BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi...

103
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Anggaran daerah merupakan rencana keuangan yang menjadi dasar dalam pelaksanaan pelayanan publik. Dokumen anggaran daerah disebut sebagai Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBD). Ada beberapa macam anggaran desa diantaranya Dana Desa (DD), Alokasi Dana Desa (ADD), Dana Banprov (Bantuan Provinsi) dan lain-lain. Sebelum melaksanakan pengajuan dana ke daerah, terlebih dahulu pihak Desa yang terkait membuat Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) dan masa berlaku Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) tersebut adalah 1 Tahun. Setelah Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) sudah dibuat maka pihak Desa sudah dapat mengajukan anggaran dana ke daerah. Angaran dana yang diambil adalah Dana Banprov, alur untuk pengajuan Dana Banprov pada Desa Mekarsari adalah secara bertahap berawal dari Pihak desa mengajukan proposal yang didalamnya dilengkapi Perdes APBD dan RPBD, kemudian proposal tersebut diberikan kepada pihak kecamatan untuk disampaikan kepada pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan setelah itu pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) memberikan proposal tersebut kepada pihak dinas yang berada di Provinsi. Pihak desa hanya menungu laporan dari pihak kecamatan untuk Dana Banprov tersebut, untuk pengambilan atau pencairan Dana Banprov pihak Dinas Provinsi akan mengirim email ke DPMD kemuadian DPMD akan meneruskan email tersebut ke pihak kecamatan setelah email tersebut dikirim ke pihak kecamatan, maka pihak kecamatan akan datang ke Desa

Transcript of BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi...

Page 1: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Anggaran daerah merupakan rencana keuangan yang menjadi dasar dalam

pelaksanaan pelayanan publik. Dokumen anggaran daerah disebut sebagai Anggaran

Pendapatan dan Belanja Desa (APBD). Ada beberapa macam anggaran desa

diantaranya Dana Desa (DD), Alokasi Dana Desa (ADD), Dana Banprov (Bantuan

Provinsi) dan lain-lain. Sebelum melaksanakan pengajuan dana ke daerah, terlebih

dahulu pihak Desa yang terkait membuat Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD)

dan masa berlaku Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) tersebut adalah 1 Tahun.

Setelah Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPD) sudah dibuat maka pihak Desa sudah

dapat mengajukan anggaran dana ke daerah.

Angaran dana yang diambil adalah Dana Banprov, alur untuk pengajuan Dana

Banprov pada Desa Mekarsari adalah secara bertahap berawal dari Pihak desa

mengajukan proposal yang didalamnya dilengkapi Perdes APBD dan RPBD,

kemudian proposal tersebut diberikan kepada pihak kecamatan untuk disampaikan

kepada pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) dan setelah itu

pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) memberikan proposal

tersebut kepada pihak dinas yang berada di Provinsi. Pihak desa hanya menungu

laporan dari pihak kecamatan untuk Dana Banprov tersebut, untuk pengambilan atau

pencairan Dana Banprov pihak Dinas Provinsi akan mengirim email ke DPMD

kemuadian DPMD akan meneruskan email tersebut ke pihak kecamatan setelah email

tersebut dikirim ke pihak kecamatan, maka pihak kecamatan akan datang ke Desa

Page 2: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

2

untuk memberitahukan bahwa Dana Banprov telah masuk ke rekening Desa. Dan

pihak Desa dapat mencairkan dana tersebut untuk keperluan pembangunan

infrastuktur di kampung-kampung. Untuk pengajuan Dana Banprov sendiri hanya 1

kali dalam 1 tahun, tidak seperti dana desa yang lainnya. Dana Banprov tersebut dapat

dikelola untuk kegiatan apa saja, diantaranya untuk pembelian bahan infrastruktur di

desa.

Pemerintah pusat dan pemerintah daerah baik tingkat provinsi, kota/kabupaten pun

juga menyusun perencanaan dan pengelolaan anggaran yang akan dilaksanakan dalam

satu tahun ke depan. Peraturan Pemerintah Dalam Negeri (Permedagri) 13 Tahun 2006

disebutkan bahwa semua Penerimaan Daerah dan Pengeluaran daerah tersebut adalah

dala rangka pelaksanaan tugas-tugas desentralisasi. Sedangkan penerimaan dan

pengeluaran yang berkaitan dengan pelaksanaan Dekonsentrasi atau Tugas

Pembantuan tidak dicatat dalam APBD. Dan masih banyak Instansi pemerintahan saat

ini yang belum menggunakan sistem komputerisasi, begitu pula dengan Desa

Mekarsari dalam pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan infrastruktur

desa. Mekanisme kerja masih menggunakan media penyimpanan dan pengolahan data

keuangan masih secara konvensional,berupa media kertas sehingga mengakibatkan

kurang efektif dan efisien.

Teknologi dan informasi sangat penting untuk menunjang pembangunan nasional

suatu negara, semakin cepat teknologi berkembang pada suatu negara maka akan

semakin cepat negara tersebut mengalami kemajuan. Kemajuan teknologi yang

semakin pesat, tidak memungkinkan untuk menciptakan suatu hal yang baru dalam

dunia komputerisasi, dimana setiap kegiatan apapun selalu melibatkan komputer.

Page 3: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

3

Sistem informasi untuk mempermudah pekerjaan – pekerjaan dalam mengelola

keuangan desa supaya data akurat dan tidak ada kesalah pahaman, berdasarkan

masalah diatas maka penulis mengambil judul

“ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov

untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ”

1.2 Maksud dan Tujuan

Maksud dari penulisan laporan Tugas Akhir (TA) ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui sistem atau prosedur pengelolaan Dana Banprov di Desa

Mekarsari.

2. Untuk memberikan panduan bagi pemerintah desa khususnya mengenai

pengelolaan keuangan desa.

3. Untuk Merancang sebuah sistem pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian

bahan infrastruktur di desa menggunakan Java Dekstop.

4. Untuk mengembangkan kemampuan dan menerapkan ilmu yang telah di peroleh

selama mengikuti perkuliahan.

Tujuan dari penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai salah satu syarat

kelulusan program Diploma Tiga (D.III) program studi Sistem Informasi Akuntansi

Fakultas Teknologi Informasi Universitas Bina Sarana Informatika.

1.3 Metode Penelitian

1.3.1 Metode Pengumpulan data

1. Observasi

Kegiatan yang dilakukan oleh penulis dengan cara mengamati secara

langsung objek yang diteliti. Teknik pengumpulan data-datanya dilakukan

Page 4: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

4

dengan observasi terhadap pelaksanaan alur pengelolaan dana di desa

Mekarsari.

2. Wawancara

Penelitian yang dilakukan dengan cara mengadakan wawancara atau sesi

tanya jawab dengan ibu Aida Gantini yang menjabat sebagai sekertaris desa di

Desa Mekarsari dengan judul yang penulis teliti.

3. Studi Pustaka

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan Tugas Akhir

ini penulis mengumpulkan data dari referensi seperti buku,E-Book,Jurnal dan

Web) yang berhubungan dengan judul yang penulis bahas.

1.3.2 Metode Pengembangan Software

Menurut Rosa A. S M. Shalahuddin (2016 : 33) ”Model prototype cocok

digunakan untuk menggali spesifikasinkebutuhan pelanggan secara lebih detail tetapi

beresiko tinggi terhadap membengkaknya biaya dan waktu proyek.” Penulis

menggunakan model prototipe dalam metode pengembangan software dengan langkah

– langkah sebagai berikut :

1. Pengumpulan kebutuhan

Pelanggan dan pengembang bersama-sama mendefinisikan format seluruh

perangkat lunak, mengidentifikasikan semua kebutuhan, dan garis besar sistem

yang akan dibuat.

2. Membangun prototyping

Membangun prototyping dengan membuat perancangan sementara yang berfokus

pada penyajian kepada pelanggan (misalnya dengan membuat input dan format

output) .

Page 5: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

5

3. Evaluasi Protoptyping

Evaluasi ini dilakukan oleh pelanggan apakah prototyping yang sudah dibangun

sudah sesuai dengan keinginann pelanggan. Jika sudah sesuai maka langkah 4 akan

diambil. Jika tidak prototyping direvisi dengan mengulangu langkah 1, 2 , dan 3.

4. Mengkodekan sistem

Dalam tahap ini prototyping yang sudah di sepakati diterjemahkan ke dalam bahasa

pemrograman yang sesuai

5. Menguji sistem

Setelah sistem sudah menjadi suatu perangkat lunak yang siap pakai, harus dites

dahulu sebelum digunakan. Pengujian ini dilakukan dengan White Box, Black Box,

Basis Path, pengujian arsitektur dan lain-lain

6. Evaluasi Sistem

Pelanggan mengevaluasi apakah sistem yang sudah jadi sudah sesuai dengan yang

diharapkan .Jika ya, langkah 7 dilakukan; jika tidak, ulangi langkah 4 dan 5.

7. Menggunakan sistem

Perangkat lunak yang telah diuji dan diterima pelanggan siap untuk digunakan .

1.4 Ruang Lingkup

Agar tidak menyimpang dari pokok permasalahan mengenai sistem

pengelolaan dana banprov pada Desa Mekarsari kecamatan Jatisari kabupaten

Karawang, penulis membatasi pembahasan pada prosedur pengelolaan dana

banprov dan pembuatan laporannya. Adapun rancangan yang akan dibuat adalah

data pengguna, data akun, data karyawan, data dana banprov, data barang,

transaksi pembelian , Jurnal Umum. Sedangkan keluaran yang di hasilkan dalam

sistem informasi akuntansi adalah laporan jurnal umum, laporan dana banprov,

laporan transaksi pembelian. Dalam pembuatan perancangan tersebut, bahasa

Page 6: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

6

pemrograman yang digunakan adalah java desktop sebagai bahasa pemrograman,

MySQ conector sebagai koneksi database, XAMMP sebagai penghubung server

database, Crystal Report sebagai Tools pembuatan laporan dan database

menggunakan MYSQL.

Page 7: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem

Konsep dasar sistem merupakan sekelompok komponen berbasis komputer

yang dibuat oleh manusia dalam mengelola data, menyimpan, menghimpun kerangka

kerja serta mengkoordinasikan sumber daya manusia dan komputer untuk mengubah

sistem masukan menjadi sistem keluaran untuk mencapai tujuan dan sasaran yang

telah ditetapkan sebelumnya.

2.1.1 Pengertian Sistem

Sistem berasal dari bahasa Latin “systema” dan dari bahasa Yunani “sustema”

yang artinya suatu kesatuan yang terdiri dari komponen atau elemen yang

dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi, atau energi untuk

mencapai suatu tujuan.

Menurut (Sujarweni, 2015)“sistem adalah kumpulan elemen yang saling

berkaitan dan bekerja sama dalam melakukan kegiatan untuk mencapai suatu tujuan”.

Menurut (Tyoso, 2016)“ Sistem adalah suatu kumpulan dari komponen-

komponen yang membentuk suatu kesatuan ”.

Menurut (Hutahean, 2014) mengemukakan bahwa “Sistem adalah kumpulan

dari elemen-elemen yang berinterkasi untuk mencapai satu tujuan tertentu”.

Penulis dapat mengambil kesimpulan dari pengertian diatas bahwa sistem adalah

kumpulan dari suatu komponen dan elemen yang saling berkaitan dan bekerja sama

dalam melakukan suatu kegiatan untuk mencapai satu tujuan yang sama.

2.1.2 Karasteristik Sistem

Page 8: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

8

Suatu sistem mempunyai ciri-ciri karasteristik yang terdapat pada kesimpulan

elemen yang harus dipahami dalam mengidentifikasi pembuatan sistem. Adapun

karasteristik sistem (Hutahean, 2014) dimaksud adalah sebagai berikut :

1. Komponen

Sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi dan bekerja sama

untuk membentuk satu kesatuan. Komponen sistem dapat berupa sub sistem atau

bagian-bagian dari sistem.

2. Batasan sistem (boundary)

Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem lainnya atau dengan

lingkungan luar dinamakan dengan batasan sistem. Batasan sistem ini

memungkinkan sistem dipandang sebagai satu kesatuan dan juga menunjukkan

ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.

3. Lingkungan luar sistem (environment)

Apapun yang berada di luar batas dari sistem dan mempengaruhi sistem tersebut

dinamakan dengan lingkungan luar sistem. Lingkungan luar yang bersifat

menguntungkan wajib dipelihara dan yang merugikan harus dikendalikan agar tidak

mengganggu kelangsungan sistem.

4. Penghubung sistem (interface)

Media penghubung diperlukan untuk mengalirkan sumber-sumber daya dari

ke sub sistem lainnya dinamakan dengan penghubung sistem.

5. Masukkan sistem (input)

Energi yang dimasukkan ke dalam sistem dinamakan dengan masukan sistem

(input) dapat berupa perawatan dan masukan sinyal. Perawatan ini berfungsi agar

sistem dapat beroperasi dan masukan sinyal adalah energi yang diproses untuk

menghasilkan keluaran (output).

6. Keluaran sistem (output)

Page 9: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

9

Hasil dari energi yang telah diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang

dinamakan dengan keluaran sistem (output). Informasi merupakan contoh keluaran

sistem.

7. Pengolah sistem

Untuk mengolah masukan menjadi keluaran diperlukan suatu pengolah yang

dinamakan dengan pengolah sistem.

8. Sasaran sistem

Sistem pasti memiliki tujuan atau sasaran yang sangat menentukan input yang

dibutuhkan oleh sistem dan keluaran yang dihasilkan.

2.1.3 Klasifikasi Sistem

Sistem merupakan suatu bentuk integrasi antara satu komponen dan komponen

lain karena sistem memiliki sasaran yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi di

dalam sistem tersebut. Oleh karena itu sistem dapatdiklasifikasikan dari beberapa

sudut pandang. Adapun klasifikasi sistem menurut (Hutahean, 2014) diuraikan sebagai

berikut:

1. Sistem Abstrak dan Sistem Fisik

Sistem abstrak merupakan sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak

tampak secara fisik, misalnya sistem telogi. Sedangkan sistem fisik diartikan

sebagai sistem yang nampak secara fisik sehingga setiap mahluk dapat melihatnya,

misalnya sistem komputer.

2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia

Sistem alamiah merupakan sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat

oleh manusia, misalnya sistem tata surya, sistem galaksi, sistem reproduksi dan lain-

lain. Sedangkan sistem buatan manusia merupakan sistem

Page 10: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

10

yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan yang melibatkan interaksi manusia,

misalnya sistem akuntansi, sistem informasi, dan lain-lain.

3. Sistem Deterministik dan Sistem Probabilistik

Sistem deterministik merupakan sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang

sudah dapat diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti

sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan, misalnya sistem

komputer, adalah contoh sistem yang tingkah lakunya dapat dipastikan berdasarkan

program-program komputer yang dijalankan. Sedangkan sistem robabilistik

merupakan sistem yang kondisi masa depanya tidak dapat diprediksi karena

mengandung unsur probabilitas, misalnya sistem manusia.

4. Sistem Terbuka dan Sistem Tertutup

Sistem terbuka merupakan sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan

lingkungan luarnya. Lebih sepesifik dikenal juga yang disebut dengan sistem

terotomasi, yang merupakan bagian dari sistem buatan manusia dan beriteraksi

dengan kontrol oleh satu atau lebih komputer sebagai bagian dari sistem yang

digunakan dalam masyarakat modern. Sistem ini menerima masukan dan

menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya, misalnya sistem kebudayaan

manusia. Sedangkan sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan

tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis

tanpa danya campur tangan dari pihak luar. Secara teoritis sistem tersebut ada, tetapi

kenyataannya tidak ada sistem yang benarbenar tertutup, yang ada hanyalah

relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup).

Page 11: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

11

2.1.4 Pengertian Pengelolaan

Menurut (Anggaran & Penelitian, 2014) “Mengemukakan bahwa pengelolaan

adalah rangkaian kegiatan yang meliputi perencanaan,pengendalian dan pengawasan”.

Menurut Hamalik (Anggaran & Penelitian, 2014) “istilah pengelolaan identik

dengan istilah manajemen, dimana manajemen itu sendiri merupakan suatu proses

untuk mencapai tujuan, hal ini senada dengan yang dikemukakan oleh Balderton yang

mengemukakan hal yang sama antara pengelolaan dengan manajemen, yaitu

menggerakan, mengorganisasikan dan mengerahkan usaha manusia untuk mencapai

tujuannya”.

Menurut (Anggaran & Penelitian, 2014) “Mengatakan bahwa pengelolaan

adalah pengendalian dan pemanfaatan semua faktor sumber daya yang menurut suatu

perencana diperlukan untuk penyesuaian suatu tujuan kerja tertentu”.

Penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa pengelolaan adalah manajemen

rangkaian kegiatan yang meliputi pengendalian dan pemafaatan semua faktor sumber

daya yang menurut suatu perencana diperlukan untuk mecapai tujuan.

2.1.5 Pengertian Pembelian

Menurut (Sujarweni, 2015) “pembelian adalah suatu sistem kegiatan dalam

perusahaan untuk pengadaan barang yang diperlukan oleh perusahaan.”

2.1.6 Pengertian Informasi

Menurut (Susanto, 2017) “Informasi adalah hasil pengolahan data yang

memberikan arti dan manfaat”.

Menurut (Akuntansi & Ratulangi, 2018) “Informasi adalah sebuah data yang

telah terorganisir dan telah memiliki kegunaan dan manfaat”.

Menurut (Hutahean, 2014) ”Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk

yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya

Page 12: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

12

Berdasarkan pengertian mengenai informasi tersebut penulis dapat

menyimpulkan bahwa informasi adalah sebuah pengolahan data yang memberikan

manfaat bagi penerimanya.

2.1.7 Pengertian Sistem Informasi

Menurut (Akuntansi & Ratulangi, 2018), Sistem adalah “ Suatu jaringan yang

dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok perusahaan”.

Menurut (Susanto, 2017) “Sistem informasi adalah kumpulan dari sub-sub

sistem baik phisik maupun non phisik yang saling berhubungan satu sama dan bekerja

sama secara harmonis untuk mencapai satu tujuan yaitu mengolah data menjadi

informasi yang berguna”.

Menurut (Mahatmyo, 2014) “Sistem Informasi adalah serangkaian prosedur-

prosedur formal dimana data dikumpulkan diproses menjadi informasi dan

didistribusikan ke pengguna.

Penulis dapat menyimpulkan bahwa sistem informasi adalah kumpulan dari

sub-sub sistem baik phisik maupun non phisik yang dibuat menurut pola yang terpadu

dan di proses menjadi informasi untuk didistribusikan ke pengguna.

2.1.8 Pengertian Akuntansi

Menurut (Akuntansi & Ratulangi, 2018), Akuntansi merupakan suatu cara atau

metode pendataan,pengelompokkan,peringkasan,pengikhtisaran,penyajian pelaporan

dari seluruh transaksi keuangan dalam setiap perusahaan.

Menurut (Sujarweni, 2015) , Akuntansi adalah proses dari transaksi yang

dibuktikan dengan faktur, lalu dari transaksi dibuat jurnal, buku neraca, neraca lajur,

kemudian akan menghasilkan informasi dalam bentuk laporan keuangan yang

digunakan pihak-pihak tertentu. Pihak-pihak yang menggunakan laporan keuangan

diantaranya adalah:

Page 13: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

13

1. Pihak manajemen perusahaan di mana laporan keuangan dapat digunakan

untuk pengambilan keputusan.

2. Pemilik perusahaan, fungsi laporan keuangan digunakan untuk memberi tahu

keadaan perusahaan dari sisi keuangan.

3. Investor & pemegang saham, disini investor biasanya melihat laporan

keuangan untuk mengambil keputusan penanaman saham.

4. Kreditor atau pemberi utang biasanya melihat kesehatan perusahaan dari

laporan keuangan untuk memutuskan perusahaan layak diberikan kredit atau

tidak.

5. Pemerintah, berkepentingan untuk memungut pajak berdasarkan laporan

keuangan yang ada.

6. Karyawan, memerlukan informasi akuntansi untuk mengetahui profitabilitas

dan akuntabilitas perusahaan tempat mereka bekerja.

Berdasarkan pengertian tersebut maka akuntansi merupakan suatu proses dari

mulai identifikasi, pengumpulan, dan penyimpanan data mengenai informasi atau

laporan untuk berbagai kepentingan baik individu maupun kelompok mengenai

aktivitas pada suatu perusahaan.

2.1.9 Pengertian Siklus Akuntansi

Menurut Heri Siklus Akuntansi adalah “ Proses akuntansi yang diawali dengan

menganalisis dan menjurnal transaksi, dan yang diakhiri dengan membuat laporan”.

Menurut (Wasiyanti, 2017)siklus akuntansi merupakan gambaran tahapan

kegiatan akuntansi yang meliputi pencatatan, penggolongan, pengikhtisaran, dan

pelaporan yang dimulai saat terjadi sebuah transaksi dalam sebuah perusahaan.

Page 14: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

14

Sumber: (Wasiyanti, 2017)

Gambar II.1.

Siklus Akuntansi

Seperti yang terlihat pada siklus akuntansi, terdapat empat tahapan penting, yaitu:

1. Tahapan Pencatatan Merupakan langkah awal dari siklus akuntansi. Berawal dari

pencatatan bukti – bukti transaksi sebagai pedoman dalam pembuatan jurnal. Jurnal

adalah sebuah form yang dikhususkan untuk mencatat sebuah kejadian atau transaksi

yang akan berpengaruh pada posisi elemen – elemen keuangan dalam perusahaan yang

ditulis secara kronologis dan sistematis ke dalam kelompok debit dan kredit.

2. Tahapan Penggolongan Merupakan tahap mengelompokan catatan bukti transaksi

yang sudah dicatat ke dalam jurnal umum dan jurnal khusus, kemudian dikelompokkan

ke dalam buku besar sesuai dengan nama akun dan saldo – saldo yang telah dicatat

dan dinilai ke dalam kelompok debit dan kredit.

3. Tahapan Pengihktisaran Kegiatan yang ada dalam tahap ini adalah pembuatan

necara saldo dan kertas kerja.

Page 15: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

15

4. Tahapan Pelaporan Merupakan tahap akhir dari siklus akuntansi. Kegiatan yang ada

dalam tahap ini adalah:

a) Laporan laba rugi;

b) Laporan perubahan modal;

c) Laporan arus kas;

d) Jurnal Penutup;

e) Neraca setelah penutupan;

f) Jurnal pembalik.

Penulis dapat menyimpulkan bahwa siklus akuntansi adalah gambaran dalam

setiap metode akuntansi dan laporan akuntansi saat berjalannya suatu transaksi

pencatatan pembukuan keuangan yang dimulai dari jurnal dan berakhir pada laporan

keuangan.

2.1.10 Pengertian Jurnal Umum

Menurut (Sujarweni, 2015) menyebutkan bahwa “Jurnal Umum adalah Jurnal

yang digunakan untuk mencatat semua transaksi perusahaan berdasarkan urutan waktu

kejadian. Jurnal umum bersumber dari bukti transaksi yang diterima/ diterbitkan

perusahaan”.

Contoh jurnal umum

Tabel II.1

Contoh Jurnal Umum

Tanggal No. Bukti

Transaksi

Keterangan /

Akun

Ref Debet Kredit

Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx

Xxx Xxx Xxx Xxx Xxx

Page 16: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

16

Sumber : (Sujarweni, 2015)

a. Kolom Tanggal : Diisi tanggal terjadinya transaksi secara

kronologis

b. No.Bukti Transaksi : Digunakan untuk mencatat no.formulir

c. Kolom Keterangan : Diisi dengan nama akun yang harus didebet dan

akun yang harus di kredit akibat terjadinya

transaksi. Akun yang harus didebet ditulis lebih

dahulu, baru kemudian akun yang dikredit.

d. Kolom Referensi (Ref): Diisi nomor kode akun yang didebet dan kredit.

e. Kolom Debet/Kredit : Diisi dengan sejumlah nilai/angka yang didebit

atau di kredit sesuai dengan transaksi.

2.1.11 Pengertian Java

Menurut (Shalahuddin, 2015) “ Java merupakan bahasa pemrograman objek

murni karena semua kode programya di bungkus dalam kelas. Saat ini sun

microsystem sudah di akui sisi oracle corporation sehingga pengembangan java di

teruskan oleh oracle corporation” .

Menurut (Nofriadi, 2018) “ Java adalah bahasa pemograman yang paling

populer digunakan, dan secara luas dimanfaatkan dalam pengembangan berbagai jenis

perngkat lunak aplikasi “.

Menurut (Lengkong, Sinsuw, & Lumenta, 2015), Java adalah bahasa

berorientasi objek yang saat digunakan untuk pengembangan aplikasi

mandiriaplikasi berbasis internet ,serta aplikasi untuk perangkat –perangkat cerdas

yang dapat berkomunikasi lewat internet atau jaringan komunikasi .dalam java ada 2

(dua) jenis program yang berbeda,yaitu aplikasi dan applet.aplikasi adalah program

Page 17: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

17

yang biasanya di simpan an di eksekusi dan di simpan dari computer lokal sedangkan

applet adalah program yang biasanya di simpan pada komputeryang jauh,yang

dikoneksikan pemakai web browser.

Pengertian diatas penulis dapat menyimpulkan bahwa Java adalah bahasa

pemrograman yang paling popular yang saat ini digunakan untuk pengembangan

aplikasi yang berbasis internet. Dan pada Java semua kode programnya dibungkus

dalam kelas.

2.2. Peralatan Pendukung (Tool System)

Sistem analis dapat mendesain model dari sistem informasi yang diusulkan dalam

bentuk Logical Model. Media Tools sistem merupakan alat yang dapat digunakan

untuk menggambarkan bentuk Logical Model dari suatu sistem, dimana simbol-

simbol, lambang-lambang, dan diagram-diagram menunjukan secara tepat arti

fisiknya. Adapun Tolls sistem yang dimaksud untuk merancang model sistem, contoh

dibawah ini seperti :

2.2.1. Unit Modeling Language (UML)

Menurut (Shalahuddin, 2015) pada UML terdiri dari 13 macam diagram yang

dikelompokan dal 3 kategori. Berikut ini penjelesan singkat dari pembagiasn kategori

tersebut.

Penulis menyimpulkan bahwa UML adalah sebuah bahasa yang berdasarkan

grafik atau gambar untuk menspesifikasikan,membangun dan pendokmentasian dari

sebuah sistem pengembangan perangkat lunak berbasis objek (Object Oriented

Program).

a. Structure diagram yaitu kumpulan diagram yang digunakan untuk

menggambarkan suatu struktur statis dari sistem yang dimodelkan. Structure

diagram terdiri dari class diagram, object diagram, component

Page 18: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

18

diagram,composite structure diagram,package diagram dan deployment

diagram.

b. Behavior diagram yaitu kumpulan diagram yang untuk menggambarkan

kelakuan sistem atau rangkaian perubahan yang terjadi pada sebuah sistem.

Behavior diagram terdiri dari Use case diagram, activity diagram, state

Machine sytem.

c. Interaction diagram yaitu kumpulan diagram yang digunakan untuk

menggambarkan interaksi sistem dengan sistem laian maupun interaksi antar

subsistem pada suatu sistem. Interaction diagram, terdiri dari Sequence

Diagram, Communication Diagram, Timing Diagram, Interaction Overview

Diagram.

Berikut ini merupakan penjelasan dari masing-masing diagram yang

dikemukakan oleh Rosa,A.S dan M.Shalahudin :

1. Activity diagaram

(Shalahuddin, 2015) “Diagram aktivitas atau activity diagram menggambarkan

workflow (aliran kerja) atau aktivitas dari sebuah sistem atau proses bisnis atau

menu yang ada pada perangkat lunak”. Yang perlu diperhatikan disini adalah bahwa

diagram aktivitas menggambarkan aktivitas. Sistem bukan apa yang dilakukan

aktor,jadi aktivitas dapat dilakukan oleh sistem.

Page 19: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

19

Sumber :(Yuliansyah & Masripah, 2018)

Gambar II.2.

Contoh Activity Diagram

2. Use case Diagram

(Shalahuddin, 2015) Usa case merupakan pemodelan untuk melakukan

(behavior) sistem informasi yang akan dibuat”. Usecase mendeskripsikan

sebuah interaksi antara satu atau lebih aktor dengan sistem informasi yang akan

dibuat. Secara kasa,usecase digunakan untuk mengetahui fungsi apa saja yang

ada didalam sebuah sistem informasi dan siapa saja yang berhak menggunakan

fungsi-fungsi itu.

Page 20: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

20

Sumber : (Yuliansyah & Masripah, 2018)

Gambar II.3.

Contoh Use Case Diagram

3. Sequence Diagram

(Shalahuddin, 2015) “Diagram Skuen menggambarkan kelakuan objek pada

usecase dengan mendeskripsikan waktu hidup objek dengan message yang

dikirimkan dan diterima oleh objek”.

Page 21: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

21

Berikut adalah diagram sekuen dari sistem informasi manajemen perusahaan:

Sumber : (Shalahuddin, 2015)

Gambar II.4.

Contoh Sequence Diagram

4. Deployment Diagram

(Eka Wida Fridayanthie1, 2016) Diagaram deployment Diagram atau

deployment diagram menunjukan konfigurasi komponen dalam proses

esksekusi aplikasi”.

Berikut adalah contoh diagram deployment dari sistem informasi manajemen

perpustakaan.

petugas perpustakaan m : Main an : Antarmuka v : Validasi k: KoneksiBasisData p: Petugas

1 : main()

2 : formLogin()

3 : username dan password4 : Login 5 <<include>>

6 <<create>>

7 : open()

8 : queryCekLogin()

9 : execute()

10 : getResult()

11 : username dan password petugas

12 : close()

13 <<destroy>>

14 <<destroy>>

Page 22: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

22

Sumber : (Shalahuddin, 2015)

Gambar II.5.

Contoh Deployment Diagram

2.2.2. Entity Relationship Diagram (ERD)

Menurut (Shalahuddin, 2015) “ERD (Enty Relation Diagram) adalah

pemodelan awal basis data yang paling banyak digunakan”.

Dalam pemebntukan ERD terdapat 3 komponen yang akan dibentuk yaitu:

1. Entitas

Yaitu suatu objek yang dapat dibedakan dan lainnya yang dapat diwujudkan

dalam basis data

2. Hubungan (relasi/relationship)

Adalah hubungan anatara dua jenis entitas dan fi representasikan sebagai garis

haeus yang menghubungan dua entitas.

3. Atribut

Server

php server

ComponentsUser interfaceBusiness processing security

MySQL

Componentsdata

Page 23: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

23

Atribut memberikan informasi lebih rinci tentang jenisentitas, atribut memiliki

struktur internal berupa tipe data. Jenis-jenis atribut :

Derajat relasi atau kardinalitas rasio

Menjelaskan jumlah maksimum hubungan antara suatu entitas dengan

entitas lainnya.

a. One to one (1.1)

Setiap anggota A hanya boleh berhubungan dengan satu anggota entitas B

begitu pula sebaliknya.

b. One to many (1 M/ many)

Setiap anggota entitas A berhubungan dengan lebih dari satu anggota entitas B

tetapi tidak sebaliknya.

c. Many to Many (M.M)

Setiap entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas himpunan entitas B

dan demikian pula sebaliknya.

ERD biasanya memiliki hubungan binary (satu relasi menghubungkan dua

buah entitas). Beberapa metode perangcangan ERD menoleransi hubungan relasi

ternary (satu relasi menghubungkan tiga buah relasi) atau N-ary (satu relasi

menghubungkan banyak entitas), tapi banyak metode perangcangan ERD yang tidak

mengizinkan hubungan ternary atau N-ary.

Page 24: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

24

Sumber : (Sari & Nuari, 2017)

Gambar II.6.

Contoh Entity Relationship Diagram (ERD)

2.2.3. LRS (Logical Record Structure)

Menurut beberapa ahli pengertian Logical Record Structure (LRS) diantaranya

sebagai berikut:

” LRS merupakan hasil dari entity relationship beserta atributnya sehingga bisa

terlihat hubungan-hubungan antara entitas”(Suryanto,2016). Sedangkan menurut

Menurut (Eka Wida Fridayanthie1, 2016) “LRS (Logical Record Structure)

adalah representasi dari struktur record-record pada tabel-tabel yang terbentuk dari

hasil relasi antara himpunan entitas”.

Penulis mengambil beberapa kesimpulan bahwa Logical Record Structure

(LRS) adalah tahapan sebuah model sistem yang dibuat setelah ERD untuk

memantapkan rencana basis data.

Page 25: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

25

Sumber : (Pt, Mas, Dewi, Saryoko, & Sukmana, 2018)

Gambar II.7.

Contoh Logical Record Structure (LRS)

2.2.4. Spesifikasi Dokumen/file

Menurut (Prakoso, 2017 ) “Spesifikasi file menjelaskan file atau tabel yang

terbentuk dari transformasi ERD (dan atau file-file penunjang program) file ini

tersimpan pada database”.

Penulis menyimpulkan bahwa Spesifikasi file adalah menjelaskana tentang file-

file yang akan digunakan dalam pengolahan database.

Page 26: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

26

2.2.5. Database

Menurut (Shalahuddin, 2015) “Sistem basis data adalah sistem

terkomputerisasi yang tujuan utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah

atau informasi dan membuat informasi tersedia saat dibutuhkan”.

Sumber : (Shalahuddin, 2015)

Gambar II.8.

Contoh Database

2.2.6. Pengertian MySQL

Menurut (Shalahuddin, 2015) “SQL (Structured Query Language) adalah

bahasa yang digunakan untuk mengelola data pada RDBMS yang dikembangkan

berdasarkan teori aljabar relasional dan kalkulus”.

Menurut (Barri, Lumenta, Wowor, & Elektro-ft, 2015), My SQL merupakan

Software yang tergolong database server dan bersifat open source. Open source

menyatakan bahwa software ini dilengkapi dengan source code (kode yang dipakai

untuk membuat MySQL), selain tentu saja bentuk executable-nya atau kode yang

dapat dijalankan secara langsung dalam system operasi, dan bias diperoleh dengan

cara mengunduh di internet secara gratis. Hal menarik lainnya adalah MySQL juga

Page 27: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

27

bersifat multiplatform, MySQL dapat dijalankan pada berbagai system operasi.

Pengaksesan data dalam database dapat dilakukan dengan mudah melalui SQL

(Structure Query Language). Data dalam database bias diakses melalui aplikasi non-

web (misalnya dengan visual basic) maupun aplikasi Web (misalnya aplikasi PHP).

2.2.7. Xampp

Menurut (Permatasari, 2018) “Xampp adalah sebuah paket kumpulan software

yang terdiri dari Apache, MySQL, PhpMyAdmin, PHP, Perl, Filezilla, dan lain.”

Xampp berfungsi untuk memudahkan

2.2.8. Pengertian Neatbeans

Menurut (Nofriadi, 2018) “Netbeans merupakan sebuah aplikasi Integrated

Development Environment (IDE) yang berbasiskan java dari Sun Microsystems yang

berjalan diatas swing dan banyak digunakan sekarang sebagai editor untuk berbagai

bahasa pemrograman”.

Menurut (Akuntansi & Ratulangi, 2018) “NetBeans adalah salah satu aplikasi

IDE yang digunakan oleh developer software komputer untuk menulis, meng-compile,

mencari kesalahan, dan untuk menyebarkan program”.

Penulis dapat menyimpulkan bahwa netbeans adalah aplikasi IDE yang

berbasiskan java dari Sun Microsystem yang berjalan diatas swing yang banyak

digunakan oleh developer software untuk menulis, meng-compile dan menyebarkan

program.

Page 28: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

28

2.2.9. BlackBox Testing

Menurut (Shalahuddin, 2015) menyebutkan bahwa “Blackbox Testing yaitu

menguji perangkat lunak dari segi spesifikasi fungsional tanpa menguji desain

dan kode program”. Pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah

fungsi-fungsi, masukan, dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan

spesifikasi yang dibutuhkan.

Pengujian kotak hitam dilakukan dengan membuat kasus uji yang bersifat

mencoba semua fungsi dengan memakai perangkat lunak apakah sesuai dengan

spesifikasi yang dibutuhkan. Kasus uji yang dibuat untuk melakukan pengujian kotak

hitam harus dibuat dengan kasus besar dan kasus salah, misalkan untuk kasus proses

login maka kasus uji yang dibuat adalah :

1. Jika user memasukan nama pemakai (username) dan kata sandi (password) yang

benar.

2. Jika user memasukkan nama pemakai (username) dan kata sandi (password) yang

salah, misalnya nama pemakai yang benar tapi kata sandi sgalah atau sebaliknya,

atau keduanya salah.

Page 29: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

29

BAB III

PEMBAHASAN

3.1. Tinjauan Perusahaan

Tinjauan pada kantor Desa Mekarsari Kecamatan Jatisari Kabupaten

Karawang berisi sejarah Kantor Desa, Struktur Organisasi dan Fungsi Kantor Desa

Mekarsari.

3.1.1. Sejarah Perusahaan

Pada awal terbentuknya Desa Mekarsari adalah merupakan hasil pemekaran

dari Desa Jatisari, yang pada tahun 1979 dibagi menjadi dua Desa, yaitu Desa Jatisari

dan Desa Mekarsari, yang di pimpin dua orang Kepala Desa sebagai berikut :

1. Desa Jatisari di pimpin oleh Kades UDING KOMARUDIN.

2. Desa Mekarsari di pimpin oleh Kades S. SUKARNA.

Selanjutnya perkembangan legenda dan sejarah Dea Mekarsari adalah sebagai berikut

:

Tabel III.1.

Tabel Struktur Organisasi

TAHUN KEJADIAN YANG BAIK KEJADIAN YANG BURUK

1979 Pemekaran Desa

1984 PJS

1985 PILKADES

1992 Pesta Demokrasi Presiden RI

1997 PJS

1998 PILKADES

2002 Pesta Demokrasi DPR, MPR, Presiden, Wapres Terjadinya tawuran antar Desa

2003 PJS

2007 Pesta Demokrasi

2008 PJS

PILKADES

2015 PJS

PILKADES

Page 30: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

30

3.1.2. Visi dan Misi Desa Mekarsari

Visi dan Misi Desa Mekarsari merupakan Visi dan Misi Calon Kepala Desa/

Kuwu Terpilih, juga diintegrasikan dengan keinginan bersama masyarakat desa

dimana proses penyusunannya dilakukan secara partisipatif mulai dai tingkat Dusun/

RW sampai tingkat Desa.

Adapun Visi Desa Mekarsari sebagai berikut :

” Bangkitnya Mekarsari Menuju Metropolisnya Jatisari”

Sedangkan Misi Desa Mekarsari adalah :

1. Menjadi Desa Mandiri,Sejahtera,Aman dan Damai.

2. Meningkatkan pembangunan Infrastruktur.

3. Meningkatkan Perekonomian Masyarakat.

4. Mengetaskan Kemiskinan Dan Pengangguran.

5. Meningkatkan SDM yang berkualitas baik di bidang Imtek Maupun Iptek.

3.1.3. Stuktur Organisasi dan Fungsi

Struktur Organisasi merupakan bagian untuk memberikan informasi tentang

susunan dan hubungan antar tiap-tiap bagian pada suatu organisasi untuk mencapai

tujuan bersama. Adapun struktur organisasi pada kantor Desa Mekarsari adalah

sebagai berikut:

Page 31: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

31

Sumber Dokumentasi : Kantor Desa Mekarsari

Gambar III.1.

Struktur Organisasi Kantor Desa Mekarsari

Struktur Organisasi pada Kantor Desa Mekarsari memiliki bagian-bagian yang

mempunyai fungsi dan tugas nya masing-masing.

Adapun fungsi dan tugas struktur organisasi diatas adalah sebagai berikut

1. Kepala Desa

Bertanggung jawab sepenuhnya atas pemerintahan di Desa, memberikan

pengaruh atau petunjuk dalam melaksanakan kegiatan operasional, mengambil

suatu keputusan tehadap lembaga.

2. Sekretaris

Bertugas melaksanakan Koordinasi dan penyusunan rencana program dan

anggaran, pengelolaan keuangan dan administrasi sumber daya manusia.

Page 32: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

32

3. Bendahara

Bertanggung jawab penuh terhadap anggaran pengelolaan keuangan yang ada di

Desa,

4. Kaur Umum

Bertugas pencatatan data dan informasi mengenai kegiatan pemerintahan Desa

pada buku Administrasi Umum.

5. Kaur Keuangan

Bertanggung jawab untuk membantu pencatatan keuangan dan keputusan dengan

menyediakan nasihat keuangan yang sesuai.

6. Kasie Ekonomi dan Pembangunan

Bertanggung jawab mencatat data dan informasi ekonomi, pelaksanaan

pembangunan di Desa.

7. Kasie Pemerintahan

Bertanggung jawab atas masyarakat yang ada di dusun dan melayani baik urusan

pemerintahan maupun sosial.

8. Kasie Trantib

Bertanggung jawab atas keamanan masyarakat seluruh warga desa.

9. Kepala Dusun (KADUS)

Bertanggung jawab atas masyarakat yang ada di dusun dan melayani baik urusan

pemerintahan maupun sosial.

Page 33: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

33

3.2. Tinjauan Kasus

3.2.1. Proses Bisnis Sistem Berjalan

Adapun prosedur yang sedang berjalan dari tahap pengumpulan data

1. Proses Dana Bantuan Provinsi

Pada bagian ini Sekretaris mengajukan Proposal Anggaran Dana Bantuan Provinsi

(Banprov) ke Pemerintahan Daerah untuk di ajukan ke Pemerintahan Pusat.. Setelah

di Acc oleh pihak pemerintahan di provinsi Dana tersebut masuk ke Rekening desa.

Kemudian Sekretaris dapat melakukan penarikan anggaran dana tersebut.

2. Proses pembelian barang

Bagian ini Kaur Ekbang memberikan catatan untuk pembelian barang ke sekretaris,

dan sekretaris menerima catatan tersebut. Sekretaris memberikan sejumlah uang

ke Kaur Ekbang untuk pembelian barang, kemudian sekretaris membuat kwitansi

untuk disimpan sebagai bukti.

3. Proses Akhir pembuatan Laporan

Pada tahapan ini Kaur Ekbang memberikan bukti pembelian barang ke Bendahara.

Kemudian Bendahara membuat laporan anggaran dana untuk dilaporkan ke Kepala

Desa. Dan kepala Desa akan melakukan pengecekkan kembali untuk laporan

anggaran dana yang telah diberikan oleh Bendahara, jika laporan benar maka akan

dilakukan penandatanganan kemudian selesai.

Page 34: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

34

3.2.2. Activity Diagram

1. Proses Dana Bantuan Provinsi

Gambar III.2

Activity Diagram Proses Dana Bntuan Provinsi

Page 35: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

35

2. Proses Pembelian Barang

Gambar III.3

Activity Diagram Proses Pembelian Barang

Page 36: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

36

3. Proses Akhir pembuatan Laporan

Gambar III.4

Activity Diagram Proses Akhir pembuatan Laporan

Page 37: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

37

3.2.3. Dokumen Masukan

1. Nama Dokumen : Nota pembelian

Fungsi : Sebagai Bukti Pembelian Barang

Sumber : Suplier

Tujuan : Desa Mekarsari

Media : Kertas

Jumlah Rangkap : 1 (satu)

Frekuensi : Setiap Pembelian bahan baku

2. Anggaran Dana Banprov

Nama Dokumen : Kwitansi

Fungsi : Sebagai tahapan pertama dalam pembuatan laporan

keuangan

Sumber : Bendahara

Tujuan : Kepala Desa

Media : Kertas

Jumlah Rangkap : 1 (satu)

Frekuensi : Setiap Melakukan Pembayaran

3.2.4. Dokumen keluaran

1. Proposal Pengajuan Dana

Nama Dokumen : Proposal

Fungsi : Sebagai tahapan pertama dalam pengajuan Dana

Sumber : Sekretaris

Tujuan : Pemerintahan Pusat

Media : Kertas

Page 38: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

38

Jumlah Rangkap : 1 (satu)

Frekuensi : Setiap melakukan pengajuan Dana

3.2.5. Permasalahan Pokok

Sistem berjalan pada Kantor Desa Mekarsari yang telah diterapkan sudah cukup baik,

namun masih ada beberapa kekurangan dalam segi pengelolaan dana keuangan nya,

masalah-masalah diantaranya adalah:

1. Sering Terjadi kesalahan dalam pembuatan laporan keuangan karena pencatatan

nya secara konvensional sehingga kurang efektif dan memakan waktu yang lama.

2. Penyimpanan arsip yang kurang teratata dengan baik, besar kemungkinan arsip

tersebut rusak, tercecer ataupun hilang.

3. Sulit nya mencari file atau data yang tersimpan dan membutuhkan waktu yang

lama dalam pencarian sehingga memakan waktu yang lama

3.2.6. Pemecahan Masalah

Adapun alternatif pemecahan masalah yang ditemukan penulis adalah sebagai

berikut:

1. Membuat suatu sistem informasi pada proses pengelolaan dana Banprov di Desa

Mekarsari

2. Merancang sistem informasi dengan menggunakan bahasa pemrograman java

dekstop, neatbeans sebagai editor dan MYSQL sebagai database dalam

pembuatan laporan keuangannya. Agar lebih cepat dalam pembuatan dan hasil

nya lebih terpercaya ketepatannya.

3. Mulai memperbaiki cara berpikir para pegawai di Desa Mekarsari dengan banyak

meningkatkan kualitas dalam menggunakan alat teknologi Informasi.

Page 39: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

39

3.3. Analisa Kebutuhan Software

3.3.1. Analisa Kebutuhan

Analisa kebutuhan adalah suatu proses untuk mendapatkan informasi tentang

perangkat lunak yang diinginkan pengguna. Analisa kebutuhan merupakan satu

diantara banyak aktivitas kritis pada proses rekayasa kebutuhan perangkat lunak untuk

memahami ranah permasalahan dari sistem yang berjalan dan solusi dari sistem yang

akan dibuat.

A. Sekretaris

A1. Login

A2. Sekretaris Dapat Mengelola Data Karyawan

A3. Sekretaris Dapat Mengelola Data Dana banprov

A4. Sekretaris Dapat Mengakses Laporan Jurnal

A5. Sekretaris Dapat Mengakses Laporan Pembelian

B. Bendahara

B1. Login

B2. Bendahara Dapat Mengelola Master Akun

B3. Bendahara Dapat Mengelola Data Barang

B4. Bendahara Dapat Mengelola Data Karyawan

B5. Bendahara Dapat Mengelola Data Dana Banprov

B6. Bendahara Dapat Mengelola Transaksi

B7. Bendahara Dapat Mengelola Jurnal

B8. Bendahara Dapat Mengelola Laporan Jurnal

B9. Bendahara Dapat Mengelola Laporan Pembelian

C. Kepala Desa

Page 40: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

40

C1. Login

C2. Kepala Desa Dapat Mengakses Laporan Dana Banprov

C3. Kepala Desa Dapat Mengakses Laporan Jurnal Umum

3.3.2 Use Case Diagram

A. Bagian Sekretaris

A.1. Use case Halaman Sekretaris Melakukan Login

Gambar III.5

Diagram Use Case Bagian Sekretaris melakukan Login.

Tabel III.2.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Sekretaris melakukan Login

Requirement A1

Goal Bagian Sekretaris dapat login dan masuk ke

halaman menu utama

Pre-Comdition Bagian Sekretaris telah memasukan nama pengguna

dan kata sandi

Post-Condition Bagian Sekretaris berhasil login

Failed and Condition Bagian Sekretaris gagal login

PrimaryAktor Sekretaris

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Sekretaris dapat login

2.Bagian Sekretaris dapat masuk ke halaman menu

utama

Page 41: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

41

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

A.2. Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Data Karyawan

Gambar III.6.

Diagram UseCase Bagian Sekretaris Mengelola Data Karyawan

Tabel III.3.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Data Karyawan

Requirement A2

Goal Bagian Sekretaris dapat Mengelola Data Karyawan

Pre-Comdition Bagian Sekretaris dapat Mengakses dan Mengelola

Data Karyawan

Post-Condition Bagian Sekretaris berhasil Mengelola Data

Karyawan

Failed and Condition Bagian Sekretaris gagal Mengelola Data Karyawan

PrimaryAktor Sekretaris

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Sekretaris dapat masuk kehalaman Master

2.Bagian Sekretaris dapat mengelola Data Karywan

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 42: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

42

A.3. Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Data Dana Banprov

Gambar III.7.

Diagram UseCase Bagian Sekretaris Mengelola Data Dana Banprov

Tabel III.4.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Data Dana Banprov

Requirement A3

Goal Bagian Sekretaris dapat Mengelola Data Dana

Banprov

Pre-Comdition Bagian Sekretaris dapat Mengakses dan Mengelola

Data Dana Banprov

Post-Condition Bagian Sekretaris berhasil Mengelola Data Dana

Banprov

Failed and Condition Bagian Sekretaris gagal Mengelola Data Dana

Banprov

PrimaryAktor Sekretaris

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Sekretaris dapat masuk kehalaman Master

2.Bagian Sekretaris dapat mengelola Data Dana

Banprov

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

A.4. Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Data Dana Banprov

Page 43: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

43

Gambar III.8.

Diagram Use Case Bagian Sekretaris Mengakses Laporan Jurnal

Tabel III.5.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengakses Laporan Jurnal

Requirement A4

Goal Bagian Sekretaris dapat Mengakses Laporan Jurnal

Pre-Comdition Bagian Sekretaris dapat Mengakses Laporan Jurnal

Post-Condition Bagian Sekretaris berhasil Mengakses Laporan

Jurnal

Failed and Condition Bagian Sekretaris gagal Mengakses Laporan Jurnal

PrimaryAktor Sekretaris

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Sekretaris dapat masuk kehalaman Cetak

Laporan

2.Bagian Sekretaris dapat Mengakses Laporan

Jurnal

Alternate Flow/invariant

1

-

Invariant 2 -

Page 44: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

44

A.5. Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengakses Laporan Pembelian

Gambar III.9.

Diagram Use Case Bagian Sekretaris Mengakses Laporan Pembelian

Tabel III.6.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Sekretaris Mengakses Laporan Pembelian

Requirement A5

Goal Bagian Sekretaris dapat Mengakses Laporan

Pembeliaan

Pre-Comdition Bagian Sekretaris dapat Mengakses Laporan

Pembeliaan

Post-Condition Bagian Sekretaris berhasil Mengakses Laporan

Pembeliaan

Failed and Condition Bagian Sekretaris gagal Mengakses Laporan

Pembeliaan

PrimaryAktor Sekretaris

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Sekretaris dapat masuk kehalaman Cetak

Laporan

2.Bagian Sekretaris dapat Mengakses Laporan

Pembeliaan

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 45: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

45

B.1. Usecase Diagram Bagian Bendahara Melakukan Login

Gambar III.10.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Data Login

Tabel III.7.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Login

Requirement B1

Goal Bagian Bendahara dapat login dan masuk ke halaman

menu utama

Pre-Comdition Bagian Bendahara telah memasukan nama pengguna

dan kata sandi

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil login

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal login

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat login

2.Bagian Bendahara dapat masuk ke halaman menu

utama

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 46: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

46

B.2. Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Master Akun

Gambar III.11.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Master Akun

Tabel III.8.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Master Akun

Requirement B2

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Master Akun

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan Mengelola

Master Akun

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Master Akun

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Master Akun

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman Master

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Master Akun

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 47: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

47

B.3.Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Barang

Gambar III.12.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Data Barang

Tabel III.9.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Barang

Requirement B3

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Data Barang

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan Mengelola

Barang

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Data Barang

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Data Barang

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman Master

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Data Barang

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 48: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

48

B.4. Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Karyawan

Gambar III.13.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Data Karyawan

Tabel III.10.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Karyawan

Requirement B4

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Data Karyawan

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan Mengelola

Data Karyawan

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Data Karyawan

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Data Karyawan

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman Master

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Data Karyawan

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 49: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

49

B.5. Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Dana Banprov

Gambar III.14.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Data Dana Banprov

Tabel III.11.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Dana Banprov

Requirement B5

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Data Dana

Banprov

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan Mengelola

Data Dana Banprov

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Data Dana

Banprov

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Data Dana

Banprov

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman Master

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Data Dana

Banprov

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 50: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

50

B.6. Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Transaksi

Gambar III.15.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Transaksi Pembelian

Tabel III.12.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Transaksi

Pembelian

Requirement B6

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Transaksi

Pembelian

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan Mengelola

Transaksi Pembelian

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Transaksi

Pembelian

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Transaksi

Pembelian

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman

Transaksi

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Transaksi

Pembelian

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 51: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

51

B.7. Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Jurnal

Gambar III.16.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Jurnal

Tabel III.13.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Jurnal

Requirement B7

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Jurnal Umum

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan Mengelola

Jurnal

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Jurnal

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Jurnal

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman Jurnal

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Jurnal

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 52: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

52

B.8. Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Jurnal

Gambar III.17.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Laporan Jurnal

Tabel III.14.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Jurnal

Requirement B8

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Laporan Jurnal

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan Mengelola

Laporan Jurnal

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Laporan Jurnal

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Laporan Jurnal

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman Cetak

Laporan

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Laporan Jurnal

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 53: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

53

B.9. Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Pembelian

Gambar III.18.

Diagram Use Case Bagian Bendahara Mengelola Laporan Pembelian

Tabel III.15.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Pembelian

Requirement B9

Goal Bagian Bendahara dapat Mengelola Laporan

Pembelian

Pre-Comdition Bagian Bendahara dapat Mengakses dan

Mengelola Laporan Pembelian

Post-Condition Bagian Bendahara berhasil Mengelola Laporan

Pembelian

Failed and Condition Bagian Bendahara gagal Mengelola Laporan

Pembelian

PrimaryAktor Bendahara

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Bendahara dapat masuk kehalaman

Cetak Laporan

2.Bagian Bendahara dapat mengelola Laporan

Pembelian

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 54: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

54

C.1. Usecase Diagram Bagian Kepala Desa Mengelola Data Login

Gambar III.19.

Diagram Use Case Bagian Kepala Desa Mengelola Data Login

Tabel III.16.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Kepala Desa Mengelola Data Login

Requirement C1

Goal Bagian Kepala Desa dapat login dan masuk ke

halaman menu utama

Pre-Comdition Bagian Kepala Desa telah memasukan nama

pengguna dan kata sandi

Post-Condition Bagian Kepala Desa berhasil login

Failed and Condition Bagian Kepala Desa gagal login

PrimaryAktor Kepala Desa

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Kepala Desa dapat login

2.Bagian Kepala Desa dapat masuk ke halaman

menu utama

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 55: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

55

C.2. Usecase Diagram Bagian Kepala Desa Mengelola Laporan Jurnal Umum

Gambar III.20.

Diagram Use Case Bagian Kepala Desa Mengelola Laporan Jurnal Umum

Tabel III.17.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Kepala Desa Mengakses Laporan Jurnal

Requirement C2

Goal Bagian Kepala Desa dapat Mengakses Laporan Jurnal

Pre-Comdition Bagian Kepala Desa Mengakses Laporan Jurnal

Post-Condition Bagian Kepala Desa berhasil Mengakses Laporan

Jurnal

Failed and Condition Bagian Kepala Desa gagal Mengakses Laporan Jurnal

PrimaryAktor Kepala Desa

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Kepala Desa dapat Masuk kehalaman Cetak

Laporan

2.Bagian Kepala Desa dapat Mengakses Laporan

Jurnal

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 56: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

56

C.3. Usecase Diagram Bagian Kepala Desa Mengakses Laporan Pembelian

Gambar III.21.

Diagram Use Case Bagian Kepala Desa Mengakses Laporan Pembelian

Tabel III.18.

Deskripsi Usecase Diagram Bagian Kepala Desa Mengakses Laporan

Pembelian

Requirement C3

Goal Bagian Kepala Desa dapat Mengakses Laporan

Pembelian

Pre-Comdition Bagian Kepala Desa dapat Mengakses Laporan

Pembelian

Post-Condition Bagian Kepala Desa berhasil Mengakses Laporan

Pembelian

Failed and Condition Bagian Kepala Desa gagal Mengakses Laporan

Pembelian

PrimaryAktor Kepala Desa

Main Flow/ Basic Path 1. Bagian Kepala Desa dapat Masuk ke halaman

Cetak Laporan

2.Bagian Kepala Desa dapat Mengakses Laporan

Pembelian

Alternate Flow/invariant 1 -

Invariant 2 -

Page 57: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

57

3.3.3. Activity Diagram

1.a. Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Halaman Login

Gambar III.22.

Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Halaman Login

1.b. Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Data Karyawan

Page 58: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

58

Gambar III.23.

Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Data Karyawan

1.c. Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Dana Banprov

Page 59: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

59

Gambar III.24.

Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Dana Banprov

Page 60: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

60

1.d. Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Laporan Jurnal

Gambar III.25.

Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Laporan Jurnal

Page 61: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

61

1.e. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Pembelian

Gambar III.26.

Activity Diagram Bagian Sekretaris Mengelola Laporan Pembelian

Page 62: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

62

2.a. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Halaman Login

Gambar III.27.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Halaman Login

Page 63: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

63

2.b. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Master Akun

Gambar III.28.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Master Akun

Page 64: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

64

2.c. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Barang

Gambar III.29.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Halaman Login

Page 65: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

65

2.d. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Karyawan

Gambar III.30.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Data Karyawan

Page 66: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

66

2.e. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Dana Banprov

Gambar III.31.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Dana Banprov

Page 67: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

67

2.f. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Transaksi

Gambar III.32.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Transaksi

Page 68: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

68

2.g. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Jurnal

Gambar III.33.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Jurnal

Page 69: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

69

2.h. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Jurnal

Gambar III.34.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Jurnal

Page 70: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

70

2.i. Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Pembelian

Gambar III.35.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Pembelian

Page 71: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

71

3.a. Activity Diagram Kepala Desa Mengelola Halaman Login

Gambar III.36.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Halaman Login

Page 72: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

72

3.b. Activity Diagram Kepala Desa Mengelola Laporan Jurnal

Gambar III.37.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Jurnal

Page 73: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

73

3.c. Activity Diagram Kepala Desa Mengelola Laporan Pembelian

Gambar III.38.

Activity Diagram Bagian Bendahara Mengelola Laporan Pembelian

Page 74: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

74

3.4. Desain

3.4.1. Entity Relationship Diagram (ERD)

Gambar III.39.

Entity Relationship Diagram (ERD)

Page 75: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

75

3.4.2. Logical Record Structure (LRS)

Gambar III.40.

Logical Recprd Structure (LRS)

Page 76: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

76

3.4.3. Spesifikasi File

Berdasarkan hasil file diatas maka di buatlah sebuah database sebagai berikut

1. Tabel login

Nama Database : dbanprov_sri

Nama file : sri_pengguna

Tipe file : Login

Akses file : Random

Record Size : 65 Karakter

Field Key : id_pengguna

Software : MySQL

Tabel III.19.

Spesifikasi Tabel Login

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 Id pengguna Id_pengguna Varchar 10 Primary Key

2 Namapengguna Nama_pengguna Varchar 20

3 Password Password Varchar 35

4 Aksespengguna Akses_pengguna Enum -

2. Tabel Master Akun

Nama Database : pembelian

Nama file : Master_akun

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 53 Karakter

Field Key : Kode_akun

Software : MySQL

Page 77: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

77

Tabel III.20.

Spesifikasi Tabel Master Akun

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 Kode akun Kode_akun Varchar 8 Primary Key

2 Nama akun Nama_akun Varchar 30

3 Jenis akun Jenis_akun Varchar 15

3. Tabel Data Admin

Nama Database : pembelian

Nama file : Admin

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 131 Karakter

Field Key : Id_admin

Software : MySQL

Tabel III.21.

Spesifikasi Tabel Admin

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 Id admin Id_admin Int 11 Primary Key

2 Nama Nama Varchar 40

3 Alamat Alamat Varchar 40

4 Password Password Varchar 25

5 Hak akses Hak_akses Varchar 15

4. Tabel Data Barang

Nama Database : Pembelian

Nama file : Admin

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 105 Karakter

Page 78: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

78

Field Key : id_barang

Software : MySQL

Tabel III.22.

Spesifikasi Tabel Data Barang

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 Id barang Id_barang Varchar 15 Primary Key

2 Nama Nama Varchar 35

3 Stok Stok Varchar 15

4 Satuan Satuan Varchar 25

5 Harga Harga Int 15

5. Tabel Karyawan

Nama Database : Pembelian

Nama file : Data Barang

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 134 Karakter

Field Key : id_barang

Software : MySQL

Tabel III.23.

Spesifikasi Tabel Data Karyawan

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 Id Karyawan Id_karyawan Varchar 15 Primary Key

2 Nama Nama Varchar 40

3 Alamat Alamat Varchar 40

4 No Hp No_hp Varchar 14

5 Jabatan Jabatan Varchar 25

Page 79: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

79

6. Tabel Data Karyawan

Nama Database : Pembelian

Nama file : karyawan

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 40 Karakter

Field Key : id_karyawan

Software : MySQL

Tabel III.24.

Spesifikasi Tabel Data Dana

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 Id dana Id_dana Varchar 15 Primary Key

2 Kode Akun Kode_akun Varchar 15

3 Saldo Debet Saldo_debet Int 10

7. Tabel Data Dana

Nama Database : pembelian

Nama file : data_dana

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 30 Karakter

Field Key : id_dana

Sotware : MySQL

Tabel III.25.

Spesifikasi Tabel Transaksi Pembelian

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 Id Pembelian Id_pembelian Int 15 Primary Key

2 Id admin Id_admin Varchar 15

3 Tanggal Tanggal Date -

Page 80: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

80

4 Kode Akun Kode_akun Varchar 15

8. Tabel Transaksi Pembelian

Nama Database : pembelian

Nama file : trans_pembelian

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 155 Karakter

Field Key : id_pembelian

Software : MySQL

Tabel III.26.

Spesifikasi Tabel Jurnal

No Elemen Data Akronim Type File size Keterangan

1 No jurnal No_jurnal Int 14 Primary Key

2 Id pembelian Id_pembelian Varchar 10

3 Kode akun Kode_akun Varchar 14

4 Tanggal Tanggal Varchar 14

5 Debit Debit Int 14

6 Kredit Kredit Int 14

7 Keterangan Keterangan Varchar 50

9. Tabel Jurnal

Nama Database : pembelian

Nama file : tmjurnal

Tipe file : Master

Akses file : Random

Record Size : 58 Karakter

Field Key : id_pembelian

Software : MySQL

Page 81: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

81

3.4.4. User Interface

Berikut ini adalah User Interface yang ada di dalam Rancang Bangun Sistem

informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk Pembelian Bahan

Infrastruktur di Desa Mekarsari

1. Form Login

Gambar III.41.

Form Login

Page 82: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

82

3. Form Master Akun

Gambar III.42.

Form Master Akun

Page 83: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

83

3. Form Data Barang

Gambar III.43.

Form Data Barang

Page 84: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

84

4. Form Data Karyawan

Gambar III.44.

Form Data Karyawan

Page 85: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

85

5.Form Dana Banprov

Gambar III.45.

Form Dana Banprov

6. Form Transaksi

Gambar III.46.

Form Transaksi

Page 86: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

86

7. Form Jurnal

Gambar III.47.

Form Jurnal

8. Form Laporan Jurnal

Page 87: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

87

Gambar III.48.

Form Laporan Jurnal

Page 88: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

88

9. Form Laporan Pembelian

Gambar III.49.

Form Laporan Pembelian

Page 89: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

89

3.4.5. Sequence Diagram

Gambar III.50.

Sequence Diagram

Page 90: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

90

3.4.6. Deploymet Diagram

Gambar III.51.

Deployment Diagram

3.5. Implementasi

3.5.1. Code Generation

1. Transaksi Pembelian

package form;

import java.awt.Color;

import java.awt.Dimension;

import java.awt.GraphicsEnvironment;

import java.awt.Point;

import java.awt.Toolkit;

import java.awt.event.KeyEvent;

import java.io.File;

import java.sql.Connection;

import java.sql.ResultSet;

import java.sql.SQLException;

import java.util.logging.Level;

import java.util.logging.Logger;

import javax.swing.JOptionPane;

import java.text.DateFormat;

import java.text.SimpleDateFormat;

import java.util.Calendar;

import java.util.HashMap;

import javax.swing.JDialog;

import javax.swing.table.DefaultTableModel;

import net.sf.jasperreports.engine.JRException;

import net.sf.jasperreports.engine.JasperCompileManager;

Page 91: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

91

konek.closekoneksi();

} catch (SQLException e) {

JOptionPane.showMessageDialog(null, "Error " + e);

} catch (ClassNotFoundException ex) {

Logger.getLogger(FormAkun.class.getName()).log(Level.SEVERE, null, ex);

}

}

private void GetData_View() {

String row = Integer.toString(datatable.getSelectedRow());

txtid_selected.setText(row);

BtnEnabled(true);

}

private int cekstok() {

int stok = 0;

String row_kode = txtkode.getText();

String total = "SELECT * FROM data_dana WHERE kode_akun='" + row_kode + "'";

try {

Connection conn = konek.openkoneksi();

java.sql.Statement stm = conn.createStatement();

resultSet = stm.executeQuery(total);

while (resultSet.next()) {

stok = Integer.parseInt(resultSet.getString("saldo_debet"));

}

} catch (Exception ex) {

JOptionPane.showMessageDialog(null, ex.getMessage());

System.out.println("" + ex.getMessage());

}

return stok;

}

public void Updatesaldo(String ubah) {

int stokbaru = 0;

int total;

String row_kode = txtkode.getText();

String row_txtnominal = txtsubtotal.getText();

stokbaru = cekstok() + Integer.parseInt(txtsubtotal.getText());

String sql = "UPDATE data_dana SET saldo_debet='" + stokbaru + "' where kode_akun

= '" + row_kode + "'";

conn.simpanData(sql);

}

/**

* This method is called from within the constructor to initialize the form.

* WARNING: Do NOT modify this code. The content of this method is always

* regenerated by the Form Editor.

*/

);

jPanel1Layout.setVerticalGroup(

jPanel1Layout.createParallelGroup(javax.swing.GroupLayout.Alignment.LEADING)

.addGroup(jPanel1Layout.createSequentialGroup()

.addContainerGap()

.addComponent(jLabel8)

.addContainerGap(javax.swing.GroupLayout.DEFAULT_SIZE,

Short.MAX_VALUE))

);

Page 92: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

92

jPanel3.setBorder(javax.swing.BorderFactory.createTitledBorder(""));

jPanel3.setForeground(new java.awt.Color(245, 245, 245));

jLabel4.setText("ID Barang");

jLabel6.setText("Jumlah");

txtjumlah_barang.addKeyListener(new java.awt.event.KeyAdapter() {

public void keyTyped(java.awt.event.KeyEvent evt) {

txtjumlah_barangKeyTyped(evt);

}

});

btnok.setText("OK");

btnok.addActionListener(new java.awt.event.ActionListener() {

public void actionPerformed(java.awt.event.ActionEvent evt) {

btnokActionPerformed(evt);

}

});

datatable.setModel(new javax.swing.table.DefaultTableModel(

new Object [][] {

},

new String [] {

"ID", "Kode", "Nama Barang", "Jumlah", "Harga", "Total"

}

));

datatable.setSelectionMode(javax.swing.ListSelectionModel.SINGLE_SELECTION);

datatable.addMouseListener(new java.awt.event.MouseAdapter() {

public void mouseClicked(java.awt.event.MouseEvent evt) {

datatableMouseClicked(evt);

}

public void mouseReleased(java.awt.event.MouseEvent evt) {

datatableMouseReleased(evt);

}

});

datatable.addKeyListener(new java.awt.event.KeyAdapter() {

public void keyReleased(java.awt.event.KeyEvent evt) {

datatableKeyReleased(evt);

.addComponent(btnTableEmpty)

.addPreferredGap(javax.swing.LayoutStyle.ComponentPlacement.RELATED)

.addComponent(btnDelRow)

.addGap(340, 340, 340)

.addComponent(txtid_selected,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE, 50,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE))

.addGroup(jPanel3Layout.createSequentialGroup()

.addComponent(jLabel4)

.addGap(41, 41, 41)

.addComponent(txtkode_barang,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE, 137,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE)

.addPreferredGap(javax.swing.LayoutStyle.ComponentPlacement.RELATED)

.addComponent(lblnama_barang,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE, 209,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE)

.addPreferredGap(javax.swing.LayoutStyle.ComponentPlacement.RELATED)

Page 93: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

93

.addComponent(txtotal, javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE,

22, javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE)

.addGap(2, 2, 2)

.addComponent(txtharga,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE, 21,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE)

.addPreferredGap(javax.swing.LayoutStyle.ComponentPlacement.RELATED)

.addComponent(txtid_barang,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE, 24,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE)

.addGap(2, 2, 2)

.addComponent(txtjumlah_barang_max,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE, 21,

javax.swing.GroupLayout.PREFERRED_SIZE)

.addPreferredGap(javax.swing.LayoutStyle.ComponentPlacement.RELATED,

javax.swing.GroupLayout.DEFAULT_SIZE, Short.MAX_VALUE)

.addGroup(jPanel3Layout.createParallelGroup(javax.swing.GroupLayout.Alignment.BASE

LINE)

.addComponent(jLabel4)

.addComponent(jLabel6)

}

});

dialog.setVisible(true);

});

}

// Variables declaration - do not modify

// End of variables declaration

}

3.5.2. Blackbox Testing

1. Form Login

Tabel III.28.

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Login

No Skenario

Pengujian

Test Case Hasil Yang

Diharapkan

Hasil

Pengujian

Kesimpulan

1 Username dan

Password tidak di

isi (kosong)

kemudian klik

tombol masuk

Username

(kosong)

Password

(kosong)

Sistem akan menolak

Hak akses untuk login

dan akan muncul

pesan “Maaf,

Username atau

Password anda salah”

Sesuai

Harapan

Valid

2 Ketika username

diisi dan

password itu

Username

Sri

Password

Sistem akan menolak

hak akses untuk login

dan akan

Sesuai

Harapan

Valid

Page 94: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

94

tidak di isi

(kosong)

kemudian klik

tombol masuk

(Kosong) menampilkan pesan “

Password dan Harus

di isi”

3 Ketika username

tidak di isi

(kosong) dan

password itu di isi

kemudian klik

tombol masuk

Username

(kosong)

Password

123456

Sistem akan menolak

hak akses untuk login

dan akan

menampilkan pesan “

Username harus di isi”

Sesuai

Harapan

Valid

4 Ketika username

dan password itu

di isi kemudian

klik tombol

masuk

Username

Sri

Password

123456

Sistem akan menerima

hak akses untuk login

dan akan masuk ke

halaman menu awal

Sesuai

Harapan

Valid

2. Form Transaksi Pembelian

Tabel III.29.

Hasil Pengujian Blackbox Testing Form Transaksi Pembelian

No Skenario Pengujian Test Case Hasil Yang

Diharapkan

Hasil

Pengujian

Kesimpulan

1 Ketika Id barang

Jumlah pada form

Transaksi Pembelian

tidak di isi (kosong)

kemudian klik simpan

dan cetak Transaksi

Id Barang

(BRG001)

Jumlah

(kosong)

Sistem akan

menolak dan

akan muncul

pesan

“Terdapat

inputan yang

kosong”

Sesuai

Harapan

Valid

2 Ketika semua field di

isi kemudian klik

simpan dan cetak

Transaksi

Id Barang

(BRG001)

Jumlah

(kosong)

Sistem akan

menerima

dan

menyimpan

secara

otomatis

Transaksi

Pembelian

kemudian

akan muncul

hasil cetak

Transaksi

Sesuai

Harapan

Valid

Page 95: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

95

3.5.3. Spesifikasi Hardware dan Software

Tabel III.31.

Spesifikasi Hardware dan Software

Kebutuhan Keterangan

Sistem Windows 10 64-bit

Processor Inetl (R) Celeron (R) CPU N3050 @ 1.60GHz

RAM 4 GB

Flashdisk 4 GB

Monitor 14 Inch

Keyboard 101-or 102 key

Printer Inkjet

Mouse Standart

Software Kebutuan menjalankan aplikasi secara local:

Bahasa script Programing : JAVA 8.1

Web Server : XAMPP

Contol Panel

v.3.2.1

DBSM : My SQL

Page 96: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

96

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Dari hasil pembahasan yang penulis jelaskan pada bab sebelumnya, maka

kesimpulan dari Tugas Akhir ini adalah:

1. Sistem pengelolaan keuangan yang terjadi di Kantor Desa Mekarsari sudah

cukup baik dalam pengelolaan keuangannya, namun ada beberapa yang masih

dilakukan secara konvensional dengan metode sederhana..

2. Sistem informasi yang sudah terkomputerisasi dapat mengganti sistem yang

sebelumnya, sehingga dalam membuat laporan keuangan lebih cepat dan efektif.

3. Kelebihan Aplikasi yang sudah terkomputerisasi dapat memudahkan serta

mendukung dalam proses pengelolaan keuangan dan pembuatan laporan

keuangannya dengan baik.

4.2 Saran

Berdasarkan kesimpulan yang penulis buat, bahwa Kantor Desa Mekarsari

Kecamatan Jatisari Kabupaten Karawang sudah seharusnya menerapkan sistem yang

telah terkomputerisasi khususya dalam pengolahan keuangan nya sehingga kinerja

pada Kantor Desa Mekarsari dapat lebih baik. Adapun saran-saran penulis dalam

Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut:

1. Pihak Kantor Desa Mekarsari Kecamatan Jatisari Kabupaten Karawang

menyiapkan perangkat keras (hardware) yang dibutuhkan untuk penerapan

sebuah sistem pengelolaan keuangan desa yang sudah terekomputerisasi bisa

berjalan lebih maksimal.

Page 97: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

97

2. Perlu adanya pengecekkan secara berkala dan melakukan pembaharuan guna

menjaga dan meningkatkan kualitas aplikasi tersebut

3. Untuk penginputan sebaiknya harus lebih teliti agar tidak terjadi kesalahan

dalam penginputan data

4. Untuk meminimalisir terjadinya kehilangan data yang ada sebaiknya dilakukan

back up data agar data tersebut terjaga keamanannya.

Page 98: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

DAFTAR PUSTAKA

Akuntansi, J., & Ratulangi, U. S. (2018). 3 1,2,3. 13(4), 584–591.

Anggaran, P., & Penelitian, L. B. (2014). Pengelolaan Anggaran Pendapatan Dan

Belanja Desa Oleh Pemerintah Desa Di Desa Parakanmanggu Kecamatan

Parigi Kabupaten Pangandaran Wida Puspawardani ABSTRAK. 1–8.

Barri, M. W. H., Lumenta, A. S. M., Wowor, A., & Elektro-ft, J. T. (2015).

Perancangan Aplikasi SMS GATEWAY Untuk Pembuatan Kartu Perpustakaan

di Fakultas Teknik Unsrat. 23–28.

Eka Wida Fridayanthie1, T. M. (2016). RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI

PERMINTAAN ATK BERBASIS INTRANET (STUDI KASUS: KEJAKSAAN

NEGERI RANGKASBITUNG). IV(2), 126–138.

Hutahean, J. (2014). Konsep dasar Informasi. Yogyakarta: Cv Budi Utama.

Lengkong, H. N., Sinsuw, A. A. E., & Lumenta, A. S. M. (2015). Perancangan

Penunjuk Rute Pada Kendaraan Pribadi Menggunakan Aplikasi Mobile GIS

Berbasis Android Yang Terintegrasi Pada Google Maps. 18–25.

Mahatmyo, A. (2014). Sistem Informasi Akuntansi suatu Pengantar. Yogyakarta: Cv

Budi Utama.

Nofriadi. (2018). Java. 2018: Cv Budi Utama.

Permatasari, F. A. dan N. (2018). PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

PENGOLAHAN DATA PRAKTEK KERJA LAPANGAN (PKL) PADA DEVISI

HUMAS PT. PEGADAIAN. 2(2), 12–26.

Pt, P., Mas, A., Dewi, S. C., Saryoko, A., & Sukmana, S. H. (2018). Perancangan

Sistem Informasi Penerimaan Kas. XX(1), 70–77.

Sari, A. O., & Nuari, E. (2017). RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI

PERSEDIAAN BARANG BERBASIS WEB DENGAN METODE FAST (

FRAMEWORK FOR THE APPLICATIONS ). 13(2), 261–266.

Shalahuddin, S. &. (2015). Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung: Informatika.

Sujarweni, V. W. (2015). Sistem Akuntansi. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.

Susanto, A. (2017). Sistem Informasi Manajemen. Bandung: Lingga Jaya.

Tyoso, jaluanto S. P. (2016). Sistem Informasi Manajemen. 2016: Cv Budi Utama.

Wasiyanti, S. (2017). Penerapan Aplikasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Pada

Perusahaan Jasa. XV(1), 33–39.

Yuliansyah, S., & Masripah, S. (2018). Sistem informasi pencatatan simpan pinjam

pada koperasi. 14(1), 27–34.

Page 99: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud
Page 100: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud
Page 101: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

A1. Proposal Permohonan

Page 102: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

A2. Nota Pembelian

Page 103: BAB I PENDAHULUAN - repository.bsi.ac.id · “ Rancang Bangun Sistem Informasi Akuntansi Pengelolaan Dana Banprov untuk pembelian bahan Infrastruktur di Desa Mekarsari ” 1.2 Maksud

A3. Kwitansi Pembayaran