BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - wisuda.unud.ac.id I.pdf · contoh pemanfaatan teknologi...

5
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan darah untuk membantu para pasien yang membutuhkan darah pada rumah sakit di wilayah Denpasar saat ini terus meningkat. Palang Merah Indonesia (PMI) dalam hal ini Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) merupakan salah satu dari lembaga pemerintah yang bergerak dalam bidang kesehatan dan tugasnya untuk melayani permintaan darah dari masyarakat melalui Rumah Sakit (RS) dan tempat penampungan kantong darah dari relawan pendonor yang akan diberikan kepada pasien yang membutuhkan darah. Kebutuhan darah yang terus meningkat menyebabkan pihak Rumah Sakit dan dari pihak pasien membutuhkan calon pendonor darah guna mengganti darah yang akan diambil di PMI Denpasar. Kesulitan untuk mendapatkan relawan donor darah dan kurangnya informasi yang akurat adalah salah satu penyebab keterbatasan ketersediaan darah pada saat ini, selain itu penyebab keterbatasan ketersediaan darah adalah akses dari pihak pendonor ke tempat donor darah yang jauh, sehingga membuat dari pihak pendonor menjadi enggan untuk datang ke tempat donor darah. Pembentukkan suatu komunitas donor darah di wilayah Denpasar adalah salah satu wadah untuk pendonor darah dan pihak yang membutuhkan darah dapat berbagi informasi yang terkait dengan donor darah baik dari pihak yang membutuhkan darah maupun pihak yang bersedia menyumbangkan darahnya untuk kepentingan pihak pasien. Untuk dapat memiliki pendonor darah yang tetap dibutuhkan suatu komunitas yang tetap aktif dan update untuk meningkatkan peminat donor darah agar tetap bergabung dalam komunitas donor darah tersebut. Dalam suatu komunitas dibutuhkan suatu informasi yang akurat dan up to date agar setiap anggota mendapatkan informasi dengan cepat dan pasti. Dengan hadirnya teknologi informasi yang semakin canggih, banyak masyarakat yang terus mengembangkan teknologi informasi agar dapat berinteraksi secara jarak jauh dengan cepat dan akurat. Teknologi yang terus

Transcript of BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - wisuda.unud.ac.id I.pdf · contoh pemanfaatan teknologi...

Page 1: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - wisuda.unud.ac.id I.pdf · contoh pemanfaatan teknologi informasi adalah implementasi aplikasi pada perangkat mobile. Saat ... anak-anak, kalangan

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kebutuhan darah untuk membantu para pasien yang membutuhkan darah

pada rumah sakit di wilayah Denpasar saat ini terus meningkat. Palang Merah

Indonesia (PMI) dalam hal ini Unit Transfusi Darah Cabang (UTDC) merupakan

salah satu dari lembaga pemerintah yang bergerak dalam bidang kesehatan dan

tugasnya untuk melayani permintaan darah dari masyarakat melalui Rumah Sakit

(RS) dan tempat penampungan kantong darah dari relawan pendonor yang akan

diberikan kepada pasien yang membutuhkan darah. Kebutuhan darah yang terus

meningkat menyebabkan pihak Rumah Sakit dan dari pihak pasien membutuhkan

calon pendonor darah guna mengganti darah yang akan diambil di PMI Denpasar.

Kesulitan untuk mendapatkan relawan donor darah dan kurangnya informasi yang

akurat adalah salah satu penyebab keterbatasan ketersediaan darah pada saat ini,

selain itu penyebab keterbatasan ketersediaan darah adalah akses dari pihak

pendonor ke tempat donor darah yang jauh, sehingga membuat dari pihak

pendonor menjadi enggan untuk datang ke tempat donor darah.

Pembentukkan suatu komunitas donor darah di wilayah Denpasar adalah

salah satu wadah untuk pendonor darah dan pihak yang membutuhkan darah dapat

berbagi informasi yang terkait dengan donor darah baik dari pihak yang

membutuhkan darah maupun pihak yang bersedia menyumbangkan darahnya

untuk kepentingan pihak pasien. Untuk dapat memiliki pendonor darah yang tetap

dibutuhkan suatu komunitas yang tetap aktif dan update untuk meningkatkan

peminat donor darah agar tetap bergabung dalam komunitas donor darah tersebut.

Dalam suatu komunitas dibutuhkan suatu informasi yang akurat dan up to date

agar setiap anggota mendapatkan informasi dengan cepat dan pasti.

Dengan hadirnya teknologi informasi yang semakin canggih, banyak

masyarakat yang terus mengembangkan teknologi informasi agar dapat

berinteraksi secara jarak jauh dengan cepat dan akurat. Teknologi yang terus

Page 2: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - wisuda.unud.ac.id I.pdf · contoh pemanfaatan teknologi informasi adalah implementasi aplikasi pada perangkat mobile. Saat ... anak-anak, kalangan

2

berkembang dapat dimanfaatkan sebagian masyarakat untuk membentuk suatu

kelompok atau komunitas dengan tingkat kebutuhan sosial yang sama sebagai

wadah untuk menjembatani tingkat interaksi yang intens yang selama ini tidak

akan mungkin bisa dilakukan karena letak yang saling berjauhan. Salah satu

contoh pemanfaatan teknologi informasi adalah implementasi aplikasi pada

perangkat mobile.

Saat ini, hampir setiap orang menggunakan handphone sebagai sarana

komunikasi. Bukan hanya handphone dengan fasilitas dasar telepon dan SMS,

melainkan berkembang pada perangkat smartphone. Berdasarkan data dari

Statista (2016), smartphone yang banyak digunakan adalah smartphone berbasis

sistem operasi Android dengan persentase 60,71 %. Smartphone berbasis sistem

operasi Android ini banyak digunakan dari semua kalangan baik dari kalangan

anak-anak, kalangan remaja dan kalangan orang tua. Banyaknya basis pengguna

tersebut, menjadikan perangkat mobile dapat dimanfaatkan sebagai sarana sebuah

komunitas agar dapat berkomunikasi dengan cepat. Dalam komunitas donor darah

yang ada masih banyak menggunakan teknologi informasi berbasis web dan SMS

untuk bertukar informasi mengenai kebutuhan darah untuk pasien di Rumah Sakit.

Seperti sistem yang dibangun oleh Utomo (2010) dan Zakaria (2008) masih

menggunakan sistem berbasis SMS dan web sebagai sarana untuk mengetahui

informasi mengenai stok darah, donor darah dan seluruh informasi yang berkaitan

dengan donor darah. Untuk mengetahui informasi mengenai donor darah user

harus mengirim pesan lewat SMS dengan format yang sudah disediakan.

Banyaknya penggunaan perangkat berbasis Android, dapat menjadikan Android

sebagai platform pengembangan aplikasi untuk komunitas khususnya komunitas

donor darah. Sebelumnya, sistem berbasis Android untuk komunitas donor darah

telah dibangun oleh Meilawati (2012). Aplikasi Android yang dibangun oleh

Meilawati (2012) terdapat menu login, input kasus kebutuhan darah, mencari

kebutuhan darah, history kasus kebutuhan darah dan menu profil user dan output

yang didapat oleh user adalah informasi mengenai kasus kebutuhan darah, solusi

kasus dari member lain dan informasi history daftar kasus kebutahan darah. Pada

aplikasi yang dibangun oleh Meilawati (2012) belum menambahkan fitur lokasi

Page 3: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - wisuda.unud.ac.id I.pdf · contoh pemanfaatan teknologi informasi adalah implementasi aplikasi pada perangkat mobile. Saat ... anak-anak, kalangan

3

(layanan informasi geografis) yang berguna untuk mengetahui lokasi-lokasi

tempat donor darah baik yang diselenggarakan oleh suatu instansi atau komunitas

dan kebutuhan dari pihak pasien. Layanan informasi geografis yang akan

dibangun dalam aplikasi ini berguna untuk memudahkan anggota komunitas

untuk mengetahui tempat event donor darah yang akan diselenggarakan. Dalam

aplikasi ini setiap user dapat menambahkan lokasi event donor darah pada maps

agar memudahkan anggota lain untuk mencari lokasi tempat event donor darah.

Melihat permasalahan yang ada, maka dalam penelitian ini akan dibangun

sistem informasi donor darah berbasis web dan berbasis Android dengan

menambahkan fitur-fitur yang akan mempermudah anggota komunitas donor

darah untuk mengetahui kebutuhan darah dan pendonor darah secara cepat.

Penelitian yang akan dibangun ini berjudul “Rancang Bangun Aplikasi Komunitas

Donor Darah Berbasis Web dan Android yang Dilengkapi Layanan Informasi

Geografis”. Dalam aplikasi yang dibangun ditambahkan fitur layanan informasi

geografis yang berfungsi untuk mengetahui lokasi Rumah Sakit sebagai tempat

untuk melakukan donor darah dan untuk mengetahui lokasi event donor darah

dengan jelas dan pasti. Dalam aplikasi ini diharapkan semua anggota atau calon

pendonor darah mendapatkan informasi yang akurat dan up to date. Sistem

informasi donor darah berbasis web dan Android tersebut dapat digunakan sebagai

media bertukar informasi antar anggota komunitas sehingga dapat mempercepat

penyampaian informasi kebutuhan darah.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas, maka permasalahan yang timbul dalam

penelitian ini adalah bagaimana merancang dan membangun aplikasi komunitas

donor darah berbasis web dan Android yang dilengkapi layanan informasi

geografis dalam lingkup sekitar wilayah Denpasar

Page 4: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - wisuda.unud.ac.id I.pdf · contoh pemanfaatan teknologi informasi adalah implementasi aplikasi pada perangkat mobile. Saat ... anak-anak, kalangan

4

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah merancang dan membangun

sistem informasi komunitas donor darah berbasis web dan Android yang

dilengkapi layanan informasi geografis untuk wilayah Denpasar.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Manfaat akademis, dapat memperkaya pengetahuan mengenai pengembangan

perangkat lunak berbasis web dan mobile serta pemanfaatan aplikasi yang

dibangun dalam komunitas donor darah untuk mempermudah penyampaian

informasi ke anggota komunitas.

2. Manfaat praktis, memudahkan pihak PMI Denpasar dan anggota komunitas

dalam penyampaian informasi kepada anggota komunitas yang lain mengenai

kebutuhan darah dan kegiatan donor darah di suatu tempat dengan cepat.

1.5 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah dalam pengembangan aplikasi informasi

komunitas donor darah berbasis web dan Android ini diantaranya adalah sebagai

berikut :

1. Ruang lingkup sistem ini hanya di wilayah Denpasar

2. Data stok darah hanya didapat dari PMI wilayah Denpasar

3. Sistem yang dibangun yaitu hanya berbasis web dan Android

4. Sistem berbasis web dibangun menggunakan bahasa pemrograman PHP dan

aplikasi Android dibangun menggunakan bahasa pemrograman Java.

5. Sistem berbasis web dan Android ini menggunakan database MySQL untuk

penyimpanan data

6. Sistem ini dapat berjalan apabila terhubung dengan internet.

1.6 Sistematika Penulisan

Pada bagian ini dijelaskan secara garis besar mengenai apa yang terdapat

pada bab-bab yang ada dalam penulisan ini.

Page 5: BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - wisuda.unud.ac.id I.pdf · contoh pemanfaatan teknologi informasi adalah implementasi aplikasi pada perangkat mobile. Saat ... anak-anak, kalangan

5

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan tentang latar belakang, rumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian, batasan masalah, dan sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Bab ini menjelaskan tinjauan mutakhir dan landasan teori yang menjelaskan

tentang software yang akan digunakan dalam menunjang pembuatan skripsi ini.

BAB III METODELOGI PENELITIAN

Bab ini akan membahas secara umum mengenai analisis masalah, perancangan

sistem, perancangan layout, dan pembuatan aplikasi.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini menjabarkan tentang hasil aplikasi yang telah dibuat dan hasil uji coba

perangkat lunak serta menganalisa sistem secara keseluruhan.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi simpulan dari apa yang telah dibahas sebelumnya serta saran-saran

yang ditujukan untuk kelanjutan pengembangan sistem berikutnya.