BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang -...
Transcript of BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang -...
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 1
BAB I.
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Berdasarkan Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional yang diimplikasikan ke
dalam Peraturan pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah menyebutkan bahwa SKPD
berkewajiban menyusun Renja-SKPD yang ditetapkan oleh kepala
SKPD.
Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) mengamanatkan setiap
daerah untuk menyusun rencana pembangunan daerah secara
sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap
perubahan, dengan jenjang perencanaan yaitu perencanaan jangka
panjang, perencanaan jangka menengah maupun perencanaan
tahunan. Untuk setiap daerah (kabupaten/kota) harus menetapkan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah dan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD).
Sementara itu, pembuatan Rencana Kerja Pemerintah Daerah
(RKPD) sesuai dengan pasal 7 Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004
juga mewajibkan setiap SKPD membuat dan memiliki rencana kerja
(Renja) SKPD, yang disusun dengan berpedoman kepada renstra
SKPD dan mengacu kepada RKPD. Sedangkan RKPD dijadikan dasar
penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
(RAPBD), Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon
Anggaran Sementara (PPAS).
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Barru
tahun 2018 merupakan penjabaran RPJMD tahun 2016-2021
berfungsi sebagai dokumen perencanaan tahunan. Penyusunan
RKPD memperhatikan seluruh aspirasi pemangku kepentingan
pembangunan melalui penyelenggaraan musrenbang tahunan yang
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 2
diselenggarakan secara berjenjang untuk keterpaduan rancangan
renja SKPD.
Rancangan Renja-SKPD disusun dengan mengacu pada
rancangan awal RKPD, Renstra-SKPD, hasil evaluasi pelaksanaan
program dan kegiatan periode sebelumnya, masalah yang dihadapi,
dan usulan program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat.
Rancangan Renja-SKPD juga memuat kebijakan, program, dan
kegiatan.
Sesuai amanat tersebut maka Badan Kepegawaian Dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Barru sebagai
Satuan Kerja Perangkat Daerah pada tahun 2017 ini menyusun
Rencana Kerja Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Kabupaten Barru tahun 2018. Renja SKPD merupakan
dokumen rencana pembangunan SKPD yang berjangka waktu 1
(satu) tahun guna mengoperasionalkan RKPD yang disertai dengan
upaya mempertahankan dan meningkatkan capaian kinerja
pelayanan masyarakat yang sudah dicapai oleh SKPD, sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya.
1.2. Landasan Hukum
Landasan Hukum Penyusunan Rencana Kerja Badan
Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya manusia Kabupaten
Barru Tahun 2018 adalah :
1. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 1959 tentang Pembentukan
Daerah Tingkat II di Sulawesi (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1959 Nomor 74, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 1822);
2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003
Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4286);
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 3
4. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor
126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4438);
5. Undang-Undang Nomor 05 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 06, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5494);
6. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014
Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan Undang-
Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5679);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang
Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2005 Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4593);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang
Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah,
Pemerintahan Daerah Provinsi, dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota (Lembara Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4737);
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,
Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
10. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 4
Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5887);
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010
tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun
2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian
dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
12. Peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Nomor 10 Tahun
2013 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2013-2018.
13. Peraturan Daerah Kabupaten Barru Nomor 6 Tahun 2010
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
Kabupaten Barru Tahun 2005-2025.
14. Peraturan Daerah Kabupaten Barru Nomor 7 Tahun 2016
tentang pembentukan dan susunan Perangkat Daerah
Kabupaten Barru (Lembaran Daerah Kabupaten Barru Tahun
2016 Nomor 7, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Barru
Nomnor 37).
15. Peraturan Bupati Barru Nomor 65 Tahun 2016 tentang
susunan Organisasi, Kedudukan, Tugas dan Fungsi Serta
Tata Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber
Daya manusia Kabupaten Barru.
16. Peraturan Bupati Barru Nomor 15 Tahun 2017 tentang
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Barru
Tahun 2018.
1.3. Maksud dan Tujuan
Rencana kerja Badan Kepegawaian Dan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Kabupaten Barru Tahun 2018 dimaksudkan
untuk menetapkan dokumen perencanaan yang memuat program
dan kegiatan pembangunan daerah yang menjadi tolok ukur
penilaian kinerja Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber
Daya Manusia Kabupaten Barru dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya selama tahun 2018.
Tujuan penyusunan rencana kerja Badan Kepegawaian Dan
Pengembangan SDM adalah:
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 5
1. Acuan Badan Kepegawaian Dan Pengembangan SDM dalam
mengoperasionalkan RKPD Kabupaten Barru tahun 2018
sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dalam rangka
mencapai visi dan misi kabupaten.
2. Merumuskan program dan kegiatan pembangunan Badan
Kepegawaian Dan Pengembangan SDM Kabupaten Barru
selama tahun 2018.
1.4. Sistematika Penulisan
Sistematika Penulisan rencana kerja Badan Kepegawaian
Daerah Kabupaten Barru Tahun 2018 adalah :
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Landasan Hukum
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Sistematika Penulisan
BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan
Capaian Renstra SKPD
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD
2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD
2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD
3.3. Program dan Kegiatan
BAB IV. PENUTUP
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 6
BAB II.
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian
Renstra SKPD
Proses penyusunan suatu perencanaan erat kaitannya dengan
proses evaluasi, dari hasil evaluasi dapat teridentifikasi dua hal yaitu
sejauh mana proses perencanaan pembangunan dilaksanakan oleh
SKPD dan permasalahan-permasalahan yang menghambat
pelaksanaan perencanaan pembangunan tersebut. Hasil evaluasi
tersebut sangat penting sebagai bahan masukan untuk menentukan
kebijakan-kebijakan perencanaan pembangunan di tahun-tahun
mendatang.
Rencana Strategis Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2016-
2021 yang memuat indikator kinerja keberhasilan suatu proses
perencanaan pembangunan untuk kurun waktu 5 (lima) tahun,
dijadikan tolok ukur untuk menilai sejauhmana perencanaan
pembangunan telah dilaksanakan.
Evaluasi pelaksanaan rencana kerja Badan Kepegawaian
Daerah dilaksanakan setelah berakhirnya tahun anggaran 2016,
hasil dari evaluasi tersebut digunakan sebagai bahan untuk
penyusunan rencana kerja (renja) Badan Kepegawaian Dan
Pengembangan SDM Kabupaten Barru Tahun 2018.
Pelaksanaan kinerja Badan Kepegawaian Dan Pengembangan
SDM Kabupaten Barru tahun 2016 ditunjang dengan belanja tidak
langsung yang anggarannya diperuntukkan bagi belanja pegawai,
dan belanja langsung yang terdiri dari belanja langsung urusan SKPD
dan belanja langsung urusan wajib dan pilihan (program), dengan
ruang lingkup kegiatannya sebagai berikut :
A. Belanja Tidak Langsung
Belanja tidak langsung tahun 2016 sebesar Rp. 3.308.283.426,-
dan terealisasi sebesar Rp. 2.648.154.138,- atau capaian
80,05%, yang terdiri dari:
1). Belanja gaji dan tunjangan sebesar Rp. 2.666.883.426,-,
realisasi Rp. 2.164.617.175,- (81,17%).
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 7
2). Belanja tambahan penghasilan PNS Rp. 641.400.000,-,
realisasi Rp. 483.536.963,- (75,39%).
B. Belanja Langsung urusan SKPD
Belanja langsung tahun 2016 sebesar Rp. 3.702.304.650,- dan
terealisasi sebesar Rp. 2.503.949.160,- (67,63%), yang digunakan
untuk membiayai pelaksanaan program dan kegiatan :
1. Program pelayanan administrasi perkantoran
a) Penyediaan jasa surat menyurat
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 70.589.900,- dan
terealisasi sebesar Rp. 60.830.700,- atau 86,17%. Output
dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengelolaan surat dan
tersampaikannya maksud dan tujuan persuratan, baik surat
masuk maupun surat keluar sebanyak 2873 eksamplar.
b) Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 18.000.000,- dan telah
terealisasi sebesar 9.713.400,- atau sebesar Rp. 53,96%.
Output dari kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran
rekening telepon yang di dalamnya telah mencakup
penggunaan wifi selama tahun 2016.
c) Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
dinas/operasional
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 2.900.000,- dan telah
teralisasi sebesar Rp. 737.610,- atau 25,43%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran jasa
pemeliharaan dan perizinan kantor berupa pembayaran
STNK sebanyak 7 unit kendaraan yang terdiri atas 7 unit
kendaraan roda dua.
d) Penyediaan jasa kebersihan kantor
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 4.800.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 4.800.000,- atau 100%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya pembayaran jasa
kebersihan kantor selama 12 bulan.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 8
e) Penyediaan peralatan rumah tangga
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 1.228.250,- dan
terealisasi sebesar Rp. 1.219.000,- atau 99,25%. Output dari
kegiatan ini adalah tersedianya peralatan rumah tangga.
f) Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-
undangan
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 4.020.000,- dan
teralisasi sebesar Rp. 3.360.000,- atau 83,58%. Output dari
kegiatan ini adalah tersedianya surat kabar berupa harian
Fajar, Berita Kota dan harian Pare Pos selama 12 bulan.
g) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 319.792.900,- dan
terealisasi sebesar Rp. 153.299.500,- atau 47,94%. Output
dari kegiatan ini adalah terselenggaranya rapat koordinasi di
luar daerah sebanyak 156 kali.
h) Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 20.501.600,- dan
terealisasi sebesar Rp. 12.511.600,- atau 61,03%. Output
dari kegiatan ini adalah terselenggaranya rakor dalam daerah
sebanyak 57 kali.
2. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
a) Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 95.525.200,- dan
terealisasi sebesar Rp. 86.365.600,- atau 90,41%. Output
dari kegiatan ini adalah terlaananya pengadaan
perlengkapan gedung kantor sebanyak 9 unit.
b) Pengadaan peralatan gedung kantor
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 29.979.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 28.282.300,- atau 94,34%. Output
dari kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan peralatan
gedung kantor sebanyak 8 unit.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 9
c) Pengadaan meubeleur
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 26.854.300,- dan
terealisasi sebesar Rp. 26.854.300,- atau 100%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya pengadaan meubeleur
sebanyak 20 unit.
d) Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 19.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 2.395.000,- atau 12,61%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya pemeliharaan
rutin/berkala kendaraan dinas/operasional sebanyak 6 unit
yang terdiri atas 6 unit kendaraan roda dua.
e) Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 9.750.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 1.305.000,- atau 13,38%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya pemeliharaan
rutin/berkala peralatan gedung kantor sebanyak 6 unit.
3. Program peningkatan disiplin aparatur
a) Pembinaan disiplin aparatur
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 6.180.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 2.097.800,- atau 33,94%. Output dari
kegiatan ini adalah meningkatnya persentase keterpenuhan
jam kerja aparatur.
4. Program fasilitas pindah/purna tugas PNS
a) Pemindahan tugas PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 285.181.500,- dan
terealisasi sebesar Rp. 17.442.300,- atau 6,12%. Output dari
kegiatan ini adalah meningkatnya jumlah aparatur yang
diangkat dalam jabatan. Jumlah aparatur yang diangkat
dalam jabatan pada tahun 2016 adalah sebanyak 320 orang.
5. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
a) Pendidikan dan pelatihan formal
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 10
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 14.000.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 0,- atau 0%. Output dari kegiatan ini
adalah bertambahnya jumlah aparatur BKD yang mengikuti
pendidikan dan pelatihan formal sebanyak 4 orang.
b) Sosialisasi peraturan perundang-undangan
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 42.190.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 9.553.000,-. Output dari kegiatan ini
adalah bertambahnya jumlah aparatur yang memahami
peraturan perundang-undangan.
6. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan
capaian kinerja dan keuangan
a) Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 545.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 525.000,- atau 96,33%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan laporan
kinerja instansi pemerintah tahun 2015 sebanyak 1
dokumen.
b) Penyusunan laporan keuangan semesteran
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 513.500,- dan
terealisasi sebesar Rp. 331.500,- atau 64,56%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan laporan
laporan keuangan semesteran sebanyak 1 dokumen.
c) Penyusunan laporan keuangan akhir tahun
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 541.500,- dan
terealisasi sebesar Rp. 111.000,- atau 20,50%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan laporan
keuangan akhir tahun sebanyak 1 dokumen.
d) Monitoring dan evaluasi
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 528.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 154.000,- atau 29,17%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan laporan
monitoring dan evaluasi sebanyak 4 dokumen.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 11
e) Penyusunan RKA dan DPA
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 500.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 139.000,- atau 27,80%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya penyusunan RKA dan DPA
sebanyak 2 dokumen.
7. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
a) Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNS daerah
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 2.125.328.500,- dan
terealisasi sebesar Rp. 1.813.804.800,- atau 85,34%. Output
dari kegiatan ini adalah terlaksananya diklat struktural bagi
PNSD sebanyak 128 orang.
8. Program pembinaan dan pengembangan aparatur
a) Seleksi penerimaan CPNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 220.135.900,- dan
terealisasi sebesar Rp. 0,- atau 0%.
b) Penempatan PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 28.149.100,- dan
terealisasi sebesar Rp. 6.518.500,- atau 23,16%. Output dari
kegiatan ini adalah terlaksananya penempatan PNS
sebanyak 196 orang.
c) Penyusunan rencana pembinaan karir PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 14.768.400,- dan
terealisasi sebesar Rp. 11.402.500,- atau 77,21%. Output
dari kegiatan ini adalah tersedianya dokumen informasi
kepegawaian sebanyak 1 dokumen.
d) Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 15.499.400,- dan
terealisasi sebesar Rp. 12.118.400,- atau 78,19%. Output
dari kegiatan ini adalah terlaksananya pemberian
penghargaan Satyalencana Karya satya sebanyak 349 orang
PNS.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 12
e) Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 48.500.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 46.213.550,- atau 95,29%. Output
dari kegiatan ini adalah terselenggaranya pemberian bantuan
tugas belajar dan ikatan dinas sebanyak 2 orang.
f) Pemberhentian PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 45.727.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 32.633.500,- atau 71,37%. Output
dari kegiatan ini adalah jumlah aparatur yang menerima SK
pensiun sebanyak 122 orang.
g) Pemberian ijin belajar dan tugas belajar PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 1.707.000,- dan
terealisasi Rp. 1.546.800,- atau 90,62%. Output dari
kegiatan ini adalah bertambahnya jumlah aparatur yang
mengikuti pendidikan formal sebanyak 51 orang.
h) Penyusunan rencana kebutuhan PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 22.006.300,- dan
terealisasi sebesar Rp. 12.031.900,- atau 54,67%. Output
dari kegiatan ini adalah tersedianya dokumen usul formasi
aparatur sebanyak 1 dokumen.
i) Mutasi kenaikan pangkat PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 129.836.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 94.099.200,- atau 72,48%. Output
dari kegiatan ini adalah diterimanya berkas usul kenaikan
pangkat sebanyak 1207 berkas.
j) Pengembangan dan penataan data PNS
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 74.986.400,- dan
terealisasi sebesar Rp. 49.469.400,- atau 65,97%. Output
dari kegiatan ini adalah jumlah data PNS yang direkam,
ditata dan disusun dalam bundle perorangan sebanyak 4421
orang.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 13
k) Pelayanan administrasi kepegawaian bidang pengembangan
Kegiatan ini dianggarkan sebesar Rp. 2.540.000,- dan
terealisasi sebesar Rp. 2.103.000,- atau 82,80%. Output dari
kegiatan ini adalah jumlah aparatur yang dilayani dalam
pengurusan administrasi kepegawaian bidang
pengembangan sebanyak 569 orang.
Adapun rincian realisasi keuangan Tahun 2016 dapat dilihat
dalam tabel berikut.
Tabel Realisasi Keuangan Kegiatan Tahun 2016
NO
PROGRAM KEGIATAN
RENCANA TK.
CAPAIAN/ TARGET
REALISASI
PERSENTASE PENCAPAIAN RENCA TKT
CAPAIAN
1 2 3 6 7 8
1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1. Penyediaan Jasa surat menyurat
70.589.900,- 60.830.700,- 86,17%
2. Penyediaa Jasa Komunikasi, Sumber daya Air & Listrik
18.000.000,- 9.713.400,- 53,96%
3. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas operasional
2.900.000,- 737.610,- 25,43%
4. Penyediaan jasa kebersihan kantor
4.800.000,- 4.800.000,- 100%
5.
Penyediaan peralatan rumah tangga
1.228.250,- 1.219.000,- 99,25%
6. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
4.020.000,- 3.360.000,- 83,58%
7. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
319.792.900,-
153.299.500,-
47,94%
8. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
20.501.600,- 12.511.600,- 61,03%
2
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
1. Pengadaan perlengkapan gedung kantor
95.525.500,- 86.365.600,- 90,41%
2. Pengadaan peralatan gedung kantor
29.979.000,- 28.282.300,- 94,34%
3. Pengadaan meubeleur 26.854.300,- 26.854.300,- 100%
4.
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
19.000.000,- 2.395.000,- 12,61%
5. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
9.750.000,- 1.305.000,- 13,38%
3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur
1. Pembinaan disiplin pegawai 6.180.000,- 2.097.800,- 33,94%
4 Program Fasilitas Pindah / Purna Tugas PNS
1. Pemindahan tugas PNS 285.181.500,
- 17.442.300,- 6,12%
5
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
1. Pendidikan dan pelatihan formal
14.000.000,- 0,- 0,-
2.
Sosialisasi peraturan perundang-undangan
42.190.000,- 9.533.000,- 22,60%
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 14
6
Program
Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
545.000,- 525.000,- 96,33%
2. Penyusunan laporan keuangan semesteran
513.500,- 331.500,- 64,56%
3. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun
541.500,- 111.000,- 20,50%
4. Monitoring dan Evaluasi 528.000,- 154.000,- 29,17%
5. Penyusunan RKA dan DPA 500.000,- 139.000,- 27,80%
7
Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
1. Pendidikan & pelatihan struktural bagi PNS
2.125.328.500,-
1.813.804.800,-
85,34%
8 Program pembinaan dan pengembangan aparatur
1. Seleksi penerimaan CPNS 220.135.900,
- 0,- 0%
2. Penempatan PNS 28.149.100,- 6.518.500,- 23,16%
3. Penyusunan rencana pembinaan karir PNS
14.768.400,- 11.402.500,- 77,21%
4.
Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi
15.499.400,- 12.118.400,- 78,19%
5. Pemberian Bantuan Tugas Belajar dan Ikatan Dinas
48.500.000,- 46.213.550,- 95,29%
6. Pemberhentian PNS 45.727.000,- 32.633.500,- 71,37%
7. Pemberian ijin belajar dan tugas belajar PNS
1.707.000,- 1.546.800,- 90,62%
8.
Penyusunan rencana kebutuhan PNS
22.006.300,- 12.031.900,- 54,67%
9. Mutasi kenaikan pangkat PNS
129.836.000,-
94.099.200,- 72,48%
10.
Pengembangan dan penataan data PNS
74.986.400,- 49.469.400,- 65,97%
11.
Pelayanan administrasi kepegawaian bidang
pengembangan
2.540.000,- 2.103.000,- 82,80%
Jumlah
3.702.304.650,-
2.503.949.160,-
67,63%
B. Perkiraan pencapaian Tahun Anggaran 2017
Sedangkan untuk tahun berjalan yakni Anggaran belanja
langsung tahun 2016 dalam DPA sebesar Rp. 3.143.900.400,-
terurai dalam 8 program dan 37 kegiatan, diharapkan
keberhasilan kinerja mencapai 100 %.
Berdasarkan hasil yang diperoleh melalui penilaian
kinerja terhadap program maupun kegiatan yang telah
dilaksanakan pada tahun 2016 serta perkiraan capaian program
dan kegiatan tahun 2017, permasalahan dalam pelaksanaan
program dan kegiatan Badan Kepegawaian dan Pengembangan
SDM Kabupaten Barru adalah masih belum optimalnya
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 15
kemampuan sumber daya manusia dalam perencanaan
pembangunan daerah.
Rekapitulasi hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun
lalu dan Capaian Renstra SKPD Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Barru dapat kami sajikan dalam
tabel 1 berikut ini.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 16
Tabel I
Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja SKPD dan
Pencapaian Renstra SKPD s/d Tahun 2017
Kabupaten Barru
Nama SKPD : BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SDM
Kode Urusan dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja Program
(outcome)/Kegiatan
(output)
Target Capaian Kinerja Renstra
SKPD Tahun
2021 (akhir periode Renstra SKPD)
Realisasi Target Kinerja Hasil
Program dan
Keluaran Kegiatan
s/d tahun (n-3)
Target dan Realisasi Kinerja Program Tahun Lalu (n-2)
Target program
dan Kegiatan (Renja
SKPD tahun 2017
(n-1))
Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra
SKPD s/d tahun berjalan
Target
Renja SKPD tahun 2016
(n-2)
Realisasi
Renja SKPD tahun 2016
(n-2)
Tingkat
Realisasi (%)
Realisasi Capaian
Program dan
Kegiatan s/d tahun
berjalan 2017 (tahun n-1)
Tingkat Capaian
Realisasi Target
Renstra (%)
1 2 3 4 5 6 7 8 = (7/6) 9 10 = (5+7+9) 11 (10/4)
4.
05
4.05.1.1
03 Program Peningkatan disiplin aparatur
Persentase aparatur yang menaati peraturan disiplin
99,54 % - - 99,1
7 %
99,37
% 100,20% 99,2
2 %
99,22
% 99,68%
03 06 Pembinaan disiplin pegawai
Persentase keterpenuhan jam kerja aparatur
97,2 % - - 96,2 % 96,7
4 % 101% 96,4 % 96,4 % 99,18%
36 Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Jumlah aparatur yang terlayani dalam proses manajemen ASN
7056 org - - 1079
org 1236
org 115% 1110 org 2346
org 33,25%
36 02 Seleksi penerimaan calon PNS
Jumlah peserta yang lulus seleksi CPNS 165 org - - 35 org 0 org 0% 25 org 25 org 15,15%
36 03 Penempatan PNS Jumlah aparatur yang ditempatkan pada SKPD
304 org - - 212 org 196 org 92% 15 org 211 org 69,41%
36 26 Fasilitasi pengangkatan ASN
Jumlah ASN yang diangkat dan ditempatkan sesuai ketentuan
140 org - - 0 org 0 org 0% 35 org 35 org 25%
36 08 Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi
Jumlah aparatur yang menerima penghargaan Satya Lancana Karya Satya
1356 org - - 356 org 349 org 98% 200 org 549 org 40,49%
36 19 Pemberhentuian PNS Jumlah aparatur yang menerima SK pensiun 842 org - - 100 org 122 org 122% 105 org 227 org 26,96%
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 17
36 24 Pelayanan administrasi kepegawaian bidang pengembangan
Jumlah aparatur yang dilayani dalam pengurusan administrasi kepegawaian bidang
pengembangan
4249 org - - 376 org 569 org 151% 730 org 1299 org 30,57%
04 Program Fasilitas pindah/purna tugas PNS
Jumlah jabatan yang terisi 1545 jbtn - - 200 jbtn 320 jbtn 160% 225 jbtn 545 jbtn 35,28%
04 03 Pemindahan tugas PNS Jumlah aparatur yang
diangkat dalam jabatan 1545 org - - 200 org 320 org 160% 225 Org 545 Org 35,28%
36 Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Jumlah SK kenaikan pangkat yang diterbitkan
4910 SK - - 770 SK 103
4 SK 134% 810 SK
184
4 SK 37,56%
36 22 Mutasi kenaikan pangkat PNS
Jumlah berkas usul kenaikan pangkat 5455 brks - - 855 brks 1207 brks 141% 900 brks 2107 brks 38,63%
05 Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Jumlah aparatur yang telah mengikuti pengembangan kapasitas SDA
833 org - - 204 org 125 org 61% 118 org 243 org 29,17%
05 01 Pendidikan dan pelatihan formal
Jumlah aparatur BKD yang mengikuti pendidikan dan pelatihan
formal
133 org - - 4 org 4 org 100% 18 org 22 org 16,54%
05 02 Sosialisasi peraturan perundang-undangan
Jumlah aparatur yang mengikuti sosialisasi
peraturan perundang-undangan
700 org - - 200 org 121 org 61% 100 org 221 org 31,57%
35 Program Peningkatan
kapasitas sumber daya aparatur
Jumlah aparatur yang
telah mengikuti pengembangan kompetensi
1290 org - - 153 org 128 org 84% 298 org 426 org 33,02%
35 01 Pendidikan dan pelatihan prajabatan bagi calon
PNSD
Jumlah CPNS yang mengikuti diklat
prajabatan
280 org - - 0 org 0 org 0% 65 org 65 org 33,21%
35 02 Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNSD
Jumlah aparatur yang mengikuti diklat struktural
510 org - - 153 org 128 org 84% 133 org 261 org 51,18%
35 03 Pendidikan dan pelatihan teknis, tugas dan fungsi bagi PNSD
Jumlah aparatur yang mengikuti diklat teknis dan fungsional
500 org - - 0 org 0 org 0% 100 Org 100 org 20%
36 Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Jumlah aparatur yang mengikuti pendidikan formal
325 org - - 52 org 53 org 102% 58 Org 111 org 34,15%
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 18
36 11 Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
Jumlah aparatur yang menerima bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
11 org - - 2 org 2 org 100% 3 Org 5 org 45,45%
36 20 Pemberian ijin belajar dan tugas belajar PNS
Jumlah aparatur yang menerima SK ijin belajar dan tugas belajar
314 org - - 50 org 51 org 102% 55 Org 106 org 33,76%
36 14 Pengembangan diklat (Analisis kebutuhan diklat, penyusunan silabi, penyusunan modul,
penyusunan pedoman diklat)
Jumlah dokumen pengembangan diklat
5 dkmn - - 0 dkmn 0 dkmn
0% 1 dkmn
1 Dkmn 20%
36 Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Persentase data aparatur yang diperbaharui 100 % - - 100 % 100 % 100% 100 % 100 % 100%
36 23 Pengembangan dan penataan data PNS
Jumlah data PNS yang direkam, ditata dan disusun dalam bundle
perorangan
9967 org - - 4967
org 4421 org 89% 1000 org 5421 Org 54,39%
36 04 Penyusunan rencana pembinaan karir PNS
Jumlah dokumen informasi kepegawaian 10 dkmn - - 10 dkmn 16
dkmn
160% 0 dkmn
16 dkmn 160%
36 25 Penyusunan data/statistik kepegawaian daerah
Jumlah dokumentasi data/statistik kepegawaian daerah
10 dkmn - - 0 dkmn 0 dkmn
0% 2 Dkmn
2 dkmn 20%
36 Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Tersedianya dokumen usul formasi aparatur 11 dkmn - - 1 dkmn 1
dkmn
100% 2 dkmn
3 dkmn 27,27%
36 21 Penyusunan rencana kebutuhan PNS
Persentase penginputan kebutuhan jumlah dan jenis jabatan
100 % - - 100 % 100 % 100% 100 % 100 % 100%
01 Program Pelayanan administrasi perkantoran
Pelaksanaan pelayanan administrasi perkantoran
72 bulan - - 12 bulan 12 bulan
100% 12 bulan
24 bulan 33,33%
01 01 Penyediaan jasa surat menyurat
Jumlah surat yang dikelola selama satu tahun
21689
eks - - 2789
eks 2873 eks 103% 3780 eks 6653 eks 30,67%
01 02 Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Terlaksananya pembayaran rekening telepon
72 bln - - 12 bln 12 bln 100% 12 bln 24 bln 33,33%
01 06 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional
Jumlah STNK kendaraan dinas/operasional yang diperpanjang masa berlakunya
48 unit - - 9 unit 7 unit 78% 7 unit 16 unit 33,33%
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 19
01 08 Penyediaan jasa kebersihan kantor
Jumlah jasa kebersihan kantor yang dibayarkan 6 org - - 1 org 1 org 100% 1 org 2 org 33,33%
01 14 Penyediaan peralatan rumah tangga
Jumlah kebutuhan peralatan rumah tangga
144 jenis - - 24 jenis 24 jenis 100% 24 jeni
s 48 jenis 33,33%
01 15 Penyediaan bahan bacaan
dan peraturan perundang-undangan
Jumlah surat kabar yang
tersedia 18 jenis - - 3 jenis 3 jenis 100% 3 jenis
6 jenis 33,33%
01 18 Rapat-rapat koordinasi
dan konsultasi keluar daerah
Jumlah SPPD keluar
daerah 655 kali - - 102 kali 156 kali 153% 102 kali 258 kali 39,39%
01 19 Rapat-rapat koordinasi
dan konsultasi dalam daerah
Jumlah SPPD dalam
daerah 432 kali - - 68 kali 57 kali 84% 81 kali 138 kali 31,94%
02 Program Peningkatan sarana dan prasarana
aparatur
Jumlah ketersediaan sarana dan prasarana 583 unit - - 55 unit 49 unit 89% 193 unit 242 unit 41,51%
02 09 Pengadaan peralatan gedung kantor
Jumlah pengadaan peralatan gedung kantor 51 unit - - 5 unit 8 unit 160% 16 unit 24 unit 47,06%
02 07 Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Jumlah pengadaan perlengkapan gedung kantor
41 unit - - 1 unit 9 unit 900% 34 unit 43 unit 104,88%
02 10 Pengadaan meubeleur Jumlah pengadaan meubeleur 75 unit - - 17 unit 20 unit 118% 40 unit 60 unit 80%
02 24 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan roda empat dan roda dua yang dipelihara
48 unit - - 9 unit 6 unit 67% 7 unit 13 unit 27,08%
02 26 Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
Jumlah perlengkapan gedung kantor yang dipelihara
63 unit - - 0 unit 0 unit 0% 18 Unit 18 Unit 28,57%
02 28 Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
Jumlah peralatan gedung kantor yang dipelihara 211 unit - - 23 unit 6 unit 26% 32 unit 38 unit 18,01%
02 29 Pemeliharaan rutin/berkala meubeleur
Jumlah meubeleur yang dipelihara
94 unit - - 0 unit 0 unit 0% 46 Unit 46 Unit 48,94%
06 Program Peningkatan pengembangan sistem
pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Jumlah laporan perencanaan, dan
laporan pencapaian kinerja dan keuangan
54 dkmn - - 9 dkmn 9 dkm
n 100% 9
dk
mn 18 dkmn 33,33%
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 20
06 01 Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah laporan kinerja instansi pemerintah
6 dkmn - - 1 dkmn 1 dkmn
100% 1 dkmn
2 dkmn 33,33%
06 02 Penyusunan laporan keuangan semesteran
Jumlah laporan keuangan semesteran 6 dkmn - - 1 dkmn 1
dkmn
100% 1 dkmn
2 dkmn 33,33%
06 04 Penyusunan laporan
keuangan akhir tahun
Jumlah laporan keuangan
akhir tahun 6 dkmn - - 1 dkmn 1 dkmn
100% 1 dkmn
2 dkmn 33,33%
06 05 Monitoring dan evaluasi Jumlah laporan monitoring dan evaluasi
24 dkmn - - 4 dkmn 4 dkmn
100% 4 dkmn
8 dkmn 33,33%
06 06 Penyusunan RKA dan DPA Jumlah dokumen RKA dan DPA 12 dkmn - - 2 dkmn 2
dkmn
100% 2 dkmn
4 dkmn 33,33%
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 21
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan SKPD
a. Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia merupakan faktor penentu terhadap
kemampuan pencapaian kinerja SKPD yang melaksanakan
seluruh rangkaian proses pencapaian mulai dari tahap
perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan monitoring dan
evaluasi.
Kemampuan SDM pada Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Barru Tahun
2017 secara kuantitatif sangat memadai dengan jumlah
aparatur sebanyak 34 orang yang terdiri dari :
- Pejabat Eselon II sebanyak 1 orang,
- Pejabat Eselon III sebanyak 4 orang.
- Pejabat Eselon IV sebanyak 9 orang.
- Fungsional Umum sebanyak 20 Orang.
Secara kualitatif SDM pada Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Barru berdasarkan tingkat
pendidikan formal juga sangat memadai, dengan rincian :
- Tingkat Pendidikan S2 sebanyak 9 orang.
- Tingkat Pendidikan S1 sebanyak 17 orang.
- Tingkat Pendidikan D.III sebanyak 1 orang.
- Tingkat Pendidikan SLTA sebanyak 7 orang.
b. Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD
Pelaksanaan tugas dan fungsi Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Barru sudah berjalan sesuai
dengan aturan yang berlaku, walaupun disadari bahwa hasil
yang dicapai belum maksimal.
Pencapaian kinerja pelayanan Badan Kepegawaian dan
Pengembangan SDM Kabupaten Barru diuraikan dalam tabel 2
berikut ini.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 22
Tabel 2.
Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SDM
KABUPATEN BARRU
NO Indikator SPM/Standar Nasional
IKK
Target Renstra SKPD Realisasi
Capaian Proyeksi
Catata
n Analisis
Tahun
n-2
2016
Tahu
n n-1
2017
Tahu
n n
2018
Tahu
n n+1
2019
Tahu
n n-2
2016
Tahu
n n-1
2017
Tahu
n n
2018
Tahun
n+1
2019
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 13 14 15
1 Jumlah kasus pelanggaran
disiplin - - 40 org 37 org 34 org 30 org 28 org 37 org 34 org 30 org
2
Jumlah ASN yang difasilitasi dalam pengangkatan, pemberian
reward dan pemberhentian - - 1079 org
1110 org
1150 org
1197 org
1236 org
1110 org
1150 org
1197 org
3
Persentase keterpenuhan jabatan (jabatan pimpinan tinggi
pratama, administrator, pengawas, pelaksana dan fungsional)
- - 90% 92% 94% 96% 86,33% 92% 94% 96%
4
Jumlah aparatur yang dilayani dalam proses kenaikan pangkat - - 855 org 900 org 900 org 900 org
1207 org
900 org 900 org 900 org
5
Jumlah aparatur sipil negara yang memiliki kompetensi teknis dan kompetensi manajerial
- - 409 org 474 org 422 org 389 org 306 org 474 org 422 org 389 org
6
Persentase data dan informasi kepegawaian yang lengkap - - 98% 98% 98% 98% 98% 98% 98% 98%
7
Jumlah data dan informasi perencanaan kebutuhan pegawai ASN
- - 1 dkmn 2 dkmn 2 dkmn 2 dkmn 1 dkmn 2 dkmn 2 dkmn 2 dkmn
8 Persentase realisasi keuangan - - 62,15% 77,5% 79,5% 81,5% 67,63% 77,5% 79,5% 81,5%
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 23
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD
Menyikapi perkembangan kebutuhan akan penguatan
kelembagaan pemerintahan yang memiliki aparatur yang professional
dan penataan kelembagaan yang mampu menjawab tuntutan zaman
yang terus berubah, maka Badan Kepegawaian dan Pengembangan
SDM Kabupaten Barru pada masa yang akan datang diharapkan
memiliki kesiapan dan kemampuan untuk melaksanakan berbagai
hal yang menjadi isu-isu penting, yaitu :
1. Aktualisasi Undang-Undang Nomor 05 Tahun 2014 tentang
Aparatur Sipil Negara, yang didalamnya mengatur pelaksanaan
manajemen ASN yang meliputi: a) Penyusunan dan penetapan
kebutuhan; b) Pengadaan; c) Pangkat dan jabatan; d)
Pengembangan karier; e) Pola karier; f) Promosi; g) Mutasi; h)
Penilaian kinerja; i) Penggajian dan tunjangan; j) Penghargaan; k)
disiplin; l) Pemberhentian; m) Jaminan pensiun dan jaminan
hari tua; dan n) Perlindungan.
2. Penerapan manajemen aparatur sipil negara (ASN) yang
transparan, kompetitif dan berbasis merit.
3. Aktualisasi Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen Pegawai Negeri Sipil.
4. Pelaksanaan e-government, diantaranya adalah :
a. Pelaksanaan sistem informasi ASN berbasis teknologi informasi
yang memuat seluruh informasi dan data pegawai ASN melalui
Pendataan Ulang PNS (PUPNS) secara elektronik.
b. Penerapan e-kinerja untuk memudahkan dan melancarkan
kegiatan penilaian kinerja terhadap individu maupun unit kerja.
c. Penerapan Sistem informasi perencanaan daerah sebagai sebuah
jejaring dalam pengumpulan data secara terpadu, realtime dan
online di pusat dan daerah dengan menggunakan teknologi
informasi, sebagai dukungan dalam perencanaan program dan
kegiatan serta evaluasi pembangunan daerah secara rasional,
efektif dan efisien.
d. Penerapan sistem rekrutmen dan seleksi pegawai yang
transparan, kompetitif, berbasis teknologi informasi dan
komunikasi (TIK) melalui Seleksi penerimaan CPNS dengan
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 24
menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) sesuai
dengan Surat Edaran Nomor : SE/10/M.PAN-RB/08/2013 dari
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi
Birokrasi (PAN-RB) yang bertujuan untuk mempercepat proses
pemeriksaan dan laporan hasil ujian.
5. Penerapan sistem promosi secara terbuka, kompetitif, dan berbasis
kompetensi.
6. Penerapan Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 tentang
Pembinaan Disiplin secara maksimal, dan pemberian
reward/penghargaan bagi aparatur yang berprestasi.
7. Tindak lanjut atas komitmen bersama dan rencana aksi program
pemberantasan korupsi terintegrasi yang dilaksanakan oleh Komisi
Pemberantasan Korupsi, dengan melibatkan eksekutif, legislatif
dan swasta, guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang
bersih, transparan dan akuntabel.
Upaya Peningkatan kualitas pelayanan Badan Kepegawaian
Daerah tidak lepas dari meningkatnya kapasitas kelembagaan,
sumber daya manusia, dan sarana prasarana Badan Kepegawaian
Daerah Kabupaten Barru yang meliputi :
- Jumlah aparatur Badan Kepegawaian Daerah yang cukup
memadai
- Tersedianya sarana dan prasarana
- Tersedianya Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian
- Adanya Perda Kelembagaan
- Peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pendidikan
dan pelatihan formal, sosialisasi peraturan perundang-undangan
dan bimbingan teknis.
Permasalahan dan tantangan yang dihadapi dalam
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian Daerah
adalah :
- Pemahaman dan penguasaan terhadap tugas pokok dan fungsi
- Daya kreatifitas, keterampilan dan inovasi kerja aparatur
- Kualitas perencanaan, pemantauan dan evaluasi
- Terjadinya perubahan kebijakan dan peraturan perundang-
undangan
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 25
- Penguasaan peraturan perundang-undangan
- Belum optimalnya koordinasi baik secara internal maupun secara
eksternal
Adapun peluang yang dapat dimanfaatkan untuk pencapaian
kinerja Badan Kepegawaian Daerah adalah :
- Adanya penerapan good governance
- Adanya tuntutan pemberian pelayanan yang semakin berkualitas,
transparan, adil, dan bebas dari KKN
- Adanya komitmen pimpinan daerah akan pelayanan yang lebih baik
- Pengembangan teknologi dan informasi
- Dukungan kerjasama dari berbagai pihak
- Kesempatan mengikuti pendidikan dan pelatihan
2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD
Review terhadap rancangan awal RKPD disajikan dalam
tabel 3 berikut ini.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 26
Tabel 3.
Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2018
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Barru
No.
Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan Catatan Penting Program/ Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja
Target Capaian
Pagu Indikatif
Program/ Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target
Capaian Kebutuhan
Dana
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Program Peningkatan disiplin aparatur
Barru Persentase aparatur yang menaati peraturan
disiplin PNS
99,27% Program Peningkatan disiplin aparatur
Barru Persentase aparatur yang menaati peraturan
disiplin PNS
99,27%
Pembinaan disiplin
pegawai
Persentase keterpenuhan
jam kerja aparatur
96,60% 15.000.000,- Pembinaan disiplin
pegawai
Persentase keterpenuhan
jam kerja aparatur
96,60% 15.000.000,-
Program Pembinaan dan pengembangan
aparatur
Barru Jumlah aparatur yang terlayani dalam proses
manajemen ASN
1150 org Program Pembinaan dan pengembangan
aparatur
Barru Jumlah aparatur yang terlayani dalam proses
manajemen ASN
1150 org
Seleksi penerimaan CPNS
Jumlah peserta yang lulus seleksi CPNS
30 org 220.135.000,- Seleksi penerimaan CPNS
Jumlah peserta yang lulus seleksi CPNS
30 org 220.135.000,-
Penempatan PNS Jumlah aparatur yang ditempatkan pada SKPD
15 org 50.000.000,- Penempatan PNS Jumlah aparatur yang ditempatkan pada SKPD
15 org 50.000.000,-
Fasilitasi pengangkatan ASN
Jumlah ASN yang diangkat dan ditempatkan sesuai ketentuan
25 org 32.000.000,- Fasilitasi pengangkatan ASN
Jumlah ASN yang diangkat dan ditempatkan sesuai ketentuan
25 org 32.000.000,-
Pemberian penghargaan bagi PNS yang
berprestasi
Jumlah aparatur yang menerima penghargaan
Satya Lancana Karya Satya
200 org 20.000.000,- Pemberian penghargaan bagi PNS yang
berprestasi
Jumlah aparatur yang menerima penghargaan
Satya Lancana Karya Satya
200 org 20.000.000,-
Pemberhentian PNS Jumlah aparatur yang
menerima SK pensiun
130 org 53.150.000,- Pemberhentian PNS Jumlah aparatur yang
menerima SK pensiun
130 org 53.150.000,-
Pelayanan administrasi kepegawaian bidang
pengembangan
Jumlah aparatur yang dilayani dalam pengurusan
administrasi kepegawaian bidang pengembangan
750 org 3.750.000,- Pelayanan administrasi kepegawaian bidang
pengembangan
Jumlah aparatur yang dilayani dalam
pengurusan administrasi kepegawaian bidang pengembangan
750 org 3.750.000,-
Program Fasilitas pindah/purna tugas PNS
Barru Jumlah jabatan yang terisi
250 jbtn Program Fasilitas pindah/purna tugas PNS
Barru Jumlah jabatan yang terisi
250 jbtn
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 27
Pemindahan tugas PNS Jumlah aparatur yang diangkat dalam jabatan
250 org 370.000.000,- Pemindahan tugas PNS Jumlah aparatur yang diangkat dalam jabatan
250 org 370.000.000,-
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Barru Jumlah SK kenaikan pangkat yang diterbitkan
810 SK Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Barru Jumlah SK kenaikan pangkat yang diterbitkan
810 SK
Mutasi kenaikan pangkat PNS
Jumlah berkas usul kenaikan pangkat
900 berkas
170.000.000,- Mutasi kenaikan pangkat PNS
Jumlah berkas usul kenaikan pangkat
900 berkas
170.000.000,-
Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Barru Jumlah aparatur yang telah mengikuti pengembangan kapasitas
SDA
126 org Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Barru Jumlah aparatur yang telah mengikuti pengembangan
kapasitas SDA
126 org
Pendidikan dan pelatihan formal
Jumlah aparatur BKD yang mengikuti pendidikan
dan pelatihan formal
26 org 91.000.000,- Pendidikan dan pelatihan formal
Jumlah aparatur BKD yang mengikuti
pendidikan dan pelatihan formal
26 org 91.000.000,-
Sosialisasi peraturan
perundang-undangan
Jumlah aparatur yang
mengikuti sosialisasi peraturan perundang-undangan
100 org 21.095.000,- Sosialisasi peraturan
perundang-undangan
Jumlah aparatur yang
mengikuti sosialisasi peraturan perundang-undangan
100 org 21.095.000,-
Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Barru/Luar Kab
Jumlah aparatur yang telah mengikuti pengembangan
kompetensi
238 org Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Barru/Luar Kab
Jumlah aparatur yang telah mengikuti pengembangan
kompetensi
238 org
Pendidikan dan pelatihan prajabatan
bagi CPNSD
Jumlah CPNS yang mengikuti diklat
prajabatan
55 org 299.600.000,- Pendidikan dan pelatihan prajabatan
bagi CPNSD
Jumlah CPNS yang mengikuti diklat
prajabatan
55 org 299.600.000,-
Pendidikan dan
pelatihan struktural bagi PNSD
Jumlah aparatur yang
mengikuti diklat struktural
83 org 1.470.368.000,
-
Pendidikan dan
pelatihan struktural bagi PNSD
Jumlah aparatur yang
mengikuti diklat struktural
83 org 1.470.368.000,
-
Pendidikan dan
pelatihan teknis, tugas dan fungsi bagi PNSD
Jumlah aparatur yang
mengikuti diklat teknis dan fungsional
100 org 57.900.000,- Pendidikan dan
pelatihan teknis, tugas dan fungsi bagi PNSD
Jumlah aparatur yang
mengikuti diklat teknis dan fungsional
100 org 57.900.000,-
Program Pembinaan
dan pengembangan aparatur
Barru Jumlah aparatur yang
mengikuti pendidikan formal
58 org Program Pembinaan
dan pengembangan aparatur
Barru Jumlah aparatur yang
mengikuti pendidikan formal
58 org
Pemberian bantuan
tugas belajar dan ikatan dinas
Jumlah aparatur yang
menerima bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
3 org 78.500.000,- Pemberian bantuan
tugas belajar dan ikatan dinas
Jumlah aparatur yang
menerima bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
3 org 78.500.000,-
Pemberian ijin belajar
dan tugas belajar PNS
Jumlah aparatur yang
menerima SK ijin belajar dan tugas belajar
55 org 2.155.000,- Pemberian ijin belajar
dan tugas belajar PNS
Jumlah aparatur yang
menerima SK ijin belajar dan tugas belajar
55 org 2.155.000,-
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 28
Pengembangan diklat (Analisis kebutuhan diklat, penyusunan silabi, penyusunan
modul, penyusunan pedoman diklat)
Jumlah dokumen pengembangan diklat
1 dkmn 10.000.000,- Pengembangan diklat (Analisis kebutuhan diklat, penyusunan silabi, penyusunan
modul, penyusunan pedoman diklat)
Jumlah dokumen pengembangan diklat
1 dkmn 10.000.000,-
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Barru Persentase data aparatur yang diperbaharui
100% Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Barru Persentase data aparatur yang diperbaharui
100%
Pengembangan dan penataan data PNS
Jumlah data PNS yang direkam, ditata dan disusun dalam bundle perorangan
1000 org 30.000.000,- Pengembangan dan penataan data PNS
Jumlah data PNS yang direkam, ditata dan disusun dalam bundle perorangan
1000 org 30.000.000,-
Penyusunan
data/statistik kepegawaian daerah
Jumlah dokumentasi
data/statistik kepegawaian daerah
2 dkmn 5.000.000,- Penyusunan
data/statistik kepegawaian daerah
Jumlah dokumentasi
data/statistik kepegawaian daerah
2 dkmn 5.000.000,-
Program Pembinaan
dan pengembangan aparatur
Barru Tersedianya dokumen
usul formasi aparatur
2 dkmn Program Pembinaan
dan pengembangan aparatur
Barru Tersedianya dokumen
usul formasi aparatur
2 dkmn
Penyusunan rencana kebutuhan PNS
Persentase penginputan kebutuhan jumlah dan jenis jabatan
100% 25.000.000,- Penyusunan rencana kebutuhan PNS
Persentase penginputan kebutuhan jumlah dan jenis jabatan
100% 25.000.000,-
Program Pelayanan administrasi perkantoran
Barru Pelaksnaan pelayanan administrasi perkantoran
12 bulan Program Pelayanan administrasi perkantoran
Barru Pelaksnaan pelayanan administrasi perkantoran
12 bulan
Penyediaan jasa surat menyurat
Jumlah surat yang dikelola selama satu tahun
3780 eks 85.413.000,- Penyediaan jasa surat menyurat
Jumlah surat yang dikelola selama satu tahun
3780 eks 85.413.000,-
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Terlaksananya pembayaran rekening telepon
12 bulan 21.780.000,- Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Terlaksananya pembayaran rekening telepon
12 bulan 21.780.000,-
Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
dinas/operasional
Jumlah STNK kendaraan dinas/operasional yang diperpanjang masa
berlakunya
8 unit 3.509.000,- Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
dinas/operasional
Jumlah STNK kendaraan dinas/operasional yang diperpanjang masa
berlakunya
8 unit 3.509.000,-
Penyediaan jasa
kebersihan kantor Jumlah jasa kebersihan
kantor yang dibayarkan
1 org 4.800.000,- Penyediaan jasa
kebersihan kantor Jumlah jasa kebersihan
kantor yang dibayarkan
1 org 4.800.000,-
Penyediaan Peralatan rumah tangga
Jumlah kebutuhan peralatan rumah tangga
24 jenis 2.000.000,- Penyediaan Peralatan rumah tangga
Jumlah kebutuhan peralatan rumah tangga
24 jenis 2.000.000,-
Penyediaan bahan
bacaan dan peraturan perundang-undangan
Jumlah surat kabar yang
tersedia
3 jenis 4.864.000,- Penyediaan bahan
bacaan dan peraturan perundang-undangan
Jumlah surat kabar yang
tersedia
3 jenis 4.864.000,-
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 29
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Jumlah SPPD keluar daerah
110 kali 301.114.000,- Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Jumlah SPPD keluar daerah
110 kali 301.114.000,-
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
Jumlah SPPD dalam daerah
75 kali 19.434.000,- Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
Jumlah SPPD dalam daerah
75 kali 19.434.000,-
Program Peningkatan sarana dan prasarana
aparatur
Barru Jumlah ketersediaan sarana dan prasarana
94 unit Program Peningkatan sarana dan prasarana
aparatur
Barru Jumlah ketersediaan sarana dan prasarana
94 unit
Pengadaan peralatan gedung kantor
Jumlah pengadaan peralatan gedung kantor
6 unit 47.000.000,- Pengadaan peralatan gedung kantor
Jumlah pengadaan peralatan gedung kantor
6 unit 47.000.000,-
Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Jumlah pengadaan perlengkapan gedung kantor
5 unit 25.256.000,- Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Jumlah pengadaan perlengkapan gedung kantor
5 unit 25.256.000,-
Pengadaan meubeleur Jumlah pengadaan meubeleur
10 unit 29.350.000,- Pengadaan meubeleur Jumlah pengadaan meubeleur
10 unit 29.350.000,-
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan roda empat dan roda dua yang dipelihara
8 unit 18.500.000,- Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan
dinas/operasional
Jumlah kendaraan roda empat dan roda dua yang dipelihara
8 unit 18.500.000,-
Pemeliharaan
rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
Jumlah perlengkapan
gedung kantor yang dipelihara
10 unit 14.400.000,- Pemeliharaan
rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
Jumlah perlengkapan
gedung kantor yang dipelihara
10 unit 14.400.000,-
Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
Jumlah peralatan gedung kantor yang dipelihara
37 unit 5.250.000,- Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
Jumlah peralatan gedung kantor yang dipelihara
37 unit 5.250.000,-
Pemeliharaan rutin/berkala meubeleur
Jumlah meubeleur yang dipelihara
18 unit 1.100.000,- Pemeliharaan rutin/berkala meubeleur
Jumlah meubeleur yang dipelihara
18 unit 1.100.000,-
Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian
kinerja dan keuangan
Jumlah laporan perencanaan, dan laporan pencapaian kinerja dan
keuangan
9 dkmn Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian
kinerja dan keuangan
Jumlah laporan perencanaan, dan laporan pencapaian
kinerja dan keuangan
9 dkmn
Penyusunan laporan capaian kinerja dan
ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah laporan kinerja instansi pemerintah
1 dkmn 500.000,- Penyusunan laporan capaian kinerja dan
ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah laporan kinerja instansi pemerintah
1 dkmn 500.000,-
Penyusunan laporan keuangan semesteran
Jumlah laporan keuangan semesteran
1 dkmn 500.000,- Penyusunan laporan keuangan semesteran
Jumlah laporan keuangan semesteran
1 dkmn 500.000,-
Penyusunan laporan
keuangan akhir tahun
Jumlah laporan keuangan
akhir tahun
1 dkmn 500.000,- Penyusunan laporan
keuangan akhir tahun
Jumlah laporan
keuangan akhir tahun
1 dkmn 500.000,-
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 30
Monitoring dan evaluasi Jumlah laporan monitoring dan evaluasi
4 dkmn 500.000,- Monitoring dan evaluasi Jumlah laporan monitoring dan evaluasi
4 dkmn 500.000,-
Penyusunan RKA dan DPA
Jumlah dokumen RKA dan DPA
2 dkmn 500.000,- Penyusunan RKA dan DPA
Jumlah dokumen RKA dan DPA
2 dkmn 500.000,-
JUMLAH
3.610.923.000,-
3.610.923.000,-
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 31
2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat
Dalam hal perencanaan program dan kegiatan Tahun 2018,
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Barru tidak
mendapatkan usulan program dan kegiatan dari kelompok
masyarakat yang terkait langsung dengan pelayanan Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Barru.
Tabel 4.
Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku kepentingan Tahun 2018
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Barru
No. Program/Kegiatan Lokasi
Indikator Sasaran
Besaran/Volume Catatan
1 2 3 4 5 6
-
-
-
-
-
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 32
BAB III.
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional
Telaahan terhadap kebijakan nasional yaitu penelaahan yang
menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional
yang tertuang dalam RPJMN 2015-2019 dan RPJMD Provinsi 2013-
2018 yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi SKPD.
Salah satu tantangan utama pembangunan nasional yaitu
pembangunan tata kelola untuk menciptakan birokrasi yang efektif
dan efisien, serta pemberantasan korupsi, dalam hal ini kualitas tata
kelola pemerintahan diharapkan dapat memberikan kontribusi yang
optimal untuk mendukung keberhasilan pembangunan dan
peningkatan daya saing nasional. Dalam kaitan ini tantangan
utamanya adalah meningkatkan integritas, akuntabilitas, efektifitas,
dan efisiensi birokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan publik.
Adanya berbagai tantangan dalam pembangunan nasional,
maka dirumuskan kebijakan pembangunan nasional sebagaimana
tertuang dalam RPJMN 2015-2019 meliputi pencapaian visi
pembangunan nasional 2015-2019 yaitu “Terwujudnya Indonesia
yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian berlandaskan Gotong
Royong”. Upaya untuk mewujudkan visi ini melalui 7 misi
pembangunan yaitu :
1. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga
kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan
mengamankan sumber daya maritim, dan mencerminkan
kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.
2. Mewujudkan masyarakat maju, berkesinambungan dan
demokratis berlandaskan negara hukum.
3. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati
diri sebagai negara maritim.
4. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju,
dan sejahtera.
5. Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 33
6. Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri,
maju, kuat dan berbasiskan kepentingan nasional.
7. Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam
kebudayaan.
Untuk menunjukkan prioritas dalam jalan perubahan menuju
Indonesia yang berdaulat secara politik, mandiri dalam bidang
ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan, dirumuskan
sembilan agenda prioritas “NAWA CITA”, yaitu :
1. Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa
dan memberikan rasa aman kepada seluruh warga negara.
2. Membuat pemerintah selalu hadir dengan membangun tata kelola
pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan terpercaya.
3. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-
daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.
4. Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem
dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan
terpercaya.
5. Meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia.
6. Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar
Internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit
bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.
7. Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-
sektor strategis ekonomi domestik.
8. Melakukan revolusi karakter bangsa.
9. Memperteguh kebhinnekaan dan memperkuat restorasi sosial
Indonesia.
Dalam rangka mewujudkan agenda prioritas pembangunan
nasional khususnya pembangunan tata kelola pemerintahan yang
bersih, efektif, demokratis dan terpercaya, disusun 5 sub agenda
prioritas sebagai berikut :
1. Melanjutkan konsolidasi demokrasi untuk memulihkan
kepercayaan publik.
2. Meningkatkan peranan dan keterwakilan perempuan dalam politik
dan pembangunan.
3. Membangun transparansi dan akuntabilitas kinerja pemerintahan.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 34
4. Menyempurnakan dan meningkatkan kualitas reformasi birokrasi
(KRB), dan
5. Meningkatkan partisipasi publik dalam proses pengambilan
kebijakan publik.
Sasaran yang ingin diwujudkan dari sub agenda prioritas
“Membangun transparansi akuntabilitas kinerja pemerintahan”
adalah meningkatnya transparansi dan akuntabilitas dalam setiap
proses penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang
ditandai dengan; terwujudnya sistem pelaporan kinerja instansi
pemerintah, meningkatnya akses publik terhadap informasi kinerja
instansi pemerintah, makin efektifnya penerapan e-government untuk
mendukung manajemen birokrasi secara modern; dan meningkatnya
implementasi open government pada seluruh instansi pemerintah.
Sasaran yang ingin diwujudkan dari sub agenda prioritas
“Penyempurnaan dan peningkatan kualitas reformasi birokrasi
nasional (RBN) adalah meningkatnya kualitas birokrasi dan tata
kelola pemerintahan yang baik dalam mendukung peningkatan daya
saing dan kinerja pembangunan nasional di berbagai bidang, yang
ditandai dengan: terwujudnya kelembagaan birokrasi yang efektif dan
efisien; meningkatkan kapasitas pengelolaan reformasi birokrasi;
diimplementasikannya UU Aparatur Sipil Negara secara konsisten
pada seluruh instansi pemerintah; dan meningkatnya kualitas
pelayanan publik.
Adapun arah kebijakan dan strategi yang ditempuh untuk
mewujudkan penyempurnaan dan peningkatan kualitas reformasi
birokrasi nasional (RBN) adalah :
1. Restrukturisasi kelembagaan birokrasi pemerintah agar efektif,
efisien, dan sinergis, yang ditempuh melalui strategi:
penyempurnaan desain kelembagaan pemerintah (Kementerian,
LPNK dan LNS); penataan kelembagaan internal pemerintah pusat
dan daerah yang mencakup evaluasi/audit organisasi, penataan
tugas, fungsi dan kewenangan, penyederhanaan struktur secara
vertikal dan/atau horizontal; dan penguatan sinergitas antar
lembaga baik di pusat maupun di daerah.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 35
2. Penguatan kapasitas pengelolaan reformasi birokrasi nasional yang
ditempuh dengan strategi antara laian: penguatan kelembagaan
dan tata kelola pengeloaan reformasi birokrasi nasional; penataan
regulasi dan kebijakan di bidang aparatur negara; perluasan dan
fasilitasi pelaksanaan RB pada instansi pemerintah daerah; dan
penyempurnaan sistem evaluasi pelaksanaan RBN.
3. Penerapan manajemen Aparatur Sipil Negara yang transparan,
kompetitif dan berbasis merit yang dilaksanakan melalui strategi
antara lain: penetapan formasi dan pengadaan CPNS dilakukan
dengan sangat selektif sesuai prioritas kebutuhan pembangunan
dan instansi; penerapan sistem rekrutmen dan seleksi pegawai
yang transparan, kompetitif, berbasis teknologi informasi dan
komunikasi (TIK); penguatan sistem dan kualitas penyelenggaraan
diklat; penerapan sistem promosi secara terbuka, kompetitif, dan
berbasis kompetensi didukung oleh makin efektifnya pengawasan
oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN); penerapan sistem
manajemen kinerja pegawai; dan penguatan sistem informasi
kepegawaian nasional.
4. Peningkatan kualitas pelayanan publik yang ditempuh melalui
strategi, antara lain: memastkan implementasi UU 25/2009
tentang Pelayanan Publik secara konsisten; mendorong inovasi
pelayanan publik; peningkatan partisipasi masyarakat dalam
pelayanan publik; dan penguatan kapasitas dan efektivitas
pengawasan pelayanan publik.
Arah kebijakan pembangunan jangka menengah daerah
Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2013-2018 merupakan pedoman
untuk menentukan tahapan dan prioritas pembangunan lima
tahunan guna mencapai sasaran RPJMD secara bertahap. Tahapan
dan prioritas yang ditetapkan mencerminkan urgensi permasalahan
dan isu strategis yang hendak diselesaikan berkaitan dengan
pengaturan waktu. Kebijakan tahunan yang belum terlaksana tetap
akan menjadi perhatian pada tahun berikutnya disamping kebijakan
prioritas tahun berjalan.
Arah kebijakan pembangunan lima tahun Provinsi Sulawesi
Selatan periode 2013-2018 adalah sebagai berikut :
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 36
Arah Kebijakan Pembangunan Provinsi Sulawesi Selatan
Tahun 2016
Kebijakan umum dan program pembangunan daerah Provinsi
Sulawesi Selatan Tahun 2013-2018 adalah :
Sasaran Strategi Kebijakan
umum Program
Indikator Kinerja
(Outcome)
Capaian Kinerja
Kondisi Awal
2012/(20
13)
Kondisi
Akhir
2018
Terwujudnya kelembagaan dan tata laksana pemerintahan daerah
yang kuat dan transparan dalam mendukung reformasi birokrasi
Penataan dan penguatan organisasi dan manajemen pemerintahan serta
penyempurnaan sistem pelayanan
Penguatan kelembagaan dan tata laksana pemerintahan daerah serta
pengembangan transparansi birokrasi
Pembinaan dan pengembangan aparatur
Persentase pelayanan administrasi kepegawaian minimal
yang terpenuhi dengan akurat dan tepat waktu
80% 100%
Berdasarkan uraian tersebut, maka Rencana Kerja Badan
Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Barru Tahun 2018
yang memuat program dan kegiatan, mengacu dan mendukung
kebijakan nasional yang termuat dalam RPJMN 2015-2019 dan
RPJMD Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2013-2018.
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD
Penetapan tujuan dan sasaran didasarkan pada identifikasi
faktor-faktor kunci keberhasilan yang ditetapkan setelah penetapan
visi dan misi. Penetapan tujuan akan mengarah kepada perumusan
sasaran, kebijakan, program dan kegiatan dalam rangka
merealisasikan Visi dan Misi. Sedangkan sasaran menggambarkan
hal-hal yang ingin dicapai melalui tindakan-tindakan terfokus yang
bersifat spesifik, terinci, terukur dan dapat dicapai.
Adapun tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam Renja
Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Barru
Tahun 2018, sebagaimana termuat dalam dalam Rencana Strategis
Badan Kepegawaian daerah Kabupaten Barru Tahun 2016-2021
adalah :
a. Tujuan
Terwujudnya manajemen ASN yang professional dan berintegritas.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 37
b. Sasaran
1. Meningkatnya kedisiplinan dan kesejahteraan aparatur.
2. Meningkatnya jumlah aparatur yang difasilitasi dalam mutasi
jabatan dan mutasi kenaikan pangkat.
3. Meningkatnya kemampuan manajerial, tekhnis dan fungsional
ASN
4. Terwujudnya pengelolaan data dan informasi pegawai yang
terintegrasi.
5. Terwujudnya tata kelola administrasi dan kegiatan yang efisien
dan efektif.
3.3. Program dan Kegiatan
Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis dan
terpadu untuk mencapai sasaran tertentu. Program dan Kegiatan
yang dirancang Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM
Kabupaten Barru Tahun 2018 terdiri dari 8 program dan 40
kegiatan, yaitu :
A. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
1. Penyediaan jasa surat menyurat
2. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
3. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan
dinas/operasional
4. Penyediaan jasa kebersihan kantor
5. Penyediaan peralatan rumah tangga
6. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
7. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
8. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah
B. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur
1. Pengadaan perlengkapan gedung kantor
2. Pengadaan peralatan gedung kantor
3. Pengadaan meubeleur
4. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
5. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor
6. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
7. Pemeliharaan rutin/berkala meubeleur
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 38
C. Program peningkatan disiplin aparatur
1. Pembinaan disiplin pegawai
D. Program Fasilitas pindah/purna tugas PNS
1. Pemindahan tugas PNS
E. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
1. Pendidikan dan pelatihan formal
2. Sosialisasi peraturan perundang-undangan
F. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian
kinerja dan keuangan
1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi
kinerja SKPD
2. Penyusunan laporan keuangan semesteran
3. Penyusunan laporan keuangan akhir tahun
4. Penyusunan RKA dan DPA
5. Monitoring dan Evaluasi
G. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
1. Pendidikan dan pelatihan prajabatan bagi calon PNS Daerah
2. Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNS Daerah
3. Pendidikan dan pelatihan teknis, tugas dan fungsi bagi PNS
Daerah
H. Program pembinaan dan pengembangan aparatur
1. Seleksi penerimaan CPNS
2. Penempatan PNS
3. Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi
4. Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
5. Pengembangan diklat (Analisis kebutuhan diklat, penyusunan
silabi, penyusunan modul, penyusunan pedoman diklat)
6. Pemberhentian PNS
7. Pemberian ijin belajar dan tugas belajar PNS
8. Penyusunan rencana kebutuhan PNS
9. Mutasi kenaikan pangkat PNS
10. Pengembangan dan Penataan Data PNS
11. Pelayanan administrasi kepegawaian bidang pengembangan
12. Fasilitasi pengangkatan PNS
13. Penyusunan data/statistik kepegawaian daerah
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 39
Rumusan rencana program dan kegiatan Badan Kepegawaian
dan Pengembangan Daerah Kabupaten Barru Tahun 2018 dan
prakiraan maju tahun 2019 secara lengkap dapat dilihat dalam tabel
5 berikut ini.
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 40
Tabel 5.
Rumusan Rencana Program dan Kegiatan SKPD Tahun 2018 dan Perkiraan Maju Tahun 2019
Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Kode Urusan/bidang urusan
Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan
Indikator kinerja Program/Kegiatan
Rencana Tahun 2018 (Tahun Rencana)
Catatan
Penting
Perkiraan Maju Rencana Tahun 2019
Lokasi Target
Capaian Kinerja
Kebutuhan
Dana/Pagu Indikatif
Sumber Dana
Target Capaian Kinerja
Kebutuhan Dana/Pagu
Indikatif
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Program Peningkatan disiplin
aparatur
Persentase aparatur yang
menaati peraturan disiplin PNS
Barru 99,27%
APBD
99,34%
Pembinaan disiplin pegawai Persentase keterpenuhan jam
kerja aparatur
96,6% 15.000.000
96,80% 15.000.000
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Jumlah aparatur yang terlayani dalam proses
manajemen ASN
Barru 1150 org
1197 org
Seleksi penerimaan CPNS Jumlah peserta yang lulus seleksi CPNS
30 org 220.135.000
25 org 220.135.000
Penempatan PNS Jumlah aparatur yang
ditempatkan pada SKPD
15 org 50.000.000
17 org 50.000.000
Fasilitasi pengangkatan ASN Jumlah ASN yang diangkat dan ditempatkan sesuai ketentuan
25 org 32.000.000
30 org 33.000.000
Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi
Jumlah aparatur yang menerima penghargaan Satya Lancana Karya Satya
200 org 20.000.000
200 org 20.000.000
Pemberhentian PNS Jumlah aparatur yang menerima SK pensiun
130 org 53.150.000
150 org 59.775.000
Pelayanan administrasi kepegawaian bidang pengembangan
Jumlah aparatur yang dilayani dalam pengurusan administrasi kepegawaian
bidang pengembangan
750 org 3.750.000
775 org 4.000.000
Program Fasilitas pindah/purna tugas PNS
Jumlah jabatan yang terisi Barru 250 jbtn
270 jbtn
Pemindahan tugas PNS Jumlah aparatur yang diangkat dalam jabatan
250 org 370.000.000
270 org 400.000.000
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 41
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Jumlah SK kenaikan pangkat yang diterbitkan
Barru 810 SK
810 SK
Mutasi kenaikan pangkat PNS Jumlah berkas usul kenaikan
pangkat
900 brks 170.000.00
0
900 brks 200.000.000
Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Jumlah aparatur yang telah mengikuti pengembangan
kapasitas SDA
Barru 126 org
127 org
Pendidikan dan pelatihan formal Jumlah aparatur BKD yang mengikuti pendidikan dan pelatihan formal
26 org 91.000.000
27 org 94.500.000
Sosialisasi peraturan perundang-undangan
Jumlah aparatur yang mengikuti sosialisasi peraturan perundang-undangan
100 org 21.095.000
100 org 21.095.000
Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur
Jumlah aparatur yang telah mengikuti pengembangan kompetensi
Barru/Luar Kab
238 org
206 org
Pendidikan dan pelatihan
prajabatan bagi CPNSD
Jumlah CPNS yang mengikuti
diklat prajabatan
55 org 299.600.00
0
53 org 288.510.000
Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNSD
Jumlah aparatur yang mengikuti diklat struktural
83 org 1.470.368.000
53 org 949.451.000
Pendidikan dan pelatihan teknis,
tugas dan fungsi bagi PNSD
Jumlah aparatur yang
mengikuti diklat teknis dan fungsional
100 org 57.900.000
100 org 57.900.000
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Jumlah aparatur yang mengikuti pendidikan formal
Barru 58 org
56 org
Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
Jumlah aparatur yang menerima bantuan tugas belajar dan ikatan dinas
3 org 78.500.000
3 org 78.500.000
Pemberian ijin belajar dan tugas belajar PNS
Jumlah aparatur yang menerima SK ijin belajar dan tugas belajar
55 org 2.155.000
53 org 2.111.000
Pengembangan diklat (Analisis kebutuhan diklat, penyusunan silabi, penyusunan modul,
penyusunan pedoman diklat)
Jumlah dokumen pengembangan diklat
1 dkmn 10.000.000
1 dkmn 10.000.000
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Persentase data aparatur yang diperbaharui
Barru 100%
100%
Pengembangan dan penataan data PNS
Jumlah data PNS yang direkam, ditata dan disusun dalam bundle perorangan
1000 org 30.000.000
1000 org 30.000.000
Penyusunan data/statistik kepegawaian daerah
Jumlah dokumentasi data/statistik kepegawaian
2 dkmn 5.000.000
2 dkmn 5.000.000
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 42
daerah
Program Pembinaan dan pengembangan aparatur
Tersedianya dokumen usul formasi aparatur
Barru 2 dkmn
2 dkmn
Penyusunan rencana kebutuhan PNS
Persentase penginputan kebutuhan jumlah dan jenis
jabatan
100% 25.000.000
100% 25.000.000
Program Pelayanan administrasi perkantoran
Pelaksnaan pelayanan administrasi perkantoran
Barru 12 bulan
12 bulan
Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah surat yang dikelola selama satu tahun
3780 eks 85.413.000
3780 eks 93.954.000
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
Terlaksananya pembayaran rekening telepon
12 bln 21.780.000
12 bln 23.958.000
Penyediaan jasa pemeliharaan dan
perizinan kendaraan dinas/operasional
Jumlah STNK kendaraan
dinas/operasional yang diperpanjang masa berlakunya
8 unit 3.509.000
8 unit 3.860.000
Penyediaan jasa kebersihan kantor Jumlah jasa kebersihan kantor
yang dibayarkan 1 org 4.800.000
1 org 4.800.000
Penyediaan Peralatan rumah tangga
Jumlah kebutuhan peralatan rumah tangga
24 jenis 2.000.000
24 jenis 2.000.000
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
Jumlah surat kabar yang tersedia
3 jenis 4.864.000
3 jenis 5.351.000
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah
Jumlah SPPD keluar daerah 110 kali 301. 114.000
95 kali 331.225.000
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah
Jumlah SPPD dalam daerah 75 kali 19.434.000
67 kali 21.377.000
Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur
Jumlah ketersediaan sarana dan prasarana
Barru 94 unit
72 unit
Pengadaan peralatan gedung
kantor
Jumlah pengadaan peralatan
gedung kantor
6 unit 47.000.000
10 unit 36.700.000
Pengadaan perlengkapan gedung kantor
Jumlah pengadaan perlengkapan gedung kantor
5 unit 25.256.000
1 unit 13.000.000
Pengadaan meubeleur Jumlah pengadaan meubeleur 10 unit 29.350.000
4 unit 9.500.000
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 43
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan roda empat dan roda dua yang dipelihara
8 unit 18.500.000
8 unit 18.500.000
Pemeliharaan rutin/berkala
perlengkapan gedung kantor
Jumlah perlengkapan gedung
kantor yang dipelihara
10 unit 14.400.000
11 unit 15.050.000
Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor
Jumlah peralatan gedung kantor yang dipelihara
37 unit 5.250.000
38 unit 6.000.000
Pemeliharaan rutin/berkala meubeleur
Jumlah meubeleur yang dipelihara
18 unit 1.100.000
- -
Program Peningkatan
pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan
Jumlah laporan perencanaan,
dan laporan pencapaian kinerja dan keuangan
Barru 9 dkmn
9 dkmn
Penyusunan laporan capaian
kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah laporan kinerja
instansi pemerintah
1 dkmn 500.000
1 dkmn 500.000
Penyusunan laporan keuangan semesteran
Jumlah laporan keuangan semesteran
1 dkmn 500.000
1 dkmn 500.000
Penyusunan laporan keuangan akhir tahun
Jumlah laporan keuangan akhir tahun
1 dkmn 500.000
1 dkmn 500.000
Monitoring dan evaluasi Jumlah laporan monitoring
dan evaluasi 4 dkmn 500.000
4 dkmn 500.000
Penyusunan RKA dan DPA Jumlah dokumen RKA dan
DPA 2 dkmn 500.000
2 dkmn 500.000
JUMLAH 3.610.923.
000
3.151.752.
000
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Tahun 2018 Page 44
BAB IV. PENUTUP
Rencana Kerja Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM
Kabupaten Barru Tahun 2018 adalah dokumen perencanaan untuk
periode satu tahun yaitu tahun 2018 yang dimulai pada tanggal 1
Januari 2018 dan berakhir pada tanggal 31 Desember 2018. Renja
BKPSDM Kabupaten Barru memuat kebijakan, program, dan
kegiatan pembangunan yang penyusunannya berpedoman kepada
Renstra BKPSDM Kabupaten Barru Tahun 2016-2021 dan mengacu
pada RKPD Tahun 2018.
Pelaksanaan semua kegiatan, baik dalam “kerangka regulasi”
maupun dalam “kerangka anggaran”, penting untuk memperhatikan
keterpaduan dan sinkronisasi antar kegiatan, baik diantara kegiatan
dalam satu program maupun kegiatan antar program, dalam satu
bidang maupun antar bidang dalam dalam satu badan, dengan tetap
memperhatikan peran, tanggung jawab, tugas pokok dan fungsi yang
melekat sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku.
Akhirnya Rencana Kerja BKPSDM Kabupaten Barru Tahun
2018 diharapkan dapat memberikan umpan balik yang sangat
diperlukan dalam pengambilan keputusan dan penyusunan rencana
di masa mendatang oleh para pimpinan dan seluruh aparatur
BKPSDM Kabupaten Barru sehingga akan diperoleh peningkatan
kinerja ke arah yang lebih baik dimasa datang.
Barru, September 2017
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kab. Barru
Ir. H. NASRUDDIN, M.AP
Pangkat : Pembina Utama Muda NIP. 19640315 199003 1 015