMS1). Peserta PKH (Program Keluarga Harapan) sampai

dengan bulan Mei 2018 ini ada sejumlah 326 KK.

Page 30: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

30

3) Mutasi penduduk

Mutasi penduduk berdasar data badan pusat statistic tahun 2017 di Kelurahan Pandeyan

sebagai berikut:

Lahir : 146

Datang : 389

Pergi : 317

Mati : 103

Page 31: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

31

Melihat dari table tersebut dapat dilihat bahwa perkembangan jumlah penduduk paling

signifikan adalah kedatangan, hal ini mengindikasikan daya Tarik Kelurahan Pandeyan masih

tinggi dan perlu untuk antisipasi perkembangan penduduk secara drastis.

4. Kesehatan

Kelurahan Pandeyan termasuk wilayah yang cukup tersedia tenaga kesehatan maupun

fasilitas penunjang kesehatan, terdapat 3 Rumah sakit, 7 apotik disamping 41 dokter, 6

bidan, 8 perawat 7 apoteker dan 1 psikiater yang merupakan warga dan berdomisili di

Kelurahan Pandeyan

Dengan jumlah penduduk 12.133 jiwa, maka rasio perbandingan tenaga medis dan jumlah

penduduk adalah sebagai berikut:

No Tenaga medis Jml Jml penduduk Rasio

1 Dokter 41 12.133 296

2 Perawat 8 12.133 1.516

3 Bidan 6 12.133 2.022

4 Apoteker 7 12.133 1.733

Page 32: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

32

5. Pendidikan

Selain bersumber dari BPS, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil juga mengeluarkan

data angka pendidikan yang ditamatkan, yang lebih terklarifikasi ke tiap-tiap jenjang

pendidikan. Angka pendidikan yang ditamatkan versi Dinas Kependudukan dan Catatan

Sipil untuk Kategori tidak/ belum sekolah dan belum tamat SD/ sederajat terus mengalami

penurunan,menunjukkan semakin banyaknya penduduk yang menempuh dan

menamatkan pendidikan.

Berdasarkan pertumbuhan rata-rata per tahun, terdapat tren pertumbuhan positif pada

jenjang SD/ sederajat, Diploma I/II, Strata II, dan Strata III. Pertumbuhan rata-rata paling

tinggi yaitu pada jenjang Strata III (16,58 persen). Hal tersebut menunjukkan

kecenderungan yang baik, baik pada penamatan pendidikan dasar maupun pendidikan

tinggi.

Pada periode 2012 – 2016, sebagian besar persentase pendidikan yang ditamatkan yaitu

pada jenjang SLTA/ sederajat (30,51 persen), selanjutnya yaitu Diploma IV/ Strata I (14,87

persen).

6. Kesenian

Kota Yogyakarta sebagai Kota Budaya memiliki perkembangan dalam bidang seni dan

budaya yang perlu diperhatikan. Perhitungan jumlah grup kesenian yaitu jumlah grup

kesenian per 10.000 penduduk. Perhitungan ini dapat bermanfaat sebagai dasar

pengambilan keputusan atau intervensi kebijakan untuk bidang kebudayaan Kelurahan

Pandeyan. Di Kelurahan Pandeyan terdapat 29 kelompok kesenian yang terbagi dalam

kesenian klasik maupun modern. Jumlah ini tergolong tinggi untuk satuan wilayah

kelurahan, karena rasio group kesenian pada angka 1 : 418 jiwa.

Di Kelurahan Pandeyan terdapat gedung kesenian, yaitu XT Square. Akan tetapi,

penyelenggaraan pertunjukkan kesenian tidak harus selalu diadakan di gedung kesenian,

melainkan ruang terbuka publik lainnya dapat menjadi wadah untuk berekspresi bagi para

seniman. Gedung kesenian seringkali digunakan untuk pameran kesenian maupun

pertunjukan musik. Gedung kesenian juga merupakan tempat publik yang bisa

Page 33: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

33

dimanfaatkan masyarakat untuk datang mencari hiburan tanpa mengeluarkan biaya yang

besar.

B. PERMASALAHAN PEMBANGUNAN DAN POTENSI MENGATASINYA

Setelah dihimpun permasalahan dimasyarakat merupakan ujud kebutuhan yang belum atau

perlu dipenuhi menjadi bahan sasaran penyelesaiannya. Karena ada beberpa lokasi yang

mempunyai permasalahan sama, sebaiknya dihimpun satu kelurahan sebagai berikut:

Permasalahan Kelurahan

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

a. Kurangnya perhatian masyarakat

terhadap Budaya setempat karena

warga lebih banyak mengelola HP

(phubbing) akibatnya kurang

memperhatikan lingkungan. sehingga

perlu pembinaan budaya ramah dan

pembangunan dan rehabilitasi lokasi

kegiatan.

o Dengan kegiatan pemberdayaan masyarakat (kerja bakti) untuk memelihara asset maupun perlengkapan warga sebagai ujud pelayanan kepada masyarakat.

o Ada lokasi area bermain dan belajar memperhatika lingkungan anak.

o Ada lokasi untuk saling interaksi warga dan beramah tamah, namun belum semua Kampung mempunyai atau sudah ada namun rusak/ kurang sempurna.

b. Memperhatikan beberapa kali bila

musim penghujan terjadi banjir

khususnya tepi sungai Gajah Wong

Kampung Gambiran, serta kepadatan

rumah tinggal yang rawan bencana

kebakaran di Kampung Sidikan, maka

perlu perlu persiapan penanggulangan

bencana

o Upaya Pembinaan pemberdayaan masyarakat menyiapkan diri untuk penanggulangan bencana.

o Warga menyiapan tanda bencana, lokasi evakuasi, dan kelengkapan lain.

o Warga berpartispasi ikut dalam pelatihan gladi lapang kebencanaan.

o Kerja sama dengan pengusaha setempat untuk mendukung pelatihan.

o Kerja sama dengan Lembaga Pendidikan setempat untuk mendukung sebagai tempat evakuasi.

o Beberapa warga merelakan mobilnya untuk ambulan Desa/Kampung

c. Air Saluran Air Hujan (SAH) dari irigasi Gang Gayam Kampung Kebrokan yang akan mengalir ke RW 8 terbuang ke saluran yang akhirnya masuk Sungai Gajah Wong. Ada fungsi lain yaitu mengisi sumber / sumur

o Gotong Royong warga untuk membangun

sesuatu, mudah untuk diajak bergotong

royong

d. Polusi Suara dari aktifitas pentas musik ndangdut XT-Square yang gemanya

o Toleransi warga mengharapkan selesai pentas lebih awal untuk istirahat bagi

Page 34: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

34

sampai kampung Sidikan, Pandeyan dan Kalangan

warga sekitar. o Volume diperkecil, atau arah suara

kedalam.

e. Peluang warga untuk peningkatan penghasilan kurang karena beban / biaya penggunaan kios di XT Square disamakan dengan warga dari luar wilayah.

o Bisa memberi peluang usaha bagi warga masyarakat Pandeyan dengan biaya yang tidak memberatkan.

Permasalahan Kampung:

Permasalahan Pembangunan dan Potensi untuk mengatasinya

Kampung Pakel

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Banyak anak dan remaja melakukan kegiatan

diluar wilayah karena kurang fasilitas.

- Ada kemauan kuat untuk kegiatan kepemudaan

Kurang penyaluran untuk wira usaha - Ada kemauan untuk berusaha mencari

penghidupan layak

Kampung Golo

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Sering banjir karena:

- SAH dangkal serta dinding SAH rusak

-SAH tidak muat

-Program pembangunan dan perbaikan SAH dari

DPUPKP.

-Program pembangunan SPAH dari DLH

Jalan kurang nyaman, perlu direhab - Program pembangunan SKPD Kec Umbulharjo

Limbah mencemari sumur Program Pembangunan SAL dr APBN

Pelayanan kepada masyarakat untuk kegiatan

kurang nyaman

-Perbaikan / Rehab Balai RW dr LPMK

-Dukungan administrasi dr Pemkot

Kampung Pandeyan

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Pelayanan kepada masyarakat untuk kegiatan

kurang nyaman karena sering bersamaan , maka

perlu penambahan ruang

-Perbaikan / Rehab Balai RW dr LPMK

-Dukungan administrasi dr Pemkot

Tepi Jalan gang dipandang kurang nyaman, agar

kelihatan asri perlu diberi taman

- Program pembangunan taman DPUPKP

- Swadaya masyarakat

Pelayanan Balita, Lansia, JBM & PAUD kurang

memadai. Maka perlu peralatan / fasilitas

kesehatan juga persiapan pendidikan lanjutan.

-Program dukungan dana JBM dr SKPD Kec

Umbulharjo

-Adanya pembinaan dari Dinkes

-Swadaya masyarakat

Predikat Kampung Wisata Budaya, Panca tertib, -Program kegiatan sesuai dengan Dinas

Page 35: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

35

Bebas Asap Rokok belum sesuai rencana, perlu

pembinaan sesauai predikat Kampung.

Kebudayaan

-Pembinaan wisata Dinas Pariwisata

-Program BAR dari Dinas Kesehatan

- Pembinaan dari Kantor Sat Pol PP.

-Swadaya masyarakat

Kampung Kalangan

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Dirasakan perlu peningkatan hidup sehat -Swadaya Kerja bakti masal -Swadaya pembuatan Bak control -Swadaya Pemantauan jentik -Swadaya penanaman TOGA

Kurang mudah dikenal nama wilayah maupun

nomor rumah

-Swadaya Pembuatan nama Kampung maupun

Nomor rumah

Perlu pelebaran jalan / gang, konblokisasi. -sesuai Program dari Dinas PUPKP

Gang / lorong kurang terang, perlu penambahan

dan perbaikan penerangan

-sudah ada program dari Dinas PUPKP

-Swadaya masyarakat

Air hujan sering luber dan menggenang, perlu

perbaikan SAH dan pembuatan SPAH

- Sesuai Program dari Dinas PUPKP

-Sesuai Program dari Dinas Lingkungan Hidup

Perlu peningkatan keamanan dan ketenangan

dari kejahatan maupun kebakaran

-Sesuai program dari Dinas Pemadam

Kebakaran

- Program SKPD Kec. Umbulharjo

- Swadaya masyarakat

Kampung Kebrokan

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Kebanyakan anak – anak bermain diluar wilayah

karena kurang perlengkapan antara lain

kegiatan olah raga

- Para pemuda sering berkumpul, menunjukan semangat berkegiatan

Para lansia membina remaja untuk regenerasi

dalam kesenian namun kurang alat musik

- Sudah ada latihan rutin setiap Senin malam.

- Sudah ada alat Musik sederhana

Kampung Sidikan

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Jalan/ gang kurang nyaman dilalui perlu

pemasangan/perbaikan konblok

Bisa mengajukan ke SKPD Kec Umbulharjo

-Swadaya masyarakat

Gang dan jalan ada yang kurang terang perlu

penambahan PJUK dan PJUL

-Bisa mengajukan ke SKPD Kec Umbulharjo

- -Swadaya masyarakat

Air Hujan kurang lancar perlu pembangunan

SPAH

-Bisa mengajukan ke DHL

-Bisa mengajukan ke LPMK

Belum ada lokasi Pelayanan masyarakat perlu _Bisa mengajukan ke BPKAD dan DPUPKP

Page 36: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

36

pengadaan tanah dan Gedung Balai RW, serta

kelengkapan WIFI

-Bisa mengajukan Dinas Kominfo

Belum ada sarana bermain anak-anak, perlu

RTHP

-Bisa mengusulkan ke BPKAD

Pelayanan social kemasyarakatan kepada

masyarakat perlu ditingkatkan dukungan

adminstrasi

- Peningkatan dana administrasi dari DPMPPA

Untuk mengarah Kampung Hijau kurang sarana

kebersihan lingkungan serta pengelolaan

sampah organik

-Bisa mengajukan ke DLH

-Swadaya masyarakat dengan kerja bakti

Pembinaan kegiatan Kepemudaan dan kesenian

serta pelatihan UEP bagi Organisasi (Pemuda

maupun Ibu-ibu)

-Permohonan Pelatihan bisa mengajukan ke

Dikpora, Dinas Perindag, Dinas Kesenian

-Swdaya Masyarakat dengan melibatkan tokoh

masyarakat

Kampung Gambiran

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Pemukiman Tepi sungai kurang nyaman, perlu

Talut Pemukiman dan talud sungai

- Sesuai Program dari Dinas PUPKP

-Bisa mengajukan ke BBSO

PelayananSosial kemasyarakatan kepada warga

untuk kegiatan kurang nyaman perlu Rehab

Balai dan dukungan administrasi

-Perbaikan / Rehab Balai RW dr LPMK

-Dukungan administrasi dr Pemkot

Belum ada Balai RW serta kelengkpan (sound

system, megaphon) dan ajang kegiatan

pemuda, perlu Gedung Pemuda

-Bisa mengajukan di BPKAD untuk pengadaan

Gedung Balai RW dan Gedung Pemuda

Belum ada lokasi sarana interaksi warga, perlu

Pendopo, beserta WIFI

-Bisa mengajukan ke Dinas BPKAD

Jalan gang dan jalan inspek kurang nyaman.

Perlu pemasangan dan perbaikan konblok untuk

jalan serta tutup SAH dan grill

- Sesuai Program dari Dinas PUPKP

-Bisa mengajukan ke SKPD Kec Umbulharjo

Lingkungan Kurang nyaman / Asri, perlu

pembuatan taman serta gerobag sampah.

- Sesuai Program dari Dinas Lingkungan Hidup

Swadaya masyarakat.

Kurang sarana pendidikan lewat IT, perlu

dibangun Kampung Cyber & WIFI

-Bisa mengajukan ke Dinas Kominfo

Swadaya masyarakat

Kurang dukungan seni budaya warga, berupa

pakaian seragam kesenian, Bregodo dan

gamelan

-Bisa mengajukan ke Dinas Kebudayaan

- Bisa mengajukan ke Dinas Kesenian

- Bisa mengajukan ke LPMK

Kurang sarana latihan maupun Pelatihan

kesenian (tari)

- Bisa mengajukan ke Dinas Kebudayaan

- swadaya masyarakat.

Perlu peningkatan pelayanan kesehatan bagi - Bisa mengajukan ke Dinas Kesehatan

Page 37: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

37

warga Lansia, Balita, perlu pengadaan alat cek

kesehatan, tensi dan gula darah.

- Bisa mengajukan ke LPMK

Tidak lanjut kegiatan administrasi ATK perlu

peningkatan Alat LCD Computer set

- Bisa mengajukan ke DPMPPA

- Bisa mengajukan ke SKPD Kec Umbulharjo

- Bisa mengajukan ke LPMK

Kegiatan ronda perlu digairahkan, dengan

pembangunan atau perbaikan Gardu ronda

- Bisa mengajukan ke DPMPPA

- Bisa mengajukan ke SKPD Kec Umbulharjo

- Bisa mengajukan ke LPMK

TP PKK

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Kurang lancarnya kegiatan BKB ADIDIK Posyandu

PAUD dan Roadshow

- Bisa mengajukan ke SKPD Kec Umbulharjo

- Bisa mengajukan ke LPMK

-Swadaya masyarakat

Pendidikan PAUD dan Kelembagaan kurang

berkualitas

- Bisa mengajukan ke Dinas Pendidikan

- Bisa mengajukan ke DPMPPA

- Bisa mengajukan ke LPMK

Usaha peningkatan ekonomi untuk pengentasan

Kemiskinan kurang lancar. Perlu Pelatihan dan

penguatan Kelembagaan dan PIRT

- Bisa mengajukan ke Dinas Perindag

- Bisa Ke Dinas UKMNakertranskop

- Bisa mengajukan ke –SKPD Kec UMBULHARJO

- Bisa mengajukan ke LPMK

-Swadaya Masyarakat.

Lokasi Pemondokan kurang menjamin

ketertiban dan rawan Narkoba

- Bisa mengajukanPembinaan ke Penggiat Anti

Narkoba / BNN

- Bisa mengajukan ke SatPol PP

- Bisa mengajukan ke LPMK

-Swadaya Maysarakat.

KESI

PERMASALAHAN POTENSI UNTUK MENGATASI

Germas dan RW siaga kurang lancar, perlu

dukungan

- Bisa mengajukan ke Dinas Kesehatan

- Bisa mengajukan ke SKPD Kec Umbulharjo

- Bisa mengajukan ke LPMK

-Swadaya masyarakat

Kelembagaan termasuk Posbindu, UKBM

Kurang tertib, perlu pelatihan

- Bisa mengajukan ke Dinas Kesehatan

- Bisa mengajukan ke Puskesmas UH I

- Bisa mengajukan ke LPMK

Page 38: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

38

BAB IV

TUJUAN DAN INDIKATOR PEMBANGUNAN KELURAHAN PANDEYAN

Dari 7 Kampung yang ada di Kelurahan Pandeyan masing-masing kampung mempunyai

kearifan lokal yang berbeda sesuai kondisi maupun potensi yang sudah ada serta keaktifan warga

dalam menjaga tetap berlangsung.

Pernyataan tujuan dan indicator pembangunan dapat disajikan dalam tabel berikut.

TUJUAN DAN INDIKATOR TUJUAN

NO TUJUAN INDIKATOR

TUJUAN

KEGIATAN YANG DILAKSANAKAN

1 2 3 4

1 Meningkatkan

pemberdayaan

masyarakat

menuju

kesejahteraan

masyarakat

Kampung WASIS

yang terdiri dari :

- Kampung ramah

anak: Pakel,

Golo, Kebrokan,

Gambiran RW 13.

- Membenahi tempat bermain maupun alat

bermain.

- Membuat dan memasang informasi

pernyataan bahwa kampung Golo dan

Kebrokan Kampung Ramah Anak.

- Penataan indicator misal: mengurangi/

menghilangkan tanaman berduri.

- Membentuk Pengurus yang melibatkan

Remaja & Anak

- Membentuk Forum Kampung Ramah Anak

tingkat Kelurahan Pandeyan

- Kampung

Gerbang Mas /

JBM se Kelurahan

Pandeyan

- Pembentukan Pengurus JBM

- Pemasangan Peringatan Jam Belajar

Masyarakat

- Pembinaan dari DPMPPA

- Pembentukan Tim Pengajar

- Kampung Pintar

Golo, Pakel,

Gambiran RW 8,

11, 13

- Dibangun perpustakaan

- Diadakan WIFI

- Dibenuk Pengurus Perpustakaan

- Mengirimkan peserta pelatihan TI

2 Kampung - Membentuk Paguyuban.

Page 39: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

39

TANGGUH

BENCANA yang

terdiri dari:

- Dibentuk

Kampung

Tangguh Bencana

(KTB) di

Gambiran Sidikan

- Bekerja sama Dinas Kebakaran

mengadakan Pembinaan masyarakat

- Mengadakan latihan/ gladi lapang

Pananggulanan Bahaya Kebakaran, Bahaya

Banjir, yang melibatkan Perempuan , anak

dan difabel serta semua warga yang punya

potensi pendukung kebencanaan, misal:

pemilik mobil yang sudah terdaftar

sebagai ambulan desa.

- Perbaikan talud tepi sungai Gajah Wong.

- Pelatihan dan Pembinaan dari PMI Kota

Yogyakarta

- Pembangunan talud pemukiman.

- Pembinaan dan pelatihan pemadaman

apidari Dinas Kebakaran.

- Penyediaan Alat Pemadan Api Ringan

(APAR) setiap RW

3 Kampung Tertib

Terdiri dari

- Dibentuk

Kampung Panca

Tertib

dikampung

Pandeyan.

- Dibentuk Pengurus Forum Kampung Panca

Tertib, diawali penertiban tempat kos.

- Menyusun data Rumah kos.

- Pembinaan kepada Pemilik Pondokan

tentang Perda Kota Yogyakarta Pondokan

- Pemasangan peringatan pada rumah kos

- Memantau dan melaporkan

perkembangan ketertiban rumah kos.

Page 40: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

40

4 Kampung WISATA

DAN BUDAYA

- Dibentuk

Kampung Wisata

dan di Kampung

Budaya Pandeyan

dan Kampung

Gambiran, Dan

Pakel

- Dibentuk Pengurus Rintisan Kelurahan

Budaya.

- Dibangun Pendopo Budaya di Kampung

Pandeyan. RW 12

- Mengadakan latihan karawitan rutin tiap

Rabu yang melibatkan kaum Perempuan

dan remaja. Serta Bregodo laki-laki dan

Bregodo Perempuan di Kampung

Pandeyan RW 3

- Pelatihan karawitan gabungan ibu-ibu dan

remaja serta Bregodo anak di Kampung

Gambiran RW 9.

- Latihan Hadroh Ibu-ibu dan remaja RW 3,

RW 4, RW 7, RW 10.

- Latihan Gejog lesung RW 10

- Jatilan gabungan Laki-laki dan perempuan

RW 13 Bregodo anak di RW 13

- Mengadakan pelatihan Pelatihan Kerja

(wirausaha)

- Dibentuk

Kampung Budaya

di Gambiran

- Pandeyan

- Mengadakan pentas Seni dan Pentas

Budaya misal Bakdo Ketupat Kampung

Pandeyan, Merti Kampung Kampung

Gambiran.

- Pentas kegiatan perorangan (Hajatan)

- Pentas pada lomba.

- Kerja sama dengan ISI sebagai ajang

pelatihan mahasiswa

- Pembinaan dari Dinas Kebudayaan

Page 41: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

41

5 Kampung Barhati

(Bersih, Sehat,

Hijau), dibentuk

- Kampung Bebas

Asap Rokok di

Pandeyan RW 12

- Kampung Hijau

di Gambiran RW

08.

- Kampung Sidikan

RW 7

- Golo

BERSIH

- Setiap wilayah RT telah mengadakan kerja

bakti untuk kebersihan lingkungan.

- Dikoordinir Ketua RT tiap warga

menyiapkan tong sampah

- Pengadaan gerobag sampah

- Waktu pelaksanaan Kerja bakti dengan

jadwal selapan hari atau sebulan sekali.

Namun sekarang telah ditetapkan kerja

bakti dilaksanakan setiap Minggu Legi.

- Tiap wilayah telah ada pemungut sampah

rumah tangga yang kemudian

dikumpulkan Tempat Pembuangan

Sementara sehingga sampah tidak

berceceran.

- Sebagian warga telah mengikuti

pembuangan tinja terpusat di Sewon

namun juga ada yang menggunaan Ipal

komunal, sehingga sumur – sumur

lingkungan pemukiman bersih.

- Diwilayah RW 12 telah diproklamirkan

sebagai Kawasan Tanpa Rokok

SEHAT

- Dibentuk Pengurus Lansia Kelurahan

-Tiap bulan melaksanakan penimbangan

dan pemeriksaan kesehatan dimasing-

masing kampung serta info kesehatan

lainnya.

- Untuk interaksi para lansia setiap 2 bulan

sekali diadakan pertemuan dengan materi

motivasi semangat hidup bagi lansia

- Dibentuk Pengurus Yandu Balita sejumlah

14 Klompok penimbangan dan

pemeriksaan Pemberian Makanan

Tambahan (PMT) lainnya

- Kerjasama dengan Institusi Pendidikan

Perawat maupun dengan Apotek Swasta

(VIVO) untuk Pemeriksaan kesehatan.

- Jumantik telah berjalan dan melaporkan

hasil pemantauan di rumah warga.

Page 42: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

42

- Senam Lansia setiap Sabtu terakhir, lokasi

masing-masing RW bergilir

- Senam masal dengan peserta umum tiap

Minggu pagi

- Tiap Jumat pagi di RW 12 dengan peserta

umum

- Tidak merokok dalam ruangan.

- Latihan Kepemimpinan (Sehat Mental)

maupun wirausaha.

HIJAU

- Dibentuk Pengurus KSM (Kelompok

Swadaya Masyarakat) Kampung hijau.

Dan IPAL Komunal

- Warga telah rutin mengadakan penataan

lingkungan.

- Telah dibentuk Bank Sampah untuk

menampung hasil pemilahan sampah

rumah tangga.

- Ibu-Ibu telah mengumpulkan limbah

sampah plastik dikelola bersama-sama

dalam komunitas pengrajin menjadi

berbagai barang bermanfaat kembali

- Warga termasuk Ibu Ibu juga mengelola

sampah organik untuk dijadikan

rabuk/lindi.

- Pembersihan Ipal secara rutin 3 bulan

sekali

- Warga sekitar Gajahwong Educational Park

ikut memelihara/ membersihkan lokasi.

- Di GEP juga dibuat kolam pemancingan

yang dimanfaatkan oleh Komunitas

Pemancing tidak terbatas warga

Kelurahan Pandeyan saja

Page 43: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

43

BAB V

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN KERANGKA PENDANAAN RPJM KELURAHAN PANDEYAN TAHUN 2019-2023

NO NAMA

KEGIATAN TARGET 5 TAHUN

LOKASI (NAMA KAMPUNG)

SASARAN TARGET KINERJA PROGRAM DAN KERANGKA PENDANAAN RPJM KELURAHAN DALAM (Rp.1,000,-)

SUMBER DANA

PEREMPUAN

DISABILITA

S

MISKIN

LANSIA

ANAK

TAHUN 1 TAHUN 2 TAHUN 3 TAHUN 4 TAHUN 5

TARGET Rp. TARGET Rp. TARGET Rp. TARGET Rp. TARGET Rp.

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 Peningkatan sarpras untuk

pemberdayaan

masyarakat

Terbangunnya

gedung & fasilitas

publik

Golo Rehab Balai RW

12.000

LPMK

Pandeyan Pembangunan Balai RW III 210 M₂ Lantai II

200.000

Pembangunan Balai RW III 210 M₂ Lantai II

200.000 Pembangunan Balai RW III

210 M₂ Lantai II

200.000 Pembangunan Balai RW III 210

M₂ Lantai II

200.000

Pembangunan Balai RW III 210 M₂ Lantai II

200.000

DPUPKP swadayam

asykt

Sidikan Koordinasi Pembangnn Balai RW VII

Sekretariat pemuda RW VI 60 M2

60.000 Pembangunan Balai RW VII 200 M2

600.000 Pembangunan Sangar Seni 1 Unit

50.000

DPUPKP

Gambiran Rehab Balai RT 45 125 M₂

30000 Rehab Balai RT 45 125 M₂

30.000 Rehab Balai RT 45 125 M₂

30.000

Rehab Balai RT 45 125 M₂

30000 DPUPKP

Gambiran Pembng Pendopo RW VIII

2.000.000

Pemasangn Kanopi RW XI, 30M₂

9000 Pembelian tanah 400 M₂ RW IX

2.000.000

BPKAD

Gambiran Pembng Pendopo GEP

1.000.000

DPUPKP

Page 44: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

44

Gambiran Pembngn Gedg Pemuda RT 45

1.000.000

DPUPKP

Gambiran Gudang Perlengkapan RW XIII 15 M2

15.000

Pembngunn Gdng serba guna GEP

1.500.000

DPUPKP

Rehab Balai RW XIII 36 M2

10.000

DPUPKP

Gambiran Pembangunan Balai RW 11 selesai

50%

750.000 Pembangunan Balai RW 11 selesai

50%

750.000

BPKAD

Gambiran Pembangnn Pagar Legawong RW XI 450 M2

350.000 DPU PKP

Gambiran Pemasan

gan konblok

Balai RW XI 150 M2

OPD Kec UH

Gambiran V V V V Gedg Latihan Kesenian RW XIII 40

M₂

30.000

BPKAD

2 Pembangunan / rehab Talud

Semua talud terpasang

Golo Talut 125, 175.000

DPUPKP

Page 45: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

45

Gambiran talut pemukiman RT 30 & 45, 125M

175.000

DPUPKP

Gambiran talut sungai 30 & 45, 120M

7.500

talut sungai 120

7.500 talut sungai 120

7.500 talut sungai 120

7.500

talut sungai 120

7.500 DPUPKP

3 Pembangunan / rehab SAH

SAH Normal

Pakel Pembangunan SAH Gg Pasopati 100 mt

100.000

Pembangunan SAH Gg Pasopati

100 mt

100.000 Pembangunan SAH Gg Pasopati

100 mt

100.000 DPUPKP

Golo Gg Suko

Gg Soka RT 9 640 mt

44.800

DPUPKP

Jl Golo Pelumpuran RT 6, 120M

7.500

Pelumpuran RT 6, 120M

7.500 Pelumpuran RT 6, 120M

7.500 Pelumpuran RT 6, 120M

7.500

Pelumpuran RT 6, 120M

7.500 DPUPKP

Golo Pelumpuran RT 9, 125M

10.000 Pelumpuran RT 9, 125M

10.000 Pelumpuran RT 9, 125M

10.000

Pelumpuran RT 9, 125M

10.000 DPUPKP

Pandeyan Pemasangan tutuSAH

48.000.000

Tutup SAH RW 8

DPUPKP

Kalangan Perbaikan tutup parit Gg Katel Gg Wido RT 17, 50 mt

5.000

Swadaya

Kalangan Perbaikan bak kontrol Gg Wido RT 16, 5 ttk

DPUPKP

Page 46: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

46

Kalangan Pembersihan SAH Gg Cindelaras RT 48 Bekisar 360 m

5.000 DPUPKP

Kalangn Perbaikann tutup bak kontrol RT 48 21

buah

21.000 DPUPKP

Kalangn Penggantian dg bua beton RT 48 80 m

12.000

Swadaya

Klangan SAH Gg Wirngkuning 75 m

75.000 DPUPKP

Kalangn Gg Rukun RT 18, 20 m

3.000

Gg Rukun RT 18, 20 m

3.000 Gg Rukun RT 18, 10 m

1.500 DPUPKP

Sidikan RW VII RT 28, 29 250 M2

50.000 DPUPKP

Sidikan Gg Perintis K RT 28 810 M2

429.300

RW VI RT 25, 300 M2

300.000 DPUPKP

Gambiran Pemasangan grill RW IX 5 unit

25.000

DPUPKP

Gambiran Pemasangan Drainase RW IX 200M2

400.000

APBN

Page 47: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

47

Gambiran Pemindahan tiang Listrik Jl Gambirsawit 1 unit

25.000

DPUPKP

Gambiran Cor blok RW XIII 20

Kec. UH

Gambiran Pembuatan utup SAH RW XIII

60.000

DPUPKP

4 Pembangunan / Rehabiltasi SPAH

SPAH berfungsi normal

Pakel Pembangunan SPAH 2 UNIT

3.000

Pembangunan SPAH 2 UNIT

3.000 Pembangunan SPAH 2 UNIT

3.000 Pembangunan SPAH 2 UNIT

3.000

DLH

Golo RT 07, 2 Unit

6.000

RT 7, 8, & 9 6 unit

18.000 DLH

Kalangan Gg beksar 2 bh

1.500

Gg beksar 4 bh

10.000 Gg beksar 1 bh

750 DLH

Sidikan RT 27, 28, 29 10 unit

10.000

DLH

Gambiran RT 32 10 unit

6.000

RT 30 10 unit

18.000 DLH

Gambiran RW XI 5 Unit 15.000

RW XI 5 Unit

15.000 RW XI 5 Unit

15.000 RW XI 5 Unit

15.000

RW XI 5 Unit

15.000 DLH

5 Pembangnn / Rehab SAL

Terbangunnya SAL

Golo SAL di Jl Golo 500 mt

750.000 SAL di Jl Golo 500 mt

750.000 SAL di Jl Golo 500 mt

750.000

SAL di Jl Golo 500 mt

750.000

DPUPKP

Kalangan SAL RT 16, 100 m

40.000 SAL RT 16, 100 m

40.000 SAL RT 16, 100 m

40.000

DPUPKP

Gambiran RW XIII Pembangunan Pos Gardu onda

DPUPKP

6 Pemasangan dan perbaikan

Penerangan jalan

Semua jalan dan gang

terpasang PJU

Golo PJUK 6 ttk 42.000

DPUPKP

Page 48: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

48

Golo Frehab Jln RT 06, 150 ml

80.000 Rehab Jln RT7 100 ml

60.000 Rehab Jln RT08 200

120.000

OPD Kec UH

Kalangan Gg Kate 100

M₂

25.000

Gg Kate

100 M₂

25.000 Gg Kate

100 M₂

25.000 Gg Kate

100 M₂

25.000

Gg Kate

100 M₂

25.000 OPD Kec UH

Kalangan PJU 5 Gg 35.000

DPUPKP

Kalangan Perbaikan RT 16, 10 ttk

1.000

Swadaya

Kalangan Perbaikan RT 17. 10 ttk

1.000

Swadaya

Kalangan , 1.000

PJUK 2 ttk

2.000 DPUPKP

Kalangan PJUK 3 ttk 7.500

DPUPKP

Kalangan PJUK 2 ttk 500

PJUK 2 ttk

500 PJUK 2 ttk 500 DPUPKP

Sidikan PJUK RT 27 6 UNIT

42.000

PJUK RT 28 6 UNIT

28.000 PJUK RT 29, 2 UNIT

14.000 DPUPKP

Sidikan PJUL Gg Perintis K 7 titik

70.000

PJUL Gg Rukun 3 ttik

30.000 PJUL Gg Garuda 2 titik

20.000 Gg Bhineka 2 titik

20.000

DPUPKP

Sidikan Pelumpuran parit RW 07

75 mt

70.000

DPUPKP

Sidikan

Gambiran PJUL 7 ttk 50.000

DPUPKP

7 Jalan dan gang

Semua jalan dan gang dalam kondisi normal

Pakel Pengaspalan Gg Pasopati 900 M₂

DPUPKP

Pakel Pemasangan cermin c embung 5 unit

5.000

Pemasangan cermin c embung 5 unit

5.001 dishub

Kalangan Pemel Gg Petung 50 M₂

10.000

Gg Petung 50 M₂

10.000 OPD Kec UH

Page 49: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

49

Kalangn Pemasangan Konblok dan SAH RT 15 200 mt

90.000

Pemasangan Konblok dan SAH RT 15 150 mt

67.500 OPD Kec UH

Sidikan Konblok RW VI 150 M2

11.250 Konblok RW VI 250 M2

18.750 Sidikan RW VI 150 M2

11.250

LPMK

Sidikan Gg Perjuangan RT 27 180 m3

96.000 DPUPKP

Sidikan Gg Rukun RT 27 175 M2

88.000 DPUPKP

Sidikan Gg Garuda RT28 150M2

80.000 DPUPKP

Gambiran konblok Jl Inspeksi RT30 50m

50.000

OPD Kec UH

Gambiran rehab konblok RT45 900m

150.000

OPD Kec UH

Gambiran Pemeliharaan Paving RT45 800 M3

90.000 OPD Kec UH

Gambiran Rehab cor blok 900m2

150.000

DPUPKP

Gambiran Jalan Pinggir Sungai GEP 800m

100.000

DPUPKP

Gambiran Kon lok Gg Guyub RW XI 200 M2

45.000 OPD Kec UH

Page 50: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

50

8 Pembuatan dan pemeliharaan Taman

Taman menambah asri

Pandeyan Pmbangun taman Gg Emp Suro 100m,

10.000

Pmbangn taman Gg Emp Supo 100m

10.000 Pembngn taman Gg Janur Kuning 100m

10.000 Pmbngnn taman di Halaman Balai RW 3 100m

10.000

Pmbangnn taman di Balai Budaya 100m

10.000 DLH swaday masyrakat

Gambiran Pembuatan taman RW 8, 800M₂

60.000 DLH

Pandeyan pembangunan taman di pojok perempatan jalan babaran

60.000

LPMK

Gambiran RW XI Perbaikan Taman Kampng

200.000

DLH

9 Penyelenggaraan POSYANDU

Semua Balita dan lansia

terlayani

se Kelurahan Pandeyan

V V V V V Pemeriksaan rutin Lansia

3.000

Pemeriksaan rutin Lansia bersama

Puskesmas

3.000 Pemeriksaan rutin Lansia bersama

Apotek

3.000 Pemeriksaan rutin Lansia

3.000

Pemeriksaan rutin Lansia

3.000 Dinkes

se Kelurahan Pandeyan

V V V V V Pemeriksaan rutin Balita

3.000

Pemeriksaan rutin Balita

30.000 Pemeriksaan rutin Balita

3.000 Pemeriksaan rutin Balita

3.000

Pemeriksaan rutin Balita

3.000 Dinkes

Pakel Pemeriksaan rutin Balita

2.000

Pemeriksaan rutin Balita

2.000 Pemeriksaan rutin Balita

2.000 Pemeriksaan rutin Balita

2.000

Pemeriksaan rutin Balita

2.000 dinkes

Pakel Pemeriksaan rutin Lansia

2.000

Pemeriksaan rutin Lansia

2.000 Pemeriksaan rutin Lansia

2.000 Pemeriksaan rutin Lansia

2.000

Pemeriksaan rutin Lansia

2.000 dinkes

Pakel PBM PAUD 2.000

PBM PAUD

2.000 PBM PAUD

2.000 PBM PAUD 2.000

PBM PAUD

2.000 DPPMPA

Page 51: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

51

10 Seni Wisata Budaya

Pelestarian Kesenian berjalan lancar

Pakel Pembentukan Theater ANAK "PAKEL"

5.000

Pentas 5.000 Pentas 5.000 Pentas 5.000

Pentas 5.000 dinbud

Pakel Pembelian alat musik kroncong

5.000

Konser kroncong

5.000 Konser kroncong

5.000 Konser kroncong

5.000

Konser kroncong

5.001 dinbud

Pandeyan V V V Pelestarian seni

100.000

Pelestarian seni

100.000 Pelestarian seni

100.000 Pelestarian seni

100.000

Pelestarian seni

100.000

Dinbud

Ganbiran Pelatihan Ketoprak 40 or

20.000

Seragam BregodoRW VIII 120bh

40.000 Pengadaan Gamelan 2 unit

450.000

Dinbud

Ganbiran Pelatihan Tari Klasik RWIX 20 or

18.000

DINBUDDIY

Ganbiran Pelatihan Karawitan RWIX 25 or

25.000

DINBUDDIY

Ganbiran Merti Kampung bergilir

70.000

Dinas Kebudayaan

Ganbiran Pelatihan Karawitan

25.000 DINBUDDIY

Gamniran Pemeliharaan WF 1 Unit

15.000 Dinkminfo

Ganbiran Pembangunan Kampung Cyber RW VIII 500 m

750.000 Pemkot

Page 52: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

52

Sidikan Hadroh RW VII pelatihan dan pemeliharaan alat

15.000 campursari RW VII Pengadaan alat dan pelatihan

25.000 Dinas Kebudayaan

11 Pendidikan WF Berfungsi normal

Ganbiran Pengadaan alat Edukasi PAUD

3.000 DPMPPA

Kalangan Pengadaan Tong Samph RW IV 12 bh

600

Pengadaan Tong Samph RW IV 12 bh

600 swadaya masykt

Kalangan Pengadaan Tempat Samph RW IV 200 bh

200

Pengadaan Tempat Samph RW IV 200 bh

200 swadaya masykt

12 Kebersihan Lingkungan

Lingkuang bersih mendukung Adipura

Kalangan Kerja bakti rutin se Kel Pady

200

swadaya masykt

Kalangan Pembinaan warga vandlisme

2.000

rehab Gerbg Samph

1.000 rehab Gerbg Samph

1.000 Rehab Gerbg Sampah

2.000 DLH

Gambiran Gerobag Sampah 1 unit

6.000 DLH

Gambiran Rehab KM / WC Balai RW XI

7.500 DPU PKP

Gambiran Rehab bronjong S Gajahwong RW XI 250 M3

500.000 DPU PKP

Page 53: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

53

Gambiran Renab Gerobag Sampah RW XI 1 unit

1.000

Stimulan LPMK Swadaya masyarakat

Pandeyan Sosialisasi dilanjutkan bebas asap dalam rumah.

5.000

Sosialisasi Bebas asap rokok pada pertemuan dalam keluarga

5.000 Pengadaan alat cek kolesterol,

3.500 Sosialisasi tempat bermain bebas asap rokok

5.000

Membangun tempat khusus perokok

5.000 Stimulan RW/ LPMK Swadaya masyarakat

Pengadaan Alat cek gula darah,

1.000 LPMK

13 Kesehatan Penderita / orang sakit pa ling rendah seKec Umbulharjo

Kalangan Pemantauan jentik 200 rumah bebas 20 %

200

Pemantauan jentik 200 rumah Bebas40%

200 Pemantauan jentik 200 rumah Bebas 50%

200 bebas 70% 200

Pemantauan jentik 200 rumah Bebas 80%

200 swadaya masykt

Gambiran Pengadaan alat cek gula darah

2.500 LPMK

Gambiran Alat Kesehatan 1unit

2.000 Pengadaan alat cek kolesterol

3.500

Dinkes

Gambiran Pemantauan jentik

100

Sosialisasi Bebas asap rokok pada pertemuan ditempat umum

5.000 Pengadaan alat Cek Tensi darah.

1.000

Stimulan RW/ LPMK Swadaya masyarakat

Page 54: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

54

14. Papan Petunjuk

Masyarakat mudah mengetahui lokasi

Kalangan Pembuatan Nama Kampung Kalangan 4 buah

3.000

Stimulan RW/ LPMK Swadaya masyarakat

Kalangan Pembuatan Nomor Rumah RT 16 sebanyak 70 buah

1.500

swadaya

Gambiran Pembuatan nama jalan & gang di Gambiran

6.000 Stimulan RW/ LPMK Swadaya masyarakat

Kalangan Sidikan

Budidaya TOGA lidah buaya 200 rm

200

Bak pemilahan sampah 12 bh, Pengelolaan sampah organik, kenyamanan

lingkungan

30.000 Bak pemilahan sampah 12 bh,

5.000 Bak Sampah Pilah 6 bh

pm Stimulan RW/ LPMK Swadaya masyarakat

Sidikan RTH (Koordinasi), RT27

DLH

15. Kampung Hijau

Lingkungan tertata untuk mendukung adipura

Gambiran PembngunnPagar TamanLegawg 450 m

5.000 Pengelolaan sampah organik, kenyamanan lingkungan

50.000 Stimulan RW/ LPMK Swadaya masyarakat

Page 55: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

55

Kalangan RWIV Pengadaan Apar 12 bh

9.000 BPKAD

16. Sarana Pendukung Sekretariat

Tersedianya kelengkapan kantor

Gambiran RW IX Koomputer 1 UNIT

4.500 DPMPPA

Gambiran RW IX Pinter 1 UNIT

2.500 DPMPPA

Gambiran RW IX Meja Pos Yandu 10 bh

7.500 DPMPPA

Gambiran Pengadaan Meja kursi RW IX 100 bh

12.500 BPKAD

Kampung se Kel Pandeyan

V V V V V Pos yandu 8.881

Bela negara Gelar PAUD

15.000

Saresehan Narkoba

3.750 LPMK & Swadaya Masyarakat

Gelar PAUD

15.000

LPMK & Swadaya Masyarakat

17. Pembinaan Kwlompok

Semua Kelompok terbina

Senam lansia

12.050

Senam lansia

12.050 Senam lansia

12.050 LPMK & Swadaya Masyarakat

Pandeyan Penertiban pondokan RW III

15.000

Penertiban pondokan RW III

15.000 Penertiban pondokan RW III

15.000 Penertiban pondokan RW III

15.000

Penertiban pondokan RW III

15.000 SKPD Ketertiban & Swadaya

Kalangan Pengadaan alat komunikasi7 bh HT

6.000 Kominfo Kota

Page 56: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

56

se kel pandeyan

Forum anak Gelar Potensi anak

9.000

Forum anak Gelar Potensi anak

9.000 Forum anak Gelar Potensi anak

9.000 Forum anak Gelar Potensi anak

9.000

Forum anak Gelar Potensi anak

9.000 LPMK

Peningkatan kewaspadaan

keamanan meningkat

Kalangan Pengdaan APAR 7 bh

9.000 Dinas PK

18. Peningkatan kemampuan

Pengertian fungs anggota lembaga/ Organisasi

Se Kel Pandeyan

V V V V V Pelatihan Tanaman Hodroponik

20.000

Roadshow adm PKK/SIM

5.000 Simulasi traficking

3.750 study banding

10.000

Refressing kader PKK

7.500 LPMK & Swadaya Masyarakat

Siosialisasi Perda 1/2017

5.200

Pelatihan Kelembagaan

PAUD

5.000 Pelatihan Pendidik PAUD

6.000 Sarasehan bela negara

3.750

Pelatihan TOGA

15.000 LPMK & Swadaya Masyarakat

Bimtek Keamanan Pangan

7.000

Pelatihan kewirausahaan

6.000 Pelatihan Pengemasan PIRT

7.500 simulasi pola asuh

6.000 LPMK, Balai POM & Swadaya Masyarakat

se Kel Pandeyan

pelatihan pembuatan magget BSF

50.000

DPP

se Kel Pandeyan

V V V V Sosialisasi RW Siaga

5.000

Peltihan Kesi & RW Siaga

5.000 Pelatihan Kelembgn Kesi

5.000 Sosialiss Pembentkn Pos BINDU

5.000

Refessing Kepengurusan KESI

8.000 LPMK & Swadaya Masyarakat

Sosialissi Plaksann Germas

7.500 Sosialissi Pembnn Kelemgg UKBM

9.000 LPMK & Swadaya Masyarakat

19. Peningkatan Kelembagaan Kesi

Lembaga Kesi Mantap

Pakel V V V V Sarana Prasarana Olah Raga

45.000

Peltihan Kepemimpinan

25.000 Pelatihan Wirausaha

20.000 Dikpora

Kebrokan V V V V APE 40.000

Alat Musik Kroncong

20.000 DPMPPA

Page 57: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

57

20. Kepemudaan

Prestasi meningkat

Sidikan Penguatn Kepmudan 1 Kelpk

10.000 Penguatn Kepmudan 1 Kelpk

10.000 Penguatn Kepmudan 1 Kelpk

10.000

Penguatn Kepmudan 1 Kelpk

10.001 Dikpora

21. Administrasi Pelayanan Masykt

Operasional RT

52 RT 62.400

52 RT 62.400 52 RT 62.400 52 RT 62.400

52 RT 62.400 DPMPPA

Operasinal RW

13 RW 19.500

13 RW 19.500 13 RW 19.500 13 RW 19.500

13 RW 19.500 DPMPPA

Stimulan Stimulan RW

10.000

Stimulan RW

10.000 Stimulan RW

10.000 Stimulan RW

10.000

Stimulan RW

10.000 DPMPPA

JBM

JBM Ketrampilan anak usia sekolah meningkat

PKBM (13XRp. 6000)

78.000

PKBM 78.000 PKBM 78.000 PKBM 78.000

PKBM 78.000 Dindik

22. Kelurahan Rintisan Budaya

Konversi Tanah

Gambiran RT 31 luas 300 mᶻ

3.000

Dispertaru

Gambiran RT 31 luas 120 mᶻ

3.000

Dispertaru

Ke brokan

RW 5 luas 400 mᶻ

3.000

Dispertaru

Gambiran

RW 13 luas 500 mᶻ

3.000

Dispertaru

Gambiran

RW 13 luas 400 mᶻ

3.000

Dispertaru

Gambiran

RW 13 luas 80 mᶻ

3.000

Dispertaru

Gambiran

RW 10 luas 80 mᶻ

3.000

Dispertaru

Gambiran

RW 08 RT 30 luas 350

3.000

Dispertaru

Page 58: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

58

Sidikan

Jl Pendidikan luas 2 Ha

6.000

RT 27 luas 1 Ha

1.200 RT 47 luas 1 Ha

1.200 RT 47 luas 1 Ha

1.200

RT 47 luas 1 Ha

1.200 Dispertaru

Peningkatan Kualitas Tata Lingkungan

Rencana Pengembangan KRB

Kampung se Kelurahan Pandeyan

Perkuatan Kelembagaan

130.000

dinbud

Penyusunan tindak lanjut Kampung

se Kelurahan Pandeyan

Penyusunan DED

400.000 dinbud

Stimulan fisik

Kampung se Kelurahan Pandeyan

Ekonomi, Sosial Budaya

1.000.000

dinbud

Perkuata

n keberlanjutan

Kampung

se Kelurahan Pandeyan

Ekonomi, Sosial, Budaya

750.000

dinbud

23 kenyamanan lingkungan

Kampung Ramah Anak

penguatan kelembagaan 6 KRA

60.000

DPPMPA

55.490.831

3.291.201

8.487.900

2.503.400

1.499.352

71.272.684

Page 59: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

59

Mengetahui

Lurah Pandeyan

Ketua LPMK

Ketua TIM

SULASMI, SIP, MSI

CAHYO TRI WIBOWO

SIGIT KUSUMA ATMAJA, SS, MBA

NIP. 197409271993112001

NIP. 197609021998031004

Page 60: BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang...RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menjalankan fungsi pemerintahan harus mampu

RPJMKel Pandeyan Tahun 2019-2023

60

BAB V

RENCANA PROGRAM, KEGIATAN DAN PENDANAAN

Setelah RW sekelurahan menghimpun usulan dari warga melalui Ketua RT serta usulan dari

Lembaga tingkat Kelurahan kemudian oleh Tim Penyusun RPJM Kelurahan Pandeyan disusun dalam

blangko Tabel 10 dari “ Panduan Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kelurahan

(RPJM) Kelurahan” dengan urutan fisik kemudian non fisik, sedang urutan lokasi diurutkan :

1. Kampung Pakel

2. Kampung Golo

3. Kampung Pandeyan

4. Kampung Kalangan

5. Kampung Kebrokan

6. Kampung Sidikan

7. Kampung Gambiran

Untuk kegiatan yang sudah ditentukan peruntukannya maupun besar dananya tidak dirinci

penggunaannya, karena dapat dicantumkan dalam usulan musrenbang. Kegiatan yang sama yaitu:

1. Bantuan administrasi RT

2. Bantuan administrasi RW

3. Stimulan RW

4. Jam Belajar Masyarakat

Meskipun demikian bila dalam usulan telah memasukkan sumber dana namun kurang efektif bisa ganti

sumber dana yang sesuai.

Lurah Pandeyan

Sulasmi, SIP, MSi

NIP. 197409271993112001