Bab i Pendahuluan
-
Upload
ido-aprilian-tarigan -
Category
Documents
-
view
213 -
download
0
description
Transcript of Bab i Pendahuluan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Esterifikasi adalah tahap konversi dari asam lemak bebas menjadi ester.
Esterifikasi mereaksikan minyak lemak dengan alkohol. Katalis-katalis yang cocok
adalah zat berkarakter asam kuat dan karena ini, asam sulfat, asam sulfonat organik
atau resin penukar kation asam kuat merupakan katalis-katalis yang biasa terpilih
dalam praktek industrial. Untuk mendorong agar reaksi bisa berlangsung ke konversi
yang sempurna pada temperatur rendah (misalnya paling tinggi 120 °C), reaktan
metanol harus ditambahkan dalam jumlah yang sangat berlebih (biasanya lebih besar
dari 10 kali nisbah stoikhiometrik) dan air produk ikutan reaksi harus disingkirkan
dari fasa reaksi, yaitu fasa minyak (Hikmah dan Zuliyana, 2010).
Dalam dunia industri saat ini, banyak sekali proses yang menggunakan bahan
kimia sebagai bahan baku maupun sebagai bahan pembantu. Senyawa ester
merupakan bahan kimia yang sering digunakan dalam industri kimia. Senyawa ester
biasa digunakan sebagai pelarut (solvent). Salah satu senyawa ester yang biasa
digunakan dalam industri kimia adalah etil asetat. Pada umumnya, etil asetat ini
digunakan pada industri pembuatan tinta, resin sintetik dan bahan adesif (Soesanto,
2011).
Hal di atas menujukkan pentingnya senyawa-senyawa ester dalam industri kimia,
serta dengan teknologinya yang tergolong sederhana, maka dirasa sangat perlu untuk
melakukan percobaan esterifikasi dalam skala laboratorium.
I.2 Perumusan Masalah
Permasalahan yang dihadapi dalam percobaan esterifikasi ini adalah bagaimana
membuat suatu senyawa ester dari asam karboksilat dan alkohol melalui reaksi
esterifikasi, faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi reaksi esterifikasi tersebut
sehingga dapat diperoleh produk ester dengan hasil yang optimal, bagaimana
kuantitas produk ester yang dihasilkan ditinjau dari sifat fisisnya berupa densitas dan
viskositasnya, dan bagaimana kecepatan reaksi dan konversi reaksi dari reaksi
esterifikasi tersebut.
I.3 Tujuan Percobaan
Adapun tujuan dari percobaan esterifikasi ini yaitu :
1. Mempelajari proses pembuatan ester dari persenyawaan asam karboksilat dan
alkohol.
2. Menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi reaksi esterifikasi
3. Menentukan kecepatan reaksi esterifikasi.
I.4 Manfaat Percobaan
Manfaat dari percobaan esterifikasi ini adalah :
1. Dapat mengetahui mekanisme proses pembentukan ester.
2. Dapat mengetahui ciri khas dari senyawa ester.
3. Dapat mengetahui kegunaan dari senyawa ester.
I.5 Ruang Lingkup Percobaan
Percobaan esterifikasi ini dilakukan di Laboratorium Proses Industri Kimia,
Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara, dengan
estimasi kondisi ruangan :
Tekanan udara: 760 mmHg
Suhu udara : 30 oC
Pada percobaan ini, ester yang dibuat adalah etil asetat dengan bahan etanol 8 M
sebanyak 300 ml dan asam asetat 6 M sebanyak 200 ml dengan katalis asam sulfat
pekat sebanyak 25 ml. Hasil esterifikasi ini kemudian diambil dengan interval waktu
5 menit selama 30 menit dan dilakukan analisa kadar ester, lalu hasil esterifikasi
didistilasi dengan cara distilasi azeotrop dan volume distilat dicatat setiap 5 menit.
Analisa yang dilakukan terhadap ester yang dihasilkan dari proses distilasi meliputi
analisa densitas dan analisa viskositas.