BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - mebermutu.orgmebermutu.org/admin/lampiran/RKS 2014 2015...
Transcript of BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - mebermutu.orgmebermutu.org/admin/lampiran/RKS 2014 2015...
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
PP Nomer 19/2003 pasal 53 ayat 1 ”Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar
rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dan rencana kerja jangka
panjang menengah satuan pendidikan yang meliputi 4 (empat) tahun”. Sedangkan pada
Permendiknas Nomer 19/82007 menyatakan bahwa sekolah wajib membuat Rencana
Kerja Jangka Menengah (RKJM) yang menggambarkan tujuan yang akan dicapai dalam
kurun waktu empat tahun yang berkaitan dengan mutu lulusan yang ingin dicapai dan
perbaikan komponen yang mendukung peningkatan mutu lulusan. Rencana Kerja
Tahunan (RKT) yang dinyatakan dengan Rencana Kkegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKAS) yang dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS)
dilaksanakan berdasarkan Rencana Kegiatan Jangka Menengah.
Sekolah Dasar Negeri Kaliwining 04 dalam mengembangkan sekolah pada saat ini
masih belum memiliki rencana kerja yang dapat dijadikan sebagai pedoman. Sementara
tuntutan masyarakat/ orang tua siswa agar SDN Kaliwining 04 setiap tahun selalu
meningkat pencapaian kualitas lulusannya sehingga dapat mengantar SDN Kaliwining
04 menjadi sekolah yang difavoritkan masyarakat. Karena itu SDN Kaliwining 04
merupakan bagaian dari lembaga pendidikan dasar yang dituntut untuk berkiprah secara
aktif mengantarkan anak bangsa menjadi sosok warga negara yang berguna bagi
pembangunan bangsanya.
Untuk itu dibubuhkan para pengelola pendidikan yang memadai, sarana prasarana
yang mendukung, petunjuk pelaksanaan KBM yang konstruktif, penguasaan kurikulum
yang penanggung jawab materi pendidikan, perencanaan yang matang, efisien dan
efektifitas serta adanya iklim yang kondusif dari penentu kebijakan, baik mikro maupun
makro.
Dilain pihak krisis kepercayaan harus segera dibangun, baik bagi tatanan pengambil
kebijakan, maupun pelaku pengelola pendidikan diharap mampu mengatar tugas suci ini
dengan sebaik-baiknya.
2
B. Tujuan Dan Manfaat
Tujuan penyusunan RKS sebagai berikut :
1) Menjamin agar perubahan / tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat dicapai
dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil.
2) Mendukung koordinasi antar personil sekolah.
3) Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar personil
sekolah, antar sekolah dan dinas pendidikan.
4) Menjamin keterkaitan antara perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan
pengawasan.
5) Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat.
6) Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien, efektif, berkeadilan
dan berkelanjutan.
RKS penting dimiliki sekolah, maka SDN Kaliwining 04 menyusun RKS untuk
memberi arah dan bimbingan kepada para pelaku sekolah dalam rangka perubahan atau
tujuan sekolah yang lebih baik dalam meningkatkan dan mengembangkan dengan risiko
yang kecil dan untuk mengurangi ketidakpastian masa depan. Dengan adanya RKS
diharapkan dapat dijadikan sebagai :
1) Pedoman kerja untuk perbaikan dan pedoman sekolah,
2) Sarana untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan
sekolah, serta,
3) Bahan untuk mengajukan usulan pendanaan dan pengembangan sekolah.
C. Sasaran
1. Pengembangan kompetensi lulusan (bidang akademik dan non akademik) (SKL)
2. Pengembangan kurikulum/KTSP (SI)
3. Pengembangan pembelajaran (Standar Proses)
4. Pengembangan sistem penilaian (Standar Penilaian)
5. Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan (PTK)
6. Pengembangan sarana dan prasarana sekolah (Standar Sapras)
7. Pengembangan manajemen sekolah (Standar Pengelolaan)
8. Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler (SI, SKL, SP, Penilaian)
9. Penanaman karakter (budi pekerti) (SKL, Standar Proses, SI)
3
D. Dasar Hukum
Landasan hukum penyusunan RKS ini ádalah sebagai berikut:
1. UU No. 20/2003 tentnag Sistem Pendidikan Nasional psl. 4 (pengelolaan dana
pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efesiensi, transparansi dan
akuntabilitas publik).
2. PP No. 19/2005 tentang Standar Nasional Pendidikan Psl. 53 ( setiap satuan
pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan
penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang
meliputi masa 4 tahun).
3. PP Nomer 10 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan Ayat 51
4. PP Nomer 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan
5. Permendiknas 19 tahun 2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Sekolah
membuat rencana kerja jangka menengah (RKJM) 4 tahun, rencana kerja
tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah
(RKAS) dilaksanakan berdasarkan RKJM. RKJM disetujui rapat dewan
pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari komite sekolah dan
disyahkan berlakunya oleh dinas Pendidikan.
E. Alur Penyusunan
1. Pengisian EDS pada setiap akhir tahun ajaran untuk memperoleh data yang
sesuai kondisi pada saat itu.
2. Membagi dan mengisi instrumen EDS
3. Mengentry data ke rekapitulasi
4. Menyusun profil mutu
5. Menyusun rekomendasi
6. Menyusun skala prioritas RKS
7. Menyusun RKAS
4
PROFIL MUTU PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR NEGERI KALIWINING 04
KECAMATAN RAMBIPUJI KABUPATEN JEMBER TAHUN 2014
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
1. 1. Standar Isi
1.1 Kerangka dasar, dan struktur kurikulum
1.1.1 Pengembangan kurikulum
1.1.2 Struktur kurikulum
� Cakupan Muatan Kurikulum Sekolah belum memenuhi Standar Isi
� Sekolah melaksanakan
pengembangan kurikulum belum melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak-pihak lain yang terkait.
� Sekolah sudah mengembangkan kurikulum berdasarkan acuan dan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum dalam Standar Isi.
� Kurikulum sekolah
1.00
1.00
2.00
1.00
Sekolah perlu mereview cakupan muatan kurikulum sekolah yang memenuhi standar isi.
Sekolah perlu melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak-pihak lain yang terkait dalam melaksanakan pengembangan kurikulum
Kurikulum sekolah perlu mencakup kelima kelompok mata pelajaran dengan karakteristiknya
Pengembangan kurikulum/KTSP Pengembangan kurikulum/KTSP
Pengembangan kurikulum/KTSP
Melakukan review kurikulum yang memenuhi standar isi. Melakukan rapat koordinasi dengan melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak lain yang terkait dalam melaksanakan pengembangan kurikulum. Melakukan perbaikan kurikulum sehingga mencakup kelima kelaompok mata
5
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
1.1.3 Beban
belajar
belum mencakup kelima kelompok mata pelajaran dengan karakteristiknya masing-masing sesuai dengan Standar Isi.
� Sekolah belum
menerapkan beban belajar sesuai dengan Standar Isi
1,00
masing-masing sesuai dengan Standar Isi. Sekolah perlu menerapkan beban belajar sesuai dengan standar isi.
Pengembangan kurikulum/KTSP
pelajaran dengan karakteristiknya masing-masing sesuai standar isi Melakukan review untuk pemenuhan beban belajar sesuai dengan standar isi.
1.2 Pengembangan diri peserta didik
1.2.1 Layanan Bimbingan Konseling
� Sekolah belum melakukan kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta.didik
1.75 Sekolah perlu melaksanakan kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang mencakup masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta.didik
Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler
Melakukan kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta.didik
6
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
1.2.2 Kegiatan ekstra kurikuler
� Sekolah telah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler bagi semua siswa
2.00
2 2. Standar Proses
2.1 Perencanaan
2.1.1 Perencanaan Proses Pembelajaran
� Kegiatan untuk merencanakan pembelajaan
� Sekolah belum melakukan Perencanaan Proses Pembelajaran Bermutu
2.00
1.50
Sekolah perlu melakukan perencanaan proses pembelajaran bermutu
Pengembangan pembelajaran
Melakukan perencanaan proses pembelajaran bermutu
2.1.2 Kualitas RPP � Kepemilikan RPP Sekolah belum terdapat keterkaitan antar komponen RPP dan silabus
1.32
Sekolah perlu membuat RPP yang memiliki keterkaitan antar komponen RPP dan silabus
Pengembangan pembelajaran
Mereview dan penyelarasan draft RPP oleh guru sebelum mengajar sehingga melahirkan RPP yang kontekstual baik waktu dan tempat
2.1.3 Sumber
Belajar � Sekolah belum tersedia
buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan silabus
1.50 Sekolah perlu mengadakan buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan silabus
Pengembangan pembelajaran
Sekolah mengadakan buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan
7
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
silabus
2.2Pelaksanaan Pembelajaran
2.2.1 Kualitas Pengelolaan Kelas
� Sekolah belum memenuhi persyaratan dalam proses pelaksanaan pembelajaran
� Guru belum melakukan
pengelolaan kelas dengan baik
� Guru belum memiliki
kualitas pembelajaran yang baik kepada siswa
1.50
1.03
1.35
Sekolah perlu memenuhi persyaratan dalam proses pelaksanaan pembelajaran Guru perlu meningkatkan pengelolaan kelas dengan baik Guru perlu meningkatkan kualitas pembelajaran siswa
Pengembangan pembelajaran Pengembangan pembelajaran Pengembangan pembelajaran
Rapat koordinasi untuk menentukan mata anggaran pada RKS guna menyediakan berbagai sumber belajar atau mengusulkan pengadaannya kepada pihak dinas pendidikan dan dunia industri. Guru mereview skenario pembelajaran yang telah disusunnya pada RPP Guru mempersiapkan bahan ajar dan sumber belajar dengan baik
2.2.2 Pelaksanaan Pembelajaran
� Sekolah belum melaksanakan pembelajaran bermutu di sekolah
� Pelaksanaan pembelajaran
di sekolah belum sesuai dengan RPP di dalam pendahuluan
1.00
1.34
Sekolah perlu melaksanakan pembelajaran bermutu di sekolah Guru perlu menyesuaikan antara pelaksanaan pembelajaran dengan RPP di dalam pendahuluan
Pengembangan pembelajaran Pengembangan pembelajaran
Mengadakan/mengikuti kegiatan pengkajian pembelajaran secara rutin setiap akhir pekan Membaca kembali RPP sebelum pelaksanaan pembelajaran
8
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
� Pelaksanaan pembelajaran
di sekolah belum sesuai dengan RPP di dalam inti pembelajaran
� Pelaksanaan pembelajaran
di sekolah belum sesuai dengan RPP di dalam penutup pembelajaran
� Sekolah belum
melakukan kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik
0.45
1.17
1.50
Guru perlu menyesuaikan antara pelaksanaan pembelajaran dengan RPP di dalam inti pembelajaran Guru perlu menyesuaikan antara pelaksanaan pembelajaran dengan RPP di dalam penutup Sekolah perlu melakukan kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik
Pengembangan pembelajaran Pengembangan pembelajaran Pembinaan kesiswaan / ekstrakurikuler
Menyempurnakan RPP dengan menambahkan Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi pada RPP Menyempurnakan kembali RPP yang sudah ada Melakukan kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik
2.2.3 Kegiatan Ekstrakurikuler
� Sekolah sudah melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler bagi semua siswa sesuai dengan minat dan bakat serta kondisi sekolah
2.00
2.3 Pemantauan, Pengawasan, dan Evaluasi
9
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
2.3.1 Pelaksanaan Pemantauan, Pengawasan, dan Evaluasi
� Pelaksanaan pemantauan, pengawasan, dan evaluasi yang dilakukan oleh kepala sekolah belum maksimal
� Kepala sekolah belum
memberikan tindak lanjut kepada guru yang disupervisi
1.67
1.00
Kepala sekolah perlu pelaksanakan pemantauan, pengwasan dan evaluasi secara maksimal Kepala sekolah perlu memberikan tindak lanjut (membantu/membimbing) guru yang telah disupervisi
Pengembangan pembelajaran Pengembangan pembelajaran
Melakukan supervisi secara periodik Melakukan supervisi secara periodik disertai dengan tindak lanjut
3. 3. Standar Kompetensi Lulusan
3.1Cerdas, berpengetahuan, berkepribadian, berakhlak mulia, serta siap hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut
3.1.1 Percaya diri dan bertanggung jawab.
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untuk menumbuhkan dan mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab
1.00 Sekolah perlu meningkatkan pengembangan model pembelajaran yang mampu menunjukkan sikap percaya diri dan tanggung jawab siswa.
Penanaman karakter (budi pekerti)
Merancang kegiatan yang membuka peluang bagi peserta didik merasakan pengalamannya untuk mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab. Rancangan diawali dengan mencantumkannya pada
10
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
KTSP yaitu dalam komponen pengembangan diri.
3.1.2 Biasa berbagai sumber belajar
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar melalui program pembiasaan untuk mencari informasi/ pengetahuan lebih lanjut dari berbagai sumber belajar
1.00 Sekolah perlu memberikan pengalaman belajar melalui program pembiasaan untuk mencari informasi/ pengetahuan lebih lanjut dari berbagai sumber belajar kepada siswa.
Pembinaan kesiswaan / ekstrakurikuler
Membina keterampilan mencari informasi/ pengetahuan lebih lanjut dapat dilakukan di ruang kelas, pada kegiatan ektrakurikuler, dan bimbingan BK secara berkelanjutan
3.1.3 Berprestasi � Sekolah memiliki prestasi yang ditunjukkan dengan tingkat kelulusan dan rata-rata nilai US/UN yang tinggi
2.34
3.1.4 Produktif dan bertanggung jawab
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untuk mengenal pemanfaatan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab
1.00 Sekolah perlu memberikan pengalaman belajar untuk mengenal pemanfaatan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab kepada siswa
Penanaman karakter (budi pekerti)
Merancang kegiatan yang membuka peluang bagi peserta didik merasakan pengalamannya untuk mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab. Rancangan diawali dengan mencantumkannya pada KTSP yaitu dalam komponen pengembangan diri.
3.1.5 Biasa hidup � Siswa belum 1.00 Sekolah perlu Penanaman karakter (budi Merancang kegiatan
11
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
bersih, sehat, bugar, aman, dan sportif
memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar dan aman
memberikan pengalaman belajar yang menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar dan aman
pekerti)
yang membuka peluang bagi peserta didik merasakan pengalamannya untuk mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab. Rancangan diawali dengan mencantumkannya pada KTSP yaitu dalam komponen pengembangan diri.
3.1.6 Siap melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar agar mampu menguasai pengetahuan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
1.92 Sekolah perlu memberikan pengalaman belajar agar mampu menguasai pengetahuan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
Pembinaan kesiswaan / ekstrakurikuler
Membina pengalaman belajar yang disiapkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dapat dilakukan di ruang kelas dan kegiatan remedial serta pengayaan
3.1.7
Berkomunikasi secara efektif dan santun
� Siswa belum memperoleh pengalaman dalam berkomunikasi baik lisan maupun tulisan secara efektif dan santun
1.00 Sekolah perlu memberikan pengalaman dalam berkomunikasi baik lisan maupun tulisan secara efektif dan santun
Pembinaan kesiswaan / ekstrakurikuler
Membina pengalaman belajar berkomunikasi dapat dilakukan di ruang kelas, kegiatan ektrakurikuler, dan kegiatan remedial serta pengayaan
3.2 Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
12
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
Esa serta berakhlak mulia
3.2.1 Melaksanakan ajaran agama
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untuk melaksanakan ajaran agama dan akhlak mulia
1.00 Sekolah perlu mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima peserta didik
Penanaman karakter (budi pekerti)
Merancang kegiatan yang memberi kesempatan peserta didik melaksanakan ajaran agama dan akhlah mulia.Rancangan diawali dengan mencantumkannya pada KTSP yaitu dalam komponen pengembangan diri.
3.2.2 Berakhlak mulia
� Siswa belum memiliki pengetahuan, sikap, dan perilaku yang baik setelah belajar akhlak mulia sesuai ajaran agama yang dianutnya
1.00 Sekolah perlu mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima peserta didik
Penanaman karakter (budi pekerti)
Membina peserta didik melaksanakan ajaran agama dan akhlah mulia melalui kegiatan di ruang kelas, pada kegiatan ektrakurikuler, dan bimbingan BK secara berkelanjutan
3.3 Memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air
3.3.1 Menegakkan aturan
� Sebagian siswa mentaati aturan sekolah dan norma sosial
1.00 Sekolah perlu membimbing dan memberikan pengalaman belajar untuk berpartisipasi dalam penegakan aturan sekolah dan norma social
Penanaman karakter (budi pekerti)
Merancang kegiatan yang memberi kesempatan peserta didik untuk memperoleh pengalaman belajar untuk berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial.Rancangan
13
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
diawali dengan mencantumkannya pada KTSP yaitu dalam komponen pengembangan diri.
3.4 Berfikir logis dan analisis
3.4.1 Belajar iptek secara efektif
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar iptek secara efektif.
1.00 Sekolah perlu meningkatkan kegiatan pembelajaran IPTEK secara kompeten
Pembinaan kesiswaan Merancang kegiatan yang memberi kesempatan peserta didik untuk belajar iptek secara efektif
3.4.2 Mengenali dan menganalisis gejala alam dan social
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untukmengenali dan menganalisis gejala alam dan sosial.
1.00 Sekolah perlu memeberikan pengalaman belajar untuk mengenali dan menganalisis gejala alam dan sosial
Pembinaan kesiswaan Merancang kegiatan yang memberi kesempatan peserta didik untuk mengenali dan menganalisis gejala alam dan social.
3.5 Memiliki rasa seni dan memahami budaya
3.5.1 Mengekspresikan seni dan budaya
� Siswa belum memperoleh pengalaman mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya.
1.00 Sekolah perlu meningkatkan kegiatan seni dan budaya untuk mengekspresikan diri.
Pembinaan kesisiwaan / ekstrakurikuler
Merancang kegiatan yang memberi kesempatan peserta didik untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya. Rancangan diawali dengan mencantumkannya pada KTSP yaitu pada pengembangan diri, memasukkan pada
14
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
silabus dan RPP pada mata pelajaran yang relevan.
3.6 Sehat jasmani dan rohani serta sportif
3.6.1 Bugaran jasmani serta hidup sehat
� Sekolah belum Mengembangkan dan memelihara kebugaran jasmani serta pola hidup sehat
0.00 Sekolah perlu meningkatan kegiatan memeliahara kebuagaran dan pola hidup sehat.
Pembinaan kesiswaan Merancang kegiatan yang memberi kesempatan peserta didik untuk mengembangkan dan memelihara kebugaran jasmani serta pola hidup sehat. Rancangan diawali dengan mencantumkannya pada KTSP yaitu pada pengembangan diri, memasukkan pada silabus dan RPP pada mata pelajaran yang relevan.
3.6.2 Menjaga tubuh serta lingkungan
� Siswa belum memahami perawatan tubuh serta lingkungan, mengenal berbagai penyakit dan cara pencegahannya serta menjauhi narkoba
0.00 Sekolah perlu mengadakan kegiatan merawat lingkungan dan gerakan anti narkoba.
Pembinaan kesiswaan Merancang kegiatan yang memberi kesempatan peserta didik untuk memahami perawatan tubuh serta lingkungan, mengenal berbagai penyakit dan cara pencegahannya serta menjauhi narkoba.
4 4 Standar Kompetensi
4.1 Guru
15
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (PTK)
4.1.1 Kualifikasi guru
� Guru belum mempunyai kualifikasi minimal
1.82 Sekolah perlu meningkatkan kualifikasi minimal guru
Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan
Kepala sekolah dan guru mengajukan beasiswa untuk studi S1/DIV.
4.1.2 Kompetensi guru
� Guru belum mempunyai sertifikat kompetensi yang dipersyaratkan
� Sebagian guru tepat
waktu dalam kehadiran � Sebagian guru yang
disiplin menyiapkan dokumen RPP
1.10
1.00
1.00
Sekolah perlu meningkatkan kinerja pendidik di sekolah yang sudah memadai dari sisi jumlah melalui pelatihan peningkatan mutu pada setiap tahun pelajaran Sekolah perlu meningkatkan kedisiplinan guru Sekolah perlu meningkatkan kedisiplinan guru untuk menyiapkan dokumen RPP
Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan Pengembangan pendidik dan kependidikan
Kepala sekolah dan guru-guru melaksanakan program peningkatan kompetensi guru. Kepala sekolah melakukan penilaian kompetensi guru (PKG) Kepala sekolah melakukan penilaian kompetensi guru (PKG)
4.2 Tenaga kependidikan
4.2.1 Kualifikasi tenaga kependidikan
� Kepala sekolah mempunyai kualifikasi pendidikan minimal
2.00
1.50
Sekolah perlu menambah tenaga administrasi di sekolah
Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan
Sekolah mengajukan tenaga honorer untuk Tenaga Administrasi
16
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
� Sekolah belum mempunyai tenaga administrasi
� Sekolah belum mempunyai tenaga pustakawan
� Sekolah mempunyai penjaga sekolah tetapi belum mempunyai kualifikasi pendidikan minimal
0.50
1.00
Sekolah perlu menambah tenaga pustakawan Sekolah perlu menambah penjaga sekolah yang mempunyai kualifikasi pendidikan minimal
Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan
Sekolah dan diusahakan untuk merekrut yang sudah memenuhi kualifikasi. Sekolah mengajukan tenaga honorer untuk Pustakawan dan diusahakan untuk merekrut yang sudah memenuhi kualifikasi. Kepala sekolah mengajukan pemenuhan tenaga penjaga sekolah kepada Pemerintah daerah kab./kota.
5 5. STANDAR SARANA PRASARANA
5.1 Satuan Pendidikan, Lahan dan Bangunan
17
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
5.1.1 Satuan
Pendidikan � Jumlah rombel sesuai
SNP 2.00
5.1.2 Lahan � Luas lahan sekolah belum sesuai dengan SNP
1.28 Sekolah perlu menyesuaikan rasio luas lahan terhadap siswa sesuai dengan SNP yaitu 6 Rombongan Belajar Rasio Minimum Bangunan satu lantai adalah 12,7m2
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah mengajukan pemenuhan lahan sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
5.1.3 Bangunan � Bangunan sekolah belum sesuai ketentuan SNP
1.26 Sekolah perlu menyesuaikan luas bangunan dengan ketentuan SNP
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah mengajukan pemenuhan bangunan sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
5.2 Ketentuan Sarana dan Prasarana
5.2.1 Ruang kelas � Perabot yang dimiliki ruang kelas belum sesuai sesuai dengan SNP
1.47
1.50
Sekolah perlu melengkapi perabot ruang kelas sesuai dengan SNP Sekolah perlu membenahi kelayakan dan
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah mengajukan pemenuhan perabot kelas sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
18
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
� Ruang kelas kurang nyaman untuk belajar
kenyamanan ruang kelas untuk belajar
Sekolah memprogramkan kenyamanan sekolah dalam RKAS
5.2.2 Ruang Perpustakaan
� Kelengkapan perabot Perpustakaan belum sesuai dengan SNP
� Kurangnya Kelayakan/kenyamanan ruang perpustakaan untuk belajar
0.16
1.00
Sekolah perlu menambah perabot perpustakaan sesuai dengan SNP Sekolah perlu membenahi ruang perpustakaan demi terciptanya Kelayakan/kenyamanan belajar di perpustakaan
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah mengajukan pemenuhan kebutuhan buku perpustakaan kepada berbagai pihak terkait. Sekolah memprogramkan kenyamanan ruang perpustakaan dalam RKAS
5.2.3 Laboratorium IPA
� Sekolah belum memiliki ruang khusus Lab. IPA
0.00
Sekolah perlu menambah gedung baru untuk Lab. IPA
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah mengajukan pemenuhan kebutuhan laboratorium IPA kepada berbagai pihak terkait.
5.2.4 Ruang Pimpinan
� Kelengkapan sarana ruang kerja pimpinan belum memenuhi SNP
1.41
1.00
Sekolah perlu melengkapi sarana ruang kerja pimpinan sesuai SNP
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk program peningkatan kualitas ruang kerja melalui melengkapi perabotan ruang kerja KS
19
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
� Kenyamanan ruang kerja pimpinan belum memenuhi SNP
Sekolah perlu memenuhi kenyamanan ruang kerja pimpinan sesuai SNP
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Kepala sekolah menganalisis kebutuhan ruang kerja bagi kepala sekolah
5.2.5 Ruang Guru � Belum terpenuhinya kelengkapan sarana ruang kerja guru
� Belum terpenuhinya Kelayakan ruang kerja guru
0.94
1.00
Sekolah perlu melengkapi sarana ruang kerja guru Sekolah perlu memenuhi Kelayakan ruang kerja guru
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk program peningkatan kualitas ruang kerja melalui melengkapi perabotan ruang kerja guru Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk program peningkatan kualitas ruang kerja guru melalui pembangunan ruang kerja guru atau renovasi ruang kerja guru
5.2.6 Tempat beribadah
� Sarana ruang ibadah belum memenuhi SNP
1.00
1.50
Sekolah perlu memenuhi kelengkapan sarana ruang beribadah Sekolah perlu memenuhi
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah Pengembangan sarana
Mengevaluasi keterlaksanaan program pemenuhan kelengkapan ruang sarana di ruang ibadah Kepala sekolah dan
20
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
� Kelayakan/kenyamanan ruang ibadah belum terpenuhi
Kelayakan/kenyamanan ruang ibadah
dan prasarana sekolah
warga sekolah menganalisis kebutuhan ruang ibadah
5.2.7 Ruang UKS � Kelengkapan ruang UKS belum memenuhi SNP
� Belum terpenuhinya
Kelayakan/kenyamanan ruang UKS
0.00
1.00
Sekolah perlu memenuhi kelengkapan sarana ruang UKS Sekolah perlu memenuhi Kelayakan/kenyamanan ruang UKS
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk program peningkatan kualitas ruang UKS melalui melengkapi kelengkapan sarana UKS Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk program peningkatan kualitas ruang UKS melalui pembangunan atau renovasi ruang UKS
5.2.8 Jamban � Belum terpenuhinya Kelengkapan sarana jamban
� Kelayakan/kenyamanan
ruang jamban belum
1.00
1.00
Sekolah perlu melengkapi sarana jamban Sekolah perlu memenuhi kelayakan/kenyamanan ruang jamban
Pengembangan sarana dan prasarana Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk program peningkatan kualitas jamban melalui melengkapi kelengkapan sarana jamban Kepala sekolah dan
21
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
terpenuhi warga sekolah menganalisis kebutuhan ruang jamban
5.2.9 Gudang � Kelengkapan gudang belum terpenuhi
1.00 Sekolah perlu memenuhi kelengkapan gudang.
Pengembangan sarana dan prasarana
Kepala sekolah menganalisis kelengkapan gudang
5.2.10 Ruang Sirkulasi
� Sekolah belum memiliki ruang sirkulasi
0.00
Sekolah perlu mengadakan ruang sirkulasi yang sesuai SNP
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk pembangunan atau renovasi ruang sirkulasi
5.2.11 Tempat Bermain/OR
� Sekolah belum memiliki Tempat bermain/OR yang memadai.
0.00 Sekolah perlu memenuhi tempat bermain/OR yang memadai
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk pembangunan atau renovasi tempat bermain/OR
5.2.12 Lab. Bahasa � Sekolah belum memiliki ruang khusus Lab. Bahasa
0.07
Sekolah perlu menambah gedung baru untuk Lab. bahasa
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Sekolah mengajukan ruang lab. Bahasa kepada pihak yang terkait
5.1.13 Lab. TIK � Sekolah belum memiliki ruang khusus Lab. TIK
0.07 Sekolah perlu menambah gedung baru untuk Lab. TIK
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Membuat keputusan bersama antara kepala sekolah dengan komite sekolah untuk pembangunan atau renovasi Lab. TIK
6 6 Standar Pengelolaan
6.1 Perencanaan Program
22
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
6.1.1 Cakupan dan Mekanisme Penetapan Visi, Misi dan Tujuan Sekolah
� Penyusunan Visi, Misi dan Tujuan belum sesuai SNP
1.34 Sekolah perlu menjelaskan secara jelas tujuan, dan harapan yang ingin dicapai sekolah kepada semua pendidik.
Pengembangan manajemen sekolah
Mengadakan rapat koordinasi untuk merumuskan visi, misi, dan tujuan sekolah para pemangku kepentingan
6.1.2 Sosialisasi visi, misi dan tujuan sekolah
� Sosialisasi visi, misi dan tujuan sekolah sudah dilakukan kepada semua warga sekolah.
� Warga sekolah sudah memahami visi, misi dan tujuan sekolah
2.00
2.00
6.1.3 Kepemilikan rencana kerja sekolah
� Sekolah memiliki dokumen rencana kerja sekolah dalam bentuk RKS (Rencana Kerja Sekolah 4-tahunan) dan RKA-S (Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah) atau rencana kerja tahunan)
� Penyusunan rencana kerja sekolah (RKS) belum memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah, disetujui oleh
2.00
1.43
Sekolah perlu meningkatkan kerjasama dengan semua warga sekolah dalam penyusunan Rencana kerja tahunan sebagai dasar pengelolaan sekolah secara mandiri, kemitraan, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel.
Pengembangan manajemen sekolah
Membuat RPS dan RKAS yang disahkan dengan mencantumkan “mengetahui” pihak komite sekolah, dewan pendidikan, dan dinas pendidikan kab./kota
23
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
Dewan Pendidik, dan disahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan kab/kota.
6.1.4 Program peningkatan mutu sekolah
� Sekolah telah melaksanakan program peningkatan mutu sekolah
� Penyusunan program peningkatan mutu sekolah sudah mendasarkan pada: hasil evaluasi diri, hasil akreditasi sekolah, dan hasil kelulusan siswa.
2.00
2.00
6.2 Pelaksanaan Rencana Kerja
6.2.1 Realisasi visi dan misi ke dalam rencana kerja sekolah
� Sekolah belum merealisasikan visi dan misi ke dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran,
1.50 Sekolah perlu merealisasikan visi dan misi ke dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran,
Pengembangan manajemen sekolah
Kepala sekolah melakukan rapat sekolah untuk membahas upaya pencapaian visi sekolah melalui peran dan tugas
24
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
pengelolaan PTK, dan Pelaksanaan kegiatan kesiswaan.
pengelolaan PTK, dan Pelaksanaan kegiatan kesiswaan.
masing-masing orang di sekolah.
6.2.2 Sekolah menyusun pedoman pengelolaan sekolah
� Sekolah sudah menyusun pedoman-pedoman pengelolaan sekolah
� Penyusunan Struktru organisasi sekolah dilakukan secara efektif, efisien, dan adaptif
� Pelaksanaan program/ kegiatan sekolah belum maksimal
� Sekolah belum menerapkan Prinsip-prinsip yang telah
2.00
2.00
1.67
1.67
1.00
Sekolah perlu melaksanakan program/ kegiatan sekolah secara maksimal Sekolah perlu menerapkan prinsip-prinsip yang telah disepakati bersama dalam seleksi penerimaan peserta didik Sekolah perlu meningkatkan kualiatas tenaga pendidik dalam bidang ICT.
Pengembangan manajemen sekolah Pengembangan manajemen sekolah Pengembangan manajemen sekolah
Kepala sekolah memberikan petunjuk kepada penanggungjawab program/ kegiatan untuk menyusun atau mengembangkan pedoman-pedoman yang dibutuhkan dalam pelaksanaan kerja masing-masing (menyusun POS) Kepala sekolah membuat keputusan / menyusun pedoman seleksi penerimaan peserta didik Kepala sekolah dan guru mengikuti workshop ICT
25
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
desepakati bersama dalam seleksi penerimaan peserta didik
� Persentase guru mata di sekolah kami,hanya sebagian kecil yang telah mengikuti pelatihan pemanfaatan IT/ICT
6.2.3 Sekolah
menciptakan lingkungan yg kondusif untuk kegiatan pembelajaran
� Budaya dan lingkungan sekolah belum kondusif untuk pembelajaran.
1.50 Sekolah perlu membuat Budaya dan lingkungan secara kondusif untuk pembelajaran.
Pengembangan manajemen sekolah
Melakukan penataan lingkungan sekolah dan kelas dengan memperhatikan kenyamanan psikis, sosial, dan budaya belajar bagi peserta didik
6.2.4 Sekolah menyediakan akses laporan pengelolaan keuangan sekolah secara transparan dan akuntabel
� Warga sekolah dapat mengakses laporan pengelolaan keuangan sekolah secara transparan dan akuntabel
2.00
6.2.5 Sekolah menjalin kemitraan dengan lembaga lain
� Sekolah belum menjalin kemitraan dengan lembaga lain untuk mendukung implementasi rencana kerja sekolah
1.00 Sekolah perlu menjalin kemitraan dengan lembaga lain untuk mendukung implementasi rencana kerja sekolah
Pengembangan manajemen sekolah
Sekolah mengadakan pertemuan secara berkala dengan pihak-pihak yang dianggap potensial, untuk memelihara dan meningkatkan komitmen dalam
26
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
pencapaian visi bersama sekolah
6.3 Pengawasan dan Evaluasi
6.3.1 Sekolah melakukan evaluasi rencana kerja sekolah 2 kali setahun
� Sekolah sudah melaksanakan Program supervisi dan evaluasi meliputi: pemantauan, evaluasi dan tindak lanjut
� Sekolah sudah melakukan tindak lanjut hasil evaluasi pelaksanaan program/kegiatan sekolah
2.00
2.00
6.3.2 Kepala sekolah melakukan evaluasi pendayagunaan pendidik
� Sekolah sudah melakukan evaluasi pendayagunaan pendidik pada setiap akhir semester
2.00
6.3.3 Sekolah sudah melakukan
� Sekolah belum mengikuti akreditasi oleh
1.34 Sekolah perlu mengikuti akreditasi oleh BAN-SM
Pengembangan manajemen sekolah
Kepala sekolah mengadakan rapat
27
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
akreditasi sesuai dengan peraturan yang berlaku
BAN-SM untuk menentukan status akreditasi sekolah
untuk menentukan status akreditasi sekolah
sekolah untuk membahas proses akreditasi sekolah dan penyusunan tim akreditasi sekolah
6.3.4 Pelibatan /Partisipasi Warga sekolah
� Guru sudah dilibatkan dalam perumusan visi, misi dan tujuan, serta penyusunan rencana kerja sekolah.
2.00
6.3.5 Kepala sekolah menerapkan kepemimpinan yang efektif
� Sesuai kompetensinya kepala sekolah belum dijadikan teladan bagi semua warga sekolah
� Kepemimpinan sekolah belum mampu menerapkan cirri-ciri kepemimpinan yang efektif.
1.75
1.00
Sekolah perlu mempunyai kepala sekolah yang dapat dijadikan teladan bagi semua warga sekolah Sekolah perlu memiliki pemimpin yang mampu menerapkan ciri-ciri kepemimpinan yang efektif
Pengembangan manajemen sekolah Pengembangan manajemen sekolah
Kepala sekolah melakukan evaluasi diri terhadap proses kepemimpinannya secara berkala, seperti seminggu sekali Kepala sekolah secara konsisten menjaga kesesuaian antara apa yang diucapkan dengan apa yang dilakukan dalam proses kepemimpinannya
6.4 Sistem informasi manajemen
6.4.1 Sekolah menerapkan sistem informasi
� Warga sekolah, tidak mudah mengakses informasi dan pengaduan
1.00 Sekolah perlu menerapkan sistem informasi manajemen
Pengembangan manajemen sekolah
Kepala sekolah bersama dengan warga sekolah membuat mekanisme
28
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
manajemen yang mudah diakses olehwarga sekolah
terkait dengan pengelolaan sekolah.
yang mudah diakses oleh warga sekolah
pengaduan terhadap pengelolaan sekolah, seperti menggunakan kotak pengaduan, SMS, email, dll.
7 7 Standar Pembiayaan
7.1 Penyusunan Program Pembiayaan
7.1.1 RAPBS dan RAKS disusun bersama-sama dengan Komite Sekolah dan mempertimbangkan kemampuan ekonomi orang tua siswa
� Belum adanya unsur masyarakat yang berpartisipasi dalam rapat penetapan besaran pembiayaan yang harus ditanggung oleh orang tua murid
1.34 Sekolah perlu melibatkan tokoh masyarakat dalam penyusunan RAPBS.
Pengembangan manajemen sekolah
Menyusun RKS dan RKAS dengan mengundang / menghadirkan unsur-unsur Kepala sekolah, guru, komite sekolah, perwakilan orang tua, tokoh masyarakat, aparat RT, RW, Kelurahan, dan stakeholders lainnya yang memungkinkan
7.2 Penetapan besaran biaya operasi nonpersonalia, ATS dan BAHP
7.2.1 Besaran Standar Biaya Operasi Nonpersonalia
� Besaran biaya operasi nonpersonalia sekolah belum dihitung berdasarkan standar biaya per sekolah/program keahlian
1.72
1.72
Sekolah perlu menghitung besaran biaya nonpersonalia berdasarkan standar biaya per sekolah/program keahlian
Pengembangan manajemen sekolah Pengembangan manajemen sekolah
Mengadakan Rapat penyusunan RKAS menyetujui besaran biaya operasi non personalia berdasarkan standar biaya per sekolah/program studi Mengadakan Rapat
29
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
� Sekolah belum menentukan besaran biaya operasi nonpersonalia yang dihitung berdasarkan standar biaya per rombongan belajar
� Besaran biaya operasi nonpersonalia sekolah belum dihitung berdasarkan standar biaya per peserta didik
� Sekolah belum
menghitung besaran persentase minimum biaya ATS berdasarkan standar pembiayaan
� Sekolah belum menghitung besaran persentase minimum
1.56
1.46
0.51
Sekolah perlu menentukan besaran biaya operasi nonpersonalia yang dihitung berdasarkan standar biaya per rombongan belajar Sekolah perlu menentukan besaran biaya operasi nonpersonalia dihitung berdasarkan standar biaya per peserta didik Sekolah perlu menghitung besaran presentasi minimum biaya ATS berdasarkan standar pembiayaan Sekolah perlu menghitung besaran presentase minimum biaya BAHP berdasarkan standar pembiayaan
Pengembanagn manajemen sekolah Pengembangan manajemen sekolah Pengembangan manajemen sekolah
penyusunan RKAS menyetujui besaran biaya operasi non personalia berdasarkan standar biaya per rombel Mengadakan Rapat penyusunan RKAS menyetujui besaran biaya operasi non personalia berdasarkan standar biaya per peserta didik Mengadakan Rapat penyusunan RKAS menyetujui persentase minimum biaya ATS berdasarkan standar pembiayaan yang berlaku/diberlakukan Mengadakan Rapat penyusunan RKAS menyetujui persentase minimum biaya BAHP berdasarkan standar pembiayaan yang berlaku / diberlakukan
30
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
biaya BAHP berdasarkan standar pembiayaan
7.2.2 Realisasi Besaran Pembiayaan selain Operasi Nonpersonalia, ATS dan BAHP
� Sekolah belum menghitung besaran biaya operasi selain biaya operasi nonpersonalia, ATS dan BAHP
0.00 Sekolah perlu menghitung besaran biaya operasi selain biaya operasi nonpersonalia, ATS dan BAHP
Pengembangan manajemen sekolah
Mengadakan rapat untuk menyusun RAKS dan menetapkan biaya sekolah selain biaya operasi non personalia, ATS, dan BAHP
7.2.3 Realisasi Pengelolaan Pembiayaan Operasi Nonpersonalia
� Sekolah belum diberi Kemudahan mengakses dokumen pengelolaan pembiayaan sekolah
1.95 Sekolah perlu memfasilitasi untuk mempermudah mengakses dokumen pengelolaan pembiayaan sekolah
Pengembangan manajemen sekolah
Kepala sekolah dan bendahara sekolah mempublikasikan dokumen RKAS kepada warga sekolah
7.3 Pelaporan Pengelolaan Program Pembiayaan
7.31 Dokumen Laporan Pembiayaan Operasi Nonpersonalia
� Sekolah sudah menyusun laporan pengelolaan pembiayaan
� Kemudahan akses terhadap laporan pengelolaan keuangan
2.00
2.00
31
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
8 8 Standar Penilaian
8.1 Penerapan prinsip-prinsip penilaian
8.1.1 Penilaian dilakukan secara sahih
� Instrumen penilaian sudah sesuai dengan standar isi dan proses pembelajaran
� Instrumen penilaian sudah sesuai dengan kompetensi yang diukur
� nilai siswa sudah ditentukan berdasarkan kompetensi yang dimilikinya
2.00
2.00
2.00
8.1.2 Penilaian dilakukan secara objektif
� Sekolah belum tersedia pedoman yang jelas untuk pelaksanaan penilaian
1.00 Sekolah perlu menyediakan pedoman yang jelas untuk pelalksanaan penilaian
Pengembangan sistem penilaian
Workshop penyamaan persepsi tentang kriteria instrumen yang baik.
8.1.3 Penilaian dilakukan secara adil
� Sekolah memberikan penilaian dilakukan tanpa membedakan hubungan kekeluargaan, suku,
2.00
32
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
agama, budaya, dan status sosial ekonomi
8.1.4 Penilaian dilakukan secara terpadu
� Sekolah belum melakukan penilaian untuk memantau penguasaan siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar
� Sekolah belum menggunakan Hasil penilaian untuk memperbaiki proses belajar mengajar
1.00
1.00
Sekolah perlu melakukan penilaian untuk memantau penguasaan siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar Sekolah perlu menggunakan hasil penilaian untuk memperbaiki proses belajar mengajar
Pengembangan sistem penilaian Pengembangan sistem penilaian
Mengolah data hasil ulangan menjadi infrormasi yang bermakna bagi peserta didik. Mengolah data hasil ulangan menjadi infrormasi yang bermakna bagi peserta didik.
8.1.5 Penilaian dilakukan secara terbuka
� Sudah tersedia prosedur, kisi-kisi, dan kriteria penilaian di sekolah
2.00
8.1.6 Penilaian dilakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan
� Sekolah belum melakukan penilaian menggunakan beberapa instrumen sesuai dengan elemen kompetensi, yakni: kognitif, psikomotor, dan efektif
� Penilaian di sekolah sudah dilakukan secara berkesinambungan selama proses belajar
1.00
2.00
1.00
Sekolah perlu melakukan penilaian menggunakan beberapa instrumen sesuai dengan elemen kompetensi, yakni, kognitif, psikomotor, dan efektif Guru perlu melakukan
Pengembangan sistem penilaian Pengembangan sistem penilaian
Menyusun buku panduan tentang teknik penalaian yang berlaku di sekolah Menyusun buku panduan tentang teknik penalaian
33
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
mengajar
� Penilaian Guru belum
dilakukan secara terencana mulai dari tahap penetapan indikator, pemilihan jenis instrumen, penyusunan instrumen, dan pembahasan instrumen bersama teman sejawat
penilaian secara terencana mulai darai tahap penetapan indikator, pemilihan jenis instrumen, penyusunan instrumen, dan pemabahasan instrumen bersama teman sejawat
yang berlaku di sekolah
8.1.7 Penilaian dilakukan secara akuntabel
� Sekolah belum memberi fasilistas kepada Masyarakat untuk dapat mengevaluasi prosedur, kriteria penilaian, dan hasil penilaian yang dilakukan oleh guru/sekolah
1.00 Sekolah perlu memberi fasilistas kepada Masyarakat untuk dapat mengevaluasi prosedur, kriteria penilaian, dan hasil penilaian yang dilakukan oleh guru/sekolah
Pengembangan sistem penilaian
Membuat laporan hasil penilaian kepada pihak sekolah yang selanjutnya disampaikan kepada para stakeholder
8.2 Teknik, mekanisme, dan prosedur penilaian
8.2.1 Teknik-teknik penilaian
� Guru belum membuat rancangan penilaian yang menggunakan berbagai teknik penilaian, missal tes untuk prestasi belajar, pengamatan untuk perilaku, lembar penilaian untuk proses pencapaian kompetensi
1.00 Guru perlu membuat rancangan penilaian yang menggunakan berbagai teknik penilaian, missal tes untuk prestasi belajar, pengamatan untuk perilaku, lembar penilaian untuk proses pencapaian kompetensi
Pengembangan sistem penilaian
Mengolah data hasil ulangan menjadi infrormasi yang bermakna bagi peserta didik
8.2.2 Mekanisme dan prosedur
� Guru belum menyusun instrumen yang
0.80
Guru perlu meningkatkan kemampuan menyusun
Pengembangan sistem penilaian
Mengolah data hasil ulangan menjadi
34
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
memenuhi syarat substansi, konstruksi, dan bahasa
� Sekolah belum melakukan validitas empiric terhadap instrument penilaian
� Sekolah belum melakukan validitas empiric terhadap instrument penilaian
1.00
1.00
instrumen melalui KKG tiap Semester. Sekolah perlu melakukan validitas empiric terhadap instrument penilaian Sekolah perlu melakukan validitas empiric terhadap instrument penilaian
Pengembangan sistem penilaian Pengembangan sistem penilaian
infrormasi yang bermakna bagi peserta didik Mengadakan workshop untuk mereview draft panduan teknik penilaian sehingga menghasilkan model yang mengandung unsur inovatif sesuai standar penilaian. Mengadakan workshop untuk mereview draft panduan teknik penilaian sehingga menghasilkan model yang mengandung unsur inovatif sesuai standar penilaian.
8.3 Pelaksanaan penilaian
8.3.1 Penilaian oleh pendidik
� Siswa belum menerima informasi hasil ulangan harian pada mata pelajaran tertentu
� Guru sudah menyampaikan hasil penilaian akhir kepada peserta didik dalam
1.45
2.00
1.12
Sekolah perlu melaporkan hasil ulangan kepada siswa untuk semua mata pelajaran. Guru perlu memberikan
Pengembangan sistem penilaian Pengembangan sistem penilaian
Melaporkan hasil penilaian kepada pihak sekolah yang selanjutnya disampaikan kepada para stakeholder terkait.
35
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
bentuk satu nilai disertai deskripsi
� Guru belum memberikan remidi pada siswa yang belum mencapai KKM
� Guru belum menggunakan berbagai teknik penilaian untuk menilai hasil belajar kognitif, keterampilan, dan afektif
� Guru belum
menggunakan berbagai teknik untuk menilai hasil belajar kognitif siswa
� Guru sudah mengolah/
menganalisis hasil penilaian untuk
1.17
1.12
2.00
2.00
2.00
1.00
1.00
remidi/tugas tambahan bagi siswa yang belum mencapai KKM. Guru perlu menggunakan berbagai teknik penilaian untuk menilai hasil belajar kognitif, keterampilan, dan afektif Guru perlu menggunakan berbagai teknik untuk menilai hasil belajar kognitif siswa
Pengembangan sistem penilaian Pengembangan sistem penilaian Pengembangan sistem penilaian
Guru memberi kegiata remidi terhadap pokok bahasan yang belum berhasil dicapai siswa pada waktu yang telah ditentukan Melakukan Workshop penyamaan persepsi tentang teknik-teknik penilaian yang sesuai dengan data hasil belajar yang akan diperoleh (kognitif, afektif, dan psikomotor) Menyusun buku panduan tentang teknik penalaian yang berlaku di sekolah
36
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
mengetahui kemajuan dan kesulitan belajar siswa
� Guru sudah memanfaatkan hasil penilaian
� Setiap akhir semester, Bapak/Ibu guru melaporkan hasil penilaian
� Sebagian guru melaporkan hasil penilaian kepribadian kepada guru PKN
� Guru melaporkan hasil
penilaian akhlak kepada guru agama
Semua guru melaporkan hasil penilaian kepribadian kepada guru PKN Guru perlu melaporkan penilaian kepribadian secara tertulis kepada guru Agam
Pengembangan sistem penilaian
Melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru PKn. Melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru Agama
8.3.2 Penilaian oleh satuan pendidikan
� Sekolah sudah mengadakan rapat dewan guru untuk menentukan nilai akhir peserta didik (termasuk kenaikan kelas dan kelulusan)
2.00
2.00
37
N0 Standar Komponen/ Indikator
Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan Sekolah Hasil
EDS
Tahap Pencapaian
SNP
Rekomendasi Untuk Peningkatan atau Pengembangan
Program Kegiatan
� Sekolah sudah melaksanakan : kriteria kenaikan kelas, KKM
� Sekolah kami melaporkan hasil penilaian setiap akhir semester kepada semua orangtua/wali siswa.
2.00
8.3.3 Penilaian oleh Pemerintah
� Satuan pendidikan belum memanfatkan hasil UN untuk seleksi masuk,
� Sekolah memanfaatkan hasil analisis daya serap
1.00
2.00
Satuan pendidikan perlu memanfatkan hasil UN untuk seleksi masuk,
Pengembangan sistem penilaian
Memerika dan mereview setiap kisi-kisi soal yang dikembangkan oleh guru
38
BAB II
IDENTIFIKASI KONDISI SEKOLAH SAAT INI
A. Pengisian Instrumen
Instrumen evaluasi diri sekolah ini digunakan untuk mengungkap kekuatan
dan kekurangan sekolah bila dibandingkan dengan delapan standar nasional pendidikan,
yakni: (1) standar isi, (2) standar proses, (3) standar kompetensi lulusan, (4) standar
Pendidik dan Tenaga Kependidikan, (5) standar sarana dan prasarana, (6) standar
pembiayaan, (7) standar pengelolaan, dan (8) standar penilaian.
Responden yang mengisi instrumen ini adalah kepala sekolah, guru, komite
sekolah, dan siswa. Di sekolah kami jumlah responden yang dibutuhkan adalah: (1)
untuk kepala sekolah, satu orang, (2) untuk guru, 5 guru, (3) untuk siswa 30. Siswa
yang menjadi responden harus siswa yang mengikuti mata pelajaran atau guru yang
dinilai/diberi masukan. Selain itu, di sekolah kami juga ada Tim Pengembang Sekolah
(TPS) yang bertugas memasukkan atau meng-entry data dari responden ke program
excel EDS atau instrumen elektronik EDS
Ada empat cara mengisi/menjawab pertanyaan dalam kuesioner, yakni: (1)
memilih lebih dari satu pilihan, (2) memilih satu pilihan jawaban yang dianggap paling
tepat, (3) memilih satu dari dua pilihan (Ya/Tidak), dan (4) mengisi titik-titik (tempat
yang telah disediakan). Butir pertanyaan dengan jawaban yang boleh memilih lebih dari
satu dan berupa daftar cek diberi simbol kotak (�). Butir pertanyaan yang hanya
memilih satu jawaban, baik yang bertingkat maupun yang dikotomi (dua pilihan) diberi
simbol lingkaran (�). Selanjutnya, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut
digunakan ketentuan sebagai berikut.
a. Untuk butir pertanyaan yang jawabannya boleh memilih lebih dari satu yang
ditampilkan dalam bentuk daftar cek, dijawab dengan cara memberi tanda chek
(�) pada kotak (�) di depan alternatif jawaban.
b. Untuk butir pertanyaan yang jawabannya hanya memilih satu jawaban, baik yang
bertingkat maupun yang dikotomi (dua pilihan), dijawab dengan cara memberi
tanda silang (X) pada lingkaran (�) di depan alternatif jawaban.
c. Untuk bentuk pertanyaan terbuka, dijawab dengan cara menuliskan pada tempat
yang tersedia.
39
B. Profil Sekolah :
Nama dan Alamat Sekolah : Sekolah Dasar Negeri Kaliwining 04 Jln. : Bedadung Desa Kaliwining Kecamatan : Rambipuji Kab / Kota : Jember No. Telp : 0331-7846814 0331-7849299 NPSN : 20554015 NSS : 101052420008 Alamat dan alamat yayasan / Penyelenggara Sekolah : Satatus Sekolah :Negeri Status Akreditasi Sekolah : B *) No Rekening Bank Jatim : 0032904378 Tahun didirikan : 1975 Tahun beroperasi : 1975 Ijin Operasional : 1976 Status Tanah : Status Pelepasan / HGB / HM / Hak Pakai *) 1. Jumlah Rombongan Belajar
a. Kelas 1 : 1 Rombongan Belajar b. Kelas 2 : 1 Rombongan Belajar c. Kelas 3 : 1 Rombongan Belajar d. Kelas 4 : 1 Rombongan Belajar e. Kelas 5 : 1 Rombongan Belajar f. Kelas 6 : 1 Rombongan Belajar
2. Data ruang
No. Jenis Ruang Jumlah Kondisi
Baik Rusak
Berat Sedang Ringan 1. Ruang Kelas 6 6 - - - 2 Ruang Guru - - - - - 3 Ruang Kepala Sekolah 1 1 - - - 4 Ruang Perpustakaan 1 1 - - - 5 Ruang Tata Usaha - - - - - 6 Ruang Laboratorium - - - - - 7 Ruang Ketrampilan - - - - -
3. Data Kepala Sekolah Nama : H. M. Purwono, S. Pd Tempat Tgl Lahir : Jember, 03 Pebruari 1971 NIP : 19710203 199606 1 002 Pangkat Golongan/Ruang : Pembina IV A TMT Kep. Sek. : 18 Juli 2012 Telp. : 081230231688
40
4. Data Siswa
KELAS SISWA
L P JML
I 10 14 24
II 21 15 36
III 9 10 19
IV 9 7 16
V 6 11 17
VI 8 15 23
JUMLAH 63 72 135
5. Data Guru
No Status Guru Tingkat Pendidikan
SMP SLTA D 1 D 2 D 3 S 1 S 2 1 Guru Tetap 1 6
2 Guru Tidak Tetap / Honorer 1 2 1
3 Guru Bantu
Jumlah 1 4 7
6. Air Bersih : Sumur *) 7. Debit air : Cukup *) 8. Dana Ops dan Perawatan : BOS 9. Sekolah / Yayasan / Subsidi : 10. Akte Yayasan : - 11. Susunan Pengurus : - 12. Fotokopi Akte Yayasan : - 13. Fotokopi Bukti Kepemilikan : 14. Tanah dan Bangunan : ada / Tidak ada **)
C. Visi, misi dan tujuan sekolah
a) Visi
Terwujudnya Siswa Yang Terdidik, Terampil, Dan Mandiri Serta Berprestasi
Berdasarkan Iman Taqwa
b) Misi
Berdasarkan visi tersebut SDN Kaliwining 04 mempunyai misi untuk :
a) Melaksanakan pembelajaran yang efektif dan efisien dalam rangka
pengembangan potensi siswa secara maksimal untuk memperoleh out put
peserta didik yang berkualitas.
41
b) Meningkatkan dan mengembangkan pembelajaran bermutu dalam rangka
melaksanakan pembelajaran secara maksimal.
c) Mengembangkan kualitas kinerja tenaga kependidikan dalam rangka
meningkatkan kualitas pendidikan dan profesional.
d) Membudayakan nilai-nilai 18 karakter dengan efisien.
e) Melaksanakan kegiatan kesiswaan dalam bidang akademik dan non akademik
(olah raga, seni dan keagamaan secara maksimal) untuk mengembangkan
kemampuan dan minat siswa.
f) Membudayakan saling memberi salam jika bertemu warga sekolah
g) Melaksanakan Pembelajaran TPA bagi anak-anak kelas awal dan bagi siswa-
siswa kelas tinggi serta membiasakan sholat Dhuhur berjamaah
h) Bermoto 6 S (, salam, senyum, sapa, sopan dan santun )
c) Tujuan Sekolah
Berdasarkan visi dan misi di atas SDN Kaliwining 04 mempunyai tujuan sekolah
seperti berikut:
a. Siswa lulus 100 % dan dapat melanjutkan ke jenjang selanjutnya
b. Semua guru menyusun rancangan pembelajaran yang berbasis scientific,
tematik dan terintegrasi sesuai model belajar yang relevan dengan
mempertimbangkan karakteristik peserta didik baik dari aspek fisik, moral,
sosial, kultural, emosional dan intelektual.
c. Sekolah memfasilitasi pembelajaran bermutu dalam rangka melaksanakan
pembelajaran secara maksimal dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
budaya, dan seni.
d. Membentuk siswa yang memiliki life skill sebagai bekal untuk hidup di
masyarakat
e. Terwujudnya profesionalisme kinerja tenaga kependidikan yaitu terjadi
perubahan pola pikir (mindset) guru dalam mempersiapkan pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran, dan mengevaluasi hasil pembelajaran.
f. Semua tenaga kependidikan dapat melaksanakan proses belajar mengajar
secara disiplin, efektif dan efisien.
g. Mampu melaksanakan Managemen Berbasis Sekolah (MBS) secara
profesional.
42
h. Semua guru dapat melaksanakan penilaian secara periodik. Penilaian hasil
belajar ditujukan untuk mengetahui dan memperbaiki pencapaian kompetensi.
i. Siswa memiliki prestasi dalam bidang akademik dan non akademik (olahraga,
seni dan keagamaan).
j. Mampu menggalang partisipasi masyarakat secara maksimal dalam
mengembangkan mutu sekolah baik secara fisik maupun non fisik.
k. Terjalin hubungan harmonis, ramah siswa dan saling menghormati antar warga
sekolah.
l. Tumbuhnya jiwa nasionalisme dan wawasan kebangsaan sebagai pribadi
bangsa Indonesia yang berbudaya dapat ternanam dan berkembang sebagai
budaya sekolah.
m. Tencetaknya peserta didik yang beriman dan bertakwa kepda Tuhan Yang
Maha Esa..
D. Akreditasi
1. Akreditasi
No Tahun Nilai Ket
1 2011 B
2. Penilain Kinerja
No Tahun Kreteria Nilai
1 2012 - -
3. Data Siswa TH
Pelajar
an
JML
Pendaft
ar
Kelas I Kelas II Kelas III Kelas IV Kelas V Kelas VI JML
Jml
Sisw
a
Jml
Romb
el
Jml
Sisw
a
Jml
Romb
el
Jml
Sisw
a
Jml
Romb
el
Jml
Sisw
a
Jml
Romb
el
Jml
Sisw
a
Jml
Romb
el
Jml
Sisw
a
Jml
Romb
el
Jml
Sisw
a
Jml
Romb
el
2013/ 2014
35
37
1
19
1 16 1 17 1 23 1 30 1 142 6
43
4. Pendidik dan Tenaga Kependidikan
A. Kepala Sekolah
No Nama NIP
Jenis Kelamin Tempat Tgl
Lahir Pend. Masa Kerja Ket
L P
1 H.M. Purwono, S. Pd 19710203 199606 1 002 L Jember, 03-02-1971 S.I 16 Th
B. Guru
No Nama NIP Jenis
Kelamin
Tempat
TGL
LAhir
Pend. Masa
Kerja
Ket
L P
5. Pengembangan kompetensi/profesionalisme guru
No Jenis Pengembangan
Kompetensi
Jumlah guru yang telah mengikuti kegiatan
pengembangan kompetensi/profesionalisme
Laki-laki Perempuan Jumlah
1 Penataran KBK/KTSP
2 Penataran Metode
Pembelajaran (termasuk
CTL)
3 Penataran PTK
4
Penataran Karya Tulis
Ilmiah
5 Sertifikasi
Profesi/Kompetensi
6 Penataran Karakter
Bangsa
7 Penataran lainnya :….
44
8. Prestasi guru
No Jenis lomba
Perolehan kejuaraan 1 sampai
3 dalam 3 tahun terakhir
Tingkat Jumlah Guru
1 Lomba PTK
Nasional
Provinsi
Kab/Kota
2 Lomba Karya Tulis Inovasi Pembelajaran
Nasional
Provinsi
Kab/Kota
3 Lomba Guru Berprestasi
Nasional
Provinsi
Kab/Kota
4 Lomba lainnya :………………
Nasional
Provinsi
Kab/Kota
5.
9. Tenaga Kependidikan: Tenaga Pendukung
No Tenaga
Pendukung
Jumlah tenaga pendukung
dan kualifikasi
pendidikannya
Jumlah tenaga
pendukung
berdasarkan
Status dan
Jenis Kelamin Jml
PNS Hono
rer
≤≤≤≤
SM
P
SM
A
D
1
D
2 D3
S
1 L P L P
1 Tata Usaha
45
2 Perpustakaan
3 Laboran lab. IPA
4 Laboran lab.
Komputer
5 Laboran lab.
Bahasa
6 PTD ( Pend Tek.
Dasar)
7 Kantin
8 Penjaga Sekolah
9 Tukang Kebun
10 Keamanan
11 Lainnya:…..
Jumlah
10. Data Ruang Belajar (kelas)
Kondisi
Jumlah dan ukuran Jml.
ruang
lainnya
yg
digunakan
untuk
R.Kelas
(e)
Jumlah
ruang yg
digunakan
utk.
R.Kelas
(f)
Ukuran
7x9 m2
(a)
Ukuran
> 63 m2
(b)
Ukuran
< 63 m2
(c)
Jumlah
(a+b+c)
(d)
Baik
Rsk
ringan
Rsk
sedang
Rsk berat
Rsk Total
Keterangan kondisi:
Baik Kerusakan < 15%
46
Rusak ringan 15% - < 30%
Rusak sedang 30% - < 45 %
Rusak berat 45% - 65 %
Rusak Total >65%
11. Data Ruang Belajar Lainnya
Jenis Ruangan
Juml
ah
(bua
h)
Ukura
n
(pxl)
Kondi
si*)
Jenis
Ruangan
Jumla
h
(buah)
Ukura
(pxl)
Kondi
si
1.Perpustakaa
n
6.Lab.
Bahasa
2. Lab. IPA 7.Lab.
Komputer
3.Ketrampilan 8. PTD
4. Multimedia 9.Serbaguna/
aula
5. Kesenian 10. ……….
12. Data Ruang Kantor
Jenis Ruangan Jumlah
(buah)
Ukuran
(pxl) Kondisi*)
1. Kepala
Sekolah
2. Guru
3. Tata Usaha
4. Tamu
Lainnya: ………
47
13. Lapangan Olahraga dan Upacara
Lapangan Jumlah
(buah)
Ukuran
(pxl)
Kondisi Keterangan
1. Lapangan Olahraga
a……………………………
b……………………………
c……………………………
d……………………………
e……………………………
2. Lapangan Upacara
14.
Kepemilikan Tanah : Pemerintah/yayasan/pribadi/menyewa/menumpang*)
Status Tanah : SHM/SGB/Hak Pakai/Akte Jual Beli/Hibah*)
Luas Lahan/Tanah : ……………………………………………………….m2
Luas Tanah Terbangun : ……………………………………………………….m2
Luas Tanah Siap Bangun : ……………………………………………………….m2
Luas Lantai Atas Siap Bangun: ……………………………………………………….m2
*) Coret yang tidak perlu
Lampirkan rencana tapak (site plan) sekolah skalatis (berskala) dengan ukuran kertas
minimal A4.
15. Perabot (furniture) utama
a. Perabot ruang kelas (belajar)
No
Jumlah
Ruang
Kelas
Perabot
Jumlah dan
kondisi meja
siswa
Jumlah dan
kondisi kursi
siswa
Almari + rak
buku/alat Papan tulis
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rs.
.rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
48
b. Perabor Ruang Belajar Lainnya
No Ruang
Perabot
meja kursi Almari + rak
buku/alat Lainya
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rs.
.rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Perpustak
aan
Lab. IPA
Ketrampil
an
Multimed
ia
Lab.
BAhasa
Lab.
Komputer
Serbagun
a
Kesenian
PTD
Lainnya
c. Perabot ruang Kantor
No Ruang
Perabot
meja kursi Almari + rak
buku/alat Lainya
49
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rs.
.rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Kepala
Sekolah
Guru
Tata
Usaha
Tamu
Lainnya
d. Perabot Ruang Penunjang
No Ruang
Perabot
meja kursi Almari + rak
buku/alat Lainya
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rs.
.rin
gan
Rsk
. ber
at
Jml
Bai
k
Rsk
..rin
gan
Rsk
. ber
at BK
UKS
PMR
OSIS
Gudang
Ibadah
Koperasi
Hll
PKantin
Pos Jaga
50
16. Koleksi Buku Perpustakaan
No Jenis Jumlah Kondisi
Rusak Baik
1 Buku Siswa/Pelajaran
2 Buku Bacaan
3 Buku Referensi
4 Jurnal
5 Majalah
6 Surat Kabar
7 Lainnya
8 Total
17.Fasilitas Penunjang Perpustakaan
No Jenis Jumlah
1 Kompppputer
2 Ruang Baca
3 TV
4 LCD
5 VCD
6
7
18. Alat Bahan di laboratarium/R. Ketrampilan/Ruang Multimedia
N
o
Alat/Bah
an
Keadaan Alat Bahan
Jumlah Kualitas Kondisi
>25
%
25
%-
50
%
50
% -
75
%
75
% -
100
%
Kura
ng
Cuk
up
Bai
k
Sgt
Bai
k
Rus
ak
Bera
t
Rusa
k
Ring
an
Bai
k
1 Lab.
Bahasa
2 Lab. IPA
3 Lab.
Kompute
51
r
4 Lab.
Ketrampi
lan
5 ….
6 ….
7 ….
8 ….
52
BAB III
IDENTIFIKASI KONDISI SEKOLAH YANG DIHARAPKAN
SEKOLAH DASAR NEGERI KALIWINING 04
KECAMATAN RAMBIPUJI KABUPATEN JEMBER
TAHUN 2014
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan
kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
2. 4. Standar Isi
1.1 Kerangka dasar, dan struktur kurikulum
1.1.1 Pengembangan kurikulum
� Cakupan Muatan Kurikulum Sekolah belum memenuhi Standar Isi
� Sekolah melaksanakan
pengembangan kurikulum belum melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak-pihak lain yang terkait.
Cakupan muatan kurikulum sekolah memenuhi standar isi Kurikulum tingkat satuan pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah dikembangkan oleh sekolah dan komite sekolah berpedoman pada standar kompetensi lulusan dan standar isi serta panduan penyusunan kurikulum yang dibuat oleh BSNP
Sekolah perlu mereview cakupan muatan kurikulum sekolah yang memenuhi standar isi.
Sekolah perlu melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak-pihak lain yang terkait dalam melaksanakan pengembangan kurikulum
53
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
4.1.2 Struktur kurikulum 4.1.3 Beban belajar
� Sekolah sudah mengembangkan kurikulum berdasarkan acuan dan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum dalam Standar Isi.
� Kurikulum sekolah belum
mencakup kelima kelompok
mata pelajaran dengan
karakteristiknya masing-
masing sesuai dengan
Standar Isi.
Kurikulum untuk jenis pendidikan pada jenjang pendidikan dasar terdiri atas: a. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia; b. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian; c. kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi; d. kelompok mata pelajaran estetika; e. kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum. Satuan pendidikan dimungkinkan menambah maksimum empat jam pembelajaran per minggu secara keseluruhan.
Kurikulum sekolah perlu mencakup kelima kelompok mata pelajaran dengan karakteristiknya masing-masing sesuai dengan Standar Isi. Sekolah perlu menerapkan beban belajar sesuai dengan standar isi.
54
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Sekolah belum menerapkan
beban belajar sesuai dengan
Standar Isi
1.2 Pengembangan diri peserta didik
1.2.1 Layanan Bimbingan Konseling
� Sekolah belum melakukan kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta.didik
Pelaksanaan kurikulum memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan yang bersifat perbaikan, pengayaan, dan/atau percepatan sesuai dengan potensi, tahap perkembangan, dan kondisi peserta didik dengan tetap memperhatikan keterpaduan pengembangan pribadi peserta didik yang berdimensi ke-Tuhanan, keindividuan, kesosialan, dan moral.
Sekolah perlu melaksanakan
kegiatan pelayanan konseling
yang diperuntukkan bagi
semua peserta didik yang
mencakup masalah diri
pribadi dan kehidupan sosial,
belajar, dan pengembangan
karier peserta.didik
1.2.2 Kegiatan ekstra kurikuler
� Sekolah telah menyediakan
kegiatan ekstra kurikuler bagi
semua siswa
2 5. Standar Proses
2.1 Perencanaan
2.1.1 Perencanaan Proses Pembelajaran
� Kegiatan untuk merencanakan
pembelajaan
55
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Sekolah belum melakukan Perencanaan Proses Pembelajaran Bermutu
Proses pembelajaran perlu direncanakan, dilaksanakan, dinilai dan iawasi agar terlaksana secara efektif dan efisien
Sekolah perlu melakukan perencanaan proses pembelajaran bermutu
2.1.2 Kualitas RPP � Kepemilikan RPP Sekolah belum terdapat keterkaitan antar komponen RPP dan silabus
Silabus merupakan acuan pengembangan RPP yang harus memuat identitas mata pelajaran atau tema pelajaran, SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, alokasi waktu dan sumber belajar.
Sekolah perlu membuat RPP yang memiliki keterkaitan antar komponen RPP dan silabus
2.1.3 Sumber Belajar � Sekolah belum tersedia buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan silabus
Guru membiasakan peserta didik menggunakan buku-buku dan sumber belajar lain yang ada di perpustakaan sekolah
Sekolah perlu mengadakan buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan silabus
2.2 Pelaksanaan Pembelajaran
2.2.1 Kualitas Pengelolaan Kelas
� Sekolah belum memenuhi persyaratan dalam proses pelaksanaan pembelajaran
Rombongan belajar Jumlah maksimal peserta didik setiap rombongan belajar adalah: SD/MI : 28 peserta didik
Sekolah perlu memenuhi persyaratan dalam proses pelaksanaan pembelajaran
56
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Guru belum melakukan pengelolaan kelas dengan baik
� Guru belum memiliki kualitas
pembelajaran yang baik kepada siswa
Pengelolaan kelas harus diperhatikan dengan seksama dalam peningkatan mutu pendidikan dan keterampilan pengelolaan kelas merupakan ukuran terhadap tingkat kompetensi dan profesionalisme guru guru mengatur tempat duduk sesuai dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, serta aktivitas pembelajaran yang akan dilakukan
Guru perlu meningkatkan pengelolaan kelas dengan baik Guru perlu meningkatkan kualitas pembelajaran siswa
2.2.2 Pelaksanaan Pembelajaran
� Sekolah belum melaksanakan pembelajaran bermutu di sekolah
� Pelaksanaan pembelajaran di
sekolah belum sesuai dengan RPP di dalam pendahuluan
Setiap guru pada satuan pendidikan berkewajiban menyusun RPP secara lengkap dan sistematis agar pembelajaran berlangsung secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang memotivasi peserta didik uantuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Dalam kegiatan pendahuluan guru : a. Menyiapkan peserta didik
secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran
Sekolah perlu melaksanakan pembelajaran bermutu di sekolah Guru perlu menyesuaikan antara pelaksanaan pembelajaran dengan RPP di dalam pendahuluan
57
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Pelaksanaan pembelajaran di
sekolah belum sesuai dengan RPP di dalam inti pembelajaran
� Pelaksanaan pembelajaran di
sekolah belum sesuai dengan RPP di dalam penutup pembelajaran
� Sekolah belum melakukan
b. Mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
c. Menjelaskan tujuan pemelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai
d. Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian yang sesuai silabus
Kegiatan inti menggunakan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran, yang meliputi proses eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi Dalam kegiatan penutup guru harus merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan / atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajara peserta didik memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau
Guru perlu menyesuaikan antara pelaksanaan pembelajaran dengan RPP di dalam inti pembelajaran Guru perlu menyesuaikan antara pelaksanaan pembelajaran dengan RPP di dalam penutup Sekolah perlu melakukan kegiatan pelayanan konseling
58
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
kegiatan pelayanan konseling yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik
belum berpartisipasi aktif yang diperuntukkan bagi semua peserta didik yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik
2.2.3 Kegiatan Ekstrakurikuler
� Sekolah sudah melaksanakan kegiatan ekstrakurikuler bagi semua siswa sesuai dengan minat dan bakat serta kondisi sekolah
2.3 Pemantauan, Pengawasan, dan Evaluasi
2.3.1 Pelaksanaan Pemantauan, Pengawasan, dan Evaluasi
� Pelaksanaan pemantauan, pengawasan, dan evaluasi yang dilakukan oleh kepala sekolah belum maksimal
(1) Pemantauan proses pembelajaran dilakukan pada tahap perecanaan, pelaksanaan, dan penilaian hasil pembelajaran
(2) Pemantauan dilakukan dengan cara diskusi kelompok terfokus, pengamatan, pencatatan, perekaman, wawancara dan dokumentasi
(3) Kegiatan pemantauan dilaksanakan oleh kepala dan pengawas satuan pendidikan
Kepala sekolah perlu pelaksanakan pemantauan, pengwasan dan evaluasi secara maksimal
59
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Kepala sekolah belum memberikan tindak lanjut kepada guru yang disupervisi
Tindak lanjut
(1) Penguatan dan penghargaan diberikan kepada guru yang telah memenuhi standar
(2) Teguran yang bersifat mendidik diberikan kepada guru yang belum memenuhi standar
(3) Guru diberi kesempatan untuk mengikuti pelatihan/ penataran lebih lanjut
Kepala sekolah perlu memberikan tindak lanjut (membantu/membimbing) guru yang telah disupervisi
3. 6. Standar Kompetensi Lulusan
3.1 Cerdas, berpengetahuan, berkepribadian, berakhlak mulia, serta siap hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut
3.1.1 Percaya diri dan bertanggung jawab.
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untuk menumbuhkan dan mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab
Memberikan pengalaman belajar kepada peserta didik untuk menumbuhkan dan mengembangkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab
Sekolah perlu meningkatkan pengembangan model pembelajaran yang mampu menunjukkan sikap percaya diri dan tanggung jawab siswa.
3.1.2 Biasa berbagai sumber belajar
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar melalui program pembiasaan untuk
Keterampilan peserta didik untuk mencari informasi/pengetahuan lebih lanjut dari berbagai sumber
Sekolah perlu memberikan pengalaman belajar melalui program pembiasaan untuk
60
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
mencari informasi/ pengetahuan lebih lanjut dari berbagai sumber belajar
belajar merupakan kunci dari segala proses pembelajaran. Jika peserta didik mampu mencari informasi/pengetahuan sendiri maka ia akan berkembang sesuai minat dan potensi yang dimilikinya
mencari informasi/ pengetahuan lebih lanjut dari berbagai sumber belajar kepada siswa.
5.1.3 Berprestasi � Sekolah memiliki prestasi
yang ditunjukkan dengan
tingkat kelulusan dan rata-
rata nilai US/UN yang tinggi
3.1.4 Produktif dan bertanggung jawab
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untuk mengenal pemanfaatan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab
Pengalaman belajar untuk
mengenal pemanfaatan lingkungan
secara produktif dan bertanggung
jawab merupakan salah satu pilar
dalam pembelajaran siswa aktif baik
PAKEM maupun Contextual
Teaching Learning (CTL).
Sekolah perlu memberikan pengalaman belajar untuk mengenal pemanfaatan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab kepada siswa
3.1.5 Biasa hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan sportif
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar yang menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar dan aman
Kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar dan aman adalah tujuan umum dari seluruh proses pendidikan. Kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar dan aman adalah keterampilan hidup bagi peserta didik sebagai bekal hidupnya.
Sekolah perlu memberikan pengalaman belajar yang menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar dan aman
61
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
3.1.6 Siap melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar agar mampu menguasai pengetahuan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
Tujuan pokok dari pendidikan adalah menyiapkan peserta didik untuk dapat hidup di masyarakat (bekerja) dan melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Dengan demikian menguasai pengetahuan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi adalah komponen yang paling penting.
Sekolah perlu memberikan pengalaman belajar agar mampu menguasai pengetahuan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
3.1.7 Berkomunikasi secara efektif dan santun
� Siswa belum memperoleh pengalaman dalam berkomunikasi baik lisan maupun tulisan secara efektif dan santun
Kemampuan berkomunikasi baik
lisan maupun tulisan secara efektif
dan santun akan menjadi ukuran
keberhasilan pendidikan karakter.
Sekolah perlu memberikan pengalaman dalam berkomunikasi baik lisan maupun tulisan secara efektif dan santun
3.2 Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia
3.2.1 Melaksanakan ajaran agama
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untuk melaksanakan ajaran agama dan akhlak mulia
Melaksanakan ajaran agama dan akhlak mulia merupakan salah satu tujuan pendidikan di Indonesia yang berketuhanan yang Maha Esa.
Sekolah perlu mengembangkan nilai-nilai agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima peserta didik
3.2.2 Berakhlak mulia � Siswa belum memiliki pengetahuan, sikap, dan
Untuk dapat menjalankan ajaran
agamanya, peserta didik perlu
Sekolah perlu mengembangkan nilai-nilai
62
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
perilaku yang baik setelah belajar akhlak mulia sesuai ajaran agama yang dianutnya
dibekali dengan pengetahuan, sikap
dan pembiasaan perilaku yang
terkait dengan ajaran agamanya.
agama, budaya, dan pemahaman atas sikap yang dapat diterima peserta didik
3.3 Memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air
3.3.1 Menegakkan aturan � Sebagian siswa mentaati aturan sekolah dan norma sosial
siswa yang menunjukkan kecintaan
dan kebanggaan terhadap bangsa,
negara, dan tanah air Indonesia
Sekolah perlu membimbing dan memberikan pengalaman belajar untuk berpartisipasi dalam penegakan aturan sekolah dan norma social
3.4 Berfikir logis dan analisis
3.4.1 Belajar iptek secara efektif
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar iptek secara efektif.
Tujuan pendidikan adalah
mengmebangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi yang disampaikan
dengan pendekatan siswa aktif
Sekolah perlu meningkatkan kegiatan pembelajaran IPTEK secara kompeten
3.4.3 Mengenali dan menganalisis gejala alam dan social
� Siswa belum memperoleh pengalaman belajar untukmengenali dan menganalisis gejala alam dan sosial.
Belajar untuk mengenali dan menganalisis gejala alam dan sosial dapat menyiapkan prserta didik hidup di masyarakat dengan penuh wawasan.
Sekolah perlu memeberikan pengalaman belajar untuk mengenali dan menganalisis gejala alam dan social
63
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
3.5 Memiliki rasa seni dan memahami budaya
3.5.1 Mengekspresikan seni dan budaya
� Siswa belum memperoleh pengalaman mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya.
Belajar untuk memperoleh pengalaman mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya dapat menyiapkan peserta sisik untuk mengembangkan potensi dan bakat seni di masyarakat. Selain itu melatih keterampilan dalam mengembangkan budaya luhur.
Sekolah perlu meningkatkan kegiatan seni dan budaya untuk mengekspresikan diri.
3.6 Sehat jasmani dan rohani serta sportif
3.6.1 Bugaran jasmani serta hidup sehat
� Sekolah belum Mengembangkan dan memelihara kebugaran jasmani serta pola hidup sehat
Belajar untuk mengembangkan dan memelihara kebugaran jasmani serta pola hidup sehat dpat menyiapkan peserta didik untuk mengembangkan potensi dan bakat olah raga di masyarakat.
Sekolah perlu meningkatan kegiatan memeliahara kebuagaran dan pola hidup sehat.
3.6.2 Menjaga tubuh serta lingkungan
� Siswa belum memahami perawatan tubuh serta lingkungan, mengenal berbagai penyakit dan cara pencegahannya serta menjauhi narkoba
Belajar untuk memahami perawatan tubuh serta lingkungan, mengenal berbagai penyakit dan cara pencegahannya serta menjauhi narkoba dapat menyiapkan peserta didik hidup sehat dan terhindar dari bahaya narkoba dan obat-obatan yang berbahaya
Sekolah perlu mengadakan kegiatan merawat lingkungan dan gerakan anti narkoba.
4 6 Standar 4.1 Guru
64
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
Kompetensi Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (PTK)
4.1.1 Kualifikasi guru � Guru belum mempunyai kualifikasi minimal
Tuntutan sebagai guru profesional harus memenuhi persyaratan sesuai PP No. 74 th 2008 tentang Guru dan Dosen dan Permendiknas No. 16 Th. 2007 tentang standar kualifikasi akademik dan Kompetensi Guru
Sekolah perlu meningkatkan kualifikasi minimal guru
4.1.2 Kompetensi guru Gur u belum mempunyai sertifikat kompetensi yang dipersyaratkan Sebagian guru tepat waktu dalam kehadiran Sebagian guru yang disiplin menyiapkan dokumen RPP
Sertifikasi bagi guru dalam jabatan dilaksanakan melalui uji kompetensi untuk memperoleh sertifikat pendidik Guru tepat waktu dalam kehadiran proses belajar mengajar Guru disiplin menyiapkan dokumen RPP
Sekolah perlu meningkatkan kinerja pendidik di sekolah yang sudah memadai dari sisi jumlah melalui pelatihan peningkatan mutu pada setiap tahun pelajaran Sekolah perlu meningkatkan kedisiplinan guru Sekolah perlu meningkatkan kedisiplinan guru untuk menyiapkan dokumen RPP
4.2 Tenaga kependidikan
65
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
4.2.1 Kualifikasi tenaga kependidikan
� Kepala sekolah mempunyai
kualifikasi pendidikan minimal
� Sekolah belum mempunyai tenaga administrasi
� Sekolah belum mempunyai tenaga pustakawan
� Sekolah mempunyai penjaga sekolah tetapi belum mempunyai kualifikasi pendidikan minimal
Sekolah mempunyai tenaga administrasi Sekolah mempunyai tenaga pustakawan Sekolah mempunyai penjaga sekolah dengan kualifikasi pendidikan minimal
Sekolah perlu menambah tenaga administrasi di sekolah Sekolah perlu menambah tenaga pustakawan Sekolah perlu menambah penjaga sekolah yang mempunyai kualifikasi pendidikan minimal
7 6. STANDAR SARANA PRASARANA
5.1 Satuan Pendidikan, Lahan dan Bangunan
8.1.1 Satuan Pendidikan � Jumlah rombel sesuai SNP
5.1.2 Lahan � Luas lahan sekolah belum sesuai dengan SNP
Rasio minimum luas lahan terhadap peserta didik 11,1
Sekolah perlu menyesuaikan rasio luas lahan terhadap siswa sesuai dengan SNP yaitu 6 Rombongan Belajar Rasio
66
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
Minimum Bangunan satu lantai adalah 12,7m2
5.1.3 Bangunan � Bangunan sekolah belum sesuai ketentuan SNP
Rasio minimum luas lantai
bangunan terhadap peserta didik
3,3
Sekolah perlu menyesuaikan luas bangunan dengan ketentuan SNP
5.2 Ketentuan Sarana dan Prasarana
5.2.1 Ruang kelas � Perabot yang dimiliki ruang kelas belum sesuai sesuai dengan SNP
� Ruang kelas kurang nyaman untuk belajar
Kapasitas maksimum ruang kelas
adalah 28 peserta didik
Rasio minimum luas ruang kelas adalah 2m2 / peserta didik. Kelayakan kelas merupakan pra-syarat bagi keberhasilan belajar siswa
Sekolah perlu melengkapi perabot ruang kelas sesuai dengan SNP Sekolah perlu membenahi kelayakan dan kenyamanan ruang kelas untuk belajar
5.2.2 Ruang Perpustakaan � Kelengkapan perabot Perpustakaan belum sesuai dengan SNP
� Kurangnya Kelayakan/kenyamanan ruang
Luas minimum ruang perpustakaan sama dengan satu setengah kali luas ruang kelas. Lebar minimum ruang perpustakaan 5 m. Ruang perpustakaan dilengkapi jendela untuk memberi pencahayaan yang memadai untuk membaca buku.
Sekolah perlu menambah perabot perpustakaan sesuai dengan SNP Sekolah perlu membenahi ruang perpustakaan demi terciptanya Kelayakan/kenyamanan
67
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
perpustakaan untuk belajar belajar di perpustakaan
5.2.3 Laboratorium IPA � Sekolah belum memiliki ruang khusus Lab. IPA
Ruang laboratorium IPA dapat menampung minimum satu rombongan belajar.
Sekolah perlu menambah gedung baru untuk Lab. IPA
5.2.4 Ruang Pimpinan � Kelengkapan sarana ruang kerja pimpinan belum memenuhi SNP
� Kenyamanan ruang kerja pimpinan belum memenuhi SNP
Ruang pimpinan dilengkapi sarana kursi dan meja pimpinan, kursi dan meja tamu, lemari dan papan statistik Ruang pimpinan mudah diakses oleh guru dan tamu sekolah/madrasah, dapat dikunci dengan baik.
Sekolah perlu melengkapi sarana ruang kerja pimpinan sesuai SNP Sekolah perlu memenuhi kenyamanan ruang kerja pimpinan sesuai SNP
5.2.5 Ruang Guru � Belum terpenuhinya kelengkapan sarana ruang kerja guru
� Belum terpenuhinya Kelayakan ruang kerja guru
Ruang guru dilengkapi sarana kersi dan meja kerja, lemari, kursi tamu, papan statistik, papan pengumuman Ruang guru mudah dicapai dari halaman sekolah/madrasah ataupun dari luar lingkungan sekolah/madrasah, serta dekat dengan ruang pimpinan
Sekolah perlu melengkapi sarana ruang kerja guru Sekolah perlu memenuhi Kelayakan ruang kerja guru
5.2.6 Tempat beribadah � Sarana ruang ibadah belum memenuhi SNP
Tempat beribadah dilengkapi sarana lemari/rak, perlengkapan ibadah, jam dinding Tempat beribadah sesuai dengan
Sekolah perlu memenuhi kelengkapan sarana ruang beribadah Sekolah perlu memenuhi
68
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Kelayakan/kenyamanan ruang ibadah belum terpenuhi
luas minimum 12 m2. Kelayakan/kenyamanan ruang ibadah
5.2.7 Ruang UKS � Kelengkapan ruang UKS belum memenuhi SNP
� Belum terpenuhinya
Kelayakan/kenyamanan ruang UKS
Ruang UKS dilengkapi sarana tempat tidur, lemari, meja, kursi Luas minimum ruang UKS 12 m2.
Sekolah perlu memenuhi kelengkapan sarana ruang UKS Sekolah perlu memenuhi Kelayakan/kenyamanan ruang UKS
5.2.8 Jamban � Belum terpenuhinya Kelengkapan sarana jamban
� Kelayakan/kenyamanan ruang
jamban belum terpenuhi
Jamban dilengkapi sarana kloset jongkok, gayung, tempat air, gantungan pakaian, tempat sampah Jamban harus berdinding, beratap, dapat dikunci, dan mudah dibersihkan. Tersedia air bersih di setiap unit jamban
Sekolah perlu melengkapi sarana jamban Sekolah perlu memenuhi kelayakan/kenyamanan ruang jamban
5.2.9 Gudang � Kelengkapan gudang belum terpenuhi
Gudang dilengkapi sarana lemari dan rak
Sekolah perlu memenuhi kelengkapan gudang.
5.2.10 Ruang Sirkulasi � Sekolah belum memiliki ruang sirkulasi
Ruang sirkulasi horizontal dapat menghubungkan ruang-ruang dengan baik, beratap, serta mendapat pencahayaan dan penghawaan yang cukup.
Sekolah perlu mengadakan ruang sirkulasi yang sesuai SNP
69
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
5.2.11 Tempat Bermain/OR
� Sekolah belum memiliki Tempat bermain/OR yang memadai.
Tempat bermain/berolahraga memiliki rasio luas minimum 3 m2/peserta didik. Apabila jumlah peserta didik kurang dari 334 orang, luas minimum tempat bermain/berolahraga adalah 1000 m2.
Sekolah perlu memenuhi tempat bermain/OR yang memadai
5.2.12 Lab. Bahasa � Sekolah belum memiliki ruang khusus Lab. Bahasa
Sekolah perlu menambah gedung baru untuk Lab. bahasa
5.2.13 Lab. TIK � Sekolah belum memiliki ruang khusus Lab. TIK
Sekolah perlu menambah gedung baru untuk Lab. TIK
6 9 Standar Pengelolaan
6.1 Perencanaan Program
6.1.1 Cakupan dan Mekanisme Penetapan Visi, Misi dan Tujuan Sekolah
� Penyusunan Visi, Misi dan Tujuan belum sesuai SNP
Sekolah/Madrasah merumuskan dan menetapkan visi serta mengembangkannya
Sekolah perlu menjelaskan secara jelas tujuan, dan harapan yang ingin dicapai sekolah kepada semua pendidik.
6.1.2 Sosialisasi visi, misi dan tujuan sekolah
� Sosialisasi visi, misi dan tujuan
sekolah sudah dilakukan
kepada semua warga sekolah.
� Warga sekolah sudah
70
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
memahami visi, misi dan
tujuan sekolah
6.1.3 Kepemilikan rencana kerja sekolah
� Sekolah memiliki dokumen
rencana kerja sekolah dalam
bentuk RKS (Rencana Kerja
Sekolah 4-tahunan) dan RKA-S
(Rencana Kegiatan dan
Anggaran Sekolah) atau
rencana kerja tahunan)
� Penyusunan rencana kerja sekolah (RKS) belum memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah, disetujui oleh Dewan Pendidik, dan disahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan kab/kota.
Rencana kerja empat tahun dan tahunan disesuaikan dengan persetujuan rapat dewan pendidik dan pertimbangan komite sekolah/madrasah.
Sekolah perlu meningkatkan kerjasama dengan semua warga sekolah dalam penyusunan Rencana kerja tahunan sebagai dasar pengelolaan sekolah secara mandiri, kemitraan, partisipatif, kolaboratif dan akuntabel.
6.1.4 Program peningkatan mutu sekolah
� Sekolah telah melaksanakan
program peningkatan mutu
sekolah
� Penyusunan program
peningkatan mutu sekolah
71
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
sudah mendasarkan pada:
hasil evaluasi diri, hasil
akreditasi sekolah, dan hasil
kelulusan siswa.
6.2 Pelaksanaan Rencana Kerja
6.2.1 Realisasi visi dan misi ke dalam rencana kerja sekolah
� Sekolah belum merealisasikan visi dan misi ke dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran, pengelolaan PTK, dan Pelaksanaan kegiatan kesiswaan.
Sekolah perlu merealisasikan visi dan misi ke dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran, pengelolaan PTK, dan Pelaksanaan kegiatan kesiswaan.
6.2.2 Sekolah menyusun pedoman pengelolaan sekolah
� Sekolah sudah menyusun
pedoman-pedoman
pengelolaan sekolah
� Penyusunan Struktru
organisasi sekolah dilakukan
secara efektif, efisien, dan
adaptif
� Pelaksanaan program/ kegiatan
Sekolah melaksanakan program kegiatan sekolah secara maksimal Sekolah/Madrasah menyusun dan menetapkan petunjuk pelaksanaan
Sekolah perlu melaksanakan program/ kegiatan sekolah secara maksimal Sekolah perlu menerapkan
72
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
sekolah belum maksimal
� Sekolah belum menerapkan Prinsip-prinsip yang telah desepakati bersama dalam seleksi penerimaan peserta didik
� Persentase guru mata pelajaran di sekolah kami,hanya sebagian kecil yang telah mengikuti pelatihan pemanfaatan IT/ICT
operasional mengenai proses penerimaan peserta didik Sekolah/Madrasah menyusun program pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan
prinsip-prinsip yang telah disepakati bersama dalam seleksi penerimaan peserta didik Sekolah perlu meningkatkan kualiatas tenaga pendidik dalam bidang ICT.
6.2.3 Sekolah menciptakan lingkungan yg kondusif untuk kegiatan pembelajaran
� Budaya dan lingkungan sekolah belum kondusif untuk pembelajaran.
Sekolah/Madrasah menciptakan suasana, iklim, dan lingkungan pendidikan yang kondusif untuk pembelajaran yang efisien dalam prosedur pelaksanaan
Sekolah perlu membuat Budaya dan lingkungan secara kondusif untuk pembelajaran.
6.2.4 Sekolah menyediakan akses laporan pengelolaan keuangan sekolah secara transparan dan akuntabel
� Warga sekolah dapat
mengakses laporan
pengelolaan keuangan sekolah
secara transparan dan
73
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
akuntabel
6.2.5 Sekolah menjalin kemitraan dengan lembaga lain
� Sekolah belum menjalin kemitraan dengan lembaga lain untuk mendukung implementasi rencana kerja sekolah
Sekolah/Madrasah melibatkan warga dan masyarakat pendukung sekolah/madrasah dalam mengelola pendidikan.
Sekolah perlu menjalin kemitraan dengan lembaga lain untuk mendukung implementasi rencana kerja sekolah
6.3 Pengawasan dan Evaluasi
6.3.1 Sekolah melakukan evaluasi rencana kerja sekolah 2 kali setahun
� Sekolah sudah melaksanakan
Program supervisi dan evaluasi
meliputi: pemantauan, evaluasi
dan tindak lanjut
� Sekolah sudah melakukan
tindak lanjut hasil evaluasi
pelaksanaan program/kegiatan
sekolah
6.3.2 Kepala sekolah melakukan evaluasi pendayagunaan pendidik
� Sekolah sudah melakukan
evaluasi pendayagunaan
pendidik pada setiap akhir
semester
6.3.3 Sekolah sudah melakukan akreditasi sesuai dengan peraturan yang berlaku
� Sekolah belum mengikuti akreditasi oleh BAN-SM untuk menentukan status akreditasi sekolah
Sekolah/Madrasah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan untuk mengikuti akreditasi sesuai dengan peraturan perundang-undangan
Sekolah perlu mengikuti akreditasi oleh BAN-SM untuk menentukan status akreditasi sekolah
74
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
yang berlaku
6.3.4 Pelibatan /Partisipasi Warga sekolah
� Guru sudah dilibatkan dalam
perumusan visi, misi dan
tujuan, serta penyusunan
rencana kerja sekolah.
6.3.5 Kepala sekolah menerapkan kepemimpinan yang efektif
� Sesuai kompetensinya kepala sekolah belum dijadikan teladan bagi semua warga sekolah
� Kepemimpinan sekolah belum mampu menerapkan cirri-ciri kepemimpinan yang efektif.
Kepala sekolah memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya; Kepala dan wakil kepala sekolah/madrasah memiliki kemampuan memimpin yaitu seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku yang dimiliki, dihayati, dikuasai, dan diwujudkannya dalam melaksanakan tugas keprofesionalan sesuai dengan Standar Pengelolaan Satuan Pendidikan.
Sekolah perlu mempunyai kepala sekolah yang dapat dijadikan teladan bagi semua warga sekolah Sekolah perlu memiliki pemimpin yang mampu menerapkan ciri-ciri kepemimpinan yang efektif
6.4 Sistem informasi manajemen
6.4.1 Sekolah menerapkan � Warga sekolah, tidak mudah Sekolah menyediakan fasilitas Sekolah perlu menerapkan
75
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
sistem informasi manajemen yang mudah diakses olehwarga sekolah
mengakses informasi dan pengaduan terkait dengan pengelolaan sekolah.
informasi yang efesien, efektif dan mudah diakses;
sistem informasi manajemen yang mudah diakses oleh warga sekolah
7 10 Standar Pembiayaan
7.1 Penyusunan Program Pembiayaan
7.1.1 RAPBS dan RAKS disusun bersama-sama dengan Komite Sekolah dan mempertimbangkan kemampuan ekonomi orang tua siswa
� Belum adanya unsur masyarakat yang berpartisipasi dalam rapat penetapan besaran pembiayaan yang harus ditanggung oleh orang tua murid
RAPBS dan RKAS disusun bersama dengan komite sekolah dan memepertimbangkan kemampuan ekonomi orang tua siswa
Sekolah perlu melibatkan tokoh masyarakat dalam penyusunan RAPBS.
7.2 Penetapan besaran biaya operasi nonpersonalia, ATS dan BAHP
7.2.1 Besaran Standar Biaya Operasi Nonpersonalia
� Besaran biaya operasi nonpersonalia sekolah belum dihitung berdasarkan standar biaya per sekolah/program keahlian
Biaya operasi nonpersonalia meliputi: biaya alat tulis sekolah (ATS), biaya bahan dan alat habis pakai (BAHP), biaya pemeliharaan dan perbaikan ringan, biaya daya dan jasa, biaya transportasi/perjalanan dinas, biaya konsumsi, biaya asuransi, biaya pembinaan siswa/ekstra kurikuler, biaya uji kompetensi, biaya praktek kerja industri, dan biaya pelaporan.
Sekolah perlu menghitung besaran biaya nonpersonalia berdasarkan standar biaya per sekolah/program keahlian
76
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Sekolah belum menentukan besaran biaya operasi nonpersonalia yang dihitung berdasarkan standar biaya per rombongan belajar
� Besaran biaya operasi nonpersonalia sekolah belum dihitung berdasarkan standar biaya per peserta didik
� Sekolah belum menghitung
besaran persentase minimum biaya ATS berdasarkan standar pembiayaan
� Sekolah belum menghitung besaran persentase minimum
SD/MI : 6 rombongan belajar dengan setiap rombongan belajar berisi 28 peserta didik, Biaya operasi nonpersonalia meliputi: biaya alat tulis sekolah (ATS), biaya bahan dan alat habis pakai (BAHP), biaya pemeliharaan dan perbaikan ringan, biaya daya dan jasa, biaya transportasi/perjalanan dinas, biaya konsumsi, biaya asuransi, biaya pembinaan siswa/ekstra kurikuler, biaya uji kompetensi, biaya praktek kerja industri, dan biaya pelaporan. Biaya alat tulis sekolah adalah biaya untuk pengadaan alat tulis sekolah yang dibutuhkan untuk pengelolaan sekolah dan proses belajar. Biaya alat dan bahan habis pakai adalah biaya untuk pengadaan alat-alat dan bahan-bahan praktikum IPA,
Sekolah perlu menentukan besaran biaya operasi nonpersonalia yang dihitung berdasarkan standar biaya per rombongan belajar Sekolah perlu menentukan besaran biaya operasi nonpersonalia dihitung berdasarkan standar biaya per peserta didik Sekolah perlu menghitung besaran presentasi minimum biaya ATS berdasarkan standar pembiayaan Sekolah perlu menghitung besaran presentase minimum biaya BAHP berdasarkan standar pembiayaan
77
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
biaya BAHP berdasarkan standar pembiayaan
alat-alat dan bahan-bahan praktikum IPS, alat-alat dan bahan-bahan praktikum bahasa, alat-alat dan bahanbahan praktikum komputer, alat-alat dan bahan-bahan praktikum ketrampilan, alat-alat dan bahan-bahan olah raga, alat-alat dan bahanbahan kebersihan, alat-alat dan bahan-bahan kesehatan dan keselamatan, tinta stempel, toner/tinta printer, dll yang habis dipakai dalam waktu satu tahun atau kurang.
7.2.2 Realisasi Besaran Pembiayaan selain Operasi Nonpersonalia, ATS dan BAHP
� Sekolah belum menghitung besaran biaya operasi selain biaya operasi nonpersonalia, ATS dan BAHP
Sekolah merealisasikan besaran biaya operasi nonpersonalia, ATS dan BAHP
Sekolah perlu menghitung
besaran biaya operasi selain
biaya operasi nonpersonalia,
ATS dan BAHP
7.2.3 Realisasi Pengelolaan Pembiayaan Operasi Nonpersonalia
� Sekolah belum diberi Kemudahan mengakses dokumen pengelolaan pembiayaan sekolah
Sekolah menyediakan fasilitas untuk memudahkan masyarakat mengakses dokumen pengelolaan pembiayaan sekolah
Sekolah perlu memfasilitasi untuk mempermudah mengakses dokumen pengelolaan pembiayaan sekolah
78
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
7.3 Pelaporan Pengelolaan Program Pembiayaan
7.31 Dokumen Laporan Pembiayaan Operasi Nonpersonalia
� Sekolah sudah menyusun
laporan pengelolaan
pembiayaan
� Kemudahan akses terhadap
laporan pengelolaan keuangan
8 11 Standar Penilaian
8.1 Penerapan prinsip-prinsip penilaian
8.1.1 Penilaian dilakukan secara sahih
� Instrumen penilaian sudah
sesuai dengan standar isi dan
proses pembelajaran
� Instrumen penilaian sudah
sesuai dengan kompetensi
yang diukur
� nilai siswa sudah ditentukan berdasarkan kompetensi yang dimilikinya
8.1.2 Penilaian dilakukan secara objektif
� Sekolah belum tersedia pedoman yang jelas untuk pelaksanaan penilaian
Penilaian hasil belajar oleh pendidik menggunakan berbagai teknik penilaian berupa tes, observasi,
Sekolah perlu menyediakan pedoman yang jelas untuk pelalksanaan penilaian
79
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
penugasan perseorangan atau kelompok, dan bentuk lain yang sesuai dengan karakteristik kompetensi dan tingkat perkembangan peserta didik
8.1.3 Penilaian dilakukan secara adil
� Sekolah memberikan penilaian
dilakukan tanpa membedakan
hubungan kekeluargaan, suku,
agama, budaya, dan status
sosial ekonomi
8.1.4 Penilaian dilakukan secara terpadu
� Sekolah belum melakukan penilaian untuk memantau penguasaan siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar
� Sekolah belum menggunakan Hasil penilaian untuk memperbaiki proses belajar mengajar
Teknik observasi atau pengamatan dilakukan selama pembelajaran berlangsung dan/atau di luar kegiatan pembelajaran. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum diadakan ulangan harian berikutnya. Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti pembelajaran remedi.
Sekolah perlu melakukan penilaian untuk memantau penguasaan siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar Sekolah perlu menggunakan hasil penilaian untuk memperbaiki proses belajar mengajar
8.1.5 Penilaian dilakukan secara terbuka
� Sudah tersedia prosedur, kisi-
kisi, dan kriteria penilaian di
sekolah
80
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
8.1.6 Penilaian dilakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan
� Sekolah belum melakukan penilaian menggunakan beberapa instrumen sesuai dengan elemen kompetensi, yakni: kognitif, psikomotor, dan efektif
� Penilaian di sekolah sudah
dilakukan secara
berkesinambungan selama
proses belajar mengajar
� Penilaian Guru belum dilakukan
secara terencana mulai dari tahap penetapan indikator, pemilihan jenis instrumen, penyusunan instrumen, dan pembahasan instrumen bersama teman sejawat
mengembangkan instrumen dan pedoman penilaian sesuai dengan bentuk dan teknik penilaian yang dipilih. Instrumen penilaian hasil belajar yang digunakan pendidik memenuhi persyaratan (a) substansi, adalah merepresentasikan kompetensi yang dinilai, (b) konstruksi, adalah memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan bentuk instrumen yang digunakan, dan (c) bahasa, adalah menggunakan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif sesuai dengan taraf perkembangan peserta didik.
Sekolah perlu melakukan penilaian menggunakan beberapa instrumen sesuai dengan elemen kompetensi, yakni, kognitif, psikomotor, dan efektif Guru perlu melakukan penilaian secara terencana mulai darai tahap penetapan indikator, pemilihan jenis instrumen, penyusunan instrumen, dan pemabahasan instrumen bersama teman sejawat
8.1.7 Penilaian dilakukan secara akuntabel
� Sekolah belum memberi fasilistas kepada Masyarakat untuk dapat mengevaluasi prosedur, kriteria penilaian, dan
melaporkan hasil penilaian mata pelajaran untuk semua kelompok mata pelajaran pada setiap akhir
Sekolah perlu memberi fasilistas kepada Masyarakat untuk dapat mengevaluasi prosedur,
81
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
hasil penilaian yang dilakukan oleh guru/sekolah
semester kepada orang tua/wali peserta didik dalam bentuk buku laporan pendidikan.
kriteria penilaian, dan hasil penilaian yang dilakukan oleh guru/sekolah
8.2 Teknik, mekanisme, dan prosedur penilaian
8.2.1 Teknik-teknik penilaian
� Guru belum membuat rancangan penilaian yang menggunakan berbagai teknik penilaian, missal tes untuk prestasi belajar, pengamatan untuk perilaku, lembar penilaian untuk proses pencapaian kompetensi
menentukan KKM setiap mata pelajaran dengan memperhatikan karakteristik peserta didik, karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik.
Guru perlu membuat rancangan penilaian yang menggunakan berbagai teknik penilaian, missal tes untuk prestasi belajar, pengamatan untuk perilaku, lembar penilaian untuk proses pencapaian kompetensi
8.2.2 Mekanisme dan prosedur
� Guru belum menyusun instrumen yang memenuhi syarat substansi, konstruksi, dan bahasa
Instrumen penilaian hasil belajar yang digunakan pendidik memenuhi persyaratan (a) substansi, adalah merepresentasikan kompetensi yang dinilai, (b) konstruksi, adalah memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan bentuk instrumen yang digunakan, dan (c) bahasa, adalah menggunakan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif sesuai dengan taraf perkembangan peserta didik
Guru perlu meningkatkan kemampuan menyusun instrumen melalui KKG tiap Semester. Sekolah perlu melakukan validitas empiric terhadap
82
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Sekolah belum melakukan validitas empiric terhadap instrument penilaian
Instrumen penilaian yang digunakan oleh satuan pendidikan dalam bentuk ujian sekolah/madrasah memenuhi persyaratan substansi, konstruksi, dan bahasa, serta memiliki bukti validitas empirik.
instrument penilaian
8.3 Pelaksanaan penilaian
8.3.1 Penilaian oleh pendidik
� Siswa belum menerima informasi hasil ulangan harian pada mata pelajaran tertentu
� Guru sudah menyampaikan
hasil penilaian akhir kepada
peserta didik dalam bentuk satu
nilai disertai deskripsi
� Guru belum memberikan remidi pada siswa yang belum mencapai KKM
mengembalikan hasil pemeriksaan pekerjaan peserta didik disertai balikan/komentar yang mendidik. Hasil ulangan harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum diadakan ulangan harian berikutnya. Peserta didik yang belum mencapai KKM harus mengikuti pembelajaran remedi menentukan KKM setiap mata pelajaran dengan memperhatikan karakteristik peserta didik,
Sekolah perlu melaporkan hasil ulangan kepada siswa untuk semua mata pelajaran. Guru perlu memberikan remidi/tugas tambahan bagi siswa yang belum mencapai KKM.
83
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Guru belum menggunakan berbagai teknik penilaian untuk menilai hasil belajar kognitif, keterampilan, dan afektif
� Guru belum menggunakan
berbagai teknik untuk menilai hasil belajar kognitif siswa
� Guru sudah mengolah/
menganalisis hasil penilaian
untuk mengetahui kemajuan
dan kesulitan belajar siswa
� Guru sudah memanfaatkan
hasil penilaian
� Setiap akhir semester,
karakteristik mata pelajaran, dan kondisi satuan pendidikan melalui rapat dewan pendidik Teknik tes berupa tes tertulis, tes lisan, dan tes praktik atau tes kinerja melaporkan hasil penilaian kepribadian kepada guru Pendidikan Kewarganegaraan sebagai informasi untuk menentukan nilai akhir semester kepribadian peserta didik dengan kategori sangat baik, baik, atau kurang
Guru perlu menggunakan berbagai teknik penilaian untuk menilai hasil belajar kognitif, keterampilan, dan afektif Guru perlu menggunakan berbagai teknik untuk menilai hasil belajar kognitif siswa Semua guru melaporkan hasil penilaian kepribadian kepada guru PKN
84
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
Bapak/Ibu guru melaporkan
hasil penilaian
� Sebagian guru melaporkan hasil penilaian kepribadian kepada guru PKN
� Guru melaporkan hasil
penilaian akhlak kepada guru agama
baik melaporkan hasil penilaian akhlak kepada guru Pendidikan Agama sebagai informasi untuk menentukan nilai akhir semester akhlak peserta didik dengan kategori sangat baik, baik, atau kurang baik
Guru perlu melaporkan penilaian kepribadian secara tertulis kepada guru Agam
8.3.2 Penilaian oleh satuan pendidikan
� Sekolah sudah mengadakan
rapat dewan guru untuk
menentukan nilai akhir peserta
didik (termasuk kenaikan kelas
dan kelulusan)
� Sekolah sudah melaksanakan : kriteria kenaikan kelas, KKM
85
NO Standar Komponen/Indikator
Kondisi Saat Ini (Hasil
EDS merupakan kekuatan dan
kelemahan)
Standar Nasional
Pendidikan
Rekomendasi
� Sekolah kami melaporkan
hasil penilaian setiap akhir
semester kepada semua
orangtua/wali siswa.
8.3.3 Penilaian oleh Pemerintah
� Satuan pendidikan belum memanfatkan hasil UN untuk seleksi masuk,
� Sekolah memanfaatkan hasil
analisis daya serap
Hasil UN digunakan sebagai salah satu pertimbangan dalam menentukan kelulusan peserta didik pada seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya .
Satuan pendidikan perlu memanfatkan hasil UN untuk seleksi masuk,
86
BAB IV
PERUMUSAN PROGRAM KEGIATAN
RENCANA KERJA SEKOLAH
Rencana Kerja SDN Kaliwining 04 disusun dengan mempertimbangkan keadaan sekolah, harapan masyarakat dan tantangan
dalam lingkungan strategis pendidikan di sekolah agar sarana dan program sekolah dalam satu tahun ke depan lebih realistis dan efisien
serta konsisten dengan prinsi-prinsip pengelolaan pendidkan yang efektif, efisien, akuntabel dan demokratif.
PROGRAM KEGIATAN PENANGGUNG
JAWAB
JADWAL
2012/2013 2013/2014 2014/2015 2015/2016
GJ GN GJ GN GJ GN GJ GN
Pengembangan kurikulum/KTSP
Melakukan rapat koordinasi dengan melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak lain yang terkait dalam melaksanakan pengembangan kurikulum.
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler
Melakukan kegiatan ekstrakurikuler pramuka
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Pengembangan pembelajaran
Kegiatan workshop untuk mereview dan penyelarasan draft RPP
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Sekolah mengadakan buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan silabus
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
87
PROGRAM KEGIATAN PENANGGUNG
JAWAB
JADWAL
2012/2013 2013/2014 2014/2015 2015/2016
GJ GN GJ GN GJ GN GJ GN
Rapat koordinasi untuk menentukan mata anggaran pada RKS guna menyediakan berbagai sumber belajar atau mengusulkan pengadaannya kepada pihak dinas pendidikan dan dunia industri.
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Mengadakan/mengikuti kegiatan lesson study secara rutin 1 bulan sekali
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler
Membina pengalaman belajar yang disiapkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui kegiatan les tambahan di luar jam pelajaran
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Membina pengalaman belajar yang disiapkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui kegiatan remedial serta pengayaan
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan
Kepala sekolah dan guru-guru melaksanakan program peningkatan kompetensi guru melalui kegiatan diklat, seminar, workshop, dsb
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Membayar tenaga honorer KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
88
PROGRAM KEGIATAN PENANGGUNG
JAWAB
JADWAL
2012/2013 2013/2014 2014/2015 2015/2016
GJ GN GJ GN GJ GN GJ GN
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pemenuhan lahan sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ����
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pemenuhan bangunan gedung sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ����
Membeli almari untuk 3 ruang kelas KEPALA SEKOLAH
����
Membeli alat kebersihan untuk masing2 ruang kelas
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli whiteboard untuk masing2 kelas
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli papan pajang untuk masing2 ruang kelas
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli rak buku untuk 3 ruang kelas KEPALA SEKOLAH
����
Membeli meja dan kursi guru untuk 3 ruang kelas
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli alat peraga IPA KEPALA SEKOLAH
����
89
PROGRAM KEGIATAN PENANGGUNG
JAWAB
JADWAL
2012/2013 2013/2014 2014/2015 2015/2016
GJ GN GJ GN GJ GN GJ GN
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal dan pemenuhan kebutuhan buku perpustakaan kepada berbagai pihak terkait.
KEPALA SEKOLAH
����
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal dan pemenuhan kebutuhan ruang Lab. IPA kepada berbagai pihak terkait.
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli almari untuk ruang kerja pimpinan
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli meja dan kursi guru untuk di ruang guru
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli almari untuk ruang guru KEPALA SEKOLAH
����
Membeli perlengkapan P3K KEPALA SEKOLAH
����
Membeli tempat tidur UKS KEPALA SEKOLAH
����
Membeli kelengkapan alat kesehatan untuk UKS
KEPALA SEKOLAH
����
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pengadaan jamban kepada berbagai pihak terkait.
KEPALA SEKOLAH
����
Membeli peralatan olah raga KEPALA SEKOLAH
����
90
PROGRAM KEGIATAN PENANGGUNG
JAWAB
JADWAL
2012/2013 2013/2014 2014/2015 2015/2016
GJ GN GJ GN GJ GN GJ GN
Membeli tape dan pengeras suara KEPALA SEKOLAH
����
Pengembangan Manajemen
Mengadakan rapat koordinasi untuk merumuskan visi, misi, dan tujuan sekolah para pemangku kepentingan
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Mengadakan rapat untuk membuat RPS dan RKAS yang disahkan dengan mencantumkan “mengetahui” pihak komite sekolah, dewan pendidikan, dan dinas pendidikan kab./kota
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Kepala sekolah dan guru mengikuti workshop ICT
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Sekolah mengadakan pertemuan secara berkala dengan wali murid untuk memelihara dan meningkatkan komitmen dalam pencapaian visi bersama sekolah
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Kepala sekolah mengadakan rapat dengan dewan guru untuk membahas proses akreditasi sekolah dan penyusunan tim akreditasi sekolah
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ����
Pengembangan Manajemen
Membeli ATS KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Membeli BAHP KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
91
PROGRAM KEGIATAN PENANGGUNG
JAWAB
JADWAL
2012/2013 2013/2014 2014/2015 2015/2016
GJ GN GJ GN GJ GN GJ GN
Pengembangan Sistem Penilaian
Mengadakan ulangan harian KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Mengadakan ulangan Tengah Semester
KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Mengadakan Ulangan akhir semester KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ���� ���� ���� ���� ����
Mengadakan Ujuan akhir sekolah KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
Mengadakan latihan ujian Sekolah KEPALA SEKOLAH
���� ���� ���� ����
92
BAB V
PERUMUSAN RENCANA ANGGARAN SEKOLAH
No. Sumber
Pendapatan 2012 / 2016
2012 / 2013
2013 / 2014
2014/ 2015
2012/ 2016
(Rp.000) (Rp.000) (Rp.000) (Rp.000) (Rp.000)
1 Pemerintah
1.1 BOS 621.760 155.440 155.440 155.440 155.440
1.2 Dana Alokasi Khusus
1.3 APBD Provinsi
1.4 APBD Kab/Kota 1.279.256 319.814 319.814 319.814 319.814
2 Masyarakat
2.1 Bantuan Masyarakat
2.2 Bantuan Alumni
3 Pendapatan Asli sekolah
3.1 Kantin
3.2 ....
TOTAL
1.901.016 475.254 475.254 475.254 475.254
93
BAB VI
PERUMUSAN RKT DAN RKAS
A. RKT
RENCANA KERJA TAHUNAN (RKT) DAN ALOKASI WAKTU PELAKSANAAN
SEKOLAH DASAR NEGERI KALIWINING 04 KECAMATAN RAMBIPUJI KABUPATEN JEMBER TAHUN 2014
PROGRAM KEGIATAN
PE
NA
NG
GU
NG
JAW
AB
SEMESTER I SEMESTER II
Juli
2014
Ag
ust
us
2014
Sep
tem
ber
201
4
Okt
ob
er 2
014
No
pem
ber
201
4
Des
emb
er 2
014
Jan
uar
i 201
5
Feb
ruar
i 201
5
Mar
et 2
015
Ap
ril 2
015
Mei
201
5
Jun
i 201
5
Pengembangan kurikulum/KTSP
Melakukan rapat koordinasi dengan melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak lain yang terkait dalam melaksanakan pengembangan kurikulum.
Kepala Sekolah √
Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler
Melakukan kegiatan ekstrakurikuler pramuka Kepala Sekolah
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Pengembangan pembelajaran
Kegiatan workshop untuk mereview dan penyelarasan draft RPP
Kepala Sekolah
√
√
Sekolah mengadakan buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan silabus
Kepala Sekolah
√
Rapat koordinasi untuk menentukan mata anggaran pada RKS guna menyediakan berbagai
Kepala √
94
PROGRAM KEGIATAN
PE
NA
NG
GU
NG
JAW
AB
SEMESTER I SEMESTER II
Juli
2014
Ag
ust
us
2014
Sep
tem
ber
201
4
Okt
ob
er 2
014
No
pem
ber
201
4
Des
emb
er 2
014
Jan
uar
i 201
5
Feb
ruar
i 201
5
Mar
et 2
015
Ap
ril 2
015
Mei
201
5
Jun
i 201
5
sumber belajar atau mengusulkan pengadaannya kepada pihak dinas pendidikan dan dunia industri.
Sekolah
Mengadakan/mengikuti kegiatan pengkajian pembelajaran secara rutin 1 bulan sekali
Kepala Sekolah
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler
Membina pengalaman belajar yang disiapkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui kegiatan les tambahan di luar jam pelajaran
Kepala Sekolah
√
Membina pengalaman belajar yang disiapkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui kegiatan remedial serta pengayaan
Kepala Sekolah √
Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan
Kepala sekolah dan guru-guru melaksanakan program peningkatan kompetensi guru melalui kegiatan diklat, seminar, workshop, dsb
Kepala Sekolah √
√
Membayar tenaga honorer Kepala Sekolah
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pemenuhan lahan sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab/kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
Kepala Sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pemenuhan bangunan gedung sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
Kepala Sekolah
Membeli almari untuk 3 ruang kelas Kepala √
95
PROGRAM KEGIATAN
PE
NA
NG
GU
NG
JAW
AB
SEMESTER I SEMESTER II
Juli
2014
Ag
ust
us
2014
Sep
tem
ber
201
4
Okt
ob
er 2
014
No
pem
ber
201
4
Des
emb
er 2
014
Jan
uar
i 201
5
Feb
ruar
i 201
5
Mar
et 2
015
Ap
ril 2
015
Mei
201
5
Jun
i 201
5
Sekolah Membeli alat kebersihan untuk masing2 ruang kelas
Kepala Sekolah
√
Membeli whiteboard untuk masing2 kelas Kepala Sekolah
Membeli papan pajang untuk masing2 ruang kelas
Kepala Sekolah
Membeli rak buku untuk 3 ruang kelas Kepala Sekolah
Membeli meja dan kursi guru untuk 3 ruang kelas Kepala Sekolah
Membeli alat peraga IPA Kepala Sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal dan pemenuhan kebutuhan buku perpustakaan kepada berbagai pihak terkait.
Kepala Sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal dan pemenuhan kebutuhan ruang Lab. IPA kepada berbagai pihak terkait.
Kepala Sekolah
Membeli almari untuk ruang kerja pimpinan Kepala Sekolah
Membeli meja dan kursi guru untuk di ruang guru Kepala Sekolah
Membeli almari untuk ruang guru Kepala Sekolah
96
PROGRAM KEGIATAN
PE
NA
NG
GU
NG
JAW
AB
SEMESTER I SEMESTER II
Juli
2014
Ag
ust
us
2014
Sep
tem
ber
201
4
Okt
ob
er 2
014
No
pem
ber
201
4
Des
emb
er 2
014
Jan
uar
i 201
5
Feb
ruar
i 201
5
Mar
et 2
015
Ap
ril 2
015
Mei
201
5
Jun
i 201
5
Membeli perlengkapan P3K Kepala Sekolah
Membeli tempat tidur UKS Kepala Sekolah
Membeli kelengkapan alat kesehatan untuk UKS Kepala Sekolah
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pengadaan jamban kepada berbagai pihak terkait.
Kepala Sekolah
Membeli peralatan olah raga Kepala Sekolah
Membeli tape dan pengeras suara Kepala Sekolah
Pengembangan Manajemen
Mengadakan rapat koordinasi untuk merumuskan visi, misi, dan tujuan sekolah para pemangku kepentingan
Kepala Sekolah √
Mengadakan rapat untuk membuat RPS dan RKAS yang disahkan dengan mencantumkan “mengetahui” pihak komite sekolah, dewan pendidikan, dan dinas pendidikan kab./kota
Kepala Sekolah √
Kepala sekolah dan guru mengikuti workshop ICT Kepala Sekolah
√
Sekolah mengadakan pertemuan secara berkala dengan wali murid untuk memelihara dan meningkatkan komitmen dalam pencapaian visi bersama sekolah
Kepala Sekolah √
√
97
PROGRAM KEGIATAN
PE
NA
NG
GU
NG
JAW
AB
SEMESTER I SEMESTER II
Juli
2014
Ag
ust
us
2014
Sep
tem
ber
201
4
Okt
ob
er 2
014
No
pem
ber
201
4
Des
emb
er 2
014
Jan
uar
i 201
5
Feb
ruar
i 201
5
Mar
et 2
015
Ap
ril 2
015
Mei
201
5
Jun
i 201
5
Kepala sekolah mengadakan rapat dengan dewan guru untuk membahas proses akreditasi sekolah dan penyusunan tim akreditasi sekolah
Kepala Sekolah
Pengembangan Manajemen
Membeli Alat Tulis Sekolah Kepala Sekolah
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Membeli Bahan Habis Pakai Kepala Sekolah
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Pengembangan Sistem Penilaian
Mengadakan ulangan harian Kepala Sekolah
√ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
Mengadakan ulangan Tengah Semester Kepala Sekolah
√
√
Mengadakan Ulangan akhir semester Kepala Sekolah
√
√
Mengadakan Ujuan akhir sekolah Kepala Sekolah
√
Mengadakan latihan ujian Sekolah Kepala Sekolah
√ √
98
RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)
SD NEGERI KALIWINING 04
KECAMATAN RAMBIPUJI KABUPATEN JEMBER
TAHUN 2014/2015
NO STANDAR PROGRAM DAN KEGIATAN TOTAL BIAYA
SUMBER PENDANAAN
PEMERINTAH MASYARAKAT Penapatan
Asli Sekolah
BOS DAK APBD Prov.
APBD Kab/Kota
Masyarakat Alumni Kantin
1 Standar Isi Pengembangan kurikulum/KTSP 600,000
Melakukan rapat koordinasi dengan melibatkan unsur komite sekolah, dan nara sumber, dan pihak lain yang terkait dalam melaksanakan pengembangan kurikulum.
600,000
600,000
Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler 3,600,000
Melakukan kegiatan ekstrakurikuler pramuka
3,600,000
3,600,000
2 Standar Proses
Pengembangan pembelajaran 5,415,000
Kegiatan workshop untuk mereview dan penyelarasan draft RPP
600,000
600,000
Sekolah mengadakan buku teks, buku panduan, sumber belajar lain yang sesuai dengan silabus
2,775,000
2,775,000
Rapat koordinasi untuk menentukan mata anggaran pada RKS guna menyediakan berbagai sumber belajar atau mengusulkan pengadaannya kepada pihak dinas pendidikan dan dunia industri.
600,000
600,000
Mengadakan/mengikuti kegiatan pengkajian pembelajaran secara rutin 1 bulan sekali
1,440,000
1,440,000
99
NO STANDAR PROGRAM DAN KEGIATAN TOTAL BIAYA
SUMBER PENDANAAN
PEMERINTAH MASYARAKAT Penapatan
Asli Sekolah
BOS DAK APBD Prov.
APBD Kab/Kota
Masyarakat Alumni Kantin
3 Standar Kelulusan
Pembinaan kesiswaan/ekstrakurikuler 8,280,000
Membina pengalaman belajar yang disiapkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui kegiatan les tambahan di luar jam pelajaran
7,200,000
7,200,000
Membina pengalaman belajar yang disiapkan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi melalui kegiatan remedial serta pengayaan
1,080,000
1,080,000
4 PTK Pengembangan pendidik dan tenaga kependidikan
21,970,000
Kepala sekolah dan guru-guru melaksanakan program peningkatan kompetensi guru melalui kegiatan diklat, seminar, workshop, dsb
2,400,000
2,400,000
Membayar tenaga honorer 19,570,000
19,570,000
100
NO STANDAR PROGRAM DAN KEGIATAN TOTAL BIAYA
SUMBER PENDANAAN
PEMERINTAH MASYARAKAT Penapatan
Asli Sekolah
BOS DAK APBD Prov.
APBD Kab/Kota Masyarakat Alumni Kantin
5 Sarpras Pengembangan sarana dan prasarana sekolah
52,565,000
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pemenuhan lahan sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
350,000
350,000
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pemenuhan bangunan gedung sekolah sesuai dengan SNP ke pemerintah kab./kota atau pihak-pihak yang berkepentingan
350,000
350,000
Membeli almari untuk 3 ruang kelas 6,000,000
6,000,000
Membeli alat kebersihan untuk masing2 ruang kelas
900,000
900,000
Membeli whiteboard untuk masing2 kelas 3,000,000
3,000,000
Membeli papan pajang untuk masing2 ruang kelas
3,000,000
3,000,000
Membeli rak buku untuk 3 ruang kelas 3,000,000
3,000,000
Membeli meja dan kursi guru untuk 3 ruang kelas
3,750,000
3,750,000
Membeli alat peraga IPA 5,000,000
5,000,000
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal dan pemenuhan kebutuhan buku perpustakaan kepada berbagai pihak terkait.
350,000
350,000
101
NO STANDAR PROGRAM DAN KEGIATAN TOTAL BIAYA
SUMBER PENDANAAN
PEMERINTAH MASYARAKAT Penapatan
Asli Sekolah
BOS DAK APBD Prov.
APBD Kab/Kota
Masyarakat Alumni Kantin
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal dan pemenuhan kebutuhan ruang Lab. IPA kepada berbagai pihak terkait.
350,000
350,000
Membeli almari untuk ruang kerja pimpinan
2,000,000
2,000,000
Membeli meja dan kursi guru untuk di ruang guru
12,000,000
12,000,000
Membeli almari untuk ruang guru 2,000,000
2,000,000
Membeli perlengkapan P3K 600,000
600,000
Membeli tempat tidur UKS 2,500,000
2,500,000
Membeli kelengkapan alat kesehatan untuk UKS
1,500,000
1,500,000
Kepala sekolah dan komite sekolah membuat dan mengajukan proposal untuk pengadaan jamban kepada berbagai pihak terkait.
100,000
100,000
Membeli peralatan olah raga 3,815,000
3,815,000
Membeli tape dan pengeras suara 2,000,000
2,000,000
102
NO STANDAR PROGRAM DAN KEGIATAN TOTAL BIAYA
SUMBER PENDANAAN
PEMERINTAH MASYARAKAT Penapatan
Asli Sekolah
BOS DAK APBD Prov.
APBD Kab/Kota
Masyarakat Alumni Kantin
7 Standar Pembiayaan
Pengembangan Manajemen 43,440,000
Membeli Alat Tulis Sekolah 19,160,000
19,160,000
Membeli Bahan Habis Pakai 24,280,000
24,280,000
8 Standar Penilaian
Pengembangan Sistem Penilaian 13,650,000
Mengadakan ulangan harian 3,330,000
3,330,000
Mengadakan ulangan Tengah Semester 2,660,000
2,660,000
Mengadakan Ulangan akhir semester 2,660,000
2,660,000
Mengadakan Ujuan akhir sekolah 2,500,000
2,500,000
Mengadakan latihan ujian Sekolah 2,500,000
2,500,000
JUMLAH
155,440,000 155,440,000
103
BAB VII
HARAPAN, SARAN, DAN PENUTUP
A. HARAPAN
Dengan adanya RKS ini sekolah berharap akan lebih mudah melaksanakan
pengelolaan program / kegiatan, implementasi, monitoring, dan evaluasi yang
baik, terstruktur dan terukur dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di SDN
Kaliwining 04, Kecamatan Rambipuji, Jember. Namun demikian, keberhasilan
pelaksanaan Rencana Kerja Tahunan Sekolah ini tergantung dari partisipasi
semua stakeholder di SDN Kaliwining 04.
B. SARAN
Tiga hal yang mesti dilakukan berkaitan dengan Program Kerja ini yaitu
pembuatan program yang baik, pelaksanaan program yang efektif, evaluasi yang
berkelanjutan, dan tindak lanjut untuk selalu meningkatkan dan mengembangkan
program yang lebih baik. Melalui tiga tahapan ini tujuan pendidikan yang ingin
dicapai dapat terealisasi dengan baik sesuai dengan yang diharapkan.
C. PENUTUP
Program Kerja Sekolah atau RKS ini disusun sebagai upaya yang dilakukan oleh sekolah dalam rangka mencapai tujuan pendidikan. Program ini disusun berdasarkan pertimbangan dari program-program tahun yang lalu dan mengacu pada Standar Nasional Pendidikan. Program ini tidak akan berarti apa-apa tanpa suatu pelaksanaan yang baik, oleh karenanya yang sangat menentukan terhadap keberhasilan program ini adalah unsur manusianya, dalam hal ini bidang ketenagaan yang berdayaguna dengan menempuh manajemen yang tepat.
Dalam penyusunan Rencana Kerja Sekolah ini kami bukan tidak pernah menemui masalah, mengingat RKS merupakan hal yang baru yang memerlukan konsentrasi dan kemampuan Tim RKS yang sangat tinggi dan merupakan suatu tantangan besar bagi kami Tim RKS dalam menyelesaikan tugas penyusunan RKS yang akurat, akuntabel, berbobot dan dapat di pertanggung jawabkan kepada semua pihak.
Keterbatasan pengetahuan, ilmu dan waktu merupakan tantangan untuk
menyiapkan atau menghasilkan suatu RKS sebagaimana yang di harapkan. Oleh
104
sebab itu RKS ini baru dapat diselesaikan dalam waktu yang cukup panjang lebih
kurang 3 bulan.
RKS ini dibuat dimaksudkan sebagai acuan dalam pedoman kerja selama 4
tahun kedepan ( 2014 – 2018 ). Penyusunannya didasarkan atas pengalaman dan
prediksi sumber dana yang berasal dari pemerintah dan stake holder. Jika nanti
dalam pelaksanaan dan perjalanan prediksi-prediksi tersebut meleset dari rencana
yang telah disusun akan ditinjau ulang dan segera diadakan revisi secepatnya.