Laporan Kerja Praktek CV. Harapan Binuang Muda

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Potensi batubara Indonesia masih memungkinkan untuk lebih ditingkatkan lagi

dengan memberikan prioritas yang lebih besar pada pengembangan dan pemanfaatanya

untuk meningkatkan peranan batubara menjelang tinggal landas pada awal Pelita VI.

Salah satu dukungan yang disarankan adalah pemantapan perencanaan dan pelaksaan

produksi secara terpadu, sehingga kapasitas produksi selalu dapat memenuhi peningkatan

permintaan batubara baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Masyarakat pemakai Sumber Dan Energi di Indonesia terutama yang menggunaka

energy untuk keperluan pembakaran dalam jumlah besar seperti Pembangkit Listrik

Tenaga Uap (PLTU) dan Industri semen,menyadari bahwa pengguanaan batubara

mempunyai beberapa kelebihan.

a. Penekananbiayaoperasi yang disebabkanolehhargabatubara (persatuanenergi) yang

lebihmurahdaripadajenis energy yang lain.

b. Peranan batubara dibandingkan dengan peranan sumber energy yang lain sampai pada

akhir tahun 1984 masih sangat rendah ialah hanya 0.51% dari total konsumsi energy,

sedang pada tahun 1994 telah meningkat sekitar 8.8%.

Operasipenambangandilakukanpertama-tama

denganmengupastanahpenutup.Padasaatinimetodapenambanganmana yang

akandipilihdankemungkinanmendapatkanperalatantidakmengalamimasalah. Peralatan

yang adasekarangdapatdimodifikasisehinggaberfungsiganda.Perludiketahui pula

bahwaberbagaijenisbatubaramemerlukanjenisdanperalatan yang berbeda

pula.Mesinmesintambang modern

sudardapatdigunakanuntukpekerjaankegiatanpenambangandenganjangkauankerja yang

lebihluasdanmampumelaksanakanberbagaimacampekerjaantanpaperudilakukanperubahan

1

Laporan Kerja Praktek CV. Harapan Binuang Muda

danmodifikasi yang besar. Pemilihanmetodepenambanganbatubarabaik yang

akanditambangditentukanoleh factor:

- Biayapenambangan

- Batubara yang dapatdiambil (coal recovery)

- Pengotoranhasilproduksiolehbatuanikutan.

Dalammemperhitungkanbiayapenambangandenganmetodetambangterbukaharustermasukj

ugabiayapembuangantanahpenutupbatubarasampaipadakemiringanlereng yang seaman

mungkin (slope angle).

Perbandinganantaralapisanbatuantanahpenutupdenganbatubaramerupakan factor

penentudalammemilihmetodepenambangan.Untukituperludihitungterlebihdahulu break

even stripping ratio, yaituperbandinganantaraselisihbiayauntukpenambangansatu ton

batubarasecaratambangterbukadibagidenganbiayapembuangansetiap ton

tanahpenutuplapisanbatubara.

Pemantapanperencanaandanpelaksanaanproduksisecaraterpadudijadikanlandasanbagi

PT.Harapan Binuang Muda

untukmelaksanakansegalakegiatanproduksinyasecaraterencanadanprosedural.

Sistempenambangan yang di aplikasikanoleh PT. Harapan Binuang Muda

adalahsistempenambangantambangterbuka (surface mining)

denganmetodapenambanganyamenggunakanmetoda Truck and

Shovel.Metodeinidipilihkarenaletakendapanbatubaradekatdenganpermukaandanbatuanyat

idakterlalukeras.

Penelitan kali

inidifokuskanpadapengaruhwaktuedarterhadapproduktivitasdankeselarasanalat HD 465

dan ZX870 di PT. HarapanBinuangMuda, KabupatenTapin, Kalimantan Selatan.

1.2 MaksuddanTujuan

Adapun maksud dan tujuan dilaksanakannya Praktek Kerja Lapangan ini adalah :

- Untukmengetahui proses pertambanganbatubarasecarakeseluruhan di

wilayahkontrakkerja PT. Harapan Binuang Muda;

2

Laporan Kerja Praktek CV. Harapan Binuang Muda

- Memperolehpengalamankerja di lapangan (duniakerja) denganmenerapkanilmu yang

didapat di bangkukuliah;

- Belajardalammenemukansuatumasalah di lapangan (duniakerja) danmenemukansolusi

yang tepat.

1.3 Perumusan Masalah

Hal-hal yang menjadi permasalahan antara lain :

1. Berapa jumlah waktu edar rata-rata dari masing masing alat HD 465 dan

ZX870pada pengupasan OB?

2. Berapakah nilai match factor dan produktivitas alat berdasarkan waktu edar yang

diperoleh?

3.Faktorapakah yang

berkontribusiterhadapketidakselarasanalatangkutdan/ataualatmuat?

1.4 WaktudanTempatPelaksanaan

Praktek Kerja Lapangan ini dilaksanakan di PT. Harapan Binuang Muda, Kab.Tapin,

Kalimantan Selatan. Terhitung mulai tanggal 27September 2014sampaidengan11Oktober

2013.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan yang digunakan dalam penyusunan laporan Praktek Kerja

Lapangan ini adalah :

I. Bab I Pendahuluan

Mencakuplatarbelakang, perumusanmasalah, maksuddantujuan, waktudantempat

pelaksanaan, dan sistematika penulisan

II. Bab II Tinjauan Umum

Bab ini berisi tentang sejarah perusahaan, kondisi topografi, geologi, serta metode

penambangan

III. Bab III Teori Dasar

3

Laporan Kerja Praktek CV. Harapan Binuang Muda

Tinjauan teoritis membahas teori yang mendasar dan yang berhubungan dengan

penelitian yang akan dilakukan

IV. Bab IV Metodologi Penelitian

Bagian ini menguraikan pembahasan metode penelitian, konsepsi dasar, dan

tahapan (alur) penelitian

V. Bab V Analisa Data dan Pembahasan

Menyajikan deskripsi data yang telah diolah. Bagian ini memuat pula hasil-hasil

yang diperoleh dari hasil deskripsi data dan cara pencapaiannya/analisisnya serta

pembahasannya

VI. Bab VI Penutup

Penutup terdiri dari Kesimpulan dan Saran.

4